Upload
revi-sofa-riffany
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/16/2019 Generator Serempak
1/9
RINGKASAN MATERI TEKNIK TENAGA LISTRIK
BAB VI
Disusun Oleh:
Arief Triasmoro (0!00"#00#0"$
Al%o &ulfahr' Muhiu%%in (0!00"#00#0!$
Re)i Sofa Riffan' (0!00"#00#0*$
+AK,LTAS TEKNIK IND,STRI
EKSTENSI !0"#-!0"
8/16/2019 Generator Serempak
2/9
A. /rinsi Dasar
Generator serempak adalah mesin serempak yang digunakan untuk mengubah daya
mekanik menjadi daya listrik arus bolak-balik (AC). Daya mekanik ini berasal dari prime mover
misalnya saja turbin air,turbin angin,turbin uap ataupun lainnya.Seperti mesin listrik lainnya, generator serempak terdiri dari dua bagian utama,yaitu
bagian yang diam (rotor) dan bagian yang bergerak (stator). Kumparan medan generator
serempak terletak pada bagian rotor sedangkan kumparan jangkar berada pada bagian stator.
erdasarkan kontruksinya, pada generator serempak, arus DC diterapkan pada lilitan
rotor untuk menghasilkan medan magnet rotor. !otor generator diputar oleh prime mo"er
menghasilkan medan magnet berputar pada mesin. #edan magnet putar ini menginduksi
tegangan tiga $asa pada kumparan stator generator. !otor pada generator serempak pada
dasarnya adalah sebuah elektromagnet yang besar. Kutub medan magnet rotor dapat berupa
salient (kutub sepatu) dan non salient (rotor silinder). %ada kutub salient, kutub magnet menonjol
keluar dari permukaan rotor sedangkan pada kutub non salient, konstruksi kutub magnet rata
dengan permukaan rotor.
Gambaran bentuk kutup sepatu generator serempak diperlihatkan pada gambar di ba&ah
ini.
Gambar '. !otor salient (kutub sepatu) pada generator sinkron.
!otor silinder umumnya digunakan untuk rotor dua kutub dan empat kutub, sedangkan
rotor kutub sepatu digunakan untuk rotor dengan empat atau lebih kutub. %emilihan konstruksi
rotor tergantung dari keepatan putar prime mo"er, $rekuensi dan rating daya generator.
8/16/2019 Generator Serempak
3/9
Generator dengan keepatan '** rpm ke atas pada $rekuensi * atau +* dan rating daya
sekitar '*#A menggunakan rotor silinder. Sementara untuk daya diba&ah '* #A dan
keepatan rendah maka digunakan rotor kutub sepatu. Gambaran bentuk kutup silinder generator
serempak diperlihatkan pada gambar di ba&ah ini.
Gambar /. Gambaran bentuk (a) rotor 0on-salient (rotor silinder), (b) penampang rotor
pada generator serempak.
Arus DC disuplai ke rangkaian medan rotor dengan dua ara1
'. #enyuplai daya DC ke rangkaian dari sumber DC eksternal dengan sarana slip ring dan
sikat.
/. #enyuplai daya DC dari sumber DC khusus yang ditempelkan langsung pada batang
rotor generator sinkron.
Dengan demikian, maka generator serempak akan memiliki rangkaian pengganti satu $asa
seperti yang ditunjukkan oleh gambar berikut1
Gambar 2. !angkaian pengganti generator serempak.
8/16/2019 Generator Serempak
4/9
#edan magnet pada mesin sinkron terdiri dari1
'. #edan 3tama.
a. #agnet %ermanen 1 Kekuatannya tak dapat diatur dan berangsur- angsur berkurang.
b. 4lektro #agnet 1 Kekuatannya dapat diatur dalam batas tertentu, sebagai arus penguat dipakai
arus searah yang dimasukkan ke dalam lilitan 5 belitan melalui sikat-sikat atau slip-ring. Arus
searah ini diambil dari sebuah mesin penguat yang disebut dynamo pembangkit (e6iter).
/. #edan 7angkar.
#edan ini timbul sebagai akibat adanya stator, disebut juga medan stator. #edan ini
merupakan superposisi dari medan bolak-balik yang berasal dari tiga kumparan stator. 8leh
karena sumbu dari kumparan tersebut membuat sudut /952 dan arus yang mengalir masing-
masing berbeda phasa '/** , beramplitudo dan $rekuensi yang sama maka medan jangkar adalah
sebuah medan putar. Keepatan dan arah perputarannya sama dengan medan utama, sehingga
kedua medan tersebut dapat disuperposisikan.
ila perputarannya : n(rpm)
n:'/* $ : '/*.* : '** rpm
% ;
% : jumlah kutub :;
$ : $rekuensi : *
$ : %.n
'/*
B. /rinsi Ker1a Genera2or Serema3
Generator serempak bekerja dengan berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik yang
mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. 7ika sebuah kumparan diputar pada keepatan
konstan pada medan magnet homogen, maka akan terinduksi tegangan sinusoidal pada kumparan
tersebut. erdasarkan ukum Biot-Savart , ketika arus listrik mengalir pada suatu kumparan akan
timbul medan magnet ,maka pada kumparan ka&at rotor akan timbul medan magnet yang
besarnya sesuai dengan persamaan 1
8/16/2019 Generator Serempak
5/9
dengan
r 1 #edan magnet rotor
< 1 permeabilitas pengantar pada rotor
0r 1 jumlah lilitan ka&at pada rotor =r 1 arus searah yang mengalir pada rotor
l 1 panjang penampang pengantar pada rotor
%ada generator tipe ini medan magnet diletakkan pada stator (disebut generator kutub
eksternal 5 e6ternal pole generator) yang mana energi listrik dibangkitkan pada kumparan rotor.
al ini dapat menimbulkan kerusakan pada slip ring dan karbon sikat, sehingga menimbulkan
permasalahan pada pembangkitan daya tinggi. 3ntuk mengatasi permasalahan ini, digunakan
tipe generator dengan kutub internal (internal pole generator), yang mana medan magnet
dibangkitkan oleh kutub rotor dan tegangan AC dibangkitkan pada rangkaian stator.
>egangan yang dibangkitkan oleh generator serempak pada masing-masing $asa adalah
sebagai berikut 1
Dengan 1
4A : tegangan pada masing-masing $asa (olt)
0 : jumlah lilitan pada kumparan stator
Φ : $luks yang dihasilkan kumparan rotor (?b)
f : $rekuensi ()
>egangan yang dihasilkan akan sinusoidal jika rapat $luks magnet pada elah udara
terdistribusi sinusoidal dan rotor diputar pada keepatan konstan. >egangan AC tiga $asa
dibangkitan pada mesin sinkron kutub internal pada tiga kumparan stator yang diset sedemikian
rupa sehingga membentuk beda $asa dengan sudut '/*@. entuk gambaran sederhana hubungan
kumparan 2-$asa dengan tegangan yang dibangkitkan diperlilhatkan pada gambar di ba&ah ini.
8/16/2019 Generator Serempak
6/9
Gambar ;. Gambaran sederhana kumparan 2-$asa dan tegangan yang dibangkitkan.
%ada rotor kutub sepatu, $luks terdistribusi sinusoidal didapatkan dengan mendesain
bentuk sepatu kutub. Sedangkan pada rotor silinder, kumparan rotor disusun seara khusus untuk
mendapatkan $luks terdistribusi seara sinusoidal. 3ntuk tipe generator dengan kutub internal
(internal pole generator), suplai DC yang dihubungkan ke kumparan rotor melalui slip ring dan
sikat untuk menghasilkan medan magnet merupakan eksitasi daya rendah. 7ika rotor
menggunakan magnet permanen, maka tidak slip ring dan sikat karbon tidak begitu diperlukan.
Apabila generator serempak dihubungkan dengan sistem berbeban ataupun dihubung
singkat,maka pada rangkaian stator akan mengalir arus induksi yang merupakan arus bolak-
balik. Dengan demikian,&alaupun generator serempak mendapatkan atu tegangan arus searah
sebagai masukan, generator serempak akan menghasilkan tegangan arus bolak-balik sebagai
energi listrik keluarannya.
Dengan 1
t: tegangan terminal yang disuplai generator serempak pada beban
=a : arus yang mengalir pada stator
! a: hambatan dalam ka&at penghantar stator
8/16/2019 Generator Serempak
7/9
Gambar .Gambar diagram phasor generator serempak.
4. Ran53aian E3i)alen Genera2or Serema3
>egangan induksi 4a dibangkitkan pada $asa generator serempak. >egangan ini biasanya
tidak sama dengan tegangan yang munul pada terminal generator. >egangan induksi sama
dengan tegangan output terminal hanya ketika tidak ada arus jangkar yang mengalir pada mesin.
eberapa $aktor yang menyebabkan perbedaan antara tegangan induksi dengan tegangan
terminal adalah1
'. Distorsi medan magnet pada elah udara oleh mengalirnya arus pada stator, disebut
reaksi jangkar.
/. =nduktansi sendiri kumparan jangkar.
2. !esistansi kumparan jangkar.
;. 4$ek permukaan rotor kutub sepatu.
3ntuk mempermudah dalam menganalisa generator serempak,dapat dibuat rangkaian
eki"alen per-$asa. %ada bagian rotor terdapat komponen tahanan dan induktansi dari kumparan.
8/16/2019 Generator Serempak
8/9
Gambar +. diba&ah ini menunjukkan rangkaian eki"alen per-$asa dari generator
serempak.
Gambar +. !angkaian eki"alen per-$asa dari generator serempak.
dengan 1 : tegangan DC yang akan diberikan pada kumparan rotor (olt)
= : arus yang mengalir pada kumparan rotor (A)
! : tahanan si kumparan rotor ()
4A : ggl yang dibangkitkan pada setiap $asa (olt)
Bs : reaktansi serempak ()
! a : tahanan kumparan stator ()
=a : arus pada stator (A)
a : tegangan keluaran generator (olt)
Dari rangkaian diatas,dapat diketahui hubungan 4A dan a yaitu 1
D. Da'a %an Torsi a%a Genera2or Serema3
#asukan daya dari generator adalah daya mekanik yang disuplai oleh prime mover .%adakeadaan steady state,torsi mekanik prime mover seharusnya seimbang dengan torsi
elektromagnetik yang dihasilkan generator dan juga torsi mekanik yang hilang akibat gesekan
dan kumparan.
T pm= T em+ T loss
P pm= P em+ P loss
8/16/2019 Generator Serempak
9/9
dengan 1
> pm1 torsi prime mo"er % pm1 daya yang disuplai p
>em1 torsi elektromagnetik %em1 daya elektromagnetik
>loss1 torsi rugi-rugi mekanik %loss1 rugi-rugi daya
E. /en5a2uran Te5an5an /a%a Genera2or Serema3
esarnya pengaturan tegangan pada generator serempak merupakan nilai perbandingan
antara selisih tegangan terminal pada kondisi tanpa beban dan kondisi beban penuh dengan
tegangan kondisi beban penuh.
Dengan1
! : %engaturan >egangan
a(0) : >egangan terminal pada saat tanpa beban (olt)
a() : >egangan terminal pada saat beban penuh (olt).