Disampaikan oleh Oki Oktariadi, Penyelidik Bumi Utama, Badan Geologi Kementerian ESDM pada Pertemuan Eselon II BKPRN di Jakarta, 12 November 2014
Citation preview
ekonomi lokal”.
• GEOPARK terdiri atas
sejumlah tapak KERAGAMAN
GEOLOGI yang memiliki kepentingan ilmiah khusus,
kelangkaan dan keindahan, yang dikenal sebagai
WARISAN GEOLOGI
•
GEOPARK tidak hanya berhubungan dengan
KERAGAMAN GEOLOGI saja tetapi juga nilai nilai
ARKEOLOGI, EKOLOGI , nilai SEJARAH atau BUDAYA.
PENGERTIAN GEOPARK
MERUPAKAN KOMPONENKOMPONEN GEOLOGI YANG MEMILIKI FUNGSI
SEBAGAI JEJAK SEJARAH PEMBENTUKAN BUMI
VARIASI KERAGAMAN GEOLOGI
(GEOHERITAGE) bagi suatu masyarakat disekitarnya maupun sebuah
bangsa.
• Makna penting WARISAN GEOLOGI diperoleh
dari berbagai
KERAGAMAN GEOLOGI yang KHAS, UNIK, dan
MENGAGUMKAN, namun tidak dapat diperbaharui, sehingga
perlu dilindungi.
L A U T C I N A S E L A T A N
L A U T N A T U N A
L A U T J A W A
L A U T S U L A W E S I
L A U T M A L U K U
L A U T S E R A M
L A U T B A N D A
L A U T F L O R E S
L A U T S A W U
L AU T AR A F U R A L A U T T I M O R
LAUT MINDANAO
LAUT CAROLINE
YOGYAKARTA
SURABAYA
JAKARTA
BANDUNG
BANDARLAMPUNG
PALEMBANG
JAMBI
PAKANBARU
MEDAN
BANDAACEH
PADANG
BENGKULU
KEP. TALAUD
P. WE
P. SUMBA
P. SAWU
P. ROTE
KEP. TUKANGBESI
+ _ + _ + _
_
_
_
94° 98° 102° 106° 110° 114° 118° 122° 126° 130° 134° 138° 142°
8°
4°
0°
4°
8°
8°
4°
0°
4°
8°
12°
94° 98° 102° 106° 110° 114° 118° 122° 126° 130° 134° 138°
U
1
2
3
4
• Kaldera Danau Toba, Sumut
Kaldera Danau Toba
Geoheritage Selat Sunda, Belitung, Banten
Vulkano Krakatau, Selat Sunda
Kars Sawarna, Dome Bayah Banten
Bekas Tambang Emas Cikotok,
Jateng
Delta Mahakam
Salju Abadi Tropis, Papua
kian disadari oleh warga dunia, karena
warisan ini
lambat laun akan HABIS, bila masyarakat dunia
memilih EKSPLOITASI sebagai jalan satusatunya
untuk meraih KESEJAHTERAAN EKONOMI.
•
Perlindungan terhadap WARISAN GEOLOGI
undangundang Penataan Ruang dan dalam
peraturan perundangan turunannya.
RTRWN telah mengatur
tentang KAWASAN LINDUNG
GEOLOGI, salah satu pasal
tentang KAWASAN CAGAR
ALAM GEOLOGI (KCAG).
WISATA GEOWISATA GEOPARK
• Bermula dari gagasan sekelompok ilmuwan Eropa pada akhir
tahun 1960an yang menyadari pentingnya mencari caracara
baru untuk melindungi WARISAN GEOLOGI DUNIA.
• Dekade 2000 muncul konsep pengelolaan keragaman
geologi, yaitu GEOPARK yang memiliki konsep
dasar KONSERVASI, PEMBANGUNAN EKONOMI, dan
PENGEMBANGAN MASYARAKAT LOKAL.
• Melestarikan peninggalan geologi untuk generasi saat ini
dan masa depan.
• Mendidik dan mengajar masyarakat luas mengenai isuisu dalam
ilmu geologi dan kaitannya dengan permasalahan
lingkungan.
• Memastikan pembangunan sosioekonomi dan budaya
yang
berkelanjutan.
• Membangun jembatan multibudaya untuk warisan dan konservasi
dan pemeliharaan perbedaan budaya dan geologi, menggunakan
skema partisipasi dan co partnership
• Merangsan penelitian
• Kontribusi artikel ke GGN Newsletters, buku dan
publikasi lainnya.
• 11 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2000
• 33 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2001
• 41 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2004
• 53 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2005
• 138 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2011
• 140 GEOPARK NASIONAL TAHUN 2013
TOTAL ADA 140 GEOPARK NASIONAL, 28 DIANTARANYA TERMASUK DALAM
JARINGAN WORLD GEOPARK (GGN)
UNESCO
Tahun 2000 dikunjungi sekitar 200.000 wisatawan, devisa US$ 3
juta.
Tahun 2004 setelah bergabung dalam GGN UNESCO, kunjungan wisatawan
sekitar 1,25juta wisatawan, devisa US$ 90 juta.
Dalam jangka 4 tahun, dibangun 400 hotel dan restoran baru,
termasuk pembangunan 250 Family Inn.
Menyediakan lapangan kerja untuk 5.000 org
Sedang dibangun proyek-proyek senilai US$ 150 juta
• Penetapan GEOPARK NASIONAL sebagai anggota GGN- UNESCO
akan menjadi ikon baru pariwisata Indonesia yang berbasis
masyarakat dan konservasi sehingga dapat lebih menarik minat
wisatawan mancanegara untuk berkunjung
• Menarik minat investor luar negeri manakala geopark
nasional telah resmi go-internasional, baik dari aspek
konservasi, pendidikan, maupun pariwisata.
KEUNTUNGAN MENJADI MEMBER
1 Geopark Kaldera Batur Bali 2012 GGN
2 Kawasan Geopark Merangin
provinsi.
4 Kawasan Kaldera Toba
Barat
Alam Geologi (KCAG), yaitu Keragaman Geologi yang
memiliki Nilai Warisan Geologi, melalui :
• Menyusun pedoman kriteria teknis KCAG sebagai
pedoman PEMDA dalam menginventarisasi dan
menetapkan Kawasan Lindung Geologi.
Strategis Nasional (KSN)
pengembangan GEOPARK kepada PEMDA.
BAGI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
DLL.
B
A
D
A
N
G
E
O
L
O
G
I
KENAPA MULTI STAKEHOLDER ?
• Sebuah geopark tidak hanya meliputi isuisu geologis
saja, walaupun ide mengenai geopark sangat
berkaitan dengan daya tarik keilmuan geologis dari sebuah
tapak.
• Karena kenyataannya banyak WARISAN GEOLOGI
bersentuhan dengan isuisu KERAGAMAN
BIOLOGI dan KERAGAMAN BUDAYA, serta dalam
pemanfaatannya berkaitan dengan pengembangan aspek
SOSIAL dan EKONOMI.
• Itulah kenapa GEO lebih dari
geologi; Geo yang
Pemanfaatan Sumber Daya yang berkelanjutan (tanpa merusak)
PENGEMBANGAN MASYARAKAT
Penguatan ‘Shared Values’
Inovasi Produk Wisata
Direct & Indirect Efeck
KONSEP DASAR GEOPARK
Ibrahim Komo, 2012
Sumberdaya Mineral, KLH=Kementerian Lingkungan Hidup, Budpar=Departemen Kebudayaan & Pariwisata,
Kehutanan=Departemen Kehutanan, Dalam Negeri=Departemen Dalam Negeri, LSM=Lembaga Swadaya
Masyarakat
JARINGAN GEOPARK GLOBALUNESCO
dan cultural diversity di daerahnya, dikemas dalam
bentuk naskah geopark
dengan menggunakan pedoman yang disusun oleh
UNESCO (April 2010),
kemudian ditetapkan dengan Peradturan Daerah atau
Keputusan
Bupati/Walikota/Gubernur
UNESCOKNIU melakukan verifikasi dan penetapan.
GEOPARK GLOBAL Verifikasi oleh Asesor dan Ditetapkan oleh
UNESCO
2 Kawasan Geopark
Barat
Geopark Batur sudah tergabung GGN UNESCO
Buyan-Bratan Caldera Batur Caldera
meliputi kawasan budi daya, sehingga bisa memunculkan
permasalahan
internal maupun eksternal.
sinkronisasi dan harmonisasi dalam pemanfaatan ruang dalam
AMAN = Tidak kena Bencana (Banjir, Gempa, Longsor,
pasang laut dan lainnya), dalam lingkungan tempat tinggal/
ruang publik juga terjamin rasa aman
NYAMAN = serba mudah, tidak ada kemacetan, pencemaran
terkendali, bersih, teratur, asri, hijau, harmoni.
PRODUKTIF sinergis antara sistem transport dan sistem
produksi, cost transport murah, efisien sistem pelayanan,
living cost murah, mudah lapangan kerja, berdaya saing.
BERKELANJUTAN Mapan ekonomi, Good Governance,
lingkungan terjaga dan menempatkan pada kepentingan
generasi yang akan datang.
Strategic Development
ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang.
61
PERENCANAAN
1.
(UU No. 32 Tahun 2009 tentang PPLH)
MENUNJUKKAN :
diversity dalam konteks penataan ruang
dan implementasi program
konservasi (geo, bio dan cultural diversity)
• Struktur manajemen pengelolaan (berbasis komunitas
masyarakat)
• Informasi lingkungan untuk pendidikan
• Keterlibatan masyarakat terhadap kegiatan
SESUAI DENGAN APPROVAL UNESCO
berkelanjutan untuk kesejahteraan rakyat, yang memadukan
tiga
keragaman, yaitu keragaman geologi, hayati, dan
budaya.
• Tahun 2012 Indonesia baru memiliki satu
GGN, yaitu GEOPARK KALDERA
GUNUNG BATUR, namun sampai tahun 2014 ini belum bertambah
lagi, karena
dari usulan yang dinilai oleh UNESCO masih memiliki
kelemahan terutama
dalam KELEMBAGAAN dan INDIKASI PROGRAM;
• Mekanisme penguatan kelembagaan dan indikasi
program, diharapkan
dapat diperoleh melalui mekanisme
RENCANA TATA RUANG KAWASAN,
belum bisa dilaksanakan, karena terkendala belum ditetapkannya
KCAG
dalam RTRW;
MENGEMBANGKAN GEOPARK di Indonesia agar “LEBIH
CEPAT LEBIH BAIK”
untuk “