8
0

Hakikat Manusia

Embed Size (px)

Citation preview

0

HAKIKAT MANUSIA1. Keberadaan manusia pertama kali

di bumi ini tidak diketahui secara pasti.

2. Diperkirakan bumi mendahului keberadaan manusia sebagai penghuni di atasnya.

3. Mungkin saja sebelum menghuni bumi ini, manusia telah berada di tempat lain kemudian mengadakan eksodus ke atas bumi.

Secara fisiologis (jasmani), keturunan manusia diciptakan dari sel-sel sperma yang bercampur dengan sel-sel telur (ovum) dalam rahim seorang ibu yang mengandungnya.

Prosesnya 1. menjadi segumpal darah, 2. menjadi daging 3. menjadi tulang-belulang 4. mencapai kelengkapan fisiologis dan

anggotanya secara lengkap.

Teori evolusi mengatakan bahwa manusia bahwa alam ini, termasuk manusia yang berada didalamnya berkembang secara evolusionis, dari benda yang sangat sederhana yang berkembang sedemikian rupa menjadi benda yang lebih kompleks. Perjalanannya yang sangat panjang itu menceritakankan perkembangan sampai menjadi manusia seperti sekarang ini. Dan prediksi ke depan manusia terus akan berkembang dan mengalami transformasi ke bentuk manusia lainnya yang lebih kompleks.

AN ORGANISVEGETATATIF

ANIMALHUMAN

1. Tinjauan Hakekat Manusia a. Manusia pada dasarnya memiliki dorongan yang menggerakan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya b. Dalam diri manusia ada fungsi yang bersifat rasional yang

bertanggung jawab atas perilaku intelektual dan sosial. c. Manusia mampu menggerakan dirinya kearah positif, mampu mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya sendiri d. Manusia selalu dalam proses menjadi, terus berkembang tidakpernah selesai dan tidak pernah sempurna e. Dalam hidupnya manusia selalu berusaha untuk mewujudkan untuk menjadi dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik untuk dapat dihuni dan ditempati f. Keberadaan manusia adalah keberadaan yang berpotensi dan terus menerus berkembang. g. Manusia adalah makhluk Tuhan yang mempunyai kemungkinan untuk menjadi baik atau jahat. h. Lingkungan adalah penentu perilaku manusia dan perilaku tsb merupakan kemampuan yang dipelajari2. Tinjauan Pedogogis Manusia disebut makhluk “HOMO EDUCANDUM” yaitu manusia yang

dapat dididik dan dapat mendidik dirinya sendiri. “ANIMAL EDUCANDUM” hewan yang dapat dididik, sedangkan hewan hanyalah dapat dilakukan dressur(dilatih untuk melakukan yang sifatnya statis). Oleh karena itu pendidikan berfungsi memanusiakan manusia.

3. Tinjauan filosofis Manusia disebut “HOMO SAPIENS” Makhluk yang mempunyai kemampuan untuk berilmu pengertahuan. Dengan akal dan instink manusia selalu cenderung mengetahui mengetahui disekelilingnya yang belum diketahui. Pendidikan/pembelajaran manusia bisa menjadi makhluk berilmu.4. Tinjauan Agama Manusia sebagai “HOMO RELIGIOUS” makhluk beragama atau “HOMO DIVINANS” makhluk berketuhana yang mampu mengenal baik dan buruk yang juga mengandung kemungkinan berperilaku baik atau buruk

Sekianterima kasih