16
Redaktur: Devi Diany Layouter: Wide www.harianhaluan.com OTOMOTIF: Nabila Variasi Dari Hobi Hingga Jadi Bisnis Pribadi Mohamed Salah Ghaly pemain Sepak Bola yang berkebangsaan Mesir yang bermain di klub Liga ...... Harian Umum Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat Di Kota Payakumbuh, siapa yang tidak kenal dengan salah satu variasi mobil ini, Nabila Variasi. Umumnya, pemiliki kendaraan roda empat di Kota Payakumbuh pernah melakukan variasi mobil di bengkel sederhana yang terletak di kawasan Koto Nan Empat ini...... HAL. 9 OLAHRAGA: Mohamed Salah Ghaly Pasang Standar Tinggi dalam Permainan HAL. 8 MINGGU 8 MEI 2016 1 SYA’BAN 1437 H EDISI: 203, TAHUN KE-68 Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim) >> BIAYA HAJI hal 07 Panggung Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah sebaik- baik makhluk. (QS Al Bayyinah Ayat 7) Liza Tania Bakal Luncurkan Album ke-24 PADANG, HALUAN —Artis Minang Liza Tania terbilang produktif dalam berkarya. Betapa tidak. Sepanjang karirnya di industri musik Ranah Minang, dia sudah menelurkan 23 album re- kaman. Dan dalam waktu dekat, segera pula dirilis album ke-24. Saat ini album terbarunya itu sedang dalam proses rekaman. Ren- cananya, sebelum bulan puasa album bergenre dangdut minang tersebut, akan diluncurkan dan beredar di tengah ma- syarakat. “Pada album terbaru itu, saya Biaya Haji Turun PADANG, HALUAN — Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) bersama Komisi VIII DPR RI sepakat, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2016 mengalami penurunan mencapai Rp2 juta. Untuk Embarkasi Haji Padang, jika tahun lalu BPIH itu sekitar Rp34 juta, maka tahun ini turun menjadi sekitar Rp32 juta. Meski demikian, tidak ada Bincang Kepala LPMP Sumbar, Rasoki Lubis Membangun Ekosistem Pendidikan Pelantikan Pengurus BSMI Sumbar Pahami Prinsip Dasar Penanganan Cidera Feature PADANG, HALUAN — Ke depan, pendidikan bukan lagi tanggung jawab guru semata di sekolah, pemerintah atau ke- wajiban orang tua di rumah. Akan tetapi pendidikan sudah harus menjadi tanggung jawab bersama semua pihak. Diharapkan semua elemen bisa bersinergi untuk mewu- judkan hal tersebut, seperti Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), instansi formal dan non formal dan tokoh masyarakat, sehingga terbentuk ekosistem pendidikan. Berbicara tentang ekosis- tem pendidikan, seperti apa dengan ekosistem pendidikan Lika-liku Warga Binaan PSKW Andam Dewi Tercebur Dunia Hitam Demi Life Style itu? Kalau memang semua elemen ikut tergabung seperti apa perwujudannya nantinya? Berikut wawancara repoter Haluan, Isra Chaniago dengan Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumbar, Rasoki Lubis, Jumat (6/5) kemarin. Untuk meningkatkan mutu pendidikan ke depan dibutuhkan sinergi dari semua unsur. Seperti apa itu? Berbicara pendidikan yang kita pahami saat ini, hal itu menjadi tanggung jawab guru di sekolah, pemerintah sebagai penyokong dan orangtua seba- gai orang tua murid. Namun, dengan mindset seperti ini Kawasan Hutan Berbasis Masyarakat Diperluas PADANG, HALUAN — Gu- na mendorong peningkatan ekonomi masyarakat di se- kitar kawasan hutan, Dinas Kehutanan (Dishut) Pro- vinsi Sumbar terus men- dorong perluasan kawasan hutan berbasis masyarakat. Kabid Rehabilitasi Hu- tan dan Lahan Dishut Sum- bar, Yonefis pada Haluan akhir pekan kemarin me- nyebut, saat ini izin pene- tapan areal kerja kawasan hutan berbasis masyarakat telah keluar dari Keme- nterian Kehutanan RI. “Tahun sekarang jumlah kawasan hutan berbasis T ERJUN ke lembah hitam, tentu bukan pilihan hidup. Ka- rena memang, kehidupan itu kadang kala tak berbanding lurus dengan keinginan un- tuk hidup layak. Meski Allah telah nyata-nyata me- larang umat manusia untuk tidak memperturutkan ha- wa nafsu dan berjalan lurus sesuai tuntunan syariat, namun tetap saja ada saja yang lalai dan menyimpang dari jalan-Nya. Banyak hal sebetulnya yang menjadi penyebab. Faktor ekonomi dan ke- butuhan hidup yang lebih tinggi dibandingkan dengan kemampuan, dan lemahnya iman menjadi faktor do- minan seseorang itu ter- jerumus ke jurang kelam yang jauh dari siraman caha- ya kehidupan. Seperti yang dialami Bunga (nama samaran), warga binaan Panti Sosial Karya Wanita (PSKW) An- dam Dewi di Arosuka Ka- bupaten Solok. Untuk me- menuhi kebutuhan dan gaya hidup yang semakin tinggi, PARA penghuni Panti Andam Dewi tengah mengikuti pelatihan keterampilan sebagai bekal bagi mereka untuk hidup lebih baik. YUTISWANDI LAPORAN : YUTIS WANDI Candu Buru Babi Rela Ngutang untuk Berburu PAINAN, HALUAN — Berburu babi merupakan hobi bagi sebagian masyarakat. Kegiatan ini tidak saja diminati kalangan dewasa, tetapi generasi muda ikut ambil bagian dalam buru babi. Kegiatan ini PARA pemburu mendapat mangsa seekor babi RASOKI LUBIS KETUA BSMI Sumbar Harfindo memasangkan rompi BSMI kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, usai pelantikan Pengurus BSMI Sumbar dan juga BSMI kabupaten/kota se Sumbar, Jumat (6/5). IST NUSANTARA MENGAJI — Inisiator Gerakan Nusantara Mengaji Muhaimin Iskandar (kedua kiri) memberikan keterangan pers terkait pelaksanaan Gerakan Nusantara Mengaji di Pendopo Masjid Al Munawaroh, Jakarta, Jumat (6/5). Gerakan Nusantara Mengaji rencananya dilaksanakan 7 - 8 Mei 2016 diikuti 2.089.610 pembaca Alquran, serentak di 67.813 lokasi, 401 kabupaten/kota dari 34 provinsi, untuk keselamatan, keberkahan dan kesejahteraan Bangsa Indonesia. ANTARA FOTO >> KAWASAN HUTAN hal 07 >> BAKAL LUNCURKAN hal 07 LIZA TANIA >> MEMBANGUN hal 07 >> RELA NGUTANG hal 07 >> PAHAMI PRINSIP hal 07 PADANG, HALUAN — Dalam berbagai musibah kecelakaan maupun bencana alam, cidera anggota gerak tubuh umumnya selalu dialami para korbannya. Apalagi, secara reflek setiap orang akan selalu berupaya melindungi dirinya yang sedang terancam dengan menggerakkan anggota geraknya. Sementara bagi relawan yang hendak memberikan pertolongan, harus memiliki pengetahuan dasar tentang penanganan cidera anggota gerak ini. Sebab bisa saja, pertolongan yang diberikan justru semakin membahayakan korban. “Setiap relawan harus mengetahui prioritas penanganan, dan mampu mengi- dentifikasi adanya cidera anggota gerak dan mampu melakukan penanganan awal,” kata >> TERCEBUR hal 07

Haluan 08 Mei 2015

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Haluan 08 Mei 2015

Citation preview

Page 1: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Devi Diany Layouter: Widewww.harianhaluan.com

OTOMOTIF:Nabila VariasiDari Hobi Hingga Jadi Bisnis Pribadi

Mohamed Salah Ghaly pemain Sepak Bola yangberkebangsaan Mesir yang bermain di klub Liga ......

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Di Kota Payakumbuh, siapa yang tidak kenal dengan salah satu variasi mobilini, Nabila Variasi. Umumnya, pemiliki kendaraan roda empat di KotaPayakumbuh pernah melakukan variasi mobil di bengkel sederhanayang terletak di kawasan Koto Nan Empat ini...... HAL. 9

OLAHRAGA:Mohamed Salah Ghaly Pasang StandarTinggi dalam Permainan

HAL. 8

MINGGU8 MEI 2016

1 SYA’BAN 1437 HEDISI: 203, TAHUN KE-68Harga Eceran Rp3.500/Eks

(Luar kota tambah ongkos kirim)

>> BIAYA HAJI hal 07

Panggung

Sesungguhnya orang-orang yangberiman dan mengerjakan amal

saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.

(QS Al Bayyinah Ayat 7)

Liza Tania

Bakal LuncurkanAlbum ke-24

PADANG, HALUAN — Artis Minang LizaTania terbilang produktif dalam berkarya.

Betapa tidak. Sepanjang karirnya diindustri musik Ranah Minang, diasudah menelurkan 23 album re-kaman. Dan dalam waktu dekat,segera pula dirilis album ke-24.

Saat ini album terbarunya itusedang dalam proses rekaman. Ren-

cananya, sebelum bulan puasa albumbergenre dangdut minang tersebut, akandiluncurkan dan beredar di tengah ma-syarakat.

“Pada album terbaru itu, saya

Biaya HajiTurunPADANG, HALUAN — Pemerintah melaluiKementerian Agama (Kemenag) bersamaKomisi VIII DPR RI sepakat, BiayaPenyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun2016 mengalami penurunan mencapai Rp2juta.

Untuk Embarkasi HajiPadang, jika tahun laluBPIH itu sekitar Rp34 juta,maka tahun ini turun

menjadi sekitar Rp32 juta.Meski demikian, tidak ada

Bincang

Kepala LPMP Sumbar, Rasoki Lubis

Membangun Ekosistem Pendidikan

Pelantikan Pengurus BSMI Sumbar

Pahami Prinsip Dasar Penanganan Cidera

Feature

PADANG, HALUAN — Kedepan, pendidikan bukan lagitanggung jawab guru semata disekolah, pemerintah atau ke-wajiban orang tua di rumah.Akan tetapi pendidikan sudahharus menjadi tanggung jawabbersama semua pihak.

Diharapkan semua elemenbisa bersinergi untuk mewu-judkan hal tersebut, sepertiLembaga Swadaya Masyarakat(LSM), instansi formal dan nonformal dan tokoh masyarakat,sehingga terbentuk ekosistempendidikan.

Berbicara tentang ekosis-tem pendidikan, seperti apadengan ekosistem pendidikan

Lika-liku Warga Binaan PSKW Andam Dewi

Tercebur Dunia Hitam Demi Life Style

itu? Kalau memang semuaelemen ikut tergabung sepertiapa perwujudannya nantinya?Berikut wawancara repoter

Haluan, Isra Chaniago denganKepala Lembaga PenjaminMutu Pendidikan (LPMP)Sumbar, Rasoki Lubis, Jumat(6/5) kemarin.

Untuk meningkatkanmutu pendidikan ke depan

dibutuhkan sinergi darisemua unsur. Seperti apa

itu?Berbicara pendidikan yang

kita pahami saat ini, hal itumenjadi tanggung jawab guru disekolah, pemerintah sebagaipenyokong dan orangtua seba-gai orang tua murid. Namun,dengan mindset seperti ini

Kawasan HutanBerbasis MasyarakatDiperluasPADANG, HALUAN — Gu-na mendorong peningkatanekonomi masyarakat di se-kitar kawasan hutan, DinasKehutanan (Dishut) Pro-vinsi Sumbar terus men-dorong perluasan kawasanhutan berbasis masyarakat.

Kabid Rehabilitasi Hu-tan dan Lahan Dishut Sum-bar, Yonefis pada Haluan

akhir pekan kemarin me-nyebut, saat ini izin pene-tapan areal kerja kawasanhutan berbasis masyarakattelah keluar dari Keme-nterian Kehutanan RI.

“Tahun sekarang jumlahkawasan hutan berbasis

TERJUN ke lembahhitam, tentu bukanpilihan hidup. Ka-

rena memang, kehidupan itukadang kala tak berbandinglurus dengan keinginan un-tuk hidup layak. MeskiAllah telah nyata-nyata me-larang umat manusia untuktidak memperturutkan ha-wa nafsu dan berjalan lurussesuai tuntunan syariat,namun tetap saja ada sajayang lalai dan menyimpangdari jalan-Nya.

Banyak hal sebetulnya

yang menjadi penyebab.Faktor ekonomi dan ke-butuhan hidup yang lebihtinggi dibandingkan dengankemampuan, dan lemahnyaiman menjadi faktor do-minan seseorang itu ter-jerumus ke jurang kelamyang jauh dari siraman caha-ya kehidupan.

Seperti yang dialamiBunga (nama samaran),warga binaan Panti SosialKarya Wanita (PSKW) An-dam Dewi di Arosuka Ka-bupaten Solok. Untuk me-menuhi kebutuhan dan gayahidup yang semakin tinggi,

PARA penghuni Panti Andam Dewi tengah mengikuti pelatihan keterampilansebagai bekal bagi mereka untuk hidup lebih baik. YUTISWANDI

LAPORAN :YUTIS WANDI

Candu Buru BabiRela Ngutanguntuk BerburuPAINAN, HALUAN — Berburu babimerupakan hobi bagi sebagian masyarakat.Kegiatan ini tidak saja diminati kalangandewasa, tetapi generasi muda ikut ambilbagian dalam buru babi. Kegiatan ini

PARA pemburu mendapat mangsa seekor babi

RASOKI LUBIS

KETUA BSMI SumbarHarfindo memasangkan

rompi BSMI kepadaGubernur Sumbar IrwanPrayitno, usai pelantikan

Pengurus BSMISumbar dan juga BSMI

kabupaten/kota seSumbar, Jumat (6/5). IST

NUSANTARA MENGAJI — Inisiator Gerakan Nusantara Mengaji Muhaimin Iskandar (kedua kiri) memberikan keterangan pers terkait pelaksanaan Gerakan Nusantara Mengaji diPendopo Masjid Al Munawaroh, Jakarta, Jumat (6/5). Gerakan Nusantara Mengaji rencananya dilaksanakan 7 - 8 Mei 2016 diikuti 2.089.610 pembaca Alquran, serentak di 67.813 lokasi,401 kabupaten/kota dari 34 provinsi, untuk keselamatan, keberkahan dan kesejahteraan Bangsa Indonesia. ANTARA FOTO

>> KAWASAN HUTANhal 07

>> BAKAL LUNCURKAN hal 07LIZATANIA>> MEMBANGUN hal 07

>> RELA NGUTANG hal 07 >> PAHAMI PRINSIP hal 07

PADANG, HALUAN — Dalam berbagaimusibah kecelakaan maupun bencanaalam, cidera anggota gerak tubuhumumnya selalu dialami para korbannya.Apalagi, secara reflek setiap orang akanselalu berupaya melindungi dirinya yangsedang terancam dengan menggerakkananggota geraknya.

Sementara bagi relawan yang hendakmemberikan pertolongan, harus memiliki

pengetahuan dasar tentang penanganancidera anggota gerak ini. Sebab bisa saja,pertolongan yang diberikan justrusemakin membahayakan korban.

“Setiap relawan harus mengetahuiprioritas penanganan, dan mampu mengi-dentifikasi adanya cidera anggota gerak danmampu melakukan penanganan awal,” kata

>> TERCEBUR hal 07

Page 2: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Devi Diani Layouter: Ilham Taufiqwww.harianhaluan.com

2 Laporan UtamaMinggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Nasib Buruh tak Terlindungi

KSPSI: PengawasanPemerintah Lemah

Perusahaan Nakal Bakal Ditindak

NASIB BURUK — Harapan buruh untuk hidup sejahtera, harus jadi perhatian pemerintah dengan mengawasiperusahaan agar memenuhi hak-hak buruh dan menindak perusahaan yang nakal.

PADANG, HALUAN — Konfederasi SerikatPekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Sumbarmenilai pemeritah masih belum sepenuhnyaberpihak kepada buruh. Menurut KSPSIlemahnya pengawasan dari pemerintahterhadap perusahaan, membuat nasib buruhmakin tidak terlindungi.

Ketua KSPSI Sumbar,Arsukman Edi kepada Ha-luan, akhir pekan kemarinmengatakan, lemahnya pe-ngawasan ini terlihat darimasih banyaknya pekerjayang menerima upah dibawah Upah Minimum Pro-vinsi (UMP). Sedikitnyamasih ada 40 persen pekerjadari 65.000 pekerja anggotaKSPSI menerima upah dibawah UMP.

“Kalau seandainya pen-gawasan itu jalan, tentu tidakakan ada perusahaan yangmembayar upah di bawahUMP,”katanya.

Dilanjutkannya, buktilain tentang lemahnya pe-ngawasan ini yaitu masihada sekitar 20 persen peker-ja di Sumbar yang belumterdaftar di BPJS Kete-nagakerjaan. Persentase ter-sebut diambil dari totaljumlah 17.000 pekerja disektor informal dan 48.000pekerja sektor formal di

Sumbar.“Harapan kita tentu se-

muanya sudah harus ter-daftar di BPJS Ketena-gakerjaan. Tapi ini masihada yang belum,”tandasnya.

Permasalahan lain yangjuga dialami buruh, katanya,yaitu banyak sengketa buruhyang hanya berakhir di pe-ngadilan tanpa kejelasan.

“Padahal dari Mahka-mah Agung (MA) sudah

ada keputusannya. Tapisampai di pengadilan terta-han hingga berbulan-bulandan hilang,” katanya.

KSPSI berharap, ke de-pan pemerintah lebih mem-perhatikan nasib buruh.Terutama dalam pengawa-san agar lebih ditingkatkan.

“Tidak mungkin perusa-haan akan berani macam-macam kalau pengawasan-nya juga bagus,” ungkapnya.

Dihubungi terpisah, Ke-pala Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi (Disnaker-trans) Sumbar, Sofyanmembantah tudingan ter-sebut. Menurutnya, penga-wasan yang dilakukan Dis-nakertrans sampai saat initetap jalan secara reguler.

Dikatakan, pihaknyamem,iliki 19 orang penga-was. Dengan jumlah penga-

was 10 orang itu, memangbelum sepenuhnya bisa me-ngawasi seluruh perusahaanyang ada di Sumbar.

“Bayangkan saja, 19 pe-ngawas ini untuk mengawasiribuan pekerja di Sumbar.Tentu tidak mungkin dila-kukan,” tandasnya kepadaHaluan kemarin.

Dilanjutkan Sofyan, pe-ngawasan ini memang akandilakukan secara maksimalke depan. Hanya saja itutidak akan bisa dilakukansecara spontan, akan tetapidilakukan secara bertahap.

“Kita akan terus berbe-nah ke depan. Namun, kitaharap KSPSI sebagai mitrakita jangan terlalu cepatmenuding. Kalau bias, KSP-SI juga melakukan penga-wasan secara bersama,”paparnya. (h/isr)

AGAM, HALUAN — Peme-rintah Kabupaten Agamserius dalam mendorongjaminan serta perlindunganbagi karyawaan perusahaandi daerah tersebut. Dalammenekan jumlah pengang-guran, juga dilakukan pe-ningkatan keterampilanmasyarakat sehingga mere-ka bisa menciptakan lapa-ngan pekerjaan sendiri.

Pemerintah melaluiDinsosnakertrans Kabu-paten Agam tetap melaku-kan monitor serta melaku-kan proses pemeriksaanterhadap mekanisme yangmenyangkut hak tenagakerja pada perusahaan. Apa-bila perusahaan bersangku-

tan terbukti melenggar hakkaryawan, Dinsosnaker siapmembawa persoalan terse-but ke ranah hukum.

“Secara umum, hinggasaat ini perusahaan yang adadi Agam memberikan hakyang patut kepada karya-wannya,” ucap KepalaDinsosnakertrans Agam, MKhudri.

Ia tak menampik, jikaterdapat sejumlah kasuspengabaiaan dari sejumlahperusahaan terhadap karya-wan. Namun masalah terse-but tak seberapa jumlahnya,dan dapat diselesaikan.

“Kita komit membe-rikan perlindungan kepadatenaga kerja. Dari keselu-

ruhan, tidak seberapa peru-sahan yang mangkir daritanggungjawabnnya. Perusa-ahaan yang cenderung me-ngabaikan karyawannya,sudah kita usut. Dinas Tena-ga Kerja dan Transmigrasi(Dinsosnakertrans) Kabu-paten Agam akan menin-daklanjuti apabila ada peru-sahaan diduga kuat tidakmemenuhi hak tenaga ker-ja,” ungkapnya.

Dikatakannya, dari datayang masuk beberapa perio-de terakhir, memang adaperusahaan yang masuk kedalam nota pemeriksaankarena dinilai terdapat be-berapa kententuan peru-sahaan yang mengabaikanpekerja. Sebagian besar per-masalahnnya sudah ditun-taskan. Namun apabilakembali ditemukan kasuspihaknya tidak akan segan-segan menidak.

“Kita selalu mengin-ventarisir setiap perma-salahan yang muncul. Bagiperusahaan yang terbuktimengabaikan karyawannya,sudah kita minta untukmelakukan perbaikan danmemenuhi hak karyawan,”jelas Khudri.

Adapun pelanggaranyang diduga kuat telah dila-kukan oleh perusahaan ter-sebut adalah, tidak mem-berikan pesangon kepadakariyawan yang di PHK,

mengabaikan jaminan sosialterhadap kariyawan, mem-berikan upah yang masihsangat rendah.

“Upah adalah hak pe-kerja dan dilindungi un-dang-undang. Namun pa-da parktiknya kita lihat daripengalaman perusahaanbegitu mudah tidak mem-bayar upah karyawan, se-mentara ia sudah menu-naikan kewajiban. Kita tidakmenginginkan hal ini terjaditentunya. Selain itu peru-sahaan diwajibkan untukmendaftarkan buruhnyakepada Badan Penyeleng-garan Jaminan Sosial (BP-JS),” jelasnya.

Khudri mengatakan, se-lain memberikan jaminanperlindungan Dinas SosialTenaga Kerja dan Trans-migrasi (Dinsosnakertrans)Kabupaten Agam juga terusmemberikan pelatihan ke-terampilan serta skil ke-lompok mayarakat usiaproduktif.

“Kegiatan ini merupakansalah satu upaya dalam men-ciptakan masyarakat yangmandiri. Banyak keuntunganbagi yang mengikuti pelati-han, setelah tamat merekabisa menggunakan keteram-pilan untuk membuka usahasendiri. Minimal merekabisa bekerja di perusahaanatau bekerja bersama oranglain,” jelasnya. (h/yat)PERUSAHAAN harus memperhatikan hak-hak pekerja . ISHAQ

Page 3: Haluan 08 Mei 2015

www.harianhaluan.com Redaktur: Devy Diani Layouter: Irvandwww.harianhaluan.com

Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H 3Laporan Utama

UMKM tak Mampu Bayar UMP

Bandel, Perusahaan Diadukan ke Pengadilan

ERWIN UMARKabid Pembinaan dan Pengawasan

Ketenagakerjaan Dinas Sosial dan TenagaKerja Bukittinggi

Yang Beruntung Diantarayang Buntung

BUKITTINGGI, HALUAN –Dinas Sosial dan Tenaga Kerja(Sosnaker) Bukittinggi sangatkomit memperjuangkan hak-hakpekerja. Hingga saat ini, sebanyak436 perusahaan telah terdatatenaga kerjanya di Dinas Sosialdan Tenaga Kerja Bukittinggi.

Untuk mengawasi dan me-ngatasi permasalahaan ketena-gakerjaan, Dinas Sosnaker setem-pat menggandeng Kejaksaan Ne-geri Bukittinggi dan Polres Bu-kittinggi. Ketiga instansi vertikalitu rutin mengelar pertemuanuntuk membahas masalah kete-nagakerjaan.

Bagi yang bandel, maka Dinas

Sosnaker tak segan-segan menga-jukannya ke pengadilan. Sebagaibukti, sudah banyak kasus besaryang ditanganinya bermuara dipengadilan dan berhasil dime-nangkan Dinas Sosnaker me-wakili para pekerja.

“Salah satu kasus besar yangdimenangkan Dinas SosnakerBukittinggi adalah kasus peru-sahaan siap saji berskala In-ternasional. Perusahaan yangbergerak dibidang penjualan ayamgoreng itu sangat merugikan hak-hak pekerja,” kata Kabid Pem-binaan dan Pengawasan Ketenag-akerjaan Dinas Sosial dan TenagaKerja Bukittinggi, Erwin Umar.

Akibatnya, perusahaan yangberkantor di Bukittinggi itudilaporkan pekerja ke DinasSosnaker Bukittinggi. Setelahmelalui proses yang sangat panjanghingga ke pusat, akhirnya, kasusini di menangkan oleh pekerja.

“Setelah itu, regulasi karya-wan di perusahaan tersebut beru-bah secara total dan regulasi ituberlaku di seluruh cabang peru-sahaannya di Indonesia,” terangErwin Umar.

Tidak hanya itu, Kasus PHKterhadap dosen di salah satuperguruan tinggi di Bukittinggijuga dimenangkannya. Akibatnya,pengadilan mewajibkan pergu-

ruan tinggi tersebut membayarpesangon dosen yang jumlahnyamencapai ratusan juta.

“Dari data yang ada sampaibulan April 2016 ini, DinasSosnaker Bukittinggi telah mena-nggani 28 kasus ketenagaker-jaan,” ujar Erwin Umar.

Sedangkan tahun lalu, DinasSosnaker Bukittinggi menang-gani sebanyak 47 kasus dan duakasus berujung di pengadilan.Dugaan sementara, satu dari duakasus itu masuk ke ranah pidana.

“Hukuman terhadap kasuspidana ini minimal penjara satutahun dan denda satu miliar,”kata Erwin Umar kepada Haluan

di kantornya.Biasanya, jelas Erwin, mana-

jemen perusahaan apabila sudahdipanggil oleh Dinas SosnakerBukittinggi akan patuh. Namundemikian ada juga perusahaanyang membandel dan bagi peru-sahaan yang membandel inilahyang dilanjutkan ke pengadilan.

Ia menambahkan, sebagianbesar dari kasus itu adalah kasusPHK tanpa memberikan pesa-ngon. Sedangkan kasus lainnyaadalah hak-hak pekerja yang tidakdiberikan atau tidak sesuai aturanseperti gaji dibawah UMR,jaminan keselamatan pekerja danjaminan kesehatan. (h/ril)

ERBICARA konteks kesejah-teraan, kehidupan buruhcenderung marjinal. Saat ini,problem ketenagakerjaan atau

perburuhan selalu tumbuh dan berkembang,baik di negara maju maupun berkembang.

Begitu juga di Indonesia, tak terkecualidi Sumbar. Namun dari sekian banyakpersoalan yang dihadapi oleh para buruhsaat ini, bukan berarti tak ada pula paraburuh yang sudah mulai sejahtera hidupnya.

Seperti yang dialami Dasril (50), yangbekerja di PT Perkebunan Nusantara VIUnit Perkebunan Teh Danau Kembar diJorong Kayu Jao, Nagari Batang Barus Kec.Gunung Talang, Kabupaten Solok. Bapakberanak empat ini mengaku telah bekerjasebagai buruh pemetik teh di kebun milikBUMN itu sejak sepuluh tahun silam.

Meski hanya bekerja sebagai buruhpemetik teh, namun pihaknya mengaku,perusahaan sangat memperhatikan kese-jahteraan karyawannya. Hal ini terbukti,sejak bekerja di perusahaan yang jugamemiliki unit usaha kebun sawit dan karetini, dia bersama keluarganya diberikanfasilitas tempat tinggal di lokasi per-kebunan.

“Kalau soal gaji, itu sudah ada keten-tuannya,” katanya.

Terkait gaji ini, terang Dasril, sudahsesuai UMR. Namun bisa lebih kalauperusahaan mengalami peningkatan omzetdan untung. Biasanya para karyawandiberikan target untuk pemetikan daun teh.Jika berlebih dari target yang ditetapkan,akan diganti sebagai premi tambahan yangdibayarkan sekali sebulan.

“Umpamanya sebulan diberi target 40kg daun teh, namun bisa lebih 50 kg sampai60 kg. Kelebihan ini dianggap sebagaipremi atau tambahan gaji pokok,”ungkapnya.

Buruh Dapat FasilitasHal senada diungkapkan Syafruddin

(56), security di PTPN VI. Pria asal PesisirSelatan ini telah bekerja di kebun teh itusejak 20 tahun silam. Seperti karyawanlainnya, dirinya bersama keluarga jugamenempati rumah yang disediakan peru-sahaan. Sebagai karyawan yang memulaikarir dari buruh pemetik teh, pihaknyamengaku haknya sebagai karyawan telahdipenuhi oleh perusahaan.

“Kalau soal gaji, paling pembayarannyaterlambat kalau kondisi perusahaan sedangoleng, namun tetap akan dibayarkan,”jelasnya.

Terkait peringatan hari buruh nasionalyang jatuh pada tanggal 1 Mey ini, baik Saf

maupun Dasril mengaku tak tahu akanadanya peringatan itu. Karena sehari-haripihaknya bersama karyawan lain hanyasibuk dengan pekerjaannya.

“Kami tak tahu dengan peringatan itu.Bagi kami hidup sejahtera seperti saat inisudah cukup,” imbuhnya sembari berharapdirinya bersama para buruh lainnyasemakin sejahtera di kemudian hari.

Kerja SampinganSementara Tuti, salah seorang pekerja

home industri di Kota Solok mengatakan,kendati upah yang diterima di bawah UMP,namun dia tak mempermasalahkannyakarena masih bisa menambah pendapatankeluarga.

“Pekerjaan ini hanya untuk menambahpendapatan keluarga, karena jika meng-harapkan suami saja, tidak mencukupi,”katanya ringan.

Menurutnya, umumnya rekan-rekannyayang bekerja di home industri sudahberkeluarga. Mereka memilih bekerja daripada duduk-duduk di rumah. Ilmu dapatuangpun mengalir tiap minggu.

Sedangkan Pimpinan Usaha KeripikBalado Anak Bungsu di Kota Pariaman,Yakirman mengakui, usaha yang digelutinyabaru 6 bulam. Karyawannya tidak banyak,hanya 2 orang. Mereka digaji dengan sistemharian.

“Kita belum sanggup merekrut karya-wan lebih banyak. Perusahaan baru jalandan omzet masih sedikit. Jika usaha makinmaju, tentu sistim gaji akan diperbaiki,”katanya.

Gaji Rp2,5 Juta/BulanPerusahaan yang memproduksi mesin

teknologi tepat guna, Hasiba Mitra Niagadi Padang Panjang ini, termasuk golonganusaha menengah, dengan karyawan tetap 12orang.

“Setiap karyawan digaji minimal Rp2,5juta per bulan. Kami juga menyediakantempat tinggal untuk pekerja. Juga adatunjangan operasional untuk pekerja,tergantung hasil kerja yang mereka capai,”ujar Erqi, Direktur Hasiba Mitra Niaga.

Salah soerang pekerja, Andre yang telahbekerja 8 tahun di perusahaan itu me-nyebutkan, saat ini ia telah berstatuskaryawan dengan gaji Rp2,5 juta per bulan.

“Alhamdulillah, upah telah sesuaiUMR. Berhubung saya masih bujangan, jadiupah segitu sudah lebih dari cukup. Sayajuga diberi tunjangan oprasional dandiberikan tempat tinggal bersama dengankaryawan lainnya,” terang Andre. (h/ndi/tri/ril/piz)

Peringatan Hari Buruh Internasional ataudikenal dengan sebutan May Day pada 1 Meilalu, ditandai dengan aksi unjuk rasa buruhdi Jakarta. Sementara di Sumbar, peringatanMay Day selalu berlangsung aman dantertib. Tak ada aksi turun ke jalan.

Laporan :Trisnaldi/Wandi/Isra/Dayat/Alfian/Yursil/Apiz

AMUN perjua-ngan hak-hakpekerja dan ke-sejahteraannya,

tetap disuarakan para bu-ruh/pekerja melalui aksidamai dan orasi di depanKantor Gubernur Sumbarserta orasi di Disnakertrans.

Sementara di kabupa-ten/kota, justru sebaliknya.May Day tidak begitu me-narik bagi para pekerja.Pasalnya mereka bekerjapada perusahaan denganskala kecil menengah, bah-kan beberapa diantaranyakategori usaha mikro.

Meski demikian, per-soalan yang mereka hadapinyaris sama. Diantaranyayang menonjol adalah sistimkerja kontrak/outsourching,sistim pengupahan, uangpesangon serta jaminankesehatan dan jaminan so-sial tenaga kerja.

Tentang sistim pengu-pahan ini, entah karenaingin lebih enteng atau de-ngan alasan lain, banyakperusahaan yang tidakmembayarkan sesuai UpahMinimum Propinsi (UMP)pada karyawannya.

Menurut Ketua AsosiasiPengusaha Indonesia(Apindo), Muzakir Aziz,perusahaan yang tergabungdi Apindo Sumbar sudahmembayarkan upah sesuaiUMP. Sejauh ini menurutApindo, perusahaan yangbelum mampu membayar-kan UMP yaitu Usaha Mi-kro Kecil Menengah(UMKM).

“Perusahaan yang bera-da di bawah Apindo sudahmembayarkan upah sesuai

UMP dan juga peserta BPJSKetenagakerjaan. Namun,kita di Sumbar 99 persennyaUMKM. Untuk UMKMmemang belum bisa mem-bayarkan upah sesuaiUMP,” kata Ketua ApindoSumbar, Muzakir Azis.

Hal ini disebabkan ma-sih belum sepenuhnyaUMKM bisa menghidupidirinya sendiri. Dengan per-modalan yang masih minim,tentu belum memungkinkanbagi mereka untuk mem-bayar upah sesuai UMP.

“Masih sulit untuk bayarupah sesuai UMP. Meng-hidupi diri saja kelompokUMKM ini susah apalagibayar UMP,” sebutnya.

Pernyataantak Mampu

Hal itu diakui PemkoPariaman. Kota Tabuik itudidominasi usaha kecil me-nengah. Namun tentang gajikaryawan, beberapa sudahberpatokan kepada UMP.Perusahaan yang menerap-kan UMP ini hampir 60persen, tapi cara bayarnyabeda-beda.

“Misalnya melalui pem-bayaran gaji perminggu,tetapi jika ditotal makajumlahnya sesuai UMP.Ada juga perusahaan yangbayar gaji karyawannya se-bulan itu dua kali, termasukdidalamnya keikutsertaankaryawan di BPJS Kete-nagakerjaan,” terang KabidKetenagakerjaan Dinas So-sial Tenaga Kerja Kota Pa-riaman, Anilta.

Terhadap perusahaanyang belum mampu mem-bayar gaji karyawanya sesuai

UMP, Dinas Sosnaker KotaPariaman menyurati peru-sahaan tersebut untuk me-minta alasan yang tepat.

“Upah minimum pro-vinsi tahun 2016 Rp1.815.000,-. Jadi bagi perusahaanyang pembayaran upahnyadibawah UPM, harus mem-berikan penjelasan secaratertulis kepada gubernurmelalui Dinas Sosial TenagaKerja setempat,” kataAnilta.

Sedangkan kelompokusaha industri rumah tanggadengan tenaga kerja duaatau tiga orang, soal upahpekerjanya bisa diberi teng-gang waktu untuk menye-suaikan dengan hasilpekerjaannya.

“Kita tidak bisa meng-haruskan usaha mikro un-tuk membayar gaji karya-wan sesuai UMP. Contoh-nya, usaha bordiran dansulaman dan lainnya. Selainitu jam kerja pegawainyajuga tidak beraturan. Ka-dang-kadang membordir ituhanya 2 jam sehari ataupaling banyak 5 jam/hari,”terang Anilta.

Upah TergantungOmzet

Hal senada berlaku diKota Solok yang juga di-dominasi usaha industrirumah tangga. Kelompokindustri rumah tangga inirata-rata mempekerjakansekitar 10 hingga 20 orangdan didominasi kaum ibu.

Jumlah pekerja relatif ter-gantung pesanan yangdatang.

Selain didominasi pe-kerja di industri rumahtangga, juga ada para buruhyang mengadu nasib sebagaikuli bangunan. Namun me-reka adalah pekerja musi-man yang direkrut jika adapekerjaan. Tidak ada sistimkontrak maupun ikatan lain-nya, karena jangka waktuhanya 3-4 bulan.

“Karyawan saya dido-minasi kaum ibu. Pekerjadiberi upah Rp300.000/minggu. Jika dikalikan 1bulan sekitar Rp1.200.000.Masih kurang dari UMP,”terang Leni, salah seorangpengusaha home industri diKelurahan Kampung Jawa,Kota Solok.

Rendahnya upah pe-kerja lantaran omset usa-hanya masih terbatas. Jikausaha berkembang denganbaik, tentu bisa dinaikkankarena pekerja itu adalahaset usahanya.

“Malahan saya dengar diPemko Solok, pegawai tidaktetap juga digaji sebanyak itu,”ungkapnya. MenyambutLebaran Idul Fitri, pekerjajuga menerima TunjanganHari Raya (THR), besarnyasebulan gaji. THR diberikansebagai bentuk kepedulianterhadap karyawan.

Pekerjatak Didaftarkan

Di Bukittinggi, juga cu-kup banyak kelompokUMKM disamping pe-ngusaha yang sudah mapan.Karena itu, selain masalahpekerja kontrak atau out-sourching, tak kalah pen-tingnya adalah masalah pe-laku UKM yang tidak mela-porkan jumlah pekerjanyake Dinas Sosnaker Bukit-tinggi. Sesuai aturan, peru-sahaan yang mempunyaipekerja lebih dari 10 orangwajib melaporkannya.

“Kita memperkirakansangat banyak pelaku UKMyang tidak melaporkanpekerjanya ke kantor kita,”kata Kabid Pembinaan danPengawasan Ketenagaker-jaan Dinas Sosial dan TenagaKerja Bukittinggi, ErwinUmar.

Untuk mengantisipasihal itu, pihaknya memben-tuk tim yang rutin turun kelapangan melakukan penga-

wasan dan penyelidikan.Pengaduan pekerja yangmasuk paling lama 1 x 24harus di tindaklanjuti.

Pengaduan tentang gajidi bawah UMR, menurut-nya, cukup sering diteri-manya. Karena masih ba-nyak pelaku usaha yangmembayarkan gaji peker-janya di bawah UMR. Padahal sesuai aturannya UMRtahun 2016 adalahRp1.800.725.

Selain itu, masalah pe-kerja kontrak atau outsour-ching juga sering dikeluh-kan. Mengatasi masalahpekerja kontrak ini agakrumit. Sebab, selama inikantor para pekerja kontrakitu tidak berada di Bukit-tinggi. Akibatnya, pihaknyamengalami kesulitan komu-nikasi dengan perusahaantersebut.

“Solusinya untuk se-mentara waktu, DinasSosnaker Bukittinggi hanyamampu menyurati DirjendKetenagakerjaan RI,” ka-tanya.

Sementara untuk peru-sahaan yang tidak mampumembayar gaji pekerjanyasesuai UMR, maka peru-sahaan itu boleh membuatsurat keberatan ke DinasSosnaker.

“Namun selama ini pe-

ngusaha tidak mau membuatsurat keberatannya. Jadi kitaanggap pengusaha mampumembayar gaji pekerja sesuaiaturan,” ulasnya.

Ia mengimbau, agar pe-kerja jangan takut menga-dukan permasalahannyake Dinas Sosnaker Bukit-tinggi. Sebab, selama ini iamelihat pekerja takut me-ngadukan karena mendapatintimidasi dan ancaman daripengusaha.

Peserta BPJSPersoalan lain yang juga

menjadi hak buruh/pekerjaadalah menjadi pesertaBPJS Kesehatan dan BPJSKetenagakerjaan. Namunbelum semua perusahaanbisa mengikutsertakan kar-yawannya.

Menurut Kabid Kete-nagakerjaan Dinas SosialTenaga Kerja Kota Paria-man, Anilta, keikutsertaankaryawan sebagai pesertaBPJS Ketenagakerjaan ma-sih sekitar 40 persen.

Hal itu dibenarkan Ke-tua KSPSI Sumbar, Arsuk-man Edi. Menurutnya, pers-oalan buruh di Sumbar saatini masih sama dengan ta-hun-tahun sebelumnya yai-tu berkaitan dengan pengu-rangan hari kerja, out-sourching, upah di bawah

Upah Minimum Provinsi(UMP) dan ada pekerjayang belum masuk BPJSKesehatan dan BPJS Ke-tenagakerjaan.

“Pada peringatan hariburuh ini kami berharapkinerja dari Dinas TenagaKerja perlu ditingkatkan,karena persoalan tenagakerja masih banyak ditemuidi lapangan dan butuh per-hatian,” katanya.

Penyelesaian SengketaAntara buruh dan peru-

sahaan tentu tak bisa dihin-dari terjadi persengketaan.Untuk penyelesaian seng-keta tersebut, tahun iniPemko Pariaman memben-tuk Lembaga Kerja Sama(LKS) Tripartit, yaitu lem-baga kerjasama yang meli-batkan tiga unsur, sepertipemerintah, serikat pekerjadan pemberi kerja.

“Tujuanya lembaga iniadalah untuk menyelesai-kan sengketa yang terjadiantara karyawan dan peru-sahaan,” kata terang Anilta.

Karena itu, pihaknyaberharap, setiap perusahaanyang tumbuh atau ber-kegiatan di Kota Pariamanharus mendaftarkan peru-sahaan dan karyawannya keDinas Sosial Tenaga KerjaKota Pariaman. (h/*)

BN

BURUH angkat sayur di Solok, berharap perhatian pemerintah untuk perbaikan nasib mereka. WANDI

PEKERJA UMKM yang didominasi kaum ibu kadang tak hirau soal UMP,yang penting bisa membantu ekonomi keluarga.

PEKERJA kelompok UMKM digaji sesuai dengan jam kerja atau sesuaiproduksi.

Page 4: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Ishaq Layouter: Irvandwww.harianhaluan.com

Terbit Sejak 1948Pendiri: H. Kasoema

Penerbit:PT Haluan Sumbar Mandiri

(Haluan Media Group).SIUPP No 014.SK.Menpen.

SIUPP A.7 1985Tanggal 19 November 1985

CEO:H. Basrizal Koto

Pemimpin Umum/Penanggungjawab:

Zul EffendiPemimpin Perusahaan:

David RamadianRedaktur Pelaksana:

Ismet Fanany MDRakhmatul Akbar

Koordinator Minggu:Devi Diany

Koordinator Liputan:Nasrizal

Kabag Produksi:Mai Hendri

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. DewanRedaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. HasrilChaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD,Rakhmatul Akbar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice,Redaktur: Rudi Antono, Atviarni, Dodi Nurja, NovaAnggraini, Nasrizal. Asisten Redaktur: Ade BudiKurniati, Heldi Satria, Rahmadhani. Reporter Padang :Parwis Nst, Rivo Septi Andreas, Osniwati , Jefli.Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala),Haswandi, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman:Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Dadang Pasaman: Icol Dianto, Atos Indria,Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, KasraScorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Ryan Syair,Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Ferry MaulanaPasaman Barat: Suryandika, M. Junir (non aktif),Gusmizar, Pesisir Selatan: M. Joni, Haridman,Kabupaten Solok/Kota Solok: Alfian, Marnus

Chaniago, Eri Satri Solok Selatan: Holy Adib,Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi BiroJakarta : Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, BiroRiau : Moralis, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha :Kabag Iklan : Yunasbi, Kabag Sirkulasi: Nofriza,Kabag Keuangan: Gustirahmita, Tata Letak/Desain:Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Wide Ilyas, IlhamTaufiq HRD: Nia, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI :Teguh , Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Cetak :Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan.

Haluan Media Group:CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta:Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A JakartaPusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021)3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, AlamatRedaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl HamkaPadang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703,

Fax (0751) 4488704 Email: [email protected],[email protected],website: http/harianhaluan.com,Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalamkota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan:Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom,Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Displayhalaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halamandalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mmkolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom,Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita:Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC:Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000,Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW:Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No:0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama PadangRek No: 1008.0103. 00009.1 PT Haluan Sumbar MandiriDicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar MandiriPadang. Klik http://www.harianhaluan.com

Remaja4 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Selfie Ekstrem

Menantang Maut,Tunjukkan Keakuan Diri

SMA Pertiwi 1 Padang

Dari Pementasan Seni Menuju Sekolah Bahagia

Ngekos BukanSekedar PerkaraBebas

TINGGAL bersama orangtua dengantinggal di kos-kosan tentu jauhberbeda. Mulai dari suasana,hingga tanggung jawab yang harus

dipikul, jauh berubah bagi seseorang yangbiasa tinggal bersama orangtua dan tiba-tibaharus hidup mandiri di kos-kosan.

Hal itu yang dirasakan oleh EbbyFrivana, mahasiswa Jurusan Kebidanan,STIKes Yarsi Bukittinggi. Ebby, begitu iadisapa, mulai jadi anak kos saat mengikutibimbingan belajar (bimbel) di KotaPadang. Kemudian berlanjut saat iamemutuskan menyambung pendidikan diKota Wisata Bukittinggi.

Anak pertama dari dua bersaudara itumulai jadi anak kos saat menyewa rumahdi kawasan Belakang Balok Bukittinggi.Saat itu ia baru keluar dari asrama yangmemang wajib jadi kediamannya sebagaimahasiswi tahun pertama di STIKes Yarsi.Bersama tujuh teman seasrama yang berasaldari daerah berbeda-beda, ia tinggal dikosan yang sama.

Bagi Ebby, hidup di satu rumah denganbanyak penghuni yang memiliki siatberbeda-beda menyajikan berbagai ceritamenarik. Selama tinggal di perantauan,banyak suka-duka mengukir ceritakehidupannya. Sebut saja, susahnyaberadaptasi dengan lingkungan baru, susahmengatur makan, susah mengaturkeuangan, hingga susahnya mengaturwaktu.

Belum lagi derita yang hampir dirasakanseluruh anak kos saat akhir bulan tiba. Saatpersediaan bulanan mulai menipis dankiriman uang atau makanan dari orangtuaterlambat, maka ia terpaksa makanseadanya, bahkan mengurangi porsi makansudah jadi hal yang biasa dilakoni Ebby.

Selanjutnya, padatnya jadwal kuliahhingga Sabtu, serta jauhnya jarak tempuhuntuk pulang kampung bagi Ebby yangberasal dari Dharmasraya, juga menjadisuka dan duka sejauh ini. Namun, seiringberjalannya waktu, hal itu dijadikanpelajaran yang membentuk dirinya menjadipribadi yang lebih mandiri.

“Paling kalau ada tanggal merah yangdempetan atau liburan semester, baru sayabisa pulang kampung,” ungkap Ebby yangsudah menginjak semester IV.

Bagi Ebby, tinggal dikos-kosan samahalnya dengan kesempatan untukmempelajari berbagai hal, mulai dariproblem solving atau cara bersosialisasidengan teman-teman baru. Hingga saat ini,teman-teman satu kos, baginya, merupakankeluarga kedua, tempat berkeluh kesahtentang perkuliahan dan hal-hal lainnya.

“Ngekos itu bukan soal bebas dariorangtua saja, tetapi lebih padapendewasaan diri dan membangunkemandirian dengan kebebasan tersebut,”tutup Ebby. (h/wet)

NTUk menya-lurkan bakat siswadi bidang seni danbudaya, SMA Per-

tiwi 1 Padang mewadahi pe-mentasan seni siswa yangdilaksanakan setiap tahunnya.Berbagai kebolehan di bidangseni ditunjukkan oleh masing-masing siswa. Karena selainmengasah otak untuk menjadipintar, seni dianggap amatdiperlukan untuk membentukkepribadian.

Kepala SMA Pertiwi 1,Drs Muspardi MM menga-takan, pementasan seni inidilakukan dengan tujuanmemberikan kesempatan pa-da siswa untuk menampilkanbakat dan minatnya. Seluruhsiswa tanpa terkecuali me-nampilkan bakatnya, mulaidari drama, tari, pantomim,puisi, dance, hingga nyanyi.

“Dalam pementasan ini,kami juga berusaha melibat-kan seluruh unsur warga seko-lah untuk menyaksikan danberpartisipasi dalam menyuk-seskan acara,” ujarnya, Jumat(6/5).

Masing-masing wali kelas

berperan dan bertanggungjawab dalam membimbingdan memberikan dukunganmotivasi saat siswa berlatihsebelum pentas seni dimulai.Dan pada pentas seni yangdigelar Rabu (4/5) kemarin,diakui banyak berdampakpositif bagi siswa dan guru.Karena dengan adanya latihanyang dilakukan rutin sebelumpementasan, semakin mem-pererat hubungan silahtu-rahmi antar warga sekolah.

“Anak yang selama ini diam,ketika diberikan kesempatanmenampilkan bakatnya, iabersemangat. Keluar bakatnyayang terpendam selama ini,bahkan ada siswa yang pendiamtapi ternyata memiliki bakatyang luar biasa dan layakdiperhitungkan jadi perwakilansekolah di pementasan antarsekolah,” ulasnya.

Muspardi juga berharap,dengan adanya penampilanbakat dan bakat ini, akan lebihmemacu kreativitas siswa,serta yang paling pentingadalah semakin membentukhubungan emosional yanghangat antara warga SMA

Pertiwi 1, baik itu guru, siswa,kepala sekolah, dan unit tatausaha.

“Inilah yang saya maksud,menuju sekolah bahagia. De-ngan kenyamanan di sekolah,dan dalam proses PBM akanmemberikan hasil yang mak-simal juga,” ujarnya.

Orangtua murid, Elli, me-

nyatakan kepuasannya dankepercayaannya menyeko-lahkan putrinya di SMA Per-tiwi 1, karena dengan kondisisekolah yang nyaman, dankomunikasi siswa dan guruyang lancar membuat anaknyatidak punya beban untuk da-tang ke sekolah. Bahkan,dengan adanya kegiatan eks-

trakurikuler di sekolah jugamembuatnya tenang, karenakesibukan siswa yang diisioleh sejumlah kegiatan positif.

“Alhamdulillah, kegiatandi luar pelajarannya tidakmengganggu pada prestasinya.Saya juga senang, karena anak-anak bisa menyalurkan ba-katnya,” ujarnya. (h/rina)

U

KELOMPOK kesenian musik dengan memanfaatkan barang bekas SMA Pertiwi 1 Padang, tengah unjuk kebolehan dalampementasan seni sekolah tersebut yang digelar Rabu (4/5). RINA

ERBAGAI hal di-lakukan semata-mata agar foto sel-fiee terlihat keren

dan berbeda. Bahkan tidakjarang sejumlah orang mela-kukan aksi ekstrem dan be-rani, seperti mengambil sega-la resiko mempertaruhkannyawa hanya untuk menda-patkan hasil terbaiknya.

Pengamat Sosial BudayaSumbar, Damsar, mengata-kan, jika seseorang mela-kukan suatu perbuatandengan sadar, dan perbuatantersebut diketahui sangatberesiko untuk keselamatanjiwanya maka yang dilakukantersebut adalah bunuh diri.

“Dari sisi agama, dan seca-ra teorinya itu juga ada dise-butkan. Apabila seseorangmelakukan perbuatan yangtahun konsekuensinya buruk,berarti ia menantang bunuhdiri dan ini patut disayangkanoleh kita semua, karena iapaham konsekuensinya dansengaja dilakukan di tempat-tempat berbahaya,” katanya,Rabu (4/5).

Menurutnya, Selfie adalahbudaya baru yang tumbuh danberkembang di era teknologiinformasi yang dahsyat saatini. Selfie yang banyak dila-kukan oleh orang di tempat-tempat beresiko adalah selfieedengan tujuan agar berbedadari yang lain, dan jika se-seorang berhasil menunjuk-kan kalau ia mampu mela-kukan selfiee di tempat-tempat ekstrem, maka akan

menjadi suatu kepuasan dankebanggaan tersendiri bagimereka.

Bahkan ia melihat, budayaselfiee juga bukti mening-katnya individualisme dimasyarakat karena denganbudaya ini, individu seolah-olah ingin menunjukkan ke-akuannya dan keberanianyang ia miliki. Jika dikaji lagi,sebenarnya mengumbar ke-hebatan sangat tabu bagi mas-yarakat di masa lampau, tapisaat sekarang dengan adanyakemajuan teknologi, danmasuknya berbagai budayaasing maka sudah menjadi halyang biasa.

“Mereka sadar dan tahudengan resiko yang akandiambil jika berfoto di tem-pat-tempat berbahaya, namunmereka tetap kekeuh untukmelakukannya dan menga-baikan segala bentuk resikoyang akan diterimanya. Nah,secara agama ini juga disebutmenantang maut karena da-lam keadaan sadar melakukanperbuatan yang membahaya-kan nyawanya dan mening-galnya juga bukan syahid tapibunuh diri,” jelasnya.

Hal ini harus ditegaskankembali pada masyarakat,bahwa kelakuan seperti itusama saja bunuh diri. Ten-tunya juga perlu perhatian danedukasi dari semua pihak,baik itu dari sisi sosial, agama,budaya, dan segala resikonya.Ia juga berharap adanya perandari banyak pihak, tidak hanyaulama, tokoh masyarakat,lembaga pemuka adat nagari,dan yang tidak kalah pentingadalah masyarakat.

Sementara itu, kalau di-pandang dari sisi psikolo-gisnya seseorang yang nekatmelakukan selfiee di tempat-tempat berbahaya adalahkarakter orang yang memilikipercaya diri yang tinggi, dankeberanian yang sangat tinggi.Kepribadian seperti ini hanyadimiliki oleh orang-orangtertentu, dan bukan keba-nyakan orang.

Seperti yang disampaikanoleh Pimpinan Lembaga Psi-kologi Progressive ReflectionPadang Yuni Ussy Johan,euforia foto selfiee memangbegitu besar dari semua kala-ngan, bahkan saat ini bukanhanya remaja kekinian sajayang melakukan selfiee tapisemua kalangan hingga peja-

bat kenamaan di negeri ini.Melakukan selfiee di tem-

pat-tempat yang berbahaya, ataudengan berbagai gaya, bagisejumlah orang menjadi ke-puasan batin, dan suatu ke-banggaan sendiri, karena dengandemikian ia bisa menunjukkankalau ia punya kemampauanuntuk melakukan apa yangbelum tentu semua orang bisamelakukannya.

“Biasanya, orang yangcenderung melakukan hal-haldemikian adalah orang yangpunya keberanian yang besardan punya percaya diri yangsangat tinggi. Dengan kebe-ranian, dan percayadiri yangtinggi itu ia mengabaikansegala resiko yang ada, bahkanberani mempertaruhkan nya-

wanya sendiri,” ungkapnya.Diketahui, seorang maha-

siswa Universitas Atma JayaYogyakarta. Pada Sabtu, 16Mei 2015, terjatuh setelahmelakukan selfiee di atasPuncak Garuda Gunung Me-rapi. Erry Yunanto terpelesetdan jatuh ke dalam kawahsedalam 300 200 meter.

Selain itu, foto selfieemenjadi aksi terakhir XeniaIgnatyaeva, sebelum mening-galkan dunia ini. Gadis ber-usia 17 tahun ini memilikikeinginan melakukan selfieeekstrem di ketinggian 30 kakidengan menggunakan kamerakesayangannya pada malamhari untuk memberikan efekkota Rusia dengan latar bela-kang jalur kereta api. (*)

Sejak booming pada tahun 2013, demam fotoselfiee melanda semua kalangan. Berbedadengan trend lainnya, selfiee kadang bagaiperlombaan bagi mereka yang menggemarinya,karena hasil selfiee terbaik akan diunggah keMedia Sosial (Medsos) dan dapat mengundangberbagai komentar. Terutama sekali—yangdiharapkan—komentar pujian.

Laporan : RINA AKMAL

B

Page 5: Haluan 08 Mei 2015

www.harianhaluan.com Redaktur: Ryan Syair Layouter: Syamsul Hidayat

5Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 HLSM LP-A1 Sumbar

Dikukuhkan Kajati dan Kapolda

LSM LP–A1 SumbarSiap Awasi Kinerja Pemerintahan

epengurusan Lem-baga Swadaya Ma-syarakat (LSM)Pemantau Penga-was Kinerja Apa-

ratur Negara Daerah Pro-vinsi Sumatera Barat (LP –A1), resmi dilantik olehKejati Sumbar yang diwakiliBustanuddin dan KapoldaSumbar yang diwakili AK-BP Aditya, Kamis (5/5).

Acara pelantikan jajaranpengurus Dewan PimpinanUmum (DPU) dan DPD se-Sumbar yang dilaksanakandi Hotel Fortun Guest Hou-se Jln. S Parman No. 161Ulak Karang Padang itu,turut disaksikan DewanPembina LP-A1 Sumbaryang diwakili H. Sahi Ru-dimar SH.

Untuk kepengurusan,LSM LP-A1 Sumbar dian-taranya terdiri dari YunasBed Witto (Ketua Umum),Yendrinaswardi (Wakil Ke-tua Umum), Syafrimal Tan-jung (Sekretaris Jendral) danIR Sahlipir (Bendahara).

Sementara dewan pena-sehat terdiri dari KejatiSumbar, ketua PembinaAsbari Bujang dan DewanPertimbangan H. Syafri SHDt Siri Marajo. SedangkanHumas Julfahri, BidangHukum Erizal, SH, BidangInvestigasi, Erizal Kusumadan Bidang Agama, Tarud-din MA.

Sekjen LSM LP-A1 Su-mbar, Syafri Tanjung me-ngatakan, sesuai visi misi-nya, LSM LP-A1 Sumbarakan melakukan penga-wasan dan memantau ki-nerja aparatur Negara. LSMLP-A1 juga akan selalu men-dukung dan mendorongprogam pemerintah, baikitu dalam jangka pendek,menengah dan panjang.

“Seluruh jajaran pengu-

rus LP-A1 sumbar mengi-nginkan Sumbar lebih baguslagi ke depannya. Kepadaseluruh DPD yang telahterbentuk, diharapkan agardapat bekerja sama dengansemua mitra,” harap SyafriTanjung.

Syafri Tanjung juga me-negaskan, agar seluruh ang-gota dan barisan LSM LP-A1 Sumbar, tidak menge-

depankan sikap sombongdan arogan terhadap seluruhmitra dan relasi. “Tidakuntuk ditakuti, tapi disega-ni,” tegas Syafri Tanjung.

Sementara Kajati Sum-bar yang diwakili Bustanu-ddin, sangat mengapresiasiterbentuknya LSM LP-A1Sumbar. Diharapkan, agarseluruh anggota LSM LP-A1Sumbar, dapat menjaga visi

misi, sekaligus dapat me-ngawal pembangunan yangada di Sumatera Barat.

Sementara Kapolda Su-mbar yang diwakili AKBPAditya, mengucapkan sela-mat dan sukses ats pengu-kuhan kepengurusan LSMLP-A1 Sumbar. Dia ber-harap, agar kehadiran LP-A1 Sumbar dapat mengawalkinerja pemerintah dan bisa

bekerja sama dengan baikuntuk meningkatkan pem-bangunan di Sumbar.

Pembina LP-A1 sumbaryang diwakili H. Sahi Ru-dimar, SH mengaku sangatbangga dengan antusias parapeserta dan pengurus, yangdengan penuh semangathadir dari berbagai kabu-paten kota di SumateraBarat.

Mantan Kajari Paya-kumbuh ini mengatakan,LSM LP-A1 Sumbar adalahLSM yang telah mendapat-kan SK dari Menkumham.Dengan demikian, seluruhpengurus dan jajarannyadiminta agar dapat bekerjadengan baik dan sesuai atu-ran yang ada.

“Kehadiran LSM LP-A1Sumbar tidak untuk dita-

kuti, melainkan disegani.Jadi kami harap untuk be-kerja professional dan se-suai dengan koridor,” tan-dasnya.

Dikatakan lagi, saat iniLP-A1 Sumbar sudah me-miliki kepengurusan baru didelapan DPD di kabupatendan kota se Sumbar. Di-harapkan dalam waktu de-kat akan terbentuk di se-luruh kabupaten dan kotalainnya di Sumbar.

Kepenguran delapanDPD kabupaten kota itumasing-masingnya KotaPadang dengan Ketua IndoRahmat Saputra, SekretarisSyamsul Effendi SPd danBendahara Endang SusannaSE. Untuk Pessel KetuaDrs Novrizal Sasindo, Se-kretaris Zulfahmi dan Ben-dahara Hilter.

Kabupaten Solok KetuaDrs Yoswardi, SekretarisMarlis S.Ag, BendaharaDeswita. Kabupaten Si-junjung Ketua Wanda EkaPrily Romansa M.Pd, Se-kretaris Safri Adil SaputraS.Pd, Bendahara Lilo Agus-ta SH. Kabupaten PadangPariaman Ketua Roni Tris-naldi SH, Sekretaris SastriSP dan Bendahara Yusrizal.

Selanjutnya KabupatenLimapuluh Kota dan KotaPayakumbuh Ketua SyaifulHadi, Sekretaris Yuridis ST,Bendahara Eriwal Tanjung.Kabupaten DharmasrayaKetua Sosri Suhendra, Sek-retaris Ahmad Aziz FR,Bendahara Endang Widar-ti. Kabupaten Pasaman Ke-tua Julfari, Sekretaris Dah-nan Latif SH, BendaharaErdanis Putra. (**)

K

KAPOLDA Sumbar diwakili AKBP Aditya membacakan naskah pelantikanpengurus LSM LP-A1 Sumbar.

KAJATI Sumbar diwakili Bustanuddin saat melantik dan mengukuhkankepengurusan LSM LP-A1 Sumbar.

SEKRETARIS Jendral LSM LP-A1 Sumbar, Syafrimal Tanjung memberikan sambutan. DEWAN Pembina LSM LP-A1 Sumbar, Sahi Rudimar, SH saat memberikan arahan.

AKBP Aditya mewakili Kapolda Sumbar, memberikan sambutan dan arahan.

BURHANUDDIN mewakili Kajati Sumbar, saat memberikan katasambutan.

SYAFRIMAL TANJUNGSEKJEN LSM LP-A1 SUMBAR

YUNAS BED WITTOKETUA UMUM LSM LP-A1 SUMBAR

JAJARAN pengurus LSM LP-A1 se-Sumbar, saat pelantikan dan pengukuhan kepengurusan di Hotel Fortun Guest House Jln. S Parman No. 161 Ulak Karang Padang, Kamis (5/5) lalu.

Page 6: Haluan 08 Mei 2015

www.harianhaluan.com Redaktur: Nova Anggraini Layouter: Rahmi

6 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H Profil

Sekretaris Satpol PP Kota Padang, Firman Daus

Miskin Bukan Penghalang untuk SuksesLaporan: ADE BUDI KURNIATI

LAHIR dan dibesarkan di keluarga miskin yang butahuruf, membentuk karakter Firman Daus, SekretarisSatpol PP Kota Padang, menjadi sosok pekerja kerasdan pantang menyerah.

Sejak kecil, FirmanDaus harus melakonipekerjaan berdagangyang semestinya di-

kerjakan orang dewasa, sepertimenjual es ke sekolah dan pasar,serta menjual hasil ladang.

Hanya dengan menjual hasilpanen sawah lah yang dapatmembantunya mendapatkan uangbelanja untuk ke sekolah, sebabkondisi orang tuanya miskin dansangat keteteran membiayaikebutuhan keluarga.

Jangankan untuk membiayaipendidikan ia beserta saudara-saudaranya, untuk biaya hidupsehari-hari saja, sulitnya bukanmain. Praktis, hari berganti hari,

orangtuanya hanya berkutat padaupaya untuk bertahan hidup.

“Meskipun, orangtua sayamiskin dan buta huruf, namundengan tekat yang kuat kamisekeluarga memperjuangkan diriuntuk bisa sekolah. Alhamdu-lillah, selama bersekolah sayaselalu mendapatkan prestasi,”kata pria kelahiran 12 April1959 di Tapus KecamatanPadang Gelugur atau Rawo Ma-pattunggul Kabupaten PasamanTimur ini.

Keadaanlah yang menjadikanFiman Daus kecil, kala itu, sudahharus memikirkan hal-hal yangsemestinya menjadi beban orang-tua.

Saat duduk di bangku sekolahdasar, ia sudah harus bersiasatdengan waktu. Ketika waktu SalatSubuh baru saja berlalu, ia sudahmeninggalkan rumah, padahalhari masih gelap. Dengan semangatyang tinggi, ia bergegas menyisirtiap jengkal semak belukar pedala-man di pinggiran kampungnya,menjual hasil panen. Segera sete-lah pulang sekolah, ia sudah adadi pinggiran kampung ikut mem-bantu orangtua membajak sa-wah.

Meski demikian, saat beradadi ruangan kelas, meskipun seba-gian besar waktunya dihabiskanuntuk bekerja di luar jam sekolah,Firdaus belia tidak pernah tinggalkelas, bahkan selalu menjadi juarakelas. Ia berprinsip, biarpun anakdesa harus juara.

“Saya tidak menyesal terlahirdan dibesarkan dari keluarga petaniyang miskin,” lirih Firman Daussambil mengenang masa lalunya.

Sebagai anak dari keluargamiskin di desa terpencil, ia tidakpernah merasa risih apalagi gengsimelakukan pekerjaan yang me-nurut orang lain adalah pekerjaankasar. Semua pekerjaan ini dila-koni hingga Firman Daus me-namatkan SMEA.

Dari pengalaman hidup yangdemikian berat dan menantang,sosok Firman Daus terbentukmenjadi pribadi yang tidak ga-mang menghadapi masa kini dankikuk menatap masa depan.

“Saya selalu berusaha menjadiyang terbaik dimanapun sayaberada,” kata suami dariWilmayanti ini.

Selepas SMEA Lubuk Sika-ping tahun 1979, Firman Dausmendaftar untuk masuk PegawaiNegeri Sipil (PNS) di KanwilDepsos Sumbar dan akhirnyalulus. Sejak tahun 1981-1984 diabertugas di Bukittinggi dan tetapdi Dinas Sosial.

Selama di Bukittinggi, iamelanjutkan pendidikan ke Seko-lah Tinggi Ilmu Hukum (STIH)Muhammadiyah mengambil gelarSarjana Muda. Kemudian, tahun1991 melanjutkan pendidikan lagidi STIH Padang guna memenuhipersyaratan naik pangkat ke go-longan III.

Setelah itu, ia mendapatkanjabatan Kepala Keuangan diKandepsos Kota Padang. Lalutahun 1994 ia bertugas di DinsosPenanggulangan Bencana sebagaiKepala Seksi SDM.

Dan tahun 2009 menjabat diDinsosnaker sebagai kepalabidang.

“Tahun 90an saya pernahmendapat penghargaan sebagaiPegawai Teladan di ProvinsiSumbar berdasarkan penilaian,kerajinan, tidak pernah bolos,tidak pernah dihukum, tidakpernah ditegur dan mau belajar,”kata ayah dari Wildawarni Mer-deka Wati, Dwi EsfizaMuharrawita, Ridho RahmatWijaya dan Hayadi Akbar.

Perjalanan hidupnya yangbegitu pelik, keras dan penuhwarna, membentuk sosok FirmanDaus menjadi pribadi pemikir danpekerja keras. Dulu, tak pernahterlintas di benaknya bahwa kelakakan memiliki jabatan.

“Jangankan menjadi pejabatataupun sekretaris di Satpol PPKota Padang, terpikir untukmenjadi PNS saja, tidak pernah,”kata pria yang memiliki hobimemancing ikan, memeliharaburung berkicau dan olahragasepeda ini.

“Bayangkan, untuk makansaja, keluarga saya mengalamikekurangan. Bagaimana mungkinanak petani akan berpikir menjadiPNS,” kata pemilik motto hidup“bekerja tanpa pamrih” ini.

Malang tak dapat ditolak,untung tak dapat diraih. Tak ada

yang bisa menduga nasibseseorang. Begitu pepatahmengatakan.

“Orangtua sangat berperanpenting terhadap maju mundurkehidupan saya, bahkan kata-kata orangtua yang selalu sayapegang hingga kini, “janganpernah tinggalkan salat danselalu rendah hati”,” ujarnya.

Prinsip Firman Daus,hidup itu berputar sepertiroda. Jika berdoa, berusahadan selalu bersyukur sertabekerja keras, maka keber-hasilan bisa menghampiri.

“Saya selalu teringatfirman Allah SWT “Se-sungguhnya Allah tidakakan mengubah nasib suatukaum kecuali kaum itusendiri yang mengubah apaapa yang pada diri mereka”QS 13:11,” kata Firman,yang juga Wakil KetuaMajelis Wakaf danK e h a r t a b e n d a a nMuhammadiyah Sumbar ini.

Kini, ia telah berhasilmengubah nasibnya dari orangmiskin menjadi bermartabat,melalui kerja keras, keikhlasandan kesabaran.

Meski demikian, bagiFirman, jabatan hanya amanahyang akandipertanggungjawabkan di akhiratnanti, sehingga dia menjalani sajasesuai aturan yang berlaku, sepertiair mengalir, tanpa ada target.

Dia juga selalu berpesankepada anak-anaknya untuk tidaksombong dan putus asa. “Jika saatini sedang berada di puncakkesuksesan, janganlah sombong.Begitupun sebaliknya, ketikasedang berada di bawah, terhina,tersiksa oleh keadaan, janganlahputus asa. Ubahlah nasib dengankerja keras, kesabaran dankeikhlasan, niscaya Allah akanmengubahnya,” ujar Firman.***

FIRMAN Daus bersama istri tercinta

Page 7: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Devi Diany Layouter: Widewww.harianhaluan.com

7Utama Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Pahami Prinsip.......................... Dari Halaman. 1dr. Rizki Rahmadian saat men-jadi narasumber dalam SeminarKesehatan yang dihelat BulanSabit Merah Indonesia (BSMI)Sumbar, Jumat (7/5) di Audi-torium Gubernuran Sumbar.

Selain menghadirkan drRizki, juga tampil narasumberBudhi Mulyadi dengan materiRehabilitasi Pascabencana danMetode Distribusi Logistik,termasuk mencegah kekacauandalam menerima bantuan lo-gistik dan mencegah penolakanrelokasi korban.

Menurut Ketua Panitia,Yostrizal, seminar ini digelardalam rangkaian pelantikanDewan Pengurus BSMI Sumbar,sekaligus juga menjadi ajangpembekalan dari para pesertauntuk siap membantu korban

bencana yang mengalami cideradan metodde pendistribusianlogistik yang benar.

“Kegiatan seminar ini me-rupakan rangkaian kegiatan Di-klatpim dan pelantikan pengurusBSMI Sumbar dan juga kabu-paten/kota,” katanya.

Usai seminar, dilanjutkandengan pelantikan Dewan Pe-ngurus BSMI Sumbar oleh KetuaDewan Pimpinan Nasional BSMIM Djazuli Ambari. Pelantikandihadiri Gubernur Sumbar IrwanPrayitno dan sejumlah institusiterkait lainnya.

Kepengurusan Dewan Pe-ngurus BSMI Sumbar dipimpinKetua drg. Harfindo, Sekretarisdr. Fitria Heny, Bendahara dr.Frista Maulina. Kepengurusandilengkapi dengan ketua bidang,

masing-masing Ketua BidangSDM dr. Rhandyka Rafli, KetuaBidang Pendidikan dan Pela-yanan Kesehatan dr. Poby Kar-mendra, Ketua Bidang TanggapBencana dan Logistik Dr. BadrulMustafa dan Ketua Bidang Hu-mas, Media dan Hukum ArdhianAgung.

Ketua BSMI Sumbar, Har-findo dalam sambutannya me-nyebutkan, BSMI merupakanmitra pemerintah dalam pena-nganan masalah kemanusiaan.BSMI selalu hadir di tengahmasyarakat setiap kali terjadibencana di daerah ini.

“BSMI selalu ada di tengahmasyarakat dalam menanganimasalah kemanusiaan dalamsemangat kebersamaan,” ka-tanya. (h/vie)

dimaksudkan sebagai salah satuupaya memberantas hama babiyang selalu meresahkan petani.Apalagi hewan ini merusak ta-naman padi dan membuat petanimengalami kerugian cukup be-sar. Bahkan terancam gagal pa-nen.

Alek berburu babi seringdigelar oleh anggota PersatuanOlahraga Buru Babi (Porbi).Sebagian masyarakat menilaiolahraga ini bermanfaat terhadaplingkungan. Sementara bagi parapecandu baru babi, tidak peduliresiko serta bahaya yang me-ngancam, mereka merangsekmengejar babi bersama anjing,hewan peliharaannya.

“Alek buru babi ini seringdilaksanakan di tingkat nagari,kecamatan dan kabupaten. Jikaalek buru babi diselenggarakansecara besar-besaran, biasanyapesertanya berdatangan dariprovinsi tetangga, seperti dariRiau, Jambi, Bengkulu Utara,”kata Ketua Porbi KecamatanBayang, Pessel, Enek (50) kepadaHaluan di Pasar Baru Bayang,Minggu lalu.

Dikatakan, para pecanduburu babi ini tidak akan mem-perhitungkan besarnya biayayang harus dikeluarkan. Setiapundangan alek buru babi, mes-kipun jauh lokasinya tetap dikun-jungi dengan berbagai cara,seperti menyewa kendaraan.Semua dilakukan untuk meraihkepuasan bathin. Selain itu jugauntuk mempererat hubungansilaturahmi antar masyarakatpeserta buru babi, dan mem-

Rela Ngutang .............................. Dari Halaman. 1budayakan kegiatan olahargasebagai bentuk kegiatan sosialkemasyarakatan.

Sedangkan bagi para pe-candu buru babi yang memilikiekonomi cukup mapan, anjingburuannya didatangkan dari luardaerah, seperti dari Pulau Jawadengan harga mencapai puluhanjuta per ekor. Apalagi jika men-dapatkan anjing yang hebat digelanggang dalam menangkapburuan, nilai jualnya mencapairatusan juta rupiah.

“Dalam setiap kegiatan ber-buru, para pecandu tidak sung-kan-sungkan mengeluarkan uangmencapai jutaan rupiah hanyauntuk mencapai kepuasan ba-thin,” katanya.

Ironisnya, bagi pecandu burubagi dari kalangan masyarakatekonomi lemah yang tergabungdalam wadah organisasai Porbi,meskipun kemampuan terbatas,tidak jarang mereka rela ber-utang kepada pihak lain. Padahaluntuk memenuhi kebutuhan ke-luarganya saja, sering terbaikan.Mereka lebih mengutamakanmenyalurkan hobi dibandingkankeluarga. Anehnya lagi, anjingpeliharaannya diberi makananyang enak, namun kebutuhankeluarga tidak dipedulikan.

Memiliki seekor anjing yangbagus merupakan suatu kebang-gan bagi pecandu buru babi.Setelah selesai berburu, merekaberkumpul di kedai atau tempatkeramaian dengan selalu mem-bicarakan anjingnya yang hebatdalam menangkap babi. Gunamenarik perhatian masyarakat,

tak jarang juga dilakukan sebagaiajang promosi agar anjingnyamemiliki nilai yang tinggi.

Meski demikian, menurutanggota Porbi Kecamatan Ba-yang, Pessel, Sirdin (58), berburubabi tetap menjadi salah satukegiatan olahraga yang meng-asyikan. Setidaknya mampumenjalin hubungan baik danmeningkatkan rasa kebersamaanantar pecandu buru babi dalammemberantas hama perusak ta-naman yang selalu diresahkanmasyarakat tani.

Dalam setiap alek besar burubabi, para pecandu buru babiharus mempersiapan bekal yangcukup untuk kebutuhan berburu.Apalagi jika ada undangan burubabi itu berasal dari luar provinsi,jelas akan mengeluarkan danayang cukup besar. Namun merekatak khawatir, karena para pe-candu buru babi ini sudah mem-persiapkan iuran yang dikelolapengurus Porbi di setiap daerah.Dana tersebut mereka gunakanuntuk biaya operasional di la-pangan.

Ketua Porbi Kabupaten Pe-sisir Selatan, Afrizon Nazarmembenarkan. Olahrara burubabi merupakan salah satu ke-giatan sosial kemasyarakataan,terutama dalam mengatasai ken-dala masyarakat akibat padidimakan hama babi.

“Melalui tradisi berburu ini,setidaknya masyarakat petaniterbantu, dan hasil produksi padiakan semakin meningkat sertaekonomi masyarakat juga semakinmembaik,” ulasnya. (h/mjn)

membawakan 10 lagu secara solo.Untuk judul album, masih dira-hasiakan. Tunggu saja tanggalmainnya,” tutur artis yang pernahmemenangkan piala AMI AwardKategori Karya Produksi Dang-dut Berbahasa Daerah Terbaik.

Penyanyi minang yang telahberkiprah dalam dunia tariksuara sejak umur 14 tahun iniberharap, album yang akan di-lemparnya ke tengah masyarakatbisa diterima dan disukai. Samaseperti album-album sebelumnyayang telah ia luncurkan.

“Suatu kepuasan tersendiribagi seorang pelakon seni saatkaryanya diterima dengan baik ditengah masyarakat. Begitupundengan album yang akan keluar,saya berharap masyarakat masihmenyukainya,” ucap penyanyiyang berkampung halaman diPadang Pariaman ini.

Sembari menunggu albumyang telah selesai digarap ter-sebut diedarkan produser, pe-nyanyi yang pernah berduetdalam album lawak bersama MakPono, Mak Lepoh ini mengaku

Bakal Luncurkan ........................ Dari Halaman. 1tetap masih rutin tampil meng-hibur masyarakat. Cukup ba-nyak acara yang diisinya, ter-gantung permintaan. Bisa acarapesta, iven-iven otomotif danyang lainnya.

Dalam hal ini, pada beberapakali kesempatan ia juga kerapdiminta bernyanyi di sejumlahacara televisi yang ada di Sumbar.

“Alhamdulillah, belum lamaini juga diundang untuk meme-riahkan ulang tahun salah satusiaran televisi lokal di daerah ini,”tuturnya bersyukur.

Sukses dalam karir memangtelah berada dalam genggamantangan Liza Tania. Bisa dika-takan, hampir tak ada penggemarlagu minang yang tidak mengenalnamanya.

Mulai dari mereka yang tinggaldi Ranah Minang, hingga yangberdomisili di rantau, pastinya tahudengan kemampuan wanita bewajahmanis itu dalam menghibur.

Beberapa album yang di-miliki perempuan kelahiran1986 ini diantaranya berjudul,Uda Sayang, Dangdut Karmina

Malu-Malu, Langkok-Langkok,Jatuh Cinta, Angin Malam, Tong-ga Babeleang dan masih banyakyang lain.

Kendati karirnya cukup ce-merlang untuk ukuran artis local,dan selalu disibukkan denganseabrek kegiatan, perhatiannyapada keluarga tetap patut di-acungi jempol. Bagi penyanyi yangsatu ini, keluarga adalah suatu halyang mesti diprioritaskan.

Karenanya, disela-sela ke-sibukan yang dijalani ia juga me-rawat sendiri anak pertamanyayang masih berumur enam bulan.

Begitupun perhatiannya ter-hadap sang suami. Sebelumsuaminya yang berprofesi sebagaiseorang polisi berangkat bekerja,terlebih dahulu ia menyiapkanapa yang menjadi kebutuhannya.

“Bicara karir dan keluarga,saya ingin dua-duanya seimbang.Waktu untuk keluarga cukup,karir saya juga tetap jalan. Inikarena kedua sama-sama pentinguntuk saya,” pungkas ibu dariAlesha Nathania Wianza ter-sebut. (h/len)

pengurangan layanan untuk paratamu Allah di tanah suci. Bahkansebaliknya, pelayanan jemaahhaji terus ditingkatkan.

Menurut Kabid Haji dan Um-roh Kemenag Sumbar, Syamsuir,penurunan BPIH terjadi karenamulai tahun ini pembayaran BPIHdilakukan berdasarkan rupiah. Bu-kan lagi berdasarkan kurs dollarAS.

“Jika dibanding dengan tahunlalu, BPIH untuk EmbarkasiHaji Padang tahun ini turunmenjadi Rp32 juta. Sedangkantahun lalu BPIH mencapai Rp34juta,” sebut Syamsuir yang dihu-bungi kemarin.

Namun Syamsuir memas-tikan, meski ada penurunanBPIH, tetapi hal itu tak ber-pengaruh pada layanan yangdiberikan. Kemenag telah komitlayanan untuk jemaah haji terus

Biaya Haji ................................... Dari Halaman. 1ditingkatkan di setiap tahunnya.

“Salah satu peningkatan laya-nan itu adalah, jika tahun lalumakan jemaah hanya ditanggungsebanyak satu kali dalam sehari,maka tahun sekarang akan ditam-bah menjadi dua kali,” katanya.

Namun terkait penurunanBPIH ini, pihaknya masih me-nunggu keputusan resmi dalambentuk Keputusan Presiden (Ke-pres).

“Kemungkinan pertengahanMei ini, Kepres tentang besaranBPIH ini telah bisa kita terima.Sedangkan pelunasan BPIH akandituntaskan sekitar akhir Mei,”terang Syamsuir.

Kloter 1 AgustusSelanjutnya dijelaskan Syam-

suir, pemberangkatan JemaahCalon Haji (JCH) EmbarkasiHaji Padang yang tergabungdalam Kloter I, akan dimulai

bulan Agustus. Seperti biasa,Kloter I akan diisi jemaah asalPadang yang akan diterbangkanlangsung ke Madinah.

“Dalam pemberangkatan ters-ebut jamaah tidak akan transit ditempat lain, tapi langsung diter-bangkan ke Madinah,” ucapnya.

Sebelumnya, Syamsuir jugamengatakan, untuk persiapanmusim haji 2016, Kemenag telahmulai melakukannya sejak dariDesember lalu. Salah satunyaterkait administrasi atau do-kumen. Hingga kini, pengurusanpaspor jemaah yang akan be-rangkat telah tuntas 100 persen.

Secara nasional, sebanyak168.800 orang jemaah akan di-berangkatkan pada musim hajitahun sekarang. Untuk Sumbarsendiri, kuota masih sama dengantahun lalu, yakninya sebanyak3.599 jemaah. (h/len)

masyarakat itu mencapai 20hutan nagari, 17 hutan kema-syarakatan, dan sebanyak 4 areauntuk hutan tanaman rakyat,”terang Yonefis.

Wilayah kerja hutan berbasismasyarakat tadi tersebar di 19kabupaten/kota yang ada di Sum-bar. Sebelumnya, tambah Yonefis,masih ada kabupaten/kota yangbelum memiliki areal kawasanhutan berbasis masyarakat. Namun,sekarang sudah tak ada lagi.

“Beberapa kabupaten/kota

Kawasan Hutan........................... Dari Halaman. 1yang sebelumnya belum me-miliki hutan nagari, tahun ini kitadorong untuk membentuknya,”ujar Yonefis.

Daerah-daerah tersebut dian-taranya, Kabupaten Agam, LimaPuluh Kota, Tanah Datar, Dhar-masraya, Pesisir Selatan, ter-masuk Kabupaten KepulauanMentawai.

Sejumlah kegiatan dilakukandalam pengelolaan hutan ber-basis masyarakat.

“Selain melakukan rehabi-

litasi pada kawasan hutan, di ka-wasan tersebut juga dikembang-kan sektor perkebunan, pertanianperikanan dan usaha produktiflainnya,” terangnya.

Yonefis mengatakan, sejauhini sejumlah kegiatan tadi ter-bilang berhasil meningkatanperekonomian masyarakat. De-ngan kata lain, pengelolaan ka-wasan hutan berbasis masyarakattelah bisa memberi nilai tambahuntuk mereka yang tinggal disekitar kawasan hutan. (h/len)

wanita berumur 35 tahun ininekad terjun ke dunia malam.

Namun sial, dia terjaringoperasi memberantas penyakitmasyarakat di Kota Padang yangdigelar beberapa bulan silam.Bunga harus mendiami pantikhusus untuk rehabilitasi wanitayang dinilai tidak paham dengannilai kesusilaan itu.

“Kebutuhan hidup makintinggi, sementara pendapatan laintidak ada. Makanya saya sepertiini,” keluhnya.

Perempuan yang sebelumnyabekerja sebagai pelayan kafe diKota Padang ini mengaku, telahberulang kali masuk panti re-habilitas milik Dinas SosialPemprov Sumbar ini. Namun, diajuga menyayangkan ulah oknumpetugas, yang diakuinya, telahikut menjebaknya untuk terjunkembali ke dunia itu.

“Saya tak punya pilihan, ka-rena keluar dari sini, malahdiminta lagi kerja di kafe olehoknum petugas. Kemudian di-tangkap lagi,” katanya sembarimenolak menyebutkan petugasmana yang telah menjebaknya.

Di panti yang memiliki arealsekitar 2 hektar ini lah, Bungakemudian menjalani hari-harinyabersama 40 orang wanita lainyang menjadi warga binaan ka-rena terjaring oleh kasus yang takjauh berbeda dengan dirinya.Ketika memasuki area itu, pe-mandangan yang tampak justrujauh berbeda dari apa yang yangdibayangkan banyak orang, yangmenggambarkan seolah-olahtempat itu banyak dihuni parawanita berpakaian seksi.

Karena seluruh perempuanyang menjadi warga binaan ditempat itu, mesti mengenakanjilbab dan menutup aurat sepertiperempuan muslim umumnya.Pada hari-hari tertentu, merekamengenakan seragam sebagaiwarga binaan. Namun di lain hariboleh mengenakan pakaian be-bas, namun tetap mengenakanjilbab. Dalam keseharian, parawanita binaan itu selalu di-sibukkan dengan berbagai jadwalkegiatan yang telah disusun olehpetugas panti.

Kepala UPTD PSKW AndamDewi Dinas Sosial Sumbar, Syah-bana menyebutkan, selain diberimotivasi untuk menjalani hidupyang lebih baik, panti ini jugamenerapkan sistem ala semi pe-santren. Dimana, setiap hari me-reka diwajibkan untuk belajarmembaca Alquran. Selain itu,setiap hari juga didatangkan ustaduntuk memberikan siraman ro-hani, disamping kegiatan olahragauntuk menunjang kesehatan jas-maninya.

Tercebur....................................... Dari Halaman. 1“Mereka juga dilatih dengan

keterampilan menjahit dan mem-bordir sebagai modal untukmemulai kehidupan baru setelahkeluar nanti,” terang Syahbana.

Syahbana menjelaskan, dari40 orang wanita yang beradadalam pembinaan ini, 20 di-antaranya telah memiliki anak.Sementara, setengahnya lagimasih gadis ‘bukan perawan’.Selain itu, rata-rata mereka masihusia produktif antara 18 hingga35 tahun. Namun, tidak tertutupkemungkinan dibawah usia 18tahun, dan ada juga yang usianya45 tahun.

Umumnya mereka berasaldari kiriman Satpol PP kota/kabupaten se Sumatera Barat.Masing-masing 10 orang berasaldari Kota Bukittinggi, 11 orangdari Kabupaten Limopuluh Kota,8 orang dari Kota Pariaman danKota Padang sebanyak 5 orang.

Selain itu, Syahbana yangsebelum menjadi Kepala UPTDini juga telah bertugas di Pantisejak tahun 2002 lalu ini meng-ungkapkan, semua kebutuhanpenghuni panti, dibiayai olehnegara. Dia juga menekankan,setelah dibina selama 6 bulan,saat akan diantar kembali padaorangtua masing-masing, pihakpanti juga mewajibkan selu-ruhnya hafal minimal 10 ayatpendek.

“Pokoknya, mulai pukul05.00 Wib, aktivitas mereka jalan.Salat paling wajib. Setelah itu,siangnya mereka juga wajib men-dalami keterampilan membordir,menjahit, membuat keset, mem-buat bross, tempat tisu dari sula-man, dan juga memasak,” jelasnya.

Sementara kalau ada diantaramereka yang kelihatan tidakmemakai jilbab, akan beri hu-kuman. Intinya, mereka ditempaselama 6 bulan di tempat itu, agardapat kembali ke jalan yang benar.Dengan adanya keterampilan yangdiajarkan di panti ini, tentunyaakan lebih memudahkan merekauntuk melanjutkan hidup dengancara halal.

“Setiap hari semua wanitabinaan panti ini diberi uang jajanRp5 ribu,” tutur Syahbana.

Meski bekerja di dunia ma-lam, namun kata Syahbana sejaktahun 2002 hingga tahun 2013,belum ada diantara warga binaanini yang menderita HIV/AIDS.Namun pada tahun kemarenterdapat 2 orang di antaranyamenderita penyakit kelamin,sedangkan pada tahun ini tidakada. Sementara untuk memantaukesehatan fisik dan mental me-reka, pihak panti juga menda-tangkan dokter satu kali dalamseminggu.

“Selain periksa kesehatan,cek darah, kita juga memberikanterapi mental dengan menda-tangkan psikolog satu kali se-minggu, disamping memberikansosialisasi tentang bahaya pe-nyakit akibat pergaulan bebasoleh petugas kesehatan,” jelasnya.

Pihaknya mengakui, ma-yoritas dari penghuni panti inijuga memiliki keterampilan,namun lantaran ingin menda-patkan uang lebih cepat membuatmereka terjerumus. Bahkan jikadisurvei, kebanyakan merekaterjerumus bukan karena faktorekonomi. Namun, karena menirugaya hidup (life style) orang-orangberada.

“Jadi, dari pada kerja susah-susah, mereka lebih memilihjalan pintas seperti itu. Kerjadikit, enak, uang juga dapat,”terang Syahbana.

Di lokasi panti ini, disediakandua wisma dengan 11 kamar.Satu kamar terdiri 4-5 orang,dengan fasilitas tempat tidur danlemari pakaian. Ketika masapembinaan mereka telah selesaidan dinyatakan bebas, pihakpanti tidak melepaskan begitusaja. Namun, diantar sampai kerumah masing-masing.

“Kalau pulang, mereka di-bekali mesin jahit, perlengkapansalat. Kami antarkan sampaipulang dan kami serahkan padaorangtua mereka,” katanya me-nampik adanya petugas yangbermain untuk menjerumuskanpara wanita ini untuk kembali kelembah maksiat.

Di sisi lain, ratusan karya daripenghuni panti juga tampakmenghiasi dua kamar, dimanamereka menjahit. Berbagai ke-rajinan tangan telah mereka buat,dan dapat dimanfaatkan. Sepertikeset (alas kaki), baju kurung, bajumuslim, dan sebagainya. Beberapapenghuni panti ini mengaku, jugatelah menikmati hasil keteram-pilan yang mereka buat.

“Kalau ada yang berminat,belinya sama instrukur kami,”kata Mawar (nama samaran) (25)yang mengaku telah puluhankaryanya terpajang di kamarkerajinan panti itu.

Perempuan yang mengakupertama kali masuk Andam Dewiini berharap, setelah keluar nanti,keterampilan yang telah dipe-lajarinya bisa bermanfaat sebagaimodal untuk memulai hidupbaru yang lebih baik.

“Kalau masalah berjilbab atautidak nantinya, lihat nanti saja.Tapi yang pasti, di tempat ini sayabelajar untuk menghargai artikehidupan,” kata janda beranaksatu ini sembari sibuk dengankegiatan menjahitnya. (h/*)

malah tidak memberikan kon-tribusi apa-apa ke dunia pen-didikan.

Ke depan, kita akan mene-rapkan konsep ekosistem pen-didikan. Dimana pendidikan itutidak hanya tanggung jawab guru,pemerintah dan orangtua dirumah. Akan tetapi semua ele-men yang ada di masyarakatdilibatkan untuk pendidikan.

Harapan besar kita daripenerapan ekosistem pen-didikan ini sendiri, seperti

apa?Harapannya dengan pene-

rapan konsep ekosistem pen-didikan ini, yaitu peningkatanmutu pendidikan di Sumbar. Halini akan dapat terwujud jikasemua pihak merasa bertanggungjawab dengan pendidikan.

Ketika semua pihakdilibatkan untuk pendidikan,bagaimana porsinya masing-

masing?Untuk porsinya tentu kita

sesuaikan. Seperti halnya denganperusahaan, apa yang bisa di-bantunya untuk pendidikan,apakah itu melalu dana CSR-nya.LSM juga seperti itu, apa yang bisadiberikannya untuk pendidikan.Begitu juga dengan elemenlainnya. Sehingga pendidikan itutidak jalan sendiri-sendiri.

Sejauh ini upaya dari

Membangun................................. Dari Halaman. 1LPMP sendiri sudah sepertiapa untuk merangkul semua

elemen ini?Kami sudah lakukan sosia-

lisasi kepada elemen ini. Bahwauntuk pendidikan, semua pihaksangat bertanggung jawab. De-ngan sinergi semacam itu di-harapkan akan meningkatkankualitas dan mutu pendidikan.

Sebenarnya ini sudah mulaijalan. Misalnya perusahaan yangmenyalurkan dana CSR. Hanyasaja selama ini belum terkeloladengan maksimal.

Bagaimana pun sekolahtetap menjadi lembaga utamauntuk pembentukan karakter

generasi muda. Untukpeningkatan mutu pendidikan

apa yang dilakukan LPMP?Saat ini kita tengah melakukan

pelatihan Kurikulum 2013 kepadainstruktur dan setelah itu kepadaguru. Nantinya dengan penerapanKurikulum 2013 di sekolah, akanmembawa angin segar bagi duniapendidikan.

Dalam pelatihan ini pun kitamembuat guru lebih melek tek-nologi. Dimana dalam setiap pe-latihan guru diwajibkan meng-gunakan laptop. Dengan pem-biasaan ini nantinya guru akanlebih mudah berinteraksi denganteknologi.

Tak bisa dipungkiri,

perkembangan teknologi harusdiikuti kompetensi guru untuk

memahaminya. Apakah gurudi Sumbar sudah siap?

Untuk pengadaan sarana,seperti laptop atau computer,tidak jadi masalah bagi guru.Hanya saja yang menjadimasalah saat ini pemanfaatanperangkat lunaknya. Masih ba-nyak guru yang belum me -mahami.

Untuk mematangkannya ten-tu diperlukan pelatihan, bim-bingan. Intinya memang pem-biasaan. Secara umum semuaguru saat ini sudah siap untukmemanfaatkan teknologi dalammenunjang profesinya.

Kalau memang akanmemanfaatkan teknologi,

bagaimana dengan sekolah didaerah terpencil?

Ini memang menjadi catatanbagi kita saat ini. Tapi bagaimanapun secara bertahap melaluisinergi antar elemen pendidikanini nantinya, semua wilayah dansekolah akan tersentuh teknologi.

Namun, perlu diketahui un-tuk peningkatan mutu, guru-gurudi sekolah juga secara mandirimelakukan KKG, dan MGMP.Hal ini untuk memecahkan ma-salah pendidikan di daerahnyasecara berkelompok. Dan ituterus dilakukan. (h/*)

MACETKARENAANGKOT —Sejumlahangkutan kota(angkot) parkirsambil menunggupenumpang diTugu Air MancurPasar Raya,Padang, Jumat(6/5). Akibatnyakawasan tersebutrawan macet.RIVO SEPTIANDRIES

Page 8: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Nova Anggraini Layouter: Rahmiwww.harianhaluan.com

8 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H Otomotif

Nabila Variasi

Dari Hobi Hingga Jadi Bisnis PribadiLaporan: DADANG

DI Kota Payakumbuh, siapa yang tidak kenaldengan salah satu variasi mobil ini, NabilaVariasi. Umumnya, pemiliki kendaraan rodaempat di Kota Payakumbuh pernahmelakukan variasi mobil di bengkelsederhana yang terletak di kawasan KotoNan Empat ini.

Dari pengakuan pemilikNabila Variasi, Mukhyar (42),selama ini dibengkel yang

Aksesoris mobil.

Tips MemilihKaca Film Mobil

Pahami seperti apa kebutuhan/keinginan Andadari sebuah kaca film, penolak panas, privacy, safetyataukah lainnya.

1. Pelajari/bandingkan spesifikasi masing-masingproduk berikut harganya, lalu sesuaikan dengankebutuhan Anda tadi

2. Lihat faktor pendukung lainnya seperti;garansi, keberadaan dealer, dll, yang seharusnyamemberikan kemudahan dan kenyamanan Anda jikamenggunakan suatu produk kaca film.

3. Setelah itu pastinya Anda telah mendapatkansuatu gambaran tentang kaca film mana yang akandipilih.

Ada 3 Jenis Kaca Film menurut kebutuhan:1. Kaca Film Tolak Panas (Solar Control Film)

: Virtue, Kaca film yang benar-benar ajaib - 50%panas dalam mobil berasal dari kaca depan -Masterpiece,Teknologi baru kaca film

2. Kaca Film Artistik (Decorative Film) : GratisSetting

3.Kaca Film Pengaman (Safety / Security Film)

BERBAGAI aksesories mobil di Nabila Variasi.

terletak tidak jauh dari pintumasuk objek wisata NgalauIndah itu, hanya melayani

seluruh aksesoris mobil milikkonsumen. Seperti pemasa-ngan kaca film, lampu-lampumobil hingga variasi danmodifikasi mobil lainnya.

“Kita lebih dominanbergerak pada variasi danaksesoris mobil,” tuturMukhyar. Diceritakannya,usahanya tersebut mulaidirintis semenjak 2008 laludi Kota Payakumbuh. Sebe-lum membuka usaha,Mukhyar sudah berkecim-pung didunia otomotif.Terutama pada modifikasiserta aksesoris mobil.

“Ya, awalnya beranjakdari hobi dan akhirnya

berkembang jadi usaha,”ucapnya lagi. Waktu itu,dirinya sempat bekerjadengan sepupunya di duniaotomotif. Dari sana, sekianlama bekerja dan berbagaiilmu otomotif terutamavariasi mobil sudah dida-patinya, akhirnya Mukhyarmemberanikan diri mem-buka usaha sendiri.

“Nabila Variasi diambildari nama anak saya, Nabila.Kemudian dikukuhkan jadinama usaha variasi mobilini,” ceritanya.

Dari 2008 lalu, sudahratusan bahkan ribuanmobil singgah untuk diva-

riasi dibengkel nya itu. “Pa-ling banyak kacafilm,”ucapnya lagi. Setiapharinya, dengan memper-kerjakan dua orang karya-wan, dibengkelnya itu se-tidaknya ada transaksivariasi mobil mencapaiseharga Rp 2 juta.

“Setahun terakhir ini, jualbeli sangat menurun. Dahulutransaksi sampai Rp2juta hingga Rp3 juta setiapharinya. Sekarang palingtinggi hanya Rp2 juta saja danitupun tergantung harinya.Tapi kalau rata-rata traksaksihanya Rp1 juta saja setiaphari,” katanya lagi.

Meski persaingan usahavariasi mobil sangat ketat diKota Payakumbuh, tetapihal itu menjadi tantangantersendiri bagi Nabila Vari-asi. Dengan memberikanpelayanan prima dan hargayang relatif murah kepadakonsumen, membuat Na-bila Variasi selalu didatangikonsumennya.

Di bengkelnya itu, terda-pat juga berbagai peralatanotomotif lainnya yang akandijual untuk konsumen.Sampai saat ini, NabilaVariasi sudah memiliki ob-set mencapai hingga Rp 400juta. (*)

Kaca film berbagai kualitas.

Mukhyar pemilik Nabila Variasi.

Perlengkapan untuk mobil.

Page 9: Haluan 08 Mei 2015

www.harianhaluan.com Redaktur: Arda Sani Layouter: Ilham Taufiqwww.harianhaluan.com

9Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 HOlahraga

Yal Yudian

Dedikasikan Diri Lahirkan Atlet Andal

Mohamed Salah Ghaly

Pasang Standar Tinggi dalam PermainanMOHAMED Salah Ghaly pemain Sepak Bolayang berkebangsaan Mesir yang bermain diklub Liga Serie A AS Roma dan ia jugamemperkuat timnas Mesir. Dia bermainsebagai gelandang sayap. Mohamed Salahlahir Basion, El Gharbia, Mesir pada tanggal15 Juni 1992.

Salah satu kelebihan dariSalah adalah kecepatan yangdimilikinya. Mohamed Sa-lah menyebut bahwa kece-patan yang melekat padanyamerupakan sesuatu yangmenjadi anugrah dari Tu-han. Oleh karenanya, Salahakan berusaha keras untukterus memaksimalkannya.

Bahkan, pemain yangmembela klub AS Roma inimengaku bekerja keras la-yaknya seorang Cristiano

Ronaldo untuk bisa me-maksimalkan kecepatanyang ia miliki.”Kecepatansaya ini adalah anugrah dariTuhan. Seperti Ronaldo,saya juga selalu bekerjakeras dengan tubuh sayaini,” ujar Salah.

Selain kerja keras, pe-main berusia 23 tahun inijuga selalu memasang stan-dar yang tinggi dalam per-mainannya. Dengan begitu,ia berharap bisa terus mem-

berikan yang terbaik pada se-tiap klub yang ia bela. ”Sayaselalu menjaga permainandengan standar tinggi dansaya juga selalu ingin mem-berikan yang terbaik dalamsetiap pertandingan,” tukaseks pemain Chelsea ini.

Dia memulai karir se-pakbola sebagai pemainprofesional di El Mokaw-loon Sporting Club padatahun 2010. Ia memain kandebut saat El Mokawloonmelawan Mansoura sebagaipemain pengganti pada per-tandingan debutnya danakhirnya mendapatkan hasilimbang di pertandinganpertamanya.

Gol pertamanya di karirprofesional, saat El Mokaw-loon melawan Al Ahly SCyang berkedudukan imbang1-1 pada Desember 2010.

Klub asal Swiss Basel ter-tarik memboyong pemainasal Mesir itu, setelahmelihat permainannya saatMesir U-23 menghadapi Fcbasel yang dimenangkanMesir 4-3, saat itu salahbermain gemilang denganmenyumbang 2 gol

Pada saat transfer mu-sim panas pada tahun 2012Basel akhirnya mendapat-kat jasa pemain Mesir ter-sebut . Salah dikontrak Ba-sel dengan durasi 4 tahun.Ia melakukan debut ber-sama Basel pada saat pertan-dingan persahabatan mela-wan Steaua Buceresti. Saatitu ia mencetak gol di dalamdebut manisnya, tapi sayangBasel saat itu kalah 4-2dengan Steaua Buceresti.Akhirnya dia melakukandebut resmi bersama Basel

di pertandingan Liga Cham-pions pada matchday perta-ma melawan Molde klubasal Norwegia. Ia hanyabermain selama16 menituntuk Basel.

Pada saat 2013 Baselbertemu dengan Chelsea diperempat final liga europa,saat itu Salah mencetak golmelawan Chelsea diStamford Bridge, mes-kipun Basel kalah dariChelsea. Saat itu Chelseamulai tertarik mendatang-kannya.

Pada transfer musimdingin akhirnya Chelseatelah sepakat dengan perihalkontraknya ke Chelseadengan biaya 11 juta eurodengan durasi 5 tahun ber-sama Chelsea. Gol pertama-nya saat pertandingan derbyLondon menghadapi Arse-

nal, ia ma-suk seba-gai pe-m a i np e n g -g a n t iu n t u km e n g -g a n t i -

kanO s -

car. Sa-at itu Chelsea me-

nang dengan skor sangatbesar 6-0. Pada tahun 2015Salah dipinjamkan ke Fio-rentina dan kemudian keAS Roma. Ia dipanggil tim-nas Mesir pada 9 Juni 2013saat debut pertamnya Salahmencetak Hat-trick danmembantu Mesir menang dikualifikasi Piala Duia. (*)

MOHAMED SALAH

AL YUDIAN seorang pemuda yanglahir di Jorong Ranah Sigading,Nagari Padang Laweh tepatnya pada

tanggal 2 Agustus 1985 merupakan seorangpemuda yang mendedikasikan dirinya untukmembina dan melahirkan atlet-atlet senammuda andal dari Sijunjung.

Tanpa berharap banyakbantuan dari PemerintahDaerah, Yal Yudian tetapsemangat menyumbangkantenaga dan pikirannya untukmengorbitkan atlet berbakat.Bahkan dengan fasilitasdan peralatan seadanya,dia tidak patah sema-ngat dalam melatih danmendidik anak-anakusia dini untuk dija-dikan atlet yangmengharumkan na-ma Kabupaten Si-junjung di Sumbarbahkan nasional.

Pada awalnya YalYudian tidakl a n g s u n gm e n -

jadi pelatih, namun dirinyaberanjak dari seorang atlet,dimana pada 2006 lalu diri-nya didaftarkan sebagai sa-

lah satu at-let se-

nam untuk Porprov Sum-bar. Berkat kegigihannya,tahun 2007, saat awal Por-prov diadakan, Yal Yudianberhasil menyabet juaradua. Sejak itu, dia dipanggilke Kota Padang untuk me-ngikuti latihan dan mening-katkan prestasi di iven-ivenyang lebih tinggi.

Pada tahun 2009, YalYudian pun kembali diper-caya Pengprov Persani Sum-bar untuk mengikuti pela-tihan sebagai wasit tingkatnasional. “Berkat keper-cayaan semua pihak, meskitidak semuanya berhasilsesuai harapan, namun sayatelah dinilai berbakat mela-tih dan membina atlet se-nam, semua itu tidak lepasdari kepercayaan PengprovPersani Sumbar yang padasaat itu banyak memberikanmotivasi kepada saya teru-tama di dunia olah ragasenam,”ungkapnya.

Sekarang, olah ragasenam termasuk olah ragapenyumbang prestasi bagiKabupaten Sijunjung. Yal

mendirikan klub senampada tahun 2007, de-

ngan nama Gymnas-tic Sijunjung. Klubtersebut didirikan-nya disaat kepengu-rusan senam Kabu-paten Sijunjung se-

dang vakum alias mati suri.Dengan bekal pengalaman,dirinya berinisiatif untuktetap menghidupkan olahraga senam di KabupatenSijunjung. Dengan keteku-nan, keyakinan serta ke-ikhlasan, dirinya melatihcalon atlet dengan kondisisarana dan prasarana apaadanya.

”Saya tidak memungutbiaya, biayanya hanya ke-inginan dan keikhlasan un-tuk latihan, dalam melatihatlet, saya tidak terlalu ba-

nyak berharap bantuan darimanapun meski sangatmembutuhkan, karena hara-pan-harapan tersebut bisamengganggu pikiran sayadalam melatih,”sebutnya.

Disebutkannya, untukbeberapa kali latihan, bebe-rapa matras dari pemerintahmemang dimanfaatkannyauntuk menjaga anak-anakdari cedera. Bahkan demiberhasilnya sebuah cita-citauntuk mengorbitkan atletberbakat, dirinya juga telahikhlas mewakafkan sebi-

dang tanah milik keluar-ganya untuk dijadikan tem-pat latihan.”Tempat itu sayabuat bersama wali muriddengan cara bergotong ro-yong dan saya berharappembinaan olah raga senamlebih dari yang sebelumnya,karena menurut saya yangdikatakan berprestasi ituadalah harus bisa mencetakprestasi, meski harus ber-korban dalam banyak hal,”ujarnya.

Dimasa Bupati Sijun-jung masih Darius Apan,

dirinya pernah berjanji akanmembuktikan bahwa diri-nya akan mencetak atlet-atlet senam Sijunjung yangberprestasi. “Sudah delapantahun klub ini berdiri, be-lum puas rasanya denganprestasi yang telah diraih.Tapi alhamdulillah denganketerbatasan ini saya bisamembesarkan nama klubsenam ini, bahkan sambilkuliah di Universitas EkaSakti (UNES) Padang sayatetap melakukan pembina-an,”tuturnya. (h/ogi)

YAL Yudian bersama atlet binaannya yang mengukir prestasi. YAL Yudian bersama atlet binaannya dalam suatu event.

YAL YUDIAN

Y

Page 10: Haluan 08 Mei 2015

www.harianhaluan.com Redaktur: Isra Hermanto Layouter: Ilham Taufiq

Nasional10 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Komplek Permata Mas-LubukBuaya (+200m dari Jalan Utama)Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar.Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL /ALI HP. 085365655605. (TanpaPerantara)DIJUAL RUMAH 2 KT, PDAM. JL.JERUK 12 NO.183 PERUMNASBELIMBING KURANJI PADANG.YANG SERIUS HUB :081363258565-082389207765

DIJUAL SEBIDANG TANAHDi Air Pacah Luas 1.320 M2,SHM, Harga Nego. Bagi yangberminat Hub : 0813 8899 8923DIKONTRAKKAN RUMAH :1 KMT, Air Sanyo, Blok F No.4Komp. Manggis Garden Spg.Mangis (500m dari KPU Padang)Balai Bari - Kuranji Padang. Bagiyang berminat Hub :081363258565

DIJUAL RUMAH , LT. 136 M2, LB87 M2, Lokasi Pusat Kota. alamat.Jl. Agus Salim II No. 13. Sawahan,Kota Padang. Hp. 0813 6737 8716

DIJUAL RUMAH : LUAS TANAH 600 M(SIAP PAKAI) LUAS BANGUNAN 450 M,KAMAR TIDUR 9 KAMAR ( 7 KAMARPAKAI AC/K. MANDI). LISTRIK 4500 W,AIR SUMUR BOR. DALAM GARASEMOBIL BISA MASUK 4 UNIT, DALAMPAGAR BISA PARKIR 6 UNIT. BISA UNTUKRUMAH TINGGAL / KANTOR, DLL.ALAMAT : JLN. AIR CAMAR 2/3 PADANG.TELO. HUBUNGI : 0812.66957.620 /0813.7470.2763. BISA SMS TERLEBIHDAHULU. TANPA PERANTARA.

DIJUAL RUMAH TINGGAL, DiJl. Dobi V No. I padang,kampung Pondok - Kota, ukuranpanjang 16 m, lebar 9 m, SHM,Harga 1 Milyar Nego. Minat hub:0852 1574 1549 / 0823 90996930

Angkot Kijang Kapsul,Th.1998. Jurusan Psr. Raya -Perumnas Pengambiran.Harga 85jt (Nego). Hub :085263146250

FORD RANGER DOUBLECABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit,warna silver dan hitam,plat BA,kondisi mobil bagus, mulus,mesin terawat dan siap pakai,orisinil, Asuransi All Risk, nego.Hub: 087895733338 ,081267333302

DI JUAL 2 (dua) unitmobil Nissan PKC 211Tahun 2004, besertadengan tangki Kapasitas14. 000 liter, harga 155jt(nego). Tanpa PerantaraHub : 0812 6690 3003

Sebidang tanah HM luas 316 mHOK, terletak di Komp.Perumahan Palm Griya Indah II/c9 Korong Gadang Kuranji.Tampa perantara, Hub 0812 7551965

1 (satu) bidang tanah Hak milik ,luas 1.125 m2, lokasi dekat masjiddan perumahan dekat pusat kota, kel.Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego& 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas1.000 m2, Kel. korong Gadang,Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 63580062

Dijual RumahLuas tanah 360 m2. Lantai bawahdengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi..Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1kamar mandi dan ruang tamu.Terletak di jalan proma no. 3 BelakangBalok Bukittinggi. Sertifikat HakMilik. Yang berminat hubungi Hp:081319854811

BROTHER MASSAGE, PijatRefleksi, tradisional dan capek2.olehtenaga pria profesional danberpengalaman. bersedia dipanggil ketempat. Hub. 0896 8626 5667

TRADITIONAL MASSAGE,MELAYANI PIJAT KEBUGARANDAN PENGOBATAN, PEMIJATPROFESSIONAL PRIA, HUBUNGI. 0822 8497 6339

STOCKIST XAMTHONEPLUS , sedia paket hemat dandelivery, Dahsyat!, Insya Allahmenyembuhkan . J ln GangSinggalang 4 Depan Rs. IbnuS ina P a d a n g , C a l l .085274336308

RS SITI RESWARI, menerimapersalinan umum dan BPJS, danReswari Florist menerimapesanan karangan bunga, Hub.0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MURAH, tapi bukan murahan sudah terujikehandalannya, langsung diinstalkandan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln.Tanjung Indah V Blok C/36 LapaiPadang. Hub. (0751) 7055027,085263978000

LAMPU LED US, denganKipas, tinggal colok ke powerbank atau laptop. Juga terimajasa instal laptop/komputer,game pc /andro id / ipad /iphone,hub 081261888142(sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjualsparkpart mobil, olie, service dll. Jl.Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTINGSTIKER, melayani penjualan danpemasangan kaca film, aneka stickersamblas dan cutting stiker. Jl. VeteranNo. 91 Padang. Hub. 085264697457

ONE PIECE VARIASI, Masang Kacafilm, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.No. Hp. 081374315278

OLISINDO SERVICE, melayanisalon mobi l , cuci mobi l , cucikarpet, tukar tambah ban plat. Jl.Adinegoro No. 30, Arah LubukBuaya (Depan Perumahan LubukGading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL,menerima pasang kaca film,alarm, central jok, powerwindow, audio mobil, service dll.Jl . Ujung Gurun No. 148Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , MenerimaPesanan untuk Pesta Perkawinan, Penatarandan Peresmian Kantor, menyediakanpesanan untuk rendang, gulai kalio ayam,Samba buruk2 (lado tanak, samba ladobawok, lado terasi, lado bada, dll. AlamatJln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751)447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar,Ja janan Bofe t De l la ( Nas iGoreng, Aneka Jus, Sup Darekdll) Menyediakan tempat acaraultah, makan bersama, buka 24jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depanKantor PLN Sawahan. Hub. 08238846 7417

Mampir yook di Cafe Break..! jln.agus salim no.14 padang (sampingBCA sawahan) bisa nobar, bukabareng, wifi, karaoke keluarga, nuansatempo doeloe. harga terjangkau danrasa memuaskan. open full time.

DIKONTRAKAN RUMAH DIJLN. UJUG GURUN NO. 58.PEMINAT HUB: 0852 74463439

CV DORA SATYA INSANI,usaha jasa angkuatan sewamelayani: Padang (P. Sidempuan,P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh,Bengkulu). Jl. Lapai samping kantorINTEL TNI AD. Padang. Hp.081263385860

PT RATU JAYA TOUR &TRAVEL, Jl. S.Parman No 123Ulak Karang. Telp. (0751)7058386, 8260961, 8260878

PT. BUNDA WISATANUSANTARA, melayani penjualantiket pesawat semua maskapai.Harga bersahabat. Jl. Raya PitamehNo. 1 Telp. 0751-74154, Hp.08126772460-081374809222Padang

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemputbandara, rental kendaraan harian,mingguan, bulanan, Avanza, Xenia,Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unitready, Hub. 0751-9970033,

SERVICE AC ( AIRCONDITIONER), special AC mobil& Spare Part. Melayani pemasanganAC, antar jemput ke alamat. Jln. UjungGurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

OLISINDO SERVICE, melayaniService, ganti oli, cucian mobil, dll.jln. Adinegoro No. 38, Depanperumahan Lubuk Gading Permai,arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibukalowongan untuk tenaga kasir, datanglangsung ke alamat Kami. Hub:Bapak Reza 081266840106

DIJUAL CEPAT SUZUKIESCUDO TAHUN 2000, PAKAISENDIRI, TERAWAT, WARNAKUNING METALIK MINATHUB. 071266096689 DAN085263801756

DIKONTRAKKAN:TEMPATCOCOK TUKKANTORAN,DEALERM O T O R , R U M A HMAKAN,DLL. JALANBYPASS KM 8KURANJI PADANG CP:081270253950

Dijual 1 (satu) bidang tanahseluas 9.000 m2, Nagarisungai Buluah, Kec. BatangAnai, dekat SD, rencanaPesantren dan Jln Aspal, SHM,Harga 75.000 m2. Minat HubTelp. 0852 7478

AL HAADI ZIARAH TOUR &TRAVEL, Penyelenggara resmi hajikhusus dan umrah. Jl. S. Parman No.152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747.Hp. 08126764737

Dijual Rumah Luas tanah 360m2Lantai bawah dengan 4kamar tidur 2 kamarmandi.Lantai atas dengan 2kamar tidur 1 kamar mandidan ruang tamu terletak dijalan proma no. 3 BelakangBalok Bukittinggi. SertifikatHak Milik Yang berminathubungi Hp: 081319854811

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIJUAL MOBIL

DIJUAL TANAH DAN BANGUNANLUAS 900 m2/SHM, PINGGIR JALANLINTAS SUMATERA no. 100 KM 4SAOK LAWEH SOLOK.TANAHKEBUN KARET 8 th LUAS KL 2,6ha/SHM, PINGGIR JALAN KAI,DEKAT KODYA SOLOK, SEI ABANGSAOK LAWEH SOLOK. BERMINATHUB : 081268729059

DIKONTRAKKAN:Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10Ulak Karang Selatan Asratek. Cocokuntuk keluarga baru.Hub: 082384180011

DIJUAL TANAH :Dijual 1 (satu) bidangtanah seluas 488 m2,Lokasi 100 meter dari ByPass, sampingperumahan Rektor UNPHUB. 081266876767

KPK Larang Golkar Tarik Iuran Rp1 Miliar

500 WNI Gabung ISISCIREBON, HALUAN — BadanNasional PenanggulanganTerorisme (BNPT) menyebutkanada 500 Warga Negara Indonesia(WNI) yang berada di Suriah saatini bergabung dengan ISIS.Awalnya, mereka menuju keSuriah dengan berbagai alasanseperti pendidikan dan ibadah.

JAKARTA, HALUAN — WakilKetua Komite Etik MunaslubGolkar, Lawrence Siburianmendatangi gedung KomisiPemberantasan Korupsi (KPK).Kedatangan dirinya perihalmeminta masukan kepada KPKatas kabar iuran dana untukCalon Ketua Umum (caketum)Partai beringin tersebut.

“Mereka minta masukanKPK tentang iuran Rp1 Miliaruntuk bursa caketum partai

Golkar,” kata Kepala BagianPemberitaan dan PublikasiKPK, Yuyuk Andrianti saatdihubungi, Rabu (4/5/2016).

Sementara itu, Lawrencemenyatakan telah menemuipimpinan KPK terkait danaMunaslub Golkar. Ia punmengatakan, bahwa pihakKPK tidak mengizinkan ada-nya dana tersebut.

“Kalau kata KPK itu eng-gak boleh. Baik calon yang

dipilih, itu kan penyelenggaranegara. Baik yang memberikanatau menerima bisa sajapejabat negara,” ujar Lawrecedi gedung KPK, Jalan HRRasuna Said, Jakarta Selatan.

Dirinya mengatakan, seto-ran Rp1 miliar untuk menjadicalon ketum Golkar bisa diba-talkan. Jika KPK mengatakansetoran itu politik uang danmasuk dalam gratifikasi, pani-tia akan membatalkannya.

Lawrence mengatakan, apayang direkomendasikan KPKuntuk Golkar akan dipatuhi.Pembatalan uang mahar akanberlaku untuk seluruh kaderyang akan maju menjadi calonketum Golkar. Oleh karena itu,lanjut Lawrece, terkait masalahgratifikasi dilarang memberi-kan sumbangan Rp1 Miliar,pada Munaslub tersebut. Halitu ia katakan, untuk menjagaasas keadilan di negeri ini.

“Tidak hanya calon yangmerupakan penyelenggaranegara, tapi juga terpaksadengan lainnya pun kita mintadilarang. Tidak akan membe-rikan sumbangan,” lanjutnya.

Dirinya menambahkan,meskipun Pimpinan KPKtidak mempunyai wewenangmengawasi partai politik.Tetapi KPK mengingatkanagar penyelenggaraan negaraharus berhati-hati. (okz)

Keamanan Cyber TolokUkur KeberhasilanUjian NasionalSEMARANG, HALUAN — Lembaga RisetKeamanan Cyber Communication & Infor-mation System Security Research Center(CISSReC) menyatakan faktor keamanansiber menjadi salah satu tolok ukur kesuk-sesan ujian nasional berbasis komputer.

“Oleh karena itu, pemerintah wajibmenjaga keamanan data digital bahan UjianNasional (UN) 2016 tingkat SMP dansederajat, mulai dari distribusi ke sekolahsampai distribusi hasil ke kementerian.Begitu pula, sebaliknya,” kata KetuaLembaga Riset Keamanan CISSReC Prata-ma Persadha menjawab pertanyaan Antaradi Semarang, Jumat.

Menyinggung pelaksanaan ujian nasio-nal berbasis komputer (UNBK) tingkatsekolah menengah atas (SMA) dan sederajatpada tahun 2016, Pratama mengatakan,“Belum ada masalah peretasan yang me-nyerang sistem ujian nasional berbasiskomputer.”

Ia menilai pelaksanaan UNBK 2016tingkat SMA dan sederajat relatif sepi dariberita kecurangan. Tidak seperti tahun lalu,beberapa guru yang tergabung dalamFederasi Serikat Guru Indonesia (FGSI)melaporkan terjadinya kebocoran soal UN.Mereka menyatakan berhasil mengunduh25 dari 30 soal UN di Google Drive.

“Bila terjadi kebocoran soal UN berba-sis komputer, bisa dilacak asal muasal soaltersebut dari internet, bisa diketahui siapayang meng-’upload’,” katanya.

Selain keamanan distribusi soal, menu-rut dia, harus ada jaminan jaringan lokalsekolah penyelenggara.

“Ini juga harus diamankan, jangansampai kesiapan di sekolah-sekolah di-abaikan. Pengamanan lokal penting, begitujuga dengan suplai listrik,” katanya.

Ia menegaskan bahwa UNBK sebe-narnya tidak “online”, tetapi memakaiserver di masing-masing sekolah. Olehkarena itu, bila listrik mati, misalnya, harusada server “backup” yang memadai.

Pemerintah, lanjut dia, juga bisa menga-dopsi enkripsi untuk menjamin tidakbocornya soal UN. Dengan enkripsi ininantinnya hanya beberapa pejabat yangdiberi kewenangan memegang kunci untukdekripsi atau membuka bahan.

“Begitu pula, dengan hasil pekerjaansiswa dan nilai yang keluar harus dienkripsi.Ini langkah preventif mencegah tangan-tangan jahil ‘hacker’ (peretas),” katanya.

Di lain pihak, dia mengatakan bahwaUN berbasis komputer ini menghematanggaran distribusi dan menghemat waktu.

Pemerintah, menurut Pratama, bisamulai menyusun daerah dan sekolah manasaja yang bisa melakukan UN dengankomputer. “Syukur-syukur ke depan bisadengan sistem ‘online’,” katanya. (rep)

KELOMPOK ISIS — Diperkirakan 500 WNI ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS. NET

“Kebanyakan mereka ke Suriah melaluinegara lain dan alasannya itu mau belajar danibadah,” kata Deputi I BNPT Mayjen TNIAbdul Rahman Kadir saat menghadiri dialogpencegahan paham radikalisme dan ISIS dikalangan pimpinan pondok pesantren dansantri se-Wilayah III Cirebon, Selasa (3/5/).

Ia menuturkan, para WNI melakukanperjalanan melalui negara lain, tidak langsungmenuju Suriah karena pasti akan dicekalterlebih dahulu.

Sementara itu, Ketua Rabithah MaahidIslamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama AbdulGhaffar Rozin mengakui tidak sedikit WNIyang membelot untuk bergabung dengankelompok-kelompok radikal, pasca mengikutipendidikan di luar negeri.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, iameminta kepada pemerintah untukmemverifikasi kampus-kampus di luar negerimana saja yang mengajarkan paham radikal.Setelah itu, pemerintah juga perlu menge-luarkan larangan untuk belajar ke kampustersebut.

“Tidak hanya Timur Tengah, namun Eropajuga banyak WNI yang akhirnya bergabungdengan kelompok radikal,” tutur dia. (kmp)

Page 11: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Devi Diani Layouter: Rahmiwww.harianhaluan.com

Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H 11Usaha

Keripik Balado Bundo Kanduang

Pesanan Bisa Antar AlamatDokter yang PintarBerbinisJIKA menggeluti sebuah usaha, tentudalam pandangan orang, mereka yangmenekuninya memiliki naluri bisnisatau latar belakang keluarga. Karena takjarang, semangat berbinis itu turuntemurun ke generasi berikutnya. Tetapitidak demikian dengan Devi Susanti.

Wanita kelahiran 7 Juli 1968 ini,adalah seorang staf pengajar di alma-maternya Universitas Baiturrahmah.Selain itu, Devi juga tercatat sebagaisalah seorang dokter gigi di RumahSakit BMC, Padang.

“Saya tak punya latar belakangbisnis. Sejak tamat kuliah sampaisekarang, saya ngajar di kampus danpraktek dokter di RS BMC,” katanya.

Meski mengaku tak punya latarbelakang bisnis, namun Devi sangatpiawai menangkap peluang usaha. Karenaperbincangannya dengan teman-temannya dari berbagai provinsi di tanahair tahun lalu, ketika mereka menghadiriseminar gigi di Padang, menjadi pelecutsemangatnya berwirausaha.

Sebab, tak ada rasa berat bagi teman-temannya itu untuk membelanjakanuangnya hingga Rp2,5 juta. Hanyauntuk membeli penganan khas RanahMinang ini. Malah mereka menyebutmurah, karena jika dibeli di Jakartajauh lebih mahal.

Lalu sambil bercanda, dia menga-takan berniat membuka usaha kripikbalado. Teman-temannya itu mendu-kung. Begitu pula sejumlah pemasokpenganan khas Minang ini, mendu-kungnya dan berjanji akan memasokproduknya jika Devi membuka usahakeripik balado.

“Itu lah awalnya. Ketika saya menye-wa tempat ini dan memberi tahu parakelompok UMKM pemasok makananini, mereka langsung mengantarkanproduknya,” katanya.

Jadi Devi tahu betul dengan parapemasok itu yang sudah seperti keluarganyasendiri. Bahkan bagi kelompok UMKMyang masih sangat tradisional dalammengolah produk, Devi tak segan ikutmembantu untuk peningkatan kualitas.

“Ada yang merekat produk secaramanual, pakai lilin. Jadi kita sarankanuntuk ditingkatkan agar lebih higienis.Dan kita bantu dananya lewat zakat,”katanya. Di tokonya, Devi tak hanyamenaruh aneka penganan khas Minang.Karena pada sebagian etalasenya, jugaterpajang mukena dan bordir bahandasar pakaian. Menurutnya, mukenadan bordir itu dititipkan para perajinyang percaya padanya. Mereka yakin,lokasi usaha Devi dinilai sangat strate-gis. Karena itu, dia memberikan ruanguntuk menaruh mukena dan bordir.

“Semuanya itu berdasar kepercayaansaja. Karena saya juga tak bisa menjanjikanakan laris. Apalagi, usaha saya juga baruseumur jagung,” terangnya.

Dan diakhir perbincangan, Deviberpesan jangan bermimpi untuk selalujadi PNS. Sebab peluang usaha di luarsana masih sangat banyak. Yang pentingharus bisa berkreasi dan yakin dengankemampuan diri sendiri. Rezeki pastidatang bagi yang mau berusaha. (h/*)

KERIPIK balado bukan makanan yang asinglagi bagi masyarakat Sumbar, juga bagi paratamu yang berkunjung ke daerah ini. Keripikbalado sudah menjadi ciri khas yangditawarkan kepada para tamu atau keluargayang datang berkunjung.

SEBAB tak lengkaprasanya, jikadatang ke

Sumbar, tetapitak mencicipikeripikbalado,apalagi tidakmembawaole-olekripikbalado.

Karena itu, peluangbisnis penyediaan ole-ole

khas Ranah Minangini selalu terbukalebar. Tak hanyakeripik balado,juga ada angkolapan, kripikkentang, kue stikubi ungu, hinggarendang Padang.

Apalagi para tamuatau sanak saudarayang ingin membelipenganan keripikbalado dan lainnyaitu, tak pernah raguuntuk mem-belanjakanuangnya.

Hal itu pula

agaknya yang ditangkapDevi Susanti. Dengandukungan penuh sang suami,Devi memulai usahanyasejak 1 tahun lalu di bawahbendera Toko KeripikBalado Bundo Kanduang, diJalan S Parman No.228,Padang.

“Saya tertarik membukausaha ini karena terkesimadengan pernyataan temansaya ketika berkunjung kePadang. Dia membelanjakanuangnya Rp2,5 juta hanyauntuk membeli ole-olehkhas Ranah Minang ini.Temen saya itu bilang, hargayang ditawarkan sangatmurah,” katanya.

Artinya, setiap tamuyang datang ke Padang atauke Sumbar pada umumnya,akan selalu berbelanja ole-ole khas Sumbar. Danmereka tak seganmenghabiskan uangnyamembeli ole-ole untuksanak saudara atau rekan-rekannya. Apalagi,sepertinya Kota Padang tak

pernah sepidenganagendayang

menghadirkanbanyak orang.

Dikatakan,produk keripik balado

buatannya terbuat dariubi kayu atau singkong

berkualitas. Diiris panjangtipis-tipis, ada juga yangtipis-tipis bulat, kemudian

digoreng dan diolesi racikansaus pedas. Produk dikemasdengan sangat higienis.

“Keripik balado inidikemas dengan berat 1kilogram, 500 gram dan 250gram. Untuk keripik berat250 gram diharga Rp18.000untuk rasa duren danRp17.000 untuk rasaoriginal,” terang Devi yangmerupakan alumni SMA 3Padang ini.

Begitu juga jenispenganan lainnya, sepertikipang kacang, rakik rinuak,pisang sale dan lainnya.Untuk produk dalamkemasan 250 kg, harganyahampir sama berkisarRp15.000 hingga Rp18.000.Setidaknya terdapat 150macam item penganan ditokonya yang dipasok paraUMKM di daerah ini.

Meski terbilang penda-tang baru dalam bisnis ini,namun pelanggan KeripikBalado Bundo Kanduangsudah banyak, berasal dariberbagai kalangan. Sejakbuka pukul 09.00 WIBhingga tutup pukul 21.00WIB, para pelangganberdatangan silih berganti.Hal ini tak terlepas dari citarasa keripik dan anekapenganan khas RanahMinang lainnya yangditawarkannya.

Pesanan Antar AlamatPemasaran produk tentu

menjadi perhatian pentingdalam perkembangan bisnis.

Apalagi produsen produkserupa sudah lebih dulumeramaikan pasar dansudah dikenal luasmasyarakat. Itu pula yangdirasakan Devi, yang sehari-hari merupakan stafpengajar di Fakultas Ke-dokteran Gigi UniversitasBaiturrahmah Padang ini.

Dia menyiasati denganmemasarkan produknyasecara langsung, diantaranyamenjalin kerjasama dengansejumlah hotel di KotaPadang, seperti Hotel Ion,Hotel Daima dan HotelPrima. Para tamu hotel bisamemesan kripik danpenganan lainnya lewattelepon.

Petugas di toko akanmencatat pesanan tersebut,minimal total pembelianRp150.000. Kemudianpesanan akan diantar ke hoteltempat pembeli menginap.Bisa juga pesanan di antar kerumah, tetapi jaraknya palingjauh ke Lubuk Buaya atauTeluk Bayur.

“Cara ini cukup ampuh.Apalagi, berbelanja ole-oleitu biasanya di waktu mepetjelang keberangkatankembali ke kampunghalaman masing-masing.Mereka tentu harus buru-buru. Maka dengan pe-mesanan lewat telepon dandiantar ke alamat, sangatmemudahkan mereka,”katanya tersenyum. (h/*)

DEVI Susanti dengan kripik balado andalannya. BAHAN pakaian bordir dengan motif menarik juga tersedia di sini.

ANEKA mukena juga ada di sini.KRIPIK balado yang menggugak selera.

DEVI Susanti, Pemilik Toko Kripik Balado Bundo Kanduangselalu selektif dan cita rasa produknya. ANEKA makanan khas Minang.

Page 12: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Juli Ishaq Putra Layouter: Irvandwww.harianhaluan.com

Seni & Budaya12 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Catatan: RYAN SYAIR

Teater Tutur Adnan PM Toh Karya Sutradara Sulaiman Juned

Menghidupkan Lokalitas Keacehan

CEH memilikiteater yang per-kembangan

cukup signi-fikan, mulaidari teater

tradisional, modren hinggakontemporer. Namun per-kembangan tersebut tetapberpijak pada budaya Acehdalam proses kreatif ber-teaternya.

Membaca Post Festivalprosesi pertunjukan TeaterTutur Adnan PM Toh karya-sutradara Sulaiman Juneddalam rangka pemenuhanujian akhir Program Dok-toral (S-3) Penciptaan SeniTeater di Institut Seni Indo-nesia (ISI) Surakarta padatanggal 14 Maret yang laluTaman Putroe Phang BandaAceh, direncanakan akandipentaskan kembali padatanggal 27 Mei 2016 di tem-pat yang sama untuk ujianakhir tertutup dan terbuka.

Selain untuk memper-sentasikan perjalanan hidupdan pengalaman riwayatTeungku Adnan PM TOHdalam proses menjadi trou-bador, karya teater ini jugaakan menghadirkan peranaktor lainnya. Tentu inibertujuan untuk menyam-paikan nilai-nilai kehidu-pan masyarakat Aceh, seka-ligus melakukan eksprimenuntuk menghasilkan idiom-idiom baru dalam mengung-kapkan imajinasi tentangnilai dan kehidupan masya-rakarat melalui bentuk nas-kah lakon jurnalisme teater(laporan jurnalis pertun-

jukan). Memberikan pendi-dikan berteater, juga meng-aktualisasikan alternatif pe-nyutradaraan melalui gara-pan teater yang berangkat darilokalitas ke-Aceh-an.

Sulaiman Juned sebagaipenggarap dalam hal inimenyatukan konvensi (atu-ran/hukum) teater modernterutama pada movement(pergerakan), dan blocking(perpindahan) pemeran diatas pentas, proferti, rias danbusana. Sementara meman-faatkan kekayaan tubuhlokalitas ke-Aceh-an seba-gai musik (musik perkusitubuh), seperti tepuk dada,paha, perut dan ketip jari(Seudati), tepuk tangan(Didong) serta gerak tariGuel yang merupakan suatubentuk teater tradisionalAceh yang struktur dasarnyaadalah gerak dan syair.

Pertunjukan “Teater Tu-tur Adnan PM TOH Men-cipta Bersama Masyarakat”untuk merefleksikan per-tunjukan melalui Post Fes-tival dalam konsep ruangdan waktu mencipta bersa-ma masyarakat, denganmelibatkan proses kreatifmenjadi sebuah ruang pasarmalam di Taman PutroePhang Banda Aceh dengansuasana keramaian masya-rakat yang berjualan kacang,sirih dan lain-lain.

Penciptaan karya teaterpertunjukan “Teater TuturAdnan PM TOH MenciptaBersama Masyarakat” mere-fleksikan pertunjukan PostFestival dalam konsep ruang

dan waktu mencipta ber-sama masyarakat. Secarakeseluruhan adalah usahamenghidupkan kembali lo-kalitas ke-Aceh-an melaluiteater yang berangkat darispirit hikayat. Proses meng-hidupkan Pertunjukan Tea-ter Tutur Adnan PM TOHbukan hanya mengulang

repertoar lama tetapi ke-kuatan lokalitas ke-Aceh-anmenjadi utama dalam gara-pan ini.

Penciptaan karya Per-tunjukan Teater Tutur Ad-nan PM TOH dalam temu-an akhir berupa konsep danmetode berkarya, tekniktutur teater tradisonal Aceh

secara ideal. Hal ini disam-paikan melalui lima per-tunjukan secara berturut-turut oleh Udin Pelor (Ma-estro Jual obat di Aceh),dilanjutkan oleh Rasyidinyang telah melakukan eksp-lorasi terhadap teater tuturAceh, diteruskan oleh peng-hikayat Muda Balia yang

masih mempertahankantradisi Dangderia dan dite-ruskan oleh tukang Ca’e(syair) Samsul Bahri anakkandung Almarhum Teung-ku H. Adnan PM TOHmenyampaikan pesan lewatsyairnya “15 Siksa YangHana Seumayang” (15 siksayang tidak sembahyang).Pertunjukan diakhiri olehTeuku Afifuddin yang men-ceritakan proses kreatifTeungku Adnan PM TOHdari awal berkesenian sam-pai meninggal.

Inilah tawaran gagasanPost Festival Sulaiman Ju-ned yang termaktub dalamPertunjukan Teater TuturAdnan PM TOH MenciptaBersama Masyarakat, darikekuatan seni teater danlokalitas ke-Aceh-an khu-susnya menjadi kebudayaannusantara.

Pertunjukan ini diawalidengan penjual obat UdinPelor tampil mengolah ru-ang parkir dengan menjualobat gatal dengan tatananartistik memakai lampuPetromaks, yang menggam-barkan bagaimana peda-gang obat mempengaruhikonsumen. Udin Pelor me-rupakan salah seorang ge-nerasi di bawah TeungkuAdnan PM TOH yang ke-rap berjualan obat kelilingsecara bersama. Dalam pe-mentasan ini Udin Pelorselain berjualan obat mence-ritakan penggalan-penggalaningatannya bersama TeungkuAdnan PM TOH ketikamasih berpofesi sama.

Udin Pelor dalam bim-bingan dengan Tim Pro-motor dilakukan halamanparkir Taman Putroe Phang,kemudian dilanjutkan diruang Gazebo yang tertatadengan pencahayaan lampugeneral (Par). Selanjutnyatampil penghikayat Rasyidinyang menyampaikan pesanmelalui teater tutur bukanberdasarkan mitologi tetapiberangkat dari realitas sosialtentang anak-anak miskin didaerah terpencil yang inginbersekolah.

Penghikayat Muda Baliapentas di ruang Gazeboyang kedua dengan penca-hayaan memakai lampugeneral (Par), ia merupakan

satu-satunya penghikayatyang masih setia merawattradisi hikayat yang men-ciptakan imaji-imaji sertalakon-lakon melalui ke-mampuan dan cara bertutursecara spontan, serta me-miliki kemampuan ekspresijuga musikalitas yang tinggi.Kemampuan kreatifnyamampu berhikayat selama26 jam tanpa henti. MudaBalia setia menjaga danmerawat tradisi lisan yangditurunkan gurunya Zul-kifli, dan Zulkifli juga mu-ridnya Mat Lape yang nyaristanpa melakukan kebaruanapapun.

Selanjutnya di ruangArena juga memakai lampugeneral (Par) sebagai pen-cahayaan muncul tukangCa’e Samsul Bahri. Anakkandung Teungku AdnanPM TOH ini sangat ber-beda, sebab memiliki gayamenuturkan Ca’e untukmenyampaikan pesan-pesanmoralitas (transformasi ni-lai moral) dan seni tutur inimenjadi media dakwah de-ngan menampilkan per-tunjukan yang menceritakantentang kaidah-kaidah pe-laksanaan syariat.

Sedangkan di panggungterapung berlatarkan PintoKhop tampil pelaku teaterTeuku Afifuddin bukan senigaya tuturnya yang menjadiutama. Namun ekspresitubuh, gerak yang berangkatdari lokalitas ke-Aceh-anseperti Seudati, Didong danGuel. Sedangkan melaluiproyektor dipancarkan be-berapa penggalan pertun-jukan Teater Tutur TengkuAdnan PM TOH semasahidupnya, serta penggalanriwayat hidupnya melaluiFilm Dokumenter.

Dari pertunjukan PostFestival yang berangkat darispirit teater tutur Aceh,melalui “Pertunjukan Tea-ter Tutur Adnan PM TOH”Karya-Sutradara SulaimanJuned dan nuansa teaterikallokalitas ke-Aceh-an, kitaberharap bukan saja me-lahirkan seorang akademisiseni. Tetapi juga konsep danrumusan yang dapat men-jadi representasi terhadapmasa depan teater modernIndonesia. (**)

Teater sebagai sub bidang kesenian yangkompleks mengeksplorasi intensitas

seniman dalam bentuk emosi dan bahasapanggung, menjadi ruang yang digarapsecara struktur dan tekstur lakon, serta

menjadi realitas teater dalam wujud tontonansekaligus realitas sosial dan intlektual.

Sutradara dan aktor yang bekerja sebagaitim artistik mampu mengubah naskah lakon

tidak hanya sekedar dialog semata, tetapijuga dapat mewujudkannya menjadi

permainan teater yang menarik melaluibentuk audio, visual dan kinesic (gerak).

A

PUISI-PUISI MAULIDAN RAHMAN SIREGAR

ORGANT TUNGGALKami bersenggama dengan lagu sedihDengan musik yang belum sempat dikisahkanalamketika hujan menangis hebat

Kemanakah perginya para biduan?Ketika panggung hanya disesaki jantan berhidungawan, dan kepul-kepul asap tinggi yang menujulangit,Menuju yang hilang?

Bergoyang, kami bergoyang, dengan tangan dikepal, kepala.Bagaimana kami membawa sesa badan ini, haiTuhan, hai Sang Penghadir Kantuk?

DI, 23/08/2014

CALON PENYAIRpuisi siapa yang pertama kali kau baca?di mana? tahunnya? bulannya? tanggalnya?ia masih hidup atau tidakia dalam kepalamu atau tidakpuisi apa yang pertama kali kau pahami?hei kau, kenapa sudah tidur,“aku sedang bertanya”bagun, kataku!kita cari itu penyair perempuan,kita bangun kata-kata menjadi sebentuk kalimattanya,seperti pecandu internet, pura-puranya, kitabanyak tidak tahunya.

Pariaman, 2014

MENJADI PENYAIR?kenapa masih ingin jadi penyairbila yang sempat jadi presiden, cuma penyanyikenapa masih membaca sajakbila lagu-lagu bajakan nyatanya sangat sedih

yang tinggi cita-citanya menjadi penyair,mampuslah!penyair tidak ada apa-apanyajarang masuk tivi

penyair seperti binatangbanyak yang dibuanguye...

Ketaping, 8 Desember 2014

KEPADA MALAMdemikian wahai malamaku telah menidurkan perempuanku dalamkenanganrindu hanya muslihat ingatan, bukan?

demikian wahai malamperempuanku telah kutitipkan pada bulania jatuhkan atau ia tinggikanaku sudah tidur

Pariaman, 2014

PEMBERITAHUAN :Halaman Seni dan Budaya Haluan menerima kiriman naskah cerpen dan puisi. Kirim karya anda ke email:[email protected]. Panjang naskah cerpen maksimal 900 kata (words). Sertakan nomor handphone untuk konfirmasipenerbitan atau penolakan naskah.

Perempuan, Dan Hal-hal Lain Yang Diam DiKepalaperkara apa yang diam dalam kepala perempuan,Tuhankenapa masih belum jua pergi dari ingatan

Tuhan, kenangan akan jauh lebih tua darikematiansampai kapan tulang rusukku Kau sembunyikan?

Pariaman, 2014

Perpisahankau kulepas dari doamalam tak ‘kan lagi menjagamubulan akan selalu ditutup awankau hilang, sayang

di ufuk lain, Tuhan masih menyimpanterang, bukan?

Ketaping, 7 Juli 2014

Page 13: Haluan 08 Mei 2015

Wisata

Redaktur: Rian Syair Layouter: Rahmiwww.harianhaluan.com

13Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Aie Angek Cottage

Wisata Education & Smart HotelMenampilkan pemandangan indah denganview Gunung Singgalang, Tandikek danMerapi, Aie Angek Cottage yang berada diNagari Aie Angek, Kabupaten Tanah Datar,menyuguhkan wisata alam serta galeribudaya dan seni yang akan membuatwisatawan mendapatkan pengalamanmenarik yang tak akan ditemui di tempatwisata lainnya.

MENYUGUHKANkonsep edukasidan galerihotel, Aie

Angek Cottage memilikifasilitas penunjang sepertigaleri budaya dan seni,ruang pertemuan, kolamrenang, cafe kaki langit,serta area terbuka berupataman hijau di belakangkamar hotel tersebut.

Untuk galeri budaya danseni, di ruang utama dapatkita temukan ratusan koleksikeris yang menjadi salah satusenjata tradisonal MinangKabau serta benda-bendabersejarah Minang Kabaulainnya, tak hanya itu, pulu-han patung seni pun tertataindah di ruangan tersebutserta barbagai koleksi pe-ninggalan sejarah kuno se-perti Keris luk Sembilan asalPagaruyung yang dibuat padaabad 18, songket lama danfosil kerbau berusia dua jutatahun dan fosil-fosil kayuyang telah menjadi batu jugaterpajang di Rumah Budayatersebut

Saat memasuki ruangperpustakaan Aie AngekCottage yang juga disebutRumah Budaya Fadli Zonini, akan terlihat 700 lebihjudul buku bersejarah yangbertemakan Minang, serta

sejumlah lukisan kuno parapahlawan nasional dan seni-man Indonesia juga tampakindah menggantung di din-ding perpustakaan itu.

Aie Angek Cottage ataudisebut Rumah BudayaFadli Zon ini, diresmikanlangsung oleh Fadli Zon,yang saat ini menjadi WakilKetua Dewan PerwakilanRakyat Republik Indonesiaperiode 2014 – 2019,bersama Taufiq Ismail, danIrwan Prayitno pada 4 Juni2011 silam. Dengan kei-nginan Fadli Zon untukmenjadikan Sumatera Baratsebagai “kantong budaya”.

Koordinator PerusahaanAie Angek Cottage, Ilhammengatakan, wisata alamserta galeri budaya dan seniyang ada di Aie AngekCottage tidak 100%comersil, jadi parapengun - j u n g

yang ingin menikmati pe-mandangan alam dan me-lihat koleksi yang ada Ru-mah Budaya ini dapat ber-kunjung tanpa biaya.

“Untuk para pengun-jung yang ingin menikmatikeindahan alam dan me-lihat koleksi yang ada diAie Angek Cottage, dapatdatang langsung tanpa ha-rus mengeluarkan biaya.Dan untuk pengunjungyang ingin menikmati ma-lam dengan menginap diHotel ini, kami juga menye-diakan tiga tipe kamarhotel yang sangat nyamanyakni, Deluxe Room ,Mountain View Room, dan

Suite Room,”

terang Ilham.Ilham menambahkan,

wisatawan yang berkunjungke Aie Angek Cottage inidapat menikmati perpus-takaan hotel dan fasilitaskaraoke. Bangunan utamaAie Angek Cottage jugamerupakan sebuah mu-seum dengan lebih dari 100lukisan, dan memiliki pu-sat pendidikan seni.

“Dihiasi lukisan karyaseniman lokal, hotelini menyediakanWi-Fi gratisdan sebuahkolam renangoutdoor. Pengunjungdapat menikmatipemandangan pegunungandari balkon pribadi di

kamar. Setiap kamar AieAngek Cottage dilengkapiTV layar datar 26-inci danminibar. Kamar mandipribadinya juga dilengkapishower air panas,” jelas Ilhammemaparkan Fasilitaskamar hotel ini.

Selain fasilitas tersebut,Lanjut Ilham, jika pengun-jung ingin menikmati paketwisata alam dengan me-

Laporan : APIZ JACKSON

ngunjungi langsung be-berapa tempat di sekitarAie Angek Cottage, Pihak-nya juga bersedia mena-warkan paket wisata Trac-king yang akan di panduoleh para karyawan AieAngek Cottage untuk me-nusuri Nagari Aie Angekdan Nagari Singgalang yangmasih terkenal dengankeasrian alamnya. (**)

Page 14: Haluan 08 Mei 2015

Kesehatan & Lingkungan

Redaktur: Afrianita Layouter: Ilham Taufiqwww.harianhaluan.com

14 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

Inovasi Pelayanan Publik

RSAM Bukittinggi Masuk 99 TerbaikLaporan: GATOT

Tuberkulosis dan Penyebabnya

BUKITTINGGI, HALUAN—Kementerian Pen-dayagunaan Aparatur Negara dan ReformasiBirokrasi (Kemenpan-RB) memberikan pia-gam penghargaan “Top 99 Inovasi PelayananPublik Tahun 2016” kepada PemerintahProvinsi Sumbar melalui Rumah Sakit Ach-mad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.

Piagam penghargaan itudiserahkan langsung olehMenpan-RB, Yuddi Chris-nandi kepada GubernurSumbar Irwan Prayitnopada tanggal 31 Maret 2016kemarin.

Penghargaan ini dibe-rikan sebagai bentuk apre-siasi dari Kemenpan RBatas inovasi Tigo TungkuSajarangan sebagai upayapengobatan TB MDR (Mul-ty Drugs Resistence) RSUDDr. Achmad MochtarBukittinggi.

Kabag Umum dan Hu-

mas RSAM Eriyanto kepa-da Haluan mengatakan,penghargaan tersebut dibe-rikan kepada 99 pesertayang memenangkan kom-petisi inovasi pelayananpublik 2016 yang digelaroleh Kemenpan RB.

Kompetisi inovasi pela-yanan publik tahun 2016selain diikuti oleh seluruhinstansi pemerintah se-In-donesia, juga diikuti oleh sejumlah BUMN dan BU-MD.

“Alhamdulilah untuk diSumbar RSAM Bukittinggiyang mendapatkan peng-hargaan tersebut. Penghar-gaan yang didapat atas ino-vasi Tigo Tungku Sejara-ngan sebagai upaya pengo-batan TB MDR RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukit-tinggi 2016,” kata Eri.

Dijelaskannya, peng-hargaan yang didapat itutidak terlepas dari keber-adaan RSAM Bukittinggisebagai rumah sakit rujukanTB MDR di Sumbar, khu-

susnya Sumbar bagian utara.TB MDR merupakan

penyakit Tuberkulosis Paruyang disebabkan oleh bak-teri tuberkolosis yang sudahkebal terhadap obat-obatan.

Munculnya penyakit ter-sebut sebagai akibat dariketidakpatuhan pasien ter-hadap pengobatan. TB MDRbisa juga terjadi akibatpengobatan TB yang tidaktepat atau tidak sesuai standar.

Seperti pasien tidak me-minum obat dengan teraturatau menghentikan pengo-batan sebelum saatnya. Se-lain itu, bisa juga akibatpetugas kesehatan mem-berikan obat kurang tepat, seperti paduannya, dosis danlama pengobatan.

Sebagai upaya pengo-batan TB MDR, RSAMBukittinggi membentuk po-li khusus untuk pasien TBMDR. Pengobatan dilaku-kan melalui pendekatan/konsep Tigo Tungku Saja-rangan.

Dalam artian pengo-

batan pasien TB MDR dila-kukan melalui 3 pilar uta-ma, yaitu tenaga kesehatan,meliputi pengobatan danperawatan serta pendidikankesehatan kepada keluargadan petugas kesehatan dipuskesmas.

Kemudian tim rohani,meliputi konseling gunamenumbuhkan keyakinandan kesabaran serta me-ningkatkan pemahamanagama. Dan yang terakhirperan keluarga, meliputiPMO, memberikan duku-ngan kepada pasien, peme-nuhan kebutuhan nutrisipasien dan menemani pa-sien kepelayanan kesehatansetempat.

Inovasi Tigo TungkuSajarangan RSAM ujar Eri,telah memberikan dampakpositif terhadap penatalak-sanaan TB MDR yangKomprehensif, dan mem-berikan kemudahan aksesserta kenyamanan pelaya-nan sehingga pelayanan TBMDR di RSAM Bukittinggi

semakin membaik. Bahkanmelalui konsep Tigo Tung-ku Sajarangan sudah adapasien TB MDR yang di-nyatakan sembuh dari pe-nyakitnya itu.

“Konsep Tigo TungkuSajarangan akan dikem-bangkan terus dan direp-likasi di Faskes tingkatpertama/kedua. Disampingitu RSAM juga menjalinkerja sama lintas sektor/program, dalam hal inipemerintah provinsi, ka-

bupaten dan kota, dinasterkait maupun dengan pi-hak swasta,” jelas Eriyanto.

Ia menambahkan, sejaktiga tahun terakhir ini secaraberturut-turut Rumah SakitAchmad Muchtar (RSAM)Bukittinggi juga mendapat-kan piagam penghargaanpropelike peringkat birudari easil evaluasi penga-wasan kinerja penataan pro-pelike oleh Badan Pengen-dalian Dampak Lingkungan(Bapedalda) Sumbar. (***)

TUBERKULOSIS adalahpenyakit saluran nafasyang disebabkan olehmycobacterium, yangberkembang biak di dalambagian tubuh dimanaterdapat banyak alirandarah dan oksigen.

Infeksi bakteri ini bia-sanya menyebar melewatipembuluh darah dan kelen-jar getah bening, tetapi seca-ra utama menyerang paru-paru. Bakteri TB mem-bunuh jaringan dari organyang terinfeksi dan mem-buatnya sebagai kondisiyang mengancam nyawa jikatidak dilakukan terapi.

Berikut ini adalah duatipe atau tingkatan dari TB:

· TB Laten – Merupakanbentuk non-aktif penyakit ini

karena sistem kekebalantubuh dapat melawan bakteriTB. Orang dengan TB Latentidak akan mengalamikeluhan selama penyakittersebut tidak menjadi aktif.TB Laten ini tidak menular.

1. TB Aktif – TB Aktifterjadi ketika bakteri mulaimemenangkan perlawananterhadap sistem pertahanantubuh dan mulai menye-babkan gejala. Saat bakterimenginfeksi paru-paru, TBaktif dapat menyebar de-ngan mudah ke orang lain.

TB juga dapat digolong-kan berdasar letak lokasiinfeksi :

2. TB Paru – Ini meru-pakan saat dimana bakteriditemukan di paru-paru.Hal ini berarti bahwa terda-

pat bahaya untuk menular-kan penyakit kepada oranglain setiap orang yang terin-feksi terse-but meng-hembuskann a p a s ,batuk, dantertawa.3. TB Eks-tra Paru –Jika bakteritumbuh ha-nya di ba-gian laindari tubuhdan bukandi paru-paru, makapenyakit initidak akan menyebarsemudah pada kasus paru-paru.

PenyebabTuberkulosis disebab-

kan oleh bakteri tumbuh-lambat yangdisebut Myco-b a c t e r i u mtuberculosis,yang menye-rang orang de-ngan faktorresiko pe-nyulit seperti:

- Pasiendengan kelai-nan yang me-lemahkan sis-tem kekeba-lan

- Orangyang memili-

ki kontak dekat dengan pen-derita TB aktif

- Orang yang hidup atau

bekerja di daerah padatpenduduk

- Mereka yang memilikisedikit akses hingga tidakmempunyai akses sama se-kali terhadap pelayanankesehatan yang memadai

- Pengguna obat-obatanterlarang dan alkohol

- Orang yang bepergianke daerah dimana kasus TBmewabah

Gejala Utama TBGejala-gejala TB tergan-

tung dari lokasi bakterinya,seperti jika bakteri itu bera-da di paru-paru atau dibagian tubuh yang lain.Gejala dari tuberkulosisparu mirip dengan yangdirasakan oleh pasien yangmenderita radang paru(pneumonia) dan kanker

paru. Hal ini termasuk:· Batuk dengan dahak

kental dan keruh yang ber-langsung lebih dari duaminggu

· Dahak berdarah· Demam· Menggigil· Keringat malam· Kelelahan· Berat badan turun yang

tidak dapat dijelaskan· Nyeri dada· Kelemahan· Sesak nafasGejala tuberkulosis eks-

tra paru, di lain sisi, ber-beda-beda pada setiap kasustergantung dari area tertentudari tubuh yang terpengaruholeh bakteri.

Kepada Siapa Berobat(*)

RSAM Bukittinggi jl. Dr A. Rivai Bukttinggi

Page 15: Haluan 08 Mei 2015

Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H

www.harianhaluan.com Redaktur: Nova Anggraini Layouter: Ilham Taufiqwww.harianhaluan.com

15Senggang

Aura Kasih KaburJALINAN asmara antara AuraKasih dan Glenn Fredlymemangpenuh misteri. Sempat sembunyi-sembunyi dari awak media, hubunganmereka akhirnya terkuak.

SAYANGNYA kisah indah duamusisi ini kandas di tengah jalan.Hal itu diketahui saat Auramemposting quote galau di akuninstagram-nya.

“Bila kelak ternyata kita hidup dalamrumah yang berbeda kunjungi akusebagai teman baik. Yang pernahmemimpikan sebuah atap bersama-mu,” begitu quote yang diposting padatanggal 29 Maret lalu.

Sayangnya setelah mempostingquote itu, Aura tak pernah munculdi hadapan awak media. Sekalinyamuncul, ia malah kabur.

Hal itu terjadi awal pekan per-tama Mei, usai Aura Kasih mengisi

talkshow Cecepy di Studio 4 RCTI,kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Begitu mengetahui banyak rekan mediamenunggu untuk berbagi cerita, pelantuntembang Mari Bercinta ini malah kaburkeluar lewat pintu samping.

Entah mengapa Aura Kasih memilihmenghindar dengan menaiki RangeRover miliknya. Padahal biasanya iasangat ramah menghadapi pertanyaan-pertanyaan yang ditujukan untuknya.(h/kpl)

Syahrial

Jarang SakitBerkat SepedaBERSEPEDA, bukanlahhal yang baru bagi StafAhli Bupati SijunjungBidang Ekonomi,Pembangunan danKeuangan, Drs SyahrialMM. Sejak kecil, priakelahiran Medan 9Desember 1961 memangsuka bersepeda.

“Sejak kecil saya sukabersepeda, karena itusalah satu olahraga yangsaya senangi,” kataSyahrial saat dijumpaiHaluan tengah bersepedadi depan Kantor BupatiSijunjung, pekan lalu.

Yan, begitu Syahrialakrab disapa, mengaku,sudah sepuluh tahun inikembali asyik melakukanaktivitas bersepeda.Karena kecintaanyaterhadap olahraga sepeda,sampai-sampaidia memiliki jadwalrutin untuk mengayuhsepeda kesayangannya.

Meski tidak memilikijadwal secara tertulis,namun lelaki asal NagariPamuatan KecamatanKupitan ini rutinbersepeda pada Rabusore dan Minggu pagi.“Jadwal rutin bersepedasetiap Rabu sore danMinggu pagi,” ucap priapenyuka menu telur ini.

Bersepeda Rabu sore,biasanya dilakukansetelah pulang kerja.Rutenya, keliling KotaMuaro Sijunjung. Meskikeliling Kota Muaro,mantan Kepala BPBDKabupaten Sijunjung ini

bersepeda tidaksendirian. Ia ditemanirekan komunitasnya,bersepeda pun dilakukanhingga puluhankilometer.

“Kalau Rabu sorebiasanya tidak ramai,karena waktu terlalusingkat. Paling banyaktiga hingga lima orang,”kata anggota KomunitasGowes SijunjungMountain Bike (SMoB)ini.

Sedangkan pada hariMinggu pagi atau harilibur Nasional lainnya,ayah tiga anak inibersama seluruh anggotakomunitas SMoB seringmenggelar tur keluarSijunjung. Misalnya, keLimapuluh Kota,Singkarak, AlahanPanjang dan beberapadaerah lain.

Lelaki pehobiolahraga bersepeda inijuga mengaku sudahsering mengikuti eventfun bike yang digelarkomunitas sepeda daninstansi pemerintah danswasta. “Tur dan ivenbersepeda sudah kemana-mana,” kata suami dariLiberty.

Baginya, bersepedaadalah olahragamenyehatkan. Banyaksekali manfaat bersepedabagi kesehatan tubuh.Pria berusia 55 tahun itu,kini masih tampak bugar.Dia mengaku jarang sakit,bahkan hampir dikatakantidak pernah.(h/azn)

Abdel Haq

Dulu Jurnalis, Kini PejabatSOSOK Kakemenag Kabupaten

Pasaman Drs H Abdel Haq MA yangterlahir dari keluarga sederhana,tepatnya di Pauh Lubuk Sikaping,membuat sebagian orang takjub.

Sejak kecil dia telah mendalami ilmuagama, bahkan sudah pintar mengaji danmenjadi guru mengaji saat masih dudukdi bangku sekolah.

Terlahir dari keluarga yang memilikiagama yang kuat, Abdel kecil palingmurah senyum dekat kepada semuakalangan, tak sombong, suka menolongtanpa pamrih.

Soal tilawah atau kasidah, Abdelsangat jago. Dia pernah juara tiga nasionallomba MTQ tingkat nasional.

Selain mahir dalam jiwa seni Islam,Abdel juga jago berbagai cabang olahraga.Hampir semua olahraga pernahdigelutinya.

Abdel Haq menjabat KakemenagKabupaten Pasaman sejak 2013 sampaisekarang.

Di bawah kepemimpinannya, prestasiyang sangat membanggakan untukKabupaten Pasaman adalah juara umumtiga MTQ tingkat Sumatera Barat tahun2015 lalu di Kota Sawahlunto, termasuksederetan juara provinsi untuk kategorilain.

Di bidang jurnalistik, siapa yang takkenal dengan sosok Abdel Haq, pernahmenjadi wartawan harian terbitan KotaPadang, dan Abdel ikut membesarkankoran harian asal Sumbar itu. Menjadijurnalis dia telah banyak melahirkan

karya-karya dalam jurnalistik.Hobi menulis sampai saat ini tak

pernah dia tinggalkan,k e n d a t i sudah menjadip e j a b a t tinggi di

KantorKemenagPasaman. (h/tos)

Yuni SharaTidak TakutKeriputYUNI Sharadan ChicoHakim baru sajameresmikan hubunganpacaran mereka setelahbeberapa bulansebelumnyadikabarkan dekat.Seperti halnya orangpacaran padaumumnya, Yuni punmeminta saran dariChico sebelummelakukan sulam alis.

Ketika ditanyaapakah mendapatkantentangan untukmembuat alis, Yunipun memberikanjawaban sebagaiberikut. “Dia kenalsaya sudah beralis.Kalau Yanti lebihberani soal kecantikan.Kalau saya gak terlaluberani. Harus lihatdulu,” ujarnya ketikamembuat alis sulamandi Mangga Dua Square,Jakarta Utara,beberapa hari lalu.

Ibu dua orang anakini membantah jika iamenyulam alis gara-gara sedang ingin

terlihat cantik di depanChico. “Gak ada. Demikebutuhan alis haruske sini,” ucap wanitayang kini berusia 43tahun tersebut.

Bicara soalkecantikannya, Yuniternyata gak takut jikanantinya kulitnya akankeriput. Baginyamenjadi manusia yangtidak bersyukur lebihmenyeramkanketimbang menjadikeriput.

“Saya gak takutkeriput. Saya takut gakbersyukur,” terangnyadengan singkat.

Ternyata ketidaktakutan Yuni akankeriput disambut baikoleh kekasihnya.Mereka kompak danpenasaran untukmelihat versi tuamasing-masing,sosweet banget kan?

“Nggak. Justru kitasama-sama mau lihatsama-sama tuanya,”pungkas wanitakelahiran Batu, JawaTimur tersebut.(h/kpl)

Page 16: Haluan 08 Mei 2015

Redaktur: Rahmadhani Layouter: Ilham Taufiqwww.harianhaluan.com

16 Minggu, 8 Mei 20161 Sya’ban 1437 H Properti

Mariani Perabot

Pilih Tempat Tidur yang NyamanENCIPTAKAN sebuah kamar tidur yangnyaman baik siang maupun malam hari,dapat diawali dengan memiliki sebuah

tempat tidur yang Anda sukai. Tempat tiduryang nyaman, empuk sehingga ketika beris-tirahat, memang terasa tenang bahkan rilek.

tidak membuat kocek andakering, datang saja ke Ma-riani Perabot, di Jalan SutanSyahrir Nomor 320 Ke-lurahan Rawang Mata Air,Padang Selatan,” kata Sya-fril St. Rajo Angek (49),Pimpinan Mariani Perabotyang akrab disapa Pak In.

Mariani Perabot, lan-jutnya, menyediakan ber-bagai macam bentuk danukuran tempat tidur. Mulaidari ukuran 100cm x 200cmsampai 180cm x 200cm,dari bahan biasa sampaibahan jati, dan model mini-malis. Semuanya diberikandengan harga yang terjang-kau dan kualitas nomorsatu.

“Satu set Dipan Box di-berikan harga ekonomi Rp-250 ribu, tempat tiduranak-anak two in one Rp2juta, kamar set hanya Rp6,5juta dan lemari kayu jatiRp12 juta,” katanya.

Jenis Tempat TidurDikatakan, ada beberapa

jenis tempat tidur yang bisajadi pilihan. Platform Beds,adalah tempat tidur yangpaling umum dipakai orang.Bentuknya sederhana dan

simpel sangat cocok untukkamar bergaya modern dankontemporer.

Storage Beds, tempattidur jenis ini hampir samadengan platform beds, na-mun lebih fungsional. Co-cok untuk ruangan kamaryang tidak terlalu besar.Sangat cocok bagi anda yangingin menghemat ruangan.

Sleigh Beds, jenis tempattidur ini memiliki desainfleksibel. Desain ini sangatelegan, namun sederhanadan cocok bagi Anda yangsenang bersantai di kamar.

Canopy Beds, tempat ti-dur ini memiliki kanopitinggi yang biasanya dipa-sang kelambu. Cocok de-ngan ruangan kamar luardan memiliki langit-langityang tinggi. Biasanya uku-ran tempat tidur ini punbesar. Tempat tidur inicenderung bergaya tradi-sional dengan banyak uki-ran di tiap sisinya.

Mariani Perabot jugamenyediakan tempat tidurkanopi. Jika Anda sudahmemiliki tempat tidur yangsangat baik, dan ingin pakaikanopi, tetapi mahal dan

sulit ditemukan yang cocok.Solusinya adalah membuatkanopi tempat tidur sendiri.

“Kita juga menyediakankain dan desain tirai kanopi.Dan kanopi ini cocok untukberbagai macam kamar dandesain,” katanya.

Menurut Syafril St. RajoAngek, pihaknya tak hanya

menyediakan tempat tidur,tetapi juga semua jenis ke-butuhan rumah tangga, se-perti kursi tamu, lemaripajangan, terutama set tem-pat tidur dengan harga gro-sir dan terjangkau.

Mariani Perabot berdiripada 2006 silam. Dalamperkembangannya, kini su-

dah memiliki cabang diKabupaten Pasaman-Kum-pulan, Simpang Ikal Ra-wang dan Simpang Jondul,serta di Pasar Raya Padang.

Semua jenis perabotanitu, diproduksi sendiri. Arti-nya, bentuk, ukuran danmodelnya dipesan sesuaiselera konsumen. (h/*)

Untuk memiliki sebuahtempat tidur, tentu dibu-tuhkan budget tertentu.Namun aspek kenyamanan,harus jadi dipertimbanganutama sebelum menentukantempat tidur pilihan. Ka-rena banyak orang salah

menentukan pilihan untuktempat tidurnya. Untuk itu,ada baiknya mengenal be-berapa jenis tempat tiduryang sering dipakai.

“Untuk memperolehtempat tidur idaman yangelegan serta ekslusif, namun

TTTTTips Perawatan Tips Perawatan Tips Perawatan Tips Perawatan Tips Perawatan Tempat Tempat Tempat Tempat Tempat Tiduriduriduriduridur1. Jangan pernah memencet kasur pegas. Mengatur kasur,menggunakan pena khusus, tidak merusak kain pelapis.

2. Untuk kasur tetap bersih, gunakan penutup dilepas yang bisadibersihkan atau dicuci. Vacuum kasur secara teratur dan dibawahtempat tidur untuk menghilangkan serat dan debu, membersihkan tempatdengan sabun dan air .

3. Jangan biarkan siapa pun, termasuk anak-anak, melompat di tempattidur. Cobalah untuk tidak duduk di lokasi yang sama di pinggir kasur.

TEMPAT tidur Ala Princess.

M