20
HARI ANAK MISIONER SEDUNIA KE-172 4 JANUARI 2015 Buku ini terdiri dari 1! Inti"ari #e"an #au" "Yang Kecil Jadikan Bintang" $$$$$!$ 2 2! Renun%an Ban%kit&a'( )eran%*u Datan% $!!!!!!! + ,! Men%ikuti Bintan% untuk Me&i'at )u'an $$$! 4! Anak Ke.i& $$$$$$$$$$$!!$$$ 11 5! Menana*kan Ni&ai I*an /ada Anak $$$$!! 1, +! #era aan Ekari"ti !!$$$$$$!$$$$!!!! 15 7! Re*a a Me* eri den%an Mura' Hati $$$$ ,1 1 YANG KECIL JADIKAN BINTANG P ada Hari Raya Penampakan Tuhan atau disebut Epifani, Gereja secara khusus Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner merayakan Hari Anak Misioner Sedunia Pada Hari Raya tersebut, Paus !ransiskus mempersembahkan Misa Kudus di "apan#an Santo Petrus, Roma, pada hari Senin $ %anuari &'() Da&a* '3*i&in a( #au" ran"i"ku" *en%atakan a' a , *3ran%-3ran% Ma u" *en%ikuti den%an "etia teran% itu( an% *enuntun *ereka untuk *en u*/ai )u'an6! )eran% itu "eakan *e*an%%i& *ereka untuk *en%ikutin a! Menurut #au" ran"i"ku"( na"i "etia/ 3ran% di&a* an%kan da&a* /er a&anan 3ran%-3ran% Ma u" dari )i*ur! Hidu/ kita *eru/akan "e ua' /er a&anan( an% diteran%i 3&e' teran%-teran% an% *en.era'kan a&an kita( untuk *ene*ukan ke/enu'an ke enaran dan ka"i' da&a* e"u"( "e a%ai )eran% Dunia! Ba.aan /erta*a an% *en%uti/ kata-kata na i e"a a *en%%e*akan /an%%i&an A&&a' ke/ada eru"a&e* 8 +an#kit ah, menjadi teran# ah 6 9 e" +01:! eru"a&e* di"e ut "e a%ai k3ta teran% an% *e*antu&kan teran% A&&a' a%i dunia dan *e* antu *anu"ia untuk er a&an di a&an-N a! Ini ada&a' /an%%i&an dan /erutu"an u*at A&&a' di dunia! )eta/i eru"a&e* %a%a& *enan%%a/i /an%%i&an )u'an ini! In i& *en%atakan ke/ada kita a' a 3ran%3ran% Ma u"( ketika *ereka ti a di eru"a&e*( ke'i&an%an /en%&i'atan intan% untuk "e*entara aktu! Mereka tidak 2 &a%i *e&i'at teran%n a dari i"tana Ra a Her3de"! Kedia*an Ra a Her3de" "ura*( di/enu'i den%an ke%e&a/an( ke.uri%aan( ketakutan( iri'ati! Her3de" .uri%a dan

Hari Anak Misioner Sedunia

  • Upload
    kortian

  • View
    33

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pembinaan Anak Misioner

Citation preview

HARI ANAK MISIONER SEDUNIAKE-1724 JANUARI 2015Buku ini terdiri dari :1. Intisari Pesan Paus:"Yang Kecil Jadikan Bintang" . 22. Renungan: Bangkitlah, Terangmu Datang ....... 63. Mengikuti Bintang untuk Melihat Tuhan . 94. Anak Kecil .. 115. Menanamkan Nilai Iman pada Anak .. 136. Perayaan Ekaristi ....... 157. Remaja Memberi dengan Murah Hati 311YANG KECIL JADIKAN BINTANGPada Hari Raya Penampakan Tuhan ataudisebut Epifani, Gereja secara khusus Serikat KepausanAnak dan Remaja Misioner merayakan Hari AnakMisioner Sedunia. Pada Hari Raya tersebut, PausFransiskus mempersembahkan Misa Kudus di LapanganSanto Petrus, Roma, pada hari Senin 6 Januari 2014.Dalam homilinya, Paus Fransiskus mengatakanbahwa, orang-orang Majus mengikuti dengan setia terangitu, yang menuntun mereka untuk menjumpai Tuhan.Terang itu seakan memanggil mereka untuk mengikutinya.Menurut Paus Fransiskus, nasib setiap orangdilambangkan dalam perjalanan orang-orang Majus dariTimur. Hidup kita merupakan sebuah perjalanan, yangditerangi oleh terang-terang yang mencerahkan jalan kita,untuk menemukan kepenuhan kebenaran dan kasih dalamYesus, sebagai Terang Dunia.Bacaan pertama yang mengutip kata-kata nabiYesaya menggemakan panggilan Allah kepada Yerusalem: "Bangkitlah, menjadi teranglah (Yes 60:1). Yerusalemdisebut sebagai kota terang yang memantulkan terangAllah bagi dunia dan membantu manusia untuk berjalan dijalan-Nya. Ini adalah panggilan dan perutusan umat Allahdi dunia. Tetapi Yerusalem gagal menanggapi panggilanTuhan ini. Injil mengatakan kepada kita bahwa orangorangMajus, ketika mereka tiba di Yerusalem, kehilanganpenglihatan bintang untuk sementara waktu. Mereka tidak2lagi melihat terangnya dari istana Raja Herodes. KediamanRaja Herodes suram, dipenuhi dengan kegelapan,kecurigaan, ketakutan, irihati. Herodes curiga dandisibukkan dengan berita kelahiran seorang Anak yanglemah yang ia anggap sebagai saingan.Orang-orang Majus mampu mengatasi saatkegelapan yang berbahaya di hadapan Herodes, karenamereka percaya Kitab Suci, kata-kata para nabi yangmenunjukkan bahwa Juru Selamat akan lahir di Betlehem.Sehingga mereka melarikan diri dari kegelapan dankesuraman malam dunia. Mereka melanjutkan perjalananmereka menuju Betlehem dan di sana mereka sekali lagimelihat bintang itu, dan Injil memberitahu kita bahwamereka mengalami "sebuah suka cita besar" (Mat 2:10).Orang Majus menggunakan terang "kecerdikan"ketika, dalam perjalanan pulang, mereka memutuskanuntuk tidak melewati istana suram Herodes, tetapimengambil rute lain. Orang-orang bijak dari Timur inimengajarkan kita bagaimana untuk tidak jatuh ke dalamjerat kegelapan dan bagaimana mempertahankan diri kitadari bayang-bayang yang berusaha menyelubungi hidupkita. Dengan kecerdikan orang-orang Majus menjagaiman.Pada Hari Raya Penampakan Tuhan, saat kitamengingat perwujudan Yesus bagi umat manusia dalamrupa seorang Anak, semoga kita merasakan orang-orangMajus di sisi kita, sebagai sahabat-sahabat yang bijaksanadi jalan. Teladan mereka membantu kita mengangkatpandangan kita terhadap bintang dan mengikuti keinginankeinginanbesar hati kita. Mereka mengajarkan kita untuktidak berpuas dengan sebuah kehidupan yang biasa-biasasaja, sebuah kehidupan "memainkannya dengan aman",3tetapi membiarkan diri kita selalu tertarik oleh apa yangbaik, benar dan indah ... oleh Allah.Dan mereka mengajarkan kita untuk tidak tertipuoleh penampilan-penampilan, oleh apa yang dianggap olehdunia sebagai yang agung, bijaksana dan penuh kuasa.Kita harus tidak berhenti pada hal itu. Hal ini diperlukanuntuk menjaga iman. Saat ini yang sangat penting adalahmenjaga iman. Kita harus masuk ke ruang batin lebihdalam, mengatasi kegelapan, mengatasi suara-suara yangmembangkitkan kegelisahan, mengatasi keduniawian,mengatasi begitu banyak bentuk modernitas yang ada saatini. Kita harus maju menuju Betlehem, di mana, dalamkesederhanaan sebuah tempat tinggal di pinggiran, disamping seorang ibu dan ayah yang penuh kasih danpenuh iman, di sana bersinar Matahari dari atas, Raja alamsemesta. Oleh teladan orang-orang Majus, dengan terangterangkecil kita, semoga kita menemukan Sang TerangSejati dan menjaga iman. Semoga demikian.Demikianlah homili yang disampaikan oleh PausFransiskus pada Hari Raya Penampakan Tuhan. SemogaAnak dan remaja Misioner pun mengikuti Terang cahayayang mampu menghantar mereka sampai pada SangKristus.Sumber : www.vatican.va45BANGKITLAH,TERANGMU DATANGHari Raya Epifani adalah hari Penampakan Tuhankepada orang-orang yang belum mengenal-Nya. HariPenampakan Tuhan ini merupakan pesta iman yangdipersembahkan untuk seluruh dunia. Iman adalah terangyang mengagumkan, yang akan membimbing sertamendorong kita untuk berjalan pada tujuan yang sejati,yakni Allah sendiri.Dalam bacaan pertama berbicara tentang terang:bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang,dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Sebab sesungguhnya,kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupibangsa-bangsa; tetapi terang Tuhan terbit atasmu, dankemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsaberduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-rajakepada cahaya yang terbit bagimu. Terang sejati darisebuah iman, dan semua orang dipanggil untuk mengikutiterang tersebut.Bacaan kedua tentang penyelenggaraan kasihkarunia Allah, telah dinyatakan. Semua orang telahmenjadi anggota dan ahli waris melalui perantaraan YesusKristus. Kita semua dipanggil untuk mengenal Kristus,berjalan dalam terang iman.Terang iman merupakan terang yangmengagumkan; sebuah bintang di langit, seperti yangdikatakan dalam Injil, tapi juga menunjukkan secara persisdi bumi. Dan ketika mereka melihat bintang, mereka6sangat berbahagia. Karena melalui bintang tersebutmemberikan inspirasi bagi tiga orang Majus yang datangdari Timur, yang sedang mencari petunjuk jalan untukdatang menyebah Raja Orang Yahudi.Kita tahu bahwa kita hidup bukan hanya di bumiini saja, namun kita sedang berziarah menuju bintang. Hatikita tidak akan sungguh menemukan kebahagiaan, jikakita membiarkan dengan segala kekuatiran, dan tenggelamdalam kesibukan, tanpa keseimbangan. Kebahagiaan ituhanya ada dalam terang sejati, yakni iman dalam YesusKristus. Dalam iman kita mengenal diri sekaligusmengenal panggilan, berjalan menuju Tuhan.Namun terang dalam iman, yang bersinar dari atas,menunjukkan sesuatu di bumi; di sebuah rumah, rumah dimana seorang bayi dengan ibunya Maria. Iman bukanlahsuatu mimpi, atau berjalan di atas awan, namunmerupakan sebuah kenyataan; dituntut untuk mengenalYesus, manusia seperti kita, Anak Allah yang menjelmamenjadi manusia, yang mewahyukan wajah Bapa-Nyadalam hidup kita, Dialah yang menghendaki agar kitahidup dalam persekutuan dengan-Nya.Terang dalam iman, senantiasa bersinar di langit,namun terang tersebut tidak terlihat oleh semua. hanyapara Majus saja yang bisa melihat terang tersebut, danpara majus tersebutlah yang memberitahukan kepada paraiman dan ahli-ahli taurat. Para Majus memberitahukanseperti yang dinyatakan dalam Kitab Suci. Untuk bisamelihat terang diperlukan kesediaan hati yang dalam, dimana Herodes, para imam dan ahli taurat tidak memiliki.Jika kita hanya mencari keinginan kita sendiri, kitatertutup dari terang iman; kita hanya bisa melihat dibawah, dan tidak mengarahkan pada Yesus putra Allah.7Jika kita mau sungguh-sungguh hidup, kita harusbersedia siap dan membiarkan dibimbing pada tujuanbukan hanya kesenangan dunia namun suatu kebahagiaansejati, yakni Tuhan sendiri. Kita harus memilih; manayang terbaik untuk kita, mencari kesenangan diri sendiriatau mengikuti bintang untuk mendapatkan kebahagiansejati?Yesus lahir ke dunia ini, dan memberikankebahagian yang besar, memberikan terang sejati: kitasemua layak bersyukur atas iman yang telah kita terimadari Yesus Kristus. Kita bersyukur karena darah-Nya,telah kembali memulihkan kita untuk hidup bersekutudengan-Nya.***YH8MENGIKUTI BINTANG,UNTUK MELIHAT TUHANDalam Injil Matius 2 : 1 12 tentang OrangorangMajus dari Timur kita bisa melihat suatu gambaransederhana yang mengisahkan bahwa untuk melihat danmenemukan Tuhan diperlukan kepekaan akan rahmatTuhan dan usaha dari pihak kita, untuk mencari Dia. Paraorang majus melihat bintang itu, dan menanggapinyadengan mau bersusah payah melakukan perjalananberminggu-minggu melintasi padang pasir, untuk mencariSang Mesias, yang kelahiran-Nya ditandai oleh bintang.Bintang itu telah mendahului para Majus itu, dan berhentitepat di atas sebuah tempat, di mana Anak itu berada (bdk.Mat 2:9). Betapa mereka sangat berbahagia, karenamenemukan siapa yang mereka cari! Banyak kaumYahudi yang tidak menyadari bahwa Raja mereka telahlahir, namun orang-orang majus ini yang berasal darinegeri yang jauh, malah termasuk dalam bilangan merekayang pertama kali mengenali Kristus sebagai Raja danmenyembah-Nya.Para Majus itu menjadi gambaran bagi kita semuayang kini mengimani Kristus. Kalau kita sungguh maumengikuti Kristus, kita tidak perlu takut akan apatanggapan orang, tidak perlu takut dianggap ekstrimkarena kita tidak mengikuti arus dunia. Walaupunpanggilan kita sebagai umat Kristiani tidak mudah, dan9bahkan membutuhkan pengorbanan, namun kitamengetahui bahwa akan ada Terang Ilahi di akhirperjuangan kita.Bukankah keseluruhan hidup kita adalahperjalanan menuju Kristus? Dan melalui Kristus menujuAllah Bapa? Maka hidup kita adalah semacam perjalananyang harus kita lalui dengan terang iman. Kita tak perlumengandalkan kemampuan diri kita sendiri untukmenemukan Dia. Kristus telah memberikan Gereja-Nyauntuk menuntun kita dengan ajaran-ajarannya dansakramen-sakramennya, agar kita dapat bertemu danbersatu dengan-Nya. Kristus juga telah memberikankepada kita Ibu-Nya, yang menjadi teladan Gereja, yaituBunda Maria Stella Maris, Sang Bintang Laut yangmemimpin kita dalam perjalanan hidup ini, kepada KristusPutera-nya. Betapa kita perlu memandang kepada bintangini, agar kita dapat selalu menemukan Kristus. Semogakitapun dapat mengalami sukacita karena menemukanDia, dan kita dapat datang kepada-Nya dengan membawapersembahan kita: persembahan yang terbaik - emas,persembahan doa - kemenyan, dan pengorbanan kita -mur.Setelah kita menemukan Kristus, mari kitamengingat panggilan kita untuk mewartakan Dia, terutamakepada mereka yang belum mengenal Dia. Di hari Epifaniini kita juga merayakan Hari Anak dan Remaja MisionerSedunia. Kita semua dipanggil untuk menjadi misionaris-Nya. Sejauh mana kita telah melakukannya?***Sumber : katolisitas.org10ANAK KECILSeorang anak kecil itu bagaikan kertas putih. Iatidak pernah bohong. Selalu jujur dan terbuka, apa adanya.Ia selalu bertanya dan mau belajar. Ia tidak pernahmenyombongkan diri, tetapi rendah hati. Dengan siapapun dia mau berkomunikasi. Ia tidak punya prasangkaburuk pada orang lain. Semua itu membawa kepadakebahagiaan dan kegembiraan bersama.Dalam pengajaran-Nya, Yesus mengambil anakkecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka,kemudian Ia memeluk anak itu dan berkata kepadamereka, Barangsiapa menyambut seorang anak kecilseperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Danbarangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yangdisambutnya, tetapi Dia yang mengutus Aku (Mrk 9:36-37). Menanggapi persoalan yang dihadapi oleh para muridmengenai siapa yang paling besar dan paling luhur, Yesusmengambil contoh konkret, seorang anak kecil. Diamenjelaskan sikap dasar seorang anak kecil. Kalau adaorang yang mau menyombongkan diri, lihatlah anak kecilyang rendah hati dan apa adanya. Kalau ada orang yang irihati terhadap orang lain, lihatlah anak kecil yang tidak irihati. Kalau ada orang yang berambisi besar dan merugikanorang lain, lihatlah anak kecil yang mau belajar danbertanya.Jalan menuju kedamaian dan keluhuran yang sejatiterletak dalam cinta kasih dan pelayanan yang rendah hati,tidak dalam menguasai orang lain. Hanya orang-orangyang tidak aman dan penakut merasakan kebutuhan untuk11membuktikan bahwa hanya mereka yang mampu berbuatitu. Keluar dari ego sendiri itu merupakan satu-satunyajalan menemukan diri yang sejati, orang juga menemukanAllah.Tuhan, tolonglah aku untuk mengikuti jalankerendahan hati dan pelayanan seperti seorang anakkecil.Sumber : Gema Suara ilahi, Y. Wartaya, SJ12MENANAMKAN NILAI IMANPADA ANAKSeorang ibu mengajar anak yang baru berumursatu tahun membuat tanda salib dengan air suci ketikamasuk gereja. Meskipun masih kecil, anak selalu dilatihbegitu setiap kali masuk gereja. Lama kelamaan anak kecilitu mempunyai kebiasaan untuk membuat tanda salibdengan terlebih dahulu mencelupkan jari ke tempat airsuci ketika masuk gereja.Seorang ayah memberikan uang Rp 1000,00kepada anaknya yang baru berumur empat tahun. Uangyang diterimanya dipakai untuk kelokte misa di gereja.Ketika kotak kolekte diedarkan, anak tersebut meletakkanuang 1000,00 tadi ke dalam kotak kolekte. Dia melakukandengan gembira. Uang tersebut dipersembahkan kepadaTuhan. Juga untuk mereka yang membutuhkan bantuan.Dua contoh di atas menggambarkan bagaimanapendidikan nilai iman dilakukan secara nyata. Anak sudahdilatih sejak kecil. Dengan latihan-latihan yang sederhana,semakin lama semakin dirasakan adanaya penanaman nilaiiman. Sedikit demi sedikit kebiasaan tersebut dibatinkanoleh anak untuk dapat menjadi nilai iman.Menumbuhkan kembali penanaman nilai-nilaiiman dalam keluarga sangat penting. Zaman ini ditandaidengan benturan-benturan nilai dalam kehidupanmasyarakat. Benturan-benturan bisa dilihat dalam koteks13kemajuan ilmu dan teknologi. Arahnya adalahmenumbuhkan kembali nilai-nilai iman dalam keluarga.Misalnya, gerakan untuk melatih anak-anak membuattanda salib, gerakan untuk mengembangkan iman denganmembaca renungan-renungan.Perlu disadari bersama bahwa penanaman nilainilaiiman sejak usia dini merupakan proses berkelanjutan.Tidak hanya sekali dua kali. Anak-anak diajak untukmembiasakan diri melakukan perbuatan nyata dankonkret, yang dapat dilihat, didengar, dan ditiru. Karenaitu, teladan dan contoh dari orang dewasa sangat penting,misalnya, berdoa, sikap berkorban, jujur, sikap berbicaradan melakukan sesuatu di mana keterlibatan Tuhan dalamkehidupan anak dapat dirasakan: baptisan, ulang tahun,komuni pertama, kunjungan pada orang sakit, kematiansaudara. Singkatnya, peristiwa suka duka yang dialamidan dirasakan anak bersama dengan seluruh anggotakeluarga.Pengenalan kehidupan menggereja dapat dilakukanmelalui ceritera mengenai orang-orang suci, Kitab Suci,pergi ke gereja, diikutsertakan dalam bina iman, sekolahminggu, putra-putri altar, remaja katolik, SEKAMI, berkatimam, dan lain-lain. Dengan cara ini, anak akan semakinmengenal nilai-nilai kekatolikan untuk membantumengembangkan imannya dalam menghadapi dunia yangserba majemuk.Tuhan, buatlah kami dapat ikut menanamkan nilainilaiiman dalam diri anak-anak.Sumber : Gema Suara ilahi, Y. Wartaya, SJ14PERAYAAN EKARISTIHARI ANAK MISIONER SEDUNIA KE-1724 JANUARI 2015TEMA :YANG KECIL JADIKAN BINTANG15KOMENTAR PERSIAPANDibawakan oleh pemandu acara, orang dewasa atauseorang anak remajaSaudari-saudara, ibu-bapak, serta anak dan remajamisioner terkasih,Hari ini, Gereja Katolik merayakan Hari RayaPenampakan Tuhan atau Epifani. Serikat Kepausan Anakdan Remaja Misioner juga merayakan Hari jadinya yangke-172 dengan Tema : YANG KECIL JADIKANBINTANG.Yesus lahir dalam rupa seorang Anak. Ia yangkaya, bersedia menjadi miskin, agar kita yang miskindijadikan kaya oleh-Nya. Ia adalah Mesias yang sudahlama dinanti-nantikan, Ia Raja orang Yahudi. Ia telah lahirbagi kita, agar kita bisa belajar daripada-Nya.Marilah bersama para Majus dari Timur, kitabersujud menyembah-Nya. Kita bawa hati kita sebagaipersembahan bagi-Nya. Dalam suasana hati gembira danpenuh syukur, kita memulai Perayaan Ekaristi Suci inidengan menyanyikan lagu pembuka RITUS PEMBUKALagu Pembukaan Perarakan MasukTanda SalibSalam16Pengantar/Kata PembukaanSaudari-saudara, ibu-bapak, serta anak dan remajamisioner terkasih, Paus Fransiskus mengatakan bahwa,nasib setiap orang dilambangkan dalam perjalanan orangorangMajus dari Timur. Hidup kita merupakan sebuahperjalanan, yang diterangi oleh terang-terang yangmencerahkan jalan kita, untuk menemukan kepenuhankebenaran dan kasih dalam Yesus, sebagai Terang Dunia.Semoga kita sebagai umat beriman seperti para Majusyang berusaha mencari dan mengikuti dengan setia terangitu, untuk menemukan Yesus, Sang Juru Selamat.Marilah kita berdoa bagi anak misioner di seluruhdunia, khususnya bagi mereka yang tidak mendapatkanhak-haknya sebagai anak, mereka yang menderita,dianiaya, dan tidak mendapatkan kasih sayang. SemogaTuhan memberi rejeki untuk hidup, ketabahan hati sertakekuatan iman agar mereka tidak putus asa dalam hidupini.TobatI = Imam, P = Pemimpin IbadatI/P Tuhan Yesus Kristus,Engkaulah Raja damai, yang memanggil TigaOrang Bijak dari Timur dengan cahaya bintang-Mu. Mereka mempersembahkan hadiah emas,kemenyan dan mur sebagai tanda cinta dan hormatkepada-Mu.Tuhan, kasihanilah kami.U Tuhan, kasihanilah kami.17I/P Tuhan Yesus Kristus,Engkaulah Raja damai, yang memanggil kami darikegelapan dengan cahaya iman-Mu, danmengundang kami untuk mempersembahkanseluruh diri, budi, kehendak, panggilan danperutusan kami.Kristus, kasihanilah kami.U Kristus kasihanilah kami.I/P Tuhan Yesus Kristus,Engkaulah Raja damai, yang menghendaki semuabangsa bergabung dalam perarakan menuju cahayaabadi dan mempersatukan kami sebagaimisionaris-misionaris cintakasih-Mu.Tuhan, kasihanilah kami.U Tuhan, kasihanilah kami.I/P Semoga Allah yang mahakuasa mengasihanikita, mengampuni dosa kita dan mengantar kitake hidup yang kekal.U : Amin.18Tuhan, kasihanilah kamiMadah KemuliaanDoa PembukaI /P : Marilah kita berdoaAllah Bapa kami yang penuh kasih, Engkau telahmengutus Putra-Mu yang tunggal untuk hadir ditengah dunia ini. Kehadiran-Nya membuat kamimenjadi kaya dan mengenal Engkau yang sejati.Ajarilah kami untuk mengenal Engkau lebih dalamlagi, agar dalam kehidupan ini kami dapat menjadisaksi-saksi-Mu yang hidup. Berkatilah anak-anakMisioner di seluruh dunia yang merayakanpestanya hari ini. Semoga dengan semangatpersaudaraan di antara mereka, mereka sungguhmenjadi misionaris cilik-Mu yang sejati. Semuanyaini kami mohon dengan perantaraan Putra-MuYesus Kristus Tuhan kami bersama dengan Dikaudalam persatuan dengan Roh Kudus Allah, kinidan sepanjang masa.U : Amin.19LITURGI SABDABACAAN PERTAMA (Yes 60 : 1 - 6)Pembacaan dari Kitab Yesaya :"Kemuliaan Tuhan terbit atasmu"Beginilah kata nabi kepada Yerusalem : Bangkitlah,menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaanTuhan terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapanmenutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa;tetapi terang Tuhan terbit atasmu, dan kemuliaan-Nyamenjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyundatang kepada terang-Mu, dan raja-raja menyongsongcahaya yang terbit bagimu. Angkatlah mukamu danlihatlah ke sekeliling! Mereka semua datang berhimpunkepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dananak-anakmu perempuan digendong.Melihat itu, engkau akan heran dan berseri-seri, engkauakan tercengang dan akan berbesar hati, sebab kelimpahandari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaanbangsa-bangsa akan datang kepadamu. Sejumlah besarunta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dariMidian dari Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba,akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakanperbuatan-perbuatan masyhur Tuhan.L : Demikianlah sabda TuhanU : Syukur kepada Allah.20Mazmur TanggapanAntarbacaan Mzm 72 : 1-2.7-8.10-11.12-1Refren :Kiranya segala bangsa menyembah Engkau, ya Tuhan.Ayat Mazmur :Ya Allah, berikanlah hukum-Mu kepada raja,dan keadilan-Mu kepada putera raja.Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan,dan menghakimi orang-orang-Muyang tertindas dengan hukum!Kiranya keadilan berkembang pada zamannyadan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak adalagi bulan!Kiranya ia memerintah dari laut sampai ke laut,dari sungai Efrat sampai ke ujung bumi!Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulaumembawa persembahan-persembahan;kiranya raja - raja dari Syeba dan Sebamenyampaikan upeti!Kiranya semua raja sujud menyembah kepadanya,dan segala bangsa menjadi hambanya.Sebab ia akan melepaskan orang miskinyang berteriak minta tolong, orang yang tertindasdan orang tidak punya penolong; ia akansayang kepada orang lemah dan orang miskin,Ia akan menyelamatkan nyawa orang papa.21BACAAN KEDUA (Ef 3:2-3a. 5-6)Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat diEfesus :"Rahasia Kristus kini telah diwahyukan, dan para bangsamenjadi pewaris perjanjian"Saudara-saudara, kamu telah mendengar tentang tugaspenyelenggaraan kasih karunia Allah yang dipercayakankepadaku demi kamu, yaitu bagaimana rahasianya telahdinyatakan kepadaku melalui wahyu. Pada zamanangkatan-angkatan dahulu rahasia itu tidak diberitakankepada umat manusia, tetapi sekarang dinyatakan dalamRoh kepada para rasul dan para nabi-Nya yang kudus.Berkat pewartaan Injil, orang-orang bukan Yahudi punturut menjadi ahliwaris, menjadi anggota-anggota tubuhserta peserta dalam janji yang diberikan Kristus Yesus.L : Demikianlah Sabda TuhanU : Syukur kepada AllahBAIT PENGANTAR INJILS : AlleluiaU : AlleluiaS : Kami telah melihat bintang Tuhan di ufuk Timur,dan kami datang untuk menyembah TuhanU : Alleluia, Alleluia22BACAAN INJIL (Mat 2:1-12)Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius :Kami datang dari Timur untuk menyembah Sang Raja.Pada zaman pemerintahan Raja Herodes, sesudahYesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea, datanglahorang-orang majus dari Timur ke Yerusalem. Merekabertanya-tanya, Di manakah Raja Yahudi yang barudilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di ufukTimur, dan kami datang untuk menyembah Dia.Mendengar hal itu, terkejutlah Raja Herodesbeserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semuaimam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, laludimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akandilahirkan. Mereka berkata kepadanya, Di Betlehem ditanah Yudea, karena beginilah ada tertulis dalam kitabnabi: Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekalikalibukanlah yang terkecil di antara mereka yangmemerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkitseorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-KuIsrael.Lalu dengan diam-diam Herodes memanggilorang-orang majus itu, dan dengan teliti bertanya kepadamereka, kapan bintang itu nampak. Kemudian iamenyuruh mereka ke Betlehem, katanya, Pergilah, danselidikilah dengan seksama hal ikhal Anak itu! Dan segerasesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku,supaya aku pun datang menyembah Dia.Setelah mendengar kata-kata Raja Herodes,berangkatlah para majus itu. Dan lihatlah, bintang yangmereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba23dan berhenti di atas tempat di mana Anak itu berada.Melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. Makamasuklah mereka ke dalam rumah itu, dan melihat Anakitu bersama Maria, Ibu-Nya. Lalu mereka sujudmenyembah Dia. Mereka pun membuka tempat hartabendanya dan mempersembahkan persembahan kepadaAnak itu, yaitu emas, kemenyan dan mur.Kemudian, karena diperingatkan dalam mimpi, supayajangan kembali kepada Herodes, mereka pun pulang kenegerinya lewat jalan lain.L : Demikianlah Injil TuhanU : Terpujilah KristusHomiliSyahadat Para Rasul (dapat didoakan atau dinyanyikan).Doa UmatI : Allah Bapa sumber segala cinta, Engkau telahmengutus Putra-Mu untuk datang ke dunia ini,agar kami tidak berjalan dalam kegelapan.Bimbinglah kami untuk menemukan Putra-Mu,agar kami dapat merasakan kedamaian hati dandapat mewartakan kasih-Mu yang sejati. Kinikami datang pada-Mu untuk memanjatkan doa doa kami:1. Bagi Sri Paus, para uskup dan para imam :Semoga Sri Paus, para uskup dan para imamdapat mewartakan cinta kasih-Mu bagi kamiumat-Mu dan menuntun kami untuk24menemukan Yesus Juru Selamat kami dalamhidup sehari-hari.Marilah kita mohon2. Bagi para misionaris, biarawan-biarawati danawam :Berilah rahmat kesetiaan kepada paramisionaris, biarawan-biarawati dan awamdalam menjalani panggilan mereka. Semogaseluruh hidup dan karya mereka dapatmewartakan cinta kasih-Mu yang sejati.Marilah kita mohon3. Bagi anak dan remaja misioner :Semoga anak dan remaja misioner mengikutteladan para Majus yang berusaha untukmencari Bayi Yesus. Gerakkanlah hati anakdan remaja misioner kami di Indonesia agarmampu menjalin solidaritas dan peduli denganteman-teman yang menderita di seluruh duniadan sekitar kami.Marilah kita mohon4. Bagi Perdamian dunia :Ya Bapa, panggil lah banyak orang untukmengusahakan perdamaian di bumi ini.Berilah kekuatan kepada mereka yangmenderita akibat peperangan dan juga bencanaalam.Marilah kita mohon255. Untuk ujud-ujud pribadi :Kita berdoa dalam hati untuk tumbuhnyapanggilan di antara kaum keluarga kita masingmasing(hening sesaat)Marilah kita mohonI. Ya Allah Bapa kami yang Mahabaik,kabulkanlah permohonan kami anak-anak-Mu, yang kami sampaikan dengan penuh imandan tulus iklas. Padukanlah doa-doa kami inidengan doa-doa umat-Mu di seluruh dunia.Demi Kristus, Tuhan dan Juru Selamat kami.U. Amin.26LITURGI EKARISTIPersiapan PersembahanPersiapan persembahan diawali dengan kolekte. Wakilwakilumat mengantar kepada Imam bahan-bahanpersembahan : roti dan anggur, yang akan dikuduskandalam Doa Syukur Agung, dan persembahan lain. Kolekteakan diserahkan untuk kepentingan anak dan rejamamisioner di seluruh dunia, terlebih yang sangatmembutuhkan.Lagu PersembahanSeluruh acara ini diiringi dengan nyanyian persiapanpersembahan dan dapat diiringi sebuah tarian daeraholeh anak dan remaja misionar bila memungkinkan.Doa Persembahan :I : Allah Bapa yang Mahakudus, kami persembahkankepada-Mu roti dan anggur hasil karya tangankami. Bersama roti dan anggur ini, kamipersembahkan juga seluruh diri kami sebagailambang penyerahan dan pembaharuan hidupkami. Satukanlah persembahan kami inidengan kurban Yesus Putra- Mu, agar menjadisantapan keselamatan kami. Demi Kristus Tuhankami.U : Amin27Doa Syukur AgungDialog PembukaPrefasiKudusKomuniBapa KamiEmbolismeDoa DamaiPemecahan HostiPemecahan Hosti diiringi dengan seruan/lagu AnakDomba Allah.Persiapan KomuniPenerimaan Tubuh (dan Darah) Kristus.Pembersihan (Bejana)(Setelah komuni selesai, diakon/imam membersihkanpatena dan piala).Saat Hening(Sesudah komuni umat, sebaiknya diadakan saat heninguntuk berdoa dalam batin, dapat didoakan Doa SesudahKomuni, lihat Puji Syukur no. 212 Jiwa Kristus)Madah Pujian :(Doa anak dan remaja misioner, didoakan bersamasama)28DOA SYUKURTuhan Yesus Kristus, sumber kehidupan, kamibersyukur atas pemeliharaan-Mu terhadap hidup kami,kami bersyukur atas kelahiran-Mu di dunia ini. Bantulahkami anak dan remaja misioner-Mu untuk mencariEngkau dan menemukan Engkau dalam kehidupan kamisehari-hari.Terimakasih atas hari yang baru dan keindahanyang boleh kami nikmati, lewat seluruh alam semesta ini.Terimakasih atas hangatnya kasih sayang lewat orangtuakami, kakak dan adik-adik kami, para guru dan semuaorang yang telah membantu kami untuk bertumbuh.Dampingilah kami agar di manapun kami berada, hatikami hanya mencari Engkau, sehingga kami menemukankedamaian dan kebahagiaan, bagi diri kami dan sesamakami. Amin.Doa Sesudah KomuniI/P : Bapa sumber hidup bagi kami, Engkau begitumencintai kami anak-anak-Mu dengan mengutusPutra-Mu yang tunggal lahir bagi kami. Terimakasih atas perjamuan yang boleh kami nikmatibersama. Dampingilah dan hantarlah MisionarismisionarisCilik-Mu, untuk menemukan Dikau,dan mampu mewartakan kasih-Mu yang sejati.Semua ini kami mohon dengan perantaraan YesusKristus, Putera-Mu, Tuhan kami, yang besamaDikau dalam persekutuan dengan Roh Kudus,hidup dan bertakhta kini dan sepanjang segalamasa.U : Amin.29RITUS PENUTUPPengumumanAmanat PengutusanImam mengingatkan bahwa hari ini adalah Hari Anak danRemaja Misioner Sedunia. Yesus telah lahir bagi kita disebuah kandang, Ia telah rela menjadi miskin agar kitayang miskin bisa menjadi kaya. Yesus yang Kecil,menjadi Bintang dalam kehidupan kita. Mari kitabersyukur atas cinta Tuhan Yesus, yang telah lahir bagikita.BerkatPengutusanLagu Penutup Perarakan Keluar(Pemimpin atau animator-animatris memberikan salamkepada anak dan remaja misioner, karena hari ini adalahhari pesta bagi mereka).* * *30Remaja MemberiDengan Murah HatiSumber bahan : Yoh 6:1-14Tujuan :1. Remaja memahami bahwa kemurahan hati Allahpada umat-Nya adalah alasan utama mengasihisesama.2. Remaja menyadari bahwa memberi tanpamengharapkan imbalan itu membahagiakan.Pemikiran dasar :Sebagai remaja Katolik yang baik perludikembangkan sikap peka terhadap orang-orangsekitarnya. Kepekaan tersebut diwujudkan dengankemurahan hati. Sikap murah hati adalah sikap mulia yangdidambakan setiap orang. Memberi tanpa mengharapkanimbalan, memberi dengan ikhlas, memberi dengan senangadalah gambaran kemurahan hati itu. Ini sesuai denganapa yang dilakukan oleh anak dalam kisah Yesus memberimakan lima ribu orang (bdk. Yoh 6:1-14).Pada kenyataannya, remaja saat ini berada dalamsituasi yang berbeda. Mereka banyak dihadapkan padasituasi yang lebih individualitas dan hedonis. Remaja lebihsering menghabiskan waktunya dengan bermain internet.Facebook dan Twitter adalah adalah salah satu layanan diinternet yang mereka senangi. Dengan layanan dari31internet tersebut, mereka cenderung asyik dengan dirinyasendiri di depan layar computer atau HP. Hal ini membuatfrekuensi dan kualitas pertemuan dengan sesama menjadiberkurang. Hal ini tentu saja menjadi keprihatinan bagisemua orang, terutama orangtua dan yang peduli padaperkembangan pribadi para remaja.Melalui kegiatan ini nanti, diharapkan agar pararemaja menjadi lebih terbuka dengan sesamanya dan maumembantu mereka yang berkekurangan. Memberi denganikhlas dan murah hati adalah tujuan utamanya.Metode :1. Diskusi2. Dinamika kelompokA. PEMBUKA1. Tanda Salib2. Lagu PembukaBetapa Hatiku (HPN no. 89)Betapa hatiku berterima kasih YesusKau mengasihiku, Kau memilikikuHanya ini Tuhan persembahankuSegenap hidupku, jiwa dan ragakuSbab tak kumiliki harta kekayaanYang cukup berarti tuk kupersembahkanHanya ini Tuhan permohonankuTerimalah Tuhan permohonankuPakailah hidupku sebagai alat-MuSeumur hidupku.323. Doa PembukaTuhan Yesus, Engkau begitu murah hati padasetiap orang, hati-Mu lembut dan penuh kasih.Ajarilah kami untuk peduli dan peka terhadaporang-orang di sekeliling kami. Bukalah mata hatikami untuk melihat dan menolong sesama kamiyang miskin, menderita, yang memerlukan ulurantangan kami. Semoga kami memberi tanpamengharapkan imbalan, penuh ikhlas, dan senanghati, sesuai dengan teladan kasih-Mu. Nama-Mukami puji kini dan sepanjang segala masa. Amin.4. PengantarPertemuan kita hari ini bertemakan : RemajaMemberi dengan Murah Hati. Dalam pertemuanini, kita akan belajar dari anak kecil, yangmerelakan miliknya untuk dipergandakan olehTuhan Yesus. Walaupun hanya 5 roti dan 2 ekorikan, namun apa yang ia miliki diberikannyadengan tulus dan ikhlas. Tuhan Yesus menerimapemberikan anak kecil ini, lalu berdoa danmembagikannya kepada orang-orang yang hadir.Sebelum mendalami Kitab Suci, kita akanbersama-sama masuk dalam dinamika kelompok.33B. PENDALAMAN KITAB SUCI1. Dinamika KelompokPeserta dibagi ke dalam kelompok-kelompokkecil beranggotakan maksimal 4 orang sajauntuk menjawab hal-hal berikut ini :a. Coba ingatlah sejenak, siapa saja yangselama ini telah memberi kebaikankepadamu dan apa bentuk kebaikan itu?b. Coba renungkan, mengapa merekamemberikan kebaikan itu kepada kamu?(apakah kamu merasa dirimu memangberarti untuk mereka)c. Apakah kamu juga sudah melakukankebaikan untuk mereka? Kalau ya, apabentuknya? Kalau tidak/belum, mengapa?d. Pemberian dari orang lain apakah yangmasih kamu ingat/simpan hingga saat ini?Coba sharingkan apa makna pemberiantersebut untukmu!2. Bacaan Kitab Suci : Yoh 6:1-14Yesus Memberi Makan Lima ribu OrangSesudah itu Yesus berangkat ke seberangdanau Galilea, yaitu danau Tiberias. Orangbanyak berbondong-bondong mengikuti Dia,karena mereka melihat mujizat-mujizatpenyembuhan, yang diadakan-Nya terhadaporang-orang sakit. Dan Yesus naik ke atas34gunung dan duduk di situ dengan murid-murid-Nya. Dan Paskah, hari raya orang Yahudi,sudah dekat. Ketika Yesus memandangsekeliling-Nya dan melihat, bahwa orangbanyak berbondong-bondong datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus : Dimanakah kita akan membeli roti, supayamereka ini dapat makan? Hal ini dikatakan-Nya untuk mencobai dia, supaya Ia sendiritahu, apa yang hendak dilakukan-Nya. JawabFilipus kepada-Nya : Roti seharga dua ratusdinar tidak akan cukup untuk mereka ini,sekalipun masing-masing mendapat sepotongkecil saja. Seorang dari murid-murid-Nya,yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkatakepada-Nya: Di sini ada seorang anak, yangmempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapiapakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?;Kata Yesus : Suruhlah orang-orang itududuk. Adapun di tempat itu banyak rumput.Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira limaribu laki-laki banyaknya. Lala Yesusmengambil roti itu, mengucap syukur danmembagi-bagikannya kepada mereka yangduduk di situ, demikian juga dibuat-Nyadengan ikan-ikan itu, sebanyak yang merekakehendaki. Dan setelah mereka kenyang Iaberkata kepada murid-murid-Nya;Kumpulkanlah potongan-potongan yang lebihsupaya tidak ada yang terbuang. Maka35merekapun mengumpulkannya, dan mengisidua belas bakul penuh dengan potonganpotongandari kelima roti jelai yang lebihsetelah orang makan. Ketika orang-orang itumelihat mujizat yang telah diadakan-Nya,mereka berkata : Dia ini adalah benar-benarnabi yang akan datang ke dalam dunia.P : Demikian Sabda TuhanU : Terpujilah Kristus3. PeneguhanSetiap pemberian, apapun itu, layak kita hargai.Karena pemberian yang murah hati dan iklasmerupakan wujud kasih kepada orang lain. Daninilah yang dilakukan anak kecil dalam kisahYoh 6 : 1 -14 saat Yesus meminta para muridmemberi makan orang banyak yang mengikutiYesus. Kita bisa belajar dari anak kecil yangmurah hati tersebut. Lebih dari itu, kita belajardari sikap Yesus sendiri yang murah hatimemberi makan orang-orang yang mengikuti-Nya.36C. REFLEKSIRemaja diajak hening dan merenungkan Yoh 6 : 1-14 dengan menjawab hal-hal berikut ini :1. Apa yang mendorong Yesus memberi makanorang banyak itu? Mengapa Yesus berbuatdemikian?2. Apa yang mendorong anak kecil memberikanbekalnya kepada Yesus?3. Apa yang akan kamu lakukan saat ada banyakorang menderita di sekitar kamu?4. Adakah hal-hal yang membuat kamu engganmenolong sesamamu?5. Perasaan apa yang muncul saat kamu melihatada senyuman dan ucapan terima kasih dariorang yang sudah kamu tolong?D. PERUTUSAN MISIONER+ Buatlah sebuah rencana konkret untuk menolongsesamamu. Misalnya : melakukan bakti sosial ataupasar murah saat peristiwa-peristiwa tertentu,mengunjungi orang sakit, membantu teman yangkesulitan belajar, dan lain-lain.37E. PENUTUP1. Lagu Penutup :Tuhan Adalah Gembalaku (HPN no 111).Tuhan adalah gembalaku,takkan kekurangan akuIa membaringkan aku,di padang yang berumput hijauReff :Ia membimbingku ke air yang tenangIa menyegarkan jiwakuIa menuntunku di jalan yang benar,oleh karna nama-NyaSekalipun aku berjalan,dalam lembah kekelamanAku tidak takut bahaya,sebab Engkau besertakuGada-Mu dan tongkat-Mu,itulah yang menghibur akuReff2. Doa PenutupAllah Bapa yang penuh kasih, Putra-Mu Yesustelah mengajarkan kepada kami untuk bersikapmurah hati. Melalui anak kecil yang relamemberikan apa yang ia miliki, telah membuka38hati kami untuk bermurah hati. Semogateladannya, memberi dengan murah hati,mampu menggugah hati kami, kami mampumenjadi perpanjangan kasih-Mu, bersikapmurah hati kepada sesama kami. Demi Kristus,Tuhan dan Juru Selamat kami. Amin.3. Tanda Salib39