16
Dalam beberapa minggu tera- khir ini, Kecamatan Bonti dan Dusun Semerangkai Kabupaten Sintang dihantam angin puting beliung. Jika ditotalkan terdapat ratusan rumah warga, kantor, lahan perkebunan dan instalasi penting, rusak. Fenomena alam ini tak bisa dianggap remeh. Perlu ada early warning system (peringatan dini) bagi warga didukung den- gan prediksi kondisi alam dari lembaga berkompeten seperti Badan Meteorologi dan Geo- fisika (BMG). Bagaimana kondisi terbaru alam di Kalbar? BMKG Supadio Pontianak mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat Kalbar untuk mewaspadai angin put- ing beliung yang kemungkinan pada beberapa daerah. “Sejak Sabtu (10/9) lalu hing- ga hari ini kita memantau ter- jadinya angin kencang di bagian Utara Kalbar seperti Kubu Raya, Pontianak. Angin besar tersebut ber- potensi menjadi angin put- ing beliung, sehingga patut diwaspadai masyarakat,” kata petugas BMKG Supadio Ponti- anak, Dasmian Sulviani. Dari pantauan BMKG Supa- dio Pontianak, kemarin (13/9) terlihat ada angin berputar di bagian utara Kalbar. “Kemarin dan hari ini juga ada penum- pukan awan yang berpotensi menyebabkan angin kencang puting beliung. Namun, untuk memantau kejadian puting beliung memang tidak bisa kita lakukan karena hal tersebut ti- dak bisa diprediksi,” katanya. Desnian mengatakan, untuk Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, - http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,- 16 Syawal 1432 H/17 Peh Gwee 2562 Rabu, 14 September 2011 Terbit Pertama: 29 November 1998 Kalimantan Barat Sebenarnya Kalimantan Barat Sebenarnya - Bang Meng -- Ada-ada saja... 16 Paket KKU Tanpa Lelang Injet-injet Semut Alam telah mem- berikan tanda- tanda. Bencana patut diwaspadai. BMKG menge- luarkan warning, bahaya angin puting beliung. Dua peristiwa di Kabupaten Sin- tang mungkin saja terjadi di Ponti- anak Halaman 7 Peristiwa Seperti diberitakan Kantor Berita Fars, Wakil Menteri Keislaman di bidang penerbitan dan penelitian, Mosaid Al-Hadisi dalam wawancaranya dengan Koran Saudi, Al-Watan mengatakan, seba- gian Alquran yang dijual di toko-toko buku Saudi salah cetak. Beberapa Alquran tersebut dimiliki para jamaah umrah di Mekah dan Madinah. Di atas Alquran tersebut tertulis nama pemberi wakaf. Tertulis pula Alquran tersebut diterbitkan oleh penerbitan Suriah dan Lebanon. “Melihat kenyataan ini maka kami menuntut pengumpulan semua Alquran tersebut,” kata Al- Hadisi. Ia menjelaskan, sebagian pegawai penerbit yang mencetak Alquran tersebut adalah non-Muslim. “Kementerian bagian keislaman telah menerima sebuah Alquran cetakan Cina. Bentuk cetakan tersebut seperti hasil penerbitan Fahad tapi hisb- nya kurang sempurna,” tutur al-Hadisi. “Kekhawatiran kita tidak terbatas hanya pada penjualan Alquran tersebut, namun juga terhadap para pedagang yang mengekspor Alquran tanpa melalui bea cukai. Sementara pihak kerajaan me- larang segala bentuk impor Alquran. Dua tahun lalu, telah dibentuk komite yang meneliti Alquran impor dengan harga murah. Komite itu telah men- deteksi 60 kasus,” ujar dia. Berdasarkan laporan tersebut, sebagian besar kebutuhan para jamaah haji dan bahkan kain kafan Arab Saudi diimpor dari Cina. Hal ini amat wajar jika Alquran cetakan Cina juga diimpor Saudi. Akhir-akhir ini, di Saudi dijual kain atau kayu bertuliskan ayat-ayat Al-Quran dari Cina yang salah cetak. Sejumlah mushaf Al-Quran salah cetak kini tersebar di Arab Saudi. Hal itu dikemukakan Wakil Menteri Keislaman Bidang Penerbitan dan Penelitian, Mosaid Al-Hadisi, dalam wawancaranya dengan koran Saudi, Al-Watan. “Sebagian Alquran yang dijual di toko-toko buku Saudi salah cetak,” katanya seperti dikutip kantor berita Fars News. Pihak kerajaan Saudi melarang segala bentuk impor Alquran. Dua tahun lalu, telah dibentuk komite yang meneliti al-Quran impor dengan harga murah.(int) Gelombang dan Angin Mengancam Wilayah Kalbar Alquran Salah Cetak Mulai Beredar di Toko Waspada Fenomena Alam Ekonomi PONTIANAK. Penancapan tiang pertama pem- bangunan Dryport di Entikong, Kabupaten Sang- gau rencananya direalisasikan Oktober 2011. Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya. “Informasinya Oktober ini penancapan tiang pertama pembangunan Dry Port di Entikong. Tapi secara resmi saya belum dapat,” ungkap Christi- andy usai menghadiri paripurna di DPRD Provinsi Kalbar, Selasa (13/9). Karena itu, Christiandy meminta kepada pihak SM Inland Port Sdn Sdh untuk tidak memberlaku- kan lebih dulu Tebedu Inland Port (TIP) tersebut. “Melalui tim yang ikut pembahasan itu sudah, agar TIP jangan berlaku dulu. Sampai kita sudah selesai dibangun. Tapi kita juga harus segera,” ujarnya. Menurut orang nomor dua di Bumi Khatulistiwa ini, kesepakatan antara kedua negara itu sebena- rnya berada di tingkat pusat dengan pihak Kuala Lumpur. Hanya saja dari pihak Sarawak, Malaysia sudah terealisasi. Tapi dari pihak pemerintah Indo- nesia masih belum, harusnya sudah mulai. Christiandy menambahkan, 2006 seharusnya memang sudah juga dibangun Dry Port. Sehingga tidak seperti sekarang ini, sepertinya dirugikan. “Makanya dalam pertemuan Sosek-Malindo yang akan dilaksanakan satu dua hari ini akan kita Oktober ini, Dryport Entikong Dibangun Halaman 7 NANGA PINOH. Beberapa kasus korupsi di Kabupaten Melawi yang ditangani kejaksaan maupun kepolisian belum menampakkan perkembangan berarti. Sebut saja kasus pembangunan Gedung Olahraga, instalasi air bersih Poring, kasus jalan lingkar dan kasus korupsi lainnya. “Kita ingin kasus-kasus yang ditangani itu segera dituntaskan. Paling tidak segera ada persidangan atas kasus-kasus yang muncul di Melawi,” kata M Darussalam, aktivis pemu- da Melawi yang juga ketua Kelompok Diskusi Ekonomi dan Pembangunan (Kondep) Me- lawi kepada Equator, Selasa (13/9). Desakan penuntasan ini muncul karena tidak satu pun yang tuntas. Padahal telah lama digarap oleh masing-masing lembaga penegak hukum. “Perkembangannya masih pada sidik dan lidik. Masyarakat Melawi, ingin kasus tersebut disidangkan agar ada kepastian hukum, apakah bersalah atau tidak,” ujar dia. SUKADANA. Gabungan ka- langan pengusaha asosiasi kon- struksi di Kabupaten Kayong Utara mendesak Dinas Peker- jaan Umum Kabupaten Kayong Utara melakukan tender ulang terhadap 16 paket pekerjaan. Paket pekerjaan tersebut dinilai cacat hukum. “Kita sangat setuju sejum- lah paket pekerjaan tersebut dibatalkan karena cacat hu- kum dan bertentangan dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Ahmad Suandi, Wakil Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Asosiasi Kon- struksi se-Kabupaten Kayong Utara kepada Equator di kedia- mannya, Selasa (13/9). Pernyataan senada juga disampaikan Ketua Aspeknas KKU, Jamaludin, Sekretaris Gapeknas KKU, Tengku Edi Saputra, Ketua Gapeksindo KKU, Heri Susanto dan Ketua LAKI KKU, M Saleh. Sejumlah paket yang dini- lai cacat hukum karena tidak dilakukan pengumuman pele- langan baik melalui LPSE atau media cetak/elektronik. Pa- ket pekerjaan dimaksud terdiri pembangunan jembatan sungai Mata-mata, pembangunan jalan akses Pelabuhan Teluk Batang, dan peningkatan Jalan Sim- pang Pelerang ke Sedahan Jaya Begasing Tahap II. Selanjutnya, pembangunan jalan Teluk Melano-Perawas, peningkatan Jalan Sukadana- Tambak Rawang Tahap II, serta peningkatan jalan Penjalaan tahap II. Berikutnya, pembangu- nan jalan Remambah Tahap II, peningkatan Jalan Parit Timur Kec Simpang Hilir Tahap II, dan peningkatan Jalan Manunggal (AMD) Teluk Melano. Termasuk, peningkatan Jalan Dusun Besar- Dusun Kecil, pembangunan ja- lan Poros Desa Durian Sebatang dan peningkatan Jalan Kantor Camat-Pelabuhan. Pekerjaan lainnya yang juga diduga cacat hukum adalah peningkatan Jalan Tengku Ab- dul Hamid, peningkatan Jalan Tanpa Lelang, 16 Paket KKU Cacat Hukum No Paket Pekerjaan Bidang/Sub Bidang Kualikasi HPS (Rp) 1 Jembatan Sungai Mata-mata Sipil/Jembatan (22004) Kecil 1.999.000.000 2 Jalan Akses Pelabuhan Teluk Batang Sipil/Jalan Raya Kecil 1.199.224.000 3 Jalan Pelerang-Sedahan Jaya B (Tahap II) Sda Kecil 997.877.000 4 Pemb Jalan Teluk Melano-Perawas Sda Kecil 799.157.000 6 Jalan Sukadana-Tambak Rawang Tahap II Sda Kecil 698.304.000 7 Peningkatan Jalan Penjalaan Tahap II Sda Kecil 698.003.000 8 Pemb Jalan Remambah Tahap II Sda Kecil 599.465.000 9 Jalan Parit Timur Tahap II Sda Kecil 598.289.000 10 Jalan Manunggal (AMD) Teluk Melano Sda Kecil 499.782.000 11 Peningkatan Jalan Dusun Besar-Dusun kecil Sda Kecil 499.467.000 12 Pemb Jalan Poros Desa Durian Sebatang Sda Kecil 398.721.000 13 Peningkatan Jalan Kantor Camat-Pelabuhan Sda Kecil 299.174.000 14 Peningkatan Jalan Tengku Abdul Hamid Sda Kecil 299.033.000 15 Peningkatan Jalan Begasing ke Desa Sejahtera Sda Kecil 249.815.000 16 Jalan Parit Bintang Kec Teluk Batang Sda Kecil 248.289.000 Kasus Korupsi di Melawi Tak Tuntas PONTIANAK. Perang ter- hadap Narkoba gencar di- lakukan. Bukan saja kalangan sipil yang masa depannya dirampas oleh barang laknat tersebut, tetapi juga kalan- gan militer. Di jajaran Kodam XII Tanjungpura meliputi wilayah Kalbar dan Kalteng, tercatat 11 oknum TNI yang terlibat. “Sebelas oknum itu terlibat penyalahgunaan narkoba, tiga sudah dipecat dan dela- pan masih banding di Penga- dilan. Keseluruhan termasuk wilayah Kalimantan Tengah,” ujar Kolonel Andi Muham- mad, Ass Intel Kodam di sela Sosialisasi Kebijaksanaan Na- sional Pencegahan Narkotika, Selasa (13/9) pagi di Markas Kodam XII Tanjungpura. Kegiatan itu dihadiri Pang- dam XII Tanjungpura, Mayjen TNI Geerhan Lantara dan Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan. Menurut Andi, upaya pem- bersihan oknum TNI telah dilakukan mulai Tamtama hingga Perwira Utama. Se- dangkan mereka yang ter- bukti terlibat sekarang lagi diproses secara hukum. Ter 11 Oknum TNI Terlibat Narkoba Kodam XII-Polda Komitmen Geerhan Lantara dan Sukrawardi Dahlan menghadiri sosialisasi Kebijaksanaan Nasional Pencegahan Narkotika, Selasa (13/9) di Markas Kodam XII Tanjungpura. SYAMSUL ARIFIN PONTIANAK. Harga emas dunia fluktutif dan cenderung meningkat. Di Pontianak saja harga emas murni mencapai Rp 510 per gram pada Selasa (13/9). Kenaikan harga yang begitu tajam di tingkat lokal ter- jadi sejak dua bulan terakhir. “Dua bulan sudah mulai sepi pembeli, dan harga juga mulai naik. Kondisi itu masih terjadi sampai sekarang,” kata Ani, penjaga Toko Emas Eight Fam- ily No 4A Pontianak ditemui Equator di Jalan Adisucipto, Selasa (13/9). Kenaikan harga emas ber- dampak pada laju penjualan emas di Toko Emas. Itu ter- jadi sebelum dan sesudah Idulfitri. “Kalau orang yang datang ke toko banyak yang menanyakan harga emas dan menjual emas,” jelas Ani. Untuk harga emas saat ini, dia menjelaskan, emas murni berada pada nominal Rp 510 ribu per gram. Emas putih 42 persen dijual dengan harga Rp 270 ribu per gram, emas putih 75 persen dijual dengan Harga Emas Masih Melambung Ali Nasrun: Tak Berdampak pada Infl asi Lokal Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7 SAMBAS. PT Garuda Indonesia (GI) tak tahu terimakasih. Hasil kerajinan pengrajin tenun Sambas dipamerkan di Jakarta hingga mendapat pujian Ibu Negara Ani Yudhoyono. Tapi apa faktanya? Semua karya itu biaya pengrajin sendiri. Malah janji perusahaan penerbangan itu untuk mengucurkan dana pembinaan, tak ditepati. “Sudah sembilan bulan sejak Desember 2010 hingga sekarang, janji tersebut tidak ditepati,” kata Fahruddin, Ketua Koperasi Kelompok Usaha Bersama (KUB) kepada Equator, Selasa (13/9). Dijelaskan dia, realisasi pembinaan keraji- nan tenun Sambas yang dijanjikan PT GI terus dinantikan. Bahkan segala persyaratan yang diperlukan sudah diserahkan antara lain foto copy Surat Keterangan Tanah (SKT) PT Garuda Indonesia Membohongi Pengrajin Tenun Halaman 7 Halaman 7 Fahruddin kordinator kelompok Koperasi Usaha Bersama (KUB) memperlihatkan kain tenun Sambas

Harian Equator 14 September 2011

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Harian Equator 14 September 2011

Citation preview

Page 1: Harian Equator 14 September 2011

Dalam beberapa minggu tera-khir ini, Kecamatan Bonti dan Dusun Semerangkai Kabupaten Sintang dihantam angin puting beliung. Jika ditotalkan terdapat ratusan rumah warga, kantor, lahan perkebunan dan instalasi penting, rusak.Fenomena alam ini tak bisa

dianggap remeh. Perlu ada early warning system (peringatan dini) bagi warga didukung den-gan prediksi kondisi alam dari lembaga berkompeten seperti Badan Meteorologi dan Geo-fi sika (BMG). Bagaimana kondisi

terbaru alam di Kalbar? BMKG Supadio Pontianak

mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat Kalbar untuk mewaspadai angin put-ing beliung yang kemungkinan pada beberapa daerah.“Sejak Sabtu (10/9) lalu hing-

ga hari ini kita memantau ter-jadinya angin kencang di bagian Utara Kalbar seperti Kubu Raya, Pontianak.Angin besar tersebut ber-

potensi menjadi angin put-ing beliung, sehingga patut diwaspadai masyarakat,” kata

petugas BMKG Supadio Ponti-anak, Dasmian Sulviani.Dari pantauan BMKG Supa-

dio Pontianak, kemarin (13/9) terlihat ada angin berputar di bagian utara Kalbar. “Kemarin dan hari ini juga ada penum-pukan awan yang berpotensi menyebabkan angin kencang puting beliung. Namun, untuk memantau kejadian puting beliung memang tidak bisa kita lakukan karena hal tersebut ti-dak bisa diprediksi,” katanya.Desnian mengatakan, untuk

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-16 Syawal 1432 H/17 Peh Gwee 2562

Rabu, 14 September 2011Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat SebenarnyaKalimantan Barat Sebenarnya

- Bang Meng-- Ada-ada saja...16 Paket KKU Tanpa LelangInjet-injet Semut

Alam telah mem-berikan tanda-

tanda. Bencana patut diwaspadai.

BMKG menge-luarkan warning,

bahaya angin puting beliung.

Dua peristiwa di Kabupaten Sin-

tang mungkin saja terjadi di Ponti-

anak Halaman 7

Peristiwa

Seperti diberitakan Kantor Berita Fars, Wakil Menteri Keislaman di bidang penerbitan dan penelitian, Mosaid Al-Hadisi dalam wawancaranya dengan Koran Saudi, Al-Watan mengatakan, seba-gian Alquran yang dijual di toko-toko buku Saudi salah cetak. Beberapa Alquran tersebut dimiliki para jamaah

umrah di Mekah dan Madinah. Di atas Alquran tersebut tertulis nama pemberi wakaf. Tertulis pula Alquran tersebut diterbitkan oleh penerbitan Suriah dan Lebanon. “Melihat kenyataan ini maka kami menuntut

pengumpulan semua Alquran tersebut,” kata Al-Hadisi.Ia menjelaskan, sebagian pegawai penerbit yang

mencetak Alquran tersebut adalah non-Muslim. “Kementerian bagian keislaman telah menerima sebuah Alquran cetakan Cina. Bentuk cetakan tersebut seperti hasil penerbitan Fahad tapi hisb-nya kurang sempurna,” tutur al-Hadisi.“Kekhawatiran kita tidak terbatas hanya pada

penjualan Alquran tersebut, namun juga terhadap para pedagang yang mengekspor Alquran tanpa melalui bea cukai. Sementara pihak kerajaan me-larang segala bentuk impor Alquran. Dua tahun lalu, telah dibentuk komite yang meneliti Alquran impor dengan harga murah. Komite itu telah men-deteksi 60 kasus,” ujar dia.Berdasarkan laporan tersebut, sebagian besar

kebutuhan para jamaah haji dan bahkan kain kafan Arab Saudi diimpor dari Cina. Hal ini amat wajar jika Alquran cetakan Cina juga diimpor Saudi. Akhir-akhir ini, di Saudi dijual kain atau kayu bertuliskan ayat-ayat Al-Quran dari Cina yang salah cetak.Sejumlah mushaf Al-Quran salah cetak kini

tersebar di Arab Saudi. Hal itu dikemukakan Wakil Menteri Keislaman Bidang Penerbitan dan Penelitian, Mosaid Al-Hadisi, dalam wawancaranya dengan koran Saudi, Al-Watan. “Sebagian Alquran yang dijual di toko-toko buku Saudi salah cetak,” katanya seperti dikutip kantor berita Fars News.Pihak kerajaan Saudi melarang segala bentuk

impor Alquran. Dua tahun lalu, telah dibentuk komite yang meneliti al-Quran impor dengan harga murah.(int)

Gelombang dan Angin Mengancam Wilayah Kalbar

Alquran Salah Cetak Mulai Beredar di Toko

Waspada Fenomena Alam

Ekonomi

PONTIANAK. Penancapan tiang pertama pem-bangunan Dryport di Entikong, Kabupaten Sang-gau rencananya direalisasikan Oktober 2011. Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya.“Informasinya Oktober ini penancapan tiang

pertama pembangunan Dry Port di Entikong. Tapi secara resmi saya belum dapat,” ungkap Christi-andy usai menghadiri paripurna di DPRD Provinsi Kalbar, Selasa (13/9).Karena itu, Christiandy meminta kepada pihak

SM Inland Port Sdn Sdh untuk tidak memberlaku-kan lebih dulu Tebedu Inland Port (TIP) tersebut. “Melalui tim yang ikut pembahasan itu sudah, agar TIP jangan berlaku dulu. Sampai kita sudah selesai dibangun. Tapi kita juga harus segera,” ujarnya.Menurut orang nomor dua di Bumi Khatulistiwa

ini, kesepakatan antara kedua negara itu sebena-rnya berada di tingkat pusat dengan pihak Kuala Lumpur. Hanya saja dari pihak Sarawak, Malaysia sudah terealisasi. Tapi dari pihak pemerintah Indo-nesia masih belum, harusnya sudah mulai.Christiandy menambahkan, 2006 seharusnya

memang sudah juga dibangun Dry Port. Sehingga tidak seperti sekarang ini, sepertinya dirugikan. “Makanya dalam pertemuan Sosek-Malindo yang akan dilaksanakan satu dua hari ini akan kita

Oktober ini, Dryport Entikong Dibangun

Halaman 7

NANGA PINOH. Beberapa kasus korupsi di Kabupaten Melawi yang ditangani kejaksaan maupun kepolisian belum menampakkan perkembangan berarti. Sebut saja kasus pembangunan Gedung Olahraga, instalasi air bersih Poring, kasus jalan lingkar dan kasus korupsi lainnya. “Kita ingin kasus-kasus yang ditangani itu

segera dituntaskan. Paling tidak segera ada persidangan atas kasus-kasus yang muncul di Melawi,” kata M Darussalam, aktivis pemu-da Melawi yang juga ketua Kelompok Diskusi Ekonomi dan Pembangunan (Kondep) Me-lawi kepada Equator, Selasa (13/9).Desakan penuntasan ini muncul karena

tidak satu pun yang tuntas. Padahal telah lama digarap oleh masing-masing lembaga penegak hukum. “Perkembangannya masih pada sidik dan lidik. Masyarakat Melawi, ingin kasus tersebut disidangkan agar ada kepastian hukum, apakah bersalah atau tidak,” ujar dia.

SUKADANA. Gabungan ka-langan pengusaha asosiasi kon-struksi di Kabupaten Kayong Utara mendesak Dinas Peker-jaan Umum Kabupaten Kayong Utara melakukan tender ulang terhadap 16 paket pekerjaan. Paket pekerjaan tersebut dinilai cacat hukum.“Kita sangat setuju sejum-

lah paket pekerjaan tersebut dibatalkan karena cacat hu-kum dan bertentangan dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Ahmad

Suandi, Wakil Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Asosiasi Kon-struksi se-Kabupaten Kayong Utara kepada Equator di kedia-mannya, Selasa (13/9).Pernyataan senada juga

disampaikan Ketua Aspeknas KKU, Jamaludin, Sekretaris Gapeknas KKU, Tengku Edi Saputra, Ketua Gapeksindo KKU, Heri Susanto dan Ketua LAKI KKU, M Saleh.Sejumlah paket yang dini-

lai cacat hukum karena tidak dilakukan pengumuman pele-

langan baik melalui LPSE atau media cetak/elektronik. Pa-ket pekerjaan dimaksud terdiri pembangunan jembatan sungai Mata-mata, pembangunan jalan akses Pelabuhan Teluk Batang, dan peningkatan Jalan Sim-pang Pelerang ke Sedahan Jaya Begasing Tahap II.Selanjutnya, pembangunan

jalan Teluk Melano-Perawas, peningkatan Jalan Sukadana-Tambak Rawang Tahap II, serta peningkatan jalan Penjalaan tahap II. Berikutnya, pembangu-

nan jalan Remambah Tahap II, peningkatan Jalan Parit Timur Kec Simpang Hilir Tahap II, dan peningkatan Jalan Manunggal (AMD) Teluk Melano. Termasuk, peningkatan Jalan Dusun Besar-Dusun Kecil, pembangunan ja-lan Poros Desa Durian Sebatang dan peningkatan Jalan Kantor Camat-Pelabuhan.Pekerjaan lainnya yang juga

diduga cacat hukum adalah peningkatan Jalan Tengku Ab-dul Hamid, peningkatan Jalan

Tanpa Lelang, 16 Paket KKU Cacat HukumNo Paket Pekerjaan Bidang/Sub Bidang Kuali� kasi HPS (Rp)1 Jembatan Sungai Mata-mata Sipil/Jembatan (22004) Kecil 1.999.000.0002 Jalan Akses Pelabuhan Teluk Batang Sipil/Jalan Raya Kecil 1.199.224.0003 Jalan Pelerang-Sedahan Jaya B (Tahap II) Sda Kecil 997.877.0004 Pemb Jalan Teluk Melano-Perawas Sda Kecil 799.157.0006 Jalan Sukadana-Tambak Rawang Tahap II Sda Kecil 698.304.0007 Peningkatan Jalan Penjalaan Tahap II Sda Kecil 698.003.0008 Pemb Jalan Remambah Tahap II Sda Kecil 599.465.0009 Jalan Parit Timur Tahap II Sda Kecil 598.289.00010 Jalan Manunggal (AMD) Teluk Melano Sda Kecil 499.782.00011 Peningkatan Jalan Dusun Besar-Dusun kecil Sda Kecil 499.467.00012 Pemb Jalan Poros Desa Durian Sebatang Sda Kecil 398.721.00013 Peningkatan Jalan Kantor Camat-Pelabuhan Sda Kecil 299.174.00014 Peningkatan Jalan Tengku Abdul Hamid Sda Kecil 299.033.00015 Peningkatan Jalan Begasing ke Desa Sejahtera Sda Kecil 249.815.00016 Jalan Parit Bintang Kec Teluk Batang Sda Kecil 248.289.000

Kasus Korupsi di Melawi Tak Tuntas

PONTIANAK. Perang ter-hadap Narkoba gencar di-lakukan. Bukan saja kalangan sipil yang masa depannya dirampas oleh barang laknat tersebut, tetapi juga kalan-gan militer. Di jajaran Kodam XII Tanjungpura meliputi wilayah Kalbar dan Kalteng,

tercatat 11 oknum TNI yang terlibat.“Sebelas oknum itu terlibat

penyalahgunaan narkoba, tiga sudah dipecat dan dela-pan masih banding di Penga-dilan. Keseluruhan termasuk wilayah Kalimantan Tengah,” ujar Kolonel Andi Muham-

mad, Ass Intel Kodam di sela Sosialisasi Kebijaksanaan Na-sional Pencegahan Narkotika, Selasa (13/9) pagi di Markas Kodam XII Tanjungpura. Kegiatan itu dihadiri Pang-

dam XII Tanjungpura, Mayjen TNI Geerhan Lantara dan Kapolda Kalbar, Brigjen Pol

Sukrawardi Dahlan.Menurut Andi, upaya pem-

bersihan oknum TNI telah dilakukan mulai Tamtama hingga Perwira Utama. Se-dangkan mereka yang ter-bukti terlibat sekarang lagi diproses secara hukum. Ter

11 Oknum TNI Terlibat NarkobaKodam XII-Polda Komitmen

Geerhan Lantara dan Sukrawardi Dahlan menghadiri sosialisasi Kebijaksanaan Nasional Pencegahan Narkotika, Selasa (13/9) di Markas Kodam XII Tanjungpura. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Harga emas dunia fl uktutif dan cenderung meningkat. Di Pontianak saja harga emas murni mencapai Rp 510 per gram pada Selasa (13/9). Kenaikan harga yang begitu tajam di tingkat lokal ter-jadi sejak dua bulan terakhir.“Dua bulan sudah mulai sepi

pembeli, dan harga juga mulai naik. Kondisi itu masih terjadi sampai sekarang,” kata Ani, penjaga Toko Emas Eight Fam-ily No 4A Pontianak ditemui Equator di Jalan Adisucipto, Selasa (13/9).

Kenaikan harga emas ber-dampak pada laju penjualan emas di Toko Emas. Itu ter-jadi sebelum dan sesudah Idulfitri. “Kalau orang yang datang ke toko banyak yang menanyakan harga emas dan menjual emas,” jelas Ani.Untuk harga emas saat ini,

dia menjelaskan, emas murni berada pada nominal Rp 510 ribu per gram. Emas putih 42 persen dijual dengan harga Rp 270 ribu per gram, emas putih 75 persen dijual dengan

Harga Emas Masih MelambungAli Nasrun: Tak Berdampak pada Infl asi Lokal

Halaman 7

Halaman 7

Halaman 7

SAMBAS. PT Garuda Indonesia (GI) tak tahu terimakasih. Hasil kerajinan pengrajin tenun Sambas dipamerkan di Jakarta hingga mendapat pujian Ibu Negara Ani Yudhoyono. Tapi apa faktanya? Semua karya itu biaya pengrajin sendiri. Malah janji perusahaan penerbangan itu untuk mengucurkan dana pembinaan, tak ditepati.“Sudah sembilan bulan sejak Desember

2010 hingga sekarang, janji tersebut tidak ditepati,” kata Fahruddin, Ketua Koperasi Kelompok Usaha Bersama (KUB) kepada Equator, Selasa (13/9).Dijelaskan dia, realisasi pembinaan keraji-

nan tenun Sambas yang dijanjikan PT GI terus dinantikan. Bahkan segala persyaratan yang diperlukan sudah diserahkan antara lain foto copy Surat Keterangan Tanah (SKT)

PT Garuda Indonesia Membohongi Pengrajin Tenun

Halaman 7

Halaman 7

Fahruddin kordinator kelompok Koperasi Usaha Bersama (KUB) memperlihatkan kain tenun Sambas

Page 2: Harian Equator 14 September 2011

Sarang KorupsiKantor Imigrasi Pontianak dan Imigrasi Entikong sarang

korupsi, sopoi. Buat paspor di Imigrasi Pontianak Rp 500 ribu. Kalau di Entikong sampai Rp 1,6 juta. Para petugas sudah kongkalikong dengan para calo.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turunkan intelmu

untuk menangkap tikus-tikus jahanam tu. Mereka mencari kekayaan sendiri dengan uang haram.

08538611254212-9-2011 08.23

Tegakkan Hukum

Minta Kapolres Sambas segera menahan Kepala Desa (Kades) Lumbang Mk. Tegakkan hukum di Bumi Terigas. Jangan ada lagi pengalihan tahanan rumah/kota. Ini meru-sak citra hukum.

08525218193111-9-2011 18.05

Dukung KaderPensiunan yang ingin jadi Ketua Partai Demokrat seperti

Milton dan Burhanudin. Muda Mahendrawan dulu pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) sekarang loncat. Kami simpa-tisan tetap mendukung kader Demokrat bukan pensiunan atau loncat partai.

08538679930211-9-2011 09.52

Serba MewahPembaca, pengamat yang budiman perlu diketahui bahwa

zaman Orde Baru semenjak kakek saya jadi bupati tidak ada apa-apa, Tapi zaman sekarang, pejabat yang jadi camat saja sudah punya mobil mewah, rumah mewah, pokoknya serba ada.

08135210206612-9-2011 10.20

Jangan TanyaKabupaten Kubu Raya (KKR) tak wajar (TW). Jangan tanya

KKR dua tahun Opini Tak Wajar. Lupakah pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) KKR bekas kabupaten/kota lain yang dilepas, tapi tinggalkan masalah, bahkan ada dok-tor Gang Siam?

08582247813312-9-2011 18.23

Kontroversi kembali terjadi menjelang penetapan 1 Syawal 1432 Hijriah antara kubu pemerintah dengan versi berbagai ormas Islam. Dalam sidang Isbat yang digelar Senin (29/8) lalu, pemerintah melalui Menteri Agama memutuskan Hari Raya Idul-fi tri 1 Syawal 1432 Hijriah jatuh pada hari Rabu (31/8).Perbedaan ini timbul karena masing-masing pihak meng-

gunakan metode yang berbeda dalam menetapkan awal bulan, khususnya 1 Syawal 1432 Hijriah. Terdapat beberapa metode penetapan awal bulan dalam kalender Hijriah, diantaranya ada yang menggunakan metode hisab (perhitungan), rukyat (obser-vasi), ada pula yang berusaha mengintegrasikan antara hisab dan rukyat. Menurut Anda?

Ada yang ngirim SMS hadis Nabi, berbunnyi “Jika hilal tak bisa dilihat, maka genapkanlah puasa menjadi 30 hari.” Betul, tapi saat itu ilmu hisab belum dipakai Nabi Muhammad SAW dan Nabi menyatakan umat kami masih ummi. Semasa Nabi Muhammad SAW, puasa satu bulan penuh 30

hari ada yang mengatakan hanya sekali. Tapi di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) hampir tiap tahun puasa digenapkan 30 hari, dan tahun ini 29 hari. Katakanlah di NKRI dan Arab Saudi tahun ini puasanya 29 hari, apakah puasanya tidak cukup sebulan? Hadis tadi hakikatnya merupakan pilihan sebagai pedoman

dalam menetapkan untuk mengakhiri puasa Ramadan lantaran saat itu ilmu hisab belum dipakai, termasuk untuk menentukan salat lima waktu. Sekarang ini ilmu pengetahuan sudah berkem-bang pesat, hingga ilmu hisab (falak) bisa dipastikan kebenaran-nya sesuai menurut Alquran Surat Arrahman ayat 5 dan Surat Yunus ayat 5. Kenapa kita ngotot harus berdasar hadis tadi? Perintah puasa

Ramadan dari Allah SWT atau dari Nabi Muhammad SAW? Terimakasih.

08135202865513-9-2011 00.15

Ketika kita berbicara ten-tang Indonesia, rasanya yang jadi topik pembicaraan hanya yang buruk-buruk saja. Apakah benar demikian? Saya sejenak tertegun. Dipikiran saya mun-cul pertanyaan, apakah ini-lah stigma yang muncul dari peringkat lima besar yang diperoleh Indonesia dalam hal korupsi? Mungkin. Ba-rangkali.Ketika saya berselancar di

dunia maya, saya menemukan sebuah forum yang membicara-kan “tujuh fi lm Hollywood yang menghina Indonesia” (www.laskarcerita.com). Secara garis besar di forum yang membahas fi lm Hollywood yang menghina Indonesia tersebut berisikan tentang perilaku orang Indone-sia yang mudah korupsi, tidak mau antre dan hal-hal buruk lainnya.Disitu saya juga melihat ko-

mentar para pengikut di forum itu. Ada yang berkomentar “sejelek itukah images Indone-sia di mata luar?” dan ada juga yang berkomentar “kalau be-gini bukan menghina namanya mas bro, tapi ngepasin sama faktanya.” Ada yang kaget, adapula yang sudah sadar akan keburukan Indonesia di mata dunia. Tapi bagaimana dengan pendapat Anda? Bagi saya hal itu tidaklah

mutlak menggambarkan In-donesia secara keseluruhan. Walaupun saya menyadari bahwa berita-berita tentang

keburukan memang sering tampil dari pada berita tentang kebaikan.Setidaknya saya punya pen-

galaman yang berbeda, ke-tika saya sedang mengendarai sepeda motor menuju pasar, tiba-tiba di tengah jalan sepeda motor yang saya kendarai keha-bisan bensin. Karena kehabisan bensin, saya harus mendorong sepeda motor untuk mencari kios bensin terdekat.Belum lama mendorong

sepeda motor, tiba-tiba ada seorang anak muda yang meng-endarai sepeda motor menawar-kan bantuan untuk mendorong sepeda motor saya. Walaupun saya tidak mengenal pemuda tersebut, tentu niat baik dari pemuda tersebut saya terima dengan senang hati. Alhasil saya segera mencapai kios bensin ter-dekat. Sesampai di kios bensin tersebut, saya hanya bisa men-gucapkan terima kasih kepada pemuda tersebut.Bagi saya, perilaku pemuda

tadi adalah perilaku orang In-donesia yang akhlaknya baik. Walaupun di tengah-tengah pemberitaan yang didominasi oleh keburukan dan keterpuru-kan Indonesia, tetapi perilaku pemuda tadi yang menolong orang ditengah kesusahan merupkan sebuah jawaban bagi pertanyaan tentang stigma Indonesia dimata dunia. Bagi saya, Indonesia tidaklah se-buruk seperti “Negeri Para Mafi oso.” Indonesia bukanlah

didominasi oleh koruptor dan orang-orang yang tidak ber-tanggung jawab.Diky Chandra, Wakil Bu-

pati Garut yang menyampai-kan pengunduran dirinya dari jabatannya adalah salah satu contoh tentang bagaimana orang Indonesia yang ber-tanggung jawab. Saya sangat kagum dengan pernyataannya di www.kompas.com, disitu ia mengatakan bahwa “ini adalah sebuah konsekuensi yang saya ambil ketika saya sudah tidak lagi mampu menjalani tugas sebagai Wakil Bupati Garut.”Terlepas dari segala intrik

yang terjadi, bukankah ini-lah salah satu manifestasi dari amanah yang diemban seorang pemimpin. Ini bukanlah mimpi, bukan hanya budaya Jepang saja yang bisa mundur dari ja-batannya karena merasa tidak mampu.Cerita Diky Chandra ini se-

benarnya mengingatkan saya kepada sebuah artikel yang ditulis Sapto Nugroho yang berjudul “Pekerjaan Adalah Istri Kedua.” Dalam kesempatan kali ini, saya akan berbagi kepada pembaca apa yang telah Sapto Nugrho tuliskan. Berikut peti-kannya: “Dunia kerja di jepang ada yang disebut “Senior” dan “Yunior”. Senior disebut “Senpai”, dan yunior disebut “Kohai”. Dimana-mana mung-kin juga berlaku kalau yunior musti menghormati senior. Akan tetapi di Jepang selain itu yang menonjol adalah bah-wa Senpai punya tanggung

jawab mendidik Kohai. Di saat bawahan harus tinggal di kantor (menginap di kantor), maka atasan/senior pun ikut bersama. Kesalahan yunior menjadi tanggung jawab Senior. Maka sering kali ter-jadi seorang menteri di Jepang mengundurkan diri karena ada kesalahan bawahannya atau staff -nya. Jadi sering kita jumpai yang salah bawahan tapi yang meminta maaf di depan umum adalah atasannya.”Bagi saya, apa yang ditunjuk-

kan oleh Diky Chandra bisa di-katakan tanggung jawab seorang senior. Disitu dia mencontohkan bagaimana harusnya bertang-gung jawab atas amanah yang diembannya.Mungkin ada yang ber-

pendapat lain dengan apa yang saya ceritakan di atas. Saya akui bahwa seringkali juga saya mendapat bantahan dan kecaman ketika berbicara ten-tang orang baik itu ada. Bagi saya yang paling menyedihkan adalah ketika orang terdekat saya tidak percaya bahwa den-gan jujur dan usaha keras tetap bisa bertahan di tengah-tengah carut-marutnya Indonesia.Saya sudah maklum kiranya

dengan orang yang berpendapat negatif seperti itu. Fakta pem-beritaan di televisi memang menampilkan perilaku orang In-donesia yang tidak bertanggung jawab. Saya juga tidak bisa mem-bantah opini masyarakat tentang ad-anya praktik

kotor dalam penerimaan CPNS, adanya mafi a hukum, pajak dan tentunya praktik politik uang dalam pemilu.Dahulu almarhum Prof. Satjtip-

to Rahardjo pernah menulis ar-tikel yang berjudul “Mengangkat Orang Baik.” Dari pendapat be-liau dalam tulisan tersebut, saya mencoba menyimpulkan bahwa kitalah yang harus memulai perilaku baik, dan tentunya kitalah yang bertanggung jawab untuk mengangkat orang baik ke permukaan.Bagi saya, jika kita memang

cinta dengan Indonesia, bu-kankah kita harus mendorong dan menguatkan orang-orang yang berperilaku baik untuk tetap tampil. Hemat saya, hanya kita bersama yang bisa merubah stigma Indonesia di mata du-nia.Kita tentu masih ingat dengan

almarhum Baharuddin Lopa, Nudirman Munir dan tentunya baru-baru ini Diky Chandra. Bagi saya, mereka ini adalah hanya sebagian kecil dari orang-orang baik yang dikenal di Indonesia. Tetapi saya begitu yakin masih banyak orang-orang baik yang tidak terangkat. Bagi saya Indo-nesia tidak hanya yang buruk saja, tapi yang baik itu ada. Bagaimana menurut pendapat Anda?

Penulis adalah warga Kali-mantan Barat

2

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 0819-5267-5378HP : 0819-5267-5378

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie. Staf Redaksi: Arman Hariadi, Abdu Syukri, Julianus Ratno, Samsul Ari� n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno.

Kota Pontianak: Indra Nova Jarta Kusuma. Biro Mempawah: Al� Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasa-ran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris).

Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media GroupHarian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

interaktif Rabu, 14 September 2011

Yang Baik Itu Ada ARGAW

Sampaikan pujian, kritik, saran dan ko-mentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

�Aspirasi Warge Kote Pontianak

HP:0819-5267-5378

Pak Wali, mohon diperhatikan kebersihan got dan sampah Pasar Cempaka.

0812560271425-8-2011 11.08

Pak Wali Menjawab: Insyaallah. Mudah-mudahan setelah dibersihkan tak ada

lagi yang buang sampah di got.

ASALAHM

ANGGAPANT

HIMBAUAN PT PLNCABANG PONTIANAK

Dihimbau kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang, terutama di wilayah

transmisi PLN. Jika ada kawat layang-layang yang menyangkut di jaringan PLN, Mohon

informasikan segera ke Unit Pelayanan Teknik PLN terdekat.

Kami ucapkan terima kasih kepada warga yang tidak bermain layang-layang di Wilayah

Transmisi PLNDemikian himbauan ini, agar menjadi perha-

tian demi kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirimkan SMS ke :

No.HP. 08115718811

PT. PLN (PERSERO)WILAYAH KALBARCABANG PONTIANAK

Tekad PLN Memberikan pelayan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

PINDAH ALAMATMulai 11 September 2011

Jl. Imam Bonjol No. 36 Pontianak

Jl. P

ahla

wan

To

l Kap

uas

I

Jl. Imam Bonjol

��

Hotel Garuda

ARIA TOUR�

TELEPON PENTING

Rumah Sakit

RS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685

Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126

Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596

Pemadam Kebakaran

PDAM

PDAM 767999

Polisi

Kriiiing....!!!!

Oleh: Hendrasyah Putra

Page 3: Harian Equator 14 September 2011

PONTIANAK. Tak kunjung diter-tibkannya gudang milik CV Indo Prima di Jalan Patimura, dan CV Langgeng di Jalan Gajah Mada menimbulkan per-tanyaan banyak pihak. Indikasi oknum pejabat menjadi baking di balik beroperasionalnya gudang di kawasan itu kian kental.Manakala lambannya Pem-

kot, ketika menertibkan gu-dang di kawasan tersebut. Aro-ma keterlibatan oknum pejabat kian kental, tatkala pemilik CV Indo Prima mengutarakan sudah mengantongi izin dari Walikota dalam Inspeksi Men-dadak (Sidak) yang dilakukan Komisi A DPRD Kota Pontianak bersama, Disperindagkop, dan Satpol PP. Baca Equator. Senin (12/9).“Kalau memang tidak ada

apa-apanya, Pemkot harus ber-sikap tegas. Jangan hanya bisa menggusur pedagang saja yang mencari rezeki untuk bertahan hidup. Sedangkan pengusaha sepertinya tidak tersentuh hukum,” tegas Sumardi M Noor, Direktur Eksekutif LSM Al-Ikhrat Kalbar.Sebab mengacu pada Perda

nomor 4 Tahun 2002 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Pontianak 2002-2012. Dimana pada pasal 48 disebutkan, wilayah pasar termasuk Jalan Pattimura dan

Jalan Gajah Mada adalah zona Perdagangan Jasa.Sedangkan wilayah Jeruju

atau Kecamatan Pontianak Barat, dan Kecamatan Ponti-anak Timur sudah ditetapkan sebagai zona pergudangan. Artinya gudang tidak diperbo-lehkan lagi berada di kawasan tersebut.Namun realitasnya di Jalan

Patimura masih beroperasi gudang milik CV Indo Prima, dan CV Langgeng di Jalan Gajah Mada. “Harusnya Pem-kot melalui Satpol PP segera menertibkan gudang-gudang tersebut. Apalagi Satpol PP ikut serta sewaktu kunjungan kerja dengan anggota DPRD Kota Pontianak,” ucapnya.Dikatakan Sumardi pula,

Dinas Perhubungan segera mengerahkan petugasnya untuk melaksanakan razia. Karena aktivitas bongkar muat di kawasan itu, mengganggu kelancaran lalu lintas.Bukan itu saja, Sumardi juga

meminta, pihak terkait men-elusuri kebenaran surat izin dari Walikota Pontianak. Bila memang Walikota menge-luarkan surat mengenai izin operasional gudang, artinya Walikota sudah melanggar peraturan yang sudah dirinya tetapkan.“Kita minta dewan memang-

gil Walikota untuk mengklarifi -

kasi persoalan ini, karena saya tidak yakin, pemilik gudang berani bicara seperti itu kalau memang ia tidak memiliki surat izin tersebut. Sebab, bila surat yang diutarakan pemilik gudang memang tidak ada. Artinya pemilik gudang sudah mencatut nama pejabat negara, perbuatan seperti itu harus diproses secara hukum,” ingatnya.Keinginan agar Pemkot men-

ertibkan operasional gudang di

Jalan Patimura dan Gajahmada sudah seringkali diutarakan warga. Terlebih aktivitas di kawasan tersebut selalu me-nimbulkan dampak macetnya arus lalu lintas. Kondisi ini pula yang membuat para anggota Komisi A DPRD Kota Ponti-anak, melangsungkan inspeksi mendadak (Sidak) di dua lokasi tersebut.Bahkan teguran keras dilay-

angkan Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak, H Syafiun,

agar pemilik gudang segera memindahkan aktivitasnya di kawasan yang sudah ditentu-kan. Sehingga kemacetan yang selalu terjadi tidak terulang kembali. “Kita sudah menyusun jadwal untuk memanggil Sat-pol PP. Pada pertemuan itu kita akan meminta penjelasan dari Satpol PP, kenapa gudang yang berada disana tidak juga diter-tibkan. Padahal keberadaan mereka begitu mengganggu,” ucapnya. (ton)

Rabu, 14 September 2011Pontianak3 PRO

Bersihkan Gudang di Jalan Patimura dan Gajahmada

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis,Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar)

Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas, Hubungi : 0811 567 613

INFORMASI LOWONGAN KERJADalam rangka pembukaan Kantor Ca-bang Baru PT. CODEX INT’L JKT Di Kab. Sintang, yang bergerak di bidang Bisnis dan Consultant, di butuhkan segera 50 orang pria/wanita, max usia 25 thn, min SMA/SMK sederajat, tidak sedang kerja atau kuliah, status single untuk ditempatkan di berbagai posisi sebagai berikut :1. Receptionist2. Administrasi3. Gudang4. Staff MDPSurat lamaran diantar langsung ke Ba-gian Personalia PT. CODEX INT’L di Jl. Pangeran Antasari No. 57 (simpang III SMA Panca Setia) Kab. Sintang,

Mulai Pukul 10.00 s/d 15.00

PONTIANAK. Badan Legislasi DPRD Kota Pontianak melaku-kan pertemuan dengan pakar dari akademisi membahas 5 Raperda inisiatif DPRD dan 7 Raperda yang diusulkan dari eksekutif, pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kota Pontianak, Pramono Tri-pambudi, SE, Selasa (13/9).Saat ditemui Equator usai

pertemuan, Pramono menjelas-kan secara keseluruhan pem-bahasan 12 Raperda ini tidak ada permasalahan. “Kami han-ya membahas wacana lain saja yang terkait dengan Raperda tersebut,” kata dia.Pembahasan yang cukup

serius dengan para akademisi ini diantaranya terkait dengan Raperda Penyertaan Modal dimana penyertaan tersebut di-anggap belum ada titik terang. Raperda ini dimaknai sebagai payung hukum dimasa yang lalu, apakah hukum ini berlaku

surut atau tidak?Ia menyebutkan seperti con-

toh PDAM dan Bank Pasar, itu sudah ada sebelum diterbitkan-nya PP 85 Tahun 2005. Jika demikian maka di satu sisi juga dihadapkan dengan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK.“Jadi solusinya walaupun

berlaku surut masih ada cara untuk mengsingkronkan, di dalam Raperda Penyertaan Modal dari tahun-tahun sebel-umnya akan dibunyikan dalam penjelasan,” ungkapnya.

Kemudian mengenai Ra-perda Hutan Kota atau ru-ang terbuka hijau juga masih diperdebatkan, yang mana disebut ruang terbuka hijau dan yang mana disebut Hutan Kota. “Pembahasan ini masih akan kita perdalam dalam pembahasan-pembahasan se-lanjutnya,” tukasnya.Selanjutnya untuk Raperda

tentang pengentasan kemiski-nan, Politisi dari PKS ini men-gungkapkan, pada prinsipnya para pakar menyebut Raperda

ini sangat urgen, karena me-nyentuh semua persoalan. Hanya saja yang dipertanyakan apakah keuangan daerah mam-pu atau tidak.“Kalau dalam hal ini kita ti-

dak bisa semua dapat diakomo-dir, pasti akan kita pilah-pilah. Pada intinya masyarakat bisa bekerja maka secara perlahan kemiskinan bisa diselesaikan,” kata Pramono.Untuk pertemuan selanjut-

nya, besok (hari ini-red) Badan Legislasi akan melakukan rapat

dengan Stake Holder yang ter-kait dengan subjek atau objek dari Raperda-Raperda yang dibahas. Dalam pertemuan an-tara Banleg dengan Akademisi ini dihadiri seluruh anggota Banleg diantaranya Mujiono, Ardiansyah, Rudi Hartono, serta unsur pimpinan DPRD, Hartono Azaz, Heri Mustamin dan Arif Joni. Sedangkan Aka-demisi dihadiri Dosen IIP, Su-gito, dan Firdaus dan Mawardi dari Fakultas Hukum Untan. (oVa)

Banleg dan Akademisi Bahas Raperda

PONTIANAK. Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH, MH men-gajak para atlet yang ada di Kota Pontianak mencetak prestasi sebaik mungkin. Karena pemerintah akan memberikan perha-tian dan penghargaan.Masih banyaknya atlet di Indonesia dan Kalimantan Barat khususnya, yang tidak memiliki masa depan, setelah tidak menjadi atlet. Bahkan kehidupannya menderita. Kisah ini tidak boleh terulang kembali.Makanya pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) 9 Septem-

ber lalu, pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga memberikan penghargaan kepada ribuan insan olahraga yang telah berprestasi, dan memiliki andil besar terhadap kemajuan olahraga di tanah air.Menanggapi hal tersebut, Sutarmidji menjelaskan, pemer-

intah memang tidak main-main dalam memajukan olahraga di tanah air. Jika para atlet telah berprestasi hingga tingkat dunia, maka pemerintah tidak segan-segan dalam memberikan penghargaan. Dirinya menyebutkan salah seorang mantan atlet balap sepeda asal daerah ini, Maruki Matsum, yang berhasil memperoleh penghargaan berupa satu buah rumah. “Berkat kerja kerasnya meraih prestasi di kancah sepeda dunia, dia berhasil memiliki satu buah rumah yang harganya juga ma-hal,” ujar Sutarmidji. Walikota merasa prihatin, hingga saat ini masih banyak para atlet yang kehidupannya di hari tua sangat menderita. Dia mengatakan, sebelumnya pada saat masih menerima tenaga honorer di Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak banyak atlet yang direkrut, dan saat ini para atlet tersebut telah menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sehingga masa depannya juga bisa terjamin.Dia juga mengimbau, agar para atlet di Kota Pontianak bisa

mengikuti jejak Maruki Matsum, berhasil membawa nama baik daerah. “Mari para atlet Kota Pontianak, ukir prestasi setinggi-tingginya baik tingkat nasional bahkan internasional,” pungkasnya. (oVa)

Atlet Jangan Sampai Menderita di Hari Tua

Midji: Ukir Prestasi Olahraga Setinggi Langit

PONTIANAK. Perseteruan dua kelompok warga, akibat penu-tupan akses jalan hendaknya dapat diselesaikan secara damai. Langkah ini penting, untuk menciptakan rasa kebersamaan antara kedua belah pihak.Pernyataan yang disampaikan anggota Komisi A DPRD Kota

Pontianak, M. Fauzie SSos ini, seiring munculnya ketegangan antara warga Komplek Mitra Utama Indah (MUI) 2 Kecamatan Pontianak Tenggara dengan warga Gang Wisuda. Terkait penu-tupan akses jalan yang dilakukan oleh warga gang Wisuda. Mirisnya, perseteruan antara warga mengenai akses jalan

ini sudah berlangsung sejak tiga tahun silam. Bahkan penutup jalan yang semula hanya menggunakan kayu biasa oleh warga Gang Wisuda dibangun pagar secara permanen.“Saya harapkan masalah ini dapat diselesaikan secara baik-

baik. Saya pikir semua orang paham dengan aturan, dan aturan ini bertujuan bagi kepentingan orang banyak. Makanya kalau aturan dijalankan, saya yakin semua pasti akan selesai,” kata Fauzie.Diakui Fauzie, persoalan yang terjadi antara Warga Komplek

Mitra Utama Indah 2 dengan warga Gang Wisuda di Kecamatan Pontianak Tenggara murni kesalahpahaman. Itu akibat dari salah satu kelompok tidak mengetahui Perda nomor 3 tahun 2004, tentang ketertiban umum. Karena dalam perda ini secara tegas disebutkan, tidak semua orang bisa seenaknya menutup akses jalan kecuali atas izin kepala daerah. (oVa)

Selesaikan Penutupan Akses Jalan

Gudang di Jalan Gajahmada yang kerap kali menimbulkan kemacetan. Sumardi (insert). INDRA NOVA

Sutarmidji. INDRA NOVA

Page 4: Harian Equator 14 September 2011

Kalbar Raya 4

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota- Pengiriman Barang

Pontianak - SanggauPontianak - Sanggau

ARIS TAXI

Telp (0561) 3305303Hp : 085245502235

081522675500Sanggau

Kantor Cabang : Jl. Ahmad Yani No. 24

(Samping Hotel Merpati)

Telp : (0561) 7161816 (0561) 779655Hp : 081256271689PontianakKantor Pusat :Jl. Tabrani AhmadKomp : Hasia Permai No. B 8

Hubungi: YAYATHp: 08125721381 / 085252465555

RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Proses Mudah dan Cepat

DPMURAH

194 jt

RANGER RAS CABINRANGER RAS CABIN

280 jtFORD FIESTAFORD FIESTA

Cashback s/d

25 jtCashback s/dCashback s/d

2525 jt jt

SEDOT WC

Fasilitas:1 Unit instalasi pengolahan IPLT

2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

DINAS KEBERSIHAN DANPERTAMANAN KOTA PONTIANAK

Jl. Kom Yos Sudarso

Hub: Telp. (0561)772807

DP DP 10% 10% S/d S/d 4 4

ThTh

DODY 08125608423, 0561-7565151

Grand MaxGrand MaxGrand MaxPU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

XeniaXenia

Kunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak

Promo Tepat SasaranPasang 6 x Terbit 7 KaliPasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Kontak Person Kontak Person ::DenyDeny 0811570832 0811570832

JaizJaiz 085245411544 085245411544Offi ceOffi ce : 0561-721229 : 0561-721229

Buat apa Bayar Mahal Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya SamaKalau hasil nya Sama

Hanya Hanya Rp15.000/hariRp15.000/hari

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

JASA ANGKUTAN BARANG

085654695608085654695608081256815588081256815588

Tidak Tidak Melayani Melayani

SMSSMS

OJEK OJEK PICK UPPICK UP

Melayani :Melayani :•• Rental/sewa pick up (L300), Rental/sewa pick up (L300),

Carry, Grand Max, Zebra, HiluxCarry, Grand Max, Zebra, Hilux•• Angkutan (Pindahan rumah, kost Angkutan (Pindahan rumah, kost

dll)dll)• Antar Jemput barang • Antar Jemput barang (dalam & Luar kota) (dalam & Luar kota)

TRANSPORT TRANSPORT MELAYANI :MELAYANI :- Antar Jemput Luar - Dalam Kota - Antar Jemput Luar - Dalam Kota - Menerima pengiriman dokumen - Menerima pengiriman dokumen

& Paket& PaketTUJUAN : TUJUAN : - Sintang - Pontianak (PP)- Sintang - Pontianak (PP)

ExpressExpressMitra Dalam Perjalanan AndaMitra Dalam Perjalanan Anda

ExpressExpress

ALAMAT :PONTIANAK

(081256599913)Jl. KH. ACHMAD DAHLAN No. 24

(Armada Kijang Innova)

SINTANG (082149172370)Jl. MT. HARYONO

(Pintu Gerbang BTN)

HHuubb

081352462870 081352462870 085348154631085348154631 : :

Khusus menjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak

(Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin)Telp. (0561) 743999

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

Kardiansyah081257282270085654400673

Tenor 5 Tahun

Dp 10 %( FREE Angsuran 1 Bln)

Hubungi :

Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!

Innovation for Tomorrow

Bunga 5,1*%

Angsuran Cuma

3 Jt-an

Xenia VVT-iXenia VVT-i

L U X I O

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB

Innovation for Tomorrow

Gran Max Pick up

Hub: SUI JIN 081257472700561-7062289

DapatkanCash Back

s/d 15 jt

DP mulai10 %

DP mulai 10%

Buruan Beli DaihatsuBuruan Beli DaihatsuDapatkan Promo Dapatkan Promo Undian “Undian “DAHSYATDAHSYAT” ” Promo Undian Bulan Promo Undian Bulan Juni S/d Oktober 2011Juni S/d Oktober 2011

Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

Referensi PromosiDunia Usaha

TERPERCAYA

Rabu, 14 September 2011

PONTIANAK. Usulan pembelian dua unit Mobil Dinas (Mobdin) dan speedboat yang direncanakan memakan dana Rp2,03 miliar rupiah itu memunculkan fakta baru. Dalam pembahasan di Badan Anggaran, ternyata usulan itu memang diperuntukkan bagi dua orang pimpinan di DPRD Kalbar yang belum mendapatkan mobil dinas tambahan berupa Mitsubi-shi Pajero Sport.

Menurut anggota Badan Ang-garan DPRD Kalbar, Tony Kurniadi ST, rencana pembelian mobil dinas itu memang awalnya diusulkan oleh unsur pimpinan DPRD untuk dua orang pimpinan DPRD, bukan untuk kendaraan operasional bersifat full.

Legislator PAN ini memaparkan, dalam pembahasan di Badan Ang-garan pada tanggal 6 September 2011 lalu, rapat itu dipimpin tiga orang unsur pimpinan Dewan. Dari empat unsur pimpinan itu, ada dua unsur pimpinan DPRD yang menyatakan pembelian mo-bil untuk unsur pimpinan.

“Jadi, kalau ada yang bilang

itu untuk kendaraan operasional bersifat full, hanya akal-akalan pimpinan Dewan saja. Sudah jelas dalam rapat pembahasan di Badan Anggaran saat ini, pimpinan men-gatakan untuk unsur pimpinan,” tegas Tony.

Politisi asal Kabupaten Sambas ini menambahkan, alasan pimpi-nan mengusulkan pengadaan mobil itu karena Ketua DPRD Minsen dan Wakil Ketua DPRD, Nicodemus R Toun sudah ada mobil operasional. Atas dasar itulah muncul usulan dari unsur pimpinan Dewan lainnya.

Meski demikian, Tony menegas-kan, tetap tidak setuju dengan rencana pembelian mobil dinas tersebut. Mengingat masih ban-yak program pembangunan yang menyentuh langsung kepada ke-pentingan masyarakat yang belum terealisasi, seperti infrastruktur jalan dan jembatan.

“Apapun alasannya, saya tidak setuju, baik mobil dinas maupun speedboat. Karena sudah ada biaya perjalanan dinas untuk ke-giatan Dewan turun ke lapangan.

Kalau masih saja disetujui, sama saja itu pemborosan anggaran,” jelasnya.

Anggota Badan Anggaran DPRD Kalbar lainnya, Ary Pudyanti SE mengaku belum menerima copy-an Rencana Kerja Perubahan Anggaran (RKPD) 2011. Alasan-nya, dalam pembahasan di Badan Anggaran akhir-akhir ini ia sedang berada di luar kota, menjalankan tugas kedewanannya.

Setibanya di Pontianak, Ketua Fraksi Demokrat ini mengaku, langsung menanyakan persoalan tersebut kepada Wakil Ketua DPRD Kalbar, Ahmadi Usman. Dari keterangan yang didapat, ternyata usulan mobil dinas itu bersifat full atau kendaraan operasional DPRD Kalbar, bukan untuk unsur pimpinan DPRD.

“Kalau untuk kendaraan op-erasional kita setuju. Tapi kalau untuk unsur pimpinan jelas kita tolak. Karena sesuai PP 24/2004 sudah jelas disebutukan kenda-raan dinas pimpinan Dewan itu hanya diperbolehkan satu unit saja,” terang Ary.

Akan tetapi, Ary menyarankan agar dalam kendaraan operasional yang diusulkan itu klasifi kasinya berupa kendaraan mini bus doble gardan. Bukan mobil Pajero Sport, mengingat anggota DPRD Kalbar berjumlah 55 orang.

Bahkan dirinya juga meminta, jika pengadaan itu disetujui agar kendaraan operasional itu diberi logo Sekretriat DPRD, seperti kendaraan mini bus yang sudah ada. “Kendaraan operasional DPRD juga perlu diberi logo lem-baga. Sehingga masyarakat tahu kendaraan itu memang digunakan untuk kelancaran kinerja wakil rakyat di lapangan,” tegas Ary.

Ketua DPRD Kalbar, Minsen SH mengatakan anggaran Rp2,034 miliar adalah anggaran yang pro-porsional. Semuanya belum fi nal dan belum jadi keputusan serta belum disetujui untuk membeli mobil dinas dan speedboat pimpi-nan DPRD.

“Kita ingin dianggarkan mobil dinas dua unit, supaya tidak lempar tanggungjawab. Karena yang belum ada mobil operasional

pimpinan DPRD adalah Pak Wakil Ketua DPRD Kalbar Ir Prabasa Anantatur dan Ahmadi Usman SAg. Terlebih mereka berdua be-lum ada kendaraan operasional, sementara saya dan Pak Nicode-mus sudah ada,” kata Minsen usai paripurna di DPRD Kalbar, Selasa (13/9).

Minsen menjelaskan, kendara-an dinas yang diusulkan tersebut adalah kendaraan operasional, bukan untuk pribadi pimpinan dan akan ditempatkan di Sekre-tariat DPRD Kalbar. Bagi yang mau pakai, silakan pakai mobil tersebut.

“Semuanya kendaraan yang digunakan kita pinjam dan ber-dasarkan keperluan. Kalau akhir masa jabatan berakhir, maka akan dikembalikan. Kalau ditanya saya dari awal maunya kendaran apa, maka saya memilih roda empat yang duble gardan, supaya keluar kota tidak ada kendala daripada sedan,” ucap mantan Ketua DPRD Landak ini.

Disinggung PP 24/2004 ten-tang Kedudukan Protokoler dan

Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD yang didalamnya juga men-gatur kendaraan dinas pimpinan Dewan, Minsen mengaku me-mang satu buah kendaraan dinas pimpinan dewan, tapi kendaraan oprasional tidak apa-apa.

Minsen mengungkapkan, se-lama dirinya menjadi Ketua DPRD Kalbar, mengalami kesulitan ke-tika keluar daerah. Apalagi infra-struktur jalannya rusak. Pemer-intah Kalbar hanya menyediakan atau menganggarkan mobil sedan untuk Pimpinan DPRD Kalbar.

“Kalau keluar kota bisa jadi ma-salah, kalau menggunakan sedan. Harusnya menggunakan double gardan seperti mobil Pajero Sport. Saya juga tidak mampu kalau menggunakan sedan untuk keluar daerah,” ungkap Minsen.

Anehnya, mengapa mobil op-erasional pimpinan DPRD harus empat unit? Sementara mobil op-erasional pimpinan DPRD periode 2004-2009 hanya cukup satu unit saja.

Terbukti wakil rakyat periode tersebut juga dapat melayani

masyarakat Kalbar dengan baik, hanya menggunakan satu unit mo-bil operasional pimpinan DPRD. Dibelinya empat unit Pajero Sport untuk empat unsur pimpinan DPRD, apakah ini bukan pembo-rosan anggaran?

Mengenai usulan untuk satu unit speedboat, menurut Minsen memang sangat diperlukan. Kare-na letak geografis Kalbar yang sebagian besar adalah perairan. “Kawan-kawan yang mau keluar daerah, Reses, kunjungan kerja sangat kesulitan ketika harus melewati perairan Kalbar. Apalagi daerah-daerah yang tidak bisa dijangkau dengan jalan darat,” jelasnya.

Speed Boat itu nantinya diren-canakan diletakkan di dua titik dan bisa menjangkau Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kubu Raya, Landak dan Sanggau. Kemudian titik kedua akan diletakkan di Ka-bupaten Sintang. Mudah-mudahan dengan adanya speedboat tersebut bisa mengurangi biaya perjalanan dinas DPRD Kalbar, khususnya di daerah pesisir. (jul)

Aktivitas bongkar-muat di Pelabuhan Dwikora Pontianak. IST

Bongkar Muat Pelindo 24 JamPONTIANAK. Pelindo II Ponti-

anak telah memberikan pelay-anan bongkar muat selama 24 jam. Pelayanan tersebut dapat dilakukan dengan dukungan penambahan peralatan bongkar muat Gantry Crant di terminal 04 pelabuhan Pontianak.

“Dengan demikian volume bongkar muat container men-galami peningkatan sampai 200 ribu kontainer per tahun,” ujar H Retno Pramudya SH MH, anggota DPRD Kalbar, kemarin.

Peningkatan aktivitas dan vol-ume bongkar muat di pelabu-han ini tidak akan dapat berja-lan semestinya, tanpa didukung fasilitas dan infrastruktur yang ada di luar pelabuhan. Misalnya pergudangan, jalan, jembatan dan tenaga kerja bongkar muat. Sehingga antara PT Pelindo dan

Pemda harus sering koordinasi melakukan sinkronisasi program. Dengan demikian keduanya harus saling mendukung. Dengan me-ningkatnya aktivitas dan volume bongkar muat di pelabuhan Pon-tianak, serta dukungan penuh dari fasilitas di luar pelabuhan, maka diharapkan cost atau biaya distri-busi barang, terutama kebutuhan pokok masyarakat akan menjadi murah.

“Dengan demikian, harga jual barang akan menjadi murah. Akan tetapi jangan sampai terjadi se-baliknya. Bertambahnya fasilitas di pelabuhan justru akan menjadi beban bagi masyarakat Kalbar,” papar Retno.

Selama ini yang menjadi ken-dala utama masalah distribusi barang di Kalbar, karena buruknya infrastruktur jalan dan jembatan.

Selain itu, menjadi pemicu utama tingginya ongkos angkutan dise-babkan sulitnya mendapatkan BBM. Untuk itu sudah saatnya Pemda, baik Pemprov maupun Pemkab/kota membangun jalan-jalan berkekuatan kapasitas diatas 20 Ton. Sebagaimana jalan di pulau Jawa dan Sumatera.

”Ke depan, sebagai daerah atau kota metropolitan, tidak akan terjadi lagi terjadi penolakan ter-hadap mode angkutan container. Karena melihat pengalaman be-berapa kota-kota besar lainnya, bahwa angkutan container adalah mode angkutan yang paling efi sien dan murah,” jelas Retno yang juga Sekretaris DPW PPP Kalbar.

Dijelaskan Retno, sudah saatnya Dinas Pekerjaan Umum membuat perencanaan pembangunan jalan yang mampu dilalui oleh kenda-

raan-kendaraan besar berkapasi-tas di atas 20 ton. Apalagi mode angkutan containerisasi sudah menjadi kebutuhan, dikarenakan tuntutan kemajuan tehnologi transportasi distribusi barang yang efesien, aman dan murah.

”Dalam waktu dekat kita ber-harap infrastruktur jalan dan jembatan di Kalbar, terutama jalan-jalan nasional dan jalan provinsi harus berkapasitas lebih 20 ton.

Sehingga mampu dilalui oleh trailer atau tronton yang 40 Feet. Karena biaya angkutannya akan lebih murah, khususnya melayani barang-barang import dan eksport. Dengan demikian produk-produk ekport dari Kal-bar akan lebih mampu bersaing di pasaran internasional,” harap Retno. (amk)

Mobdin Operasional Akal-akalan Pimpinan DPRD

PONTIANAK. Begitu banyak dite-mukan mobil dinas pejabat di lingkungan pemerintah Kalbar, baik eksekutif maupun legis-latif menggunakan plat hitam. Padahal sesuai aturan, pejabat tidak bisa sembarangan meng-gunakan plat hitam untuk mobil dinasnya.

“Kita minta kepada Pemprov, dalam hal ini petugas Satpol PP mesti menertibkan mobil dinas yang menggunakan plat hitam. Karena kita melihat masih ada beberapa pejabat yang meng-gunakan plat hitam tersebut, termasuk di lingkungan DPRD Kalbar,” tegas Suprianto STh, anggota DPRD Kalbar kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (13/9).

Dikatakan Suprianto, sesuai SK Kapolri Nomor 136/2000 tentang Tata Cara Administrasi Pemakaian Mobil Dinas, tidak semua mobil dinas bisa memakai plat hitam.

Plat mobil hitam untuk pejabat hanya bisa diberikan untuk tugas rahasia.

Pemakaian plat hitam juga harus memenuhi syarat. Menu-rut Suprianto, pejabat harus melampirkan surat rekomendasi pemakaian plat hitam mobil dinas dari atasannya. Selanjutnya, peja-

bat itu juga diseleksi Direktorat Intel Polda Kalbar, apakah sifat-nya tugas rahasia atau tidak.

“Jadi tidak bisa sembarangan, penertiban itu memang san-gat perlu dilakukan. Sehingga kendaraan dinas milik Pemprov tidak disalahgunakan, misalkan untuk mudik dan sebagainya,” kata politisi daerah pemilihan Sanggau-Sekadau ini.

Selain itu, Suprianto juga me-nyarankan agar semua mobil dinas diberikan logo pemerin-tah daerah, seperti yang sudah dilakukan di pemerintah kabu-paten, diantaranya Sanggau dan Kapuas Hulu.

Pemberian logo pemerintah daerah itu, sambung dia, perlu dilakukan untuk menertibkan kendaraan dinas di lingkungan Pemprov. Apalagi, mobil dinas tersebut diperuntukkan sebagai operasional penunjang kinerja pemerintah Kalbar, baik eksekutif maupun legislatif.

“Perlu juga pemberian logo itu. Karena dapat membantu menertibkan kendaraan dinas yang ada. Kemudian mengan-tisipasi diperuntukkan bukan untuk keperluaan operasional penunjang kinerja pemerintah,” ucap Suprianto.

Ketua Fraksi Partai Demokrat

DPRD Kalbar, Ary Pudyanti SE mengatakan, sesuai SK Kapolri Nomor 136/2000 itu memang tidak bisa sembarangan pejabat menggunakan plat hitam pada mobil dinasnya.

Karena itu, diharapkan agar Satpol PP segera melakukan penertiban, sehingga aturan yang sudah ada, bisa terlaksana dengan maksimal. Dirinya juga sependapat agar kendaraan dinas di lingkungan pemerintah Kalbar untuk diberi logo pemerintah daerah.

Wakil Gubernur Kalbar, Chris-tiandy Sanjaya mengatakan, dalam bekerja semuanya sesuai aturan. Kalau memang aturan yang mewajibkan menggunakan plat merah, mestinya harus dii-kuti. Apakah yang bersangku-tan pejabat eksekutif maupun legislatif .

“Saya juga ada kendaraan dinas yang plat hitam. Tapi ka-lau memang seperti itu ya kita laksanakan,” katanya ditemui usai paripurna di DPRD Kalbar, Selasa (13/9).

Dalam aturan, sepertinya ada pengecualian. Memang tidak semuanya mobil dinas bisa meng-gunakan plat hitam. “Kita patuh saja dengan aturan yang ada,” tegas Christiandy. (jul)

Suprianto: Satpol PP Mesti MenertibkanMobil Dinas Plat Hitam Berkeliaran

Page 5: Harian Equator 14 September 2011

jendela usah a Rabu, 14 September 20115

Ingat Slogan ‘7 Telur = 1 Ayam’

Ternak Ayam Kampung Penghasil Telur Tetas

Info Selular

Sony Ericsson Sony Ericsson Kembali ke BrandKembali ke Brand

Icip-icip

Bola-bola JagungBola-bola Jagung

Ubah Cara Beternak

Usaha ayam kampung peng-hasil telur tetas dipengaruhi oleh tingginya permintaan Day Old Chick (DOC) dan kurang-nya penyedia telur ayam kam-pung untuk ditetaskan. Oleh sebab itu, harga DOC ayam kampung relatif stabil. Melirik kembali usaha peme-

liharaan induk ayam kampung sebagai penghasil telur tetas seperti ditulis laman sentral-ternak, tidak ada salahnya dan belum terlambat. Usaha ini mengingatkan kita sewaktu duduk di kelas 1 SLTP, dimana kita sudah memulai untuk melakukan pemeliharaan in-dukan ayam kampung (kam-pung asli dan bangkok) dan hasilnya sungguh luar biasa untuk seorang anak yang baru berumur 13 tahunan.Tak salah kalau ada pepatah

di dunia peternakan 7 butir telur sama dengan 1 ekor ayam, 7 ekor ayam sama den-gan 1 ekor kambing, 7 ekor kambing sama dengan 1 ekor sapi dan 7 ekor sapi bisa naik haji. Slogan yang sederhana akan tetapi kalau kita mau merenungkannya akan dapat memberi motivasi kepada kita akan usaha ternak ini.Hal yang sama juga diakui

oleh para pengepul telur tetas, dimana mereka masih sulit un-tuk menambah jumlah barang dagangan mereka, disebabkan tidak adanya penambahan jumlah produksi dan malah cenderung turun dari waktu ke waktu. Hal ini tidak lain dikarena-

kan tidak adanya manajemen pemeliharaan dari para peter-nak, dimana mereka kurang memikirkan ternak pengganti (replacement stock), sehingga kadang jumlah ayam kampung pada suatu saat akan mengal-ami penurunan, karena terjadi penurunan jumlah populasi dikarenakan pemotongan di saat-saat tertentu, seperti Hari Raya Idulfitri, Tahun Baru Masehi, Imlek, Maulid Nabi dan lainnya.

Pengadaan Bibit

Jenis ayam kampung yang bisa diusahakan sebagai peng-hasil telur adalah ayam kam-pung asli (ayam sayur, ayam buras, ayam berkeliaran dan sebutan lainnya), ayam nu-nukan, ayam kedu putih, ayam kedu hitam, ayam pelung dan jenis lainnya. Dari jenis terse-but, produksi telur tertinggi (pertahun) secara berurutan adalah ayam kedu hitam, kedu putih, dan nunukan, pelung dan sayur.Untuk memulai usaha ini

bisa dimulai dengan membeli DOC dan melakukan seleksi sampai dengan ayam mulai bertelur, bisa juga dengan membeli ayam dara (sekitar umur 20 minggu), dan bisa juga membeli ayam yang su-dah berproduksi (sekitar 7 bulan).Masing-masing mempunyai

kelebihan dan kekurangan, karenanya sebelum memulai usaha disarankan untuk me-nimbang-nimbang dan mem-perbanyak informasi sebelum memutuskan pilihan usaha.

Pemberian PakanPakan untuk ayam kam-

pung tidaklah sesulit kalau kita memelihara ayam broiler, layer, itik/bebek atau juga puyuh. Namun untuk menca-pai produksi yang maksimal, kita juga harus memperhati-kan dan menjaga pakan pakan yang diberikan. Pakan untuk ayam kampung

yang sudah berproduksi, seti-daknya mengandung protein 15 persen dan energi me-tabolis antara 2.800 ‒ 2.900 kkal/kg. Dengan menggu-nakan komposisi campuran konsentrat ayam layer dengan dedak halus dengan perband-ingan 1:4 sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ayam kampung yang sedang berproduksi. Sangat dianjurkan dalam

pemeliharaan induk untuk memberikan hijauan yang dicacah/cincang kecil-kecil seperti tauge/kecambah, kang-kung, bayam, selada air dan

rumput-rumputan sebagai sumber vitamin dan mineral. Pemberian hijauan yang dian-jurkan 0,75-1,5 kg/100 ekor.

Manajemen PemeliharaanPemeliharaan ayam kam-

pung dewasa tidaklah sesulit memelihara ayam yang masih kecil. Mudahnya, cukup kita berikan pakan dan melaku-kan kontrol penyakit insyaal-lah ayam kampung sudah mampu berproduksi meskipun tidak menunjukkan produksi optimalnya. Pilihan dalam melakukan pemeliharaan bisa dengan ekstensif, semi intensif dan intensif.Anda tidak dianjurkan un-

tuk melakukan pemeliharaan secara ekstensif, karena sama artinya kita tidak mengubah cara beternak dari zaman dulu. Maka tidak ada pilihan lain untuk yang benar-benar ingin sukses dalam beternak, yaitu memilih sistem pemeliharaan secara semi intensif atau in-tensif dan semua kembali kepada kondisi masing-masing peternak. Menurut hasil penelitian

yang dilakukan oleh BPPT pada tahun 1993, pemeli-haraan ayam kampung secara intensif memberikan keun-tungan terbesar bagi peter-nak, namun apabila dilihat dari perbandingan keuntun-gan dan biaya usaha maka sistem pemeliharaan semi intensif menunjukkan angka tertinggi.

Langkah LanjutanSetelah produksi berjalan,

maka kita dihadapkan pada dua pilihan dalam memasar-kan telur tersebut. Pertama, apakah kita langsung men-jual telur kita begitu saja. Atau kedua, telur itu kita tetaskan sendiri, kemudian kita menjual dalam bentuk DOC? Beberapa pertimban-gan berikut mungkin bisa membantu Anda keluar dari masalah ini.Pertama, menjual dalam

bentuk telur tidak ada resiko,

artinya berapapun telur yang dihasilkan asal bentuk normal akan berubah menjadi uang dan tidak perlu menunggu dalam waktu yang lama.Kedua, menjual dalam ben-

tuk DOC memang nilai jual-nya jauh lebih tinggi bahkan bisa jadi tiga kali lipat dari

harga telur akan tetapi resiko dari gagal menetas, kualitas DOC.Selain itu, pemasaran DOC

perlu untuk mendapat per-hatian terlebih waktu yang diperlukan yaitu sekitar tiga minggu saja. Semoga ber-manfaat! (stk)

Tampaknya Sony Ericsson ingin kembali ke brand mereka yang dulu pernah jaya, yaitu Walkman. Ber-bekal model terbaru bergaya sporty dengan logo yang bergengsi, mereka memperkenalkan Sony Ericsson Live with Walkman. Ponsel ini seperti dikutip dari laman beritahp, san-

gat mirip dengan Xperia Mini. Perbedaan yang sangat mendasar terdapat pada ukuran layar se- dikit lebih lebar dan

tentu saja ponsel ini memiliki citarasa musik yang kuat.Ponse l p i n t a r

Walkman android ini di dukung oleh Android versi Gin-gerbread yang didu-kung oleh prosesor 1GHz. Layar beru-kuran 3,2 inci jenis TFT dengan resolusi HVGA yang dileng-kapi dengan lapisan anti gores.Bagi Anda pecinta

musik, Sony Ericsson Live with Walkman ini memiliki speak-er stereo dengan teknologi xLOUD untuk meningkatkan kinerja speaker. Bat-erai 1200mAh yang tahan digunakan hingga 17 jam un-tuk mendengarkan lahu-lagu kesay-angan.Adapun spesi-

fikasi lain Sony Ericsson Live with Walkman ini tak jauh berbeda den-

gan Xperia Mini, sebut saja seperti dukungan jarigan 2G quad-band, tri-band 3G (dengan HSPA), A-GPS, Wi-Fi dengan DLNA dan hotspot, Bluetooth dengan A2DP, kamera utama 5MP dengan LED fl ash yang mampu merekam video 720p dan kamera sekunder VGA.Seperti dilansir GSMArena, Sony Ericsson Live with

Walkman akan mulai dipasarkan pada kuartal akhir ta-hun ini. Meski demikian, belum ada konfi rmasi tentang harga jual ponsel ini. (brh) Tips usaha

Terlalu banyak mengkonsumsi makanan berminyak (goreng-gorengan) memang tidak dianjurkan. Tetapi se-sekali tubuh perlu makanan yang gurih dan berminyak. Lagipula bola-bola jagung ini sangat lezat dan bergizi, dan pasti disukai oleh seluruh anggota keluarga. Yuk coba dan buktikan.

Bahan:175 gram tepung atta (tepung gandum)75 gram tepung besen (tepung kacang hijau)1/2 sendok teh soda kue1/2 sendok teh kunyit bubuk1/2 sendok teh garam1/2 sendok teh merica bubuk2 cm jahe, parut2 buah jagung manis, rebus, pipil2 buah cabai hijau, potong dadu 1/2 cm1 tangkai seledri100 gram jagung pipil segar atau beku, haluskan

dengan blender1 sendok makan air jeruk lemon3 sendok makan yogurt tawar3 sendok makan minyak, panaskan minyak untuk

menggoreng secukupnya

Cara mengolah :1. Campur tepung atta, tepung besen, soda kue,

kunyit, garam, merica, jahe, jagung manis pipil, cabai hijau, seledri. Aduk.2. Tambahkan jagung halus, air jeruk lemon, dan yo-

gurt. Aduk rata. Masukkan minyak panas, aduk rata.3. Bentuk adonan menjadi bola-bola kecil.4. Goreng dalam minyak panas.5. Sajikan selagi hangat. (rspkta)

Beberapa asumsi:1. Indukan yang dipelihara terdiri dari 100 ekor induk betina dengan 13 induk pejantan.2. Biaya pembuatan kandang diabaikan karena bahan kandang cukup tersedia dan murah3. Tenaga kerja juga diabaikan, karena sifat usaha ini adalah sampingan bukan usaha pokok

Biaya/modal usaha:Indukan betina @ Rp 35.000/ekor x 100 ekor Rp 3.500.000Induk pejantan @ Rp 50.000/ekor x 13 ekor Rp 650.000Total Rp 4.150.000

Biaya pakan Harga pakan untuk 113 ekor (Rp 300 x 113 ekor x 365 hari) = Rp 12.373.500 Vaksinasi dan obat-obatan Rp 200/ekor sehingga total untuk semua Rp 200 x 113 ekor = Rp 22.600

Tenaga kerja dan biaya pembuatan kandang diabaikan

Total modal usaha Rp 16.546.100

Analisa Usaha Pemeliharaan Induk Ayam Kampung

Mengubah sistem beternak ayam kampung dari sistem tra-disional (ekstensif) ke sistem semi intensif atau intensif me-mang tidak mudah. Apalagi cara beternak sistem ekstensif sudah mendarah daging di masyarakat kita. Akan tetapi kalau dilihat nilai

kemanfaatan dan hasil yang dicapai, tentu akan menjadi fak-tor pendorong tersendiri untuk mencoba beternak dengan sistem intensif. Untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam usaha beternak ayam kampung, maka perlu kiranya memperhatikan lima hal seperti ditulis laman sentralternak berikut:

1. BibitBibit mempunyai kontribusi

sebesar 30 persen dalam keber-hasilan suatu usaha peternakan. Bibit ayam kampung (DOC) dapat diperoleh dengan cara dengan membeli DOC ayam kampung langsung dari pembibit, membeli telur tetas dan menetaskannya sendiri, atau membeli indukan untuk menghasilkan telur tetas kemudian ditetaskan sendiri, baik secara alami atau dengan bantuan mesin penetas. Secara singkat DOC ayam

kampung yang sehat dan baik mempunyai kriteria, diantaranya dapat berdiri tegap, sehat dan tidak cacat, mata bersinar, pusar terserap sempurna, bulu bersih dan mengkilap, tanggal menetas tidak lebih lambat atau cepat.

2. PakanKita ketahui bersama bahwa

pakan mempunyai kontribusi sebesar 30 persen dalam ke-berhasilan suatu usaha. Pakan untuk ayam kampung pedaging sebenarnya sangat fl eksibel dan tidak serumit kalau kita beternak ayam pedaging, petelur atau puyuh sekalipun. Bahan pakan yang bisa di-

berikan antara lain konsentrat, dedak, jagung, pakan alternatif

seperti sisa dapur/warung, roti BS, mie instant remuk, bihun BS, dan lain sebagainya. Yang terpenting dalam menyusun atau memberikan ransum adalah kita tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi ayam kampung, yaitu protein kasar (PK) sebesar 12 persen dan energi metabolis (EM) sebesar 2500 Kkal/kg.Jumlah pakan yang diberikan

sesuai tingkatan umur. Untuk yang 7 gram/per hari sampai umur 1 minggu, 19 gram/per hari sampai umur 2 minggu, 34 gram/per hari sampai umur 3 minggu, 47 gram/per hari sam-pai umur 4 minggu, 58 gram/per hari sampai umur 5 minggu, 66 gram/per hari sampai umur 6 minggu, 2 gram/per hari sampai umur 7 minggu, dan 74 gram/per hari sampai umur 8 mingguSedangkan air diberikan secara

ad libitum (tak terbatas), dan pada tahap-tahap awal pemeli-haraan perlu dicampur dengan vitamin+antibiotika.

3. PerkandanganSyarat kandang yang baik,

adalah jarak kandang dengan permukiman minimal 5 meter, tidak lembab, sinar matahari pagi dapat masuk dan sirkulasi udara cukup baik. Sebaiknya memilih lokasi yang agak rindang dan terhalangi oleh bangunan atau tembok lain, agar angin tidak berhembus langsung ke dalam kandang.Penyucihamaan kandang dan

peralatannya dilakukan secara teratur, sebagai usaha biosecurity dengan menggunakan desinfek-tan yang tepat dan tidak memba-hayakan bagi ternak itu sendiri. Banyak pilihan jenis desinfektan yang ditawarkan oleh berbagai produsen pembuatan obat.Ukuran kandang, adalah tidak

ada ukuran standar kandang yang ideal, akan tetapi ada an-juran sebaiknya lebar kandang antara 4-8 meter dan panjang kandang tidak lebih dari 70

meter. Yang perlu mendapat perha-

tian adalah daya tampung atau kapasitas kandang. Tiap meter persegi sebaiknya diisi antara 45-55 ekor DOC ayam kampung sampai umur 2 minggu, kemu-dian jumlahnya dikurangi sesuai dengan bertambahnya umur ayam.Bentuk kandang yang dianjur-

kan adalah bentuk postal dengan lantai yang dilapisi litter yang ter-diri dari campuran sekam, serbuk gergaji dan kapur setebal ± 15 cm. Model atap monitor yang terdiri dari dua sisi dengan bagian puncaknya ada lubang sebagai ventilasi dan bahan atap meng-gunakan genteng atau asbes.Pemeliharaan ayam kampung

di bagi dalam dua fase, yaitu fase starter (umur 1-4 minggu) dan fase fi nisher (umur 5-8 minggu). Pada fase starter biasanya di-gunakan kandang bok (dengan pemanas) bisa bok khusus atau juga kandang postal yang diberi pagar. Suhu dalam kandang bok biasanya berkisar antara 30-32°C. Pada fase fi nisher di-gunakan kandang ren atau postal seperti model pemeliharaan ayam broiler.

4. Manajemen PemeliharaanManajemen atau tatalaksana

pemeliharaan memegang peran-an tertinggi dalam keberhasilan suatu usaha peternakan, yaitu sekitar 40 persen. Bibit berkuali-tas serta pakan yang berkualitas belum tentu memberikan jaminan keberhasilan suatu usaha apabila manajemen pemeliharaan yang diterapkan tidak tepat. Sistem pemeliharaan pada

ayam kampung bisa dilakukan dengan tiga cara. Pertama, eks-tensif /tradisional (diumbar), tanpa ada kontrol pakan dan kesehatan. Kedua, semi intensif (disediakan kandang dengan halaman berpagar), ada kontrol pakan dan kesehatan ternak akan tetapi tidak ketat. Ketiga, intensif

(dikandangkan seperti ayam ras), ada kontrol pakan dan kesehatan dengan ketatModel pemeliharaan ayam

kampung secara intensif lebih disarankan dari yang lainnya, terutama dalam hal kontrol pe-nyakit. Sebenarnya masih banyak lagi manfaat dari cara beternak secara intensif, akan tetapi kami tidak dapat menguraikannya disini.

5. Pengendalian PenyakitHal yang tak kalah pentingnya

adalah pengendalian penyakit. Kita semua akan setuju dengan statement “mencegah lebih baik daripada mengobati.” Pencega-han penyakit dapat dilakukan dengan tindakan antara lain, menjaga sanitasi lingkungan kandang, peralatan kandang dan manusianya, pemberian pakan yang fresh dan sesuai kebutuhan ternak, melakukan vaksinasi secara teratur, pemilihan lokasi peternakan di daerah yang bebas penyakit, manajemen pemeli-haraan yang baik, dan kontrol terhadap binatang lain.Ada beberapa jenis penyakit

yang kerap menyerang ayam kampung. Pertama, Tetelo (ND) yang disebabkan paramyxivirus. Gejalanya ngorok dan batuk-batuk, gemetaran, kepala ber-putar-putar, kelumpuhan pada kaki dan sayap, kotoran berwarna putih kehijauan.Cara mencegahnya, vaksinasi

secara teratur, sanitasi kandang, terhadap ayam yang terkena ND maka harus dibakar, karena pen-gobatannmya hingga kini belum ada yang benar-benar ampuh.Kedua, gumboro (gumboro

disease) yang disebabkan virus. Gejalanya, ayam tiba-tiba sakit dan gemetar serta bulu-bulunya berdiri, sangat lesu, lemah dan

malas bergerak, diare putih di sekitar anus. Pencegahannya, vaksinasi teratur dan menjaga sanitasi kandang.Penyakit cacing ayam (worm

disease) gejalanya pertumbuhan terhambat, kurang aktif, bulu ke-lihatan kusam. Pencegahannya, pemberian obat cacing secara berkala, sanitasi kandang yang baik, penggantian litter kandang secara berkala, dan mencegah serangga yang dapat menjadi induk semang perantara.Pengobatan dengan pemberian

obat cacing seperti pipedon-x liq-uid, sulfaquinoxalin, sulfamezatin, sulfamerazin, piperazin dan lain sebagainya.Penyakit lainnya adalah berak

kapur (Pullorum) yang disebab-kan Bakteri Salmonella pullorum. Gejalanya, anak ayam bergerom-bol di bawah pemanas, kepala menunduk, kotoran melekat pada bulu-bulu disekitar anus. Pencegahan dilakukan dengan

mengusahakan induk terbebas dari penyakit ini, fumigasi yang tepat pada mesin penetas dan kandang. Untuk pengobatan gunakan noxal, quinoxalin 4, coxalin, neo terramycyn atau lainnya.Penyakit berak darah (Coc-

cidiosis) disebabkan protozoa Eimeria sp. Gejalanya, anak ayam terlihat sangat lesu, sayap terkulai, kotoran encer yang warnanya coklat campur darah, bulu-bulu disekitar anus kotor, ayam bergerombol di tepi atau sudut kandang.Pencegahan dilakukan dengan

mengusahakan sanitasi yang baik dan sirkulasi udara yang baik pula atau bisa juga dengan pemberian coccidiostat pada makanan ses-uai takaran. Untuk pengobatan berikan noxal, sulfaquinoksalin, diklazuril atau lainnya. (stk)

Harga telur Rp 1.200/butir dan jumlah produksi telur 120 butir/ekor/tahun sehingga dalam satu tahun didapatkan hasil dari penjualan telur Rp 1.200 x 100 ekor x 120 butir = Rp 14.400.000

Harga ayam babon Rp 40.000/ekor dan jago Rp 75.000/ekor sehingga didapatkan hasil dari penjualan indukan betina Rp 40.000 x 100 ekor = Rp 4.000.000 dan indukan jantan Rp 75.000 x 13 ekor = Rp 975.000 total menjadi = Rp 4.975.000

Penjualan kotoran diperkirakan dalam satu tahun Rp 100.000

Total pendapatan usaha Rp 19.475.000

Laba Usaha :Didapatkan dari pendapatan usaha dikurangi biaya usaha = Rp 19.475.000 ‒ Rp 16.676.100 = Rp 2.928.900/tahun

Pendapatan usaha

Return Cost Ratio (R/C)Total penerimaan Rp 19.475.000R/C = ̶̶̶̶̶̶̶‒ = ̶̶̶̶̶̶̶ = 1,177

Total biaya Rp 16.546.100

Dengan nilai R/C 1,17 berarti usaha ini dinilai layak untuk diusahakan. Setiap penambahan biaya Rp 1 akan memperoleh penerimaan Rp 1,18

Pendapatan akan masih bisa bertambah apabila kita bisa menekan biaya pakan dan efi siensi pejantan dengan Inseminasi Buatan (IB).

Analisa Kelayakan Usaha

Page 6: Harian Equator 14 September 2011

sosialitaRabu, 14 September 20116

EKO SERVICESEDOT WC

HUB TELP. 744880Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

SANGGAUIngin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

BENGKAYANGIngin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

JUAL RUMAHKomplek Warga Sejahtera Jl. Ko-myos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

JUAL RUMAHJl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813 Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

MELAWIIngin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

SINGKAWANGIngin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

PEMANGKATBerlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

SAMBASIngin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

SINTANGIngin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

JUAL RUMAHKomp Batara Indah 1 Blok ii no 18. 2 Lt, 4 kmr, PLN, PDAM. Sebidang tanah jl karet tepi jln luas 10x20. Ta-nah kaplingan 18x10 d sungai raya dalam. Hub: 08125733579.Perumnas II, Gg, Goa 4 no 75, 2 tingka t(4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bawah tanah Harga nego (tanpa perantara) hub, 08125726674/081345979784.Komp. M i t r a I ndah U tama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Sungai raya dalam Hub : 081257989839

BANTUAN MODALHibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

JUAL TANAHJl.Tabrani Ahmad Gg. Peramas Dalam No.6A Full Keramik,PLN, PDAM,1 KM,1 WC, 2 KT, Hrg 200 Jt Nego Hub : 081345293798-081256706358

LOWONGANDibutuhkan 1 org wanita, SMA/D3, bisa komputer, ditempatkan di Ng-abang. SALES, min SMA/SMK, ditempatkan di Ngabang. Hub: 081352515590.

• Deny : 0811570832• Deny : 0811570832• Jaiz : 0561-7911322• Jaiz : 0561-7911322• Hadi : 081345645582 • Hadi : 081345645582 • Solihin : 085345038038• Solihin : 085345038038• Uray : 0561 - 7092490 • Uray : 0561 - 7092490 • Yuzo : 0561 - 7557007 • Yuzo : 0561 - 7557007 • Kantor : 0561 - 721229• Kantor : 0561 - 721229

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI :

LOWONGANDcari Krywn/i Lmrn di antar lgsg ke Fresh Resto Jl. Arteri Supadio (A Yani II) No. 88 Telp. 724265 / 7001993

Mahasiswa baru sedang belajar baris berbaris.

JAKARTA-Islam mengajar-kan nilai penting kesejahteraan ekonomi sebagai salah satu pilar kemajuan peradaban. Semakin tinggi kesejahteraan ekonominya, maka umat Is-lam makin memahami keha-dirannya sebagai rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam). Demikian dikatakan Menteri Bidang Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa ketika menghadiri Peringatan Hari Ulang Tahun ke- 76 Nah-dlatul Wathan (NW), salah satu organisasi Islam terbesar di Nusa Tenggaran Barat (NTB).Dalam peringatan itu, pulu-

han ribu umat Islam mema-dati Pondok Pesantren Darun-nahdlatain Nahdlatul Wathan Pancor, Lombok Timur. Itulah sebabnya, lanjut Hatta, pemer-intah memberikan perhatian besar terhadap pembangu-nan ekonomi. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah meluncurkan Masterplan Per-cepatan Perluasan Pemban-

gunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Dalam program itu, pembangunan NTB masuk dalam Nusa Tenggara dan Bali. ”Demi mengembangkan pariwisata di NTB, kita akan meresmikan bandara interna-sional yang megah di Lombok bulan depan. Kemudian diikuti peresmian kawasan pariwisata di Mandalika yang tidak kalah menarik dari Bali,’’ jelas Hatta, akhir pekan lalu.Selain mengembangkan pari-

wisata, pemerintah akan me-ningkatkan pertanian di NTB dengan membangun waduk-waduknya, mengembangkan peternakan, serta kerajinan gerabah yang banyak tum-buh di kalangan masyarakat Lombok. ”Kerajinan itu akan kita tingkatkan dari ekonomi kecil menjadi ekspor,” ujar Hatta. Ketua umum DPP Partai Amanat Nasional ini menegas-kan, potensi daerah yang paling menjanjikan untuk dikembang-kan di NTB adalah pariwisata.

Karenanya, pada 22 Juli lalu, pemerintah memutuskan un-tuk mempercepat pembangu-nan infrastruktur pendukung pariwisata di provinsi ini. Salah satunya dengan menetapkan areal seluas 1.200 hektare di Lombok bagian selatan yakni Mandalika sebagai kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional.Hatta yakin, pengembangan

kawasan Mandalika akan memi-cu pertumbuhan wirausaha baru serta meningkatkan ekonomi masyarakat setempat. Dengan melancarkan sederet program-program tersebut, pembangu-nan NTB bakal terakselerasi dengan cepat. ”Kami akan perha-tikan dengan sungguh-sungguh apa keinginan masyarakat NTB. Perubahan-perubahan yang ter-jadi harus terus kita akselerasi dan kita berikan dukungan. NTB tidak boleh lagi menjadi daerah tertinggal. Sekarang sudah ter-lihat ekonominya menggeliat,” pungkas Hatta. (dri)

JAKARTA -- Para bupati yang ter-gabung dalam Asosiasi Pemerintah Kabupaten se-Indonesia (APKASI) mendesak pemerintah pusat untuk ti-dak semata mengeluarkan kebijakan penghentian sementara alias mora-torium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Untuk memenuhi kebutuhan pemda terhadap pegawai dengan ketrampilan khusus, pusat di-minta memberikan pelatihan kepada PNS yang sudah ada.Direktur Eksekutif APKASI, Rudy

Alfonso, menjelaskan, saat ini banyak pemda yang masih membutuhkan tambahan pegawai dengan ket-rampilan khusus. Namun, pemda tidak mungkin melakukan rekrutmen karena ada kebijakan moratorium pe-nerimaan CPNS. Di sisi lain, lanjutnya, di banyak pemda masih banyak PNS yang belum diberdayakan.“Karenanya, kami meminta agar

ada upaya peningkatan kapasitas agar PNS yang ada mumpuni, sehing-ga tak perlu lagi merekrut yang baru,” ujar Rudy Alfonso kepada JPNN di Jakarta, kemarin (12/9).Dia memberi contoh. Saat ini ban-

yak pemda membutuhkan tenaga yang punya kemampuan khusus di bidang hukum lingkungan hidup. Mereka ini yang khusus bertugas menangani perurusan izin amdal. “Nah, pusat dong yang mestinya memberikan pelatihan. Pusat harus mengeluarkan anggaran untuk itu, karena ini butuh anggaran tidak sedikit,” bebernya.Tenaga penyuluh pertanian, lan-

jutnya, juga cukup dibentuk dengan memberikan pelatihan kepada PNS yang sudah ada. “Tidak perlu harus merekrut yang baru,” imbuhnya.Rudy menjelaskan, permintaan

mengenai perlunya pelatihan kepada

PNS di daerah itu akan disampaikan secara resmi kepada pemerintah pusat dalam waktu dekat. “Nanti akan kita sampaikan secara tertulis,” terangnya.Dalam kesempatan yang sama,

Rudy menegaskan, bahwa para bu-pati mendukung penuh kebijakan moratorium rekrutmen CPNS. Ala-sannya, para bupati juga punya ke-inginan kuat untuk menekan belanja pegawai, agar sebagian besar APBD bisa teralokasi untuk belanja modal.Hanya saja, lanjutnya, pemerintah

pusat justru yang tidak konsisten. Dia cerita, ada bupati yang cerita, pemda yang dipimpinnya sudah ti-dak lagi mengajukan usulan formasi CPNS. “Tapi oleh pemerintah pusat malah diberi tambahan formasi. Ini gimana?” ujarnya, tanpa menyebut bupati mana yang dia maksud. (sam/jpnn)

PONTIANAK. Sebanyak 1100 mahasiswa baru Politeknik Negeri Pontianak mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di Di Paskhas Kalbar. Ke-giatan yang merupakan agenda tahunan ini berlangsung dari 12-17 September 2011.“Ini sudah yang kesekian

kalinya OSPEK yang kita beri nama LDK di Polnep bekerja sama dengan Paskhas. Kare-na TNI itu terkenal dengan disiplinnya dan mereka tau

bagaimana membangun jati diri yang kokoh juga bisa membentuk kedisiplinan. Oleh karena itu Paskhas cocok untuk menangani hal ini,” ungkap Di-rektur Polnep, Mahyus, kepada Equator, Kemarin (12/09).“LDK ini sangat diperlukan

oleh mahasiswa baru yang akan memasuki dunia kam-pus. Karena mereka akan be-radaptasi dengan lingkungan pendidikan yang baru. Ini merupakan fase perpindahan

dari siswa menjadi mahasiswa,” tambah Mahyus.Kemudian, Mahyus berharap

setelah mereka mengikuti training ini nantinya bisa me-nyesuaikan diri di kampus. Karena setiap mahasiswa di Polnep sangat ditekankan dalam hal kedisiplin. “Seminggu mahasiswa tidak masuk atau di atas 38 jam akan di Drop Out (DO),” tegas Mahyus.Di tempat yang sama ketua

panitia pelaksana, Widodo PS

ST, mengatakan, yang menjadi target dari LDK ini adalah ke-disiplina, tim work, nasionalis, dan pancasilais. Hal ini dise-laraskan dengan motto Polnep yaitu tepat waktu, ukuran dan aturan. sehingga diharapkan mahasiswa bisa merealisasi-kannya di kampus nantinya setelah mengikuti training oleh Paskhas.Dia menambahkan, selain

kedisiplinan dan nasionalisme yang ditekankan peserta juga

diberikan pembinaan mental dan pengenalan peralatan lak-sar. Tujuannya supaya pihak Paskhas punya aset di Polnep jika suatu saat dibutuhkan untuk menangani bencana. Para mahasiswa nanti akan bisa membantu dalam tanggap bencana.Adapun yang tergabung

dalam kepanitiaan terdiri dari anggota Himpunan Maha-siswa Jurusan (HMJ), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM),

dan Majlis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) di Polnep. “Tetapi untuk tekhnisnya dis-erahkan sepenuhnya kepada Paskhas,” ujar Widodo.Terakhir Widodo berharap,

apa yang menjadi tujuan ke-giatan ini bisa tercapai dan mahasiswa bisa mengamalkan-nya. Karena saat ini banyak para teroris muncul dari dunia kampus. Hal ini salah satu pe-nyebabbya dangkalnya pema-haman tentang dasar negara

ini. Semoga apa yang diberikan oleh anggota Paskhas bisa mengcounter hal tersebut.Menurut pantauan Equator

di lapangan, mahasiswa dibuat seperti layaknya anggota TNI. Dengan berpakaian seragam putih dan hitam berbaris rapi di lapangan. Mereka diajarkan baris berbaris dan dituntut di-siplin dalam segala hal. Selama seminggu mereka menginap dalam rangka membentuk jiwa yang kokoh dan disiplin. (kiki)

Pengembangan Kawasan MandalikaPicu Pertumbuhan Wirausahawan

1100 Mahasiswa Polnep Ikuti LDK di Paskhas

Hatta Rajasa saat menghadiri Ultah NU di NTB.

Mahasiswa baru sedang belajar baris berbaris sesuai petunjuk instruktur.

Para Bupati Minta Pusat Gembleng PNS

Page 7: Harian Equator 14 September 2011

sambungan 7 Rabu, 14 September 2011

Perkebunan Kelapa Sawit Mesti Hormati Hak Wilayat

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lainMelayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

IDACHI STOREIDACHI STOREIDACHI STOREIDACHI STORE

Platinum Bike

Slimming Undergarment

FS 280 ANew Crosstrainer

New Black Power

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Tgl 13 Sept S/d 20 Sep 2011

Selama Persediaan MASIH ADA

Disc S/dS/d

FS 729-4Treadmil Manual

Foot Terapist

Hanya7.650 / 3.638

Ribu

Bra Design Expert

FS 1405 AAir Walker

60Power Yoga

Sandal KesehatanFS 1980

Motorized Treadmill

Hanya765 / 278

Ribu

Magic Hand Massager

Hanya3.750 / 1.858

Ribu

Hanya6.150 / 3.958

Ribu

Hanya1.350 / 688

Ribu

Hanya3.150 / 1.928

Ribu

Hanya300 / 198

Ribu

Hanya785 / 308

Ribu

Hanya1.350 / 598

Ribu

Hanya895 / 408

Ribu

Hanya2.750 / 1.058

Ribu

BigBigPromoPromo

Hanya6.385/ 4.058

Ribu

Barang Import Harga lokalSMS SMS 087883556888 087883556888

(New)(New)KEHILANGAN

STNK Sepmot Supra Fit, KB 4196 DS, NK: MH1HB71188K260721, NS: HB71E1258894 , a .n MARYAM.STNK tersebut dinya ta kan tidak berlaku lagi.

Tanpa Lelang .... . dari halaman 1Begasing ke Desa Sejahtera, dan peningkatan Jalan Parit Bintang Kecamatan Teluk Batang.Dikatakan Jamaludin, desakan agar 16 paket pekerjaan ini supaya dibatalkan bukan tanpa alasan. Lembaga Pengemban-gan Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Kalbar melalui surat nomor: 84/LPJK/D/KB/2011 tanggal 8 September 2011 yang ditandatangani Ketua Umum Ir H Bambang Widianto dan Pjs Sekretaris Umum Widyanto merekomendasikan agar se-luruh proses pelelangan yang dilakukan dengan tidak sesuai aturan tersebut agar diulang. Berdasar surat dimaksud, LPJKD meminta agar dibentuk kepanitiaan/ULP baru yang benar-benar menguasai per-aturan dan memiliki integritas serta kepatuhan kepada per-aturan perundang-undangan.

Surat LPJKD Kalbar itu ditembuskan ke LPJKN, Bupati Kayong Utara serta Inspektorat Kayong Utara. Disebutkan, ber-dasarkan investigasi sejumlah paket pekerjaan tersebut tidak diumumkan pelelangannya oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kayong Utara me-lalui LPSE, atau melalui media cetak/elektronik. Masih menurut surat terse-but, pengumuman lelang pen-gadaan barang dan jasa baik APBN maupun APBD, sesuai Perpres Nomor 54/2010 ten-

tang pengadaan barang/jasa pemerintah, buku IV lampiran III (lampiran IV A untuk konsul-tan) pekerjaan konstruksi point a, pengumuman pascakualifi -kasi butir 1) disebutkan ULP mengumumkan pelelangan umum pascakualifi kasi melalui website K/L/D/I masing-mas-ing, dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat serta portal pengadaan nasional melalui LPSE. Atau jika diper-lukan melalui media cetak/atau elektronik paling kurang tujuh hari kerja. (lud)

.... . dari halaman 1PT Garudadan Surat Keterangan Usaha (SKU) dari kepala desa, PBB, KK, KTP dan foto sebagai jaminan. “Hingga sekarang tidak ada jawaban dan berita yang jelas,” ujar Fahruddin.Diceritakan Fahruddin, ko-perasinya beranggotakan 25 orang terdiri dari warga dari Desa Semberang, Keranji dan Sambas. “Selama pelatihan kita dipusatkan di Dusun Sem-berang, Desa Sumber Harapan. Saya ditunjuk sebagai koordi-nator yang mengurus semua kelompok di KUB,” jelasnya.Dia menjelaskan, oleh Di-rektur PT Garuda waktu itu, pak Ridwan diminta merekrut pengrajin di luar kelompok untuk mengajukan pinjaman. Tetapi kenyataannya di dalam kelompokpun masih dipilah-pilah. “Kami diminta mengajukan anggaran oleh PT Garuda. Begitu persyaratan diberikan, anggaran tidak kunjung cair. Sementara semua kelompok mempertanyakan anggaran bantuan pembinaan kepada saya. Sepertinya saya yang berbohong,” jelasnya.Menurut Fahruddin, PT Ga-ruda pernah menawarkan bagi pengrajin yang memiliki kain dan mau menitipkan pada festival bisa dibawa melalui Diskumindag Kabupaten Sam-

bas. “Kami tidak mau karena dengan sistem seperti itu ti-dak bisa memutarkan ang-garan kami. Kecuali kain kami dibayar setengah, makanya kami ajukan pinjaman kepada PT Garuda,” katanya.Ia mengakui pelatihan sudah dilakukan PT Garuda sebanyak 3 kali dengan mendatangkan pelatih dari PT Garuda dan CTI. “Dalam pelatihan itu di-berikan materi menenun dan pencelupan. Memang setiap kelompok yang mengikuti pela-tihan tenun kain diberi honor Rp 25 ribu sehari. Yang kami harapkan justru bantuan dana untuk membuat hasil kain lebih baik,” jelasnya.Dari 25 orang dalam kelom-pok KUB, hanya 6 orang yang mendapat bantuan. Itupun tanpa melalui koordinator yang ditunjuk PT Garuda. “Inilah yang membuat saya sema-kin kecewa, sementara para pengrajin terus menghubungi saya,” ujar dia.Kejadian ini sudah dilapor-kan Fachrudin kepada Drs Heri Kusnadi SE, Kepala Desa Sumber Harapan, Burhanuddin Anggota DPRD Sambas asal Desa Semberang dan Faisal Anggota DPRD Sambas. “Mer-eka sudah setuju dengan lang-kah saya mempertanyakan ini,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Safar suami Eva Reza salah seorang pengrajin kain tenun Sambas juga mengaku kecewa dengan janji PT GI. “Apalagi kami tidak mendapat kabar tindak lanjut bantuan dana pembinaan yang dijanjikan akan dipinjamkan kepada pengrajin,” katanya.

FasilatatorPermasalahan antara PT GI dan pengrajin tenun Sambas disikapi Nurhadi, Kepala Bi-dang Industri Dinas Koperasi, UMKM, Industri dan Perdagan-gan (Diskumindag) Kabupaten Sambas.“Kami hanya memfasilitasi. Sebelum festival tenun dise-lenggarakan PT Garuda dan Citra Tenun Indonesia (CTI), pi-hak kami sudah menghubungi pengrajin untuk mempromosi-kan kain tenunnya. Tetapi ban-yak yang menolak, termasuk Fahruddin,” katanya.Yang sangat disayangkan, kata Nirhadi, koordinator KUB terlalu cepat mengambil kepu-tusan tanpa koordinasi dengan dinas terkait. “Jika Fahruddin melaporkan permasalahan ini tentu sebagai dinas yang memfasilitasinya akan mem-perjuangkan,” ujar Nurhadi.Diungkapkan Nurhadi, awal sebelum PT GI dan CTI masuk ke Kabupaten sambas terlebih

dahulu survey kepada pen-grajin tenun mana yang akan diberikan pelatihan. Survey di-lakukan 29 Oktober 2011. Dari hasil survey tersebut ditemu-kan kain tenun Sambas sudah jarang didapat, dan sebagian menjadikan kain tenun sebagai usaha sampingan. Khusus kain ikat hanya dikerjakan oleh tukang ikat yang jumlahnya hanya dua orang, yaitu ibu Titi di Desa Tanjung Bugis dan Mochtar di Desa Semberang.Selain itu, pengrajin juga kesulitan mencari bahan baku benang katun dan benang emas yang berkualitas tinggi, itu dikarenakan sekarang ini bahan yang dikerjakan hanya menggunakan benang jahit jenis polyster dan rayon. Sedangkan proses mewarnai, pengrajin belum memiliki pen-golahan limbah, oleh karena iti tim survey mengupayakan pengelolaan limbah pewarna sederhana. “Upaya inilah yang dilakukan PT Garuda dan CTI untuk meningkatkan kema-juan tenun di Indonesia,” jelas Nurhadi. Nurhadi meminta kepada pengrajin tenun untuk ber-sabar. “Kepada PT Garuda apabila anggaran pembinaan bagi pengrajin sudah selesai upayakan bisa segera dicair-kan,” sarannya.(edo)

KEHILANGANSTNK Honda NF 125 SD, KB 2722 CU, NK: 51166K686202, NS: JB51E-1689647, a.n PDAM KABUPATEN SAMBAS.STNK tersebut dinya ta kan tidak berlaku lagi.

Kasus Korupsi .... . dari halaman 1Darussalam memaparkan kasus-kasus itu antara lain instalasi air bersih poring yang masih belum juga disidangkan. Sedangkan kasus tersebut telah lama ter-jadi dan ditangani, termasuk gratifi kasinya.Selain itu, kata Darussalam, kasus GOR yang juga masih dalam penanganan penegak hukum, kasus jalan lingkar yang juga sedang dibidik. Ka-sus-kasus tersebut telah lama selesai dikerjakan, namun, kasusnya masih belum juga jelas.“Rata-rata kasus korupsi tersebut sangat penting bagi masyarakat Melawi. Penger-

jaannya mesti dilanjutkan un-tuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Namun, karena ka-sus masih belum tuntas, maka Pemkab takut mau melanjut-kan mengerjakan proyek terse-but. Ini sangat merugikan,” ulasnya.Terpisah, tokoh pemuda Melawi lainnya, Michell Eko Hardian yang juga ketua Pemuda Katolik menjelaskan, kasus yang ada hendaknya segera dituntaskan. Proyek air Poring belum bisa dinik-mati secara maksimal jika belum diperbaiki kembali. Akibatnya, masyarakat Nanga Pinoh tidak bisa menikmati

air bersih selama dua bulan belakangan ini.Termasuk GOR yang terletak di Desa Kenual. Seharusnya GOR tersebut dipakai untuk pelaksanaan berbagai kegiatan lapangan seperti halnya untuk kegiatan MTQ Provinsi tahun 2012 mendatang serta gawai-gawai lainnya.“Kasihan Pemkab Melawi dan warga harus terkena ge-tahnya gara-gara kasus-kasus korupsi yang ada belum di-tuntaskan. Seharusnya yang kurang, bisa diperbaiki, namun untuk memperbaiki sangat berisiko bila kasus belum tun-tas,” pungkasnya.(aji)

Gelombang dan Angin .... . dari halaman 1kecepatan angin pada siang hingga sore hari tadi mencapai 10 hingga 15 knot. Hal tersebut kemungkinan akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.Dia menyebutkan, angin puting beliung tersebut terjadi karena saat ini merupakan peralihan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan.“Peluang puting beliung dapat terjadi yang sulit diprediksi kapan dan dimana karena itu sebaiknya sejak dini perlu mewaspadai hal tersebut,” tuturnya.Angin tersebut sudah kerap terjadi di Kalbar, terutama pada pengujung tahun. Meskipun demikian, kata Desnian, saat ini hal tersebut baru terjadi di Keca-

matan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu sore kemarin.“Semua pihak harus dalam posisi siaga pada musim cuaca ekstrim ini, sehingga jika terjadi puting beliung, dapat mengu-rangi dampaknya apalagi hingga mengancam jiwa,” tuturnya.Prakirawan Stasiun Meteo-rologi Maritim Pontianak, Prada Wellyantama menjelaskan, angin di wilayah perairan Kalimantan Barat mencapai 10-20 knot. Se-dangkan gelombang laut masih di bawah 2,5 meter. Para ne-layan juga masih bisa melakukan aktivitas melaut. “Gelombang paling tinggi 2,5 meter dengan kecepatan angin 10-20 knot di

wilayah perairan Karimata,” un-gkap Prada.Tingginya ombak tersebut, menurut Prada dibarengi tiu-pan angin. Begitu juga hujan. Namun, hujan terjadi cuma sebentar saja. “Ini kondisi di laut. Arah ombak rata-rata ke tenggara,” ujarnya.Untuk Kamis (15/9), Prada memperkirakan, wilayah Per-airan Kalbar hanya berawan, kecepatan angin rata-rata 4-15 knot, arah ombak timur laut dan tinggi gelombang 2 meter. Wilayah Perairan Pontianak juga hanya berawan, kecepatan angin 10-15 knot, arah ombak utara dan tinggi gelombang 1-2 meter. (oen)

Harga Emas .... . dari halaman 1harga Rp 480 ribu per gram.Sedangkan emas kuning 42 persen (Jakarta) seharga Rp 270 ribu per gram, emas kuning 70 persen dijual dengan harga Rp 480 ribu per gram. Sementara harga emas kuning 30 persen (Pontianak) dijual dengan harga Rp 120 ribu per gram.Ani menambahkan, harga standar atau sebelum kenaikan emas itu biasanya Rp 380 ribu per gram untuk emas murni. Emas kuning 75 persen berkisar Rp 350 ribu hingga Rp 380 ribu. Sedangkan harga emas putih lebih tinggi beberapa ribu dibandingkan emas kuning.Pengamat ekonomi dari Uni-versitas Tanjungpura Pontianak,

Ali Nasrun SE MSc mengatakan, capaian harga emas ini dikarena-kan permintaan untuk investasi logam mulia meningkat di ten-gah kekhawatiran resesi baru ekonomi global, serta turunnya nilai dolar. Namun, gejolak harga emas dunia yang fl uktuatif itu tidak memengaruhi infl asi di tingkat lokal, khususnya Kota Pontianak. “Secara langsung kenaikan har-ga emas itu tidak memengaruhi pada laju infl asi di Kota Ponti-anak,” jelas Ali Nasrun.Menurutnya, harga emas dunia dua hari ini sudah mulai menunjukkan sedikit penu-runan. Akan tetapi belum sampai pada pasar lokal. Keadaan ini

dikarenakan permintaan pasar di tingkat lokal masih tinggi.Ali Nasrun menambahkan, kenaikan harga emas itu juga dimanfaatkan masyarakat ke-tika menjelang lebaran. Saat itu masyarakat membutuh-kan uang untuk keperluannya masing-masing, dan memang ada juga yang membeli emas hanya digunakan saat lebaran itu saja.“Pada saat lebaran dipakai, tapi setelah lebaran bisa saja dijual kembali. Begitu juga di pegadaian, ketika menjelang lebaran masyarakat mengga-daikan emasnya, kemudian usai lebaran ditebus kembali,” kata dia. (jul)

Oktober ini .... . dari halaman 1bahas dan sampaikan, wakil dari pemerintah pusat juga akan hadir,” katanya.Keluhan yang disampaikan pihak Kamar Dagang dan Industri (Kadin) juga menjadi perhatian Wakil Gubernur ini. Dirinya mengatakan, pihak Kadin selaku pelaku usaha yang secara lang-sung mengalami, dan lebih baik jika pemberlakuaan Inland Port ini menunggu pihak Indonesia siap, dalam hal ini pembangunan Dryport di Entikong rampung.Ketua DPW Gabungan Aso-

siasi Pengusaha Ekspedisi dan Forwarder Seluruh Indonesia (Gafeksi/Alfi) Kalbar, Retno Pramudya, SH, MH mengatakan, pembangunan Dry Port itu memang sangat dibutuhkan. “Meskipun kita terlambat dari Malaysia, tapi harus tetap dibangun karena hal itu meru-pakan kebutuhan mendesak,” katanya.Politisi daerah pemilihan Sanggau-Sekadau yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi A DPRD Kalbar ini memastikan

akan mendukung penuh lang-kah pemerintah pembangun Dry Port di Entikong. “Jika memang dibutuhkan, saya akan mengusulkan program pem-bangunan Dry Port itu dalam APBD Tahun Anggaran 2012 ,” ucap Retno.Dia menambahkan, pembangu-nan Dry Port itu sangat penting, selain bisa menunjang kelan-caran lalu lintas perdagangan barang kedua negara, juga dapat mengantisipasi kasus-kasus pe-nyelundupan barang. (jul)

11 Oknum .... . dari halaman 1masuk terhadap perwira menen-gah mendapat perlakuan sama.“Mereka yang terlibat langsung ditindak, proses hukum terhadap-nya sedang berjalan. Kalau ada tentara terlibat saya jamin akan ditangkap,” tegas Andi.Pada kesempatan tersebut, Geerhan Lantara memaparkan narkotika dipergunakan un-tuk kebutuhan medis sebagai obat selama penggunaan di ambang batas normal. Namun sayangnya, kandungan zat yang bermanfaat tersebut dis-alahgunakan.“Aasal muasalnya narkoba merupakan obat. Akibat disalah-gunakan maka efeknya dapat merusak generasi muda. Maka harus diberantas,” tegasnya.Menurut dia, kecanduan ter-hadap narkoba sangat berba-haya. Kalau sudah kecanduan sulit merehabilitasinya. Kondisi itu sangat berbahaya terhadap generasi muda.

Narkoba, kata Geerhan men-jadi ancaman besar terhadap kelangsungan penerus bangsa. “Kita tidak menghendaki gen-erasi ke depan kian melemah,” tutur Pangdam.Untuk itu, kata dia, implemen-tasi nilai moral agama sangat diperlukan sebagai daya tangkal pembenteng diri dari pengaruh negatif. “Kodam dalam hal ini tidak menginginkan generasi mendatang menjadi tidak mem-punyai nilai saing,” tukasnya. Ia berharap sosiasilasi akan bermanfaat dengan harapan tidak ada lagi anggota yang dipecat karena penyalahgu-naan narkoba. Mereka yang terbukti terlibat sedang men-jalani proses pengadilan.Terjadinya penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI, menurut Pangdam, karena mental personil dan minimnya pengetahuan mereka. Dalam mencermati permasalahan

secara sungguh-sungguh.“Saya mohon bersama tim prajurit dan PNS, memahami apa akibat narkotika. Cari orang yang mengedarkan. Kalau ten-tara akan diberhentikan dengan tidak hormat,” tegasnya.Ia memandang guna menuju 2015 Indonesia bebas nar-kotika. Maka diperlukan upaya bersama dalam mencegah peredarannya. Dalam jangka panjang narkotika merusak daya saing bangsa. “Akhirnya pecandu hanya menjadi ma-nusia parasit. Tidak miliki daya saing, serta hidup hanya untuk makan,” pungkasnya.Kapolda Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan men-gatakan, ingin menyatukan per-sepsi dan menentukan langkah strategis dalam memberantas narkotika. Kekuatan paling uta-ma adalah mengajak, mengim-bau untuk menjauh dari keter-libatan narkotika.(sul)

BENGKAYANG. Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Se-luas, Gustian Andiwinata meng-harapkan investor yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit menghormati hak wilayat. Gustian mengatakan, pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kecamatan Se-luas selama ini tidak memenuhi janjinya kepada masyarakat se-

luas. Di mana mereka berkedok dengan HGU (Hak Guna Usaha) dan menyerahkan plasma untuk membohongi warga.Ia mengakui, masyarakat Kecamatan Seluas hingga saat ini telah menagih janji kepada dirinya mengenai perkebunan kelapa sawit yang hingga saat ini merampas lahan warga. Menurutnya, warga juga

mempertanyakan kapan mau mengatasi Gua Nyayuk karena Ceria Prima mau menggarap lahan tersebut. Untuk mengata-sinya, ia akan melakukan rapat kerja mengenai hal tersebut.Gustian mengaku telah meng-hubungi bagian Humas perusa-haan perkebunan kelapa sawit baik itu Ceria Prima maupun WKN, di mana lahan atau dae-

rah yang dianggap sakral atau keramat baik itu Tembawang ataupun kuburan dan lainnya tidak ditanami atau dirambah.Perusahaan perkebunan kela-pa sawit yang ada di Kecamatan Seluas rata-rata bermasalah dengan masyarakat seperti CV, WKN, dan PSA. WKN yang terindikasi merambah tanah keramat. (cah)

Bangun Bengkayang Lebih MajuKETUA DPRD Bengkayang, Sebastianus Darwis SE MM mengatakan, kegiatan yang dilakukan merupakan wujud dari pembangunan manusia seutuhnya. Manusia yang sehat jasmani, rohani, serta memiliki keimanan dan ketak-waan yang kuat.“Gerak jalan sehat atau san-tai ini merupakan wujud parti-sipasi DPRD Kabupaten Beng-

kayang untuk membangun manusia yang sehat. Mudah-mudahan ke depan, manusia di Bengkayang menjadi manusia yang sehat dan kuat,” jelas Darwis.Sehubungan dengan ulang tahun DPRD Bengkayang ke 12 periode kedua, Darwis berharap pihak eksekutif , legislatif dan juga masyarakat dapat bergandengan tangan

membangun Bengkayang ke arah yang lebih maju. “Kehar-monisan itu penting,” tegas Darwis.Terpisah, Wakil Ketua DPRD Bengkayang, Yulius Nesor menuturkan, dengan semakin bertambahnya usia DPRD Bumi Sebalo, diharapkan se-makin meningkatkan kinerja legislatif untuk memajukan kabupaten ini.

“Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Beng-kayang, kita kejar ketertingga-lan Bumi Sebalo dari kabupaten lain. Mudah-mudahan dengan keuletan dan kerja keras selu-ruh elemen masyarakat akan tercapai cita-cita yang kita inginkan bersama,” ajak Sek-retaris DPC Partai Demokrat ini ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. (cah)

Page 8: Harian Equator 14 September 2011

BERTANDANG ke Estadio Do Sport kandang Benfi ca pada leg I babak penyisihan Liga Cham-pions, Kamis (15/9) Manches-ter United Manchester United niscaya akan tampil sedikit berbeda. Di laga itu, MU bakal mengandalkan para pemain seniornya.Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, bersikeras jika anak-anak asuhnya akan menghadapi persaingan yang sengit di lini tengah kala meng-hadapi Benfi ca.Bos the Red Devils ini men-gisyaratkan jika ia akan menu-runkan pemain-pemain yang memiliki pengalaman berlaga di kompetisi Eropa saat bertan-dang ke Lisbon, Rabu (14/9), karena ia cukup yakin kalau mereka akan menghadapi lawan yang sulit untuk ditaklukkan.“Laga pembuka akan sulit un-tuk kami. Benfi ca selalu menjadi lawan yang tanggguh dan kami mengharapkan pertandingan yang sulit. Saya sudah melihat beberapa laga tandang mereka di musim lalu, dan mereka san-gatlah brilian,” ujar Ferguson seperti dilansir laman resmi klub yang dikutip Goal.“Saya pikir bagian tersulit un-tuk kami adalah untuk menen-

tukan pemain untuk diturunkan di lini tengah pada pertandingan nanti, karena area tersebut akan menjadi tantangan terbesar,” imbuhnya.“Mereka mengoperasikan tiga orang pemain di lini tengah dan tidak memainkan satu pe-main pun di lini depan. Mereka secara rutin memainkan tiga orang gelandang serang dan kami harus mewaspadai hal itu,” ungkap Fergie.Pelatih asal Skotlandia ini juga mengindikasikan akan menurunkan Darren Fletcher dan Michael Carrick sejak menit pertama pertandingan dimulai, karena keduanya memiliki pen-galaman berlaga di kompetisi Eropa.“Tim yang akan saya turunkan di Lisbon nanti mungkin akan berbeda, karena kami membu-tuhkan pemain-pemain yang berpengalaman,” kata Fergie.“Kami juga memiliki Darren Fletcher yang sudah kembali bugar. Ia tampil cukup baik saat berlaga untuk Skotlandia di akhir pekan lalu. Saya pikir kami membutuhkan pemain-pemain yang berpengalaman pada per-tandingan nanti,” jelasnya.“Yang terpenting adalah lolos dari babak penyisihan. Laga

tandang Benfica menjadi se-buah pertandingan yang harus dihormati,” tuntasnya.Sementara bos Benfi ca, Jorge Jesus, mengaku tidak ada per-hatian khusus terhadap jawara Liga Inggris itu. Pertemuan keduanya, akan menjadi laga pertama kedua klub semen-jak terakhir kali bertanding di musim 2006-07.Benfi ca dan Manchester Unit-ed berada di Grup C bersama dengan FC Basel dan wakil dari Rumania, Otelul Galati. Jesus menekankan, setiap laga di babak penyisihan grup sangat penting dan tidak memandang remeh setiap lawan mereka. “Berdasarkan pengalaman saya, apakah Anda menghadapi Man-chester United ataupun Basel, motivasi dari setiap pemain selalu sama,” kata Jesus seperti dilansir Goal.“Motivasi dari setiap pemain selalu tinggi, karena mereka bertanding di ajang Liga Cham-pion yang merupakan kompetisi tertinggi,” imbuhnya. “Seluruh pemain sangat fokus dan sangat termotivasi, dan mereka akan melakukan apa pun agar mampu mencapai tingkatan terbaik yang dimung-kinkan,” cetus Jesus.

Pelatih Benfica ini juga mengakui kalau klubnya dan United sudah semakin berkem-bang, tapi ia menolak untuk menyebut klub mana yang nantinya mampu lolos ke ba-bak knock-out.“Secara teori, Benfica dan Manchester United menjadi tim terkuat di grup ini, tapi saya pikir Otelul Galati dan Basel juga memiliki ambisi yang sama dan yakin jika mereka sanggup lolos ke babak berikutnya,” tutupnya. (int)

8� ���� ��RABU, 14 SEPTEMBER 2011

A-G -E -N -D -A

HEAD 2 HEAD :7 Desember 06:

Manchester United 3-1 Ben� ca (Liga Champions)27 September 06:

Ben� ca 0-1 Manchester United (Liga Champions)

Prediksi starting XI :

Ben� ca: Artur, Conceicao, Luisao, Garay, Pereira, Garcia, Cesar, Gaitan, Witsel, Cardozo, Saviola.

Manchester United: De Gea, Evra, Smalling, Ferdinand, Jones, Young, Carrick, An-derson, Nani, Hernandez, Rooney.

Xavi Hernandez dan Andres Iniesta disebut-sebut sebagai pemain tengah terbaik di dunia saat ini. Manchester City beruntung punya David Silva, yang diklaim Roberto Mancini punya kemam-puan setara duo Barcelona itu.Meski sudah didatangkan City sejak musim lalu, Silva semakin berkontribusi untuk The Citizens di awal musim ini. Di empat laga Premier League, dia berhasil melesakkan dua gol dan mengkreasikan dua assist.Dengan apa yang sudah dipertunjuk-kan tersebut, Silva disanjung tinggi oleh Mancini. Pesepakbola asal Spanyol itu disebut Mancini layak berada di Real Madrid dan Barcelona, meski dia men-gaku beruntung hal itu tidak terjadi.“Silva adalah pemain top. Saya tidak tahu kenapa dia tidak pergi ke Barce-lona atau Real Madrid, mengingat dia orang Spanyol. Meski kami beruntung karena dia ada di sini,” sahut Mancini seperti diberitakan Mundodeportivo.Lebih lanjut Mancini juga menyebut kalau gelandang andalannya berusia 25 tahun itu bahkan punya kemampuan yang setara dengan Iniesta dan Xavi. Dua pemain tersebut adalah tulang punggung Barcelona dalam meraih belasan trofi dalam tiga musim terakhir.“Silva berbeda dengan (Lionel) Messi dan (Cristiano) Ronaldo karena mereka adalah pemain depan dan mencetak gol. Tapi dia setara dengan Xavi dan Iniesta.”“Jika dia pergi ke Barcelona dua tahun lalu, orang akan menyebutnya sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Dan dia memang salah satu yang terbaik di dunia,” tuntas Mancini. (dtc)

David Silva

Setara Xavi dan Iniesta

Faktor PengalamanPukul 01.45 WIBPukul 01.45 WIB

Benfi caBenfi ca ManUnitedVVLiga ChampionsLiga Champions

Status Debutan

Sanjungan ternyata tak habis dilontarkan Sir Alex Ferguson kepada Javier ‘Chicharito’ Hernan-dez. Selepas cedera, performanya tak menurun, bahkan kembali padu dengan pasangan utamanya, Wayne Rooney.Tak hanya Chicharito, Rooney pun pantas diberi dua jempol oleh sang pembesut, karena tetap menjaga konsistensi penampilan topnya selama ini.Bahkan Fergie menyatakan, Wazza, sapaan Rooney akan segera melewati capaian legenda Manchester United, Sir Bobby Charlton yang telah merengkuh Premier League sebanyak tujuh kali mencetak hattrick bersama United. Pasalnya, Rooney telah menyamakan rekor Charlton terse-but saat menggasak Bolton akhir pekan lalu.“Saya rasa, raihan tersebut sangat fanstastis mengingat dia masih berusia 25 tahun dan masih banyak yang akan dia raih di masa mendatang. Saat pemain menginjak pertengahan umur 20-an, akan ada banyak ide-ide lain dalam permainan mereka,” ujar Fergie, sebagaimana dikutip ESPN, Selasa (13/9).Soal kembalinya duet Rooney-Chicharito, Fergie senang dapat memasang mereka kembali di partai-partai penting karena kedua pilar terbaiknya itu mampu menjadi momok bagi tim manapun.“Mereka merupakan ancaman yang konstan, pergerakan dan kecepatan yang mereka mainkan, sangatlah berkelas dunia,” tambahnya. (okz)

Fantastis

LIGA CHAMPIONS

Kamis (15/9)Bursa Asian Handicap Ajax 0 : 1/4 Lyon Basel 0 : 1 Otelul Galati Benfica 1/2 : 0 Manchester Utd Dinamo Zagreb 1 3/4 : 0 Real Madrid Inter Milan 0 : 1 1/4 Trabzonspor Lille 0 : 1/2 CSKA Moscow Manchester City 0 : 1 1/2 Napoli Villarreal 1 /4 : 0 Bayern Munchen

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Klasemen sementara1. Manchester United 4 4 0 0 18 - 3 122. Manchester City 4 4 0 0 15 - 3 123. Chelsea 4 3 1 0 7 - 3 104. Stoke 4 2 2 0 3 - 1 85. Liverpool 4 2 1 1 6 - 3 76. Newcastle United 3 2 1 0 3 - 1 77. Wolverhampton 4 2 1 1 4 - 3 78. Aston Villa 4 1 3 0 5 - 3 69. Wigan Athletic 4 1 2 1 3 - 4 510. Everton 3 1 1 1 3 - 3 411. Arsenal 4 1 1 2 3 - 10 412. West Brom 4 1 0 3 3 - 5 313. Bolton Wanderers 4 1 0 3 7 - 11 314. Tottenham Hotspur 3 1 0 2 3 - 8 315. Queens Park Rangers 3 1 0 2 1 - 6 316. Sunderland 4 0 2 2 2 - 4 217. Norwich City 4 0 2 2 3 - 6 218. Fulham 4 0 2 2 2 - 5 219. Swansea City 4 0 2 2 0 - 5 220. Blackburn Rovers 4 0 1 3 3 - 7 1

LA LIGA ESPANA

1. Real Madrid 2 2 0 0 10 - 2 62. Valencia 2 2 0 0 5 - 3 63. Real Betis 2 2 0 0 2 - 0 64. Barcelona 2 1 1 0 7 - 2 45. Sevilla 2 1 1 0 4 - 3 46. Real Sociedad 2 1 1 0 4 - 3 47. Osasuna 2 1 1 0 2 - 1 48. Espanyol 2 1 0 1 2 - 2 39. Mallorca 2 1 0 1 1 - 1 310. Levante 2 0 2 0 1 - 1 211. Rayo Vallecano 2 0 2 0 1 - 1 212. Racing Santander 2 0 1 1 3 - 4 113. Athletic Bilbao 2 0 1 1 2 - 3 114. Atletico Madrid 2 0 1 1 0 - 1 115. Getafe 2 0 1 1 3 - 5 116. Villarreal 2 0 1 1 2 - 7 117. Real Zaragoza 2 0 1 1 0 - 6 118. Malaga 1 0 0 1 1 - 2 019. Granada 1 0 0 1 0 - 1 020. Sporting Gijon 2 0 0 2 2 - 4 0

SERI A ITALIA

1. Juventus 1 1 0 0 4-1 32. Napoli 1 1 0 0 3-1 33. Udinese 1 1 0 0 2-0 34. Fiorentina 1 1 0 0 2-0 35. Palermo 1 1 0 0 4-3 36. Cagliari 1 1 0 0 2-1 37. Novara 1 0 1 0 2-2 18. Chievo 1 0 1 0 2-2 19. AC Milan 1 0 1 0 2-2 110. Lazio 1 0 1 0 2-2 111. Genoa 1 0 1 0 2-2 112. Siena 1 0 1 0 0-0 113. Catania 1 0 1 0 0-0 114. Inter 1 0 0 1 3-4 015. AS Roma 1 0 0 1 1-2 016. Cesena 1 0 0 1 1-3 017. Lecce 1 0 0 1 0-2 018. Bologna 1 0 0 1 0-2 019. Parma 1 0 0 1 1-4 020. Atalanta 1 0 1 0 2-2 -5

BUNDESLIGA GERMANY

1. Bayern Munich 5 4 0 1 16 - 1 122. Werder Bremen 5 4 0 1 11 - 5 123. Monchengladbach 5 3 1 1 7 - 3 104. Bayer Leverkusen 5 3 1 1 6 - 3 105. Hoffenheim 5 3 0 2 9 - 4 96. Schalke 04 4 3 0 1 10 - 6 97. Hertha Berlin 5 2 2 1 6 - 5 88. Hannover 96 5 2 2 1 6 - 7 89. Stuttgart 5 2 1 2 7 - 3 710. Borussia Dortmund 5 2 1 2 6 - 4 711. Mainz 5 2 1 2 7 - 10 712. Nurnberg 4 2 0 2 3 - 4 613. Cologne 4 1 1 2 6 - 12 414. Freiburg 5 1 1 3 9 - 16 415. Wolfsburg 4 1 0 3 4 - 8 316. Augsburg 5 0 2 3 4 - 10 217. Kaiserslautern 5 0 2 3 2 - 8 218. Hamburg SV 5 0 1 4 6 - 16 1

City akan mengawali laga per-dananya di ‘grup neraka’ Liga Champions dengan menghadapi utusan Italia, Napoli. Laga ini juga menjadi pembuktian bagi ked-uanya, karena sama-sama bersta-tus debutan.Setelah menunggu sekian lama, Manchester City dan Napoli akh-irnya bisa merealisasikan mimpi tampil di kompetisi paling elite di benua Eropa. Kepastian City dan Napoli ambil bagian di Liga Champions musim ini, didapat setelah keduanya sama-sama fi nis di urutan tiga klasemen masing-masing.Namun, baik City dan Napoli harus mengawali kiprahnya di Liga Champions dengan masuk di grup yang bisa dikatakan paling sulit (neraka). Ya, City dan Na-poli harus bersaing dengan wakil Spanyol, Villarreal dan fi nalis dua musim lalu, Bayern Munich untuk memperebutkan dua tiket ke ba-bak 16 besar di Grup A.Kembali ke duel, City dan Na-poli tentunya punya ambisi besar untuk bisa membuat kejutan di panggung prestius ini. Namun, untuk laga yang akan dihelat, Kamis (15/9) dini hari WIB, City berada dalam posisi yang lebih diunggulkan selain Napoli.Selain bakal bermain di depan publiknya sendiri di Etihad Stadi-um, The Citizens juga punya kom-posisi pemain yang lebih mumpuni ketimbang Partenopei -julukan Napoli-. Dukungan uang yang me-limpah dari Sheik Mansour sebagai pemilik, menjadikan City dihuni banyak pemain kelas dunia.

Di samping nama-nama beken seperti David Silva, James Milner dan Edin Dzeko yang telah lebih dulu merapat ke Manchester, rekrutan baru mereka, yakni Sergio Aguero dan Samir Nasri membuat kekuatan City kian dah-syat. Hal ini dibuktikan dengan penampilan cemerlang mereka di pentas Premier League, dengan menyapu bersih empat laga awal dengan kemenangan.Meski di atas kertas lebih di-unggulkan, namun City tidak lan-tas bisa dengan mudah melibas Napoli. Pasalnya, skuad besutan Walter Mazzari ini juga sudah membuktikan diri sebagai tim yang punya potensi untuk mem-buat kejutan. Hal ini, mereka buk-tikan ketika meramaikan persain-gan scudetto musim lalu dengan AC Milan dan Inter Milan, meski pada akhirnya harus puas hanya menempati peringkat tiga.

Dari segi komposisi pemain, tim Biru Langit dari kota Naples ini juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Sosok Edinson Cavani dan Marek Hamsik ma-sih jadi ancaman utama yang harus diwaspadai City. Ini belum termasuk rekrutan anyar seperti Gokhan Inler dan Blerim Dzemaili yang pastinya akan membuat lini tengah Napoli kian solid.Terlebih, tim yang sempat menjulang saat diperkuat leg-enda sepakbola dunia, Diego Maradona di era 80an ini juga memulai kompetisi Serie A musim ini dengan positif. Pada laga per-dananya di Serie A, akhir pekan kemarin, Napoli sukses memetik poin maksimal dengan menun-dukkan Cesena 3-1. Ini tentunya jadi modal positif Napoli untuk menantang City, klub yang belum pernah mereka hadapi sebelum-nya. (int)

Rooney-Chicharito

Manchester City NapoliVVLiga ChampionsLiga Champions

Page 9: Harian Equator 14 September 2011

Rabu, 14 September 2011PATR LICUSTOMER SERVICE

- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koran

Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

Terot Lepas Terjun BebasSANGGAU. Bus CV Bahagia, KB 7625 C, jurusan Sekadau-Sing-kawang terjun bebas ke sungai Dusun Layau, Parindu, Sanggau, Selasa (13/9), sekitar pukul 10.30.Tak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, dua dari 15 penumpang menderita luka parah dan dilarikan ke Pontianak. Sedangkan penumpang lain, termasuk sopirnya, Edy, 47, warga Sengkubang, Mempawah serta dua orang kernetnya, menderita luka ringan. Mereka dibawa ke Puskesmas Parindu dan RSUD Sang-gau. Hang Huaian Tjahui, 60, warga Sanggau, menderita luka robek tangan kanan dan pendarahan.Sedangkan Karsih, 20, warga Selakau, menderita lemas, karena banyak meminum air sungai. Mereka dibawa ke rumah sakit di Pontianak. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto melalui Kasat Lantas AKP Candra Kirana Iskandar ditemui di lokasi kejadian mengungkapkan, bus nahas tersebut meluncur dari Sekadau menuju Singkawang. Ketika memasuki kawasan Dusun Layau, bus mengalami gangguan pada terotnya. Tahu-tahu bus itu oleng, kemudian menabrak pagar pembatas jembatan sebelah kiri. Dalam hitungan detik, langsung masuk sungai dan terbalik. “Dugaan sementara, penyebab kecelakaan tunggal itu dikarenakan adanya gangguan pada terot bus tersebut,” ujar Candra. Awalnya hanya bagian depan yang masuk sungai. Bahkan sopir sempat menyelamatkan penumpang. Namun bus lang-sung terbalik. “Dua penumpang luka parah. Sekarang sudah dirujuk ke Pontianak. Nah, yang lainnya terbilang luka ringan. Ada yang dirawat ke Parindu dan RSUD Sanggau,” jelasnya.Kejadian itu sempat membuat ruas jalan di jalur tersebut macet beberapa saat. Untungnya petugas Satlantas Polres Sanggau sigap terjun ke lapangan.Menurut, Fendi, 36, warga setempat, bus tersebut sempat menurunkan penumpang. Lantas melanjutkan perjalanan kembali. Nahas, baru saja sekitar 100 meter, pas di tengah jembatan langsung terlihat oleng dan masuk sungai. “Kita sempat melihat bus menurunkan penumpang. Nah, setelah itulah baru terjadi musibah itu,” kenangnya.Sementara, Edy, sopir bus nahas itu mengaku, sempat mera-sakan keanehan dengan setir bus. “Memang agak lain rasanya setir, waktu itu. Saya tak mampu mengendalikan lagi, tahu-tahu sudah masuk sungai,” jelasnya. (SrY)

Tangki Solar Berisi BensinSEKADAU. Jajaran Reskrim Polres Sekadau menangkap mobil tangki BBM di Jalan Raya Sekadau-Sintang, siang kemarin (13/9). Mobil khusus mengangkut solar bersubsidi itu mengangkut premium.Belum ada keterangan yang jelas soal penangkapan itu. Ke-polres Sekadau, AKBP Adeyana Supriana SIk sedang cuti. Saat dihubungi yang bersangkutan sedang berada di luar kota.Kasat Reskrim Polres Seka-dau, AKP Koster Pasaribu yang dihubungi terpisah men-gatakan, kasus penangkapan itu masih dalam pemeriksaan pihaknya. “Sopirnya masih kita periksa,” kata Koster tanpa me-nyebutkan nama sopir tangki tersebut.Dari merek yang tertera di tangki, diketahui mobil berplat 9905 HR tersebut milik CV Mi-tra Karya. Truk jenis Mitsubishi Fuso type 125 PS berwarna biru putih itu berkapasitas 7000 liter.Truk tersebut bertuliskan so-lar industri di bagian belakang tangkinya. Namun muatan yang dibawa adalah bensin.Menurut Koster, truk terse-but mengangkut bensin dari Pontianak. “Katanya (supir, red), bensin itu untuk industri di Kabupaten Melawi. Un-tuk muatannya, nanti kita akan minta pihak yang terkait

melakukan pengukuran,” ucap Koster.Dari pengakuan sopir, peru-sahaan pemilik bensin terpak-sa menggunakan mobil tangki solar, karena mobil tangki bensin industri yang mereka miliki sudah dipergunakan semuanya. “Tapi kita masih menunggu suratnya dulu,” janji Koster.Dikatakannya, saat ini pi-haknya masih melakukan pemeriksaan intensif terha-dap kasus itu. Ia juga berjanji akan memberikan keterangan selengkapnya, hari ini. “Besok bisa ke kantor,” imbuhnya.Informasi yang dihimpun Equator menyebutkan, bensin yang ada di mobil itu hendak dibawa ke CV PM di Kabu-paten Melawi. CV PM tersebut merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perkebu-nan.Sales Refresentatif PT Per-tamina Retail VI Kalbar, John Haidir yang dihubungi Equator via selularnya kemarin men-gatakan, urusan pengangkutan BBM menggunakan mobil tangki bukan kewenangan dirinya. Masalah tersebut ada di Depot Pertamina.“Saya tidak tahu soal itu. Hubungi Depot saja,” kata John Haidir sembari memberikan nomor kantor Depot Pertamina Pontianak. (bdu)

NGABANG. Sebanyak tiga per-wira di jajaran Kepolisian Re-sort Landak akan digeser atau mutasi dalam rangka promosi dan penyegaran organisasi. Serah terima jabatan akan dilakukan pekan depan.“Rolling atau pertukaran tempat tugas merupakan ses-uatu hal yang biasa di tubuh institusi Polri. Direncanakan Sertijab akan digelar pada hari Selasa atau Rabu minggu de-pan di markas Polres Landak,” kata Kapolres Landak AKBP Firman Nainggolan, Selasa (13/9). Adapun ketiga perwira yang dimutasi, Wakil Kapolres

Kompol Nicodemus Acen, Ke-pala Bagian Operasi Kompol Ngatiya dan Kepala Satuan Re-serse Kriminal Ajun Komisaris Polisi Andi Yul Lapawesean.Menurut Nainggolan, Kom-pol Nicodemus Acen akan di-promosikan pada suatu jabatan di Mapolda Kalbar. Sedangkan Kompol Ngatiya dipromosikan untuk memegang jabatan seb-agai Wakapolres Melawi dan AKP Andi Yul Lapawesean di-promosikan untuk memegang jabatan sebagai Kasat Reskrim Polres Sintang.“Jadi levelnya naik semua, demikian juga dengan peng-

gantinya didatangkan dari beberapa daerah yang juga promosi. Seperti Kabag Ops Polres Sanggau yang dipro-mosikan untuk mengisi ja-batan sebagai Wakapolres Landak. Kemudian, jabatan Kasat Reskrim akan diisi oleh salah satu Kapolsek di jajaran Mapolres Sambas dan jabatan Kabag Ops juga dari Mapolres Sintang,” terang Nainggolan.Nainggolan berpesan ke-pada pejabat yang dimutasi, agar segera beradaptasi ter-hadap lingkungan yang baru, di wilayah masing-masing. Hal tersebut perlu dilakukan dalam

upaya sebisa mungkin untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Polisi juga seb-agai pelindung bagi para saksi atas tidak pelaku kejahatan yang dapat meresahkan dalam kehidupan bermasyarakat. Kerja sama antarsemua lapisan perlu dipupuk, sehingga dapat menciptakan sinergi yang baik dan akan tercipta suatu Ka-mtibmas dalam masyarakat,” tegas Nainggolan. Ia menambahkan, penyega-ran pimpinan di jajaran Polres itu dilakukan untuk menambah semangat dalam melakukan tugas yang diemban kepoli-

sian. Bahkan harus terus dit-ingkatkan pelayanan kepada masyarakat, agar terjadi suatu keseimbangan antara polisi sebagai penegak hukum dan pengayom. “Mutasi ini dilakukan untuk memberikan suatu stimulus terhadap para jajaran yang ada di Polres Landak khusus-nya. Kinerja dari pimpinan baru, oleh masyarakat sangat dinantikan dapat memberikan pelayanan sebaik mungkin, dapat berfungsi sebagaimana tugas dan fungsinya sebagai aparat hukum,” tegas Naing-golan. (rie)

Tiga Perwira Polres Landak Dimutasi

Empat Ruko Ludes SINTANG. Kebakaran melanda empat ruko di ruas jalan Sintang-Pontianak, Kilo Meter Dua, tidak jauh dari SPBU Melawi Timur, Minggu (11/9) sekitar pukul 17.15 sore. Kejadian tersebut membuat warga di sekitar panik, lantaran tidak jauh dari lokasi kejadian banyak para pemilik kios yang menjual Bahan Bakar Minyak (BBM). Beberapa warga, termasuk pemilik ruko berusaha menyelamatkan barang-barang milik mereka dari amukan api. Api baru bisa dijinakkan sekitar 30 menit kemudian, setelah tim pemadam kebakaran dari Dinas Pertamanan Kebersihan dan Pemadam Kebakaran Sintang terjun ke lokasi kejadian. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Beberapa warga menduga, keba-karan dikarenakan api yang menyambar BBM. “Mungkin karena minyak. Maklum, di kawasan ini banyak mereka yang menyimpan minyak,” ujar salah seorang warga setempat yang enggan namanya disebutkan. Kebakaran tersebut juga mengakibatkan jalanan macet, hingga kendaraan antre mencapai Jembatan Melawi. Tim Satuan Lantas Polres Sintang terpaksa turun ke jalan guna menertibkan arus lalu lintas. (din)

Ditangkap di Jalan Raya Sekadau-Sintang

Mobil tangki solar industri yang membawa premium saat diamankan di Mapolres Sekadau, kemarin. ABDU SYUKRI

Laka

PONTIANAK . Polisi meng-harapkan andil sekolah untuk mengimbau siswanya agar tidak mengendarai sepeda motor, bila tidak mengantongi Surat Izin Mengemudi (SIM). Terutama bagi mereka yang belum cukup umur seperti murid SMP.Sementara pihak kepolisian terus mengambil langkah per-suasif selain menindak secara hukum. Polisi berkomunikasi langsung dengan siswa ten-tang kesadaran berlalu lintas. Demikian kata Kasat Lantas Polresta Pontianak Komisaris Boy Samola, Selasa (13/9).Menurut Boy, pola penera-pan yang diambil untuk men-ertibkan anak sekolah soal berkendara sudah sering di-gelar. Tiga hari selepas sosialisasi, polisi langsung melakukan operasi lalu lintas di depan sekolah bersangkutan.“Sosialisasi tentang lalu lin-tas, kita menerjunkan Polwan ke sekolah. Untuk memberi pemahaman tentang ketentuan lalu lintas kepada para siswa. Supaya tidak mengendarai kendaraan apabila tanpa men-gantongi SIM, karena bisa dike-nai sanksi hukum,” kata Boy.Tidak ada toleransi terhadap anak sekolah, jika melang-gar aturan lalu lintas. Tetap

disanksi tilang. “’Kalau tanpa SIM, STNK dan belum cukup umur tidak boleh mengendarai kendaraan,” kata Boy.Kendati demikian, lanjut Boy, pihaknya belum sampai mengambil langkah mena-han kendaraan, untuk pelajar yang ditilang. Tetapi meminta orangtua mereka datang ke kantor polisi.“Kita juga berharap peran orang tua. Tidak melepas anak mengendarai kendaraan send-iri. Jika masih belum memiliki SIM. Terlebih yang berusia di bawah umur. Selain melanggar aturan juga berisiko di jalan raya,” papar alumni Akpol 99 ini.Diungkapkan Boy, paling rawan dan menjadi perhatian polisi, anak SMP. Siswa SMP masih sering terjaring operasi lalu lintas. Karena itu dia ber-harap masalah tersebut dapat menjadi masalah bersama, sekaligus dalam menyikap-inya. “Keselamatan anak, kerawa-nan lalu lintas membutuhkan antisipasi. Supaya anak usia produktif tidak menjadi kor-ban kecelakaan. Ini sebetulnya yang ingin kita harapkan. Bukan mencari kesalahan,” ungkap Boy. Dijelaskannya, terpenting kesadaran segenap pihak untuk menjadi polisi bagi diri sendiri. Ketaatan dan

kepatuhan berlalu lintas bukan karena takut saat melihat poli-

si. Melainkan tumbuh secara sadar. “Dan bila terwujud pasti

tidak ditemukan pelanggaran lalu lintas,” jelas Boy. (sul)

Banyak Siswa Langgar Lalu LintasKebakaran

Kapolres Sanggau didampingi Kasatlantas melihat bus yang masuk sungai, kemarin. M KHUSYAIRI

ILUSTRASI

Dua anak sekolah yang ditilang polisi di Jalan Ayani depan kediaman Kapolda. SYAMSUL ARIFIN

Page 10: Harian Equator 14 September 2011

SUNGAI KAKAP. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya segera memberikan bantuan kepada se-jumlah korban puting beliung di Desa Sungai Rengas Kecamatan Sungai Kakap, Selasa (13/9).Usai meninjau lokasi bencana, Bupati Kubu Raya bersama Dinas Cipta Karya, Badan Penanggulan-gan Bencana, Dinsosnakertrans, dan Dinas Tata Kota dan Keber-sihan mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya segera memberikan bantuan kepada korban bencana puting beliung. Namun, untuk saat ini, Pemer-intah Daerah akan mendata ter-lebih dahulu rumah-rumah yang

mengalami rusak berat dan rusak ringan. “Kami akan data, rumah mana yang mengalami rusak be-rat maupun rusak ringan,” tutur Bupati Muda.Sementara itu, Kepala RT 02 RW 04 yang juga rumahnya menjadi korban puting beliung Syarif Ahmad mengatakan, 3 rumah yang mengalami rusak berat, antara lain, Iwan, Firdaus, dan Syarif Ahmad.Diceritakan Syarif, peristiwa yang terjadi Minggu sore sekitar jam 4 ini begitu singkat. Karena tiupan angin putting beling han-ya terjadi sekitar 5 menit. “Semua begitu cepat. Hingga kami tidak

tahu harus bagaimana,” ung-kapnya.Syarif mengucapkan terima kasih kepada Bupati, karena sejak kejadian tersebut, Bupati sudah memberikan beberapa Sembako kepada korban. Na-mun dirinya masih mengharap-kan kepada Pemerintah Daerah, agar bisa memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung, guna meringankan beban mereka.Seperti diketahui, sebanyak 9 rumah yang berada di Desa Sun-gai Rengas Kecamatan Sungai Kakap mengalami rusak berat akibat dihantam angin puting be-

liung yang terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 16.00 WIB.Dari 9 rumah yang terdata, terdapat 3 rumah yang mengal-ami rusak berat. Akibat kejadian

tersebut, sebanyak 23 warga dari 3 rumah harus mengungsi di rumah keluarga dan kerabat mereka, karena rumah mereka tidak dapat di gunakan. (oen)

MEMPAWAH . Masyarakat meminta Pemerintah Kabupaten Pontianak lebih transparan dalam menjalankan roda pemer-intahan. Bahkan masyarakat minta dilibatkan dalam pemba-hasan APBD.“Kepercayaan masyarakat ter-hadap kinerja pemerintah dae-rah semakin luntur. Termasuk kepercayaan terhadap para ang-gota dewan yang notabenenya adalah wakil rakyat di parlemen. Karenanya, perlu keterlibatan secara langsung dari masyarakat dalam setiap pembahasan yang berkaitan dengan kepentingan publik. Baik LSM, Tokoh Ma-syarakat (Tomas), Tokoh Agama (Toga) dan lainnya,” ungkap Iswandi, masyarakat Kabupaten Pontianak, Selasa (13/9) di Mempawah.

Keterlibatan masyarakat terse-but, menurut Iswandi, guna melakukan kontrol dan penga-wasan secara langsung terhadap rencana arah kebijakan angga-ran dan pembangunan daerah. “Kami menuntut agar dili-batkan mulai dari pembahasan KUA, PPAS hingga APBD yang dilaksanakan oleh eksekutif dan legislatif. Meskipun masyarakat tidak diberikan hak untuk inter-pensi atau saran serta pendapat, setidaknya masyarakat mengeta-hui arah rencana pembangunan yang dilaksanakan,” tuturnya.Dengan demikian, masyarakat secara tidak langsung memiliki rasa tanggungjawab yang be-sar untuk melaksanakan kebi-jakan anggaran yang ditetapkan pemerintah. Dengan keterli-batan masyarakat, tentu akan

mempermudah pengawasan ter-hadap realisasinya di lapangan.Dikatakan Iswandi, keterli-batan masyarakat secara lang-sung dalam pembahasan kebi-jakan anggaran, juga menangkal praktik-praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Cikal bakal lahirnya praktik KKN bermula dari pembahasan ang-garan.“Kami juga ingin menghilan-gkan praktik deal-deal politik yang dilakukan eksekutif dan legislatif dalam setiap pemba-hasan anggaran,” tegasnya.Aturan tentang pembahasan yang bersifat tertutup, dikatakan Iswandi, hanya akan-akalan saja dan dijadikan tameng bagi ekse-kutif dan legislatif agar lebih leluasa mengatur rencana ang-garan yang notabenenya lebih

mengedepankan kepentingan pribadi, kelompok dan partai. Bahkan mengenyampingkan ke-pentingan rakyat dan daerah.“Aturan tentang rapat tertutup itu hanya alasan belaka. Kare-nanya, kami menyarankan agar aturan yang berkaitan dengan rapat tertutup baik yang diatur Tatib DPRD, hendaknya dilaku-kan revisi. Tatib itukan dirumus-kan oleh manusia, jadi tidak ada alasan jika mesti direvisi,” papar Iswandi.Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Pontianak, Trisna Jaya menilai, tuntutan, saran dan masukan yang dis-ampaikan masyarakat kepada pihaknya merupakan hal yang positif. Apalagi untuk mening-katkan kinerja lembaga DPRD. Termasuk saran terhadap kei-

kutsertaan masyarakat secara langsung dalam pembahasan anggaran.“Sah-sah saja masyarakat menyampaikan saran atau pendapatnya. Hanya saja, lem-baga DPRD ini bekerja sesuai dengan aturan yang ada, baik melalui Tatib maupun UU. Ma-salah rapat tertutup itu sudah diatur dalam Tatib DPRD pasal 71 yang menyebutkan pada dasarnya semua rapat di DPRD bersifat terbuka, kecuali rapat tertentu yang dinyatakan tertu-tup,” bebernya.“Misalnya rapat pembahasan anggaran. Kami saja selaku ang-gota dewan yang di luar Badan Anggaran (Banggar) tidak boleh mengikuti rapat tersebut. Apa-lagi masyarakat umum lainnya,” tegasnya. (shn)

kubu rayaRabu, 14 September 201110

Menuju Perubahan

gema kabupaten pontianak

�musyawarah kite

Bahas APBD, Masyarakat Minta Dilibatkan

BPMPT Janji, Proses Perizinan Cepat

BUPATI Pontianak, H Ria Norsan melantik dan men-gambil sumpah janji jabatan terhadap Iwan Supardi, di Gedung Serba Guna Sungai Pinyuh, Selasa (13/9). Iwan dilantik sebagai orang nomor satu di Desa Sungai Bakau Besar Laut (SBBL), setelah ditetapkan sebagai pemenang pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) beberapa waktu lalu.“Pengambilan sumpah dan pelantikan ini untuk memenuhi ketentuan dan peraturan perundang-un-dangan yang berlaku. Sekaligus memberikan legalitas formal kepada Kades dalam menjalankan tugas, fungsi, hak, wewenang dan kewajibannya dalam mengem-ban amanah rakyat di desanya,” kata Norsan dalam sambutannya.Norsan menjelaskan, Kades sebagai unsur aparatur pemerintahan desa, penggerak utama atas terse-lenggaranya pemerintahan di desa yang dipimpin-nya. Karenanya, sebagai pemimpin, Kades dituntut untuk bersikap arif dan bijaksana serta senantiasa memberikan contoh maupun teladan yang baik bagi masyarakatnya.“Dalam melaksanakan tugasnya, Kades juga ditun-tut untuk mampu menjalankan sistem manajemen pemerintahan yang profesional, serta dapat dipertang-gungjawabkan secara transparan kepada pemerintah, masyarakat dan Tuhan. Berikan pelayanan yang ter-baik, maksimal dan berkualitas kepada masyarakat,” pesan Norsan.Bupati mengingatkan, dalam menentukan arah ke-bijakan pembangunan desa, hendaknya Kades dapat memerhatikan saran dan masukan dari seluruh ele-men masyarakatnya. Mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemanfaatan, pengawasan serta evaluasi.“Untuk itu, kades hendaknya dapat bekerjasama dengan BPD dan pihak terkait lainnya. Berbagai po-tensi SDA yang ada di desanya dapat dimanfaatkan dan dimaksimalkan dengan baik, dalam rangka pember-dayaan masyarakat dan desa itu sendiri,” tuturnya.Dalam kesempatan itu, Norsan juga mengingatkan agar Kades terpilih dapat merangkul dan bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat Desa SBBL. Ciptakan suasana keharmonisan dan kekeluargaan antarpemimpin dan masyarakatnya. Dengan demikian, maka pelaksanaan roda pemerintahan desa diyakini dapat berjalan dengan baik.(shn)

Bupati Lantik Kades SBBL

�derap bestari

Bencana puting beliung yang merusak kediaman warga. YUNIARDI/EQUATOR

Pawai Obor Keliling Kota MempawahMEMPAWAH. Menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Gerakan Pramuka ke-50 tahun 2011, Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabu-paten Pontianak menggelar berb-agai kegiatan. Mulai dari upacara bendera hingga pawai obor men-gelilingi Kota Mempawah. Seluruh kegiatan tersebut akan melibatkan seluruh tingkatan Pramuka.“Kami sudah mempersiapkan ber-bagai agenda kegiatan dalam rangka menyemarakkan HUT Pramuka ke-50 ini. Besok (hari ini, red), kami akan melaksanakan upacara bendera di Halaman Kantor Bupati Pontianak,” kata Ridwan A Wahab, Sekretaris Kwarcab Kabupaten Pontianak ditemui di Sekretariat Kwarcab Pramuka Kabupaten Pon-tianak, Selasa (13/9).Dijelaskannya, upacara HUT Pramuka ke-50 tahun 2011 itu diperkirakan akan berlangsung meriah dan hikmat. Rencananya, upacara itu akan diikuti oleh ribuan anggota Pramuka yang ada di bawah naungan Kwarcab Pramuka Kabu-paten Pontianak. Para pesertanya mulai dari tingkatan Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega, ter-masuk para pembina dan pengurus

Kwaran, Kwarcab maupun Kwarda.“Kita mengundang seluruh tingka-tan anggota Pramuka untuk meng-hadiri upacara tersebut. Jika semua undangan datang, diperkirakan akan ada ribuan peserta yang akan menyemarakkan upacara di Halaman Kantor Bupati Pontianak,” tuturnya.Selain menggelar apel bendera, ungkap Ridwan, masih dalam rang-kaian menyemarakkan HUT Pramu-ka, Kwarcab Kabupaten Pontianak juga menggelar kegiatan lainnya. Seperti, permainan semapor, ken-tongan, tali temali serta beberapa atraksi lainnya yang menjadi keg-iatan kepramukaan.“Pada Selasa (13/9) malam, kami juga menggelar pawai obor yang diikuti para anggota Pramuka yang telah ditunjuk. Para peserta akan mengelilingi Kota Mempawah den-gan rute sejauh kurang lebih lima kilometer,” bebernya.Ridwan berharap, momentum peringatan HUT Gerakan Pramuka ke-50 tersebut dapat dijadikan penyemangat diri, bagi seluruh pengurus Pramuka di Kabupaten Pontianak, untuk meningkatkan mutu dan kualitas pembinaan serta

pendidikan generasi Pramuka di daerah ini.“Pembinaan Pramuka itu sudah dia-manatkan dalam UU Nomor 12/2010 tentang Gerakan Pramuka. Karenanya, Kwarcab Pramuka Kabupaten Ponti-anak telah mempersiapkan beberapa target program kerja yang strategis. Kami berkeyakinan program ini dapat meningkatkan mutu dan kualitas ger-akan Pramuka dimasa akan datang,” ujarnya optimis.Untuk itu, imbuh Ridwan, pi-haknya senantiasa mengharap-kan adanya dukungan dan kerja sama dari semua pihak. Khususnya dalam rangka mencapai target kerja Kwarcab Pramuka Kabupaten Pontianak. Yakni meningkatkan dan mengembangkan gerakan Pramuka di masyarakat. Mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga di lingkungan pendidikan.“Karenanya, kami mencoba meny-emarakkan peringatan HUT Pramuka ini dengan berbagai kegiatan yang dapat menarik minat masyarakat terhadap pramuka. Mudah-mudahan kedepan akan lahir generasi-gen-erasi Pramuka yang nantinya menjadi penerus cita-cita perjuangan bangsa,” harapnya. (shn)

SUNGAI RAYA. Bupati Kubu Raya Muda Mahen-drawan mengatakan, pada APBD Perubahan 2011 nanti masih mengutamakan peningkatan sarana infrastruktur, dan penyempurnaan program yang menyentuh langsung masyarakat.“Kita akan menyempurnakan program maupun ke-giatan pembangunan yang telah dicanangkan dalam APBD 2011 lalu. Jika ada beberapa program yang perlu penyempurnaan, akan kita lakukan pada APBD perubahan nanti,” kata Bupati Muda, Selasa (13/9).Menurutnya, dalam APBD perubahan Kubu Raya tahun 2011 mendatang, pihaknya akan melakukan beebrapa perubahan anggaran terhadap program-program yang dianggap tidak terlalu mendesak bagi kepentingan masyarakat.Hal tersebut mengakibatkan akan ada beberapa pro-gram yang mendapat penyesuaian anggaran. “Karena waktunya pendek, tentu kita tidak bisa membuat program baru yang memerlukan waktu lama dalam merealisasikannya. Makanya dalam APBD perubahan nanti kita akan lebih mengutamakan penyempurnaan program terdahulu,” tuturnya. Dalam pembangunan infrastruktur Muda mengatakan, kemungkinan be-sar dia akan lebih mengutamakan program imbal swadaya, mengingat program tersebut telah terbukti berhasil dalam memenuhi kebutuhan infrastruktur masyarakat.Apalagi dalam pelaksanaannya program tersebut, lebih menyentuh langsung masyarakat, sehingga banyak masyarakat yang meminta program itu untuk terus dilakukan. Selain itu, pembenahan infrastruktur pendidikan dan kesehatan juga akan lebih diutamakan. Sebelumnya, Asisten I Bidang Hukum dan Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Agus Supriadi mengatakan, anggaran pada APBD 2011 Perubahan akan difokuskan pada empat hal.Keempat hal yang menjadi sasaran yakni, penghe-matan dan efi siensi anggaran dengan mengedepankan pendekatan “money follows functions”. “Selain itu, kita akan lebih mengedepankan sinergis antar instansi dengan mengoptimalkan peran kelompok kerja (Pokja) untuk mengefektifkan koordinasi, rentang kendali dan efi siensi anggaran,” kata Agus.Menurut dia, untuk mengedepankan percepatan pelayanan kepada masyarakat difokuskan dalam tiga aspek penting, yakni pelayanan perizinan prima, pengentasan kemiskinan. Bukan itu saja, peningkatan kesejahteraan masyarakat serta penataan dan refor-masi birokrasi melalui penerapan e-government juga menjadi perhatian.Selain itu, pelayanan terhadap publik juga diarahkan pada percepatan pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan serta peningkatan kualitas SDM apara-tur. “Terakhir mengupayakan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terutama di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan pelayanan publik,” pung-kasnya. (oen)

APBD Perubahan Tingkatkan Sarana Infrastruktur

Pemkab Janji Serahkan Bantuan

SUNGAI RAYA. Masyarakat kini tidak lagi perlu khawatir ketika akan mengurus perizinan untuk berbagai usaha yang dibutuhkan. Terobosan dengan berbagai kemudahan tanpa proses yang berbelit-belit, diberikan Pemkab Kubu Raya melalui Badan Pena-naman Modal dan Pelayanan Ter-padu (BPMPT) dengan melaku-kan penyederhanaan di berbagai sektor. Mulai dari persyaratan, waktu, mekanisme, biaya, hingga menghilangkan ijin tertentu.“Ini sebagai bentuk pelayanan prima yang kita berikan ke ma-

syarakat. Sehingga masyarakat tidak lagi perlu kesulitan untuk mengurus proses perizinan. Jadi proses birokrasinya tidak ber-lama-lama,” kata Kepala BPMPT Kubu Raya, Maria Agustina ke-pada wartawan, kemarin.Ijin yang dihilangkan kata Maria, seperti tidak adanya lagi SITU karena ini hanya menunjuk-kan tempat usaha. Terkait hal ini, sudah tercantum dalam izin yang lain seperti UUG atau SIUP.“Jadi jika itu tidak bertentan-gan dengan aturan yang lebih tinggi maka kita hilangkan. Dan

yang sifatnya duplikasi atau par-allel cukup satu saja syaratnya,” tuturnya.Sementara untuk penyederha-naan waktu, setiap jenis periz-inan bervariasi mulai dari 5 hari hingga 20 hari. Bahkan terhitung tanggal 8 Agustus lalu, sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang baru ada yang bisa jadi dalam hitungan jam.Malah beberapa izin tidak lagi mesti ditandatangani Bu-pati, karena sudah dilimpahkan langsung ke BPMPT. Misalnya

ijin pendaftaran penanaman modal, kini dapat dilakukan secara on line yakni Sistem Pelayanan Informasi Pendaft-aran Secara Elektronik (SPISE) yang hanya bisa dilakukan dalam satu hari.“Jadi tidak lagi seperti dulu yang mengurus ijin bisa menca-pai 3 atau 6 bulan akan tetapi sekarang sudah bisa lebih cepat dan singkat. Cukup di box offi ce kemudian saya periksa, kalau sudah lengkap langsung bisa ditandatangani,” ucapnya.Begitu pula mengenai biaya.

“Jika memang aturan itu menye-butkan gratis kenapa kita harus tarik biaya. Kalau pun memang ada biaya maka disesuaikan. Penyetorannya langsung ke kas daerah yang diterima lang-sung oleh pegawai Bank Kalbar,” jelasnya.Kedepan ia mengharapkan masyarakat tidak lagi perlu khawatir dalam pengurusan perizinan. Yang penting per-syaratan dibutuhkan lengkap dan usaha yang akan dilakukan tidak melanggar ketentuan yang berlaku. (oen)

HUT Pramuka ke-50

Bencana Puting Beliung

PONTIANAK. Pengprov IMI kalbar menargetkan, untuk meraih tiket lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XVIII yang akan berlangsung di sirkuit sentul Jawa Barat 12 Oktober mendatang.Meski saat ini baru memas-tikan 1 pembalap yang akan berlaga pada pra kualifikasi

PON XVIII atas nama Hadi Wi-jaya. Namun induk organisasi cabang olahraga balap motor tersebut sudah berani untuk menargetkan peraihan pada pra PON kelak.Manager tim pra PON bal-ap motor Kalbar M. Syafrani menjelaskan saat ini baru 1 pembalap dipastikan membela

Kalbar, dan IMI akan memilih 3 pembalap lagi untuk menjadi tim pra PON balap motor Kalbar. “IMI Kalbar menargetkan seluruh pembalap yang bakal berlaga pada pra PON agar bisa lolos PON XVIII di Riau tahun 2012 mendatang,” tegas, Syafrani, ke-pada wartawan, kemarin.Anggota DPRD Provinsi Kal-

bar ini menjelaskan beberapa nama sudah dilirik IMI Kalbar untuk menemani Hadi Wijaya pada pra PON, diantaranya Aji Marompong, Rusmantiono, Riza Kurniadi dan Rio.Mereka selama mengikuti ivent-ivent balap motor yang berlangsung, terus dilirik ke-mampuannya untuk diseleksi

dan berhak berlaga membawa nama Kalbar. “Dan pembalap asal Jawa dan Sumatra bakal menjadi pesaing berat Kalbar pada pra PON kelak,” ungkapnya.Namun pihaknya tetap opti-mis, dari 22 kuota tiket yang di-perebutkan 33 Pengprov IMI se Indonesia, Kalbar siap merebut 1 tiket. (oen)

Dua Pembalap Dipastikan Temani Hadi WijayaJelang PON XVIII

Bupati ketika menyematkan lencana pelantikan Kades SBBL. Al� Shandy/Equator

H Rahmad Satria SH MH, Ketua Kwarcab Pramuka Kabu-paten Pontianak. Al� Shandy/Equator

Page 11: Harian Equator 14 September 2011

Pasca terbakarnya Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabu-paten Sambas, banyak selentingan tak enak yang berkembang di masyarakat. Oleh karena itu, pemer-intah dalam hal ini Kepala Kantor BPN Sambas diminta benar-benar melakukan pendataan menyeluruh terkait arsip lahan yang ada di Ka-bupaten Sambas.Selain itu, pro aktif dalam upaya

mengungkap dan menjelaskan ke-pada masyarakat penyebab terjadi musibah kebakaran di Kantor BPN tersebut. Terlepas dari persoalan lahan yang tidak bermasalah, tentu hal itu sangat mudah untuk direha-bilitasi. Sebab ada bukti yang kuat mengenai lahan tersebut. Namun, kita tahu bersama bahwa

beberapa waktu yang lalu Kabu-paten Sambas pernah mengalami gonjang-ganjing mengenai seng-keta lahan. Baik sengketa lahan perusahaan untuk perkebunan, sengketa lahan untuk perkantoran dan sengketa lahan masyarakat. Tentu ini akan menjadi dilema bagi pemerintah dalam upaya mengge-

nahkan status lahan yang ada di Kabupaten Sambas. Untuk mengatasi masalah terse-

but, kami menyarankan petugas BPN Kabupaten Sambas untuk melakukan upaya konkret, yaitu terjun langsung kepada masyarakat dalam mendata lahan masyarakat, baik yang memiliki kelengkapan administrasi maupun yang tidak memiliki kelengkapan adminis-trasi. Sebab, dengan cara itu semua persoalan lahan yang ada di Kabu-paten Sambas dapat diperjelas dan dievaluasi. Dengan cara itu pula, BPN Ka-

bupaten Sambas setidaknya sudah mengajak masyarakat untuk berpar-tisipasi lebih dalam memikirkan ma-salah carut marut lahan Kabupaten Sambas pasca musibah kebakaran dibanding petugas BPN Kabupaten Sambas menunggu warga yang datang untuk mendaftarkan ulang lahan yang dimilikinya.

Mudah-mudahan dengan musibah terbakarnya kantor BPN ini persoalan lahan di Kabupaten Sambas, yang se-lama ini menjadi masalah yang urgen dapat terselesaikan. Namun semua itu tergantung kepada ketegasan dan will dari pimpinan daerah dalam mengambil langkah guna mengatasi masalah-masalah yang ada di Kabu-paten Sambas yang kita cintai. (*)

Rabu, 14 September 2011Spektakuler singkawang 11

SAMBAS sambas terigas

Moratorium Jangan “Pukul Rata”�

suare kite

Singkawang. Kerusuhan Ambon menjadi sorotan beberapa kalangan, termasuk Walikota Singkawang Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Notohadin-ingrat. Dia mengharapkan hal tersebut tidak terjadi di Kota Singkawang yang sudah dikenal secara nasional sebagai kota multi etnis.“Untuk mengantisipasinya, kita tidak boleh mena-

ruh curigation,” kata Walikota Hasan Karman ketika Halalbihalal Keluarga Besar Dinas Pendidikan Kota Singkawan di Aula Dinas Pendidikan Kota Singkawang, kemarin (13/9).Curigation merupakan istilah yang digunakan Hasan

terhadap sifat orang yang selalu curiga dan berpikiran negatif pada segala sesuatu. Sehingga ketika ada per-soalan sepele akan meluas menjadi konfl ik. “Kalau saya menilai, apa yang terjadi di Ambon, mungkin karena sisa-sisa konfl ik yang dulu, ada kecurigaan dan keti-dakpercayaan terhadap informasi yang disampaikan pemerintah, mereka lebih percaya terhadap isu yang tidak pasti sumbernya,” terang Hasan.Dia mengharapkan sifat curigation itu tidak meracuni

masyarakat Kota Singkawang. “Kalau di Singkawang terjadi seperti di Ambon, pusing kita semua,” ujar Hasan mewanti-wanti.Tetapi kata Hasan, semua patut bersyukur karena

benih-benih konfl ik yang sesungguhnya tidak dite-mukan di Kota Singkawang. “Sejak ratusan tahun, Singkawang telah menjadi tempat pembauran, tempat melebur masyarakat. Kalaupun ada provokasi dari pihak luar, saya yakin masyarakat Singkawang mau menangkalnya,” katanya. Kendati optimis masyarakat Singkawang tidak akan

mudah terprovokasi untuk memunculkan konfl ik atau kerusuhan di daerahnya sendiri, Hasan mengingatkan agar tetap waspada, jangan sampai kebobolan. “Kita tetap jangan gegabah,” ingatnya.Kalau terjadi sesuatu yang berpotensi konfl ik, Hasan

mengharapkan masyarakat jangan langsung panik. “Untuk menjaga daerah kita tetap aman, merupakan tanggung jawab bersama antara masyarakat, pemer-intah, termasuk media massa,” ucapnya.Di pihak pemerintah kata Hasan, untuk mengantisi-

pasi konfl ik seperti terjadi di Ambon, terus dilakukan koordinasi antar muspida, baik instansi vertikal mau-pun TNI/Polri dan lainnya. “Puji syukur, sampai saat ini kita tidak mendapatkan laporan adanya pertikaian yang mengarah pada kerusuhan,” ujarnya.Terkait dengan upaya mengantisipasi konfl ik atau

benturan ini, Hasan menilai peran media massa juga cukup strategis. Oleh karenanya, dia mengharapkan para pekerja media menyampaikan informasi yang akurat, tepat, menggunakan sumber yang berkompeten dan bertanggungjawab. (dik)

Hilangkan Curigation

Warga Sambas Konsumsi 26 Kg Ikan

Perlu Upaya Konkrit Atasi Masalah Lahan

�tumpahansalok

Sambas. Sesuai Rencana Strategis 2006-2011, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sambas memprediksi pertambahan 0,25 kilogram (Kg) perkapita pertahun, karena sasaran konsumsi ikan sangat tergantung pada jumlah produksi dan mutu ikan yang dihasilkan, jumlah produksi ikan yang diekspor dan pertambahan penduduk. Walaupun kata Kepala DKP Kabupaten Sambas Drs

H Dailami MSi, dasar peningkatan konsumsi ikan itu berdampak jamak, yaitu mencerdaskan dan menyehat-kan sumber daya manusia (SDM) sekaligus tumbuhnya perekonomian. Sebab, ikan merupakan jenis organisme yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada dalam lingkungan perairan. “Ikan tidak hanya lezat dan relatif murah, ikan juga mengandung hampir semua zat makanan yang sangat berguna bagi kesehatan,” katanya kepada Equator, Selasa (13/9).Dijelaskan Dailami, dari banyak penelitian dan

berbagai literatur yang telah dibacanya, khasiat ikan sangat luar biasa, diantaranya mampu memperkecil risiko terkena serangan jantung dan meningkatkan kecerdasan. “Dalam Pembukaan UUD 1945 disebut-kan, bahwa tujuan pembangunan antara lain ialah memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Atas dasar inilah DKP Kabupaten Sambas menetapkan Visi Terwujudnya Sumberdaya Kelauatan dan Perikanan Sebagai Sumber Kehidupan dan Kemakmuran Masyarakat Menuju Sambas Terpikat Terigas,” jelasnya.Menurut Dailami, sejak tahun 2006 hingga 2010

rata-rata pertumbuhan konsumsi ikan bagi penduduk di Kabupaten Sambas berkisar 1,83 persen pertahun-nya, yakni sebesar 24,14 kg perkapita tahun 2006. Sedangkan tahun 2010 meningkat menjadi 26,33 kg perkapita. “Sementara jumlah konsumsi ikan penduduk Kabupaten Sambas sampai akhir tahun 2011 diperki-rakan berkisar antara 26,40 sampai 26,81 kg perkapita setiap tahunnya,” pungkasnya. (edo)

Singkawang. Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang masih kurang sependapat dengan pem-berlakuan penghentian sementara (moratorium) penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Pas-alnya, di Kota Singkawang masih banyak kekurangan guru.“Seharusnya pemberlakuan ini

dilihat secara fl eksibel, tidak bisa dipukul rata (menyeluruh, red). Jangan diberlakukan di semua daerah,” kata Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Noto-hadiningrat, Walikota Singkawang ditemui usai Halalbihalal di Dinas

Pendidikan Kota Singkawang, kemarin (13/9).Hasan telah berkali-kali meng-

utarakan hal tersebut, mengingat Kota Singkawang masih mem-butuhkan penerimaan CPNS, terutama untuk formasi-formasi tertentu. “Kalau pemerintah pusat mau, penerimaan PNS yang si-fatnya umumnya boleh dibatasi,” ujarnya.Tetapi kalau formasi yang mem-

butuhkan keterampilan khusus yang masih dibutuhkan daerah, hendaknya tidak di-moratorium. “Kalau seperti guru, tenaga teknis,

tentunya kebutuhan masing-mas-ing daerah berbeda,” ucap Hasan.Di tempat yang sama, Kepala

Dinas Pendidikan Kota Sing-kawang Drs Ahyadi MM men-gungkapkan, pada 2012 jumlah guru yang pensiun mencapai sekitar 170 orang. Sejak 2011 hingga 2015 guru yang pensiun 285 orang. “Ke depan memang kita masih butuh banyak guru,” katanya.Apabila moratorium tetap

diberlakukan, kondisi Kota Sing-kawang yang memang kekuran-gan guru, tentunya akan sema-

kin kurang. “Kalau moratorium diberlakukan secara menyeluruh, repot kita,” keluh Ahyadi. Menurut dia, bila tidak ada

penerimaan, maka Kota Sing-kawang akan semakin kekuran-gan guru. Oleh karenannya, bila dilakukan pertemuan dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Ahyadi akan menyam-paikan pertimbangan mengenai penerimaan guru itu. “Khususnya pada mata pelajaran tertentu yang masih kurang seperti guru IPA, Matematika dan Bahasa Ing-gris,” ungkap Ahyadi. (dik)

Sambas. Majelis Pimpinan Ca-bang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Sambas siap memper-tahankan keutuhan Negara Kes-atuan Republik Indonesia (NKRI). Apalagi Kabupaten Sambas meru-pakan wilayah perbatasan antara negara.Hal ini ditegaskan Ketua MPC PP

Kabupaten Sambas Ir H Arifi diar kepada wartawan, Selasa (13/9) saat acara Persiapan Musyawarah Daerah (Musda) MPC PP di Kantin Bedar Sambas. Dede sapaan akrab Arifidiar

menjelaskan, dalam mempertah-ankan kesatuan, perjuangan yang akan dilaksanakan MPC PP Kabu-paten Sambas ialah mempertah-ankan NKRI. “Mempertahankan NKRI merupakan harga mati. Ini harus kita pertahankan, karena Kabupaten Sambas merupakan wilayah perbatasan, apalagi simbol PP adalah Garuda Pancasila yang berlandaskan Bineka Tunggal Ika,” kata Ketua DPD Golkar Kabupaten Sambas ini.Menurut Dede, dalam menjalank-

an aktivitas keorganisasian di masyarakat, PP akan bertindak sesuai keputusan kepengurusan serta anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART). Untuk itu,

MPC PP Kabupaten Sambas akan bersama-sama pemerintah daerah menjaga NKRI, termasuk stakehold-er lain yang memiliki perjuangan yang sama dengan PP.Ditegaskan Dede, sekarang ini

MPC PP Kabupaten Sambas su-dah memiliki 780 anggota, yang terdiri dari 19 Pengurus Anak Cabang (PAC) PP se-Kabupaten Sambas. “Seluruh pengurus sudah memiliki komitmen yang sama dalam memajukan pembangunan, khususnya pembangunan kawasan perbatasan antara negara. Maka dari itu, sekarang ini kita sedang membahas persiapan Musda MPC PP Kabupaten Sambas. Tujuannya untuk menyusun pengurus baru yang lebih efektif dan semangat dalam memperjuangkan NKRI,” tegas Dede. Di tempat yang sama, Sekretaris

MPC PP Kabupaten Sambas, Mayadi Satar kepada Equator menjelas-kan, musda rencananya akan di-laksanakan tanggal 27 Oktober. “Segala persiapan lain akan kita bahas bersama pengurus, termasuk dimana pelaksanaan musda akan kita laksanakan,” kata Mayadi.Musda selain akan memilih

kepengurusan baru ujarnya, juga mendengarkan laporan pertang-

gungjawaban pengurus yang lama. “Dari hasil rapat ini, selanjutnya akan kita agendakan segala persia-pan musda, diantaranya memilih

kepengurusan baru MPC PP Kabu-paten Sambas periode 2011-2016. Makanya kita berikan kesempatan bagi pengurus dan anggota PP yang

ingin mencalonkan diri sebagai kandidat Ketua MPC PP Kabupaten Sambas pada musda nanti,” ajaknya. (edo)

PP Komitmen Pertahankan NKRI

Singkawang. Ketika Halalbihalal Keluarga Besar Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Walikota Sing-kawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat mengajak seluruh masyarakat di Kota Amoy untuk menghapuskan rasa saling benci.“Karena benci itu seperti racun.

Apapun yang dilakukan menjadi tidak bisa terlaksana karenanya,” kata Walikota Hasan Karman ketika Halalbihalal Keluarga Besar Dinas Pendidikan Kota Singkawang di Aula Dinas Pendidikan Kota Sing-kawang, kemarin (13/8).Hasan mencontohkan, ketika si A

membenci si B, tentunya dia tidak mau bertemu dalam suatu tempat. Walaupun ketika saat itu tidak ada permasalahan, dia tidak mau ber-temu hanya karena memang sudah membenci si B. “Karena membenci seseorang, ketemupun kita tidak mau den-

gan orang itu. Akhirnya, karena tidak mau bertemu itu, banyak pekerjaan penting yang tidak bisa dilaksanakan. Pekerjaan itu kita tinggalkan hanya karena ada orang yang kita benci,” papar Hasan.Oleh karenanya, Hasan menyebut

rasa benci itu seperti racun. Bila rasa tersebut terdapat dalam diri ses-eorang, akan banyak hal buruk lainnya yang muncul. “Masih dalam suasana yang Fitri ini, dalam halalbihalal ini, mari kita saling memaafkan, menghilangkan rasa benci itu,” ajaknya.Menghilangkan rasa benci itu,

menurut dia, sesuai dengan makna halalbihalal yang dilaksanakan setiap Idulfitri di Indonesia ini. Untuk menerangkan makna halal-bihalal itu, Hasan mengutip tulisan Quraish Shihab, pengarang Tafsir Almisbah sekaligus mantan Menteri Agama RI.Dikutip dari buku Lentera Hati

karangan Quraish Shihab terbitan 1995, halalbihalal itu merupakan bentuk aktivitas yang mengantar-kan para pelakunya untuk melurus-kan benang kusut, menghangatkan hubungan yang tadinya beku se-hingga cair kembali, melepaskan ikatan yang membelenggu, serta menyelesaikan kesulitan dan prob-lem yang menghadang terjalinnya keharmonisan hubungan.Di hadapan ratusan Keluarga

Besar Dinas Pendidikan Kota Sing-kawang yang ber-halalbihalal itu, Hasan tidak hanya mengutip ka-rangan ulama besar seperti Quraish Shihab, tetapi juga mengutip ter-jemahan Alquran Surat Annahl ayat 16 yang pada intinya menyuruh berbuat kebajikan.Dalam halalbihalal tersebut,

Hasan juga menceritakan tentang tradisi milik Indonesia ini. “Halal-bihalal ini hanya ada di Indonesia, tidak ada di negara lainnya,” ka-tanya.Sedikit penjelasannya mengenai

halalbihalal itu didengarkan para peserta halalbihalal seperti Sekre-taris Daerah (Sekda) Syech Bandar, Kepala Dinas Pendidikan Ahyadi, serta Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) H Jawani Us-man.Selain itu, hadir pula para un-

dangan yang mencapai ratusan orang terdiri atas insan pendidikan, seperti staf-staf dinas pendidikan, guru dan para kepala sekolah di Kota Singkawang. (dik)

Halalbihalal, HK Ajak Hapuskan Rasa Benci

Pasca Terbakarnya Kantor BPN

Guru PensiunTahun Jenjang

PendidikanPensiun (orang)

2011SD 6

SMP 3SMK 1

Pengawas 1

2012TK 1SD 55

SMP 4SMA 2SMK 2

2013

TK 3SD 53

SMP 2SMA 3SMK 1

Pengawas 2

2014

TK 2SD 56

SMP 11SMA 1SMK 3

Pengawas 2

2015TK 1SD 54

SMP 10SMA 5

Pengawas 1Jumlah 285

Sumber: Dinas Pendidikan Kota Singkawang

Ratusan Guru Pensiun

Walikota Singkawang Hasan Karman ketika Halalbihalal Keluarga Be-sar Dinas Pendidikan Kota Singkawang di Aula Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Selasa (13/8). Mordiadi

Ketua MPC PP Kabupaten Sambas Ir H Arifi diar berdialog dengan pengurus MPC PP Kabupaten Sambas menjelang Musda MPC PP Kabupaten Sambas, Selasa (13/9) di Kantin Bedar. M Ridho

Kesibukan angkutan sungai masih menjadi pemandangan sehari-hari di Kabupaten Sambas, meski Hari Raya Idulfi tri telah mema-suki minggu kedua. M Ridho

Eko Sanjaya Mahasiswa Kabupaten Sambas

Page 12: Harian Equator 14 September 2011

Nanga Pinoh. Gawai adat Dayak akan digelar Kamis (22/9) hingga Minggu (25/9) mendatang. Banyak petinggi Dayak akan menghadiri acara yang dilaksanakan di kapan-gan Kecamatan Nanga Pinoh. Perge-laran ini mengusung semangat kebersamaan dalam keberagaman untuk membangun Melawi.Selain itu dibuka langsung Gu-

bernur Kalbar, Drs Cornelis MH direncanakan juga akan dihadiri pula anggota DPR RI dr Karolin Margret Natasha dan Lazarus, S.Sos,

Msi. Kemudian diundang pula unsur pimpinan DPRD Kalbar, Mincen dan Nicodemus R Toun. Juga akan dihadiri pengurus Dewan Adat Dayak Kalbar.“Kita juga mengundang orang

dari luar negeri untuk menyaksikan gawai dayak ini. Yakni Pakatan Day-ak Serawak. Surat telah dilayangkan, informasinya akan ada utusan untuk menghadiri,” ungkap Ketua Panitia Gawai Adat Dayak Melawi, Michell Eko Hardian, kemarin.Dijelaskan dia, gawai Dayak kali

ini akan diikuti seluruh punggawa dan seluruh sub suku Dayak yang ada di Melawi. Hingga itu, jelasnya, gawai Dayak ini diharapkan akan mempererat persatuan di antara sub suku Dayak. Terutama dalam membangun Melawi.“Sesuai dengan tema gawai, yakni

bersatu dalam keberagaman untuk membangun Melawi. Maka kita ingin, sub suku Dayak bisa lebih menyatu. Guna memberi kontribusi dalam pembangunan Melawi ke de-pan,” ulas Eko.Lantas dipaparkan Eko, akan

banyak agenda dalam gawai Dayak nanti. Di antaranya, pawai men-

gelilingi kota Nanga Pinoh. Pawai ini akan diikuti seluruh peserta dengan mengenakan busana adat. Baru setelah itu, diadakan acara pembukaan yang juga akan mem-pertunjukan berbagi adat istiadat suku Dayak.Selain itu, akan ada berbagai

pertandingan di antaranya pertand-ingan tari kreasi Dayak, busana adat, pangkak gasing, engkrang, menum-buk padi dan melukis perisai. Ada pula pertunjukan tato tradisional Dayak.Selain berbagai pertandingan,

setiap malam akan ada hiburan rakyat yang akan dimeriahkan artis-

artis Dayak. Baik yang ada di ibu kota provinsi maupun dari Jakarta. Malam hiburan ini akan digelar setiap malam selama gawai berlang-sung.Bukan hanya itu, gawai Dayak ini akan mempertunjukan keratifi tas masyarakat adat melalui pameran. Setiap utusan dari berbagai sub suku diberi kesempatan untuk me-mamerkan krastifi tasnya.“Kita akan mempertunjukkan ber-

bagai permainan, seni, acara adat suku Dayak yang sudah mulai dilu-pakan. Kita ingin mengembangkan lagi warisan leluhur hingga dapat disaksikan generasi sekarang ini,” ulasnya. (aji)

Sintang. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang telah mengesahkan pembentukan Badan Pengelola Perbatasan (BPP). Personil yang akan menempati badan baru ini diharapkan memahami kawasan perbatasan.

“Dengan terben-tuknya BPP maka secara teknis per-soa l an pemban -gunan di kawasan perbatasan sudah ada yang mengurus. Institusi inilah nanti-nya yang diharapkan bisa berperan op-timal dalam men-dorong percepatan pembangunan di ka-wasan perbatasan,” ungkap Anggota DPRD Sintang, Nelis pada wartawan be-berapa waktu lalu.Politisi Dapil Ke-

tungau ini sangat berharap ke t ika Perda pembentukan badan baru tersebut sudah masuk lem-bar daerah, eksekutif

bisa segera mengisi personil untuk menempati struktur organisasi tersebut. “Ini penting karena dengan terbentuknya BPP dan

percepatan pengisian personil, maka tahun 2012 nanti badan ini sudah punya program yang bisa segera diaplikasikan untuk akselerasi pembangunan kawasan perbatasan,” ucapnya.Pria yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD

Sintang ini meminta agar personil yang nantinya menempati BPP haruslah dipilih. “Mereka yang disana harus orang-orang yang memahami dengan baik tugas pokok dan fungsi yang akan diemban. Mereka harus benar-benar memahami persoalan yang ada di kawasan perbatasan. Jangan asal memilih orang, hanya atas dasar bagi-bagi jabatan. Pilihlah orang yang memiliki skill individual yang baik, karena kalau salah memilih orang akan berdampak pada program yang diran-cang dan tentunya berdampak pada pembangunan di perbatasan,” pintanya sembari menegaskan.Dikatakan Nelis, keberadaan BPP pada dasarnya

dimaksudkan untuk memudahkan akselerasi pem-bangunan di kawasan perbatasan, sehingga pemban-gunan bisa lebih terarah, apalagi di pusat sudah ada Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yang memiliki anggaran yang besar sebagai bagian dari tanggungjawab negara dalam menata perbatasan. “Nantinya pemerintah daerah bisa lebih konsen mengurus kecamatan lainnya, karena untuk perbatasan sudah ada badan khusus yang menanganinya,” terangnya. (din)

melawi membangun Rabu, 14 September 201112

sintang raya

“Mereka yang disana harus orang-orang yang memahami dengan baik tugas pokok dan fungsi yang akan diemban. Mer-eka harus benar-benar memahami persoalan yang ada di kawasan per-batasan. Jangan asal me-milih orang, hanya atas dasar bagi-bagi jabatan. Pilihlah orang yang memiliki skill individual yang baik, karena kalau salah memilih orang akan berdampak pada program yang dirancang dan tentunya berdampak pada pembangunan di perbatasan,”

DP:3,5 Jt (Umroh) 5 Jt (Haji)

Sisanya bisa diangsurDaftar segera Umroh dan Haji murah dan terjangkau

ARMINAREKA PERDANAARMINAREKA PERDANATour & Travel Perwakilan KalbarPerwakilan Kalbar

8 JAMAAH

GRATIS 1

Office: (H.A. Muchrin)Jl Juang No 123 Nanga Pinoh, Kab. Melawi 78672, telp/fax (0568)21207

WUJUDKAN NIAT WUJUDKAN NIAT ANDA KE TANAH SUCIANDA KE TANAH SUCI

TERBAIK, TERPERCAYA DAN UTAMAKAN PELAYANAN

Melayani:Melayani:- Umroh - Umroh Plus- Umroh - Umroh Plus- Haji Plus - Tiket pesawat- Haji Plus - Tiket pesawat

Contact personContact personHENDIHENDI: 08156873535: 08156873535

VONNYVONNY: 081257924050: 081257924050

Jajaki Kerjasama Peduli Lingkungan

Sektor Informal Harus DibinaPedagang Kaki Lima (PKL) sektor informal yang

banyak ditemukan di pasar Nanga Pinoh. Sektor ini menjawab ketidaktersediaan lapangan pekerjaan. Say-angnya, geliat PKL sering bertolak belakang dengan keindahan kota. Hingga sering digusur. Namun begitu, PKL ini harus dibina.Pembinaan extra ini diperlukan, sebab hingga kini

lapangan kerja masih sulit dibuka. Bahkan diprediksi beberapa tahun belakangan peluang kerja masih belum tersedia. Sebab, masih sedikit sekali investor yang masuk ke daerah ini. “Beberapa waktu lalu saya

tidak bekerja. Tidak ada lapangan kerja bagi saya. Tapi sekarang saya kios kecil berdagang minyak. Saya perlu pembinaan pemerintah agar labih baik,” kata Iskandar ditemui kemarin.

Memang menyediakan lapangan pekerjaan salah satu kewajiban pemerintah. Namun angka angkatan kerja terus meningkat dan tidak diiringi dengan peningkatakan lapangan pekerjaan. Akibatnya angka pengangguran selalu meningkat.“Hanya disini lah saya bisa mendapatkan uang. Dari

pada melakukan kejahatan, lebih baik saya berdagang. Kalau memang pemerintah mau menggusur, sediakan dulu lapangan kerja,” pinta Iskandar. Bahkan pinta Iskandar, Pemkab Melawi mesti men-

data seluruh PKL yang ada di Melawi. Ini dilakukan agar memudahkan pembinaan yang akan dilakukan terhadap pada PKL. Sebab tanpa pembinaan sulit sekali bagi PKL untuk berkembang. “Berusaha sangat sulit. Memang kita perlu pen-

getahuan untuk melakukan itu, tidak cukup hanya kemauan. Kita minta bina sama pemerintah,” pinta Iskandar. (aji)

Gubernur Buka Gawai Dayak Melawi �apai kato kito

Pemerintah mulai dari pusat dan daerah saat ini sedang mulai mengembangkan pembangunan keluarga berkualitas. Sebab Ke-luarga dianggap sebagai wadah untuk terbentuknya kepribadian dan pranata sosial pertama dalam mengembangkan fungsi strategis. Namun, pengembangan keluarga

yang berkualitas jangan hanya sebatas keinginan, namun tidak ada realisasi. Pengembangan keluarga berkualitas ini harus sampai ke keluarga di pedalaman.“Anak-anak yang sedang tumbuh

dan berkembang dengan nilai-nilai

kehidupan dalam mencari makna hidup. Berlandaskan pada nilai moral, norma agama, kemanusiaan, kebangsaan dan keadilan sosial dalam lingkungan keluarga yang menentukan kondisi masyarakat,” kata praktisi pendidikan Melawi, Ratnawati.Dijelaskannya, diperlukan per-

hatian dan upaya dari segenap komponen masyarakat, khususnya yang memiliki akses dan wewenang dalam membuat dan melaksanakan kebijakan yang berpihak pada rakyat. Sasaran kebijakan ini per-tama-tama hendaknya ditujukan

pada unit terkecil masyarakat, yaitu keluarga.“Terutama keluarga di daerah

pedalaman yang sangat minim infor-masi. Kelompok ini lah yang harus diberdayakan hingga bisa mewu-judkan keluarga yang berkualitas,” ulasnya.Dijelaskan Ratna, upaya mem-

bangun keluarga yang berkualitas secara tak langsung juga dapat menciptakan Sumber Daya Manu-sia yang berkualitas seperti yang diinginkan Kabupaten Melawi saat iniUpaya untuk mewujudkan kelu-

arga yang berkualitas harus diren-canakan secara matang. Khusus untuk masyarakat, keluarga yang berkualitas ini hendaknya diren-canakan sejak awal terbentuknya keluarga. Baik dari segi materi, per-encanaan tentang jumlah anak serta jumlah keluarga dalam suatu rumah tangga, agar konsep keluarga kecil, bahagia dan sejahtera dapat ter-wujud yang pada akhirnya dapat menciptakan keluarga Indonesia yang berkualitas sesuai dengan visi program Keluarga Berencana Nasional. Keluarga yang berkuali-tas adalah keluarga yang secara

sejahtera, sehat, maju, mandiri, memiliki jumlah anak yang ideal, berwawasan kedepan, bertanggung jawab, harmonis dan bertakwa ke-pada yang Maha Esa.“Kedepan diharapkan keluarga

Indonesia yang kecil dan berkuali-tas dapat tercapai. Dalam rangka mewujudkan visi program Kelu-arga Berencana Nasional tersebut, Pemerintah melalui instansi terkait akan menggalakkan dan memberi-kan penyuluhan sampai ke desa-desa tentang pentingnya pasangan usia subur untuk ikut program KB,” ulasnya. (aji)

Keluarga Berkualitas, Ciptakan SDM Berkualitas

Sintang. Bupati Sintang, Milton Crosby menegaskan bahwa dirinya bertanggungjawab terhadap keles-tarian lingkungan di Kabupaten Sin-tang. “Sebagai Bupati, saya bertang-gung jawab terhadap lingkungan di daerah ini,” ungkapnya sela-sela menerima kunjungan pemerhati lingkungan hidup dari 16 negara yang tergabung dalam Eco Warrior, di Pendopo Minggu (11/9) malam. Eco Warrior adalah sekumpulan

pemerhati lingkungan, terdiri dari berbagai latar belakang. Ada ahli pemetaan, ahli geografi s, ahli reft-

ilia, ahli satelit, dokter hewan dan mahasiswa. Mereka datang dari Afrika, Kenya, Singapore, Filipina, Belanda, Australia, Kanada, Perancis, Amerika dan Indonesia.Rombongan ini akan berada di

Sintang hingga 1 Oktober 2011. Selama berada di Sintang mereka akan melakukan perjalanan ke Ke-camatan Serawai, Kecamatan Am-balau, Ensait Panjang Kecamatan Kelam Permai dan Kecamatan Tempunak. “Selama berada di beberapa

daerah ini, mereka akan membaur

dengan masyarakat. Tujuannya, un-tuk mengenal lebih dekat kehidupan masyarakat setempat,” kata Milton. Milton didampingi Istri tercinta Ny Katty Evelina Milton menyambut rombongan dengan melakukan jamuan makan malam.Milton memberikan apresiasi ter-

hadap para pemerhati lingkungan hidup ini, lantaran sudah berkenan hadir ke Kabupaten Sintang. “Saya sendiri pecinta lingkun-

gan. Namun karena kesibukan, saya jarang terjun langsung dalam berbagai kegiatan. Saya hanya mengutus beberapa bawahan saya untuk terlibat,” kata Milton. Dalam dialog yang diterjemahkan

oleh Wille Smits, selaku Ketua rom-bongan, beberapa peserta menan-yakan bagaimana pemerintah mem-buat kebijakan yang dapat melind-ungi eksistensi satwa, yang beberapa diantaranya sudah hampir punah. Menjawab pertanyaan tersebut, Mil-ton mengatakan bahwa pemerintah telah bekerjasama dengan berbagai organisasi lingkungan hidup guna menjaga kelestarian hutan dan mengembalikan satwa yang telan-jur dijual keluar Sintang. “Kita juga melakukan pengawasan terhadap perdagangan satwa liar. Apapun yang berasal dari Sintang harus dikembalikan ke Sintang,” tegasnya. Kepada wartawan Willie Smits

mengatakan, bahwa tujuan dari Eco Warior adalah untuk mem-bantu masyarakat dan pemerintah mencari solusi-solusi yang ramah lingkungan. Diantaranya adalah reboisasi

yang bermanfaat bagi masyara-kat, dan mencoba mencari en-ergy alternative dari ethanol aren. Willie juga meminta perhatian dari pemerintah mengenai keberadaan satwa-satwa liar yang kerap kali dijadikan komoditas perdagangan di pasar gelap. Apalagi letak geografi s Sintang yang berbatasan dengan Malaysia, menjadikan Sintang seb-agai bagian dari jalur penyelundu-pan luar negeri. (din)

Personil BPP Mesti Paham Perbatasan

�apai ji kitak

Dihadiri Anggota DPR RI

Sintang. Tidak hanya fokus mengembangkan sektor perta-nian dan perkebunan, pemerintah juga sedang berusaha mengem-bangkan sektor peternakan. Salah satu cara yang ditempuh ialah dengan memberikan bantuan bibit ternak kepada peternak. “Harapan kita, mereka yang

menerima bantuan bisa mengem-bangkannya sekaligus menjadi penangkar. Sehingga bantuan yang diberikan bisa menjadi motivasi bagi mereka lainnya,” ungkap Kepala Dinas Pertanian Peternakan Perikanan Kabu-paten Sintang, Arbudin sela-sela mendampingi Bupati Sintang, Milton Crosby menyalurkan ban-tuan bibit itik berikut pakannya kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Sari dari Desa Mer-

pak dan KWT Kesusteran Jerora belum lama ini. bantuan bibit itik berikut pakannya kepada Kelom-pok Wanita Tani (KWT) Mekar Sari dari Desa Merpak dan KWT Kesusteran Jerora belum lama ini.Menurut Arbudin, pengem-bangan sektor peternakan terus digalakkan, lantaran permintaan masyarakat untuk beternak sudah semakin tinggi. Hal ini dikarena-kan kebutuhan daging maupun telur dari waktu ke waktu selalu meningkat. “Bantuan ini bergulir. Dengan

harapan, bisa terus berkembang di masyarakat,” ucapnya.Bantuan yang berasal dari Di-

nas Peternakan Provinsi Kalbar ini sebanyak 500 ekor bibit itik beserta 3 ton pakannya. “Kalau bisa berkembang dengan baik,

tentunya bisa menjadi contoh bagi petani lain yang ingin meme-lihara itik,” ujarnya.Arbudin mengatakan, bantuan

bibit itik tersebut merupakan bibit itik unggul, persilangan antara itik Alabio dari Kalimantan Se-latan yang memiliki daya hidup tinggi dan itik Mojosari dari Jawa Timur yang unggul dari sisi produksi telur. “Produksi telur itik jenis ini di atas produksi telur itik jenis alabio,” terangnya. Keunggu l an i t i k t e r s e -

but menurutnya sudah d i uji coba di Anjungan. “Dan bibitnya pun didatangkan dari sana. Dengan kondisi alam yang tidak terlalu jauh berbeda, kita harapkan di Sintang itik ini juga bisa berkembang dengan baik,” pungkasnya. (din)

Galakkan Sektor Peternakan

Eco Warrior Kunjungi Sintang

“Beberapa waktu lalu saya tidak bekerja. Tidak ada lapangan kerja bagi saya. Tapi sekarang saya kios kecil berdagang minyak. Saya perlu pembi-naan pemerintah agar labih baik,”

Retribusi pengangkutan buah tandan segar (BTS) yang meng-gunakan truk harus jelas. Jangan sampai rektribusi hanya masuk dalam kantong petugas lapangan. Pasalnya, angkutran tersebut me-nyumbang kerusakan jalan.“Di Melawi banyak penari-

kan retribusi angkutan. Khu-sus pengangkutan sawit, kita menemukan bahwa penarikan yang dilakukan tanpa lembaran retribusi. Itu dapat diindikasikan ada upaya penggelapan,” kata pemuda Melawi, Mardiansyah, saat ditemui kemarin.

Dikatakannya, Dinas Per-hubungan dan Informasi harus menyikapi permasalahan ini. Jan-gan sampai kebocoran dalam retribusi angkutan buah sawit ini terjadi. Diterangkannya, bila retribusi

tidak ada lembarannya, maka dengan sangat mudah dana tersebut digelapkan. Lembaran retribusi ini adalah bukti jumlah yang didapatkan dalam suatu waktu.“Kepala dinas instansi ini ha-

rus tegas dalam hal ini. Harus ada upaya menciptakan system

penarikan retribusi yang baik, hingga tidak ada kebocoran, salah satunya dengan lembaran retribusi sebagai bukti,” ulas Mardiansyah.Lantas diterangkannya, bila

terjadi kebocoran dalam penari-kan retribusi, bahkan setiap hari, maka akan merugikan kabupaten ini. Secara otomatis Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sector ini menjadi berkurang. “Pemerintah dan masyarakat

Melawi sangat dirugikan atas adanya kebocoran dalam penari-kan retribusi, terutama angkutan

BTS. Jadi PAD yang kecil ini menjadi bertambah kecil,” ujar Mardiansyah.Mardiansyah juga mengim-

bau truk angkuta buah tandan segar harus mengutamakan keselamatan bersama. Jaring ini berguna agar BTS tidak jatuh saat diangkut. Bila tidak diberi jaring, kemungkinan untuk jatuh sangat besar, kondisi ini jelas akan membahayakan pengguna jalan lain.“Ada beberapa kendaraan

yang mengangkut tandan buah sawit tanpa dilengkapi jaring

pengaman. Ini sangat memba-hayakan pengguna jalan, kes-elamatan menggunakan jalan harus diutamakan,” papar Mard-iansyah.Bagi truk yang telah meng-

gunakan jaring, Mardiansyah memberi apresiasi pada mereka. Sebab telah mengutamakan ke-selamatan dalam menggunakan jalan umum. “Kita berterima kasih pada mereka yang telah menggunakan jaring. Itu menan-dakan telah mengutamakan keselamatan bersama,” pung-kasnya. (aji)

Retribusi Angkut BTS Harus Jelas

Sintang. Seberapa canggih teknologi yang dikuasai dan seberapa maju pun pembangunan di sebuah Negara, bila teknologi pertaniannya tidak berkem-bang, tidak berarti apa-apa. Masyara-katnya tetap akan kelaparan. Demikian diungkapkan Bupati Sintang, Milton Crosby dalam jumpa pers beberapa waktu lalu. Menurut Milton, program ketahanan pangan dan swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemer-intah, bisa terwujud apabila penyuluh dan masyarakat tani dapat menguasai teknologi pertanian.“Pemerintah telah mencanangkan

program ketahanan pangan dan akan menetapkan tahun 2014 Indonesia akan berswasembada pangan. Ini hanya bisa dicapai kalau bisa menguasai

teknologi pertanian,” kata Milton.Pengembangan bidang pertanian,

termasuk di dalamnya peningkatan produksi, tidak terlepas dari penggu-naan teknologi yang tepat guna. Sehing-ga masyarakat tani perlu menguasai dan mengadopsi teknologi pertanian.Proses penguasaan teknologi ini tidak

terlepas dari peran petugas penyuluhan sebagai motivator dan komunikator pet-ani. “Petugas penyuluh harus membantu program swasembada dan ketahanan pangan,” pintanya. Petugas penyuluh juga diingatkan

untuk memahami dan hafal program empat sukses yang dicanangkan pemer-intah. “Jangan sampai ada kasus gizi buruk atau masalah pangan di daerah kerjanya,” pinta Milton. (din)

Petani Harus KuasaiTeknologi Pertanian

Milton bersama Kadis Pertanian melihat langsung areal pertanian Jagung.

Page 13: Harian Equator 14 September 2011

Kabupaten Sanggau Membangun

bumi daranante

uncak kapuas KAPUAS HULUKAPUAS HULU Rabu, 14 September 201113

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Bertekad Raih Adipura

Kapolda: Laporkan Perilaku Jelek Polisipemakaman lama penuh�ningkau nuan

Putussibau. Adat istiadat merupakan pegan-gan maupun aturan yang menjadi pedoman masyarakat adat dalam melaksanakan inter-aksi sosial sehari-hari. Baik dalam lingkungan sesamanya maupun dengan lingkungan luar. “Hukum adat benar-benar hidup dalam kesadaran dan hati nurani masyarakat. Juga tercermin dalam pola-pola tindakan masyara-katnya sehari-hari. Baik dalam kehidupan sosial maupun dalam kehidupan berbudaya,” ungkap Ketua Dewan Adat Dayak Kapuas Hulu, Y. Alexander.Ditambahkan Alex, untuk tetap eksisnya peranan hukum adat dalam wilayah masyara-kat adat tertentu, dituntut adanya peran aktif dari berbagai elemen masyarakat adat. Peran dan fungsi adat istiadat dan hukum adat yang menjadi pedoman tata kehidupan masyarakat adat sehari-hari, tidak terlepas dari struktur masyarakat yang masih menganut sistem paternalistik. Di mana hubungan kekerabatan sangatlah dijunjung tinggi. “Disamping fungsi tersebut, diharapkan dapat berperan positif dalam pembangunan daerah Kapuas Hulu pada umumnya,” tam-bahnya. Peran tersebut dimaksudkan Alex sebagai korelasi timbal balik antara peran pemerintah terhadap kelestarian hukum adat. Sebaliknya juga peran hukum adat terhadap pemban-gunan daerah. Dalam hal pelestarian adat istiadat dan hukum adat, pemerintah daerah berkewajiban untuk mendorong bertumbuh-kembangnya peranan dan fungsi lembaga adat dalam menunjang kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, serta pelaksanaan pembangu-nan dan pembinaan kemasyarakatan di Kabu-paten Kapuas Hulu secara menyeluruh. Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu melalui Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2007, ten-tang lembaga kemasyarakatan, merumuskan tentang keberadaan, tugas pokok dan fungsi lembaga adat. Demikian juga hukum nasional yang mem-berikan pengakuan terhadap keberadaan kesatuan masyarakat, termasuk di dalamnya kesatuan masyarakat hukum, adat istiadat dan kegiatan yang hidup di dalam masyarakat sepanjang menunjang ketahanan dan pemban-gunan nasional. “Hal ini menunjukkan adanya dukungan yang besar baik dari pemerintah pusat mau-pun pemerintah daerah dalam rangka pelestar-ian adat istiadat dan hukum adat,” kata Alex. Untuk itu, Alex berharap adat istiadat dan hukum adat yang telah mengakar dalam ke-hidupan masyarakat perlu dilestarikan. Dibina dan dikembangkan secara terus menerus, sehingga fungsinya tidak pudar. (lil)

Putussibau. Berbagai kebijakan yang telah dibuat Bupati Kapuas Hulu, khususnya program yang berpihak kepada rakyat akan terus didukung kalangan DPRD. Begitu dikatakan Ketua Fraksi Golkar, H. Wan Taufi korahman kepada Equator, siang kemarin. “Untuk itu, kita tentu akan melihat secara objektif dan faktual pro-gram dan terobosan dari kepala daerah yang patut mendapat du-kungan dan apresiasi seluruh ma-syarakat Kapuas Hulu. Salah satu-nya, anggaran pada APBD Kapuas Hulu tahun 2010 yang sudah pro rakyat,” terang Wan Taufi k.Menurutnya, kepemimpinan AM. Nasir dan Agus Mulyana sudah tampak keberhasilannya. Apalagi upaya peningkatan PAD terus di-lakukan belum lagi upaya pemer-intah daerah dalam membangun Kapuas Hulu. Anggota Komisi B ini juga telah melihat aparatur Pemkab Kapuas Hulu sudah baik. “Kita melihat sudah mulai membaik, sebab perlahan-lahan sudah mulai di-perbaiki termasuk dari pelayanan. Ini kita jadikan untuk memupuk

semangat kebersamaan,” katanya.Meski telah menyampaikan be-berapa kelebihan, Wan Taufik merasa kurang adil jika tidak menyampaikan kritik atau saran untuk pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati. “Kita akan kritik kebijakan yang tidak pro rakyat,” tandasnya. (lil)

Travel

Rifki

Badau-Putussibau-PontianakPontianak :

Jl. Tani Makmur No.1C KotabaruTelp. 081345307285

Putussibau :Jl. KS. Tubun No. 112

Telp. 08127268829 / 085659829539Badau :

Telp. 085750221976 / 082155155719Melayani Angkutan penumpang, Carter

Titipan Barang dan Dokumen

Melayani

Antar Jemput

Setiap Hari

(15.00-16.00)

Bisa Di dapat Bisa Di dapat di Toko Obat, di Toko Obat,

Apotik Apotik (Uncak Kapuas) (Uncak Kapuas)

dan dan Mini Market Mini Market

(Tita) (Tita) Putussibau Putussibau Atau Hub : Atau Hub :

Agen TunggalAgen Tunggal

An. Wandi : 0852155155719

Mandala 525MandalaMandala 525525

Pemanfaatan Adat dalam Interaksi Sosial

Dukung Kebijakan Pro Rakyat

Arita: Tingkatkan Pengetahuan

Benahi Kota SanggauSanggau. Pemkab Sanggau bertekad meraih penghargaan Adipura mendatang. Tak heran berbagai upaya, penataan dan kebersihan kota menjadi perhatian utama. Untuk pembenahan kedepan.Upaya itu, terlebih lagi untuk mewujudkan jargon Kabupaten Sanggau yakni Permai, pantas, elok, ramah, mandiri, aman dan indah.“Penataan dan pembenahan kota Sanggau ini, bukan semata tugas dan tanggungjawab Pemkab Sanggau. Terlebih lagi ada penanganan sampah kota,” ujar Wakil Bupati Sanggau, Poulus Hadi, S IP, M SI ketika memimpin rapat dengan instansi terkait, rencana Pemkab Sanggau meraih Adipura mendatang, kemarin lalu.Dijelaskan, soal kebersihan lingkungan, peran aktif masyarakat yang bersinergi dengan pemer-intah, sangat diharapkan. Khusus untuk mewu-judkan Sanggau Bangkit dan Terdepan. “Nah, ini tanggungjawab kita bersama. Khususnya bagi seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Sanggau,” timpalnya. Persoalan kebersihan lingkungan, menurut ket-ua umum Ormas Nasional Demokrat, Kabupaten Sanggau ini, terletak pada mental masyarakat. Untuk itu, bagi masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan. Hendaknya secara perlahan harus diubah. “Kedepan, tidak boleh lagi ada ma-syarakat yang membuang sampah sembarangan,” imbuhnya.Dibeberkan Hadi, dirinya sangat menyayang-kan perilaku orang kaya yang memiliki rumah mewah. Terkadang tidak peduli dengan lingkun-gan sekitarnya. Dimana, rata orang kaya yang memiliki rumah mewah.“Herannya, tidak mau terlibat dalam member-sihkan lingkungan. Lihat saja, pagar rumah nya di buat tinggi-tinggi. Tapi parit di samping rumah nya, tak di urus dan sama sekali di biarkan,” beber pria asal Jangkang ini.Ditegaskan Hadi, Pemkab Sanggau pada tahun 2012 mendatang, akan secara serius membahas segala hal terkait dengan penataan kota dan kebersihan lingkungan. Termasuk pembenahan sarana dan prasarana.Kepala Badan lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pemadam Kebakaran (BLHKPK), Drs Yohanes Ontot SSos, mengungkapkan hal serupa, dimana untuk pembenahan dan penataan kota, membu-tuhkan keterlibatan dan partisipasi masyarakat. Khususnya dalam menjaga lingkungan.“Tanpa keterlibatan masyarakat, kita yang minim sarana dan prasarana serta anggaran. Jelas tidak akan mampu berbuat banyak, untuk setiap saat mengontrol sampah yang berserakan di sembarangan tempat,” bebernya. Ketua DPRD Kabupaten Sanggau, Andreas Nyas, S Ag menyambut baik rencana Pemkab Sanggau tersebut. “DPRD sangat mendukung program Pemkab Sanggau. Kita minta program itu bisa dijalankan dan berjalan terarah,” pintanya. (SrY)

Tangani Kerusakan Pasca Bencana

Putussibau. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Barat, Brigjen Pol Sukarwadi Dahlan menantang masyarakat untuk melaporkan perilaku jelek dan menyimpang. Itu disampai-kan dia pada saat kunjungannya ke Kabupaten Kapuas Hulu pada acara safari Ramadan, beberapa waktu lalu. “Kami siap menerima laporan masyarakat tentang polisi yang mempunyai perilaku jelek saat melakukan tugas maupun saat

tidak bertugas. Dan saya persi-lakan masyarakat melaporkan itu dengan mengirimkan SMS ke nomor HP 08115711111, satu persatu akan saya balas. Dan jika beritanya bagus saya akan tinda-klanjuti dengan menelpon sang pengirim SMS, ”janji Sukarwadi. Banyak hal yang mengakibat-kan citra polisi menjadi jelek di mata masyarakat, di antara dengan memanfaatkan jabatan mereka sebagai petugas untuk memeras. Akibatnya masyarakat

yang membenci polisi karena hal itu. Atas kesalahan semua tindakan dan perilaku itu Sukar-wadi Dahlan sebagai Kapolda Kalbar mewakili polisi yang lain meminta maaf kepada semua lapisan masyarakat. “Saya mewakili polisi se-Kal-bar meminta maaf atas kesala-han yang telah mereka lakukan kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Kapuas Hulu,” paparnya. Hal itu kata Sukarwadi meru-pakan bentuk apresiasi dari semua jajaran Kepolisian dari Kapolri dan Kapolda. Selain itu dia menginginkan adanya partisipasi masyarakat untuk bekerja sama membantu aparat Kepolisian dalam mewujudkan terciptanya suasana kondusif. “Bagi anak yang tidak mempu-nyai pendidikan akan berpenga-ruh sangat besar, tapi bagi anak yang mempunyai pendidikan dia

akan menganggap hal itu biasa, sehingga mereka tidak terpen-garuh dengan pertunjukan yang ada,” ungkapnya. Kata Sukarwadi hal yang pal-ing utama untuk membentuk perilaku baik yaitu melalui pemahaman agama dan moral. “Ini akan memiliki integritas penting dalam kehidupan anak sebagai generasi penerus bang-sa,” sebutnya. Anak-anak, sambungnya jan-gan hanya dijejali dengan ilmu pengetahuan tapi moralnya san-gat kurang. “Sekarang tinggal bagaimana cara kita mengem-balikan citra bangsa ini sesuai dengan konsep agama, karena tidak ada dalam agama mana pun yang membolehkan suatu tindak kejahatan. Akhlak meru-pakan hal yang terpenting di mana kita harus memiliki akhlak yang mulia,” terangnya. Karena katanya, mengutip

dari hadist, Nabi Muhammad itu diturunkan hanya untuk menyempurnakan akhlak. Selain itu penting juga dengan adanya kesucian diri yang tergambar dengan cara bersuci sebelum melaksanakan salat. “Sebelum melakukan ibadah seperti salat kita harus men-gambil air wudu dengan meng-gunakan air. Air mempunyai sifat mencari tempat yang paling rendah,” ujarnya. Orang yang raj in melak-sanakan salat maka sikapnya menjadi rendah hati dan tidak sombong. “Membersihkan diri itu meru-pakan inti bagi setiap orang atau umat mana pun sesuai dengan cara mereka masing-masing dalam membentuk hati yang tenang dan baik untuk melaku-kan segala dengan rendah hati serta ke lapangan dada,” pung-kasnya. (lil)

SANGGAU. Bencana angin put-ing beliung. Terhitung sudah dua kali menyapa wilayah Bumi Dara Nante. Bencana ini sebelumnya, menyapa wilayah Kecamatan Bonti dan Semarangkai, Keca-matan Kapuas, Sanggau.Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabu-paten Sanggau, Vicky Ludovicus E ST, MT mengungkapkan, aspek pemulihan di bidang ekonomi, dan bantuan pembangunankembali sarana fi sik rumah war-

ga merupakan prioritas pertama. “Bencana ini, membuat sumber ekonomi warga menjadi mandek. Bahkan, beberapa warga, tidak memiliki kemampuan untuk, membangun kembali rumah mer-eka. Ini menjadi sebuah kekha-watiran pemerintah. Tentunya, akan segera kita respon dengan cepat bersama,” tuturnya panjang lebar, kemarin.Kendati pun tegas Vicky, Pemk-ab Sanggau tidak memasang target pemulihan perumahan

yang rusak dan hancur, akibat diterjang angin puting beliung di kedua wilayah itu. Namun, Pemkab Sanggau melalui instansi yang dipimpin nya, akan membantu sejumlah material kebutuhan pembangunan rumah, bagi warga beberapa waktu kedepan.“Kita sedang berupaya untuk membantu warga. Agar rumah mereka bisa dibangun kembali. Meskipun tak semua material-nya kita bantu. Selain itu, untuk

pemulihan aspek sosial ekonomi nya juga akan kita laksanakan. Kita su-dah mengajukan kepada BPBN pusat,” paparnya.Diketahui, hanya ber-selang beberapa pekan. Warga di Desa Semarang-kai, dicekam ketakutan akibat terjangan angin puting beliung. Sebuah rumah, milik Fatimah Ne-neng,65, rusak parah. Se-dangkan lima lainnya rusak ringan

serta beberapa pohon durian siap panen tum-bang. Kemudian beber-apa hektar lahan kebun warga rusak parah.“Memang di Sema-rangkai, tak separah di Bonti. Tapi, bagaimana pun menimbulkan dam-pak bagi masyarakat se-tempat, dalam berbagai aspek. Nah, ini menjadi perhatian kita,” tukas-

nya. (SrY)

“Kami siap menerima laporan masyarakat ten-tang polisi yang mempunyai perilaku jelek saat melakukan tugas maupun saat tidak bertugas. Dan saya persilakan masyarakat melaporkan itu dengan mengirimkan SMS ke nomor HP 08115711111, satu persatu akan saya balas. Dan jika beritanya bagus saya akan tindaklanjuti dengan menelpon sang pengirim SMS, ”

SANGGAU. Gabungan Organ-isasi Wanita (GOW) Kabupaten Sanggau, di bawah pimpinan Ny Arita Apolina Hadi SPd. Terus berupaya meningkatkan

pengetahuan, dan inovasi serta kreativitas kaum wanita di Bumi Dara Nante, dari waktu ke waktu. Kali ini menggelar pelat ihan, sekaligus lomba

memasak dengan bahan baku ikan, dari berbagai jenis, akhir pekan lalu.Kegiatan i tu , merupakan kerjasama GOW dengan Badan

Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana dan Per-lindungan Anak (BP2KB-PA) Kabupaten Sanggau. Peserta pelatihan dan lomba memasak itu, merupakan perwakilan or-ganisasi yang tergabung dalam GOW Kabupaten Sanggau.Sa lah sa tu tujuan di lak-sanakan kegiatan tersebut. Yakni untuk memberikan keter-ampilan dan memperdalam ilmu masak- memasak bagi ibu-ibu. Khususnya dalam mengolah masakan serba ikan, mengingat potensi ikan yang ada di Bumi Dara Nante, cukup melimpah. Utamanya, agar membiasakan diri untuk selalu mengonsumsi ikan.“Soalnya dengan mengonsum-si ikan, jelas sangat berguna bagi tubuh serta berpengaruh dalam membentuk kecerdasan dan daya ingat bagi anak-anak. Nah, inilah salah satu tujuan dilaksanakan kegiatan ini. Hara-pan kita, manfaatkanlah kes-empatan ini dengan sebaik-bai-knya,” ungkap Ny Arita Apolina S Pd, Ketua GOW didampingi Ny Kastina Aspandi, Ketua Dharma Wanita Sekretariat Daerah (sek-

da), serta ketua panita kegiatan tersebut, Ny Hj U Mariati Za-wawi, kemarin lalu.Dipaparkan, dalam kegiatan itu menampilkan masakan serba ikan. Disajikan bagi satu kelu-arga, terdiri dari bapak ibu dan dua orang anak. “Pemenangnya, akan kita diikutsertakan, dalam lomba memasak serba ikan tingkat Provinsi Kalbar men-datang,” jelasnya. Kegiatan itu, panitia sengaja mengundang ahli tata saji dan masak Yudha Indra Pramanto serta N Leo Martinus, S MKS ahli tata boga dari Pontianak, se-bagai narasumber. Sekaligus sebagai tutor dalam pelatihan tersebut. Menariknya para narasumber itu, sempat memuji masakan khas Sanggau yakni Pelotuk Ikan Baong, Sop Kusut Ikan dan Tongkat Tebu Telur. Selanjutnya dilaksanakan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba yakni juara I diraih Gabungan Ibu-ibu Dharma Wanita, juara II gabungan Ibu-ibu Muslimat, Juara III gabungan ibu PKK dan Juara IV gabungan Ibu-ibu HWK Sanggau. (SrY/tkm-hms)

Salah satu tujuan di ben-tuknya pemerintah adalah untuk pelayanan masyarakat. Guna efi siensi dan efektivitas, penerapan pelayanan satu atap adalah keniscayaan. “Sudah saatnya pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu me-mikirkan untuk membentuk unit kerja pelayanan satu atap. Dengan demikian, pelay-anan kepada masyarakat bisa berjalan efektif, efisien dan tepat sasaran,” ungkap M.

Ishaq Buntarman, tokoh muda Kapuas Hulu.Ditambahkan Ishaq, inti dari pelayanan satu atap adalah untuk mempermudah di dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Seperti dalam pengurusan perizinan. Di antaranya pen-gurusan SITU, SIUP, perizinan perkebunan, pertambangan, hingga pembayaran pajak. “Pelayanan satu atap dapat memberikan manfaat positif.

Di antaranya masyarakat tidak lagi bingung mencari lembaga untuk mengurus perizinan dan lain sebagainya,” tambahnya.Karena itu, Ishaq menilai sudah saatnya pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu mem-pertimbangkan pelayanan satu atap itu. Terlebih, perkembangan daerah yang sudah semakin pesat. Begitu juga dengan iklim investasi yang terus me-ningkat. (lil)

Dinanti Pelayanan Satu Atap

BPBD Tanggap Puting Beliung

Vicky Ludovicus

Gelar Lomba Memasak

Ketua GOW Sanggau, Ny Arita Apolina Hadi S Pd, Ketika melihat hasil masakan serba ikan, kemarin (M Khusyairi)

Page 14: Harian Equator 14 September 2011

landak edo’Rabu, 14 September 201114

Membangun Negeri Intan

�suare direk

Pemkab Siapkan Raperda KIM

Sekadau Terancam Kesulitan Air Bersih�balai betomu

Sungai Sekadau TercemarSEKADAU. Pemilik keramba ikan di kawasan Pen-anjung, Kabupaten Sekadau mengeluhkan kondisi air Sungai Sekadau yang tercemar. Mereka khawatir ikan yang mereka pelihara akan gagal panen.Anisa, salah seorang pemilik keramba ikan menceritakan dirinya menghadapi beberapa per-masalahan, di antaranya pencemaran sungai dan pemasaran. Ia pernah kecewa dengan kematian ikan akibat tercemarnya air di Sungai Sekadau. “Air dari hulu banyak terkena pestisida dari kebun sawit,” ujar Anisa.Dengan pencemaran itu, banyak ikan yang dia miliki mati. “Kita harap pemerintah segera turun tangan,” imbuhnya.Matnur, 48, pemilik keramba ikan lainnya juga mengalami nasib serupa. Tak kurang seribu ekor ikan miliknya habis mati karena air tercemar. Bah-kan, ratusan bibit ikan mengalami perlambatan pertumbuhan. “Saya rugi besar,” ujar dia. (bdu)

Orgil Berkeliaran di Terminal Sekadau

bumi lawang kuari

�injeh karaja

Delapan Nyawa MelayangNGABANG . Angka ke-celakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Landak per Agustus hingga 13 September cukup tinggi. Berdasarkan sumber Pos Lantas sedikitnya delapan korban meninggal dunia.“Kalau kita lihat dalam Opera-si Ketupat Kapuas 2011, angka kecelakaan secara kualitas menurun 45 persen dari tahun sebelumnya. Bahkan hanya satu kasus meninggal dunia yang korbannya anggota kita,” kata Kapolres Landak AKBP Firman Nainggolan, Selasa (13/9).Diakuinya, setelah Operasi Ketupat, hampir berun-tun kasus kecelakaan tunggal yang diakibatkan human error atau faktor manusia. “Korban saat jatuh tak menggunakan helm, kondisi hujan tidak diperhitungkan,” ujar Nainggolan.Nainggolan mengimbau masyarakat agar mengan-tisipasi kondisi cuaca yang saat ini memasuki musim hujan. Diguyur hujan, jalan menjadi licin dan sangat rawan kecelakaan di jalan raya.(rie)

NGABANG. Pemerin-tah Kabupaten Landak menyiapkan rancangan peraturan daerah (Rap-erda) tentang Kawasan Industri Mandor (KIM) dan Perusahaan Daerah (Perusda).Kepala Bappeda Lan-dak Alpius mengatakan, Perusda yang dimak-sud memang sudah dibentuk. Untuk saat ini tinggal membahas-nya bersama anggota DPRD Landak. “Nantinya fungsi dari Perusda tersebut untuk mengatur para inves-tor yang masuk dalam kawasan industri,” kata Alpius dikonfirmasi, Selasa (13/9).D i k a t a k a n n y a , Bappeda saat ini juga sedang melakukan per-siapan untuk menyele-saikan persoalan tanah yang akan dijadikan lahan kawasan industri. Selain itu sedang diper-siapkan juga masalah feasibility studinya. “Bagian pemerintah-an sudah mengirimkan surat kepada Badan Pertanahan Nasion-al (BPN) agar segera

melakukan penguku-ran terhadap lahan ka-wasan industri yang sekarang ini sudah ada kurang lebih 90 hek-tar,” ujar Alpius. Dari hasi l pengu-kuran menggunakan GPRS, kawasan industri ini akan memakai tanah seluas 200 hektar lebih. Pembebasan lahan itu dilakukan secara berta-hap, karena disesuaikan kemampuan keuangan daerah.Pemerintah Kabu-paten Landak memang mempunyai komitmen untuk mewujudkan ren-cana pembangunan ka-wasan industri. Hanya saja banyak aturan dan tahapan yang harus di-lalui Pemkab Landak. “Seperti pembuatan Raperda yang harus melalui beberapa ta-hap, sampai disetu-juinya Raperda itu oleh DPRD Landak. Belum lagi masalah listrik, air dan sebagainya. Tapi saya kira untuk tahun 2012 mendatang ka-wasan industri ini akan segera terwujud,” papar Alpius. (rie)

Landak Siap Ikuti FBBK LOWONGAN

Kafe Rajawali Jln. Pemuda Dusun Tungkul Ngabang Landak membutuhkan tenaga kerja Wanita 10 orangSyarat:1. Tamat SMP atau SMA2. Umur 18-25 tahun3. Rajin dan JujurSurat lamaran diantar langsung ke Kafe Rajawali Ngabang atau Hubungi 081257721866 setiap jam kerja.

NGABANG. Kabupaten Landak siap mengirim kontingen untuk tampil di Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) ke-10 di Pontianak pada 20-24 September 2011.“Persiapan kita sekitar 80 persen akan mengi-kuti kegiatan budaya dua tahunan itu. Meski-pun semua lomba tidak diikuti, tapi kita optimis bisa mendapatkan juara,” kata Barto, Kepala Bi-dang Kebudayaan Dinas

Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Landak dikonfirmasi di kan-tornya, Selasa (13/9).Menurutnya, ada enam lomba yang akan diikutinya, yaitu Bujang dan Dara Parisiwata Khatulistiwa, lagu solo, tarian tradisional, lomba pangka gasing, menyumpit dan stand pameran. Selain itu penampilan parade budaya saat acara pembukaan yang direncanakan di Pontianak Convention Centre (PCC).“Semua lomba yang kita ikuti juga sama kegiatan yang kita

gelar, yaitu Festival Budaya Binua Landak (FBBL) 2010. Jadi juara satunya yang kita kirim diajang FBBK di Pontianak mendatang,” kata Barto.Sebenarnya acara di FBBK itu banyak, hanya tidak bisa diikuti-nya seperti lomba masakan tra-disional khas Kalimantan Barat, lomba layang-layang, lomba berbalas pantun dan lainnya.“Jumlah kont ingen yang akan kita berangkatkan dari Kabupaten Landak seki tar 60 orang, target tentu yang memuaskan. Apalagi kita su-

dah empat tahun mengikutin-ya, meskipun belum mendapat juara,” kata Barto.Namun, tahun ini optimis den-gan sanggar Mangkok Merah yang juga pernah tampil di festi-val se Kalbar beberapa bulan lalu mendapat juara. Andalan Landak dalam FBBK berupa tarian, bujang dan dara serta lagu daerah. ”Kalau lomba olahraga tra-dional memang kita akui masih kurang. Tapi kunci utama adalah kekompakan kebersamaan dan disiplin agar meraih sukses,” tukas Barto. (rie)

Bantuan Bibit SawitNGABANG. Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Landak memberikan ban-tuan bibit sawit kepada kelompok tani. “Tahun ini, ada lima kelompok petani sawit yang kita beri bantuan untuk pengadaan bibit sawit,” kata Vinsensius, Kepala Disbunhut Landak kepada Equator, belum lama ini.Menurutnya, bantuan langsung masuk di reken-ing kelompok tani, sedangkan untuk pengadaan kecambah sawit secara teknis petani membeli lang-sung dengan penangkar bibit ke Parindu, milik PT Perkebunan Nusantara XIII.”Nah, ketika usia sawit nantinya memasuki empat tahun, akan keluar surat tanda daftar perkebunan (STDP). Surat itu kekuatannya sama dengan Izin Usaha Perkebunan,” ungkap Vinsensius.(rie)

Firman Nainggolan

Barto

Maket pembangunan kawasan industri mandor. Kundori/Equator

SEKADAU. Anggota Komisi C DPRD Sekadau, Nobertus me-minta Pemkab mengevaluasi izin pemanfaatan kawasan hutan untuk areal perkebunan maupun pertambangan. Langkah ini diper-lukan demi menjaga kelestarian hutan di Sekadau.“Kita minta pemerintah men-gevaluasi izin perkebunan yang ada di Kabupaten Sekadau,” ujar Nobertus kepada sejumlah wartawan di kantor DPRD Seka-dau, kemarin (13/9).Evaluasi dipandang perlu demi menjaga keseimbangan eko-sistem di Kabupaten Sekadau. Ia menilai, selama ini kondisi lingkungan Kabupaten Sekadau sudah tidak sehat karena hutan

yang dirambah untuk perkebu-nan sawit teramat banyak.“Sekarang luas hutan di Ka-bupaten Sekadau tinggal 16,2 persen. Yang masih ada itu pun tinggal di hulu-hulu sungai lagi,” ujar Nobertus.Kabupaten Sekadau terdiri dari 7 kecamatan. Masing-masing, Sekadau Hilir, Sekadau Hulu, Nanga Mahap, Nanga Taman, Belitang Hilir, Nanga Belitang, dan Belitang Hulu. Berdasarkan data statistik, luas Kabupaten Sekadau 5.444 KM persegi. Den-gan luas itu, berarti sisa hutan di Kabupaten Sekadau hanya tinggal 881,9 KM persegi.Saat ini terdapat 16 izin opera-sional perkebunan sawit di Seka-

dau. Jumlah itu belum termasuk 4 izin yang masih dalam proses.Nobertus mengatakan, saat ini dampak minimnya hutan di Kabupaten Sekadau sudah mulai terasa. Dampak paling berat di-rasakan masyarakat di kawasan Kayu Lapis, salah satu kawasan di Kecamatan Sekadau Hulu.“Saat kemarau yang dimulai bu-lan Juli lalu, masyarakat di Kayu Lapis kesulitan air bersih. Mereka terpaksa mengambil air bersih ke daerah Sungai Kerabat yang berjarak sekitar 4 kilometer dari kediaman mereka,” katanya.Aliran anak Sungai Kerabat yang melintas hingga ke kawasan Kayu Lapis sudah kering. “Sumur-sumur masyarakat yang biasa digunakan

untuk mengambil air bersih juga sudah kering,” paparnya.Atas dasar itu, Nobertus mende-sak izin-izin perkebunan sawit segera di evaluasi. Kawasan hutan yang tersisa, terutama kawasan hutan adat harus dipertahankan dengan berbagai cara agar tidak dialihfungsikan.“Bila perlu, kawasan hutan adat segera ditetapkan oleh pemerin-tah. Penetapan perlu dilakukan agar hutan itu tetap terjaga,” imbuhnya.Jika hal itu tidak segera dilaku-kan, politisi Partai Pakar Pangan itu yakin dampaknya akan sema-kin parah. “Kabupaten Sekadau akan kesulitan mendapatkan air bersih,” pungkasnya. (bdu)

SEKADAU Penanganan orang tidak waras alias orang gila (Orgil) di Kabupaten Sekadau belum sepenuhnya optimal. Penderita keterbe-lakangan mental tersebut sering tampak berkeliaran bebas, khususnya di kawasan Terminal Bus, Lawang Kuari Sekadau.“Kita minta Dinas Sosnaker (Sosial dan Tenaga Kerja) serta Dinas Kesehatan menata kembali keberadaan mereka,” desak Ab-dul Awal A Md, anggota Komisi C DPRD Sekadau dijumpai Equator, Selasa (13/9) siang.Khusus di kawasan terminal Sekadau, para penderita ket-erbelakangan mental itu me-mang sering terlihat mondar-mandir di akses jalan masuk maupun keluar terminal. Tole, satu di antara Or-gil tersebut bahkan tidur di pelataran Ruko yang ada di kawasan terminal. “Kondisi seperti ini jelas mengganggu pemandangan. Malu kita ka-lau ada tamu dari luar melihat kondisi Kota Sekadau seperti itu,” ujar Awal.Selain soal estetika, pembi-aran Orgil berkeliaran bebas di sudut-sudut Kota Sekadau juga bisa membahayakan para pengendara yang melintas.

Layaknya penguasa, para Or-gil itu sering mondar-mandir tanpa peduli padatnya arus kendaraan.“Ini sangat membahayakan. Makanya harus segera di-lakukan penataan kembali terhadap keberadaan mereka,” imbuh Awal.Politisi Partai Amanat Nasi-onal (PAN) itu mengakui, Di-nas Sosnakertran dan Dinkes beberapa waktu lalu memang pernah melakukan penan-ganan terhadap para Orgil yang ada di Kota Sekadau. Saat itu, para Orgil tersebut dikirim ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Singkawang untuk direhabilitasi.“Tapi penanganannya tidak jelas. Kita tidak tahu seperti apa hasilnya,” kata politisi asal Daerah Pemilihan Kecamatan Sekadau Hilir itu.Awal melanjutkan, dirinya akan mempertanyakan pen-anganan Orgil yang sudah dilakukan sebelumnya. Se-mentara untuk yang sekarang, ia juga berharap dilakukan penataan secepat mungkin.“Di APBD kan sudah diang-garkan. Jadi segera gunakan dana itu,” ucap Awal tanpa me-rinci jumlah dana penanganan Orgil dimaksud. (bdu)

Jembatan Mahap Butuh PerbaikanNANGA MAHAP. Jembatan Sungai Sekadau di Kecamatan Nanga Mahap dalam kondisi mempri-hatinkan. Lantai jembatan yang terbuat dari kayu ulin itu sudah banyak yang jebol.Kondisi kerusakan ini membuat kendaraan roda empat yang melintas harus ekstra hati-hati. Jika tidak, kendaraan mereka terancam terperosok.Rudi, seorang warga Nanga Mahap menuturkan, kerusakan bagian lantai jembatan ini sudah berlang-sung sejak awal tahun lalu. “Sampai sekarang belum mendapatkan sentuhan perbaikan dari pihak terkait di provinsi,” ujarnya.Jembatan yang merupakan fasilitas umum itu menghubungkan Mahap Pasar dengan Mahap Se-berang. Jembatan ini juga berada di jalur sutra yang akan menembus Kabupaten Ketapang.“Kalau dibiarkan terus, sayang pagar besinya ba-gus dan tiang kokoh, tapi lantai berlobang,” tukas pria berkulit putih ini. (bdu)

NobertusAbdu Syukri/Equator

Tole, salah seorang Orgil tengah mondar mandir di kawasan Terminal Lawang Kuari, Sekadau. Inzet : Abdul AwalAbdu Syukri/Equator

Page 15: Harian Equator 14 September 2011

geliat kayong utaraRabu, 14 September 201115

kabupaten ketapang

Razia Pekat, Lurah Kantor Ngaku Tak Pernah Dilibatkan

�pempadahan

KETAPANG. Ongkos naik haji (ONH) yang cukup besar, mencapai 3460 Dollar atau setara dengan Rp 30 juta lebih ternyata tak menyurutkan niat para petani dan nelayan menjalankan kewajiban rukun Islam kelima itu. Bahkan menurut Kasi Haji Kemenag Ketapang, Abdul Azis, petani dan nelayan mendominasi calon jemaah haji (calhaj) yang bakal berangkat tahun ini.“Kebanyakan Calhaj tahun ini, untuk jumlah pastinya sayat tak begitu hafal. Tapi yang jelas didominasi petani, nelayan dan pedagang,” kata dia kepada Equator.Dikatakannya, jumlah jemaah haji yang berang-kat tahun ini sebanyak 243 orang. Terdiri dari 113 laki-laki dan 130 perempuan. Para jemaah berasal dari 20 kecamatan di Ketapang. Namun untuk keberangkatan masih belum diketahui lan-taran masih menunggu surat dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Kalbar.Terkait fenomena dominasi petani dan nelayan dalam Calhaj tahun ini, mendapat tanggapan Ang-gota DPRD Ketapang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al-Muhammad Yani. Menurutnya, meski secara ekonomi jauh dari me-wah, namun mereka punya semangat yang tinggi untuk menunaikan rukun Islam kelima itu. Tak jarang mereka harus menabung bertahun-tahun agar dapat datang ke Baitullah (Ka’bah).“Sekecil apa pun mereka berusaha memenuhi itu. Walaupun dengan menabung begitu lama. Seman-gat ini yang ada para mereka,” kata dia.Semangat inilah, lanjut dia, yang harus dimiliki para pemimpin dan orang-orang yang mampu secara fi nansial. Satu sisi, semangat itu pula harus menjadi contoh bagi yang lain. Keinginan yang kuat untuk melakukan kebaikan. “Harusnya semangat ini dimulai dari yang di atas (pemimpin, red). Harus ada tekad yang kuat untuk melakukan ibadah dan kebaikan,” terangnya.Karena pada dasarnya kata dia, tak ada istilah belum ada panggilan. Panggilan itu adalah niat yang kuat. Kalau tak ada niat berarti tak perlu beralasan belum ada panggilan. Yani sendiri mengaku dalam waktu dekat akan menunaikan umrah beserta keluarganya. “Alham-dulillah saya dan orangtua akan pergi umrah. Me-mang biaya untuk umrah lebih murah ketimbang ONH, sekitar Rp 15 juta,” ujar anggota DPRD Ketapang dari fraksi rakyat ini. (KiA)

Petani dan Nelayan Dominasi Calon Jemaah Haji

Kepulauan Karimata Segera DiresmikanSUKADANA . Kecamatan Kepulauan Karimata yang belakangan ini populer dis-ingkat K3 direncanakan akan diresmikan pada 27 Septem-ber mendatang. Sedangkan, kecamatan iduk yakni Pulau Maya Karimata akan berganti nama menjadi Kecamatan Pulau Maya.Kabag Humas dan Proto-koler Setda Pemkab Kayong Utara, Drs Joni Tarigan didam-pingi Kasubag Amir Hamzah S.Sos menyampaikan, Keca-

matan Kepulauan Karimata akan diresmikan langsung Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid. “Pejabat SKPD juga akan menghadiri peresmian kecamatan baru ini,” kata Joni menjelaskan. Sebelumnya, Bupati Kay-ong Utara, H Hildi Hamid mengungkapkan, pemben-tukan Kecamatan Kepulauan Karimata yang dimekarkan dari Kecamatan Pulau Maya Karimata telah mempertim-bangkan kondisi sejumlah

desa di Kecamatan Kepulau-an Karimata yang terisolir atau tertinggal. Se la in i tu , Kecamatan Pulau Maya Karimata se-laku kecamatan induk layak dimekarkan, sebab syarat-syarat untuk menjadi satu kecamatan telah lengkap.orang nomor satu di jaja-ran eksekutif Kayong Utara ini menyampaikan, tujuan pemekaran adalah untuk memperpendek rentang kendali dalam melaksanakan

pelayanan dan pembangu-nan. Sebab untuk menuju ke Desa Pelapis sebagai Ibu-kota Kecamatan Kepulauan Karimata serta sejumlah desa sekitar sulit ditempuh lanta-ran dipisah oleh laut.“Dengan terbentuknya pemerintahan kecamatan ini, diharapkan daerah ini (Kecamatan Kepulauan Kari-mata) bisa bangkit dan maju mengejar ketertinggalan,” harapnya. (lud)

PULAU Maya Karimata (PMK) merupakan salah satu kecamatan pantai yang terletak di sebelah Timur Kabupaten Kayong Utara. Kecamatan ini terdiri dari beberapa gugusan pulau kecil, yaitu 61 pulau besar dan kecil. Luas PMK mencapai 1.099 KM2 (3,07 %) dengan penduduk berjumlah sekitar 17.269 jiwa dan 26 dari pulau tersebut tidak ada penghuninya. Pulau-pulau kecil ini merupakan kekayaan dari kecamatan PMK yang perlu dipeli-hara dan diselamatkan keberadaannya.Kekayaan yang berada diperut bumi, didasar laut dan didaratan belum diketahui secara pasti dan ini merupakan potensi alam yang belum tergarap. Pusat pemerintahan kecamatan terletak di Tanjung Satai yang termasuk dalam gugusan Pulau Maya. Untuk menuju ke kecamatan ini hanya dapat dilalui dengan kendaraan air, berupa kapal kelotok, speed boat, dan perahu layar. Demikian juga hubungan antardesa yang terdiri dari pulau-pulau, sangat tergantung dengan kendaraan air. Namun bila musim angin besar kapal-kapal kecil agak sulit un-tuk melintasan kawasan pulau-pulau ini, terutama pada saat angin barat dan angin selatan. Letak kecamatan ini cukup strategis di antara selat Kari-mata dan Laut China Selatan, sehingga merupakan tempat pelayaran antar pulau dan antar negara. Beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, Thai-land dan Jepang memanfaatkan pelayaran melalui selat Karimata untuk jalur perdagangan. Pada zaman penjajahan Belanda kawasan ini merupakan jalur perdagangan antar Tiongkok menuju Eropa, oleh karena itu lintasan ini sering juga disebut lintasan segi tiga emas antara Kali-mantan, Johor dan Singapura. Di kawasan ini juga terdapat kawasan Cagar Alam Pulau Maya Karimata, yaitu merupakan kawasan perlindungan alam yang terletak di Selat Karimata yang berdekatan dengan Laut China Se-latan dan Pulau Kalimantan. Kawasan ini meliputi hutan pantai, hutan berkarang, luasnya mencapai 105.000 ha, secara administratif merupakan wilayah Kecamatan Pulau Maya Karimata. (lud/berbagai sumber)

�padah bertuah

PMK, Lintasan Segitiga Emas

Permudah Akses Masyarakat Kepulauan

KETAPANG. Lurah Kantor, Yunifar, secara blak-blakan men-gaku tak pernah dilibatkan dalam razia yang dilakukan Satpol PP maupun polisi ketika melakukan razia terhadap penyakit masyara-kat (pekat) di wilayah adminis-trasi kelurahan Kantor. Hal itu diungkapkannya dalam rapat koordinasi antara Sapol PP, Kelurahan dan Kepolisian mem-bahas penanggulangan pekat dan pasar illegal.“Sebelumnya warga tidak per-nah dilibatkan. Kalau ada apa-apa, kami tidak tahu. Masalah takut bocor itu bukan saya rasa bukan alasan. Sekarang ini bu-kan rahasia lagi razia itu bocor,” ujarnya di hadapan Kasatpol PP maupun Kasat Bimas Polres Ketapang, kemarin.Padahal kata dia, persyaratan administrasi berupa surat su-dah dilayangkan, tapi tetap saja pihaknya tak pernah dilibatkan. Karena itu ke depan, ia berharap agar aparat baik Satpol PP mau-pun Kepolisian melibatkan pihak

kelurahan.Keluhan Lurah Kantor tersebut diakui Kasatpol PP Ketapang, Edi Djunaidi, SSos. Tapi ke depannya, ia berjanji membuat Ketapang lebih baik dengan mengacu pada visi-misi bupati. Soalnya pem-berantasan pekat tak dapat di-lakukan sendiri. Harus berkoor-dinasi dengan instansi dan juga masyarakat.“Saya orang baru. Baru dilan-tik. Tapi begitu saya masuk, ini-lah yang saya buat menjadikan Ketapang lebih baik ke depan dengan mengaku pada visi-misi Bupati,” kata Edi.Kasat yang baru sekitar se-bulan lalu dilantik itu juga mengaku akan membersihkan praktik prostitusi yang ada di Ketapang. Paling lambat sampai akhir Desember 2011. Ia mengungkapkannya, ada tiga titik yang bakal menjadi sasaran. Pertama, lokalisasi di daerah Kolam. Ada beberapa rumah kumuh yang dijadikan tempat pelacuran. Kedua, daerah

terminal milik Pemkab. Di terminal itu ada café-café yang buka hingga larut malam dan menjual miras. “Ketiga di Rangga Sentap. Di sana kita juga tidak tahu persis izinnya sejauhmana. Tapi akan kita tin-

daklanjuti. Kita juga tidak hanya pada sampai tipiring, tapi berkai-tan pada tindak pidana menjual orang. Artinya Mucikarinya, kita akan tindak. Bayangkan minu-man yang harganya Rp 20 ribu jadi Rp 75 ribu. Memang faktor

ekonomi kita perhatikan, tapi kalau sudah begitu unsur-unsur lain sudah masuk,” jelasnya.Sementara itu terkait adanya pemerasan terhadap pelaku mesum mendapat tanggapan dari Kasat Bimas Ketapang, AKP J. Sarwono. Dia mempersilakan kepada yang merasa dirugikan atau diperas untuk melapor polisi. Soalnya pemerasan ter-masuk tindak pidana. Namun selama 2011 ini belum ada yang melapor.“Pada 2010 itu memang ada dan sudah ditindak. Memang bagi pelaku mesum itu aib bila melapor, tapi kalau diperas sam-pai puluhan juta, bodoh benar kalau tidak melapor,” kata dia.Dikatakannya jika ada kor-ban yang melapor polisi akan menanggapi dan menangkap pelaku. Ia juga mengatakan dalam waktu dekat akan melaku-kan razia di pantai-pantai yan disinyalir sering dijadikan tem-pat mesum dan pemerasan ter-hadap pelaku mesum. (KiA)

SUKADANA. Jika tidak ada halangan kapal cepat KM Karimata akan segera diop-erasikan. Kabar ini dibenarkan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kayong Utara, Erwin Sudrajat menjawab Equator, Selasa (13/9).Erwin mengatakan, sebe-lum dioperasikan terlebih da-hulu akan dilakukan launch-ing. Direncanakan, launching atau peluncuran resmi kapal cepat dimaksud dilaksanakan bersamaan dengan peres-mian Kecamatan Kepulauan Karimata yang direncanakan pada 27 September men-datang. “Insya Allah, tanggal 27 bulan ini sudah diresmi-kan, dan kapalnya mungkin sudah tiba di Kayong Utara dari Jakarta pada minggu ini,” jelasnya.Erwin menerangkan, KM Karimata sengaja disiapkan

pemerintah daerah melalui Dishubkominfo guna mem-berikan kemudahan bagi ma-syarakat Kayong Utara yang berdomisili di daerah kepu-lauan. Selama ini, terutama masyarakat di Desa Pelapis dan sekitarnya sulit untuk tiba di Sukadana, ibukota Kabupaten Kayong Utara lantaran tidak adanya alat transportasi. “Ka-laupun ada hanya hari-hari tertentu,” ujarnya.Terpisah, warga Desa Pela-pis, Muslim, merasa senang KM Karimata segera akan dioperasikan. Alat transpor-tasi laut berupa kapal cepat, diakui dia, memang sangat dibutuhkan warga di kepu-lauan termasuk Pelapis. “Kita sangat senang mendengarkan bahwa KM Karimata sudah segera dioperasikan, dengan demikian kami akan lebih mudah jika ada keperluan di Sukadana,” katanya dengan ceria. (lud)

KM Karimata Segera Dilaunching

Geografi s Kecamatan Kepulauan KarimataKECAMATAN Kepulauan Karimata merupakan hasil pemekaran Ke-camatan Pulau Maya Karimata. Kecamatan Pulau Maya Karimata layak dimekarkan karena memi-liki kawasan yang cukup luas.Kecamatan induk meliputi Desa Tanjung Satai (Ibukota Kecamatan), Desa Satai Lestari, Desa Kemboja, Desa Dusun Besar, Desa Dusun Kecil. Sedan-gkan Desa Pelapis, Desa Betok Jaya dan Desa Padang keluar dan bergabung di Kecamatan Kepulauan Karimata.

Kepala Tata Pemerintahan (Tapem) Sekretariat Pemkab Kay-ong Utara, Nazaruddin menjelas-kan, Kecamatan Kepulauan Kari-mata pada saat pembentukan ke-camatan ini terdiri dari tiga desa yaitu Desa Pelapis (direncanakan jadi Ibukota kecamatan), Desa Betok Jaya dan Desa Padang. Jumlah penduduk Kecamatan Kepulauan Karimata pada saat pembentukan kecamatan berjum-lah 4.126 jiwa. Luas kecamatan ini adalah 424,82 Km persegi.Kecamatan Kepulauan Kari-

mata, dijelaskannya, memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut. Sebelah utara berba-tasan dengan Desa Padang Tikar Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya. Sebelah selatan berbatasan dengan Provinsi Bangka Belitung dan Kecamatan Matan Hilir Utara Kabupaten Ketapang. Sedang-kan sebelah barat berbatasan dengan Laut Natuna dan sebe-lah timur berbatasan dengan Desa Dusun Besar Kecamatan Pulau Maya Karimata. (lud)

Drs Joni Tarigan

Salah satu sudut Pulau Maya Karimata. DOKUMEN

Erwin Sudrajat

KETAPANG. Pengadilan Neg-eri (PN) Ketapang, melalui hakim Ketua pengadilan, Bambang Edhy Supriyanto secara hukum

kemarin (12/9), akhirnya men-gabulkan gugatan Gow Hua Khim, bahwa memiliki tanah dengan sertifi kat hak milik No 454/Tengah 1982/ atas nama Gow Hua Khim, (sekarang Tjug Sjuk Pong). Hal itu berdasarkan akta jual beli no : 700/2010 tertanggal 7 Oktober 2010 dan surat ukur sementara No 254/1981 seluas 320 meter persegi yang terletak di Jalan MT Haryono, Kelurahan Tengah.Sebelumnya telah terjadi perselisihan antara Gow Hua

Khim (pihak penggugat) den-gan Kho Susanti dan Suradji yang tak lain merupakan pihak tergugat atas tanah tersebut. Pengacara Gow, Indra Pahlawan mengatakan pihaknya keberatan karena merasa tanah kliennya dengan lebar 90 centimeter dan panjang mengerucut ke belakang sepanjang 17 meter diakui pihak tergugat dengan cara memberi batas pagar pada tanahnya.“Untuk menyelesaikan ma-salah tersebut mengajukan gu-gatan perdata yang dilakukan

pertama kali sekitar awal febru-ari 2011,” ujar Indra.Dalam pembacaan putusan sidang itu, Bambang Edhy, SH, mengatakan secara hukum bah-wa tindakan tergugat yang men-guasai tanah sengketa tanpa hak dengan cara mendirikan pagar atau membuat batas pagar di atas tanah milik penggugat.“Dalam putusan ini, menghu-kum tergugat I dan tergugat II atau siapa pun yang men-guasai tanah sengketa, untuk mengembalikan tanah milik para penggugat, secara utuh tanpa

suatu syarat apapun,” tegas Bambang.Menanggapi putusan tersebut, pihak tergugat, Kho Susanti men-gatakan putusan tersebut, tidak rasional karena tidak sesuai den-gan fakta hukum yang ada. Menurutnya pada saat pen-gukuran di lapangan pada Juli 2011 lalu, setelah di ukur luas tanah Go Hua Khim tetap utuh 10 meter. “Jadi tidak kurang 90 centimeter, seperti yang di-katakan penggugat,” jelasnya. Ia juga bertekad untuk mengajukan banding atas putusan itu. (KiA)

Perkara Tanah 90 Centimeter SelesaiTergugat Berencana Banding

Indra Pahlawan SH

Yunifar, Lurah Kelurahan Kantor membeberkan keluhannya dalam rapat koordinasi dengan Satpol PP dan Polisi di ruang Kasatpol PP, kemarin. Kiram Akbar/Equator

Page 16: Harian Equator 14 September 2011

Kom.Bisnis Rabu, 14 September 2011 16

A s u s meng- hadirkan Eee PC X 1 0 1 y a n g d i k l a i m s e b a g a i netbook tertipis di dunia, ke pasar Indo-nesia. Ketebalannya memang

hanya 14,5 mm dan berat 920 gram.Dengan bobot ringan dan desain super tipisnya, netbook tersebut diharapkan membantu mo-

bilitas pengguna. Den-gan sistem operasi MeeGo, X101 juga diklaim

memudahkan dalam mengakses je-jaring sosial.“Netbook ini adalah social net-work companion. Dengan MeeGo, jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter telah disertakan se-cara default di layarnya,” ujar Melton Ciputra, Manajer Produk Asus Indonesia di Jakarta, Selasa

(13/9).Sistem operasi MeeGo sudah tersedia pre installed di netbook ini. Meski masih menjadi OS yang mungkin belum begitu dikenal, MeeGo diklaim menawarkan berb-agai kelebihan.Di antaranya boot dalam waktu singkat serta aplikasi cukup leng-

kap untuk menunjang kegiatan produktivitas dan jelajah internet. Terdapat juga layanan berbasis cloud seperti Asus@vibe, Asus App-Store dan penyimpanan file online Dropbox.Spesifikasi Asus X101 di antaran-ya prosesor Intel Atom, 1GB DDR 3, webcam, dan layar 10,1 inch. Net-

book ini tersedia dalam dua versi, yakni X101 dan X101H. Yang membedakan keduanya adalah kapasitas penyimpanan, yaitu 8GB SSD untuk X101 dan 320GB HDD untuk versi H. Harg-anya cukup terjangkau, mulai USD 209 dan sudah tersedia di berbagai toko di Indonesia. (biz)

Penyegaran Optimus One

Smartphone Android Perkasa

Galaxy S II adalah smartphone yang menempati kasta tertinggi di jajaran handset buatan Samsung. Tak pelak, vendor asal Korea Selatan ini menyertakan berbagai teknologi terkininya di Galaxy S II. Smartphone Android yang satu ini memang perkasa di berbagai segi. Mari kita simak apa saja kebolehan Galaxy S II

Samsung agaknya terobsesi membuat gadget super tipis. Setelah Galaxy Tab 10.1 sempat menyandang ge-lar tablet tertipis di dunia, Galaxy S II pun juga masuk dalam jajaran smartphone tertipis sejagat. Ketebalannya hanya 8,49 mm.

Di samping tipis, Galaxy S II juga berbobot sangat ringan. Bayangkan saja, bobotnya hanya 8,49 gram. Bahan ponsel yang dominan dari plastik agaknya jadi faktor terbesar mengapa smartphone ini enteng dalam genggaman.

Benar, bahan dari plastik mengurangi kesan premium dari ponsel berbanderol di atas Rp 5 juta ini. Mungkin pula pengguna khawatir dengan ketahanan Galaxy S II. Namun di sisi lain, bahan dari plastik membuat ponsel lebih nyaman dipegang. Terlebih di bagian belakang, ada semacam tekstur sehingga genggaman tangan ti-dak terasa licin.

Di bagian bawah layar berukuran 4,3 inch, terdapat tiga buah tombol. Yaitu tombol home, tombol menu dan tombol back. Di bagian atas, hanya dijumpai colokan headphone standar 3,5 mm. Di bagian bawah, juga hanya terdapat colokan USB untuk mengisi daya atau menghubungkan ponsel dengan PC.

Di sisi kanan bodinya, akan kita jumpai tombol power yang juga berfungsi sebagai pengunci layar. Sedangkan di sisi kiri terdapat tombol volume. Patut disayangkan, Galaxy S II tidak dibekali tombol fisik untuk kamera se-hingga mungkin agak merepotkan bagi yang belum ter-biasa menjepret dengan tombol virtual.(biz)

Netbook Tertipis di Dunia Mendarat di Indonesia

LG memperkenalkan anggota anyar di keluarga pon-sel Optimus. Namanya adalah Optimus Hub, smart-phone Android kelas menengah.

Optimus Hub ini sebelumnye lebih dikenal dengan nama LG Univa E510. Handset ini dibanderol sekitar 199 euro atau di kisaran Rp 2 juta.

Spesifikasi Optimus Hub antara lain OS Android Gin-gerbread, layar 3,5 inch HVGA, HSDPA, Wi-Fi, DLNA, GPS, Bluetooth 3.0, 512MB RAM, prosesor 800 MHz dan kamera 5MP autofocus.

Optimus Hub disebut-sebut sebagai pengganti Opti-mus One, salah satu ponsel andalan LG di kelas menen-gah. Memang Optimus One sudah beredar cukup lama sehingga mungkin diperlukan sedikit penyegaran.

Optimus Hub tersedia mulai Oktober di Italia, sebelum menyambangi wilayah-wilayah lainnya. (biz)

Nissan Pasarkan Mobil Listrik di China

China sudah semakin padat dengan kendaraan. Produsen mobil lokal yang sudah bisa memproduksi mobil sendiri pun tak terhitung jumlahnya. Namun hal itu tak menghalangi Nissan untuk memasarkan mobil listrik yakni LEAF di sana.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (13/9) Nissan sudah mendapat izin China untuk menjual LEAF. LEAF akan didatangkan langsung dari Jepang.

“LEAF mungkin tidak akan merasakan manisnya pasar China dari sisi harga. Tapi hal itu akan berubah seiring peningkatan jumlah penjualan,” ujar Presiden Nissan China Kimiyasu Nakamura.

Karena menilai LEAF agak mahal untuk ukuran pas-ar China, Nissan pun memiliki rencana untuk mema-sarkan mobil listrik yang lebih murah di China.

China merupakan pasar terbesar untuk Nis-san. Di China memiliki pangsa pasar 6,2 persen.

Lebih tinggi dari rivalnya Toyota.(biz)

Hingar bingar pengguna BlackBerry masih semarak di Indonesia. Hal ini pun turut diramaikan operator seluler di Ta-nah Air yang berlomba untuk menyerah-kan BlackBerry Bold 9900 pertama ke-pada pengguna.Dalam keterangannya, Indosat meng-klaim menjadi operator pertama di In-donesia yang melakukan penyerahan handset BlackBerry dengan nickname Dakota tersebut kepada para pelang-gan VIP Indosat yang telah melakukan pre-order via *889*9# sejak 15 Agustus 2011 lalu. Penyerahan secara simbolis dilaku-

kan oleh Laszlo Barta, Director & Chief Marketing Officer Indosat kepada para pelanggan VIP Indosat hari ini, Selasa (13/9) di Jakarta.Indosat sendiri membuka proses pemesanan sejak 15 Agustus 2011 lalu via *889*9# dan bersifat terbuka untuk umum, sehingga siapapun yang bermi-nat dapat berpartisipasi. Bagi pelanggan yang telah melakukan proses indent, pengambilan unit terse-but dapat dilakukan pada 23 Septem-ber 2011. Namun, tidak perlu kecewa bagi pelanggan yang belum melakukan proses indent, nantinya dapat membeli secara langsung unit tersebut di event-event sales roadshow Indosat. Sebelumnya, Indosat telah meningkat-kan kapasitas link-nya ke Research In Motion (RIM) sebesar 2 x 3 Gbps atau terbesar di Indonesia sehingga pelang-gan BlackBerry Indosat diklaim dapat menikmati akses yang lebih cepat. Tak mau kalah dengan pesaingnya,

di hari yang sama, XL Axiata Tbk (XL) juga mulai menyerahkan BlackBerry Bold 9900 kepada pelanggan yang telah melakukan proses pemesanan sejak peri-ode 26 Agustus ‒ 16 September 2011 melalui web. Penyerahan secara simbolis dilakukan di Jakarta oleh Direktur Marketing XL, Joy Wahjudi kepada pelanggan XL dan juga selebritis Atiqah Hasiholan.Joy mengatakan, penyerahan Bold 9900 dilakukan XL merupakan penyera-han tahap awal bagi sebagian dari ribuan calon pelanggan yang telah melakukan pemesanan. XL selanjutnya akan meng-gelar acara penyerahan secara khusus pada 17 September 2011 di Mall Grand Indonesia, Jakarta. Untuk pelanggan dan masyarakat yang berminat mendapatkan ponsel canggih ini, XL telah menyiapkan sekitar 5.0000 unit sampai akhir tahun 2011. Untuk penyediaan handheld terbaru BlackBerry Bold 9900 Smartphone ini,

XL juga mengaku telah bekerjasama dengan distributor resmi serta didukung sepenuhnya oleh RIM. Hingga saat ini, jumlah pelanggan XL BlackBerry telah mencapai lebih dari 1,4 juta pelanggan. Saat ini XL juga telah me-ningkatkan besaran kapasitas bandwidth BlackBerry secara langsung ke RIM sebe-sar 2 Gbps, melalui dua penyedia layanan infrastruktur yang berbeda. Hal ini diklaim menjadikan XL sebagai satu-satunya operator di Indonesia yang terkoneksi ke Research in Motion (RIM) dengan dual carrier partner. Layanan XL BlackBerry juga didukung oleh 24.971 BTS (2G/3G) per akhir Juni 2011.BlackBerry Bold 9900 merupakan tipe terbaru handset BlackBerry yang memi-liki fitur keyboard qwerty, touch-sensi-tive controls, trackpad optik, kamera 5 megapixel dengan perekam video HD, flash, dan image stabilization, kapasitas 4GB, 768MB of RAM, dan dioperasikan dengan BlackBerry OS 7.(biz)

Indosat-XL Berlomba Serahkan BlackBerry Dakota Pertama

Panitia Kantongi 16 Finalis Lomba Karaoke Mandarin

PONTIANAK. Sebanyak 16 finalis lomba karaoke lagu Mandarin katagori untuk peserta pria dan wanita di bawah umur 30 tahun telah diumumkan, Senin (12/9) malam kemarin. 15 pilihan juri, satu pilihan pengunjung.Hari, Selasa (kemarin, red) dilanjutkan dengan penyisihan kategori II (peserta pria dan wanita umur 30 sampai 49 ta-hun). Disusul hari ini, Rabu (14/9) pe-

nyisihan kategori III (peserta pria dan wanita berusia di atas 50 tahun), Rabu (14/9).Lomba karaoke lagu mandarin ini di-gelar Yayasan Bhakti Suci (YBS) dalam memperingati Kemerdekaan RI ke-66 dan HUT ke-2562 Nabi Konghucu. Lom-ba ini rangkaian dari kegiatan lainnya antara lain donor darah, tenis meja, lom-ba catur gajah, dan kegiatan lainnya. 16

peserta ini terpilih setelah mengalahkan peserta lainnya. Mereka yang terpilih akan berlaga di grand final pada (16/9) sekitar pukul 18.00 di Hotel Aston. Tentu harus membawakan lagu lain yang berbeda saat penyisihan. “ke-15 peserta hasil penjurian, yaitu Liu Yen Yen, Novita Sari, Huang Ya Lei, Chen Ming Li, Hendra, Fu Siau Ti, Wendy, Euis Desyana, Xu Jie Hua, Xu Shuli, Ferry

Wong, Inggrid, Huang Ce Sien, Liemanda dan Zhu Yan Ni. Sedangkan finalis pili-han pengunjung, yaitu Huang Pi Two,” terang The Imiang, Ketua Panitia Lomba Karaoke Lagu Mandarin.Dikatakan The Imiang, malam ini (ke-marin red) akan dilanjutkan lomba ka-raoke katagori II untuk peserta pria usia 30 sampai 49 tahun. Sama seperti malam sebelumnya, katagori II ini pun akan di-cari 16 finalis yang akan maju kebabak grand final. “Sama seperti sebelumnya, 15 peserta pilihan juri dan satu pilihan pengunjung,” ujarnya.Pembukaan dilaksanakan di hotel Ga-ruda, Senin (12/9) sekitar pukul 18.30. Pembukaan diawali kata sambutan pani-tia lomba karaoke lagu Mandarin. Setelah itu, dilanjutkan kata sambutan oleh Willy Soegiyanto, selaku ketua Panitia HUT RI ke-66 dan Nabi Konghucu ke-2562. Se-mentara yang membuka lomba dilaku-kan oleh The Lu Sia, selaku ketua YBS.Kepada Equator, Lu Sia, menuturkan, lomba ini untuk menemukan bibit-bibit baru dalam ajang lagu lomba karaoke lagu mandarin. Dengan demikian di-harapkan, apabila ada ajang nasional un-tuk lomba karaoke lagu mandarin, mer-eka bisa dikirim. “Termasuk bibit-bibit tenis meja dan catur gajah yang digelar,” katanya.Dilanjutkan Asia ini, sapaan akrabnya, sebelumnya juga pihaknya telah melaku-kan aksi sosial berupa donor darah. Ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian YBS terhadap kemanusian. “Kita harap-kan kegiatan serupa dapat menjadi agenda tahunan. Bahkan lebih banyak lagi kegiatannya. Dan mudah-mudahan kedepannya akan lebih baik lagi,” tam-bahnya. (arm)

PONTIANAK. Mega Puspita Sari Al-Muntahar alias Mega Puspita meramaikan belantika musik dangdut nasional. Saat ini ia telah menelurkan album komplilasi dengan judul The Rainbow dengan tembang an-dalan kartu merah. Dalam al-bum perdana itu Ega, sapaan akrab Mega Puspita, memba-wa empat tembang lagu. “Dari empat lagu itu, tiga lagu baru dan satu rilis ulang,” ujarnya kepada Equator, Selasa (13/9).Gadis kelahiran Pontianak, 24 Januari 1989 ini beralamat di Jalan Gusti Situ Mahmud Gang Lombok I, Siantan, Pon-tinak Utara. Ia merupakan pu-tri bungsu dari dua bersaudara pasangan H Sy Ahmad Ali Al Muntahar ‒ Raudah. Saat ini gadis ayu berkulit putih ini hendak menamatkan kuliahn-ya di kampus BSI depok.Kemahiran olah vokalnya tidak didapati begitu saja. Se-jak kecil ia sudah sering ikut bernyanyi. Sebab ayahnya me-miliki orkes bernama Mandala Band. Sehingga ia kerap mengi-kuti orkes ayahnya tersebut dan ikut tampil bersama seb-agai penyanyinya.Sebelumnya Ega pernah mengikuti festival Bujang dan Dare di Pontianak dan menjadi

Runner Up pada 2007. Pada tahun yang sama ia pernah merilis lagu melayu di TVRI Pontianak. Ia juga pernah mengikuti Bintang Dangdut Kalbar dan meraih juara III. Serta mengikuti lomba lagu antar kampus dan juara II.Usai tamat SMA Terpadu, ia sempat kuliah di Fisip Untan. Namun karena ingin mengem-bangkan karirnya, tidak lama ia pindah ke Jakarta. Kebetu-lan juga ada tawaran menjadi host acara kuliner di TPI (seka-rang MNCTV). Walau pun be-gitu ia tetap kuliah dan masuk ke kampus BSI di Depok. “Wa-lau pun berkarier, kuliah tetap harus. Sekarang saya sudah se-mester akhir,” ujarnya.Susksesnya Ega masuk dapur rekaman berawal tahun 2009. Saat itu ia menjadi MC di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) . kemudian ia bertemu dengan pemilik studio Fantas-tik Record. Ega pun ditawari untuk masuk dapur rekaman. Saat ini ia pun dibawah naun-gan managemen Global Suara.Ega mengharap masyarakat indonesia, khususnya Kalbar dapat menerimanya sebagai penyanyi. Begitu juga dengan tembang andalan kartu merah ini, bisa diterima setiap ka-

langan. Tidak hanya sebagai penyanyi, ia pun bermaksud mengembangkan kariernya ke entertaiment lainnya. Baik itu sebagai pembawa acara tele-visi atau bidang entertaiment lainnya.Dengan berhasilnya ia mera-maikan belantika musik dang-dut nasional, Ega pun menun-jukkan bahwa anak Pontianak mampu bersaing di Jakarta. Ia pun mengharap ada Ega lain-nya yang mengikuti jejaknya. “ Buat teman-teman entertai-ment, musisi atau pun penyanyi Kalbar selalu lah berjuang dan berusaha. Kalau sudah berhasil jangan lupa daerahnya, Kalbar. Harus tetap bangga sebagai warga Kalbar,” sarannya.Keberhsasilan Ega ini tidak lepas atas bantuan dari segala pihak. Ucapan puji syukur ke-pada Allah tidak lupa ia panjat-kan. Begitu juga kepada kedua orang tua yang selalu men-dukungnya dalam berkarir. “Terima kasih juga atas du-kungan dan support teman-te-man. Baik teman-teman seko-lah dan musisi. Ucapan terima kasih juga diucapkan kepada dinas pariwisata kota maupun propinsi. Serta yang lainnya, yang tidak bisa disebutkan satu persatu,” tuturnya. (arm)

Penyanyi Lagu Kartu Merah Asal Pontianak