16
Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, - http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,- 22 Dzulhijjah 1432 H/23 Cap Gwee 2562 Jumat, 18 November 2011 Terbit Pertama: 29 November 1998 Kalimantan Barat Sebenarnya Kalimantan Barat Sebenarnya Keberadaan Equator cukup familiar bagi masyarakat Kalbar karena setiap kabupat- en di provinsi tak luput dari pemberitaan Equator sekaligus pemasaran korannya. Bila dilihat, di era demokrasi saat ini Equator mampu menempatkan diri sebagai fungsi kontrol yang baik melalui berita yang bersifat men- didik. Berita yang disajikan cukup akurat, terpercaya berdasarkan data dan fakta, dan diolah sesuai kode etik jurnalistik. Roda pemerintahan maupun kebijakan dari setiap lembaga 29 November merupak- an hari bersejarah bagi masyarakat Kalbar. Tahun ini Harian Equa- tor memasuki usianya yang ke-13. Selama itu pula, koran ini mengikuti irama dan dinamika masyarakat. Pendapat masyarakat kita rangkum secara bersambung hingga acara puncak, Selasa (29/11). Peringatan 13 Tahun Harian Equator (5) Kritik demi Solusi Terbaik Halaman 7 Halaman 7 HIMBAUAN PT PLN HIMBAUAN PT PLN CABANG PONTIANAK CABANG PONTIANAK PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR CABANG PONTIANAK Dihimbau kepada pelanggan yang budiman, untuk dapat melunasi rekening listrik tepat waktu, dari tanggal 01 s/d 20 setiap bulannya. Rekening yang dibayar adalah satu-satunya sumber pendapatan PT PLN (Persero) Disamping itu juga, untuk menghindari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan maupun pemutusan rampung. Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama. HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke: No. HP. 08115718811 No. HP. 08115718811 Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan - Bang Meng -- Awas provokator berkeliaran. Rusuh Massa Singkawang Digagalkan Injet-injet Semut Halaman 7 PONTIANAK. Total jemaah haji Kalbar yang meninggal dunia, hingga Kamis (17/11) berjum- lah 4 orang. Setelah Sularti binti Wiroharjoso, 50, asal Kota Pontianak dan Jatiah binti Jaini, 66, asal Kabupaten Ketapang yang meninggal, disusul dua orang jemaah asal Kota Pontianak dan Kabupaten Sambas. Dua jemaah lainnya yang meninggal dunia adalah, Mastur Odang Rivai asal Kota Pontianak dan Mauriyah binti Syafari Saleh asal Kabupaten Sambas. “Mastur Odang meninggal pada 12 No- vember 2011 sedangkan Mauriyah meninggal 15 November 2011 di Mekah di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mekkah dikarenakan sakit,” kata H. Rojak, Kepala Badan Haji Kanwil Kemenag Kalbar kepada Equator, Kamis (17/11). Informasi tersebut, kata Rojak, berdasarkan laporan dari petugas kloter lewat pesan singkat yang dikirimkan ke ponsel miliknya. “Dan juga di- perjelas dengan surat dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam. Dua orang Jemaah haji asal Kalbar yang telah meninggal dunia,” jelasnya. Pihaknya juga sudah menginformasikan ini ke- pada masing-masing keluarga di Pontianak dan Empat Orang Jemaah Haji Kalbar Wafat Info Haji B e r k a r y a u n t u k M a s y a r a k a t PONTIANAK. Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) BMT Al-Amiin Perumnas II di Jalan Ya’ M Sabran, satu-satunya program Komunitas Usaha Mikro Mua- malat Berbasis Masjid (KUM3) di Kalbar. Kehadiran lembaga yang memperkuat perekonomian masyarakat kecil ini diresmikan Kamis (17/11) oleh Walikota H Sutarmidji SH MHum. “KJKS merupakan kelanjutan program KUM3. Program KUM3 memiliki program pemberian pinjaman modal usaha produktif kepada pengusaha mikro yang berasal dari keluarga miskin,” kata Isnaini M. Aziz, Direktur Eksekutif Baitul Maal Muamalat (BMM) saat menghadiri peres- mian kantor KJKS di Komplek Masjid Al-Amiin, kemarin. Dikatakan dia, KJKS KUM3 ini merupakan salah satu dari rangkaian kerja yang digulirkan BMM. “Memang untuk koperasi yang berbasis masjid memang ini pertama kali di Kalbar dan bah- kan satu-satunya,” tambahnya. Sebelumnya, kata dia BMM telah membentuk koperasi serupa di sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Surabaya, Sema- rang, dan Palembang. “Ke depan rencananya, KJKS akan diben- tuk di berbagai daerah lainnya. Potensi dana yang digulirkan lebih dari Rp 2 miliar,” tutur Isnaini. KJKS adalah koperasi simpan pinjam dengan sistem syariah yang diperuntukkan bagi ma- syarakat miskin. Upaya lain yang akan dilakukan BMM ke depan- nya akan menambah koperasi serupa yang diperuntukkan bagi kalangan mustahiq (orang-orang yang tidak mampu). Pada 2010, BMM mendirikan 7 koperasi dan pada tahun ini su- dah ada 5 KJKS yang tersebar di seluruh Indonesia. “KJKS ini kita harapkan menjadi pusat ekonomi masyarakat,” harap dia. Walikota H. Sutarmidji meresmikan KJKS-KUM3 BMT Al Amiin, Kamis (17/11) di Perumnas II BTN Jalan Ya M Sabran. KHOLIL YAHYA Pertama di Kalbar, KJKS Berbasis Masjid Direktur Eksekutif Baitul Maal Muamalat, Isnaini M. Aziz menyerahkan bantuan dana kelolaan kepada Ketua Yayasan Masjid Al Amiin, Hari Aladin. KHOLIL YAHYA SINGKAWANG. Hanya gara- gara dua orang pemabuk yang cekcok dengan Satuan Pen- gamanan (Satpam), nyaris terjadi bentrok massa. Beruntung aparat Polres Singkawang bertindak cepat sehingga tidak terjadi hal- hal yang tidak diinginkan. “Ada dua orang yang diusir Satpam sini, karena sudah mau tutup pagar. Mereka tidak mau. Ternyata mulut kedua orang itu bau minuman keras,” terang AKBP Prianto SIk, Kapolres Sing- kawang ditemui di depan Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi, Jalan Diponegoro Singkawang, Rabu (16/11) pukul 22.00. Peristiwa bermula ketika di kawasan Jalan Diponegoro Sing- kawang yang memang selalu ramai didatangi warga itu ban- yak warga, terutama kalangan remaja yang ningkrong. Tiba-tiba saja, di antara kera- maian itu, datang dua pemabuk yang hendak masuk ke Halaman Gereja Katolik St Fransiskus Asisi. Ulah pemabuk itu pun tidak dibiarkan Satpam. Apalagi pagar tempat ibadah itu memang sudah hendak ditutup. Kedua pemabuk itu tidak teri- ma mendapat pengusiran dari Satpam. Jajaran Polres Singkawang siaga, mengantisipasi terjadinya rusuh massa.MORDIADI Rusuh Massa Singkawang Digagalkan Patut jadi pem- belajaran bagi semua orang agar tak terprovokasi isu. Ulah pemabuk hampir saja men- jalar menjadi aksi massa. Jajaran Polres Singkawang cepat tanggap. Akar masalah tak melebar. SUKADANA. Isu Suku, Agama, Ras dan Antargolon- gan (SARA) sering dijadikan alat politik bagi orang atau kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan. Ter- lebih menjelang pemilihan Gubernur (Pilgub) ataupun pemilihan umum kepala dae- rah (Pemilukada). Padahal cara tersebut sangat kotor karena bisa menimbulkan konflik berkepanjangan. “Di Kalbar, biasanya isu suku dan agama sering dijadikan alat politik. Terlebih, ketika menjelang Pilgub atau Pemilu- kada Kabupaten/Kota. Iya, ka- lau setelah Pilgub atau Pemilu- kada masyarakat bisa kembali bersatu. Jika tidak, tentu bisa menimbulkan terjadinya kon- flik berkepanjangan.Makanya, FKUB: Hindari Isu SARA dalam Politik PONTIANAK. Kapolda Kal- bar, Brigjen Pol Unggung Ca- hyono optimis program sejuta kawan dapat berjalan efektif. Tahap pertama menggandeng guru se-Kota Pontianak untuk ikut mensosialisasikan UU No- mor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) kepada seluruh murid SD, SLTP dan SLTA sederajat. “Program sejuta kawan ini menyinergikan polisi dan masyarakat sehingga program yang diluncurkan harus betul-betul dirasakan,” kata Brigjen Pol Unggung Cahyono, Kamis (17/11) ke- tika hadir dalam sosialisasi kepada para guru di Gedung PGRI Pontianak. Sepeda Motor Wajib di Jalur Kiri Giliran Guru Digandeng Polda Kalbar PONTIANAK. Ke- menterian Pariwisa- ta dan Ekonomi Kre- atif, Jumat (18/11) pagi ini menggelar Internasional Bor- neo Sumpit Tourna- ment (IBST) di Kota Singkawang. Event yang berlangsung dari 18-20 Novem- ber 2011 ini diikuti peserta se- Kaliman- tan dan negara-negara ASEAN. “Penyelenggaraan IBST ini salah satu upaya mendorong pergerakan kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman, red) melalui lintas perbatasan maupun kawasan ASEAN atau negara serumpun,” kata Trindi- ana Tikupasang, Kasubdit Promosi Wilayah Kalimantan dan Sulawesi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kepada Equator, Kamis (17/11). Hari ini Turnamen Sumpit Dimulai Harian Equator selama ini sangat membantu proses pembangunan, termasuk di Kabupaten Sintang. Informasi yang disampaikan bersifat membangun. Memang ada kritikan, tapi bila ditelaah kritikan itu membawa kemajuan. Saya senang karena setiap kabupaten ada disediakan kolom pemberitaan khusus dae- rah, tak terkecuali Sintang. Melalui kolom itu, program maupun masalah di setiap kabupaten dapat terpantau. Saya yakin melalui pola pemberitaan itu masing- masing kabupaten Membawa Kemajuan Daerah Harjono Bejang Ketua DPRD Sintang Ignasius Juan Wakil Bupati Sintang Kapolda Kalbar menyampaikan sosialisasi UU LLAJ dihadapan para guru se Kota Pontianak, Kamis (17/11).KHOLIL YAHYA Trindiana Tikupasang Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7

Harian Equator 18 November 2011

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Harian Equator 18 November 2011

Citation preview

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com

Eceran Rp 2.500,-22 Dzulhijjah 1432 H/23 Cap Gwee 2562Jumat, 18 November 2011Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat SebenarnyaKalimantan Barat Sebenarnya

Keberadaan Equator cukup familiar bagi masyarakat Kalbar karena setiap kabupat-en di provinsi tak luput dari pemberitaan Equator sekaligus pemasaran korannya. Bila dilihat, di era demokrasi saat ini Equator mampu menempatkan diri sebagai fungsi kontrol yang baik melalui berita yang bersifat men-didik. Berita yang disajikan cukup akurat, terpercaya berdasarkan data dan fakta, dan diolah sesuai kode etik jurnalistik.Roda pemerintahan maupun kebijakan dari setiap lembaga

29 November merupak-an hari bersejarah bagi

masyarakat Kalbar. Tahun ini Harian Equa-

tor memasuki usianya yang ke-13. Selama itu pula, koran ini

mengikuti irama dan dinamika masyarakat. Pendapat masyarakat

kita rangkum secara bersambung hingga

acara puncak, Selasa (29/11).

Peringatan 13 Tahun Harian Equator (5)

Kritik demi Solusi Terbaik

Halaman 7 Halaman 7

HIMBAUAN PT PLNHIMBAUAN PT PLNCABANG PONTIANAKCABANG PONTIANAK

PT. PLN (PERSERO)WILAYAH KALBARCABANG PONTIANAK

Dihimbau kepada pelanggan yang budiman, untuk dapat melunasi rekening listrik tepat waktu, dari tanggal 01 s/d 20 setiap bulannya.

Rekening yang dibayar adalah satu-satunya sumber pendapatan PT PLN (Persero) Disamping itu juga, untuk menghindari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan maupun pemutusan rampung.

Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar.

Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811No. HP. 08115718811Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik

untuk kepuasan pelanggan

- Bang Meng-- Awas provokator berkeliaran.Rusuh Massa Singkawang DigagalkanInjet-injet Semut

Halaman 7

PONTIANAK. Total jemaah haji Kalbar yang meninggal dunia, hingga Kamis (17/11) berjum-lah 4 orang. Setelah Sularti binti Wiroharjoso, 50, asal Kota Pontianak dan Jatiah binti Jaini, 66, asal Kabupaten Ketapang yang meninggal, disusul dua orang jemaah asal Kota Pontianak dan Kabupaten Sambas. Dua jemaah lainnya yang meninggal dunia adalah, Mastur Odang Rivai asal Kota Pontianak dan Mauriyah binti Syafari Saleh asal Kabupaten Sambas. “Mastur Odang meninggal pada 12 No-vember 2011 sedangkan Mauriyah meninggal 15 November 2011 di Mekah di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mekkah dikarenakan sakit,” kata H. Rojak, Kepala Badan Haji Kanwil Kemenag Kalbar kepada Equator, Kamis (17/11).Informasi tersebut, kata Rojak, berdasarkan laporan dari petugas kloter lewat pesan singkat yang dikirimkan ke ponsel miliknya. “Dan juga di-perjelas dengan surat dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam. Dua orang Jemaah haji asal Kalbar yang telah meninggal dunia,” jelasnya.Pihaknya juga sudah menginformasikan ini ke-pada masing-masing keluarga di Pontianak dan

Empat Orang Jemaah Haji Kalbar Wafat

Info Haji

Berkarya

untuk Masyarakat

PONTIANAK. Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) BMT Al-Amiin Perumnas II di Jalan Ya’ M Sabran, satu-satunya program Komunitas Usaha Mikro Mua-malat Berbasis Masjid (KUM3) di Kalbar. Kehadiran lembaga yang memperkuat perekonomian masyarakat kecil ini diresmikan Kamis (17/11) oleh Walikota H Sutarmidji SH MHum.

“KJKS merupakan kelanjutan program KUM3. Program KUM3 memiliki program pemberian pinjaman modal usaha produktif kepada pengusaha mikro yang berasal dari keluarga miskin,” kata Isnaini M. Aziz, Direktur Eksekutif Baitul Maal Muamalat (BMM) saat menghadiri peres-mian kantor KJKS di Komplek Masjid Al-Amiin, kemarin.

Dikatakan dia, KJKS KUM3 ini merupakan salah satu dari rangkaian kerja yang digulirkan BMM. “Memang untuk koperasi yang berbasis masjid memang ini pertama kali di Kalbar dan bah-kan satu-satunya,” tambahnya.Sebelumnya, kata dia BMM telah membentuk koperasi serupa di sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Surabaya, Sema-

rang, dan Palembang. “Ke depan rencananya, KJKS akan diben-tuk di berbagai daerah lainnya. Potensi dana yang digulirkan lebih dari Rp 2 miliar,” tutur Isnaini.KJKS adalah koperasi simpan pinjam dengan sistem syariah yang diperuntukkan bagi ma-syarakat miskin. Upaya lain yang akan dilakukan BMM ke depan-

nya akan menambah koperasi serupa yang diperuntukkan bagi kalangan mustahiq (orang-orang yang tidak mampu). Pada 2010, BMM mendirikan 7 koperasi dan pada tahun ini su-dah ada 5 KJKS yang tersebar di seluruh Indonesia. “KJKS ini kita harapkan menjadi pusat ekonomi masyarakat,” harap dia.

Walikota H. Sutarmidji meresmikan KJKS-KUM3 BMT Al Amiin, Kamis (17/11) di Perumnas II BTN Jalan Ya M Sabran. KHOLIL YAHYA

Pertama di Kalbar, KJKS Berbasis MasjidDirektur Eksekutif Baitul Maal Muamalat, Isnaini M. Aziz menyerahkan bantuan dana kelolaan kepada Ketua Yayasan Masjid Al Amiin, Hari Aladin. KHOLIL YAHYA

SINGKAWANG. Hanya gara-gara dua orang pemabuk yang cekcok dengan Satuan Pen-gamanan (Satpam), nyaris terjadi bentrok massa. Beruntung aparat Polres Singkawang bertindak cepat sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.“Ada dua orang yang diusir Satpam sini, karena sudah mau tutup pagar. Mereka tidak mau. Ternyata mulut kedua orang itu bau minuman keras,” terang AKBP Prianto SIk, Kapolres Sing-kawang ditemui di depan Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi, Jalan Diponegoro Singkawang, Rabu (16/11) pukul 22.00.

Peristiwa bermula ketika di kawasan Jalan Diponegoro Sing-kawang yang memang selalu ramai didatangi warga itu ban-yak warga, terutama kalangan remaja yang ningkrong. Tiba-tiba saja, di antara kera-maian itu, datang dua pemabuk yang hendak masuk ke Halaman Gereja Katolik St Fransiskus Asisi. Ulah pemabuk itu pun tidak dibiarkan Satpam. Apalagi pagar tempat ibadah itu memang sudah hendak ditutup.Kedua pemabuk itu tidak teri-ma mendapat pengusiran dari Satpam.

Jajaran Polres Singkawang siaga, mengantisipasi terjadinya rusuh massa.MORDIADI

Rusuh Massa Singkawang DigagalkanPatut jadi pem-belajaran bagi

semua orang agar tak terprovokasi

isu. Ulah pemabuk hampir saja men-jalar menjadi aksi

massa. Jajaran Polres Singkawang

cepat tanggap. Akar masalah tak

melebar.

SUKADANA. Isu Suku, Agama, Ras dan Antargolon-gan (SARA) sering dijadikan alat politik bagi orang atau kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan. Ter-lebih menjelang pemilihan Gubernur (Pilgub) ataupun pemilihan umum kepala dae-rah (Pemilukada). Padahal cara tersebut sangat kotor karena bisa menimbulkan

konfl ik berkepanjangan.“Di Kalbar, biasanya isu suku dan agama sering dijadikan alat politik. Terlebih, ketika menjelang Pilgub atau Pemilu-kada Kabupaten/Kota. Iya, ka-lau setelah Pilgub atau Pemilu-kada masyarakat bisa kembali bersatu. Jika tidak, tentu bisa menimbulkan terjadinya kon-fl ik berkepanjangan.Makanya,

FKUB: Hindari Isu SARA dalam Politik

PONTIANAK. Kapolda Kal-bar, Brigjen Pol Unggung Ca-hyono optimis program sejuta kawan dapat berjalan efektif. Tahap pertama menggandeng guru se-Kota Pontianak untuk ikut mensosialisasikan UU No-mor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) kepada seluruh murid SD, SLTP dan SLTA sederajat. “Program sejuta kawan ini menyinergikan polisi dan masyarakat sehingga program yang diluncurkan harus betul-betul dirasakan,” kata Brigjen Pol Unggung Cahyono, Kamis (17/11) ke-tika hadir dalam sosialisasi kepada para guru di Gedung PGRI Pontianak.

Sepeda Motor Wajib di Jalur KiriGiliran Guru Digandeng Polda Kalbar PONTIANAK. Ke-

menterian Pariwisa-ta dan Ekonomi Kre-atif, Jumat (18/11) pagi ini menggelar Internasional Bor-neo Sumpit Tourna-ment (IBST) di Kota Singkawang. Event yang berlangsung dari 18-20 Novem-ber 2011 ini diikuti peserta se- Kaliman-tan dan negara-negara ASEAN.“Penyelenggaraan IBST ini salah satu upaya mendorong pergerakan kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman, red) melalui lintas perbatasan maupun kawasan ASEAN atau negara serumpun,” kata Trindi-ana Tikupasang, Kasubdit Promosi Wilayah Kalimantan dan Sulawesi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kepada Equator, Kamis (17/11).

Hari ini Turnamen Sumpit Dimulai

Harian Equator selama ini sangat membantu proses pembangunan, termasuk di Kabupaten Sintang. Informasi yang disampaikan bersifat membangun. Memang ada kritikan, tapi bila ditelaah kritikan itu membawa kemajuan.Saya senang karena setiap kabupaten ada disediakan kolom pemberitaan khusus dae-rah, tak terkecuali Sintang. Melalui kolom itu, program maupun masalah di setiap

kabupaten dapat terpantau. Saya yakin melalui pola pemberitaan itu masing-masing kabupaten

Membawa Kemajuan Daerah

Harjono BejangKetua DPRD Sintang

Ignasius Juan Wakil Bupati Sintang

Kapolda Kalbar menyampaikan sosialisasi UU LLAJ dihadapan para guru se Kota Pontianak, Kamis (17/11).KHOLIL YAHYA

Trindiana Tikupasang

Halaman 7 Halaman 7

Halaman 7

Halaman 7 Halaman 7

Salah satu hal yang harus mendapatkan perlindungan menurut syariat Islam adalah harta benda (kekayaan) pribadi yang dimiliki secara sah. Ia tidak boleh dicuri dan dip-indahtangankan oleh orang lain secara tidak sah. Karena dalam kehidupan di dunia, se-tiap orang memerlukan harta benda sebagai penyokong kehidupannya.Apakah harta yang dimil-ikinya itu banyak atau sedikit, itu tidaklah menjadi masalah, karena hasil usaha dan rezeki masing-masing orang memang berbeda-beda. Yang esensi adalah bahwa seluruh harta kekayaan itu diperoleh secara sah, dan karenanya mendapat-kan perlindungan yang kuat, baik dari segi hukum positif maupun ajaran agama.Harta kekayaan pribadi yang dari dahulu sampai sekarang sering menjadi fokus kepemi-likan, sekaligus sering men-imbulkan perselisihan adalah tanah. Sejak zaman dahulu, kepemilikan tanah sudah men-jadi kesadaran instinktif kaum di berbagai penjuru bumi. Tanah-tanah diperebutkan untuk dimiliki, karena di atas tanah itulah seseorang mem-punyai hak untuk menunjuk-kan eksistensinya, misalnya dengan membangun rumah dan atau membuatnya sebagai lahan usaha. Lantaran semua orang in-gin memiliki tanah itu, maka agar jelas mana tanah milik si A dan mana tanah milik si B, dibuatlah tapal batas. Suku-suku dan bangsa-bangsa juga mempunyai kawasan tanah yang diklaim menjadi milik mereka. Kepemilikan atas nama suku dan bangsa bermula dari saat mana mereka menempati suatu kawasan dan diikat oleh solidaritas identitas

kesukuan. Maka masing-mas-ing suku akan merasa memiliki kawasannya sendiri dan hal itu akan dipertahankan sampai titik darah penghabisan.Walau di masa lalu, tapal batas itu tidaklah sejelas seka-rang, namun dalam alam piki-ran suku-suku itu terdapat gambar, mana-mana batas wilayah kepemilikan tanah mereka. Dalam kehidupan yang harmonis, gambaran dalam alam pikiran itu tidak menimbulkan masalah, karena semua anggota saling meng-hormati. Apalagi di kawasan yang masih luas.Berbeda dengan dewasa ini. Di saat manusia makin bertambah banyak, semen-tara kawasan yang bisa dihuni terasa makin sempit, maka tanda kepemilikan tanah yang jelas menjadi sangat penting. Dan sejak diterapkannya hu-kum positif untuk menandai kepemilikan tanah dengan terbitnya sertifi kat hak milik, kepemilikan atas tanah bukan hanya ditentukan oleh penan-daan di atas objek tanah terse-but, tapi juga oleh kepemilikan sertifi kat. Banyak sekali sengketa ter-jadi saat ini yang berawal dari persoalan kepemilikan tanah ini. Bahkan perkelahian massal antar warga masyarakat kerap terjadi karena masing-masing kelompok warga mempertah-ankan klaim kepemilikan tanah atau kawasannya. Dan di saat harga tanah di tempat-tempat tertentu menjadi sangat tinggi, maka tak jarang ada orang yang sengaja ‘bermain-main’ dengan persoalan tanah ini.Bermain-main dalam penger-tian mencari berbagai cara un-tuk mendapatkan keuntungan pribadi dengan mengutak-atik masalah pertanahan ini. Misal-nya mengubah-ubah batas ta-nah milik orang lain, membuat sertifi kat tanah di atas sertifi kat legal milik orang lain sampai

memperjualbelikan tanah fi ktif. Kesemua itu dilakukan untuk keuntungan pribadi dengan menzalimi orang lain.Agama Islam sangat menge-cam orang-orang yang mem-permainkan tanah sah milik orang lain demi mencari keun-tungan pribadi. Apakah hal itu bertujuan untuk memperluas lahan miliknya yang sedang ditempati, atau untuk diper-jualbelikan kepada orang lain. Karena disadari tanah adalah harta yang sangat berharga dan sangat dibutuhkan oleh siapapun.Syariah Islam telah mengatur kepemilikan tanah dengan san-gat ketat, sehingga mengubah batas tanah dengan sejengkal pun diberi sanksi dengan huku-man sangat berat, baik di dunia maupun di akhirat.Dalam hal ini, Rasulullah SAW memberi peringatan ke-pada masyarakat agar sangat berhati-hati dalam persoalan tanah ini melalui hadisnya, “..Dan Allah melaknati orang yang mengubah batas tanah.” (HR Muslim). Atau dalam had-

isnya yang lain, “Dari Salim, dari ayahnya, ia berkata: Nabi Saw bersabda, ‘Barangsiapa mengambil sedikit ataupun sebagian tanah (orang lain) tanpa alasan yang benar, maka ia akan ditenggelamkan pada Hari Kiamat dalam tujuh bi-dang tanah.” (HR Muslim).Hadis-hadis di atas menun-jukkan ancaman yang keras ke-pada orang yang mempermain-kan tanah sah milik orang lain, dengan mencoba mengubah batas tanah yang ada.Secara implisit, hadis itu juga menyuruh kepada kaum mus-limin untuk memberi ba-tas tanah mi-liknya secara jelas dan aku-rat sehingga tidak timbul masalah di ke-mudian hari. J i k a s a j a orang-orang saling meng-hargai kepe-milikan atas tanah yang

sah secara baik dan tidak bermain-main untuk mencari keuntungan pribadi dengan mengorbankan orang lain, maka pertikaian soal tanah bisa dikurangi. Jika orang-orang menyadari secara baik bahwa mengubah batas tanah saja itu akan men-datangkan sanksi (dosa) prib-adi yang berat, terutama di akhirat kelak, maka awal mula kemungkinan perseteruan bisa dipadamkan. Allahu a’lam. Penulis bekerja di Kanwil Kemenag Kalbar

2

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 0819-5267-5378HP : 0819-5267-5378

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Ari� n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno.

Kota Pontianak: Kholil Yahya. Biro Mempawah: Al� Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu:Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasa-ran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris).

Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media GroupHarian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

interaktif Jumat, 18 November 2011

Mengubah Batas TanahOleh : Zainul Arifin

Sampaikan pujian, kritik, saran dan ko-mentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

�Aspirasi Warge Kote Pontianak

HP:0819-5267-5378

Maaf Pak Walikota. Tolong Pak, SMPN 23 sekolahnya dipagikan. Kasihan anak perempuan saya, pulang sekolah magrib sampai di rumah. Datang-datang tekapar tak begerak keletehan. Yang saya susahkan anak saya tak bisa les, karena les hanya ada sore hari Pak Wali. Tolong ya Pak Wali jeritan perasaan seorang ibu. Terimakasih.

0813526326412011-11-12 15.29

Pak Wali Menjawab:Maaf Ibu, SMPN 23 baru bisa masuk pagi pada tahun

ajaran depan dan paling cepat Maret 2012, karena sekarang sedang penyelesaian bangunannya. Insya Allah ke depan semua sekolah negeri masuk pagi Ibu, sabar ya Bu, saya ngerti kok keluhan Ibu.

ARGAWKatanya Tak Padam

Hai PLN Sekadau katanya sudah bagus tidak ada pemada-man lagi. Buktinya masih padam.

081257025516-11-2011 16.09

Asal NgomongRP anggota DPRD Kalbar sekarang lagi tahap belajar.

Banyak ngomong di koran. Biar orang Rt atau Rw-nya bilang beken. Kalau ngomong dimuat di koran, ngomong yang berkualitas lah, jangan asal ngomong.

0853870789817-11-2011 09.39

Jangan TakutApa yang dibuat oleh gubernur selalu salah di mata RP,

anggota DPRD Provinsi Kalbar. Kritikannya itu bersifat membangun atau karena iri, dengki. Atau karena tidak dapat sopoi. Untuk gubernur jangan takut dan jangan gentar, rakyat bersamamu. Tuhan memberkati dalam membangun Kalbar, amin.

0853870789817-11-2011 17.29

Tambang LiarPak Kapolda tindak semua penambang liar di Kalbar.

Tambang peti di Ketapang, Sintang, Sekadau, Landak dan Sambas merajalela. Mohon kapolda razia.

0853870789817-11-2011 08.24

Karena DuitKasus perbuatan cabul dan tidak kekerasan oleh oknum

DD, anggota Reskrim Narkoba Polres Sambas terhadap

Bunga di Danau Sebedang bisa dalam dakwaan mengubah pasal perzinahan. JPU Kejari Sambas menuntut terdakwa DD selama tujuh

bulan, minta Kejati Kalbar untuk mengusut Er dan diperiksa secara hukum, karena kalau di pasal perzinahan adalah melakukan perbuatan suka sama suka. Bagaimana kasus cabul DD adalah dengan tidak kekerasan terhadap Bunga.Ada apa dengan Kasi dan Er Kejari Sambas, karena ma-

salahnya ini adalah oknum penegak hukum. Berarti semua telah diatur dalam rentut oleh Er bersama Kasi. Janganlah Pak Kajari Sambas, banyak duitnya dituntut rendah dan tak ada duitnya dituntut tinggi.Karena duit, terdakwa DD dikenakan pasal perzinahan dan

dimana hukum sebenarnya di negara ini. Karena duit kasi dan Er bisa mengubah pasal. Bagaimana dengan terdakwa lain dalam kasus cabul yang dituntut tinggi dikarenakan tak punya duit. Inilah negeri kita

0853870856358-11-2011 17.17

Tidak SimpatiSangat mengerikan anggota Dewan seperti ini. Saya se-

makin tidak simpati dengan RP Cs. Pernyataannya selalu kontroversi, yang tujuannya hanya menjatuhkan pamor dan semangat orang yang benar-benar bertujuan membangun Kalbar.Mudah-mudahan dosa orang seperti ini diampuni, namun

saya yakin dia tidak akan terpilih lagi jadi Dewan. Nasipnya akan sama dengan JI yang tidak laku lagi di pasaran. Lebih baik Anda jalankan kesempatan sebagai Dewan itu dengan benar dan bijaksana, jangan politik kotor, ok.

0857507288848-11-2011 17.12

Suri keteladanan para pejuang hendaknya ditiru oleh gen-erasi muda. Semangat Hari Pahlawan 10 November adalah untuk memperkokoh semangat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Meski tak dipungkiri, semangat itu juga berimbas pada pemekaran wilayah, akibat minim dan lam-batnya pemerataan pembangunan yang dirasakan. Padahal, Pakar Otonomi Daerah Ryass Rasyid men-

gatakan, pemekaran hanya layak untuk Kalimantan dan Papua. Sebab, sejak diberlakukannya kebijakan otonomi daerah, pemekaran dinilai amburadul. Pemekaran daerah sangat tidak terkontrol, terutama di era Presiden Abdurrah-man Wahid dan Presiden Megawati Soekarnoputri.Saat itu pembentukan otonom baru tanpa kriteria yang

konsisten. Tak dapat dipungkiri pada periode pertama sejak diberlakukannya kebijakan otonomi daerah pada 1999, inisiatif UU pemekaran daerah banyak melalui pintu DPR. Menurut Ryaas, tak bisa dihindari sudah terjadi ‘bisnis’ pemekaran. Kendati demikian, Ryaas menegaskan bahwa pemekaran daerah baru jangan diharamkan, asalkan selek-tif. Pendapat Anda?

Dari mana saja kau, aku lagi sedih dua kakekku tidak masuk daftar pahlawan. Sudahlah kau jangan pikirkan, sedangkan veteran-veteran tidak diperhatikan. Sudahlah aku mau ngopi dulu. Dimana? Di Merapi, Kopi Asiang. Ah..yang penting kopinya.

0852460983049-11-2011 09.15

ASALAHM

ANGGAPANT

PINDAH ALAMATMulai 11 September 2011

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Jl. P

ahla

wan

To

l Kap

uas

I

Jl. Tanjungpura

Hotel Garuda

ARIA TOUR�

577868

TELEPON PENTING

Rumah Sakit

RS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685

Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126

Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596

Pemadam Kebakaran

PDAM

PDAM 767999

Polisi

Kriiiing....!!!!

RUMAH KOS RUMAH KOS BU NURBU NUR

Menerima Kos Khusus Putri, Mahasiswi dan Umum

Alamat :Jl.Sungai Raya Dalam Komplek Sejahtera I Nomor B 21-22

Yang Berminat Silahkan Hubungi :

RUMAH KOS BU NUR085750001798

RUMAH KOS BU NUR

Jumat, 18 November 2011Pontianak3 PRO

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis,Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar)

Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas, Hubungi : 0811 567 613

90 Persen Diimpor

Panca Marga Merasa Dianaktirikan

Gepeng Masih Berkeliaran

PONTIANAK. Aksi Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) di Kota Pontianak ini masih saja terli-hat. Padahal sudah ratusan kali, penertiban dilakukan Pemkot. Umumnya mereka beraksi di persimpangan lampu merah.“Masalah gepeng yang ma-sih tetap berkeliaran di Kota Pontianak ini, mungkin perlu kerja keras Pemkot untuk memulangkan mereka ke tem-pat asalnya. Biar pun mereka sering terjaring dalam berbagai

razia Pemkot. Namun mereka tetap kembali menjadi penge-mis,” kata Herman Hofi , Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, kepada wartawan kemarin.He rman meng a t a k an , bagaimana upaya mengata-sinya ini persoalan yang sangat krusial. “Yang pertama, kita punya Perda berkaitan dengan gepeng. Nah dengan itu, kita harus kerjasama dengan dae-rah asal gepeng itu pada saat ditangkap harus dipulangkan.

Untuk memulangkan mereka ini, jangan sampai menjadi beban oleh Pemkot. Maka kerjasama dengan daerah ge-peng itu harus betul-betul kuat. Karena asal gepeng itu 90 persen dari luar Kalbar,” ujarnya.Kemudian tidak kalah pent-ing adalah sikap masyarakat Kota Pontianak itu sendiri. Kalau mau berbagi mungkin harus di tempat-tempat yang tertentu kepada orang yang di-

katakan layak. “Masuk kita niat memberikan kepada gepeng itu kan baik, tetapi dampaknya sangat jelek sekali,” katanya.Keberadaan pengemis kata Herman sebenarnya sudah terorganisir dan ada koordina-tornya. Maka dari itu dia minta pihak kepolisian jangan hanya menggunakan tindak pidana ringan.“Bisa dikenakan dengan perdagangan orang, sebab ini sudah dikategorikan penjualan

orang, misalnya menggunakan anak-anak kecil untuk dijadikan pengemis. Ini sebenarnya telah mengurangi hak-hak anak, itu telah melanggar undang-udang perlindungan anak,” paparnya. Herman katakan, dari pihak kepolisian bekerjasama dengan Pemkot harus benar-benar me-nindak tegas dalam di belakang ini semua. “Sudah waktunya Pemkot dan kepolisian untuk memikirkan kan hal ini,” terang dia. (lil)

PONTIANAK. Hingga bulan November ini, target KTP Elek-tronik atau e-KTP masih sulit untuk dicapai. Pasalnya, hingga bulan ini dari 400 ribu warga yang menjadi target pemerintah, baru belasan persen dari jumlah tersebut yang membuat e-KTP.Demikian diungkapkan Ketua DPRD Kota Pontianak, Har-tono Azas, pada sejumlah wartawan, kemarin.Menurutnya, kegagalan ini bukan disengaja pemerintah. Hal ini disebabkan karena minimnya peralatan E KTP yang ada di enam kecamatan, hanya 20 alat saja dari 37 alat yang seharusnya disiapkan oleh pemerintah pusat.“Sulit untuk dicapai target tersebut, karena alatnya kurang. e-KTP ini menggunakan alat, jika alatnya kurang otomatis yang membuat KTP harus menunggu dulu, dan ini menjadi terbatas. Itu yang membuat kita sulit untuk menca-pai target pembuatan e-KTP ini,” terangnya.Untuk mengakomodir masalah ini, pihaknya kata Hartono sudah berkoordinasi dengan pemerintah dan jawabannya pemerintah tidak bisa berbuat banyak karena alat-alat terse-but adalah kewenangan pusat bukan daerah.“Bukan salah pemerintah, alatnya kurang. Kita tidak bisa berbuat banyak karena ini alatnya pusat. Sudah kita sampaikan belum ada tanggapan, jadi kita menunggu saja dan mengerjakan apa yang sudah ada saja,” katanya lagi.Padahal katanya pemerintah sudah menyiapkan angga-ran dana cukup besar untuk e-KTP ini. “Kita sesalkan saja, tapi realisasisinya di bawah target kita. Bahkan 10 bulan ke depan saja susah untuk dikejar target kita itu jika alatnya masih segini saja,” ulasnya.Namun, ia berharap meskipun kekurangan alat, tetapi ke-inginan masyarakat membuat e-KTP ini tetap besar. (lil)

Alat Terbatas Realisasi e-KTP?

PONTIANAK. Hingga saat ini banyak organisasi kemasyara-katan yang merasa dianaktiri-kan. Salah satunya, Pemuda Panca Marga yang merasakan sama sekali tidak diperhati-kan. Padahal organisasi yang dibentuk para veteran, dan para pejuang ini cukup ban-yak memberikan kontribusi pemikiran dan tenaga dalam pembangunan. Demikian hal tersebut dis-ampaikan Ketua I DPP Pemuda Panca Marga, HM. Helmi S, saat menghadiri Musda Pemuda

Panca Marga Kalbar, di Wisma Nusantara mewakili Ketua Umum PPM, Herdin Rodam, kemarin.Karenanya, mereka berharap pemerintah membuka mata terhadap PPM sebagai gen-erasi penerus para pahlawan, dan veteran yang sangat bulat dengan pendirian sejati NKRI Harga Mati terpatri dalam dir-inya sesuai dengan perjuangan para leluhurnya. “Tolong jangan anak tirikan kami, kami tidak menuntut materi, namun kami menuntut pemerintah memerhatikan

kami,” ujarnya.Terkait isu-isu pencaplokan wilayah oleh negara tetangga terhadap wilayah Indonesia, Helmi menuturkan, Pemuda Panca Marga tetap akan berada di barisan depan dalam mem-pertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai wujud bukti dari keseriusan dan jati diri yang melekat di pengurus dan ang-gota Pemuda Panca Marga. Selalu menempatkan para anggota di wilayah perbatasan, seperti di wilayah Kalimantan dan Papua.

Begitu juga di Kalimantan Barat, hampir di semua titik perbatasan RI dan Malaysia, Pemuda Panca Marga men-empatkan anggotanya dengan jumlah yang bervariasi.Karenanya, Helmi berharap, dengan telah dibentuknya dan ditetapkannya kepengurusan baru Pemuda Panca Marga di Kalimantan Barat, lebih khusus, Helmi berharap, PPM Kal-bar tetap komitmen terhadap wilayah Indonesia di kawasan Kalimantan Barat.“Panca Marga akan men-jadi orang pertama bila ada

pencaplokan wilayah. Kami pertaruhkan harga diri kami, dan NKRI tetap harga mati,” tuturnya. (lil)

PONTIANAK. Revisi Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Pontianak, hingga kini masih belum tuntas. Pasalnya, sejumlah pengaturan mendetail saat akan merealisasikan RTRWK masih dalam pembahasan.“Ada tahapannya. Nantinya setelah disahkan DPRD, ada turunannya, maksudnya ada rencana detail tata ruang kemudian ada de-tailnya lagi. Nah itu dasar kita mendirikan IMB,” kata Kepala Dinas Tata Ruang Wilayah Kota Pontianak, Ir Uray Indra, belum lama ini.Mantan Kepala Dinas Perhubungan Kota Pontianak ini me-nuturkan, saat ini Kota Pontianak tengah berbenah menuju pembangunan lebih baik, salah satunya yang diatur dalam grand desain RTRW Kota Pontianak.“Pengaturan jalan lebih baik, outering road dan outering camal juga menjadi perhatian dalam RTRW Kota Pontianak meskipun hanya dalam skala kecil saja,” katanya lagi. Untuk kawasan Rencana Terbuka Hijau (RTH) yang diatur dalam RTRW Kota Pontianak ini akan lebih spesifi k. Karena RTH yang sebelumnya,a hanya dalam bentuk Peraturan Walikota (Perwa) kini diperdakan, dan masuk dalam RTRW Kota Pontianak.“Kalau UU mengamanatkan RTRW Kota Pontianak, 30 persen dari wilayah kota yang ada kita lakukan itu. Namun, tidak menutup kemungkinan ada item tambahan baru, di mana partisipasi masyarakat yang ingin menyumbangkan lahannya untuk RTH ini,” tuturnya.RTRW Kota Pontianak ini nantinya, akan membuat satu kawasan, terutama di Jalan Purnama, tertib Izin Mendirikan Bangunan (IMB). “Nantinya di Jalan Purnama, di daerah se-belah kiri masuk, lewat Parit Tokaya garis sempadan jalan 15 meter, sementara sebelah kanan sungai itu mencapai 12 meter,” jelasnya.Pengaturan dalam RTRW Kota Pontianak, kata Uray, akan membuat kawasan Kota Pontianak tertib, terutama arah Ja-lan Purnama. “Nantinya Jalan Purnama sebagai contoh kawasan lain dalam membangun rumah. IMB mengacu ke situ, kita juga memperbolehkan membangun canopy tapi tak lebih dari 3 meter saja,” paparnya. (lil)

RTRW Belum Tuntas

PONTIANAK. Dua atlet Kalbar yang bergabung dengan tim In-donesia pada Sea Games ke-26, Jakarta-Palembang, Verdiana Rihandini atlet Anggar, dan Indra dari cabang atletik jalan cepat, belum mampu memberi-kan sumbangsih medali pada Indonesia pada Sea Games kali ini. Indra yang bertanding di nomor jalan cepat pada tang-

gal 11 November lalu gagal dan hanya fi nish di urutan ke lima, sedangkan Verdiana Ri-handini yang turun di nomor floret putri beberapa waktu lalu juga gagal melaju ke babak semifi nal. Verdiana digagalkan atlet dari Vietnam pada babak delapan besar. Peluang atlet Kalimantan Barat untuk menyumbangkan

medali bagi Indonesia masih ada di cabang balap sepeda, dua atlet sepeda Kalbar Fitriani, dan Suandra baru bertanding siang kemarin.Binpres KONI Kalbar, Erwin Anwar yang menemani kedua sekaligus sebagai tim penilai di cabang ini, saat dihubungi via telepon siang kemarin me-nyampaikan, kedua sedang

bertanding padasiang kemarin. Peluang un-tuk menyumbangkan medali bagi Indonesia juga masih ada di tangan Verdiana Rihandini yang akan bertanding di Balai Room Universitas Indonesia, Jumat (18/11) hari ini. Kali ini, Verdiana akan turun ber-sama tim beregu fl oret putri Indonesia. Pelatih Verdiana di

Mempawah yang juga orang tuanya, Sunardi yang ikut mendampingi Verdiana ber-tanding dihubungi via telepon kemarin menuturkan, sangat menaruh harapan tinggi, Verd-iana mampu menyumbangkan medalidi nomor ini. “Kita butuh dukungan seluruh masyarakat Kalbar,” harapnya. (lil)

Dua Atlet Kalbar Belum Sumbang Medali

Seorang ibu sambil menggendong anaknya mengulurkan tangan kepada salah seorang pengendara. KHOLIL YAHYA

Hartono Azas. KHOLIL YAHYA

kalbar raya 4

Promo Tepat SasaranPasang 6 x Terbit 7 KaliPasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Kontak Person Kontak Person ::DenyDeny 0811570832 0811570832

JaizJaiz 085245411544 085245411544Offi ceOffi ce : 0561-721229 : 0561-721229

Buat apa Bayar Mahal Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya SamaKalau hasil nya Sama

Hanya Hanya Rp15.000/hariRp15.000/hari

LPKS Yayasan Bangun Harja

Kami lembaga resmi membutuhkan calon tenaga kerja wanita untuk dilatih menjadi Baby Sitter & PRT, yang akan disalurkan bekerja khusus kota Pontianak, dengan gaji awal Rp. 750.000/bulan.Persyaratan pendafaftaran:• Usia 17-35 tahun• Pendidikan Min.bisa baca tulis(PRT),SMP/ SMA(baby sitter)• Fotocopy KTP/KK/Identitas lainnyaFasilitas selama pelatihan :• Tempat tinggal,mandi,makan & minum• Tidak dikenakan biaya pelatihan(gratis)• Ada Tunjangan Hari Raya(THR)• Dapat libur 2 hari/bulan• Cuti hari raya selama 6 hari

Untuk informasi dan pendaftaran, dapat menghubungi kantor kami:

Jl. Pak Beceng No. 98 Kota Baru P O N T I A N A K

Telp.(0561)7082408/085245595501

ANDA MAU PROFIT HARIAN?

Daftar hari ini Daftar hari ini mulai besok mulai besok dapat Profit dapat Profit

2%-6%/hari Via 2%-6%/hari Via rekening Anda rekening Anda (Tanpa Merekrut)(Tanpa Merekrut)SMS “BERMINAT”SMS “BERMINAT”Hp.081905109444Hp.081905109444

Hubungi: YAYATHp: 08125721381 / 085252465555

RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Proses Mudah dan Cepat

DPMURAH

194 jt

RANGER RAS CABINRANGER RAS CABIN

280 jtFORD FIESTAFORD FIESTA

Cashback s/d

25 jtCashback s/dCashback s/d

2525 jt jtKunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Rp. 950.000,-Rp. 950.000,-

KAMARUDIN

TYPE DP ANGSURANPICK UPPICK UP 14.050.000.- 2.583.000.- 14.050.000.- 2.583.000.-APV APV 17.970.000.- 4.220.000.- 17.970.000.- 4.220.000.-SX SX Over Over 27.460.000.- 5.810.000.- 27.460.000.- 5.810.000.-Karimun Estillo Karimun Estillo 15.000.000.- 4.640.000.-15.000.000.- 4.640.000.-SplashSplash 15.210.000.- 4.260.000.- 15.210.000.- 4.260.000.-

0821 5000 39990821 5000 39990813 4536 37770813 4536 3777

SEDOT WC

Fasilitas : Fasilitas : � � Selang baru tanpa bau Selang baru tanpa bau � � Pengalaman 25 th di bidang WC. Pengalaman 25 th di bidang WC. � � Juga menerima servis AC Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor) (Rumah & Kantor)

HUB TELP. 744880

DISCOUNT 60% GARANSI

EKO SERVICEEKO SERVICE

hubungi:PAK NARJI: 0813 5200 8339PAK WAWAN: 0812 6527 366

AMBULANCE

SIMPAN IKLAN INI MANAKALA DIPERLUKAN

24 JAM24 JAM

Armada:

KIJANG INNOVADALAM & LUAR KOTA

Jl. Pak Benceng Gg Morodadi 3LT 370 m2. LB 80 M2 (TYPE 80), 3 KT, 2 KM. Fas : Listrik 900 watt, PDAM dan Carvort.

Jalan Masuk gang 6 meter, SHMhubungi:

0813 523 22540 (HARGA NEGO)

Di JualRumah MinimalisRumah Minimalis

Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

Referensi Promosi Referensi Promosi Dunia Usaha TerpercayaDunia Usaha Terpercaya

SUZUKI MOBILTERMURAH DARI YANG TERMURAHCASH BACK s / d 25 JT

DENNY 0 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 10 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 1

Type Dp AngsuranPICK UPPICK UP R Rp. p. 14.050.000.- R14.050.000.- Rp. p. 2.583.000.-2.583.000.-APV APV R Rp. p. 17.970.000.- R17.970.000.- Rp. p. 4.220.000.-4.220.000.-EEstilostilo RRp. 15.040.000.- p. 15.040.000.- RRp. 4.640.000.-p. 4.640.000.-Splash GL Splash GL RRp. 15.210.000.- p. 15.210.000.- RRp. 4.260.000.-p. 4.260.000.-Sx4Sx4 RRp. 27.460.000.- p. 27.460.000.- RRp. 5.810.000.-p. 5.810.000.-SWIFTSWIFT RRp. 22.050.000.- p. 22.050.000.- RRp. 5.000.000.-p. 5.000.000.-Grand Vitara Grand Vitara RRp. 35.540.000.- p. 35.540.000.- RRp. 8.190.000.-p. 8.190.000.-

Menjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

PD. ANEKA BATU ALAM

Kardiansyah081257282270085654400673

Tenor 5 Tahun

Hubungi :

Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!

Innovation for Tomorrow

Bunga 5,1*%

All NewAll New

XENIA XENIA Segera Indent

Jumat, 18 November 2011

Penyaluran Bansos dan Hibah Diperketat

Bansos dan Hibah Rp170,5 Miliar

SUKADANA. Pemerintah Provinsi Kalbar melalui APBD tahun anggaran 2011 telah mengalokasikan bantuan keuangan untuk 1.875 desa dengan alokasi anggaran sebesar Rp5,15 miliar. Alokasi Bantuan itu mening-kat 5,50 persen dari tahun-tahun sebelumnya.“Tahun-tahun sebelumnya setiap desa hanya

mendapat Rp500.000, sekarang menjadi Rp2.750.000. Dari total dana bantuan itu, sebanyak Rp118.250.000 telah diarahkan untuk 43 Desa yang ada di Kabupaten Kayong Utara,” ungkap Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH saat Rapat Koordinasi Pemerintahan Desa tahun 2011 se KKU di Aula Kantor Bupati Kayong Utara, Rabu ( 16/11) kemarin.Dia mengatakan, penggunaannya diprioritaskan

pada bidang kesehatan yang diarahkan kepada pembi-naan Posyandu desa, dengan tiga arah kegiatan untuk operasional Kepala Desa. “Tim Penggerak PKK Desa dan Poskesdes juga mendapat bantuan dan diberikan masing-masing Rp750.000 untuk bidang pemerintahan yang diarahkan guna mendukung biaya pembinaan Tramtibmas sebesar Rp500.000,” kata Cornelis.Kondisi yang demikian tentu tidak terlepas dari keter-

batasan anggaran. Belum lagi luasnya cakupan pelaksa-naan program dan kegiatan pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan yang harus dibiayai APBD Kalbar. “Tapi perlu perhatian juga dari Pemkab Kayong Utara maupun Camat dan Kepala Desa serta Kepala Puskesmas kiranya dapat memanfaatkan dana bantuan Pemprov sesuai dengan peruntukannya,” harap Gubernur.Posisi camat dan lurah, menurut Cornelis, sangat

strategis yakni berada pada level atau jenjang pemer-intahan terdepan. Berhadapan langsung dengan ma-syarakat. Sehingga diharapkan aspirasi keluhan, bahkan kritikan masyarakat sering kali terakumulasi. Mengingat Camat dan Desa beranda terdepan pemerintahan. Maka dalam bekerja, berikan pelayanan yang terbaik.“Jangan kita mengharapkan masyarakat yang melay-

ani kita, mentang-mentang kita seorang pejabat, tapi sebaliknya bagaimana kita harus melayani masyarakat yang baik dan ikhlas. Kasihan dengan masyarakat kita, sudah susah ditambah dengan hal-hal yang sangat memberatkan,” ucap mantan Bupati Landak ini.Cornelis mengingatkan, jabatan yang telah didapat

merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, dan bertanggung jawab seke-cil apapun jabatan yang diterima merupakan amanah yang harus dilaksanakan dan dijalankan.Sistem penyelenggaraan pemerintahan NKRI, kata

Cornelis, mulai dari pemerintahan desa, kelurahan dan kecamatan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Kemajuan apapun yang dicapai pada suatu tingka-tan pemerintahan akan sangat berpengaruh pada level pemerintahan lainnya.“Kalau desa dan kelurahan bisa maju dan mandiri,

maka akan membuat kecamatan menjadi maju. Dengan maju dan berkembangnya kecamatan maka kabupaten/kota juga akan maju. Secara keseluruhan kemajuan kabupaten/kota akan membuat kemajuan yang sangat berarti pada level seluruh Provinsi, maka Indonesia akan maju dan berkembang memiliki daya saing yang tinggi,” tegas Cornelis. Bupati Kayong Utara, Hildy Hamid men-gatakan, Rakor Pemerintahan Desa ini sangat membantu dalam melaksanakan roda pemerintahan. Saling koordi-nasi mulai dari atas hingga ke jenjang bawah.“Hal ini untuk lebih membangun Kayong Utara

yang lebih baik. Melalui Rakor ini akan terjadi sinergi kerja yang bagus, inilah yang diharapkan Pemerintahan Kayong Utara ke depannya, “ harap dia.Pada kesempatan itu Gubernur dan Bupati Kayong

Utara juga menyerahkan bantuan kepada para kepala Desa. Rakor Pemerintahan Desa dihadiri Para Kepala SKPD

Pemprov dan Pejabat Pemkab Kayong Utara. (jul)

Dana Rp5 Miliar untuk 1.875 Desa

PONTIANAK. Pembahasan RAPBD tahun anggaran 2012 sudah mema-suki tahap rapat gabungan eksekutif dan legislatif. Dalam RAPBD itu, dana Bantuan Sosial (Bansos) dianggarkan Rp7,5 miliar dan hibah sebesar Rp163 miliar.“Pembahasan APBD sudah ber-

langsung, penyampaian KUA/PPAS sudah, penyampaian pidato pengan-tar Nota Keuangan sudah, PU Fraksi sudah, jawaban eksekutif atas PU Fraksi sudah. Tinggal tahap rapat gabungan untuk penajaman materi,” kata Kepala Bidang Bina Keuangan Kabupaten Kota dan Dana Perim-bangan BPKAD Provinsi Kalbar, Gus-tiar Usman kepada Equator, Kamis (17/11). Dia mengungkapkan, untuk dana hibah dalam RAPBD 2012 ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Hal itu dikarenakan untuk dana Pilgub dimasukkan dalam bentuk hibah. “Hiba sebesar Rp163 miliar dan Bansos sebesar Rp7,5 miliar,” jelas Gustiar.Permendagri 32/2011, sambung

dia, juga mengatur mekanisme penyaluran dana bansos dan hibah. Sebelum diberlakukan Permendagri itu, di atas 50 juta harus transfer, dan sekarang ini dengan adanya Permendagri 32/2011, diatas Rp5 juta harus ditransfer. “Di bawah lima juta baru bisa langsung diberikan ke penerima dalam bentuk uang tunai,”

kata Gustiar.Dia menambahkan, mencermati

dari paparan yang sudah diikuti di KPK pada saat rapat kerja keuangan belum lama ini terkait kasus-kasus pengelolaan bansos dan hibah di 2010, sedikitnya ada 98 pengaduan dengan enam modus penyimpangan di Indonesia.“Antara lain, kelemahan dalam

perencana dan proposal, pertang-gungjawaban fiktif, pemotongan atau penggelapan dana dari panitia, realisasi tidak sesuai dengan pe-runtukan, penerimaan dana bansos sama (double), serta penyuapan maupun pemerasan dalam penanga-

nan kasus bansos,” papar Gustiar.Namun, dari modus yang ada itu,

ia melanjutkan, dapat diidentifi kasi-kan pokok permasalahannya adalah dalam hal regulasi dan tata kelola tata laksana. Masih banyak daerah yang belum membuat peraturan kepala daerah tentang pengelolaan, dan kurang sinkron dengan keten-tuan yang berlaku.Ditanya soal kondisi di Kalbar

sendiri, Gustiar mengatakan, sam-pai saat ini belum ada hal-hal yang menyimpang terkait penggunaan bansos dan hibah. “Karena kita dalam penyaluran ada mekanisme yang diatur dalam Pergub tentang

mekanisme perencana pengang-garan, penatausahaan, dan pertang-gungjawaban,” jelasnya lagi.Kemudian, sambung Gustiar, pi-

haknya juga menyiapkan instrumen berupa surat pernyataan mutlak terhadap dana yang diberikan. Selanjutnya dalam penyampaian, penyaluran dana dilakukan secara transfer ke rekening umum daerah kepada rekening panitia penerima hibah. Dalam hal ini organisasi kemasyarakat dan organisasi semi pemerintah penerima dana.Ketua Komisi A DPRD Kalbar, H

Retno Pramudya SH MH menjelakan, penyaluran dana hibah dan bansos

mulai tahun anggaran 2012 sudah diperketat. Setiap pos penyaluran dana hibah dan bansos akan dievalu-asi Kemendagri sebelum RAPBD disahkan.Apalagi, sambung dia, evaluasi

dana hibah dan basos ini didasarkan pada Permendagri 32/2011, dan peraturan ini sedikit banyak juga di-dasarkan atas masukkan KPK terkait efesiensi dan efektivitas penyaluran dana tersebut. Karena selama ini penyaluran dana hibah dan bansos kerap bermasalah.Legislator PPP ini menambah-

kan, Permendagri ini pada intinya lebih menekankan tata kelola dan efektivitas, rasionalitas, kepatutan dan kewajaran, maupun pertang-gungjawaban penyaluran dana hibah dan bansos kepada masyarakat, organisasi, maupun kelompok ma-syarakat. Kemendagri, kata Retno, salah satunya akan mengevaluasi apakah seluruh daerah telah mener-bitkan peraturan daerah sebagai aturan pelaksanaan Permendagri Nomor 32/2011 terkait pedoman penyaluran dana hibah dan bansos. “Jadi, daerah yang tidak punya Perda tentang hibah dan bansos itu tidak diperkenankan untuk memberikan hibah dan bansos pada tahun ang-garan 2012. Itu yang harus menjadi perhatian serius bersama,” tegas Retno. (jul)

PONTIANAK. Kementerian Dalam Negeri memperketat penyaluran dana hibah dan bantuan sosial (bansos) yang dianggarkan dalam RAPBD 2012. Hal itu tertuang dalam Permendagri Nomor 32/2011 ten-tang pedoman pemberian hibah dan bansos yang bersumber dari APBD.“Sosialisasi Permendagri 32 ta-

hun 2011 itu akan dilaksanakan pada 21 November nanti di Hotel Kapuas Palace Pontianak. Akan hadir pemerintah kabupaten dan kota,” kata Kepala Biro Humas dan Proto-kol Pemerintah Provinsi Kalbar, M Ridwan saat menggelar jumpa pers di Sari Bento, Kamis (17/11).Dalam sosialisasi itu, kata dia,

akan hadir para narasumber yang

terdiri dari Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, LKPP RI, Kepala Biro Hukum Kemendagri, dan Akade-misi Universitas Brawijaya Malang.Kepala Bidang Bina Keuangan Ka-

bupaten Kota dan Dana Perimbangan BPKAD Provinsi Kalbar, Gustiar Us-man menjelaskan, ruang lingkup dari Permendagri itu meliputi pengang-garan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawa-ban, serta monitoring dan eveluasi pemberian hibah dan bansos yang bersumber dari APBD.Dana hibah, sambung dia, dapat

diberikan kepada pemerintah, pe-rusahaan daerah, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan. Namun,

berbeda dengan tahun sebelumnya, pada Permendagri ini kepala dae-rah menetapkan daftar penerima hibah beserta besaran uang atau jenis barang yang akan dihibahkan dengan Keputusan Kepala Daerah, berdasarkan Perda APBD dan Perda Penjabaran APBD.“Penerima hibah berupa uang

menyampaikan laporan penggu-naan hibah kepada kepala daerah melalui PPKD dengan tembusan SKPD terkait. Sedangkan penerima hibah beru-

pa barang menyampaikan laporan penggunaan hibah kepada kepala daerah melalui SKPD terkait,” jelas Gustiar.Mengenai bansos, dia melan-

jutkan, pemerintah daerah dapat memberikan bantuan sosial kepada anggota/kelompok masyarakat ses-uai kemampuan keuangan daerah. Pemberian bantuan sosial dilakukan setelah memprioritaskan pemenu-han belanja urusan wajib dengan memerhatikan asas keadilan, kepatu-tan, rasionalitas dan manfaat untuk masyarakat.Pemberian bansos, kata Gustiar,

harus memenuhi kriteria paling se-dikit selektif, memenuhi persyaratan penerima bantuan, bersifat semen-tara dan tidak terus-menerus. Ke-cuali dalam keadaan tertentu dapat berkelanjutan serta sesuai tujuan penggunaan.Sosialisasi Permendagri 32/2011,

menurut dia, dilakukan dengan tujuan agar pejabat terkait dapat memahami dan jelas dalam masalah pemberian dana hibah dan bansos kepada penerima yang benar-benar berhak.Gustiar menambahkan, untuk

mendapatkan dana hibah atau bansos harus diajukan dulu dalam RAPBD sebelum dicarikan pada APBD murni ataupun APBD pe-rubahan. “Artinya pemohon dana hibah dan

bansos yang tidak tercantum dalam SK Bupati dan juga tidak tertuang dalam KUA PPAS tidak akan diako-modir. Dan itu mulai diberlakukan di APBD tahun anggaran 2012,” tegasnya. (jul)

Gustiar Usman (tengah) saat memberikan penjelasan terkait Permendagri 322011 didampingi Karo Humas dan Protokoler Pemprov. JULIANUS RATNO

Hadirnya usaha sewa tana-man hias, menjadi salah satu bukti bahwa peluang usaha ini dapat muncul dimana saja dan kapan saja. Ide peluang usaha ini muncul ketika sebagian pen-gelola kantor, gedung dan ruang ‒ ruang publik lainnya tidak sempat lagi untuk menghadir-kan suasana asri dan keindahan dalam ruangan mereka. Dengan adanya peluang usaha

tersebut, kini banyak orang yang menekuni bisnis penyewaan tanaman hias. Bisnis ini seperti ditulis laman searchindonesia, menguntungkan kedua belah pihak yang menjalin kerjasama. Pengusaha penyewaan mem-butuhkan masukan orderan, sedangkan konsumen meng-inginkan kemudahan dalam memperoleh keindahan, tanpa

harus bersusah payah mengu-rusi perawatan tanaman serta tanpa harus menanggung resiko rugi akibat tanaman yang ada di sekitar mereka mati.Peluang usaha dengan modal

kecil ini memerlukan keahlian khusus dalam merawat tanaman. Karena setiap tanaman memiliki cara yang berbeda ‒ beda dalam merawatnya, dan untuk ini kita harus jeli dan teliti dalam mem-berikan perawatan. Sehingga sebelum memulai usaha ini, sebaiknya mengikuti pelatihan khusus tentang budidaya tana-man hias.Apabila kita telah memiliki ke-

ahlian dalam merawat berbagai macam tanaman, kita tinggal menyediakan stok tanaman hias yang cukup serta memiliki be-raneka jenis dan ukuran. Karena dalam bisnis ini tidak semua konsumen memiliki permintaan pesanan yang sama. Biasanya tanaman yang sering disewa antara lain, jenis palem ‒ pale-man, dracaena (tanaman berdaun

indah), aglonema, adenium, serta tanaman bunga seperti krisan dan anthurium. Selain biasa disewakan di per-

kantoran dan gedung ruang ‒ ruang publik, jasa penyewaan

tanaman hias juga biasa digunak-an untuk event ‒ event tertentu. Biasanya pemilik event organizer juga akan menggunakan jasa tersebut jika mengadakan acara ‒ acara tertentu, misalnya saja pada saat seminar, acara pesta pernikahan, serta acara lain yang membutuhkan hiasan ruangan.Hadirnya peluang usaha pe-

nyewaan tanaman hias seperti dikutip dari laman bisnisukm, menjadi salah satu bukti bahwa peluang usaha dapat muncul dimana saja dan kapan saja. Ide peluang usaha ini muncul ketika sebagian pengelola kantor, ge-dung serta ruang ‒ruang publik lainnya tidak sempat lagi untuk menghadirkan suasana asri dan keindahan dalam ruangan mer-eka. Dengan adanya peluang usaha tersebut, kini banyak

orang yang menekuni bisnis persewaaan tanaman hias.Selain biasa disewakan di

perkantoran dan gedung ruang ‒ ruang publik, jasa penyewaan tanaman hias juga biasa di-

gunakan untuk event ‒ event tertentu. Biasanya pemilik event organizer juga akan menggu-

nakan jasa tersebut jika men-gadakan acara ‒ acara tertentu, misalnya saja pada saat seminar, acara pesta pernikahan, serta acara lain yang membutuhkan

hiasan ruangan.Usaha penyewaan bunga

banyak dicari perusahaan mau-pun konsumen perseorangan yang sedang memiliki acara tertentu. Biasanya pengusaha sewa tanaman hias diundang untuk mendesain ruangan yang digunakan untuk acara tertentu dengan tanaman hias yang dis-ewakan pula. Selain itu pemilik gedung perusahaan maupun ge-dung apartemen biasa memakai jasa tersebut untuk menghiasi lingkungan tempat kerja mau-pun tempat tinggal mereka.Bisnis penyewaan tanaman

hias menguntungkan kedua belah pihak yang menjalin kerjasama, pengusaha penye-waan membutuhkan masukan orderan sedangkan konsumen menginginkan kemudahan dalam memperoleh keindahan tanpa harus bersusah payah mengurusi perawatan tanaman serta tanpa harus menanggung resiko rugi akibat tanaman yang ada di sekitar mereka mati. (yn)

jendela usahaJumat, 18 November 20115

Info Selular

Di era modern dan kemajuan teknologi yang semakin berkembang, Anda tak perlu khawatir bila kehilangan atau ketinggalan telepon seluler dan laptop. Data-data penting yang Anda save dalam gadget itu, pasti akan Anda peroleh kembali.Bantuan teknologi seperti ditulis laman teknosidomi,

akan membantu Anda mengetahui dimana posisi gadget Anda. Ditambah lagi, jika dicuri orang, Anda bisa melapor-kan ke pihak berwajib siapa yang mengambil gadget Anda. Bagaimana bisa?Ada aplikasi dan program bagi Anda yang kehilangan

telepon seluler dan laptop. Tinggal download di seluler atau laptop Anda, alat pelacak keberadaan lokasi gadget pun siap untuk berkerja. Berikut program dan aplikasi tersebut.Find My iPhoneBila Anda memiliki iPhone, khususnya produk Apple,

pelacakan posisi iPhone Anda yang ketinggalan atau dicuri bisa diketahui menggunakan program ini. Find My iPhone ditemukan pada perangkat iOS baru. Program ini gratis untuk pengguna iPhone 4, iPad, atau generasi ke-4 iPod layar sentuh.Pelacakan yang dilakukan oleh program Find My iPhone

langsung dilakukan dengan GPS. Program ini juga memung-kinkan Anda untuk menghapus isi perangkat iPhone dari jauh. Sehingga, Anda bisa melindungi data penting yang ada di iPhone.Where’s my DroidBagi orang yang berpenyakit pelupa akut, pastilah

membingungkan bila mencari smartphone yang Anda lupa dimana menyimpannya. Cara satu-satunya adalah dengan menghubungi nomor seluler Anda. Tapi, bagaimana jika ternyata bunyi dering Anda silent-kan?.Bila mengalami hal ini, Anda cukup bersikap tenang. Kare-

na, ada program Where’s my Droid yang siap membantu. Program ini menggunakan satu deret tulisan khusus yang akan mengaktifkan nada dering yang diseting silent.Setelah program ini dijalankan, secara otomatis smart-

phone Anda akan berdering saat dilakukan panggilan. Pro-gram ini juga dapat memperoleh data GPS untuk smartphone Anda. Cukup dengan mengirim pesan ke smartphone milik Anda, dan respon segera diperoleh beserta lokasi posisi smartphone Anda.PreyProgram ini akan melacak keberadaan laptop Anda sean-

dainya dicuri oleh orang lain. Program Prey akan memberita-hukan lokasi laptop Anda. Meski tidak terkoneksi ke internet, Prey akan berusaha menemukan jaringan hotspot terdekat. Untuk mengirimkannya, Anda hanya perlu mengirim pesan ke laptop melalui telepon seluler atau komputer lain.Prey juga menawarkan berbagai fi tur lain. Anda dapat

mengambil screenshot, untuk melihat apa yang terjadi pada laptop Anda. Selain itu, informasi pribadi yang tersimpan di laptop, seperti password, dapat disembunyikan melalui pengaturan jarak jauh.Paling dahsyat, program ini dapat mengatifkan webcam

laptop Anda, sehingga bisa mengetahui siapa orang yang sedang menggunakan laptop tersebut. Pastinya, program Prey super duper sangat membantu.LookoutAplikasi ini akan melindungi iPhone atau Android Anda

dari serangan kejahatan dunia maya. Termasuk, memblokir serangan dari Wi-Fi, Bluetooth, dan isi pesan singkat. Lookout akan mem-backup data penting Anda keakun online. Cara ini bisa membuat Lookout membantu menemukan smartphone Anda yang hilang atau dicuri.Plan BSolusi itu adalah aplikasi bernama Plan B. Aplikasi ini

memungkinkan untuk menginstal smartphone Anda dari jauh, bila smartphone tersebut hilang. Setelah selesai meng-instal, Anda akan mendapatkan laporan koordinat lokasi smartphone Anda melalui e-mail.Aplikasi ini merupakan hasil kerjasama antara Android

Market dan Google. Plan B dapat melacak telepon dan update e-mail yang terkirim dari smartphone Anda. Aplikasi ini tidak memiliki penghapus data atau fi tur keamanan perangkat seluler dari aplikasi terinstal. (ts)

Menemukan Gadget Hilang

Icip-icip

Rujak Serut Pelangi

Rujak yang warna-warni dan segar rasanya ya Rujak Serut Pelangi! Cocok untuk kamu yang suka makan rujak, tapi bosan dengan rujak yang biasa-biasa. Ini salah satu variasi rujak yang wajib dicoba. Bahan :250 gram wortel150 gram ketimun Jepang100 gram bengkoang100 gram kol merah (dirajang halus)2 batang daun seledri (diiris halus)4 buah cabai merah irisSaus Dressing:6 sendok makan minyak zaitun3 sendok makan madu2 sendok makan air jeruk nipisgaram secukupnyaCara Membuat:1. Parut wortel, ketimun Jepang dan bengkoang.2. Kemudian tambahkan kol merah, daun seledri dan

irisan cabai lalu aduk merata. Setelah itu tempatkan dalam wadah saji.3. Buat saus dressing: campurkan minyak zaitun,

madu, perasan air jeruk nipis, dan garam.4. Siramkan saus dressing di atas hidangan dan ma-

sakan siap disajikan.Tips:- Sebaiknya sesuaikan penggunaan lubang parutan

dengan masakan yang akan dibuat.- Pilihlah sayur, buah atau bumbu dapur yang agak

lunak untuk mendapatkan hasil parutan terbaik.- Setelah selesai memarut, sebaiknya bersihkan dan

cuci lubang parutan hingga bersihuntuk menjaga peralatan tetap higienis. (rspkta)

Segarnya Bisnis Penyewaan TanamanSegarnya Bisnis Penyewaan Tanaman

Investasi awal*Membeli tanaman Rp 1.000.000Pelatihan pegawai Rp 1.000.000

+Total Rp 2.000.000

Pengeluaran dan biayaPupuk dan lain-lain Rp 1.000.000Gaji 2 pegawai @ Rp 600.000 Rp 1.200.000Listrik dan air Rp 300.000Bensin untuk berkeliling Rp 1.000.000 +Total Rp 3.500.000

Omzet per bulan Rp 5.000.000Laba per bulan Rp 1.500.000Analisis BEP = 1,5 bulan

Catatan* Mobil milik sendiri

Analisa Usaha 3

Modal awal Membeli berbagai macam tanaman hias Rp 1.500.000Peralatan (gunting tanaman,penyiram tanaman, pot bunga dll) Rp 500.000Lain ‒ lain Rp 50.000 +Jumlah Rp 2.050.000

(Peralatan dan tanaman hias mengalami penyusutan setelah 2 tahun pemakaian = 1/24 x Rp 2.050.000,00 = Rp 85.400,00/bulan )

Biaya Operasional per bulanPupuk, sekam dan biaya perawatan Rp 500.000Gaji pegawai Rp 700.000Transportasi Rp 300.000Pemasaran Rp 100.000Lain ‒ lain Rp 50.000+Jumlah Rp 1.650.000

Pemasukan Omset per bulanOmset sewa/event : Rp 100.000 x 15 event = Rp 1.500.000Omset sewa/bulan : Rp 500.000/bulan x 3 kantor = Rp 1.500.000+Total omset Rp 3.000.000Laba bersih / bulan :Rp 3.000.000 ‒ Rp 1.650.000 = Rp 1. 350.000

BEP(Rp 2.050.000 : Rp 1.350.000) = < 2 bulan

Analisa Usaha 2

Analisa Usaha 1 Modal awalMembeli tanaman hias Rp 1.500.000Peralatan Rp 500.000Lain – lain Rp 25.000 +Jumlah Rp 2.025.000

Biaya Operasional / hariPupuk dan lain – lain Rp 500.000Gaji pegawai Rp 600.000Transportasi Rp 500.000Lain – lain Rp 25.000+Jumlah Rp 1.625.000

Pemasukan Omset / bulanOmset sewa / event : Rp 100.000 x 30 hari = Rp 3.000.000Laba bersih / bulan :Rp 3.000.000 – Rp 1.625.000 = Rp 1. 375.000

Setiap gedung-gedung seperti univesitas, kantor, sekolah pasti membutuhkn tanaman untuk menghias lingkungan. Biasanya dibu-tuhkan tanaman yang cu-kup kecil untuk ditempat-kan di dalam ruangan atau l ingkungan. Sayangnya, mereka kesulitan dalam merawat tanaman tersebut. Meski begitu Anda harus aktif mendatangi konsumen agar usaha yang dijalankan makin berkembang.Cahyo Hanendyo dalam

laman peluangusahamu me-nyranakan, sebaiknya belajar merawat tanaman terlebih dahulu dan memberikan pelatihan kepada pegawai kita. Sediakan juga stok tanaman yang banyak serta beraneka jenis dan ukuran agar pelanggan yang me-nyewa tidak merasa bosan dengan stok yang ada.Memi l ih pegawai dan

mempromosikan adalah hambatan utama bisnis ini. Peluang usaha dengan modal kecil ini memerlukan keahl-ian khusus dalam merawat tanaman. Karena setiap tana-man memiliki cara yang ber-beda ‒ beda dalam merawat-nya , dan untuk in i k i ta harus jeli dan teliti dalam memberikan perawatan.

Sehingga sebelum memu-lai usaha ini , sebaiknya mengikuti pelatihan khusus tentang budidaya tanaman hias . Apabi la ki ta te lah memiliki keahlian dalam merawat berbagai macam tanaman, kita tinggal me-nyediakan stok tanaman hias yang cukup serta me-miliki beraneka jenis dan ukuran. Karena dalam bis-nis ini tidak semua kon-sumen memiliki permintaan pesanan yang sama. Biasan-ya tanaman yang sering disewa antara lain, jenis palem ‒ paleman, dracaena ( tanaman berdaun indah ), aglonema, adenium, serta tanaman bunga seperti krisan dan anthurium.Strategi pemasaran yang

dapat digunakan untuk mem-promosikan usaha sewa tana-man hias, yaitu mencoba memasarkan dari mulut ke mulut melalui rekan atau kerabat yang ada di lingkun-gan sekitar. Pemasaran juga bisa dilaku-

kan dengan mencoba memasuk-kan proposal penawaran ke beberapa kantor dan jasa event organizer yang ada di sekitar usaha Anda. Atau bisa juga menggu-

nakan bantuan jasa iklan di media cetak maupun

media e lektronik untuk mencari peluang pasar yang lebih luas.

Pasang juga plakat nama di depan lokasi usaha Anda, sehingga dapat menarik

masyarakat yang sedang mencari jasa penyewaan tanaman hias. (yn)

Tips usaha Aktif Datangi Konsumen

PONTIANAK. Apa yang men-jadi impian masyarakat Kalbar untuk memiliki masjid yang megah segera terwujud. Hari ini, Jumat (18/11). Peletakan batu pertama pembangunan Masjid Mujahidin Pontianak. Acara seremonial ini akan menandai dimulainya pembangunan mas-jid yang akan menjadi kebang-gaan masyarakat Kalbar ini.Dr H Usman Sapta selaku penanggung jawab pemban-gunan Masjid Raya Mujahidin kemarin (17/11) meninjau langsung lokasi peletakan batu pertama. Hari ini selesai salat Jumat acara seremonial terse-but akan dilakukan.Oso panggilan akrabnya, saat peninjauan yang dihadiri oleh beberapa pejabat Kota Ponti-anak hanya memastikan kesia-pan panitia. Setelah berkeliling dan memastikan tempat sudah siap beliau segera kembali. Bahkan beberapa wartawan yang turut mengikuti tidak

sempat untuk wawancara.“Acara peletakan batu perta-ma akan dihadiri oleh Gubernur Kalbar, Cornelis dan Wakilnya, Cristiandy Sanjaya. Selain itu juga diperkirakan turut hadir semua Bupati dan Walikota se Kalbar, Anggota DPRD Provinsi, Muspida serta jajarannya dan

akan dihadiri lebih dari 1500 undangan,” ungkap Sekretaris peletakan batu pertama masjid raya mujahidin, Sayiful Rach-man, ketika di konfi rmasi Equa-tor, kemarin (17/11).Lanjutnya, tamu yang diun-dang terdiri dari BUMN, sejum-lah Bank, tokoh masyarakat,

dan ormas yang ada di Kalbar. Selain itu, ia mengimbau ke-pada jamaah yang salat Jumat di Mujahidin untuk ikut hadir menyaksikan peletakan batu pertama tersebut. Syaiful mengajak kepada masyarakat khususnya umat Islam di Pontianak untuk ikut

hadir menyaksikan moment bersejarah tersebut. Semoga dengan dukungan moril mau-pun materil masyarakat Kalbar, pembangunan masjid provinsi ini segera selesai. Acara ini akan disiarkan live oleh Radio Mujahidin 105,8 FM dan Mu-jahidin Madani Televisi.

Terpisah, Rasmi Satar, selaku mantan Ketua Kanwil Kemenag Kalbar, ketika dihubungi Equa-tor berharap pembangunan Masjid Raya Mujahidin berjalan lancar. Sesuai dengan rencana yaitu 480 hari dengan kualitas bangunan yang standar.Lanjutnya, selain itu henda-

knya disadari bersama bahwa masjid ini adalah milik umat Is-lam Kalbar. Bukan milik golon-gan atau perorangan. Semoga dengan adanya masjid yang megah nanti, kita berupaya pula untuk meramaikan den-gan berjemaah dan menggali ilmu di masjid tersebut.(kiki)

sosialitaJumat, 18 November 20116

PEMANGKATBerlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

JUAL RUMAHPerumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (me-teran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/081345979784Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813Komp Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

SAMBASIngin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

MELAWIIngin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

• Deny : 0811570832• Deny : 0811570832• Jaiz : 0561-7911322• Jaiz : 0561-7911322• Hadi : 081345645582 • Hadi : 081345645582 • Solihin : 085345038038• Solihin : 085345038038• Uray : 0561-7092490 • Uray : 0561-7092490 • Kantor : 0561-721229• Kantor : 0561-721229

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI :

SANGGAUIngin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

BENGKAYANGIngin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

SINTANGIngin berlangganan & pengecerHarian Equator di Sintang. Hub :081345184340/08115705595

SINGKAWANGIngin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

JUAL RUMAHKomp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

BENGKAYANGBantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

JUAL TANAHUkuran 8 x 22 M2 Jl. Sepakat Gg. Razak Kelurahan Sampit ketapang. Serti� kat HM Hub: 085245109927

BANTUAN MODALHibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

JUAL TANAHJl. Parit Wak Lijah Nipah Kuning, SHM No 315. Luas 6400m2 (20mx320m). Hrg Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

JUAL MOBILYARIS Type J Matic th 2008 warnaHitam. Hub: 07092490

Hari Ini Peletakan Batu Pertama

MASA kepengurusan periode 2008-2011 Pusat Studi Wanita (PSW) Seko-lah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak telah berakhir. Hari ini, Ju-mat (18/11) digelar Musy-awarah dan Laporan Per-tanggung Jawaban (LPJ).“Musyawarah dan LPT ini merupakan kegiatan rutin tahunan. Tujuannya mengevaluasi kinerja PSW yang lalu untuk kedepan-nya supaya lebih bisa dit-ingkatkan,” ungkap Ketua PSW STAIN Pontianak peri-ode 2008-2011, Dr Lailial Mutifah, MPd, pada Equa-

tor, Rabu (16/11).Lailial memaparkan, agendanya terdiri-dari, LPJ pengurus yang lama. Penyusunan program ker-ja untuk periode 2011-2014. Pemil ihan t iga Bakal Calon (Balon) ketua PSW untuk periode selan-jutnya.“Setiap pengurus PSW

diberikan blangko calon ketua oleh panitia. Setelah itu baru di ranking dan dipilih tiga balon ketua. Setelah itu baru panitia menyerahkan tiga orang tersebut kepada Ketua STAIN. Jadi, panitia hanya mengusulkan, Ketua STAIN lah yang memilih,” jelas Lailial. Lanjutnya, mengapa pe-milihannya tidak resmi seperti organisasi lain, karena ki ta di bawah STATUTA STAIN Pontianak. Yang jelas Ketua STAIN akan memilih yang bisa

bekerjasama. Kemudian penyusunan pengurus baru dilaksanakan setelah ada penunjukan oleh ketua.Ia berharap ke depan PSW bisa berubah menjadi Pusat Studi Gender (PSG). Sebelumnya di PSW pengu-rusnya hanya perempuan saja. Jika berubah menjadi PSG, pengurusnya bisa terdiri-dari laki-laki dan perempuan.“Selain itu saya berharap ke depan para perempuan punya misi yang sama. Semua anggota memiliki kerjasama yang tinggi. Ti-dak ada yag mendominasi diantara lainnya, karena itu akan menghambat ko-munikasi. Group diskusi dan saling tukar pendapat bisa ditingkat kan,” tutup Lailial yang juga Asisten Direktur (Asdir) I Program Pasca Sarjana STAIN Pon-tianak ini. Terpisah Sekretaris PSW

STAIN Pontianak yang lama, Nelly Mujahidah, M Pd I mengatakan Musy-awarah dan LPJ akan kita laksanakan sehari dari pu-kul 08.00 sampai ba’da sol-at Asar. Semoga kegiatan rutin ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan yang menjadi-kan PSW tetap exist.Ia menambahkan, kepen-gurusan bisa berlanjut. Pengakuan dari lembaga juga jelas di mana posisi PSW di STAIN ini. Kalau di UPB dan Untan termasuk unit penting untuk masalah penelitian gender.Ketika ditanya, apakah akan menjadi calon ketua, Nelly menjelaskan, setiap pengurus diberi formulir. Dalam formulir itu juga, ada lembar sedia atau ti-dak untuk menjadi balon. Jadi setiap orang diberi hak untuk memikirkan hal itu.

“Agenda penting di dalam musyawarah tersebut juga akan membahas AD/ART. Karena selama ini masih belum ada. Kemudian ma-sukan dan saran juga san-

gat dibutuhkan seperti apa dari lembaga,” tutur Nelly yang juga Ketua Program Studi Pendidi-kan Bahasa Arab (PBA) ini.(kiki)

Pilih Ketua Baru

Pembangunan Masjid Mujahidin

PSW STAIN Pontianak

JAKARTA. Ketua Mahkamah Agung (MA), Harifi n Andi Tumpa mengeluhkan masih banyaknya hakim Pengadilan Tipikor dae-rah yang belum menerima bayaran. Padahal kata dia, para hakim itu sudah bekerja sejak awal Oktober. “Ada kurang lebih 60 hakim yang belum terima bayaran,” kata Harifi n di gedung MA, Kamis (17/11).

Menurut Harifi n, pihaknya su-dah mengajukan anggaran tambahan sebagai konsekue-nsi adanya rekrutmen hakim ad hoc Pengadilan Tipikor. Kemungkinan kata dia, peren-canaan yang sudah diajukan itu terlambat disetujui oleh Ke-menterian Keuangan (Kemen-keu). Ia menduga, sebenarnya anggaran itu sudah tersedia,

tapi belum bisa dicairkan kare-na terkendala syarat adminis-trasi. “Begitulah keadaannya, dananya belum ready. Tapi sudah direncanakan,” ujarnya.Dampak terlambatnya pem-bayaran gaji itu lanjut Harifi n, berpengaruh terhadap kinerja hakim. Meski begitu, hingga kini belum ada keluhan lang-sung dari hakim ad hoc Pen-

gadilan Tipikor soal telatnya pembayaran gaji ini. Bahkan, Ia sempat membandingkan gaji ha-kim Indonesia dengan hakim di Sudan yang bayaranya tertinggi di antara pejabat negara lainnya.Harifin memperkirakan akh-ir tahun ini para hakim bisa mendapatkan hak-haknya yang belum terbayarkan. Namun, ia tak bisa memungkiri kekha-

watirannya bahwa jika sam-pai Desember tidak juga cair, maka anggaran itu hangus.Ditambahkan, hakim ad hoc belum mendapat gaji juga di-mungkinkan karena yang ber-sangkutan belum melaporkan ke pengadilan negeri (PN) setempat untuk dicatat.Sehingga hakim tersebut belum disumpah dan malu un-tuk melaporkan keterlambatan pembayaran gaji, atau mungkin juga karena ada hakim yang be-lum menyidangkan perkara ko-rupsi dan diam saja tidak mel-aporkan kondisi sebenarnya. “Tapi, harusnya sudah turun gajinya sejak mereka diangkat dan disumpah,” tandas Harifi n. (kyd/jpnn)

Hakim Tipikor Daerah Belum Terima Bayaran

9� Narasumber�Implementasi�Sekolah�Berwawasan�Gender�

Dra.�Hj.�Khairawati,�M.Pd�

Pemda�Kab.�Pontianak�dan�Kubu�Raya�

2009�

10� Narasumber�UU�Perlindungan�Anak�dan�PTPPO�

Dra.�Hj.�Khairawati,�M.Pd�

BP2KB� 2009�

11� Seminar�Pendidikan�yang�Menyenangkan�

Ria�Hayatunnur�Taqwa,�M.Si�

� 2009�

12� Koran�anak�2011� Juniawati,�M.�Soc,�Sc�

Kemendiknas�RI 2011�

BEBERAPA KEGIATAN YANG SUDAH DILAKUKANPSW STAIN PONTIANAK PERIODE 2008-2011

No� Nama�Kegiatan� Penanggungjawab� Lembaga�Mitra� Tahun�

1� Koran�Ibu�Desa�Teluk�Bakung�dan�Pembuatan�Film�Dokumenter�

Juniawati,�M.Soc.Sc� - Kemendiknas�- STAIN�TV�

Communuity�

2010�

2� Program�PKH�Desa�Rasau�Jaya�

Ita�Nurcholifah,MM�

Kemendiknas 2010�

3� ToT�Kurikulum�Berbasis�Gender�

Dr.�Lailial�Muhtifah,�M.Pd�

- Diknas�Kota�Pontianak�

- Depag�Kota�Pontianak�

2010�

4� Penerbitan�Jurnal�Suara�Perempuan�

Dra.�Hj.�Khairawati,�M.Pd�

�� Periodik�

5� Peneliriuan�kebijakan�PUG�

Dra.�Hj.�Khairawati,�M.Pd�

Kementerian�PP�PA�

2010�

6� Sebagai�Narasumber�ARG�PUG�

Dra.�Hj.�Khairawati,�M.Pd�

BP2AMKB�dan�Pemprov.�Kalbar�

2010�

7� Program�Koran�Ibu�Desa�Punggur�

Dra.�Hj.�Fauziah�M.Pd�

Kemendiknas 2009�

8� Seminar�Prempuan�dan�Politik�

Nelly�Mujahidah,�M.S.I�

�� 2009�

Dr Usman Sapta Saat meninjau tempat peletakan batu pertama.Dr Usman Sapta saat meninjau persiapan panitia. Maket

Dr Lailial Mutifah, M Pd

Harifi n Tumpa

JAKARTA. Salah satu Calon Pimpinan KPK, Abdullah He-hamahua, ingin koruptor di-hukum mati. “Saya tidak ada kecenderungan (hukuman) penjara. Tapi, pilihannya ada dua, hukuman mati atau be-bas. Kalau bebas, harus ada

pemiskinan (kepada korup-tor),” kata Abdullah, Kamis (17/11), saat diskusi terbuka di Jakarta.Selain itu Abdullah menegas-kan, koruptor tersebut harus kerja sosial. “Dia harus mem-bersihkan got di kota-kota, kemudian dikerjakan di perke-

bunan kelapa sawit dan gajinya itu di patok bayar utang (uang yang di korupsi) sampai lunas,” kata Abdullah. Dia juga ingin KPK memimpin gerakan budaya masyarakat anti korupsi, jika terpilih. KPK kata dia, harus menjadi model bagi semua lapisan dalam per-

soalan kode etik untuk menca-pai itu. Dia pun menegaskan, ada tiga strategi bagi KPK ke depan. Pertama sesuai UU 30 tahun 2006 pasal 6 tentang tugas KPK yakni, pencegahan, penindakan, pelibatan peran serta masyarakat. “Ini strategi pemberantasan korupsi peri-

ode mendatang,” katanya.Dia juga mengatakan, kasus korupsi yang akan diproses adalah nilainya di atas Rp50 miliar. “Kalau di bawah Rp 50 miliar, kita supervisi polisi dan jaksa. Di atas Rp50 miliar dis-erahkan ke KPK,” katanya. Abdullah juga menjanjikan akan meningkatkan peny-elamatan uang negara dari kasus korupsi yang diproses. Dan kalau diamanatkan jadi Pimpinan KPK, Abdul lah menegaskan, akan fokus pada kasus Century dan Pajak. “Yang lain serahkan kepolisian dan kejaksaan,” tegasnya.(boy/jpnn)

Hukuman Mati atau Bikin Koruptor Miskin

Abdullah

Sambas. “Memang sebelumnya kami telah mendapatkan lapo-ran dari petugas kloter lewat SMS dan dipertegas lagi dengan surat dari PPIH Embarkasi Ba-tam,” katanya.Selain melaporkan tentang kepergian dua jemaah haji tersebut pihaknya juga telah menugaskan Kepala Seksi (Kasi) Haji Kantor Kemenag Kota Pontianak dan Kemenag Kabupaten Sambas untuk berkunjung. “Sebelumnya kami telah melaporkan kepada kelu-arga yang di Pontianak dan di Ketapang,” ungkapnya.Untuk sekarang ini jemaah haji Kloter 17, 18, sedang pulang ke Indonesia lang-sung dari Jeddah ke Batam,

sedangkan untuk Kloter 19, 20,21 masih menunggu dari Mekah dan Madinah untuk melaksanakan salat arbain dan sekaligus ziarah ke makam Rasul di Madinah. “Kita berdoa saja semoga saja jemaah haji Kalbar berjalan dengan lancar di sana,”ujarnya Dijelaskan juga oleh Rojak, untuk saat ini dari Kemenag Kalbar, tengah mempersiapkan kedatangan jemaah haji Kloter 17 di Batam menuju Pontianak, diantaranya jemaah haji dari Sin-tang, Melawi, Sekadau, Sanggau sebagian kota Pontianak lainnya. “Diperkirakan mereka datang pada tanggal 28 November ini sekitar jam satu siang dengan menggunakan pesawat Lion Air,”

tambahnya.Untuk jemaah haji Kalbar yang meninggal ini menu-rut Rojak adalah disebabkan karena faktor kesehatan mer-eka yang memang terganggu di sana. Untuk ke depannya pun diharapkan untuk calon jemaah haji harus jauh hari su-dah memeriksa kesehatannya. “Jangan sampailah untuk tahun depan terulang seperti ini kembali. Untuk itu jangan hanya kemampuan materi yang mereka penuhi, tetapi juga pen-getahuan tentang manasik haji. Dan yang lebih penting adalah kesehatan calon jemaah haji tetap terjaga, karena kegiatan haji ini identik dengan perger-akan,” tutup dia. (lil)

sambungan 7 Jumat, 18 November 2011

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lainMelayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Platinum Bike

Slimming Undergarment

New Black Power

Neck & Back Massager

FS 729-4Treadmil Manual

Foot Terapist

Bra Design Expert

Spin Super Power Super Rider

FS 1023Home Gym

FS 1980Motorized Treadmill

Magic Hand Massager

Buruan !!! Stock Terbatas Buruan !!! Stock Terbatas Barang Import Harga lokalBarang Import Harga lokal

(New)(New)

(New)(New)

(NEW PRODUK)

6.585Hanya4.068Ribu

3.350Hanya2.088Ribu

1.280 Hanya

918Ribu

2.350 Hanya1.818Ribu

1.450Hanya

698Ribu

2.750Hanya1.058Ribu

9.950 Hanya4.688Ribu

6.150 Hanya 3.958Ribu

765Hanya

288Ribu

4.350Hanya2.028Ribu

785 Hanya

308Ribu

1.035 Hanya

418Ribu

SMS SMS 087883556888 087883556888

IDACHI STOREIDACHI STOREIDACHI STOREPROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak

Spesial Spesial PromoPromo

6060Selama Persediaan

MASIH ADATgl 12 No S/d 22 Nop 2011

DiscDisc S/dS/d

FKUB: Hindari .............................................................. dari halaman 1isu SARA harus dihindari,” ung-kap DR H Moch Haitami Salim Mag, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Barat ketika dialog lintas agama dan etnik di Gedung Balai Nirmala Sukadana, Rabu (16/11).Jika konfl ik terjadi dan sulit dipadamkan maka yang rugi bu-kan siapa-siapa. Melainkan ma-syarakat dan daerah itu sendiri. Untuk itu, mantan Ketua STAIN Pontianak ini mengimbau FKUB Kabupaten/Kota dapat berperan secara aktif guna mencegah serta mengantisipasi terjadinya gejolak di tengah masyarakat yang hidup dari berbagai latar belakang suku dan agama. “Jangan biarkan konfl ik ber-bau SARA terjadi dan berkem-bang hingga meluas. Untuk itu, setiap isu-isu yang menjurus ke arah tersebut harus dinetralisir sejak dini. Maka, peran tokoh agama, tokoh masyarakat dan segenap elemen masyarakat dapat bekerjasama untuk men-gantisipasi terjadinya konfl ik,” pesannya.Selain Haitami, dua nara sum-ber juga hadir dalam acara dia-log lintas agama dan etnik yang resmi dibuka Kepala Kesbang-pol Linmas Kabupaten Kayong Utara, Mach Supianto, SH. Dua

nara sumber dimaksud adalah, Drs Pdt Sugit Zagion dan Ir Putu Dupa Bandem. Dalam kesempatan itu, Sugit menekankan umat beragama harus saling menghargai dan tolong menolong serta toleransi. Dia berpesan, supaya agama yang satu dengan yang lain-nya tidak saling menyalahkan. “Biasanya, kalau kita merasa agama yang benar dan meny-alahkan agama yang lain tentu akan memicu konflik. Untuk itu, mari kita menghargai dan menghormati keyakinan orang yang berbeda dengan keyakinan yang kita anut,” ujarnya.Tak jauh berbeda dengan Haitami dan Sugit, Putu Dupa Bandem juga mengimbau agar antar umat bergama senan-tiasa menjaga kerukunan. Dia juga sependapat, supaya suku dan agama tidak dijadikan alat politik untuk mencapai tujuan pribadi. “Peran tokoh agama masing-masing memang sangat diperlukan untuk menetralisir isu-isu SARA,” jelasnya.Ketua FKUB Kabupaten Kay-ong Utara, Ruslan SAg yang diwakili Sekretaris FKUB Ka-bupaten Kayong Utara, Ham-sah, SSos.I dalam sambutannya mengharapkan, melalui keg-iatan dialog dimaksud dapat

menyadarkan dan memberikan pemahaman kepada antarumat beragama makna perbedaan keyakinan. Dengan menyadari perbedaan itu indah, kata dia, tentunya umat beragama dapat hidup rukun dan harmonis dan saling toleransi. “Kita patut bersukur karena di daerah yang kita cintai ini selalu kondusif, dan ini harus terus dipelihara,” ujarnya.Dalam acara itu, hadir tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat lainnya. Tokoh ma-syarakat yang juga umat Kong Hu Cu, Lim Mong Seng menyambut positif dilakukannya dialog lintas agama dan etnik tersebut. Menurutnya, kegiatan sep-erti ini harus sering-sering di-laksanakan supaya kerukunan umat beragama senantiasa ter-pelihara. “Dan peling penting lagi bahwa dari kegiatan ini dapat membuka dan menambah wawasan kita tentang perbedaan beragama,” jelasnya. (lud)

Kemudian terjadi percekcokan di antara mereka. Kedua pema-buk itu pun pergi meninggalkan Satpam yang langsung menutup pagar Gereja St Fransiskus Asisi. Ternyata, dalam waktu tidak terlalu lama, kedua pemabuk itu datang lagi bersama teman-temannya. Sebelum sempat terjadi kontak fisik, aparat kepolisian sudah tiba di lokasi tempat ibadah itu untuk men-gamankannya.Melihat polisi datang, kedua pemabuk yang belum diketahui identitasnya bersama teman-temannya itu melarikan diri. Aparat kepolisian pun mem-bawa Satpam ke Polres untuk dimintai keterangan. “Satpam itu bilang tidak tahu nama kedua pemabuk itu. Tetapi ka-lau melihat wajahnya lagi, bisa dikenali,” terang Prianto.Kendati permasalahan itu telah dapat ditangani Polres Singkawang. Namun masyara-kat isu macam-macam di an-taranya isu pelemparan dan perusakan terhadap patung Gereja St Fransiskus Asisi. Tak ayal warga pun berdatangan di Jalan Diponenoro itu. “Isunya di sini ada perusakan, makanya sebagian warga Gunung Po-teng, katanya mau turun ke sini,” kata Prianto.

Padahal, isu pelemparan dan perusakan itu hanya disebarkan orang-orang yang tidak bertang-gungjawab. Bahkan tidak men-getahui kondisi yang sebenarnya di tempat kejadian. “Tidak ada pelemparan, tidak ada aksi apa-apa,” tegas Prianto.Kendati tidak terjadi apa, Pri-anto mengatakan, untuk men-gantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, karena dikhawat-irkan isunya semakin berkem-bang. Empat aparat kepolisian pun ditempatkan di Gereja St Fransiskus Asisi itu.“Antisipasi dari Polres, kita tempatkan empat orang perso-nel di sini (di Gereja, red) sampai pagi untuk jaga, dua dari Polres dan dua dari Polsek. Selain itu, juga dilakukan patrol rutin yang hanya menyisakan sekitar seten-gah jam waktu kosong. Itu upaya kita untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan,” papar Prianto yang turun langsung ke tempat kejadian itu.Terkait isu menyesatkan yang menyebar sedemikian cepatnya itu, Prianto mengim-bau kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi. “Kalau memang mendengar isu-isu yang bagaimana, si-lakan kalau mau datang. Tetapi lihat dulu kenyataannya seperti

apa. Silakan dilihat, kita tidak melarang,” ujarnya.Tetapi, kalau sudah melihat kenyataannya dan didapati ti-dak terjadi perusakan terhadap Gereja, tambah Prianto, jangan diperpanjang lagi, berarti itu hanya isu. “Sampaikan fakta ini (bawah memang tidak ada perusakan Gereja, red) kepada teman-temannya,” sarannya.Prianto mengajak semua ma-syarakat untuk bersama-sama menjaga agar Singkawang tetap kondusif, tidak emosi dan menjaga agar isu yang menye-satkan itu tidak berkembang lagi. “Alhamdulillah masyara-kat di Singkawang ini kompak dan mereka pun pulang dengan tertib,” ujarnya.Kendati demikian, karena yang namanya isu itu berba-haya, aparat kepolisian tetap waspada. Pihak Gereja pun diminta untuk segera menyam-paikan secepatnya informasi ke Kapolres Singkawang Pri-anto bila mengetahui perkem-bangan terkait permasalahan tersebut. “Saya sampaikan ke pihak Gereja, perkembangan apapun, secepatnya telepon saya,” kata Prianto.Dia menyampaikan hal tersebut, agar informasi yang diterima tidak terlambat. Kare-

na kalau informasinya yang diterimanya selaku pemegang kebijakan terlambat, otomatis tindakan antisipasinya juga akan terlambat. “Jangan sam-pai saya dapat informasi ter-lambat,” pinta Prianto. Keterangan Kapolres Prianto itu diperjelas lagi Kabag Ops Ferdy yang memang berada di tempat kejadian. Ketika massa sedang ramai-ramainya di depan Gerja St Fransiskus Asisi Singkawang itu. “Sepertinya terjadi kesalahpaha-man, tidak ada kontak dan lain sebagainya,” kata Ferdy.Kalaupun warga yang kebetu-lan melihat aparat kepolisian be-gitu ramai di Jalan Diponegoro Singkawang, hendaknya mema-hami kalau tindakan tersebut hanya sebagai salah satu tinda-kan antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan. “Apalagi adanya isu-isu yang menyebar di kalangan masyarakat itu. Per-sonel yang datang itu memang yang rutin patroli dan razia,” terang Ferdy.Dia mengharapkan lembaga masyarakat, baik itu lembaga agama atau lembaga adat bu-daya hendaknya memberikan informasi kepada komunitas-nya untuk tidak terprovokasi dengan isu yang tidak bertang-gungjawab itu. (dik)

.................................................................................................................... dari halaman 1Rusuh Massa

PONTIANAK. Operasi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Kapuas 2011 berhasil menyita 66.368 keping cakram baja-kan di Kalbar. Meski operasi berakhir pada 13 November lalu, namun upaya perlind-ungan terhadap hak cipta ini akan terus dilakukan. Den-gan menindak setiap penge-dar barang bajakan tersebut. ”Kepolisian berhasil men-gamankan puluhan ribu cakram bajakan terdiri dari VCD, DVD,

MP3 dan PS,” ujar Kabid Hu-mas Polda Kalbar, AKBP Muk-son Munandar, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Menurut Mukson, secara seren-tak pelaksanaan operasi HAKI berlangsung di seluruh jajaran Polda Kalbar. Hingga berhasil menangani 13 kasus yang masih berjalan. Di antaranya, Polda Kalbar tangani satu ka-sus, Polresta Pontianak dua kasus, Polres Singkawang satu kasus, Polres Sanggau dua ka-

sus, Polres Ketapang dua kasus dan Polres Sambas lima kasus. ”Semua kasus sedang dalam proses sidik dan menetap-kan 13 tersangka diduga seb-agai pemilik atau pihak yang mengedarkan barang baja-kan tersebut,” kata Mukson. Mukson memaparkan, barang bukti VCD bajakan berhasil disita Polda Kalbar 1.500 keping, Polres Singkawang 184 keping, Polres Sanggau 228 keping, Polres Ketapang

23.171 keping dan Polres Sambas 8.968 keping. Hing-ga total keseluruhan 32.551 keping VCD bajakan disita. Sedangkan, lanjut Mukson, ba-rang bukti DVD bajakan berhasil disita Polresta Pontianak 21.866 keping, Polres Singkawang 412 keping, Polres Sanggau 100 keping, Polres Ketapang 4.943 keping dan Polres Sambas 1.099 keping. Hingga total ke-seluruhan 29.930 keping DVD bajakan disita.(sul)

Polisi Sita 66.368 Kaset Bajakan

KEHILANGANSTNK Honda Supra Fit, KB 2763 FA, NK: MH1HB11113K077411, NS: HB11E-1076802, a .n YOHANES BULIN.STNK tersebut dinya ta kan tidak berlaku lagi.

Pertama di Kalbar .............................................. dari halaman 1Walikota Pontianak, H Sutar-midji menyambut baik keha-diran KJKS yang selaras den-gan keinginan Pemkot dalam memberdayakan masyarakat kecil. “Saya berharap ini mampu menjadi pusat perekonomian masyarakat kecil. Jangan sam-pai keberadaan KJKS tidak member arti bagi masyarakat di sini,” kata Sutarmidji dalam sambutannya. Sutarmidji berharap ke-beradaan KJKS yang baru satu-satunya di Pontianak bisa menelurkan hal positif ke masjid-masjid yang lain. “Saya sejak awal mendukung jika ada koperasi masjid yang ingin me-

numbuhkembangkan. Sebab sayang kalau ada masjid yang memiliki dana besar namun tidak dimanfaatkan,” ujar dia. Pemkot untuk tahun ini akan membantu empat masjid untuk membangun koperasi. “Kita bantu biaya pembangunannya,” tuturnya.Sementara itu, Ketua KJKS, Hari Aladin mengharapkan dukungan semua pihak untuk sama-sama membesarkan KJKS KUM3 Al-Amiin ini. “Dengan adanya koperasi ini saya ber-harap ada banyak pedagang yang mau bertransaksi di sini. Saya sejak awal punya keingi-nan untuk mengangkat mereka

agar lebih baik,” terang Hari Aladin. Dia berjanji dalam waktu dekat ini akan berusaha meng-gaet pedagang. “Dan sesuai dengan saran wali kota kita akan jemput bola dan kami akan minta ke pengelola pasar teratai untuk disiapkan tempat untuk memberikan pelayanan bagi pedagang,” pungkasnya. Sesuai visinya, kata Hari Aladin KJKS merupakan eko-nomi pemberdayaan masyara-kat kecil. “Kita akan coba sekuat tenaga untuk mem-berdayakan mereka, sehingga bisa mandiri dan lebih baik,” tukasnya. (lil)

Sepeda Motor ............................................................ dari halaman 1Seluruh anggota Polri di seluruh resort juga dimobilisasi untuk mendatangi segenap lapisan masyarakat guna menyuarakan pesan Kamtibmas dan Undang-Undang LLAJ. “Sosialisasi ini harus benar-benar bisa efektif. Sifatnya pencegahan dini terha-dap berbagai potensi terjadinya pelanggaran lalu lintas dan untuk menekan terjadinya ke-celakaan lalu lintas,” ujarnya.Diakui Unggung, dalam melak-sanakan tugas anggota kepolisian tidak bisa bekerja sendirian tapi harus melibatkan partisipasi ma-syarakat. Tidak mungkin polisi bekerja sendirian tanpa dukungan dan bantuan masyarakat.“Hari ini saya merasa bangga kepada para guru yang hadir di sini memenuhi undangan kami. Harapan kami adalah menyam-paikan pentingnya UU No 22 tahun 2009 kepada anak-anak didik kita,” tegas Unggung. Untuk atensi keselamatan di jalan raya, kata Unggung, kegiatan yang dilaksanakan berupa tindakan preventif yaitu melaksanakan sosialisasi dan preemtif dengan melak-sanakan kanalisasi tertib lalu lintas untuk semua sepeda mo-tor harus berada di jalur kiri.

Hal lainnya, melakukan pen-ertiban-penertiban oleh Dir Lantas Polda Kalbar. Salah satu syarat dalam berkendaraan harus memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi). Namun yang terjadi banyak pelajar di Kota Pontianak yang belum memi-liki SIM sudah mengendarai kendaraan roda dua. Dir Lantas Polda Kalbar pun telah memerintahkan kepada jajaran Polresta Pontianak untuk melakukan razia dan pe-nilangan. Razia ini pun akan di-lakukan secara terus menerus. “Pelajar yang belum saatnya menggunakan sepeda motor sebaiknya jangan menggunak-an kendaraan terlebih dahulu, razia akan terus dilakukan un-tuk menegakkan peraturan hu-kum di Kalbar, khususnya Kota Pontianak,” ujar Unggung. Sementara itu, Wali Kota Pontianak, H Sutarmidji yang hadir dalam sosialisasi itu men-dukung sepenuhnya kegiatan penertiban berlalu lintas di Kota Pontianak. Dia menegaskan kalau peran guru menjadi sangat penting dalam mensosialisasikan kepada murid-muridnya. “Untuk fasilitas lalu lintas terus kita tambah, ter-

masuk pemasangan rambu. Ini kita anggap sebagai salah satu mengatasi kemacetan, makanya Pemkot juga tengah melakukan pelebaran jalan, di beberapa lokasi tertentu,” kata Sutarmidji. Dia merinci, bentuk dan tang-gung jawab Pemkot terhadap jalan. “Saya akui ada sebagian masyarakat yang tidak men-getahui status jalan. Misalkan jalan negara, provinsi dan kota. Pemkot sendiri dibatasi kewenangannya untuk melaku-kan perbaikan,” keluhnya. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi men-gatakan pihaknya telah mem-berikan surat imbauan ke sekolah-sekolah yang ada di Kota Pontianak. Bagi yang tidak memiliki kelengkapan dalam berkendaraan khusus-nya sepeda motor, sebaiknya jangan menggunakan kendara-an terlebih dahulu ke sekolah. Jika ada pelajar yang sudah memiliki SIM, mereka harus taat dan patuh terhadap peraturan lalu lintas yang telah berlaku. “Setelah diberikannya surat edaran terse-but, ditemukan murid di beberapa sekolah memarkir sepeda mot-ornya di luar lingkungan sekolah,” ujar Mulyadi. (lil/sul)

Membawa Kemajuan .................................. dari halaman 1merasa terbantu daerahnya di-promosikan. Selama ini hubun-gan Equator dengan Pemkab Sintang, termasuk dalam hal

ini masyarakat dan kalangan dewan berjalan baik. Kita berharap hubungan baik itu tetap dibangun. Se-

lamat buat Equator. Saya salut kepada wartawannya yang tidak mengenal lelah. (suhardin)

Kritik demi ........................................................................ dari halaman 1baik eksekutif, legislatif atau-pun yudikatif selalu disorot demi sebuah kebaikan. Kritikan yang disajikan lewat berita tidak hanya semata kritikan, melainkan mampu memberikan inspirasi dan solusi terhadap akar masalah yang terjadi.

Equator juga dianggap mampu menggiring opini publik ke arah yang lebih baik. Saya akui ke-beradaan Equator cukup banyak memberikan kontribusi bagi ma-syarakat dan Pemkab Sintang. Saya berharap Equator dapat terus membantu mencerdas-

kan masyarakat serta turut andil bagian dalam mencip-takan situasi yang aman dan kondusif. Mudah-mudahan dengan bertambahnya umur ke-13 tahun ini semakin di-percaya masyarakat dan tetap eksis.(suhardin)

Empat Orang ................................................................ dari halaman 1Trindiana menjelaskan dari ajang lomba seni tradisional ini diharapkan menjadi daya tari kearifan lokal. “Kita berharap ajang ini mampu berkontribusi tercapai target kunjungan Wis-man nasional,” kata Trindiana.Penyelenggaraan event sumpit ini, kata dia, karena sumpit merupakan senjata tra-disional yang kerap digunakan untuk berburu dan efektivitas-nya sebagai alat berburu. Apa-lagi senjata ini katanya tidak kalah dengan senjata modern, karena jarak tembaknya bisa mencapai hingga 200 meter. “Melalui kegiatan lomba sumpit ini diharapkan ma-syarakat khususnya kawula muda Kalimantan mengenal

karya budaya luhur dan men-cintai tanah airnya,” ujarnya seraya menyebut event itu se-jalan dengan program “Kenali Negerimu Cintai Negerimu”. Di samping lomba sumpit, katanya, juga akan diisi dengan acara pendukung diantaranya atraksi kesenian daerah, pam-eran dan hiburan music dengan menghadirkan artis dari ibu-kota dan dari Kalbar.Sementara itu, Wakil Men-teri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr Sapta Nirwandar mengatakan, pihaknya secara berkesinambungan dan serius tetap mendukung pengemban-gan kepariwisataan Kaliman-tan. Untuk kegiatan promosi pariwisata Kalimantan akan

digelar di tahun ganjil dan di-lakukan dengan wadah event Pesona Kalimantan. “Untuk setiap penyelenggaraan tem-patnya bergiliran di ibukota Provinsi se Kalimantan, pada tahun 2011 bertempat di Ba-likpapan,” jelasnya.Pariwisata Kalimantan dipro-mosikan keluar Kalimantan, melalui wadah Borneo Extrava-ganza yang telah dilaksanakan sebanyak tiga kali dan pada tahun 2012 akan diselengga-rakan di Jakarta.Diakuinya, kedudukan Kali-mantan Barat dalam kepariwi-sataan Nasional cukup strat-egis, yakni Bandara Supadio-Pontianak dan pintu masuk jalur darat Entikong sebagai

gerbang internasional yang telah memiliki fasilitas Visa on Arrival (VoA), didukung ja-ringan penerbangan domestik yang terjadwal.Kunjungan wisman ke In-donesia melalui pintu masuk Entiong belum memiliki kon-tribusi yang signifikan, se-lama priode Januari-September 2011 sebanyak 18.099 orang atau naik 5,34 persen diband-ingkan periode yang sama tahun 2010. Jumlah kunjungan wisman setiap tahunnya melalu pintu masuk Entikong masih kurang dari 25 ribu orang atau baru mampu menyumbang 0,4 pers-en dari jumlah wisman yang datang ke Indonesia.(lam)

.......................................................................................................................................... dari halaman 1Hari ini

A-G -E -N -D -A

8� ���� ��JUMAT, 18 NOVEMBER 2011

Duel Belum Duel Belum TerkalahkanTerkalahkan

Setelah jeda internasional, Premier League akan kembali bergulir akhir pekan ini. Yang akan menjadi magnet adalah perjamuan Manchester City terhadap Newcastle United, dengan kedua tim sejauh ini belum pernah kalah.Mencatatkan 10 kemenan-

gan dan cuma sekali imbang dari 11 laga, City kini berdiri kokoh di puncak klasemen Liga Inggris. Mereka unggul lima poin dari Manchester United dan memimpin enam angka dari Newcastle di tangga ketiga.Menilik skuad yang dimiliki

kedua tim, kekuatan City den-gan Newcastle sesungguhnya sulit disejajarkan. Kalau Ro-berto Mancini punya sederet bintang seperti Samir Nasri, Sergio Aguero, Edin Dzeko, sementara Alan Pardew ‘cuma’

punya Jonas Gutierrez, Gabriel Obertam, Cheick Tiote hingga duo Leon Best dan Demba Ba di lini depan.Toh, dengan skuad yang

terkesan seadaanya itu The Magpies tetap tampil impresif. Tujuh kemenangan dan empat hasil imbang membuat mereka sementara bisa berada di atas Chelsea, Tottenham Hotspur, Liverpool dan Arsenal.Buat Newcastle laga di City

of Manchester Stadium pada Sabtu (19/11) lusa adalah awal dari rangkaian perjalanan be-rat mereka di Liga Inggris. Dua pekan setelah menyambangi The Citizens, The Toon Army harus berturut-turut melawat ke Old Traff ord dan menjamu Chelesea.Sementara City bukannya

tanpa kendala. Selain banyak skuadnya yang baru kem-

bali dari tugas internasional, Roberto Mancini mungkin bisa jadi harus berpikir ulang menurunkan kekuatan ter-baiknya. Tengah pekan depan (22/11) City akan melawat ke Napoli di matchday lima Liga Champions. Kemenangan dari lawatan ke Naples tersebut akan memberi City tiket ke babak 16 besar.Laga bigmatch lain yang ter-

saji adalah pertemuan Chelsea kontra Liverpool di Stamford Bridge, Minggu (20/11). Se-jauh ini ‘Si Biru’ dan ‘Si Merah’ sama-sama jauh dari performa konsisten, yang membuat mer-eka terlempar dari posisi tiga besar.Meski tak terkalahkan di

enam pertandingan terakhir, The Reds cuma memetik tiga kemenangan dan tiga hasil im-bang, termasuk saat menjamu

tim lemah semisal Norwich City dan Swansea. Satu hal yang menjaga optimisme Liv-erpool adalah ketajaman Luis Suarez dan pulihnya Jamie Carrager dari cedera. (dtc)Di sisi lain Chelsea masih

berupaya mengubur kekalahan mengejutkan atas Arsenal di akhir bulan lalu, saat dipecun-dangi 3-5. Didier Drogba cs sempat memetik kemenangan 1-0 atas Blackburn Rovers sebelum kompetisi masuk jeda internasional.Pada laga lainnya di hari

Sabtu, MU akan berusaha merapatkan jarak ke puncak klasemen saat melawat ke Swanse City. Usai dihantam City dengan 1-6, The Red Devils berhasil bangkit den-gan masing-masing memetik kemenangan tipis atas Everton dan Sunderland.(tah)

Gareth BaleHarga Terlalu MahalPresiden Barcelona San-

dro Rosell memperingatkan Tottenham Hotspurs bahwa klubnya tidak akan menge-luarkan dana 40 juta euro untuk membeli Gareth Bale.Rosell juga mengatakan

Barcelona tidak akan terper-angkap dalam permainan Spurs untuk mendongkrak nilai penjualan Bale.“Apakah kami tertarik

membeli Bale? Saya tidak ingin mengatakannya. Seandainya kami tertarik, kami tidak akan menyatakan sikap kami, karena itu hanya menaikkan nilai jual pemain tersebut,” kata Rosell dalam satu wawancara dengan televisi Spanyol.“Tottenham nanti akan memasang harga Bale 50 juta

euro bukan 40 juta euro,” kata Rosell.Orang nomor satu di Barcelona ini mengatakan kepu-

tusan membeli Bale -yang dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di Liga Primer- tidak hanya tergantung dengan dirinya.Rosell mengatakan pejabat teknis Barcelona lebih

mengetahui apakah Bale layak dibeli. “Tapi yang jelas saya tidak bersedia mengeluarkan dana 40 juta euro,” tegas Rosell.Media cetak di London mengatakan pernyataan

terbuka Barcelona soal Bale bisa membuat Tottenham tidak suka. Barcelona menerapkan strategi yang sama ketika berupaya mendapatkan pemain Arsenal, Cesc Fabregas.Juara Liga Champions musim lalu itu akhirnya ber-

hasil membeli Fabregas setelah melalui proses yang panjang dan rumit.Dalam wawancara ini Rosell juga berbicara tentang

masa depan manajer Pep Guardiola, yang kontraknya berakhir pada pertengahan tahun depan.Rosell mengatakan ia ingin Guardiola bertahan, meski

mengakui keinginan berkarier dan mendapatkan tantan-gan baru bisa mendorong Guardiola hengkang.“Masa depan Guardiola semuanya tergantung den-

gan Guardiola sendiri. Namun kalau ia memutuskan bertahan, ia akan kami terima dengan senang hati,” jelas Rosell.“Kesuksesan yang ia catat bersama tim yang ia bangun

membuat kecemburuan di seluruh dunia.” “Jadi harga untuk mendapatkan Guardiola akan sangat mahal,” tandasnya. (bbc)

JADWAL TELEVISI

MNC TV Man. City vs NewcastleSabtu, 19 November; Pkl. 22.00 WIB Swansea vs Man. UnitedMinggu, 20 November; Pkl. 00.30 WIB Chelsea vs LiverpoolMinggu, 20 November; Pkl. 23.00 WIB

GLOBAL TV Norwich vs ArsenalSabtu, 19 November; Pkl. 19.45 WIB Sunderland vs FulhamSabtu, 19 November; Pkl. 22.00 WIB

INDOSIAR Internazionale vs CagliariMinggu, 20 November; Pkl. 00.00 WIB Fiorentina vs MilanMinggu, 20 November; Pkl. 02.45 WIB

TV ONE Barcelona vs ZaragozaMinggu, 20 November; Pkl. 02.00 WIB Valencia vs MadridMinggu, 20 November; Pkl. 04.00 WIB

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Jadwal Sabtu (19/11)Bursa Asian Handicap Norwich 3/4 : 0 Arsenal Everton 0 : 3/4 Wolverhampton Manchester City 0 : 1 1/2 Newcastle Stoke 0 : 3/4 QPR Sunderland 0 : 1/4 Fulham West Brom 0 : 1/2 Bolton Wigan 0 : 0 Blackburn Klasemen sementara 1. Manchester City 11 10 1 0 39 - 10 312. Manchester United 11 8 2 1 28 - 12 263. Newcastle United 11 7 4 0 16 - 8 254. Chelsea 11 7 1 3 24 - 15 225. Tottenham Hotspur 10 7 1 2 21 - 15 226. Liverpool 11 5 4 2 14 - 10 197. Arsenal 11 6 1 4 23 - 21 198. Aston Villa 11 3 6 2 16 - 15 159. Norwich City 11 3 4 4 16 - 18 1310. Swansea City 11 3 4 4 12 - 15 1311. Queens Park Rangers 11 3 3 5 10 - 20 1212. Stoke 11 3 3 5 8 - 18 1213. Wolverhampton 11 3 2 6 12 - 18 1114. West Brom 11 3 2 6 9 - 16 1115. Sunderland 11 2 4 5 14 - 13 1016. Fulham 11 2 4 5 14 - 15 1017. Everton 10 3 1 6 11 - 15 1018. Bolton Wanderers 11 3 0 8 18 - 27 919. Blackburn Rovers 11 1 3 7 13 - 24 620. Wigan Athletic 11 1 2 8 7 - 20 5Top Scorer:11 Robin van Persie (Arsenal)10 Edin Dzeko (Manchester City)9 Wayne Rooney (Manchester United)9 Sergio Aguero (Manchester City)7 Demba Ba (Newcastle United)6 Frank Lampard (Chelsea)6 Rafael van der Vaart (Tottenham Hotspur)5 Darren Bent (Aston Villa)5 Mario Balotelli (Manchester City)5 Ivan Klasnic (Bolton Wanderers)5 Gabriel Agbonlahor (Aston Villa

LA LIGA ESPANA

Minggu (20/11) Dini Hari Bursa Asian Handicap Villarreal 0 : 1/2 Real Betis Barcelona 0 : 2 3/4 Zaragoza Valencia 1 : 0 Real Madrid Real Sociedad 0 : 1/4 Espanyol Osasuna 0 : 1/2 Rayo Vallecano Sporting Gijon 0 : ¼ Getafe 1. Real Madrid 11 9 1 1 39 - 7 282. Barcelona 11 7 4 0 34 - 6 253. Valencia 11 7 3 1 17 - 9 244. Levante 11 7 2 2 17 - 9 235. Sevilla 11 4 6 1 11 - 8 186. Malaga 11 5 2 4 12 - 14 177. Espanyol 11 5 1 5 9 - 13 168. Rayo Vallecano 11 4 3 4 14 - 13 159. Athletic Bilbao 11 3 5 3 17 - 14 1410. Osasuna 11 3 5 3 14 - 24 1411. Atletico Madrid 11 3 4 4 14 - 14 1312. Real Betis 11 4 1 6 10 - 15 1313. Villarreal 11 2 5 4 9 - 17 1114. Getafe 11 2 4 5 12 - 17 1015. Mallorca 11 2 4 5 8 - 16 1016. Real Zaragoza 11 2 4 5 12 - 22 1017. Sporting Gijon 11 2 3 6 10 - 16 918. Racing Santander 11 1 6 4 7 - 15 919. Granada 11 2 3 6 4 - 12 920. Real Sociedad 11 2 2 7 9 - 18 8 Top scorer:14 Lionel Messi (Barcelona)13 Cristiano Ronaldo (Real Madrid)11 Gonzalo Higuain (Real Madrid)7 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid)6 Roberto Soldado (Valencia)6 Karim Benzema (Real Madrid)5 David Barral (Sporting Gijon)5 Cesc Fabregas (Barcelona)

SERI A ITALIA

Minggu (20/11)Bursa Asian Handicap Inter Milan 0 : 1 Cagliari Fiorentina 1/4 : 0 AC Milan Napoli 0 : 1/4 Lazio Bologna 0 : 1/2 Cesena Catania 0 : 1/2 Chievo Genoa 0 : 1 Novara Juventus 0 : 1 1/4 Palermo Parma 0 : 0 Udinese Siena 0 : 1/4 Atalanta 1. Udinese 10 6 3 1 13 - 4 212. Lazio 10 6 3 1 16 - 8 213. AC Milan 10 6 2 2 23 - 14 204. Juventus 9 5 4 0 15 - 7 195. Palermo 10 5 1 4 14 - 12 166. Napoli 9 4 2 3 13 - 7 147. AS Roma 10 4 2 4 13 - 11 148. Catania 10 3 5 2 12 - 16 149. Siena 10 3 4 3 12 - 8 1310. Cagliari 10 3 4 3 9 - 10 1311. Genoa 9 3 3 3 13 - 12 1212. Atalanta 10 5 3 2 13 - 12 1213. Fiorentina 10 3 3 4 10 - 9 1214. Chievo 10 3 3 4 8 - 11 1215. Parma 10 4 0 6 12 - 18 1216. Bologna 10 3 1 6 9 - 16 1017. Inter 9 2 2 5 11 - 16 818. Lecce 10 2 2 6 8 - 16 819. Novara 10 1 4 5 12 - 19 720. Cesena 10 0 3 7 3 - 13 3

BUNDESLIGA GERMANY

1. Bayern Munich 12 9 1 2 32 - 4 282. Borussia Dortmund 12 7 2 3 26 - 9 233. Werder Bremen 12 7 2 3 23 - 16 234 Monchengladbach 12 7 2 3 15 - 9 235. Schalke 04 12 7 1 4 24 - 18 226. Hannover 96 12 5 4 3 16 - 17 197. Stuttgart 12 5 3 4 18 - 12 188. Bayer Leverkusen 12 5 3 4 15 - 16 189. Hoffenheim 12 5 2 5 15 - 13 1710. Hertha Berlin 12 4 4 4 16 - 17 1611. Cologne 12 5 1 6 20 - 26 1612. Kaiserslautern 12 3 4 5 10 - 15 1313. Wolfsburg 12 4 1 7 15 - 25 1314. Mainz 12 3 3 6 16 - 23 1215. Nurnberg 12 3 3 6 13 - 20 1216. Hamburg SV 12 2 4 6 15 - 25 1017. Freiburg 12 3 1 8 16 - 27 1018. Augsburg 12 1 5 6 9 - 22 8

Edinson CavaniIngin Duet Balotelli

PENYERANG Napoli Edin-son Cavani berharap ujung tombak Manchester City, Mario Balotelli, dapat ber-gabung ke Stadion San Paolo. Cavani menilai Balotelli bisa menjadi duet yang cocok dengannya.Pernyataan tersebut di-

ungkapkan Cavani usai ked-uanya bertemu pada laga persahabatan antara Ita-lia dan Uruguay di Stadion Olimpico kemarin, 16 No-

vember 2011. Balotelli sendiri sudah mengungkapkan ketertarikannya untuk membela Napoli. “Saya telah katakan bahwa saya menyukai kota (Napoli),” ujar Balotelli, yang beberapa pekan terakhir dihubungkan dengan Napoli.Perkataan Balotelli itu pun mendapat tanggapan

positif dari Cavani. “Dia mengatakan ingin bergabung bersama Napoli. Saya akan senang bermain dengannya. Kami akan menjadi pasangan yang bagus,” ujar mantan pemain Palermo tersebut.Namun City tampaknya enggan melepas mantan pe-

main Inter Milan tersebut. Sebelumnya, asisten pelatih Roberto Mancini, Fausto Salsano, mengatakan Citizens tidak ingin melepas pemain berdarah Ghana itu. Apalagi melihat performa Balotelli yang bagus di awal musim ini. Dari lima pertandingan di Liga Premier, Balotelli mencetak lima gol.“Mario (Balotelli) bermain sangat baik, dia pemain pent-

ing untuk Manchester City dan dia akan bersama dengan kami untuk jangka waktu yang panjang,” ujar Salsano yang juga pernah bermain bersama Mancini di Sampdoria.Manchester City dan Napoli pernah bertemu langsung

di atas lapangan pada pertemuan pertama Liga Cham-pions September lalu. Pertandingan Uruguay melawan Italia itu pun menjadi pertemuan kedua Balotelli dan Cavani musim ini. Keduanya akan kembali bertemu akhir bulan ini di Liga Champions.(tmp)

Jelang Manchester City v Newcastle UnitedJelang Manchester City v Newcastle United

Tim sepak bola nasional se-nior Indonesia semakin terbe-nam di dasar klasemen Grup E babak ketiga Pra-Piala Dunia 2014 Zona Asia setelah kalah 1-4 oleh pemimpin klasemen Iran di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa, (15/11).Ambisi Indonesia untuk

bisa meraih satu kemenangan melalui laga terakhir di kan-dang tidak terwujud. Adapun bagi Iran, kemenangan ini membuat mereka berada di puncak klasemen sementara dengan 11 poin.Meski tim asuhannya ters-

ingkir, bahkan terpuruk kare-na selalu kalah, pelatih tim nasional asal Belanda, Wim Rijsbergen, tidak ingin mun-dur. Dia menegaskan hanya akan mundur jika pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia memutuskannya.

“Kalau kamu (wartawan) mau memberi saya uang, saya akan mundur. Saya ti-dak menginginkan seperti itu. Saya ingin menanamkan sesuatu pada sepak bola Indonesia,” kata Rijsbergen, yang juga bintang Belanda di fi nal Piala Dunia 1974 dan 1978, kemarin ketika ditanya wartawan soal kelanjutannya di tim nasional.Rijsbergen membela diri

dengan mengatakan ada ban-yak hal yang menyebabkan tim nasional terpuruk. Menu-rut dia, tim yang menjadi la-wan pada kompetisi ini bukan tim sembarangan. Apalagi kondisi pemain sudah lima bulan tidak mengikuti kom-petisi. “Bagaimana saya mau memilih dan mencari pemain karena sudah lima bulan liga tidak berjalan,” ujarnya.Kapten tim nasional Indo-

nesia, Bambang Pamungkas, juga membela mantan bek Feyenoord itu. Menurut Bam-bang yang mencetak satu-satunya gol balasan kemarin, mundurnya Rijsbergen bukan penyelesaian masalah. “Saya menolak setiap pihak meny-alahkan pelatih. Ini adalah kesalahan kami semua pe-main, juga Pak Djohar Arifi n bersama PSSI,” kata kapten timnas itu.Sedangkan penanggung

jawab tim nasional PSSI Ber-nhard Limbong mengatakan, setelah kekalahan ini, PSSI berencana memanggil Ri-jsbergen untuk meminta keterangannya. “Kami akan evaluasi, tapi setelah SEA Games,” katanya.Menurut Limbong, keter-

purukan tim nasional bukan kesalahan Rijsbergen. “Pela-tih, seperti apa pun, kalau

pemainnya tetap tidak bisa, ya akan sama saja,” katanya.Tim nasional mengalami

kekalahan kelima pada kom-petisi ini. Dalam pertemuan pertama kedua tim di Iran, skuad Garuda mengalami kekalahan dengan skor 0-3 oleh tuan rumah.Pertandingan kemarin

malam berjalan jauh dari memuaskan karena kesalah-an yang banyak dilakukan pe-main-pemain Garuda. (tmp)

Triyaningsih Dapat Bonus Rp 600 JutaTriyaningsih dan I Gede

Siman Sudartawa menyum-bangkan emas ketiga untuk Indonesia di SEA Games XXVI kemarin. Triyaningsih merai-hnya dari nomor lari maraton putri, sedangkan Siman men-jadi yang tercepat di nomor renang 50 meter gaya pung-gung putra.Triyaningsih berhasil mere-

but emas ketiganya hanya setelah lebih dulu memenangi peperangan melawan rasa sakit di kakinya. Kaki gadis mungil itu--tingginya cuma 146 sentimeter dengan berat 37 kilogram--melepuh setelah menjuarai nomor lari jarak jauh 10 ribu meter pada Se-lasa lalu. “Jangan bilang-bilang kakiku sakit, ya, nanti tak bo-leh tanding,” katanya kepada wartawan.Ia masih trauma oleh ke-

jadian pada SEA Games 2007 dan 2009. Ketika itu faktor ke-sehatan dan mepetnya jadwal membuat ia tak bisa tampil di nomor maraton. Karena itu, dalam kedua SEA Games terse-but ia hanya bisa membawa pulang dua emas, di nomor 5.000 dan 10 ribu meter.Obsesinya untuk merebut

tiga emas akhirnya kesampaian di Palembang. Dalam lomba maraton menyusuri Jalan Gu-bernur A. Bastari, Jakabar-

ing, ia tetap berusaha tampil maksimal. Ia pun mampu fi -nis terdepan dengan catatan waktu 2 jam 45 menit 35 detik, mengungguli pelari Myanmar, San Ni Lar, dan pelari Vietnam, Bham Thi Binh.Namun cedera di kaki kanan-

nya itu membuat ia gagal me-matahkan rekor sang kakak, Ruwiyati. Kakak sulungnya itu masih menjadi pemegang rekor SEA Games dengan catatan waktu 2 jam 34 menit 29 detik, yang dicetak pada 1995. Akibat cedera itu pula Triyaningsih harus dibawa pu-lang dengan ambulans setelah

mencapai garis fi nis, dan kaki kanannya dibalut perban. Saat pengalungan medali, ia diwakili pelari lainnya, Rini Budiarti.Dengan tiga emas di tangan,

atlet 24 tahun itu berhak atas bonus Rp 600 juta dari pemer-intah. “Bonus itu untuk orang tua,” katanya.Pencapaian istimewa Triyan-

ingsih dari cabang atletik itu diikuti oleh Siman di cabang renang. Atlet berusia 17 tahun itu meraih emas ketiganya dari nomor gaya punggung 50 meter putra.Dalam lomba di Aquatic Cen-

tre Jakabaring, Palembang, Si-

man fi nis dengan waktu 25,62 detik, mengungguli perenang Indonesia lainnya, Glenn Victor Sutanto, dan perenang Singa-pura, Quah Zheng Wen. “Saya senang sekali, tidak pernah terpikirkan sama sekali bisa menjadi seperti ini,” katanya.Sebelumnya, Siman sudah

meraih emas dari nomor 100 meter dan 200 meter gaya punggung. Catatan waktunya di nomor 100 meter, 55,59 detik, bahkan mengantar dia memecahkan rekor SEA Games yang ditorehkan perenang Malaysia, Lim Keng Liat, pada 1991. (tmp)

Wim Ogah Mundur

PONTIANAK. Kapolda mendesak kapolres untuk mengungkap kasus pembunuhan di Ketapang, Wajok̶Kabupaten Pontianak dan Pontianak Kota. Tiga Kapolres harus segera mengungkap kasus pembunuhan tersebut. Apalagi keluarga korban pem-bunuhan terus-menerus menagih janji kepada polisi untuk mengungkap kasus pem-bunuhan tersebut. Bahkan keluarga korban ikut mencari pelaku pembunuhan. Kasus yang belum terungkap, pem-bunuhan pasangan suami istri dengan kondisi mengenaskan karena lehernya putus dipenggal di Ketapang. Kemudian tewasnya seorang wanita ditemukan dalam keadaan telungkup yang ditemukan dalam selokan di Wajok̶Kabupaten Pontianak. Kasus lainnya, pembunuhan Susi di Gang Pemangkat, Pontianak Kota.Ali keluarga Hj Miyati yang tewas di daerah Wajok mengatakan, pada haki-katnya keluarga sangat percaya dengan pihak berwajib. Mampu mengungkap kasus pembunuhan Minati. Apalagi kasus besar seperti peledakan bom di Bali, para pelakunya berhasil diungkap dan ditangkap. “Kasus bom Bali saja polisi mampu men-gungkap. Jadi kami yakin polisi dapat segera mengungkap kasus ini. Tapi kalau lama baru terungkap kami takut kasusnya hilang,” kata Ali. Kapolda Kalbar Brigjen Drs Unggung Cahyono mengatakan, tiga Kapolres yang menangani kasus pembunuhan untuk segera menangkap pelaku. ”Kami sudah memer-intahkan dengan Kapolres untuk segera mengungkap kasus pembunuhan yang belum terungkap,” ungkap Unggung Ca-hyono, Kamis (17/11). Dikatakan Unggung, Ketiga Polres tersebut yang diperintahkan, agar segera membentuk tim. ”Kami sudah memerintahkan anggota Polda untuk mem-bantu Polres yang menangani kasus pembunuhan. Baik Intel maupun Reskrim. Tapi kami meminta dengan Kapolres untuk segera mengungkap kasus tersebut,” tegas Unggung. (sul)

PONTIANAK. Gadis berumur 15 tahun sebut saja Bunga, disetubuhi Ar, 37, dukun cabul . Pelaku hanya bisa pasrah saat diciduk Polisi di kediaman-nya Jalan Gajah Mada, Keca-matan Pontianak Selatan, Rabu (16/11) sore.Nahasnya, sebelum ditang-kap polisi, Ar sudah kedu-luan diakimi warga hingga babak belur. Ar mencabuli Bunga hingga 14 kali, dengan alasan mengobati penyakit yang dikeluhkan kepadanya. Informasi yang dihimpun, Bunga sering merasa sakit-sakitan dan terkadang tu-

buhnya meriang. Mengalami hal itu, dia langsung mencari orang pintar, untuk mengo-bati penyakit yang dideritanya. Bunga akhirnya mendatangi kediaman Ar, di Gajah Mada dengan tujuan untuk berobat.Kepada dukun tersebut , Bunga menjelaskan penyakit yang dideritanya. Mendengar penjelasan Bunga, Ar akh-irnya mengatakan bahwa ada dua jarum yang berada di kemaluannya. Untuk men-geluarkan jarum tersebut, hanya dengan cara berhubun-gan intim dengan pelaku. Karena masih polos, Bunga

ikut saja apa yang dikatakan Ar. Akhirnya mereka pun berhubungan intim, usai itu pelaku menjelaskan satu jarum sudah berhasil keluar. Na-mun untuk mengeluarkan jarum yang kedua lagi, Bunga haruslah berhubungan in-tim dengannya selama satu minggu. Hanya pasrah dan berharap akan mendapatkan kesembuhan, Bunga lagi-lagi menuruti apa kata pelaku.Selama seminggu, Ar meng-garap Bunga sebanyak 14 kali. Ironisnya yang dirasakan Bunga, penyakitnya tidak juga kunjung sembuh. Merasa telah

dipermainkan dan ditipu oleh dukun tersebut, Bunga mencer-itakan kejadian itu kepada Pipi, rekannya. Kaget mendengar hal itu, tak lengah Pipi pun menga-jak Bunga melaporkan kejadian itu ke Polresta Pontianak. Kasat Reskrim Polresta Pon-tianak, Kompol Puji Prayitno membenarkan adanya laporan dari korban dan rekannya. Mendapatkan laporan terse-but, polisi mendatangi rumah dukun cabul tersebut. Tanpa melakukan perlawanan Polisi langsung menciduk pelaku. “Sebelum ditangkap Polisi sempat dihajar warga hingga

babak belur, lantaran sudah diketahui warga pelaku melaku-kan perbuatan bejat terhadap gadis bawah umur,” ujar Puji. Pengakuan pelaku, saat ia berhubungan intim dengan korban, keadaan korban me-mang sudah tidak perawan lagi. Lantaran korban sudah berhubungan intim dengan pacarnya terlebih dahulu. Puji menjelaskan, hingga kini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Un-tuk mempertanggungjawabkan perbuatannya ini, pelaku akan dikenakan Undang-undang perlindungan anak. (sul)

PATR LICUSTOMER SERVICE

- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koran

Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

Jumat, 18 November 2011

Dukun Cabuli Genjot Anak Bawah Umur

Sidik Kasus

Kapolda Desak Kapolres Ungkap Pembunuhan

Tekan Lakalantas Pelajar, Polda Gandeng Guru

PONTIANAK. Sebanyak 13 titik rawan di Kota Pontianak digelar razia untuk meminimalisir tindak kejahatan di masyarakat. Pengamanan diprioritaskan di wilayah Kota Pontianak secara serentak, Kamis (17/11) malam.Razia berhasil menjaring pengendara sepeda motor yang membawa narkoba jenis ganja. Paket ganja disimpan dalam amplop. Sebagai modus untuk mengelabui petugas. Setelah diperiksa pengendara tidak dapat menghindar dan langsung dibekuk aparat.Sementara puluhan pengendara sepeda motor ikut dijaring aparat, karena tidak mempunyai kelengkapan surat. Polisi mengamankan 13 unit sepeda motor. “Operasi dilakukan secara mendadak. Mengantisipasi ke-jadian menonjol pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan pencurian sepeda motor,” kata Kombes Pol Muharrom Riyadi, Kapolresta Pontianak, Kamis (18/11).Dikatakan Muharrom, razia juga bertujuan penegakan per-aturan lalu lintas. Tercatat 89 surat tilang dan 308 kali tegu-ran. Termasuk mengamankan 11 warga tanpa mengantongi identitas. Satu unit sepeda motor curian berhasil diamankan yang ditinggal di pinggir jalan. “Kita juga mengamankan satu jeriken minuman keras saat razia berlangsung,” jelas Muhar-

rom.Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar mengatakan, razia menanggulangi gangguan keamanan akan diintensifkan di seluruh jajaran Polda Kalbar. Guna mencip-takan rasa aman dan kondusifitas daerah dari ancaman tindak kriminal. Selain men-ginginkan dukungan penuh masyarakat. Agar langkah pen-gamanan dapat berja-lan optimal. “Kami juga menyam-paikan permohonan maaf kepada masyara-kat bila terganggu per-jalanannya. Razia bu-kan ingin menghambat aktivitas masyarakat. Namun dalam upaya mempersempit ruang bagi pelaku kriminal,” kata Mukson. (sul)

Narkoba

Razia Motor Amankan Ganja

PONTIANAK. Tewasnya Hj Mi-yati menyisakan kesedihan bagi keluarganya. Sejak dite-mukan tewas terbunuh pada 24 Juli lalu di Wajok, Kabupat-en Pontianak, pihak keluarga terus berharap pelaku segera terungkap.“Ibunya belum tenang. Kalau pelakunya tidak ditangkap. Bahkan makan bisa tidak enak langsung berhenti. Karena ingat terus dengan Hj Minati. Mungkin kalau pelaku bisa di-tangkap akan sedikit membuat-nya tenang,” kata Muhammad Ali, 35, sepupu Minati, Rabu (16/11) di Pontianak. Keluarga sepenuhnya ber-harap pihak berwajib men-gungkap kasus tewasnya Mi-nati. Menangkap pelaku yang tega menghabisi nyawa perem-puan 37 tahun itu. Supaya tidak terus menimbulkan rasa penasaran dan pertanyaan dari keluarga. Menurut Ali, pada haki-katnya keluarga sangat per-caya dengan pihak berwajib. Mampu mengungkap kasus pembunuhan Minati. Apa-lagi kasus pembunuhan di

Nusa Pati sudah terungkap pelakunya. Padahal terjadi setelah pembunuhan Minati. Pihak keluarga sendiri sempat

mendapat angin segar. Setelah Kapolres Pontianak melalui media menyatakan kasus Mi-nati dalam waktu dekat juga

segera terungkap.Karena itu, Ali berharap, Ka-polda turut menaruh perhatian. Supaya pembunuhan Minati

setidaknya menjadi prioritas. Agar kedepan pembunuhan tidak terulang. Sebab, lanjut dia, kepolisian pasti mempunyai kemampuan dalam mengungkap kasus pembunuhan. Mampu mencari titik terang dan memecah jejak pelaku. Dan tidak mungkin pelaku mempunyai kemam-puan lebih dari pihak ber-wajib. Menjadi kekhawatiran Ali sekarang yakni kesehatan Satimah, 50, ibunda Minati. Kondisi kesehatannya terus memburuk dan badannya ma-kin kurus karena kurang selera makan setelah anaknya tewas dibunuh. Apalagi pelaku belum terungkap. Hal senada diungkapkan Alimudin, 55, pihak keluarga lainnya yang sangat berharap pelaku segera diungkap polisi. “Pernah mendapat kabar kalau selepas lebaran pelakunya akan ditangkap. Tapi hingga sekarang belum ada kabar,” kata dia. Alimudin dan Ali terus mengupayakan kasus pembunuhan Minati dapat di-ungkap. Berharap pihak berwa-jib menangkap pelaku. (sul)

Berharap Pembunuh Minati Ditangkap

PONTIANAK. Polda Kalbar gan-deng tenaga pendidik untuk membudayakan tertib lalu lin-tas bagi pelajar. Dihadiri guru SD, SMP dan SMA sederajat se-Kota Madya Pontianak, so-sialisasi kegiatan berlangsung di Gedung Guru, Jalan Ahmad Marzuki, Kamis (17/11) pagi. Sebab korban Lakalantas domi-nan usia produktif yang seba-gian besar merupakan pelajar.”Karena para guru merupak-an mitra kerja Polri, khusus-nya dalam melakukan pem-binaan terhadap generasi muda terutama para pelajar,” ujar Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Unggung Cahyono, di sela-sela kegiatan, kemarin.Unggung mengatakan sos-ialisasi UU No 22/2009 ini merupakan kerjasama antara Ditlantas Polda Kalbar den-gan PGRI Kotamadya Ponti-anak. Dengan harapan mampu mewujudkan sinergitas an-tara Polri dengan para tenaga pendidik di Kota Pontianak.Dimana, lanjut Kapolda, keg-iatan sosialisasi dilakukan seb-agai implementasi grand strate-gi Polri tahap II, yakni mem-bangun kemitraan. Sebagai langkah konkrit kebijakan itu, Polda Kalbar mewujudkan den-gan program sejuta kawan. “Sa-saran kita seluruhp komunitas

masyarakat, salah satunya yakni dengan para pendidik, murid sekolah di Kota Madya Pontianak,” kata Kapolda.Menurut Unggung, Polda Kal-bar utamanya jajaran polisi lalu lintas ingin memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada tenaga pendidik. Den-

gan memberikan pemahaman tentang fungsi dan peran Dik-mas Lantas yang diharapkan mampu menumbuhkembang-kan kesadaran berlalulintas yang tertib dan aman.”Faktor penyebab laka lan-tas adalah manusia (penge-mudi, red), kendaraan, ja-

lan dan lingkungan. Namun dominan akibat faktor ke-salahan manusia,” katanya.Berdasar data Direktorat Lalu Lintas sejak Januari-Oktober 2011 menunjukan, terdapat 1.090 kasus laka lantas. Den-gan korban meninggal dunia 429 orang, 649 alami luka

berat dan 991 luka ringan. Sedangkan kerugian materil ditaksir mencapai lebih Rp4 miliar. “Namun sangat disayang-kan, bahwa 42,7 persen laka lantas yang terjadi atau 758 orang dari korban laka lantas adalah usia produktif yang sebagian besar merupakan pelajar,” ungkap Unggung.Maka, lanjut Kapolda, diharap-kan para guru dapat menyam-paikan kepada para murid di sekolah terkait tertib lalu lintas dan angkutan jalan. Dengan tu-juan pelajar akan mengetahui, mengerti, memahami kemu-dian melaksanakan aturan. “Dengan demikian, maka kita harapkan korban ke-celakaan lalu lintas kalangan pelajar dapat ditekan dengan maksimal,” papar Kapolda. Pada kesempatan tersebut, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Unggung Cahyono dan Kapol-resta Pontianak Kombes Pol Muharrom Riyadi mendapat piagam penghargaan dari PGRI. Kegiatan turut dihad-iri Dir Lantas Polda Kalbar Kombes Pol Lotharia Latif, Walikota Pontianak Sutarmidji dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi serta sejumlah pejabat Polda Kalbar. (sul/lil)

Orangtua serta keluarga menunjukkan foto Hj Minati. SYAMSUL ARIFIN

Kapolda Kalbar dan Kapolresta Pontianak mendapat piagam penghargaan dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalbar. SYAMSUL ARIFIN

Brigjen Pol Unggung Cahyono. SYAMSUL ARIFIN

MEMPAWAH. Dinas Pendidi-kan, Pemuda dan Olahraga (Dis-dikpora) Kabupaten Pontianak

m e n -gaku

telah menindaklanjuti laporan terkait proyek pembangunan Kantor Unit Pelayanan Tugas (UPT) di Kecamatan Sadaniang. Dinas telah menurunkan tim pen-gawas untuk memantau realisasi pekerjaan.“Masalah Proyek Kantor UPT Disdikpora Sadaniang itu sudah kita tindaklanjuti. Kami sudah menurunkan tim pengawas yang akan melihat secara langsung re-alisasi pekerjaan. Jangan sampai pekerjaan tidak sesuai dengan perencanaan atau bestek yang ada,” tegas Kepala Bidang (Ka-bid) TK dan SD Disdikpora

Kabupaten Pontianak, Sukriadi Masri kepada koran ini, Kamis (17/11) di Mempawah.Sukriadi menjelaskan, laporan yang diterima pihaknya, bahwa adanya beberapa bahan material bangunan yang direalisa-sikan kontraktor pelak-sana tidak sesuai keten-

tuan. Akibatnya, proyek pemban-gunan kantor UPT tersebut akan berkurang kualitasnya.“Laporan yang kami terima ada beberapa material kayu yang retak dan pecah-pecah digu-nakan untuk pondasi dan rangka bangunan. Jika benar, tentu saja hal itu menyalahi bestek yang ada. Karenanya, kita lihat dulu di lapangan dan akan mengambil tindakan,” tuturnya.Sukriadi mengatakan, tidak ada toleransi terhadap real-isasi pembangunan yang dilak-sanakan kontraktor. Artinya, pihaknya menuntut agar kon-traktor bekerja dengan baik dan profesional sesuai ketentuan bestek yang ada.“Perencanaan bangunan su-dah jelas. Jadi, kontraktor harus merealisasikan pembangunan-nya sesuai bestek itu. Jika tidak, maka akan kami lakukan tinda-kan tegas terhadap kontraktor pelaksananya,” imbuhnya.Tindakan tersebut, timpalnya,

dengan cara tidak akan mencair-kan anggaran proyek tersebut. Sebab, pihaknya tidak meng-inginkan proyek itu dikerjakan asal-asalan dan semberawut den-gan mengenyampingkan mutu dan kualitas bangunan.“Kantor UPT ini nantinya akan difungsikan untuk pelayanan pendidikan bagi masyarakat di Kecamatan Sadaniang. Karenan-ya, mutu dan kualitas bangunan harus direalisasikan dengan baik. Jika kontraktor tidak mengganti material kayu dan lainnya yang tidak sesuai ketentuan, maka dana proyeknya tidak akan kami cairkan,” tegasnya.Terkait hasil pengawasan, Sukriadi mengungkapkan tim pengawas telah turun ke lapan-gan. Hasilnya, tidak ditemukan bahan material kayu yang pecah atau retak sebagaimana dilapor-kan. “Tim sudah turun ke lapangan dan melihat langsung pekerjaan. Tidak ada kayu-kayu yang retak

atau pecah. Tim juga sudah mengambil beberapa bukti kayu yang dimaksud. Karenanya, kami berharap pihak kontraktor dapat bekerja dengan baik dan profesional sesuai ketentuan dan aturan yang ada. Sehingga pem-bangunan kantor UPT Disdikpora itu dapat direalisasikan dengan baik,” harapnya.Lebih jauh, Sukriadi senan-tiasa meminta dukungan dan kerjasama semua pihak untuk bersama-sama melakukan kon-trol dan pengawasan terhadap realisasi proyek bangunan pen-didikan yang ada di lingkungan masyarakat.“Kita selalu terbuka bagi ma-syarakat. Jika memang ada pem-bangunan infrastruktur pendi-dikan yang menyalahi aturan dan ketentuan, silakan laporkan kepada Dinas. Asalkan laporan-nya benar dan dilengkapi dengan data yang dapat dipertanggung-jawabkan, pasti akan kami tinda-klanjuti,” tegasnya. (shn)

kubu rayaJumat, 18 November 2011

10

gema kabupaten pontianak

�musyawarah kite

Dewan Desak Hentikan Aktivitas Perusahaan

Kinerja Tergantung Waskat

Optimalkan Bantuan DPB

�derap bestari

SUNGAI RAYA. Lembaga Swadaya Masyarakat Jari Bor-neo Kalimantan Barat menyatakan siap untuk membantu Pemerintah Kubu Raya dalam mempercepat pencapaian program Millennium Development Goal’s (MDG’s).“Belum lama ini kita menggelar work shop untuk mengetahui sejauh mana pencapaian sasaran program MDG’s yang dilakukan Pemkab Kubu Raya serta mem-berikan masukan dalam mempercepat pencapaian sasaran program tersebut,” kata Plt Ketua Jari Borneo Kalbar, Gustiar kepada wartawan, Kamis (17/11).Dengan adanya workshop yang telah dilaksanakan, pihaknya menargetkan program MDG’s yang dilaku-kan Pemkab Kubu Raya bisa di pantau dan dilakukan pada setiap kecamatan, sehingga pihaknya bisa membantu pemerintah dalam mencari solusi dan pemecahan permasalahan yang ada.Pihaknya mengharapkan, program pencapaian MDG’s tersebut bisa dilaksanakan dengan mengutamakan pro-gram pembangunan prioritas yang di usulkan setiap desa dan kecamatan yang ada di Kubu Raya. Karena pemerin-tah desa dan kecamatan di rasa yang paling mengetahui program pembangunan apa yang mereka butuhkan, sehingga program pembangunan yang dicanangkan pemerintah daerah bisa tepat sasaran.“Kita sudah banyak mendengar dari masyarakat yang ada pada beberapa desa di kecamatan terpisah, di mana saat proses Musrembang tingkat desa dan kecamatan mereka telah mengusulkan program pembangunan, namun kenyataannya dalam Musrembang daerah, ada beberapa program pembangunan yang ditunda atau dihapus sama sekali dan tentu hal itu sangat berdampak pada kemajuan suatu daerah,” katanya.Pihaknya juga menilai pemerintah Kubu Raya belum melakukan pemetaan terhadap prioritas program pem-bangunan di setiap wilayah.Dia mencontohkan, pemerintah Kubu Raya belum efektif menelaah kawasan mana yang dianggap rawan dan memerlukan suatu pembangunan segera dengan kawasan mana yang tidak terlalu urgent.“Seharusnya, kawasan rawan itu harus menjadi pri-oritas dalam pagu anggaran prerogatif pembangunan daerah. Misalnya, untuk pembangunan infrastruktur pendidikan, tentu harus diketahui kawasan mana yang benar-benar membutuhkan pembangunan tersebut, di saat pada kawasan tersebut, jumlah anak usia sekolahnya cukup banyak namun belum memiliki bangunan sekolah seperti yang terjadi di beberapa desa di kecamatan Terentang,” tuturnya.Permasalahan lainnya yang ditemukan oleh Jari Bor-neo Kalimantan Barat di Kubu Raya, dimana ada satu sekolah yang sarana fi sik sekolahnya sudah memadai, dan jumlah siswa cukup banyak. Namun keterbatasan tenaga pengajar. Hal seperti itu yang diharapkan dapat segera dibenahi oleh Pemkab Kubu Raya untuk mengejar pencapaian program MDG’s.“Ada juga permasalahan yang kita temui di daerah terpencil, di mana ada siswa kelas III SD yang belum bisa membaca dan tulisannya kalah dengan tulisan anak TK yang berada di kota. Hal itu dikarenakan kualitas guru dan mengajar masih perlu ditingkatkan, dan dalam hal ini peran pemerintah jelas harus men-jadi suatu skala prioritas,” kata Gustiar.(oen)

Bantu Kubu Raya Capai MDG’s

ANGGOTA DPRD Kabupaten Pon-tianak, MA Mu-hamadiah me-minta pemer-i n t ah dae r ah merealisasikan bantuan Dana Pasca Bencana ( D P B ) t a h u n 2011 sebesar Rp6,3 miliar di Kecamatan Sege-dong dengan se-baik mungkin. Karena bantuan rumah itu sangat dibutuhkan ma-syarakat korban bencana alam.

“Kita apresiasi keberhasilan Pemerintah Kabu-paten Pontianak mendapatkan kucuran DPB sebesar Rp6,3 miliar dari Kementrian Sosial (Kemensos). Sebanyak 425 unit rumah akan dialokasikan di Ke-camatan Segedong,” kata Muhamadiah, kemarin. Legislator PPP Kabupaten Pontianak ini menilai, daerah yang ditunjuk untuk merealisasikan ban-tuan rumah itu sudah benar. Yakni di tiga desa yang ada di Kecamatan Segedong. Desa Peniti Be-sar sebanyak 200 unit rumah, Desa Peniti Dalam Dua sebanyak 200 unit dan Desa Parit Bugis sebanyak 25 unit. “Bangunan rumah yang akan direalisasikan cukup memadai yakni 5x6 meter. Sistem pem-bangunan menggunakan pola gotong royong oleh kelompok masyarakat itu sendiri sangat baik dan strategis. Supaya masyarakat merasa memiliki dan menjaga rumah tersebut dengan baik,” ungkapnya.Legislator Dapil Siantan-Segedong ini berharap pembangunan itu dapat dilakukan dengan baik dan maksimal. Agar realisasinya dapat dinikmati oleh masyarakat penerima bantuan yang selama ini san-gat membutuhkan keberadaan rumah tersebut.“Kita minta agar pemerintah daerah dapat melakukan kontrol dan pengawasan yang baik terhadap realisasi DPB yang diwujudkan dalam bentuk rumah tersebut. Supaya rumah tersebut dapat dimaksimalkan dan dimanfaatkan masyara-kat korban bencana untuk menopang kebutuhan hidupnya,” tuturnya.Lebih jauh, dia juga meminta Pemerintah Ka-bupaten Pontianak dapat mengupayakan kembali kucuran bantuan tersebut pada tahun 2012 men-datang. Agar lebih banyak lagi masyarakat korban bencana di Kabupaten Pontianak yang mendapatkan bantuan tersebut.“Kita senantiasa mendukung setiap upaya pemer-intah daerah untuk mengalokasikan bantuan kepada masyarakat. Termasuk DPB ini yang sangat strategis bagi masyarakat korban bencana. Mudah-muda-han pada tahun-tahun mendatang lebih banyak lagi masyarakat kita yang mendapatkan bantuan ini,” harapnya. (shn)

SUNGAI RAYA. Kepala BKD Kubu Raya. M. Noh Syaiman menuturkan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Kubu Raya, dilarang terlibat dalam Lembaga Syadaya Ma-syarakat (LSM). Hal ini untuk mengantisipasi, merosotnya kinerja PNS yang terlibat dalam sebuah LSM.Namun menurut Sekda Kubu Raya, Husein Syauwiek, bahwa kunci disiplin aparatur terdapat pada pengawasan melekat (Was-kat). Karena dengan cara ini, akti-

vitas aparatur dapat terkontrol.Kendati begitu, penuturan yang dilontarkan Noh pun berdasar-kan PP nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS. “Aturan itu sudah jelas, dan diatur dalam PP No 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS,” tegas Noh, pada wartawan, tanpa merinci pada pasal berapa yang menyebutkan, PNS di larang terlibat LSM.Lebih lanjut, Noh menuturkan, bagi PNS yang terlibat LSM akan mendapatkan mulai dari teguran lisan, tertulis, peringatan, penu-

runan pangkat hingga pada pem-berhentian tidak dengan hormat alias dipecat. “Tim gabungan yang menilainya, sampai sejauhmana tingkat kesalahan yang dilakukan PNS tersebut,” tuturnya.Pun demiki-an, ia yakin, hingga kini belum ada satu pun PNS di lingkungan Pemkab Kubu Raya, terlibat langsung dalam sebuah LSM. “Belum ada kita temu-kan,” ucapnya.Namun, tidak menutup ke-mungkinan ketika verifikasi pegawai dilakukan, bisa saja dite-mukan. Mana PNS yang efektif

dan tidak. Bila tidak efektif bakal dimutasikan.Hal senada dilontarkan Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya, Frans Randus, melarang seorang guru terlibat dalam LSM. “Karena ini sangat berdampak pada kiner-janya. Yang bersangkutan merasa kebal hukum,” tuturnya.Ditengarai, terdapat sejumlah guru atau kepala sekolah di Kubu Raya, secara diam-diam terlibat dalam LSM, bahkan menjadi pen-gurus. “Kalau ini kita temukan, maka akan ada sanksi tegas. Jadi

kami minta, kalau sudah menjadi kepala sekolah atau guru jangan lah terlibat dalam sebuah LSM,” harap Frans.Terpisah, Sekda Kubu Raya, Husein Syauwiek menuturkan bahwa kunci disiplin kepega-waian yang paling terpenting terletak di manajerial masing-masing instansi melalui penga-wasan melekat (Waskat). “Kalau masih ada yang tidak disiplin itu menunjukkan kurangnya manaje-rial yang berarti lemahnya Was-kat,” pungkasnya. (oen)

Menuju Perubahan

Disdikpora Turunkan Tim Pengawas

SUNGAI RAYA. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kubu Raya Sujiwo mengaku, akan terus meningkatkan konsolidasi partai dari tingkat bawah untuk menghadapi pemilihan Gubernur Kalimantan Barat tahun 2012 mendatang.“Kita saat ini terus mem-perkuat konsolidasi di tingkat internal partai, hingga tingkat desa. Karena dalam menghadapi berbagai pemilihan kepala dae-rah, dan lembaga legislatif kita selalu memperkuat dari bagian terbawah partai,” katanya kepada wartawan.

Menurutnya, hal itu dikarena-kan kekuatan partai dari tingkat bawah memiliki peranan penting dalam memenangkan suatu pesta demokrasi.Dia mengatakan kekuatan se-buah partai pada intinya terletak pada kekuatan tingkat ranting, pengurus anak cabang, dan pen-gurus cabang. Namun semuanya tidak terlepas dari koordinasi antara pengurus daerah dan pusat.“Kita akan terus memberday-akan dan memerhatikan kader, dan pengurus partai di tingkat anak cabang dan ranting. Karena

kita tidak mau, ketika dalam pemilihan kepala daerah ada kader dan simpatisan partai yang memilih di luar calon yang di usung dari PDI Perjuangan,” tuturnya.Ke tua DPRD Kabupaten Kubu Raya itu menambahkan, untuk kekuatan partai, dari t ingkat pengurus saja PDI Perjuangan yang ada di Kubu Raya sudah memiliki ribuan kekuatan. Hal itu yang terus dipertahankan bahkan diting-katkan agar dalam suatu pesta demokrasi partai berlambang banteng tersebut bisa merebut

kemenangan.Sujiwo mengatakan, dalam menghadapi Pilgub Kalbar men-datang, saat ini pihaknya terus turun ke lapangan untuk mem-berikan penguatan dan stimulan kepada kader dan simpatisan partai.“Namun dalam melakukan konsolidasi partai kita selalu mengedepankan asas silatur-ahmi. Kita selalu mengingatkan kepada para kader dan simpati-san yang ada di tingkat bawah, bahwa kita ini merupakan kader dan simpatisan partai yang ha-rus selalu menjaga silaturahmi,”

katanya.Hal tersebut juga sudah ses-uai dengan AD/ART partai PDI Perjuangan, di mana ketika ada suatu pemilihan kepala daerah, dan lembaga legislatif setiap kader harus bisa mendukung dan mengejawantahkan, apa yang telah digariskan oleh pengurus pusat.“Meski saat ini kita belum memiliki target perolehan su-ara dalam Pilgub nanti. Namun kita pastikan, kader dan sim-patisan kita sudah siap untuk memenangkan calon yang akan diusung,” pungkasnya. (oen)

2012, Tingkatkan Konsolidasi Partai

BKD Larang PNS Terlibat LSM

MEMPAWAH. DPRD Kabu-paten Pontianak menggelar rapat kerja terkait sengketa lahan warga Kelurahan Anjon-gan Melancar dengan PT PSP di Kecamatan Anjongan, Kamis (17/11) di DPRD. Raker yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD, Rusli Abdullah tersebut belum menghasilkan keputusan untuk menyelesaikan persoalan.“Ada beberapa persoalan yang kita bicarakan. Yakni masalah tapal batas antara Desa Kepayang dan Kelurahan Anjongan Melan-car. Serta sengketa lahan an-tara warga Kelurahan Anjongan Melancar dengan PT PSP yang beroperasi di wilayah Kecamatan Anjongan,” kata Ketua Komisi B, Safaruddin usai Raker.

Legislator Partai Golkar Kabu-paten Pontianak ini menjelaskan, berkaitan dengan masalah tapal batas wilayah antara Desa Kepay-ang dan Kelurahan Anjongan Melancar dapat diselesaikan dengan baik. Pihaknya meny-erahkan persoalan itu kepada pihak kecamatan setempat.“Masalah batas desa tidak ada persoalan. Dan kita percayakan kepada pemerintah Kecamatan Anjongan untuk menyelesaikan-nya. Pihak kecamatan tinggal merujuk kepada aturan produk hukum yang ada terkait tapal batas tersebut. Baik Perda mau-pun peta yang dapat dijadikan pedoman,” ujarnya.Sedangkan masalah seng-keta lahan antara warga Kelura-

han Anjongan Melancar dan PT PSP, Safruddin mengaku belum ada solusi yang tepat. Meski demikian, pihaknya meminta pemerintah daerah bergerak cepat menyelesaikan masalah sengketa tersebut dengan sebaik mungkin.“Kita sarankan agar masyara-kat di Kelurahan Anjongan Mel-ancar menyerahkan surat-surat dokumen tanah sengketa kepada camat. Termasuk bukti pajak yang telah dibayarkan atas kepe-milikan tahan tersebut. Dari bukti itu, maka pemerintah daerah dapat melakukan tindaklanjut dalam masalah sengketa lahan ini,” sarannya.Legislator Dapil Sungai Pinyuh-Anjongan ini meminta masyara-

kat Kelurahan Anjongan Melan-car dapat menahan diri dan tidak melakukan hal-hal yang negatif. Termasuk ancaman masyarakat yang akan mempolisikan ma-salah sengketa lahan itu.“Berikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk meny-elesaikan masalah sengketa ini. Tentunya, pemerintah daerah akan berupaya maksimal meny-elesaikan persoalan ini dengan baik sesuai ketentuan dan per-aturan hukum yang ada dengan jalan musyawarah,” tuturnya.Selanjutnya, dia menghendaki agar perusahaan patuh dan taat terhadap kebijakan yang dibuat Pemerintah Kabupaten Ponti-anak. Jangan sampai, tindakan perusahaan hanya akan mem-

perkeruh suasana dan memanc-ing reaksi masyarakat untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.“Hentikan aktivitas perusahaan di lahan sengketa. Silakan peru-sahaan bekerja dilahan lainnya yang tidak dalam status sengketa. Jangan sampai, aktivitas perusa-haan hanya akan memicu aksi ma-syarakat sehingga menimbulkan permasalahan yang lebih besar nantinya,” pungkasnya.Raker yang dipimpin Wakil Ket-ua DPRD, Rusli Abdullah itu juga dihadiri Pemdes, Kantor Pelay-anan Terpadu, Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Ke-hutanan (P3K), Camat Anjongan, Lurah Anjongan Melancar dan perwakilan perusahaan. (shn)

SUNGAI RAYA. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kubu Raya, Lilik Kurniasih, akan menguta-makan pembuatan akte lahir di sekolah. Tujuannya, agar para siswa seluruhnya memiliki akte kelahiran.Program ini sendiri dilakukan, untuk merealisasikan pencapaian semua anak di Kubu Raya memiliki akte kelahiran. “Kita ingin semua

anak di Kubu Raya, memiliki akte kelahiran,” kata Lilik, pada wartawan, Kamis (17/11).Lilik menuturkan, baru ter-dapat 75 persen anak yang su-dah memiliki akte kelahiran di KKR. Jumlah itu, sudah mencak-up anak-anak yang ada di Kubu Raya. “Jumlah ini diharapkan dapat terus bertambah setiap waktunya, agar seluruh anak di Kubu Raya dapat memiliki akte

kelahiran,” ucap Lilik.Dikatakan Lilik, pemerintah pusat juga telah memberikan kebijakan agar seluruh anak me-miliki akte kelahiran. Meskipun begitu di Kubu Raya, masih ter-kendala dengan letak geografi s Kubu Raya yang berjauhan.“Letak wilayah kita yang ber-jauhan satu kecamatan dengan kecamatan lainnya, satu desa dengan desa lainnya. Membuat

kita cukup kesulitan membuat-kan akte kelahiran bagi anak,” tutur Lilik.Untuk saat ini, baik perusa-haan maupun pihak swasta. Sewaktu melakukan perekru-tan tenaga kerja, melampirkan akte kelahiran. Sehingga, jika anak yang tidak memiliki akte kelahiran, tidak dapat melamar pekerjaan yang diinginkannya.“Akte kelahiran sangat penting. Karena sekarang pelaku usaha dalam merekrut tenaga kerja, ha-rus melampirkan akte kelahiran. Sehingga jika ada masyarakat

yang ingin melamar pekerjaan, tapi tidak memiliki akte kelahi-ran. Mereka jadi tidak bisa mela-mar pekerjaan. Dukungan pihak swasta juga sangat diharapkan, agar tidak ada lagi masyarakat yang melamar pekerjaan tidak menggunakan akte kelahiran,” ungkap Lilik.Meski begitu, Lilik optimis masyarakat yang mempunyai anak, mau membuatkan akte kelahiran. Sebab kebijakan yang dibuat pemerintah pusat, juga berlaku pada seluruh instansi pemerintah.(oen)

Akte Lahir untuk Anak

Proyek Kantor UPT Sadaniang

Sukriadi Masri

“Kita apresiasi ke-berhasilan Pemerin-tah Kabupaten Pon-tianak mendapatkan kucuran DPB sebesar Rp6,3 miliar dari Ke-mentrian Sosial (Ke-mensos). Sebanyak 425 unit rumah akan dialokasikan di Keca-matan Segedong.” MUHAMADIAH

Tebas. Menghadapi Mu-sabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Sambas di Kecamatan Subah, Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Tebas telah mempersiapkan diri dengan menggelar seleksi MTQ. Ketua 1 Badan Komuni-

kasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabu-paten Sambas Awang Isman mengatakan, seleksi MTQ

Kecamatan Tebas dipusatkan di Masjid At-Taqwa Desa Sempalai, Kecamatan Tebas, Minggu (13/11) lalu. “Seleksi MTQ dibuka langsung Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH didampingi beberapa tokoh agama dan masyarakat, Camat dan Muspika Tebas, serta peserta seleksi MTQ Kecamatan Tebas,” kata Awang Isman kepada Equator, Selasa (15/11).Koordinator Pawai Persiapan Seleksi MTQ ini

menjelaskan, sebelum seleksi MTQ dimulai, para peserta juga menggelar pawai dari pasar menuju halaman Masjid At-Taqwa. “Dilaksanakannya seleksi MTQ diharapkan Kecamatan Tebas bisa menjadi yang terbaik, dan dapat mewakili Kabupaten Sambas pada MTQ tingkat Kalbar dan nasional,” harapnya. (edo)

Jumat, 18 November 2011Spektakuler singkawang 11

SAMBAS sambas terigas

Tingkatkan Kemandirian Masyarakat

�suare kite

Singkawang. Anggota Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kota Singkawang sekitar 400 orang, berbondong-bondong mendatangi kediaman Wakil Walikota Singkawang H Edy R Yacoub untuk bersi-laturahmi.“Disini kita saling bertemu, saling rindu mengingat

saat menjalankan rukun Islam kelima, mudah-mudahan akan menambah ukhuwah (persaudaraan, red) kita,” kata Edy R Yacoub ketika acara silaturahmi orang-orang yang telah bergelar Haji di rumah dinasnya, Sabtu (12/11) lalu.Temu kangen sebagai bagian dari perayaan Iduladha

1432 Hijriah itu juga dihadiri Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman, Ketua IPHI Singkawang Agus Arifi n, Ketua MUI Singkawang HB Rasnie, Ketua PN Singkawang Arief Waluyo, dan Kepala Kantor Kemen-terian Agama Singkawang Jawani Usman.Dalam silaturahmi tahunan tersebut, selaku tuan

rumah, Edy R Yacoub sangat mengharapkan temu kangen seperti itu dapat mempererat tali silaturahmi warga Singkawang yang pernah menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah, khususnya pada momen Hari Raya Iduladha. Silaturahmi tersebut diisi tausiyah dari Pimpinan

Pondok Pesantren (Pospen) Al-Amin Ustad HM Hasbi Abdullah. Siraman rohaninya berisikan penjelasan mengenai keistimewaan Kakbah. Hasbi mengatakan, Kakbah merupakan satu di antara

tanda kekuasaan Allah SWT. “Bagaimana Kakbah yang dikelilingi jutaan orang tidak ada yang pingsan, apalagi mati. Seperti yang diteliti para ahli memang disanalah pusatnya ion-ion positif,” katanya.Setelah menyampaikan beberapa keistimewaan

kiblat salat umat Islam itu, Hasbi juga mengharapkan umat Islam di Kota Singkawang dapat menjadi terdepan dan memberikan teladan bagi seluruh masyarakat di Kota Wisata ini. (dik)

Temu Kangen

�tumpahansalok

Tebas Siapkan Kontingen

Sambas. Kemandirian masyara-kat harus ditumbuhkan supaya kapasitas, pengorganisasian dan cara pandang masyarakat mampu meningkatkan tarap hidup dan kemandirian.Salah satu cara kata Plt Kepala

BPMPD Kasim SSos adalah dengan menggelar workshop. “Ratusan pelaku Program Nasional Pem-berdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MPd) Kabupaten Sambas menghadiri workshop yang

dilaksanakan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Sambas,” un-gkapnya saat membuka kegiatan, Kamis (17/11) di Balairung Bupati Sambas.Dijelaskan Kasim, workshop ini

dilaksanakan dalam upaya pengua-tan dan pengembangan program pemberdayaan yang telah berjalan sejak tahun 2003 hingga sekarang, seperti membentuk Ruang Belajar Masyarakat (RMB). “Banyak keber-

hasilan dalam program ini, dian-taranya kemandirian masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup, sehingga ada peningkatan kapasitas di masyarakat, pengorganisasian dan cara pandang masyarakat un-tuk meningkatkan taraf hidup dan kemandirian,” ujar Kasim.Ditegaskannya, RBM merupakan

perilaku belajar yang terorganisir, terstruktur dan sistematis serta terbentuk sebagai hasil pengkondi-sian ruang bersama yang dilakukan

secara terus-menerus oleh masyara-kat pelaku program. Sehingga hasil-nya dapat meningkatkan kapasitas pelaku PNPM-MPd. Sedangkan sasarannya, ialah

terbentuknya ruang belajar ber-sama masyarakat pedesaan di lingkup kabupaten, serta tersedia dan berkembangnya tenaga pelatih masyarakat di bidang pengawasan, pemeriksaan, penanganan masalah dan bidang khusus lainnya.Kasim mengingatkan, Tim Pokja

RBM yang telah terbentuk agar melaksanakan tugas sesuai keten-tuan-ketentuan serta aturan. Hal ini disampaikan agar program RBM yang telah dilaksanakan dapat ber-jalan sesuai program PNPM-MPd serta bermanfaat bagi masyara-kat. “Dengan adanya workshop diharapkan mampu memberikan kemandirian masyarakat dalam mendukung program pembangu-nan,” katanya. Di tempat yang sama, Ketua

Pokja RBM Kabupaten Sambas H Hendri menjelaskan, peserta workshop berasal dari 18 ke-camatan se-Kabupaten Sambas. Tujuannya untuk meningkatkan pengawasan oleh masyarakat, itu dikarenakan banyaknya perma-salahan yang semakin kompleks. “Sehingga perlu peran langsung masyarakat dalam penanganan masalah,” ucapnya.Selain itu, keberadaan pelaku-

pelaku atau lembaga desa serta kecamatan yang ada selama ini perlu diorganisir, diperkuat dan dikembangkan. Makanya, diperlukan peran dan fungsi serta tanggungjawab koordina-tor bidang pokja, sepert i bi-dang advokasi hukum, bidang pengembangan media, bidang pelatihan masyarakat dan bi-dang peningkatan kapasi tas perempuan. “Diharapkan dengan terbentuknya bidang ini dapat meningkatkan kinerja serta me-mast ikan kegiatannya sesuai dengan rencana dan target yang ditetapkan. Sehingga mendorong terealisasinya kegiatan di bidang pokja,” harapnya. (edo)

Singkawang. Masyarakat petani kelapa lebih sanggup bertahan hidup dalam suasana pereko-nomian apapun. Apabila dengan lima biji kelapa mampu membeli satu kilogram beras, maka harga tersebut sudah terhitung normal.“Kalau bisa dengan tiga biji kelapa bisa untuk

membeli satu kilogram beras, berarti harganya cukup bagus,” kata Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub MSi, ditemui usai Seminar Sehari Agrobisnis Kelapa di Aula PKK Singkawang, kemarin (17/11).Hanya melalui pemanfaatan biji kelapa dengan

langsung menjualnya untuk dibelikan beras seperti itu, kebutuhan masyarakat sehari-hari sudah ter-penuhi. Belum lagi kalau petani bisa memanfaatkan atau mengolahnya seperti untuk minyak kelapa, kopra atau menjual kelapa mudanya. “Bisa juga untuk dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, misalnya untuk memasak dengan santan dan lain-nya,” kata Edy.Selain itu, kelapa juga dapat dimanfaatkan untuk

kegiatan agrobisnis, seperti pembuatan handycraft, pembasmi hama dan lainnya. “Kelapa ini sebagai pohon kehidupan, semua bagiannya itu bisa diman-faatkan,” terang Edy.Menurut dia, kalau bagian-bagian dari kelapa

itu bisa dimanfaatkan dengan baik, tentunya nilai ekonomisnya akan bertambah. Sehingga mampu mendongkrak kesejahteraan masyarakat Kota Singkawang.Oleh karenanya terang Edy, diperlukan upaya

yang terintegrasi untuk membina para petani kelapa ini dalam meningkatkan produktivitas dan pemanfaatannya produk turunannya. “Program ini harus terintegrasi, masing-masing dinas ada peran-nya,” tegasnya.

Lima Kelapa Beli Sekilo Beras

Sambas. Selain memper-ingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Re-publik Indonesia (Korpri) ke-40, kegiatan Bakti Sosial (Baksos) juga untuk men-ciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan asri di instansi Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Sambas. “Ini sesuai Visi dan Misi

Bela Terpikat Terigas,” kata Ketua Dewan Pengurus Ko-rpri Kabupaten Sambas Drs H Jamiat Akadol MSi MH kepada Equator, Kamis

(17/11).Dijelaskan Jamiat, untuk menyukseskan kegiatan

tersebut, Korpri Kabupaten Sambas telah mengeluar-kan Surat Edaran Nomor 2/DP-KORPRI/HUT/X/2011 tentang Kegiatan Bakti Sosial di Lingkungan Pemkab Sambas. Baksos terang Jamiat, akan dilaksanakan se-cara terpusat pada Jumat (25/11) di halaman Kantor Bupati Sambas bersama pimpinan Satuan Kerja Perang-kat Daerah (SKPD) beserta seluruh PNS di lingkungan kerjanya masing-masing.Setiap pimpinan SKPD lanjutnya, diminta melak-

sanakan dan menjadwalkan penataan kebersihan, baksos dan penghijauan di lingkungan kerja masing-masing. Sedangkan camat diharap menginformasi-kan imbauan tersebut kepada para kepala desa dan masyarakat di wilayah kerjanya. “Agar bersama-sama melaksanakan baksos, seperti membersihkan saluran parit, tempat pemakaman umum, maupun rumah ibadah dan tempat keramaian umum lainnya seperti pasar,” imbaunya. (edo)

Baksos HUT Korpri

Sambas. Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-40 dipastikan meriah. Berbagai kegiatan bakal digelar, mulai dari olahraga, penghi jauan, lomba MC, kesehatan, senam dan jalan santai. “Berbagai agenda telah disiap-

kan, termasuk jadwal kegiatan sudah dibahas dalam rapat,” ujar Kabag Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas Zulkifli SP kepada Equator, Kamis(17/11).Dijelaskan Zulkifli, peringatan

HUT Korpri akan dilaksanakan

tanggal 29 November. Dalam kegiatan tersebut akan diisi berbagai kegiatan, diantaranya olahraga, penghijauan, lomba MC, cek kesehatan, senam dan jalan santai. “Kegiatan lomba ini akan diikuti Pegawai Neg-eri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sambas. Sebelumnya, tanggal 29 nanti

akan diadakan upacara bendera di Halaman Kantor Bupati Sam-bas dan dilanjutkan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Sam-bas,” ungkapnya.Zulkif l i menjelaskan, keg-

iatan olahraga menyemarak-kan HUT Korpri, diantaranya diisi dengan pertandingan futsal antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Selain itu, ada pertandingan badminton antar PNS yang akan dimulai tanggal 18 hingga 28 November 2011. “Untuk pertandingan futsal akan dilaksanakan di lapangan futsal depan PLN Sambas. Sedangkan pertandingan badminton akan diselenggarakan di GOR Bad-minton Jalan Tabrani Sambas, dengan penanggungjawabnya Dedy Zulkarnaen SSos,” jelas-

nya.Sementara itu, untuk kegiatan

penghijauan akan dipusatkan di sekitar kawasan pemerintahan pada tanggal 18 November, lomba MC dilaksanakan tanggal 24 November di Aula Kantor Bupati Sambas dengan penang-gungjawab Drs Burhani B Soni. “Kegiatan senam dan jalan san-tai serta cek up kesehatan akan dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Sambas, Jumat (25/11) dengan penanggungjawab dr I Ketut Sukarja dan H Sukari SSos,” pungkasnya. (edo)

HUT Korpri Dimeriahkan Berbagai Kegiatan

Singkawang. Menyebarnya isu menyesatkan terkait ulah pema-buk yang cekcok dengan Satpam Gereja St Fransiskus sangat dis-ayangkan Pemerintah Kota (Pem-kot) Singkawang. Semua pihak diminta tidak mengobok-obok kota yang sudah tenang ini. “Singkawang yang sudah ten-

ang, plural ini mari jaga bersama-sama. Jangan biarkan unsur-un-sur yang sempit (pemikirannya, red) mengobok-oboknya,” kata Dr KRA Hasan Karman Notohad-iningrat, Walikota Singkawang ditemui usai Sidang Paripurna Nota Keuangan di DPRD Kota Singkawang, kemarin (17/11).Isu yang menyesatkan tersebut

menyangkut ulah dua pemabuk

yang cekcok dengan Satpam Ge-reja malam Kamis lalu. Kendati tanpa kontak fisik, tapi malah tersebar kabar yang keliru di masyarakat.Menurut Hasan, kemungkinan

kejadian itu hanya salah paham yang dimanfaatkan pihak lain, yang sengaja bermaksud men-gobok-ngobok Singkawang yang kondusif. Beranjak dari peristiwa tersebut, peran tokoh agama dan masyarakat menjadi sangat penting. “Dari dulu sudah dis-ampaikan, tolonglah di masing-masing komunitas sering-sering menyampaikan kepada masyara-kat untuk tidak mudah percaya dengan isu yang belum diketahui kebenarannya,” kata Hasan.

Selain itu, Hasan juga meminta para guru di lembaga pendi-dikan untuk selalu menyadar-kan generasi muda yang sedang menuntut ilmu. “Tolong sadar-kan, permasalahan yang bersifat konflik jangan dicuatkan, karena kalau terjadi konfl ik yang rugi kita semua,” ingatnya.Hasan juga meningkatkan, ke-

pada anak-anak muda, kalau ingin ngumpul-ngumpul di suatu tempat hendaknya menaati ketentuan yang berlaku. “Suatu tempat itu kan tentu ada penjaga yang bertu-gas menjaga ketertiban tempat itu. Kalau misalnya disampaikan tidak boleh digunakan untuk hal yang tidak benar, tolonglah dipatuhi,” pintanya.

Selain itu, kalau terjadi per-soalan yang sifatnya pribadi, antar orang per orang, jangan langsung dibawa ke kelompok masing-masing. Selesaikan persoalan itu secara hukum yang berlaku. Dia juga mengharapkan aparat

keamanan lebih meningkatkan intensitas patroli di kawasan yang kira-kira rawan terjadi tindak kriminalitas, agar tidak timbul masalah yang merugikan semua orang.Menurut Hasan, masalah-ma-

salah kriminalitas memang sulit dihindarkan. Apalagi, dinamika Kota Singkawang cukup tinggi dan cepat. Sehingga hal-hal yang sifat-nya kriminalitas sangat mungkin terjadi. (dik)

Jangan Obok-obok Singkawang

Dr Hasan Karman

Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub MSi melihat hasil olahan kelapa, usai Seminar Sehari Agro-bisnis Kelapa di Aula PKK Singkawang. \\\ Mordiadi

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian Kota Singkawang Agus Priyatno mengatakan, selama ini hanya fokus pada produktivitas kelapa. Oleh karenanya saat ini akan fokus pada produk lanjutannya seperti minyak kelapa, kopra dan lainnya. “Sebenarnya masih banyak produk turunannya, nanti kita mengarah pada pembuatan kosmetik dan biodiesel, termasuk pula pemanfaatan limbahnya seperti tempurung dan sabut yang mempunyai nilai ekonomis tinggi,” katanya. Untuk pemanfaatan produk turunan dari kelapa ini,

Agus menjelaskan, tentunya sangat membutuhkan peran instansi lainnya, bukan hanya petani. Misalnya untuk pemasaran memerlukan peran Disperindag dan UKM, untuk promosinya di hotel-hotel diperlukan peran Dinas Pariwisata dan lainnya. “Semuanya memang diharapkan lebih terintegritas,” kata Agus. (dik)

Zulkifl i SP

BPMPD dan PNPM-MPd Gelar Workshop

Plt Kepala BPKPD Kabupaten Sambas Kasim SSos membuka kegiatan Workshop PBPM-MPd di Balairungsari Rumah Dinas Bupati Sambas. \\ M Ridho

Drs H Jamiat Akadol

Awang Isman

Sintang. Realisasi perolehan pajak kendaraan bermotor dan pajak air permukaan bisa dikatakan cukup memuaskan. Data Kantor Pelayanan Satu Pintu Samsat Sintang, hingga awal bulan November 2011 ini mencapai Rp 50 miliar, jauh melampaui target.

“Meski target perolehan sudah dinaikkan Rp 4 miliar dari tahun sebe-lumnya, realisasi perolehan pajak tetap surplus. Tahun ini sudah melampaui target,” ungkap Kepala UPTD Samsat Sintang, Mawardi.

Dikatakan Mawardi, pada tahun 2010 target perolehan pajak di Samsat Sintang sebesar Rp 35 miliar. Tahun 2011 ini Gubernur meminta target di tambah sebesar Rp 4 miliar, menjadi Rp 39 miliar.

“Target tersebut sudah terpenuhi pada bulan Juli lalu. Kini hingga bulan Oktober 2011 realisasi perolehan pajak kendaraan bermotor dan pajak air permukaan sudah melampaui target hingga 127,07 persen,” terangnya.

Dari jumlah tersebut, perolehan pajak dari Bea Balik Nama Kenda-raan Bermotor (BBNKB) merupakan penyumbang terbesar, yakni Rp 32,8 miliar. Jumlah ini melampaui targe t yang di patok Rp 23,4 miliar atau meningkat 140,20 persen.

Realisasi perolehan pajak ter-besar kedua berasal dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Rp 17,3 miliar, meningkat 108,42 persen dari target Rp 16 miliar. Diikuti dengan Pajak Air Permukaan (PAP)

Rp 13 juta, yang targetkan Rp 9 juta, meningkat 151,92 persen. Sedangkan Pajak Kendaraan Air (PKA) meningkat 228 persen dari target Rp 5,7 juta.

“Bea Balik Nama Kendaraan Atas Air (BBNKAA) juga mengalami pen-ingkatan yang cukup besar, mencapai 571 persen. Diperoleh Rp 2,9 juta dari target Rp 570 ribu,” ucapnya.

Menurut Mawardi, peningkatan re-alisasi perolehan semua jenis pajak ini tidak terlepas dari kerja keras semua instansi yang terlibat di dalamnya, termasuk Dinas Perhubungan dan Satuan Lalu lintas Polres Sintang. “Disamping itu pula telah menun-jukkan peningkatan perekonomian masyarakat,” timpalnya. (din)

melawi membangun Jumat, 18 November 201112

sintang raya �apai ji kitak

Sintang. Anggota DPRD Sintang, Sandan, men-gungkapkan bahwa beberapa desa di Kecamatan Ambalau layak untuk mendapatkan Program NICE.“Seperti halnya desa-desa yang ada di 13 kecamatan lain, Ambalau layak mendapatkan hal itu,” tegasnya.

Menurut Sandan, kelayakan untuk mendapatkan program tersebut bukan tanpa alasan. Bila dilihat dari tingkat ekonomi, bisa dikatakan Kecamatan Ambalau masih di bawah kecamatan lainnya.

“Kan lucu, Ambalau yang tergolong kurang mampu tidak dapat, sementara kecamatan lainnya, bahkan di Kabupaten Sintang sendiri yang ekonomi sudah cukup baik malah dapat. Ini sangat tidak menunjukkan keadilan,” bebernya.

Sebelumnya, Selasa (15/11) enam kepala desa di Kecamatan Ambalau mendatangi Dinas Kesehatan Sintang. Mereka mempertanyakan program NICE yang sama sekali tidak menyentuh daerah mer-eka.

“Kami merasa pemerintah tidak berlaku adil. Ke-napa dari 84 desa yang ditunjuk, desa di Ambalau tidak ada satupun yang dapat. Padahal Ambalau daerah paling ujung dan terisolir di Kabupaten Sintang,” keluh Arjali, Kades Buntut Pimpin, Keca-matan Ambalau. (din)

Proyek NICE Sentuh Ambalau

apai kato kito

Madu adalah cairan yang lengket dan manis yang dihasilkan lebah dan serangga lainnya dari nektar bunga. Madu lebih manis dari gula meja dan memiliki ciri-ciri kimia yang menarik untuk pemanggangan. Madu memiliki rasa yang berbeda daripada gula dan pemanis lainnya.

Madu memiliki banyak sekali manfaat dan kegu-naan bagi manusia. Baik untuk luar maupun dalam. Maka tidak heran kalau ada orang yang menyebut 1000 manfaat madu bahkan ada yang mengatakan Sejuta khasiat madu.

berikut ini merupakan beberapa manfaat madu bagi kesehatan tubuh manusia seperti yang diungkap oleh Times of India. Salah satu di antaranya madu bisa menjadi pengganti gula yang sehat

Bisa digunakan untuk pemanis makanan dan minu-man. Bila ditambah dengan susu, dapat meningkatkan rasa, serta membantu memperkuat dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Anda juga dapat menerap-kannya pada roti panggang atau menambahkannya ke dalam es krim.

Sangat direkomendasikan untuk mereka yang tertarik pada diet. Segelas air hangat ditambah madu dan lemon adalah cara yang sehat untuk memulai hari seseorang. Karena madu bermanfaat mengikis lemak tanpa menguras energi. Konsumsi madu justru bisa meningkatkan energi, sementara gula alami buah mencegah kelelahan selama latihan.

Madu memiliki sifat anti-bakteri yang membantu memperbaiki sistem pencernaan. Tak hanya itu, sifatnya yang mudah dicerna juga baik jika dikon-sumsi oleh anak-anak. Memberikan anak-anak dua sendok madu setiap hari, bisa memberi energi ekstra sepanjang hari.

Madu juga dikenal memiliki karsinogen, mencegah dan sebagai anti-tumor yang dapat membantu dalam pencegahan kanker.

Tambahkan beberapa tetes madu dalam jus jahe. Dan satu sendok makan madu yang dikonsumsi dua kali sehari juga bermanfaat untuk mengobati sakit tenggorokan.

Sifat antiseptik madu menghambat pertumbuhan bakteri tertentu dan membantu menjaga luka tetap bersih dan bebas dari infeksi.Madu juga bisa digu-nakan sebagai obat alami dalam pengobatan pertolon-gan pertama untuk luka, luka bakar dan luka lainnya untuk mempercepat penyembuhan.

Sifat antibakterinya mencegah infeksi dan berfungsi sebagai agen anti-infl amasi, mengurangi pembengka-kan dan rasa sakit , dan bahkan jaringan parut.

Menerapkan madu selama 10 sampai 15 menit di wajah sebelum dicuci dengan air hangat, menjaga kulit lentur dan segar .

Mencuci rambut dengan dua sendok madu yang ditambahkan dalam air hangat, sebelum dicuci se-cara menyeluruh bisa berkhasiat menambah kemilau rambut.

Menambahkan satu atau dua sendok teh madu untuk secangkir teh chamomile sebelum tidur bisa direkomendasikan untuk menenangkan saraf dan membantu tidur nyenyak. (aji)

Manfaat Madu NANGA PINOH. Madu hutan ma-

kin banyak dijual bebas, diharapkan warga untuk waspada terhadap madu asli maupun palsu. Madu palsu atau tiruan adalah larutan yang menyerupai madu.

Dibuat tanpa pertolongan lebah atau menggunakan gula sebagai nektar. Umumnya mempunyai warna sama dengan madu asli. Karena itu bagi orang awam sulit untuk membedakan antara madu asli dan madu tiruan.

Pada perusahaan-perusahaan yang telah mendapat izin produksi akan mencantumkan keterangan produknya sehingga dapat diketahui apakah itu madu asli atau sintetis. Madu sintetis yang beredar di antaranya adalah madu melon, labu semangka, dan kurma.

Sejak lama madu palsu telah ban-yak diproduksi orang. Dengan cara mencampur glukosa dengan gula pasir, buah, fl avour serta zat warna. Di laboratorium madu palsu akan mudah dikenali dengan analisis kimia.

Pengujian kadar keaslian madu memang tidak gampang, di samping biayanya juga mahal. Dibutuhkan alat-alat canggih untuk mendeteksi ada tidaknya campuran dengan gula lain-nya di dalam madu. Sementara, khasiat madu yang sudah jelas manfaat bagi kesehatan, membuat para pedagang nakal melakukan campuran dengan gula tebu atau gula aren.

Bagi orang kebanyakan, rasa manis

yang dikeluarkan oleh madu asli dan campuran sulit dibedakan. Dengan melihat dan merasakannya, ahli madu akan dapat membedakan antara madu asli dan yang palsu. Salah satu pengu-jian yang paling praktis adalah dengan

menggunakan pH meter. Madu di Indonesia sendiri terbagi

menjadi dua, yaitu madu hasil lebah ter-nak dan madu hutan. Yang dimaksud madu ternak adalah madu tersebut di-ambil dari nektar bunga pohon-pohon

tertentu seperti rambutan, kelengkeng, durian dan sebagainya. Ketika pohon-pohon tersebut sedang berbunga, maka digiringlah lebah-lebah yang sudah berada dalam kotak-kotak menuju perkebunan pohon tersebut. Ciri khas dari madu ternak adalah aroma madu-nya sesuai dengan nektar bunga dari pohon yang dihinggapi.

Sedangkan madu hutan, lebih varia-tif nektar bunganya karena dihisap dari berbagai pohon. Madu hutan ini dikenal lebih baik karena lebih banyak mengandung nutrisi yang terdiri dari mineral dan vitamin. Jenis tawon madu hutan pun lebih baik daripada tawon madu ternak. Madu terbaik jenis ini tidak akan beku walaupun diletakkan di freezer selama berbu-lan-bulan karena kadar airnya di bawah 20%.

Kendati demikian, baik madu hutan maupun madu ternak mem-punyai kelemahan. Ketika dipanen pada musim hujan madu akan banyak mengandung air hujan, sedangkan sifat air hujan sendiri bersifat asam. Selain menyebabkan lebih cair, madu juga teroksidasi udara menjadi lebih asam dan akan terfermentasi. Akibatnya, timbul gas yang bisa menjebol tutup botolnya. Semut pun tidak mau menghampiri karena rasanya yang masam-masam manis. Bila madu jenis ini dimasuk-kan ke dalam freezer akan mudah

beku, meski termasuk asli.Di masyarakat berkembang ke-

biasaan uji keaslian madu yang ditunjukkan menyala ketika dibakar dengan korek api, telur bisa matang, tidak rembes ketika diteteskan pada kertas koran, dan sebagainya. Pen-gujian tersebut sebenarnya tidak seratus persen benar, masih butuh pembuktian melalui laboratorium.

Sebenarnya masih ada cara lain yang bisa menjadi tolok ukur dan dilakukan oleh semua orang, yakni dengan meneteskan madu di air di atas piring beling putih. Ketika pir-ing digoyang ke kiri dan ke kanan, maka sebelum madu itu bercampur akan membentuk segi enam atau sarang lebah. Semakin lama bentuk segi enam itu bertahan, berarti se-makin baik nutrisi yang terkandung dalam madu tersebut alias madu asli. Semakin cepat bentuk segi enam itu memudar, maka jelaslah itu madu campuran, karena nu-trisinya sudah jauh berkurang.

Cara lain yang mungkin mudah dilakukan adalah sama seperti di atas, namun piringnya tidak digoy-ang-goyang. Cukup didiamkan saja. Madu asli yang memiliki kadar air rendah tidak akan membuat air di piring menjadi keruh. Sedangkan madu yang telah dicampur atau madu buatan perlahan-lahan akan membuat air menjadi keruh. (aji)

Waspadai Madu Tiruan di Pasar

Keunikan Madu untuk ManusiaNANGA PINOH. Dan Tuhanmu

mewahyukan kepada lebah; Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia,” kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyem-buhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan. (QS An Nahl[16]: 68-69)

Disarikan dari serial pengetahuan Harun Yahya, madu dihasilkan dalam jumlah yang jauh lebih banyak dari-pada kebutuhan lebah. Ini mengisyarat-kan bahwa minuman berkhasiat obat

ini diciptakan agar bermanfaat bagi manusia.

Sebagaimana kita ketahui, sumber makanan lebah adalah sari madu bunga (nektar), yang tidak dijumpai pada musim dingin. Oleh karena itulah, lebah mencampur nektar yang mereka kumpulkan pada musim panas dengan cairan khusus yang dikeluarkan tubuh mereka. Campuran ini menghasilkan zat bergizi yang baru yaitu madu dan menyimpannya untuk musim dingin mendatang.

Sungguh menarik untuk dicermati bahwa lebah menyimpan madu jauh lebih banyak dari yang sebenarnya mereka butuhkan. Pertanyaan pertama yang muncul pada benak kita adalah: mengapa lebah tidak menghentikan pembuatan dalam jumlah berlebih ini, yang tampaknya hanya membuang-

buang waktu dan tenaga? Jawaban untuk pertanyaan ini tersembunyi dalam kata “wahyu [ilham]” yang telah diberikan kepada lebah, seperti dise-butkan dalam ayat tadi.

Lebah menghasilkan madu bukan untuk diri mereka sendiri, melain-kan juga untuk manusia. Sebagaimana makhluk lain di alam, lebah juga meng-abdikan diri untuk melayani manusia; sama seperti ayam yang bertelur seti-daknya sebutir setiap hari kendatipun tidak membutuhkannya dan sapi yang menghasilkan susu jauh melebihi kebu-tuhan anak-anaknya.

Kehidupan lebah di sarang dan pembuatan madunya sangatlah mena-kjubkan. Tanpa membahas terlalu terperinci, marilah kita amati ciri-ciri utama “kehidupan masyarakat” lebah. (aji)

Sintang. Ketua DPRD Sintang, Har-jono mendesak, Pemkab Sintang segera melakukan penyelesaian terhadap pembangunan Pasar Masuka.

“Bangunan yang perlu segera dise-lesaikan adalah Pasar Masuka, karena hal tersebut menyangkut kepentingan umum,” ungkapnya sela-sela kunjungan bersama Bupati Sintang, Rabu (16/11). Menurut Harjono, dalam penyelesaian pembangunan Pasar Masuka, prioritas utama adalah terminal pasar. Alasan-nya, jika terminal sudah dibangun dan dioperasionalkan, otomatis pengunjung bisa mengakses pasar tersebut.

“Kalau terminal sudah selesai, para pedagang sudah bisa dipindahkan. Saya harap pembangunannya bisa dise-lesaikan secepat mungkin,” pintanya.

Sebelumnya, Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi, mengajak kalan-gan DPRD Sintang melihat beberapa pembangunan di Kabupaten Sin-tang. Pembangunan yang pertama kali ditinjau ialah lokasi Tebelian Air Port.

Karena baru pertama kalinya ikut meninjau pembangunan Ban-dara Tebelian Air Port, beberapa anggota DPRD Sintang sempat ter-tegun. Sepertinya mereka tidak me-nyangka jika proses pembangunan itu sudah pada tahap pemerataanlandasan pacu.

Selain Bandara Tebelian Air Port, rombongan mengunjungi proses pembangunan PLTU di Sungai Ringin, Pasar Masuka, Pabrik Karet di Sungai Putih, Pelabuhan Sungai Ringin dan Pelabuhan di Sungai Durian. (din)

Tuntaskan Pembangunan Pasar Masuka

Sintang. Jatah pupuk Urea bersubsidi di Kabupaten Sintang sebanyak 2240 ton pertahun. Dari 14 kecamatan, 3 kecamatan belum merasakan program sub-sidi dari pemerintah pusat ini.

“Serawai, Ambalau dan Senan-ing belum masuk,” ujar Direktur CV Kapuas Raya, Sarno Suharto, selaku distributor pupuk Urea bersubsidi di Sintang.

Menurut Sarno, tiga kecamatan yang belum mendapatkan pupuk tersebut dikarenakan belum ada pengajuan dari kelompok tani

ataupun PPL setempat. “Tidak ada yang mengajukan. Kalau ada tetap akan kita layani,” tu-kasnya.

Diutarakan Sarno, harga ecer-an tertinggi (HET) untuk Wilayah Kabupaten Sintang Rp 1,600 perkilo, di luar biaya angkut ke kecamatan ataupun desa.

“Kalau dari Pontianak ke Sin-tang, sudah ditanggung. Tapi kalau ke kecamatan dan desa, tidak ada. Wajar kalau harga setiap daerah (kecamatan) ber-beda-beda,” pungkasnya. (din)

Tiga Kecamatan TakKebagian Pupuk Subsidi

Sintang. Iklim usaha yang kondusif telah mampu membuahkan hasil positif. Puluhan investor asing dan lokal makin berminat untuk menanamkan modalnya di berbagai bidang usaha.

“Wilayah yang kondusif menjadi barometer para investor untuk berinvestasi, dan Kabupaten Sintang telah mewujudkan hal itu.

Terbukti, pengakuan pemerintah pusat dengan memberikan Invesment Award,” ungkap Plt Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sin-tang, Elisa Gultom.

Menurut Gultom, biasa pria ini disapa, tingginya minat investor asing dan lokal tidak terlepas dari kondisi keamanan di daerah. Untuk mewujudkan hal tersebut harus ada kerjasama dari semua kalangan, terlebih masyarakat.

“Kalau kita lihat, kerjasama itu sudah berjalan cukup baik. Kehadiran investor mampu membawa masyarakat lebih maju,” ucapnya.

Pemerintah Kabupaten Sintang, kata Gultom, tetap melakukan pembinaan terhadap dunia usaha. Tujuannya tidak lain, agar dunia usaha mampu menjadi penggerak ekonomi, serta memperluas kesempatan kerja masyarakat.

“Semua sektor kita dorong, baik usaha berskala besar, menengah ataupun kecil. Semua itu saling menunjang,” pungkasnya. (din)

Sintang Kondusif, Investor Melejit

Pajak Kendaraan Lampaui Target Bupati Sintang beserta rombongan DPRD Sintang meninjau tempat pengujian kelayakan kendaraan di Sungai Ukoi

Madu cukup lezat untuk roti tawar.

Madu hutan dulu sering dijumpai di hutan-hutan Melawi, kini mulai jarang ditemui selaras ekspansi kegiatan manusia

Putussibau. Sebanyak 802 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Ka-bupaten Kapuas Hulu diambil sumpah janji oleh Wakil Bu-pati, Agus Mulyana SH, Bupati, Kamis (17/11) pagi di Gedung Indoor Putussibau.Pengambilan sumpah terse-but sebagai salah satu upaya pembinaan dalam rangka menanamkan kesadaran akan kedudukan PNS sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Sumpah ini merupakan pelak-sanaan kewajiban PNS yang telah diatur dalam Undang-Un-dang Nomor 43/1999 tentang perubahan atas Undang-Un-dang Nomor 8/1974 tentang pokok-pokok kepegawaian. Kemudian ditegaskan kembali dengan peraturan Pemerintah Nomor 53/2010 tentang dis-

iplin PNS. “Pengambilan sumpah meru-pakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan se-tiap PNS. Sumpah mengand-ung pengertian sebagai suatu kesanggupan untuk menaati keharusan atau untuk tidak melakukan larangan yang telah ditetapkan. Pengambilan sumpah dii-krarkan di hadapan atasan yang berwenang menurut agama masing-masing,” kata Agus dalam kata sambutan-nya.Pekerjaan atau status men-jadi PNS adalah sebuah ama-nah dan kepercayaan yang tidak hanya diberikan atasan dan Pemda. Tetapi juga merupakan ama-nah dan kepercayaan dari masyarakat. Lebih dari itu,

ini merupakan amanah dari Tuhan, yang kelak akan diper-tanggungjawabkan. “Saya ingatkan kepada selu-ruh PNS di Kabupaten Kapuas Hulu untuk mensyukuri ama-nah dan kepercayaan tersebut dengan mewujudkan pelaksa-naan tugas dan tanggung jaw-ab sebagai PNS sesuai tugas jabatannya masing-masing. Atau dengan kata lain den-gan correct dan perfect,” ujarnya.Sebagai aparatur negara yang mempunyai kewajiban untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, PNS harus peka dan tanggap terhadap persoalan yang timbul. Kebutuhan PNS untuk terus mengembangkan diri dengan meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan, serta selalu update terhadap peraturan perundangan yang sering kali berubah mengikuti perkembangan zaman. “Sebagai PNS, harus memi-liki komitmen yang kuat dalam rangka mendukung usaha pemerintah untuk mendorong terciptanya good governance. Yang diimplementasikan me-lalui sikap dan tindakan nyata, mulai dari diri masing-masing untuk menjauhi segala macam bentuk perbuatan dan tindakan yang menyalahi aturan yang berlaku,” terang Agus. (arm)

SANGGAU. Sedikitnya 1.453 petani plasma di lingkungan PT MAS I dan II, bernaung di bawah Koperasi Unit Desa (KUD) Kapetha dan KUD Mayting Hija, Parindu. Beberapa waktu ke

depan, akan mendapatkan serti-fi kat kepemilikan atas kapling kebun kelapa sawit.Hal itu terungkap dalam sosia-lisasi sertifi kasi, yang digelar di Kantot Bupati Sanggau, Kamis

(17/11).Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Sanggau, Ir H Setiman H Sudin, Polres Sanggau, BPN Sanggau dan sejumlah kepala desa serta para perwakilan pet-

ani plasma.Diketahui, sertifikasi lahan plasma untuk petani yang ber-naung di KUD Kapetha dan KUD Mayting Hija di Kecamatan Parindu, berjumlah total sekitar 1.812 lembar untuk luas lahan seluas sekitar 2.424,59 hektar. Dengan rincian untuk PT MAS I sebanyak 957 lembar, sedan-gkan sisanya adalah untuk PT MAS II.Ketua KUD Kapetha, Damsuki, mengungkapkan, jumlah petani yang bernaung di bawah kop-erasi itu mencapai sekitar 661 orang. Lantas petani di KUD Mayting Hija sebanyak 792 orang. Diyakini, dengan adanya serti-fi kasi itu, maka legalitas lahan plasma, yang dimiliki akan se-makin jelas. Dimana dengan telah adanya sertifikat. “Kita harapkan, proses sertifi kasi itu, saat ini sedang dilakukan dan di-harapkan pada akhir Desember tahun ini. Dan bisa tuntas secara keseluruhan dan sudah berada di tangan sebagai pemilik lahan,” tuturnya.Damsuki mengaku optimis, proses sertifi kasi untuk lahan plasma ini, bisa berjalan lancar dan sesuai harapan. “Kita optimis, jika tidak ada kendala. Akhir bulan depan,

proses sertifi kasi sudah selesai dan sertifikat sudah diserah-kan kepada petani,” ujarnya optimis. Bupati Sanggau Ir H Setiman H Sudin berharap, agar hubun-gan kemitraan yang selama ini dibina, antara perusahaan den-gan masyarakat terus dipelihara dan terjaga. “Kita berbagai persoalan yang timbul. Dapat diselesaikan ber-sama antara kedua belah pihak,” pintanya.Soalnya kata Setiman, pem-bangunan di bidang perkebu-nan, merupakan upaya untuk mencapai kesejahteraan ma-syarakat. “Inilah, inti yang kita harapkan,” timpalnya.Senada dilontarkan, H Syam-suria, pria ini pernah menjabat sebagai Kasi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (HTPT) di BPN Sanggau. Kini telah bertugas di Ka-bupaten Sintang. Ia berharap keinginan masyarakat yang se-jak lama merindukan lahannya tersertifi kasi akan segera ter-wujud. “Saya cukup lega, karena saya ini bagian tim dalam proses sertifi kasi ini. Saya bersyukur dan terima kasih atas kerjasama semua pihak. Sertifi kasi lahan ini berjalan dengan baik,” pungkas-nya. (SrY)

Kabupaten Sanggau Membangun

bumi daranante

uncak kapuas KAPUAS HULUKAPUAS HULU Jumat, 18 November 201113

Membangun Bumi Kapuas Hulu

802 PNS Diambil Sumpah

Travel

Rifki

Badau-Putussibau-PontianakPontianak :

Jl. Tani Makmur No.1C KotabaruTelp. 081345307285

Putussibau :Jl. KS. Tubun No. 112

Telp. 08127268829 / 085659829539Badau :

Telp. 085750221976 / 082155155719Melayani Angkutan penumpang, Carter

Titipan Barang dan Dokumen

Melayani

Antar Jemput

Setiap Hari

(15.00-16.00)

Bisa Di dapat Bisa Di dapat di Toko Obat, di Toko Obat,

Apotik Apotik (Uncak Kapuas) (Uncak Kapuas)

dan dan Mini Market Mini Market

(Tita) (Tita) Putussibau Putussibau Atau Hub : Atau Hub :

Agen TunggalAgen Tunggal

An. Wandi : 0852155155719

Mandala 525MandalaMandala 525525

Petani Plasma Siap Kantongi Sertifi kat

Jalankan Kewajiban dengan Profesionalitas

Putussibau. MTQ cabang Fahmil Quran (cerdas cermat) memasuki babak final, Kamis (17/11) pagi kemarin di Rumah Adat Melayu. Cabang Fahmil akhirnya mengantarkan Keca-matan Putussibau Utara sebagai juara I. Pada babak final, Putussibau Utara men-galahkan Kecamatan Bunut Hilir (juara II), Putussibau Selatan (juara III) dan Jongkong (juara IV).Babak final Fahmil ini mendapat perhatian warga. Bahkan final ini berlangsung seru. Pasalnya skor berlangsung ketat. Hingga akhir perlombaan, skor tertinggi dapat diraih Kecamatan Putussibau Utara.Drs H Hasan M MSi, Ketua LPTQ Kabupaten Kapuas Hulu, mengatakan, untuk cabang Fah-mil, seluruh bank soal telah dikirim ke LPTQ kecamatan. Terhadap bank soal tersebut, hanya Kecamatan Bunut Hilir yang benar-benar mempelajarinya. “Makanya di luar dugaan Kecamatan Bunut Hilir, bisa tampil di final, walau pun akhirnya mendapatkan juara II. “Selamat, karena mereka memanfaatkan pemberian dari LPTQ. Bank soal tersebut standar nasional dan dibagikan kepada semua kecamatan,” kata Hasan.Selain menggelar babak final Fahmil Quran, pada hari terakhir tersebut diperlombakan cabang Tilawatil Quran dan Tahfiz Quran. (arm)

pemakaman lama penuh�ningkau nuan

Cabang Fahmil, Putussibau Utara Juara I

Sertifi kasi Lahan

Putussibau. Penyeleng-garaan kegiatan MTQ ke-24 tingkat Kabupaten Kapuas Hulu menuai harapan bagi masyarakat Bumi Uncak Kapuas. Setelah vakum be-berapa tahun, kafi lah atau kontingen merasa puas atas penyeleng-garaan MTQ ini.Puas atas penye-lenggaraan ini, salah satunya keluar dari H Sofyan HS, Ketua Kontingen dari Kecamatan Silat Hilir. Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kecamatan Silat Hilir ini, mengatakan penyelenggaraan MTQ ini terbilang sukses. “Sampai saat ini penyelenggara-an MTQ ini cukup bagus. Tidak ada kendala apa-apa. Mudah-mudahan ini berlangsung hingga penutupan nanti,” harapnya.Sebagai pengurus yang peduli terhadap perkembangan MTQ di Kabupaten Kapuas Hulu, Sofyan sangat bersyukur atas penyeleng-garaan MTQ. Sejak beberapa tahun sebelumnya kegiatan MTQ sempat vakum. “Puji syukur kepada Allah, akh-irnya kegiatan MTQ seperti kembali bisa digelar. Mudah-mudahan ini awal dari berkembangnya MTQ di Kabupaten Kapuas Hulu,” ujarnya.Penyelenggaraan MTQ, bukan hanya untuk mencari qori/qo-riah yang berkualitas. Namun lebih penting dari itu, untuk meningkat-kan minat, semangat dan kecintaan umat Islam terhadap Al-Quran. Serta memotivasi masyarakat untuk bergaya hidup dan berpola pikir yang bersuluhkan nilai-nilai Al-Quran.Sofyan mengharap penyeleng-garaan MTQ ini terus berlangsung. Kalau selama ini, untuk mencari peserta yang dapat diikutsertakan ke tingkat Provinsi dengan menga-

dakan seleksi. Dengan dige-larnya MTQ ini setidaknya Kapuas Hulu sudah dapat memperoleh acuan peserta yang berkualitas. “Untuk awal, setelah be-berapa tahun vakum, penyelenggaraan ini cukup. Mudah-mudahan dua tahun sekali kegiatan ini dapat terus dilak-sanakan dan ke de-

pannya dapat ditingkatkan lagi,” imbuhnya.Sofyan pun menaruh harapan besar pada kepengurusan LPTQ Kabupaten Kapuas Hulu saat ini. Namun dia pun yakin, dengan kepengurusan ini, MTQ Bumi Uncak Kapuas akan maju. “Kita berharap dengan adanya penyelenggaraan ini, MTQ Kapuas Hulu akan maju. Sehingga dapat bersaing dengan kabupaten lain di tingkat provinsi. Bahkan bila memungkinkan hingga tingkat nasional, demi mengharum-kan Kabupaten Kapuas Hulu di bidang Mushabaqah ini,” tutur pria berkacamata ini.Salut Atas Pelaksanaan MTQ ke-24 ini juga disampaikan Asrofi , ketua Offi sial Kecamatan Bunut Hilir. Menurut dia, pelaksanaan MTQ ini sudah mengacu pada standar nasional. “Secara umum saya salut, karena pelaksanaan ini terbilang sukses,” kata Asrofi didampingi AM Saleh, Ketua Rom-bongan kontingen Kecamatan Bunut Hilir.Ia pun mengharapkan kegiatan ini terus berlanjut. Bahkan tidak hanya dalam wadah MTQ, tapi di even-even lainnya. “Tidak hanya untuk MTQ yang digelar LPTQ, kegiatan serupa dapat dilak-sanakan pihak lain. Seperti pada acara-acara hari besar Islam, PHBI juga bisa mengadakan,” sarannya. (aRm/pk)

Puas dengan Penyelenggaraan MTQ

pemakaman lama penuh�ningkau nuan

SANGGAU. Desa Maringin Jaya, Kecamatan Parindu dijagokan Kabupaten Sanggau. Khususnya pada ajang lomba tingkat Provinsi Kalbar, program Peningkatan Peranan Wanita Keluarga Sehat Sejahtera (P2W-KSS), belum lama ini.Tak tanggung-tanggung, untuk ikut serta dalam lomba itu, Pemkab Sanggau dan warga Desa Maringin Jaya melaksanakan persiapan selama tujuh bulan. Perwakilan Kabupaten Sanggau pada ajang tersebut mendapatkan penilaian dari tim Provinsi Kalbar, Rabu (16/11) lalu.Tim tersebut dipimpin Ismarwoto dan didampingi enam tim penilai lainnya. Selain itu, disaksikan Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Sanggau Dra Hj Jamilah MM, Ketua GOW Ny Arita Apolina SPd, para Kepala SKPD dan Kabag Humas Pemkab Sanggau Joni Irwanto SIP.Panita Pemberdayaan Perempuan, Hj Uray Mari-ati mengungkapkan, tujuan program P2W-KSS pada intinya untuk mewujudkan keluarga sehat, sejahtera serta sehat jasmani dan rohani. “Selain itu, dapat memenuhi kebutuhan hidup yang layak, memiliki hubungan yang serasi- selaras dan seimbang antara keluarga dan lingkungan,” tuturnya. Adapun persiapan dan program yang telah di-laksanakan, di antaranya pembangunan bangunan mandi, cuci, kakus (MCK), infrastruktur jalan desa dan rehabilitasi kantor desa. Penyaluran 5000 bibit ikan, pembuatan 5 buah kolam, bantuan bibit sayuran, 500 ekor itik. Kemudian, penyaluran bibit karet untuk 25 hektar berikut pupuk dan handsprayer 4 buah. Lantas bantuan kelengkapan PAUD seperti APE, buku-buku alat tulis, pengecatan pagar, berbagai penyuluhan dan pelatihan.Sementara itu, PKK dan GOW Kabupaten Sanggau juga tidak ketinggalan memberikan konstri-busi ke wilayah itu, di antaranya melaksanakan keg-iatan, dibagi empat kelompok kerja (pokja). Di mana telah melaksanakan berbagai pembinaan, seperti administrasi PKK, penyuluhan pemberdayaan lansia, bina Keluarga Balita (BKB), pendidikan anak usia dini (PAUD) pemberantasan buta aksara, kebun kolektif PKK, pelatihan keterampilan memasak, membuat kue dan kursus kecantikan, pengadaan baju seragam untuk anak sekolah dasar (SD). Hj Dra Jamilah mengungkapkan, ditunjuknya Desa Maringin Jaya mewakili Kabupaten Sanggau, telah melalui proses yang cermat. Tentunya dengan memerhatikan berbagai aspek seperti sumber daya manusia, sumber daya alam serta aspek budaya. Se-hingga memungkinkan untuk dapat dikembangkan ke depan. “Program P2WKSS ini bukan hanya pada saat mengikuti lomba saja, kita giatkan. Namun diharap-kan, program ini dapat berlanjut untuk masa yang akan datang. Sehingga dapat membawa berbagai desa semakin mempercepat pembangunan,” tukasnya. (SrY/tkm-hms)

P2W-KSS, Maringin Jaya Wakili Sanggau

Babak Final Fahmil Quran-- Arman Hairiadi

“Selamat, karena mereka memanfaatkan pemberian dari LPTQ. Bank soal tersebut stan-dar nasional dan dibagikan ke-pada semua kecamatan,”

Agus Mulyana SH, Mengambil Sumpah 802 PNS Kapuas Hulu-

H Sofyan HS-- Arman Hairiadi-

Para pengurus koperasi, petani dan pihak perusahaan ketika menghadiri sosialisasi serti-fikasi, kemarin (M Khusyairi)

SANGGAU. Seluruh jemaah asal Sanggau berjumlah 111 orang. Telah usai melak-sanakan ibadah haj i dan siap-siap pulang kampung (Pulkam). Dijadwalkan, akan kembali ke Tanah Air, me-lalui embarkasi Batam, Min-ggu (27/11) mendatang.“Umumnya, seluruh jemaah

haji, sudah melaksanakan ibadahnya. Nah, se luruh koper yang akan di bawa, berupa oleh-oleh ke tanah air. Akan ditimbang pada, Jumat (25/11) dua har i sebelum kepulangan,” jelas ketua Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD) Kabupaten Sanggau, H Busrani Marka via telepon selulernya, Rabu, (16/11) lalu.Dipaparkan, setelah melak-sanakan penimbangan koper itu di Mekkah. Keesokan

harinya, Sabtu (26/11) je-maah haj i asal Sanggau, lantas akan kembali ke Jed-dah. Guna untuk persiapan kembali ke tanah air. “Ba-rang-barang ini ditimbang di Mekkah. Baru kita ke Jeddah persiapan terbang ke Tanah Air,” tuturnya.Dijelaskan, setibanya di Batam, seluruh jemaah haji asal Sanggau, akan menerus-kan perjalanan ke Pontianak, pada Selasa (29/11). Kemu-dian, beristrirahat selama

sehari di asrama haji Pon-tianak. “Nah, kita baru tiba ke Sanggau, pada Rabu (30/11) mendatang,” tim-palnya.Dipaparkan, kondisi je-maah haj i asal Sanggau, semua dalam kondisi sehat wal’afiat. Kendati demikian, diakuin-ya hampir seluruh jemaah ha j i , pernah menga lami batuk dan pilek. Meng ingat kondis i cu-aca di Mekkah, jauh ber-beda dari Indonesia. “Ham-pir semualah, pernah kena batuk dan pilek. Ini, mungkin

akibat cuaca, yang berbeda,” jelasnya.Ia berharap, doa dari se-luruh masyarakat Kabupat-en Sanggau, untuk seluruh jamaah haji asal Sanggau. Semoga kembali ke tanah air dengan selamat dan menjadi haji mabrur. “Saya mewakili seluruh jamaah haji asal Sanggau. Mo-hon doa dari seluruh masyara-kat Kabupaten Sanggau. Semoga kita kembali ke Sanggau dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya penuh harap. (SrY)

Jemaah Haji, Siap-siap PulkamKondisi Sehat Wal’afi at

NGABANG. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar melakukan sos-ialisasi pemberantasan korupsi di Kabupaten Landak. Sosialisasi disampaikan kepada jajaran pemerintah kabupaten dan to-koh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan. Sosialisasi pemberantasan korupsi dibuka secara resmi oleh Bupati Lan-dak Dr Adrianus Asia Sidot MSi di aula kantor bupati, Kamis (17/11). Sosialisasi disampai-kan langsung Jasman Penjaitan, Kajati Kalbar. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Kapolres Landak, Firman Naigolan, Kajari Landak, Robert Sitinjak, Dam-dim Menpawah, Parlindungan Sirait serta Heri Saman Ketua DPRD dan Drs Ludis MSi Sekda Landak. Hadir juga kepala SKPD, Kabid dan Kabag.Adrianus mengatakan, men-ciptakan pemerintah yang bersih dari kolusi korupsi dan nipotisme

(KKN) di jajaran pemerintahan, maka diperlukan sosialisasi ten-tang pemberantasan korupsi. ”Sesuai amanat UU, setiap pemer-intahan harus bersih dan terbe-bas dari kosrupsi,” ungkapnya.Sebagai aparatur pemerin-tahan, fungsi utamanya memberi-kan pelayan kepada masyarakat. Maka diperlukan aparatur yang bersih agar kedepan pelayanan terhadap masyarakat dapat terus ditingkatkan.“Sebagai kepala daerah, saya akan berada digaris depan untuk selalu menbentuk pemerintah yang bersih. Saya akan terus-menerus melakukan reformasi dalam tubuh aparatur pemerin-tah,” tegas Adrianus.Bicara keamanan, kata Adria-nus, Kabupaten Landak berada di tengah jalur dan bisa dijangkau dari beberapa jalur. Maka tingkat keamanan sangat rawan. Apalagi saat ini sering terjadi teror bom. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, dalam prinsif bermasyarakat, tebarkan aroma cinta kasih. Dengan begitu ke-amanan pasti akan terwujud.“Sekali lagi saya berpesan, kita tidak ingin mengungkit masa lalu. Tetapi jadikan masa lalu sebagai cambuk untuk menapak kedepan. Jika terjadi hal-hal yang meng-ganggu keamanan secara umum, maka sebagai penyelesaiannya serahkan kepada aparat keaman-an. Jangan bertindak sendiri-sendiri karena akan merugikan masyarakat Landak itu sendiri,” pesan Adrianus. Sebagai kabupaten yang se-dang galak-galaknya memban-gun, maka memerlukan investor untuk menanamkan modalnya. Jika mengharapkan dari dana yang ada, maka sulit untuk me-ningkat ekonomi secara ber-kesinambungan. “Terimalah se-lalu investor dengan hati terbuka dan rasa persaudaraan,” jelas Adrianus. (tar)

SEKADAU. Pemanfaatan kawasan hutan dan lahan harus direncanakan dengan matang agar lingkun-gan tetap terjaga. Hal ini bisa terwujud jika peman-faatan lahan didahului dengan Kajian Lingkungan Hidup Sehat (KLHS).Salah seorang dosen Untan, Ir Irwansyah MP menuturkan, KLHS berbeda dengan Amdal. “Kalau Amdal mengkaji dampak lingkungan pada tapal proyek. Sementara KLHS mengkaji dampak ling-kungan secara menyeluruh,” ujar Irwansyah kepada Equator, belum lama ini.Maksud dampak menyeluruh yang diungkapkan Irwansyah adalah dampak lingkungan sebuah kebijakan pemanfaatan lingkungan dalam jangka waktu yang lebih panjang. Kebijakan pemanfaatan lingkungan tersebut juga akan dikaji dampaknya dari keseimbangan lingkungan yang lebih luas.“Tapi tidak berarti kajian yang dilakukan harus membatalkan kebijakan jika kebijakan tersebut memiliki dampak yang sangat buruk terhadap lingkungan. Dalam kajian itu, akan diberikan reko-mendasi atau solusi lain dalam kebijakan tersebut, sehingga dampak lingkungannya dapat diminimali-sir,” jelasnya.KLHS, tegas dosen Fakultas Pertanian itu, tidak boleh diabaikan. Dalam setiap kebijakan peman-faatan lingkungan, KLHS harus dilakukan karena sudah menjadi titah undang-undang.“Dasar KLHS ini adalah Pasal 15 ayat 1 dan 2 UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengolahan Lingkungan Hidup,” ulasnya. (bdu)

landak edo’Jumat, 18 November 201114

Membangun Negeri Intan

bumi lawang kuari

�injeh karaja

NGABANG. Untuk meningkatkan pelayanan umum bagi pasien dan adanya permohonan dari direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabu-paten Landak beberapa waktu lalu, PT PLN Rant-ing Ngabang akan memprioritaskan pemasangan jaringan listrik. “Kita patut bersyukur karena permohonan pihak rumah sakit dapat disetujui setelah ada penamba-han dua unit mesin baru. Selain RSUD Landak yang menjadi prioritas, pemasangan baru di Desa Nahaya juga menjadi prioritas PLN. Sekarang jaringan sudah mulai dibuat, misalnya pemasangan tiang,” kata Urbanus, manager LPN Ranting Ngabang belum lama ini.Setelah selesai pemasangan jaringan di desa Na-haya, kata Urbanus, maka, dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa menyala. Apalagi usulan dari warga Desa Nahaya sudah lama. Menanggapi pernyataan Alpius Ssos MM, Kepala Bappeda Landak, Urbanus mengatakan, masih ada 38 persen lagi masyarakat Landak belum menikmati listrik. Untuk itulah pihak PLN secara marathon dapat memaksimalkan pelayanan. Diakui Urbanus, terjadinya byar pet (hidup mati) di Dusun Dengoan, Jalan Raya Sanggau-Ngabang te-patnya di depan Kantor Bappeda, disana akan segera dipasang gardu sisipan sebagai penambah arus listrik. “Kami dari pihak PLN selalu siap melayani konsumen. Tetapi disesuaikan dengan kemampuan yang ada. Saya berharap kepada pelanggan agar membayar rekening tepat waktu,” tegas Urbanus. (tar)

PLN Prioritaskan Listrik RSUD

�balai betomu

Pemanfaatan Lahan Butuh KLHS Satlantas Ancam Tindak Pengendara Lalai

SEKADAU. Satuan Lalu Lintas Polres Sekadau mengancam akan memberikan tindakan tegas ke-pada pengendara yang melalai-kan kelengkapan kendaraannya. Tindakan tegas tersebut diambil demi mengurangi tingkat ke-celakaan lalu lintas di Sekadau. “Sebelum berkendara periksa, dahulu surat-surat seperti SIM dan STNK, dan kondisi kenda-raan seperti tekanan ban, rem, kopling, gas, lampu utama, lampu penunjuk arah, lampu rem dan sebagainya, apakah masih ber-fungsi atau tidak. Kalau penge-dara kendaraan mengabaikan hal ini, bisa ditidak tegas,” kata AKP Amri Yudhy, Kasat Lantas Polres Sekadau, di Sekadau kemarin.Tak hanya soal kelengkapan surat-menyurat dan kendaraan, Amri juga mengimbau agar peng-endara senantiasa menggunakan helm sesuai standar nasional Indonesia (SNI) baik pengemudi maupun penumpang. Pastikan tali helmnya terpasang dengan benar. “Kemudian bagi pengemudi kendaraan bermotor roda dua

wajib menyalakan lampu utama pada siang dan malam hari,” ucapnya.Ia mengimbau bagi kendaraan roda empat, pengemudi dan pen-umpang yang duduk di samping harus menggunakan sabuk kes-elamatan. “ Jangan menggunakan hand-phone pada saat mengemudikan kendaraan bermotor. Bila ingin menggunakan handphone, tepi-kan kendaraan dan berhentilah ditempat yang aman sehingga tidak mengganggu arus lalulin-tas,” terang Amri.Ia menambahkan, pengemudi kendaraan bermotor angkutan umum dilarang berhenti, menaik-kan dan menurunkan penumpang di sembarang tempat tidak sesuai izin trayek. Demi keamanan, ke-selamatan, ketertiban dan kelan-caran lalulintas, dia mengimbau kepada pengendara kendaraan bermotor untuk memarkirkan kendaraan mereka di tempat yang telah ditentukan. “Yang paling penting jangan minum minuman keras pada saat berkendara,” tukasnya. (bdu)

Keuangan Pemkab Sekadau WDP

Bupati Janji Ciptakan Pemerintahan Bersih

Peserta Bimtek dari BPD se-Kecamatan Sebangki berdiri di depan pintu, karena fasilitas yang disediakan panitia tidak memadai. Antonius Sutarjo/Equator

Peserta Bimtek Ditelantarkan PanitiaSEBANGKI. Peserta bimbin-gan teknis (Bimtek) yang diikuti Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kecamatan Sebangki ditelantarkan panitia. Bimtek dilaksanakan di Keca-matan Mandor. “Walaupun undangan yang disampaikan panitia sangat mendadak, tetapi kami tetap datang. Tetapi setelah datang jauh-jauh dari Sebangki, setelah sampai di kantor camat kami harus menunggu kurang lebih tiga jam. Setelah itu baru ada staf dari Kecamatan Mandor melayani kami, bahkan pemer-intah desa yang waktu itu men-gundang tidak tampak batang hidungnya,” kesal M Jali, ketua BPD Desa Rantau Panjang ke-pada equator, Kamis (17/11).Anehnya lagi, kata Jali, jauh-

jauh datang, penginapan tidak disediakan oleh panitia. Rasan-ya kedatangan mereka sebagai undangan dianggap tidak ada artinya. ”Kami merasa diterlan-tarkan. Kami yang diundang oleh pihak kecamatan melalui Pemerintah Desa sebanyak 30 orang terkesan dibiarkan begitu saja,” bebernya.Mirisnya lagi, karena kursi yang disediakan tidak mencu-kupi, terpaksa peserta harus berdiri. Jali mengaku kecewa dengan kinerja panitia Bimtek. Kalau memang di kecamatan tidak ada sarana, sebaiknya Bimtek dilaksanakan di kabu-paten saja. Di kabupaten sarana pasti lengkap, terutama kursi untuk duduk peserta mesti di-siapkan sesuai dengan jumlah undangan. (tar)

Para pejabat yang hadir pada kegiatan sosialisasi pemberantasan korupsi di Kabupaten Landak.

SEKADAU. Anggota Dewan Perwakilan Daerah perwakilan Kalbar, Erma Suryani Ranik mem-berikan apresiasi atas hasil kerja keras pemerintah Kabupaten Sekadau dalam mengelola keuan-gan daerahnya. Apresiasi ini diberikan karena Sekadau mampu memperoleh predikat Wajar Dengan Pengec-ualian (WDP) pada saat dilakukan audit keuangan oleh BPK Kalbar untuk tahun anggaran 2010 yang diumumkan belum lama ini.Sebelumnya, tiga tahun ber-turut-turut yakni 2007-2009 Pemkab Sekadau masih berpre-dikat Disclaimer. Hal itu dikare-

nakan masih banyak aset yang belum terdata atau masih tump-ang tindih kepemilikannya antara Pemkab Sekadau dan Sanggau. “Kami memperoleh informasi dari BPK Kalbar bahwa Sekadau telah mengantongi predikat WDP pada tahun 2010. Sebelumnya, tiga tahun berturut hanya mem-peroleh predikat disclaimer,” kata Erma di Sekadau dalam jumpa pers bersama sejumlah wartawan, Rabu (16/11).Sebagai Kabupaten baru hasil

pemekaran dari Sanggau, menu-rut Erma, nilai disclaimer dirasa masih wajar karena tidak mudah untuk mendata aset-aset yang sebelumnya milik kabupaten induk. Karena itu, tanpa ragu ia pun memberikan apresiasi atas kemampuan Pemkab Sekadau memperoleh predikat WDP tersebut. Menurutnya, mengubah dis-claimer menjadi WDP bukanlah hal mudah. “Saya melihat ada keinginan luar biasa jajaran

Pemkab Sekadau dalam hal dis-iplin anggaran sehingga mampu mencapai predikat WDP dari BPK,” terangnya.Hasil auditoring Badan Pemer-iksaan Keuangan (BPK) Kal-bar atas penggunaan anggaran keuangan daerah Kabupaten Sekadau TA 2010 dinyatakan baik. Keberhasilan ini cukup dini-lai positif terhadap pentingnya pelaporan administrasi keuangan daerah ke depan. Sebelumnya, tiga tahun bertu-rut-turut, pada 2007-2009 Kabu-paten Sekadau selalu mendapat Disclimer Ofi nion (DO) atau tidak memberi pendapat.

Meksi demikian, menurut Sekda Kabupaten Sekadau, Yohanes Jhon naik peringkat tersebut masih perlu pengge-nahan administrasi keuangan daerah walaupun kesalahan dalam pelaporan keuangan TA 2010 yang dinilai BPK RI din-yatakan minim.“Sejak 2009, dan 2010 pelapo-ran keuangan daerah selalu kita upayakan lebih baik. Walaupun BPK memberikan predikat WDP tahun ini, namun kami rasa masih kurang terutama administrasi-administrasi pelaporan keuangan agar menjadi lebih baik lagi,” kata Jhon. (bdu)

SEKADAU. Pemkab Sekadau sedang giat-gaitanya melaksanakan pembangunan. Kondisi itu diharap-kan tidak dirusak oleh oknum-oknum tertentu yang sengaja mempermainkan setiap kegiatan proyek yang ada di Sekadau.“Saya yakin di Sekadau ini pasti ada mafi a proyek yang bermain dalam sejumlah proyek pemerintah,” tegas Rudi Hartono SH, mantan aktivis mahasiwa asal Kabupaten Sekadau kepada Equator, kemarin.Modus bermainnya mafi a proyek itu, kata Rudi, dilakukan dengan berbagai cara. Tujuan akhirnya, tentu saja untuk mencari keuntungan yang berlipat ganda, demi untuk memuaskan kepentingan pribadi dan golongannya.“Ada yang sengaja memark-up harga barang dengan nilai yang sangat tidak wajar. Ada juga yang mengganti barang dengan barang yang tidak sesuai dengan kualitas sesungguhnya,” paparnya.Dalam hal kegiatan proyek, lanjut Rudi, mencari untung merupakan hal yang harus dilakukan. Namun untung yang dimaksud tidak berarti bisa mengabai-kan kualitas pekerjaan.“Para mafi a proyek itu sering mengabaikan kualitas pekerjaan proyek. Akibatnya, banyak proyek yang baru dibangun beberapa bulan, sudah mengalami kerusakan,” tuturnya.Terhadap para mafi a proyek ini, Rudi berharap Kejaksaan Negeri (Kejari) Sekadau tidak berdiam diri. Kejari Sekadau harus melakukan pengawasan secara ketat terhadap pekerjaan proyek-proyek yang ada di Kabupaten Sekadau. (bdu)

Awasi Pelaksanaan Proyek

DPD-RI Berikan Pujian

AKP Amri Yudhi

KETAPANG. Besarnya ang-garan yang dialokasikan untuk Dinas PU, tak lantas mem-buat infrastruktur di daerah Kabupaten Ketapang beres. Kurangnya sarana dan prasa-rana infrastruktur masih terus dikeluhkan. Bahkan dua desa di Kecamatan Sungai Laur, Desa Randau Limat dan Desa Harapan Baru selama 66 tahun masih tetap terisolir.“Di daerah saya itu selama 66

tahun Indonesia merdeka untuk Desa Randau Limat, Dusun Limat dan Merabu serta Desa Harapan Baru Kecamatan Sungai Laur belum pernah dibuka jalan,” kata Aquino Ceger, anggota DPRD Ketapang dari fraksi Demokrat ditemui usai rapat pembahasan APBD 2012, kemarin.Dikatakannya, desa-desa terse-but terletak di pinggir sungai. Selama ini mobilisasi masyara-kat menggunakan jalur sungai.

Sementara jalur darat harus ja-lan kaki, karena jalannya masih jalan tikus. “Jangan bermimpi mau bawa mobil. Sepeda motor pun belum tentu tembus. Karena jalan tikus,” terangnya.Diungkapkannya pembu-kaan jalan tersebut sebenarnya sudah dianggarkan pada APBD tahun ini sebesar Rp 900 juta lebih. Namun dari 20 kilometer baru sekitar 10 kilometer yang dikerjakan.

Karena itu ia mengaku akan terus memperjuangkan untuk membuka isolasi tersebut. Ceger mengatakan lantaran lamanya terisolir itu sempat ada wacana untuk pindah ke Kabupaten Sekadau.“2012 saya minta itu dilan-jutkan. Kalau sudah dibuka kita lega. Masalahnya kasihan ma-syarakat. Sudah dianggarkan dan DED nya dua kali. Sudah masuk Rp 900 juta. Tahun ini

kami minta agar segera kelan-jutan pekerjaan itu dari Rumuk Merangas ke Merabu sampai batas Sekadau,” tekadnya.Keluhan serupa juga disampai-kan masyarakat Kecamatan Hulu Sungai. Bahkan kemarin mereka beramai-ramai mendatangi ge-dung DPRD menuntut perbaikan infrastruktur di wilayah mereka. Salah seorang warga Hulu Sun-gai, Aryanto, mengaku dalam hal infrastruktur APBD Ketapang masih belum menyentuh daerah pedalaman. “Harusnya alokasi APBD tepat sasaran dan jangan sampai dianaktirikan. Termasuk daerah pedalaman belum tersen-tuh,” keluhnya usai mendatangi DPRD. (KiA)

SUKADANA. Program pemer-intah menanam satu miliar pohon secara serentak akan di-laksanakan 28 November men-datang. Kendati masih beberapa hari ke depan, PT Cipta Usaha Sejati (CUS) melaksanakan keg-iatan tersebut lebih cepat.Di Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat, peru-sahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit ini melaksanakan kegiatan tanam 1 miliar pohon secara simbolis yang dipusatkan di kawasan Danau konservasi CUS di Dusun Jelutung Desa Matan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kay-ong Utara, Rabu (16/11). Hutan konservasi yang selalu dijaga ke-asriannya itu berada di sekeliling kawasan perkebunan.Dalam kegiatan itu, Hadir Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalbar Ir Djohan UP, Kepala Dinas Kehuta-nan dan Perkebunan Kabupaten Kayong Utara Ir Bimbing Parjoko, Kepala Kantor Lingkungan Hidup Syaifullah SPd MSi Abdul Zamad M Amin dan Abdul Rahman dari Komisi II DPRD Kabupaten Kayong Utara, serta Partahian Siregar dari Direksi CUS. Termasuk, hadir juga dari Balai Taman Nasional Gunung Palung (BTNGP), unsur Mus-pida Kabupaten Kayong Utara

dan Muspika Simpang Hilir dan undangan lainnya. Ketua Panitia Pelaksanaan Tanam Serentak 1 Miliar Pohon CUS, Fadjar Bagus Surdjanto melaporkan, selain menanam dalam kesempatan itu juga di-laksanakan penutupan Pelatihan Satpamhut serta pembukaan PAM Swakarsa. Kegiatan ini, dikatakannya, dilaksanakan CUS bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalbar dan Kabupaten Ketapang dan ditindaklanjuti dengan ditu-

angkan dalam nota kesepakatan bersama antara BKSDA Provinsi Kalimantan Barat dan CUS tentang Pengawasan yang dil-indungi dan kegiatan konservasi sumber daya alam hayati dan ekositemnya.Selain itu, CUS juga menyerah-kan secara simbolis tujuh ekor sapi kepada masyarakat yang diwakili Tujiono selaku Ketua Koperasi Petani Sawit Citra Se-jahtera. Hal ini salah satu bentuk program kemitraan antara CUS dengan peternak sapi yang ada di kawasan sekitar kebun sep-

erti Dusun Air Manis dan Dusun Selubuk. “Untuk dusun-dusun lainnya, insya Allah menyusul,” katanya.Terhadap program pemer-intah berupa tanam 1 miliar pohon, dikatakan Fadjar, CUS selalu ikut andil. Tak heran, setiap tahun acara serupa se-lalu dilaksanakan. Dalam rangka menyukseskan program tanam 1 miliar pohon yang dilakukan tahun 2011 ini, pihaknya men-gangkat tema ‘Menanam itu Ibadah’.“Insya Allah (Atas Kuasa Tu-han, red), dalam kesempatan ini ada beberapa jenis tanaman yang akan kita tanam. Di anta-ranya, pohon gaharu, meranti, tengkawang, nyatok, pulai dan sejumlah pohon lainnya. Adapun total pohon yang kita tanam pada hari ini sebanyak 300 po-hon,” Fadjar menjelaskan.Kepala BKSDA Provinsi Kalbar, Ir Djohan UP menyambut posi-tif kegiatan yang digelar CUS. Dia mengingatkan, penanaman pohon intinya untuk memberi-kan motivasi dan mendorong masyarakat termasuk PNS un-tuk menanam dan menjaga kelestarian lingkungan. Apa-lagi, menurutnya, pohon yang ditanam tersebut tidak hanya sebagai pohon pelindung tapi juga berfungsi untuk mening-

katkan pendapatan keluarga dan buahnya sangat bermanfaat untuk masyarakat.Sementara Kepala Dinas Ke-huatanan dan Perkebunan Ka-bupaten Kayong Utara, Bimbing Parjoko menyebutkan, aksi pena-naman pohon untuk mendukung program pemerintah menanam semiliar pohon pada 28 No-vember mendatang. Bantuan bibit pohon yang menghasilkan buah, diharapkan bisa dipelihara warga hingga berbuah dan dapat dipetik hasilnya. “Kita sendiri akan menggelar acara serupa pada puncak per-ingatan yakni 28 November, dan kita targetkan dapat menanam dua juta pohon dan kita harap ini dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.Direktur CUS, Partahian Siregar menyampaikan uca-pan terimakasih kepada unsur pemerintah dan TNI/Polri ter-masuk masyarakat dan pelajar yang hadir dalam acara tersebut. Dikatakannya, Program penana-man 1 miliar pohon atau ‘One Billion Indonesia Trees (OBIT) 2011’ merupakan program positif dalam rangka menjaga kelestarian alam. “Kami dari CUS memiliki komitmen untuk bersama-sama dengan pemer-intah dalam menjaga kelestarian alam,” tandasnya. (lud)

kabupaten ketapang

geliat kayong utaraJumat, 18 November 201115

�pempadahan

Diknas Keluarkan Kertas Bernomor Seri

KETAPANG. Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang, tampaknya benar-benar gerah dengan pemalsuan SK mutasi Erwin S.Pd, salah seorang oknum guru. Langkah antisipatif diambil, Diknas segera mengeluarkan kertas bernomor seri agar tak dapat dipalsukan. Ke depan diharapkan tak ada lagi pegawai ‘nakal’ yang coba-coba melakukan tindakan tercela itu.“Kita akan rapat akhir tahun nanti bahwa untuk surat SK, kita akan cetak yang berseri, untuk me-minimalisir oknum-oknum yang bermain seperti ini. Dengan nomor seri itu tidak akan bisa untuk dipalsukan, atau discan. Mulai tahun ini saya buat surat bercetak nomor seri. Jadi kalau tidak berno-mor seri semuanya palsu,” ujar Henrikus Jahilin, Sekretaris Diknas Ketapang kepada wartawan.Dikatakannya selama ini kertas SK yang dipakai adalah kertas biasa. Sangat rentan dan mudah un-tuk dipalsukan. Dengan adanya kertas bernomor seri tersebut, kalaupun ada pemalsuan akan mudah diidentifi kasi. Kepada wartawan, Jahilin juga menegaskan komitmennya untuk menyelidiki dan menindaklan-juti kasus tersebut. Tapi juga tidak harus terburu-buru. “Kalau terbukti adanya pemalsuan akan kita tindak lanjuti. Tapi kita tidak akan terburu-buru. Saya memang terbantu dengan informasi para wartawan. Seperti ini awalnya saya mau mengecek kekurangan guru di SMUN 1 Marau. Setelah dicek saya temukan SK ini,” ungkapnya.Soal kekurangan guru yang ada di SMUN 1 Ma-rau, ia mengaku akan memberdayakan para guru kontrak yang direkrut tahun ini. Pasalnya untuk memindahkan guru dari satu tempat ke tempat lain tidaklah mudah. Perlu tahapan dan prosedur yang harus dilalui. (KiA)

�padah bertuah

SUKADANA. Beberapa kasus demam berdarah dengue (DBD) pada tahun 2011 ditemukan di Ke-camatan Teluk Batang. Guna mengantisipasi pen-ingkatan kasus DBD, Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara mengimbau supaya memaksimalkan kembali gerakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3 M. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara, Rama Sebayang SKM MPPM menjelaskan, gerakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M tergolong efektif untuk mencegah mewabahnya DBD. 3M dimaksud, menutup rapat tempat penyim-panan air seperti bak air, gentong, drum, dan lain-lain. Selanjutnya, menguras tempat air dengan ber-sih seperti bak mandi/WC, tempat mandi burung, dan pot bunga sekurang-kurangnya seminggu sekali. Terakhir, mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat terisi air seperti ban bekas, kaleng, gelas aqua, tempurung kelapa, plastic bekas dan lain-lain. Rama juga meminta, koordinator dan camat untuk mengambil langkah-langkah guna menganti-sipasi terjadinya peningkatan kasus DBD di wilayah lainnya di Kabupaten Kayong Utara. Dikatakannya, peningkatan kasus DBD berkaitan dengan cuaca yang terus mengalami perubahan, kemudian kurang maksimalnya gerakan pember-antasan sarang nyamuk (PSN) DBD di lingkungan instansi pemerintahan, masyarakat dan tempat-tempat umum.Dalam rangka menyikapi kondisi tersebut, Rama berharap, supaya pihak-pihak terkait dapat berkoordinasi untuk mengambil langkah dan antisipasi penanggulangan terhadap peningkatan kasus. Misalnya, dengan melibatkan seluruh per-angkat desa dan untuk dapat menggerakkan peran serta masyarakat dalam pemberantasan jentik-jen-tik sarang nyamuk. Termasuk, penyuluhan untuk memutuskan mata rantai penularan.Rama juga menekankan, supaya membentuk Tim Gerak Cepat (TGC) dengan unsure Kasi Kesehatan Kecamatan dan Puskesmas serta masyarakat setempat. Selanjutnya, melakukan komunikasi, informasi dan edukasi secara terpadu serta me-ningkatkan penyuluhan kepada masyarakat dan sekolah dengan melibatkan semua sektor. Tak kalah pentingnya, diingatkan Rama, melaku-kan penyelidikan epidemiologi pada semua kasus DBD, serta melakukan tindakan penanggulangan fogging (pengasapan). Kemudian fokus dengan indikasi ditemukan penderita DBD yang dinyatakan positif dengan uji laboratorium dan diagnose oleh dokter tempat dirawat penderita dan meningkat-nya jentik. Rama melanjutkan, kegiatan yang telah dilak-sanakan dalam penanggulangan dan pencegahan DBD di antaranya penanganan DBD dalam 24 jam. Penyelidikan epidemiologi, pembasmian jentik pemberian abatesisasi dan PSN tambah 3M plus, fogging fokus dua kali siklus serta pelayanan kes-ehatan dan rujukan pada penderita DBD. (lud)

Dinkes Gencar Cegah Peningkatan Kasus DBD

KETAPANG. Kepala Dinas PU, Ir. Darmansyah, dihujani pertan-yaan anggota DPRD ketika rapat pembahasan APBD 2012, kema-rin. Legislatif mempertanyakan masih banyaknya proyek-proyek yang belum selesai. Padahal sudah memasuki penghujung tahun. Bahkan ada beberapa proyek yang belum dikerjakan sama sekali.“Kami sudah anggarkan untuk jembatan di daerah Mensu-buk. Mengapa sampai sekarang masih belum juga dikerjakan,” tanya Al-Muhammad Yani, ang-gota DPRD dari fraksi rakyat.Menurutnya, jembatan di kawasan Mensubuk sangat penting bagi mobilisasi warga. Belum dikerjakannya jembatan tersebut membuat para peng-guna jalan harus mengeluarkan biaya ekstra lantaran banyaknya miting.Sementara itu, Anggota DPRD dari fraksi Golkar, Samsidi, BA, juga mempertanyakan men-gapa perbaikan jalan ruas Sun-gai Awan-Tanjungpura-Tanah Merah tak dimasukkan dalam anggaran. Padahal dengan di-perbaikinya jalan tersebut dapat mempermudah mobilisasi ma-syarakat. Terlebih jalan tersebut menuju makam raja Tanjung-

pura.“Ini simbol Ketapang. Banyak para peziarah maupun pejabat kesulitan untuk berziarah. Tapi jalan Ketapang-Kendawangan justru diperbaiki. Apakah ini ada pesan sponsor lantaran PT Sinar

Mas memberikan sumbangan,” sesal Samsidi.Dalam kesempatan itu pula ia menanggapi alasan Kadis PU soal jembatan di daerah Men-subuk. Kadis PU mengatakan bahwa saat ini material untuk

pengerjaan jembatan itu sudah dipesan dan sedang dibawa ke Ketapang. Samsidi justru balik menanyakan kapan akan diker-jakan. Dikhawatirkan jika lambat dikerjakan bahan material itu justru menjadi besi tua.

“Jangan-jangan nanti malah di-jual kilo. Material sudah ada tapi tidak dikerjakan,” sindirnya.Tak hanya itu, Samsidi juga menyinggung soal pengajuan anggaran soal fi nishing kantor PU dan pembuatan Kantin PU. “Apalagi yang mau difi nishing. Kantor PU itu sudah besar dan sudah selesai,” tanya dia.Kritikan keras juga datang dari anggota fraksi Demokrat, Aquino Ceger. Ia meminta kepas-tian Kadis PU waktu pengerjaan proyek tersebut. Harus ada kej-elasan dan ketegasan dari Kadis PU waktu penyelesaian proyek-proyek yang dianggarkan.Sementara itu, Kadis PU, Dar-mansyah mengaku lambatnya proyek tersebut lantaran ket-erbatasan personel. Pasalnya untuk melakukan survei saja membutuhkan waktu paling tidak satu bulan. Karena itu ke depan agar tak lagi antara pengerjaan proyek dan survei dilakukan secara bersamaan.“Ke depan kita akan melaku-kan estimasi volume. Ketika tender sudah kita estimasikan volumenya. Saya juga menyam-but baik soal multiyears yang dikemukakan pak H Husni (ang-gota DPRD Ketapang, red),” tutur Darmansyah. (KiA)

Kadis PU “Dihakimi” Legislator

CUS Sukseskan Gerakan Tanam 1 Miliar Pohon

Operasi Bibir Sumbing Gratis

Desa Randau Limat Masih Terisolir

Banyak Proyek Belum Selesai

SUKADANA. Dinas Kesehat-an (Dinkes) Kabupaten Kay-ong Utara merencanakan akan menggelar operasi bibir sumb-ing tanpa dipungut biaya alias gratis. Kegiatan dimaksud sen-gaja dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2011.

Kepala Dinas Kesehatan Ka-bupaten Kayong Utara, Rama Sebayang SKM MPPM menjelas-kan, kegiatan dimaksud dilakukan Dinkes bekerjasama dengan dinas dan instansi terkait. Sehubun-gan dengan hal tersebut, Rama menambahkan, pihaknya sangat membutuhkan partisipasi ma-

syarakat untuk ambil bagian.“Kepada masing-masing Koor-dinator Puskesmas se Kabupaten Kayong Utara hendaknya dapat memberikan informasi kepada petugas Poskesdes, Polindes, dan Pustu, serta seluruh masyarakat di wilayah kerja masing-masing. Apabila terdapat pasien bibir

sumbing untuk segera mendata dan menginformasikan kepada Dinkes selaku Panitia HKN tahun 2011 selambat-lambatnya 19 No-vember 2011,” harap Rama.Untuk hari dan waktu keg-iatan, dilanjutkan Rama, akan diinformasikan setelah pihaknya mendapatkan data dan informasi

dari seluruh Puskesmas di Kabu-paten Kayong Utara. Demi memu-dahkan kegiatan pendataan terse-but, panitia menyediakan nomor contact person Abu Rachmat SKM (081352556303) atau langsung ke Panitia HKN Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara di Jalan BHayangkara Sukadana. (lud)

Antisipasi Pemalsuan

Desa Beginci Harga Beras Rp 15 Ribu Perkilo

Dipusatkan di Kawasan Danau konservasi

Kepala BKSDA Provinsi Kalbar, Djohan UP disaksikan Direktur PT CUS Partahian Siregar dan tamu undangan lainnya, menanam secara simbolis di sekitar ka-wasan Danau Konservasi CUS di Dusun Jelutung Desa Matan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara. KAMIRILUDDIN/EQUATOR

Suasana rapat pembahasan APBD 2012 di gedung DPRD kemarin. Kiram Akbar/Equator

Anggota komisi I DPRD Ketapang, Aquino Ceger melancarkan kritikannya ter-hadap Kadis PU dalam rapat pembahasan anggaran APBD 2012, kemarin.

JAKARTA. Kementerian Perumahan Rakyat semakin gencar menyiapkan draft Rancangan Undang-undang (RUU) Tabungan Perumahan. Draft tersebut nantinya akan masuk pada program legislasi nasional (Prolegnas) 2012 se-hingga bisa segera dibahas DPR bersama dengan pemerintah.“Kita harapkan di 2013 nanti, kita sudah punya UU tentang Tabungan Pe-rumahan. Dengan tabungan tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) meny-impan uang untuk membeli rumah. Di samping menggairahkan investasi di sek-tor properti tanah air,” ungkap Deputi Bi-dang Pembiayaan Kementerian Peruma-han Rakyat (Kemenpera) Sri Hartoyo di Jakarta, Kamis (17/11).Dijelaskan, adanya UU Tabungan Pe-rumahan diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat menabung, khu-susnya untuk program perumahan. Se-bab, saat ini kebutuhan rumah bagi MBR terus meningkat setiap tahunnya seiring dengan kenaikan jumlah penduduk di Indonesia.Selain itu, dengan memiliki tabungan yang dikhususkan untuk bidang pe-rumahan, pemerintah secara tidak lang-sung akan menghemat APBN. Uang yang terkumpul nantinya juga bisa menjadi sumber pembiayaan jangka panjang dan bergulir sehingga masalah pembiayaan perumahan yang sering dihadapi ma-syarakat bisa segera teratasi.“UU Tabungan Perumahan nantinya akan mendorong setiap orang yang me-miliki batas kemampuan tertentu untuk menabung sehingga dapat membantu masyarakat memiliki rumah dengan harga yang terjangkau. Dalam draft RUU yang ada saat ini juga dimasukkan azas gotong royong dimana masyarakat yang mampu nantinya bisa membantu ma-

syarakat yang kurang mampu melalui tabungan yang dimiliki,” terangnya. Menteri Perumahan Rakyat (Menpera), H Djan Faridz mengingatkan kontraktor untuk memerhatikan kualitas rumah mu-rah yang dibangun. Terutama rangka kayu sebagai pondasi maupun dinding rumah.“Jangan karena rumah murah lan-tas kualitasnya tidak diperhatikan. Rumahnya dikasih bahan-bahan yang tidak bagus, akibatnya penggunaannya cuma beberapa tahun saja,” kata Djan Faridz dalam keterangan persnya, Kamis (17/11).Terkait dengan kualitas kayu untuk rangka rumah murah yang dibangun, politisi PPP ini meminta kontraktor mem-berikan anti rayap agar rumah murah lebih tahan lama dan berkualitas. Bagi masyarakat yang tinggal di daerah ker-ing (sulit dapat air bersih), dia mengim-bau agar membuat lubang biopori.“Kayu yang dipakai untuk membangun rumah murah perlu diberikan anti rayap agar lebih tahan lama dan tidak dimakan rayap. Saya juga berharap setiap pemilik rumah untuk membuat biopori sehingga dapat ikut mengatasi masalah kesulitan air bersih,” harapnya.Program rumah murah merupakan salah satu Direktif Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono yang dilaksanakan Ke-menpera. Untuk menyukseskan program ini, tahun anggaran 2011 ini Kemenpera mengganggarkan sekitar Rp300 miliar untuk membangun sekitar 10.650 unit rumah yang tersebar pada beberapa lo-kasi di Indonesia. Sedangkan untuk 2012 mendatang, Kemenpera bahkan mengalokasikan anggaran untuk rumah murah sebesar dua kali lipat yakni sekitar Rp700 miliar. Dana sebesar itu rencananya digunakan untuk membangun rumah murah seban-yak 19.342 unit. (esy/jpnn)

Uang Jual BeliAUD (AUSTRALIA)BND (BRUNEI)CNY (YUAN)EUR (EROPA) GBP (INGGRIS)HKD (HONGKONG)JPY (YEN) MYR (RINGGIT)PHP (PESO)SGD (SINGAPURA)THB (BATH)USD (DOLLAR AS)

9,052.576,934.701,415.3512,110.8714,141.041,155.3211,669.692,841.12206.54

6,934.70291.38

8,995.00

9,147.697,006.251,429.5212,235.6814,286.161,166.9911,792.582,872.27208.75

7,006.25294.49

9,085.00

Nilai1.001.001.001.001.001.00

100.001.001.001.001.001.00

Kom.Bisnis Jumat, 18 November 2011 16

KPDNKK Anjur Ekspo Perdagangan di Jakarta

KUALA LUMPUR, Rabu (17/11)Persatuan Pesara (Pensiunan) Kerajaan Se-Malaysia

membidas (menghalangi) cadangan pembangkang (opo-sisi) untuk mengurangkan jumlah penjawat awam (pegawai negeri), jika mereka memerintah Malaysia sebagai tidak ber-tanggungjawab dan hanya bertujuan menimbulkan suasana kelam kabut.

Presidennya, Datuk Paduka Raja Wan Mahmood Pawan-teh berkata cadangan (rencana) itu bukan sekadar agenda nakal pihak yang baru mengecap kuasa sebaliknya bertujuan mempolitikkan institusi perkhidmatan (pelayanan) awam (umum) demi kepentingan sempit mereka.

“Baru dapat kuasa sikit sudah nak buat perkara yang bu-kan-bukan. Jangan politikkan kakitangan (staf) awam den-gan isu nak mengurangkan penjawat awam. Penjawat awam profesional dalam tugasnya, mengikut arahan tertentu dan tidak boleh terlibat dengan politik,” katanya kepada Bernama di sini.

Beliau, yang pernah menjadi Pegawai Daerah ketika mula berkhidmat dalam kerajaan sehingga menjadi Timba-lan (Wakil) Ketua Setiausaha (Komisi) di Kementerian Pen-erangan berkata, penjawat awam tidak seharusnya menjadi mangsa politik.

Wan Mahmood berkata demikian ketika diminta mengulas cadangan Ketua Publisiti DAP Tony Pua baru-baru ini yang mahu mengurangkan jumlah penjawat awam, sekiranya pak-atan (perjanjian) pembangkang memerintah negara ini kelak dengan mencontohi pelaksanaan di China.

Beliau berkata pelantikan penjawat awam yang baru di-kaji secara terperinci oleh Suruhanjaya Perkhidmatan Awam berdasarkan keperluan dan beban tugas serta keberkesanan sistem penyampaian kerajaan dan ia tidak dilakukan se-wenang-wenangnya.

“Kalau tak cukup dengan keperluan 28 juta penduduk neg-ara kita sekarang, baru ditambah dan bukannya dikurangkan. Jika petugas tidak mencukupi dan sistem penyampaian kera-jaan lemah, perkhidmatan awam juga yang akan dikutuk dan dikritik pembangkang. Ini yang kita tidak mahu,” katanya.

Wan Mahmood merujuk kepada Jabatan Imigresen Ma-laysia, jika penjawat dikurangkan sudah tentu beban tugas semakin banyak dan banyak isu yang perlu ditangani tidak dapat diselesaikan, seperti masalah menyeludup (menyelun-dup) masuk dan pendatang tinggal melebihi tempoh.

Akhbar (Suratkhabar) Sinchew Daily pada 1 Nov lepas, melalui ruangan dalam negerinya, melaporkan Pua juga ber-kata pakatan pembangkang tidak akan menggunakan budaya lama kerajaan memuatkan graduan (lulusan) universiti (uni-versitas) ke sektor kerajaan.

Pua juga dilaporkan berkata kakitangan awam di negara ini kini berjumlah 1.3 juta orang dengan nisbah (rasio) 4.6 peratus (persen) daripada jumlah penduduk Malaysia ber-banding hanya dua peratus di negara jiran seperti Thailand, Indonesia, Filipina dan Korea.

Kenyataan DAP itu turut dibidas Presiden Kongres Kes-atuan Pekerja-Pekerja dalam Perkhidmatan Awam (Cuepacs) Datuk Omar Osman, yang dipetik berkata jumlah kakitangan awam negara maju tidak termasuk anggota polis dan tentera (tentara), dan ini berbeza (berbeda) dengan Malaysia kerana (karena) jumlah berkenaan merangkumi bilangan semua kakitangan awam.

Beliau berkata tidak timbul isu penjawat awam berlebi-han, malah masih tidak mencukupi sebenarnya seperti di sektor kesihatan (kesehatan), perguruan dan pasukan kes-elamatan.

Menurut angka Cuepacs, di Kementerian Kesihatan terdapat kira-kira 250,000 orang penjawat awam termasuk jururawat dan doktor, hampir 500,000 guru dan 200,000 anggota polis serta tentera, yang jumlahnya hampir 1 juta orang, tidak ter-masuk di sektor-sektor, jabatan dan agensi lain.

Mengulas isu sama, Pengerusi Gerakan Anti Penyelewen-gan Selangor Hamidzun Kharuddin berkata pembentukan Suruhanjaya Perkhidmatan Awam dan SuruhanJaya Perkh-idmatan Negeri sejak merdeka adalah bukti betapa seriusnya pengasas negara mahu perkhidmatan awam yang profesion-al, berintegriti serta bebas daripada pengaruh politik.

“Pengalaman diperintah pakatan pembangkang di negeri Selangor dalam tempoh 4 tahun ini pula memperlihatkan dengan jelas campur tangan politik dalam perlantikan kaki-tangan awam,” katanya.

Beliau berkata kemelut pelantikan Setiausaha Kerajaan Negeri (SUK) awal tahun ini adalah bukti bagaimana rakus-nya Menteri Besar Selangor sehingga sanggup mencadang-kan pindaan (amandemen) Undang-undang Tubuh Kerajaan Negeri semata-mata mahu SUK yang dilantik adalah pilihan-nya. (BERNAMA)

Agenda Nakal Pihak yang Baru Dapat Kuasa

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIAUpdate Terakhir 17 November 2011 Menpera Siapkan Draft RUU

Tabungan Perumahan

RI Diminta Tak Segera Cabut Moratorium Pengiriman TKI

JAKARTA. Koordinator Advokasi Nasi-onal untuk Pekerja Rumah Tangga (Jala

PRT) Lita Anggraini mengatakan harus dipastikan terlebih dahulu ada instru-

men hukum di Malaysia untuk melind-ungi pekerja Indonesia.“Negara tujuan seperti Malaysia belum memiliki peraturan yang melindungi bu-ruh migran, khususnya pekerja rumah tangga,” kata Lita, kemarin.“Kalau belum ada perlindungan se-mentara perjanjian antara kedua negara lemah, maka sebaiknya jangan dicabut dulu,” tambahnya.Lita menjelaskan memang sudah ada nota kesepahaman (MoU) antara Indone-sia dan Malaysia yang mengatur pengiri-man dan penempatan pekerja Indonesia di Malaysia.Namun ia melihat MoU tidak menja-min perlindungan kepada buruh migran Indonesia.“Misalnya soal gaji. Disebutkan bahwa gaji pekerja Indonesia diserahkan ke-pada mekanisme pasar. Itu berarti tidak ada standar upah minimum,” kata Lita.Evaluasi berkalaLita juga menggarisbawahi kenyataan bahwa Malaysia belum menandatangani

konvensi Organisasi Buruh Internasional (ILO) tentang kerja layak rumah tangga dan perlindungan terhadap buruh mi-gran dan keluarganya.Kesiapan pengiriman kembali tenaga kerja Indonesia ke Malaysia disampaikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar hari Rabu (16/11) usai bertemu Menteri Tenaga Kerja Ma-laysia S Subramaniam di Bali.Muhaimin mengatakan kedua negara menyepakati 11 hal dalam pertemuan bilateral tersebut.Sebelas poin kesepakatan tersebut mencakup kontrak kerja, gaji, metode pembayaran gaji, hak libur dalam seminggu, penyimpanan paspor, agen perekrutan, biaya penempatan, kompe-tensi pelatihan, penyelesaian perselisi-han, visa, dan perekrutan langsung.Muhaimin juga menyinggung satuan tugas gabungan yang akan memberikan bantuan penyelesaian yang tepat dan cepat bagi berbagai permasalahan yang muncul di lapangan. (bbc/jpnn)

Kaukus warga ‘Green World Indonesia’ mengharapkan pemerintah dalam membangun perumahan rakyat, tetap membangun taman hijau, joging track, gedung serbaguna ramah lingkungan, sampai rumah ibadah di kompleks perumahan nasional (Perumnas) di tiap-tiap daerah. ISTIMEWA

KUALA LUMPUR, Rabu (17/11)Menteri Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Kepeng-

gunaan (KPDNKK), Datuk Sri Ismail Sabri Yaakob, mengetuai rombongan pengusaha tempatan ke Ekspo Perniagaan Ma-laysia-Indonesia (MIBEX 2011), di Jakarta selama tiga hari mulai hari ini.

Penganjuran ekspo perdagangan kali pertama KPDNKK di Jakarta yang disertai 50 pempamer Malaysia dan Indonesia itu bertujuan membantu syarikat tempatan menembusi pasa-ran luar negara, khususnya Indonesia dan Asia Tenggara.

Dalam kenyataan KPDNKK hari ini, Ismail Sabri berkata MIBEX 2011 akan dijadikan platform untuk ahli perniagaan Malaysia dan Indonesia menjalin hubungan kerjasama, se-lain mengeratkan hubungan perdagangan antara kedua-dua negara.

Beliau berkata ekspo tersebut juga boleh mengukuhkan hubungan perdagangan ke arah memastikan pencapaian ob-jektif Komuniti Ekonomi ASEAN (AEC) menjelang 2015.

Selain pegawai KPDNKK, delegasi Malaysia turut diang-gotai wakil Suruhanjaya Syarikat Malaysia, Suruhanjaya (Komisi) Koperasi Malaysia, Perbadanan Harta Intelek Ma-laysia, wakil syarikat francais tempatan, jualan langsung, koperasi dan peniaga kecil dan sederhana.

MIBEX 2011 dianjurkan oleh KPDNKK dengan kerjasama Kementerian Perdagangan, Republik Indonesia, Kementerian Industri, Kementerian Koperasi, Industri Kecil dan Sederhana, Republik Indonesia serta Asosiasi Francais Indonesia. (BER-NAMA)

PONTIANAK. Ekspresi Gaya Pelajar (EGP) ajang kompetisi kolaborasi seni dan ekstrakulikuler antara SLTP/SLTA se-Kalimantan Barat, memperebutkan Pi-ala Bergilir Gubernur Kalimantan Barat. Sekaligus agenda tahunan Balada Enter-tainment yang dilatarbelakangi masih minimnya suatu ajang lomba/kompetisi antarsekolah, demi menyatukan seluruh kegiatan ekstrakulikuler sekolah.Untuk menciptakan suatu ciri khas sendiri agar tidak menyerupai lomba/kompetisi sejenisnya di Kalbar serta untuk memberi tantangan bagi pelajar untuk lebih berkreatifitas, maka Balada Entertainment akan menggelar lomba kompetisi tersebut pada hari Minggu (20/11) mendatang di Gor Pangsuma Pontianak.Dalam perjalanannya, EGP telah me-masuki tahun ke-9, dan menciptakan be-berapa sekolah menjadi juaranya. Beri-kut adalah sekolah yang telah menjadi juara 1 EGP sejak tahun 2003 s/d 2010. Untuk Kategori SLTP, tahun 2004 suk-ses diraih SMP Bhayangkari, Kabupaten Kubu Raya, tahun 2005 SMP Bhayang-kari Kabupaten Kubu Raya, tahun 2006 MTs.N 2 Pontianak, tahun 2007 SMPN 6 Pontianak, tahun 2008 SMP Bhayang-kari Kabupaten Kubu Raya, tahun 2009 SMPN 11 Pontianak serta tahun 2010 SMPN 2 Sungai Pinyuh.Sedangkan untuk kategori SLTA tahun 2003 diraih SMA Bhayangkari, tahun 2004 SMA Gembala Baik Pontianak, ta-hun 2005 SMA Gembala Baik Pontianak, tahun 2006 SMAN 9 Pontianak, tahun 2007 SMA Bhayangkari Kabupaten Kubu Raya, tahun 2008 SMAN 7 Pontianak, tahun 2009 SMAN 7 Pontianak, tahun 2010 SMAN 1 Mempawah.Selain memperebutkan juara 1, 2, 3, serta harapan 1, 2 dan 3 kategori SLTP/SLTA serta favorit. EGP juga mempere-butkan penghargaan untuk penampilan terbaik, diantaranya: yel-yel terbaik, band

terbaik, dancer terbaik, cheersleader ter-baik, tari tradisional terbaik, pembaca puisi terbaik, breakdance terbaik, march-ingband terbaik, pom-pom boy terbaik, parodi/theater terbaik, aksi olahraga ter-baik, paskibra terbaik, pramuka terbaik, palang merah remaja (PMR) terbaik, su-porter terbaik, nasyid terbaik serta pen-datang baru terbaik.Dewan juri memberi penilaian berdasar-kan pada kreatifitas, ekspresi, kekompak-an, kerapian, ketertiban, penguasaan per-bidang, penampilan serta durasi waktu.memasuki tahun ke-9 EGP siap me-nampilkan 25 sekolah yang akan berta-rung menjadi yang terbaik yang berasal dari Kota Pontianak, Kubu Raya, Kabu-paten Pontianak, Landak, dan Sintang

Untuk tiket sudah bisa didapatkan di Istana Boneka Jalan Teuku Umar Kom. Pontianak Mall Pontianak dan Radio Kita di Jalan BLKI Pontianak atau hubungi Samsul di 0852 45979087.Ekspresi Gaya Pelajar garapan ke-34 balada Pontianak turut didukung Pem-prov Kalbar, Dinas Pendidikan Kalbar dan disponsori Coca-cola, cemerlang Pentasindo, Garuda Food, Bajaj Motor, Ruai TV, Radio KITA, Radio Primadona, Radio Vista, Pontianak Post, Harian Equa-tor, Dunkin Donuts, Orchardz Hotel, Sun Flower, Restoran Gugah Selera, Softex In-donesia, Vita Jelly Drink, Mie Sedaap dan tentunya Cressida Keren Abis, X8 think Streetwear, Fit-U fit for all, serta Damor oke banget. (dvy/biz)

Ekspresi Gaya Pelajar Kesembilan

Tenaga kerja wanita di Singapura dalam sebuah acara untuk merekatkan silaturahmi serta menang-gulangi masalah-masalah selama di jiran itu. Repro: MTM.ORG.SG