Upload
erinsektianingrum
View
214
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kimia
Citation preview
VII. Hasil pengamatan
a. Denaturasi Protein
Perlakuan Hasil Pengamatan
Albumin 1%
a. 9 ml larutan albumin 1% + 1
ml HCl 0,1 M, masukkan
dalam air mendidih selama 15
menit.
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan albumin 1% (tak berwarna) + HCl
0,1 M (tak berwarna)
Larutan tak
berwarna.
Larutan tak berwarna + buffer (tak
berwarna)
larutan putih keruh
b. 9 ml larutan albumin 1% + 1
ml NaOH 0,1 M, masukkan
dalam air mendidih selama 15
menit.
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan albumin 1% (tak berwarna) +
NaOH 0,1 M (tak berwarna)
larutan
tak berwarna
Larutan tak berwarna + buffer (tak
berwarna)
endapan putih
c. 9 ml larutan albumin 1% + 1
ml buffer asetat pH 4,7 (1 M),
masukkan dalam air mendidih
selama 15 menit.
Larutan albumin 1% (tak berwarna) +
buffer asetat pH 4,7 (1 M) (tak berwarna)
larutan putih keruh ada endapan
putih.
Susu 1%
a. 9 ml larutan susu 1% + 1 ml
HCl 0,1 M, masukkan dalam
air mendidih selama 15 menit.
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan susu 1% (putih) + HCl 0,1 M (tak
berwarna)
larutan putih keruh.
Larutan putih keruh + buffer (tak berwarna)
Larutan putih ada endapan.
b. 9 ml larutan susu 1% + 1 ml
NaOH 0,1 M, masukkan dalam
air mendidih selama 15 menit.
Larutan susu 1% (putih) + NaOH 0,1 M
(tak berwarna)
larutan putih keruh
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan putih keruh + buffer (tak berwarna)
larutan putih keruh
c. 9 ml larutan susu 1% + 1 ml
buffer asetat pH 4,7 (1 M),
masukkan dalam air mendidih
selama 15 menit.
Larutan susu 1% (putih) + buffer asetat pH
4,7 (1 M) (tak berwarna)
larutan putih
ada gumpalan endapan putih.
Putih Telur 1%
a. 9 ml larutan putih telur 1% + 1
ml HCl 0,1 M, masukkan
dalam air mendidih selama 15
menit.
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan putih telur 1% (tak berwarna) +
HCl 0,1 M (tak berwarna)
Larutan tak
berwarna.
Larutan tak berwarna + buffer (tak
berwarna)
larutan tak berwarna
b. 9 ml larutan putih telur 1% + 1
ml NaOH 0,1 M, masukkan
dalam air mendidih selama 15
menit.
Dinginkan lalu tambahkan 10
ml buffer asetat pH 4,7
Larutan putih telur 1% (tak berwarna) +
NaOH 0,1 M (tak berwarna)
larutan
tak berwarna
Larutan tak berwarna + buffer (tak
berwarna)
larutan keruh ada endapan
putih
c. 9 ml larutan putih telur 1% + 1
ml buffer asetat pH 4,7 (1 M),
masukkan dalam air mendidih
selama 15 menit.
Larutan putih telur 1% (tak berwarna) +
buffer asetat pH 4,7 (1 M) (tak berwarna)
larutan putih keruh ada endapan
putih.
b. Koagulasi Protein
Perlakuan Hasil Pengamatan
Larutan putih telur 1% - 5%
a. 5 ml putih telur1% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan putih telur 1% (tak berwarna) + 2 tetes
HOAc (tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
sangat sedikit
b. 5 ml putih telur2% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan putih telur 2% (tak berwarna) + 2 tetes
HOAc (tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
sedikit
c. 5 ml putih telur3% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan putih telur 3% (tak berwarna) + 2 tetes
HOAc (tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
cukup banyak
d. 5 ml putih telur4% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan putih telur 4% (tak berwarna) + 2 tetes
HOAc (tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
banyak
e. 5 ml putih telur5% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan putih telur 5% (takberwarna) + 2 tetes
HOAc (tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
paling banyak dari pada larutan putih telur dengan
konsentrasi 1% sampai dengan 4%
Larutan susu 1% - 5%
a. 5 ml larutan susu 1% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan susu 1% (berwarna putih) + 2 tetes HOAc
(tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah
batasangatsedikit
b. 5 ml larutan susu2% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan susu2% (berwarna putih) + 2 tetes HOAc
(tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
sedikit endapan merah
bata
c. 5 ml larutan susu3% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan susu3% (berwarna putih) + 2 tetes HOAc
(tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
cukupbanyak
d. 5 ml larutan susu4% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan susu4% (berwarna putih) + 2 tetes HOAc
(tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
banyak
e. 5 ml larutan susu5% + 2 tetes
HOAc, masukkan dalam air
mendidih.
Larutan susu5% (berwarna putih) + 2 tetes HOAc
(tak berwarna)
endapan putih
Endapan + air
tidak larut
Endapan + Millon
endapan merah bata yang
paling banyak daripada larutan susu dengan
konsentrasi 1% sampai dengan 4%