37
HIPERPARATIROIDISME HIPERPARATIROIDISME Agus Mulyadi Agus Mulyadi Dewi Nor Ainani Dewi Nor Ainani Jeffry Suwandra Jeffry Suwandra Luthfi Rijali Noor. D Luthfi Rijali Noor. D Nila Pratmasari Nila Pratmasari Norita Sari Norita Sari Sarimah Sarimah Dosen : H. Iswantoro, S.Kp, MM

Hi Per Parati Roid is Me

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hiperparatiroid

Citation preview

Page 1: Hi Per Parati Roid is Me

HIPERPARATIROIDISMEHIPERPARATIROIDISME

Agus MulyadiAgus MulyadiDewi Nor AinaniDewi Nor AinaniJeffry SuwandraJeffry SuwandraLuthfi Rijali Noor. DLuthfi Rijali Noor. DNila PratmasariNila PratmasariNorita SariNorita SariSarimahSarimah

Dosen : H. Iswantoro, S.Kp, MM

Page 2: Hi Per Parati Roid is Me

HIPERPARATIROIDISMEHIPERPARATIROIDISME

1.1. PengertianPengertian Hiperparatiroid Hiperparatiroid :: hiperfungsi kelenjer hiperfungsi kelenjer

paratiroid yang mengakibatkan paratiroid yang mengakibatkan peningkatan kadar PTH dalam darah yang peningkatan kadar PTH dalam darah yang bersirkulasi.bersirkulasi.

Hiperparatiroidisme adalah kelainan Hiperparatiroidisme adalah kelainan endokrin yang disebabkan karena endokrin yang disebabkan karena overproduksi dari satu atau lebih dari overproduksi dari satu atau lebih dari kelenjar hormone paratiroid.kelenjar hormone paratiroid.

Page 3: Hi Per Parati Roid is Me

Hiperparatiroid primer:Hiperparatiroid primer: Berkurangnya kalsium dalam tulang ehingga timbul Berkurangnya kalsium dalam tulang ehingga timbul

fraktur spontan sering nyeri pada tulang, tumor fraktur spontan sering nyeri pada tulang, tumor tulang, yang erring terkena adalah tulang panjang.tulang, yang erring terkena adalah tulang panjang.

Kelainan traktus uranarius defek pada tubuli ginjal Kelainan traktus uranarius defek pada tubuli ginjal biasanya reversible ( batu ginjal, kadang-kadang biasanya reversible ( batu ginjal, kadang-kadang nefrokalsinosis [deposisi kalsium dalam nefron]).nefrokalsinosis [deposisi kalsium dalam nefron]).

Manifestasi sistem saraf sentral ( depresi, konfusi, Manifestasi sistem saraf sentral ( depresi, konfusi, dan koma ).dan koma ).

Kelemahan neuromuskuler, tenaga otot berkurang, Kelemahan neuromuskuler, tenaga otot berkurang, hipotoni otot, dan keletihan kadang-kadang aritmia hipotoni otot, dan keletihan kadang-kadang aritmia kardiak.kardiak.

Manifestasi gastrointestinal : kurang nafsu makan, Manifestasi gastrointestinal : kurang nafsu makan,

mual, muntah, dan konstipasimual, muntah, dan konstipasi..

Page 4: Hi Per Parati Roid is Me

Hiperparatiroidisme sekunderHiperparatiroidisme sekunder

Pada penyakit ini terdapat hyperplasia dan Pada penyakit ini terdapat hyperplasia dan hiperfungsi kelnjar paratiroid yang disebabkan : hiperfungsi kelnjar paratiroid yang disebabkan :

Gagal ginjal kronik ( glomerulonefritis, Gagal ginjal kronik ( glomerulonefritis, pielonefritis, dan anomali konginetal dari traktus pielonefritis, dan anomali konginetal dari traktus urogenitalis pada anak ).urogenitalis pada anak ).

Kurang efektifnya PTH pada beberapa penyakit Kurang efektifnya PTH pada beberapa penyakit ( defesiensi vitamin D, kelainan gastrointestinal ).( defesiensi vitamin D, kelainan gastrointestinal ).

Page 5: Hi Per Parati Roid is Me

2.2. Anatomi Kelenjar ParatiroidAnatomi Kelenjar Paratiroid Secara normal ada empat buah kelenjar paratiroid Secara normal ada empat buah kelenjar paratiroid

pada manusia; yang terletak tepat dibelakang pada manusia; yang terletak tepat dibelakang kelenjar tiroid- satu kelenjar dibelakang setiap kelenjar tiroid- satu kelenjar dibelakang setiap kutub atas dan kutub bawah kelenjar tiroid. kutub atas dan kutub bawah kelenjar tiroid.

Setiap kelenjar paratiroid panjangnya kira – kira 6 Setiap kelenjar paratiroid panjangnya kira – kira 6 milimeter, lebar 3 milimeter, dan tebalnya 2 milimeter, lebar 3 milimeter, dan tebalnya 2 milimeter dan memiliki gambaran makroskopik milimeter dan memiliki gambaran makroskopik lemak coklat kehitaman. lemak coklat kehitaman.

Kelenjar paratiroid sulit untuk ditemukan selama Kelenjar paratiroid sulit untuk ditemukan selama operasi tiroid karena kelenjar paratiroid sering operasi tiroid karena kelenjar paratiroid sering tampak sebagai lobulus yang lain dari kelenjar tampak sebagai lobulus yang lain dari kelenjar tiroid. Dengan alasan ini, sebelum manfaat dari tiroid. Dengan alasan ini, sebelum manfaat dari kelenjar ini diketahui, pada tiroidektomi total atau kelenjar ini diketahui, pada tiroidektomi total atau subtotal sering berakhir dengan pengangkatan subtotal sering berakhir dengan pengangkatan kelenjar paratiroid juga.kelenjar paratiroid juga.

Page 6: Hi Per Parati Roid is Me
Page 7: Hi Per Parati Roid is Me

Fisiologi Kelenjar ParatiroidFisiologi Kelenjar Paratiroid

Hormon paratiroid meningkatkan jumlah Hormon paratiroid meningkatkan jumlah kalsium dalam darah dengan cara:kalsium dalam darah dengan cara:

Mentransper kalsium dari dalam tulang Mentransper kalsium dari dalam tulang kedalam plasma.kedalam plasma.

Meningkatkan reabsorbsi kalsium oleh Meningkatkan reabsorbsi kalsium oleh tubulus ginjal, sehingga hanya dalam tubulus ginjal, sehingga hanya dalam jumlah yang sedikit yang diekresikan ke jumlah yang sedikit yang diekresikan ke dalam urin.dalam urin.

Meningkatkan penyerapan kalsium oleh Meningkatkan penyerapan kalsium oleh usus. Peningkatan kadar kalsium dalam usus. Peningkatan kadar kalsium dalam plasma menurunkan sekresi hormone plasma menurunkan sekresi hormone paratiroid dan tersebut meningkatkan paratiroid dan tersebut meningkatkan sekresi tirokalsitonin oleh kelenjar tiroid.sekresi tirokalsitonin oleh kelenjar tiroid.

Page 8: Hi Per Parati Roid is Me

Hormon paratiroid meneyediakan Hormon paratiroid meneyediakan mekanise yang kuat untuk mekanise yang kuat untuk mengatur konsentrasi kalsium dan mengatur konsentrasi kalsium dan fosfat ekstrasel leawat fosfat ekstrasel leawat pengaturan resorpsi usus, pengaturan resorpsi usus, ekskresi ginjal, dan pertukaran ekskresi ginjal, dan pertukaran ion-ion tersebut antara cairan ion-ion tersebut antara cairan ekstrasel dan tulangekstrasel dan tulang

Page 9: Hi Per Parati Roid is Me

3. 3. EtiologiEtiologi Pembentukan batu ginjal pada hiperparatiroidisme. Pembentukan batu ginjal pada hiperparatiroidisme.

Sebagian besar pasien hiperparatiroidisme ringan Sebagian besar pasien hiperparatiroidisme ringan menunjukan gejala – gejala penyakit tulang dan menunjukan gejala – gejala penyakit tulang dan beberapa kelainan yang umum sebagai akibat naiknya beberapa kelainan yang umum sebagai akibat naiknya kadar kalsium, namun demikian ada kecendrungan kadar kalsium, namun demikian ada kecendrungan besar untuk terbentuknya batu ginjal.besar untuk terbentuknya batu ginjal.

Penyebabnya adalah karena seluruh kelebihan kalsium Penyebabnya adalah karena seluruh kelebihan kalsium dan fosfat yang diabsorbsi dari usus halus atau dan fosfat yang diabsorbsi dari usus halus atau dimobilisasi dari tulang pasien hiperparatiroidisme dimobilisasi dari tulang pasien hiperparatiroidisme akhirnya diekskresikan oleh ginjal, sehingga konsentrasi akhirnya diekskresikan oleh ginjal, sehingga konsentrasi bahan – bahan ini didalam urin juga meningkat. bahan – bahan ini didalam urin juga meningkat. Akibatnya, Kristal kalsium fosfat cenderung tertimbun Akibatnya, Kristal kalsium fosfat cenderung tertimbun didalam ginjal, membentuk batu kalsium fosfat. Selain didalam ginjal, membentuk batu kalsium fosfat. Selain itu, akan timbul batu kalsium oksalat karena bahkan itu, akan timbul batu kalsium oksalat karena bahkan dalam kadar yang normal sekalipun, oksalat akan dalam kadar yang normal sekalipun, oksalat akan menyebabkan penimbunan kalsium pada keadaan menyebabkan penimbunan kalsium pada keadaan kadar kalsium yang tinggi.kadar kalsium yang tinggi.

Page 10: Hi Per Parati Roid is Me

Oleh karena sebagian besar batu ginjal sedikit Oleh karena sebagian besar batu ginjal sedikit larut dalam media alkali, maka kecendrungan larut dalam media alkali, maka kecendrungan pembentukan batu ginjal lebih banyak terjadi pembentukan batu ginjal lebih banyak terjadi pada urin yang alkalis daripada urin yang asam. pada urin yang alkalis daripada urin yang asam. Dengan alasan inilah, diet asidotik dan obat- Dengan alasan inilah, diet asidotik dan obat- obatan yang mengasamkan urin lebih sering obatan yang mengasamkan urin lebih sering digunakan untuk mengobati batu ginjal. digunakan untuk mengobati batu ginjal.

Page 11: Hi Per Parati Roid is Me

4.4. PatofisiologiPatofisiologi

Pada saat kadar kalsium serum mendekati 12 Pada saat kadar kalsium serum mendekati 12 mg/dL, tubular ginjal mereabsorpsi kalsium mg/dL, tubular ginjal mereabsorpsi kalsium secara berlebihan sehingga terjadi keadaan secara berlebihan sehingga terjadi keadaan hiperkalsiuria. Hal ini dapat meningkatkan hiperkalsiuria. Hal ini dapat meningkatkan insiden nefrolithiasis (batu ginjal), yang insiden nefrolithiasis (batu ginjal), yang menimbulkan penurunan kreatinin klearens dan menimbulkan penurunan kreatinin klearens dan gagal ginjal. Peningkatan kadar kalsium padat gagal ginjal. Peningkatan kadar kalsium padat ekstraselular dapat mengendap pada jaringan ekstraselular dapat mengendap pada jaringan halus. halus.

Page 12: Hi Per Parati Roid is Me

5.5. Manifestasi KlinisManifestasi Klinis Batu dapat ditemukan tanpa menimbulkan Batu dapat ditemukan tanpa menimbulkan

gejala atau jejas ginjal yang berarti. Hal ini gejala atau jejas ginjal yang berarti. Hal ini terutama pada batu besar yang terperangkap terutama pada batu besar yang terperangkap dalam pelvis renalis. Batu yang lebih kecil dapat dalam pelvis renalis. Batu yang lebih kecil dapat melalui ureter, menimbulkan nyeri khas yang melalui ureter, menimbulkan nyeri khas yang hebat dikenal dengan kolik ginjal atau ureter, hebat dikenal dengan kolik ginjal atau ureter, dan digambarkan sebagai nyeri di daerah dan digambarkan sebagai nyeri di daerah pinggang yang tiba-tiba menjalar kea rah pinggang yang tiba-tiba menjalar kea rah selangkang. Sering pada waktu ini ada selangkang. Sering pada waktu ini ada hematuria yang mencolok. Arti klinik batu hematuria yang mencolok. Arti klinik batu terletak pada kemampuannya untuk menutup terletak pada kemampuannya untuk menutup aliran urin atau menimbulkaan trauma yang aliran urin atau menimbulkaan trauma yang dapat menyebabkan ulserasi dan pendarahandapat menyebabkan ulserasi dan pendarahan

Page 13: Hi Per Parati Roid is Me

Batu ginjal terjadi pada kurang dari 15% kasus, Batu ginjal terjadi pada kurang dari 15% kasus, biasanya adalah batu kalsium oksalat. Pada biasanya adalah batu kalsium oksalat. Pada penelitian disalah satu klinik batu ginjal penelitian disalah satu klinik batu ginjal didapatkan bahwa 7% penderita batu ginjal didapatkan bahwa 7% penderita batu ginjal kalsium terbukti menderita hiperparatiroisme kalsium terbukti menderita hiperparatiroisme primer. Pada keadaan ini sulit dilakukan terapi primer. Pada keadaan ini sulit dilakukan terapi medikamentosa, keadaan ini merupakan medikamentosa, keadaan ini merupakan indikasi untuk dilakukan pembedahan. indikasi untuk dilakukan pembedahan. Nefrokalsinosis jarang terjadi namun sering Nefrokalsinosis jarang terjadi namun sering terjadi penurunan fungsi ginjal secara bertahap. terjadi penurunan fungsi ginjal secara bertahap. Setelah dilakukan paratiroidektomi fungsi ginjal Setelah dilakukan paratiroidektomi fungsi ginjal akan membaik, sehingga apabila didapatkan akan membaik, sehingga apabila didapatkan gangguan fungsi ginjal yang tidak bisa gangguan fungsi ginjal yang tidak bisa dijelaskan sebabnya ini merupakan indikasi dijelaskan sebabnya ini merupakan indikasi untuk pembedahan oleh karena mempunyai untuk pembedahan oleh karena mempunyai resiko untuk menjadi progresifresiko untuk menjadi progresif

Page 14: Hi Per Parati Roid is Me

6.6. KomplikasiKomplikasiMeningkatnya kadar PTH dapat meningkatkan Meningkatnya kadar PTH dapat meningkatkan kadar kalsium yang ektrem dan dapat kadar kalsium yang ektrem dan dapat menyebabkan krisis hiperrkalsemik akut, yaitu menyebabkan krisis hiperrkalsemik akut, yaitu jika kadar darah lebih dari 15 mg/dL. Komplikasi jika kadar darah lebih dari 15 mg/dL. Komplikasi yang lain adalah: yang lain adalah:

Gangguan jantung seperti hipertensi dan Gangguan jantung seperti hipertensi dan gangguan irama jantung gangguan irama jantung

Kerusakan tulang seperti osteoporosis dan Kerusakan tulang seperti osteoporosis dan fraktur patologis fraktur patologis

Kerusakan ginjal seperti piolonefritis, gagal ginjal Kerusakan ginjal seperti piolonefritis, gagal ginjal dan nefrolithiasis dan nefrolithiasis

Gangguan impuls saraf yang dapat menimbulkan Gangguan impuls saraf yang dapat menimbulkan kelemahan neuromuskulerkelemahan neuromuskuler

Page 15: Hi Per Parati Roid is Me

Gejala-gejala hiperkalsemia adalah Gejala-gejala hiperkalsemia adalah sebagai berikut:sebagai berikut:

– saluran cerna; anoreksia, nousea, BB saluran cerna; anoreksia, nousea, BB kurang, konstipasi, ulserasi peptikum kurang, konstipasi, ulserasi peptikum (peningkatan sekresi gastrin)(peningkatan sekresi gastrin)

– saluran kemih; polidipsia, poliuria saluran kemih; polidipsia, poliuria (pengeluaran posfat lebih) (pengeluaran posfat lebih) nefrokalsinosis, batu ginjal akibat nefrokalsinosis, batu ginjal akibat hiperkalsiuriahiperkalsiuria

– kardiovaskularkardiovaskular– neuropskiatin; letargia, miopatineuropskiatin; letargia, miopati– kelemahan otot, nyeri abdominal, kelemahan otot, nyeri abdominal,

penekanan relaksasi jantung selama penekanan relaksasi jantung selama diastole.diastole.

Page 16: Hi Per Parati Roid is Me

ASUHAN KEPERAWATAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN KLIEN DENGAN

HIPERPARATIROIDISMEHIPERPARATIROIDISME

Page 17: Hi Per Parati Roid is Me

A.A. PengkajianPengkajian

1.1. Riwayat penyakitRiwayat penyakit Sejak kapan pasien mengalami tanda dan gejala Sejak kapan pasien mengalami tanda dan gejala

hiperparatiroid dan tindakan yang sudah hiperparatiroid dan tindakan yang sudah dilakukan untuk mengatasi gejala tersebutdilakukan untuk mengatasi gejala tersebut

Apakah pernah mengalami operasi khususnya Apakah pernah mengalami operasi khususnya pengangkatan kelenjar tiroid atau paratiroidpengangkatan kelenjar tiroid atau paratiroid

Apakah pasien pernah mengalami tindakan Apakah pasien pernah mengalami tindakan penyinaran pada daerah leherpenyinaran pada daerah leher

Apakah ada riwayat keluarga dengan penyakit Apakah ada riwayat keluarga dengan penyakit yang sama dengan pasienyang sama dengan pasien

Page 18: Hi Per Parati Roid is Me

2.2. Keluhan utama pasien saat iniKeluhan utama pasien saat ini

Adakah kelainan bentuk tulang, fraktur, Adakah kelainan bentuk tulang, fraktur, deformitas tulang, dan nyeri tulangdeformitas tulang, dan nyeri tulang

Penurunan berat badan, mual dan muntah, Penurunan berat badan, mual dan muntah, kejangkejang

Nyeri abdomen karena peptik ulcerNyeri abdomen karena peptik ulcer Nyeri kepala, kelemahan otot, dan cepat lelahNyeri kepala, kelemahan otot, dan cepat lelah Diuresis, gangguan pola eliminasi urin dan Diuresis, gangguan pola eliminasi urin dan

konstipasikonstipasi

Page 19: Hi Per Parati Roid is Me

3.3. Pemeriksaan fisikPemeriksaan fisik

a.a. Pemerikasaan integumentPemerikasaan integument Kulit kering dan kasarKulit kering dan kasar Rambut tipis dan jarangRambut tipis dan jarang Kuku mudah rapuhKuku mudah rapuh

b.b. Sistem persarafanSistem persarafan Menurunnya kesadaran seperti apatis, letargiMenurunnya kesadaran seperti apatis, letargi Menurunnya eksitasi potensial saraf, miopatiMenurunnya eksitasi potensial saraf, miopati

Page 20: Hi Per Parati Roid is Me

c.c. Sistem perkemihanSistem perkemihan Kesulitan berkemih karena adanya batu ginjalKesulitan berkemih karena adanya batu ginjal Tanda adanya gagal ginjalTanda adanya gagal ginjal

d.d. Sistem kardiovaskulerSistem kardiovaskuler HipertensiHipertensi Disritmia jantungDisritmia jantung Perubahan EKGPerubahan EKG

e.e. PsikologisPsikologis Emosi tidak stabilEmosi tidak stabil IritabilitasIritabilitas NeurosisNeurosis DepresiDepresi

Page 21: Hi Per Parati Roid is Me

B.B.Test diagnosticTest diagnostic1.1. Pemeriksaan darahPemeriksaan darah Peningkatan kadar kalsium darah (Normal : Peningkatan kadar kalsium darah (Normal :

8 – 11 mg/100ml)8 – 11 mg/100ml) Penurunan kadar fosfat serum ( Normal : 2.5 Penurunan kadar fosfat serum ( Normal : 2.5

– 4.5 mg/100ml)– 4.5 mg/100ml) Fosfatase alkali meningkat ( Normal : 2.0 – Fosfatase alkali meningkat ( Normal : 2.0 –

5.0 Bodansky units)5.0 Bodansky units) Kadar paratiroid hormone meningkat Kadar paratiroid hormone meningkat

(Normal : 10 – 55 pg/mL)(Normal : 10 – 55 pg/mL)

2.2. Pemeriksaan urin Pemeriksaan urin Hiperkalsiuria dan hiperfosfoturiaHiperkalsiuria dan hiperfosfoturia

Page 22: Hi Per Parati Roid is Me

3.3. Rontgen Foto, MRIRontgen Foto, MRI Perubahan bentuk tulang, Nampak Perubahan bentuk tulang, Nampak

penipisan tulangpenipisan tulang Pembesaran kelenjar paratiroid, adenoma Pembesaran kelenjar paratiroid, adenoma

atau hyperplasiaatau hyperplasia

4.4. Pemeriksaan EKG Pemeriksaan EKG Aritmia, blok jantungAritmia, blok jantung Sinus bradikardia Sinus bradikardia Segmen ST dan interval QT memendek Segmen ST dan interval QT memendek Interval PR memanjangInterval PR memanjang

Page 23: Hi Per Parati Roid is Me

C.C. Diagnosa KeperawatanDiagnosa Keperawatan

– Resiko terhadap cidera berhubungan dengan Resiko terhadap cidera berhubungan dengan demineralisasi tulang yang mengakibatkan demineralisasi tulang yang mengakibatkan fraktur patologi.fraktur patologi.

– Perubahan eliminasi urine berhubungan dengan Perubahan eliminasi urine berhubungan dengan keterlibatan ginjal sekunder terhadap keterlibatan ginjal sekunder terhadap hiperkalsemia dan hiperfosfatemia.hiperkalsemia dan hiperfosfatemia.

– Perubahan nutrisi; kurang dari kebutuhan tubuh Perubahan nutrisi; kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan anoreksia dan mual.berhubungan dengan anoreksia dan mual.

– Konstipasi berhubungan dengan efek Konstipasi berhubungan dengan efek merugikan dari hiperkalsemia pada saluran merugikan dari hiperkalsemia pada saluran gastrointestinal.gastrointestinal.

Page 24: Hi Per Parati Roid is Me

D.D.Intervensi / Rencana Intervensi / Rencana Tindakan KeperawatanTindakan Keperawatan

– Diagnosa I : Diagnosa I :

Resiko terhadap cidera Resiko terhadap cidera berhubungan dengan berhubungan dengan demineralisasi tulang yang demineralisasi tulang yang mengakibatkan fraktur patologi.mengakibatkan fraktur patologi.

Tujuan :Tujuan :

Klien tidak akan menderita cedera, Klien tidak akan menderita cedera, seperti yang ditunjukkan oleh tidak seperti yang ditunjukkan oleh tidak terdapatnya fraktur patologis.terdapatnya fraktur patologis.

Page 25: Hi Per Parati Roid is Me

Intervensi Keperawatan :Intervensi Keperawatan : Lindungi klien dari kecelakaan jatuh, karena Lindungi klien dari kecelakaan jatuh, karena

klien rentan untuk mengalami fraktur klien rentan untuk mengalami fraktur patologis bahkan oleh benturan ringan patologis bahkan oleh benturan ringan sekalipun. Bila klien mengalami penurunan sekalipun. Bila klien mengalami penurunan kesadaran, pasanglah terali / pagar tempat kesadaran, pasanglah terali / pagar tempat tidurnya.tidurnya.

Hindarkan klien dari satu posisi menetap, Hindarkan klien dari satu posisi menetap, ubah posisi klien dengan hati-hati, untuk ubah posisi klien dengan hati-hati, untuk mencegah terjadinya luka dekubitus.mencegah terjadinya luka dekubitus.

Bantu klien memenuhi kebutuhan sehari-Bantu klien memenuhi kebutuhan sehari-hari selama terjadi kelemahan fisik.hari selama terjadi kelemahan fisik.

Page 26: Hi Per Parati Roid is Me

Lanjutan..Lanjutan..

Atur aktivitas yang tidak melelahkan klien.Atur aktivitas yang tidak melelahkan klien. Ajarkan cara melindungi diri dari trauma Ajarkan cara melindungi diri dari trauma

fisik seperti cara mengubah posisi tubuh fisik seperti cara mengubah posisi tubuh dan cara berjalan serta menghindari dan cara berjalan serta menghindari perubahan posisi yang tiba-tiba.perubahan posisi yang tiba-tiba.

Ajarkan klien cara menggunakan alat Ajarkan klien cara menggunakan alat bantu berjalan bila dibutuhkan. Anjurkan bantu berjalan bila dibutuhkan. Anjurkan klien agar berjalan secara perlahan-lahan.klien agar berjalan secara perlahan-lahan.

Page 27: Hi Per Parati Roid is Me

– Diagnosa II :Diagnosa II :

Perubahan eliminasi urine Perubahan eliminasi urine berhubungan dengan keterlibatan berhubungan dengan keterlibatan ginjal sekunder terhadap ginjal sekunder terhadap hiperkalsemia dan hiperfosfatemia.hiperkalsemia dan hiperfosfatemia.

Tujuan :Tujuan :

Klien akan kembali pada haluaran Klien akan kembali pada haluaran urine normal, seperti yang urine normal, seperti yang ditunjukkan oleh tidak terbentuknya ditunjukkan oleh tidak terbentuknya batu dan haluaran urine 30 samapai batu dan haluaran urine 30 samapai 60 ml/jam.60 ml/jam.

Page 28: Hi Per Parati Roid is Me

Intervensi Keperawatan :Intervensi Keperawatan : Perbanyak asupan cairan klien sampai 2500 Perbanyak asupan cairan klien sampai 2500

ml per hari. Dehidrasi merupakan hal yang ml per hari. Dehidrasi merupakan hal yang berbahaya bagi klien dengan berbahaya bagi klien dengan hiperparatiroidisme karena akan hiperparatiroidisme karena akan meningkatkan kadar kalsium serum dan meningkatkan kadar kalsium serum dan memudahkan terbentuknya batu ginjal.memudahkan terbentuknya batu ginjal.

Berikan sari buah canbery atau prune untuk Berikan sari buah canbery atau prune untuk membantu agar urine lebih bersifat asam. membantu agar urine lebih bersifat asam. Keasaman urine yang tinggi membantu Keasaman urine yang tinggi membantu mencegah pembentukan batu ginjal, karena mencegah pembentukan batu ginjal, karena kalsium lebih mudah larut dalam urine yang kalsium lebih mudah larut dalam urine yang asam daripada urine yang basa.asam daripada urine yang basa.

Page 29: Hi Per Parati Roid is Me

– Diagnosa III :Diagnosa III :

Perubahan nutrisi; kurang dari Perubahan nutrisi; kurang dari kebutuhan tubuh BD anoreksia n kebutuhan tubuh BD anoreksia n mual.mual.

Tujuan :Tujuan :

Klien akan mendapat masukan Klien akan mendapat masukan makanan yang mencukupi, seperti makanan yang mencukupi, seperti yang ditunjukkan dengan tidak yang ditunjukkan dengan tidak adanya mual dan kembali pada adanya mual dan kembali pada atau dapat mempertahankan berat atau dapat mempertahankan berat badan ideal.badan ideal.

Page 30: Hi Per Parati Roid is Me

Intervensi Keperawatan :Intervensi Keperawatan : Berikan dorongan pada klien untuk Berikan dorongan pada klien untuk

mengkonsumsi diet rendah kalsium untuk mengkonsumsi diet rendah kalsium untuk memperbaiki hiperkalsemia.memperbaiki hiperkalsemia.

Jelaskan pada klien bahwa dengan tidak Jelaskan pada klien bahwa dengan tidak mengkonsumsi susu dapat menghilngkan mengkonsumsi susu dapat menghilngkan sebagian manifestasi gastrointestinal yang sebagian manifestasi gastrointestinal yang tidak menyenangkan.tidak menyenangkan.

Bantu klien untuk mengembangkan diet Bantu klien untuk mengembangkan diet yang mencakup tinggi kalori tanpa produk yang mencakup tinggi kalori tanpa produk yang mengandung susu.yang mengandung susu.

Kolaborasikan dengan ahli gizi untuk Kolaborasikan dengan ahli gizi untuk membantu perencanaan diet klien.membantu perencanaan diet klien.

Page 31: Hi Per Parati Roid is Me

– Diagnosa IV :Diagnosa IV :

Konstipasi BD efek merugikan dari Konstipasi BD efek merugikan dari hiperkalsemia pada saluran GI.hiperkalsemia pada saluran GI.

Tujuan :Tujuan :

Klien akan memepertahankan pola Klien akan memepertahankan pola BAB normal, yang ditunjukkan BAB normal, yang ditunjukkan dengan klien dapat BAB setiap hari dengan klien dapat BAB setiap hari (sesuai dengan kebiasaan klien).(sesuai dengan kebiasaan klien).

Page 32: Hi Per Parati Roid is Me

Intervensi Keperawatan :Intervensi Keperawatan : Upayakan tindakan yang dapat mencegah Upayakan tindakan yang dapat mencegah

konstipasi dan pengerasan fekal yang konstipasi dan pengerasan fekal yang diakibatkan oleh hiperkalsemia.diakibatkan oleh hiperkalsemia.

Bantu klien untuk tetap dapat aktif sesuai Bantu klien untuk tetap dapat aktif sesuai dengan kondisi yang memungkinkan.dengan kondisi yang memungkinkan.

Tingkatkan asupan cairan dan serat dalam Tingkatkan asupan cairan dan serat dalam diet. Klien harus minum sedikitnya 6 sampai diet. Klien harus minum sedikitnya 6 sampai 8 gelas air per hari, kecuali bila ada 8 gelas air per hari, kecuali bila ada kontraindikasi.kontraindikasi.

Jika konstipasi masih terjadi meski sudah Jika konstipasi masih terjadi meski sudah dilakukan tindakan keperawatan, maka dilakukan tindakan keperawatan, maka kolaborasikan dengan dokter untuk kolaborasikan dengan dokter untuk pemberian pelunak feses atau laksatif pada pemberian pelunak feses atau laksatif pada klien.klien.

Page 33: Hi Per Parati Roid is Me

Penatalaksanaan MedisPenatalaksanaan MedisPenatalaksanaan Bedah Penatalaksanaan Bedah HiperparatiroidismeHiperparatiroidisme

Pengobatan definitif hiperparatiroidisme Pengobatan definitif hiperparatiroidisme primer adalah dengan bedah primer adalah dengan bedah pengangkatan kelenjar atau pengangkatan kelenjar atau pengangkatan kelenjar yang pengangkatan kelenjar yang menyebabkan hipersekresi PTH. menyebabkan hipersekresi PTH. Biasanya hanya kelenjar paratiroid yang Biasanya hanya kelenjar paratiroid yang sakit saja yang diangkat.sakit saja yang diangkat.

BBila keempat kelenjar mengalami ila keempat kelenjar mengalami hiperplasia, maka akan diangkat tiga dari hiperplasia, maka akan diangkat tiga dari keempat kelenjar tersebut.keempat kelenjar tersebut.

Page 34: Hi Per Parati Roid is Me

Hipokalsemia merupakan komplikasi yang Hipokalsemia merupakan komplikasi yang secara potensial mengancam hidup meski secara potensial mengancam hidup meski masih tersisa kelenjar paratiroid yang lain masih tersisa kelenjar paratiroid yang lain karena edema dapat mengurangi fungsinya. karena edema dapat mengurangi fungsinya. Klien juga dapat mengalami distres Klien juga dapat mengalami distres pernapasan yang berhubungan baik dengan pernapasan yang berhubungan baik dengan hemoragi atau kekambuhan kerusakan saraf hemoragi atau kekambuhan kerusakan saraf laringeal.laringeal.

Angka kesembuhan untuk hiperparatiroidisme Angka kesembuhan untuk hiperparatiroidisme primer setelah operasi pengangkatan adalah primer setelah operasi pengangkatan adalah 95%. Angka keberhasilan yang tinggi ini 95%. Angka keberhasilan yang tinggi ini secara langsung berkaitan dengan secara langsung berkaitan dengan pengalaman ahli bedah dan eksplorasi pengalaman ahli bedah dan eksplorasi menyeluruh leher. menyeluruh leher.

Page 35: Hi Per Parati Roid is Me

Klien yang menjalaniKlien yang menjalani operasi mungkin sudah operasi mungkin sudah mengalami hiperparatiroidismelama dan oleh mengalami hiperparatiroidismelama dan oleh karenanya harus dikaji dengan cermat sebelum karenanya harus dikaji dengan cermat sebelum operasi. Klien yang menjalani operasi untuk operasi. Klien yang menjalani operasi untuk hiperparatiroidisme beresiko terhadap sejumlah hiperparatiroidisme beresiko terhadap sejumlah komlikasi. komlikasi.

Salah satu diagnose keperawatan yang penting Salah satu diagnose keperawatan yang penting pada klien bedah ini adalah resiko terhadap pada klien bedah ini adalah resiko terhadap cedera yang berhubungan dengan sensitifitas cedera yang berhubungan dengan sensitifitas obat preoperatif dan komplikasi pascaoperasi. obat preoperatif dan komplikasi pascaoperasi. Selama periode pascaoperasi, masalah baru Selama periode pascaoperasi, masalah baru dapat timbul, beberapa diantaranya adalah dapat timbul, beberapa diantaranya adalah kebalikan dari masalah yang ditemukan pada kebalikan dari masalah yang ditemukan pada periode preoperatif.periode preoperatif.

Page 36: Hi Per Parati Roid is Me

Selama periode pascaoperasi awal, asuhan Selama periode pascaoperasi awal, asuhan keperawatan yang diberikan sama dengan klien keperawatan yang diberikan sama dengan klien setelah tiroidektomi, yaitu mengkaji lkien setelah tiroidektomi, yaitu mengkaji lkien denngan seksama dan cermat terhadap denngan seksama dan cermat terhadap hemoragi, obstruksi jalan napas, cedera pada hemoragi, obstruksi jalan napas, cedera pada saraf laringeal, dan tetani. Juga awasi terhadap saraf laringeal, dan tetani. Juga awasi terhadap manifestasi terhadap ketidakseimbangan manifestasi terhadap ketidakseimbangan hormonal.hormonal.

Tetani ringan terhadap turunnya kadar kalsium Tetani ringan terhadap turunnya kadar kalsium serum setelah pengangkatan jaringan paratiroid serum setelah pengangkatan jaringan paratiroid adalah wajar. Secara khas, rasa kbas pada adalah wajar. Secara khas, rasa kbas pada tangan dan sekitar mulut yang menyertai tangan dan sekitar mulut yang menyertai reserksi jaringan paratiroid biasanya bersifat reserksi jaringan paratiroid biasanya bersifat sementara. Jika menetap atau menghebat, sementara. Jika menetap atau menghebat, biasanya diberikan infuse kalsium glukonat.biasanya diberikan infuse kalsium glukonat.

Page 37: Hi Per Parati Roid is Me

…………

Tuhan telah memasang cahaya dalam hati Tuhan telah memasang cahaya dalam hati kita yang menyinarkan pengetahuan dan kita yang menyinarkan pengetahuan dan

keindahan; berdosalah mereka yang keindahan; berdosalah mereka yang mematikan cahaya itu dan mematikan cahaya itu dan

menguburkannya ke dalam abumenguburkannya ke dalam abu