Hispospadia Kel 4

8/19/2019 Hispospadia Kel 4

1/20

HISPOSPADIA

1. Definisi

Hispospadia adalah suatu anomaly perkembangan dimana letak meatus uretra lebih

rendah daripada letak normal. Pada bayi laki-laki meatus terbuka digaris tengah bawah

permukaan penis atau pada perineum. Pada bayi perempuan meatus terbuka ke dalam vagina

(Syamsuhidayat, 2004.

Hipospadia merupakan suatu kelainan !ongenital yang dapat dideteksi ketika atau segera

setelah bayi lahir, istilah hipospadia men"elaskan adanya kelainan pada muara uretra pria.

#elainan hipospadia lebih sering ter"adi pada muara uretra, biasanya tampak disisi ventral batang

penis. Seringkali, kendati tidak selalu, kelainan tersebut diasosiasikan sebagai suatu chordee,

yaitu istilah untuk penis yang melengkuk kebawah.


2/20

Hipospadia merupakan suatu !a!at bawaan yang diperkirakan ter"adi pada masa embrio

selama pengembangan uretra dari kehamilan - 20 minggu . Pada embrio yang berumur 2

minggu baru terdapat 2 lapisan yaitu ektoderm dan endoderm. /aru kemudian terbentuk lekukan

di tengah-tengah yaitu mesoderm yang kemudian bermigrasi ke perier, memisahkan ektoderm

dan endoderm, sedangkan di bagian kaudalnya tetap bersatu membentuk membran kloaka. Pada

permulaan minggu ke-+, terbentuk ton"olan antara umbilical cord dan tail yang disebut genital

tubercle. 1i bawahnya pada garis tengah terbenuk lekukan dimana di bagian lateralnya ada 2

lipatan meman"ang yang disebut genital fold .

Selama minggu ke-, genital tubercle akan meman"ang dan membentuk glans. $ni adalah

bentuk primordial dari penis bila embrio adalah laki-laki, bila wanita akan men"adi klitoris. /ila

ter"adi agenesis dari mesoderm, maka genital tubercle tak terbentuk, sehingga penis "uga tak

terbentuk.

/agian anterior dari membrana kloaka, yaitu membrana urogenitalia akan ruptur dan

membentuk sinus. Sementara itu genital fold akan membentuk sisi-sisi dari sinus urogenitalia.

/ila genital fold gagal bersatu di atas sinus urogenitalia, maka akan ter"adi hipospadia.

Hypospadia ter"adi karena tidak lengkapnya perkembangan uretra dalam utero. Paling

umum pada hypospadia adalah lubang uretra bermuara pada tempat renum, sedangkan

renumnya tidak terbentuk, tempat normalnya meatus urinaris ditandai pada glan penis sebagai

!elah buntu. Hipospadia ini lubang uretra terletak pada perbatasan penis dan !krotum, ini dapat

berkaitan dengan !ordae !ongenital


3/20

tidak memerlukan suatu tindakan. /ila meatus agak sempit dapat dilakukan dilatasi atau

meatotomi.2. Tipe penil/Tipe Middle

6iddle yang terdiri dari distal penile, proksimal penile, dan pene-es!rotal. Pada tipe ini,

meatus terletak antara glands penis dan s!rotum. /iasanya disertai dengan kelainan

penyerta, yaitu tidak adanya kulit prepusium bagian ventral, sehingga penis terlihat

melengkung ke bawah atau glands penis men"adi pipih. Pada kelainan tipe ini,

diperlukan intervensi tindakan bedah se!ara bertahap, mengingat kulit di bagian ventral prepusium tidak ada maka sebaiknya pada bayi tidak dilakukan sirkumsisi karena sisa

kulit yang ada dapat berguna untuk tindakan bedah selan"utnya

3. Tipe Posterior

Posterior yang terdiri dari tipe s!rotal dan perineal. Pada tipe ini, umunya pertumbuhan

penis akan terganggu, kadang disertai dengan s!rotum biida, meatus uretra terbuka

lebar dan umumnya testis tidak turun


4/20

Hipospadia terbatas pada uretra anterior7 leher kandung kemih dan uretra posterior tidak

mengalami kelainan dan kontinensia tidak terganggu. Pada keadaan terberat meatus terletak

perineal dan skrotum terbelah. /ila keadaan ini desertai kriptorkismus, bisa ter"adi kesalahan

dala menyatakan "enis kelamin seseorang.

#eluhan miksi tidak ter"adi ke!uali "ika disertai stenosis meatus. Pada %&8 hipospadia

disertai kriptorskismus. (9ensen, 2004.

3anda dan ge"ala lainnya5

%. 3erbuka uretra pada saat lahir, posisi ventral atau dorsal.

2. :danya !hordee (penis melengkung kebawah dengan atau tanpa ereksi.

;. :danya lekukan pada u"ung penis4. 6eatus uretra ventral, biasanya pada glans penis namun dapat berada pada batang penis

atau perineum

&. #ulit yang ber!elah, akibat gagal menyatu.+. #orde, perlekatan yang menyebabkan pelengkungan penis kearah ventral, paling terlihat

"elas saat ereksi. #eadaan ini berkaitan dengan bentuk kelainan yang lebih berat.

(


5/20

a. $dentitas klien meliputi nama, umur, agama, "enis kelamin, pendidikan, alamat,

tanggal masuk rumah sakit, tanggal pengka"ian, >o register, dan diagnosa medis.

b. $dentitas orang tua yang terdiri dari 5 >ama :yah dan $bu, usia, pendidikan,

peker"aansumber penghasilan, agama, dan alamat

2. iwayat Penyakit

a. #eluhan utama

6engeluhkan kesulitan untuk mengarahkan pan!aran urine, miksi dalam posisi duduk

b. iwayat penyakit sekarag

Pada umumnya pasien dengan hypospadia ditemukan adanya lubang ken!ing yang

tidak pada tempatnya se"ak lahir dan tidak diketahui dengan pasti penyebabnya, penis

tampak seperti berkerudung karena adanya kelainan pada kulit dengan penis, "ika

berkemih anak harus duduk (6uslihatum,20%05%+; dan selain itu, ibu pasien

mengatakan kalau ken!ing anaknya merembes.

!. iwayat #esahatan 1ahulu

- Penyakit yang pernah diderita 5- =perasi 5 ya tidak , tahun 5

- :lergi

- $munisasi 5 /@, 1P3, Polio, @ampak, Hepatitis

d. iwayat #esehatan #eluarga -

e. iwayat >utrisi

- >asu makan 5 /aik 5 tidak 5 mual 5 muntah 5


6/20

penderita mungkin perlu mengeluarkan urin dalam posisi duduk.

#onstriksi lubang abnormal menyebabkan obstruksi urin parsial dan

disertai oleh peningkatan insiden $S#. (/rough, 2005 %;0

- Palpasi abdomen untuk melihat distensi vesika urinaria atau pembesaran

pada gin"alg. Sistem reproduksi 5

- adanya lekukan pada u"ung penis

- melengkungnya penis ke bawah dengan atau tanpa ereksi

- 3erbukanya uretra pada ventral- Pengka"ian setelah pembedahan 5 pembengkakan penis, perdarahan, drinage

. %asala, epera-atan

1. Perubahan ?liminasi Brin /.1 6uara Bretra 3idak 1i land Penis

2. #urang Pengetahuan (Parental=rg 3ua /.1 1iagonis Hipospadia, Prosedur =perasi

1an Perawatan Pas!a =perasi

;. esiko $neksi /.1 Pemasangan #eteter

4. gn. 6obilitas Aisik /.1 Prosedur =perasi 1i Penis


7/20

/ Apliasi 0A0DA 0OC #an 0IC

>= 1$:>=S: >=@ >$@

% Perubahan ?liminasi Brin

/.1 6uara Bretra 3idak 1iland Penis

Setelah 1ilakukan 3indakan

Selama ...C24 9am, #riteriaHasil Dang 1iharapkan 5

#ontinensi Brine 1an ?liminasi

Brine Pasien 3idak 3erganggu

1engan #riteria Hasil 5

• /au, 9umlahnya 1an 'arna

Brine 1alam entang Dang

1iharapkan

• 3idak :da Hematuria

• Pengeluaran Brine >yeri,

#esulitan 1i :wal

/erkemih, :tau Brgensi

• /B>, #reatimin Serum 1an

/erat 9enis Brine 1alam/atas >ormal

• Protein, lukosa, #eton, Ph,

1an ?lektrolit Brine 1alam

/atas >ormal

%ana*emen Eliminasi rine

:ktivitas 5

• Pantau ?liminasi Brine 6eliputi Arekuensi,#onsistensi,

/au, Eolume 1an 'arna, 9ika Perlu.

• #umpulkanspesimen Brine 3engah Bntukurinalsis, 9ika

Perlu.

• :n"urkan Pasien 3entang 3anda 1an e"ala $neksi

Saluran #emih

• $nstruksikan Pasien 1an #eluarga Bntuk 6en!atat

#eluaran Brine,/ila 1iperlukan

• $nstruksikan Pasien Bntuk /erespons Segera 3erhadap

#ebutuhan ?liminasi, 9ika Perlu

• :"arkan Pasien Bntuk 6inum 200 6l @airan Pada Saat

6akan, 1i :ntara 'aktu 6akan, 1an 1i :wal Petang

• u"uk #e 1okter 9ika 3erdapat 3anda 1an e"ala $neksi

Saluran #emih

• Perawatan 1i umah 5 3indakan 1i :tasdapatdigunakan

:tau 1iadaptasikan Bntuk Perawatan 1i umah


8/20

%ana*emen Cairan

Atiitas

• 3imbang // 3iap Hari

• Pertahankan $ntake Dang :kurat

• Pasang #ateter Brin

• 6onitor Status Hidrasi (Seperti 5 #elebapan 6ukosa

6embrane, >adi.

• 6onitor Status Hemodinamik 3ermasuk @EP,6:P, P:P

• 6onitor Hasil , Ht F

• 6onitor 33E

• 6onitor :danya $ndikasi etensi=verload @airan

(Seperti 5?dem, :sites, 1istensi Eena utrisi

• 6onitor espon Pasien Bntuk 6eresepkan 3erapi

?lektrolit

• #a"i


9/20

• 1istribusikan @airanG 24 9am

• 3awarkan Sna!k (Seperti 5 9us /uah

• #onsultasi 1engan 1okter, 9ika e"ala 1an 3anda

#ehilangan @airan 6akin /uruk

• #a"i #etersediaan Produk 1arah Bntuk 3rsanusi

• Persiapkan Bntuk :dministrasi Produk 1arah

• /erikan 3erapi $E

• /erikan @airan

•

/erikan 1iureti!, /erikan @airan $E

• >asogastrik Bntuk 6engganti #ehilangan @airan

• Produk 1arah

2 #urang Pengetahuan

(Parental=rg 3ua /.1

1iagonis Hipospadia,

Prosedur =perasi 1anPerawatan Pas!a =perasi


Selama ...C24 9am, #riteria

Hasil Dang 1iharapkan 5 Pasien

1an #eluarga 6ampu Bntuk 6engetahui Pengetahuan Proses

1ari Penyakit 1engan 5

• 6en"elaskan #eadaan

Penyakit, 6engenali

Perlunya Pengobatan,

%enga*ari Pengeta,)an Proses Penait

Atifitas

• #a"i Pengetahuan #lien 3entang Penyakitnya

• 9elaskan 3entang Proses Penyakit (3anda 1an e"ala,

$dentiikasi #emungkinan Penyebab.

• 9elaskan #ondisi 3entangklien

• 9elaskan 3entang Program Pengobatan 1an :lternati

Pengobantan


10/20

6emahami Perawata

• 6en"elaskan /agaimana

@ara 6enerapkan aya

Hidup Sehat Dang /aru

• 6enyatakan

#emampuan Bntuk

6engatasi #eadaan 1an

3etap 6engontrol

#ehidupan

• 6enun"ukkan

/agaimana @ara

6elakukan Prosedur

Se!ara 6emuaskan

• 6endata Sumber

Sumber Dang 1apat

1igunakan Bntuk

6emeperoleh $normasi


11/20

; esiko $neksi /.1

Pemasangan #eteter



Hasil Dang 1iharapkan 5

6endeteksi 1an 6engontrol

isiko $neksi Serta Status $mun

Pasien 3idak 3erganggu 1engan

#riteria Hasil 5

a. 1alam /atas >ormal

b. $rama >aas 3eratur

!. Suhu 1alam /atas >ormal

d. $ntegritas #ulit /aik

e. $ntegritas 6okosa /aik

. ormal

%engontrol Infesi

:ktivitas5

a. @iptakan yaman 1an /ersih 3erutama

Setelah 1igunakan Pasien

b. unakan :lat-:lat Dang /aru 1an /erbeda Setiap :kan

6elakukan 3indakan #eperawatan #e Pasien

!. /atasi 9umlah Pengun"ung Sesuai #ondisi Pasien

d. :"ari #lien Bntuk 6en!u!i 3angan Sebagai aya Hidup

Sehat Pribadi

e. $nstruksikan #lien Bntuk 6en!u!i 3angan Dang /enar

Sesuai 1engan Dang 3elah 1ia"arkan

. $nstruksikan #epada Pengun"ung Bntuk Selalu 6en!u!i

3anagn Sebelum 1an Sesudah 6emasuki uangan Pasien

g. 3erapkan #ewaspadaan Bniversal

h. unakan Selalu Hands!oon Sebagai Salah Satu #etentuan

#ewaspadaan Bniversal

Protesi Infesi

:ktivitas5

• 6onitor 3anda-3anda 1an e"ala Sistemik 1an


12/20

• 6onitor 9umlah ranulosit, '/@, 1an Perbedaan >ilai.

• $kuti #ewaspadaan >eutropeni!.

• /atasi Pengun"ung.

• $nspeksi #ulit 1an 6embran 6ukosa Dang 6emerah, Panas,

:tau #ering.

• $nspeksi #ondisi 1ari utrisi Dang @ukup.

• :n"urkan $ntake @airan.

• :n"urkan $stirahat.

• $nstruksi Pasien Bntuk 6endapatkan :ntibiotik Sesuai

esep.

• :"ari Pasien 1an #eluarga 3entang 3anda 1an e"ala 1ari

$neksi 1an #apan 6ereka 1apat 6elaporkan Bntuk

6endapatkan Perawatan #esehatan.

• :"ari Pasien 1an :nggota #eluarga /agaimana 6enghindari

$neksi4 gn. 6obilitas Aisik / .1

Prosedur =perasi 1i Penis



Hasil Dang 1iharapkan 5

6obilitas Aisik Pasien 3idak

3erganggu 1engan #riteria

Promosi %eania T)),

Atiitas

• 3entukan #omitmen Pasien Bntuk /ela"ar 1an

6enggunakan Postur 3ubuh Dang /enar

• /erkolaborasi 1engan 3erapi Aisik 1alam


13/20

Hasil 5

%. #liendapatmeningkatkan

6empertahankan

6obilitas Pada 3ingkat

Paling 3inggi Dang

6ungkin 1apat

6empertahankan Posisi

Aungsional

2. 6eningkatkan

#ekuatanAungsi Dang

Sakitdanmengkompensa

si /agian 3ubuh

6enun"ukkan 3ekhnik

Dang 6emampukan

6elakukan :ktivitas

6engembangkan en!ana 6ekanika 3ubuh Promosi ,

Seperti Dang 1itun"ukkan

• 3entukan Pemahaman Petient 3entang 6ekanika 3ubuh

1an =lahraga (6isalnyademonstrasi 3eknik Dang /enar

#embali #etika 6elakukan #egiatan =lahraga

• :n"urkan Pasien Pada Struktur 1an Aungsi 3ulang

/elakang 1an Postur =ptimal Bntuk /ergerak 1an

6enggunakan 3ubuh

• :n"urkan Pasien 3entang #ebutuhan Bntuk Postur 3ubuh

Dang /enar Bntuk 6en!egah #elelahan , #etegangan ,

Starin , :tau @edera

• :n"urkan Pasien /agaimana 6enggunakan Pusture 1an

6ekanika 3ubuh Bntuk 6en!egah @edera Saat

6elakukan #egiatan Aisik

• 3entukan #esadaran Pasien #elainan 6uskuloskeletal

Sendiri 1an 1ampak Potensial 1ari Postur 3ubuh 1an

9aringan =tot

• :n"urkan Bntuk 6enggunakan Hal-Hal Perusahaan

#ursi :tau /antal , 9ika Sesuai

• $nstruksikan Bntuk 6enghindari 3idur entan

• 6embantu Bntuk 6enun"ukkan Posisi 3idur Dang 3epat

• 6embantu Bntuk 6enghindari 1uduk 1i Posisi Dang


14/20

Sama Bntuk 'aktu Dang


15/20

#emampuan 6obilisasi #lien 1an Program $mobilisasi.

%A0A5E%E0 E0E67I

Atifitas

• 6enilai Status Aisiologi Pasien Bntuk 6engurangi

#elelahan Sesuai Bmur 1an Perkembangannya

• :n"urkan 6engungkapkan Dang 1iraasakan 3entang

#eterbatasan

• unakan :lat Dang /enar Bntuk 3indakan #elelahan,

/ila Perlu

• 3entukan PasienPersepsi Penting onarmakologi, Bntuk #etepatan

• 3entukan :pa 1an /erapa /anyak :ktivitas Dang

1iperlukan Bntuk 6embangun #etahanan

• 6onitor $ntake >utrisi Bntuk 6emastikan Sumber ?nergi

Dang :dekuat

• #onsultasi 1engan :hli 1iit 3entang @ara Bntuk

6enambah $ntake 1ari 6akanan ?nergi 3inggi


16/20

• >egosiasi #einginan 'aktu 6akan Dang 6ungkin :tau

3idak 6ungkin 3epat 1engan Standar 9adwal S

• 6onitor Pasien Bntuk 6enun"ukkan Aisik /erlebihan

1an #elelahan ?mosional

• 6onitor espon :ktivitas #ardiorespiratori (3akikardi,

1isritmia


17/20


18/20

• 6embantu $ndividu Bntuk 6empersiapkan 1an

6empertahankan #ema"uan raik 3abel Bntuk

6emotivasi #epatuhan 1engan Program


19/20

DA9TA6 PSTA&A

/ule!he!k, loria dkk. 20%2. >ursing $nterventions @lassiiation (>$@, Aith ?dition. Bnited

State5 6osby

Herman, 3. Heather. 20%2. >anda international, >ursing 1iagnosa5 1eition @lassii!ation

20%2-20%4. Singapure5 6arkono Print 6edia Pte


20/20

Documents

Hispospadia Kel 4