hukes-kuliah-3

8/17/2019 hukes-kuliah-3

1/18

HUKUM

KEPERAWATAN

Peraturan PerundanganTerkait Profesi Perawat


2/18

ProfesiCiri Profesi:1. Diperoleh melalui pendidikan formal

2. Ada organisasi profesi

3. Ada pengaturan oleh organisasiprofesi (Kode Etik Profesi)

4. Ada kemandirian dalammelaksanakan profesi


3/18

TENAGA KESEHATAN

Pengertian Tenaga Kesehatan:

1. Setiap orang ang menga!dikan diridalam !idang kesehatan

2. "emiliki pengetahuan dan atauketerampilan

3. "elalui pendidikan di !idang kesehatan

4. #ang untuk $enis tertentu memerlukanke%enangan dalam melakukan upaakesehatan

(Pasal 1 Angka & '' o 3&2**+ ,entang Kesehatan)


4/18

Tenaga Kesehatan:1. ,enaga "edis

2. ,enaga Psikologi Klinis

3. ,enaga Kepera%atan4. ,enaga Ke!idanan

-. ,enaga Kefarmasian

&. ,enaga Kesehatan "asarakat

. ,enaga Kesehatan /ingkungan

0. ,enaga ii

+. ,enaga Keterapian isik

1*. ,enaga Keteknisian "edis

11. ,enaga ,eknik iomedika

12. ,enaga Kesehatan ,radisional13. ,enaga Kesehatan lain

,enaga Kepera%atan merupakan !agian dari ,enaga Kesehatan

( Pasal 11 Aat 1 '' o 3&2*14 ,entang ,enaga Kesehatan)


5/18

Tenaga Keerawatan

Pengertian Perawat:

Seseorang ang te!ah !u!us endidikantinggi

Keerawatan5 !aik di da!a" "auun !uarnegeri

ang diakui oleh Pe"erintah sesuai dengan

ketentuan Peraturan Perundang#undangan(Pasal 1 Angka 2 '' o 302*14 ,entang Kepera%atan)


6/18

HUKUM KESEHATANKasus D$ainun tahun 1+23 (kele!ihan

dosis o!at)

Putusan 6aad 7an 8ustitie tahun 1+30(salah o!at)

Kasus Dokter Setaningrum (starting point lahirna 9ukum Kesehatan)mene!a!kan peru!ahan polahu!ungan dari paternalistik men$adi

partnership


7/18

HUKUM KESEHATAN$ungsin%a:

"em!eri keastian huku" dan er!indunganhuku" kepada eneri"a maupun e"&erie!a%anan kesehatan

Pem!eri pelaanan kesehatan: ,enaga Kesehatan

9ukum Kesehatan meliputi: 9ukum Kedokteran5Huku" Keerawatan5 9ukum Ke!idanan59ukum armasi5 9ukum 6umah Sakit5 ds!


8/18

9ukum Kesehatan meliputi semuaketentuan hukum ang langsung

!erhu!ungan dengan pemeliharaankesehatan dan penerapan dari hukumperdata5 hukum pidana5 dan hukumadministratif dalam hu!ungan terse!ut.

Pula pedoman internasional5 hukumke!iasaan dan $urisprudensi ang!erkaitan dengan pemeliharaan kesehatan5

hukum otonom5 ilmu dan literatur5 men$adisum!er hukum kesehatan (Prof 988 /eenen5Gezondheidszorg en Recht eenGezondheidsrechttelyke Studie)


9/18

(ENGANPEME)*HARAANKESEHATAN

'' o. 3&2**+ ,entang Kesehatan

'' o. 442**+ ,entang 6umah Sakit'' o. 3&2*14 ,entang ,enaga Kesehatan

'' o. 302*14 ,entang Kepera%atan

Permenkes o. 2&+2**0 ,entang 6ekam"edis

Permenkes o. 2+*2**0 ,entangPersetu$uan ,indakan Kedokteran


10/18

PENERAPAN HUKUM PER(ATA

Pasal 1233 K'9Per: /ahirna perikatan

Pasal 132* K'9Per: Sarat sahnaper$an$ian

Pasal 13&- K'9Per: Per!uatan"ela%an 9ukum

Pasal 1234 K'9Per: ;anprestasi

Pasal 13& K'9Per: ,anggung $a%a!ma$ikan terhadap !a%ahan


11/18

PENERAPAN HUKUM P*(ANA

Euthanasia dan a!orsi diatur dalam K'9P

Euthanasia (Pasal 3305 34*5 3445 3-+ K'9P)

A!orsi (Pasal 34&


12/18

PENERAPAN HUKUM A(M*N*STRAT*$

Pengaturan terkait:

'' o. 302*14 ,entang Kepera%atan

Permenkes o. 9K.*2.*2"EKES140=2*1* ,entang=in dan Penelenggaraan Praktik Pera%at

Permenkes o. 1&12*1* ,entang 6egistrasi ,enagaKesehatan

Permenkes o. 12*13 ,entang Peru!ahan Permenkes ,entang =in dan Penelenggaraan Praktik Pera%at

Permenkes o. 312*13 ,entang PenelenggaraanPeker$aan Pera%at Anestesi

Permenkes o. 4+2*13 ,entang Komite Kepera%atan6umah Sakit


13/18

Asek %ang diatur:

1. Penglasi>kasian Pendidikan Kepera%atan:

a. Pendidikan ?okasi (Program Diploma Kepera%atan)

!. Pendidikan Akademik (Program Sar$anaKepera%atan5 "agister Kepera%atan5 Doktor

Kepera%atan)

@. Pendidikan Profesi (Program Profesi Kepera%atan5

Program Spesialis Kepera%atan)

2. Penelenggaraan Praktik Kepera%atan ('$iKompetensi5 Serti>kat Kompetensi5 Serti>kat

Profesi5 6egistrasi5 Surat ,anda 6egistrasi5 Surat

=$in Praktik Pera%at)

3. Kendali "utu Praktik Kepera%atan (Komite

Kepera%atan 6umah Sakit)


14/18

PE(+MAN *NTERNAS*+NA)

Deklarasi 9elsinki tentangeksperimen terhadap manusia.

/atar !elakangna adalahkeke$aman ai pada Perang

Dunia Ke


15/18

HUKUM KE'*ASAAN

"isal: formulir persetu$uan operasi5dahulu merupakan hukum ke!iasaan.Kemudian men$adi hukum positip

dengan diter!itkanna Permenkeso. -0-1+0+ ang kemudian

diper!aharui dengan Permenkes o.

2+*2**0


16/18

,UR*SPRU(ENS* 8urisprudensi "ahkamah Agung

"isal: Kasus Dokter Setaningrum

onstante 8urisprudensi "isal: Kasus ?i7ian 6u!ianti

=skandar


17/18

,urisrudensi

Set%aningru"1. Dalam mem!uktikan malpraktik5 maka harus di!uktikanadana penimpangan dari Standar

2. Pem!andingna adalah tenaga kesehatan ang

mempunai kemampuan average dan dalam situasi sertakondisi ang sama

3. 'ntuk Aspek Perdata: harus di!uktikan adana kelalaiandan hu!ungan kausal antara tindakan tenaga kesehatandengan kerugian ang tim!ul aki!at tindakan terse!ut

4. 'ntuk Aspek Pidana: harus di!uktikan adana kelalaian!erat dan aki!at fatal atau serius (luka !erat ataukematian) ang tim!ul aki!at tindakan terse!ut


18/18

HUKUM +T+N+MKetentuan ang di!uat oleh organisasi profesi di

!idang kesehatan5 !erlaku !agi angotaorganisasi profesi dan penga%asanna olehorganisasi profesi terse!ut

Kode Etik Kepera%atan: Pera%at dan KlienBPera%at dan PraktikB Pera%at dan "asarakatBPera%at dan ,eman Se$a%atB Pera%at dan Profesi

"a$elis Kode Etik Kepera%atan

Documents

hukes-kuliah-3