10
Kelompok I A. irsyad Dwi latifah Ameth Esti Lestari Febriana Dwi Setiawati

Hukum Perburuhan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Perlindungan waktu kerja & waktu istirahat PPT

Citation preview

  • Kelompok IA. irsyadDwi latifah AmethEsti LestariFebriana Dwi Setiawati

  • Hukum PerburuhanPerlindungan Waktu kerja & Waktu Istirahat

  • Waktu Kerja adalah waktu yang digunakan u/ melakukan pekerjaan pada suatu periode tertentu.

    Syarat kerja meliputi:UpahJam Kerja & Lembur CutiWaktu Istirahat Pekerja PerempuanPerlindunganPerjanjian Kerja Waktu Tertentu

  • Jam/waktu Kerja & Upah LemburJAM KERJA DAN UPAH LEMBURPasal 77 UU 13/2003 , Waktu Kerja:7 (tujuh) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu untuk 6 (enam) hari kerja dalam 1 (satu) minggu8 (delapan) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) mingguLembur adalah selebihnya dari jam kerja yang diatur dalam point di atas

  • Jam/Waktu Kerja & Upah LemburPengusaha yang mempekerjakan pekerja/buruh melebihi waktu kerja harus memenuhi syarat:

    ada persetujuan pekerja/buruh yang bersangkutan

    waktu kerja lembur hanya dapat dilakukan paling banyak 3 (tiga) jam dalam 1 (satu) hari dan 14 (empat belas) jam dalam 1 (satu) minggu

  • Upah LemburHari Kerja Biasa:Jam I 1,5 X upah per jamSetiap jam berikutnya (Jam II) 2 X upah per jam

    Hari istirahat mingguan / hari raya:Setiap jam dalam batas 7 jam atau 5 jam apabila hari raya jatuh pada hari kerja terpendek pada salah satu hari dalam 6 hari kerja semingu 2 X upah per jamJam I 3 X upah per jamSetiap jam berikutnya (Jam II) 4 X upah per jam

  • Istirahat Kerja & CutiPengusaha wajib memberi waktu istirahat dan cuti kepada pekerja/buruhmeliputi :

    istirahat antara jam kerja, sekurang kurangnya setengah jam setelah bekerja selama 4 (empat) jam terus menerus dan waktu istirahat tersebut tidak termasuk jam kerjaistirahat mingguan 1 (satu) hari untuk 6 (enam) hari kerja dalam 1 (satu) minggu atau 2 (dua) hari untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu;cuti tahunan, sekurang kurangnya 12 (dua belas) hari kerja setelah pekerja/buruh yang bersangkutan bekerja selama 12 (dua belas) bulan secara terus menerus

  • Istirahat Kerja & Cuticuti besar / istirahat panjang , bagi buruh yang telah bekerja selama 6 tahun terus-menerus pada seorang majikan atau beerapa majikan yang tergabung dalam satu organisasi berhak istirahat selama 3 bulan lamanyacuti haid, tidak diwajibkan bekerja pada hari pertama dan kedua waktu haidcuti hamil / bersalin / keguguran, buruh perempuan diberi istirahat 1 sebelum dan 1 setelah melahirkan, atau 1 bulan setelah gugur kandungancuti menunaikan ibadah agama, diberikan waktu cuti secukupnya tanpa mengurangi hak cuti lainnya

  • Cuti karena alasan penting

    pekerja/buruh menikah3 (tiga) harimenikahkan anaknya2 (dua) harimengkhitankan anaknya2 (dua) harimembaptiskan anaknya2 (dua) hariisteri melahirkan atau keguguran kandungan2 (dua) harisuami/isteri, orang tua/mertua atau anak atau menantu meninggal dunia2 (dua) harianggota keluarga dalam satu rumah meninggal dunia1 (satu) hari

  • SEKIAN