23
LOGO Ilmiah Badarudin, S.Pd. Teknik Penulisan Materi 2 Bahasa dan Sistematika Penulisan

Ilmiah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Materi 2 Bahasa dan Sistematika Penulisan. Teknik Penulisan. Ilmiah. Badarudin, S.Pd. Sejarah E jaan Bahasa Indonesia. Pemerintah sejak 28 Oktober 1928 (sumpah pemuda), sudah mencetuskan bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa nasinal di tanah air kita. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

LOGO

IlmiahIlmiahBadarudin, S.Pd.

Teknik Penulisan

Materi 2Bahasa dan Sistematika Penulisan

Sejarah Ejaan Bahasa Indonesia

Pemerintah sejak 28 Oktober 1928 (sumpah pemuda), sudah mencetuskan bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa nasinal di tanah air kita. ”Kami Putra-putri bangsa Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan bahasa Indonesia”.Konsep dasar bahasa Indonesia adalah bahasa melayu.Bahasa Indonesia digunakan sejak zaman kerajaan sriwijaya.

Sejarah Ejaan di Indonesia

1. Ejaan Ch. A. van Ophuysen

Ejaan ini berlaku sejak tahun 1901 berdasarkan rancangan Charles Andrian van Ophusen dengan bantuan Engku Nawawi dan Moehammad Taib Soetan Ibrahim.

2. Ejaan SoewandiEjaan ini ditetapkan pada tahun 1947 dengan Surat Keputusan Menteri Pengajaran, pendidikan, dan kebudayaan No. 264/Bhg. A.Tanggal 19 Maret 1947. Ejaan ini dikenal dengan nama panitia ejaan Republik.

3. Ejaan Baru Bahasa Indonsia

Ejaan ini berlaku sejak tahun 1967 yang dipelopori oleh Anton Moeliono.

4. Ejaan Yang Disempurnakan

Ejaan Yang Disempurnakan disahkan oleh presiden Soeharto secara resmi pada tanggal 17 Agustus 1972 (Balai Bahasa).

Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional

Tujuan utama bahasa nasional adalah sebagai lambang kebangsaan, lambang identitas bangsa, alat pemersatu, dan alat komunikasi antar daerah.

Wilayah Indonesia yang terdiri dari beraneka ragam suku, budaya, ras merupakan kekayaan dan kekhasan yang perlu dijaga dan dijunjung tinggi martabatnya

Pengertian Karya Ilmiah

Tulisan ilmiah adalah tulisan yang didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya (Ekosusilo. M, 1995:11).

.

Adapun tulisan dapat disebut tulisan ilmiah apabila:

Mengandung suatu masalah beserta pemecahannya

Masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita

Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa (EYD)

Tulisan disusun dengan metode tertentu Tulisan disusun menurut sistem tertentu.

Ciri-ciri Yang Menandai Tulisan Ilmiaha. Logisb. Sistematisc. Objektifd. Tuntase. Kebenarannya terujif. Tata tulisnya sesuai dengan EYD

BENTUK-BENTUK KARYA ILMIAH Karya ilmiah murni dapat dibedakan berdasarkan

tingkat akademisnya menjadi lima macam, yaitu proposal penelitian, laporan, makalah/paper, skripsi, tesis dan desertasi. Karya ilmiah popular dapat digolongkan dalam beberapa jenis dalam bentuk penyajiaanya, seperti artikel/esai, tajuk rencana, pikiran pembaca, ulasan, berita ringan, feature, resensi dan opini.

Berikut kilasan bentuk karya ilmiah (makalah, proposal, laporan)

Makalah/Paper Merupakan karya tulis yang memerlukan studi, baik secara langsung maupun tidak. Makalah ini mengupas masalah secara logis, sistematis, dan objektif. Biasanya disajikan dalam forum ilmiah semacam seminar, lokakarya, simposium dan lainnya. Makalah dalam rapat kerja disebut kertas kerja, sedangkan makalah yang menjadi tugas mahasiswa adalah paper.

Pola Umum Karya Tulis Ilmiah Berupa Makalah

BAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah1.1.1 Latar belakang1.1.2 Rumusan masalah1.2 Ruang lingkup Kajian1.3 Tujuan Penelitian1.4 Cara memperoleh data1.5 Sistematika penulisan

BAB II DESKRIPSI MASALAH Berisi kajian Teoritis, data dan literatur bacaan BAB III PEMBAHASAN Berdasarkan hasil literatur bacaan dan pemikiran penulis BAB IV SIMPULAN DAN SARAN Jawaban atas permasalahan

Laporan PenelitianMerupakan laporan hasil akhir penelitian yang telah dilakukan. Subtansi dan penulisannya dilakukan dengan cara ilmiah dan menurut aturan ilmiah yang berlaku.Langkah-langkah menyusun laporan yaitu Pendahuluan (latar belakang dan tujuan) Pelaksanaan (Materi dan Metode) Hasil praktek atau kegiatan Pembahasan Kesimpulan Daftar Pustaka dan lampiran

Proposal penelitian

Merupakan suatu usulan rancangan kerja penelitian yang memuat beberapa hal penting terkait penelitian yang akan dilakukan. Proposal disusun sebelum kita melakukan suatu kegiatan penelitian.

Sistematika PROPOSAL Kegiatan

Tema kegiatanLatar belakangNama KegiatanTujuan KegiatanPelaksanaan/Waktu KegiatanMacam KegiatanAnggaran KegiatanManfaat KegiatanSasaran KegiatanPenutup

Sistematika PROPOSAL Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Judul Penelitian : ………………………………………..I. PENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahB. Rumusan MasalahC. Tujuan Penelitian (umum dan khusus)D. Manfaat Penelitian (teoritis dan praktis)II. KAJIAN PUSTAKAA. Deskripsi TeoriB. Hasil Penelitian Yang RelevanC. Kerangka BerfikirD. Hipotesis TindakanIII. METODOLOGI PENELITIANE. Setting Penelitian (tempat, waktu, dan jenis penelitian)F. Subyek PenelitianG. Teknik dan Alat Pengumpulan DataH. Analisis DataI. Indikator KeberhasilanJ. Prosedur PenelitianK. Jadwal PenelitianL. Daftar Pustaka

Sistematika Skripsi PGSD UMP Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

JUDUL, disertai pernyataan mengenai maksud penulisan skripsi.Nama dan kedudukan Tim PembimbingPERNYATAAN tentang keaslian karya ilmiahKATA PENGANTARABSTRAK (tidak lebih dari 1 halaman)DAFTAR ISIDAFTAR TABEL (bila ada)DAFTAR GAMBAR (bila ada)DAFTAR LAMPIRAN (bila ada)BAB I. PENDAHULUANBAB II. KAJIAN PUSTAKABAB III. METODOLOGI PENELITIANBAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANBAB V. SIMPULAN DAN SARANDAFTAR PUSTAKALAMPIRAN-LAMPIRANRIWAYAT HIDUP PENULIS

PENGERTIAN KATA DALAM KARYA ILMIAH

1. Judul Merupakan nama yang melukiskan dengan singkat masalah yang ditulis. Meskipun singkat judul harus mencerminkan isi tulisan. Judul harus dirumuskan dengan jelas , singkat, relevan, dengan isi tulisan tetapi tidak terlalu provokatif.

2. AbstrakRangkuman singkat dari isi sebuah dokumen, baik berupa laporan penelitian, artikel, skripsi dan kertas kerja.

3. Kata pengantar Gambaran umum tentang pelaksanaan tugas dan

hasilnya, ucapan terima kasih pada semua pihak; tempat tanggal, bulan, dan tahun penyusunan tulisan itu. Kata pengantar ditulis sebelum pendahuluan.

4. Pendahuluan Berisi tentang alasan pemilihan judul, latar

belakang masalah, dan permasalahannya, serta pengantar menuju isi makalah dan dilengkapi tujuan dan manfaatnya jika diperlukan. Pokok pikiran dikemukan dengan sisngkat tetapi meyeluruh, sehingga pembaca dapat membayangkan apa yang akan dibahas dalam tulisan tersebut

5. Isi (Pembahasan)Mengupas masalah secara analisis dan runtut. Pembahasan merupakan uraian secara luas dan terperinci pada semua faktor yang membantu kejelasan masalah yang dibahas dengan sedalam-dalamnya.untuk itu perlu dijelaskan tentang deskripsi data satuan dan analisis data, interpretasi data, dan tentang pengolahan data itu sendiri.

6. KesimpulanPenjelasan secara singkat jelas dan tegas dari hasil analisis data, tafsiran terhadap analisis data, dan kesimpulan hasil hipotesis diterima atau tidak.

7. Daftar PustakaDaftar pustaka/bibliografi merupakan sejumlah sumber yang digunakan oleh penulis dalam menyelesaikan tulisannya.

8. Lampiran (Appendiks)Data-data pendukung untuk menyusun karya ilmiah dan disusun setelah daftar pustaka sesuai dengan urutaan yang telah ditentukan.

KALIMAT EFEKTIFKalimat efektif adalah kalimat atau bentuk kalimat yang dengan sadar dan sengaja disusun untuk mencapai daya informasi yang tepat dan baik. Menurut Jos Daniel Parera, kalimat dikatakan efektif apabila kalimat itu didukung oleh: Ketegasan

adanya ketegasan dalam menonjolkan pikiran utama.

KehematanPilihan kata atau penyusunan pikiran yang terkadang bertumpuk-tumpuk dalam kalimat.

KevariasianPenggunaan kosa kata yang beragam dalam meyusun kalimat dan paragraf.

TOPIK

Menarik Aktual Problematik Memiliki pengetahuan dasar Bermanfaat Data mudah diperoleh Terbatas

JUDUL

Menarik, singkat, padat Menggambarkan isiSesuai topikMengandung kata operasionalMinimal dua variabelTidak bermakna gandaDiungkapkan dalam bentuk frasa

GAGASAN

Topik : pokok pikiran, ide, gagasan, persoalan Tema : topik yang sudah terbatas dan bertujuan

(apanya tentang topik) Judul : pencerminan isi gagasan Rumusan masalah : “bagaimana” judul Tujuan: “untuk mengetahui” rumusan masalah

LOGO

HP : 081 313 400 558