24
INTERPERSONAL INTERPERSONAL ATTRACTION ATTRACTION Ike Herdiana, S.Psi.,Psikolog. Ike Herdiana, S.Psi.,Psikolog. Disampaikan pada perkuliahan pengantar Disampaikan pada perkuliahan pengantar psikologi sosial psikologi sosial Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Fakultas Psikologi Universitas Airlangga

INTERPERSONAL ATTRACTION

  • Upload
    erol

  • View
    110

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

INTERPERSONAL ATTRACTION. Ike Herdiana , S.Psi.,Psikolog . Disampaikan pada perkuliahan pengantar psikologi sosial Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. ?. MENGAPA ORANG INGIN BERHUBUNGAN DENGAN ORANG LAIN ? - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: INTERPERSONAL ATTRACTION

INTERPERSONAL INTERPERSONAL ATTRACTIONATTRACTION

Ike Herdiana, S.Psi.,Psikolog.Ike Herdiana, S.Psi.,Psikolog.Disampaikan pada perkuliahan pengantar Disampaikan pada perkuliahan pengantar

psikologi sosial psikologi sosial

Fakultas Psikologi Universitas AirlanggaFakultas Psikologi Universitas Airlangga

Page 2: INTERPERSONAL ATTRACTION

?? MENGAPA ORANG INGIN MENGAPA ORANG INGIN

BERHUBUNGAN DENGAN ORANG BERHUBUNGAN DENGAN ORANG LAIN ?LAIN ?

FAKTOR-FAKTOR APA YANG FAKTOR-FAKTOR APA YANG TERPENTING DALAM MENENTUKAN TERPENTING DALAM MENENTUKAN SEBERAPA JAUH KITA MENYUKAI SEBERAPA JAUH KITA MENYUKAI SESEORANG ?SESEORANG ?

Page 3: INTERPERSONAL ATTRACTION

INTERPERSONAL ATTRACTIONINTERPERSONAL ATTRACTION

KEINGINAN SESEORANG UNTUK MENDEKATI KEINGINAN SESEORANG UNTUK MENDEKATI ORANG LAIN (Brehm&Kassin, 1993)ORANG LAIN (Brehm&Kassin, 1993)

KECENDERUNGAN UNTUK MENILAI KECENDERUNGAN UNTUK MENILAI SESEORANG ATAU SUATU KELOMPOK SESEORANG ATAU SUATU KELOMPOK SECARA POSITIF, UNTUK MENDEKATINYA, SECARA POSITIF, UNTUK MENDEKATINYA, DAN UNTUK BERPERILAKU SECARA POSITIF DAN UNTUK BERPERILAKU SECARA POSITIF PADANYA (Brigham, 1991)PADANYA (Brigham, 1991)

Page 4: INTERPERSONAL ATTRACTION

THE ROLE OF REWARDSTHE ROLE OF REWARDS

Daya tarik merupakan dasar dari Daya tarik merupakan dasar dari pengalaman yang menyenangkan pengalaman yang menyenangkan pada seseorangpada seseorang

Daya tarik interpersonal yang Daya tarik interpersonal yang menyenangkan dihasilkan dari menyenangkan dihasilkan dari respon emosional yang positif, respon emosional yang positif, dimana ketertarikan kita pada orang dimana ketertarikan kita pada orang lain meningkatlain meningkat

Page 5: INTERPERSONAL ATTRACTION

Individu mendapatkan Individu mendapatkan reward/imbalan secara langsung reward/imbalan secara langsung atau melalui asosiasiatau melalui asosiasi

Fritz Heider : Balance TheoryFritz Heider : Balance Theory

Orang menghendaki adanya Orang menghendaki adanya konsistensi hubungan antara pikir, konsistensi hubungan antara pikir, perasaan dan hubungan sosial perasaan dan hubungan sosial dimana hubungan yang balance dimana hubungan yang balance terjadi jika terjadi reciprocityterjadi jika terjadi reciprocity

Unbalanced : jika kita suka pada Unbalanced : jika kita suka pada orang lain dan sebaliknya, namun orang lain dan sebaliknya, namun teman kita tidak suka.teman kita tidak suka.

Page 6: INTERPERSONAL ATTRACTION

CHARACTERISTICS OF CHARACTERISTICS OF THE INDIVIDUALTHE INDIVIDUAL

1.1. SELF ESTEEM : CONFIDENCE VS DESIRESELF ESTEEM : CONFIDENCE VS DESIRE Individu yang memiliki Individu yang memiliki self esteemself esteem yang yang

tinggi memiliki ketertarikan yang rendah tinggi memiliki ketertarikan yang rendah untuk mendapatkan sosial reward, tetapi untuk mendapatkan sosial reward, tetapi merasa yakin dirinya mampu merasa yakin dirinya mampu mendapatkan sosial reward.mendapatkan sosial reward.

Sedangkan individu yang memiliki Sedangkan individu yang memiliki self self esteemesteem rendah memiliki ketertarikan rendah memiliki ketertarikan yang lebih kuat untuk mendapatkan yang lebih kuat untuk mendapatkan sosial reward, tetapi kurang percaya diri sosial reward, tetapi kurang percaya diri untuk memperolehnya.untuk memperolehnya.

Page 7: INTERPERSONAL ATTRACTION

2. Social Motives : Affiliation and Intimacy2. Social Motives : Affiliation and IntimacyHenry Murray(1938), David Mc.Clelland Henry Murray(1938), David Mc.Clelland (1951) dan McAdam (1951) dan McAdam

Kebutuhan untuk afiliasiKebutuhan untuk afiliasi aktif aktif dengan penekanan pada kuantitas dengan penekanan pada kuantitas

kontak sosialnya kontak sosialnya keinginan untuk keinginan untuk membentuk dan mempertahankan membentuk dan mempertahankan beberapa hubungan interpersonal yang beberapa hubungan interpersonal yang memberikan reward.memberikan reward.

Kebutuhan untuk intimacy Kebutuhan untuk intimacy pasif pasif dengan penekanan pada kualitas interaksi dengan penekanan pada kualitas interaksi

sosial sosial memilih hubungan yang hangat, memilih hubungan yang hangat, dekat dan komunikatifdekat dan komunikatif

Page 8: INTERPERSONAL ATTRACTION

3. Social Difficulties : Anxiety and loneliness3. Social Difficulties : Anxiety and loneliness Kecemasan sosial dan kesendirian Kecemasan sosial dan kesendirian

berkaitan dengan interaksi sosial yang berkaitan dengan interaksi sosial yang tidak ber- reward.tidak ber- reward.

Kecemasan sosial adalah pengalaman Kecemasan sosial adalah pengalaman emosional ketika kita tidak nyaman emosional ketika kita tidak nyaman dengan kehadiran orang laindengan kehadiran orang lain

State Social Anxiety : kecemasan pada State Social Anxiety : kecemasan pada suatu momentum dan saat tertentu, suatu momentum dan saat tertentu, kemudian dapat hilang.kemudian dapat hilang.

Trait Social Anxiety : lebih bersifat Trait Social Anxiety : lebih bersifat menahan, berlangsung terus, bertahan menahan, berlangsung terus, bertahan lama. lama.

Page 9: INTERPERSONAL ATTRACTION

Loneliness : perasaan terisolasi Loneliness : perasaan terisolasi deprivasi seseorang dalam deprivasi seseorang dalam hubungan sosial.hubungan sosial.

Menurut Robert Weis : dalam Menurut Robert Weis : dalam isolasi sosial orang merasa :isolasi sosial orang merasa :

1.1. Deprivasi network of friend Deprivasi network of friend kekurangan relasi dengan temankekurangan relasi dengan teman

2.2. Emotional Isolation Emotional Isolation orang merasa orang merasa kehilangan hubungan yang intenskehilangan hubungan yang intens

Page 10: INTERPERSONAL ATTRACTION

SOCIAL ANXIETYSOCIAL ANXIETY

NEGATIVE NEGATIVE REACTION REACTION BY OTHERSBY OTHERS

WITHDRAWN ANDWITHDRAWN ANDINEFFECTIVEINEFFECTIVE

SOCIAL BEHAVIORSOCIAL BEHAVIOR

NEGATIVE NEGATIVE REACTIONREACTION

TO OTHERSTO OTHERS

Page 11: INTERPERSONAL ATTRACTION

4. Expectations and reality4. Expectations and reality Untuk keperluan menaksir diri, Untuk keperluan menaksir diri,

seberapa atraktif kita di mata orang seberapa atraktif kita di mata orang lain dapat menentukan seberapa lain dapat menentukan seberapa menariknya mereka sebenarnyamenariknya mereka sebenarnya

Expectation dapat meningkatkan Expectation dapat meningkatkan performance performance

Contoh : Guru yang memberi Contoh : Guru yang memberi harapan pada murid, mengakibatkan harapan pada murid, mengakibatkan prestasinya lebih baik. Orang prestasinya lebih baik. Orang extrovert menjadi periang.extrovert menjadi periang.

Page 12: INTERPERSONAL ATTRACTION

CHARACTERISTIC OF OTHERSCHARACTERISTIC OF OTHERS

1.1. Physical AttractivenessPhysical Attractiveness Orang lebih suka berespon Orang lebih suka berespon

terhadap daya tarik fisikterhadap daya tarik fisik Adanya asumsi bahwa apa yang Adanya asumsi bahwa apa yang

cantik adalah baikcantik adalah baik Orang akan membuat suatu Orang akan membuat suatu

kesimpulan tentang sejumlah kesimpulan tentang sejumlah asumsi kepribadian dan asumsi kepribadian dan kompetensi, berdasar semata-mata kompetensi, berdasar semata-mata hanya pada penampilanhanya pada penampilan

Page 13: INTERPERSONAL ATTRACTION

Orang yang yakin dirinya menarik Orang yang yakin dirinya menarik seringkali merasa tidak harus seringkali merasa tidak harus melakukan sesuatu usaha nonsosial melakukan sesuatu usaha nonsosial yang berlebihanyang berlebihan

Pencitraan wanita ideal yang Pencitraan wanita ideal yang langsing oleh media meningkatkan langsing oleh media meningkatkan ketidakpuasan wanita akan tubuhnyaketidakpuasan wanita akan tubuhnya

Pada jangka panjang, daya tarik fisik Pada jangka panjang, daya tarik fisik tidak menggambarkan kebahagiaantidak menggambarkan kebahagiaan

Page 14: INTERPERSONAL ATTRACTION

2.Liking “Likers” vs Pursuing the Hard-2.Liking “Likers” vs Pursuing the Hard-to-Getto-Get

Orang biasa tertarik pada yang Orang biasa tertarik pada yang menyukainyamenyukainya

Tidak pilih-pilih penyuka adalah Tidak pilih-pilih penyuka adalah wajar namun tampak kurang wajar namun tampak kurang terpelajar terpelajar

Mereka yang agak pemilih biasanya Mereka yang agak pemilih biasanya cenderung melampaui mereka yang cenderung melampaui mereka yang tidak selektif atau sangat selektif tidak selektif atau sangat selektif dalam pilihan-pilihan sosialnyadalam pilihan-pilihan sosialnya

Page 15: INTERPERSONAL ATTRACTION

THE FIT BETWEEN USTHE FIT BETWEEN US

1.1. COMPLEMENTARITY = MELENGKAPICOMPLEMENTARITY = MELENGKAPI Saling melengkapi dalam Saling melengkapi dalam

kebutuhan atau kepribadian tidak kebutuhan atau kepribadian tidak berpengaruh terhadap daya tarikberpengaruh terhadap daya tarik

Orang yang memiliki need to Orang yang memiliki need to dominate akan tertarik kepada dominate akan tertarik kepada mereka yang mempunyai need to mereka yang mempunyai need to submissivesubmissive

Page 16: INTERPERSONAL ATTRACTION

2. RESOURCE EXCHANGE 2. RESOURCE EXCHANGE

Pria menaruh perhatian pada kemudaan Pria menaruh perhatian pada kemudaan dan daya tarik visik sebagai bagian dan daya tarik visik sebagai bagian penting pada lawan jenis, sementara penting pada lawan jenis, sementara wanita pada kesuksesan ekonomi lawan wanita pada kesuksesan ekonomi lawan jenisnyajenisnya

Pandangan kaum sosiobiologi melihatnya Pandangan kaum sosiobiologi melihatnya sebagai produk dasar dari seleksi alam, sebagai produk dasar dari seleksi alam, tetapi pengaruh budaya juga tampak jelastetapi pengaruh budaya juga tampak jelas

Memilih pasangan seringkali dipengaruhi Memilih pasangan seringkali dipengaruhi oleh gender dan orientasi seksual oleh gender dan orientasi seksual

Page 17: INTERPERSONAL ATTRACTION

3. SIMILARITY3. SIMILARITY 5 tipe dari similarity yang 5 tipe dari similarity yang

menimbulkan daya tarik : menimbulkan daya tarik : demografik, personality, mood, daya demografik, personality, mood, daya tarik fisik, sikaptarik fisik, sikap

Ke lima hal tadi jika terjadi kesamaan Ke lima hal tadi jika terjadi kesamaan akan menghasilkan daya tarik, akan menghasilkan daya tarik, namun jika tidak ada kesamaan akan namun jika tidak ada kesamaan akan menghasilkan penolakan menghasilkan penolakan

Page 18: INTERPERSONAL ATTRACTION

Pertama kali orang akan bereaksi Pertama kali orang akan bereaksi terhadap ketidaksamaan, baru terhadap ketidaksamaan, baru setelah itu akan bereaksi terhadap setelah itu akan bereaksi terhadap kesamaankesamaan

Kesamaan demografik (umur, Kesamaan demografik (umur, pendidikan,ras, religion dan status pendidikan,ras, religion dan status sosioekonomik) belum menjamin daya sosioekonomik) belum menjamin daya tarik untuk interaksi atau perkawinantarik untuk interaksi atau perkawinan

Matching hypothesis : orang akan Matching hypothesis : orang akan memilih orang yang relatif sama dgn memilih orang yang relatif sama dgn nya (similar other)nya (similar other)

Page 19: INTERPERSONAL ATTRACTION

People People YouYouMeetMeet

DissimilarDissimilar avoidanceavoidance

NotNotSimilarSimilar

Low SimilarityLow Similarity IndifferenceIndifference

High SimilarityHigh Similarity AttractionAttraction

ContinuingContinuingContactContact

The Negative Screen The Negative Screen Of DissimilarityOf Dissimilarity

The Positive Screen The Positive Screen Of SimilarityOf Similarity

Page 20: INTERPERSONAL ATTRACTION

SITUATIONAL INFLUENCESSITUATIONAL INFLUENCES

1.1. PROXIMITY = KEDEKATANPROXIMITY = KEDEKATAN Studi Festinger menunjukan bahwa orang Studi Festinger menunjukan bahwa orang

mencari teman dengan orang yang dekat mencari teman dengan orang yang dekat tempat tinggalnya.tempat tinggalnya.

Pelanggaran terhadap personal space kita akan Pelanggaran terhadap personal space kita akan meningkatkan reaksi kita terhadap orang lainmeningkatkan reaksi kita terhadap orang lain

Personal space adalah jarak personal, dimana Personal space adalah jarak personal, dimana ini dipengaruhi oleh budaya, dan situasi sosial ini dipengaruhi oleh budaya, dan situasi sosial pd suatu saat.pd suatu saat.

Kedekatan akan mempersiapkan tempat untuk Kedekatan akan mempersiapkan tempat untuk interaksi sosialinteraksi sosial

Personal space yang dipilih dapat mempertajam Personal space yang dipilih dapat mempertajam indikator dari rasa takut dan prasangkaindikator dari rasa takut dan prasangka

Page 21: INTERPERSONAL ATTRACTION

2. FAMILIARITY = KEAKRABAN2. FAMILIARITY = KEAKRABAN Orang yang lebih sering kontak Orang yang lebih sering kontak

dengan kita biasanya lebih mudah dengan kita biasanya lebih mudah menimbulkan rasa suka kita menimbulkan rasa suka kita terhadap dia.terhadap dia.

Kontak yang berulang-ulang dengan Kontak yang berulang-ulang dengan orang yang tidak kita sukai akan orang yang tidak kita sukai akan meningkatkan hostilitasmeningkatkan hostilitas

Page 22: INTERPERSONAL ATTRACTION

3. AFFILIATION, ATTRIBUTIONS, AND 3. AFFILIATION, ATTRIBUTIONS, AND OVERCOMING OBSTACLESOVERCOMING OBSTACLES

Hasrat untuk berafiliasi dengan orang lain Hasrat untuk berafiliasi dengan orang lain akan meningkat dalam situasi stresful, akan meningkat dalam situasi stresful, orang tsb akan berguna untuk orang tsb akan berguna untuk menurunkan stresmenurunkan stres

Situasi yang ambigu akan menurunkan Situasi yang ambigu akan menurunkan resiko untuk ditolak ketika kita mendekati resiko untuk ditolak ketika kita mendekati orang lainorang lain

Situasi yang dibatasi akan menyulitkan Situasi yang dibatasi akan menyulitkan seseorang untuk meningkatkan daya seseorang untuk meningkatkan daya tariknya.tariknya.

Page 23: INTERPERSONAL ATTRACTION

TUGASTUGAS

Cari kasus real / nyata yang terkait Cari kasus real / nyata yang terkait dengan interpersonal attraction, dan dengan interpersonal attraction, dan bahas dengan teori di atas…bahas dengan teori di atas…

Dikumpulkan hari ini paling lambat Dikumpulkan hari ini paling lambat pukul 14.00 kepada dosen masing2…pukul 14.00 kepada dosen masing2…

Page 24: INTERPERSONAL ATTRACTION

DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA

SHARON S. BREHM & SAUL M. SHARON S. BREHM & SAUL M. KASSIN. SOCIAL PSYCHOLOGY. 1996. KASSIN. SOCIAL PSYCHOLOGY. 1996. HOUGHTON MIFFLIN COMPANY.HOUGHTON MIFFLIN COMPANY.