19
Istilah Penjelasan Value 1. Kemampuan barang atau jasa ditukarkan dengan barang atau jasa lainnya serta kemampuan pakai dari barang atau jasa tersebut. 2. Jumlah yang dinyatakan dalam catatan laporan keuangan untuk pos- pos. Excess Value of Firm Adalah selisih kinerja perusahaan diversifikasi dibandingkan dengan perusahaan segmen tunggal. Nilai kinerja ini didapatkan dengan membagi nilai perusahaan sesungguhnya (market capitalization) dengan nilai yang sudah disesuaikan dengan pengaruh industri yang disebut Imputed Value. Imputed Value Menunjukkan tingkat kinerja perusahaan pada level individual (single firm). Nilai ini menunjukkan bagaimana kinerja masing-masing segmen perusahaan dihasilkan ketika mereka dianggap seolah-olah merupakan perusahaan individu yang independen. Market Value Adalah perkiraan jumlah uang pada tanggal penilaian, yang dapat diperoleh dari transaksi jual beli atau hasil penukaran suatu asset, antara pembeli yang berminat membeli dengan penjual yang berminat menjual, dalam suatu transaksi bebas ikatan,

Istilah Value

Embed Size (px)

DESCRIPTION

akuntansi

Citation preview

Page 1: Istilah Value

Istilah Penjelasan

Value 1. Kemampuan barang atau jasa ditukarkan dengan

barang atau jasa lainnya serta kemampuan pakai dari

barang atau jasa tersebut.

2. Jumlah yang dinyatakan dalam catatan laporan

keuangan untuk pos-pos.

Excess Value of Firm Adalah selisih kinerja perusahaan diversifikasi

dibandingkan dengan perusahaan segmen tunggal. Nilai

kinerja ini didapatkan dengan membagi nilai

perusahaan sesungguhnya (market capitalization)

dengan nilai yang sudah disesuaikan dengan pengaruh

industri yang disebut Imputed Value.

Imputed Value Menunjukkan tingkat kinerja perusahaan pada level

individual (single firm). Nilai ini menunjukkan

bagaimana kinerja masing-masing segmen perusahaan

dihasilkan ketika mereka dianggap seolah-olah

merupakan perusahaan individu yang independen.

Market Value Adalah perkiraan jumlah uang pada tanggal penilaian,

yang dapat diperoleh dari transaksi jual beli atau hasil

penukaran suatu asset, antara pembeli yang berminat

membeli dengan penjual yang berminat menjual, dalam

suatu transaksi bebas ikatan, yang penawarannya

dilakukan secara layak dan kedua pihak masing-masing

mengetahui, bertindak hati-hati dan tanpa paksaan

Market Value for Existing

Use

Adalah nilai pasar dari suatu asset berdasarkan

kelanjutan dari penggunaan yang ada, dengan asumsi

bahwa asset tersebut dapat dijual di pasar terbuka untuk

penggunaan yang ada saat itu, tetapi tetap sesuai

dengan definisi nilai pasar tanpa memperhitungkan

apakah penggunaan yang ada menggambarkan

penggunaan terbaik dan tertinggi dari asset tersebut.

Redemption Value Atau Nilai Penebusan/Penarikan, adalah harga di mana

perusahaan penerbit dapat memilih untuk membeli

kembali (sebagai pengaman) obligasi sebelum tanggal

jatuh tempo.

Page 2: Istilah Value

Obligasi dibeli dengan diskon jika nilai penebusan

melebihi harga pembelian. Obligasi dibeli dengan

premium jika harga pembelian melebihi nilai

penebusan.

Salvage Value Atau Nilai Sisa/Residu. Dalam perspektif kos historis,

nilai residu didefinisikan sebagai nilai yang diharapkan

dari aset tetap pada akhir masa kegunaan aset tetap,

berdasar nilai mata uang sekarang. Nilai residu harus

diukur berdasarkan nilai bersih di luar biaya

penghentian aset tetap.

Nilai residu harus diukur ulang pada setiap tanggal

revaluasi aset tetap. Pengukuran nilai residu dilakukan

dengan menggunakan data nilai realisasi aset sejenis,

dan umur ekonomis aset tetap pada saat dilakukan

revaluasi.

Scrap Value Adalah perkiraan jumlah uang yang akan diperoleh dari

transaksi jual beli dari bagian-bagian/material suatu

properti (tidak termasuk tanah) yang tidak untuk suatu

kegunaan yang produktif.

Value for Money Menurut Mardiasmo (2009:4), merupakan konsep

pengelolaan organisasi sektor publik yang mendasarkan

pada tiga elemen utama, yaitu ekonomis, efisiensi, dan

efektivitas. 

Ekonomi: pemerolehan input dengan kualitas dan

kuantitas tertentu pada harga yang terendah. Ekonomi

merupakan perbandingan input

dengan input value yang dinyatakan dalam satuan

moneter. 

Efisiensi: pencapaian otput yang maksimum

dengan input tertentu untuk penggunaan input yang

terendah untuk mencapai output tertentu. Efisiensi

merupakan perbandingan output/input yang dikaitkan

dengan standar kinerja atau target yang telah

ditetapkan. 

Efektivitas: tingkat pencapaian hasil program dengan

Page 3: Istilah Value

target yang ditetapkan. Secara sederhana efektivitas

merupakan perbandingan outcome dengan output.

Value at Risk Merupakan ukuran yang dapat digunakan untuk menilai

kerugian terburuk yang mungkin terjadi bagi seorang

investor atau suatu badan usaha atas investasinya dalam

sekuritas atau aset-aset, baik secara satu per satu

atau dalam portfolio pada suatu waktu tertentu, pada

tingkat peluang yang ditetapkan.

Tahapan dalam mengukur var mencakup:

1. Penentuan nilai pasar dari posisi yang dipilih,

2. Mengukur sensitivitas sumber risiko dan

korelasi diantara mereka,

3. Identifikasi horizon-waktu dari investasi,

4. Menetapkan derajat kepercayaan (confidence

degree), dan

5. Menghitung kerugian maksimum yang

diperkirakan.

Metode pengukurannya dapat dikelompokkan dalam :

Pendekatan parametrik meliputi 1)

pendekatan variance-covariance, dan

2) GARCH.

Pendekatan non-parametrik meliputi 1)

pendekatan simulasi histories, 2) pendekatan

simulasi Monte Carlo; dan 3) pendektan

simulasi Bootstrapping.

Pendekatan semi-parametrik

mengkombinasikan kedua pendekatan dalam

langkah-langkah pengukuran var yang

dilakukan.

Auction Realisable Value Nilai Realisasi Lelang adalah Nilai Pasar dari sebuat

aset yang dijual pada suatu kegiatan lelang publik yang

dipromosikan secara layak, dilaksanakan dan dihadiri

sebagaimana layaknya suatu kegiatan lelang publik,

dan diasumsikan bahwa penjualan dilaksanakan di

tempat, dan semua aset dalam daftar inventarisasi

Page 4: Istilah Value

ditawarkan untuk dijual pada satu kegiatan lelang,

kemudian lebih lanjut diasumsikan dalam proses

penilaian, bahwa aset akan dipindahkan dari tempatnya

setelah proses penjualan.

Fair Replacement Value Atau Nilai Penggantian Wajar, adalah nilai untuk

kepentingan pemilik (value to the owner) yang

didasarkan kepada kesetaraan dengan Nilai Pasar atas

suatu properti, dengan memperhatikan unsur luar biasa

berupa kerugian non fisik dari kepemilikan properti,

yang diakibatkan adanya pengambilalihan hak atas

properti dimaksud.

Value In Use Merupakan nilai yang dimiliki oleh suatu properti bagi

penggunaan tertentu untuk seorang pengguna tertentu

dan oleh karena itu tidak berkaitan dengan Nilai Pasar.

Nilai dalam Penggunaan ini adalah nilai yang diberikan

oleh properti tertentu kepada badan usaha dimana

properti tersebut merupakan bagian dari badan usaha.

Cost Of Good Sold (Harga

Pokok Penjualan)

Harga beli (perolehan) dari barang yang dijual. Dalam

sebuah perusahaan dagang, harga pokok penjualan

dicari dari persediaan barang dagang awal periode +

pembelian barang dagang – persediaan barang dagang

akhir periode.

Lower Of Cost Or Market

(Harga Terendah Antara

Harga Pokok Dan Harga

Pasar)

Penilaian persediaan di mana persediaan dilaporkan

pada harga yang terendah antara harga pokok dan harga

pasar (nilai gantinya).

Nilai Perolehan Merupakan suatu nilai yang didapat dari harga barag

serta tambahan biaya-biaya untuk mendapatkan barang

tersebut.

Nilai Residu Perkiraan nilai aktiva tetap setelah dipakai sesuai umur

ekonomisnya.

Nilai Kegunaan Suatu alat pemuas kebutuhan.

Page 5: Istilah Value

Agio Saham Berkaitan dengan nilai buku yang merupakan selisih

harga yang diperoleh dari yang dibayarkan investor

kepada emiten dikurangi harga nominalnya.

Nilai Modal Disetor Total yang dibayar oleh pemegang saham kepada

perusahaan emiten, yaitu jumlah nilai nominal

ditambah agio saham.

Laba Ditahan Laba yang tidak dibagikan kepada pemegang saham

dan diinvestasikan kembali ke perusahaan dan

merupakan sumber dana internal.

Realizable Cost Saving

(Holding Gain)

Kenaikan harga pokok dari suatu aktiva yang masih

dimiliki sekarang (dengan harga sekarang).

Expected Value Merupakan gambaran dari present value kas di masa

yang akan datang.

Future Value Digunakan untuk menghitung nilai investasi yang akan

datang berdasarkan tingkat suku bunga dan angsuran

yang tetap selama periode tertentu. Untuk menghitung

future value bisa menggunakan fungsi yang ada di

Microsoft Excel.

Present Value (Nilai

Sekarang)

Niali sejumlah uang yang hendak diperoleh pada waktu

mendatang dikurangi jumlah bunga sejak sekarang

sampai uang itu diperoleh, berdasarkan tingkat bunga

yang berlaku.

Selling Price Nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi

biaya penjualan sehingga laporan keuangan yang

disusun menurut selling price ini akan lebih besar

daripada net realizable value.

Economic Value Added

(Eva)

Nilai tambah ekonomis (NITAMI) diartikan sebagai

suatu konsep yang dilandasi oleh pemikiran bahwa

dalam pengukuran laba operasi perusahaan harus

dengan adil mempertimbangkan harapan – harapan

setiap penyedia dana (kreditur dan pemegang saham).

Page 6: Istilah Value

Derajat keadilannya dinyatakan dengan ukuran

tertimbang dan struktur modal yang ada (Widayanto,

1993:51).

Value Chain (Rantai Nilai) Kumpulan kegiatan/ aktivitas dalam sebuah perusahaan

yang dilakukan untuk memproduksi, memasarkan,

mengirimkan, dan support produk.

Nilai Nominal (Face Value) Nilai pokok dari suatu obligasi yang akan diterima oleh

pemegang obligasi pada saat obligasi tersebut jatuh

tempo.

Predictive Value (Nilai

Prediktif)

Informasi dapat digunakan untuk memprediksi apa

yang akan terjadi di masa yang akan datang.

Nilai Asuransi (Insurable

Value)

Nilai property sebagaimana yang diterapkan

berdasarkan kondisi-kondisi yang dinyatakan di dalam

kontrak atau polis asuransi dan dituangkan dalam

definisi yang jelas dan terinci

Nilai Khusus (Special

Value)

Nilai yang diperoleh karena unsur luar biasa dari nilai

sehingga melebihi nilai pasar. Nilai khusu dapat terjadi

misalnya oleh karena kaitan fisik, fungsi, atau ekonomi

dari property dengan property lainnya seperty property

yang berkesinambungan.

Penyimpan Nilai (Store Of

Value)

Dikaitkan dengan kemampuan uang menyimpan hasil

transaksi untuk mengalihkan daya beli dari masa

sekarang-mendatang.

Nilai Jual Paksa (Forced Sale

Value)

Sejumlah uang yang mungkin diterima dari penjualan

suatu property dalam jangka waktu yang relative

pendek untuk dapat memenuhi jangka waktu

pemasaran dalam definisi nilai pasar. Pada beberapa

situasi nilai jual paksa dapat melibatkan penjual yang

tidak berminat menjual, dan pembeli yang membeli

dengan mengetahui situasi yang tidak menguntungkan

Page 7: Istilah Value

penjual.

Nilai Realisasi Bersih (Net

Realizable Value) 

Perkiraan harga jual suatu asset dalam suatu usaha yang

berjalan sebagimana biasa, dikurangi biaya penjualan

dan biaya penyelesaian.

Nilai Kena Pajak (Assessed,

Rateable, Taxable Value) 

Nilai berdasarkan definisi yang tertuang dalam

peraturan perundang-undangan yang berlaku berkaitan

dengan penetapan, tarif dan atau penentuan pajak

property. Walaupun beberapa peraturan perundang-

undangan mungkin mengutip nilai pasar sebagai dasar

dari perkiraan, metodologi penilaian yang diisyaratkan

mungkin memberikan hasil yang berbeda dari nilai

pasar seperti yang telah didefiniskan diatas. Nilai kena

pajak adalah bukan nilai pasar.

Nilai Wajar (Fair Value) Adalah harga di mana aset dapat dibeli atau dijual

dalam transaksi kini antar pihak secara sukarela, yaitu

bukan penjualan paksa atau likuidasi. Harga pasar di

pasar aktif adalah bukti terbaik dari nilai wajar dan

harus digunakan sebagai dasar untuk pengukuran, jika

tersedia. Jika harga pasar tidak tersedia, estimasi nilai

wajar harus didasarkan pada informasi terbaik yang

tersedia dengan mempertimbangkan harga aset sejenis

dan hasil teknik penilaian.

Contoh teknik penilaian termasuk nilai sekarang dari

estimasi kas masa depan yang diharapkan mengalir

dengan menggunakan tingkat diskonto yang sepadan

dengan risiko yang terlibat, option-pricing model,

dan analisis fundamental.

Nilai Buku (Book Value) Adalah nilai di mana suatu aset dibukukan dan

dilaporkan pada neraca pemilik. Nilai buku mungkin

berbeda dari nilai pasar. Untuk efek utang, nilai buku

saat ini mungkin harga pembelian ditambah akresi

Page 8: Istilah Value

(dalam kasus surat berharga yang dibeli dengan

diskonto) atau harga pembelian dikurangi amortisasi

(dalam kasus surat berharga yang dibeli dengan

premium). Untuk aset tetap, nilai buku adalah biaya

asli suatu aset, dikurangi dengan penyusutan yang telah

terjadi kemudian.

Nilai buku juga dapat merujuk kepada jumlah yang

secara teoritis investor akan terima jika suatu entitas

dilikuidasi, yang pada dasarnya adalah

bagian ekuitas pemegang saham di neraca.

Nilai Likuidasi (Liquidation

Value)

Adalah jumlah bersih yang dapat direalisasi apabila

suatu bisnis dihentikan dan aset-asetnya dijual secara

terpisah-pisah. Likuidasi dapat dilakukan dengan

teratur atau terpaksa

Nilai Akhir (Terminal

Value)

Nilai akhir (terminal value) dalam konteks analisis

diskonto arus kas adalah nilai proyek atau

akuisisi setelah berakhirnya periode analisis arus kas

Nilai Intrinsik Adalah nilai sebenarnya dari suatu sekuritas yang

dianggap “benar” atau “wajar” oleh seorang investor

berdasarkan suatu evaluasi atau fakta yang tersedia,

yang akan menjadi nilai pasarnya apabila investor lain

memiliki kesimpulan yang sama.

Pada opsi, nilai intrinsik adalah selisih antaraexercise

price dan strike price dan nilai pasar dari sekuritas yang

mendasari.

Nilai Tambah Pasar

(Market Value

Added/MVA)

Adalah sebuah metrik keuangan yang digunakan untuk

mengukur perbedaan antara nilai pasarperusahaan

dengan modal yang ditempatkan oleh investor.

Nilai Kesinambungan Bisnis

(Going Concern Value)

Adalah nilai suatu usaha bisnis yang diharapkan untuk

terus beroperasi hingga masa depan. Unsur tak

berwujud dalam nilai kesinambungan bisnis dihasilkan

dari berbagai faktor seperti tenaga kerja terlatih, pabrik

yang operasional, perizinan yang dimiliki, serta sistem

Page 9: Istilah Value

dan prosedur yang berjalan dengan baik.

Nilai Pelanggan (Customer

Value)

Adalah selisih antara nilai keuntungan yang pelanggan

dapatkan dari memiliki dan menggunakan produk dan

biaya untuk memperoleh produk itu.

Nilai Sekarang Bersih (Net

Present Value /NPV)

Adalah nilai sekarang arus kas masuk dikurangi nilai

sekarang arus kas keluar. Peningkatan kekayaan yang

diperoleh investor ketika melakukan investasi.

Nilai-Nilai

Perusahaan (Corporate

Values)

Adalah perilaku, prinsip atau konsep tertentu yang

dianggap sangat penting oleh organisasi.

Nilai Nominal  Adalah nilai yang dicantumkan pada surat berharga,

kecuali dinyatakan lain oleh perusahaan penerbit. Nilai

nominal biasanya adalah jumlah yang perusahaan

penerbit janjikan untuk dibayar pada saat jatuh tempo.

Nilai nominal bukan merupakan indikasi dari nilai

pasar. Kadang-kadang disebut sebagai nilai pari (par

value).

Nilai Riil (Real Value) Adalah harga yang disesuaikan dengan inflasi. Nilai riil

menunjukkan apakah suatu harga tertentu meningkat

lebih cepat/lebih lambat dibandingkan dengan harga

pada umumnya.

Nilai Buku Saham  Adalah nilai saham menurut catatan akuntansi

perusahaan dengan menambahkan seluruh aset

kemudian dikurangi semua hutang dan kewajiban

lainnya, ditambah harga likuidasi saham preferen.

Jumlahnya di dibagi dengan jumlah saham biasa yang

beredar dan hasilnya adalah nilai buku per saham

biasa. Nilai buku aset atau sekuritas

perusahaan mungkin tidak sama dengan nilai pasar.

Nilai Tukar Efektif Riil

(Real Effective Exchange

Adalah rata-rata tertimbang nilai mata uang suatu

negara relatif terhadap indeks atau sekumpulan mata

Page 10: Istilah Value

Rate) uang utama lain, disesuaikan dengan efek inflasi.

Nilai Investasi (Investment

Value)

Nilai dari suatu perusahaan atau saham (business

interest) atau kepentingan dalam perusahaan yang

bersifat spesifik terhadap seorang investor, didasarkan

pada atau terkait dengan persyaratan tertentu dari

seorang atau kelompok investor.

Nilai Hidup Pelanggan

(Customer Lifetime Value)

Perbedaan antara pendapatan yang diproduksi dari

pelanggan tertentu dan beban yang dikeluarkan untuk

mendapatkan dan melayani pelanggan tersebut

dikurangi biaya promosi pemasaran selama waktu

pelayanan pelanggan. Dalam satuan keuangan.

Value Added statement

(Laporan Nilai Tambah)

Suatu laporan keuangan yang menunjukkan kekayaan

yang dihasilkan oleh suatu perusahaan dalam satu

periode tertentu dan bagaimana distribusinya ke pihak-

pihak yang berkepentingan.

Value added tax Pajak konsumsi yang dikenakan atas nilai yang

ditambahkan pada suatu produk pada tiap tahapan dari

siklus manufaktur, demikian juga saat dibeli oleh

konsumen akhir.

Value Analysis Suatu analisa yang sistematis yang dilakukan terhadap

setiap komponen hasil produksi dan tindakan yang

dilaksanakan guna menetapkan apakah nilai yang

disumbangkan oleh setiap komponen itu memadai

untuk menutup biaya.

Market Value Accounting Sistem akuntansi dimana pasar menunjukkan nilai

aktiva dan kewajiban.

Market Value Equity Nilai gabungan dari seluruh saham biasa suatu

perusahaan pada harga pasar yang berlaku.

Market Value Method 1. Metode yang digunakan untuk memperhitungkan

konversi dari suatu obligasi

Page 11: Istilah Value

2. Penilaian persediaan pada nilai pasarnya, apakah

diatas atau dibawah biaya dengan mengakui

keuntungan dan kerugian yang tidak terealisasi

Market Value of Firm Nilai pasar dari ekuiti perusahaan ditambah nilai

kewajibannya.

Market Value of Firm Nilai pasar dari ekuiti perusahaan ditambah nilai

kewajibannya.

TUGAS TEORI AKUNTANSI

KAMUS NILAI (VALUE)

Page 12: Istilah Value

Disusun Oleh :

1. Liza Augustina S. (041211331003)

2. Alif Khoirun Nisa (041211331014)

3. Charis Subianto (041211331018)

4. Rika Putri Hapsari (041211331027)

5. Ayu Rahma Desita (041211331034)

6. Sharfina Nur A. (041211331060)

7. Zakiah Ulfa (041211331093)

8. Ayu Gardenia S. (041211333085)

TEORI AKUNTANSI KELAS L

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA