TUGAS CHASSIS OTOMOTIF

Disusun Oleh :

FAJAR RIZKI PRATAMA

(K2513020)

PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2015

ISUZU MU-X

Isuzu MU-X merupakan suatu merek mobil SUV (Sport Utility Vehicle) keluaran Isuzu yang mampu berpenumpang 7 orang. Berikut adalah spesifikasi dari mobil tersebut :

1. Dimensia. Overall Length, merupakan panjang keseluruhan mobil dari depan sampai

belakang, adalah 4,825 mm.b. Overall Width, merupakan lebar keseluruhan mobil dari samping kiri sampai

samping kanan, adalan 1,860 mm.c. Overall Height, merupakan tinggi keseluruhan mobil dari bawah (tanah) sampai

bagian paling atas mobil, adalah 1,840 mm.d. Wheelbase, merupakan jarak antar sumbu roda depan dan belakang, adalah 2,845

mm.e. Curb Weight, merupakan berat kosong suatu mobil yaitu berat mobil tanpa

penumpang dan muatan, adalah 1,980 kg.f. Gross Vehicle Weight, merupakan berat kotor suatu kendaraan dengan beban

yang di ijinkan, adalah 2,650 kg.g. Clearance height, merupakan jarak terendah antara bagian paling bawah mobil

dengan tanah, adalah 230 mm.

h. Fuel Tank Capacity, merupakan kapasitan tangki bahan bakar, adalah 65 liter.i. Turning Radius, merupakan radius putar mobil bila mobil berputar, adalah 5,8

meter.

2. Drive TrainMobil MU-X ini menggunakan transmisi tipe 5 Speed AT Tiptronic with Adaptive Gradient Logic Control yang artinya mobil ini mempunyai sistem transmisi otomotosi dengan kecepatan 5 kecepatan yang dapat juga berfungsi seperti transmisi manual.

3. Brake & SuspensionPada sistem pengereman dan suspensi, MU-X ini pada roda depan serta belakangnya menggunakan rem jenis Ventilated Disc berdiameter 16inci. Maksudnya ventilated disc disini adalah cakram yang berbentuk seperti dua piringan cakram yang digabung dan ditengahnya terdapat celah. Tipe suspensi yang digunakan pada bagian depan adalah independent coil spring with gas shock absorbers and stabilizer bar, maksudnya adalah sistem suspensi pada bagian depan menggunakan satu pegas koil di setiap roda yang dapat bergerak bebas, gas shock absorber berfungsi sebagai peredam oksilasi sehingga lebih nyaman, sedangkan stabilizer bar digunakan untuk mengurangi kemiringan pada saat kendaraan berbelok. Pada bagian belakang, terpasang 5-link coil springs supension with gas shock absorber and stabilizer bar, ini adalah sama seperti pada bagian depan, bedanya pada bagian belakang terdapat 5 lengan lateral.Pada roda menggunakan tipe 255/65R17, yang artinya ban ini mempunyai pola jalinan kawat berbentuk Radial dengan diameter pelek 17 inci serta lebar telapak ban 255mm dengan aspek rasio tebal ban dengan lebar telapak ban adalah 65% . Sedangkan pada Wheels menggunakan ukuran 17 inci berbahan aluminium.

4. SteeringPada mobil ini menggunakan Power Steering. Power Steering merupakan peralatan hidrolik untuk meringankan sistem kemudi. Kerja sistem kemudi yang menggunakan teknologi power steering ini berdasarkan mekanisme gabungan antara hidrolik dan mekanik. Keduanya bekerjasama untuk menghasilkan putaran kemudi yang ringan.

5. Safetya. ABS (Anti-lock Brake Sistem), merupakan sistem pengereman pada mobil atau

motor untuk menghenikan penguncian roda pada saat pengereman mendadak.b. EBD (Electronic Brakeforce Distribution), merupakan sistem yg bisa mengatur

tekanan minyak rem yg berbeda2 ke setiap roda berdasarkan kondisi jalan, kecepatan, beban dan faktor2 lain. Bekerjasama dgn ABS, EBD akan membagi dan mengatur tekanan rem yg tepat ke setiap roda agar roda yg slip bisa kembali

mendapatkan daya cengkeram dan roda yg menapak jalan bisa melakukan pengereman sehingga kendaraan bisa terkontrol.

c. BA (Brake Assist), merupakan suatu sistem yg akan menambah tekanan pengereman saat kondisi darurat/genting. BA akan mendeteksi kondisi yg memerlukan pengereman mendadak dengan mengukur kecepatan pedal rem ditekan. Pada kondisi yg memerlukan pengereman darurat, BA akan mengembangkan tekanan pengereman maksimum untuk mengatasi kecenderungan kurang kuatnya pengendara menekan pedal remnya, agar kendaraan bisa berhenti. Pada prakteknya BA akan mengurangi jarak pengereman sekitar 20%.