Upload
others
View
5
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAM-PTKes
PERSYARATAN AKREDITASI MINIMALPEMBUKAAN PROGRAM STUDI BARU SARJANA
KESEHATAN MASYARAKAT
MATRIKS PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI MINIMAL
LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN JAKARTA 2016
DAFTAR ISI
Halaman
KRITERIA 1 VISI DAN MISI 2
KRITERIA 2 TATA KELOLA 9
KRITERIA 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 11
KRITERIA 4 SUMBER DAYA MANUSIA 12
KRITERIA 5 PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK 16
KRITERIA6 PENELITIAN 22
KRITERIA7 PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 23
KRITERIA8 PRASARANA DAN SARANA 24
KRITERIA 9 KEUANGAN 29
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 i
KRITERIA 1.VISI DAN MISI
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 01.1 Legalitas dan rancangan 1.1.1 Penyelenggara
program studi memiliki status sebagai badan hukum dilengkapi dengan dokumen:1. Akta notaris pendirian (PTS)2. Surat keputusan pejabat yang berwenang tentang pengesahan badan penyelenggara sebagai badan hukum (PTS) atau surat pernyataan dari pejabat yang berwenang tentang pencatatan penyesuaian/perubahan badan hukum penyelenggara (PTN/PTS)3. Surat Keputusan Menteri tentang ijin pendirian perguruan tinggi yang akan membuka program studi (PTN/PTS)4. Surat persetujuan Badan Penyelenggara atas pembukaan program studi (PTN/PTS)5. Surat pertimbangan Senat perguruan tinggi atas pembukaan program studi (PTN/PTS)
Tidak ada nilai 3 dan 4 Semua dokumen lengkap
Tidak ada nilai 1 Salah satu dokumen tidak adaJika salah satu dokumen tidak ada langsung ditolak atau dikembalikan untuk mendapatkan perbaikan administratif
1.2 Kemanfaatan program 1.2.1Manfaat program studi Uraian kemanfaatan Uraian kemanfaatan Uraian kemanfaatan Uraian Tidak ada
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 2
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0studi terhadap institusi,
masyarakat, serta bangsa dan negara
Catatan:Untuk pembukaan program studi baru pada perguruan tinggi lama, kemanfaatan terhadap institusi dilengkapi dengan dokumen Rencana Strategis yang memuat rencana pembukaan Program Studi yang diusulkan.
terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara sangat jelas dan sangat realistik1. Uraian
kebermanfaatan lengkap mencakup empat aspek (institusi, masyarakat, bangsa, dan negara), didukung oleh data yang lengkap dan akurat (harus dibuktikan dalam Rencan Strategis)
2. Kebermanfaatan untuk peningkatan daya saing bangsa sampai tingkat internasional (Belum operasional)
terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara jelas dan realistik1. Uraian
kebermanfaatan hanya mencakup tiga dari empat aspek (institusi, masyarakat, bangsa, dan negara), didukung oleh data yang lengkap dan akurat (harus dibuktikan dalam Rencan Strategis)
2. Kebermanfaatan untuk peningkatan daya saing bangsa sampai tingkat nasional
terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara cukup jelas dan realistik1. Uraian
kebermanfaatan hanya mencakup dua dari empat aspek (institusi, masyarakat, bangsa, dan negara), didukung oleh data yang lengkap dan akurat (harus dibuktikan dalam Rencan Strategis)
2. Kebermanfaatan untuk peningkatan daya saing bangsa sampai tingkat provinsi
kemanfaatan terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara kurang jelas atau kurang realistik1. uraian
kebermanfaatan hanya mencakup dua dari empat aspek (institusi, masyarakat, bangsa, dan negara), kurang didukung oleh data yang lengkap dan akurat(harus dibuktikan dalam Rencan Strategis)
2. kebermanfaatan untuk peningkatan daya saing bangsa sampai tingkat lokal
penjelasan tentang manfaat program studi yang diajukan
1.2.2Kemampuan dan potensi institusi dalam mengelola program studi yang diusulkan meliputi
1. Secara jelas dan realistik, dukungan institusi dalam pengelolaan
1. Secara jelas dan realistik, dukungan institusi dalam pengelolaan
1. Secara jelas dan realistik, dukungan institusi dalam pengelolaan
1. Secara jelas dan realistik, dukungan institusi dalam
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 3
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0dukungan sbb:1. SDM2. Sarana dan prasarana3. Organisasi dan tatakelola4. Manajemen (untuk
penambahan program studi baru pada perguruan tinggi lama, dilengkapi dengan informasi akreditasi program studi yang telah ada)
5. Sistem informasi manajemen (SIM)
program studimeliputi semua lima aspek
2. Untuk penambahan program studi baru, perguruan tinggi memiliki program studi sebagian besar berakreditasi A
program studi hanya meliputiaspek satu sampai aspek empat
2. Untuk penambahan program studi baru, perguruan tinggi memiliki program studi sebagian besar berakreditasi B
program studi hanya meliputi aspek satu sampaiaspek tiga
2. Untuk penambahan program studi baru, perguruan tinggi memiliki program studi sebagian besar berakreditasi C
pengelolaan program studi hanya meliputiaspek satu sampai aspek dua
2. Untuk penambahan program studi baru, perguruan tinggi memiliki program studi yang belum terakreditasi atau sudah kadaluwarsa
1.3Keunggulan dan spesifikasi program studi yang diusulkan
Catatan :Penilaian elemen 1.3 dilakukan jika program studi yang diusulkan merupakan bagian dari komposisi sebagai berikut: Universitasterdiri atas
paling sedikit 10 (sepuluh) program studi pada Program Sarjana yang mewakili 6 (enam) kelompok bidang ilmu pengetahuan alam, dan 4
1.3.1Keunggulan dan spesifikasi program studi yang diusulkan dalam bidang ilmu, mencakup:1. Pengembangan keilmuan2. Kajian capaian
pembelajaran3. Kurikulum sesuai dengan
keputusan kurikulum nasional.
1. Posisi program studi yang diusulkan dalam bidang ilmu sangat jelas dan sangat realistik mencakup tiga aspek.
2. Dilengkapi dengan kajian minimal tiga program studi tingkat nasional dan tiga program studi tingkat internasional
1. Posisi program studi yang diusulkan dalam bidang ilmu jelas dan realistikmencakup tiga aspek
2. Dilengkapi dengan kajian kurang dari tiga program studi tingkat nasional dan kurang dari tiga program studi tingkat internasional
1. Posisi program studi yang diusulkan dalam bidang ilmu cukup jelas dan cukup realistik mencakup dua aspek.
2. Dilengkapi dengan kajian kurang dari tiga program studi tingkat nasional dan kurang dari tiga program studi tingkat internasional
1. Posisi program studi yang diusulkan dalam bidang ilmu di kurang jelas dan kurang realistik mencakup satu-dua aspek.
2. Tidak dilengkapi dengan kajian program studi tingkat nasional
Tidak ada penjelasan tentang keunggulan posisi program studi
1.3.2Kejelasan hubungan program studi yang
1. Hubungan antara program studi
1. Hubungan antara program studi
1. Hubungan antara program studi
1. Hubungan antara program
Hubungan antara
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 4
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0(empat) kelompok bidang ilmu pengetahuan sosial.
Institut terdiri atas paling sedikit 6 (enam) program studi pada Program Sarjana.
Sekolah Tinggi terdiri atas paling sedikit 1 (satu) program studi pada Program Sarjana.
Politeknik terdiri atas paling sedikit 3 (tiga) program studi pada Program Diploma Tiga dan/atau Program Diploma Empat atau Sarjana Terapan.
Akademiterdiri atas paling sedikit 1 (satu) program studi pada Program Diploma Tiga
Jika institusi pengusul program studi tidak memenuhi persyaratan komposisi di atas, maka skor setiap deskriptor pada elemen 1.3 adalah 0 (nol).
diusulkan dengan program studi lain pada perguruan tinggi pengusul dilihat dari aspek kurikulum (minimum terdapat perbedaan 60%), dilengkapi dengan diagram relasi antara program studi yang diusulkan dengan program studi yang ada di dalam perguruan tinggi pengusul
yang diusulkan dengan program studi lain memiliki perbedaan kurikulum ≥ 60% atau apabila hanya terdapat satuprogram studidi dalam perguruan tinggi
2. Diagram relasi dilengkapi dengan kajian ontologi, epistemologi, dan aksiologi.
yang diusulkan dengan program studi lain memiliki perbedaan kurikulum ≥ 60%
2. Diagram relasi dilengkapi dengan kajian ontologi, dan epistemologi atau aksiologi.
yang diusulkan dengan program studi lain cukup jelas meskipun memiliki perbedaan kurikulum ≥ 60%
2. Diagram relasi dilengkapi dengan kajian ontologi atau epistemologi atau aksiologi.
studi yang diusulkan dengan program studi lain cukup jelas meskipun memiliki perbedaan kurikulum ≥ 60%
2. Diagram relasi TIDAK dilengkapi dengan kajian ontologi atau epistemologi atau aksiologi.
program studi yang diusulkan dengan program studi lain cukup jelas meskipun memiliki perbedaan kurikulum < 60%, atau tidak ada penjelasan tentang hubungan
1.4 Visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran (VMTS) serta strategi pencapaian sasaran
1.4.1Visi Keilmuan, Misi, Tujuan, dan Sasaranatau VMTS (pengembangan bidang ilmu dan bidang kajian dalam 10 tahun yang akan datang) dan strategi pencapaian sasaran
Memiliki visi keilmuan , misi, tujuan, dan sasaran yang sangat jelas dan sangat realistik1. Mencerminkan visi
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran jelas dan realistik.1. Mencerminkan visi
keilmuan yang
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran yang cukup jelas namun kurang realistik.
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran yang kurang jelas dan tidak realistik.
(Tidak ada skor nol)
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 5
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0program studi yang diusulkan dirumuskan dengan melibatkan para pemangku kepentingan sbb:1. Para pemangku
kepentingan internal (pimpinan institusi dan dosen terkait)
2. Organisasi profesi terkait3. Industri, lembaga dan
instansi terkait4. Masyarakat
Catatan:Dilengkapi dengan data pendukung
keilmuan yang unik dan sesuai dengan arah pengembangan ipteks di bidangnya dan dinamika kebutuhan masyarakat/dunia kerja tingkat internasional.
2. Visi dan misi program studi dapat dicapai dengan strategi yang inovatif sesuai dengan potensi ketersediaan sumber daya.
3. Visi misi memiliki kriteria pencapaian yang sangat jelas.
4. Kontribusi visi misi program studi terhadap visi misi unit pengelola dan perguruan tinggi tergambarkan secara jelas dan terukur.
.
unik atau sesuai dengan arah pengembangan ipteks di bidangnya dan atau dinamika kebutuhan masyarakat/dunia kerja.
2. Visi misi program studi dapat dicapai dengan strategi yang efektif sesuai dengan potensi ketersediaan sumber daya.
3. Visi misi memiliki kriteria pencapaian yang jelas untuk diukur pencapaiannya terhadap tujuan dan sasaran strategis program studi.
4. Kontribusi visi misi program studi terhadap visi misi unit pengelola dan perguruan tinggi tergambarkan secara jelas.
1. Mencerminkan visi keilmuan sesuai dengan arah pengembangan ipteks di bidangnya atau dinamika kebutuhan masyarakat/dunia kerja.
2. Visi misi program studi mungkin dapat dicapai dengan strategi diusulkan sesuai dengan potensi ketersediaan sumber daya.
3. Visi misi memiliki kriteria pengukuran yang jelas untuk dikaitkan dengan tujuan dan sasaran strategis program studi.
4. Visi misi program studi konsisten dengan visi misi unit pengelola dan perguruan tinggi.
1. Kurang mencerminkan visi keilmuan yang sesuai dengan arah pengembangan ipteks di bidangnya/dunia kerja.
2. Visi misi program studi sulit dapat dicapai dengan strategi diusulkan berdasarkan potensi ketersediaan sumber daya.
3. Visi misi memiliki kriteria pengukuran yang kurang jelas untuk dikaitkan dengan tujuan dan sasaran strategis program studi.
4. Visi misi program studi kurang konsisten
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 6
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
.dengan visi misi unit pengelola dan perguruan tinggi.
1.4.2. Mekanisme pelibatan pemangku kepentingan internal dan eksternal
Ada mekanisme yang sangat akuntabel dan jelas mengenai pelibatan dosen, manajemen, alumni, mahasiswa, pengguna, tenaga kependidikan, serta pakar dalam penyusunan visi misi dilengkapi dengan dokumen.
Ada mekanisme yang jelas mengenai pelibatan 4-5 stakeholder internal dan eksternal (dosen, manajemen, alumni, mahasiswa, pengguna, tenaga kependidikan, serta pakar) dalam penyusunan visi misi dilengkapi dengan dokumen.
Ada mekanisme yang jelas mengenai keterlibatan 3-4 stakeholder internal dan eksternal (dosen, manajemen, alumni, mahasiswa, pengguna, tenaga kependidikan, serta pakar) dalam penyusunan visi misi dilengkapi dengan dokumen.
Tidak ada mekanisme yang jelas mengenai keterlibatanstakeholder internal dan eksternal (dosen, manajemen, alumni, mahasiswa, pengguna, tenaga kependidikan, serta pakar) dalam penyusunan visi misi serta kurang didukung dengan dokumen yang lengkap.
1.4.3Kejelasan dan kerealistikan VMTS dan strategi pencapaian sasaran program studi, mencakup aspek:1. Tridarma perguruan tinggi2. Tahun pencapaian3. Dinyatakan dalam Renstra
perguruan tinggi
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran yang sangat jelas dan sangat realistik.
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran jelas dan realistik
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran yang cukup jelas namun kurang realistik
Memiliki visi keilmuan, misi, tujuan, dan sasaran yang kurang jelas dan tidak realistik
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 7
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0Catatan:Untuk pengusulan program studi baru pada perguruan tinggi baru tidak perlu dilengkapi dengan Renstra perguruan tinggi
1.4.4Strategi pencapaian sasaran dipaparkan dengan rentang waktu yang jelas disertai dengan tahapan waktuserta capaian yang terukur didukung oleh dokumen
Strategi pencapaian sasaran diuraikan dengan sangat jelas ,sangat realistik dan tahapan waktu yang sangat jelas.
Strategi pencapaian sasaran diuraikan dengan jelas,realistik dan tahapan waktu yang jelas.
Strategi pencapaian sasaran diuraikan dengan cukup jelas ,cukup realistik dan tahapan waktu yang cukup jelas
Strategi pencapaian sasaran diuraikan dengan kurang jelas,kurang realistik dan tahapan waktu yang Kurang jelas.
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 8
KRITERIA 2.TATA KELOLA
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 02.1Sistem Tata Kelola
Catatan:Penilaian pada elemen 2.1 dapat dilakukan jika memenuhi kriteria sebagai berikut: Program studi dikelola
oleh Unit Pengelola Program Studi yang disusun dan ditetapkan oleh Badan Penyelenggara.
Organ-organ yang terdapat pada institusi pengusul minimal terdiri atas unsur : penyusun kebijakan, pelaksana akademik, pengawas dan penjaminan mutu, penunjang akademik atau sumber belajar, dan pelaksana administrasi atau tata usaha.
Jika kriteria di atas tidak terpenuhi, maka skor setiap deskriptor pada elemen 2.1 adalah 0 (nol).
2.1.1 Rancangan tata kelola mampu menjamin terwujudnya visikeilmuan, terlaksananya misi, tercapainya tujuan, dan berhasilnya strategi yang digunakan secara:1. Kredibel,2. Transparan,3. Akuntabel,4. Bertanggung jawab, dan5. Adil
Program studi memiliki tatakelola yang memungkinkan terlaksananya secara konsisten prinsip tatakelola, dan menjamin penyelenggaraan program studi yang memenuhi lima aspek
Program studi memiliki tatakelola yang memungkinkan terlaksananya secara konsisten prinsip tatakelola, dan menjamin penyelenggaraan program studi yang memenuhi empat dari lima aspek
Program studi memiliki tatakelola yang memungkinkan terlaksananya secara cukup konsisten prinsip tatakelola, dan menjamin penyelenggaraan program studi yang memenuhi tiga dari lima aspek
Program studi memiliki tatakelola, namun hanya memenuhi satu-dua dari lima aspek
Tidak ada skor 0
2.1.2 Rencana sistem penjaminan mutu program studi dilengkapi dengan komponen sebagai berikut:1. Keberadaan unit dan
fungsi penjaminan mutu di institusi/fakultas/jurusan
2. Dokumen mutu (kebijakan, manual mutu, baku mutu, dan prosedur mutu)
3. Ketersediaan tim mutu yang kompeten di tingkat institusi/fakultas/jurusan
Program studi memiliki rencana sistem penjaminan mutu yang sangat lengkap meliputi tiga komponen
Program studi memiliki rencana sistem penjaminan mutu yang lengkap meliputi tiga komponen
Program studi memiliki rencana sistem penjaminan mutu yang cukup lengkap meliputi tiga komponen
Program studi tidak memiliki rencana sistem penjaminan mutu
Tidak ada skor 0
2.1.3 Upaya yang akan Program studi Program studi Program studi Program studi Tidak ada
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 9
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0dilakukan oleh program studi untuk menjamin keberlanjutanprogram studi (sustainability) yang antara lain meliputi:1. Peningkatan animo calon
mahasiswa2. Peningkatan mutu
manajemen3. Peningkatan mutu lulusan4. Pelaksanaan dan hasil
kerjasama kemitraan5. Perolehan dana hibah
kompetitif
memiliki rencana untuk menjamin keberlanjutannya melalui lima upaya
memiliki rencana untuk menjamin keberlanjutannya melalui empat upaya
memiliki rencana untuk menjamin keberlanjutannya melalui tiga upaya
memiliki rencana untuk menjamin keberlanjutannya melalui satu-dua upaya
upaya
2.1.4 Kepemimpinan program studi yang diusulkan memenuhi syarat minimal, meliputi :1. Bergelar magister kesehatan masyarakat linier dengan gelar.2. Memiliki minimal satu jurnal internasional atau jurnal nasional terakreditasi dalam tiga tahun terakhir.3. Memiliki pengalaman menyajikan makalah sesuai disiplin ilmu di tingkat nasional
Kepemimpinan program studi yang diusulkan memenuhi syarat minimal, meliputi :1. Bergelar doktor kesehatan masyarakat secara linier dengan gelar dibawahnya2. Memiliki minimal satu jurnal internasional atau jurnal nasional terakreditasi dalam tiga tahun terakhir.3. Memiliki pengalaman
Kepemimpinan program studi memiliki kriteria kepemimpinan dengan persyaratan kurang dari tiga
Kepemimpinan program studi memiliki kriteria kepemimpinan dengan persyaratan kurang dari dua
Tidak ada nilai satu.
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 10
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0menyajikan makalah sesuai disiplin ilmu di tingkat nasional
Pedoman kerja sama 2.1.5 Ketersediaan pedoman dan perencanaan kerjasama yang memuat aspek-aspek:1. Arah/misi, tujuan , sasaran
dan asas kerjasama.2. Proses perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian.
3. Bentuk dan kemanfaatan kerjasama
4. Sumber dana dan upaya pengadaan dana.
5. Dukungan sarana dan prasarana.
Pedoman dan perencanaan kerjasama memuat lima aspek kerjasama secara sangat jelas
Pedoman dan perencanaan kerjasama memuat lima aspek kerjasama secara jelas
Pedoman dan perencanaan kerjasama memuat lima aspek kerjasama secara cukup jelas
Pedoman dan perencanaan kerjasama tidak lengkap dan/atau tidak jelas
Tidak memiliki pedoman dan perencanaan kerjasama
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 11
KRITERIA 3.MAHASISWA DAN LULUSAN
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 03.1 Kebijakan Penerimaan Mahasiswa Baru
3.1.1 Program studi memiliki kebijakan (baik di tingkat universitas dan/ fakultas) tentang sistem penerimaan mahasiswa baru
Ada kebijakan dan sistem mekanisme penerimaan mahasiswa yang sangat jelas
Ada kebijakan dan sistem mekanisme penerimaan mahasiswa yang jelas
Ada kebijakan dan sistem mekanisme penerimaan mahasiswa yang cukup jelas
Ada kebijakan dan sistem mekanisme penerimaan mahasiswa yang kurang jelas
Tidak ada kebijakan
3.2 Perencanaan Penerimaan Mahasiswa
3.2.1Program studi memiliki proyeksijumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam empat tahunpertama untukmenjamin keberlanjutan
Memiliki perencanaan dan proyeksicalon mahasiswa sesuai rasio dosen/mahasiswa, dan target lulusan sertadidukung oleh rencana pengembangan kapasitas SDM.
Memiliki perencanaan dan proyeksi calon mahasiswa sesuai rasio dosen/mahasiswa, dan target lulusan tanpa dengan rencana pengembangan kapasitas SDM.
Memiliki perencanaan dan proyeksi calon mahasiswa sesuai rasio dosen/mahasiswa, tanpa rencana target lulusan dan rencana pengembangan kapasitas SDM.
Tidak memiliki perencanaan dan proyeksi calon mahasiswa sesuai rasio dosen/mahasiswa, rencana target lulusan dan rencana pengembangan kapasitas SDM.
Tidak memiliki perencana-an
3.3Proyeksicalon mahasiswa 3.3.1 Program studi memiliki proyeksicalon mahasiswa didasarkan pada :1. sumber peserta didik,2. jumlah daya tampung
prodi sejenis,3. informasi peminatan
Proyeksicalon mahasiswa yang diterima pada program studi didasarkan pada data dan analisis tingkat lokal, nasional yang mencakup tiga aspek
Proyeksi calon mahasiswa yang diterima pada program studi didasarkan pada data dan analisis tingkat lokal atau nasional yang mencakup tiga aspek
Proyeksi calon mahasiswa yang diterima pada program studi didasarkan pada data dan analisis yang mencakup kurang dari tiga aspek
Proyeksi tidak didukung data yang sahih
Tidak memiliki proyeksi
3.4Proyeksi serapan lulusan di dunia kerja
3.4.1 Program studi memiliki proyeksi serapan lulusannya sesuai dengan capaian pembelajaran yang dimiliki
Proyeksi penyerapan lulusan program studi di dunia kerja sesuai dengan capaian
Proyeksi penyerapan lulusan program studi di dunia kerja sesuai dengan capaian
Proyeksi penyerapan lulusan program studi di dunia kerja sesuai dengan capaian
Proyeksitidak didukung data yang sahih
Tidak ada proyeksi
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 12
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0pembelajaranlulusan yang didasarkan pada proyeksi pemetaan penawaran dan permintaan tenaga kerja 4 tahun mendatang sesuai dengan profil lulusan di tingkat lokal, nasional, dan internasional
pembelajaran lulusan yang didasarkanpada proyeksi pemetaan penawaran dan permintaan tenaga kerja 4 tahun mendatang sesuai dengan profil lulusan di tingkat lokal dan nasional
pembelajaran lulusan yang didasarkanpada proyeksi pemetaan penawaran dan permintaan tenaga kerja 4 tahun mendatang sesuai dengan profil lulusan di tingkat nasional
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 13
KRITERIA 4. SUMBER DAYA MANUSIA
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 04.1 Profil dosen tetap dan dosen tidak tetap
Catatan:Dosen tetap adalah dosen yang:1. berijazah paling rendah Magister yang sebidang (PTN/PTS)2. berusia paling tinggi 58 tahun dalam hal berstatus PNS, atau belum berusia 35 tahun dalam hal belum berstatus PNS (PTN)3. berusia paling tinggi 58 tahun pada saat diterima sebagai dosen pada PTS4. bersedia bekerja penuh waktu selama 40 (empat puluh) jam per minggi (PTN/PTS)5. 5. belum memiliki Nomor Induk Dosen Nasional/Nomor Induk Dosen Khusus, atau telah memiliki Nomor Induk Dosen Nasional/ Nomor Induk Dosen Khusus pada Program Studi lain di PTN/PTS yang akan membuka Program Studi, sejauh nisbah dosen dan mahasiswa pada Program
4.1.1 Rasio dosen tetapRasio dosen tetap terhadapmahasiswa meliputi:1. Kesesuaian jumlah dosen
dengan mata kuliah yang ditawarkan
2. Rasio dosen dengan proyeksi jumlah mahasiswa yang akan diterima
RDM = Jumlah mahasiswa dibagi dengan jumlah dosen yang sesuai dengan kompetensi program studi hingga 4 tahun mendatang
Jika 10 ≤RDM≤25, makaskor = 4.
Dasar: 20 mahasiswa/tahun
(penjelasan menteri sesuai UU no.12 tahun 2012)PTS 1:30 eksaktaPTN 1:20 eksakta
Jika RDM<10, maka skor =4 – (10- RDM)/2,5Jika 25 <RDM< 50, maka skor = 4 + (25 – RDM)/6,5
4.1.2 Kesesuaian kualifikasidosen tetap yang bidangkeahliannya dengan mata kuliah yang diajarkan
Semua dosen tetap memiliki keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diajarkandan > 50 % bergelar doktor
Semua dosen tetap memiliki keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diajarkan dan30 -50 % bergelar doktor
Semua dosen tetap memiliki keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diajarkan dan tidak ada yang bergelar doktor
Sebagian dosen tetap memiliki keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diajarkan
Tidak ada dosen tetap yang memiliki keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diajarkan
4.1.3 Rasio dosen tetap terhadap minimal total dosen (12 dosen hingga TS+3) yang dibutuhkan program studiAsumsi: 12 dosen untuk PTN/PTS. PTS dengan rasio
Jika RD ≥ 1, maka skor =4
Jika 0,5 ≤ RD < 1, makaSkor = rumus
Tidak ada skor 1 JikaRD <0,5, maka Skor = 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 14
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0Studi yang ditinggalkan tetap 1 (satu) : 30 (tiga puluh) untuk kelompok bidang ilmu pengetahuan sosial, dan 1 (satu) : 20 (dua puluh) untuk kelompok bidang ilmu pengetahuan alam;6. bukan guru yang telah memiliki NUP dan tenaga kependidikan dan/atau bukan pegawai tetap pada satuan administrasi pangkal instansi lain (PTN/PTS)7. bukan PNS/aparatur sipil negara bagi dosen program studi yang akan dibuka di PTS.
30 mahasiswa/tahun dan PTN 20 Mahasiswa/tahun4.1.4 Rasio dosen tidak tetap terhadap minimal total dosen (12 dosen hingga TS+3) yang dibutuhkan program studi (RDTTM)
Kofirmasi ke pak tris bagaimana cara menghitungnya
Jika RDTTM = 0 maka skor = 4
Jika 0 < RDTTM ≤ 0,25, maka Skor = rumus Tidak ada skor 1 JikaRDTTM > 0,25, maka skor = 0
4.1.5 Rasio dosen tidak tetap tetap terhadap dosen tetap (= RDTT)
Tidak ada dosen tidak tetapatauJika RDTT ≥ 5, maka skor = 4
Jika 1.5 <RDTT< 5,maka skor = (8 + 4 x RDTT) / 7
Jika RDTT ≤ 1.5, makaskor = (4 x RDTT ) / 3
4.2 Rencana pengembangan dan kegiatan peningkatan kemampuan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan visi keilmuan program studi
4.2.1 Kesesuaian dan kerealistikan rencana pengembangan dosen tetap lima tahun ke depan sesuai dengan empat aspek:1. Visi keilmuan program
studi2. Tata kelola3. Kebijakan pengelolaan
sumber daya manusia4. Kemampuan keuangan
Rencana pengembangan dosen tetap sesuai dengan empat aspek disertai analisis yang mengaitkan dengan perencanaan mahasiswa dan lulusan, perencanaan keuangan dan ketersediaan sarana dan prasarana
Rencana pengembangan dosen tetap sesuai dengan empat aspek dengan analisis
Rencana pengembangan dosen tetap sesuai dengan tiga aspek disertai analisis
Rencana pengembangan dosen tetap kurang daritiga aspek
Tidak ada rencana pengembangan dosen tetap
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 15
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 04.3 Jumlah dan kualifikasi tenaga kependidikan
4.3.1 Jumlah dan kualifikasi pustakawan, laboran, analis, teknisi, operator, programer, dan/atau tenaga administrasi
Catatan:Jumlah minimal tenaga kependidikan terdiri atas3 (tiga) orang tenaga kependidikan dan 1 (satu) orang tenaga perpustakaan untuk setiap program studi. Kualifikasi tenaga kependidikan sesuai keahlian yang dibutuhkan minimalberijazah D3, berusia maksimum 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40 jam/minggu
Untuk memberkan skor 3 dan 4 agar dibandingkan dengan kegiatan yang seharusnya dilakukan dalam program studi yang bersangkutan melebihi jumlah dan kualifikasi yang dipersyaratkan oleh peraturan perundang-undangan
Jumlah dan kualifikasinya sangat baik untuk mendukung terpenuhinya capaian pembelajaran
Jumlah dan kualifikasinya lebih baikdibandingkan persyaratan minimal sehingga mendukung terpenuhinya capaian pembelajaran
Jumlah dan kualifikasinya memenuhi persyaratan minimal (Jumlah minimal tenaga kependidikan terdiri atas3 (tiga) orang tenaga kependidikan dan 1 (satu) orang tenaga perpustakaan untuk setiap program studi. Kualifikasi tenaga kependidikan minimalberijazah D3, berusia maksimum 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40 jam/minggu)
Jumlah dan kualifikasinya kurangdari persyaratan minimal
Tidak memiliki pustakawa, laboran, analis, teknisi, operator, dan programer, dan tenaga administrasi
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 16
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 17
KRITERIA 5 . PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
5.1Kurikulum 5.1.1 Profil lulusan (profesi, jenis pekerjaan, bentuk kerja) program studi yang diusulkan
Pengusul menguraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk kerja lainnya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari program studi sejenis tingkat regional ASEAN
Pengusul menguraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk kerja lainnya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari program studi sejenis tingkat Nasional
Pengusul menguraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk kerja lainnya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari program studi sejenis tingkat Local
Pengusul menguraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk kerja lainnya tanpastudi keterlacakan lulusan dari program studi sejenis.
Tidak menguraikan profil lulusan
5.1.2 Capaian pembelajaran dari program studi yang diusulkan merujuk SN Dikti (Permendikbud No 44 Tahun 2015) dan memiliki level/Program sesuai dengan Program Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (Perpres Nomor 8 Tahun 2012), yang penyusunannya berdasarkan empat aspek:1. pelibatan pemangku
kepentingan internal2. pelibatan pemangku
kepentingan eksternal
Rumusan capaian pembelajaran sesuai dengan profil lulusan dan ProgramKKNI level 6, yang penyusunannya berdasarkan empat aspek
Rumusan capaian pembelajaransesuai dengan profil lulusan dan ProgramKKNI level 6, yang berdasarkan mencakup tiga dari empat aspek.
Rumusan capaian pembelajaransesuai dengan profil lulusan dan ProgramKKNI level 6, yang penyusunannya berdasarkan dua dari empat aspek.
Rumusan capaian pembelajaransesuai dengan profil lulusan dan ProgramKKNI level 6, yang penyusunannya berdasarkan satu dari empat aspek
Rumusan capaian pembelajaran tidak sesuai dengan KKNI
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 18
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
(asosiasi profesi dan program studi sejenis)
3. studi banding4. studi pelacakan5.1.3 Matriks bahan kajian yang diturunkan dari capaian pembelajaran yang telah ditetapkan secara nasional oleh AIPTKMI dan IAKMI.
Semua bahan kajian diturunkan dari dan relevan dengan capaian pembelajaran dan mendukung visi keilmuan dan keunikan program studi
Semua bahan kajian diturunkan dari dan relevan dengan capaian pembelajaran dan mendukung visi keilmuan program studi
Semua bahan kajian diturunkan dari dan relevan dengan capaian pembelajaran
Sebagian bahan kajian tidak diturunkan dari dan tidak relevan dengan capaian pembelajaran
Bahan kajian tidak diturunkan dari dan relevan dengan capaian pembelajaran
5.1.4 Mata kuliah yang mengait pada bahan kajian yang telah ditetapkan secara nasional oleh AIPTKMI dan IAKMI.
Semua mata kuliah disusun dari bahan kajian, membangun empat domain capaian pembelajaran yang mendukung visi keilmuan dan keunikan program studi
Semua mata kuliah disusun dari bahan kajian, membangun empat domain capaian pembelajaran yang mendukung visi keilmuan program studi
Semua mata kuliah disusun dari bahan kajian, dan membangun empat domain capaian pembelajaran
Tidak semua mata kuliah disusun dari bahan kajian
Semua mata kuliah tidak terkait dengan bahan kajian
5.1.5 Susunan matakuliah per semester memenuhi aspek:1. Urutan mata kuliah yang
sesuai2. Beban sks per semester
sesuai dengan SN Dikti3. Penentuan bobot sks
didasarkan pada analisis integrasi bahan kajian
Susunan mata kuliah memenuhi empataspek
Susunan mata kuliah memenuhi aspek 1), 2), dan satu aspek lainnya
Susunan mata kuliah memenuhi aspek 1) dan 2)
Susunan mata kuliah memenuhi aspek 1) atau 2)
Tidak ada susunan mata kuliah
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 19
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
4. Beban dan kompetensi dosen sesuai dengan mata kuliah yang diampu
5.1.6 Mutu dan kelengkapan RPS(Rencana Pembelajaran Semester)
Catatan:RPS paling sedikit memuat:1.Nama program studi, nama
dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu
2.Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
3.Kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan
4.Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai
5.Metode pembelajaran6.Waktu yang disediakan
untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran
7.Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa
Semua mata kuliah dilengkapi RPS dan silabus yang bermutu dengan menggunakan referensi yang relevan dengan kesehatan masyarakat dan masa penerbitan maksimal sepuluh tahun terakhir.
Semua mata kuliah dilengkapi RPS dan silabus yang bermutu dengan menggunakan referensi cukup relevan dan masa penerbitan lebih dari sepuluh tahun.
Semua mata kuliah dilengkapi RPS dan silabus dengan menggunakan referensi kurang relevan.
Tidak ada RPS/silabus
Tidak ada RPS dan silabus
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 20
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
selama satu semester8.Kriteria, indikator, dan
bobot penilaian, dan9.Daftar referensi yang
digunakan
5.1.7Substansi praktikum meliputi aspek:1. Jumlah modul
praktikumsesuai dengan jumlah mata kuliah praktikum
2. Substansi modul praktikum sesuai dengan capaian pembelajaran, minimal memenuhi lima jenis praktikum dasar ilmu kesehatan masyarakat
3. Praktikum didukung peralatan mutakhir
4. Pelaksanaanmodul praktikum konsisten
Catatan:Peer group diharapkan menentukan modul-modul praktikum yang harus dilakukan, syarat minimal maupun yang lebih baik
Memenuhi empat aspek
Memenuhi tigaaspek
Memenuhi aspek 1 dan 2
Tidak memenuhi aspek 1 dan 2
Tidak ada modul praktikum
5.2 Sistem Pembelajaran 5.2.1 Metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai dengan
Metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah bersifat
Metode dan bentuk pembelajaran per
Metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai
Metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai
Tidak ada penjelasan mengenai
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 21
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
capaian pembelajaran dengan memperhatikan:1. Jumlah mahasiswa per
kelas2. Ketercukupan sumber
belajar3. Ketercukupan sarana
pembelajaran
inovatif sesuai dengan capaian pembelajaran dengan memperhatikan:1. Jumlah
mahasiswa maksimum 30 per kelas (sesuai prinsip SCL)
2. Sumber belajar disediakan dalam bentuk online yang mudah diakses
3. Sarana pembelajaran multimedia
mata kuliah sesuai dengan capaian pembelajaran dengan memperhatikan:1. Jumlah
mahasiswa maksimum 40 per kelas
2. Sumber belajar disediakan dalam bentuk digital
3. Sarana pembelajaran mendukung metode yang direncanakan
dengan capaian pembelajaran dengan memperhatikankecukupan jumlah mahasiswa lebih dari 40 orang per kelas, ketersediaan sumber belajar dansarana pembelajaran sesuai dengan SN Dikti
dengan capaian pembelajaran namun tidak memperhatikankecukupan jumlah mahasiswa, sumber belajar, dansarana pembelajaran sesuai dengan SN Dikti
metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai dengan capaian pembelajaran
5.2.2 Sistem Penilaian Pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian yang transparan dan akuntabel diindikasikan dengan adanya:1. Metode yang sistematis
untuk mengukur capaian pembelajaran
2. Standar penilaian yang dikomunikasikan kepada mahasiswa di awal perkuliahan
3. Tata cara pelaporan hasil
Sistem Penilaian Pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian memenuhi tiga indikator, dapat diakses secara online, terdokumentasi dan memiliki otoritas akses secara berjenjang, serta memiliki sistem pemulihan keamanan
Sistem Penilaian Pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian memenuhi 3 indikator, dapat diakses secara online, terdokumentasi dan memiliki otoritas akses secara berProgram
Sistem Penilaian Pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian memenuhi tiga indikator
Sistem Penilaian Pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian memenuhi dua indikator
Tidak memiliki sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian yang transparan dan akuntabel
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 22
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
evaluasi yang dapat diakses secara mudah oleh mahasiswa
5.2.3 Ketersediaan dan kelengkapan jenis prasarana, sarana, serta dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika
Tersedia, milik sendiri, sangat lengkap dan dana yang sangat memadai
Tersedia, milik sendiri, lengkap, dan dana yang memadai
Tersedia, cukup lengkap, milik sendiri atau sewa, dan dana yang cukup memadai
Prasarana utama masih kurang, demikian pula dengan dukungan dana
Tidak ada skor 0
5.3 Suasana akademik 5.3.1 Kebijakan tertulis tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, kemitraan dosen-mahasiswa)
Kebijakan sangat lengkap meliputi informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa
Kebijakan lengkap meliputi informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa
Kebijakan tertulis cukup lengkapmeliputi informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan
Kebijakan tertulis kurang lengkapmeliputi informasitentang otonomi keilmuan, kebebasan akade-mik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa
Tidak ada kebijakan tertulis tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa
5.4 Perilaku Kecendekiawanan
5.4.1 Rencana pengembangan perilaku kecendekiawanan
Aspek pengembangan perilaku kecendekiawanan
Kebijakan sangat menunjang pengembangan perilaku kecendekiawanan,memenuhi tiga
Kebijakan menunjang pengembangan perilaku kecendekiawanan, memenuhi dua
Kebijakan cukup menunjang pengembangan perilaku kecendekiawanan, memenuhi satu
Tidak ada kebijakan yang menunjang pengembangan perilaku kecendekiawanan
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 23
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0
antara lain dapat berupa:1. Penanggulangan
kemiskinan2. Pelestarian lingkungan3. Peningkatan
kesejahteraan masyarakat Penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan lainnya
aspek aspek. aspek
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 24
KRITERIA6. PENELITIAN
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGATKURANG
4 3 2 1 06.1 Penelitian 6.1.1 Ketersediaan pedoman
penelitian yang meliputi:1. Standar hasil2. Standar isi (didukung oleh
kebijakan untuk mendiseminasikan karya ilmiah/seni dosen dan mahasiswa)
3. Standar proses4. Standar penilaian5. Standar peneliti6. Standar sarana dan
prasarana7. Standar pengelolaan8. Standar pendanaan dan
pembiayaan
Pedoman penelitian meliputi delapan aspek penelitian yang sangat sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman penelitian meliputi delapan aspek penelitian yang sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman penelitian meliputi delapan aspek penelitian yang cukup sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman penelitian hanya meliputi sebagian dari aspek penelitian
Tidak memiliki pedoman penelitian
6.1.2 Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sama dengan program studi, selama 3 tahun
Jika NK ≥ 6, maka skor = 4 Jika NK < 6, maka skor = 2 + (1/3 NK)
Penilaian dilakukan dengan penghitungan berikut:
NK = Nilai kasar =
a b c4×n 2×n nf
Keterangan: tetapf = Jumlah dosen yang bidang keahliannya sesuai dengan program studina = jumlah keterlibatan dosen dalam artikel/karya ilmiah/seni tingkat internasionalnb = jumlah keterlibatan dosen dalam artikel/karya ilmiah/seni tingkat nasionalnc= jumlah keterlibatan dosen dalam artikel/karya ilmiah/seni tingkat lokal
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 25
KRITERIA 7. PENGABDIANKEPADA MASYARAKAT
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGATKURANG
4 3 2 1 07.1 Pedoman pengabdian kepada masyarakat
7.1.1 Ketersediaan pedoman PkMyang meliputi:1. Standar hasil2. Standar isi (didukung oleh
kebijakan untuk mendiseminaskan karya ilmiah/seni dosen dan mahasiswa)
3. Standar proses4. Standar penilaian5. Standar pelaksana6. Standar sarana dan
prasarana7. Standar pengelolaan8. Standar pendanaan dan
pembiayaan
Pedoman PkM memuat delapan aspek yang sangat sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman PkM memuat delapan aspek yang sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman PkM memuat delapan aspek yang cukup sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Pedoman PkM hanya memuat sebagian dari aspek pengabdian kepada masyarakat
Tidak memiliki pedoman PkM.
6.
KRITERIA8. PRASARANA DAN SARANA
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 08.1 Prasarana 8.1.1 Ruang kelas Ruang kelas lengkap
dan mutunya cukup Ruang kelascukup lengkap dan
Ruang kelas cukup lengkap dan
Ruang kelas kurang lengkap dan
Tidak ada ruang kelas.
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 26
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0Catatan:Penilaian elemen 8.1 dapat dilakukan jika program studi diusulkan oleh perguruan tinggi baru yang didirikan berada dalam 1 (satu) lokasi memiliki luas paling sedikit:a. 10.000 (sepuluh ribu) m2 untuk Universitas;b. 8.000 (delapan ribu) m2 untuk Institut;c. 5.000 (lima ribu) m2 untuk Sekolah Tinggi, Politeknik, atau Akademi;dengan status Hak Milik atau Hak Guna Bangunan atau Hak Pakai atas nama Badan Penyelenggara, sebagaimana dibuktikan dengan Sertifikat Hak Milik atau Hak Guna Bangunan atau Hak Pakai.Jika persyaratan lahan tidak dipenuhi, maka skor setiap deskriptor pada elemen 8.1 adalah 0.
untuk proses pembelajaran, status kepemilikan milik sendiri.Ruang kelas harus disediakan dengan luas minimal 60 m2untuk 40 mahasiswa, suhu, cahaya, tingkat kebisingan, kebersihan baik, dilengkapi dengan jaringan internet.
mutunya cukup untuk proses pembelajaran, status kepemilikan milik sendiri. Ruang kelas harus disediakan dengan luas minimal 60 m2untuk 40 mahasiswa, suhu, cahaya, tingkat kebisingan, kebersihan baik
mutunya cukup untuk proses pembelajaran, status kepemilikan milik sendiri. Ruang kelas harus disediakan dengan luas minimal 60 m2untuk 40 mahasiswa.
mutunya kurang baik, status kepemilikan dapat milik sendiri ataupun sewa, serta luas kurang dari 60 m2
8.1.2Ruang kerja dosen tetap yang dapat menjaga privacy harusdisediakan dengan luas paling sedikit 4m2 per dosen, dilengkapidengan meja, kursi, dan rak buku
Cara menghitung skor luas ruang dosen tetap (SLRDT):
SLRDT =
A
BA= 2a + 3b + 4cB= a + b + c
Keterangan notasi: a = Luas total (m2) ruang
bersama untuk dosen tetap
b = Luas total (m2) ruang
Skor = SLRDT
Nilai pada butir ini tidak hanya didasarkan pada perhitungan skor luas ruang dosen tetap saja, tetapi juga didasarkan pada kenyamanan,sehingga dosen dapat melaksanakan kegiatan tridarma perguruan tinggi dengan baik. Untuk itu asesor dapat memberikan tambahan/pengurangan nilai maksimum sebesar 1.5
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 27
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0untuk 2 (dua) orang dosen tetap
c = Luas total (m2) ruang untuk 1 (satu) orang dosen tetap
8.1.3Ruang perpustakaan (dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program studi)
Tersedia minimal 200 m2 untuk mahasiswa 400 orang dan rata-rata minimal 0.5 m2 untuk setiap mahasiswa padajumlah lebih dari 400 orang, dilengkapi dengan perabot kerja, perabot penyimpanan, peralatan multimedia,dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan yang sangat baik
Tersedia minimal 200 m2 untuk mahasiswa 400 orang dan rata-rata minimal 0.5 m2 untuk setiap mahasiswa padajumlah lebih dari 400 orang, dilengkapi dengan perabot kerja, perabot penyimpanan, peralatan multimedia,dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan yang baik
Tersedia minimal 200 m2 untuk mahasiswa 400 orang dan rata-rata minimal 0.5 m2 untuk setiap mahasiswa padajumlah lebih dari 400 orang, dilengkapi dengan perabot kerja, perabot penyimpanan, peralatan multimedia,dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan yang cukup baik
Tersedia kurang 200 m2 untuk mahasiswa 400 orang dan rata-rata kurang 0.5 m2 untuk setiap mahasiswa padajumlah lebih dari 400 orang, dilengkapi dengan perabot kerja, perabot penyimpanan, peralatan multimedia,dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan yang cukup baik
Tidak ada skor 0
8.1.4 Ruang akademik khusus berupa:1.Laboratorium untuk
Memenuhi empat syarat ruang akademik terawat
Memenuhi TIGA syarat ruang akademik terawat
Memenuhi dua syarat ruang akademik terawat
Memenuhi satu syarat ruang akademik terawat
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 28
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0kebutuhan biometik 1 dan 22. Studio AVA3. Bengkel kerja Kesehatan lingkungan,4. Lahan praktikum lapangan
(bila bukan milik sendiri harus disertai MOU antara perguruan tinggi dengan institusi luar pemilik)
dengan sangat baik, dan program studi memiliki akses yang sangat baik (memiliki fleksibilitas dalam menggunakannya di luar kegiatan praktikum terjadwal)
dengan sangat baik, dan program studi memiliki akses yang sangat baik (memiliki fleksibilitas dalam menggunakannya di luar kegiatan praktikum terjadwal)
dengan sangat baik, dan program studi memiliki akses yang sangat baik (memiliki fleksibilitas dalam menggunakannya di luar kegiatan praktikum terjadwal)
dengan sangat baik, dan program studi memiliki akses yang sangat baik (memiliki fleksibilitas dalam menggunakannya di luar kegiatan praktikum terjadwal)
8.1.5 Ruang penunjang yang meliputi tempat beribadah, ruang kesehatan, ruang organisasi kemahasiswaan, jamban, gudang, bengkel pemeliharaan, dan tempat parkir, dengan jumlah dan luas yang sesuai dengan jumlah penggunanya(dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program studi)
Ruang-ruang penunjang tersedia, sangat mudah diakses oleh program studi, kapasitas sesuai dengan kebutuhan, kualitas sangat baik, dan memiliki sistim perawatan yang sangat baik
Ruang-ruang penunjang tersedia, sangat mudah diakses oleh program studi, kapasitas sesuai dengan kebutuhan, kualitas sangat baik, tetapi belum memiliki sistim perawatan
Ruang-ruang penunjang tersedia, sangat mudah diakses oleh program studi, kapasitas sesuai dengan kebutuhan, kualitas cukup, dan belum memiliki sistim perawatan
Ruang-ruang penunjang tersedia, tetapi sulit diakses oleh program studi, meskipun kapasitas sesuai dengan kebutuhan
Tidak semua ruang penunjang tersedia
8.1.6 Ruang administrasi dan kantor
Tersedia minimal 4 m2 per orang, dilengkapi dengan perabot kerja, dan perabot penyimpanan dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan terawatt,
Tersedia minimal 4 m2 per orang, dilengkapi dengan perabot kerja, dan perabot penyimpanan dengan kondisisuhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan terawat,
Tersedia minimal 4 m2 per orang
Tersedia kurang dari 4 m2 per orang
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 29
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0dan dilengkapi dengan jaringan komunikasi serta jaringan internet
dan dilengkapi dengan jaringan komunikasi
8.2 Sarana 8.2.1 Peralatan untuk melaksanakan praktikum/praktik pada tahun pertama dan perencanaannya pada tahun-tahun berikutnya.Peralatan praktikum/praktik dinilai dari ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana utama di lab/tempat praktikum/ bengkel/ studio/ ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan/green house/ lahan untuk percobaan, dan sejenisnya
Peralatan tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, kualitas sangat baik, mutakhir, dan memiliki sistem perawatan sangat baik
Peralatan tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan mudah, kualitas baik, dan memiliki sistem perawatan baik
Peralatan tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan mudah, kualitas cukup baik, dan memiliki sistem perawatan cukup baik
Peralatan tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan mudah, kualitas kurang baik
Peralatan tersedia kurang dari kebutuhan pengguna.
8.2.2 Media pembelajaran (dapat berupapapan tulis, proyektor; audio, video, dan sebagainya)
Media pembelajaran tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, memiliki kualitas dan sistem perawatan yang sangat baik
Media pembelajaran tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, memiliki kualitas dan sistem perawatan yang baik
Media pembelajaran tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, memiliki kualitas dan sistem perawatan yang cukup baik
Media pembelajaran tersedia sesuai kebutuhan pengguna, dapat diakses oleh program studi dengan mudah, dan memiliki kualitas dan sistem perawatan yang
Media pembelajar-an tersedia kurang dari kebutuhan pengguna.
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 30
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0kurang baik
8.2.3Bahan pustaka berupa buku teks yang relevan dengan program studi kesehatan masyarakatJB = Jumlah judul buku
Jika JB≥ 400, maka skor = 4
Jika JB<400, maka skor = JB/100
8.2.4Bahan pustaka berupa prosiding yang relevan dengan program studi kesehatan masyarakat
Jp = Jumlah Jurnal Prosiding
Jika Jp≥9, maka skor = 4
Jp nilai 3 apabila Jika 6-9. Nilai 2 jika 3-5, nilai 1 jika 1-2, tidak ada = 0
8.2.5Bahan pustaka berupa jurnal nasional terakreditasi yang relevan dengan program studi kesehatan masyarakat
Jn = jumlah jurnal terakreditasi
Jika Jn> 3 Jn nilai 3 = 3, nilai 2 = 2, nilai 1 = 1, nilai 0 jika tidak ada
8.2.6Bahan pustaka berupa jurnal internasional yang relevan dengan program studi kesehatan masyarakat
Ji = jumlah jurnal internasional
Jika Ji>2, Nilai 3 bila ada 2, nilai 2 bila ada 1, tidak ada nilai 1. Nilai 0 jika tidak ada
8.3 Sistem informasi pembelajaran
8.3.1 Ketersediaan sistem informasi dan fasilitas program studi untuk
Dapat diakses dengan komputer yang terhubung
Dapat diakses dengan komputer yang terhubung
Dapat diakses dengan komputer, namun tidak
Proses pembelajaran dilakukan secara
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 31
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGAT KURANG
4 3 2 1 0mendukung proses pembelajaran (e-learning,sumber belajar,dan sebagainya)
dengan jaringan luas/internet, software yang berlisensi dengan jumlah yang cukup. Tersedia fasilitas e-learning yang digunakan secara baik, dan akses on-line ke koleksi perpustakaan (e-journal)
dengan jaringan luas/internet, software yang berlisensi dengan jumlah yang cukup. Tersedia fasilitas e-learningnamun belum dimanfaatkan secara efektif. Koleksi perpustakaan (minimal ada 1 e-journal) dapat diakses secara on-line namun masih ada kendala dalam kecepatan akses
terhubung dengan jaringan luas/internet.Sebagian software yang digunakan belum berlisensi. Koleksi perpustakaan (minimal ada 1 jurnal) dikelola dengan komputer yang tidak terhubung jaringan
manual.Pengelolaan koleksi perpustakaan menggunakan komputer secara manual
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 32
KRITERIA9. KEUANGAN
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGATKURANG
4 3 2 1 09.1 Perencanaan, realisasi, dan pertanggungjawaban keuangan
9.1.1 Keterlibatan program studi dalam perencanaan,realisasi, dan pertanggung jawaban keuangan program studi
.
Program studi secaraotonom merencanakan,merealisasikan, dan mempertanggung jawabkan anggaran rutin dan pengembangan yang dilengkapi TOR
Program studi hanya secaraotonom merencanakan, tetapi tidak merealisasikan, dan mempertanggung jawabkan anggaran rutin dan oleh unit pengelola
Program studi tidak memiliki otonom merencanakan,merealisasikan, dan mempertanggung jawabkan anggaran rutin
Tidak ada angka satu
Program studitidak dilibatkan dalam perencanaan dana
9.1.2 Dokumen perkiraan arus kas selama empat tahun pertama penyelenggaraan program studi secara komprehensif yang antara lain meliputi:1. Sumber dana dari Institusi
pengusul (Yayasan, Pemerintah, dsb)
2. Sumber dana dari Perguruan Tinggi (hasil usaha PT, kerjasama, sewa, dsb)
3. Sumber dana dari peserta didik (SPP, uang ujian, uang wisuda, dsb)
4. Sumber dana lainnya (hibah, pinjaman, kerjasama, dsb.)
5. Dana operasional6. Dana pengembangan
Perkiraan arus kas empat tahun pertama penyelenggaraan program studi didasarkan asumsi yang realistis didukung dokumen yang lengkap
Perkiraan arus kas empat tahun pertama penyelenggaraan program studi didasarkan asumsi yang realistis
Perkiraan arus kas empat tahun pertama penyelenggaraan program studimeliputi lima aspek
Tidak ada perkiraan arus kas selama empat tahun pertama penyelenggaraan program studi secara komprehensif
Tidak ada skor 0
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 33
ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR
HARKAT DAN PERINGKAT
SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG SANGATKURANG
4 3 2 1 0
Catatan:
Untuk pembukaan program studi baru pada PTS, maka penilaian pada elemen 9.1 dilakukan jika pengusul memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Menyediakan dana investasi dan dana operasional dari PTS yang akan didirikan, yang ditandatangani oleh semua anggota organ Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, dibuktikan dengan: fotocopy rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat berharga lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah
yang menyukupi kekurangan dana untuk operasional dan investasi penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus Kas;
Jika Badan Penyelenggara memperoleh hibah, maka Badan Penyelenggara diminta untuk menyampaikan fotocopy Akte Hibah atas dana tersebut, sebagai bagian dari Bukti Kepemilikan Dana.;
Badan penyelenggara yang memperoleh bantuan Negara, bantuan luar negeri, dan/atau pihak lain sebesar Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) atau lebih, dalam I (satu) tahun buku; atau mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar Rp20.000.000.000,00 (dua puluh miliar rupiah) atau lebih diwajibkan untuk menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik.
2. Laporan keuangan Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, yang memuat: Kondisi Badan Penyelenggara 3 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan sebelum atau pada tahun terkait, 2 tahun
terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan pada 2 tahun terakhir, dan 1 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan pada tahun sebelum usulan;
Laporan Keuangan yang disusun sesuai Pernyataan KRITERIA Akuntansi Keuangan (PSAK) 45 revisi 2011 tentang Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba yang memuat Laporan Posisi Keuangan, Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas, Catatan Atas Laporan Keuangan
Jika pengusul tidak memenuhi persyaratan di atas, maka skor setiap descriptor pada elemen 9.1 adalah 0 (nol).
LAM-PTKes: Matriks Penilaian Instrumen Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Sarjana 2016 34