DESIGN DAN IMPLEMENTASI SMS GATEWAY, RFID (Radio Frequency Identification) DAN WEB DALAM

PEMBUATAN SISTEM TIKETING PERTANDINGAN SEPAK BOLA

Bayu Murpratomo M.S[1] , Dr Ir Rendy Munadi[2] , Sholekan,ST,[3]

Jurusan Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

maz_booyz@yahoo.com

ABSTRAK

Sepak bola merupakan olahraga yang sangat digemari oleh banyak orang. Namun seiring dengan meningkatnya

kesibukan para penggemar bola, mereka kesulitan untuk mendapatkan tiket pertandingan sepak bola tim kesayangan mereka.

Dimana pada saat ini system ticketing yang digunakan masih bersifat manual dengan kupon.

Pada proyek akhir ini system ticketing dirancang dengan pengaplikasian RFID sebagai tiket terusan atau berlangganan,

dengan SMS gateway sebagai sarana pemesanan atau penambahan kuota penonton dimana interface antara user dan server

(adimin) menggunakana web.

Pada RFID tertanam data identitas user (penonton) yang dapat membantu pencarian atau pendataan penonton jika

terjadi kerusuhan. Sehingga system ini meningkatkan keamanan pertandingan. SMS gateway sebagai sarana komunikasi dua arah

antara user (penonton) dan server (admin). User melakukan sms request untuk menambahkan kuota penonton. Server membalas

sms user dan server juga mengirim sms kepada user untuk memberikan informasi (jadwal) pertandingan kepada user. Server

disini menggunakan Gammu sebagai media komunikasi antara handphone dengan komputer server. dimana MYSQL

dipergunakan sebagai sistem databasenya, yang telah ada pada software XAMPP dan menggunakan bahasa pemrograman type

PHP.

Kata kunci : system ticketing RFID, PHP, SMS Gateway, GAMMU, XAMPP

ABSTRACK

Football is a sport that is very liked by many people. But along with the increasing bustle ball fans, they are difficult to

obtain match tickets football their favorite team. Where the current ticketing system is still manual used with coupons.

In this final project ticketing system designed by the application of RFID as a ticket or subscription, with the SMS

gateway as a means of ordering or additional quota of spectators where the interface between the user and the server (admin)

using current web.

In the embedded RFID data user identity (the audience) that can help viewers search or data collection in case of

unrest. Thus, this system increases the security game. SMS gate way as a means of two-way communication between the user

(audience) and server (admin). Users make requests to add quota SMS audience. Server reply SMS user and the server also send

SMS to the user to provide information (schedule) matches to the user. The server is using GAMMU as a medium of

communication between the mobile phone with a computer server. MySQL is used as a database system, which already exists on

the XAMPP software and use the PHP programming language type.

Keywords: RFID ticketing system, PHP, SMS Gateway, Gammu, XAMPP

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang System ticketing yang digunakan saat ini masih

bersifat manual dimana tiket yang digunakan berupa

kupon dan pembeliannya dilakukan di tiket box dimana

user (penonton) harus mengantri untuk mendapatkannya.

Dengan kesibukan yang semakin meningkat ini akan

merepotkan user (penonton) yang tidak dapat mengantri

untuk membeli tiket dikarenakan kesibukannya. Salah

satu pemanfaatan teknologi untuk mengatasi masalah

tersebut adalah dengan pengaplikasian SMS gateway dan

RFID sebagai system ticketing dan web sebagai media

interfacenya.

SMS Gateway merupakan pintu gerbang bagi

penyebaran informasi dengan menggunakan SMS. Kita

dapat menyebarkan pesan ke ratusan nomor secara

otomatis dan cepat. Radio Frequency Identification

(RFID) adalah teknologi identifikasi berbasis gelombang

radio. Teknologi ini mampu mengidentifikasi berbagai

objek secara simultan tanpa diperlukan kontak langsung

walaupun terhalang oleh benda berbahan non-metal. Tag

RFID atau transponder pada teknologi ini mempunyai

banyak kelebihan dibandingkan dengan barcode card

ataupun magnetic card. Antara lain, tahan terhadap

goresan, air, medan magnet, panas, dan tidak dapat

diduplikasikan. Interface yang digunakan menggunakan

web dengan database MySQL yang terhubung dengan

menggunakan bahasa pemrograman PHP.

Pada proyek akhir ini user mengirim sms request

untuk menambahkan kuota penonton pada tiketnya

dengan format sms tertentu untuk kemudian diproses.

Kemudian sever mengirim sms balasan untuk menanggapi

request tersebut. Server juga mengirimkan sms informasi

(jadwal) pertandingan kepada user (penonton). Setelah

proses penambahan kuota penonton berhasil penonton

hanya perlu membawa tiket yang sudah tertanam tag

RFID ke tempat dilaksanakannya pertandingan. Dimana

tag RFID tersebut sudah tertanam data identitas penonton

sehingga apa bila terjadi hal yang tidak diingikan akan

mudah melacak penoton yang hadir pada saat itu,

sehingga system ini dapat meningkatkan keamanan

pertandingan.

1.2 Perumusan Masalah

Dengan mengacu pada latar belakang masalah

diatas, maka masalah dalam proyek akhir ini dapat

dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimana merancang aplikasi sms gateway, RFID dan WEB sebagai system

ticketing?

2. Bagaimana merancang system ticketing yang dapat membantu identifikasi pelaku

kerusuhan pada pertandingan sepak bola?

3. Bagaimana kinerja system ticketing yang telah dirancang?

1.3 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari

proyek akhir ini adalah :

1. Merancang aplikasi sms gateway, RFID dan WEB sebagai system ticketing.

2. Merancang system ticketing yang dapat membantu identifikasi pelaku kerusuhan

pada pertandingan sepak bola.

3. Mengetahui kinerja system ticketing yang telah dirancang.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah yang terdapat dalam proyek

akhir ini adalah :

1. Tidak membahas system ticketing manual secara rinci.

2. Tidak membahas hardware RFID secara mendetail

3. Tidak membahas system pembayaran secara rinci.

1.5 Keluaran yang Diharapkan

Dalam proyek akhir ini diharapkan dapat

menghasilkan suatu system teketing yang lebih efisien

dengan pengaplikasian SMS gateway dan RFID, dapat

meningkatkan keamanan dengan database.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. SMS (Short Message Service)

SMS merupakan layanan messaging yang pada

umumnya terdapat pada setiap sistem jaringan wireless

digital. SMS adalah layanan untuk mengirim dan menerima

pesan terrulis dari maupun ke perangkat bergerak. Layanan

sms bersifat non real time, artinya sebuah short message

dapat kirim ke suatu tujuan, tidak peduli apakah tujuan

tersebut aktif atau tidak. Bila dideteksi bahwa tujuan tidak

aktif, maka system akan menunda pengiriman ke tujuan

hingga tujuan aktif kembali. Pada dasarnya system sms

akan mejamin delivery dari suatu short message hingga

sampai ke tujuan. Selain itu, pentransmisian SMS

menggunakan kanal signaling, bukan kanal suara, sehingga

walaupun kita sedang melakukan komunikasi suara, SMS

dapat tetap diterima.

Sms sendiri memiliki beberapa kelebihan, yaitu:

1. Harga yang murah dan konstan. 2. Dapat dikirim ke banyak tujuan dalam waktu

yang bersamaan.

3. Mobilitas dan portabilitas. 4. Deliver oriented service.

Arsitektur jaringan SMS :

2.2. SMS Gateway

SMS Gateway adalah sebuah sistem yang

dipergunakan oeh penyedia jasa untuk mengirim dan juga

menerima SMS. SMS Gateway dapat mengatur pesan-

pesan yang ingin dikirim. Dengan menggunakan program

tambahan yang dapat dibuat sendiri, pengiriman pesan

dapat lebih fleksibel dalam mengirim berita karena

biasanya pesan yang ingin dikirim berbeda-beda untuk

masing-masing penerimanya (kustomisasi pesan).

2.2.1 Cara Kerja SMS Gateway

Membangun aplikasi SMS Gateway tidak

memerlukan modal yang besar. Device yang digunakan

antara lain PC beserta hp, kabel data (kabel berantarmuka

serial yang dapat menghubungkan ponsel dengan PC) dan

aplikasi. Namun untuk keperluan pelayanan kepada

masyarakat, sebaiknya menggunakan Modem GSM yang

spesifik digunakan untuk SMS Gateway.

Untuk aplikasi dapat digunakan bahasa

pemrograman yang web based, antara lain PHP. Hal lain

yang perlu dipersiapkan adalah database. Tabel-tabel

dalam database dapat disusun sebagaimana layaknya sms

dikirim dan disimpan pada ponsel, dimana terdapat tabel

Inbox untuk menerima sms, tabel Outbox untuk mengirim

sms, dan tabel Sent Items untuk sms yang telah terkirim.

2.2.2 Arsitektur SMS Gateway

Secara umum arsitektur SMS gateway terbagi

dua, yakni :

1. Stand-alome

Gambar 2.2.2.1 Arsitektur SMS gateway stand alone

2.3 Gammu

Gammu adalah software SMS Engine yang

bertugas membaca sms dari handphone lalu

memnyimpannya ke database, kemudian memerintahkan

handphone mengirim sms dari database. Gammu dapat

dijalankan diatas linux maupun windows dan bersifat open

source.

2.4 XAMPP

Dalam satu paket XAMPP tersedia :

2.4.1 PHP

PHP(Personal Home Page) merupakan

bahasa pemrograman yang digunakan untuk

membuat web yang bersifat server-side scripting.

PHP memungkinkan kita unutk membuat

halaman web yang bersifat dinamis, yakni

dimana isi informasi website berubah-ubah, dan

interaktif dua arah baik dari pemilik maupun

pengguna website. PHP dapat dijalankan pada

berbagai macam Operating System, seperti

Windows, Linux, dan Mac OS.

Sistem manajemen database yang

sering digunakan bersama PHP adalah MySQL.

Namun selain itu, PHP juga mendukung sistem

manajemen database Oracle, Microsoft Access,

Interbase, d-Base, PostgreSQL, dan lain-lain.

Sama seperti Apache, PHP juga bersifat open

source.

2.4.2 MySQL

SQL merupakan kepanjangan dari

Structured Query Language yang artinya bahasa

terstruktur yang digunakan untuk mengolah

database. MySQL merupakan sistem

manajemen database yang bersifat open source.

MySQL digunakan untuk membuat

dan mengelola database beserta isinya, seperti

menambahkan, mengubah, dan menghapus data.

MySQL juga bersifat relational, artinya data-

data yang dikelola akan diletakkan pada

beberapa table terpisah, sehingga proses

manipulasi data akan menjadi lebih cepat.

2.4.3 PHPMyAdmin

Salah satu perangkat lunak yang

digunakan untuk mengelola database dalam

MySQL adalah PHPMyAdmin. Dengan

PHPMyAdmin kita dapat dengan mudah

membuat table, mengisi data, dan banyak lagi hal

lainnya tanpa harus hafal perintahnya, namun

cukup dengan mengisi tabel-tabel yang telah

tersedia.

2.5. RFID (RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION)

RFID adalah teknologi identifikasi yang

fleksibel, mudah digunakan, dan sangat cocok untuk

operasi otomatis. RFID menggunakan frekuensi radio

untuk membaca informasi dari sebuah devais kecil yang

disebut

Pada sistem RFID umumnya, tag atau

transponder ditempelkan pada suatu objek. Setiap tag

membawa dapat membawa informasi yang unik, di

antaranya: serial number, model, warna, tempat perakitan,

dan data lain dari objek tersebut. Ketika tag ini melalui

medan yang dihasilkan oleh pembaca RFID yang

kompatibel, tag akan mentransmisikan informasi yang ada

pada tag kepada pembaca RFID, sehingga proses

identifikasi objek dapat dilakukan.

Gambar 2.6 Sistem RFID

Sistem RFID terdiri dari empat komponen, di

antaranya seperti dapat dilihat pada gambar 1:

- Tag: Ini adalah devais yang menyimpan informasi untuk identifikasiobjek. Tag RFID

sering juga disebut sebagai transponder.

- Antena: untuk mentransmisikan sinyal frekuensi radio antara pembaca RFID dengan tag RFID.

- Pembaca RFID: adalah devais yang kompatibel dengan tag RFID yang akan berkomunikasi

secara wireless dengan tag.

- Software Aplikasi: adalah aplikasi pada sebuah workstation atau PC yangdapat membaca data

dari tag melalui pembaca RFID. Baik tag dan

pembaca RFID diperlengkapi dengan antena

sehingga dapat menerima dan memancarkan

gelombang elektromagnetik.

BAB III

PERANCANGAN SISTEM

3.1.1 Model dan Design system Sistem tiekting ini adalah system ticketing

berlangganan. Saat pelanggan mendaftar, pelanggan

tersebut akan mendapatkan user ID, tiket yang berupa tag

RFID yang berisi user ID dan membayar sejumlah uang

sebagai deposit.

Pelangagan yang ingin meonton hanya

melakukan sms request. Jika request berhasil deposit akan

berkurang sejumlah harga tiket. Pelanggan yang menonton

usr IDnya akan masuk dalam database

Diagram Alir Sistem

3.1.2 Design SMS gateway

SMS gateway pada system ini digunakan sebagai

media pemesanan kuota menonton oleh user (penonton).

Jika user (penonton) tidak sempat untu membeli tiket

secara manual, mereka dapat memesan dengan hanya

mengirim sms request. Untuk selanjutnya sms ini akan

diproses oleh server (admin). Jika berhasil server akan

mengolah database sehingga user yang mengirimkan sms

memiliki kuota untuk menonton pertandingan tersebut.

Selain itu SMS gateway ini digunakan juga oleh server

(admin) untuk mengirimkan informasi pertandingan

(jadwal) kepada user. Dimana sms ini dikirim empat hari

sebelum pertandingan.

Pada perancangan system ticketing ini digunakan

software GAMMU. Software ini dipilih karena merupkan

software opensource yang tidak membutuh lisensi.

GAMMU dapat digunakan dalam OS windows maupun

LINUX.

3.1.3 Design Database Data base dalam system ini

Tabel 3.1.3.1 Perancangan data base sistem

3.1.4 Design RFID

Proses pembacaan dan pengolahan data pada

RFID digunakan Visual Basic 6. Program ini akan terdiri

dari tiga bagian yaitu halaman utama yang berisikan form

login, yang kedua adalah form admin yang memiliki

previlige membaca dan mengisi data pada Tag RFID.

Bagian ketiga adalah form petugas yang memiliki previlige

membaca Tag RFID yang berisi id user untuk kemudian

diolah untuk melakukan pengecekan apakah id tersebut

memiliki kuota menonton atau tidak.

Gambar 3.1.4.Diagram Alir Program VB

Dalam system ticketing ini Tag RFID digunakan

sebagai karcis (tiket) berlangganan, dimana user akan

mendapatkan tiket ini setelah mendaftarkan dirinya.Pada

system ini Tag dan reader RFID yang digunakan bersifat

passive karena lebih murah dan lebih effisien. Pada RFID

passive ini memiliki range deteksi yang pendek.RFID

reader ini dipasang dipintu masuk stadium pertandingan.

3.1.5 Design WEB WEB dalam system ini dibagi menjadi tiga

bagian. Bagian yang pertama adalah halaman index tanpa

login dan session. Pada bagian ini menu yang ditampilkan

untuk user adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1.5.1 Tabel Menu pada halaman index

Pada bagian kedua adalah bagian Admin yang

dapat diakases setelah melakukan login sebagai admin.

Menu yang ditampilkan pada halaman ini:

Tabel 3.1.5.2 Menu pada halaman admin

Pada bagian ketiga adalah halam user baik yang

berlangganan maupun tidak berlangganan. Menu yang

ditampilkan pada halaman ini:

Tabel 3.1.5.3 Menu pada halaman user

BAB IV

Pengujian dan Analisa

4.1 Pengujian pada system smsgateway

Pada pengujian ini dilakukan dengan cara

mengirimkan sms ke server dengan beberapa kondisi.

Berikut adalah hasilnya:

Tabel 4.1.1 Pengujian smsgateway

4.2 Pengujian pada system RFID

Pada pengujian program VB untuk RFID

program ini terlebih dahulu membuka halaman login

Gambar 4.2.1 Halaman Login VB

Dalam halaman ini user dapat login sebagai

admin atau sebagai petugas. Jika login sebagai admin maka

user akan dialihkan ke halaman admin. Halaman ini akan

otomatis terhubung dengan RFID reader.

Gambar 4.2.2 Messagebox berjasil konek

Gambar 4.2.3 Halaman Admin

Pada halaman ini terdapat tiga tombol utama

yaitu Detect tag, Read Block dan Write Block. Jika tombol

Detect tag ditekan maka system akan membaca tag RFID.

Jika berhasil tombol write dan read akan enable.

Gambar 4.2.5 Menu setelah tag RFID didetek

Bila tombol Read block ditekan maka Reader

akan membaca block pada Tag tersebut dan hasilnya akan

dimunculkan dalam message box

Gambar 4.2.6 Hasil baca tag RFID

Sedangkan jika tombol write block ditekan maka

system akan memunculkan window

Gambar 4.2.7 halaman write tag RFID

Pada text box tersebut diisi dengan user id yang

akan dituliskan pada Tag RFID. User id ini terdiri dari

empat digit angka yang dimiliki pelanggan system ticketing

ini. Saat tombol oOK diklik system akan mengecek apakah

user id tersebut sudah pernah dimasukan dalam tag RFID

atau belum.

Penulisan id pada Tag RFID berhasil dilakukan.

Namun bila user id tersebut sudah pernah dimasukan dalam

tag RFID maka muncul message box

Gambar 4.2.9 Message box jika id user sudah ada

tag RFID

Apabila user melakukan login sebagai petugas

maka user akan dialihkan ke halaman petugas. Saat masuk

dalam halaman ini system secara otomatis akan terhubung

pada RFID reader. halaman petugas

Gambar 4.2.11 Halaman Petugas

Pada halaman ini terdapat dua bagian penting

yaitu text box yang diisi dengan id match dan tombol Cek.

Jika tombol Cek ditekan maka system akan mengecek

apakah user id yang terdapat pada Tag RFID tersebut

memiliki kuota menonton atau tidak. Jika memiliki kuota

menonton maka akan muncul message box

Gambar 4.2.12 Message box boleh masuk

Setelah message box ini muncul maka kuota

menonton yang dimiliki oleh user id tersebut akan

dihapus.Jika pada saat tombol cek ditekan dan user id

tersebut tidak memiliki kuota menonton maka akan mucul

message box

Gambar 4.2.13 Message box tidak boleh masuk

Tabel 4.2.1 pengujian RFID

4.3 Pengujian pada WEB

Pengujian pada halaman index :

Gambar 4.3.1 Halaman Index

Tabel 4.3.1 Pengujian WEB halaman index

Pada halaman admin menu yang di sebelah kiri

berubah menjadi

Gambar 4.3.2 Menu halaman Admin

Menu tambah berita memunculkan halaman

Gambar 4.3.3 Form buat berita

Gambar 4.3.5 Menampilkan Berita

Pada halaman ini terdapat dua tombol yaitu

tombol edit dan tombol hapus. Jika tombol edit ditekan

maka dikembalikan pada halaman tambah berita tetapi pada

texboxnya mempunyai nilai yang sebelumnya yang

kemudian akan diedit.

Menu tambah pelanggan

Gambar 4.3.6 Form tambah pelanggan

Pada halaman ini nilai id user ditambah otomatis

(auto increment). Bagian atas halaman ini terdapat link

yang menampilkan pelanggan yang sudah terdaftar.

Apabila berhasil melakukan penambahan pelanggan fungsi

otomatis menampilkan biodata pelanggan tersebut

Gambar 4.3.7 Menampilkan Pelanggan

Pada halaman ini terdapat dua tombol yaitu

tombol edit untuk mengubah data pelanggan tersebut dan

tombol hapus.

Tabel 4.3.2 pengujian WEB halaman admin

Menu deposit

Gambar 4.3.8 Form lihat dan tambah deposit

Pada halaman user menu disebelah kiri berubah

menjadi

Gambar 4.3.9 Menu halaman user

Tabel 4.3.3 pengujian WEB halaman user

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari proyek akhir

ini:

1. Sistem pemesanan dengan sms gateway berhasil

2. Sistem pembacaan tag RFID sebgai tiket berhasil.

3. System ini dapat mengurangi soperter yang masuk tanpa tiket

4. Sistem ini dapat mempermudah pemesanan tiket pertandingan

sepak bola

5.2 Saran Pada system ini program VB dalam membaca

tag RFID masih belum otomatis diharapkan kedepannya

dapat dilakukan secara otomatis. Pada system ini system

pembayran belum dibuat secara baik dan bagus diharapkan

kedepannya system pembayaran dapat dilakukan secara

online banking. Pada bagian WEB masih kurang system

autentifikasi dan ferifikasi diharapkan kedepannya dapat

dibuat system autentifikasi dan ferifikasi. Untuk memudahkan supporter diharapkan system ini juga dapat

memberikan pelayanan dalam pembelian merchandise.

DAFTAR PUSTAKA

1. Kadir, Abdul. Dasar Pemrograman WEB Dinamis Menggunakan PHP. Andi

Yogyakarta:2008.

2. Modul praktikum Bengkel Jaringan Akses dan Multimedia, ITTELKOM, Bandung, 2009.

3. Rosidi, Romzi Imron. Membuat sendiri SMS GATEWAY berbasis protocol SMPP. Andi.

Yogyakarta.2009.

4. www.gammu.org 5. www.id.wikipedia.org/wiki/RFID 6. www.id.wikipedia.org/wiki/SMS_Gateway 7. www.msdn.microsoft.com/en-

us/library/aa227900(VS.60).aspx

8. www.vbexplorer.com/VBExplorer/vb_feature/june2000/Database_Beginner_ADO_DAO.asp