Karakteristik Jangka Panjang Pasien tanpa pengobatanKami menganalisa data apakah fungsi dari kelompok pasien tanpa pengobatan lebih baik dibandingkan pasien dengan pengobatan dalam 15 tahun follow up. Sebagai analisis ini, kita bandingkan prognostik dan premorbid dari sikap, kepribadian, dan pra periode pemulihan pada kedua kelompok .Gambar dua melaporkan data periode sebelum follow up, dimana kedua kelompok pasien skizofrenia masing-masing dilakukan 4 kali follow up. Kelompok yang tanpa pengobatan pada 15 tahun follow up sebelumnya pernah mengalami pemulihan yang lebih signifikan (p 0.001) dibandingkan kelompok yang menggunakan anti psikotik pada 15 tahun follow-up. Selain itu, kami menganalisis data kepribadian dan harga diri dalam 4,5 tahun follow up untuk mengetahui apakah pasien dengan skizofrenia yang tidak menggunakan antipsikotik pada 15 tahun follow up menunjukkan tanda-tanda yang berbeda sebelum memiliki LOC dimana menunjukkan kepercayaan harga diri yang lebih baik. Gambar 3 menyajikan data pada LOC. Data tersebut menunjukkan bahwa data pada skizofrenia dengan obat antipsikotik pada 15 tahun follow up sangat signifikan lebih eksternal (menggunakan skor LOC pada 4,5 tahun follow up) lebih dari 10 tahun kelompok yang tidak menggunakan obat pada 15 tahun follow up ( t 2, 27, 30 df, p 0,05). Ada kecenderungan pasien skizofrenia yang menggunakan antipsikotik pada 15 tahun follow up, ketika dibandingkan dengan mereka yang tidak menggunakan obat-obatan tindak lanjut, untuk memiliki harga diri atau diri gambar ketika mereka dibandingkan lebih dari 10 tahun sebelumnya ( t 2.18, 31 df, p 0.05)

Prognosis dan perkembangan skizofrenia pada pasien tanpa menggunakan obat antipsikotik.Gambar 4 membandingkan persentasi pasien skizofrenia yang prognosisnya baik pada kelompok pasien dengan menggunakan antipsikotik dengan kelompok yang tidak menggunakan antipsikotik berdasarkan indeks rawat inap (Vail Lant- Stephes skala) selama 4,5 tahun follow up dan 15 tahun follow up. Gambar 5 melaporkan persentasi dari 2 kelompok yang menggunakan obat dengan baik dibandingkan persentasi perkembangan premorbid miskin (Zigler Skala Philips). Hasil dari gambar 4 menunjukkan hasil skor prognostik yang signifikan dan lebih menguntungkan (Vailant- Stephes). Pada indeks rawat inap pasien skizofrenia yang tidak menggunakan obat (versus mereka yang menggunakan antipsikotik) selama 4,5 tahun follow up ( 5.57,1 df, p 0,02) dan 15 tahun follow up (6.83,1 dp, p 0,01). Hasil dari gambar 5 menunjukkan lebih menguntungkan presentasi perkembangan premorbid pada pasien skizofrenia tanpa obat (versus mereka yang menggunakan terapi antipsikotik) selama 4,5 tahun follow up ( 3.18,1 df, p 0,10) dan 15 tahun follow up ( 3.97,1 df, p 0,05).Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok skizofrenia pasien tanpa obat-obatan memiliki lebih awal prognostik dan lebih potensial velopmental. Selain itu, hasil global untuk kelompok pasien skizofrenia yang menggunakan antipsikotik adalah prognosisnya sama dengan pasien yang putus obat. Waktu Kursus Dan Hasil Untuk Pasien Dengan Menguntungkan Indeks PrognosisKami melakukan analisis tambahan pada obat dari waktu ke waktu menggunakan 10 sampel pasien skizofreni pada 15 tahun follow up, tidak menggunakan antipsikotik dan juga berada dalam masa pemulihan. Pada 15 tahun follow up , 8 dari 10 pasien skizofrenia yang tidak menggunakan obat psikiatri dan 2 lainnya menggunakan obat lain, tetapi tidak menggunakan anti psikotik. 10 pasien ini telah dihentikan dari antipsikotik pada periode yang relative awal setelah perawatan. Dengan demikian, 2 tahun follow up pasien tidak menggunakan anti psikotik, dan berhenti sama sekali. dua orang menggunakan anti psikotik dengan 4,5 tahun follow up dan 2 lainnya tidak menggunakan obat antipsikotik dengan 7,5 tahun follow-up.Fokus saat ini adalah pada bagian atau kelompok pasien skizofrenia yang menunjukkan hasil yang menguntungkan setelah menghentikan anti psikotik. Namun, kami juga menganalisa apakah 2 karakter utama dan pasien tanpa pengobatan, yang secara umum terkait dengan hasil global yang menguntungkan. Pasien menunjukkan bahwa Vailant Stephes indeks prognostik 12.04, df 1,37, p 0,001), dengan ukuran zigler dari development premorbital prestasi ( f 31, 53, df 1.41, p 0,0001 ) yang predictor hasil signifikan lebih menguntungkan untuk pasien skizofrenia