Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016PENGARUH KOMPENSASI DAN PENILAIAN PRESTASI KERJATERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT.
ASKRINDO CABANG MEDAN
Oleh :Oleh : Dr. Feby Milanie, S.E., M.M
Dosen Universitas Pembangunan Pancabudi MedanABSTRAK
PT. Danareksa Sekuritas Cabang Medan merupakan salah satu perusahaan swastayang bergerak dibidang perasuransian. Pemberian kompensasi dilakukan untukmendorong atau memotivasi karyawan agar bekerja dengan baik, sedangkanpenilaian prestasi kerja sebagai suatu proses yang digunakan pimpinan untukmenentukan kebijakan dalam proses pengambilan keputusan seperti untukpromosi, pemberhentian, dan penetapan besarnya imbalan jasa yang diberikankepada karyawan sehingga dapat membantu dalam memotivasi karyawan dalammeningkatkan produktivitas kerjanya. Masalah dirumuskan apakah kompensasidan penilaian prestasi kerja secara serempak berpengaruh positif dan signifikanterhadap produktivitas kerja karyawan dan variabel manakah dominanmempengaruhi produktivitas kerja karyawan pada PT. Danareksa SekuritasCabang Medan. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukandengan membagikan daftar pertanyaan (kuesioner) kepada 63 responden,wawancara dengan pihak terkait, pengamatan dan studi dokumentasi. Dari hasiluji serempak didapat nilai Fhitung 74,141 > Ftabel 3,15 dengan taraf signifikansebesar 0,000 < 0,05, hal ini menunjukkan Ho ditolak, Hi diterima yang artinyakompensasi dan penilaian prestasi kerja secara serempak berpengaruh positif dansignifikan terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT. Danareksa SekuritasCabang Medan. Dari hasil uji parsial untuk variabel kompensasi terhadapproduktivitas kerja didapat nilai thitung 3.381 > ttabel 2,000 dan sig. 0,001 < 0,05,ini berarti variabel kompensasi secara parsial berpengaruh positif dan signifikanterhadap produktivitas kerja karyawan. Sedangkan untuk variabel penilaianprestasi kerja terhadap produktivitas kerja didapat nilai thitung 3.504 > ttabel 2,000dan sig. 0,001 < 0,05, ini berarti variabel penilaian prestasi kerja secara parsialberpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. Dengandemikian variabel penilaian prestasi kerja dominan mempengaruhi produktivitaskerja karyawan pada PT. Danareksa Sekuritas Cabang Medan. Hal ini menyatakanhipotesis (H2) yang penulis ajukan sebelumnya tidak diterima.Kata Kunci : Kompensasi, Penilaian Prestasi Kerja Dan Produktivitas Kerja.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang MasalahKaryawan merupakan asset
perusahaan yang paling berharga.Karyawan memberikan kontribusibagi perusahaan dalam bentukkomitmen, kemampuan, kinerja, danloyalitas, yang membantuperusahaan menjalankan danmengelola usahanya. Keberhasilansuatu perusahaan tentu didorongdengan adanya sumber daya manusiayang berkualitas dengan kinerja yangbaik, maka sudah menjadi kewajibanbagi perusahaan untuk memberikanimbalan atas kontribusi yangdiberikan. Perusahaan menyebutimbalan sebagai kompensasi.
Kompensasi yang di berikanperusahaan dilakukan untuk menarikkaryawan bekerja untuk perusahaandan mendorong atau memotivasikaryawan untuk bekerja dengan baikbagi perusahaan. Kompensasimerupakan faktor penting yangmempengaruhi bagaimana danmengapa orang-orang bekerja padasuatu organisasi dan bukan padaorganisasi lainnya. Perusahan haruscukup kompetitif dengan beberapajenis kompnsasi untukmempekerjakan, mempertahankan,dan memberi imbalan terhadapkinerja setiap individu di dalamorganisasi.
Oleh karna itu kompensasiharus dapat memberi kegunaan bagipihak perusahaan dan pihakkaryawan. Bagi pihak karyawankompensasi digunakan untuk
memenuhi kebutuhan hidup, sedangbagi perusahaan kompensasi yangdiberikan tidak boleh berlebihan dansebaiknya disesuaikan dengankemampuan perusahaan. Didalammeningkatkan produktivitas kerjakaryawan juga diperlukan adanyapenilaian prestasi kerja. Karyawanakan termotivasi apabila penilaianprestasi kerja dilakukan denganbenar oleh pihak perusahaan. Denganadanya penilaian prestasi kerja,perusahaan dapat mengetahui danmembedakan antara karyawan yangberprestasi dan yang tidakberprestasi.
Penilaian prestasi kerja(performance appraisal) sebagaisuatu proses yang digunakanpimpinan untuk menentukan apakahseorang karyawan melakukanpekerjaannya sesuai dengan tugasdan tanggung jawabnya. Penilaianprestasi kerja ini akan menentukankebijakan perusahaan selanjutnya.Adapun contoh kebijakan perusahaanyang dapat diperoleh dari adanyasuatu sistem penilaian prestasi kerjaini adalah dalam proses pengambilankeputusan yang digunakan untukpromosi, pemberhentian, danpenetapan besarnya kompensasi atauimbalan kepada karyawan. Adapunkegunaan dari penilaian prestasikerja dilihat dari masing-masingpihak yang terdapat dalamperusahaan yaitu bagi karyawandapat mengetahui kekuatan dankelemahan masing-masing sehinggamemacu perkembangan kemampuankaryawan, sedangkan bagipimpinan/atasan dapat mengenal dan
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016lebih memperhatikan karyawannya,sehingga dapat membantu dalammemotivasi karyawan untukmeningkatkan produktivitaskerjanya.
PT. Askrindo Cabang Medanmerupakan salah satu perusahaanswasta yang bergerak dibidangperasuransian. Salah satu tujuan dariperusahaan ini adalah untuk turutmelaksanakan dan menunjangkebiksanaan serta programpemerintah dibidang Ekonomi danPembangunan nasional padaumumnya, khususnya dibidangperasuransian.
Pada kenyataannya cara-carayang dilakukan pihak manajemen PTASKRINDO Cabang Medan dalammeningkatkan produktivitas kerjakarywannya dalam pemberiankompensasi kepada karyawan belumdilakukan secara adil dan layak. Jugadalam penilaian prestasi kerja belumdilakukan secara benar sehinggakaryawan tidak termotivasi untukmeningkatkan produktivitas kerja.
Berdasarkan latar belakangyang telah diuraikan di atas, makapenulis tertarik untuk mengadakanpenelitian yang berjudul PengaruhKompensasi Dan Penilaian PrestasiKerja Terhadap Produktivitas KerjaKaryawan Pada PT. AskrindoCabang Medan.
B. Identifikasi MasalahDari latar belakang masalah
diatas, yang menjadi identifikasimasalah dalam penelitian ini adalahsebagai berikut :
1) Besarnya kompensasi yangdiberikan perusahaan kurangmemotivasi karyawan sehinggaproduktivitas kerja tidaktercapai.
2) Pemberian kompensasi kepadakaryawan belum dilakukansecara adil dan layak sehinggamengakibatkan produktivitaskerja karyawan menurun.
3) Perusahaan kurang melakukanpenilaian prestasi kerja untukmengetahui kekuatan dankelemahan masing-masingkaryawan sehingga kurangmemacu perkembangankemampuan karyawan.
4) Kebijakan-kebijakan yangdiberikan manajemenperusahaan belum dilakukandengan baik sehinggamenurunnya semangat kerjakaryawan dalam meningkatkanproduktivitas kerja mereka.
C. Perumusan MasalahBerdasarkan identifikasi
masalah diatas, penulis merumuskanpermasalahannya yaitu :1. Apakah kompensasi dan
penilaian prestasi kerja secaraserempak berpengaruh positifdan signifikan terhadapproduktivitas kerja karyawanpada PT. Askrindo CabangMedan.
2. Variabel manakah dominanmempengaruhi produktivitaskerja karyawan.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016D. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuanpenelitian ini adalah :1) Untuk mengetahui sejauh mana
kompensasi dan penilaianprestasi kerja mempengaruhiproduktivitas kerja karyawanpada PT. Askrindo CabangMedan.
2) Untuk membandingkan antarateori yang penulis pelajaridibangku kuliah dengankenyataan yang terjadidilapangan.
E. HipotesisHipotesis adalah perumusan
jawaban yang bersifat sementaraterhadap permasalahan penelitiansampai terbukti melalui data yangterkumpul untuk mendapatkanjawaban yang sebenarnya(Arikunto, 2002:67)
Dari pengertian hipotesistersebut, penulis membuat hipotesispenelitian ini sebagai berikut :1. Kompensasi dan penilaian
prestasi kerja secara serempakberpengaruh positif dansignifikan terhadapproduktivitas kerja karyawanpada PT. Askrindo CabangMedan.
2. Kompensasi dominanmempengaruhi produktivitaskerja karyawan.
BAB IITINJAUAN PUSTAKAA. Landasan Teori1. Pengertian Dan FungsiPemberian Kompensasi
Kompensasi atau balas jasadidefenisikan sebagai pemberianpanghargaan langsung maupun tidaklangsung, finansial maupun nonfinansial yang adil dan layak kepadakaryawan atas sumbangan merekadalam pencapaian tujuan organisasi.
Kompensasi adalah semuapendapatan yang berbentuk uang,barang langsung atau tidak langsungyang diterima karyawan sebagaiimbalan atas jasa yang diberikanperusahaan (Hasibuan, 2003:115).
Kompensasi adalahpemberian kepada karyawan denganpembayaran finansial sebagai balasjasa untuk pekerjaan yangdilaksanakan dan sebagai motivatoruntuk pelaksanaan kegiatan diwaktuyang akan datang (T. HaniHandoko, 2003:245)
Dari beberapa pengertiankompensasi diatas, maka penulismenyimpulkan kompensasi adalahpemberian penghargaan baikfinansial maupun non finansial yangditerima oleh karyawan sebagaiimbalan atas jasanya yang diberikanoleh perusahaan. Dan juga digunakansebagain motivator atau perangsangoleh perusahaan dalammeningkatkan prestasi kerja.
Fungsi pemberiankompensasi ada tiga (Hasibuan,2003:117) yaitu :1) Pengalokasian Sumber Daya
Manusia secara efisien
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 20162) Penggunaan Sumber Daya
Manusia secara lebih efisiendan efektif.
3) Mendorong stabilitas danpertumbuhan ekonomi.
2. Tujuan Dan SistemPemberian Kompensasi
Tujuan dari pemberiankompensasi (Hasibuan, 2003:137)yaitu :1) Ikatan Kerjasama2) Kepuasan Kerja3) Pengadaan Efektif4) Motivasi5) Stabilitas Karyawan6) Disiplin7) Pengaruh Serikat Pekerja8) Pengaruh Pemerintah
Beberapa sistem kompensasiyang ada saat ini (Hasibuan,2003:140) yaitu :1) Sistem Waktu2) Sistem Hasil3) Sistem Borongan3. Pengertian Dan FungsiPenilaian Prestasi Kerja
Prestasi kerja seorangkaryawan pada dasarnya adalah hasilkerja seorang karyawan selamaperiode tertentu dibandingkandengan berbagai kemungkinan,misalnya standart, target atau kriteriayang telah ditentukan terlebih dahuludan telah disepakati bersama.
Prestasi kerja adalah hasilpelaksanaan pekerjaan yang dicapaiseorang karyawan dalammelaksanakan tugas yangdibebankan kepadanya. Prestasi kerjaseseorang dipengaruhi olehkecakapan, ketrampilan,pengalaman, kesungguhan, dan
lingkungan kerja itu sendiri (T. HaniHandoko, 2003:55).
Dari beberapa pengertiandiatas, maka penulis menyimpulkanpenilaian prestasi kerja merupakanevaluasi terhadap perilaku danpotensi pengembangan yang telahdilakukan sebuahorganisasi/perusahaan untukmengestimasi dan menentukan nilaikeberhasilan pelaksanaan tugas parakaryawan.
Beberapa fungsi dilakukanpenilaian prestasi kerja karyawan(Mangkunegara, 2006:11) yaitu :1) Sebagai dasar dalam
pengambilan keputusan yangdigunakan untuk promosi,demosi, pemberhentian, danpenetapan besarnya balas jasakepada karyawan.
2) Sebagai dasar untukmengevaluasi efektivitasseluruh kegiatan di dalamperusahaan.
3) Sebagai dasar untukmengevaluasi programpelatihan dan keefektifanjadwal kerja
4) Sebagai alat untuk dapatmelihat kekurangan ataukelemahan di masa lampau danmeningkatkan kemampuankaryawan selanjutnya.
5) Sebagai kriteria di dalammenentukan seleksi danpenempatan karyawan.
6) Sebagai dasar untukmemperbaiki ataupunmengembangkan uraianpekerjaan (job description).
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 20167) Secara pribadi, bagi karyawan
dapat mengetahui kekuatan dankelemahan masing-masingsehingga memacuperkembangan kemampuankaryawan.
4. Tujuan Dan MetodePenilaian Prestasi Kerja
Tujuan dari pelaksanaanpenilaian prestasi kerja (Hasibuan,2005:88) adalah :1) Untuk mengukur prestasi kerja.2) Meningkatkan saling
pengertian antara karyawan3) Mencatat dan mengakui hasil
kerja seorang karyawan4) Memeriksa rencana
pelaksanaan danpengembangan
Metode penilaian prestasikerja karyawan pada dasarnyadikelompokkan atas dua bagian(Hasibuan, 2005:95) yaitu :1) Metode Tradisional
Yang termasuk ke dalammetode tradisional adalah :
a. Metode penilaian yang palingtua dan banyak digunakan(Rating Scale).
b. Metode dimana seorang penilaisebenarnya tidak menilai tetapihanya memberikanmasukan/informasi
c. Metode dimana seorang penilaiharus mencatat semua kejadianmengenai tingkah laku karyawansehari-hari
d. Metode dimana seorang penilaidiharuskan membuat karanganyang berkenaan dengan
orang/karyawan yang sedangdinilainya (Freefrom Essay).
e. Metode penilaian dengan caraseorang karyawan dibandingkandengan seluruh karyawan yanglain, sehingga terdapat berbagaialternative keputusan yang akandiambil (Paired Comparation).
2) Metode ModernMetode modern ini merupakanperkembangan dari metodetradisional dalam menilaiprestasi kerja karyawan.
5. Pengertian DanPengukuran Produktivitas Kerja
Pengertian produktivitaskerja di pandang sebagai konsep,filosofis, merupakan pandanganhidup dan sikap mental yang selaluberusaha untuk meningkatkan mutukehidupan. Dimana kehidupan hariini harus lebih baik dari mutukehidupan besok harus lebih baikdari hari ini. Pandangan hidup dansikap mental yang demikian akanmendorong manusia untuk tidakcepat merasa puas, tetapi harusmengembangkan diri danmeningkatkan kemampuan.
Produktivitas adalah suatukonsep yang bersifat universal yangbertujuan untuk menyediakan lebihbanyak barang dan jasa untuk lebihbanyak manusia, denganmenggunakan sumber riil yangsemakin sedikit (Sinungan,2005:117).
Produktivitas kerja adalahhubungan antara keluaran atau hasilorganisasi dengan yang diperlukan(Wibowo 2007:241). Menaikkan
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016produktivitas dapat dilakukan denganmemperbaiki rasio produktivitasdengan menghasilkan lebih banyakkeluaran atau output yang lebih baikdengan tingkat masukan sumberdaya tertentu.
Dari beberapa defenisi diatasmaka penulis menyimpulkampengertian produktivitas adalah suatuukuran dari hasil kerja. Sikap kerjayang demikian ini akan tetap melekatdalam diri karyawan yang memilikiproduktivitas kerja yang tinggi.Produktivitas juga diartikankemampuan seseorang untukmenggunakan kekuatannya danmewujudkan sejumlah potensi yangada padanya.
Secara umum, bahwapengukuran produktivitas berartiperbandingan yang dapat dibedakandalam tiga jenis yang sangat berbeda(Sinungan, 2005:123) yaitu :1) Perbandingan–perbandingan
antara pelaksanaan sekaranngdengan pelaksanaan secarahistoris yang tidakmenunjukkan apakahpelaksanaan sekarang inimemuaskan, namun hanyamengetengkan apakahmenigkat atau berkurangketerkaitannya.
2) Perbandingan pelaksanaanantara satu unit (perorangantugas, seksi proses) denganlainnya.
3) Perbandingan pelaksanaansekarang dengan targetnya.
Berdasarkan uraian diatasdapat disimpulkan bahwaproduktivitas merupakan
perbandingan antara keluaran danmasukan serta mengutarakan carapemanfatan baik terhadap sumber-sumber dalam memproduksi suatubarang atau jasa.
6. Faktor-Faktor YangMempengaruhi ProduktivitasKaryawan
Berbagai faktor yangmempengaruhi produktivitas kerjakaryawan (Hasibuan, 2003:95)yaitu :1) Sikap mental,2) Pendidikan,3) Keterampilan,4) Manajemen,5) Tingkat penghasilan,6) Gizi dan kesehatan,7) Jaminan sosial,8) Lingkungan dan iklim kerja,9) Sarana produksi,10) Teknologi,11) Kesempatan berpretasi,
Berbagai faktor yangdiuraikan diatas dapat salingberpengaruh, dan dapatmempengaruhi penigkatanproduktivitas baik secara langsungmaupun tidak langsung.
B. Kerangka KonseptualSetiap organisasi apapun
bentuknya senantiasa akan berupayaagar dapat mencapai tujuannyadengan baik yang sesuai diinginkanorganisasi. Tujuan organisasi ituakan dapat tercapai dengan baikapabila sumber daya manusia (parakaryawan) dapat meningkatkanproduktivitas kerja dengan efektif.Efektifitas suatu perusahaan atau
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016organisasi sangat bergantung padabaik buruknya pengembangansumber daya m,anusia. Oleh karenaitu untuk meningkatkan danmengembangkan produktivitas kerjapara karyawan, sebaiknya
perusahaan harus memberikankompensasi dan pengembangansumber daya manusia.
Berdasarkan uraian diataspenulis membuat kerangka penelitiansebagai berikut :
Gambar 2.1Kerangka Penelitian
Hipotesa
Keterangan :X1 : Kompensasi (Independent Variable)X2 : Penilaian Prestasi Kerja (Independent Variable)Y : Produktivitas Kerja Karyawan (Dependent Variable)
BAB IIIMETODELOGI PENELITIAN
A. Rancangan PenelitianDalam melakukan penelitian
ini penulis membuat rancanganpenelitian berdasarkan :1. Descriptive research, yaitu
studi yang menganalisis sejauhmana hubungan korelasi antarvariabel (menguji hubunganvariabel kompensasi danpenilaian prestasi kerjaterhadap produktivitas kerjakaryawan)
2. Explanative research, yaitustudi yang menganalisispengaruh dan kausalitas (sebabakibat) antar variabel satudengan variabel lain.
B. Tempat PenelitianPenelitian ini akan dilakukan
pada PT. Askrindo Cabang Medanyang beralamat di Jalan SultanIskandar Muda No. 2 Medan.
C. Definisi OperasionalVariabel
Tujuan definisi operasionalvariabel adalah untuk memberikanbatasan dan penjelasan dalam rangkamenganalisis variabel-variabel yangakan diteliti secara lebih lanjut.Variabel yang akan diteliti dalampenelitian ini adalah sebagai berikut :1. Kompensasi (X1) merupakan
sesuatu yang diterimakaryawan sebagai pengganti
X1
X2
Y
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016kontribusi jasa mereka padaperusahaan (Rivai, 2004:73).Indikator-indikatornya sebagai
berikut :1) Upah2) Insentif3) Jaminan kesehatan4) Bonus/THR
2. Penilaian prestasi kerja (X2)merupakan prosedur yangformal dilakukan di dalamorganisasi untuk mengevaluasikaryawan dan sumbangan sertakepentingan bagi karyawan(Hasibuan, 2003:88)Indikator-indikatornya sebagai
berikut :1) Hasil kerja2) Tanggung jawab kerja3) Perilaku dalam bekerja4) Kerjasama antar karyawan
3. Produktivitas kerja (Y)merupakan kemampuanmemperoleh manfaat darisarana dan prasarana yangtersedia dengan menghasilkankeluaran yang optimal, bahkankalau mungkin maksimal(Siagian, 2002:54)Indikator-indikatornya sebagai
berikut :1) Waktu kerja2) Kualitas kerja3) Kuantitas kerja4) Disiplin kerja
D. Populasi dan Sampel1. Pupulasi
Populasi adalah wilayahgeneralisasi yang terdiri atasobjek/subjek yang memiliki kualitasdan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untukdipelajari dan ditarik kesimpulannya(Sugiono, 2006:72). Pada penelitianini populasi adalah seluruh karyawanpada PT. Askrindo Cabang Medansebanyak 63 orang.2. Sampel
Penarikan sampel yangdigunakan dalam penelitian ini yaitudengan menggunakan TeknikNonprobability Sampling yaitudengan Sampel Jenuh (MetodeSensus) yang merupakan teknikmenentukan sampel bila semuaanggota populasi digunakan sebagaisampel (Sugiono, 2006:78). Sesuaidengan pendapat di atas maka jumlahsampel dalam penelitian ini adalahsebanyak 63 orang.
E. Data Dan InstrumenPenelitian
Sumber data dalam penelitianini adalah :1. Data Primer,2. Data Sekunder,
F. Teknik Pengumpulan dataDalam pengumpulan data
untuk penyusunan skripsi ini, penulismenggunakan teknik pengumpulandata melalui :1. Wawancara2. Penyebaran Kuesioner.3. Observasi (pengamatan)4. Studi Dokumentasi
G. Pengujian Instrumen Data1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan olehpeneliti untuk mengetahui kelayakanbutir-butir dalam suatu daftar
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016pertanyaan (kuesioner) dalammendefinisikan suatu variabel.2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakanukuran suatu kestabilan dankonsistensi responden dalammenjawab hal yang berkaitan dengankonstruk-konstruk pertanyaan yangmerupakan dimensi suatu variabeldan disusun dalam suatu bentukkuesioner.3. Uji Asumsi Klasik
Sebelum melakukan analisisregresi, agar dapat perkiraan yangtidak bias dan efisiensi makadilakukan pengujian asumsi klasikyang harus dipenuhi, yaitu :
1) Uji NormalitasUji normalitas bertujuan
untuk menguji apakah dalam modelregresi, variabel pengganggu atauresidual memiliki distribusi normal(Ghozali, 2005:110),
2) Uji MultikolinieritasUji multikolinieritas
bertujuan untuk mengetahui apakahdalam model regresi ditemukanadanya korelasi antar variabel bebas(independent).
H. Teknik Analisis DataAnalisis Regresi Linier
BergandaAnalisis regresi linier
berganda digunakan untukmengetahui berapa besar pengaruhvariabel bebas (gaya kepemimpinandan komunikasi) terhadap variabelterikat (kinerja karyawan).
Adapun persamaan regresiberganda yang digunakan adalah:
Y = a + b1X1 + b2X2 + Dimana :Y = Variabelproductivitas Kerja KaryawanX1 = VariabelKompensasiX2 = Variabel PenilaianPrestasi Kerjaa = Konstantab1, b2 = Koefisien regresi (epsilon) = Standar error
I. Pengujian HipotesisPengujian hipotesis yang
telah dirumuskan dengan bantuanProgram Statistical Product andService Solution (SPSS Versi 15.00)for Windows. Pengujian hipotesisdilakukan dengan :1. Uji Pengaruh Serempak(Simultant)
Pengujian ini dimaksudkanuntuk mengetahui apakah terdapatpengaruh secara bersama-samavariabel independen terhadapvariabel dependen.2. Uji Pengaruh Parsial
Nilai-nilai koefisien regresidalam persamaan regresi merupakanhasil perhitungan berdasarkanpernyataan responden.2. Uji Pengaruh Dominan
Untuk mengetahui pengaruhdominan secara lebih jelasnya dapatdilihat dari angka StandaridizedCoefficient Beta terbesar darivariabel independent yang akanditeliti.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016BAB IV
HASIL PENELITIAN DANPEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian1. Sejarah SingkatPerusahaan
PT. ASKRINDO sebagaipionir dalam pengembangan UMKMmemiliki data keragaan kredit yangsangat kompleks dan akurat,berkomitmen untuk tetap setiamengemban tugas pembinaan danpengembangan UMKM. SektorUsaha Mikro, Kecil dan Menengah(UMKM) telah diakui oleh parapengamat, pemerhati dan pelakuusaha merupakan satu kekuatanekonomi Indonesia yang cukupsignifikan. Secara makro dapatdilihat bahwa potensi yang dimilikioleh sektor ini sudah cukup besar.
PT. Asuransi KreditIndonesia (persero) atau PT.ASKRINDO yang didirikan olehPemerintah Indonesia pada tanggal 6April 1971 melalui PeraturanPemerintah Nomor 1/1971 tanggal11 Januari 1971 mengemban misiPemerintah Indonesia dalampemberdayaan UMKM gunamenunjang pertumbuhan
perekonomian Indonesia.Penjaminan kredit yang disediakanoleh PT. ASKRINDO diharapkandapat membuka akses UMKMkepada sumber pembiayaan sehinggaakan terjadi peningkatan strukturpermodalan UMKM itu sendiri.Multiplier Effects dari menguatnyapermodalan UMKM tersebut adalahmendorong tumbuhnya kegiatanusaha UMKM sehingga diharapkanakan dapat membuka lapangan kerjadan meningkatkan nilai usaha.Kondisi tersebut pada nantinyabertahap dapat mengurangi angkapengangguran dan kemiskinan diIndonesia.B. Pembahasan HasilPenelitian1. Penyajian Data Responden
Dalam menjawab permasalahanpenelitian perlu kiranya penulismenguraikan karakteristik sumberdatanya, sehingga data yangdipergunakan untuk menjawabpermasalahan tersebut lebih akuratberdasarkan hasil analisispenyebaran kueisioner yang didapatdilapangan.
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Frekwensi Persentase
1. Laki - Laki 38 60,3 %2. Wanita 25 39,7 %
Jumlah 63 100,0 %
Dari Tabel diketahui bahwadari 63 orang responden yangdijadikan sampel terdiri dari 38
orang karyawan laki-laki dan 39,7orang karyawan wanita. Dengandemikian disimpulkan karyawan
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016yang paling banyak bekerja pada PT.Askrindo Cabang Medan adalah laki-laki.
Berikut disajikan karakteristikresponden berdasarkan usia :
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Usia Frekwensi Persentase
1. 20 – 30 tahun 30 47,6 %2. 31 – 40 tahun 18 28,5 %3. 41 – 45 tahun 11 17,5 %4. 46 tahun keatas 4 6,4 %
Total 63 100,0 %
Berdasarkan Tabel diketahuijumlah karyawan yang usianya 20 –30 tahun sebanyak 30 orang, usia 31– 40 tahun 18 orang, usia 41 – 45tahun 11 orang, sedangkan yang usia46 tahun keatas sebanyak 4 orang .
Berikut akan disajikangambaran tentang karakteristikresponden berdasarkan tingkatpendidikan.
Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
NoTingkat
PendidikanFrekwensi Persentase
1. SMA 15 23,8 %2. DIII 18 28,6 %3. Sarjana 27 42,8 %4. Pasca Sarjana 3 4,8 %
63 100,0 %Berdasarkan Tabel responden
memiliki tingkat pendidikan yangpaling banyak adalah jenjang Sarjana(S1) yaitu sebanyak 27 orang, tingkatpendidikan D3 (Diploma) 18 orangdan tingkat pendidikan SMA 15
orang, sedangkan tingkat pendidikanPasca Sarjana (S2) sebanyak 3 orang.
Berikut disajikan hasiljawaban dari 63 orang respondenberdasarkan kuesioner yang terdiridari 16 item pernyataan.
1) Jawaban Responden Dari Variabel Kompensasi (X1)Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Upah Yang Karyawan
Terima Sesuai Dengan Pekerjaan Yang Dilakukan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 2 3.2 3.2 3.2
2 9 14.3 14.3 17.53 15 23.8 23.8 41.34 28 44.4 44.4 85.75 9 14.3 14.3 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahui jawaban 63 responden tentang
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016pertanyaan apakah upah yangditerima karyawan sesuai denganpekerjaan yang dilakukan, yangmenjawab sangat tidak setuju
sebanyak 2 orang, tidak setuju 9orang, ragu-ragu 15 orang, setuju 28orang dan sangat setuju sebanyak 9orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Insentif Yang DiterimaKaryawan Dalam Bentuk Uang Sesuai Dengan Hasil Kerja
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 3 4.8 4.8 4.8
2 6 9.5 9.5 14.33 24 38.1 38.1 52.44 20 31.7 31.7 84.15 10 15.9 15.9 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah insentif yangditerima karyawan dalam bentukuang sesuai dengan hasil kerja, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 3 orang, tidak setuju 6orang, ragu-ragu 24 orang, setuju 20orang dan sangat setuju sebanyak 10orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Besarnya Jumlah InsentifYang Diterima Karyawan Mampu Memenuhi Kebutuhan Karyawan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 1 1.6 1.6 1.6
2 13 20.6 20.6 22.23 7 11.1 11.1 33.34 28 44.4 44.4 77.85 14 22.2 22.2 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah besarnya jumlahinsentif yang diterima mampumemenuhi kebutuhan karyawan,
yang menjawab sangat tidak setujusebanyak 1 orang, tidak setuju 13orang, ragu-ragu 7 orang, setuju 28orang dan sangat setuju sebanyak 14orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Jaminan Kesehatan YangDiterima Karyawan Sesuai Dengan Yang Diharapkan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 4 6.3 6.3 6.3
2 11 17.5 17.5 23.83 15 23.8 23.8 47.64 23 36.5 36.5 84.15 10 15.9 15.9 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahui jawaban 63 responden tentang
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016pertanyaan apakah jaminankesehatan yang diterima karyawansesuai dengan yang anda harapkan,yang menjawab sangat tidak setuju
sebanyak 4 orang, tidak setuju 11orang, ragu-ragu 15 orang, setuju 23orang dan sangat setuju sebanyak 10orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Bonus Yang DiberikanPerusahaan Sesuai Dengan Prestasi Kerja Karyawan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 1 1.6 1.6 1.6
2 12 19.0 19.0 20.63 10 15.9 15.9 36.54 25 39.7 39.7 76.25 15 23.8 23.8 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah bonus yangdiberikan perusahaan sesuai denganprestasi kerja karyawan, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 1 orang, tidak setuju 12orang, ragu-ragu 10 orang, setuju 25orang dan sangat setuju sebanyak 15orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Dengan Adanya THR YangDiterima Membuat Karyawan Lebih Giat Dalam Bekerja
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 5 7.9 7.9 7.9
2 8 12.7 12.7 20.63 20 31.7 31.7 52.44 23 36.5 36.5 88.95 7 11.1 11.1 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah dengan adanyaTHR yang diterima membuatkaryawan lebih giat dalam bekerja,
yang menjawab sangat tidak setujusebanyak 5 orang, tidak setuju 8orang, ragu-ragu 20 orang, setuju 23orang dan sangat setuju sebanyak 7orang.
2) Jawaban Responden Dari Variabel Penilaian Prestasi Kerja (X2)Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Hasil Kerja Yang Dicapai
Karyawan Jarang Terdapat Kesalahan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 6 9.5 9.5 9.5
2 9 14.3 14.3 23.83 15 23.8 23.8 47.64 21 33.3 33.3 81.05 12 19.0 19.0 100.0Total 63 100.0 100.0
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Berdasarkan Tabel diketahui
jawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah hasil kerja yangdicapai karyawan jarang terdapatkesalahan, yang menjawab sangat
tidak setuju sebanyak 6 orang, tidaksetuju 9 orang, ragu-ragu 15 orang,setuju 21 orang dan sangat setujusebanyak 12 orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan MenyelesaikanPorsi Kerja Sesuai Dengan Yang Ditetapkan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 4 6.3 6.3 6.3
2 8 12.7 12.7 19.03 18 28.6 28.6 47.64 26 41.3 41.3 88.95 7 11.1 11.1 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawanmenyelesaikan porsi kerja sesuaidengan yang ditetapkan, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 4 orang, tidak setuju 8orang, ragu-ragu 18 orang, setuju 26orang dan sangat setuju sebanyak 7orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan SelaluBertanggung Jawab Terhadap Pekerjaan Yang Ditugaskan.
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 4 6.3 6.3 6.3
2 7 11.1 11.1 17.53 18 28.6 28.6 46.04 26 41.3 41.3 87.35 8 12.7 12.7 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawan selalubertanggung jawab terhadappekerjaan yang ditugaskan, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 4 orang, tidak setuju 7orang, ragu-ragu 18 orang, setuju 26orang dan sangat setuju sebanyak 8orang
.Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah KaryawanBerperilaku Sopan Dengan Atasan Dan Sesama Bawahan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 5 7.9 7.9 7.9
2 11 17.5 17.5 25.43 14 22.2 22.2 47.64 18 28.6 28.6 76.25 15 23.8 23.8 100.0Total 63 100.0 100.0
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Berdasarkan Tabel 4.13
diketahui jawaban 63 respondententang pertanyaan apakah karyawanberperilaku sopan dengan atasan dansesama bawahan, yang menjawab
sangat tidak setuju sebanyak 5 orang,tidak setuju 11 orang, ragu-ragu 14orang, setuju 18 orang dan sangatsetuju sebanyak 15 orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan Selalu BekerjaSama Dengan Atasan Dan Rekan Sesama Karyawan Pada Saat Bekerja
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 3 4.8 4.8 4.8
2 8 12.7 12.7 17.53 20 31.7 31.7 49.24 21 33.3 33.3 82.55 11 17.5 17.5 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel 4.14diketahui jawaban 63 respondententang pertanyaan apakah karyawanselalu bekerja sama dengan atasandan rekan sesama karyawan pada
saat bekerja, yang menjawab sangattidak setuju sebanyak 3 orang, tidaksetuju 8 orang, ragu-ragu 20 orang,setuju 21 orang dan sangat setujusebanyak 11 orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Dengan Adanya KerjasamaYang Baik Mampu Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 1 1.6 1.6 1.6
2 13 20.6 20.6 22.23 7 11.1 11.1 33.34 25 39.7 39.7 73.05 17 27.0 27.0 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah dengan adanyakerjasama yang baik mampumeningkatkan produktivitas kerja
karyawan, yang menjawab sangattidak setuju sebanyak 1 orang, tidaksetuju 13 orang, ragu-ragu 7 orang,setuju 25 orang dan sangat setujusebanyak 17 orang.
3) Jawaban Responden Dari Variabel Produktivitas Kerja (Y)Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan Sudah
Mengefisensikan Pekerjaan Sesuai Dengan Yang Diharapkan Perusahaan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 1 1.6 1.6 1.6
2 11 17.5 17.5 19.03 6 9.5 9.5 28.64 28 44.4 44.4 73.05 17 27.0 27.0 100.0Total 63 100.0 100.0
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Berdasarkan Tabel diketahui
jawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawan sudahmengefisensikan pekerjaan sesuaidengan yang diharapkan perusahaan,
yang menjawab sangat tidak setujusebanyak 1 orang, tidak setuju 11orang, ragu-ragu 6 orang, setuju 28orang dan sangat setuju sebanyak 17orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan Sudah MelakukanPekerjaan Sesuai Standart Kualitas Yang Telah Ditentukan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 3 4.8 4.8 4.8
2 11 17.5 17.5 22.23 14 22.2 22.2 44.44 26 41.3 41.3 85.75 9 14.3 14.3 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawan sudahmelakukan pekerjaan sesuai standartkualitas yang telah ditentukan, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 3 orang, tidak setuju 11orang, ragu-ragu 14 orang, setuju 26orang dan sangat setuju sebanyak 9orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan MampuMemahami Isi Atau Jumlah Pekerjaan Yang Harus Diselesaikan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 6 9.5 9.5 9.5
2 9 14.3 14.3 23.83 14 22.2 22.2 46.04 20 31.7 31.7 77.85 14 22.2 22.2 100.0Total 63 100.0 100.0
Berdasarkan Tabel diketahuijawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawan mampumemahami isi atau jumlah pekerjaanyang harus diselesaikan, yang
menjawab sangat tidak setujusebanyak 6 orang, tidak setuju 9orang, ragu-ragu 14 orang, setuju 20orang dan sangat setuju sebanyak 14orang.
Jawaban Responden Dari Pertanyaan Apakah Karyawan Selalu MematuhiPeraturan-Peraturan Yang Telah Dibuat Oleh Perusahaan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
PercentValid 1 1 1.6 1.6 1.6
2 13 20.6 20.6 22.23 7 11.1 11.1 33.34 25 39.7 39.7 73.05 17 27.0 27.0 100.0Total 63 100.0 100.0
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Berdasarkan Tabel diketahui
jawaban 63 responden tentangpertanyaan apakah karyawan selalumematuhi peraturan-peraturan yangtelah dibuat oleh perusahaan, yangmenjawab sangat tidak setujusebanyak 1 orang, tidak setuju 13orang, ragu-ragu 7 orang, setuju 25orang dan sangat setuju sebanyak 17orang.
2. Pengujian Instrumen DataSebelum dianalisis dan
dievaluasi data lebih dahulu diuji
dengan uji validitas dan reliabilitasguna untuk menguji apakah datatersebut layak untuk digunakansebagai instrumen penelitian. Untukmenguji instrumen data dalampenelitian ini yaitu :1) Uji Validitas
Uji validitas digunakan olehpeneliti untuk mengetahui kelayakanbutir-butir dalam suatu daftarpertanyaan (kuesioner) dalammendefinisikan suatu variabel. Untuklebih jelasnya dapat dilihat pada padaTabel berikut :
Item-Total StatisticsScale Mean
if ItemDeleted
ScaleVariance if
Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
SquaredMultiple
Correlation
Cronbach'sAlpha if Item
DeletedKompensasi 52.54 118.252 .365 . .900Kompensasi 52.62 114.885 .516 . .896Kompensasi 52.41 108.730 .762 . .887Kompensasi 52.68 111.381 .607 . .892Kompensasi 52.41 110.117 .696 . .889Kompensasi 52.76 115.088 .474 . .897Penilaian Prestasi Kerja 52.68 116.833 .340 . .903Penilaian Prestasi Kerja 52.68 114.543 .517 . .896Penilaian Prestasi Kerja 52.63 111.752 .646 . .891Penilaian Prestasi Kerja 52.63 113.816 .446 . .899Penilaian Prestasi Kerja 52.60 113.275 .563 . .894Penilaian Prestasi Kerja 52.37 107.913 .772 . .886Produktivitas Kerja 52.29 108.530 .780 . .886Produktivitas Kerja 52.63 117.687 .358 . .901Produktivitas Kerja 52.63 111.655 .532 . .895Produktivitas Kerja 52.37 107.913 .772 . .886
Kesimpulan yang dapatdiambil berdasarkan out put yang adabahwa kesemua butir pertanyaanmempunyai nilai item – totalcorrelation lebih besar dari 0,30 danderajat kebebasannya lebih kecil (<)0,30, dengan demikian bahwakonstruktur pertanyaan yangdiajukan dapat dinyatakan valid.
2) Uji ReliabilitasUji reliabilitas merupakan
ukuran suatu kestabilan dankonsistensi responden dalammenjawab hal yang berkaitan dengankonstruk-konstruk pertanyaan yangmerupakan dimensi suatu variabeldan disusun dalam suatu bentukkuesioner.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Reliability Statistics
Cronbach'sAlpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items
.900 .901 16
Pada Tabel didapat angkaCronbach’s Alpha sebesar 0,901 >0,60 sehingga dapat disimpulkanbahwa konstruk pertanyaan yangtelah disajikan pada responden yangterdiri dari 6 item pertanyaanvariabel kompensasi (X1), 6 itempertanyaan variabel penilaianprestasi kerja (X2), dan 4 itempertanyaan variabel produktivitaskerja (Y) yang semuanya adalahreliable dan dikatakan handal.3) Uji Asumsi Klasik
Sebelum melakukan analisisregresi, agar dapat perkiraan yangtidak bias dan efisiensi makadilakukan pengujian asumsi klasikyang harus dipenuhi, yaitu :
a. Uji NormalitasUji normalitas bertujuan
untuk menguji apakah dalam modelregresi, variabel pengganggu atauresidual memiliki distribusi normaldengan kriteria :
a) Jika data menyebar di sekitargaris diagonal dan mengikutiarah garis diagonal, makamodel regresi memenuhiasumsi normalitas.
b) Jika data menyebar jauh darigaris diagonal dan/atau tidakmengikuti arah garis diagonal,maka model regresi tidakmemenuhi asumsi normalitas
Hasil uji normalitas dapatdilihat pada gambar berikut.
Hasil Uji Normalitas
Pada Gambar dapat dilihatbahwa data-data (titik-titik)menyebar disekitar garis diagonaldan mengikuti arah garis diagonal.Oleh karena itu, dapat diambil
kesimpulan bahwa data telahmemenuhi uji normalitas. Makamodel regresi layak dipakai untukmemprediksi produktivitas kerjakaryawan berdasarkan masukan
Observed Cum Prob1.00.80.60.40.20.0
Expe
cted
Cum
Pro
b
1.0
0.8
0.6
0.4
0.2
0.0
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
Dependent Variable: Produktivitas Kerja
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016variabel bebasnya (kompensasi dan penilaian prestasi kerja).
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
KompensasiPenilaian
Prestasi KerjaProduktivitas
KerjaN 63 63 63Normal Parameters(a,b) Mean 20.95 20.78 14.33
Std. Deviation 4.327 4.372 3.317Most ExtremeDifferences
Absolute .095 .114 .092
Positive .095 .104 .092Negative -.085 -.114 -.079
Kolmogorov-Smirnov Z .754 .908 .734Asymp. Sig. (2-tailed) .620 .382 .654
a Test distribution is Normal.b Calculated from data.
Dari Tabel diketahui nilaiAsymp. Sig. (2-tailed) dari variabelkompensasi 0,620, variabel penilaianprestasi kerja 0,382 dan variabelproduktivitas kerja 0,654. Hal inimenunjukkan nilai dari kesemuavariabel lebih besar dari nilaisignifikan (0,05) atau taraf signifikan5 %. Dengan demikian disimpulkan
variabel residual berdistribusinormal.
b. Uji MultikolinieritasNilai umum yang biasa
dipakai adalah nilai Tolerance >0,10 atau nilai VIF < 5, maka tidakterjadi multikolinearitas
Hasil uji Multikolinieritasdapat dilihat pada Tabel berikut :
Hasil Uji Multikolinearitas
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF1 (Constant)
Kompensasi .294 3.400Penilaian PrestasiKerja .294 3.400
a Dependent Variable: Produktivitas KerjaPada Tabel diatas dapat
dilihat bahwa nilai VarianceInflation Factor (VIF) dari masing-masing variabel sebesar 3,400 < 5dan nilai Tolerance dari masing-masing variabel sebesar 0,294 > 0,10maka dapat disimpulkan tidakditemukan masalah multikolinieritasdalam penelitian ini.
c. Uji HeterokedastisitasUji heterokedastisitas untuk
menguji apakah dalam model regresiterjadi ketidaksamaan variance danresidual satu pengamatan kepengamatan lain tetap. Model regresiyang baik adalah yanghomokedastisitas atau tidak terjadiheterokedastisitas.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Hasil Uji Heterokedastisitas
Dari Gambar terlihat bahwapenyebaran residual cenderung tidakteratur, terdapat titik-titik yangberpencar dan tidak membentuk polatertentu. Dengan demikian dapatdikatakan bahwa regresi tidakmengalami gangguanheteroskedastisitas pada modelregresi, sehingga model regresi layakdipakai untuk mengetahuiproduktivitas kerja karyawan
berdasarkan variable independentnya(kompensasi dan penilaian prestasikerja).
3. Hasil Analisis Dan EvaluasiUntuk melihat hasil
perbandingan penyebaran data dariangket yang penulis ajukan kepada63 responden dengan 16 itempertanyaan dapat dilihat pada tabel-tabel dibawah.
Descriptive StatisticsN Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Kompensasi 63 13 29 20.95 4.327Penilaian Prestasi Kerja 63 9 30 20.78 4.372Produktivitas Kerja 63 8 20 14.33 3.317Valid N (listwise) 63
Dari Tabel diketahui bahwanilai tertinggi dari variabelkompensasi 29 dengan nilaiminimum 13 dan rata-rata nya adalah20,95, nilai dari variabel penilaianprestasi kerja memiliki nilaimaksimum 30 dan minimum 9dengan rata-rata 20,78, sedangkandari variabel produktivitas kerja
karyawan nilai maksimumnya 20dengan nilai minimum 8 dan rata-ratanya 14,33. Data memiliki tingkatpenyebaran yang ekstrim, dimanaantara nilai minimum dan maksimumterdapat selisih yang cukup tinggi,sehingga standar deviasinya cukuptinggi.
Regression Standardized Predicted Value3210-1-2
Regr
essi
on S
tude
ntiz
ed R
esid
ual
3
2
1
0
-1
-2
Scatterplot
Dependent Variable: Produktivitas Kerja
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Correlations
KompensasiPenilaian
Prestasi KerjaProduktivitas
KerjaKompensasi Pearson Correlation 1 .840(**) .808(**)
Sig. (2-tailed) .000 .000N 63 63 63
Penilaian Prestasi Kerja Pearson Correlation .840(**) 1 .811(**)Sig. (2-tailed) .000 .000N 63 63 63
Produktivitas Kerja Pearson Correlation .808(**) .811(**) 1Sig. (2-tailed) .000 .000N 63 63 63
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).Berdasarkan hasil
perhitungan correlations tersebutyang terlihat pada Tabel 4.25 didapatbahwa nilai korelasi antarakompenssai dengan produktivitaskerja karyawan sebesar 0,808 yangmenyatakan kuat dan berhubungansedangkan penilaian prestasi kerjadengan produktivitas kerja karyawanmencapai tingkat 0,811 lebih tinggi
dan lebih berhubungan dengantingkat signifikant yang nyata yaitu0,000 < 0,05 atau lebih kecil dari (<)ά = 5% dengan uji dua arah/sisi.
Untuk melihat seberapa besarvariabel kompensasi dan penilaianprestasi kerja mampu menjelaskanvariabel produktivitas kerjakaryawan dapat dilihat pada Tabelberikut.
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
1 .844(a) .712 .702 1.810
a Predictors: (Constant), Penilaian Prestasi Kerja, Kompensasib Dependent Variable: Produktivitas Kerja
Berdasarkan Tabel diketahuibahwa angka Adjusted R Squaresebesar 0,702 yang disebut jugacoeffisien determinasi hal ini berarti70,2% produktivitas kerja karyawandapat diperoleh dan dijelaskan olehfaktor kompensasi dan penilaianprestasi kerja. Sedangkan sisanyasebesar 29,8% dijelaskan olehpengaruh faktor lain atau variabeldiluar model yang diteliti sepertipromosi jabatan dan motivasi. AngkaR Square berkisar 0 sampai 1 dengancatatan semakin besar angka R
Square semakin tinggi tingkatpengaruhnya.
4. Pengujian HipotesisHipotesis adalah perumusan
jawaban sementara terhadappermasalahan penelitian sampaiterbukti melalui data yang terkumpuluntuk mendapatkan jawaban yangsebenarnya. Hipotesis yang penulisajukan sebelumnya dapat diterimaatau tidak akan dijelaskan dandibuktikan pada pengujian-pengujiandibawah ini.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 20161) Uji Pengaruh Serempak
(Simultant)Pengujian ini dimaksudkan
untuk mengetahui apakah terdapatpengaruh secara bersama-samavariabel independen terhadap
variabel dependen. Secara serempakuntuk membuktikan hipotesis awaltentang pengaruh variabelkompensasi dan penilaian prestasikerja terhadap produktivitas kerjakaryawan.
ANOVAb
ModelSum of
Squares df Mean Square F Sig.1 Regression 485.535 2 242.767 74.141 .000(a)
Residual 196.465 60 3.274Total 682.000 62
a Predictors: (Constant), Penilaian Prestasi Kerja, Kompensasib Dependent Variable: Produktivitas Kerja
Berdasarkan Tabel diketahuinilai Fhitung 74,141 > Ftabel 3,15dengan taraf signifikan sebesar 0,000< 0,05. Kesimpulan yang dapatdiperoleh adalah tolak Ho terima H1,yang artinya bahwa variabelkompensasi dan penilaian prestasikerja secara serempak berpengaruhyang positif dan signifikan terhadapproduktivitas kerja karyawan PT.Askrindo Cabang Medan.
Dari hasil out put ataupenjelasan diatas dapat diambil suatukesimpulan bahwasanya denganadanya pemberian kompensasiberdasarkan hasil penilaian kerjayang diberlakukan perusahaan makapara karyawan akan termotivasiuntuk meningkatkan produktivitaskerjanya khususnya pada PT.Askrindo Cabang Medan.
Nilai-nilai koefisien regresidalam persamaan regresi merupakanhasil perhitungan berdasarkanpernyataan responden. Oleh karena
itu, selain uji serempak yang telahdilakukan, juga dilakuan uji-t untukmasing-masing nilai koefisien regresidalam persamaan regresi. Pengujianini dimaksudkan untuk mengetahuisecara individu seberapa besarpengaruh variabel independenterhadap variabel dependen.
Variabel independendikatakan berpengaruh terhadapvariabel dependen bisa dilihat dariprobabilitas variabel independendibandingkan dengan tingkat
kesalahannya ( 5%). Jikaprobabilitas variabel independenlebih besar dari tingkat kesalahannya( 5%) maka variabel independentidak berpengaruh secara positif,tetapi jika probabilitas variabelindependen lebih kecil dari tingkat
kesalahannya ( 5%) maka variabelindependen tersebut berpengaruhsecara positif terhadap varibeldependen.Uji secara parsial dapatdilihat pada Tabel dibawah.
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Coefficientsa
ModelUnstandardized
CoefficientsStandardizedCoefficients T Sig.
B Std. Error Beta1 (Constant) .339 1.172 .289 .773
Kompensasi .331 .098 .432 3.381 .001Penilaian PrestasiKerja .340 .097 .448 3.504 .001
a Dependent Variable: Produktivitas KerjaDari Tabel didapat persamaan
regresi berganda (MultipleRegretion) dilhat pada nilaiUnstandardized Coefficients B yangdihitung melalui bantuan perangkatlunak Statistical Product and ServiceSolution (SPSS versi 15.00). Adapunpersamaan regresi berganda yangdidapat adalah Y = 0.339 + 0,331 X1+ 0,340 X2. Konstanta sebesar 0,339menyatakan jika tidak ada variabelbebas (bernilai 0 ) maka variabelterikat tetap sebesar 0,339.
Selanjutnya akan diuji secaraparsial dari masing-masing variabelbebas terhadap variabel terikatsebagai berikut :
a) Pengaruh kompensasiterhadap produktivitas kerjakaryawanDari Tabel hasil pengujian
pengaruh kompensasi terhadapproduktivitas kerja karyawan didapatnilai thitung 3.381 > ttabel 2,000 dansig. 0,001 < 0,05, maka disimpulkantolak Ho (Terima H1), kompensasiberpengaruh positif dan signifikantsecara parsial terhadap produktivitaskerja karyawan pada PT. AskrindoCabang Medan.
b) Pengaruh penilaian prestasikerja terhadap produktivitaskerja karyawan
Dari Tabel hasil pengujianpengaruh penilaian prestasi kerjaterhadap produktivitas kerjakaryawan didapat nilai thitung 3.504> ttabel 2,000 dan sig. 0,001 < 0,05,maka disimpulkan tolak Ho (TerimaH1), penilaian prestasi kerjaberpengaruh positif dan signifikantsecara parsial terhadap produktivitaskerja karyawan pada PT. AskrindoCabang Medan.2) Uji Pengaruh Dominan
Untuk uji pengaruh dominandapat dilihat dari angkaStandaridized Coefficient Betaterbesar dari variabel yang ditelitiyang dapat dilihat pada Tabel 4.28bahwa angka StandaridizedCoefficientt Beta kompensasi sebesar0,432 sedangkan angka penilaianprestasi kerja mencapai 0.448. Olehkarena angka variabel penilaianprestasi kerja lebih besar dari angkavariabel kompensasi maka dapatdisimpulkan penilaian prestasi kerjadominan mempengaruhiproduktivitas kerja karyawan padaPT. Askrindo Cabang Medan. Hal iniberarti hipotesis (H2) yang penulisajukan sebelumnya tidak diterima.BAB VSIMPULAN DAN SARANA. Simpulan
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016Berdasarkan hasil
pembahasan penelitian, yangdilakukan penulis maka dapatdiambil kesimpulan sebagai berikut :1. Dari hasil analisis correlations
didapat nilai korelasi antarakompensasi dengan produktivitaskerja karyawan sebesar 0,808yang menyatakan kuat danberhubungan sedangkan penilaianprestasi kerja denganproduktivitas kerja karyawanmencapai tingkat 0,811 lebihtinggi dan lebih berhubungandengan tingkat signifikant yangnyata yaitu 0,000 < 0,05 ataulebih kecil dari (<) ά = 5%dengan uji dua arah/sisi, yangartinya penilaian prestasimempunyai tingkat hubunganyang lebih tinggi dari kompensasidalam meningkatkanproduktivitas kerja karyawan.
2. Dari hasil evaluasi diketahuibahwa, angka Adjusted R Squaresebesar 0,702 yang disebut jugacoeffisien determinasi yangberarti 70,2 % produktivitas kerjakaryawan dapat diperoleh dandijelaskan oleh faktor kompensasidan penilaian prestasi kerja.Sedangkan sisanya sebesar 29,8%dijelaskan oleh pengaruh faktorlain atau variabel diluar modelyang diteliti seperti promosijabatan dan motivasi.
3. Dari hasil uji serempak didapatnilai Fhitung 74,141 > Ftabel 3,15dengan taraf signifikan sebesar0,000 < 0,05. Kesimpulan yangdapat diperoleh adalah tolak Ho
terima H1, yang artinya bahwa
variabel kompensasi dan penilaianprestasi kerja secara serempakberpengaruh yang positif dansignifikan terhadap produktivitaskerja karyawan PT. AskrindoCabang Medan.
4. Dari hasil uji parsial padapengaruh kompensasi terhadapproduktivitas kerja didapat nilaithitung 3.381 > ttabel 2,000 dansig. 0,001 < 0,05, makadisimpulkan tolak Ho (TerimaH1), kompensasi berpengaruhpositif dan signifikant secaraparsial terhadap produktivitaskerja karyawan. Sedangkan ujiparsial pada pengaruh penilaianprestasi kerja terhadapproduktivitas kerja karyawandidapat nilai thitung 3.504 > ttabel
2,000 dan sig. 0,001 < 0,05, makadisimpulkan tolak Ho (TerimaH1), penilaian prestasi kerjaberpengaruh positif dansignifikant secara parsial terhadapproduktivitas kerja karyawan padaPT. Askrindo Cabang Medan.Pengaruh dominan dapat dilihatdari angka StandaridizedCoefficient Beta terbesar darivariabel yang diteliti yang dapatdilihat pada Tabel 4.28 bahwaangka Standaridized CoefficienttBeta kompensasi sebesar 0,432sedangkan angka penilaianprestasi kerja mencapai 0.448.Oleh karena angka variabelpenilaian prestasi kerja lebih besardari angka variabel kompensasimaka dapat disimpulkan penilaianprestasi kerja dominanmempengaruhi produktivitas kerja
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016karyawan pada PT. AskrindoCabang Medan. Hal ini berartihipotesis (H2) yang penulisajukan sebelumnya tidak diterima.
B. SaranDari beberapa kesimpulan
yang telah diuraikan diatas makadisampaikan saran-saran sebagaiberikut :1. Didalam meningkatkan dan
menumbuhkan produktivitas kerjakaryawan khususnya PT.Askrindo Cabang Medan perlumelakukan pembenahan dalamaturan penilaian terhadap prestasikerja karyawan dengan caramengefisienkan jam kerja agarkaryawan lebih disiplin danbertanggung jawab dalammengerjakan tugas-tugasnya.
2. Dengan adanya perusahaanmemberikan kompensasi danmemberlakukan penilaian prestasikerja kepada setiap karyawandiharapkan dapat meningkatkanproduktivitas kerja karyawankarena setiap perusahaan pastilahingin karyawannya mempunyailoyalitas dan produktivitaskerjanya tinggi, sebaliknyakaryawan ingin mendapat imbalanyang mampu memenuhikebutuhannya serta perhatian dariperusahaan. Dengan demikian,agar PT. Askrindo Cabang Medanselalu melakukan evaluasikesesuaian dalam pemberiankompensasi dan penilaian prestasikerja guna dalam meningkatkanproduktivitas kerja karyawan.
3. Kompensasi dan penilaianprestasi kerja adalah faktor yangsama pentingnya untuk dijaga dandiperhatikan oleh perusahaankhususnya PT. Askrindo CabangMedan agar karyawan dapatmemberikan hasil kerja danproduktivitas kerja yangmaksimal.
4. Dalam melakukan penilaian pihakmanajemen hendaknya lebih hati-hati agar tidak diketahui karyawansaat melakukan penilaian prestasikerja, karena penilaian prestasikerja kuat pengaruhnya terhadapproduktivitas kerja karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
AA. Anwar Prabu Mangkunegara,2006. Manajemen SumberDaya Manusia Perusahaan,Cetakan keenam, RemajaRosdakarya ; Bandung.
Arikunto, Suharsimi. 2002. ProsedurPenelitian, Suatu PendekatanPraktek. Jakarta: RhinnekaCipta.
Gozali, Imam. 2005. AplikasiAnalisis Multivariate denganProgram SPSS. Jakarta:Grasindo.
Handoko T. Hani, 2003. ManajemenPersonalia dan Sumber DayaManusia (ed.2), Yogyakarta:BPFE.
Hasibuan, M SP, 2003. ManajemenSumber Daya Manusia,Penerbit PT Bumi Aksara,Jakarta
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol. 2 No.1 Maret 2016, 2007. Manajemen
Sumber Daya Manusia. BumiAksara, Jakarta
Mutiara S.P, 2002. ManajemenSumber Daya Manusia,Penerbit Gramedia PustakaUtama, Jakarta.
Nugroho,Bhuono Agung. 2005.Strategi Jitu Memilih MetodeStatistik Penelitian DenganSPSS. Yogyakarta: CV. AndiOffset
Nurmaliza, 2010. Pengaruh RewardDan Budaya Kerja TerhadapProduktivitas KaryawanDivisi Call Center Pada PT.Indosat Tbk, Medan. FakultasEkonomi UniversitasSumatera Utara (Tidakdipublikasikan)
Sinungan, Muchdarsyah, 2005.Produktivitas Apa danBagaimana, Jakarta, BumiAksara.
Situmorang, Syafrizal Helmi danPaham Ginting. 2008.Analisis Data Penelitian.Medan: USU Press
Sugiono, 2006. Metode PenelitianBisnis, Alfabeta: Bandung
Veithzal Rivai, 2005, ManajemenSumber Daya ManusiaUntuk Perusahaan,Penerbit PT. Raya GrafindoPerkasa, Jakarta
Wibowo. 2007. Manajemen Kinerja.Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.