Kelompok 1 Integrasi Etika

8/16/2019 Kelompok 1 Integrasi Etika

1/22

MAKALAH

INTEGRASI ETIKA

“Untuk Memenuhi Tugas Terstruktur Mata Kuliah Etika Profesi”

Disusun oleh: Kelompok 1

Kelas K

Anggota

1. Kinanthi Aprilia I. 135040100111046

2. Safarina !a"#i""ah 13504010011104$3. %ustin &ka Se't"a ". 13504010011105$

4. (a!reilla Diah ). 1350401001110$2

5. Is*atin Iftitah &. +. 1350401001110,$6. Dame (ultom 13504010011112-

$. De*i Sitanggang 13504010011114--. osephine Siahaan 135040100111154,. mmu /atkhi"atul Afria 135040101111001

10. (hafrin Asath 135040101111004

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2015


2/22

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar B!a"a#$&tika a#alah a#alah stu#i tentang kehen#ak manusia "aitu kehn#ank "ang

!erhu!ungan #engan keputusan tetang "ang !enar #an "ang salah #alam tin#ak

per!uatanmanusia. &tika !erusaha untuk menemukan prinsipprinsip "ang paling

tepat #alam !ersikap. )rinsipprinsip terse!ut #i!utuhkan untuk mem!uat hi#up

manusia mena#i seahtera seara keseluruhan. &tika memiliki peranan penting

#alam mengati tin#akan manusia. &tika mampu menggam!arkan tin#akan

tin#akan "ang !aik atau !uruk "ang #ilakukan manusia.

Kera pa#a hakikatn"a merupakan salah satu ke*ai!an #asar setiap

manuisa. Dengan !ekera mnusia #apat memiliki segala sesuaut "ang

#iinginkann"a #an memperoleh apa "ang mena#i hakn"a sen#iri. uuan utama

se!uah profesi !ukanlah untuk meniptakan uang se!agai pemenuh ke!utuhan

manusia. )rofesi se!agai sarana !agi hi#upn"a manusia #an pen"an#ang profesi

mem!utuhkan im!alan asa atas pela"anann"a. 7agi pen"an#ang profesi

im!alan asa "ang #iperoleehn"a akna !erguna untuk memperoleh hi#up "ang

enak !erpakian !agus mem!eli !uku!uku serta !ergahai hal "ang #iperlukan

"ang memungkinkann"a untuk menalankan pekeraann"a #engan se!aik

!aikn"a serta mem!erikan sum!angan "ang !erharga kepa#a segenap anggota

mas"arakat.

Dalam praktikn"a #alam setiap pekeraan memiliki aturanaturan

tersen#iri sehingga pekeraan terse!ut #apat terarah #an sesuai #engan apa "ang

#iharapkan. A#an"a etika #alam se!uah pekeraan akan me!uat setiap pihak

pihak "ang terga!ung #alam profesi terse!ut ti#ak semenamena melakukan

apapun. A#a halhal "ang !enear!enar harus #iaga. +aka #ari itu #iperlukan

lah etika profesi. &tika profesi #iterapkan pa#a kelompokkelompo fungsional

tertentu #an merupakan perntaraan usaga untuk menegaskan situasin"a sehingga

peran atau fungsi kelompokkelompok terse!ut mena#i elas.


3/22

&tika profesi uga akan !erkaitan #engan nilainilai "ang #ianut #alam

suatu profesi "ang saling !erkaitan #engan etika. Dalam hal ini ter#apat segitiga

keseim!angan "ang menhu!ungkan antara nilai #an etika. Seperti "ang #iketahui

!ah*a saat ini pemenuhan ke!utuhan #alam kehi#upan seharihari merupakan

hal "ang ukup #ikearkear oleh setiap in#i'i#u untuk #apat melangsungkan

hi#up mereka. i#ak ukup han"a untuk melangsungkan hi#up mereka profesi

"ang #ipegang uga #iharapkan mampu memenuhi kepuasankepusana atau

keinginan #ari setiap in#i'i#u. +elihat hal terse!ut maka akan #i!ahas #alam

makalah ini !agaimana kon#isi etika profeesi saat ini. 7agaimana etika

#iharapkan mamapu menaga kehormatan profesi #a#ri tiap in#i'i#uin#i'i#u.

8u!ungan etika #engan nilai akan saling !erhu!ungan "ang #igam!arkan #alamsegitiga keseim!angann"a.

1.2 R%&%'a# Ma'a!a(

1. Apa itu segitiga keseim!angan #alam etika profesi9

2. 7agaiamana etika #an tuuan hi#up se!enarn"a9

3. 7agaimana peran manusia #an sistem nilai

4. 7agaimana integrasi nilai etika9

5. 7agaimana kon#isi saat ini #alam segitiga keseim!angan96. 7agaimana pen"elesaian #alam menggunakan segitiga keseim!angan9

1.) T%*%a#

1. +engetahui #an memahami kon#isi saat ini #alam segitiga keseim!angan.

2. +ngetahui #an memahami pen"elesaian #alam menggunakan segitiga

keseim!angan.

3. +engetahui integrasi nilai etika "ang se!enarn"a.


4/22

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 D+,#,', Et,"a Pr-+',

)engertian &tika &timologi; !erasal #ari !ahasa unani a#alah


5/22

#an ti#ak pula uni'ersal. Ia ter!atas #apat !eru!ah memiliki kekurangan

kele!ihan #an se!again"a. Selain itu etika uga memanfaatkan !er!agai ilmu

"ang mem!ahas perilaku manusia seperti ilmu antropologi psikologi sosiologi

ilmu politik ilmu ekonomi #an se!again"a. Ketiga #ilihat #ari segi fungsin"a

etika !erfungsi se!agai penilai penentu #an penetap terha#ap sesuatu per!uatan

"ang #ilakukan oleh manusia "aitu apakah per!uatan terse!ut akan #inilai !aik

!uruk mulia terhormat hina #an se!again"a. Dengan #emikian etika le!ih

!erperan se!agai konseptor terha#ap seumlah perilaku "ang #ilaksanakan oleh

manusia. &tika le!ih mengau kepa#a pengkaian sistem nilainilai "ang a#a.

Keempat #ilihat #ari segi sifatn"a etika !ersifat relati'e "akni #apat !eru!ah

u!ah sesuai #engan tuntutan aman.Dengan iriirin"a "ang #emikian itu maka etika le!ih merupakan ilmu

pengetahuan "ang !erhu!ungan #engan upa"a menentukan per!uatan "ang

#ilakukan manusia untuk #ikatakan !aik atau !uruk. 7er!agai pemikiran "ang

#ikemukakan para filosof !arat mengenai per!uatan !aik atau !uruk #apat

#ikelompokkan kepa#a pemikiran etika karena !erasal #ari hasil !erfikir.

Dengan #emikian etika sifatn"a humanistis #an antroposentris "akni !ersifat

pa#a pemikiran manusia #an #iarahkan pa#a manusia. Dengan kata lain etika

a#alah aturan atau pola tingkah laku "ang #ihasilkan oleh akal manusia. &tika

a#alah Ilmu "ang mem!ahas per!uatan !aik #an per!uatan !uruk manusia

seauh "ang #apat #ipahami oleh pikiran manusia.

Istilah profesi telah #imengerti oleh !an"ak orang !ah*a suatu hal "ang

!erkaitan #engan !i#ang "ang sangat #ipengaruhi oleh pen#i#ikan #an keahlian

sehingga !an"ak orang "ang !ekera tetap sesuai. etapi #engan keahlian saa

"ang #iperoleh #ari pen#i#ikan keuruan uga !elum ukup #ise!ut profesi.

etapi perlu penguasaan teori sistematis "ang men#asari praktek pelaksanaan

#an hu!ungan antara teori #an penerapan #alam praktek. +enurut De (eorge

profesi a#alah pekeraan "ang #ilakukan se!agai kegiatan pokok untuk

menghasilkan nafkah hi#up #an "ang mengan#alkan suatu keahlian.

)rofesional a#alah orang "ang mempun"ai profesi atau pekeraan purna *aktu


6/22

#an hi#up #ari pekeraan itu #engan mengan#alkan suatu keahlian "ang tinggi.

Atau seorang profesional a#alah seseorang "ang hi#up #engan mempraktekkan

suatu keahlian tertentu atau #engan terli!at #alam suatu kegiatan tertentu "ang

menurut keahlian sementara orang lain melakukan hal "ang sama se!agai

seke#ar ho!i untuk senangsenang atau untuk mengisi *aktu luang.

Dengan #emikian etika akan mem!erikan semaam !atasan maupun

stan#ar "ang akan mengatur pergaulan manusia #i #alam kelompok sosialn"a.

Dalam pengertiann"a "ang seara khusus #ikaitkan #engan seni pergaulan

manusia etika ini kemu#ian #irupakan #alam !entuk aturan o#e; tertulis "ang

seara sistematik sengaa #i!uat !er#asarkan prinsipprinsip moral "ang a#a

#an pa#a saat "ang #i!utuhkan akan !isa #ifungsikan se!agai alat untuk menghakimi segala maam tin#akan "ang seara logikarasional umum

(common sense) #inilai men"impang #ari ko#e etik.

Dengan #emikian etika a#alah refleksi #ari apa "ang #ise!ut #engan “self

control”, karena segala sesuatun"a #i!uat #an #iterapkan #ari #an untuk

kepenringan kelompok sosial profesi; itu sen#iri. Selanutn"a karena

kelompok profesional merupakan kelompok "ang !erkeahlian #an

!erkemahiran "ang #iperoleh melalui proses pen#i#ikan #an pelatihan "ang

!erkualitas #an !erstan#ar tinggi "ang #alam menerapkan semua keahlian #an

kemahirann"a "ang tinggi itu han"a #apat #ikontrol #an #inilai #ari #alam oleh

rekan sea*at sesama profesi sen#iri. Keha#iran organisasi profesi #engan

perangkat

akan #iperlukan untuk menaga marta!at serta kehormatan profesi #an #i sisi

lain melin#ungi mas"arakat #ari segala !entuk pen"impangan maupun

pen"alahgunaan kehlian.

)rinsipprinsip etika profesi a#alah se!agai !erikut:

1. anggung a*a!.

)rinsip ini memfokuskan kita terha#ap pelaksanaan pekeraan itu #an

terha#ap hasiln"a serta terha#ap #ampak #ari profesi itu untuk kehi#upan

orang lain atau mas"arakat pa#a umumn"a.


7/22

2. Kea#ilan.

)rinsip ini menuntut kita untuk mem!erikan kepa#a siapa saa apa "ang

mena#i hakn"a.

3. ?tonomi.

)rinsip ini menuntut agar setiap kaum profesional memiliki #an #i !eri

ke!e!asan #alam menalankan profesin"a.

?leh karena itu #apatlah #isimpulkan !ah*a se!uah profesi han"a

#apat memperoleh kepera"aan #ari mas"arakat !ilamana #alam #iri para

elit profesional terse!ut a#a kesa#aran kuat untuk mengin#ahkan etika

profesi pa#a saat mereka inginmem!erikan asa keahlian profesi kepa#a

mas"arakat "ang memerlukann"a. anpa etika profesi apa "ang semual#ikenal se!agai se!uah profesi "ang terhormat akan segera atuh

ter#egra#asi mena#i se!uah pekeraan penarian nafkah !iasa okupasi;

"ang ti#ak #i*arnai #engan nilainilai i#ealisme #an uunguungn"a akan

!erakhir #engan ti#aka#an"a lagi respek maupun kepera"aan "ang pantas

#i!erikan kepa#a para elite profesional ini.

2.2 S$,t,$a K',&a#$a# / T%(a# Ma#%',a a# A!a&

+anusia a#alah makhluk "ang unik. 7eragam #efinisi tentang manusia

#itampilkan oleh para ahli. Dan unikn"a lagi tak a#a satu pun #ari mereka "ang

sepakat mengenai #efinisi manusia terse!ut. Definisi "ang #i !erikan mereka

saling !ertolak !elakang satu sama lainn"a.mereka men#efisikan manusia

!er#asarkan latar !elakang #isiplin ke@ilmuan masingmasing.

Kaum logika men#efinisikan manusia se!agai makhluk "ang

!erfikir (Homo apien). Kalangan ekonomi mengartikan manusia se!agai

mahluk "ang selalu ingin memenuhi ke!utuhan ekonomin"a(Homo

Economicus). Kelompok maneemen melukiskan manusia se!agai makhluk

"ang selalu menalankan kegiatan a#ministrasi (Homo !dministraticus)" Ahli

psikologi meneremahkan manusia se!agai makhluk "ang #igerakkan oleh

keinginankeinginan psikis (Homo Motorik) #an makhluk "ang #igerakkan oleh


8/22

lingkungan n"a (Homo Mecanicus)" Se#angkan kalangan a#ama*an men#esain

manusia se!agai makhluk "ang #iiptakan uhan men"em!ah kepa#a"a #an

kepa#a"a pula akan #ikem!alikan.

Semua #efinisi itu mengan#ung ke!enaran. +anusia terlepas #ari

!er!agai maam karakter #an kepri!a#ian "ang melingkupin"a selalu

melakukan karakteristikkarakteristik seperti "ang telah #i#efinisikan olah para

ahli. )a#a ken"ataann"a manusia selalu !erfikir. +anusia uga sepanang

hi#upn"a tak pernah !erhenti #an selalu !erusaha men"ukupi ke!utuhan

ke!utuhan hi#upn"a. +anusia tak pernah lepas #ari keinginankeinginan.

+anusia #alam !an"ak hal sering !erperilaku mengikuti lingkungann"a.

+anusia a#alah makhluk iptaan uhan ter#iri #ari tu!uh #an i*ase!agai kesatuan utuh. +anusia merupakan makhluk iptaan uhan "ang paling

sempurna karena #ilengkapi oleh peniptan"a #engan akal perasaan #an

kehen#ak. Akal a#alah alat !erpikir se!agai sum!er ilmu #an teknologi.

Dengan akal manusia menilai mana "ang !enar #an "ang salah. )erasaan a#alah

alat untuk men"atakan kein#ahan se!agai sum!er seni. Dengan perasaan

manusia menilai mana "ang in#ah #an "ang elek se!agai sum!er nilai

kein#ahan. Kehen#ak a#alah alat untuk men"atakan pilihan se!agai sum!er

ke!aikan. Dengan kehen#ak manusia menilai mana "ang !aik #an "ang !uruk

se!agai sum!er nilai moral. Dalam kehi#upan manusia #isa#ari !ah*a "ang

!enar #an "ang in#ah #an "ang !aik itu men"enangkan mem!ahagiakan

menenteramkan #an memuaskan manusia. Se!alikn"a "ang salah "ang elek

#an "ang !uruk itu men"engsarakan men"usahkan mengelisahkan #an

mem!osankan manusia. Dari #ua sisi "ang !ertolak !elakang ini manusia

a#alah sum!er penentu "ang menim!ang menilai memutuskan untuk memilih

"ang paling menguntung !aik #itinau #ari segi agama atau moral.

Bika !er!iara tentang alam alam !isa #ikatakan "aitu se!agai suatu

"ang menakup segala sum!er alam atau keka"aan alam. Alam !isa #ise!ut

uga #engan lingkungan "ang tanpa kegiatan manusia.


9/22

uhan manusia #an alam ra"a ialah satu kesatuan utuh #imana pemilik

kekuasaan penuh ialah uhan +&. uhan han"alah satu #an ti#ak

#iperanakkan. 8u!ungan se!a! aki!at han"a tera#i antara manusia #an alam

ra"a. Interaksi antara ke#ua hal terse!ut ti#ak akan menguntungkan #an

merugikan uhan. Interaksi terse!ut han"a akan mempengaruhi manusia #an

alam ra"a. +anusia ialah pihak "ang aktif #alam pengelolaan alam ra"a. Alam

ra"a ialah pihak "ang pasif "ang mana !ereaksi ketika men#apat aksi #ari

manusia. ?leh karena itu manusia #ise!ut uga pemimpin alam ra"a.

SISTEM NILAI

YANG

DIANUT

/A#-#,&%' 201)

TUHAN

MAKHLUK /MANUSIA LINGKUNGAN


10/22

BAB III

PEMBAHASAN

).1 Et,"a a# T%*%a# H,%3

Setiap per!uatan manusia selalu meman#ang #ua hal "aitu sum!er

per!uatan #an tuuan per!uatan. Sum!er per!uatan a#alah keen#rungan !atin

keen#erungan !aik atau keen#rungan !uruk. Se#angkan tuuan per!uatan a#alah

sesuatu "ang #iharapkan tim!ul atau tera#i setelah #ilakukan per!uatan itu.

&tika tuuan a#alah etika "ang meman#ang o!ek petim!angan moral

!ukan sum!er per!uatan melainkan tuuan per!uatan. &tika tuuan !an"ak #ianut

#alam !er!agai !entuk. 8al ini ti#ak mengherankan karena ken"ataan !ah*asetiap manusia tentu pernah !ertan"a


11/22

).2 Ma#%',a Da# S,'t& N,!a,

+anusia se!agai makhluk !u#a"a selalu melakukan penilaian terha#ap

kea#aan "ang #ialamin"a. +enilai !erarti mem!eri pertim!angan untuk

menentukan sesuatu itu !enar atau salah !aik atau !uruk in#ah atau elek

!erguna atau ti#ak !erguna. 8asil penilaian itu #ise!ut nilai "aitu sesuatu "ang

!enar "ang !aik "ang in#ah "ang !erguna atau "ang se!alikn"a.

+anusia selalu en#erung menghen#aki nilai ke!enaran nilai ke!aikan

nilai kein#ahan karena !erguna !agi kehi#upan manusia. ilainilai "ang hi#up

#alam pikiran anggota mas"arakat mem!entuk sistem nilai "ang !erfungsi se!agai

pe#oman atau auan perilaku. Sistem nilai #an sistem hukum mena#i #asar kehi#upan mas"arakat im Dosen 2014;.

ilai "ang #imiliki seseorang mempengaruhi perilakun"a. Se#angkan

norma se!enarn"a mengatur perilaku manusia "ang !erhu!ungan #engan nilai

"ang ter#apat #alam suatu kelompok. Artin"a untuk menaga agar nilai kelompok

agar tetap !ertahan lalu #isusunlah normanorma untuk menagan"a. ?leh karena

itu pelanggaran terha#ap norma !erarti uga pelanggaran terha#ap nilai "ang

#imiliki oleh kelompok atau mas"arakat.

+aammaam ilai +enurut otonegoro 1,$4; nilai #i!agi mena#i 3

!agian "aitu:

1. ilai material "aitu segala sesuatu "ang !erguna !agi unsur manusia.

2. ilai 'ital "aitu segala sesuatu "ang !erguna !agi manusia untuk #apat

menga#akan akti'itas.

3. ilai kerohanian "aitu segala sesuatu "ang !erguna !agi i*aCrohani manusia.

ilai kerohanian #apat #i!agi atas 4 maam "aitu:

a. ilai ke!enaran atau ken"ataan "ang !ersum!er #ari unsure akal manusia

!. ilai kein#ahan "ang !ersum!er #ari unsur rasa manusia

. ilai moralCke!aikan "ang !erunsur #ari kehen#akCkemauan

#. ilai religius "aitu merupakan nilai Ketuhanan kerohanian "ang tinggi

#an mutlak "ang !ersum!er #ari ke"akinanC kepera"aan manusia


12/22

+anusia mena#ikan nilai se!agai lan#asan alasan atau moti'asi #alam

segala tingkah laku #an per!uatann"a. Dalam !i#ang pelaksanaann"a nilainilai

#ia!arkan #an #i*uu#kan #alam !entuk kai#ah atau norma.

).) I#t$ra', N,!a, Et,"a

Integrasi a#alah mutu sifat atau kea#aan "ang menunukkan kesatuan

"ang utuh sehingga memiliki potensi #an kemampuan "ang memanarkan

ke*i!a*aan #an keuuran. Sementara etika #i#efinisikan se!agai pemahaman

tentang hal "ang !aik #an !uruk atau hak #an ke*ai!an mengenai moral #an

ahlak. Bika ke#uan"a #iga!ung #an #itempatkan #i #alam sanu!ari maka #apat

menetak perilaku setiap in#i'i#u untuk selalu !eretika !aik serta !erintegritastinggi !aik #i #alam maupun #i luar lingkungan lingkungan kera profesi;.

Karena itu setiap profesi harus !erani merumuskan integrasi ke #alam se!uah

ilai &tika.

ilai etika harus #ituangkan ke #alam !er!agai aturan atau stan#ar

perilaku agar #apat mena#i kerangka perilaku "ang #ipe#omani setiap profesi.

ilai etika !ukan seka#ar !ermanfaat untuk mem!entuk memoti'asi #an

men#orong; perilaku mas"arakat seharihari namun uga mem!im!ing mereka

ketika melakukan proses pengam!ilan keputusan. Sehingga ika nilai etika #apat

#itegakkan seara konsisten #an konsekuen #alam suatu profesi.

amun #i tengah perkem!angan kon#isi seperti sekarang !an"ak orang

"ang su#ah mulai melupakan nilainilai norma serta !u#a"a "ang !erkem!ang #i

lingkungan tempat mereka !erinteraksi. Se!aikn"a nilai etika "ang #i!angun

harus #iutamakan untuk mem!entuk perilaku para pekera "ang !enar. Ini mena#i

sangat penting agar setiap profesi #apat !erperilaku #engan !aik "ang sesuai

#engan !i#ang pekeraan masingmasing "ang #apat men"esuaikan perilaku

sesuai #engan nilai #an norma "ang !erlaku #i lingkungan kera #an #apat

mem!angun relasi "ang !aik #engan rekan kera lainn"a. Selain itu mas"arakat

atau pekera uga harus #apat men"esuaikan perilaku #engan uhan atau #engan

kata lain #apat mem!angun relasi "ang !aik #engan uhan. +as"arakat harus


13/22

sa#ar !ah*a segala sesuatu "ang #iperolehn"a a#alah !ersum!er #ari uhan.

+aka #ari itu harus #i!entukn"a Ko#e &tik "ang sesuai #engan !i#ang masing

masing.

)a#a masa sekarang ini "ang #i se!utse!ut #engan masa ke!e!asan

#emokrasi ke!e!asan !erpen#apat #an ke!e!asan !erkreasi !an"ak #isalah

artikan. Ke!e!asan "ang #imaksu# tetap harus mengikuti tata terti! "ang !erlaku

"ang !erlaku #an tetap pa#a alur "ang !enar. api se!agian mas"arakat

#engan !er!agai profesi telah melanggar ko#e etik profesi mereka #engan alasan

ke!e!asan #emokrasi ke!e!asan !erpen#apat #an ke!e!asan !erkreasi. )a#ahal

sa#ar ataupun ti#ak karena pelanggaran ko#e etik terse!ut uga merugikan pihak

lain. )elanggaran ko#e etik profesi !erarti pelanggaran atau pen"ele*enganterha#ap sistem norma nilai #an aturan profesional tertulis "ang seara tegas

men"atakan apa "ang !enar #an !aik #an apa "ang ti#ak !enar #an ti#ak !aik

!agi suatu profesi #alam mas"arakat.

uuan utama #ari ko#e etik a#alah mem!eri pela"anan khusus #alam

mas"arakat tanpa mementingkan kepentingan pri!a#i atau kelompok. A#apun

fungsi #ari ko#e etik profesi a#alah:

1. +em!erikan pe#oman !agi setiap anggota profesi tentang prinsip

profesionalitas "ang #igariskan.2. Se!agai sarana kontrol sosial !agi mas"arakat atas profesi "ang

!ersangkutan.3. +enegah ampur tangan pihak #iluar organisasi profesi tentang hu!ungan

etika #alam keanggotaan profesi.

&tika profesi sangatlah #i!utuhkan #alam !er!agai !i#ang khususn"a

!i#ang pertanian. +isaln"a ontoh "ang #apat kita am!il a#alah )en"uluh

)ertanian. Dalam melakukan pen"uluhan uga perlu a#an"a etika khusus agar

#apat tera#i keseim!angan antara hu!ungan #engan uhan sesama #an

lingkungan.

Di #alam melaksanakan tugasn"a pen"uluh pertanian se!agai seorang

agen pem!angunan #i!i#ang pertanian akan senantiasa #iha#apkan kepa#a


14/22

tanggung a*a! !erlangsungn"a peru!ahanperu!ahan "ang men"angkut

perilaku perikehi#upan #an nasi! pa#a petaninela"an "ang #ila"anin"a.

anggung a*a! terse!ut !ukanlah hal "ang ringan #an mu#ah #ilakukan

#imana pen"uluh pertanian #ituntut !ukan saa memiliki keakapan #an keahlian

mema#ai tetapi uga #e#ikasi penga!#ian "ang tinggi #an moral "ang luhur.

Dari seorang pen"uluh pertanian #ituntut integritas profesi "ang kuat "ang

#ilan#asi oleh ke"akinan "ang teguh #alam mem!antu petaninela"an menolong

#irin"a sen#iri memper!aiki nasi! #an #eraat hi#up kearah "ang le!ih tinggi.

+engingat !eratn"a tugas #an tanggung a*a! #alam melaksanakan

profesin"a pen"uluh pertanian #ituntut untuk !er!uat #an !erperilaku se!aik

!aikn"a sesuai #engan marta!at profesin"a sehingga apapun "ang #ilakukann"a

ti#ak akan merugikan petaninela"an "ang #ila"anin"a serta ti#ak meno#ai itra

profesi pen"uluh pertanian.

ntuk itu #iperlukan se!uah ko#e etik "ang #apat #ipakai se!agai auan

perilaku profesi !agi )en"uluh )ertanian #alam melaksanakan tugasn"a. Ko#e

etik ini #i!eri nama )ana &tika )en"uluh )ertanian "aitu:

1. )en"uluh )ertanian !eriman #an !erta*a kepa#a uhan ang +aha &sa

serta senantiasa menghormati #an memperlakukan petaninela"an !eserta

keluargan"a se!agai su!ek #an mitra kera "ang !erke#u#ukan se#eraat

#engan #irin"a.

2. )en"uluh )ertanian senantiasa menempatkan keinginan #an ke!utuhan

petaninela"an se!agai #asar utama pertim!angan #alam mengem!angkan

program apapun !ersama petaninela"an !erserta keluargan"a.

3. )en"uluh )ertanian senantiasa lugas tulus #an uur #alam men"ampaikan

informasi saran ataupun rekomen#asi #an !ertin#ak se!agai moti'ator


15/22

#inamisator fasilitator serta katalisator #alam mem!im!ing petaninela"an

!eserta keluargan"a.

4. )en"uluh )ertanian senantiasa memiliki #e#ikasi #an penga!#ian untuk mem!ela kepentingan petaninela"an atas #asar ke!enaran serta #alam

melaksanakan tugas senantiasa memperlihatkan perilaku tela#an serasi

selaras #an seim!ang kepa#a semua pihak.

5. )en"uluh )ertanian senantiasa memelihara kesetiaka*anan #an itra korps

)en"uluh )ertanian atas prinsip ilih !suh#ilih !sih dan ilih !sah serta

senantiasa !ersikap #an !ertingkah laku "ang menghormati agama

kepera"aan aturan norma #an a#at istia#at setempat.

Kemauan I)&K sangat !erpengaruh #alam kehi#upan manusia

#ampak keha#irann"a mere!ak ke#alam !er!agai aspek perikehi#upan. I)&K

"ang #igunakan suatu mas"arakat mena#i in#ikasi kemauan pera#a!an

kehi#upan manusia. ak #apat #ipungkiri !ah*a !er!agai aspek kehi#upan

manusia #itangani #an #iatas oleh kemauan I)&K. Kemauan I)&K elas

mem!a*a pengaruh #an kontri!usi "ang sangat positif kepa#a kehi#upan

manusia namun #i sisi lain uga mem!a*a pengaruh #an kontri!usi negatif

#alam kehi#upan manusia. ntuk itu "ang terpenting #alam mengha#api

!er!agai kemauan I)&K "aitu sikap #an perilaku manusia. 7ukan

permasalahan "ang #iha#api melalikan sikap #an perilaku manusia mengha#api

masalah "ang tera#i.

Kemauan I)&K terse!ut #ise!a!kan oleh kemampuan manusia untuk

menalar ilmu pengetahuan "ang #ilalukan melalui penelitian #an kaian ilmiah

terha#ap pengetahuan #an teknologi. ak #apat #ipungkiri !etapa pesatn"a

kemauan #unia saat ini !erkat ilmu pengetahuan. Kalau harus #ilakukan trae

!ak kehi#upan manusia mulai #ari aman !atu aman logam penemuan mesin

uap oleh Bames Eatt penemuan listrik penemuan penisilin #iikuti oleh !an"ak


16/22

penemuan #alam !er!agai ilmu pengetahuan su#ah mem!a*a #unia ilmu

kepa#a suatu pera#apan #an tingkat kehi#upan "ang mo#ern.

Saat ini #apat #isaksikan #alam kehi#upan setiap hari selalu munul pro#uk !aru "ang mem!antu #an mempermu#ah manusia untuk menangani

persoalann"a. +unuln"a pro#uk !aru tentu #ikuti oleh ara pengetahuan #an

keterampilan ara penggunaan pro#uk ts!. ntuk itu manusia harus terus !elaar

untuk menggunakan pro#uk ts!.

)ro#uk "ang terus !erkem!ang #an mere!ak ini mem!a*a #ampak

peru!ahan #alam kehi#upan manusiaF #i mana memaksa manusia untuk terus

!elaar #an mengu!ah ga"a hi#upn"a. Di sisi lain para peneliti #an penemu #i

#unia akan terus melalukan penelitian #an pengem!angan ilmu pengetahuan #an

teknologi untuk terus men#apatkan temuantemuan !aru "ang #ia#ikan pro#uk

unggul !agi kehi#upan manusia. emuantemuan atau pro#uk !aru "ang terus

!ermunulan akan terus memaksa manusia untuk mengkonsumsi pro#uk

terse!ut "ang tentu sela"akn"a manusia harus mempelaari ara penggunakan

pro#uk unggul !uatan manusia terse!ut.

)enelitian Ilmiah a#alah suatu proses Ilmiah untuk menemukan teori

teori Ilmiah #alam se!uah Ilmu. Suatu keharusan !agi ilmu*an memiliki moral

#an akhlak untuk mem!uat pengetahuan ilmiah mena#i pengetahuan "ang

#i#alamn"a memiliki karakteristik kritis rasional logis o!ektif #an ter!uka.

Disamping itu pengetahuan "ang su#ah #i!angun harus mem!erikan kegunaan

!agi kehi#upan manusia mena#i pen"elamat manusia serta senantiasa menaga

kelestarian #an keseim!angan alam. Di sinilah letak tanggung a*a! ilmu*an

untuk memiliki sikap ilmiah.

)engetahuan ilmiah a#alah pengetahuan "ang #i#alam #irin"a memiliki

karakteristik krisis rasional logis o!ektif #an ter!uka. 8al ini merupakan

suatu keharusan !agi seorang ilmu*an untuk melaksanakan"a. amun selain itu


17/22

uga masalah "ang men#asar "ang #iha#api ilmu*an setelah ia mem!angun

suatu !angunan "ang kokoh #an kuat a#alah masalah kegunaan ilmu !agi

kehi#upan manusia. +emang tak #apat #isangkal !ah*a ilmu telah mem!a*a

manusia kearah peru!ahan "ang ukup !esar.

&tika ilmiah harus #imiliki oleh setiap ilmu*an. 8al ini #ise!a!kan oleh

karena sikap ilmiah a#alah suatu sikap "ang #iarahklan untuk menapai suatu

pengetahuan ilmiah "ang !ersifat o!ektif. &tika ilmiah !agi seorang ilmu*an

!ukanlah mem!ahas tentang tuuan #ari ilmu melainkan !agaimana ara untuk

menapai suatu ilmu "ang !e!as #ari prasangka pri!a#i #an #apat #ipertanggung

a*a!kan seara sosial untuk melestarikan #an men"eim!angkan alam semesta

ini serta #apat #ipertangung a*a!kan kepa#a uhan. Artin"a selaras #engan

kehen#ak manusia #an kehen#ak uhan.

A#apun etika ilmiah "ang perlu #imiliki oleh para ilmu*an se#ikitn"a

a#a tuuh "aitu:

1. i#ak a#a rasa pamrih disinterstedness; merupakan sikap "ang #iarahkan

untuk menapai pengetahuan ilmiah "ang o!ektif #an menghilangkan

pamrih.

2. 7ersikap selektif "aitu suatu sikap "ang tuuann"a agar para ilmu*an

mampu menga#akan pemilihan terha#ap segala sesuatu "ang #iha#api.

3. A#an"a rasa pera"a "ang la"ak !aik terha#ap ken"ataan maupun terha#ap

alatalat in#eraserta !u#i mind ;.

4. A#an"a sikap "ang !er#asar pa#a suatu kepera"aan !elief; #an #engan

merasa pasti con$iction; !ah*a setiap pen#apat atau teori "ang ter#ahulu

telah menapai kepastian.


18/22

5. A#an"a suatu kegiatan rutin !ah*a ilmu*an harus selalu ti#ak puas

terha#ap penelitian "ang telah #ilakukan sehingga selalu a#a #orongan

untuk riset. Dan riset atau penelitian merupakan aktifitas "ang menonol

#alam hi#upn"a.

6. +emiliki sikap etis akhlak; "ang selalu !erkehen#ak untuk

mengem!angkan ilmu !agi kemauan ilmu #an untuk ke!ahagiaan

manusia.

$. +enghormati alam melin#ungi ekosistem #an lingkungan #an

me*uu#kan koeksistensi harmonis #an e'olusi !erkelanutan antara

manusia #an alam.

ormanorma umum !agi etika keilmuan se!agaimana "ang telah

#ipaparkan seara normatif !erlaku !agi semua ilmu*an. 8al ini karena pa#a

#asarn"a seorang ilmu*an ti#ak !oleh terpengaruh oleh sistem !u#a"a sistem

politik sistem tra#isi atau apa saa "ang hen#ak men"impangkan tuuan ilmu.

uuan ilmu "ang #imaksu# a#alah o!ekti'itas "ang !erlaku seara uni'ersal

#an komunal.

)enerapan #ari ilmu mem!utuhkan #imensi etika se!agai pertim!angan

#an "ang mempun"ai pengaruh pa#a proses perkem!angann"a le!ih lanut.

anggung a*a! etika men"angkut pa#a kegiatan #an penggunaan ilmu. Dalam

hal ini pengem!angan ilmu pengetahuan harus memperhatikan ko#rat manusia

marta!at manusia keseim!angan ekosistem !ersifat uni'ersal #an se!again"a

karena pa#a #asarn"a ilmu pengetahuan a#alah untuk mengem!angkan #an

memperkokoh eksistensi manusia #an !ukan untuk menghanurkann"a.

)enemuan !aru #alam ilmu pengetahuan #apat mengu!ah suatu aturan alam

maupun manusia. 8al ini menuntut tanggung a*a! etika untuk selalu menaga

agar "ang #i*uu#kan terse!ut merupakan hasil "ang ter!aik !agi

perkem!angan ilmu #an uga eksistensi manusia seara utuh.


19/22

).4 K-#,', Saat I#,

+anusia se!agai makhluk iptaan tuhan ang +aha &sa memiliki

!er!agai hu!ungan "aitu hu!ungan manusia #engan manusia manusia #engan

alam ra"a serta manusia #engan tuhan. +anusia merupakan makhluk iptaan

tuhan "ang maha esa "ang paling sempurna karena memiliki akal #an perasaan

sehingga manusia memiliki nilai "ang le!ih #i!an#ingkan makluk lain. Kon#isi

saat ini "ang paling terlihat "aitu a#an"a kekaauan "ang tera#i aki!at #ari

keti#ak seim!angan alam "ang sering tera#i aki!at kelalaian manusia. +anusia

#alam mengelola serta memanfaatkan sum!er #a"a alam le*at kemampuan "ang

#imilikin"a. Di samping a#a kemanfaatann"a !agi makhluk hi#up tetapi uga a#a

sisi negatif "ang munul. &fek "ang selalu mengiringin"a a#alah rusakn"a

sum!er #a"a alam #an !ahkan seringkali uga memusnahkan sum!er #a"a alam

flora maupun fauna serta manusia itu sen#iri. Sehingga masalah ini #iperlukan

kesa#aran manusia "ang merupakan fator terpenting #alam masalah ini.

).5 P#!'a,a# M#$$%#a"a# S$,t,$a K',&a#$a#

Segitiga keseim!angan uhan manusia #an alam ra"a; merupakan

satu kesatuan utuh #imana pemilik kekuasaan penuh ialah uhan +&.

Disini manusia memiliki #ua hal "aitu keinginan #an kehen#ak. +anusia

memiliki #ua hal "ang hampir sama maknan"a "aitu keinginan kehen#ak;

#an ke!utuhan. Ke!utuhan manusia memiliki tingkatan !er#asarkan sifatn"a

tentang men#esak atau ti#akn"a. 7era*al #ari terpenuhin"a !e!erapa

ke!utuhan terse!ut maka tim!ulah "ang #ise!ut #engan keinginan. Keinginan

manusia !ersifat ti#ak ter!atas namun hal ini !er!an#ing ter!alik #engan

kemampuan manusia "ang !ersifat ter!atas untuk memenuhi keinginan

terse!ut. Sehingga manusia se!agai makhluk "ang paling sempurna serta

#ilengkapi #engan akal pikiran #an hati #apat memeahkan persoalan "ang


20/22

#iha#apin"a. 7erkat kemampuan #alam hal !erpikir #an !ernalar manusia

#apat mengatur serta memanfatkan sum!er #a"a alam ha"ati maupun non

ha"ati untuk memenuhi ke!utuhan hi#upn"a. Gara memanfaatkan sum!er

#a"a alam ini #ilakukan le*at !er!agai ara "ang kesemuan"a itu #ituukan

untuk kemakmuran hi#up keseahteraan #an kelangsungan hi#up manusia

!eserta kehi#upan anak turunn"a. ?leh se!a! itu manusia #apat mem!uat

perenanaan "ang le!ih !aik untuk mempertahankan keha#irann"a #i muka

!umi ini. Dalam hal ini uga ter#apat kesinam!ungan terha#ap etika profesi

#imana )a#a #asarn"a prinsip H prinsip etika profesi ter#iri #ari tanggung

a*a! ke#alian #an otonomi. &tika profesi #iharapkan mem!erikan suatu

tatanan atau pe#oman nilai untuk suatu organisasi maupun in#i'i#u "ang !ersangkutan #alam mengatur setiap perilaku !ersama #i#alam se!uah

organisasi. Sehingga peran #ari segitiga keseim!angan #apat saling

melengkapi #imana manusia "ang su#ah seak a*al su#ah #i!erikan amanah

oleh tuhan "ang maha esa untuk menaga sum!er #a"a "ang a#a.


21/22

BAB IV

PENUTUP

4.1 K',&3%!a#

&tika merupakan se!uah ke!iasaan in#i'i#u maupun kelompok "ang

mana #ilakukan #alam kegiatan seharihari #an nantin"a akan munul penilaian

itu !aik atau !uruk. Dalam kehi#upan seharihari akan tera#i se!uah interaksi

antara manusia #an alam. Se#angkan "ang akan mena#i penguasa penuh a#alah

uhan. Dengan melihat keseim!angan #alam segitiga sum!er etika ini kita #apat

melihat kem!ali apa tuuan hi#up kita. Dengan hal ini maka #iperlukann"a

se!uah nilai #i #alam etika profesi. Setiap profesi akan memiliki ko#e etik

masingmasing sesuai #engan profesin"a. Dengan memiliki nilai maka hi#up

akan mena#i terarah #an mutu hi#up #alam !ertin#ak #alam profesi akanmena#i !aik #an !ermutu.

Segitiga keseim!angan memuat tentang hu!ungan antara tuhan manusia

#an lingkungan alam;. Ketiga unsur terse!ut saling !erhu!ungan #an sangat

#i!utuhkan #alam melakukan atau menalankan suatu profesi sehingga memiliki

nilai pe#oman #an norma atau !aik!urukn"a etika; agar suatu pekeraan

terse!ut #apat #ilakukan seara profesional. Sehingga peran #ari segitiga

keseim!angan #apat saling melengkapi #imana manusia "ang su#ah seak a*al

su#ah #i!erikan amanah oleh tuhan "ang maha esa untuk menaga sum!er #a"a

"ang a#a.

4.2 Sara#

+enurut kelompok kami #alam makalah ini masalah "ang se#ang

#iha#api oleh mas"arakat #i masa ke!e!asan ini a#alah kurangn"a nilai etika

#imana nilai ini mena#i se!uah lan#asan untuk !ertin#ak. Se!aikn"a #alam

!ertin#ak #alam !erinteraksi kita se!agai pemilik profesi seharusn"a mengikuti

ko#e etik "ang a#a sesuai #engan !i#ang profesi masingmasing. Dengan kita

melakukan ko#e etik nilai etika "ang akan tergam!arkan oleh mas"arakat umum

a#alah profesi kita memiliki mutu "ang !aik.


22/22

DAFTAR PUSTAKA

Anon"mous. 2013. egitiga Keseim%angan& Tuhan, Manusia dan !lam ra'a" +alang

8ulu %okan. 2013. Kode Etik Pen'uluhan" http:CC!kp3.rokanhuluka!.go.i#Cin#e.phpComponentContentCartileC3,!eritaterkiniC63ko#eetiikpen"uluhan.

?nline;. Diakses pa#a tanggal 2, Septem!er 2015.

Isnanto %ial. 200,. uku !ar Etika Profesi. ni'ersitas Diponegoro : Semarang.

Salam Jarkasi A!#ul. 1,,4. )engantar Ilmu /ih shul /ih. >em!aga Stu#i

/ilsafat Islam. og"akarta.

%as"i#i. 2011. Etika *lmiah" https:CC'hoket.*or#press.omC2011C10C12CetikailmiahC.

?nline;. Diakses pa#a tanggal 2, Septem!er 2015.

Soe#oo )eter. 2004. Pengantar earah dan +ilsafat *lmu Pengetahuan" og"akarta

: (aah +a#a ni'ersit" )ress.
http://bkp3.rokanhulukab.go.id/%20index.php/component/content/article/39-beritaterkini/63-kode-etiik-penyuluhanhttp://bkp3.rokanhulukab.go.id/%20index.php/component/content/article/39-beritaterkini/63-kode-etiik-penyuluhanhttps://vhocket.wordpress.com/2011/10/12/etika-ilmiah/https://vhocket.wordpress.com/2011/10/12/etika-ilmiah/https://vhocket.wordpress.com/2011/10/12/etika-ilmiah/http://bkp3.rokanhulukab.go.id/%20index.php/component/content/article/39-beritaterkini/63-kode-etiik-penyuluhanhttp://bkp3.rokanhulukab.go.id/%20index.php/component/content/article/39-beritaterkini/63-kode-etiik-penyuluhan

Documents

Kelompok 1 Integrasi Etika