1

Kemsos Ambil Langkah Strategis - bigcms.bisnis.combigcms.bisnis.com/file-data/1/2174/5709aac9_Des17-GadingDevelopmentTbk.pdfKemsos Ambil Langkah Strategis [MOJOKERTO] Sebuah untuk

  • Upload
    hakien

  • View
    229

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Nusantara22 Sua ra Pem ba ru an Sabtu-Minggu, 31 Maret - 1 April 2018

[SOLO] Kementer ian Sosial (Kemsos) akan m e n g a m b i l l a n g k a h -langkah strategis untuk memberikan perhatian lebih kepada penyandang disabil-itas, khususnya yang berada di bawah binaan panti dan balai di lingkungan Kemsos.

"Pembinaan, rehabilitasi medis dan pelatihan berbagai keterampilan sangat penting sebagai bekal mereka untuk dapat hidup mandiri dan mampu menjalani hidup

(BBRSBD) Prof dr Soeharso di Surakarta, jawa Tengah, Jumat petang (30/3).

Mensos mengungkapkan, BBRSBD menjalankan tugas dan fungsi pelayanan dan re-habilitasi sosial, resosialisasi, penyaluran dan bimbingan lanjut bagi penyandang dis-abilitas fisik agar mampu ber-peran dalam kehidupan ber-masyarakat. Dengan bekal keterampilan yang cukup, lanjutnya, mereka yang telah melalui tahap pembinaan

Sosial seperti APBN bisa kita gunakan untuk men-ingkatkan pelayanan kita ke-pada mereka,” kata Idrus.

Upaya lainnya, lanjut Idrus, adalah menjalin kerja sama kemitraan den-gan stakeholder Kemsos. Misalnya untuk memberi-kan pelatihan keterampilan dan memberikan kesem-patan kerja kepada penyan-dang disabilitas.

D i r e k t u r J e n d e r a l Rehabilitasi Sosial Kemsos

pertolongan. Pada saat itu, Kemsos memberi bantuan berupa kaki palsu dan tangan palsu. Seiring perjalanan waktu, balai ini berkembang menjadi lembaga rehabsos sehingga semakin banyak penyandang disabilitas yang mendapat bimbingan.

Kini BBRSBD telah memiliki 24.860 alumni yang tersebar di seluruh Indonesia dengan beragam profesi . Di antaranya karyawan perusahaan, pen-

Kemsos Ambil Langkah Strategis untuk Penyandang Disabilitas[MOJOKERTO] Sebuah

batu prasasti ditemukan warga di Sungai Tempuran, anak Sungai Brantas di Dusun Tempuran, Desa Tempuran, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Batu berukir itu diperki- rakan, peninggalan era Majapahit awal. Batu pra-sasti ini ditemukan di ba-wah tanggul sungai Dusun Tempuran. Batu berdiame-ter sekitar 80 cm itu beben-tuk segi enam yang baru separuh bagian yang terli-hat jelas, sementara bagian lainnya masih tertanam di tanggul sungai.

nya, terdapat struktur dari ba-ta merah yang memanjang sekitar 12 meter. “Simbol-simbol persis yang kami te-mukan di situs Trawas. Kemungkinan merupakan peninggalan raja pertama Ketajaan Majapahit, Raden Wijaya yang memerintah tahun 1293-1309 Masehi,” ujar Kasi Perlindungan P e n g e m b a n g a n d a n P e m a n f a a t a n B a l a i Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim di Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Edhi Widodo, Sabtu (31/3).

Ia sudah memeriksa temuan batu prasasti itu

Batu Prasasti Majapahit Era Raden Wijaya Ditemukan

Zainudin
Typewriter
31 Maret 2018, Suara Pembaruan | Hal.22