20
IMAM Gazali bertanya kepada muridnya, apa yang paling berat di dunia ini? Murid-murid menjawab beragam. Ada yang menjawab besi. Ada yang menjawab baja. Ada yang menyebut gajah. Ada yang menyebut batu, dan lain-lain yang dianggap berat. Imam Gazali menjawab; semua itu benar tapi yang paling berat adalah memikul amanah. Sesungguhnya bulan Ramadhan ini adalah bulan keprihatinan. Terlalu banyak cobaan menghinggapi bangsa kita, salah satunya sudah 90 lebih rakyat kecil yang tewas gara-gara “Bom” tabung gas. Ratusan anak kecil dan ibu rumah tangga luka-luka, berharap kepada siapa lagi? Jelas, kepada yang diberi amanah. Di bulan penuh berkah dan ampunan ini, tidak saja ajang mengumpulkan pundi-pundi amal tapi bulan introspeksi sebelas bulan ke belakang untuk membuat pondasi yang insya Allah lebih kokoh sebelas bulan kedepan. Se- bagai manusia lemah, mudah rapuh dan tergelin- cir untuk berbuat hilaf dan salah. Sebagai manu- sia, terlalu banyak kita meninggalkan titah aja- Selasa, 24 Agustus 2010 Harga Eceran Rp. 3.500,- http://www.kendaripos.co.id Mooryati Soedibyo Raih Penghargaan Sarwono Prawirohardjo IX di Usia Senja Dianggap Konsisten Kembangkan Bisnis dan Teknologi Herbal Baca DIANGGAP di Hal. 7 Baca MEMIKUL di Hal. 7 Usianya tak muda lagi. Namun, semangat DR. BRA. Mooryati Soedibyo M. Hum, dalam mengukir prestasi tak pernah tergerus oleh waktu. Hal ini dibuktikan Bos Mustika Ratu tersebut dengan penghargaan Sarwono Prawirohardjo IX yang diberikan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), kemarin. Siti Mugi Rahayu GARIS-garis halus di sekitar wajahnya tak mampu menutupi kecantikannya sewak- tu muda. Dibalut kebaya tradisional berwar- na hijau daun semakin menggambarkan ke- cantikan khas seorang keturunan bangsawan Jawa. Kemarin boleh jadi merupakan hari yang bersejarah bagi Mooryati Sudibyo. Ditemani anak-anak dan cucu, Direktur Utama PT Mustika Ratu itu meraih penghargaan Sar- Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof. Dr. Lukman Hakim saat memberikan Penghargaan Sarwono Prawirohardjo kepada DR.BRay Mooryati Soedibyo S.S.,M.Hum dalam ulang tahun LIPI Ke-43 di Kantor LIPI, Jakarta, Senin (23/8). FEDRIK TARIGAN/INDOPOS Aman... Polisi Netral Catatan : La Ode Diada Nebansi wono Prawirohardjo IX dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Penghargaan itu diberikan terhadap Mooryati, karena yang bersangkutan dinilai turut berjasa mengem- bangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Mooryati Soedibyo sendiri mengaku terkejut saat diberitahu oleh LIPI bahwa dirin- ya menjadi salah satu penerima penghargaan Sarwono Prawirohardjo IX. ’’Saya diberitahu kira-kira dua minggu lalu, awalnya sempat kaget. Saya juga diberitahu bahwa penghar- gaan ini menurut penelitian dan pemilihan tim berdasarkan konsistensi usahanya,’’ ujar cucu Susuhunan Pakubuwono X. Kiprah Mooryati Sudibyo sebagai peneliti tumbuhan herbal mampu menghasilkan mi- numan herbal yang bermanfaat bagi keseha- tan dan telah banyak digunakan oleh kon- sumen baik didalam negeri maupun di luar Baca AMAN di Hal. 7 PUCUK pimpinan Polda Sultra resmi berganti. Tongkat komando kepolisian Sultra kini ada di tangan Brigjen Sigit Sudarmanto setelah sekian lama dipegang Brigjen Sukrawardi Dahlan. Artinya, sudah pasti warna kebijakan berbeda walau tu- juannya: sama. Warna kepemimpinan ked- ua figur ini sudah pasti dirasakan dan akan dirasakan masyarakat Sultra. Pak Sukrawardi sudah dirasakan. Pak Sigit belum. Seperti apa kepemimpinan Pak Sigit, masyarakat belum tahu. Seperti apa kepemimpinan Pak Sukra, yah, yang kita rasakan selama ini. Minimal, melalui in- teraksi dengan para polisi. Tapi bahwa, di internal kepolisian, kedua jenderal ini sudah diketahui, langsung maupun tidak langsung paling tidak melalui catatan track record masing-masing. Sebagai warga Sultra yang bukan anggota polisi, akan dianggap lancang kalau saya mengomentari atau memberi catatan ten- tang kepemimpinan Brigjen Sigit. Ini berbe- da dengan mencatat dan menulis tentang kepemimpinan Sukrawardi Dahlan. Kebet- ulan, awal masuk di Sultra, Brigjen Sukrawar- di membuat agenda kunjungan ke kantor media, yang salah satunya adalah Graha Pena, kantor tempat para wartawan Kendari Pos berkantor. Tempat para pendiplo koran Kendari Pos berkantor. Tempat para pengec- er Kendari Pos berkumpul di subuh hari. Tempat para aspirator yang mengemukakan aspirasinya yang tersumbat di tempat lain. Abdurrahman Saleh Anggota DPRD Sultra Kendari, KP Penyerahan tongkat estafet kepemimpi- nan Polda Sultra dari Brigjen Pol. Drs. Sukrawardi Dahlan kepada Brigjen Pol. Drs. Sigit Sudarmanto berlangsung khid- mat, kemari (23/8), sekitar pukul 12.30 wita di Mapolda Sultra. Penyambutan Brigjen Pol. Drs. Sigit Sudarmanto dilakukan den- gan menggunakan adat Sultra melalui tari mondotambe dan perkenalan pada personil Polda Sultra dan jajarannya. Prosesi penyambutan terhadap peng- ganti Drs. Sukrawardi Dahlan tersebut dilengkapi dengan pemaparan tentang kil- as situasi dan kondisi Sulawesi Tenggara baik jumlah penduduk, geografis, kultur, dan kantibmas. Dalam pemaparannya, Drs. Sukrawardi Dahlan mengungkapkan, kondisi Sultra pada umumnya relatif aman. Hajatan pemilukada beberapa kabu- paten di Sultra berlangsung secara suk- Ketua BPK : Pinjaman Kadispenda Berpotensi Korupsi Kendari, KP Ketua BPK Rochmadi Saptogiri, menyebut hasil investigasi timnya me- nemukan cek peminjaman atas nama Kadispenda Ali Nur di Bank Pemban- gunan Daerah (BPD) pada 19 Februari 2010. Pinjaman sebesar Rp 5 miliar itu ditemukan ketika BPK melakukan pe- meriksaan laporan keuangan Pemprov pada 19 Juni 2010. BPK pun sebenarn- ya sudah beberapa kali meminta klar- ifikasi. Sayangnya sekitar enam kali tim BPK yang diutus, tidak pernah berhasil menemui Ali Nur. Bahkan ketika BPK meminta secara khusus kepada gubernur untuk meng- hadirkan Ali Nur, mantan Kadispenda Kolaka itu juga urung hadir sampai kemarin (23/8). Seharusnya kata Roch- madi, Ali Nur menjelaskan untuk apa dana sebesar itu. ‘’ Sampai saat ini, BPK juga belum mendapat penjelasan itu untuk apa. Apakah untuk membiayai operasion- al sehari-hari di Dispenda atau untuk Setda. Itu yang kita tidak tahu,’’ ujarnya. Pinjaman tersebut dianggap ilegal oleh BPK karena Kadispenda tidak mempunyai kewenangan untuk men- gambil dana block grant. ‘’Itu kita pun- ya data pengambilan dari rekening block grant sebesar Rp 5 miliar, yang tandatangan Kadispenda, pengambi- lannya di rekeningnya bendahara block grant di BPD. Ini berpotensi TPK (tindak pidana korupsi),’’ ungkapnya. Menurut ketua BPK berperawakan kecil ini, seharusnya Ali Nur menjelas- Baca KETUA di Hal. 7 Kapolda Sultra Berjanji Tingkatkan Keamanan Baca CALO di Hal. 7 Kendari, KP Tim Reskrim Polda Sultra berhasil mem- bongkar kasus makelar calon pegawai negeri sipil (CPNS) jalur database di Kabupaten Calo CPNS Database Muna Ditangkap Korbannya Capai 300 Orang, Kerugian Rp 1,7 Miliar Rochmadi Saptogiri Baca KAPOLDA di Hal. 7 SUWARJONO/KP Direktur Utama PT Media Kita Sejahtera yang juga Pimpred Kendari Pos, Milwan Lukman menyerahkan cindera mata kepada mantan Kapolda Sultra, Brigjen Sukrawardi Dahlan.

Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Edisi 24 Agustus 2010

Citation preview

Page 1: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

IMAM Gazali bertanya kepada muridnya,apa yang paling berat di dunia ini? Murid-muridmenjawab beragam. Ada yang menjawab besi.Ada yang menjawab baja. Ada yang menyebutgajah. Ada yang menyebut batu, dan lain-lainyang dianggap berat. Imam Gazali menjawab;semua itu benar tapi yang paling berat adalahmemikul amanah.

Sesungguhnya bulan Ramadhan ini adalahbulan keprihatinan. Terlalu banyak cobaanmenghinggapi bangsa kita, salah satunya sudah90 lebih rakyat kecil yang tewas gara-gara “Bom”tabung gas. Ratusan anak kecil dan ibu rumahtangga luka-luka, berharap kepada siapa lagi?Jelas, kepada yang diberi amanah.

Di bulan penuh berkah dan ampunan ini,tidak saja ajang mengumpulkan pundi-pundiamal tapi bulan introspeksi sebelas bulan kebelakang untuk membuat pondasi yang insyaAllah lebih kokoh sebelas bulan kedepan. Se-bagai manusia lemah, mudah rapuh dan tergelin-cir untuk berbuat hilaf dan salah. Sebagai manu-sia, terlalu banyak kita meninggalkan titah aja-

Selasa, 24 Agustus 2010 Harga Eceran Rp. 3.500,-http://www.kendaripos.co.id

Mooryati Soedibyo Raih Penghargaan Sarwono Prawirohardjo IX di Usia Senja

Dianggap Konsisten Kembangkan Bisnis dan Teknologi Herbal

Baca DIANGGAP di Hal. 7

Baca MEMIKUL di Hal. 7

Usianya tak muda lagi. Namun,semangat DR. BRA. Mooryati Soedibyo M.

Hum, dalam mengukir prestasi tak pernahtergerus oleh waktu. Hal ini dibuktikan

Bos Mustika Ratu tersebut denganpenghargaan Sarwono Prawirohardjo IX

yang diberikan oleh Lembaga IlmuPengetahuan Indonesia (LIPI), kemarin.

Siti Mugi Rahayu

GARIS-garis halus di sekitar wajahnyatak mampu menutupi kecantikannya sewak-tu muda. Dibalut kebaya tradisional berwar-na hijau daun semakin menggambarkan ke-cantikan khas seorang keturunan bangsawanJawa.

Kemarin boleh jadi merupakan hari yangbersejarah bagi Mooryati Sudibyo. Ditemanianak-anak dan cucu, Direktur Utama PTMustika Ratu itu meraih penghargaan Sar-

KepalaLembaga IlmuPengetahuanIndonesia (LIPI)Prof. Dr. LukmanHakim saatmemberikanPenghargaanSarwonoPrawirohardjokepada DR.BRayMooryatiSoedibyoS.S.,M.Humdalam ulangtahun LIPI Ke-43di Kantor LIPI,Jakarta, Senin(23/8).

FEDRIK TARIGAN/INDOPOS

Aman... Polisi Netral

Catatan :La Ode Diada Nebansi

wono Prawirohardjo IX dari Lembaga IlmuPengetahuan Indonesia (LIPI). Penghargaanitu diberikan terhadap Mooryati, karena yangbersangkutan dinilai turut berjasa mengem-bangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Mooryati Soedibyo sendiri mengakuterkejut saat diberitahu oleh LIPI bahwa dirin-ya menjadi salah satu penerima penghargaanSarwono Prawirohardjo IX. ’’Saya diberitahukira-kira dua minggu lalu, awalnya sempatkaget. Saya juga diberitahu bahwa penghar-gaan ini menurut penelitian dan pemilihantim berdasarkan konsistensi usahanya,’’ ujarcucu Susuhunan Pakubuwono X.

Kiprah Mooryati Sudibyo sebagai penelititumbuhan herbal mampu menghasilkan mi-numan herbal yang bermanfaat bagi keseha-tan dan telah banyak digunakan oleh kon-sumen baik didalam negeri maupun di luar

Baca AMAN di Hal. 7

PUCUK pimpinan Polda Sultra resmiberganti. Tongkat komando kepolisianSultra kini ada di tangan Brigjen SigitSudarmanto setelah sekian lama dipegangBrigjen Sukrawardi Dahlan. Artinya, sudahpasti warna kebijakan berbeda walau tu-juannya: sama. Warna kepemimpinan ked-ua figur ini sudah pasti dirasakan dan akandirasakan masyarakat Sultra. PakSukrawardi sudah dirasakan. Pak Sigitbelum. Seperti apa kepemimpinan PakSigit, masyarakat belum tahu. Seperti apa

kepemimpinan Pak Sukra, yah, yang kitarasakan selama ini. Minimal, melalui in-teraksi dengan para polisi. Tapi bahwa, diinternal kepolisian, kedua jenderal inisudah diketahui, langsung maupun tidaklangsung paling tidak melalui catatan trackrecord masing-masing.

Sebagai warga Sultra yang bukan anggotapolisi, akan dianggap lancang kalau sayamengomentari atau memberi catatan ten-tang kepemimpinan Brigjen Sigit. Ini berbe-da dengan mencatat dan menulis tentang

kepemimpinan Sukrawardi Dahlan. Kebet-ulan, awal masuk di Sultra, Brigjen Sukrawar-di membuat agenda kunjungan ke kantormedia, yang salah satunya adalah GrahaPena, kantor tempat para wartawan KendariPos berkantor. Tempat para pendiplo koranKendari Pos berkantor. Tempat para pengec-er Kendari Pos berkumpul di subuh hari.Tempat para aspirator yang mengemukakanaspirasinya yang tersumbat di tempat lain.

Abdurrahman SalehAnggota DPRD Sultra

Kendari, KPPenyerahan tongkat estafet kepemimpi-

nan Polda Sultra dari Brigjen Pol. Drs.Sukrawardi Dahlan kepada Brigjen Pol.Drs. Sigit Sudarmanto berlangsung khid-mat, kemari (23/8), sekitar pukul 12.30 witadi Mapolda Sultra. Penyambutan BrigjenPol. Drs. Sigit Sudarmanto dilakukan den-gan menggunakan adat Sultra melalui tarimondotambe dan perkenalan pada personilPolda Sultra dan jajarannya.

Prosesi penyambutan terhadap peng-ganti Drs. Sukrawardi Dahlan tersebutdilengkapi dengan pemaparan tentang kil-as situasi dan kondisi Sulawesi Tenggarabaik jumlah penduduk, geografis, kultur,dan kantibmas. Dalam pemaparannya,Drs. Sukrawardi Dahlan mengungkapkan,kondisi Sultra pada umumnya relatifaman. Hajatan pemilukada beberapa kabu-paten di Sultra berlangsung secara suk-

Ketua BPK :Pinjaman KadispendaBerpotensi KorupsiKendari, KP

Ketua BPK Rochmadi Saptogiri,menyebut hasil investigasi timnya me-nemukan cek peminjaman atas namaKadispenda Ali Nur di Bank Pemban-gunan Daerah (BPD) pada 19 Februari2010. Pinjaman sebesar Rp 5 miliar ituditemukan ketika BPK melakukan pe-meriksaan laporan keuangan Pemprovpada 19 Juni 2010. BPK pun sebenarn-ya sudah beberapa kali meminta klar-ifikasi. Sayangnya sekitar enam kalitim BPK yang diutus, tidak pernahberhasil menemui Ali Nur.

Bahkan ketika BPK meminta secarakhusus kepada gubernur untuk meng-hadirkan Ali Nur, mantan KadispendaKolaka itu juga urung hadir sampaikemarin (23/8). Seharusnya kata Roch-madi, Ali Nur menjelaskan untuk apa

dana sebesar itu. ‘’ Sampai saat ini, BPKjuga belum mendapat penjelasan ituuntuk apa.

Apakah untuk membiayai operasion-al sehari-hari di Dispenda atau untukSetda. Itu yang kita tidak tahu,’’ ujarnya.

Pinjaman tersebut dianggap ilegaloleh BPK karena Kadispenda tidakmempunyai kewenangan untuk men-gambil dana block grant. ‘’Itu kita pun-ya data pengambilan dari rekeningblock grant sebesar Rp 5 miliar, yangtandatangan Kadispenda, pengambi-lannya di rekeningnya bendaharablock grant di BPD. Ini berpotensi TPK(tindak pidana korupsi),’’ ungkapnya.

Menurut ketua BPK berperawakankecil ini, seharusnya Ali Nur menjelas-

Baca KETUA di Hal. 7

Kapolda SultraBerjanjiTingkatkanKeamanan

Baca CALO di Hal. 7

Kendari, KPTim Reskrim Polda Sultra berhasil mem-

bongkar kasus makelar calon pegawai negerisipil (CPNS) jalur database di Kabupaten

Calo CPNS DatabaseMuna DitangkapKorbannya Capai300 Orang, KerugianRp 1,7 Miliar

Rochmadi Saptogiri

Baca KAPOLDA di Hal. 7

SUWARJONO/KP

Direktur Utama PT Media Kita Sejahtera yang juga Pimpred Kendari Pos, Milwan Lukman menyerahkan cindera mata kepadamantan Kapolda Sultra, Brigjen Sukrawardi Dahlan.

Page 2: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

2 Kendari Pos |Selasa, 24 Agustus 2010

Kendari,KPSebagai wujud pertanggung

jawaban gubernur terhadappelaksanaan anggaran penda-patan dan belanja daerah(APBD) kepada DPRD, maka ke-marin (23/8) gubernur meng-hadiri rapat paripurna DPRDSultra untuk membacakan lap-oran keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) tahun angga-ran (TA) 2009 .

Dalam pidato pengantarLKPJ-nya Gubernur Sultra, NurAlam mengungkapkan semulaanggaran pendapatan daerahdalam pelaksanaannya tidakmengalami perubahan dan re-alisasi sampai dengan 31 Desem-ber 2009 mencapai 81,48 pers-en. Sedangkan anggaran belan-ja daerah mengalami perubah-an. Realisai sampai dengan 31Desember 2009 sebesar Rp1.119.700.384.224,15, atau tere-alisasi 82,30 persen.

Sementara itu untuk peneri-maan pembiayaan semula real-isasi sampai dengan 31 Desem-ber 2009 sebesar Rp124.465.203.285,05, atau tereal-isasi 115,34 persen. Sedangkanpengeluaran pembiayaan tidakmengalami perubahan. Realisa-si pengeluaran pembiayaan sebe-sar Rp 4.205.897.509, atau 34,19persen. Total realisasi pendapa-tan daerah dikurangi total real-isasi belanja daerah, terdapatdefisit hampir Rp 89 miliar (Rp88.980.253.572,06). Sedangkan

Kendari, KPTak perlu menunggu lama,

pihak Kejaksaan Tinggi (Ke-jati) Sultra langsung men-indaklanjuti laporan hasil pe-meriksaan BPK PerwakilanSultra terkait temuan penyim-pangan anggaran Pemprovtahun 2009, termasuk di dalam-nya dana blocgrant. Terhitungminggu kedua Agustus, Kejatitelah melakukan koordinasidengan BPK.

Asrul Alimina, SH Humas danPenkum Kejati Sultra, menyam-paikan, pihaknya masihmenunggu informasi lanjutandari pihak BPK. Saat ini, Kejatisudah sebatas tahap pengump-ulan data dan informasi atas 39permasalahan APBD tahun2009, salah satu yang menyitaperhatian adalah penggunaandana blockgrant yang didugatidak sesuai peruntukkannya.

“Kalau dari segi hukum, be-

gitu kita bertindak secaraumum sudah masuk pengump-ulan data dan informasi. PihakBPK sudah kami koordinasi-kan persoalan ini, sementaramasih menunggu kejelasan in-formasi dari pihak BPK. Bilainformasinya sudah ada, tentukejaksaan tidak akan tinggaldiam untuk mengkaji temuan-temuan tersebut,” terang As-rul, kemarin.

Sebagai informasi, BPK Per-wakilan Sultra telah menemu-kan 39 permasalahan APBDtahun 2009, antara lain ketidak-tepatan nomenklatur, peng-gunaan dana blockgrant, reha-bilitasi Rujab Wagub yang dik-erjakan berlarut-larut, 3 mobildinas di Menara Global tidakdiketahui BPKP dan STNKnya. Temuan BPK lainnya ad-alah terkait utang dan piutangPemprov Rp 26 miliar dana bagihasil untuk kabupaten/kotatidak didistribusikan, piutanatau dana yang diambil/diter-ima Kadispenda dari posblocgrant sebesar Rp 5 miliarbelum dikembalikan, dll.(lia)

Kejaksaan ResponTemuan BPKTerkait DugaanPenyelewenganDana Blockgrant

pembiayaan netto yang merupa-kan selisih dari total realisasipenerimaan pembiayaan,dikurangi total realisasi penge-luaran terdapat surplus sebesarRp 120.259.305.776,05. “Dengandemikian masih terdapat SILPAsebesar Rp 31.279.052.203,99,” un-gkap Nur Alam.

Lebih lanjut Nur Alamkembali mengatakan bahwaberbagai upaya telah dilaku-kan pihaknya, dalam rangkaperbaikan penilaian TA 2008.Misalnya dengan telah mengin-struksikan Kepala InspektoratProvinsi dan Kepala BiroKeuangan untuk menindaklan-juti hal-hal yang mendasar.Namun diakuinya jika hasiln-ya belum memberikan pen-garuh yang signifikan, karenabelum selesai secara keseluru-han. “Untuk TA 2009 upayayang dilakukan adalah mem-bentuk tim khusus, yang bertu-gas untuk melakukan perbai-kan terhadap persoalanpenyumbang tidak beropini.Karena itu saya menghimbaukepada seluruh SKPD, agardapat membantu tim dalam halmemberikan data dan informa-si yang diperlukan,” katanya.

Sehubungan dengan penye-lenggaraan 22 urusan Pemda,yang dikelola oleh 32 SKPD dirincinya,masing-masing uru-san pendidikan,kesehatan, lingkun-

gan hidup, pekerjaan umumdan perumahan, perencanaanpembangunan, kepemudaandan olahraga, penanaman mod-al. Koperasi, usaha mikro kecildan menengah, ketenagaker-jaan, ketahanan pangan, pem-berdayaan perempuan dan per-lindungan anak, penanggulan-gan bencana, perhubungan, ko-munikasi dan informatika, ko-munikasi dan informatika, ke-satuan bangsa dan politik dalamnegeri serta urusan umum yangterdiri dari biro pemerintahan,administrasi Kesra, hukum,administrasi pembangunan,keuangan, administrasiperekonomian dan SDA, humasdan PDE dan organisasi, tata-laksana dan kepegawaian.

Terdapat pula urusan pem-berdayaan masyarakat dandesa, kepegawaian, sosial, per-pustakaan dan arsip, pendidi-kan dan pelatihan, serta pene-litian dan pengembangan. Rata-rata 22 urusan ini realsasi be-lanja diatas 90 persen, sepertiurusan pendidikan yang dia-lokasikan anggaran sebesar Rp127.522.579.360, dan realisasibelanja hingga akhir tahun 2009sebesar 99,37 persen yaitu Rp126.714.577.706. “Untuk Biro

Umum khususnya bagi realisa-si badan satuan polisi pamongpraja (Satpol-PP) tahun 2009menerima alokasi anggaran Rp12.080.304.400, dengan realisa-si belanja mencapai Rp11.590.126.498. Karenanyameskipun dilanda dilema, se-jak dua tahun terakhir telahkami lakukan rasionalisasi se-kitar 100 anggota Satpol-PP daritotal 700 anggota, yang ren-cananya akan terus kami ra-sionalisasi,” tambahnya.

Mengenai urusan pilihanyang dilakukan Pemrov Sultradirincinya meliputi urusanpenyelenggaraan penyuluhan,pertanian, perikanan dan kehu-tanan (Bakorlu), yang mendap-atkan alokasi anggaran sebesarRp 2.048.868.800, dan realisasibelanja mencapai Rp1.824.536.460 atau 89,05 persen.Urusan kelautan dan perikanandialokasikan anggaran Rp21.035.768.600, dengan realisa-si belanja Rp 19.223.437.537 atau91,38 persen. Pertanian dia-lokasikan anggaran Rp34.028.116.670, dengan realisa-si belanja mencapai Rp33.625.726.797 atau 98,82 pers-en. Kehutanan dialokasikananggaran Rp 12.748.771.200,

dengan realisasi belanja men-capai Rp 12.413.207.968 atau97,37 persen. Energi dan sum-berdaya mineral dialokasikananggaran Rp 15.727.063.915,dengan realisasi belanja Rp13.883.503.593 atau 88,28 pers-en. Pariwisata dialokasikananggaran Rp 12.941.061.400,dengan realisasi belanja men-capai Rp 12.811.967.737 atau98,82 persen. Serta perindustri-an dan perdagangan dialokasi-kan anggaran Rp 11.346.150.200,dengan realisasi belanja men-capai Rp 11.089.161.314 atau97,74 persen.

Menurutnya dari serangkaianrealisasi urusan tersebut, dapatdisimpulkan permasalahanyang dihadapi dalam pelaksan-aan pembangunan Tahun 2009,antara lain meliputi koordinasipembangunan antar provinsidan kabupaten yang disebab-kan multi tafsir terhadap ke-wenangan masing-masingtingkatan pemerintahan. Masihrendahnya disiplin, profesion-alisme dan etos kerja birokrat,

SILPA Sultra Rp 31 Miliar Lebih

Baca SILPA di Hal. 7

Page 3: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Selasa, 24 Agustus 2010 3

Load Faktor SriwijayaMasih 70 PersenKendari,KP

Jelang lebaran, sejumlah maska-pai penerbangan di Kendari mulaimenaikkan tarif pesawat. Dari pan-tauan sejumlah travel di Kendari, ruteKendari-Jakarta harga tiketnya sam-

pai Rp 2 juta, rute Kendari-Makassarpun berkisar Rp 600 ribu, dan Ken-dari-Surabaya sekitar Rp 1,5 juta.

Ticketing Leader Sriwijaya Air Ken-dari, Muh.Sobri mengakui bila hargatiket mulai mahal, karena momen leb-aran sehingga harga memang men-galami peningkatan karena banyakn-ya permintaan. Namun, pihak Sriwi-jaya hanya berlakukan tiket mahal

pada hari-hari tertentu. “Harga tinggikami, hanya pada hari menjelang leb-aran, yakni dari tangal enam sampaisembilan September. Karena pada haritersebut permintaan cukup tinggidibanding hari normal, karena bany-ak masyarakat yang mau mudik leba-ran,” terang Muh.Sobri.

Namun kalau saat ini, load faktor(jumlah penumpang) masih belum

banyak yakni 70 persen dari jumlahseat. Harga tiket untuk saat ini masihsesuai standar. Tapi sepekan sebe-lum lebaran tentunya sudah tinggi.Untuk tujuan Kendari Surabaya se-kitar Rp 2 juta lebih, Kendari - Sura-baya mendekati Rp 2 juta dan Ken-dari Maksar diatas Rp 500 ribu. “Tapikalau Kendari -Makassar kamimasih buka harga tiket terendah

yaitu Rp 400 ribu. Sampai saat ini,penumpang tujuan Makassar masihstabil, kecuali penumpang dariMakassar ke Surabaya dan Jakarta.Makanya untuk rute tersebut men-jelang lebaran tarif tiketnya cukuptinggi,” Papar Sobri.

Ia menambahkan, meskipun men-jelang lebaran banyak permintaan,pihaknya masih melayani pembelian.

Versinya lebaran kali ini, penjualantiket tidak semarak tahun sebelumn-ya. “Kalau kami di Sriwijaya per-mintaan penumpang stabil. Kalau adakenaikan harga tiket, itu wajar kare-na saat lebaran banyak yang beper-gian menggunakan jasa pesawat.Sudah hukum pasar, dimana banyakpermintaan akan ada pergeseran har-ga,” pungkasnya. (lis/lia)

Harga Tiket Pesawat Mulai Membumbung

Separo danaAPBD Habisuntuk Gaji PNS

JAKARTA - Kualitas pelaksanaan angga-ran pendapatan dan belanja daerah (APBD),tampaknya, harus diperbaiki. Sebab, saat inibelanja konsumtif justru menyedot porsi pal-ing besar. Menteri Keuangan Agus Martowar-dojo mengatakan, dalam nota keuanganRAPBN 2011, belanja APBD kabupaten/kotadidominasi pos belanja pegawai atau untukmenggaji PNS di daerah. ‘’Porsinya adalah50,74 persen,’’ ujarnya di Jakarta akhir pekanlalu.

Data dalam nota keuangan menunjukkan,pada 2010 total alokasi belanja seluruh kabu-paten/kota di Indonesia Rp 316,58 triliun. Diantara jumlah tersebut, separo lebih atau Rp160,64 triliun digunakan untuk belanja pe-gawai. Adapun pos belanja modal menyedotRp 69,31 triliun atau 21,9 persen. Sedangkanpos belanja barang/jasa Rp 53,21 triliun atau16,81 persen dan pos belanja lainnya Rp 33,40triliun.

Jika dibandingkan dengan 2007, porsi belan-ja pegawai yang masuk kategori konsumtifpada 2010 melonjak signifikan. Pada 2007, por-si belanja pegawai Rp 103,23 triliun atau hanya40 persen dari total alokasi belanja Rp 252,37triliun. Sedangkan pos belanja modal masihpunya porsi besar, yakni 31,16 persen atau Rp78,64 triliun. Adapun pos belanja barang/jasaadalah Rp 42,98 triliun atau 17,03 persen sertapos belanja lainnya Rp 27,50 triliun atau 10,9persen.

Besarnya porsi alokasi APBD untuk belanjapegawai yang bersifat konsumtif itu dising-gung Presiden SBY dalam rapat kerja di Bogorawal bulan ini. Presiden menginstruksi ment-eri keuangan dan menteri dalam negeri men-dorong daerah agar lebih memaksimalkanalokasi belanja APBD untuk pembangunaninfrastruktur.

Deputi Bidang Pengembangan Regional danOtonomi Daerah Kementerian PPN/BappenasMax Pohan mengakui, jika ditotal, porsi APBDyang habis untuk belanja rutin, seperti belan-ja pegawai dan belanja barang bulanan, sangattinggi.

Sebenarnya, lanjut Max, dalam kurun wak-tu 2005-2011, transfer dana pusat ke daerahselalu dalam tren naik rata-rata 22,6 persenper tahun. Namun, kenaikan dana transfertersebut tidak bisa memberikan dampak opti-mal bagi pembangunan infrastruktur di daer-ah. (owi/c4/oki)

Jakarta Wilayah denganKredit Macet TertinggiTerbesar di Jakarta dan Jawa Timur

JAKARTA - Kelompok perdagangan, restoran, dan hotelmenempati posisi pertama daftar kredit macet atau nonper-forming loan (NPL) perbankan nasional. Kelompok perda-gangan menggeser kelompok manufaktur yang selama inimenjadi sektor dengan kredit macet terbesar.

Direktur Perencanaan Strategis dan Hubungan MasyarakatBank Indonesia (BI) Dyah N.K. Makhijani mengatakan, ber-dasar statistik perbankan terbaru yang dirilis BI, sepanjangsemester I 2010, nilai kredit macet kelompok perdagangan,restoran, dan hotel berfluktuasi, Rp 9,8 triliun-11,4 triliun.“Per akhir Juni 2010, nilainya Rp 10,70 triliun,” ujarnyakemarin (22/8).

Kredit macet Rp 10,70 triliun tersebut berarti 0,37 persendari total penyaluran kredit ke kelompok perdagangan, resto-ran, dan hotel yang per Juni lalu mencapai Rp 287,7 triliun.

Data Statistik Perbankan Indonesia menunjukkan, angkakredit macet Rp 10,70 triliun tersebut terbilang lebih rendahjika dibandingkan dengan akhir Desember 2009. Pada peri-ode itu, jumlahnya Rp 12,25 triliun. “Sepanjang 2010, kreditmacet perdagangan, restoran, dan hotel tertinggi terjadi padaMei, Rp 11,46 triliun,” kata Dyah.

Dari total kredit macet sektor perdagangan, restoran, danhotel Rp 10,70 triliun, sekitar Rp 3,89 triliun merupakankredit yang macet di bank BUMN. Selanjutnya, Rp 5 triliunmacet di bank umum devisa, Rp 228 miliar di bank asing, Rp438 miliar di bank campuran, Rp 870 miliar di BPD, dan Rp 267miliar di bank umum nondevisa.

Jika dikelompokkan berdasar wilayah tempat terjadinyakredit macet, ibu kota Jakarta menjadi wilayah dengan kred-it macet tertinggi di sektor perdagangan, restoran, dan hotel.“Nilainya Rp 4,29 triliun,” ungkap Dyah.

Jawa Timur menjadi daerah ke-2 dengan nilai kredit macettertinggi di sektor perdagangan, restoran, dan hotel, yakni Rp1,13 triliun, diikuti Jawa Barat Rp 1,03 triliun, Jawa TengahRp 758 miliar, dan Sumatera Utara Rp 706 miliar. Sisanyamenyebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Perkembangan yang cukup menggembirakan justru ditun-jukkan sektor manufaktur. Kredit macet di sektor ini menun-jukkan tren yang terus menurun. Per akhir Juni 2010, kreditmacet di sektor ini menyusut tinggal Rp 10,46 triliun atau 3,9persen dari total kredit yang disalurkan sebesar Rp 264,97triliun.

Padahal, per akhir Februari 2010, manufaktur masih men-jadi sektor dengan nilai kredit macet tertinggi, yakni Rp 13,06triliun. Kredit macet manufaktur per akhir Juni 2010 menun-jukkan penyusutan yang lebih signifikan jika dibandingkandengan Juni 2009. Saat itu kredit macet manufaktur masih Rp18,30 triliun.

Meski demikian, penyusutan jumlah kredit macet manu-faktur belum bisa mengangkat citra sektor ini. Berdasarsurvei BI terhadap pelaku usaha perbankan, di antara sepu-luh sektor usaha, manufaktur menjadi sektor yang palingdijauhi. (owi/c1/kim)

Suplai DOCDibatasiKendari,KP

Permintaan hasil ternak unggas diKendari semakin meningkat saat ini.Padahal, produksi ayam boiler mau-pun telur mengalami penurunan hing-ga 20 persen di tengah melonjaknyakonsumsi masyarakat. Produk lokalhanya bisa memenuhi kebutuhan 30persen sementara peminat ayamsudah berada pada level 50 persen.Bahkan, diprediksi jelang lebaranbakal terjadi kenaikan yang signifi-kan akibat minimnya suplai.

Ketua Pusat Informasi Pasar (Pin-sar) unggas Sultra, H.M Sawadi men-gatakan, turunnya produksi ternakunggas, karena anak ayam DOC (Dayold chicken) suplainya menurun dariSurabaya . Permintaan per minggusekitar 120 boks dengan kapasitas perboks 104 ekor. Namun kebutuhantersebut hanya bisa disuplai sekitar70 persen, itu pun peternak harus lamaorder dan membeli satu paket denganpakan yang harganya lebih tinggi.Porsi tersebut bukan hanya didistri-busikan di Kendari, namun harusdidistribusikan juga di Kota Bau baudan Raha.

Demikian halnya dengan telur, ter-jadi pengurangan produksi karenaawal Ramadahan sejumlah peternaksedang melakukan pengosongan. Kon-disi ini diprediksi akan berlansunghingga awal 2011 nanti. Itu disebab-

kan suplai telur dari Sidrap (Sulteng)juga mengalami penurunan, akibatbanyaknya permintaan di daerah asal,terutama menjelang Ramadhan ini.

Dampak menurunnya produksiunggas tersebut, berpengaruh padaharga di pasaran yang terus mengala-mi peningkatan. Bahkan, saat iniayam ukuran jumbo yang sebelumn-ya Rp 40 ribu kini Rp 60 ribu. Demiki-an untuk telur yang sebelumnya Rp23 per rak kini mencapai Rp 28 ribu,

Produksi Unggas Lokal Minim

itupun untuk harga kandang. Tapikalau harga pasaran per rak menca-pai Rp 33 ribu. ‘“Tingginya hargaproduk peternakan unggas ini, mem-buat sejumlah peternak yang sebel-umnya vakum, kini mulai eksis lagi.Karena selain harganya yang semakintinggi, untuk ayam yang biasanya di-panen sekitar 28 hari, saat ini hanya21 hari dan cost peroduksi semakinsedikit. Makanya ukuran ayam jugakecil-kecil,” pungkasnya. (lis/lia)

JAKARTA - PT Changhong Elec-tric Indonesia (CEI) bergairah mera-maikan pasar elektronik Indonesia.Produsen asal Tiongkok itu menga-nggarkan sedikitnya Rp 20 miliar un-tuk belanja iklan pada semester IItahun ini dan menargetkan Indone-sia menjadi basis produksi untuk AsiaTenggara.

Meski sudah 12 tahun berada diIndonesia, Changhong baru berubahstatus menjadi penanam modal asing(PMA) sejak dua tahun lalu. ‘’Kamiakan menunjukkan keseriusan kami

agar lebih dikenal lagi danmasyarakat mengetahui kualitasproduk kami,” ujar GM Sales PT CEIDjonni Sofian di sela buka puasa ber-sama di Jakarta akhir pekan lalu. Sta-tus PMA, kata Djonni, memudahkanPT CEI menentukan strategi pemasa-ran dan distribusi jika dibandingkandengan status sebelumnya sebagai dis-tributor.

Menurut Djonni, baru kali ini PTCEI akan melakukan belanja iklandi TV dan media cetak serta medialainnya. Termasuk juga melakukan

pameran. ‘’Ada empat poin yangakan kami perkenalkan kepadamasyarakat. Pertama, penambahanline up produk. Kedua, perbaikandistribusi. Ketiga, peningkatan pro-mosi. Dan, yang terpenting adalahpeningkatan after sales services,’’tuturnya.

Selain AC yang sudah dikenal ter-lebih dahulu di Indonesia dan men-empati urutan keempat untuk mar-ket share-nya, CEI akan gencar pro-mosi kategori TV tipe LCD, LED, danplasma. (gen/c4/kim)

Changhong Jadikan RI Basis Produksi

SULIS/KP

Peternak ayam boiler lebih diminati saat ini, padahal produksinya turun

INTERNET

Pihak Sriwijaya hanya berlakukan tiket mahal pada hari-hari tertentu. Nampak salah satu pesawat Sriwijaya Air menjalani pemeriksaan rutin

Page 4: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

4

Kendari PosKendari PosKendari PosKendari PosKendari PosInspirasi dan Aspirasi Masyarakat Sultra

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semuawartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekalitanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksitidak bertanggungjawab dari oknum tertentu,masyarakat yang merasa ragu atau mencurigaiseseorang yang mengatasnamakanwartawan Kendari Pos segera menghubungiKantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Pemimpin Umum : PP. Bittikaka Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Milwan

Redaktur Pelaksana : Sawaluddin Lakawa, HasanuddinKoordinator Liputan : La Ode Diada Nebansi

Redaktur : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Ruslan Amrullah, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Yenni Yusuf,Reporter : Sulis Setiarini, Emilia, Linri Merinda, Arifuddin, Awaluddin Usa; Koresponden : Yafruddin Yaddi, Syamsuddin (Baubau-Buton), Fitri Ashari (Buton Utara), Eliazer Alex Tato (Kolaka-Kolaka Utara), Arwan Mannaungeng (Jakarta), Hasruddin Laumara(Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) ; Fotografer : Suwarjono ; Design Grafis : Muh Hajar Siddiq ; Karikatur : ArhamRasyid; Redaktur Khusus : La Paa, M Djufri Rachim; Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin; BPSDM : M Djufri Rachim; TeknologiInformasi : Sahdar ; Pracetak : Muhrisan (koordinator), Aser Rerung, Gunawan Chandra, Yusri Zubair, Samiruddin; Telepon Redaksi: (0401) 326513, Faks. Redaksi : (0401) 326512, Faks. Bisnis dan Keuangan : (0401) 323771; E-mail : [email protected];Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari; Alamat Perwakilan : Jakarta: Mu’min Rolle, Komp Widuri Indah, Blok A1-2,Jl. Palmerah Barat No.353 Telp (021) 5330976, Jakarta 12210; Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin, Kolaka-Kolaka Utara: Eliazer Alex Tato; Harga Langganan : Kota Kendari dan Luar Kota (Sultra) Rp 65.000/Bulan, Luar Kota Rp 67.500/Bulan termasuk ongkoskirim, Eceran dalam Kota Rp 3.500,-Eksemplar-Eceran Daerah Rp. 3.500,-.

Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970.

Pembina : HM Alwi Hamu; Komisaris Utama : Syamsu Nur, Komisaris : PP.Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Ridwan AriefDirektur Utama : Milwan ; Direktur : Purwanto Sanam ; Ombudsman : Ramli Akhmad (Ketua), M Djufri Rachim, La Paa, MuhammadSaiful, SH, MH, Ariyani Arifin (Sekretaris)

Manager Keuangan : Agus Tranhadi; Manager Iklan/Sponsorship : Haeruddin; Manager Sirkulasi : Muji Suwarno ; Manager EventOrganizer : Rustam, Alamat Redaksi/Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 (0401)-3126515, Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : Baubau Jl. Kamali (Samping Istana Ilmiah Kampus Unidayan Baubau) Tlp.(0402-2826600)HP.(081341752473) Kolaka Jl. Pramuka No.5 Tlp (0405)-24211. Alamat Agen: Raha Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538, PomalaaJl.Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506; Bombana (Rumbia) TajudinTlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817. Kota Kendari : Kampung Salo Mintarsih, Sodohoa Hamisu, Tlp. 3125723, TipuluYusuf Tumora, Tlp.3127924, Wuawua Rusli, Tlp.3193008, Mandonga Theresia, Tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069,Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 1.00000192-01-000428-30-4 (Rec.Giro), 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA)

Kendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010

Hadapi ruislag, Kwarda Pramuka bentuk tim

Kalau merugikan, lawan ces

Pub illegal akan dirazia

Kapan bos?

PU lamban tangani jembatan ambruk

Kalau tidak untung mana mau dikerja

Siapa yang paling gembira menyambut hari ulang tahun ke-65Kemerdekaan Republik Indone-

sia sekarang ini? Jawabannya, tentuseluruh rakyat Indonesia. Namun, adayang lebih bahagia, yakni para korup-tor. Bagaimana tidak. Sebab, pada hariitulah para koruptor menikmati se-jumlah pengurangan masa hukumanatau remisi.

Sebagaimana diberitakan bahwa341 koruptor mendapat remisi dalamrangka peringatan HUT Ke-65 Repub-lik Indonesia. Termasuk di dalamnyabesan Presiden SBY, yang mendap-atkan remisi tiga bulan. Bahkan, se-belas di antaranya langsung meng-hirup udara bebas. Sebuah kebija-kan yang dinilai banyak pihak sangatkontroversial di tengah usaha mem-berantas dan memberikan efek jerakepada koruptor yang telah meru-gikan negara.

Dasar HukumPemberian remisi bagi narapidana

memang dibenarkan dalam hukum.Hal ini diatur dalam Undang-UndangNo 12 Tahun 1995 tentang Pemasyar-akatan. Pasal 14 UU ini menyebutkanbahwa salah satu hak terpidana adalahmendapatkan pengurangan masapidana (remisi). Teknisnya diatur leb-ih lanjut dalam Peraturan PemerintahNo 28 Tahun 2006 tentang Syarat danTata Cara Pelaksanaan Hak WargaBinaan Pemasyarakatan.

Secara umum, remisi diberikan ber-dasar dua syarat. Yakni, berkelakuanbaik selama di penjara dan telah men-jalani hukuman minimal enam bulan.Namun, bagi terpidana korupsi ber-laku ketentuan khusus. Pasal 34 ayat3 PP 28/2006 mengatur bahwa remisibaru dapat diberikan setelah men-jalani 1/3 (satu per tiga) masa huku-man pidana. Ketentuan ini juga ber-laku untuk terpidana kasus terorisme,narkotika, kejahatan terhadap kea-

manan negara, kejahatan hak asasimanusia yang berat, dan kejahatantransnasional terorganisasi lainnya.

Ketentuan ini sebenarnya telahmemperketat pemberian remisi bagikoruptor. Jika sebelumnya, menurutPP 32/1999, remisi dapat diberikansetelah menjalani enam bulan masahukuman saja, sekarang para korup-tor harus menjalani sepertiga masahukuman jika hendak mendapatkanremisi.

Namun, inti persoalan remisi bagikoruptor bukanlah masalah ketatnyapersyaratan. Tapi, substansinya lebihkepada eksistensi kebijakan tersebut.Dengan demikian, pertanyaanyaadalah apakah remisi bagi koruptorperlu ada? Jika secara hukum remisidapat diberikan kepada koruptor,apakah remisi wajib diberikan? Jawa-bannya tidak perlu.

Koruptor seharusnya tidak perlumendapatkan remisi. Koruptor tidak-lah sama dengan para terpidana keja-hatan kriminal umum. Korupsi adalahkejahatan kriminal luar biasa (extraor-dinary crime). Bahkan, United NationsConvention Agaisnt Corruption (UN-CAC) mengklasifikasikan korupsi se-bagai kejahatan hak asasi manusia(human rights crime) dan kejahatankemanusiaan (crime against humani-ty). Pada kasus tindak pidana biasa,yang dirugikan hanya satu individu.Namun, korupsi memiliki dampakmerugikan dalam skala yang sangatluas. Karena itu, cara-cara yang luarbiasa patut diterapkan kepada korup-tor. Salah satu bentuknya adalah meng-hapus remisi bagi koruptor.

Koruptor seharusnya diberi huku-man maksimal, tanpa remisi. Merekasudah mengeruk uang negara yangmenimbulkan kerugian bagi jutaanrakyat, sehingga tidak pantas menda-

pat keistimewaan. Memang, penjarabukanlah tempat untuk balas dendam.Namun, penjara juga bukan tempatseorang penjahat boleh menikmati keis-timewaan, termasuk mendapat remisi.Menghukum seorang koruptor secaramaksimal bukan hanya pembelajaranbagi terpidana itu sendiri, melainkanjuga terutama bagi jutaan orang di luartembok penjara agar mengurungkanniat merampok uang negara.

Hukuman penjara bagi koruptor tid-ak akan menimbulkan efek jera bilaberbagai kemudahan terus diberikan.Apalagi, selama ini pengadilan selalumemberikan hukuman yang ringan bagikoruptor. Dengan menerima remisi,koruptor tidak perlu waktu lama untukmenghirup udara bebas kembali.

Oleh karena itu, penghapusan rem-isi bagi koruptor merupakan keputu-san yang layak diterapkan. Alasan ber-kelakuan baik selama berada di pen-jara tidak dapat digunakan untuk mem-berikan remisi. Betapapun para ko-ruptor memperlihatkan kelakuan baikselama di penjara, alasan tersebut tid-ak dapat menghapus kejahatan korup-si yang telah dilakukannya. Apalagi,biasanya motif mereka berkelakuanbaik di penjara hanya untuk mengejarremisi.

Presiden Harus BatalkanKomitmen antikorupsi yang baru saja

diucapkan Presiden Susilo BambangYudhoyono dalam pidato kenegaraandi hadapan anggota DPR dan DPD, tidakberarti apa-apa jika koruptor masihmenikmati hak-hak istimewa. Dalampidatonya presiden bahkan men-jadikan korupsi sebagai musuh utamadalam memperjuangkan kemerdekaandi masa sekarang ini. Pidato tersebutakan kehilangan makna jika presidentidak mengambil langkah nyata untuk

mendukung setiap upaya pemberan-tasan korupsi.

Pemberian remisi jelas merupakantamparan keras terhadap pidato pres-iden tersebut. Pesan presiden untuktidak menoleransi tindakan korupsitampaknya tidak ditangkap olehMenteri Hukum dan HAM PatrialisAkbar. Sehari setelah pidato presi-den, Menteri Hukum dan HAM justrudengan mudahnya memberikan ker-inganan hukuman bagi koruptor. Tin-dakan ini jelas telah melecehkan pres-iden.

Oleh karena itu, presiden sebaikn-ya segera membatalkan keputusanMenteri Hukum dan HAM tersebut.Presiden harus menunjukkan konsist-ensi komitmen antikorupsinya se-bagaimana dituangkannya dalambentuk Instruksi Presiden Nomor 5Tahun 2004 tentang Percepatan Pem-berantasan Korupsi. Jika remisi tetapdiberikan, berarti presiden menging-kari komitmennya sendiri dan men-ganggap korupsi sebagai kejahatanyang biasa-biasa saja. Dan, itu tentusangat melukai hati nurani dan rasakeadilan rakyat. (*)

Penulis peneliti Pusat Kajian An-tikorupsi Fakultas Hukum UGM

Oleh : Oce Madril

Obral Remisi untuk Koruptor

Redaksi Kendari Pos me-nerima opini dengan fotopenulis. Panjang opini min-imal 24 maksimal 28 kar-akter, dalam bentuk fileflashdisk atau copy ke CD.Opini dimaksud adalahpendapat penulis. Refer-ensi ilmiah/buku hanya se-bagai pembanding.

TERIMA OPINI

Berdasarkan layanan publik padaharian Kendari Pos edisi Sabtu 21Agustus 2010 tentang Biaya Pemas-angan Listrik di Konda yangmencapai Rp 6,5 Juta dengan inikami sampaikan sebagai berikut :

1. Dalam proses penyambungan lis-trik ada 3 (tiga) institusi resmi yangterlibat yang masing-masing memilkistandard harga tersendiri.Ketiga pihaktersebut adalah PLN, AKLI danKonsuil.

2. Jumlah yang harus dibayar ke PLNadalah standard yang diatur oleh TDL

2010 yang tergantung pada besarnyadaya yang dipasang pelanggan. Biayatersebut terdiri atas BiayaPenyambungan(BP) Uang Jaminan Pe-langgan (UJL) dan Harga Token Per-dana untuk pelanggan yang menggu-nakan listrik Prabayar. Sebagai con-toh, biaya untuk golongan rumah pe-langan Rumah Tangga Pasca Bayar daya1.300 adalah sebesar Rp 1.133.600 yangterdiri BP Rp 975.000 BP, dan UJL Rp158.600. Informasi mengenai standardbiaya yang harus dibayar ke PLN dapatdilihat pada kantor PLN terdekat ataumelalui spanduk yang kami pasang padabeberapa tempat.

3. Biaya Instalasi yang harus dibayarke AKLI standarnya ditentukan olehinstitusi yang bersangkutan dan secaraumum ditentukan oleh kuantitas dankualitas material yang dipergunakanpada instalasi pelanggan.

4. PLN secara institusi tidak pernahmenugaskan para pegawainya untukmendatangi calon pelanggan dan men-awarkan jasa pemasangan barudengan harga tertentu di luarstandard harga TDL 2010.

5. PLN secara institusi akanmenindak tegas kegiatan percaloan

yang melibatkan oknum pegawai PLNdan masyarakat diminta untuk meng-hindari transaksi di luar kantor atauloket resmi PLN, baik dengan oknumyang mengaku pegawai PLN maupundengan pihak-pihak lainnya karenatransaksi seperti ini rawan tindakanpenipuan.

PLN Cabang Kendari

Komang A. Suyasa.Manajer

Tanggapan PLN Cabang Kendari atas pertanyaan 081335002955

Kapolda SultraBerganti

KEPALA Kepolisian Daerah (Kapolda) Sultra kemarinresmi berpindah dari Brigjen Sukrawardi Dahlan kepadapenggantinya Brigjen Sigit Sudarmanto. Sebuah mutasi yangrutin dilakukan hampir setiap tahun oleh Mabes Polri. Bias-anya alasan yang muncul menyertai mutasi atau serahterimah jabatan adalah, melakukan penyegaran dan peng-kaderan. Biasa ditambah pula dengan alasan, bahwa iniadalah hal biasa dalam tubuh Polri.

Hasil dari kerja keras Brigjen Sukrawardi Dahlan selamahampir setahun menahkodai Polda Sultra tentu tidak kecil.Bagaimana iklim keterbukaan betul-betul dibuka Jenderalbintang satu ini. Bahkan di awal-awal bertugas di PoldaSultra, Sukrawardi Dahlan mempublikasikan semua nomorPonsel pejabat-pejabat lingkup Polda dan Polres se-Sultra.Tujuannya adalah, memberikan kesempatan kepada masyar-akat untuk mengadu langsung kepada Polda jika merasa adakasus yang tersumbat di level tertentu.

Selain itu, di masa kepemimpinan Sukrawardi Dahlan,kondisi keamanan di Sultra tetap dapat dikendalikan dansecara umum kondusif. Tidak ada gangguan Kamtibmas yangsangat serius seperti terjadi di daerah lain. Keterbukaan itujuga telah memberikan kesempatan kepada masyarakat luasuntuk mengukur kinerja jajaran kepolisian di Polda Sultra.Kerja insane pers di daerah ini juga sangat terbantu denganiklim keterbukaan yang diciptakan Sukrawardi.

Namun demikian, selain prestasi yang ditorehkan Su-krawardi tentu masih ada pekerjaan rumah yang harusditeruskan oleh penggantinya. Berbagai kasus yang belumterungkap dan belum terselesaikan harus masih menjadiprioritas bagi Kapolda baru untuk menyelesaikannya.

Beberapa kasus diantaranya, aksi kekerasan yang kerap-kali terjadi di seputaran Kampus Baru Unhalu. Bukan hanyadalam penanganan kasus yang terjadi, namun seharusnyabagaimana melakukan langkah antisipatif guna mencegahterjadinya aksi-aksi yang menelan kerugian materi dan kor-ban luka. Aksi-aksi kekerasan tersebut, hingga kini belumdiperoleh formulanya untuk melakukan pencegahan.

Selain itu, kasus-kasus lain yang sempat mengemuka danbelum terselesaikan misalnya, kasus pembunuhan di pasarbasah Mandonga. Kasus ini menarik karena tersangka dansaksi sudah terang benderang, namun entah mengapa pihakaparat belum juga mampu mengungkap dan menangkappelaku. Ini tentunya akan melukai rasa keadilan bagi kelu-arga korban. Seharusnya ini menjadi bahan renungan aparatkepolisian agar citra dan kepercayaan masyarakat tetapterjaga terhadap kemampuan polisi.

Tak hanya kasus-kasus criminal, tetapi juga kasus sepertiperselisihan pemilik Kuasa Pertambangan di Kolaka dansebagainya. Ini semua membutuhkan kerja keras Kapoldabaru untuk dapat memprioritaskan kasus-kasus yang tidaksempat diselesaikan oleh Brigjen Sukrawardi Dahlan.

Kita berharap, semoga pergantian Kapolda tak hanyamenjadi rutinitas dalam lingkup Polri, tetapi benar-benarmemberikan penyegaran terhadap tugas dan semangat sertamotivasi aparat untuk menuntaskan berbagai kasus yangbelum sempat diselesaikan pejabat terdahulu. Kita jugaberharap, Brigjen Sukrawardi akan lebih berprestasi didaerah tugas barunya. Selamat bertugas di tempat barujenderal.(***)

Page 5: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kasipute, KPSelain mengeluarkan Izin Usaha Pertambangan (IUP) ek-

splorasi dan eksploitasi emas untuk dikelola sekitar 50investor, Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabu-paten Bombana ternyata juga menerbitkan Izin Pertamban-gan Rakyat (IPR) pada pemilik koperasi. Meski belum dike-tahui pasti berapa jumlah IPR yang sudah direkomendasi-kan, namun Distamben dinilai pilih kasih dalam penerbitan-nya, sebab disinyalir hanya oknum pejabat tertentu yangbisa mengantongi IPR.

Pegawai Distamben yang bertugas pada Bagian Perizinan,Yaman mengatakan, sampai saat ini sudah ada beberapalembaga yang memiliki Izin Pertambangan Rakyat, diant-aranya Koperasi Asia Raya, Jaya Mandiri, Lauru KaryaUtama serta Karya Kanaan. IPR milik empat koperasi terse-but dikeluarkan sejak Desember 2008 lalu. Wilayah operasiIPR empat Koperasi itu terletak di Desa Desa Rau-Rau danPangkuri, Kecamatan Rarowatu.

aman mengaku, sesuai izin yang diberikan, luas IPR kop-erasi itu berbeda-beda. Khusus Jaya Mandiri Lestari lahan-nya sekitar delapan hektar. Sedangkan Asia Raya sekitarenam hektar. Terkait siapa pemilik tiga koperasi itu, Yaman

Selasa, 24 Agustus 2010 email : [email protected] Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

OutsourcingdanAnak KaryawanDiabaikanKolaka, KP

Ratusan karyawan harian(outsourcing) dan anak stafPT. Antam UBPN Sultramenggelar aksi protes di kan-tor BUMN tersebut, kemarin.Mereka mempertanyakanjanji perusahaan yang komit-men akan memprioritaskanmereka untuk diangkat se-bagai karyawan tetap. Nyat-anya, dalam rekrutmen baru-baru ini porsi kelulusan ten-aga kontrak dan anakkaryawan itu sangat kecil.Padahal mereka telah memil-iki pengalaman kerja diperu-sahaan tersebut.

Koordinator Aksi, Sofyanmengaku ragu dengan inde-pendensi pelaksanaan tespenerimaan karyawan terse-but. Sebab sejumlah pesertayang sebelumnya dinyatakantidak lulus berkas, belakan-gan justru dinyatakan lulus

Andoolo, KPBolak-balik diusulkan dan sekian lama ��mengendap��,

rancangan peraturana daerah (Raperda) Pembentukan enamSatuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) baru yang diusul-kan pemerintah kabupaten di DPRD Konsel akhirnya kembalidibahas lagi. Kemarin, enam Fraksi di parlemen daerah itumulai memberikan pemandangan atas usulan pembentukanBadan Ketahanan Pangan, Badan Bencana Daerah, BadanPenyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, Badan Har-ian Narkotika Daerah, Sekretaris Korpri dan Kantor SandiDaerah.

Satu-satunya fraksi yang langsung menyatakan penola-kan adalah PKS, melalui juru bicaranya, Rasyid. Menurutmereka, pembentukan enam SKPD baru tersebut sangattidak perlu lagi karena jumlah SKPD di Konsel sudah cukuppadat. Sementara besaran anggaran akan semakin banyakpula, termasuk pembelian kendaraan dinas. � Kami memin-

Kasipute, KPMeski sudah banyak diluluskan, jumlah honorer dari

jalur data base pengangkatan tahun 2005 ternyata tak pernahberkurang. Di Bombana, jumlahnya sampai saat ini bahkanterus bertambah.

� Penerimaan berkas ditutup 15 Agustus lalu. Dari 1425berkas diterima, yang lolos verifikasi sampai saat ini (kemar-in) berjumlah 230 orang,� kata Kepala BKD Bombana, Mush-addad. Jumlah ini akan terus bertambah, sebab sesuai PP 48tahun 2005 jo PP nomor 43 tahun 2007, tenaga honorer yangakan diangkat menjadi pegawai negeri sipil bukan hanyamereka yang mengantongi SK dari Bupati atau Sekab. Sebabpengangkatan pejabat seperti Kepala Dinas, Camat atauKepala Sekolah juga bisa diakomodir. Tentunya harus me-menuhi syarat berusia sekurang-kuranya 19 tahun dan tidakboleh lebih dari 46 tahun per 1 Januari 2006, masa kerjaminimal satu tahun pada 31 Desember 2005 dan sampai saatini masih bekerja secara terus menerus.

Mushaddad menegaskan, aturan tersebut tidak boleh di-manipulasi siapapun, termasuk dirinya sebagai Kepala BKD.Jika ditemukan, sanksinya bisa diproses sesuai hukum yangberlaku. Terkait jumlah honorer yang sudah dinyatakanlolos verifikasi tersebut, Mushaddad menjamin tidak adamanipulasi atau praktek kecurangan. Semuanya murni ber-dasarkan data yang ada serta syarat yang diajukan. BahkanIa mempersilakan siapapun untuk melapor jika pengumu-man hasil verifikasi nanti ditemukan tenaga honorer dada-kan tahun 2005. � Paling lama Rabu atau Kamis hasil verifika-si dirampungkan. Setelah itu diperiksa bersama oleh pihakInspektorat hingga dikirim ke BKN. Setelah itu baru diu-mumkan,� kata Mushaddad.

Berapa jumlah yang akan diterima nanti, mantan KepalaDinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Penana-man Modal Bombana ini mengaku belum mengetahui pasti.Sebab semua tergantung hasil verifikasi daerah dan pusat.pastinya, tenaga honorer yang diluluskan jadi PNS nantiadalah mereka yang benar-benar memenuhi syarat sesuaisurat edaran Menpan Nomor 05 tahun 2010. (nur/cok)

Wangiwangi,KPHugua boleh getol mempropagandakan potensi wisata

surga di bawah laut Wakatobi yang dibangga-banggakannyahingga ke mancanegara. Namun pemerintahan bupati itujustru belum cukup maksimal membangun infrastrukturpendidikan di wilayahnya sendiri. TK Darul Ilmu di Kelu-rahan Tongano Timur, Kecamatan Tomia Timur, contohnya.Meski lembaga pendidikan dini itu telah terbentuk danmenerima murid sejak tahun lalu, namun sampai kini tetapsaja minim sarana prasarana bangunan dan pendukunglainnya.

Kepala TK Darul Ilmu, Wa Ode Sitti Maryam mengatakan,sekolah yang dipimpinnya itu kini memiliki 35 anak didikpada dua kelas. �� Proses belajar mengajar dilangsungkan dirumah penduduk karena selama ini juga tidak ada saranaprasarana untuk melaksanakan kegiatan. Kami sangat meng-harapkan, ada pembangunan sarana prasarana TK ini,��katanya. Taman kanak-kanak itu sendiri terbentuk atasdukungan masyarakat dan pemerintah kelurahan dan keca-matan setempat. Saat ini TK tersebut pun baru memiliki tigatenaga pengajar dan seorang staf administrasi. �� Kami sudahmengajukan permohonan ke instansi terkait agar TK inimendapat perhatian secepatnya. Akan lebih baik kalaumurid-murid TK dibimbing langsung dalam bangunan yangrepresentatif,�� pungkasanya. (cr1)

Manajemen PT.Antam Ingkar Janjiadministrasi.

�� Semestinya ada tim inde-penden yang mengawasi setiaptahapan seleksi. Selain itu tesyang sesuai dengan bidangkeahlian yang dipilih juga tidakada,�� ungkap Sofyan.

Di tempat yang sama KepalaSumber Daya Manusia PT.Antam UBPN Sultra, Syafarmenepis semua tudingan jikarekrutmen karyawan saranKKN. Argumennya, peneri-maan kali ini justru jauh lebihkredibel karena melibatkanpihak ketiga dari ProgramPengembangan Manajemen(PPM) universitas Indonesia. ��Provider PPM yang kitagunakan sudah memenuhistandar internasional, bahkandipakai menyeleksi calonpimpinan komisi pemberan-tasan korupsi,�� alasan Syafar.Soal janji memprioritaskan pel-amar lokal yang banyak bek-erja sebagai karyawan harian,

Baca KARYAWANdi Hal 6

PembentukanEnam SKPD BaruBebani APBD

230 HonorerLolos Verifikasi

Murid TK Belajardi Rumah Warga

Baca APBD di Hal 6

Baca OKNUM di Hal 6

Dua Tahun, Dua Kontraktor, Tak Rampung

Empat IPR EmasMilik Oknum Pejabat ? ERITMAN/KP

RatusantenagakerjakontrakdananakkaryawanPT.AntammenggelaraksiunjukrasamemprotesprosesrekrutmenkaryawanBUMNituyangdinilaitidakindependen, saratKKNdaningkarjanjiakanmemprioritasmereka.

Proyek Pasar SentralKasipute TerbengkalaiKasipute, KP

Proyek pembangunan PasarSentral Kasipute tahun 2008diduga sarat masalah. Selamadua tahun dikerjakan, proyeksenilai Rp 800 juta untuk mem-bangun 32 lods tersebut takjuga kunjung rampung. Hing-ga kemarin, masih ada 16 lodsyang dibiarkan terbengkalaitanpa atap, plafon dan lantai. �Hanya 16 lods yang diselesai-kan,� kata Kepala Seksi UsahaKoperasi, Dinas Perindustrian,

Perdagangan, Koperasi danPenanaman Modal (Disper-indagkop dan PM), KabupatenBombana, Suri Sutraza. Ia men-gatakan, proyek pembangunanpasar sentral itu dikerjakanrekanan berbendera CV. San-gia Morindo. Anggarannya saatitu sebesar Rp 798.790.000 atauhanya berkurang Rp 1.210.000dari pagu anggaran yang di-siapkan.

Namun setelah beberapabulan dikerjakan, CV. SangiaMorindo ternyata tidak mam-pu menyelesaikan kontrak.Perusahaan itu hanya meram-

Kendari, KPPemprov Sultra dan Pemkab Konsel kini

punya �ladang uang� baru. Perusahaan tam-bang, PT. Wijaya Inti Nusantara (WIN) yangberoperasi di Torobulu, Kecamatan Laineamulai melakukan pengapalan perdana orenikel akhir pekan lalu. Dengan lahan olahanseluas 250 hektar, PT. WIN sudah mampumenghasilkan 129.765 metrik ton ore, pada-hal grup PT. Billy Indonesia itu baru berop-erasi sejak 6 Juli 2010. Dari jumlah yangdihasilkan tersebut, Pemprov dan Pemkabakan mendapat penghasilan royalti. Selainitu perusahaan harus menyisihkan dananyauntuk CSR kepada masyarakat sekitar. Dilu-ar royalti tersebut, pemerintah juga akanmenarik retribusi dari MoU dengan PT. WINsebesar Rp 1,5 dollar Amerika per ton yangdikapalkan.

Asumsinya, jika nilai tukar dollar Amerikaterhadap rupiah mencapai Rp 10 ribu dandalam setahun PT. WIN berhasil mengeksporore satu juta ton, maka pemerintah akanmendapat retribusi dari hasil penjualan seki-tar Rp 15 miliar. Dari retribusi MoU tersebut,Pemprov akan berbagi dengan Pemkab Kon-sel. Sayangnya tidak jelas berapa banyakbagian antara keduanya. Pengapalan perdanaore itu sndiri dilakukan dalam seremoni yangdipimpin Gubernur Sultra, Nur Alam bersa-ma Bupati, H. Imran dan Wabup, H. SutoardjoPondiu serta Dirut PT. WIN, Widi Aswindi dan

Ore KonselDikirim ke China

EKOMARDIATMO/KKP

DirutPT.WIN,WidiAswindisaatmendampingiGubernurSultra,NurAlamdanBupatiKonsel,H. Imrandalamseremonipengapalan perdana ore nikel hasil eksploitasi untuk dikirim ke Cina.

pungkan 16 lods saja. Penyebabterhentinya proyek itu karenatenaga kerja serta naiknya ba-han-bahan bangunan akibatpenemuan tambang emas. � Inialasan yang kami terima daripihak rekanan saat itu. Danpermasalahan ini tidak dijadi-kan alasan oleh rekanan untukmelakukan adendum atau per-panjangan kontrak,� kata Pan-itia Lelang di Disperindagkopdan PM ini, kemarin. Karenaalasan tersebut, pihaknya ter-paksa hanya membayarkanhasil pekerjaannya sebesar Rp572 lebih atau 60 persen. Se-

dangkan sisanya sebesar Rp226 juta masih tersimpan dikas daerah. Sisa dana ini laludijadikan alasan Disper-indagkop untuk melelangkembali pembangunan lodsyang belum rampung itu, padatahun 2009.

Hasilnya, CV. Sipatuo diper-caya melanjutkan sisa peker-jaan CV. Sangia Morindo. �Na-mun baru hendak dikerja, pe-milik perusahaan CV Sipatuotersandung kasus hukum den-gan perkara lain. Makanyatidak juga dikerjakan sampaisekarang. Tahun ini proyek itu

kembali Kami lelang untuk di-lanjutkan,� ungkap Suri. Iamenjelaskan, Pasar SentralKasipute di Kelurahan Laurudibangun sejak tahun 2007 dandianggarkan sebesar Rp 3 mil-iar untuk membangun 200 lods.Tahun 2008 kembali dilanjut-kan melalui pendanaan APBNsebesar Rp 800 juta untuk 19lods, dan APBD Rp 800 jutauntuk 32 lods. Tahun 2009 pe-merintah daerah Bombanakembali pemplot dana melaluiAPBD dengan nominal yangsama untuk membangun 20 lodslainnya. (nur/cok)

NURYADI/KP

Proyek pembangunan Pasar Sentral Kasipute tahun 2008 ini diduga sarat masalah. Dua tahundikerjakan, proyek tersebut tak juga kunjung rampung.

Baca KONSELdi Hal 6

DuaWakil KetuaDPD II Golkar TerancamDipecatKolaka, KP

Ketua DPD II Golkar Kolaka, H. Umar Tebu mengatakan,persoalan Pergantian Antar Waktu (PAW) Almarhum Drg. SutanHarahap sebagai anggota DPRD Sultra, sepenuhnya merupakankewenangan pengurus DPD I Golkar Sultra. Penegasan itu pent-ing disampaikan Umar karena melihat adanya upaya sejumlahpengurus Golkar Kolaka yang ditengarai menggalang dukunganuntuk mengusulkan salah satu figur tertentu ke DPD Golkar Isebagai PAW Sutan Harahap yang merupakan anggota DPRDSultra dari daerah pemilihan Kolaka dan Kolaka Utara.

�� Saya tahu ada upaya itu. Namun Saya tegaskan jikamasalah ini merupakan kewenangan DPD I,�� ulang AnggotaDPRD Kolaka tersebut, menegaskan didampingi SekretarisGolkar Kolaka, Bakri Mendong. Ia mengatakan, jika sesuaiperolehan suara terbanyak setelah Sutan, maka berturut-turut terdapat nama Firdaus Tahrir, Asgar Kamil dan Syam-suddin Salihi. Namun Ketua Kadin Kolaka ini mengaku,PAW merupakan kewenangan partai, sehingga tidak mutlakharus berasal dari peraih suara terbanyak selanjutnya.

�� Kita tidak ingin ini menjadi polemik. Apalagi sekarangGolkar Kolaka tengah memfokuskan diri untuk memperbaikicitra dan pembenahan organisasi yang terpuruk dalam Pemi-lukada maupun Pemilu legislatif lalu,�� tambah Ketua BadanKehormatan DPRD Kolaka ini. Sejumlah pembenahan strukturorganisasi yang telah dilakukan diantaranya pembentukanpengurus komisarit di 20 Kecamatan, pemberian sanksi bagipengurus yang tidak aktif dan sejumlah penataan lainnya.

�� Dalam waktu dekat ini Kita telah mengusulkan pemecat-an beberapa pengurus Golkar Kolaka termasuk diantaranyadua unsur wakil ketua, karena tidak pernah aktif dalamberbagai kegiatan organisasi,�� pungkasnya. (cr3/cok)

PAW Sutan Belum Tentu Firdaus

Page 6: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

6 Kendari Pos |Selasa, 24 Agustus 2010

beberapa direksi PT Billy Indonesia. Menurut guber-nur, pengapalan perdana tersebut merupakan buktikonkrit dari suksesnya rasionalisasi lahan kontrakkarya di Sultra. Sebelumnya, lahan tersebut dikuasaiPT. Inco sejak tahun 1967 tanpa pernah diolah samasekali.Untungsajatahunlalu,Pemprovberhasilmende-sak PT Inco melepas lahannya. Gubernur juga turutmemberikan apresiasi terhadap kesediaan warga yangkooperatif melepaskan lahannya dan menikmati gantirugi hingga tiga kali lipat dari NJOP.

��Sekarang ini memang baru 281 pekerjanya, itu kare-na lahannya yang diberikan hanya 2500 hektar. Tapimasih terbuka kesempatan untuk mengolah sampai 12ribu hektar. Bisa bayangkan berapa banyak tenagakerja yang akan terserap nantinya. Ini adalah salah satustrategi untuk meningkatkan perekonomian daerah.Kita tidak punya uang, jadi harus ajak masuk investoruntuk menanamkan modalnya di sini,�� ujarnya.

Dirut PT. WIN, Widi Aswindi melaporkan, untukpengapalan perdana ini sebanyak 56.900 metrik tonore akan dikirim ke China. Untuk investasi yangdilakukan, perusahaan itu memiliki 112 unit alat beratyang beroperasi di Torobulu, ditambah 14 unit akandikirim dari Kabaena. �� Hingga saat ini sudah lebihdari 50 miliar rupiah, itu pun belum termasuk pen-gadaan kendaraan berat,�� ungkapnya. (cr2/cok)

Konsel .....................

tidak memberikan jawaban pasti. � Yang jelas satu IPRmilik Kades Pangkuri,� katanya.

Anehnya, Sekretaris Distamben, Zainal Abidin jus-tru sama sekali tidak mengetahui jumlah koperasi danpemilik tiga IPR lainnya. Begitu juga dengan IUPeksplorasi serta eksplotasi emas dan nikel yang sudahberoperasi. Menurut Zainal, sejak dipercaya jadi or-ang kedua di Distamben, jenis atau bentuk IPR mau-pun IUP tak pernah diketahuinya. � Mungkin tugasSaya hanya mengurus administrasi perkantoran saja.Kalau berhubungan dengan izin pertambangan, Sayasama sekali tidak tahu, karena merasa tidak terlibat didalamnya. Jadi lebih baik jujur saya bilang tidak tahudari pada pura-pura tahu,� beber Zainal Abidin saatditemui, kemarin. (nur/cok)

Oknum....................

ta bupati agar meninjau kembali,� ujar Rasyid. Sena-tor incumbent itu menegaskan, Perda nomor 12 dan 14sudah jelas membahas pembentukan SKPD denganmempertimbangkan besaran APBD, jumlah pendudukdan lainnya. � Kalau memang harus ada penambahan,lebih baik ada SKPD yang dimerger,� tandasnya.

Fraksi Golkar sendiri tak punya sikap apa-apa terkaitusulan eksekutif tersebut. Politisi ��beringin�� yang ha-dir seperti Tasbi Tadjuddin, Harun Makati dan Haerud-din bahkan tidak memberikan pemandangan atas pen-gajuan Raperda itu. Empat fraksi lainnya, Demokrat,PAN, FBPN dan FPKNI memilih berpadu suara menya-takan sepakat menerima rencana pemerintah menam-bah beban keuangan daerah dengan membentuk enamSKPD baru. Sebelumnya, rapat pemandangan fraksiyang dipimpin Ketua DPRD, Edy bersama Wakilnya,Djuharuddin serta dihadiri Bupati, H. Imran dan WakilBupati, H. Sutoardjo Pondiu sempat tidak kourum kare-na minimnya kehadiran anggota dewan hingga akhirn-ya dalam perjalanan menjadi 23 anggota. Pemandanganfraksi atas usulan Raperda itu sendiri langsung dijawabBupati Konsel, sore kemarin. (era/cok)

APBD .......................

Di Baubau DigagasTP PKKAndoolo, KP

Melonjaknya harga kebutu-han bahan pokok di bulan ra-madhan dan jelang idul fitrimenggagas Pemkab Konselmelalui Dinas Perindustriandan Perdagangan untukmenggelar pasar murah dis-ejumlah pasar tradisional. Ke-butuhan yang akan dipasar-kan juga dilihat dari prioritasseperti beras, gula pasir,tepung terigu, mie instan, min-yak tanah dan lainnya. Kepa-la Bidang Perdagangan Dis-perindag Konsel, Mis Marianimengatakan, pasar murahyang dilakukan instansinyaitu memang dilaksanakan set-iap bulan ramadhan. �� Iniuntuk membantu masyarakatdengan naiknya kebutuhanpada bulan ramadhan. Sejum-lah dagangan yang dijualnantinya, di bawah hargapasar umumnya,� ujar MisMariani, kemarin.

Ia menyebutkan, tempatpelaksanaan pasar murah Dis-perindag pada tahun ini han-ya digelar pada dua pasar diMowila dan Wolasi. � Untukhari ini (kemarin) Kami gelardi Pasar Mowil. Minyak Tanahyang menjadi rebutan karenaharga perliternya 3500 rupi-ah,� katanya. Untuk pasar tra-disional lainnya, Disperindagbelum dapat menjangkau ke-seluruhan. Pertimbangannya,di sejumlah pasar tersebutharga juga masih stabil dan

stok tersedia. � Besok (hariini) akan di gelar di PasarWolasi dengan kebutuhanyang sama,� tandasnya.

Kegiatan pasar murah seru-pa juga ternyata digelar diBaubau. Tim Penggerak PKKsetempat menjadi penggagasbekerjasama dengan Dinas Per-indagkop dan UKM. Sejak ke-marin, pasar murah perdanatelah digelar di Pasar Kalia Lia,Kecamatan Lea lea dan menda-pat animo besar dari warga.

Ny. Suhufan mengatakan,pasar murah yang digelar padabeberapa titik kecamatan diBaubau untuk membantumasyarakat dalam menjan-gkau kebutuhan Sembakoyang dapat dibeli dibawahharga biasa.

Perindag Gelar Pasar Murah

Kadis Perindagkop dan UKMBaubau, Feto Daud juga men-gungkapkan, tingginya per-mintaan kebutuhan pokokmasyarakat di bulan ramadhanmemacu kenaikan harga. ��Awalnya kita lakukan diwilayah pinggiran dengan mak-sud untuk membantu secaralangsung masyarakat ekonomimenengah kebawah.

Mata pencaharian warga se-kitar adalah nelayan dan pet-ani, sehingga meringankan be-ban masyarakat,�� jelas Feto.Dalam menggelar pasar murah,pihak penyelenggara meng-gandeng sejumlah distributorseperti Megah Raya, CahayaKendari, MGM, Toko Band-ung, Sinar Alam dan SumberJaya. (k1/era)

SYAMSUDDIN/KP

Kadis Perindagkop Baubau, Feto Daud ketika memantaupelaksanaan kegiaatan Pasar Murah di Kalia Lia, KecamatanLea lea, kemarin.

Kolaka, KPHampir setahun buron, Iskandar,

tersangka pembobol gudang barangbuktikantorPengadilanNegeri (PN)Kolaka akhirnya berhasil dibekukaparat Polresta Kolaka. Residiviskasus pencurian berusia 27 tahunini dibekuk di kediamannya akhirpekan lalu di Desa Langori, Keca-matan Baula usai berbuka puasa.Saatdiinterogasi, Iskandarlangsungmenyebut nama Rahman dan Suar-di, rekannya yang juga terlibatdalam pencurian satu unit mesinchain saw, lampu motor, parang dansabit sebagai barang bukti kasuspidana yang tengah disidangkan diPN Kolaka.

Dari informasiitu,polisi langsungmeringkus Rahman di kediaman-nya di desa Huko-huko, Pomalaa.Sementara Suardi hingga kinimasih buron.

Kapolres Kolaka, AKBP Jafriedimelalui Kasatreskrim, AKP TryHandoko mengatakan peristiwapembobolan gudang barang buktikantor pengadilan tersebut terjadisaat ketiga tersangka itu menjadiburuh pada proyek rehabilitasikantor pengadilan Kolaka. �� Ter-sangka sempat kabur ke luar daer-ah hampir setahun. Mungkin kare-na merasa tidak lagi dicari polisi,yang bersangkutan kembali ke ru-mah dan akhirnya berhasil kitaringkus,�� terang Try, kemarin.

Kepada penyidik, Iskandar men-gaku nekat membobol gudangbarang bukti kantor pengadilankarena membutuhkan sejumlahuang untuk memenuhi kebutuhanhidup keluarganya. Saat ini duatersangka masih ditahan di sel Pol-res Kolaka untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya. (cr3/cok)

Pembobol KantorPN Dibekuk

Ia lagi-lagi berkilah, hal tersebuttelah diaplikasikan dalam sejum-lah persyaratan khusus diantaran-ya, peserta yang berasal dariwilayah Pomalaa berada dalamzona ring satu.

Syafar menjelaskan, awalnyabagian SDM mengusulkan kuotapenerimaan 251 orang karyawan.Namun keputusan Vice Presidenand Human Resource PT. Antamhanya menyetujui 85 orang,

selebihnya akan diseleksi padatahun berikutnya. Dari sekitar 3000-an pelamar yang dinyatakan lolosseleksi administrasi sebanyak 2349orang atau terdapat 697 yang tidaklolos berkas. Namun setelah bany-aknya komplain, panitia akhirnyamelakukan klarifikasi ulang atasberkas tersebut. �� Hasilnya me-mang ada beberapa berkas yangdinyatakan lolos. Kesalahan ini me-mungkinkan, mengingat pemerik-saan berkas dilakukan secara man-ual,�� versi Syafar. (cr3/cok)

Karyawan ...............

Page 7: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kendari Pos |Selasa, 24 Agustus 2010 7

Aman ........................Ketika berkunjung, Sukrawar-di mengikutkan sejumlah per-wira penting di Polda Sultra ter-masuk Kapolrestas Kendari.Tidak ada kesepakatan bersamapimpinan Kendari Pos saat itukarena memang bukan acarauntuk bersepakat. Tak ada dealsaat itu karena memang masing-masing pihak bertugas atas dasarprofesionalisme. Pun, tak adakesimpulan.

Tetapi, sebagai wartawan yangingin menulis, tetap saja perte-muan tersebut menjadi beritakeesokan harinya. Satu-satunyayang tak dimasukkan berita, han-yalah bahasa tubuh dari Kapol-da Sultra, Sukrawardi Dahlansaat itu. Dari bahasa tubuh, seor-ang teman yang saya anggapmahir mengartikan bahasa tu-buh memberi tiga catatan pent-ing. Kata teman, Pak Sukrawar-di itu tidak pelit dan itu bisadilihat dari cara mengenakansabuk yang berada di bawahpusat. Orang yang mengenakansabuk di atas pusat biasanyapelit. Saya hanya tersenyum.Kata teman, Pak Sukrawarditidak sombong dan itu bisa dili-hat dari cara melenggang dima-na jarak pergelangan lengandengan pangkal paha di bawah20 cm. Orang yang melenggangdan jarak pergelangan tangandengan paha di atas 20 cm bi-asanya sombong. Sayatersenyum. Kata teman, PakSukrawardi itu dilihat dari wa-jah, terutama sorotan matanya,mengandung arti: bijaksana.

Saya tersenyum. “Ini pendapatpribadi,” kata teman itu.

Di luar pendapat pribadi, adabeberapa pendapat, pendapatlebih dari satu orang, mungkinjuga pendapat banyak orang.Begini. Jika di berbagai daerahyang menggelar pemilihan ke-pala daerah selalu diributkandengan pertikaian dua kelom-pok massa, atau mengamuknyakelompok massa, di Sultranyaris tak terjadi. Memang adaaksi unjukrasa tapi itu denganmudah diredakan. Di beberapapemilihan kepala daerah diSultra seperti di Kabupaten

Buton Utara, di KabupatenKonawe Selatan, di KabupatenMuna, di Kabupaten Bombanadan sebentar lagi di KabupatenKonawe Utara, semuanya ber-langsung aman dan insya allahKonawe Utara juga aman. Dan,komentar yang dilontarkanmasyarakat sebagai penyebabkeamanan pemilihan kepaladaerah adalah sikap polisi yangnetral. “Pemilukada aman kare-na polisi netral,” begitu salahsatu kalimat yang terlontar set-elah melihat Pemilukada ber-langsung aman dan tertib.

Terkait tampilan Polisi di be-

berapa daerah yang melaksana-kan Pemilukada, kebetulan sayapernah ditelepon seorang anggo-ta Kompolnas, Prof Dr La OdeHusen Biku SH MH. Husen Bikuterpanggil untuk memberi ko-mentar. Dan, sebagai anggotaKompolnas, ia berpandanganbahwa jajaran Polda Sultra pat-ut diberi penghargaan dan pel-aksanaan Pemilukada Sultra da-pat dijadikan contoh secara na-sional. Selamat jalan PakSukrawardi, selamat bertugas diKalimantan dan selamat datangPak Sigit, selamat bertugas.

([email protected])

ran alquran dan sunnah nabiatau perilaku sosok rasulullah.Mungkin kita melakukan den-gan cara dan persepsi kitasendiri dalam olah sikap danolah perilaku. Meski berabad

jarak darimu ya Rasulullah dibulan Ramadhan terasa Engkaudi sini. Ya Nabiullah Muham-mad, berjuta doa untukmu,dengan laparmu kau ikatkankain berisi kerikil batu di pe-rutmu guna menahan lapar danbunyi ketika engkau mengi-mani shalat ummatmu. Seribu

juta kemuliaan dan rahmat se-moga dilimpahkan Allah SWT.Akhirnya kita tidak muluk-muluk, paling tidak selamaRamadhan ada satu contoh ke-baikan Rasulullah melekat didiri kita. Sesungguhnya engkaumaha kuasa atas segalasesuatu.(cr2/ong)

Memikul ....................

negeri. Selain itu, di bawah ben-dera PT Mustika Ratu, dia mam-pu mengangkat jamu sebagaiwarisan budaya asli Indonesiayang telah diakui di dunia.

’’Mustika ratu merupakanproduk etnobiologi yang meman-faatkan sumber daya alam Indo-nesia yang terus berkembangmelalui teknologi dan riset den-gan laboratoris untuk menghasil-kan produk-produk yang aman

untuk kesehatan dan kecanti-kan,’’ tutur wanita kelahiranSurakarta, 5 Januari 1928.

Sejak masih belia MooryatiSoedibyo hobi minum jamu.Ramuan jamu resep KeratonSurakarta yang semula diberi-kan kepada teman-temannyasecara Cuma-cuma, akhirnyaberubah menjadi bisnis. Pesan-an jamu yang semakin bertam-bah membuatnya semakin ke-walahan. Dengan dibantu duaorang teman, ia memulai indus-tri rumahan untuk melayani

pelanggan yang semakin harikian bertambah. ’’Awalnya car-anya sangat sederhana. darihome industri, bikinnya sajadulu di garasi rumah,’’ ucapibu beranak lima.

Seiring berjalannya waktu,jamu racikan Mooryati Sudibyomampu menarik banyak pelang-gan dari dalam dan luar negeri.Tahun 1975 PT Mustika Ratudidirikan sebagai usaha pem-buatan jamu yang lebih modern.

Ditengah iklim bisnis yangtak menentu, kata Mooryati

Sudibyo, PT Mustika Ratu tetapdapat bertahan sebagi produsejamu yang dipercayamasyarakat dan selalu mem-berikan inovasi yang lebih baiklagi sebagai bentuk rasa cintakepada pelanggan.

’’Iklim bisnis kadang up anddown, ini akan menajdi chal-lenge dimana kita harus bisasurvive dan melakukan inovasiyang lebih baik,’’ papar doktorjebolan Fakultas Ekonomi DalamJurusan Ilmu Manajemen Strate-gik, Universitas Indonesia. (*)

Dianggap ...................

Jamu Racikan Mooryati Sampai ke Luar Negeri

Selamat Bertugas Pak Sigit

Muna. Korban percaloan CPNStersebut sudah mencapai 300orang dari 511 orang yang dida-ta dengan kerugian mencapaisekitar Rp 1,719 miliar.

Tersangka makelar CPNSdatabase itu bernama Wa OdeIma (41), salah seorang guruyang tercatat mengajar di SD 10Katobu Kabupaten Muna. Iakini mendekam di tahananMapolda Sultra untuk proseshukum selanjutnya. Wa OdeIma ditangkap oleh TimReskrim Polda Sultra, akhirpekan lalu di Muna.

Kasat Tindak Pidana Umum(Pidum) Dit Reskrim Polda Sul-tra, AKBP La Ode Aries Elfatarmengatakan, pengungkapancalo CPNS tersebut berawaldari laporan masyarakat yangmerasa dirugikan atas tinda-kan Wa Ode Ima. Setelah di-lakukan penelusuran, ternya-ta aktivitas percaloan CPNS

telah dimulai Wa Ode Ima se-jak tahun 2005 lalu.

“Korbannya sudah mencapai300 orang. Sebenarnya, yangsudah didata oleh tersangka se-banyak 511 orang, tapi yang telahmelakukan pembayaran baru300 orang. Mereka membayarmulai dari Rp 1 juta sampai Rp 20juta perorang,” terang AKBP LaOde Aries Elfatar saat ditemui diruang kerjanya, kemarin.

Modus operandi penipuanberkedok calo CPNS yang dilaku-kan Wa Ode Ima, korban dijanji-kan akan diurus di pusat (BadanKepegawaian Negara) agar bisatercover dalam pendataan tena-ga honorer dalam database. Kor-ban hanya menunggu waktu un-tuk pengangkatannya menjadiCPNS yang akan diumumkanoleh BKD Muna.

Sayangnya, sampai saat ini,tak satupun korban yang telahdidata oleh Wa Ode Ima ter-angkat menjadi PNS. Ke-curigaan korban pun munculdan melaporkan kasus terse-

but di Mapolda Sultra. Setelahdisidik, ternyata korban Wa OdeIma sudah mencapai 300 orangdan uang yang berhasil dikum-pulkan mencapai Rp 1,719 mil-iar. “Itu yang memiliki buktipembayaran (kwitansi) saatmenyerahkan uang kepada WaOde Ima. Yang tidak meng-gunakan kwitansi belum dike-tahui jumlahnya,” jelasnya.

Wa Ode Ima mulai mendatakorbannya sejak tahun 2005 -2010 untuk pendidikan tera-khir SMA, Diploma (II dan III),serta sarjana segala jurusan.Pembayaran dipungut darikorban mulai diberlakukansejak tahun 2007 sampai tahun2009. Awalnya, oknum guruSD itu hanya menipu satu kor-ban. Namun, dengan adanyapembayaran yang cukup men-janjikan, Wa Ode Ima melan-jutkan aktivitasnya menjadicalo CPNS. Ia mengumpulkanijazah terakhir dan foto copySK honor korbannya.

“Beberapa kali Wa Ode Ima

mengaku berangkat ke Jakartauntuk mengurus itu. Entah betulke Jakarta atau tidak, itulah pen-gakuannya terhadap korban.Pengakuan saksi malah menda-pat informasi jika Wa Ode Imatelah mengurusnya sampai keMenteri Pendayagunaan Apara-tur Negara (Menpan). Uang yangterkumpul itulah digunakan se-bagai biaya operasional pergipulang ke Jakarta,” jelas AKBPLa Ode Aries Elfatar.

Wa Ode Ima menggalang kor-bannya dengan memperalat se-orang wanita bernama Juwaisa.Janji manis yang diberikanmembuat Juwaisa tak sadarmengumpulkan korban. Namunternyata, Juwaisa malah menja-di korban dalam aksi tersebut.

“Kami masih kembangkankasus ini. Setelah bukti awalcukup, kami langsung melaku-kan penahanan terhadap WaOde Ima. Tersangka kini masihdalam proses pendalaman pe-nyidikan dan ditahan di Mapol-da Sultra,” ungkapnya. (aka)

Calon ........................

Calo CPNSD Muna Raup Uang Rp 1,7 Miliar Lebih

kan untuk apa pinjaman terse-but. ‘’Kalau memang untuk op-erasional sehari-hari Dispendakan harus ada pertanggung-jawabannya, itu harus adaDPAnya,’’ kata Rochmadi.

Mengenai keterlibatan Sek-prov Zainal Abidin, Rochmadimengklarifikasi tuduhan DPR.Katanya, kurang tepat jika Sek-prov disalahkan karena tidakterlibat langsung. Pada umum-nya kata Rochmadi, kuasa peng-guna anggaran (KPA) di pemer-intahan itu memang sekda, tapiuntuk dana block grant, ke-wenangan itu diberikan kepa-da Asisten III Thamrin Patoro.

Namun tidak ada masalah se-rius terkait pemindahbukuandana block grant Rp 26 miliardari BPD ke bank Panin dan

Bank Mega. Ada beberapa halyang membuat Sekprov atauThamrin Patoro dicap “bersih”oleh BPK. Diantaranya tidakada aturan yang melarang pe-mindahbukuan dana blockgrant ke bank lain atau menye-but block grant tidak boleh dis-impan di bank lain selain BPD.

Apalagi kata Rochmadi selu-ruh dana yang dipindahbuku-kan itu sudah dikembalikan kerekening block grant. ‘’Sebagi-an di tahun 2009, sebagian ditahun2010,’’ katanya. Selain itu,tabungan tersebut tetap dibu-ka atas nama bendahara blockgrant. ‘’Itu tidak menyalahi atu-ran,’’ terangnya.

Dana sebesar Rp 26 miliartersebut sempat dipindahbuku-kan selama 40 hari. Diprediksibunga simpanannya mencapairatusan juta. Hal itu dibenar-kan juga oleh Rochmadi. Na-

mun bunganya juga disetor kekas daerah. Karena itu saat di-tanya apakah ada indikasi mon-ey loundring, Rochmadi me-nampiknya. ‘’Bunganya seki-tar Rp 300 juta dan seluruhnyasudah masuk ke kas daerah.Tidak ada indikasi money laun-dring. Dana itu hasilnya tidakada berkurang sedikitpun dansudah masuk ke kas daerah,’’ketusnya.

Satu-satunya kesalahan pe-mindahbukuan dana blockgrant Rp 26 miliar tersebut kataRochmadi karena tidak diduku-ng oleh SK gubernur. ‘’Hanyaprosesnya secara administrasiyang belum pruden. Peminda-han itu boleh-bolah saja, tapikan ada permandagrinya, ka-lau buka rekening di bankapalagi mau simpan uangnyapemda, itu perlu ada surat kepu-tusan gubernur. Karena kaitan-

nya nanti masalah atas namasiapa, bagaimana perlakuangironya dan pengenaan pajakatas giro,’’ bebernya.

Lalu untuk apa dilakukanpemindah bukuan tersbeutjika tidak ada indikasi moneylaundring, dan bunganya tetapmasuk ke kas daerah?. Men-jawab hal tersebut, Rochmadibercerita bahwa beberapawaktu lalu, ia pernah berbin-cang dengan beberapa orangmengenai pemindahan danablock grant tersebut. Katanyapemindahan itu untuk meng-gerakkan sektor ekonomi. ‘’Mu-ngkin dianggap kredit konsum-tif BPD kepada masyarakattidak sebesar bank Mega danbank Panin, dan ini harusdidukung. Akses ke bank kedu-anya itu dianggap lebih besarsehingga disimpan disitu,’’tandasnya.(cr2/ong)

Ketua ........................

Penyimpanan Dana Block Grant di Bank Swasta Dibenarkan

ses, aman, dan tertib. Kesuk-sesan tersebut tak lepas darikerja keras personil PoldaSultra dan jajarannya.

“Saya tidak akan mendapatkesempatan dipromosi menjadiKapolda Kalbar tanpa dukungandari seluruh personil Polda danjajaran. Saya mengharapkan agarapa yang telah dicapai selama inidapat ditingkatkan oleh KapoldaSultra (Drs. Sigit Sudarmanto, red)dan semangat personil Polda Sul-tra dan jajaran dapat lebih men-ingkat,” ungkap Drs. SukrawardiDahlan yang kini menjabat Kapol-da Kalbar.

Kasus kriminalitas yang ter-jadi di Sultra, lanjutnya, se-banyak 62 persen dipengaruhioleh faktor minuman keras. Iapun mengharap agar hal terse-but dapat ditekan. Angka krim-inalitas di Sultra dinilai men-galami penurunan yang cukupsignifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Berbagaigambaran tentang kondisi Sul-tra baik kondisi geografis, sos-ial, ekonomi, budaya, dan pen-didikan dipaparkan.

Kapolda Sultra, Brigjen Pol.Drs. Sigit Sudarmanto, SH., MM.,berjanji akan meneruskan pro-gram-program yang telah diter-apkan oleh Drs. Sukrawardi Dahl-an selama memimpin di Sultra.Ia pun tak mau kalah atas upayayang dilakukan Drs. Sukrawar-di Dahlan dalam menggaet hatimasyarakat, menjalin komuni-

kasi yang lebih erat, dan meraihpencitraan Polri di Sultra.

“Sebagai orang baru, sayamohon bisa diterima di tengah-tengah masyarakat. Saya ber-sama-sama pak SukrawardiDahlan menciptakan suatu ke-hidupan aman, tentram, dannyaman sehingga, masyarakatdapat menjalankan aktivitasn-ya tanpa rasa takut. Ini tentun-ya harus ada kerjasama antaraPolri sebagai pembina kantib-mas dan masyarakat sebagaiorang yang akan diamankan.Itu komitmen saya,” terang Drs.Sigit Sudarmanto.

Jelang Idul Fitri, lanjutnya,pengamanan lebaran harus dap-at dijaga. Program ini yang harusdilaksanakan dalam waktu de-kat. Selain itu, kehadiran polisidi tengah-tengah masyarakatharus ditingkatkan karena keha-diran polisi di tengah-tengahmasyarakat tidak bisa diganti-kan dengan alat canggih apapun.“Kami juga akan mencoba beker-jasama dengan instansi terkait,bagaiamana mewujudkan KotaKendari sebagai kota yang aman,tenang, dan nyaman. Banyakmahasiswa dari luar yang kuliahdisini dengan harapan dapat be-lajar dengan aman dan tenang.Tentunya ini semua akan men-jadikan Kota Kendariberkembang di masa menda-tang,” jelasnya.

Lalu, bagaimana dengan per-soalan konflik di Kampus Un-halu dan sekitarnya? MantanKapolres Jakarta Timur itu men-gatakan, konflik kampus akan

dikomunikasikan. Ia berharapdapat membuat image KampusUnhalu yang aman, tenang, dannyaman. Dengan demikian, akanmengundang minat masyarakatdari luar kuliah di Kendari. Ten-tunya, kondisi tersebut dinilaiakan menguntungkanmasyarakat Kota Kendari padasegala aspek kehidupan.

“Kami juga akan mengajakpihak kampus untuk mengubahbrain sehingga menjadikankota Kendari menjadi kota yangramah, bukan lagi kota yangseram dan menakutkan. Orangtua mengirim anak-anaknyakuliah di Kota Kendari tentudengan harapan mereka dapatberlajar dengan tenang danaman,” pintanya.

Penyambutan Kapolda Sul-tra yang baru dirangkaikan den-gan pisah sambut Kapolda Sul-tra yang lama serta buka puasabersama di aula Lakidende Ru-jab Gubernur Sultra, semalam.Selain menjadi ajang silaturah-mi dan berpamitan dengan un-sur-unsur muspida, mantanKapolda Sultra, Brigjen Pol. Drs.Sukrawardi Dahlan menerimacindera mata dari Direktur Uta-ma PT Media Kita Sejahterayang juga menjabat PimredHarian Kendari Pos, MilwanLukman. Penghargaan dalambentuk karya karikatur BrigjenPol. Drs. Sukrawardi Dahlanmerupakan cerminan ucapanterimakasih Harian Kendari Posatas pengabdian SukrawardiDahlan dalam menciptakan kon-disi yang konusif di Sultra.(aka)

Kapolda .....................

Kapolda Kalbar Terima Cindera Mata dari Kendari Pos

Contohilah Salah Satu Kebaikan Rasulullah

serta masih terbatasnya saranadan prasarana pendukung bagiSKPD terutama SKPD yang baruterbentuk. “Selain itu belumtertibnya administrasi dan pen-gelolaan keuangan. Solusinyayaitu melalui pelatihan peny-usunan laporan keuangan bagipara SKPD,” jelasnya.

Diakhir laporannya orangnomor satu di Sultra ini jugamembeberkan kerja sama antardaerah, maupun kerja samadengan pihak ketiga. Kerjasama antar daerah antara lainkerja sama dengan pemerintahse-Sulawesi, yang tergabungdalam badan kerja sama pem-

bagunan regional Sulawesi(BKPRS), meliputi kerja samapembangunan dan pengelolaanTeluk Bone dengan pemerin-tah Sulsel, kesepakatan peng-gunaan aspal Buton dalam pem-bangunan jalan di seluruh Su-lawesi, serta kerja sama den-gan badan pengkajian penera-pan tekhnologi (BPPT) tentangpengkajian penerapan pe-masyarakatan tekhnologi un-tuk mendukung pembangunanregional Sulawesi.

Sedangkan kerja sama den-gan pihak ketiga meliputi pro-gram regional economic devel-opment (GTZ-RED), yang mem-fokuskan pada pengembangankemampuan, potensi, kekuatan,dan sumber daya regional untuk

meningkatkan daya saing. Pro-gram environment governanceand sustainable yang diprakar-sai CIDA, serta program SADIyang diprakarsai oleh AusAid,yang mencakup peningkatanproduktivitas sektor pertanian.

“Disisi lain indikator makroekonomi tahun 2009 menunjuk-kan perbaikan dibanding tahunsebelumnya, dengan turunnyaangka kemiskinan dari 21,33persen pada 2007 menjadi 18,93persen pada 2009, serta angkapengangguran yang juga turundari 8,9 persen pada 2007 menja-di 5,3 persen pada 2009. Semen-tara itu pertumbuhan ekonomitahun 2009 naik menjadi 7,6 per-sen, dari 7,27 persen tahun 2007,”bebernya. (cr6/ong)

SILPA ........................

Nur Alam : Pembiayaan Netto Surplus

Page 8: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kendari Pos Selasa 24 Agustus 20108

Page 9: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kesalahan Jurnalistik Selesaikan dengan Mekanisme Jurnalistik. Gunakan Hak Jawab Anda karena Dijamin Undang-Undang

YAYASANDana Mesjid Al AlamDihimpun Yayasan

DENGAN dukunganAPBD seadanya, Guber-nur Sultra Nur Alam�nekat� membangunmesjid Al Alam. Padahalpemprov hanya menda-pat persetujuan angga-ran Rp 10 miliar dariAPBD, itu berarti tidaksampai lima persen daritotal anggaran yang dibu-tuhkan sekitar Rp 250miliar.

Untuk merampungkanmisinya, tampaknya Gubernur Nur Alam akanmengarahkantargetnyakepadaparainvestoryangberoperasi di Sultra. Para investor akan dimintaipartisipasinya dalam pembangunan mesjid. �Kitaakan meminta partisipasi para dermawan, salahsatunya para investor,� ujarnya.

Gubernur juga tengah merancang untuk mem-bentuk yayasan untuk mesjid ketiga di duniayang terletak di tengah laut. Yayasan tersebutakan bergerilya mencari sumber pendanaandanmengaturpenggunaannya.�Nantidanayangmasuk dari dermawan itu akan diatur oleh ya-yasan. Yayasan bisa saja lembaga, perseoran-gan atau mungkin masyarakat luas.� ujarnya.

Dana yang bersumber dari APBD kata guber-nur juga akan dipertanggungjawabkan yayasan.Setiap penggunaan dana publik tersebut ituharus dijabarkan. Tapi kata gubernur dana daridermawan dan APBD akan dibuat terpisah.�Yang jelas akuntabilitas, dari semua itu akandipertanggungjawabkan kepada publik, apala-gi ini rumah ibadah,� imbuhnya.

Meski sumber pendanaanya belum jelas, gu-bernur tetap yakin bahwa target pembangunanmesjid dalam empat tahun bisa terealisasi. �kitaharus optimis, apapun yang kita kerjakan haruspunya target. Tapi apapun itu kita harus laku-kan dengan kerja keras dan kerja ikhlas,� tan-dasnya. (cr2)

Selasa, 24 Agustus 2010 Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-

Tujuh PengedarNarkoba DiringkusSatu Diantaranya, AnakPengurus BNP SultraKendari, KP

Tim Idik Narkoba Polda Sultra kembaliunjuk gigi. Dalam waktu sepekan, TimIdik Narkoba berhasil membekuk tujuhtersangka pengedar dan pengguna narko-ba jenis sabu-sabu di Kota Kendari. Iron-inya, satu diantara diduga anak dari salahseorang pengurus Badan NarkotikaProvinsi (BNP) Sultra. Padahal, BNPmenjadi salah satu wadah pemberantasannarkoba di Sultra.

Pengungkapan sindikat pengedar danpengguna narkoba tersebut tak lepas darikegigihan Kasat Idik Narkoba Polda Sul-tra, Kompol Suharjimantoro bersamapersonilnya dalam memberantas pere-daran narkoba di Sultra. Tujuh tersang-ka yang berhasil dibekuk dalam waktusepekan pada lokasi berbeda, berasaldari dua jaringan. Sedangkan suplayerbesar yang selama ini mengedar narkobake Sultra masih dalam perburuan timIdik Narkoba.

Untuk jaringan pertama, Tim IdikNarkoba Polda berhasil membekuk 4 ter-sangka yakni Yuli (30), SM alias Tio (31),Fadli, dan As alias Neng (25). Awalnya,polisi berhasil membekuk Yuli di salah

Baca TUJUH diHal.10

Kendari, KPPelaksaan Ramadhan Fair 2010 yang

rencananya akan dibuka 25 Agustus men-datang di arena MTQ Square, terpaksadiundur sehari. Pasalnya, sekitar 55 ten-da dari 75 tenda yang dipasang panitiabeberapa waktu lalu, kemarin (23/8) se-kitar pukul 12.15 Wita, berantakan sete-lah diterjang angin puting beliung.

Tenda Diterjang Angin, Ramadhan Fair Diundur

Sebagai CalonTenaga Ahli DewanKendari, KP

Walau bertatus hukum sebagai terdak-wa, empat terdakwa korupsi di Sekretari-at DPRD Kota masing-masing DewiyatiTamburaka, Lodewijk Sonaru, HaskarHafid dan Zainuddin Manggilo, dinyata-kan lulus berkas seleksi calon stah ahliDPRD Sultra. Padahal, Pengadilan NegeriKendari dan Pengadilan Tinggi Sultra te-

Dishub JaminTak AdaKenaikan TarifJelang Mudik LebaranKendari, KP

Mudik merupakan tradisi tahunan je-lang lebaran. Lonjakan arus mudik terusmeningkat dari tahun ke tahun. Umumn-ya, tarif angkutan ikut naik. Namun,kenaikan itu dipastikan tak akan terjaditahun ini. �Kecil kemungkinan akan adakenaikan, karena masing-masing trayeksudah ditentukan tarifnya berdasarkanSK gubernur tahun lalu,� kata Pls KadisPerhubungunan Sultra, Burhanuddin HSNoy, kemarin.

Dia mengakui, H-1 lebaran, lonjakanarus mudik yang menggunakan jasa an-gkutan darat, naik drastis sampai 100persen. Tapi, tidak akan ada kenaikantarif, baik yang dilakukan pemerintahmaupun sopir angkutan. Jumlah ken-daraan roda dua yang semakin banyakdigunakan pemudik, jadi alasannya. Han-ya saja, Burhanuddin tidak menjaminkenaikan tarif yang dimainkan calo diterminal.

�Setahun lalu, banyak kendaraan nga-nggur, karena pemudik lebih memilihnaik motor, ketimbang naik mobil angku-tan. Tapi, kesibukan masih tetap ada je-lang H-2 sampai H+3 lebaran. Soal adanyacalo, dimana-mana ada. Tapi, itu bukanranah kami, karena itu wilayah polisi.Mereka yang amankan jika ketahuan adacalo yang bermain,� ujarnya.

Meski menjamin tidak akan ada kenai-kan tarif, tapi kata dia, Dishub provinsidalam waktu dekat akan survey jaringanke lapangan, untuk melihat dari dekatangkutan mudik. Hal ini untuk menge-tahui masalah apa yang terjadi. �Biasan-ya yang jadi masalah adalah kerusakanjalan,� ujarnya.

Selain survey lapangan, Dishub bakalmengadakan rapat koordinasi (Rakor)dengan Kadis perhubungan kabupaten/kota, UPTD dan kepala seksi operasional

Baca TENDAdiHal.10

Terdakwa Korupsi Lulus Berkas

Baca TERDAKWAdiHal.10

Janji WalikotaMulai DitagihKendari, KP

Kesabaran warga RW 5 khususnya yangbermukim di RT 20 menungguh janjiWalikota Kendari, Ir Asrun MEng nampa-knya telah habis. Sejumlah warga RT 20yang kemarin berkumpul di Pos Rondaberpendapat, menagih janji walikotaKendari melalui surat kabar di bulanpuasa dipandang sebagai cara terbaik.Pasalnya, menagih sesuai prosedur pe-merintah di Kota Kendari, sudah hampirdua tahun dari hari ini belum ada realisa-si. �Pak Asrun sendiri yang berjanji dihadapan warga RT 20 yang saat itu paralurah dan seluruh Ketua RT di KelurahanMandonga. Pak Lurah juga ada waktuitu,� ujar Hamid, Ketua RT 20.

Apa janji walikota? Menurut Hamid, dihadapan seluruh Ketua RTdan tokoh-tokoh Kelurahan Mandonga yang saat ituWalikota melakukan sosialisasi AdipuraTahap II, sejumlah permintaan sempatdiajukan. Dan, permintaan warga RW Vyang meminta lampu penerangan jalandan ditempatkan di RT 20 disahuti, walaurealisasi bukan saat itu. �Tapi kok sudahhampir dua tahun tak kunjung direal-isasikan. Kita menghadap kepada peja-bat yang berwenang, jawabannya jugamembuat kita putus asa. Hanya karenatiang lampu, walikota mengabaikan jan-jinya,� terang Hamid.

Lurah Mandonga, Sjarifuddin Mul-jabar SSos mengaku sudah menjem-batani permintaan warganya. Hanyasaja, kata dia, instansi yang membidan-

Baca DISHUBdiHal.10

Baca JANJIdiHal.10

Nur Alam

SUWARJONO/KP

TERSANGKA NARKOBA:Para tersangka pengedar narkobadigiring ke Mapolda Sultra untuk

dilakukan pemeriksaan setelahmerekadibekuk di tempat yang berbeda.

SUWARJONO/KP

DITERJANG ANGIN: Tenda-tenda yangdigunakan pada acara Ramadhan Fair di

MTQ Square rusak akibat diterjangangin puting beliung, siang kemarin.

SUWARJONO/KP

TES STAF AHLI: Para pesertacalon staf ahli DPRD Sultra menjalani

tes tertulis kemarin.

Page 10: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Metro Kendari Pos | Selasa 24 Agustus 201010

satu hotel di Kota Kendari atas in-formasi masyarakat, Kamis (19/8),sekitar pukul 22.15 wita. Barangbukti yang berhasil diamankanberupa satu paket bungkus plastikkecil narkoba jenis sabu-sabu.

Dari penangkapan tersebut, poli-si kemudian mengembangkannyadan berhasil membekuk SM aliasTio di kediamannya di JalanAbunawas, Kelurahan Bende,Kecamatan Kadia, Jumat (20/8)sekitar pukul 07.15 wita. Yuli men-gaku mengambil barang tersebutdari Tio. Ternyata, Tio juga hanyamembeli paket kecil dari Fadli,warga BTN I Kelurahan BendeKota Kendari. Polisi berhasilmembekuk Fadli di kediamannyapada hari yang sama sekitar pukul08.30 wita.

Setelah ditelusuri, masih ada duajaringan diatas Fadli yangmenyuplai barang tersebut ke KotaKendari. Jaringan tersebut berasaldari Kabupaten Kolaka sebagai ti-tik rawan masuknya narkoba diSultra. Umumnya, pengedar danpengguna narkoba yang tertangkapmengaku, suplai narkoba di Sultraberasal dari Makassar, Batam, danSurabaya.

Dalamjaringantersebut,TimIdikPolda Sultra juga mengamankanseorang wanita bernama As aliasNeng yang diduga menjadi perant-araTio.Nengmengantarkanbarangpesanan Yuli yang dibeli dari Tio.Neng pun diciduk karena didugaterlibat menjadi kurir narkoba. Iadiringkus di rumah kosnya di JalanSao-sao, Kelurahan Bende, Minggu

(22/8) sekitar pukul 13.20 wita.Kasat Idik Narkoba Polda Sultra,

Kompol Suharjimantoro mengata-kan, untuk jaringan yang lainnya,pihaknya berhasil membekuk tigatersangka pengedar dan penggunanarkoba. Mereka adalah Jm aliasOtong (29), Haerun alias Ilun (29),dan Imran alias Pedi (37). Otongdan Pedi adalah residivis kasusnarkoba. Pengungkapan tersangkapengedar dan pengguna narkobajuga berawal dari informasimasyarakat.

Polisi lebih dulu membekukOtong di lorong Firdaus (PasarBaru Wua-wua) Jalan MT Hary-ono, Jumat (20/8) sekitar pukul19.35 wita. Barang bukti yang ber-hasil diamankan berupa satu pa-ket bungkus plastik kecil narko-ba jenis sabu-sabu. Setelahdikembangkan, ternyata Otongmembeli barang tersebut dariHaerun alias Ilun. Gerak cepatTim Idik Narkoba membuat Iluntak bisa lolos. Ia dibekuk di TamanSoropati Lawata pada hari yangsama sekitar pukul 20.30 wita.

�Keterangan dari Ilun, barangyang dijual kepada Otong juga di-beli dari Imran alias Pedi. Kamiberhasil meringkus tersangka diPasar Lawata pada hari yang samasekitar pukul 21.25 wita. Tujuh ter-sangk tersebut kini masih pendala-man penyidikan di Mapolda Sul-tra. Mereka akan dijerat pasal 132ayat 1 subsider pasal 114, lebihsubsider pasal 112 ayat 1 Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2009tentang narkoba dengan ancamanhukuman maksimal 20 tahun pen-jara,� ungkap Kompol Suharjiman-toro. (aka)

Tujuh .........................

Tersangka MasihJalani Pemeriksaan

Bastian, salah seorang pekerja ten-da mengaku kaget, karena tiba-tibamelihat angin yang bertiup kencangyang tidak diketahui dari mana arah-nya. Satu deret tenda terangkat hing-ga ketinggian 10 meter. Kemudiantenda-tenda di lokasi lainnya punikut beterbangan. �Kejadiannya san-gat cepat, mungkin hanya 10 menit,namun telah merusak sejumlah ten-da kami pasang,� ujar Bastian.

Rustam Ketua panitia, yang jugamanager Even Organizer KendariPos, yang didampingi Kasubdin PDNDisperindag Sultra,Sahibo hanyaterdiam memandangi kerusakan ten-da-tenda. Selang beberapa waktukemudian Kadis Koperasi AbdulMajid dan Kadis Perindag, SaemuAlwi datang melihat kekacauan siputing beliung tersebut. Mereka sep-akat untuk mengundurkan acarahingga 26 Agustus. �Ini adalah ben-cana, dan lebih baik acara kita un-durkan, untuk mempersiapkan se-

muanya kembali,� kata Saemu Alwidan Abdul Majid saat meninjau loka-si Ramadhan Fair kemarin.

Bila tak ada aral melintang, Rustammemastikan Ramadhan Fair yang akandibarengi dengan pasar murah ini, siapdibuka 26 Agustus. Semua distributordan peserta yang akan mengisi standsudahsiap.Sejumlahsembakodanproduklainnya baik sandang maupun sejenisn-ya akan dijual dengan harga murah.

Kegiatan yang diprakarsai olehPemprov Sultra, Disperindag danDinas Koperasi Sulra ini, merupakan

ajang untuk membantu masyarakatdan menstabilkan harga-harga jelanglebaran. Diajang itu nanti, bakal dise-diakan voucher belanja gratis dari 12BUMN dan Perbanas yang ada didaerah ini. Voucher belanja tersebutakan dibagikan oleh PKK Sultra danditukarkan di arena Ramadhan Fair.�Kami panitia mohon maaf, atas pen-guduran acara ini. Semua ini diluardugaan kami, karena adanya benca-na yang menimpa, yaitu angin putingbeliung menerjang tenda yang telahkami dirikan,� paparnya. (lis)

Tenda ........................

Ramadhan Fair Rencana Dibuka 26 Agustus

lah memvonis mereka sebagai terpi-danakorupsiAPBDRp750juta(perka-ra 22 Mantan anggota DPRD KotaKendari perode tahun 1999-2004).

Menurut Sekretaris Panitia selek-si, Robert Piter Raru, M.Si, panitiatetap menjunjung tinggi asaspraduga tak bersalah sehingga me-mutuskan meloloskan berkas keem-pat terdakwa tersebut. Siapapunyang belum memiliki putusan hu-

kum berkekuatan tetap dari Mahka-mah Agung (MA) RI, maka memilikihak mengikuti seleksi tersebut.

�Keempatnya belum bisa dinyata-kan bersalah sekalipun pengadilantingkat pertama dan banding memvo-nis kekempat terdakwa itu terbuktimelakukan tindak pidana korupsi.Karena putusan dari MA belum ada.Berkas adminitrasi keempat terdak-wa sudah memenuhi syarat untukdiloloskan,� terangnya, kemarin.

Sebanyak 115 calon tenaga ahliyang mengembalikan berkas, hanya

85 orang yang dinyatakan lulus. Ke-marin (23/8), dari 85 yang dinyata-kan lulus berkas, hanya 76 orang yangmengikuti tes uji kepatutan yangdirangkaiannya diwajibkan mem-buat karya tulis yang juga diikutipara terdakwa korupsi. �Para calontenaga ahli ini, diwajibkan membuatkaryatulisdengantulisantanganyangbertemakan tiga fungsi anggota dew-an. Beberapa judul yang diharuskan,antara lain Peran DPRD dalam pelak-sanaan fungsi dewan terhadap perce-patan pembangunan daerah, tinjauan

perspektif pelaksanaan fungsi pen-gawasan DPRD saat ini dan kedepan,�ujar Rober Piter Raru.

Ia juga menambahkan hanya 13calon tenaga ahli yang akan diako-modir. Sampai saat ini belum dipas-tikan tenaga ahli apa saja, sepenuh-nya disesuaikan dengan kebutuhanDPRD. Dijadwalkan, hari ini (Selasa,red) calon tenaga ahli yang dinyata-kan lolos akan mengikuti tes wawan-cara yang diuji oleh tiga Wakil KetuaDPRD Sultra, Muh Endang SA, Sa-baruddin Labamba dan La Pili. (lia)

Terdakwa ..................

Hanya 13 Tenaga Ahli yang Diakomodir

seluruh perusahaan penyedia jasa angkutan sungaidanau dan pelayaran (PT-ASDP), Kamis (26/8).

�Kami akan rapat, untuk koordinasikan penyedi-aan kendaraan dan penyediaan posko mudik, agarkami bisa pantau arus mudik di seluruh kabupaten/kota tiap hari, baik darat maupun laut. Karena penye-lenggaraan angkutan lebaran khusus laut, itu terjadidi H-15 sampai H+15,� jelasnya. (dri)

Dishub .......................

Dishub akanLakukan Survey Jalan

gi pelayanan penerangan jalan diakuinyamendapatkan kesulitan dalam merealisasi-kan janji walikotanya. �Kita sudah mediasidan saat itu dijawab akan dilayani. Kalaukemudian belum terealisasi hingga saat ini,mohon maaf, saya tidak berkapasitas untukmenentukan waktu realisasinya. Sebagailurah, saya hanya mengkoordinasikan itu,�

tuturnya.Apapun alasan Lurah Mandonga, warga RT

20 tetap menganggap bahwa janji walikotamerupakan sesuatu yang pasti. �Kalau sudahorang nomor satu di Kota Kendari yang ber-janji, apa yang harus diragukan. Pemerintahsudah merebut adipura karena peran sertamasyarakat, ketika masyarakat meminta pe-ran serta pemerintah kok terabaikan.Lingkungan yang gelap itu kan rawan,� ter-ang Hamid.(ong)

Janji..........................

Janji Walikota, Sesuatu yang Pasti

Page 11: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

MetroKendari Pos | Selasa 24 Agustus 2010 11

Kendari, KPMeski DPR RI baru akan melaku-

kan pembahasan Rencana AnggaranPendapatan Belanja Negara (RAPBN)2011 Oktober nanti, namun, anggotoKomisi V DPR RI Umar Arsal, telahmengingatkan kepada pemerintahdaerah baik provinsi, kabupaten/kota untuk lebih proaktif melakukanlobi ke pusat soal pembagian kuepembangunan pada 2011 nanti.

�Kalau dana yang dikucurkan keSultra lebih besar, tentu pemerintah-nya harus proaktif melakukan lobi kepusat disertai dengan proposal pen-gajuan anggaran setiap item kegiatanditiap kementerian. Jika pemerintahdaerahtidaksiapdarisekarang,makadistribusi anggaran ke Sultra akanrelatif kecil, dibanding daerah-daer-ah lain yang agresif berburu angga-ran,� ujar Umar Arsal saat ditemui diKendari, beberapa waktu lalu.

Umar mengaku, saat ini sejumlahdaerah lain di Indonesia utamanyadaerah-daerah pemekaran telahmelakukan lobi-lobi ke kementeriandan dewan untuk berebut danaAPBN. �Beberapa daerah saat ini jus-tru telah melakukan lobi-lobi ke pu-sat untuk mendapatkan dana terse-but. Makanya, sebelum terlambat,beberapa kabupaten/kota di Sultra,harus proaktif dan telah menyiapkanproposal estimasi pembiayaan kegia-tan disetiap instansi,� jelas anggotakomisi V DPR RI yang membidangiPU,PerhubungandanPerumahanini.

Politisi Partai Demokrat ini men-gaku pada 2011 nanti, RAPBNdiperkirakan naik dibanding tahunsebelumnya. Salah satunya anggarandi Kementerian PU, jika APBN tahunlalu sebesar Rp 34 triliun, pada 2011naik sebesar Rp 54 tirliun lebih. Begi-tupun di Kementrian Perhubungandari Rp 20 triliun naik dikisaran Rp 24triliun. �Nah, dana-dana inilah harusdikejar utamanya sejumlah daerahpemekaran di Sultra agar anggaranpembangunan infrastruktur yangmembutuhkan dana besar bisa kitadapat. Dan saya sebagai wakil rakyatdi DPR RI pasti ikut memperjuangkanjika proposal-prosal pembiayaan daridaerah telah diajukan ke pusat,� ujaranggota DPR RI asal Sultra ini.Sosialisasi Amandemen UUD 1945

Sejak tahun 1999 hingga 2010,

UUD 1945 telah empat kali mengal-ami amandemen (perubahan). Be-berapa pasal diantaranaya yangmengalami amandemen yakni masajabatan presiden dan wakil pres-iden, tata cara pemilihan presidenserta kedudukan yudikatif. Nah,untuk lebih memfamiliarkan UUD45 yang telah diamandemen itu,Sabtu (21/8) lalu, anggota komisi VDPR RI asal Sultra, Umar Arsalmelakukan sosialisasi di sejumlahdaerah diantaranya Kota Kendaridan Kabupaten Konawe Utara (Ko-nut). �Sosialisasi ini dilakukan agarmasyarakat mengetahui pasal-pasalyang telah mengalami perubahan.Dan masih banyak masyarakat kitayang belum paham, kalau UUD kitatelah emapt kali mengalami peruba-han,� ujar Umar Arsal.(cr2/lan)

Daerah Diminta Proaktif Lobi Dana Pusat

Kendari, KPLa Tia, salah seorang ojek di bilan-

gan Jalan Mekar, Kecamatan Kadia,harus berurusan dengan PolsektaMandongalantaran,didugamengam-bil helm di pelataran parkir PemkotKendari, kemarin. Tersangka ter-tangkap tangan oleh Satpol-PP Kota,saat membawa kabur helm tersebut.

�Kejadiannya sekitar pukul 11.00wita, ada seorang pegawai memberitahu saya untuk menguntit gelagatmencurigakan dari seorang lelaki,yang terakhir saya ketahui bernamaLa Tia sedang melihat-lihat helmdiparkiran. Karenamelihatnyalang-sung saja saya panggil, tetapi bukan-nya menuju ke arah saya tetapi dialangsung menstater motornya, bah-kan bunyi peluit saya tidak dihirau-kannya,�kataProvostSatpol-PPKotaKendari, Sunandar.

Tindakan La Tia, sontak membuatSunandar bertambah curiga dan aksikejar-kejarandenganmenggunakansepe-damotorpunterjadi,hinggaLaTiahilangdi simpangan kantor BPS Kota Kendari.Tetapi karena berpapasan dengan seor-ang teman yang juga pegawai lingkupKota Kendari, yang mengaku tahu tem-patmangkalLaTia. AkhirnyaSunandar

menuju tempat mangkal La Tia dipangkalan ojek lorong Mekar.

Sementara itu, La Tia yang tam-pak ketakutan karena dicecar berb-agai pertanyan oleh hampir semuaanggota Satpol-PP tersebut. �Sayaakui kalau tindakan saya salah,karena mengambil helm ini, tapisaya yakin kalau sebuah helm yangsaya ambil ini merupakan helm saya

sewaktu mengantar penumpang be-berapa hari lalu,� ujar La Tia sem-bari bersandar pada dinding untukmenghindari amarah para anggotaSatpol-PP lainnya.

Setelah sekitar setengah jam bera-da di kantor Satpol-PP Kendari,akhirnya La Tia dibawa ke PolsekMandonga untuk dilakukan pemer-iksaan. (cr6)

Satpol-PP KendariRingkus Pencuri Helm

IST/KP

SOSIALISASI UUD:Anggota DPR RIasal Sultra, UmarArsal (kiri),menyerahkanbuku UUD 1945hasil amandemen,usaisosialisasidiDesa Lembo,Kecamatan Sawa,Konu, beberapawaktu lalu.

ULFAH/KP

CURIHELM:Tersangkapencurihelm dipelataranparkirdikantorwali kotaKendaridiamankanpetugasSatpolPP KotaKendari.

Page 12: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010
Page 13: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

HiburanKendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010 13

KEPERGIAN sang ayah tercinta, Surman Widiatmo, sepertinya, sudah di-ikhlaskan bintang sinetron Tyas Mirasih. Berpulang pada Sabtu (21/8) pukul

19.20, bintang film Air Terjun Pengantin itu menyatakan siap jika Yang MahaKuasa mengambil sang ayah.

“Kami sudah merasa pas papa sakit. Memang, kadang-kadang terasasedih dan tidak tega. Namun, dalam hati aku ngomong, ya udah kalau mau pergi enggak apa-apa, sudah ikhlas,” ulas Tyas saat dijumpai setelahpemakaman ayahnya di TPU Tanah Kusir, Jakarta.

Disebutkan, mereka sekeluarga sudah merasakan tanda-tanda keper-gian sang ayah. Terutama, pada Jumat (20/8), saat kondisi mendiang drop.Kekasih vokalis The Changcuters Tria itu mengutarakan, sang ayah didi-agnosis menderita kanker liver dua bulan lalu. Pernah dirawat sebulan diRS, namun kemudian diputuskan keluarga untuk dirawat jalan di rumah.

“Stadium kankernya sudah tinggi dan usia papa juga sudah tua,”terang Tyas.

Banyak hal yang diingat Tyas tentang sang papa.Salah satunya, nasihat agar dirinya tidak teralu boros. “Bahkan, saat terakhir, papa kasih nasi-hat itu, jangan suka boros,” kenang Tyas yangmengenakan kerudung hitam dengan busana warna senada.

Kata Tyas, papanya memang suka mem-berikan nasihat dan petuah. “Kadang, pola pikirnya masih zaman dahulu. Kasih petuahke anak-anaknya,” ulasnya. Di antara seki-an banyak saran yang diberikan mendiang,ada satu yang Tyas yakin ayahnya harap-kan darinya. Yaitu, melanjutkan kuliah. “Jarang papa meminta aku melanjutkan

kuliah, tetapi aku tahu beliau aku ingin terusin kuliah,” tuturnya.

Saat pemakaman berlangsung,beberapa rekan dekat Tyas -

termasuk kekasihnya- had-ir. Tampak, Luna Maya,Alex Abad, dan Eep Saepu-loh Fatah beserta istrinya,Sandrina Malakiano, ikut

prosesi pemakaman.(jpnn/awl)

Tyas Mirasih

Ikhlas Ditinggal AyahAKTRIS berbakat Angelina Jolie memulai produksi

film terbaru. Mengambil setting Perang Bosnia, kekasihBrad Pitt itu akan berperan dalam film yang bernuansacinta. “Film ini adalah kisah cinta, bukan pernyataanpolitik,” ujar Jolie dalam pernyataan yang dirilisnya

setelah mengunjungi Sarajevo, Bosnia, pada Sabtu (21/8).Untuk keperluan film tersebut, pemeran Evelyn Salt

dalam film Salt itu mengunjungi Sarajevo. Disebutkan,syuting film yang setting-nya berupa Perang Bosnia pada1992-1995 tersebut akan segera dimulai.

“Syuting dimulai pada musim semi tahun ini. Ceritan-ya mengenai pasangan yang bertemu saat malam sebe-

lum perang dimulai,” ulas Jolie dalam pernyataanyang dikeluarkan Komisi Tinggi PBB untuk Pen-

gungsi (UNHCR). “Perang tersebut memengaruhihubungan keduanya,” sambung Jolie yang merupa-

kan duta UNHCR.Dia menambahkan, film tersebut bakal

mengajak aktor dan aktris dari berbagai etnis di negeri pecahan Yugoslavia itu

untuk terlibat di dalamnya. “Saya ingin melibatkan banyak orang

lokal semaksimalnya dan belajar banyak dari film ini,” sambungn-ya sebagaimana dilansir Associ-ated Press.

Selain membahas film, Jolie yangmengunjungi Sarajevo secara men-dadak itu disambut hangat olehpemerintah. Ibu tujuh anak terse-but juga mengunjungi anggota lin-tas etnis kepresidenan Bosnia un-tuk mendiskusikan mengenai caramembantu ribuan pengungsiperang. Itu merupakan kunjun-gan kali kesekian Jolie ke Bosnia.April lalu, dia juga mendatangiSarajevo bersama Pitt dan ber-janji untuk kembali. (jpnn/awl)

Angelina JolieBantu PengungsiPerang Bosnia

Tyas MirasihAngelinaJolie

Page 14: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Edukasi14 Kendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010

Kolaka, KPSDN 3 Lamokato, Kolaka

mengisi libur Ramadhan tahunini dengan menyelenggarakanpesantren kilat yang wajib di-ikuti seluruh siswanya yangberagama Islam. Pesantrenyang berlangsung selama tigahari tersebut ditutup dengankegiatan anjangsana ke pantiasuhan untuk menyerahkanbantuan yang dikumpul secarasukarela para siswa.

Kepala SDN 3 Lamokaato Hj.Saenab MPd mengatakan, kun-jungnan ke Panti Asuhan Hi-dayatullah dan Purnakaryabertujuan memberi konstektu-al pada siswa . �Siswa melihatlangsung dan berinteraksi den-gan para anak yatim piatu di-harap akan menumbuhkan ke-pekaan sosial dan kepedulaianantarsesamamanusiaterutamadari kalangan yang kurangberuntung,� terang Saenab.

Pada kesempatan itu, paramuridjugamenyerahkansejum-lah bantuan yang mereka kum-pul terdiri dari tiga karungberas, puluhan dos mie instasn,pakaian bekas layak pakai, danberbagai batuan lainnya.

�Sebelum memberikan ban-tuan ke panti asuhan, sekolahjuga telah memberikan bantu-an pada siswa miskin dan ya-tim piatu yang merupakanpelajar di sekolah. (cr3)

SDN 3 Lamokato Santuni Anak Yatim

DOK/KP

Murid SDN 3 Lamokato saatmenyerahkan bantuan di Panti Asuhan Purnakarya Baula.

Guru WaspadaiPungli Sertifikasi!

Siswa dan Guru Ditegur Lewat Radio

Wangi-Wangi,KPTK Darul Ilmu di Kelurahan

Tongano Timur Kecamatan To-mia Timur, Wakatobi, sudahberdiri dan telah menerima pe-serta didik sejak tahun ajaran2010/2011. Namun demikian,TK itu sampai saat ini minimsarana dan prasarana, sehinggauntuk sementara waktumenumpang di rumah salah se-orang warga.

Kepala TK Darul Ilmu Keca-matan Tomia Timur, Wa Ode

Kendari KPSMA Kartika Kendari mempunyai ciri

dan kultur tersendiri dalam membina pe-serta didik. Seluruh aspek pendekatanyang diutamakan adalah pembinaan ke-siswaan untuk membentuk moral, watak,kepribadian melalui keteraturan dan ke-disiplinan. Setiap awal tahun ajaran di-lakukan guna menemukan kader-kaderpengurus OSIS yang handal.

Kepala SMA Kartika Kendari, Drs. MPDahlan, mengatakan, sebanyak 80 siswayang sudah dibina dan dibentuk. Melalui

pembinaanitu,siswaakanmemilikitingkatkematangan sama dengan guru melaluilatihan kepemimpinan secara bertahap.

Dalam tahun pelajaran 2010/2011 se-banyak 140 siswa yang dibina melaluimasa orientasi siswa (MOS). Mereka ditatar,digodokdandisaring,sehinggamem-peroleh 80 siswa yang tergolong handal.

��Program tersebut dimanfaatkan secaraberkelanjutan setiap tahun. Itulah sebabn-ya tidak ada piket guru melainkan siswayang mengambil alih piket guru sesuai tu-gas setiap kelas,�� katanya.

Alumni STIAN Jakartaini, menjelaskan, dalamrangka menegakkan keter-aturan dan kedisiplinan,sekolah memiliki radiokomunitas guna menyiar-kan seputar kegiatan padajam pelajaran berlangsung.Selain itu pengadaan bukupembinaan siswa untukmengetahui kesalahan-ke-salahan yang diperbuat.

��Siswa atau guru yang terlambat,senantiasa disiarkan lewat radio komu-nitas. Sarana itu dijadikan alat teguranagar menjadi perhatian seluruh siswa,guru, tata usaha maupun kepala sekolahsendiri,�� ujarnya.

Menurut dia, peserta didik itu dapat di-ibaratkan botol terbuka tutupnya yang siapdiisi air. seperti itulah siswa yang harusdibina melalui perbaikan, diberi tanggungjawab, disadarkan dan otomatis akanmengikut. ��Siswa yang sudah sadar jikadiajar akan mengerti sendiri dengan ilmuyang diperoleh, sehingga keberadaan mere-ka akan mengangkat nama baik sekolah,��ketus Dahlan.

Berkaitan dengan peningkatan kuali-tas akademik, sekolah tersebut meng-haramkan les mata pelajaran denganalasan jam pelajaran di sekolah harus dimanfaatkan seoptimal mungkin. Begitu-pula dengan denda untuk siswa yangtidak taat dengan tata tertib. ��Denda sen-gaja dilakukan oleh manajemen kelas ka-lausiswa melakukankesalahandan sudah

mendapat teg-uran tiga kaliberturut - tu-rut. Semuauang denda di-masukkandandikelola un-tuk memban-tu siswa-siswiyang tidakmampu,�� kat-anya. (p1)

Sitti Maryam mengatakan, lem-baga yangdipimpinyaitusudahmemiliki murid yang terbagiatas kelas A dan B. Total muridsebanyak 35 orang.

�Proses belajar dan menga-jar sementara waktu dilang-sungkan di rumah pribadimasyarakat. Belum ada sara-na penunjang, sehingga kamisangat mengharapkan bantu-an pemerintah akan datang,��katanya.

Menurut dia, lembaga pen-

didikan usia dini itu terbentukatas dukungan masyarakat danpemerintah Kelurahan Tonga-no Timur serta Pemerintah Ke-camatan Tomia Timur. Saat initetap eksis meski kekuranganfasilitas.

Ditambahkan, tenaga penga-jar yang dimiliki sekarangsudah tiga orang ditambah satuorang tenaga administrasi. Pi-haknya sudah mengajukan per-mohonan ke instansi terkaitagar mendapat perhatian. (cr1)

Murid TK Belajar di Rumah Warga

Kendari, KPProgram yang berhubungan dengan

anggaran, tampaknya selalu sarat denganmasalah. Salah satunya, dalam peneri-maan tunjangan sertifikasi guru, ada sajaoknum yang memanfaatkan momen ituuntuk meraup keuntungan.

Dengan dalih untuk pengelola di provin-si, oknum tertentu memanfaatkan untukmelakukan pungutan kepada guru pener-ima tunjangan. Padahal, pengelola tun-jangan sertifikasi di Dinas PendidikanSultra, sama sekali tidak pernah memintadana kepada guru yang menerima tunjan-gan. Apalagi mewajibkan para guru terse-but menyetor sejumlah dana.

Pernyataan itu ditegaskan pengeloladana PMPTK Dinas Pendidikan Sultra,Ahmad S. Sos di ruang kerjanya kemarin(23/8). Ia tidak membantah jika selama iniada beberapa guru yang mengeluhkan

adanya setoran dana sertifikasi yang di-lakukan kepala atau pengelola di dinaspendidikan kabupaten, dengan mengata-snamakan pengelola provinsi.

Sayangnya kata Ahmad, untuk men-indaklanjuti isu itu, pihaknya masih men-gumpulkan bukti, sehingga belum adaoknum yang bisa dijadikan sebagai pel-aku. Kedok tak terpuji itu kata dia, sangatmerugikan pihak pengelola di provinsidan lembaga dinas pendidikan.

�Kami imbau bagi guru penerima tun-jangansertifikasi,fungsionaldangurudaer-ah khusus untuk mewaspadai adanya per-mintaan dana dari oknum yang tidak ber-tanggung jawab mengatasnamakan pen-gelola provinsi. Apabila ditemukan, se-baiknya guru yang bersangkutan memintakwitansi kepada oknum tersebut, sebagaibukti fisik untuk dilaporkan ke pihak ber-wajib,� terangnya.

Jika oknum itu menolak lanjut Ahmad,harus dipertanyakan, apa tujuan penyeto-ran dana itu. Selain itu jika ada ancamanbahwaguruitutidakakandiakomodirdalamusulan penerimaan tunjangan berikutnya,guru yang bersangkutan harus tegas danberani mempertanyakan kepada pengeloladi dinas kabupaten apa alasannya. Pasaln-ya kata Ahmad, guru yang memenuhi stan-dar penerima dana sertifikasi, seperti men-gajar 24 jam seminggu mempunyai hakuntuk menerima tunjangan sertifikasi, danberhak pula untuk mempertanyakan jikapengelola kabupaten tidak mengusulkanberkasnya ke pengelola provinsi.

�Untuk melakukan investigasi men-genai hal itu, kami terkendala anggaran.Namun kami tetap melakukan kroschekmengenai kebenaran informasi yang kamiterima. Untuk itu para guru harus lebihwaspada,� tegasnya. (cr5)

Page 15: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

EdukasiKendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010 15

KARYA sastra dengan tema ber-corak keagamaan telah mengalamiperkembangan yang beragam. Tigatema penting yang saat ini ramaidibicarakan dalam khazanah sastrakeagamaan adalah sastra Islam, sas-tra sufi, dan sastra pesantren. Keti-ga tema dalam ragam sastra keagam-aan tersebut telah beberapa kalimuncul dalam perkembangan sas-tra di Indonesia. Misalnya, sastrazikir yang diperkenalkan olehTaufik Ismail, sastra sufistik yangdipopulerkan oleh Abdul Hadi WM,sastra profetik oleh Kuntowijoyo.Pada periode sebelumnya (1960-an),melalui karya-karyanya yang ber-nuansa pesantren, Jamil Suhermanmemperkenalkan corak kehidupanpesantren dalam khazanah sastraIndonesia.

Sebenarnya, istilah ketiga temasastra tersebut, yaitu sastra Islam,sufi, dan sastra sastra pesantren punbelum pernah jelas pengertiannyadi dalam kesusastraan. Sastra Islammemiliki cakupan lebih luas, bisameliputi sastra pesantren dan sastrasufi karena keduanya mengangkatmasalahyangberbaukeislaman.Kitabisa menyebut sastra pesantren se-bagai satu tema sastra yang latarbelakang pengarangnya berhubun-gan erat dengan keislaman, kesantri-an, dan kepesantrenan. Biasanyacerita dalam sastra pesantren berte-ma kehidupan santri, dan cenderungmenampilkan dunia pesantren se-bagai latar. Sastra sufi sendirimengedepankan cerita dengan tema-tema keilahian.

Karakteristik sastra pesantrenbisa kita lihat pada karya yang per-nah terbit di abad 20-an. Sepertikarya �Di Bawah LindunganKa�bah� karya HAMKA, yang men-gangkat pesantren hanya sebagaisebuah latar kehidupan. Cerita iniberlatar belakang kehidupan berag-ama, tetapi tema pokoknya adalahmengenai kegagalan cinta dan usa-ha mengatasinya, dengan cara men-gasingkan diri di Mekkah. Temacinta adalah tema umum kemanu-siaan, apapun latar belakangnya.Ada juga karya yang bisa mengek-plorasi �kejiwaan pesantren,� mis-

alnya cerpen A.A. Navis �RobohnyaSurau Kami,� yang menggambar-kan fatalisme yang melanda kehidu-pan beragama, yang merupakanproblematika khas pesantren.

Fokus pengembangan sastra keag-amaan saat ini adalah bagaimanamempopulerkan sastra keagamaanmenjadi sebagi karya fiksi pop. Adaanggapan bahwa novel dengan latarpesantren, atau karya sastra yangmenggambarkan religiositas sufi,dan cinta ilahi dalam ilmu kebati-nan hanya milik para santri, parasufi, atau mereka yang memilikipengetahuan yang mendalam ten-tang keagamaan. Apalagi jikapenulisnya berasal dari kehidupanpesantren. Sebagian pembaca mu-ngkinakanmerasaseganuntukmem-baca karena merasa harus memilikipengetahuan dan pengalamankhusus dalam mencernanya.

Sebenarnya, fokus dari pengem-bangan ini adalah bagaimaa caramengemas karya tersebut menjadilebih menarik dan populer. Jika se-buah karya puisi, novel, atau cer-pen memiliki alur, karakter, danpenokohan, serta latar tempat sep-erti kehidupan pesantren atau ke-hidupan sufistik, maka kita bisamengemas bahasa yang digunakanmenjadi lebih populer, bahasa yangringan, sederhana, dengan tetapmenonjolkan nilai keagamaannya.Bisa pula menggunakan istilah-isti-lah berbahasa asing, seperti bahasaArab dengan bahasa yang populerdisertai terjemahannya, sehinggabahasa itu dapat dipahami oleh pem-baca nonpesantren.

Tema populer juga dapat menjadipilihan penulis dalam sastra keag-amaan. Artinya, tema dalam sastrak e a g a m a a ntetap men-gusung nilai Is-lam, nilaisufistik, keila-hian, dan duniapesantren, teta-pi disajikandalam bentukyang bebeda,m e n a r i k , d a ntidak rumit.

Dalam sastra keagamaan, tidak me-lulu menggambarkan nilai keisla-man secara kaku. Masalah percin-taan, seksualitas, atau perilaku nega-tif yang dianggap tabu untuk diba-hasakan, sebenarnya juga secara la-hiriah tidak dapat dipisahkan dalamkehidupanmanusia, termasukdalamkehidupan para santri. Dengan begi-tu, sastra keagamaan dapat menyaji-kan, membahas, dan memberikansolusi dari masalah-masalah terse-but dalam bentuk karya cerpen, nov-el, puisi atau bentuk lainnya.

Di Sulawesi Tenggara, sastra pe-santren masih merupakan sebuahistilah baru yang belum banyak or-ang mengenalnya. Dibandingkandengan sastra pesantren, sastra sufisudah lebih dulu berkembang danbanyak dihasilkan. Seperti halnyasyair dan hikayat yang dihasilkanoleh sastrawan dari KesultananWolio. Masa kejayaan sastra Islam dizaman kesultanan Buton dahulu itu,semestinya menjadi cikal bakal bagiperkembangan sastra Islam dan sas-tra pesantren untuk masa sekarangdan masa depan. Sastra Islam, sastrasufistik, dan sastra pesantern di-harapkan tidak hanya menjadi isti-lah semata, tetapi lebih dari itu dap-at terwujud dalam bentuk sebuahkarya nyata. Para pelajar dan rema-ja, baik itu pelajar umum, maupunyang secara khusus mendalami ilmu-ilmu keagamaan di sekolah agamaatau pondok pesantren, bisa menga-ngkat berbagai masalah kemanu-siaan, perilaku, tradisi, dan budayayang ada dalam dunia pesantrenmenjadi karya sastra.***

*Penulis adalah Staf TeknisKantor Bahasa Prov. Sultra

Sastra, Agama, dan PesantrenZakiyah M. Husba, S.S., M.Si.

SMAN 9 KendariBerstatus SSNKendari, KP

Mulai tahun pelajaran 2010/2011SMAN 9 Kendari beralih status, darisekolah reguler menjadi rintisansekolah standar nasional (SSN). Se-lama tiga tahun sekolah itu akanmengembangkan diri untuk menja-di SSN, setelah memenuhi delapanstandar nasional pendidikan (SNP).

Delapan SNP yang harus dipenu-hi kata Kepala SMAN 9 Kendari,Drs. Tryanto MS, M Si, antara lain,standarisi,kompetensi lulusan,pros-es, pendidik dan tenaga kependidi-kan, sarana dan prasarana, pengelo-laan, pembiayaan dan penilaian.Untuk bisa mencapai predikat SSN,sekolah harus memenuhi minimal85 persen dari delapan standar di-maksud.

Untuk SMAN 9 Kendari menurutmantan guru SMAN 1 Kendari itu,pemenuhan 85 persen SNP akan di-upayakan dicapai dalam kurun tigatahun akan datang. Namun, itu tidaklepas dari dukungan pemerintah danmasyarakat.

�Ada dua kategori yang ada dalamSNP. Pertama adalah yang masukdalam kendali sekolah, dan keduaadalah diluar kendali sekolah,� ter-angnya.

Kategori yang masuk dalam ken-dali sekolah katanya, ada lima stan-dar. Mulai dari standar isi, kompe-tensi lulusan, proses, pengelolaandan penilaian. Komponen itukata Tryanto, bisa dicapai sekolahtanpa bantuan pihak luar, karenastandar tersebut masuk dalam pro-gram pencapaian yang direncana-kan sekolah. Sementara untuk itemyang diluar kondisi sekolah seperti

PTK, sarana dan prasarana sertapembiayaan,hanyabisatercapai jikaada bantuan dari pemerintah ataumasyarakat.

Saat ini versi Tryanto, untuk sara-na dan prasarana, pihaknya masihkekurangan beberapa fasilitas, ant-ara lain laboratorium IPA, bahasadan komputer. Untuk mencapai SNPyang disyaratkan SSN sambungnya,idealnya sekolah memiliki tiga lab-oratorium IPA, terdiri dari laborato-rium fisika, biologi dan kimia.

��Satu unit laboratorium komput-er dengan kapasitas komputer yangmemadai serta laboratorium bahasa.Sedangkan untuk tenaga pendidiksaat ini masih diupayakan maksi-malisasi kualitas dankuantitas.Mudah-mudahan dalamwaktu tiga tahun 65 persen SNP bisakami penuhi,� harapnya.

Menurut Tryanto, dalam rangkamemenuhi indikator standar nasion-alpendidikan,pihaknya telahmelak-sanakan pelatihan mengenai sosial-isasi tentang delapan standar na-sional pendidikan. Sebagai pelaksa-na SKM/SSN diikuti semua guruSMAN 9 Kendari.

Selain itu, juga sosialisasi tentangupaya pemenuhan delapan standarpendidikan dan pelatihan workshoppeningkatan kemampuan wargasekolah dalam melaksanakan anali-sis konteks yang diikuti 19 orangdari tim pengemban kurikulum.Hasil dari pelatihan ini adalah pe-mahaman standar nasional dan id-ikatornya.

Sebagai tindak lanjut katanya,melengkapi dokumen pembelajaransesuai standar pendidikan nasional.Dokumen tersebut dipegang sekolahdan guru sebagai standar prosesamanat kurikulum, merubah para-digma dari mengajar menjadi pem-belajarkan.

Ditambahkan, saat ini tercatat se-banyak 772 siswa SMAN 9 Kendarimeliputi enam kelas IPA dan empatkelasIPS.Darisegibakat,siswasudahberhasil meraih prestasi juara tigalomba cepat tepat terumbu karangse-Kota Kendari dan lomba festivalseni bulan Juli lalu meraih juarapertama, sehingga mewakili Provin-si Sultra ke Surabaya.

Pada bagian lain dikatakan,khusus tenaga pendidik yang sudahtersertifikasi sebanyak 14 orang dari60 guru. Visi misi sekolah adalahmengembangkan dan menanamkanprinsip ingin maju sesuai potensisumber daya manusia. (cr5/p1)

PendaftarSiswabaru SMAN 9

Kendaribeberapawaktu

lalu .

DOK/KP

Kolaka, KPSebanak 547 guru yang telah lulus

sertifikasi tahun 2006 s.d 2008 diKabupaten Kolaka, pekan ini mulaimenerima tunjangan periode bulanJanuari�Juni. Tunjangan tersebutberasal dari dana alokasi umumuntuk tunjangan penghasilan guruyang dibayarkan melalui mekanis-me tranfer daerah.

Kepala Bidang PeningkatanMutu Pendidik dan Tenaga Kepen-didikan (PMPTK) Dinas Dikmudo-ra Kolaka, Tata Sunarta, MPd men-gatakan, setiap guru mendapat tun-jangan sertifikasi sesuai gaji pokok

yang diterima. Besaran dana di-terima tentu akan berbeda setiaporang karena tergantung dari be-sarnya gaji pokok yang diterimasetiap bulan.

�Pekan lalu Sekretaris Kabupat-en Kolaka pak Ahmad Syafei telahmeminta bagian keuangan dan di-nas dikmudora untuk segera meng-inventaris penerima tunjangansertifikasi. Alhamdulillah pekanini sudah mulai dibayar dengantotal sebasar Rp 7 miliar lebih,�terang Tata.

Dikatakan, untuk pembayarantunjangan sertifikasi bagi guru yang

dinyatakan lulus tahun 2009 akandiambil melalui dana dekonsentra-si yang melakat pada dinas pendid-idikan provinsi. Meski demikian,ada beberapa guru yang terpaksatidak menerima atau ditunda kare-na tidak memenuhi persyaratankecukupan jam mengajar selama wa-jib 24 jam per minggu.

�Pemberian tunjangan serti-fikasi bertujuan semakin mem-beri jaminan kesejahteraan padaguru. Keberadaan dana penunjangitu, guru diharapkan akan semakinmeningkatkan kompetansi,�� kat-anya. (cr3)

547 Guru Terima Tunjangan Sertifikasi

Drs. Tryanto MS, M Si

Page 16: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Sabtu, 21 Agustus 201016XpresiXpresi 10

1.Kido joe ningratSTIMIK Catur [email protected]�Sring bnget, nngkrong masohib2 aq, keuntungan bny-ak bnget, bcarain gosip ter-bru di dunia maya, sputarkrjaan, tkar2an informasi.Kyakx di school msi kuranghotspot, kalau ortu positip

ajha slma aq minta ijin nd maksudx jelas�.

2.AsMytaE-mail :[email protected]�HmM,seRing bngEtnOngkrOng dihotsPot,kLo mNgenAit4�x sEh gAk neNtUJg,trgaNtUng di cAfEmNatmN2pdkMpuL�x..Aq Prg�x mA tmN2kOk,gA sk pRg sEndiRi..KeunTung...an bwt aQ

sEhbs kMpuL2BarenGmATmN2nbsOL sMbiLNgemiL2 getHo & yG pSti�x OLgratiizZz..wkwkwk >_<,, di kAmpuz aQ aDahotspOt�x kOk.. KLw msLh OrTu sEh mrk gAngELarang,asaL berniLai pOsitif aja trOz gAkbuAtyGAneh2&yGpaLingpnTingiNgatwkTu�.

3.Suparman KarimSTMIK Bina [email protected]�Nongkrong di areahotspot sdh mnjdiagenda rutin tiapmlam mnggu, palingsering nge hotspotsambil nikmati kopisusu bareng teman2alumni SMA n seor-ganisasi. Selainajang ngumpul2, jg

smbari kerja tugaskmpusplusonline tntunya�.

4.Rhirin Chantiquealumni SMAN 1 [email protected]�Gwsechseringkehotspot,biasanyamasau-dara en tman2 jg so-hib karib . . .keuntun-gan nongkrong ya bstukar2 informasi sep-utar kerjaan

ktr,ekonomi en sosial politik baek itu info dlmen luar negeri trus kagak lupa fc bookan masohib2 yg di rantau he hepokok nye bnyk dechdampak positifx�.

5.Ashmayani [email protected]�nongkrong dhotspot sringmalahklu gi gak ada k gia-tan . Y breng matmen2 tpik�untnganxqrasagktrlalubxaksoygadaplingh�yanggosipinorg aja. Law ortu sie

gk trlalu ngresp0nmendi...ng drmah ja blajar�.

[email protected] Unhalu�NongKrOng dHOTSPot????,,, ...DuLu-nya ekhenk seriNg bgtNongKroNg dsN tp sk-rang udh jarang bgt czsmenjaK d t4 kerja udhada jg yaaa mendinkdsN aja,,,Iya Khan???DulUnyaekhenkpaliNg

serIng bareNg ama tamn karib ekhenk nmNya�Upick�,,,DsN Kmi berdua menghabisKan wak-Tu deNgn mengerjakaN tugas2 kmpUs N skli-Gus maen game OnliNegituee,,,Hehehehe,,,Menurut ekhenk baNyaKbgt keunTuNgaN ke Hostpot,,,SelaIn lebiH Mu-raH Kita jg lebig puas ketimbanG haruss kewarNet,,,Truss deNgan waKtu yG banyaK kitabisa Bnyk dapaT InforMasi seHinggaWawasankita leih Luas,,,,, PokOnE banyak KeuNtuNgan-nya,,,,

[email protected] N 4 Kendari�Klw NonGRONG Di-HotsPOt seRINK,, N�sERINK bARENK aM� Te-menk...N� kLW DIZCOOL tUpAZTY aDA hOTSPOt,MalahANd�ZCOOL I2bE-LAJAR hOTSPOt�.

8.Rey Nag SamySMPN 9 [email protected]�nongkrong dih o t s p o tsih...pernah,....klo ksana pasti butuh 1ati 2 orgteman...banyak un-tungnya dihotspot....internetgratis,bisa online

sambil makan or minum....and banyak lagieah....selama ortu perc...aya ma kita,pasti di izi-nin lah..yang penting nggak bukamacem2...qiqiq�.

9.RahmadSMAN 9 [email protected]�law q sringnya di tempatngopi yang punyahotspot...prginya slalusendiri krn krjanya maenpokermelulu, jadi law lamatmenq pasti pulang krn bsasampe buka puasa, trus ke-untungannya lebih murah,

cpat, trus t4nya asyik.lawd sklh hotspotnya adadi ruanganguru, jadisusah di akses.ortu q slalu mrah law qmaen hotspot krn pastiplngnya malam,�.

10.IjoenkSMAN 2 [email protected]�klou nongkrong sringskali bahkan kayapenghuni.y hotspot cozdket rmah aq 77 lngkahsja sdah tiba, biasanyathu dri pgi smpai sorenongkrong sama tman2lorong, klou lpar ngajakptungan bli g...orenganhuuuu asyik skali tmbahr a m e

githu...keuntungan.ybnyakskali cozdihotspotthu kya rmah sndiri makan,minum tidur,dansahur pun di situ,,,apa lagi klou ada tmen yghbis mnang main poker jdi tmbah smangatkrna d�traktir uyyyy,,,,,,lengkap sudah�.

ERA sekarang ini, kelihatannya udahnggak keren kalo belum ngerasain efekradiasi wifi. Lihat saja dibeberapa warkopatau pusat keramaian lainnya yangmemasang hot spot, pengunjungnya padabejubel. Banyak yang ngebawa laptopnyasambil cengigisan memandangi monitorn-ya. Mmm, enjel juga sih program atausistem apa yang tengah mereka operasi-kan, tapi para pengujungnya tampakenjoy.

Tampaknya hal itu banyak berkaitandengan booming layanan pertemanan viaonline semacam FB, Twitter dan e-Buddy.Apalagi saat ini sedang puasa. Mmmh,nongkrong di hot spot, puasa terasa kiancepat..

X_boy Rizal, mahasiswa Unhalu inimengaku dia dan frennya sering bangetnongkrong di hotspot sampai lupa waktu.katnaya sih banyak keuntungannya.��Soalnya bisa ngenet bareng teman, dankalo lapar, bisa langsung pesan makanan.

Nongkrong di hotspot pikiran saya bisafress,�� ujarnya.. mmh, muantap.

Nongkrong di hotspot memangasyik. Selain terasa lebih

enjoy karena barengan,juga bisa makan, minumsambil ngerjain tugas.��Ortuku malah ngedukungkalo aku nongkrong dihotspot dari pada akuberkeliaran. Soalnya, dihotspot bisa on-line untukcari tugas dan yang intinyabisa ngumpul barengteman-teman dan murah,��katanya.

Tapi kalau biasanya yangnongkrong di hot spot padabawa laptop, Gebi siswaSMPS Frater Kendari,justru enggan ngebawakomputer jinjingnya.katnaya sih ortunya belumngijinin. Mungkin dianggapbelum dewasa kali yah, danortu mungkin takut dengansitus jorok gitu. ��Tangga-pan ortu sech, ada baiknyadan ada buruknya juga. yahaku sech hanya mengambilsisi baiknya ajalah,heheheh,�� tukasnya. (p1/p2/Ka�_eyko)

Kecanduan Radiasi WiFi

Wujudkan Center forUniversity Excellent

Universitas Haluoleo di Usia ke-29 Tahun

Harus Punya Prodi UnggulanH. Nur Alam, SE., Gubernur SultraJadikan dies natalis sebagai ajang refleksi ke belakang. Yang terpent-ing, Unhalu ke depan harus bisa ciptakan Prodi Unggulan sehingga bisasejajar dengan universitas di dunia, selayaknya UI yang dikenal denganFakultas Kedokterannya atau ITB dengan Teknologinya.

Wujudkan Kampus Aman dan NyamanBrigjen Pol. Drs. Sigit Sudarmanto, SH., MH., Kapolda Sultra

Konflik kampus akan dikomunikasikan. Image Kampus Unhalu yangaman, tenang, dan nyaman harus diwujudkan sehingga akan mengun-

dang minat masyarakat dari luar untuk kuliah di Kendari.

Hilangkan Basis KomunalismeEndang, S.Sos., Wakil Ketua DPRD SultraSelain terus mendorong semangat ke arah perubahan, Unhalu harusbisa menghilangkan konflik berbasis komunalisme, semisal isu etnis.Unhalu harus dibanguns ejatinya sebuah universitas yang melahirkankonsep, alternatif ataupun tawaran terhadap kondisi sosial, politik danekonomi di SUltra.

Tumbuhkan Moral Force CivitasM. Nasir Idris, S.Ag, Wartawan ANTV

Kita mulai kehilangan moral force. Padahal, itu menjadi kekuatanutama perguruan tinggi. Hanya dengan moral force peran tridharma

perguruan tinggi bisa diwujudkan. Caranya, gencarkan kegiatan ilmiahdan rohani sebagai langkah perubahan maindset SDM.

Ubah Image Kampus AnarkisHalim, S.IP., Wartawan Metro TVMeski kualitas pendidikan mulai membaik, saat ini Unhalu belum bisamenjamin kenyamanan mahasiswa. Salah satu alternatif yang mestidilakukan adalah pengamanan ekstra ketat

Gencarkan Kegiatan AkademikHarna Ningsih, S.Pd, Guru di SMPN Landono

Selama kegiatan akademik tidak diintensifkan, kampus akan kehilan-gan roh ilmiahnya. Kalau sudah full akademika, mahasiswa dan dosen

pasti akan fokus pada pengembangan tridharma perguruan tinggisehingga peluang anarkisme bisa diminimalis.

ACTIVITY

Page 17: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Selasa,Selasa,Selasa,Selasa,Selasa, 24 Agustus 2010

A s s . p a kUstaz,untuk sholat tahajud dan dhuha diantara jam yang ideal ? Apa bedanya sholat tahajud, hajat danduha?Apakah kita bisa melaku-kan sholat tahajud dan hajat dimalam yang sama?

Yang tidak boleh shalat tahajjudpada siang hari dan shalat dhuhapada malam hari. Tapi kalau maushalat tahajud , shalat hajad shalattaubat, shalat tasbih dalam satumalam silahkan bahkan kalau maudisambung semua kan niatnya yangmenentukan shalat apa yang dilaku-kan begitupun siang boleh shalattasbih, hajat dan taubat. Kapanwaktunya kalau shalat tahajjud,setelah tengah malam dan ada yangberdasarkan dalil bahwa shalat ta-hajjud dilaksanakan sesudah tidur.Kalau shalat dhuha waktu dhuha,jam 07.00 lewat sampai jam 08.00masih ideal sebagai waktu dhuha.

Ass.Pak Ustaz,bolehkah kitaberbuka puasa dari makanan sep-erti es buah atau pisang ijo yangdibuat atau dijual oleh yang nonmuslim ?

Kebanyakan umat Islam membe-li sesuatu tidak melihat kepada sia-pa penjualnya, tetapi yang dilihatapa yang dia jual dan apa yang in-gin dibeli. Kalau ada sesuatu yangingin dibeli lalu yang menjual bu-kan orang Islam maka pasti diaakan beli. Dan dalam transaksi so-sial termasuk dalam hal jual belitidak ada larangan orang Islamuntuk membeli barang orang selainIslam. Termasuk bahan untuk bukapuasa yang dijual boleh orang nonmuslim asal barang yang dijual ituhalal, bukan makanan yang haram.

P.Ass.Pak Ustaz,apakah pua-sa jadi makruh kalau kita mem-bersihkan telinga pakai kapassiang hari?

Puasa khusus adalah puasa se-luruh badan termasuk telinga ha-rus puasa dari mendengar hal halyang keji. Tetapi kalau untuk me-bersihkan telinga tidak ada unsuryang bisa memakruhkan puasaapalagi mau membatalkan puasa

Ass.Pak Ustaz. Bagaimanakalau bulan Ramadhan kitamenangis karna ditegur olehorang tua dan mereka mengelu-arkan kata-kata yang membuathati kita sakit hingga kitamengeluarkan air mata,apakahpuasa kita batal? Terima kasihPak Ustaz..

Tidak ada dalam tuntunanajaran dan rukun puasa bahwamenangis membatalkan puasa.Apakah menangis karena ditegur,dimarahi bahkan menangis kare-na dipukul juga tidak membatalkanpuasa, kecuali menangisnya di-mamfaatkan untuk menghilangkanhaus, seperti ada yang sengaja me-nangis lalu air mata yang meneteslewat di mulut sengaja ditelan un-tuk menghilangkan haus. Itu jelasmembatalkan puasa.

Ass.pak Ustaz.Tentang keu-tamaan seorang ibu, ada hadistrasul yang menyebutkan :“ibumu3x kemudian bapakmu”.Bagaimana seorang anak yangsudah punya suami/istri.Manayang harus didahulukan ibu atausuami/istri?

Dalam tuntunan nabi, posisi sua-mi berbeda dengan posisi isteridalam perlakuan terhadap orangtua. Menurut rasul kalau seorangisteri dipanggil suami bersamaandengan panggilan orang tuanya,maka panggilan yang dihadiriadalah panggilan suaminya, kare-na setelah perempuan punya sua-mi maka tanggung jawab seluruh-nya berada pada suami bukan padaorang tuanya lagi. Makanya dalamAl Qur’an mengisyaratkan suamipemimpin isteri, juga ayat yanglain menginsyaratkan kepada sua-mi untuk menjaga diri dan keluar-ga (isteri dan anak ) dari api nera-ka. Sedangkan suami jika dipang-gil isterinya bersamaan denganpanggilan orang tuanya maka pan-ggilan orang tua yang didahulu-kan, bukan panggilan isteri. Inisebagai isyarat tidak boleh isterimengatur suami dalam menjadi pengendali rumah tangga.

Raha, KPSetelah menggelilingi daratan Sultra, gi-

liran wilayah kepulauan yang dikunjungi timSuzuki-Kendari Pos. Kota pertama yang dis-ambangi adalah Raha, Kabupaten Muna. DiRaha, kegiatan safari Ramadhan berpusat diMasjid Al-Hanif, Kelurahan Mangga Kuning.

Di Kabupaten pimpinan Ridwan ST terse-but mendapat sambutan positif.

Saat menginjakan kaki di Masjid Al-Hanif,tempat penyelenggaraan kegiatan, ratusansantri telah menunggu. Perwakilan dari Kan-tor Kementerian Agama Islam Muna dan parapengurus masjid sudah menantikan kedatan-gan tim Suzuki-Kendari Pos. Sebelum lomba,diawali yel-yel penyambutan dari para santri.

Drs Hayat, Seksi Urais Kanwil AgamaMuna memberi apresiasi apa yang dilaku-kan oleh Suzuki-Kendari Pos menggelar sa-fari Ramadhan dan berbagai macam lomba.Katanya, hal itu memberi nilai positif, mer-angsang anak untuk belajar agama. “Ini su-dah kali kelima kami dan berharap terusberlanjut, “katanya.

Hayat juga berpesan bagi santri yang tid-ak mendapat juara jangan berkecil hati.“Ambil hikmahnya dan belajar lebih giat

agar kedepan bisa menjadi yang terbaik,“pesannya.

Ugas S Sos, Ketua tim safari Ramadhan,mengatakan, safari Ramadhan Suzuki-Kend-ari Pos, selain melakukan siar Islam. Memberi

apresiasi bagi sant-ri dalam bentuklomba untuk lebihgiat belajar agama.Ia pun cukup kagetdengan penyambu-tan dari Masjid Al-Hanif dan ratusansantri yangmengikuti lomba.“Kedepan, kitaakan laksanakan dimasjid ini lagi, “jan-jinya.

Dihari pertama,Suzuki-Kendari Posmenggelar lombaperagaan shalatberjamaah. Harikedua, akan dilan-jutkan dengan lom-ba tadarus Al-Quran

dan da’i cilik. Lomba peragaan shalat ber-jamaah, diikuti 12 kelompok. Satu kelompokberanggotakan 10-12 santri.Malam harinya,Suzuki-Kendari Pos menggelar door prize, quizdan pemutaran film religi. (awn)

Diikuti Ratusan Santri, Disambut Yel-Yel

Page 18: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010

Berkat MessiBarcelona, KP

Turun dengan kekuatan terbaiknya, Barcelonamenghajar Sevilla empat gol tanpa balas pada secondleg Piala Super Spanyol, kemarin dini hari, di NouCamp. Mereka pun unggul dengan agregat 5-3 atasSevilla.

Seiring dengan gelar itu, maka meneguhkan Barcasebagai klub paling sukses di Piala Super Spanyol. Timberjuluk Blaugrana itu sudah mengoleksi sembilan gelardan melampaui Real Madrid yang mengoleksi delapangelar di Piala Super Spanyol.

Berbeda dengan pada first leg di Ramon Sanchez Piz-juan, 14 Agustus lalu, di mana Barca tidak bisa menu-runkan pasukan terbaiknya yang sedang tidak fit. Padasecond leg, kemarin dini hari, Barca diperkuat olehseluruh pasukan terbaiknya.

Entrenador Barca Josep Guardiola memulai laga den-gan memainkan Lionel Messi, Bojan Krkic, dan Pedro dilini depan. Dari skuad terbaik yang biasa dimainkanGuardiola, hanya Carles Puyol serta Andres Iniesta turunsebagai cadangan.

Alhasil, Barca mendominasi sejak awal laga. Derasnyaserangan Barca membuat benteng pertahanan Sevillagentar. Akibatnya, berawal dari umpan silang Pedro, bekSevilla Abdoulay Konko mencetak gol ke gawang sendiripada menit ke-14.

Gol yang melecut semangat Barca. Setelah gol itu,Messi menggila. Striker asal Argentina itu akhirnyamampu mencetak hat-trick. Itu dimulai dari sepakan firsttime pada menit ke-25 setelah menerima umpan dari XaviHernandez.

Berikutnya, giliran umpan terobosan Dani Alves yangdilanjutkan Messi jadi gol ketiga Barca pada menit ke-43.Meski sudah unggul agregat, Messi belum berhenti, diamelengkapi hat-trick dengan gol pada menit ke-90 setelahdapat umpan dari Andres Iniesta. (ham)

3 Inter Milan v AS Roma 1

Nerazzurri Lanjutkan DominasiMilan, KP

Rafael Benitez mampu melanjutkanestafet kejayaan Inter Milan dari tanganJose Mourinho. Itu menyusul sukses In-ter Milan menaklukkan AS Roma 3-1 seka-ligus merebut gelar di ajang Piala SuperItalia kemarin dini hari WIB. Denganraihan tersebut, Nerazzurri-julukan In-ter Milan masih menjaga dominasinya dikancah Italia. Sebab, sebelumnya mere-

ka telah merebut dua gelar domestik,yakni trofi Serie A dan Coppa Italia. ASRoma sendiri menjadi lawan Inter di Pi-ala Super Italia, karena musim lalu mere-ka double runner up, baik di ajang SerieA maupun Coppa Italia.

Bermain di San Siro, Milan, Beniteztidak mengubah formasi the winning teamyang tinggalkan Mourinho. Skema 4-2-3-1 yang diusung Mourinho juga masih

diperagakan Benitez di lapangan.Roma pun demikian. Allenatore Clau-

dio Ranieri tetap memainkan pola 4-3-1-2dengan menempatkan duet striker Franc-esco Totti-Mirko Vucinic di lini depan.Sementara, striker baru Adriano turunsebagai pengganti. Dengan skuad yangmasih sama, Roma sempat memimpin.

Giallorossi (julukan Roma) unggul mela-lui kaki bek kiri John Arne-Riise pada menit

ke-21. Namun, sebelum jeda turun minum,Inter sudah berhasil menyamakan skormelalui Goran Pandev pada menit ke-41.

Pada babak kedua, kendali permainanmulai dikuasai Inter. Mereka lebih dom-inan sejak Benitez memasukkan DejanStankovic menggantikan Javier Zanetti.Akhirnya, Samuel Eto’o membuat Romamerana dengan dua golnya di menit ke-70dan 80. (ham/bas)

Peluang BallackBuka Pintu Timnas

18

Berlin, KPAmbisi Michael Ballack untuk mere-

but kembali ban kapten timnas Jermandari lengan Philipp Lahm begitu kuat. Itutampak ketika Bayer Leverkusen berta-mu ke kandang Borussia Dortmund dalamlanjutan pekan perdana Bundesliga dinihari kemarin. Ballack memamerkan skilldan menjadi motor kemenanganLeverkusen dengan skor 2-0. Kemenan-gan itu mengantar Leverkusen melesat keperingkat keempat klasemen sementara.

Eks bintang Chelsea itu bermain pe-nuh selama 90 menit, dan berperan besardalam terjadinya dua gol Werkself, sebu-tan Leverkusen. Yang pertama, dia men-girim umpan kepada yang diselesaikanoleh Tranquillo Barnetta di menit ke-19.Tiga menit kemudian, giliran RenatoAugusto yang sukses menjebol gawangDortmund lewat bantuan Ballack.

Pantas jika Ballack begitu berseman-gat main di laga resmi perdana

Leverkusen di Westfallenstadion, Jerman,kemarin. Sebab, pelatih timnas JermanJoachim Loew tampak di antara tribunpenonton. Dia memang sedang mengama-ti Ballack yang ngotot kembali ke timnasmeski usianya sudah masuk 33 tahun.

“Yang masih kurang dari penampilansaya adalah power,” ungkap Ballack, se-bagaimana dilansir Reuters. “Tapi saya hap-py bisa main selama 90 menit penuh. Pelatih(Jupp Heynckess, Red) berkali-kali menan-yakan apakah saya bisa main selama itu.Dan saya menjawabnya di lapangan. Sen-ang sekali bisa kembali fit,” lanjutnya.

Ini adalah kali pertama Ballack ber-main selama 90 menit sejak mengalamicedera engkel parah kala masih membelaChelsea Mei silam. Sebelum ini, dia sem-pat turun saat Leverkusen menghadapiklub Ukraina Tavriya Simveropol di ajangkualifikasi Europa League pekan lalu.Dia mencetak satu gol, meski baru ditu-runkan pada awal babak kedua. (na)

Page 19: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

Kendari Pos | Selasa, 24 Agustus 2010 19

Pneumokokus Tak Hanya Serang ParuVAKSIN untuk

mencegah IPD (inva-sive pneumococcaldisease) memang masihtergolong anjuran aliasbelum wajib diberi-kan.Namun, IkatanDokter Anak Indonesia(IDAI) telah mereko-mendasikan pemberianvaksin tersebut untukbayi dan balita.Menurut dr Prastiya

Indra Gunawan SpA, bayi yang berusia kurang dari dua tahun berisiko tinggi menderitaIPD. Hal itu berdasar sebuah penelitian. Sebagian besar bayi dananak usia kurang dari dua tahun pernah menjadi pembawa (carrier)bakteri pneumokokus di dalam saluran pernapasan mereka. Bayiberusia 7-11 bulan sebaiknya mendapatkan tiga dosis vaksin. Anakberumur 12-23 bulan mendapatkan dua dosis. ‘’Kalau sudah berumur2 tahun ke atas, pemberian vaksinasi hanya satu dosis,’’ ucapnya.IPD adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus

(streptoccoccus pneumoniae). Jika bakteri tersebut masuk kealiran darah, pasien akan menderita pneumokokus bakteremia.Bila otak yang diserang, pasien akan menderita meningitis. Bakteripneumokokus yang menyerang paru-paru disebut pneumonia.Kalau organ telinga yang terinfeksi, pasien dikatakan menderitaotitis media akut.Spesialis anak dari RS Mitra Keluarga W aru itu mengatakan,

bakteri tersebut menyebar di udara (airborne disease). Yakni,melalui cairan/lendir hidung dan tenggorok saat seseorang bersindan batuk. Saat bersin atau batuk, jutaan partikel ludah yangsangat kecil terlontar dengan kecepatan 100 meter per detik.Partikel tersebut umumnya berdiameter sekitar 10-100 mikrometer.Partikel tersebut segera berubah menjadi partikel yang lebih kecillagi (droplet nuclei) berukuran 1-4 mikrometer. Kandungannyavirus maupun bakteri. Itulah sarana penularan yang sangat cepat.‘’Selain usia, ada faktor risiko IPD lain,’’ ujarnya. Di antaranya, anak

yang dititipkan di TPA (tempat penitipan anak), terpapar polusi danlingkungan berasap rokok, bayi prematur, serta bayi yang takmendapatkan ASI. Anak yang tinggal di lingkungan hunian padat,termasuk sekolah dan mal, juga bisa menjadi sarana penularan IPD.Juga yang menderita penyakit kronik, seperti asma, HIV positif,gangguan jantung, penyakit paru, dan alergi. (ai/c6/nda)

Anak BalitaTerlalu PerasaOleh: Maria Farida, Baby Smile School

Dear, Bu Maria. Anak saya saat ini berusia empat tahun. Dia perempuan.Dia juga pendiam, pemalu, dan perasa sekali. Bila diberi tahu dengan suarakeras, dia langsung mewek. Sekarang dia sudah masuk TK. Kadang adatemannya yang nakal, lalu gurunya membentak dengan suara keras.Temannya tidak terlalu peduli. Eh, malah anak saya yang menangis gara-gara ketakutan.Beda sekali dengan adiknya yang masih berusia dua tahun. Adiknya

sering tersenyum, ceria, dan berani. Di pesta, adiknya mau maju untukmenyanyi. Kami support kakaknya supaya ikut. Tapi, dia tidak pernah mau,malah minta pulang. Saya bingung. Apakah sampai besar nanti dia sepertiitu, Bu?

Ibu Ananda, Jakarta—

DARI pohon yang sama, belum tentu muncul buah yang serupa, Bu. Itumenunjukkan betapa agung Sang Pencipta. Pada dasarnya, manusia terlahirdengan karakter bawaan masing-masing. Ada yang cenderung pendiam,rewel, tidak sabar sejak bayi. Tapi, hal itu akan berubah menjadi lebih baikseiring dengan perkembangan waktu, usia, bimbingan, pengasuhan, danpendidikan yang diberikan.Beberapa anak yang cenderung berkepribadian melankolis biasanya berciri

sensitif (mudah tersinggung), moody (memiliki perasaan yang mudah berubahtanpa penyebab jelas), detail kala bertanya, dan ingin selalu dipahami.Menghadapi anak seperti putri Ibu, dibutuhkan kesabaran. Jangan pernahbosan membesarkan hati anak supaya bisa mengatasi emosi itu.Soal kejadian di kelas, ibu bisa jelaskan bahwa tiap guru atau manusia

memiliki suara yang berbeda. Ada yang keras, lembut, dan nyaring. Katakanpula bahwa arti marah bukanlah tidak suka. Justru karena sayang kepadamurid-murid, bu guru marah.Mendukung

d e n g a nmembandingkankadang malahmembuat anakmakin tidak percayadiri bila disampaikan dengan kurang pas.Misalnya, saat adik maju, sang kakak diminta maju juga dengan kalimat, “Ayo, adik sudah berani, masak kakak nggak mau?” atau “Ayo, pintar seperti adik!” Tanpa sadar, kalimat-kalimat itu membuat anak lebih malu dan minta pulang. Biarkan kakak melihat adiknya maju dan beranitampil. Kalaupun belum mau, mungkin anak belum siap.Jadi, kita hargai keunikan dan kebebasan tiap anak dalam memilih. Yang

perlu mendapatkan perhatian, bagaimana anak bisa tumbuh sehat secarajasmani dan rohani (terpenuhi kasih sayang dan perhatian serta bisa mengelolaemosi dan menempatkan diri). Tanamkan kebiasaan baik sejak dini dengan 4S.Yakni, say hello, say thank you, say sorry, dan say help me. (c11/soe)

Tiga Indikator Anak SehatPENGUKURAN fisik atau antropometri diperlukan untuk

memantau proses tumbuh kembang buah hati. Ada tigapengukuran fisik yang dilakukan terhadap anak sejak dilahirkan.Yakni, berat-panjang badan, lingkar kepala, dan status gizi.Semuanya berdasar umur. ‘’Semua indikator tersebut salingmenunjang. Bukan berat badan saja yang diperhatikan,’’ kata drHartoyo SpA.Spesialis anak dari RS Husada Utama Surabaya itu mengatakan,

orang tua sering salah kaprah memonitor pertumbuhan si kecil.Mereka menganggap, berat badan sebagai satu-satunya indikatoranak sehat.Pertumbuhan berat badan harus linier dengan tinggi badan.

‘’Pemeriksaan lingkar kepala bisa menunjukkan perkembanganotak dan mendeteksi penyakit tertentu,’’ ucapnya. Sayang,pemeriksaan lingkar kepala itu justru luput dari perhatian orangtua.Hartoyo menyarankan, pengukuran lingkar kepala dilakukan

secara rutin. Untuk anak berusia kurang dari setahun, pemeriksaansebaiknya dilakukan setiap bulan. Nah, bagi anak berusia lebihdari dua tahun, pemeriksaan dilakukan setiap dua bulan.Caranya cukup mudah. Alat yang digunakan adalah pengukur

lingkar kepala. Alat begini tersedia di toko peralatan medis.Posisikan alat tepat di atas alis dan telinga bayi. Cantumkanhasilnya pada kurva yang ada pada kartu menuju sehat (KMS)dan amati secara berkala. Apabila garis berada di dalam grafik,artinya lingkar kepala normal. Namun, bila di luar grafik, mungkinanak akan mengalami makrosefali (kepala besar) atau mikrosefali(kepala kecil).Sebaiknya, perkembangan kepala bayi saat usia kurang dari

dua tahun tak lebih dari 1,5 cm per bulan. Jika ukuran kepala bayimembesar terlalu cepat, mungkin anak menderita hidrosefalus.‘’Jika ukuran lingkar kepala tak tumbuh-tumbuh, dikhawatirkananak menderita mikrosefali,’’ ujarnya.Anak yang mengalami mikrosefali ditandai kepala kecil, dahi

tipis, dagu kecil, telinga relatif besar, perawakan pendek, sertamengalami gangguan menelan. Mungkin juga, katarak,keterlambatan bicara, dan gangguan konsentrasi. Secara umum,kualitas hidup anak mikrosefali cenderung buruk. Sebab, fungsiotak tidak normal, mengalami epilepsi, serta perkembangan motorikdan bahasa lambat. ‘’Dengan diketahui sedini mungkin, anak bisasegera ditangani sehingga tak memengaruhi kecerdasan dantumbuh kembangnya,’’ kata Hartoyo.Pengukuran tersebut dilakukan rutin bila si mungil dibawa

ke posyandu. Meski begitu, tak ada salahnya orang tuaberperan aktif untuk memantau tumbuh kembang buahhatinya. (ai/c7/nda)

Page 20: Kendari Pos Edisi 24 Agustus 2010

20Kendari Pos |Selasa, 24 Agustus 2010

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa memotong tumpeng didampingi Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP)DPP PAN Amin Rais, Wakil MPP PAN AM FATWA, Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan, Wakil Ketua Umum PAN Drajat Wibowo dan beberapapendiri Partai Amanat Nasional (PAN) saat Silaturrahmi dan buka puasa bersama di Rumah PAN, Jakarta, Senin (23/8). Silaturahmi danbuka pusa bersama tersebut dalam rangka dalam memperingati HUT Partai Amanat Nasional (PAN) ke 12.

Jakarta, KPMantan Wakil Ketua Umum

Partai Demokrat, AhmadMubarok memprediksi, padapemilu presiden 2014 menda-tang akan munculnya "trendObama". Maksudnya, akanmuncul seorang tokoh yangsemula tidak diperhitungkantapi dalam perjalanan waktumampu memikat masyarakat.“Pilpres 2014 akan muncultrend Obama, dimana tokohyang tidak dihitung tiba-tibamuncul dan mampu memikatperhatian publik," ujarMubarok kepada wartawan diJakarta, Senin (23/8).

Seiring dengan kemunculantrend Obama tersebut, lanjut-nya, tokoh-tokoh masa yang laluantara lain Megawati Soekar-noputri, Wiranto, bahkan Prabo-wo sekalipun semuanya men-jadi masa lalu. "Semuanyasudah jadul,” kata Mubarok.

Menyikapi kecendrunganpolitik 2014 mendatang, kataMubarok, maka hal yang ter-baik bagi Demokrat adalahmembangun infrastruktur poli-tik. “Kita tidak mencari siapa"Namun memprioritaskan pem-bangunan infrastruktur, danfatsoen politik santun,” jelasn-ya.

Apakah ada diantara kaderDemokrat yang punya kapasi-tas menggantikan SBY"Mubarok menegaskan denganinfrastruktur yang dibangung,maka calon presiden menda-

tang, tidak mesti berasal dariPD. Mubarok tidak membatasipresiden mendatang harus dariDemokrat. Namun baginya,yang penting punya visi yangkuat. "Politik bukan masalahikhlas atau tidak ikhlas mem-biarkan bukan kader yang majusebagai capres, tapi adalahmasalah visible atau tidak.”

imbuh Mubarok.Lebih lanjut dia menepis

anggapan bahwa Demokrattidak memiliki sosok yang di-jual pasca SBY. Menurutnya.Dengan ketentuan parliamen-tary threshold lima persen,nanti akan ada seleksi alamiahdan keadaannya akan berbedadengan sekarang. (fas)

Jakarta, KPSekjen DPP Partai Amanat

Nasional (PAN), Taufik Kur-niawan, mengapresiasi sikapSusilo Bambang Yudhoyono(SBY) yang secara tegas meno-lak ide dipilih lagi untuk peri-ode ke tiga. DPP PAN justruberharap sikap SBY itu divon-toh para kepala daerah agartidak mempertahankan kekua-saan di semua level.

“Saya mengapresiasi sikapSBY bahwa dirinya tidak mu-ngkin mencalonkan diri jadipresiden untuk ketiga kalin-

ya," tegas Taufik di DPR, Senay-an Jakarta, Senin (23/8). Sikaptegas dan konstitusional dariSBY itu, lanjut Taufik, seyo-gianya juga diikuti oleh pimp-inan di daerah.

“Pemimpin itu seharusnyamenjadi contoh bagimasyarakatnya. Pemimpin, dimanapun levelnya jangan men-gakali peraturan yang ada un-tuk sekedar mempertahankankekuasaannya," kata Taufikyang juga Wakil Ketua DPR itu.

Saat ini, lanjutnya, banyakkepala daerah yang tidak ingin

kehilangan kekuasaannya danberusaha meneruskan kepadaanak istri atau saudara-sau-daranya yang lain. Taufik men-ganggap perilaku seperti itubukanlah sesuatu yang bisadiharapkan dari seorangpemimpin.

Dijelaskannya, demokrasibukan semata-mata tujuan, teta-pi juga sebuah proses. Sement-ara proses itu sendiri, lanjutTaufik, perlu dikendalikan se-hingga demokrasi tidakberkembang tanpa arah. "Me-neruskan posisi pemimpin di

daerah kepada istri, anak, adikataupun saudara lainnya, ad-alah bentuk untuk mengakal-akali demokrasi," ucapnya.

Lebih lanjut Taufik menilaicara-cara kepala daerah yangberusaha mengakali aturanperaturan perundang-undan-gan karena tidak lagi bisa men-jabat lagi. "Mereka berusahamewariskan kekuasaannyakepada anggota keluarga, ataudengan cara maju sebagai wak-il kepala daerah, jelas ini ber-bahaya bagi demokrasi," pung-kas Taufik.(fas)

Tokoh Baru akanMuncul di Pilpres 2014

Sekjen DPP PAN :

Cukup 2 Kali Masa Jabatan, Tak Perlu Diwariskan