Upload
agus-supriyadi
View
241
Download
34
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Kepemimpinan & Manajemen dalam Keperawatan.pdf
Citation preview
Debie Dahlia, SKp., MHSM., ETN
Kepemimpinan dan Manajemen
dalam Keperawatan
Leadership Manajemen
Manajemen Leadership
Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan terjadi pada saat seseorang berusaha
mempengaruhi keyakinan, pendapat, atau perilaku
orang lain atau kelompok (Hersey & Blanchard, 1988)
Kepemimpinan merupakan kombinasi dari faktor
intrinsik, ketrampilan kepemimpinan yang dipelajari
dan karakteristik dari situasi yang ada
Fungsi dari pemimpin mengarahkan
orang atau kelompok untuk mencapai
tujuan bersama
Kepemimpinan vs Manajemen
Managemen fokus pada :
Planning
Organizing,
Controlling
Coordinating
Directing
Sumber-sumber yang digunakan
Time management
Logistik & supply
Finance and money management
Budgeting
Strategy
Pengambilan keputusan
Penyelesaian masalah
Kepemimpinan vs Manajemen
Kepemimpinan fokus pada orang dan bagaimana
mereka dapat dipengaruhi.
Kepemimpinan fokus pada:
Vision
Inspiration
Persuasion
Motivation
Relationships
Team work
Listening
Aktifitas lainnya termasuk: Konseling,
Coaching, Teaching & Mentoring
Power & Authority
Authority
Hak seseorang yang diberikan oleh organisasinya
untuk mengarahkan orang lain
Power
Kemampuan seseorang untuk memotivasi orang lain
untuk melakukan pekerjaan dengan atau tanpa
legitimate right yang diberikan oleh organisasi
Formal & Informal Leader
Leadership Skill
Technical skill
Keahlian klinik dan pengetahuan keperawatan
Human skill
kemampuan bekerjasama dengan orang lain
Conceptual skill
kemampuan mengerti kompleksitas
dari keseluruhan organisasi &
mengenal bagaimana dan dimana
area pekerjaannya sesuai dengan
keseluruhan organisasi
Technical Practices
Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
ketrampilan klinik
Latih staf secara adekuat, yakin mereka kompeten
untuk bertanggung jawab melaksanakan
pekerjaan
Bertindak sebagai konsultan untuk masalah-
masalah klinik, berkontribusi dalam
penilaian klinik
Human Practices
Mempertahankan kejujuran dan integritas dalam
bekerja & berhubungan dengan orang lain
Menciptakan lingkungan pengajaran dan pembelajaran
Mengembangkan role model
Menciptakan lingkungan yang terbuka
dan kondusif
Melakukan investasi emosional
Menjadi penyelesai masalah yang baik
Mendengarkan staf dan pasien
Percaya diri dan berpikir positif
Conceptual Practices
Melaksanakan komiten untuk mendukung visi misi dan
tujuan organisasi
Menyadari kompleksitas sistem pelayanan kesehatan
Mengerti kebutuhan eksternal dan internal customer
Authocratic Style
Menentukan kebijakan dan membuat semua
keputusan
Mengabaikan ide-ide dan saran subordinate
Mendikte pekerjaan
Memberikan sedikit umpan balik atau
pengakuan pekerjaan
Membuat keputusan cepat
Cocok untuk karyawan dengan pendidikan dan
pelatihan yang rendah dan pada situasi krisis
Democratic/Participative Style
Membangun partisipasi staf dalam mengambil
keputusan
Melibatkan staf dalam perencanaan dan
pengembangan program
Meyakini setiap orang memiliki potensi
Komunikasi secara efektif dan memberikan umpan
balik secara regular
Membangun tanggung jawab staf
Cocok diterapkan pada staf yang kompeten dan
memiliki motivasi tinggi
Laissez-Faire Style
Karakteristik: permisif dengan sedikit atau tanpa
kontrol, memberikan sedikit atau tanpa arahan,
komunikasi kebawah dan keatas antar anggota
kelompok pengambilan keputusan diantara kelompok,
penekanan didalam kelompok
Hasil: Frustasi
Group Apatis
Sangat cocok diterapkan jika memiliki staf yang
memiliki kompetensi yang baik, motivasi tinggi dan
mampu mengarahkan diri sendiri,
Hasil produktivitas tinggi dan kreatif
Fungsi Manajemen
Perencanaan termasuk mendifinisikan tujuan &
objektif, mengembangkan kebijakan & prosedur kerja,
menentukan sumber-sumber, dan mengembangkan
alat evaluasi
Pengorganisasian termasuk membangun struktur
manajemen untuk menyelesaikan pekerjaan,
menentukan proses komunikasi, dan
mengkoordinasikan orang-orang, waktu dan pekerjaan
Ketenagaan termasuk aktifitas menentukan staf yang
berkualitas, termasuk recruiting, training, scheduling
dan pengembangan staf
Fungsi Manajemen
Pengarahan termasuk mendorong staf dalam
menyelesaikan pekerjaan dan melibatkan komunikasi,
pendelegasian, motivasi, dan manajemen konflik
Kontroling proses termasuk evaluasi penampilan staf ,
analisa finansial, dan memonitor kualitas pelayanan
Kesimpulan
Dalam semua area pelayanan kesehatan, seorang
manajer diharapkan mampu menunjukkan keahlian
dalam kepemimpinan dan manajemen untuk
membantu mengatur kompleksitas organsisasi
Kepemimpinan dan teori manajemen memberi
kerangka berpikir dalam membangun praktek
manajemen yang efektif
Mengembangkan kepemimpinan yang efektif dan
management skills merupakan proses yang terus
menerus dalam pengembangan karir seorang perawat
profesional