20
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA BAGI CALON TENAGA KERJA BIDANG JASA, PRA MAGANG DAN PEKERJAAN MIGRAN INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2019 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI BALAI LATIHAN KERJA DALAM DAN LUAR NEGERI Jl. Brotojoyo No. 2 Telp. 024-3548396, Fax. 024-3517122 Website : www.blkln.disnakertrans_jateng.go.id E-mail : [email protected] S E M A R A N G

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

  • Upload
    others

  • View
    572

  • Download
    92

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PELATIHAN KERJA BAGI CALON TENAGA KERJA BIDANG JASA,

PRA MAGANG DAN PEKERJAAN MIGRAN INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2019

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

BALAI LATIHAN KERJA DALAM DAN LUAR NEGERI Jl. Brotojoyo No. 2 Telp. 024-3548396, Fax. 024-3517122

Website : www.blkln.disnakertrans_jateng.go.id E-mail : [email protected]

S E M A R A N G

Page 2: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

DAFTAR ISI

A. LATAR BELAKANG ………………………………………………………………………………… 1

1. Gambaran Umum ……………………………………………………………………………… 1

2. Dasar Hukum …………………………………………………………………………………… 3

B. KEGIATAN …………………………………………………………………………………………… 4

1. Uraian Kegiatan ……………………………………………………………………………….. 4

2. Indikator Kinerja ………………………………………………………………………………. 5

3. Batasan Kegiatan ……………………………………………………………………………… 8

C. MAKSUD DAN TUJUAN …………………………………………………………………………. 8

1. Maksud ……………………………………………………………………………………………. 8

2. Tujuan …………………………………………………………………………………………….. 9

D. KELUARAN (OUT PUT) …………………………………………………………………………. 9

1. Pelatihan Kerja House Keeping ………………………………………………………….. 9

2. Pelatihan Pra Magang ……………………………………………………………………….. 9

3. Pelatihan Kerja Bagi Pekerja Migran Indonesia …………………………………….. 9

E. HASIL YANG DIHARAPKAN (OUT PUT) …………………………………………………… 9

1. Pelatihan Kerja House Keeping ………………………………………………………….. 9

2. Pelatihan Pra Magang ……………………………………………………………………….. 9

3. Pelatihan Kerja Bagi Pekerja Migran Indonesia …………………………………….. 9

F. KERANGKA PEMIKIRAN (RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN) ………………… 10

1. Pelatihan Kerja House Keeping ………………………………………………………….. 10

2. Pelatihan Pra Magang ……………………………………………………………………….. 11

3. Pelatihan Kerja Bagi Pekerja Migran Indonesia …………………………………….. 12

G. METODE PELAKSANAAN (RUMUSAN CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN …….. 12

1. Persiapan …………………………………………………………………………………………. 12

2. Pelaksanaan …………………………………………………………………………………….. 12

3. Pengendalian ……………………………………………………………………………………. 13

4. Evaluasi dan Pelaporan ……………………………………………………………………… 13

H. PELAKSANA DAN PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN …………………………………. 14

I. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN ……………………………………………………… 14

1. Waktu ………………………………………………………………………………………………. 14

2. Tempat …………………………………………………………………………………………….. 15

J. BIAYA ………………………………………………………………………………………………….. 16

K. PENUTUP ……………………………………………………………………………………………… 17

Page 3: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

1

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

PROGRAM : Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

SASARAN PROGRAM : Meningkatnya Kompetensi dan Produktivitas Tenaga Kerja

KEGIATAN : Pelatihan Kerja Bagi Calon Tenaga Kerja Bidang Jasa, Pra Magang dan Pekerjaan Migran Indonesia

A. LATAR BELAKANG :

1. Gambaran Umum :

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa kondisi

ketenagakerjaan di Indonesia hingga saat ini masih memperihatinkan,

dimana angka pengangguran masih tetap tinggi dan bahkan cenderung

meningkat, sementara pemulihan perekonomian nasional belum

menunjukan hasil yang signifikan terutama dalam mendorong

penciptaan kesempatan kerja baru. Masalah ketenagakerjaan khususnya

masalah pengangguran merupakan masalah nasional, sehingga

penanganannya harus ditempatkan sebagai bagian integral dari

pembangunan nasional dan daerah.

Seiring dengan perkembangan ekonomi dan perdagangan telah

memicu perubahan struktur ekonomi dan industri yang tentunya akan

mempengaruhi jumlah kebutuhan tenaga kerja sebagai sumber daya

manusianya. Standar dan kualitas tenaga kerjapun selalu menjadi

pertimbangan, baik dari jenis maupun kualifikasinya yang cenderung

pada kompetensi yang semakin tinggi agar mampu bersaing di pasar

kerja nasional, regional, maupun internasional.

Jawa Tengah saat ini menghadapi banyak masalah

ketenagakerjaan yang sangat kompleks. Jumlah pengangguran secara

akumulatif terus meningkat secara tajam sejalan dengan meningkatnya

jumlah lulusan pendidikan sekolah. Berbagai upaya telah dilakukan oleh

Page 4: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

2

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menyelesaikan permasalahan

ini, salah satunya dengan meningkatkan mutu sumber daya manusianya

agar kualitas tenaga kerja di Jawa Tengah semakin meningkat, dan

Dengan meningkatnya kualitas tenaga kerja Jawa Tengah, maka

kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan, baik di dalam maupun di

luar negeri semakin terbuka lebar sehingga mengurangi angka

pengangguran.

Berdasarkan data Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas)

pada bulan Agustus Tahun 2015, angkatan kerja di Jawa Tengah

mencapai 17.298.925 orang (51,21%), dan pengangguran terbuka

sebanyak 863.783 orang (2,55%). Selanjutnya berdasarkan data Survei

Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada bulan Maret Tahun 2017,

penduduk miskin di Jawa Tengah mencapai 4.450.720 orang (13,17%).

Dari Data tersebut terlihat bahwa tingkat pengangguran dan kemiskinan

di Jawa Tengah masih cukup tinggi, sehingga perlu penangan yang

serius dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Seiring dengan perkembangan permasalahan ketenagakerjaan

tersebut, di semua sektor kehidupan telah mengalami pergeseran dan

perubahan kearah global. Sektor ketenagakerjaan dihadapkan pada

tantangan dan permasalahan cukup besar dan berat yang ditandai

antara lain perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar kerja,

sehingga pemilihan dan penggunaan tenaga kerja semakin selektif dan

kompetitif. Untuk menjawab seluruh tantangan dan permasalahan

tersebut, diperlukan investasi sumber daya manusia.

Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu asset penting

dalam mendukung pembangunan daerah, oleh karena itu peningkatan

sumber daya manusia perlu dikembangkan lebih lanjut untuk

menghadapi kompetensi pasar kerja global. Pengembangan sumber

daya manusia di bidang ketenagakerjaan melalui program peningkatan

kualitas dan produktivitas tenaga kerja merupakan cara efektif dan

Page 5: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

3

efisien untuk menyiapkan pencari kerja (pencaker) atau penganggur

muda dan potensial terutama dari keluarga kurang/tidak mampu atau

miskin untuk difasilitasi melalui Balai Latihan Kerja (BLK).

Pemberdayaan Balai Latihan Kerja Dalam dan Luar Negeri

(BLKDLN) sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Tenaga Kerja,

Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu solusi untuk

meningkatkan kualitas tenaga kerja, khususnya bagi masyarakat yang

hanya memiliki tingkat pendidikan setara SD, SLTP dan SMA, yang

biasanya memiliki keterampilan rendah dan tidak mampu melanjutkan

ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. BLKDLN merupakan salah satu

instrument pengembangan sumber daya manusia yang diharapkan

dapat mentransfer pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja produktif

bagi para pencari kerja/penganggur.

2. Dasar Hukum :

a. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Provinsi Jawa Tengah;

b. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan;

c. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang

Kepariwisataan;

d. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik;

e. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah;

f. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2017 tentang

Perlindungan Pekerja Migran Indonesia;

g. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2006 tentang

Sistem Pelatihan Kerja Nasional;

h. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2006 tentang

Badan Nasional Sertifikasi Profesi;

Page 6: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

4

i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2017

tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan

Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,

dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

j. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia

Nomor : PER.21/MEN/X/2005 tentang Penyelenggaraan Program Magang;

k. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia

Nomor : 08/PER/MEN/V/2008 tentang Tata Cara Perizinan dan

Penyelenggaraan Pemagangan di Luar Negeri;

l. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 8 Tahun

2017 tentang Standar Balai Latihan Kerja;

m. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 64 Tahun 2016 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia;

n. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 103 Tahun 2016 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Tenaga Kerja dan

Transmigrasi Republik Indonesia;

B. KEGIATAN :

1. Uraian Kegiatan :

Pelatihan Kerja Bagi Calon Tenaga Kerja Bidang Jasa, Pra Magang dan

Pekerjaan Migran Indonesia meliputi :

a. Pelatihan Kerja House Keeping :

- 30 orang pencari kerja (1 Paket), selama 48 hari (480 Jampel)

b. Pelatihan Pra Magang Jepang yang terdiri dari :

b.1. Pelatihan Pra Seleksi :

- 80 orang pencari kerja (2 Paket), selama 30 hari (270 Jampel)

b.2. Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

- 50 orang pencari kerja (2 Paket), selama 40 hari (370 Jampel)

b.3. Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

- 50 orang pencari kerja (2 Paket), selama 70 hari (620 Jampel)

Page 7: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

5

c. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia, terdiri dari :

c.1. Negara Tujuan Hongkong :

- 20 orang calon pekerja migran (1 Paket), selama 60 hari

(600 Jampel)

c.2. Negara Tujuan Korea Selatan :

- 30 orang calon pekerja migran (1 Paket), selama 60 hari

(510 Jampel)

2. Indikator Kinerja :

a. Masukan :

- Kegiatan Pelatihan Kerja Bagi Calon Tenaga Kerja Bidang Jasa, Pra

Magang dan Pekerjaan Migran Indonesia didukung dana APBD Provinsi

Jawa Tengah Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 2.443.740.000,- (Dua

Milyar Empat Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tujuh Ratus Empat Puluh Ribu

Rupiah).

b. Keluaran :

b.1. Pelatihan Kerja House Keeping :

Terbekalinya 30 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan house

keeping.

b.2. Pelatihan Pra Magang Jepang :

Pelatihan Pra Seleksi :

Terbekalinya 80 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan pra

seleksi.

Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

Terbekalinya 50 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan

bahasa dan budaya dasar Jepang.

Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

Terbekalinya 50 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan

bahasa Jepang Tahap I Daerah.

b.3. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia :

Negara Tujuan Hongkong :

Terbekalinya 20 orang calon pekerja migran Indonesia yang

mengikuti pelatihan kerja dengan negara tujuan Hongkong.

Page 8: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

6

Negara Tujuan Korea Selatan :

Terbekalinya 30 orang calon pekerja migran Indonesia yang

mengikuti pelatihan dengan negara tujuan Korea Selatan.

c. Hasil :

c.1. Pelatihan Kerja House Keeping :

Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan bagi 30 orang pencari

kerja di bidang House Keeping.

c.2. Pelatihan Pra Magang Jepang :

Pelatihan Pra Seleksi :

Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan bagi 80 orang

pencari kerja untuk mengikuti seleksi dan test medical check up.

Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

Meningkatnya pengetahuan dan budaya dasar Jepang bagi 50

orang pencari kerja dan lulus Tes Kakunin (Tes Bahasa Jepang)

oleh IM Japan untuk dapat mengikuti jenjang pelatihan berikutnya

yang wajib diikuti yaitu pelatihan bahasa Jepang Tahap I Daerah.

Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

Meningkatnya bahasa dan budaya Jepang bagi 50 orang pencari

kerja dan lolos dalam evaluasi oleh IM Japan, untuk dapat

mengikuti jenjang pelatihan berikutnya yang wajib diikuti yaitu

pelatihan pra pemberangkatan Tahap II yang dibiayai oleh Pusat

dan dipusatkan di Lembang, Jawa Barat, apabila lolos akan

diberangkatkan ke Jepang.

c.3. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia :

Negara Tujuan Hongkong :

Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan bagi 20 orang calon

pekerja migran Indonesia untuk negara tujuan Hongkong.

Negara Tujuan Korea Selatan :

Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan bagi 30 orang calon

pekerja migran Indonesia untuk negara tujuan Korea Selatan.

Page 9: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

7

d. Manfaat :

d.1. Pelatihan Kerja House Keeping :

Terserapnya 30 orang pencari kerja untuk mengisi kebutuhan pasar

kerja di bidang perhotelan khususnya House Keeping.

d.2. Pelatihan Pra Magang Jepang :

Pelatihan Pra Seleksi :

Lolosnya 80 orang pencari kerja dalam seleksi dan test medical

check up dengan ratio minimal 62,50% (50 orang).

Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

Lulusnya 50 orang pencari kerja dalam Tes Kakunin (Tes Bahasa

Jepang) oleh IM Japan untuk dapat mengikuti jenjang pelatihan

berikutnya yang harus dan wajib diikuti yaitu pelatihan bahasa

Jepang Tahap I Daerah.

Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

Lolosnya 50 orang pencari kerja dalam evaluasi oleh IM Japan,

untuk dapat mengikuti jenjang pelatihan berikutnya yang harus

dan wajib diikuti yaitu pelatihan pra pemberangkatan Tahap II

yang dibiayai oleh Pusat dan dipusatkan di Lembang, Jawa Barat,

dan apabila lolos akan diberangkatkan ke Jepang untuk magang

(praktek kerja).

d.3. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia :

Negara Tujuan Hongkong :

Terserapnya 20 orang pekerja migran Indonesia untuk mengisi

kebutuhan pasar kerja luar negeri di Hongkong.

Negara Tujuan Korea Selatan :

Terserapnya 30 orang pekerja migran Indonesia untuk mengisi

kebutuhan pasar kerja luar negeri di Korea Selatan.

e. Dampak :

e.1. Secara umum bagi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat membantu

mengurangi jumlah pengangguran dan kemiskinan di Jawa Tengah.

Page 10: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

8

e.2. Jika ditatakelola dengan baik dan benar, kegiatan tersebut akan

menyumbang dan menambah pundi-pundi devisa bagi Jawa Tengah

melalui program remittance lewat perbankan (misal BPD Jateng).

e.3. Bukti kepedulian yang kongkret dan nyata Pemerintah Provinsi Jawa

Tengah untuk hadir dan ada disetiap proses kegiatan mulai dari rekrut

calon peserta pelatihan sampai calon tenaga kerja tersebut bekerja

untuk memenuhi dan mengisi kebutuhan pasar kerja di dalam dan di

luar negeri.

3. Batasan Kegiatan :

Adapun batasan dan ruang lingkup kegiatan pelatihan kerja bagi calon

tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran Indonesia antara

lain meliputi :

a. Pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, diarahkan untuk

bidang kepariwisataan dengan sub bidang kejuruan perhotelan khususnya

House Keeping dengan target 30 orang pencari kerja untuk memenuhi

kebutuhan pasar kerja dalam negeri.

b. Pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang pra magang, diarahkan

melalui Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Sislatkernas) yang

diselenggarakan secara terpadu dan sinergitas antar Pemerintah Pusat,

Provinsi, dan Kabupaten/Kota dengan target 180 orang pencari kerja

sebagai investasi dalam rangka menyiapkan tenaga kerja yang terampil

dan kompeten, serta memiliki kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi

melalui mekanisme program pemagangan (praktek kerja) ke Jepang.

c. Pelatihan kerja bagi calon pekerja migran Indonesia, diarahkan untuk

memenuhi kebutuhan pasar kerja luar negeri (baik ‘G to G’ maupun ‘P to

P’) dengan target keseluruhan 50 orang yang terdiri dari negara Hongkong

(20 orang) dan negara Korea Selatan (30 orang).

C. MAKSUD DAN TUJUAN :

1. Maksud :

- Membekali pengetahuan dan keterampilan, bahasa dan budaya, serta etos

kerja yang produktif bagi pencari kerja melalui kegiatan pelatihan kerja.

Page 11: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

9

2. Tujuan :

a. Meningkatkan kemampuan dan kompetensi calon tenaga kerja untuk

memenuhi standar dan mengisi kebutuhan pasar kerja, baik di dalam

maupun di luar negeri.

b. Meningkatkan kesejahteraan calon tenaga kerja dan keluarganya.

c. Mengurangi jumlah pengangguran dan kemiskinan di Jawa Tengah.

D. KELUARAN (OUT PUT)

1. Pelatihan kerja House Keeping :

- 30 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan house keeping.

2. Pelatihan Pra Magang :

a. 80 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan pra seleksi;

b. 50 orang yang mengikuti pelatihan bahasa dan budaya dasar Jepang;

c. 50 orang yang mengikuti pelatihan bahasa Jepang Tahap I Daerah.

3. Pelatihan kerja bagi calon pekerja migran Indonesia :

a. 20 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan kerja untuk negara tujuan

Hongkong;

b. 30 orang pencari kerja yang mengikuti pelatihan kerja untuk negara tujuan

Korea Selatan.

E. HASIL YANG DIHARAPKAN (OUT COME) :

1. Pelatihan kerja House Keeping :

- Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan, serta etos kerja produktif

bagi 30 orang pencari kerja untuk bekerja mengisi kebutuhan pasar kerja di

bidang perhotelan khususnya House Keeping.

2. Pelatihan Pra Magang :

- Meningkatnya pengetahuan, bahasa dan budaya Jepang, serta etos kerja

bagi 180 orang pencari kerja untuk melakukan magang (praktek kerja) di

Jepang.

3. Pelatihan kerja bagi pekerja migran Indonesia :

a. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan, serta etos kerja produktif

bagi 20 orang pekerja migran Indonesia untuk bekerja di negara tujuan

Hongkong;

Page 12: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

10

b. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan, serta etos kerja produktif

bagi 30 orang pekerja migran Indonesia untuk bekerja di negara tujuan

Korea Selatan.

F. KERANGKA PEMIKIRAN (RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN) :

Kerangka pemikiran Kegiatan Pelatihan Kerja Bagi Calon Tenaga Kerja

Bidang Jasa, Pra Magang dan Pekerjaan Migran Indonesia :

1. Pelatihan Kerja House Keeping

Pencaker Pendaftaran

Pelatihan

Pelatihan House

Keeping

Uji Kompetensi

Sertifikasi Bekerja

Disporapar

PHRI

LSP

Page 13: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

11

2. Pelatihan Pra Magang :

Keterangan :

Pelaksana Pembiayaan

BLKDLN Beban APBD Prov. Jateng PUSAT Beban APBD Kab/Kota & Prov. Jateng DINAS KAB/KOTA Beban APBN

SARKES/KLINIK

PENDAFTARAN DI KAB/KOTA

TEST BHS JEPANG

(REMIDI 3 KALI)

PELATIHAN PRA PEMBERANGKATAN

TAHAP I

(REMIDI 3 KALI)

DI BLKDLN

PELATIHAN PRA PEMBERANGKATAN

TAHAP II DI B2PLKLN

CHEVEST, BEKASI

SISTEM GUGUR

MEDICAL CHECK UP

TEST

MATEMATIKA

SOSIALISASI KE WILAYAH

DAN POKSAR

PEMERIKSAAN ADMIN AWAL

DI KAB/KOTA

DAFTAR NOMINATIF

DR KAB/KOTA

HOME VISIT

PRA

MEDICAL

PELATIHAN PRA SELEKSI

(PRA TEST)

DIDAFTARKAN

KE DINAS UTK

MENGIKUTI SELEKDA

JAWA TENGAH

WAWANCARA

MEDICAL CHECK UP

PELATIHAN PRA MAGANG

JEPANG

S I S T E M

G U G U R

TEST

KESEMAPTAAN

TEST

KETAHANAN

FISIK

1 3 5

7

8 9

9A

9B

9C

9D

10

11 12 13

14

15

16

SELEKSI AWAL

KESEMAPTAAN DI KAB/KOTA

4

KEMBALI

KE INDONESIA

18

BERANGKAT KE JEPANG

KONTRAK

MAGANG 3 THN 17

2 6

Page 14: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

12

3. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia :

G. METODE PELAKSANAAN (RUMUSAN CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN) :

1. Persiapan :

a. Rapat pembahasan rencana kerja;

b. Koordinasi dengan Dinas/Instansi/Lembaga terkait;

c. Menyusun rencana kerja;

d. Pembuatan jadwal kegiatan;

e. Menyiapkan sarpras dan fasilitas pelatihan;

f. Menyiapkan Instruktur/Sensei beserta kurikulumnya;

2. Pelaksanaan :

a. Pelatihan Kerja House Keeping :

Pelatihan dilaksanakan selama 48 hari (480 Jampel) dengan peserta

30 orang pencari kerja.

b. Pelatihan Pra Magang :

b.1. Pelatihan Pra Seleksi :

Pelatihan dilaksanakan selama 30 hari (270 Jampel) dengan peserta

80 orang pencari kerja.

Pencaker Pendaftaran

Pelatihan

Pelatihan House

Keeping

Uji Kompetensi

Sertifikasi Bekerja

BP3TKI

APJATI

LSP

Page 15: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

13

b.2. Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

Pelatihan dilaksanakan selama 40 hari (370 Jampel) dengan peserta

50 orang pencari kerja.

b.3. Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

Pelatihan dilaksanakan selama 70 hari (620 Jampel) dengan peserta

50 orang pencari kerja.

c. Pelatihan Kerja bagi Calon Pekerja Migran Indonesia :

c.1. Negara tujuan Hongkong :

Pelatihan dilaksanakan selama 60 hari (600 Jampel) dengan peserta

20 orang calon pekerja migran Indonesia.

c.2. Negara tujuan Korea Selatan :

Pelatihan dilaksanakan selama 60 hari (510 Jampel) dengan peserta

30 orang calon pekerja migran Indonesia.

3. Pengendalian :

a. Pengendalian Preventif :

Pengendalian preventif dilakukan pada saat proses, hasil perumusan

strategi, agar sasaran, program dan rencana strategis lain dipastikan

tercapai.

b. Pengendalian Operasional :

Pengendalian operasional dilakukan dengan pengawasan realisasi

anggaran agar efektif dan efisien, pengendalian tiap program, kegiatan,

tahap kemajuan atau tahap selesai, pengawasan kualitas proses dan

hasil, dan pengendalian realisasi DPA.

c. Pengendalian Kinerja :

Pengendalian kinerja adalah pengukuran hasil dibanding tolok ukur

kinerja.

4. Evaluasi dan Pelaporan.

Page 16: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

14

H. PELAKSANA DAN PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN :

Sesuai dengan Permenpan RI No. PER/09/M.PAN/5/2007 Jo. Permenpan

RI No. PER/20/M.PAN/11/2008 tentang Indikator Kinerja Utama (IKU), maka

pelaksana dan penanggung jawab kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga

kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran Indonesia ini secara

leveling (cascading) dilakukan sebagai berikut :

1. Seksi Pelatihan (Eselon IV), secara teknis bertanggung jawab atas pelaksanaan

kegiatan pelatihan tersebut untuk menghasilkan output (keluaran) capaian

indikator kinerja.

2. Kepala BLKDLN (Eselon III), secara manajerial bertanggung jawab atas

pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut untuk menghasilkan outcome

(manfaat) capaian indikator kinerja.

3. Kepala Dinas (Eselon II), secara manajerial bertanggung jawab atas

pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut untuk menghasilkan indikator kinerja

utama (impact) yaitu turunnya jumlah pengangguran di Jawa Tengah.

I. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN :

1. Waktu :

a. Persiapan :

Bulan Januari s/d Februari 2019;

b. Pelaksanaan Pelatihan :

Pelatihan kerja House Keeping = Bulan April s/d Mei 2019;

Pelatihan Pra Seleksi = Bulan Februari s/d Maret 2019;

Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang = Bulan Mei s/d Juni 2019;

Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah = Bulan Juli s/d September

2019.

Pelatihan kerja bagi pekerja migran Indonesia :

Negara tujuan Hongkong = Bulan September s/d Oktober 2019;

Negara tujuan Korea Selatan = Bulan Oktober s/d Nopember 2019.

c. Pengendalian :

Bulan Januari s/d Desember 2019.

d. Evaluasi dan Pelaporan :

Setiap akhir bulan Januari s/d Desember 2019.

Page 17: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

15

Uraian Kegiatan Tahun 2019

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des

Kegiatan Pelatihan Kerja Bagi Calon Tenaga Kerja Bidang Jasa, Pra Magang dan Pekerjaan Migran

Indonesia :

1. Persiapan

2. Pelatihan Kerja HK

3. Pelatihan Pra Magang :

a. Pelatihan Pra Seleksi

b. Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang

c. Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I

4. Pelatihan kerja bagi calon pekerja migran :

a. Negara tujuan Hongkong

b. Negara tujuan Korea

5. Pengendalian

6. Evaluasi dan Pelaporan

2. Tempat :

- Tempat kegiatan pelatihan kerja calon tenaga kerja bidang jasa, pra

magang dan pekerjaan migran Indonesia dilakukan di Balai Latihan Kerja

Dalam dan Luar Negeri (BLKDLN) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Provinsi Jawa Tengah, Jalan Brotojoyo Nomor 2, Kelurahan Plombokan,

Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang.

Page 18: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

16

J. BIAYA :

Kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang

dan pekerjaan migran Indonesia dibiayai APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun

Anggaran 2019 sebesar Rp 2.443.740.000,- (Dua Milyar Empat Ratus Empat

Puluh Tiga Juta Tujuh Ratus Empat Puluh Ribu Rupiah), dengan struktur biaya

(cost structure) sebagai berikut :

1. Pelatihan Kerja House Keeping = Rp 376.734.000,-

- 30 org selama 48 hari (480 JP)

2. Pelatihan Pra Magang = Rp 1.439.747.000,-

a. Pelatihan Pra Seleksi :

- 80 org selama 30 hari (270 JP)

b. Pelatihan Bahasa dan Budaya Dasar Jepang :

- 50 org selama 40 hari (370 JP)

c. Pelatihan Bahasa Jepang Tahap I Daerah :

- 50 org selama 70 hari (620 JP)

3. Pelatihan Kerja bagi Pekerja Migran Indonesia = Rp 627.259.000,-

a. Hongkong, 20 org selama 60 hr (600 JP)

b. Korea Selatan, 30 org selama 60 hr (510 JP)

J u m l a h = Rp 2.443.740.000,-

Page 19: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

17

K. PENUTUP :

Kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra

magang dan pekerjaan migran Indonesia diharapkan dapat menghasilkan

indikator kinerja utama (impact) yaitu mengurangi jumlah pengangguran di Jawa

Tengah. Disamping itu kegiatan pelatihan kerja tersebut juga membawa dampak

lain (another impact) berupa pengentasan kemiskinan, munculnya wirausaha

baru, dan secara ekonomi memberi penguatan terhadap devisa bagi Jawa

Tengah.

Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) kegiatan pelatihan kerja bagi

calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran Indonesia

untuk tahun anggaran 2019 ini dibuat, dengan harapan dapat dijadikan sebagai

bahan pertimbangan sekaligus sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan.

Semarang, 26 Januari 2018

Kepala BLKDLN DISNAKERTRANS PROVINSI JAWA TENGAH

Drs. EDY PURWANTONO, M.Si Pembina Tk. I

NIP. 19620915 199003 1 008

Page 20: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN PELATIHAN KERJA … · kerangka acuan kerja (kak) kegiatan pelatihan kerja bagi calon tenaga kerja bidang jasa, pra magang dan pekerjaan migran

18