15
KETEPATAN IDENTIFIKASI PASIEN RS SYAFIRA

Ketepatan Identifikasi Pasien Skp Gelang

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gelang pasien

Citation preview

Slide 1

KETEPATAN IDENTIFIKASI PASIENRS SYAFIRA PEMASANGAN GELANGGelang identifikasi berisi data pasien seperti: nama pasientanggal lahir/umur jenis kelaminnomor rekam medis, tanggal daftarDPJP (Dokter Penanggung Jawab Pasien)

WARNA GELANG Gelang berwarna merah jambu untuk pasien yang berjenis kelamin perempuan.Gelang berwarna biru untuk pasien yang berjenis kelamin laki-laki.Stiker merah : alergi obat (ALLERGY)Stiker kuning : resiko jatuh (FALL RISK)Stiker ungu :menolak pelayanan tindakan resusitasi (DNR)RESIKO JATUHFaktor Risiko1.Faktor Intrinsika.Kelainan kognitif (termasuk depresi)1)Delirium (hipoaktif dan hiperaktif)2)Demensia3)Proses berpikir lambat4)Depresi

b.Riwayat jatuh sebelumnya

c.Penurunan atau gangguan penglihatan

d.Pasien dengan penyakit kronis (stroke, Parkinson, osteoporosis)

e.Mobilitas pasien yang terbatas1)Kelemahan otot2)Artritis3)Gangguan keseimbangan dan gaya berjalan (gait)4)Penggunaan alat bantu untuk berjalanInkontinensia urin (sering BAK)Usia lanjut (> 65 tahun atau usia 50-64 tahun dengan penyakit yang menyebabkan risiko jatuh meningkat)h.Penggunaan obat-obatan (4 atau lebih dari obat-obatan: Benzodiazepines, anti konvulsan, anti psikotik, opioid

2.Faktor Ekstrinsika)Pencahayaan yang kurangb)Lantai yang licin atau tidak amanc)Alas kaki yang tidak adekuatd)Anak tangga yang tidak adekuat atau tanpa pengaman

DNRKriteria DNR1. Perintah DNR dapat diminta oleh pasien dewasa yang kompeten mengambil keputusan, telah mendapat penjelasan dari dokternya, atau bagi pasien yang dinyatakan tidak kompeten, keputusan dapat diambil oleh keluarga terdekat, atau wali yang sah yang ditunjuk oleh pengadilan2. Dengan pertimbangan tertentu, hal-hal di bawah ini dapat menjadi bahan diskusi perihal DNR dengan pasien/walinya:a. Kasus-kasus dimana angka harapan keberhasilan pengobatan rendah atau CPR hanya menunda proses kematian yang alamib. Pasien tidak sadar secara permanenc. Pasien berada pada kondisi terminald. Ada kelainan atau disfungsi kronik dimana lebih banyak kerugian dibanding keuntungan jika resusitasi dilakukan

Ada beberapa keadaan di mana CPR biasanya memberikan 0% kemungkinan sukses, misalnya pada kondisi klinis di bawah ini:Persistent vegetative stateSyok septikKanker metastasis (stadium 4)

Jelaskan maksud dan tujuan pemasangan gelang identifikasi kepada pasien. Bapak/Ibu, sesuai peraturan keselamatan pasien, saya akan memasang gelang identifikasi ini pada pergelangan tangan Bapak/Ibu. Tujuannya adalah untuk memastikan identitas Bapak/Ibu dengan benar dalam mendapatkan pelayanan dan pengobatan selama di rumah sakit ini.

Saat menanyakan identitas pasien, selalu gunakan pertanyaan terbuka, misalnya: Siapa nama Anda? (jangan menggunakan pertanyaan tertutup seperti Apakah nama anda Ibu Susi?)Jika pasien tidak mampu memberitahukan namanya (misalnya pada pasien tidak sadar, bayi, disfasia, gangguan jiwa), verifikasi identitas pasien kepada keluarga / pengantarnya. Tanya ulang nama dan tanggal lahir pasien, kemudian bandingkan jawaban pasien dengan data yang tertulis di gelang pengenalnya.

Pakaikan gelang pengenal di pergelangan tangan pasien yang dominan Pada pasien dengan fistula arterio-vena (pasien hemodialisis), gelang pengenal tidak boleh dipasang di sisi lengan yang terdapat fistula.Jika tidak dapat dipakaikan di pergelangan tangan, pakaikan di pergelangan kaki. Pada situasi di mana tidak dapat dipasang di pergelangan kaki, gelang pengenal dapat dipakaikan di baju pasien di area yang jelas terlihat. Hal ini harus dicatat di rekam medis pasien.Semua pasien harus diidentifikasi dengan benar saat:Sebelum pemberian obat, darah atau produk darahSebelum pengambilan darah dan specimen lain untuk pemeriksaan klinisSebelum pemberian pengobatan dan tindakan/prosedur medis Jelaskan maksud dan tujuan dilakukan identifikasiBapak/ Ibu, sesuai prosedur keselamatan pasien, sebelum dilakukan tindakan , pemberian pengobatan dll ............ (sebutkan jenis tindakan) saya harus melakukan konfirmasi ulang atas identitas Bapak/ Ibu, dan mencocokkannya dengan gelang pengenal yang Bapak/ Ibu gunakan dengan tujuan untuk memastikan identitas bapak/ ibu dengan benar.

Informasikan kepada pasien dan atau keluarga bahwa gelang identifikasi ini harus selalu dipakai hingga pasien diperbolehkan pulang. Bapak/Ibu, mohon agar gelang identitas ini jangan dilepas selama masih dalam perawatan di RS ini.

THANK YOU