Kieso Inter Ch12 IFRS

12-1

12-2

C H A P T E R C H A P T E R 1212

INTANGIBLE ASSETSINTANGIBLE ASSETS

Intermediate AccountingIFRS Edition

Kieso, Weygandt, and Warfield

12-3

1. Describe the characteristics of intangible assets.

2. Identify the costs to include in the initial valuation of intangible assets.

3. Explain the procedure for amortizing intangible assets.

4. Describe the types of intangible assets.

5. Explain the conceptual issues related to goodwill.

6. Describe the accounting procedures for recording goodwill.

7. Explain the accounting issues related to intangible asset impairments.

8. Identify the conceptual issues related to research and development costs.

9. Describe the accounting for research and development and similar costs.

10. Indicate the presentation of intangible assets and related items.

Learning ObjectivesLearning ObjectivesLearning ObjectivesLearning Objectives

12-4

Marketing-Marketing-relatedrelated

Customer-Customer-relatedrelated

Artistic-Artistic-relatedrelated

Contract-Contract-relatedrelated

Technology-Technology-relatedrelated

GoodwillGoodwill

Intangible Intangible Asset IssuesAsset Issues

Types of Types of IntangiblesIntangibles

Impairment of Impairment of IntangiblesIntangibles

Research and Research and Development Development

CostsCosts

Presentation of Presentation of Intangibles and Intangibles and Related ItemsRelated Items

CharacteristicsCharacteristics

ValuationValuation

AmortizationAmortization

Limited-life Limited-life intangiblesintangibles

Reversal of Reversal of impairment impairment lossloss

Indefinite-life Indefinite-life intangibles intangibles other than other than goodwillgoodwill

GoodwillGoodwill

Identifying Identifying R&DR&D

Accounting for Accounting for R&DR&D

Similar costsSimilar costs

Conceptual Conceptual questionsquestions

Intangible Intangible assetsassets

R&D costsR&D costs

Intangible AssetsIntangible AssetsIntangible AssetsIntangible Assets

12-5

PSAK 19: Aset Tidak BerujudPSAK 19: Aset Tidak BerujudPSAK 19: Aset Tidak BerujudPSAK 19: Aset Tidak Berujud

Aset tidak berwujud Aset tidak berwujud adalah aset nonmoneter yang dapat adalah aset nonmoneter yang dapat diidentifikasi tanpa wujud fisik.diidentifikasi tanpa wujud fisik.

Suatu aset dikatakan dapat diidentifikasi jika:Suatu aset dikatakan dapat diidentifikasi jika:

a.a.Dapat dipisahkanDapat dipisahkan, yaitu dapat dipisahkan atau , yaitu dapat dipisahkan atau dibedakan dari entitas dan dijual, dipindahkan, dibedakan dari entitas dan dijual, dipindahkan, dilisensikan, disewakan atau ditukarkan, baik secara dilisensikan, disewakan atau ditukarkan, baik secara tersendiri atau bersama-sama dengan kontrak terkait, tersendiri atau bersama-sama dengan kontrak terkait, aset atau liabilitas teridentifikasi, terlepas dari apakah aset atau liabilitas teridentifikasi, terlepas dari apakah entitas bermaksud untuk melakukan hal tersebut; atauentitas bermaksud untuk melakukan hal tersebut; ataub.b.Timbul dari kontrak atau hak legal lainnyaTimbul dari kontrak atau hak legal lainnya, terlepas , terlepas dari apakah hak tersebut dapat dialihkan atau dari apakah hak tersebut dapat dialihkan atau dipisahkan dari entitas atau dari hak-hak dan dipisahkan dari entitas atau dari hak-hak dan kewajiban-kewajiban lainnya.kewajiban-kewajiban lainnya.

12-6

Intangible Asset IssuesIntangible Asset IssuesIntangible Asset IssuesIntangible Asset Issues

Three Main Characteristics:

Characteristics

(1) Identifiable,

(2) Lack physical existence.

(3) Not monetary assets.

Normally classified as non-current asset.

12-7


ContohContoh Aset Tidak Berujud Aset Tidak Berujud::(a)(a)nama merek;nama merek;(b)(b)kepala surat kabar dan judul publisitas;kepala surat kabar dan judul publisitas; (c)(c)piranti lunak komputer; piranti lunak komputer; (d)(d)lisensi dan waralaba; lisensi dan waralaba; (e)(e)hak cipta, paten dan hak kekayaan intelektual hak cipta, paten dan hak kekayaan intelektual industri lainnya, hak operasional dan penyediaan jasa industri lainnya, hak operasional dan penyediaan jasa lainnya; lainnya; (f)(f)resep, formula, model, desain, dan prototipe, dan resep, formula, model, desain, dan prototipe, dan (g)(g)aset tidak berwujud dalam pengembangan.aset tidak berwujud dalam pengembangan.

12-8


PPEROLEHANEROLEHAN::(a)(a)PEMBELIANPEMBELIAN(b)(b)PERTUKARANPERTUKARAN(c)(c)DIHASILKAN SECARA INTERNALDIHASILKAN SECARA INTERNAL

12-9


Purchased Intangibles:

Recorded at cost.

Includes all costs necessary to make the intangible asset

ready for its intended use.

Typical costs include:

► Purchase price.

► Legal fees.

► Other incidental expenses.

Valuation

12-10


Pengakuan Aset Tidak BerujudPengakuan Aset Tidak Berujud

Aset tidak berwujud harus diakui jika, dan hanya Aset tidak berwujud harus diakui jika, dan hanya jika:jika:a.a.kemungkinan besar entitas akan memperoleh kemungkinan besar entitas akan memperoleh manfaat manfaat ekonomis ekonomis masa depan dari aset tersebut; dan masa depan dari aset tersebut; dan b.b.biaya perolehan aset tersebut dapat diukur secara andal.biaya perolehan aset tersebut dapat diukur secara andal.

Dalam menilai kemungkinan Dalam menilai kemungkinan adanya manfaat ekonomis adanya manfaat ekonomis masa depan, entitas harus menggunakan asumsi masuk masa depan, entitas harus menggunakan asumsi masuk

akal dan dapat dipertanggungjawabkanakal dan dapat dipertanggungjawabkanyang merupakan estimasi terbaik manajemen atas kondisi yang merupakan estimasi terbaik manajemen atas kondisi

ekonomi yang berlaku sepanjang masa manfaat aset ekonomi yang berlaku sepanjang masa manfaat aset tersebut.tersebut.

Dalam menilai tingkat kepastian akan adanya manfaat Dalam menilai tingkat kepastian akan adanya manfaat ekonomis masa depan ekonomis masa depan yang timbul dari penggunaan aset yang timbul dari penggunaan aset tidak berwujud, entitas mempertimbangkan bukti yang tidak berwujud, entitas mempertimbangkan bukti yang tersedia pada saat pengakuan awal aset tidak berwujud tersedia pada saat pengakuan awal aset tidak berwujud dengan memberikan penekanan pada bukti eksternal.dengan memberikan penekanan pada bukti eksternal.

12-11


Biaya perolehan aset tidak berwujud terdiri dariBiaya perolehan aset tidak berwujud terdiri dari::(a)(a)harga beli, termasuk bea masuk (harga beli, termasuk bea masuk (import), dan pajak import), dan pajak pembelian yang tidak dapat dikembalikan, setelah dikurangkan pembelian yang tidak dapat dikembalikan, setelah dikurangkan diskon dan rabat: dandiskon dan rabat: dan(b)(b) segala biaya yang dapat dikaitkan secara langsung dalam segala biaya yang dapat dikaitkan secara langsung dalam mempersiapkan aset tersebut sehingga siap untuk digunakan.mempersiapkan aset tersebut sehingga siap untuk digunakan.

Aset tidak berwujud pada awalnya harus diakui Aset tidak berwujud pada awalnya harus diakui sebesar sebesar biaya biaya perolehanperolehan

Contoh dari biaya yang dapat dikaitkan langsung adalahContoh dari biaya yang dapat dikaitkan langsung adalah::(a)(a)Biaya imbalan kerja (seperti yang dijelaskan dalam Biaya imbalan kerja (seperti yang dijelaskan dalam PSAK 24(revisi 2004): PSAK 24(revisi 2004): Imbalan Kerja) yang timbul secara Imbalan Kerja) yang timbul secara langsung dengan membawa aset ke kondisi kerja (siap langsung dengan membawa aset ke kondisi kerja (siap digunakan); digunakan); (b)(b)Biaya untuk menguji apakah aset tersebut dapat Biaya untuk menguji apakah aset tersebut dapat berfungsi dengan baik.berfungsi dengan baik.

12-12


Contoh dari pengeluaran yang tidak termasuk biaya aset Contoh dari pengeluaran yang tidak termasuk biaya aset tidak berwujud adalah :tidak berwujud adalah :(a)(a)biaya untuk memperkenalkan produk atau jasa baru biaya untuk memperkenalkan produk atau jasa baru (termasuk biaya iklan dan kegiatan promosi)(termasuk biaya iklan dan kegiatan promosi); ; (b)(b)biaya memindahkan usaha ketempat atau ke tingkat biaya memindahkan usaha ketempat atau ke tingkat konsumen baru (termasuk biaya pelatihan pegawai); dankonsumen baru (termasuk biaya pelatihan pegawai); dan(c)(c)biaya administrasi dan biaya administrasi dan overhead lainnyaoverhead lainnya

Contoh biaya yang tidak termasuk dalam jumlah tercatat Contoh biaya yang tidak termasuk dalam jumlah tercatat dari aset tidak berwujud:dari aset tidak berwujud:(a)(a)biaya yang dikeluarkan saat aset sudah dapat biaya yang dikeluarkan saat aset sudah dapat digunakan sesuai dengan keinginan manajemen tetapi digunakan sesuai dengan keinginan manajemen tetapi aset tersebut tidak digunakan; danaset tersebut tidak digunakan; dan(b)(b)kerugian operasi awal, seperti halnya biaya dikeluarkan kerugian operasi awal, seperti halnya biaya dikeluarkan ketika ada permintaan atas aset.ketika ada permintaan atas aset.

12-13


LO 2 Identify the costs to include in the initial valuation of intangible assets.LO 2 Identify the costs to include in the initial valuation of intangible assets.

Valuation

Internally Created Intangibles:

Companies expense all research phase costs and some

development phase costs.

Certain development costs are capitalized once economic

viability criteria are met.

IFRS identifies several specific criteria that must be met

before development costs are capitalized.

12-14


Dalam menentukan apakah suatu aset tidak berwujud yang Dalam menentukan apakah suatu aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal memenuhi syarat untuk diakui, dihasilkan secara internal memenuhi syarat untuk diakui, entitas menggolongkan proses dihasilkannya aset tidak entitas menggolongkan proses dihasilkannya aset tidak berwujud menjadi berwujud menjadi dua tahapdua tahap::(a) tahap penelitan atau tahap riset; dan(a) tahap penelitan atau tahap riset; dan(b) tahap pengembangan.(b) tahap pengembangan.

Jika entitas tidak dapat membedakan Jika entitas tidak dapat membedakan antara tahap riset dan antara tahap riset dan tahap pengembangan pada suatu proyek internal untuk tahap pengembangan pada suatu proyek internal untuk menghasilkan aset tidak berwujud, maka entitas menghasilkan aset tidak berwujud, maka entitas memperlakukan pengeluaran untuk proyek itu memperlakukan pengeluaran untuk proyek itu seolah–olah seolah–olah sebagai pengeluaran yang terjadinya hanya pada tahap riset sebagai pengeluaran yang terjadinya hanya pada tahap riset saja.saja.

Aset Tidak Berwujud yang Dihasilkan Aset Tidak Berwujud yang Dihasilkan Secara InternalSecara Internal

12-15


LO 2 Identify the costs to include in the initial valuation of intangible assets.LO 2 Identify the costs to include in the initial valuation of intangible assets.

Internally Created Intangibles Illustration 12-1Research andDevelopment Stages

12-16


Tahap RisetTahap Riseta.a.Entitas tidak boleh mengakui aset tidak berwujud yang Entitas tidak boleh mengakui aset tidak berwujud yang timbul dari riset (atau dari tahapan riset pada proyek timbul dari riset (atau dari tahapan riset pada proyek internal). internal). b.b.Pengeluaran untuk riset (atau tahap riset pada suatu proyek Pengeluaran untuk riset (atau tahap riset pada suatu proyek internal) internal) diakui sebagai beban pada saat terjadinyadiakui sebagai beban pada saat terjadinya..

Aset Tidak Berwujud yang Dihasilkan Secara Aset Tidak Berwujud yang Dihasilkan Secara InternalInternal

Pada tahap riset sebuah proyek internal, entitas Pada tahap riset sebuah proyek internal, entitas tidak dapat tidak dapat menunjukkan telah adanya suatu aset tidak berwujud menunjukkan telah adanya suatu aset tidak berwujud yang yang akan dapat menghasilkan manfaat ekonomis masa akan dapat menghasilkan manfaat ekonomis masa depan. depan.

Dengan demikian, pengeluaran untuk riset Dengan demikian, pengeluaran untuk riset selalu selalu diakui sebagai beban pada saat terjadinya diakui sebagai beban pada saat terjadinya

12-17



Contoh–contoh kegiatan riset adalahContoh–contoh kegiatan riset adalah::(a)(a)kegiatan yang ditujukan untuk memperoleh pengetahuan kegiatan yang ditujukan untuk memperoleh pengetahuan baru;baru;(b)(b)pencarian (evaluasi dan seleksi final) untuk penerapan atas pencarian (evaluasi dan seleksi final) untuk penerapan atas penemuan riset atau pengetahuan lainnya; penemuan riset atau pengetahuan lainnya; (c)(c)pencarian alternatif bahan baku, peralatan, produk, proses, pencarian alternatif bahan baku, peralatan, produk, proses, sistem atau jasa; dan sistem atau jasa; dan (d)(d)perumusan, desain, evaluasi, dan seleksi final berbagai perumusan, desain, evaluasi, dan seleksi final berbagai kemungkinan alternatif bahan baku, peralatan, produk, kemungkinan alternatif bahan baku, peralatan, produk, proses, sistem atau jasa yang baru atau ditingkatkanproses, sistem atau jasa yang baru atau ditingkatkan

12-18


Tahap PengembanganTahap PengembanganSuatu aset tidak berwujud yang timbul dari Suatu aset tidak berwujud yang timbul dari pengembangan pengembangan

(atau dari tahap pengembangan pada suatu proyek internal) (atau dari tahap pengembangan pada suatu proyek internal) diakui jika, dan hanya jika, entitas dapat menunjukkan semua diakui jika, dan hanya jika, entitas dapat menunjukkan semua

hal berikut ini:hal berikut ini:(a)(a)Kelayakan teknis penyelesaian aset tidak berwujud tersebut Kelayakan teknis penyelesaian aset tidak berwujud tersebut sehingga aset tersebut dapat digunakan atau dijual; sehingga aset tersebut dapat digunakan atau dijual; (b)(b)niat untuk menyelesaikan aset tidak berwujud tersebut dan niat untuk menyelesaikan aset tidak berwujud tersebut dan menggunakannya atau menjualnya; menggunakannya atau menjualnya; (c)(c)kemampuan untuk menggunakan atau menjual aset tidak berwujud kemampuan untuk menggunakan atau menjual aset tidak berwujud tersebut;tersebut;(d)(d)bagaimana aset tidak berwujud akan menghasilkan kemungkinan bagaimana aset tidak berwujud akan menghasilkan kemungkinan besar manfaat ekonomis masa depan. Antara lain entitas harus besar manfaat ekonomis masa depan. Antara lain entitas harus mampu menunjukkan adanya pasar bagi keluaran aset tidak berwujud mampu menunjukkan adanya pasar bagi keluaran aset tidak berwujud atau pasar atas aset tidak berwujud itu sendiri, atau, jika aset tidak atau pasar atas aset tidak berwujud itu sendiri, atau, jika aset tidak berwujud itu akan digunakan secara internal, entitas harus mampu berwujud itu akan digunakan secara internal, entitas harus mampu menunjukkan kegunaan aset tidak berwujud tersebut;menunjukkan kegunaan aset tidak berwujud tersebut;(e)(e)tersedianya sumber daya teknis, keuangan, dan sumber daya tersedianya sumber daya teknis, keuangan, dan sumber daya lainnya untuk menyelesaikan pengembangan aset tidak berwujud dan lainnya untuk menyelesaikan pengembangan aset tidak berwujud dan untuk menggunakan atau menjual aset tersebut; dan untuk menggunakan atau menjual aset tersebut; dan (f)(f)emampuan untuk mengukur secara andal pengeluaran emampuan untuk mengukur secara andal pengeluaran yang terkait yang terkait dengan aset tidak bewujud selama pengembangannya.dengan aset tidak bewujud selama pengembangannya.


12-19



Contoh–contoh kegiatan pengembangan adalahContoh–contoh kegiatan pengembangan adalah::(a)(a)desain, konstruksi, serta pengujian prototipe dan model desain, konstruksi, serta pengujian prototipe dan model sebelum produksi atau sebelum digunakan;sebelum produksi atau sebelum digunakan;(b)(b)desain, peralatan, cetakan, dan pewarnaan yang desain, peralatan, cetakan, dan pewarnaan yang melibatkan teknologi baru;melibatkan teknologi baru; (c)(c)desain, konstruksi, dan operasi, pabrik percontohan, yang desain, konstruksi, dan operasi, pabrik percontohan, yang skalanya tidak ekonomis, untuk produksi komersial; danskalanya tidak ekonomis, untuk produksi komersial; dan(d)(d) desain, konstruksi, dan pengujian alternatif bahan baku, desain, konstruksi, dan pengujian alternatif bahan baku, peralatan, produk, proses, sistem, atau jasa, yang baru atau peralatan, produk, proses, sistem, atau jasa, yang baru atau yang diperbaiki.yang diperbaiki.

Dalam tahap pengembangan suatu proyek, kadang–kadang Dalam tahap pengembangan suatu proyek, kadang–kadang entitas dapat mengidentifikasi aset tidak berwujud dan entitas dapat mengidentifikasi aset tidak berwujud dan menunjukkan bahwa aset tersebut akan menghasilkan menunjukkan bahwa aset tersebut akan menghasilkan kemungkinan besar manfaat ekonomis masa depan. kemungkinan besar manfaat ekonomis masa depan. Hal itu dimungkinkan karena tahap pengembangan Hal itu dimungkinkan karena tahap pengembangan suatu proyek lebih maju jika dibandingkan dengan tahap suatu proyek lebih maju jika dibandingkan dengan tahap risetriset

12-20


Biaya Perolehan Aset Tidak Berwujud yang Biaya Perolehan Aset Tidak Berwujud yang Dihasilkan Secara InternalDihasilkan Secara Internal

Biaya perolehan aset tidak berwujud yang dihasilkan Biaya perolehan aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal secara internal terdiri atas seluruh biaya terkait terdiri atas seluruh biaya terkait langsung yang dibutuhkan untuk membuat, langsung yang dibutuhkan untuk membuat, menghasilkan dan mempersiapkan aset tersebut menghasilkan dan mempersiapkan aset tersebut sehingga siap untuk digunakan sesuai dengan cara sehingga siap untuk digunakan sesuai dengan cara yang dimaksudkan oleh manajemenyang dimaksudkan oleh manajemen. .

Biaya perolehan aset tidak berwujud yang dihasilkan secara Biaya perolehan aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal adalah jumlah pengeluaran yang dilakukan sejak internal adalah jumlah pengeluaran yang dilakukan sejak tanggal aset tidak berwujud pertama kali memenuhi tanggal aset tidak berwujud pertama kali memenuhi kriteria pengakuan kriteria pengakuan

12-21



Contoh-contoh dari biaya yang dapat diatribusikan adalah:Contoh-contoh dari biaya yang dapat diatribusikan adalah:(a)(a)biaya bahan baku dan jasa yang digunakan atau dikonsumsi dalam biaya bahan baku dan jasa yang digunakan atau dikonsumsi dalam

menghasilkan aset tidak berwujud; menghasilkan aset tidak berwujud; (b)(b)biaya perolehan imbalan kerja (seperti yang diungkapkan dalam PSAK biaya perolehan imbalan kerja (seperti yang diungkapkan dalam PSAK

24(revisi 2004): 24(revisi 2004): Imbalan Kerja) yang timbul dalam menghasilkan aset Imbalan Kerja) yang timbul dalam menghasilkan aset tidak berwujud tersebut;tidak berwujud tersebut;

(c)(c) biaya untuk mendaftarkan hak legal; danbiaya untuk mendaftarkan hak legal; dan(d)(d)amortisasi paten dan lisensi yang digunakan untuk menghasilkan aset amortisasi paten dan lisensi yang digunakan untuk menghasilkan aset

tidak berwujud tersebut.tidak berwujud tersebut.(e)(e)PSAK 26 (revisi 2008): PSAK 26 (revisi 2008): Biaya Pinjaman Biaya Pinjaman menetapkan kriteria untuk menetapkan kriteria untuk

pengakuan bunga sebagai elemen biaya perolehan aset tidak pengakuan bunga sebagai elemen biaya perolehan aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internalberwujud yang dihasilkan secara internal

12-22



Yang tidak termasuk dalam komponen biaya aset tidak berwujud Yang tidak termasuk dalam komponen biaya aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal:yang dihasilkan secara internal:

(a)(a)biaya penjualan, biaya administrasi, dan biaya overhead biaya penjualan, biaya administrasi, dan biaya overhead umum lainnya, kecuali jika biaya tersebut dapat secara langsung umum lainnya, kecuali jika biaya tersebut dapat secara langsung dikaitkan untuk menyiapkan aset tersebut untuk dapat dikaitkan untuk menyiapkan aset tersebut untuk dapat digunakan;digunakan;(b)(b)inefesiensi yang teridentifikasi dan kerugian operasi awal inefesiensi yang teridentifikasi dan kerugian operasi awal yang muncul sebelum aset memenuhi kinerja yang direncanakan; yang muncul sebelum aset memenuhi kinerja yang direncanakan; dandan(c)(c)pengeluaran untuk pelatihan karyawan yang mengoperasikan pengeluaran untuk pelatihan karyawan yang mengoperasikan asetaset

12-23


PSAK 19

Amortisasi Amortisasi adalah alokasi sistematis jumlah adalah alokasi sistematis jumlah

tersusutkan suatu aset tidak berwujud tersusutkan suatu aset tidak berwujud

selama masa manfaatnyaselama masa manfaatnya

a.a. Sebuah entitas harus menilai apakah masa manfaat Sebuah entitas harus menilai apakah masa manfaat suatu suatu aset tidak berwujud terbatas atau tak terbatas dan, jika aset tidak berwujud terbatas atau tak terbatas dan, jika terbatas, jangka waktu atau jumlah produksi atau jumlah terbatas, jangka waktu atau jumlah produksi atau jumlah unit serupa yang dihasilkan, selama masa manfaat. unit serupa yang dihasilkan, selama masa manfaat.

b.b. Suatu aset tidak berwujud diakui entitas memiliki masa Suatu aset tidak berwujud diakui entitas memiliki masa manfaat tak terbatas jika, berdasarkan analisis dari seluruh manfaat tak terbatas jika, berdasarkan analisis dari seluruh faktor relevan, tidak ada batas yang terlihat pada saat ini faktor relevan, tidak ada batas yang terlihat pada saat ini atas periode yang mana aset diharapkan menghasilkan atas periode yang mana aset diharapkan menghasilkan arus kas neto bagi entitas.arus kas neto bagi entitas.

12-24


PSAK 19

Pengeluaran untuk aset tidak berwujud harus diakui sebagai Pengeluaran untuk aset tidak berwujud harus diakui sebagai beban pada saat terjadinya, kecuali:beban pada saat terjadinya, kecuali:a.a.Pengeluaran itu merupakan bagian dari biaya perolehan Pengeluaran itu merupakan bagian dari biaya perolehan aset tidak berwujud yang memenuhi kriteria pengakuan . aset tidak berwujud yang memenuhi kriteria pengakuan . b.b.pos tersebut diperoleh melalui suatu kombinasi bisnis yang pos tersebut diperoleh melalui suatu kombinasi bisnis yang berbentuk akuisisi dan tidak dapat diakui sebagai aset tidak berbentuk akuisisi dan tidak dapat diakui sebagai aset tidak berwujud. Apabila demikian halnya, maka pengeluaran berwujud. Apabila demikian halnya, maka pengeluaran tersebut, merupakan bagian dari goodwill pada tanggal tersebut, merupakan bagian dari goodwill pada tanggal akuisisi (lihat PSAK 22(revisi 2009): Kombinasi Bisnis).akuisisi (lihat PSAK 22(revisi 2009): Kombinasi Bisnis).

12-25


LO 3 Explain the procedure for amortizing intangible assets.LO 3 Explain the procedure for amortizing intangible assets.

Amortization of Intangibles

Limited-Life Intangibles:

Amortize by systematic charge to expense over useful life.

Credit asset account or accumulated amortization.

Useful life should reflect the periods over which the asset

will contribute to cash flows.

Amortization should be cost less residual value.

IFRS requires companies to assess the residual values

and useful lives of intangible assets at least annually.

12-26


PSAK 19 Akuntansi untuk aset tidak berwujud didasarkan pada usia Akuntansi untuk aset tidak berwujud didasarkan pada usia

manfaatnya. manfaatnya.

a.a. Suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat Suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat

terbatas terbatas diamortisasi (lihat paragraf 97–106), dan diamortisasi (lihat paragraf 97–106), dan

b.b. Aset tidak berwujud dengan masa manfaat tak terbatas Aset tidak berwujud dengan masa manfaat tak terbatas

tidak diamortisasi tidak diamortisasi kata ‘tak terbatas’ bukan berarti ‘tak terhingga’. kata ‘tak terbatas’ bukan berarti ‘tak terhingga’. a.a.Jika masa manfaat suatu aset tidak berwujud hanya menunjukan Jika masa manfaat suatu aset tidak berwujud hanya menunjukan tingkat pengeluaran perawatan masa depan yang dibutuhkan untuk tingkat pengeluaran perawatan masa depan yang dibutuhkan untuk merawat aset agar dapat berfungsi sesuai dengan standar kinerja merawat aset agar dapat berfungsi sesuai dengan standar kinerja yang dinilai pada saat dilakukannya estimasi masa manfaat aset yang dinilai pada saat dilakukannya estimasi masa manfaat aset tidak berwujud tersebutnya, serta kemampuan dan keinginan tidak berwujud tersebutnya, serta kemampuan dan keinginan entitas untuk mencapai tingkat tersebut. entitas untuk mencapai tingkat tersebut. b.b.Kesimpulan bahwa masa manfaat suatu aset tidak berwujud Kesimpulan bahwa masa manfaat suatu aset tidak berwujud adalah tak terbatas tergantung dari rencana pengeluaran masa adalah tak terbatas tergantung dari rencana pengeluaran masa depan yang dibutuhkan untuk merawat aset pada standar depan yang dibutuhkan untuk merawat aset pada standar kinerjanyakinerjanya

12-27


PSAK 19 Masa manfaat suatu aset tidak berwujud yang Masa manfaat suatu aset tidak berwujud yang timbul dari timbul dari

kontrak atau hak legal lainnya tidak dapat lebih panjang kontrak atau hak legal lainnya tidak dapat lebih panjang

dari masa kontrak atau hak legal lainnya, tapi dapat dari masa kontrak atau hak legal lainnya, tapi dapat

lebih pendek tergantung dari periode kapan aset dapat lebih pendek tergantung dari periode kapan aset dapat

digunakan entitas. digunakan entitas.

Jika kontrak atau hak legal lainnya memiliki batasan yang Jika kontrak atau hak legal lainnya memiliki batasan yang

dapat diperbarui, maka masa manfaat dari aset dapat diperbarui, maka masa manfaat dari aset

takbewujud juga diperbarui hanya apabila terdapat bukti takbewujud juga diperbarui hanya apabila terdapat bukti

yang mendukung pembaruan masa manfaat tidak yang mendukung pembaruan masa manfaat tidak

menimbulkan biaya yang signifikan. Masa manfaat suatu menimbulkan biaya yang signifikan. Masa manfaat suatu

hak yang dibeli ulang sebagai aset tidak berwujud dalam hak yang dibeli ulang sebagai aset tidak berwujud dalam

suatu kombinasi bisnis adalah sisa masa kontrak yang suatu kombinasi bisnis adalah sisa masa kontrak yang

mana hak–hak tersebut berlaku dan periode yang mana hak–hak tersebut berlaku dan periode yang

diperbarui tidak termasuk.diperbarui tidak termasuk.

12-28


PSAK 19 Dimungkinkan terdapat dua aspek ( baik faktor ekonomi atau Dimungkinkan terdapat dua aspek ( baik faktor ekonomi atau

faktor hukum) yang mempengaruhi masa manfaat suatu faktor hukum) yang mempengaruhi masa manfaat suatu

aset tidak berwujud. aset tidak berwujud.

Faktor ekonomi menentukan periode manfaat ekonomis masa Faktor ekonomi menentukan periode manfaat ekonomis masa

depan yang akan diperoleh entitas. depan yang akan diperoleh entitas.

Faktor hukum mungkin membatasi periode yang mana entitas Faktor hukum mungkin membatasi periode yang mana entitas

memiliki akses pengendalian terhadap manfaat tersebut. memiliki akses pengendalian terhadap manfaat tersebut.

Masa manfaat aset adalah periode yang lebih pendek dari Masa manfaat aset adalah periode yang lebih pendek dari

periode yang ditentukan dari penerapan kedua faktor periode yang ditentukan dari penerapan kedua faktor

tersebuttersebut

12-29


ASET TIDAK BERWUJUD DENGAN MASA MANFAAT ASET TIDAK BERWUJUD DENGAN MASA MANFAAT TERBATASTERBATAS

Nilai depre siasi sebuah aset tidak berwujud dengan Nilai depre siasi sebuah aset tidak berwujud dengan masa manfaat masa manfaat

terbatas harus dialokasikan secara sistematis sepanjang masa terbatas harus dialokasikan secara sistematis sepanjang masa

manfaatnya. manfaatnya.

Amortisasi harus dimulai ketika aset tersedia untuk digunakan, yakni Amortisasi harus dimulai ketika aset tersedia untuk digunakan, yakni

ketika aset berada pada lokasi dan dalam kondisi untuk ketika aset berada pada lokasi dan dalam kondisi untuk

beroperasi sesuai dengan ketentuan yang diinginkan beroperasi sesuai dengan ketentuan yang diinginkan

manajemen. manajemen.

Amortisasi harus dihentikan pada waktu mana yang lebih dahulu Amortisasi harus dihentikan pada waktu mana yang lebih dahulu

antara ketika aset digolongkan sebagai aset yang dimiliki untuk antara ketika aset digolongkan sebagai aset yang dimiliki untuk

dijual (atau termasuk dalam kelompok aset lepasan yang dijual (atau termasuk dalam kelompok aset lepasan yang

digolongkan dalam aset yang dimiliki untuk dijual) sesuai digolongkan dalam aset yang dimiliki untuk dijual) sesuai

dengan PSAK 58 (revisi 2009): Aset Tidak Lancar yang Dimiliki dengan PSAK 58 (revisi 2009): Aset Tidak Lancar yang Dimiliki

untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan dan tanggal ketika untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan dan tanggal ketika

aset dihentikan pengakuannya. aset dihentikan pengakuannya.

12-30



Metode amortisasi yang digunakan harus menggambarkan Metode amortisasi yang digunakan harus menggambarkan

pola konsumsi entitas atas manfaat ekonomis masa pola konsumsi entitas atas manfaat ekonomis masa

depan yang diharapkan. depan yang diharapkan.

Jika pola tersebut tidak dapat ditentukan secara andal, Jika pola tersebut tidak dapat ditentukan secara andal,

digunakan metode garis lurus. digunakan metode garis lurus.

Amortisasi yang dibebankan setiap periode harus diakui Amortisasi yang dibebankan setiap periode harus diakui

dalam laporan laba rugi kecuali Pernyataan ini atau dalam laporan laba rugi kecuali Pernyataan ini atau

Pernyataan lainnya mengijinkan atau mensyaratkan Pernyataan lainnya mengijinkan atau mensyaratkan

amortisasi dimasukan dalam jumlah tercatat aset lainnyaamortisasi dimasukan dalam jumlah tercatat aset lainnya

12-31



Terdapat berbagai metode amortisasi untuk mengalokasikan Terdapat berbagai metode amortisasi untuk mengalokasikan

jumlah penyusutan suatu aset atas dasar yang sistematis jumlah penyusutan suatu aset atas dasar yang sistematis

sepanjang masa manfaatnya. sepanjang masa manfaatnya.

a.a. metode garis lurus, metode garis lurus,

b.b. metode saldo menurun dan metode saldo menurun dan

c.c. metode unit produksi. metode unit produksi.

Metode yang digunakan dipilih berdasarkan pola konsumsi Metode yang digunakan dipilih berdasarkan pola konsumsi

manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dan manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dan

diterapkan secara konsisten dari periode ke periode lainnya, diterapkan secara konsisten dari periode ke periode lainnya,

kecuali terdapat perubahan dalam perkiraan pola konsumsi kecuali terdapat perubahan dalam perkiraan pola konsumsi

tersebut. tersebut.

Amortisasi biasanya diakui dalam laba rugi Amortisasi biasanya diakui dalam laba rugi

12-32



Nilai residu suatu aset tidak berwujud seharusnya diasumsikan Nilai residu suatu aset tidak berwujud seharusnya diasumsikan sama dengan nol, kecuali:sama dengan nol, kecuali:(a)(a)ada komitmen dari pihak ketiga untuk membeli aset ada komitmen dari pihak ketiga untuk membeli aset tersebut pada akhir masa manfaatnya; atautersebut pada akhir masa manfaatnya; atau(b)(b)ada pasar aktif bagi asset tersebut dan:ada pasar aktif bagi asset tersebut dan:

nilai residu aset dapat ditentukan dengan mengacu pada nilai residu aset dapat ditentukan dengan mengacu pada harga yang berlaku di pasar tersebut, dan harga yang berlaku di pasar tersebut, dan

terdapat kemungkinan yang cukup besar bahwa pasar terdapat kemungkinan yang cukup besar bahwa pasar yang aktif tersebut akan tetap tersedia sampai akhir yang aktif tersebut akan tetap tersedia sampai akhir masa manfaat aset.masa manfaat aset.

a.a. Nilai yang dapat diamortisasi atas suatu aset dengan masa Nilai yang dapat diamortisasi atas suatu aset dengan masa manfaat terbatas ditentukan setelah mengurangi nilai manfaat terbatas ditentukan setelah mengurangi nilai residunya. residunya.

b.b. Nilai residu yang tidak sama dengan nol memberikan Nilai residu yang tidak sama dengan nol memberikan implikasi bahwa perusahan berharap untuk melepaskan implikasi bahwa perusahan berharap untuk melepaskan aset tidak berwujud tersebut sebelum masa ekonomisnya aset tidak berwujud tersebut sebelum masa ekonomisnya berakhir.berakhir.

12-33



Nilai residu ditelaah setidaknya setiap akhir tahun laporan Nilai residu ditelaah setidaknya setiap akhir tahun laporan keuangan. Perubahan nilai residu aset diperhitungkan sebagai keuangan. Perubahan nilai residu aset diperhitungkan sebagai perubahan estimasi akuntansi sejalan dengan PSAK 25 (revisi perubahan estimasi akuntansi sejalan dengan PSAK 25 (revisi 2009): 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.dan Kesalahan.

Periode amortisasi dan metode amortisasi ditinjau setidaknya Periode amortisasi dan metode amortisasi ditinjau setidaknya setiap akhir tahun buku. setiap akhir tahun buku. a.a.Jika perkiraan masa manfaat aset berbeda secara signifikan Jika perkiraan masa manfaat aset berbeda secara signifikan dengan estimasi–estimasi sebelumnya, periode amortisasi dengan estimasi–estimasi sebelumnya, periode amortisasi harus disesuaikan. harus disesuaikan. b.b.Jika terjadi perubahan yang signifikan dalam perkiranan Jika terjadi perubahan yang signifikan dalam perkiranan pola konsumsi manfaat ekonomis dari aset, metode pola konsumsi manfaat ekonomis dari aset, metode amortisasi harus diubah untuk mencerminkan pola yang amortisasi harus diubah untuk mencerminkan pola yang berubah tersebut. berubah tersebut.

Perubahan tersebut harus dicatat sebagai Perubahan tersebut harus dicatat sebagai perubahan estimasi akuntansi sesuai dengan PSAK 25 (revisi perubahan estimasi akuntansi sesuai dengan PSAK 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahandan Kesalahan

12-34


ASET TIDAK BERWUJUD DENGAN MASA MANFAAT TIDAK ASET TIDAK BERWUJUD DENGAN MASA MANFAAT TIDAK TERBATASTERBATAS

Suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat Suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat tak terbatas tak terbatas tidak boleh diamortisasi.tidak boleh diamortisasi.

Sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009): Sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009): Penurunan Nilai Aset, Penurunan Nilai Aset, suatu entitas disyaratkan untuk menguji aset tidak berwujud suatu entitas disyaratkan untuk menguji aset tidak berwujud dengan masa manfaat tak terbatas untuk penurunan nilai dengan masa manfaat tak terbatas untuk penurunan nilai dengan membandingkan jumlah terpulihkan dengan jumlah dengan membandingkan jumlah terpulihkan dengan jumlah tercatatnya.tercatatnya.(a)(a)setiap tahun; dan setiap tahun; dan (b)(b)Kapanpun apabila terdapat indikasi bahwa aset tidak Kapanpun apabila terdapat indikasi bahwa aset tidak berwujud mengalami penurunan nilaiberwujud mengalami penurunan nilai

12-35



a.a. Masa manfaat suatu aset tidak berwujud yang Masa manfaat suatu aset tidak berwujud yang tidak tidak diamortisasi harus ditelaah setiap periode untuk diamortisasi harus ditelaah setiap periode untuk menentukan apakah kejadian atau keadaan dapat terus menentukan apakah kejadian atau keadaan dapat terus mendukung masa manfaat aset tetap tak terbatas. mendukung masa manfaat aset tetap tak terbatas.

b.b. Jika tidak, perubahan masa manfaat yang muncul dari tak Jika tidak, perubahan masa manfaat yang muncul dari tak terbatas menjadi terbatas harus dibukukan atau sesuai terbatas menjadi terbatas harus dibukukan atau sesuai dengan perubahan dalam perkiraan akuntasi sesuai dengan perubahan dalam perkiraan akuntasi sesuai dengan PSAK 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, dengan PSAK 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.

12-36



c. Sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009): c. Sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009): Penurunan Nilai Aset, Penurunan Nilai Aset, mengkaji ulang masa manfaat aset tidak berwujud dari tak mengkaji ulang masa manfaat aset tidak berwujud dari tak terbatas menjadi terbatas merupakan salah satu indikasi terbatas menjadi terbatas merupakan salah satu indikasi kemungkinan aset mengalami penurunan nilai. kemungkinan aset mengalami penurunan nilai. Sebagai hasilnyaSebagai hasilnya, , entitas menguji aset atas penurunan nilai entitas menguji aset atas penurunan nilai dengan dengan membandingkan jumlah terpulihkan yang dijelaskan sesuai dengan PSAK membandingkan jumlah terpulihkan yang dijelaskan sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009): 48 (revisi 2009): Penurunan Nilai Aset, dengan jumlah tercatatnya, dan Penurunan Nilai Aset, dengan jumlah tercatatnya, dan mengakui setiap kelebihan nilai tercatat atas jumlah terpulihkan aset mengakui setiap kelebihan nilai tercatat atas jumlah terpulihkan aset sebagai kerugian penurunan nilaisebagai kerugian penurunan nilai

Untuk menentukan apakah suatu aset tidak berwujud Untuk menentukan apakah suatu aset tidak berwujud mengalami penurunan nilai, entitas menerapkan PSAK 48 mengalami penurunan nilai, entitas menerapkan PSAK 48 (revisi 2009: (revisi 2009: Penurunan Nilai Aset. Penurunan Nilai Aset. Pernyataan tersebut menjelaskan Pernyataan tersebut menjelaskan kapan dan bagaimana kapan dan bagaimana suatu entitas menelaah jumlah tercatat asetsuatu entitas menelaah jumlah tercatat aset, bagaimana , bagaimana menentukan jumlah terpulihkan suatu aset dan menentukan jumlah terpulihkan suatu aset dan kapan kapan entitas mengakui atau membalik kerugian penurunan entitas mengakui atau membalik kerugian penurunan nilainilai

12-37


PENGHENTIAN DAN PELEPASANPENGHENTIAN DAN PELEPASAN

Suatu aset tidak berwujud harus dihentikan Suatu aset tidak berwujud harus dihentikan pengakuannya bila:pengakuannya bila:(a)(a)dalam (proses) pelepasan; ataudalam (proses) pelepasan; atau(b)(b)ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomis masa depan ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya.yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya.(c)(c)Keuntungan atau kerugian muncul dari penghentian Keuntungan atau kerugian muncul dari penghentian pengakuan suatu aset tidak berwujud harus ditetapkan sebagai pengakuan suatu aset tidak berwujud harus ditetapkan sebagai perbedaan antara nilai bersih pelepasan (jika ada) dan nilai perbedaan antara nilai bersih pelepasan (jika ada) dan nilai wajar aset. wajar aset.

Hal tersebut harus diakui dalam laporan laba rugi Hal tersebut harus diakui dalam laporan laba rugi ketika aset dihentikan pengakuannya ketika aset dihentikan pengakuannya

Keuntungan tidak boleh diakui sebagai pendapatan.Keuntungan tidak boleh diakui sebagai pendapatan.

Pelepasan suatu aset tidak berwujud dapat dilakukan Pelepasan suatu aset tidak berwujud dapat dilakukan dengan berbagai cara (contohnya, melalui: dengan berbagai cara (contohnya, melalui: a.a.penjualan, penjualan, b.b.sewa pembiayaan, sewa pembiayaan, c.c.atau disumbangkan). atau disumbangkan).

12-38


PENGHENTIAN DAN PELEPASANPENGHENTIAN DAN PELEPASAN

12-39




Indefinite-Life Intangibles:

No foreseeable limit on time the asset is expected to

provide cash flows.

No amortization.

Must test indefinite-life intangibles for impairment at least

annually.

12-40



Illustration 12-2Accounting Treatmentfor Intangibles


12-41

Types of IntangiblesTypes of IntangiblesTypes of IntangiblesTypes of Intangibles

LO 4 Describe the types of intangible assets.LO 4 Describe the types of intangible assets.

Six Major Categories:

(1) Marketing-related.

(2) Customer-related.

(3) Artistic-related.

(4) Contract-related.

(5) Technology-related.

(6) Goodwill.

12-42



Marketing-Related Intangible Assets

Examples:

► Trademarks or trade names, newspaper mastheads, Internet domain names, and non-competition agreements.

In the United States trademark or trade name has legal protection for indefinite number of 10 year renewal periods.

Capitalize acquisition costs.

No amortization.

12-43



Customer-Related Intangible Assets

Examples:

► Customer lists, order or production backlogs, and both contractual and non-contractual customer relationships.

Capitalize acquisition costs.

Amortized to expense over useful life.

12-44



Illustration: Green Market Inc. acquires the customer list of a

large newspaper for €6,000,000 on January 1, 2011. Green

Market expects to benefit from the information evenly over a

three-year period. Record the purchase of the customer list and

the amortization of the customer list at the end of each year.

Customer List 6,000,000Jan. 1

Cash 6,000,000

Amortization expense 2,000,000Dec. 31201020112012

Customer list2,000,000

12-45


Artistic-Related Intangible Assets

Examples:

► Plays, literary works, musical works, pictures, photographs, and video and audiovisual material.

Copyright granted for the life of the creator plus 70 years.

Capitalize costs of acquiring and defending.

Amortized to expense over useful life.

Mickey Mickey MouseMouse

andand

LO 4LO 4

12-46


LO 4LO 4

Contract-Related Intangible Assets

Examples:

► Franchise and licensing agreements, construction permits, broadcast rights, and service or supply contracts.

Franchise (or license) with a limited life should be amortized to expense over the life of the franchise.

Franchise with an indefinite life should be carried at cost and not amortized.

12-47



Technology-Related Intangible Assets

Examples:

► Patented technology and trade secrets granted by a governmental body.

Patent gives holder exclusive use for a period of 20 years.

Capitalize costs of purchasing a patent.

Expense any R&D costs in developing a patent.

Amortize over legal life or useful life, whichever is shorter.

12-48



Illustration: Harcott Co. incurs $180,000 in legal costs on

January 1, 2011, to successfully defend a patent. The patent’s

useful life is 20 years, amortized on a straight-line basis. Harcott

records the legal fees and the amortization at the end of 2011 as

follows.

Patent 180,000Jan. 1

Cash 180,000

Patent amortization expense 9,000Dec. 31

Patent9,000

12-49


LO 5 Explain the conceptual issues related to goodwill.LO 5 Explain the conceptual issues related to goodwill.

Goodwill

Conceptually, represents the future economic benefits arising

from the other assets acquired in a business combination that

are not individually identified and separately recognized.

Only recorded when an entire business is purchased.

Goodwill is measured as the excess of ...

cost of the purchase overover the FMV of the identifiable net

assets purchased.

Internally created goodwill should not be capitalized.

12-50

Illustration: Multi-Diversified, Inc. decides that it needs a parts

division to supplement its existing tractor distributorship. The

president of Multi-Diversified is interested in buying São Paulo,

Brazil. The illustration presents the statement of financial position

of Tractorling Company.

Recording GoodwillRecording GoodwillRecording GoodwillRecording Goodwill

LO 6 Describe the accounting procedures for recording goodwill.LO 6 Describe the accounting procedures for recording goodwill.

Illustration 12-4

12-51

Illustration: Multi-Diversified investigates Tractorling’s underlying

assets to determine their fair values.



Tractorling Company decides to accept Multi-Diversified’s offer of

$400,000. What is the value of the goodwill, if any?

Illustration 12-5

12-52

Illustration: Determination of Goodwill.



Illustration 12-6

12-53

Illustration: Multi-Diversified records this transaction as follows.



Property, Plant, and Equipment 205,000

Patents 18,000

Inventories 122,000

Receivables 35,000

Cash 25,000

Goodwill 50,000

Liabilities 55,000

Cash 400,000

12-54

GoodwillGoodwillGoodwillGoodwill

Goodwill Write-off

Goodwill considered to have an indefinite life.

Should not be amortized.

Only adjust carrying value when goodwill is impaired.


Bargain Purchase

Purchase price less than the fair value of net assets acquired.

Amount is recorded as a gain by the purchaser.

12-55


PENGUKURAN SETELAH PENGAKUANPENGUKURAN SETELAH PENGAKUAN

a.a. Entitas harus memilih baik model biaya atau model revaluasi Entitas harus memilih baik model biaya atau model revaluasi sebagai kebijakan akuntansinya. sebagai kebijakan akuntansinya.

b.b. Jika suatu aset tidak berwujud dicatat dengan menggunakan Jika suatu aset tidak berwujud dicatat dengan menggunakan model revaluasi, semua aset lainnya dalam kelas tersebut model revaluasi, semua aset lainnya dalam kelas tersebut harus dicatat dengan menggunakan model yang sama, kecuali harus dicatat dengan menggunakan model yang sama, kecuali tidak ada pasar aktif untuk aset tersebut.tidak ada pasar aktif untuk aset tersebut.

a.a. Sekelompok aset tidak berwujud adalah Sekelompok aset tidak berwujud adalah sekelompok aset dengan sifat alami yang sama dan sekelompok aset dengan sifat alami yang sama dan digunakan dalam kegiatan operasi entitas. digunakan dalam kegiatan operasi entitas.

b.b. Aset-aset didalam sekelompok aset tidak berwujud Aset-aset didalam sekelompok aset tidak berwujud direvaluasi pada waktu yang bersamaan untuk direvaluasi pada waktu yang bersamaan untuk menghindari revaluasi aset secara selektif dan menghindari revaluasi aset secara selektif dan pelaporan jumlah dalam laporan keuangan yang pelaporan jumlah dalam laporan keuangan yang menggambarkan perpaduan biaya dan nilai aset menggambarkan perpaduan biaya dan nilai aset pada tanggal yang berbedapada tanggal yang berbeda

12-56


Model BiayaModel Biaya

Setelah pengakuan awal, suatu aset tidak berwujud Setelah pengakuan awal, suatu aset tidak berwujud harus dinilai harus dinilai pada biaya perolehanya dikurangi oleh akumulasi penyusutan pada biaya perolehanya dikurangi oleh akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian atas penurunan nilaidan akumulasi kerugian atas penurunan nilai

a.a. Setelah pengakuan awal, suatu aset tidak berwujud Setelah pengakuan awal, suatu aset tidak berwujud harus dinilai atas nilai revaluasinya, dicatat pada nilai harus dinilai atas nilai revaluasinya, dicatat pada nilai pasar pada tanggal revaluasi dikurangi nilai akumulasi pasar pada tanggal revaluasi dikurangi nilai akumulasi penyusutan selanjutnya dan akumulasi kerugian penyusutan selanjutnya dan akumulasi kerugian penurunan nilai aset selanjutnya. Untuk tujuan penurunan nilai aset selanjutnya. Untuk tujuan revaluasi berdasarkan Pernyataan ini, nilai wajar harus revaluasi berdasarkan Pernyataan ini, nilai wajar harus ditentukan dengan menggunakan referensi dari sebuah ditentukan dengan menggunakan referensi dari sebuah pasar aktif. pasar aktif.

b.b. Revaluasi harus dilakukan secara rutin pada tiap akhir Revaluasi harus dilakukan secara rutin pada tiap akhir periode pelaporan sehingga jumlah tercatat aset tidak periode pelaporan sehingga jumlah tercatat aset tidak memiliki perbedaan yang material dengan nilai memiliki perbedaan yang material dengan nilai wajarnyawajarnya

Model RevaluasiModel Revaluasi

12-57


Model revaluasi tidak memperbolehkan:Model revaluasi tidak memperbolehkan:(a)(a)revaluasi aset tidak berwujud yang sebelumnya belum revaluasi aset tidak berwujud yang sebelumnya belum pernah diakui sebagai aset; ataupernah diakui sebagai aset; atau(b)(b)pengakuan awal aset tidak berwujud pada jumlah pengakuan awal aset tidak berwujud pada jumlah (tertentu) selain dari biayanya(tertentu) selain dari biayanya(c)(c)Model revaluasi muncul setelah sebuah aset telah Model revaluasi muncul setelah sebuah aset telah diakui awalnya dengan metode biaya. diakui awalnya dengan metode biaya.

Namun, jika hanya sebagian biaya dari aset tidak Namun, jika hanya sebagian biaya dari aset tidak berwujud diakui sebagai aset karena aset tersebut berwujud diakui sebagai aset karena aset tersebut tidak memenuhi kriteria pengakuan sampai tidak memenuhi kriteria pengakuan sampai pertengahan proses, pertengahan proses, model revaluasi dapat model revaluasi dapat diterapkan untuk keseluruhan aset. diterapkan untuk keseluruhan aset.

Di samping itu, model revaluasi dapat diterapkan Di samping itu, model revaluasi dapat diterapkan atas sebuah aset tidak berwujud yang diperoleh atas sebuah aset tidak berwujud yang diperoleh melalui hibah pemerintah dan diakui pada jumlah melalui hibah pemerintah dan diakui pada jumlah nominal.nominal.


12-58


a.a. Frekuensi revaluasi tergantung dari volatilitas nilai Frekuensi revaluasi tergantung dari volatilitas nilai wajar aset tidak berwujud yang direvaluasi. wajar aset tidak berwujud yang direvaluasi.

b.b. Jika nilai wajar aset yang direvaluasi berbeda secara Jika nilai wajar aset yang direvaluasi berbeda secara material dari jumlah tercatatnya, dibutuhkan adanya material dari jumlah tercatatnya, dibutuhkan adanya revaluasi lebih lanjut. revaluasi lebih lanjut.

c.c. Beberapa aset tidak berwujud mungkin mengalami Beberapa aset tidak berwujud mungkin mengalami perubahan nilai wajar yang signifikan, untuk itu perubahan nilai wajar yang signifikan, untuk itu dibutuhkan revaluasi tahunan. Revaluasi secara rutin dibutuhkan revaluasi tahunan. Revaluasi secara rutin tidak diperlukan untuk aset tidak berwujud dengan tidak diperlukan untuk aset tidak berwujud dengan perubahan nilai wajar yang tidak signifikan.perubahan nilai wajar yang tidak signifikan.


12-59


a.a. Jika suatu aset tidak berwujud direvaluasi, akumulasi biaya penyusutan Jika suatu aset tidak berwujud direvaluasi, akumulasi biaya penyusutan pada tangal revaluasi adalah:pada tangal revaluasi adalah: disajikan kembali secara proporsional dengan perubahan jumlah disajikan kembali secara proporsional dengan perubahan jumlah

tercatat bruto aset sehingga nilai aset setelah revaluasi sama tercatat bruto aset sehingga nilai aset setelah revaluasi sama dengan nilai revaluasinya; ataudengan nilai revaluasinya; atau

dihapuskan berlawanan dengan jumlah tercatat bruto aset dan dihapuskan berlawanan dengan jumlah tercatat bruto aset dan jumlah neto disajikan kembali sesuai dengan nilai revaluasi asetjumlah neto disajikan kembali sesuai dengan nilai revaluasi aset

b.b. Jika suatu aset tidak berwujud dalam sekelompok aset yang direvaluasi Jika suatu aset tidak berwujud dalam sekelompok aset yang direvaluasi tidak dapat direvaluasi karena tidak terdapat pasar aktif untuk aset tidak dapat direvaluasi karena tidak terdapat pasar aktif untuk aset tersebut, maka harus dicatat pada harga perolehannya dikurangi tersebut, maka harus dicatat pada harga perolehannya dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai

c.c. Jika nilai wajar dari aset tidak berwujud yang direvaluasi tidak lagi Jika nilai wajar dari aset tidak berwujud yang direvaluasi tidak lagi dapat ditentukan dengan referensi pasar aktif, jumlah tercatat aset dapat ditentukan dengan referensi pasar aktif, jumlah tercatat aset haruslah nilai revaluasi pada tanggal terakhir kali revaluasi dilakukan haruslah nilai revaluasi pada tanggal terakhir kali revaluasi dilakukan dengan referensi (nilai) pasar aktif dikurangi akumulasi biaya dengan referensi (nilai) pasar aktif dikurangi akumulasi biaya penyusutan dan akumulasi biaya kerugian penurunan nilai.penyusutan dan akumulasi biaya kerugian penurunan nilai. Jika nilai wajar aset dapat ditentukan dengan referensi pasar aktif Jika nilai wajar aset dapat ditentukan dengan referensi pasar aktif pada tanggal setelah tanggal pengukuran, model revaluasi diterapkan pada tanggal setelah tanggal pengukuran, model revaluasi diterapkan mulai tanggal tersebutmulai tanggal tersebut


12-60


Jika jumlah tercatat aset tidak berwujud mengalami Jika jumlah tercatat aset tidak berwujud mengalami peningkatan sebagai akibat dari revaluasi, maka peningkatan peningkatan sebagai akibat dari revaluasi, maka peningkatan tersebut harus diakui sebagai penghasilan lainnya dan tersebut harus diakui sebagai penghasilan lainnya dan diakumulaiskan oleh entitas atas perkiraan surplus revaluasi. diakumulaiskan oleh entitas atas perkiraan surplus revaluasi. Namun, peningkatan tersebut harus diakui dalam laporan laba Namun, peningkatan tersebut harus diakui dalam laporan laba rugi untuk memulihkan penurunan revaluasi aset yang diakui rugi untuk memulihkan penurunan revaluasi aset yang diakui sebelumnya dalam laporan rugi laba.sebelumnya dalam laporan rugi laba.

Jika jumlah tercatat sebuah aset tidak berwujud mengalami Jika jumlah tercatat sebuah aset tidak berwujud mengalami penurunan sebagai akibat dari revaluasi, maka penurunan penurunan sebagai akibat dari revaluasi, maka penurunan tersebut harus diakui dalam laporan rugi laba. Namun, tersebut harus diakui dalam laporan rugi laba. Namun, penurunan tersebut harus diakui pada pendapatan penurunan tersebut harus diakui pada pendapatan komprehensif lain bila terdapat saldo kredit dalam surplus komprehensif lain bila terdapat saldo kredit dalam surplus revaluasi atas aset tersebut. Pengakuan penurunan pada revaluasi atas aset tersebut. Pengakuan penurunan pada pendapatan komprehensif mengurangi jumlah yang pendapatan komprehensif mengurangi jumlah yang terakumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi.terakumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi.


12-61


Nilai kumulatif surplus revaluasi yang (tedapat) di ekuitas Nilai kumulatif surplus revaluasi yang (tedapat) di ekuitas dapat ditransfer secara langsung ke saldo laba ketika surplus dapat ditransfer secara langsung ke saldo laba ketika surplus terealisasi. Surplus keseluruhan dapat terealisasi pada saat terealisasi. Surplus keseluruhan dapat terealisasi pada saat penghentian atau penghapusan aset. penghentian atau penghapusan aset. Namun, beberapa surplus dapat direalisasi sebagai aset yang Namun, beberapa surplus dapat direalisasi sebagai aset yang digunakan entitas; dalam kasus yang demikian, nilai surplus digunakan entitas; dalam kasus yang demikian, nilai surplus yang diakui adalah selisih antara penyusutan berdasarkan yang diakui adalah selisih antara penyusutan berdasarkan jumlah tercatat yang direvaluasi dan penyusutan yang telah jumlah tercatat yang direvaluasi dan penyusutan yang telah diakui apabila aset diakui sesuai biaya historisnya. diakui apabila aset diakui sesuai biaya historisnya. Pemindahan dari surplus revaluasi ke saldo laba tidak diakui Pemindahan dari surplus revaluasi ke saldo laba tidak diakui melalui laporan rugi laba.melalui laporan rugi laba.


12-62

Impairment of Intangible AssetsImpairment of Intangible AssetsImpairment of Intangible AssetsImpairment of Intangible Assets

Impairment of Limited-Life Intangibles

LO 7 Explain the accounting issues related to intangible-asset impairments.LO 7 Explain the accounting issues related to intangible-asset impairments.

Same as impairment for long-lived assets in Chapter 11.

Illustration 11-15

12-63

Illustration: Lerch, Inc. has a patent on how to extract oil from

shale rock, with a carrying value of $5,000,000 at the end of 2010.

Unfortunately, several recent non-shale-oil discoveries adversely

affected the demand for shale-oil technology, indicating that the

patent is impaired. Lerch determines the recoverable amount for

the patent, based on value-in-use (because there is no active

market for the patent). Lerch estimates the patent’s value-in-use at

$2,000,000, based on the discounted expected net future cash

flows at its market rate of interest.


LO 7 Explain the accounting issues related to intangible asset impairments.LO 7 Explain the accounting issues related to intangible asset impairments.

12-64



Illustration 11-15

$5,000,000 $2,000,000

Unknown $2,000,000

$3,000,000 Impairment Loss

Calculate the impairment loss (based on value-in-use).

12-65



Illustration 11-15

$5,000,000 $2,000,000

Unknown $2,000,000

$3,000,000 Impairment Loss

Calculate the impairment loss (based on value-in-use).

Entry to record the impairment loss.

Loss on Impairment 3,000,000

Patents3,000,000

12-66



Illustration: The carrying value of the patent after impairment is

$2,000,000. Lerch’s amortization is $400,000 ($2000,000 / 5) over the

remaining five years of the patent’s life. The amortization expense

and related carrying amount after the impairment is shown below:

Reversal of Impairment Loss

Illustration 12-8

12-67



Early in 2012, based on improving conditions in the market for

shale-oil technology, Lerch remeasures the recoverable amount of

the patent to be $1,750,000. In this case, Lerch reverses a portion

of the recognized impairment loss.

Reversal of Impairment Loss

Patents ($1,750,000-$1,600,000) 150,000

Loss on Impairment 150,000

12-68


Impairment of Indefinite-Life Intangibles Other than Goodwill


Should be tested for impairment at least annually.

Impairment test is the same as that for limited-life

intangibles. That is,

► compare the recoverable amount of the intangible

asset with the asset’s carrying value.

► If the recoverable amount is less than the carrying

amount, the company recognizes an impairment.

12-69

Illustration: Arcon Radio purchased a broadcast license for

$2,000,000. The license is renewable every 10 years. Arcon Radio

has renewed the license with the GCC twice, at a minimal cost.

Because it expects cash flows to last indefinitely, Arcon reports the

license as an indefinite-life intangible asset. Recently, the GCC

decided to auction these licenses to the highest bidder instead of

renewing them. Based on recent auctions of similar licenses, Arcon

Radio estimates the fair value less costs to sell (the recoverable

amount) of its license to be $1,500,000.



Illustration 12-9

12-70


Impairment of Goodwill


Companies must test goodwill at least annually.

Impairment test is conducted based on the cash-generating

unit to which the goodwill is assigned.

Because there is rarely a market for cash-generating units,

estimation of the recoverable amount for goodwill

impairments is usually based on value-in-use estimates.

12-71


Illustration: Kohlbuy Corporation has three divisions. It purchased

one division, Pritt Products, four years ago for $2 million.

Unfortunately, Pritt experienced operating losses over the last three

quarters. Kohlbuy management is now reviewing the division (the

cash-generating unit), for purposes of its annual impairment

testing. Pritt Division’s net assets, including the associated goodwill

of $900,000 from the purchase:

LO 7LO 7

Illustration 12-10

12-72


Illustration 11-15

$2,400,000 $2,800,000

Unknown $2,800,000

Kohlbuy determines the recoverable amount for the Pritt Division to

be $2,800,000, based on a value-in-use estimate.

LO 7LO 7

No No ImpairmentImpairment

12-73


Illustration 11-15

$2,400,000 $1,900,000

Unknown $1,900,000

Assume that the recoverable amount for the Pritt Division is

$1,900,000, instead of $2,800,000.

LO 7LO 7

$500,000 Impairment Loss

12-74

Unknown $1,900,000


Illustration 11-15

$2,400,000 $1,900,000

Assume that the recoverable amount for the Pritt Division is

$1,900,000, instead of $2,800,000.

LO 7LO 7

$500,000 Impairment Loss

Loss on Impairment 500,000

Goodwill500,000

12-75

Research and Development CostsResearch and Development CostsResearch and Development CostsResearch and Development Costs

LO 8 Identify the conceptual issues related to research and development costs.LO 8 Identify the conceptual issues related to research and development costs.

Frequently results in something that a company patents or

copyrights such as:

► new product,

► process,

► idea,

► formula,

► composition, or

► literary work.

Research and development (R&D) costs are not in

themselves intangible assets.

12-76



Companies spend considerable sums on research and

development.

Illustration 12-12

12-77



Research costs must be expensed as incurred.

Development costs may or may not be expensed as

incurred.

Capitalization begins when the project is far enough along

in the process such that the

economic benefits of the R&D

project will flow to the company

(the project is economically

viable).

12-78

Identifying R & D Activities



Research ActivitiesOriginal and planned investigation undertaken with the prospect of gaining new scientific or technical knowledge and understanding.

Research ActivitiesOriginal and planned investigation undertaken with the prospect of gaining new scientific or technical knowledge and understanding.

ExamplesLaboratory research aimed at discovery of new knowledge; searching for applications of new research findings.

ExamplesLaboratory research aimed at discovery of new knowledge; searching for applications of new research findings.

Development ActivitiesApplication of research findings or otherknowledge to a plan or design for the production of new or substantially improved materials, devices, products, processes, systems, or servicesbefore the start of commercial production or use.

Development ActivitiesApplication of research findings or otherknowledge to a plan or design for the production of new or substantially improved materials, devices, products, processes, systems, or servicesbefore the start of commercial production or use.

ExamplesConceptual formulation and design of possible product or process alternatives; construction of prototypes andoperation of pilot plants.

ExamplesConceptual formulation and design of possible product or process alternatives; construction of prototypes andoperation of pilot plants.

Illustration 12-13

12-79

Accounting for R & D Activities

Costs Associated with R&D Activities:

Materials, Equipment, and Facilities

Personnel

Purchased Intangibles

Contract Services

Indirect Costs


LO 9 Describe the accounting for research and development and similar costs.LO 9 Describe the accounting for research and development and similar costs.

12-80

1. Investment in a subsidiary company.

2. Timberland.

3. Cost of engineering activity required

to advance the design of a product to

the manufacturing stage.

4. Lease prepayment.

5. Cost of equipment obtained.

6. Cost of searching for applications of

new research findings.

ItemItemItemItem ClassificationClassificationClassificationClassification


E12-1: Indicate how items on the list below would generally be reported in the financial statements.

LO 9LO 9

1. Long-term investments

2. PP&E

3. R&D expense

4. Prepaid rent

5. PP&E

6. R&D expense

12-81

7. Cost incurred in the formation of a

corporation.

8. Operating losses incurred in the

start-up of a business.

9. Training costs incurred in start-up

of new operation.

10. Purchase cost of a franchise.

11. Goodwill generated internally.

12. Cost of testing in search of product

alternatives.



7. Expense

8. Operating loss

9. Expense

10. Intangible

11. Not recorded

12. R&D expense


12-82

13. Goodwill acquired in the purchase

of a business.

14. Cost of developing a patent.

15. Cost of purchasing a patent from

an inventor.

16. Legal costs incurred in securing a

patent.

17. Unrecovered costs of a successful

legal suit to protect the patent.



13. Intangible

14. R&D expense

15. Intangible

16. Intangible

17. Intangible


12-83

18. Cost of conceptual formulation of

possible product

alternatives.

19. Cost of purchasing a copyright.

20. Development costs incurred after

achieving economic viability.

21. Long-term receivables.

22. Cost of developing a trademark.

23. Cost of purchasing a trademark.


18. R&D expense

19. Intangible

20. Intangible

21. Long-term investment

22. Expense

23. Intangible



12-84

Other Costs Similar to R & D Costs

Start-up costs for a new operation.

► should expensed as incurred.

Initial operating losses.

► Should not be capitalized.

Advertising costs.

► Should expensed as incurred.



If R&D–related intangibles (often referred to as in-process R&D) are also acquired in

a business combination, they are also recognized and measured at fair value.

12-85

Cost of equipment acquired that will have alternative uses in future R&D projects over the next 5 years.

Materials consumed in R&D projects

Consulting fees paid to outsiders for R&D projects

Personnel costs of persons involved in R&D projects

Indirect costs reasonably allocable to R&D projects

Materials purchased for future R&D projects

$330,000

59,000

100,000

128,000

50,000

34,000

$66,000

59,000

100,000

128,000

50,000

0

R&D R&D ExpenseExpense

$403,000

$330,000 / 5 = $66,000


E12-17: Compute the amount to be reported as research and

development expense.


12-86

Statement of Financial Position

► Intangible assets shown as a separate item.

► Reporting is similar to the reporting of property, plant, and

equipment.

► Contra accounts may not be shown for intangibles.

► Companies should report as a separate item all intangible

assets other than goodwill.

Presentations of Intangibles and Related ItemsPresentations of Intangibles and Related ItemsPresentations of Intangibles and Related ItemsPresentations of Intangibles and Related Items

LO 10 Indicate the presentation of intangible assets and related items.LO 10 Indicate the presentation of intangible assets and related items.

Presentation of Intangible Assets

12-87

Income Statement

► Amortization expense.

► Impairment losses and reversals other than goodwill

separately (usually in the operating section).




12-88




Illustration 12-15

12-89




Illustration 12-16

12-90

► Both U.S. GAAP and IFRS segregate the costs associated with

research and development into the two components. Costs in the

research phase are always expensed under both IFRS and U.S. GAAP.

Under IFRS, however, costs in the development phase are capitalized

once economic viability is achieved.

► While IFRS permits some capitalization of internally generated

intangible assets (e.g., brands and development costs that meet

economic viability criteria), U.S. GAAP requires expensing of all

research and development costs.

12-91

► Under U.S. GAAP, impairment loss is measured as the excess of the carrying amount over the asset’s fair value. Under IFRS, the impairment test is based on the asset’s carrying amount compared to its recoverable amount (the higher of the asset’s fair value less costs to sell and its value-in-use).

► While IFRS allows reversal of impairment losses when there has been a change in economic conditions or in the expected use of the asset, under U.S. GAAP, impairment losses cannot be reversed for assets to be held and used; the impairment loss results in a new cost basis for the asset. IFRS and U.S. GAAP are similar in the accounting for the impairments of assets held for disposal.

12-92

► With issuance of a recent converged statement on business combinations (IFRS 3 and SFAS No. 141—Revised ), IFRS and U.S. GAAP are very similar for intangibles acquired in a business combination. That is, companies recognize an intangible asset separately from goodwill if the intangible represents contractual or legal rights or is capable of being separated or divided and sold, transferred, licensed, rented, or exchanged. In addition, under both U.S. GAAP and IFRS, companies recognize acquired in-process research and development (IPR&D) as a separate intangible asset if it meets the definition of an intangible asset and its fair value can be measured reliably.

12-93

Copyright © 2011 John Wiley & Sons, Inc. All rights reserved.

Reproduction or translation of this work beyond that permitted in

Section 117 of the 1976 United States Copyright Act without the

express written permission of the copyright owner is unlawful.

Request for further information should be addressed to the

Permissions Department, John Wiley & Sons, Inc. The purchaser

may make back-up copies for his/her own use only and not for

distribution or resale. The Publisher assumes no responsibility for

errors, omissions, or damages, caused by the use of these

programs or from the use of the information contained herein.

CopyrightCopyrightCopyrightCopyright

Documents

Kieso Inter Ch12 IFRS