47
SENYAWA HIDROKARBON

Kimia Hidrokarbon

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KIMIA HIDROKARBON

Citation preview

  • SENYAWA HIDROKARBON

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • PENGGOLONGAN SENYAWA HIDROKARBONSecara umum digolongkan menjadi 3 : Senyawa Hidrokarbon Alifatik ( rantai terbuka)- dapat berupa hidrokarbon jenuh dan tak jenuh2. Senyawa Hidrokarbon Alisiklik ( rantai tertutup)- dapat berupa hidrokarbon jenuh dan tak jenuh3. Senyawa Hidrokarbon Aromatik( bentuk cincin)- berupa hidrokarbon tak jenuh

  • PENGGOLONGAN SENYAWA HIDROKARBONSecara umum digolongkan menjadi 3 : Senyawa Hidrokarbon Alifatik ( rantai terbuka)- dapat berupa hidrokarbon jenuh dan tak jenuh2. Senyawa Hidrokarbon Alisiklik ( rantai tertutup)- dapat berupa hidrokarbon jenuh dan tak jenuh3. Senyawa Hidrokarbon Aromatik( bentuk cincin)- berupa hidrokarbon tak jenuh

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • ALKANAAlkana : senyawa hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal)rumus molekul : CnH2n+2struktur : alifatik (rantai lurus) dan siklik (sikloalkana)

  • Sifat-sifat fisik alkanaTidak larut dalam air Senyawa non polar (gaya tarik antar molekul lemah shg titik didih rendah)Pada suhu kamar : C1-C4 : gas C5-C17 : cairan > C17 : padat

    Titik didih naik dg bertambahnya rantai

  • Sifat kimia alkanaRelatif tidak reaktif Tidak bereaksi dengan asam, basa, oksidator dan reduktor.Dapat digunakan sbg pelarutBereaksi dengan oksigen (pembakaran) dan halogen (halogenasi).

  • 1. PembakaranPembakaran : reaksi suatu senyawa dg oksigen, disertai pembebasan kalor (eksoterm)

    a. Pembakaran sempurna : O2 berlebih, dihasilkan CO2 dan H2O.

    CH4 + 2O2 CO2 + 2H2O H = - 213 kkal/mol energi yang dibebaskan bila senyawa teroksidasi sempurna menjadi CO2 dan H2O disebut kalor pembakaran

  • b. Pembakaran tak sempurna O2 tidak mencukupi, dihasilkan CO dan karbon (arang dan jelaga) CH4 + O2 C + 2H2O 2CH4 + 3O2 2CO + 4H2O pembakaran tak sempurna diperlukan pada pembuatan carbon black utk pewarna tinta.

  • 2. Reaksi halogenasiAlkana dan halogen (klor dan brom) pada suhu rendah dalam kamar gelap, tidak bereaksi.Pada suhu tinggi dan di bawah sinar terjadi reaksi eksotermKlorinasi : R H + Cl2 sinar/kalor R Cl + HCl Brominasi : R H + Br2 sinar/kalor R Br + HBr

    Reaksinya adalah reaksi substitusi ( atom halogen menggantikan atom hidrogen)

  • Sumber Hidrokarbon1. Gas Alam dan Minyak BumiGas alam : hasil peluruhan anaerobik tumbuhan. Contoh : metana , etana dan propana.Minyak bumi : peluruhan tumbuhan dan hewan dari laut.

    Minyak bumi = minyak mentah campuran alkana, senyawa aromatik, S dan N

  • Minyak bumi = minyak mentah, utk pemurnian dilakukan destilasi fraksional (refining = kilang)Hasil destilasi :Td : 350o > C10 : lilin >350o > C10 : minyak bakar >350o > C10 : bitumen (materi aspal)

  • 2. Batu Bara : Hasil peluruhan tumbuhan oleh bakteriPengubahan batubara menjadi bahan bakar gas disebut Gasifikasi, sedangkan perubahan menjadi bahan bakar cair disebut Pencairan

    Gasifikasi : C + H2O CO + H2 H2, Ni CH4 + H2O

    Pencairan : C + H2O CO + H2 H2, Fe Alkana + H2O

  • ALKANA [ CnH2n+2 ]

    nRM alkana nama alkana rumus alkil Nama alkil 1 CH4 metana CH3 - metil 2 C2H6 Etana C2H5 - Etil 3 C3H8 Propana C3H7 - Propil 4 C4H10 Butana C4H9 - Butil 5 C5H12 Pentana C5H11 - Pentil /amil 6 C6H14 Heksana C6H13 - Heksil 7 C7H16 Heptana C7H15 - Heptil 8 C8H18 Oktana C8H17 - Oktil 9 C9H 20 Nonana C9H19 - Nonil10 C10H22 Dekana C10H21 - Dekil

  • KEMUNGKINAN BENTUK ALKIL rantai utama CH3 CH2 CH2 CHCH3 CH2 | | | | CH3 CH2 CH3 CH2 | | CH3 CH2 | CH3 metil etil propil isopropil butil

  • Kemungkinan cabang butil CH2 CH- CH3 CH3- C- CH3 CH2 | | | | CH2 CH2 CH3 CH- CH3 | | | CH2 CH3 CH3 | CH3 butil secunder butil tersier butil isobutil

    rantai utama

  • TATA NAMA SENYAWA ALKANA1. Menentukan rantai C terpanjang sebagai rantai utama.2. Atom-atom C diluar rantai utama sebagai cabang. Cabang merupakan gugus alkil (-CnH2n+1)-CH3 : metil-C2H5 : -CH2-CH3 : etil-C3H7 : -CH2-CH2-CH3 : propil

  • 3. Penomoran pada atom C rantai utama dimulai dari ujung yang terdekat dengan cabang.

    4. Jika ada dua/lebih cabang yang sama maka diawali dengan di, tri, tetra, penta dst

    5. Penulisan nama senyawa dgn urutan: no cabang-nama cabang- nama rantai utama.

    6. Penulisan nama cabang sesuai urutan abjad.

  • ALKANA

    Struktur ALKANA : CnH2n+2CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3 (heksana)

    sikloheksana

  • Contoh penentuan posisi yang salah :6. Jika terdapat 2 cabang atau lebih yang sama, maka jumlah cabang yang sama dinyatakan dengan : 2 = di6 = heksa 3 = tri7 = hepta 4 = tetra 8 = okta 5 = penta 9 = nona

    2,3-dimetilheksana

  • Contoh lain :2,2-dimetilheksana 4-etil-2-metilheptana

  • (CH3)2CH-(CH2)2-CH(C2H5)-CH2(C2H5)

    3. (C2H5)3C-(CH2)2-C(CH3)(C2H5)-CH(CH3)(C2H5)

  • A. Beri nama senyawa Hidrokarbon jenuh berikut :

  • ClCH2CH2CHBrCH3 (CH3)3CCH2CHClCH3isobutil bromida

  • ALKENA - ALKUNA ALKENA - senyawa hidrokarbon dg ikatan rangkap dua Rumus molekul CnH2nTata nama = digunakan akhiran ena

    ALKUNA :Senyawa hidrokarbon dg ikatan rangkap tigaRumus molekul CnH2n-2- Tata nama : digunakan akhiran -una

  • Tata Nama :Rantai utama adalah rantai atom karbon terpanjang yang mempunyai ikatan rangkap.

    Nama rantai utama sama dengan alkana, akhiran - ana pada alkana diganti dengan - ena untuk alkena dan - una untuk alkuna.

    Penamaan dan penomoran gugus cabang sama dengan alkana

  • Penomoran dimulai dari salah satu ujung rantai induk dan ikatan rangkap mendapat nomor terkecil.contoh : 7C 6C 5C 4C 3C = 2C - 1CPosisi ikatan rangkap ditunjukkan dengan awalan angka yaitu nomor atom karbon yang berikatan rangkap yang paling pinggir (nomor terkecil)contoh :1CH2 = 2CH 3CH2 4CH31-butena

  • ALKENA*Alkena adalah hidrokarbon alifatik / alisiklik tidak jenuh dengan satu ikatan rangkap C = C . Senyawa yang mempunyai dua ikatan rangkap disebut alkadiena dst.Rumus umum alkena : CnH2n

  • DIENA DAN POLIENA Diena : alkena dg dua ikatan rangkap Poliena : alkena yang mempunyai banyak ikatan rangkap dua. Klasifikasi :- Ikatan rangkap terkonjugasi CH2= CH CH = CH CH = CH2 - Ikatan rangkap terisolasi CH2 = CH CH CH =CH2

  • *Soal latihanCH3 CH CH2 CH = CH2 CH3 CH3 CH3 C CH2 CH CH3 CH2 CH3CH3 CH = CH CH CH3 C2H5

    CH3 = CH CH = CH CH3

    5. CH3 C = CH C = CH2 C2H5 CH3

  • 1. Berilah nama IUPAC untuk struktur-struktur berikut:a. (CH3)2C=C(CH3)2b. ClCH=CHCH3c. CH3(CH2)3CCHd.e.f.Tulislah struktur untuk (a) 2-metil-2-butena (d) 1,2-diklorosiklobutena(b) 2,4-dimetil-2-pentena (e) 2-metil-1,3-butadiena (isoprena)(c) 3-heksuna (f) metilpropena (isobutilena)Gambarkan dan beri nama IUPAC untuk semua isomer dari (a) C5H12 (b) C5H10 (c) C5H8

  • B. ISOMERI ALKENA*Isomeri pada alkena dimulai pada butena yang mempunyai 3 isomer, yaitu 1-butena, 2-butena, 2-metil propena. (tuliskan !)Catatan : ada 2 jenis 2-butena yaitu cis-2-butena dan trans-2-butenaPentena mempunyai 5 isomer. Tuliskan !

  • ALKUNA*Alkuna tergolong dalam hidrokarbon alifatik tak jenuh yang mempunyai satu ikatan rangkap tiga CC Rumus umum : Atom C yg merupakan dari ikatan rangkap tiga berikatan langsung hanya dengan 2 atom lain, dan sudut ikatannya 180o (linier) Jarak ikatan CC sekitar 1,21 ; C=C (1,34 ); C-C (1,54 )CnH2n-2

  • Nama alkuna diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran -ana menjadi unaTata nama alkuna bercabang, yaitu pemilihan rantai induk, penomoran dan cara penulisan, sama seperti pada alkena. PENAMAAN ALKUNA

  • TATA NAMA ALKUNA Rantai terpanjang mengandung ikatan rangkap tiga dan ikatan rangkap tiga di nomor terkecil dan diberi nomor.

    5-metil-2-heksuna bukan2-metil-4-heksuna

  • *ISOMERI ALKUNAcontoh :C2H2EtunaC3H4PropunaC4H6ButunaIsomeri pada alkuna dimulai pada butuna. Butuna mempunyai 2 isomer. (Tuliskan strukturnya)

    Ada berapa isomer pada pentuna mempunyai? Sebut dan tuliskan strukturnya.

  • Reaksi Adisi pada AlkunaReaksi adisi yg dijelaskan untuk alkena jg berlaku untuk alkuna.etunatrans-1,2-dibromoetena1,1,2,2-tetrabromoetanaBr2Br2Dgn katalis nikel atau platinum, alkuna terhidrogenasi sempurna mjd alkana.

  • Dgn katalis paladium khusus (katalis Lindlar) dpt mengendalikan adisi hidrogen shg hanya 1 mol hidrogen yang mengadisi. Produknya cis-alkena, sebab kedua H mengadisi muka yg sama pada ikatan rangkap tiga dari permukaan katalis.2-butunacis-2-butena

  • Dgn ikatan rangkap tiga tak simetrik dan reagen tak simetrik, setiap langkah aturan Markovnikov diikuti, spt berikut:2-bromopropena2,2-dibromopropana

  • Keasaman AlkunaAtom H pd karbon yg berikatan rangkap tiga bersifat asam lemah dan dpt diambil oleh basa yg sangat kuat. (misal natrium amida mengonversi asetilena mjd asetilida.Bersifat asam lemah

  • sp3 sp2 sp 25% s 33,3% s 50% s75% p 66,7% p 50% sKeasaman meningkatJika hibridisasi pada karbon menjadi lebih bersifat s dan kurang bersifat-p, maka keasaman hidrogen yang melekat padanya meningkat.Meskipun bersifat asam, keasaman 1-alkuna jauh lebih kecil dp air. Jd asetilida dpt dihidrolisis mjd alkuna oleh air.Tulislah persamaan untuk reaksi natrium asetilida dgn air!

    ********************************