Upload
dikaandria
View
228
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 KMB JADI 123
1/26
ASUHAN KEPERAWATAN BPH (BENIGNA HIPERTROPI PROSTAT)
DAN KANKER VESIKA URINARIA
MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Keperawatan Medikal Bedah III
Oleh: Kelompok 7
Dika Andria Nursalam !!"#"!$% Diki Nugraha !!"#"!$&
'esti Maudini !!"!"!"$(
Tingkat : 2B
AKADEMI KEPERAWATAN
1
8/18/2019 KMB JADI 123
2/26
PEMERINTAH KABUPATEN CIANUR
BADAN LA!ANAN UMUM DAERAH (BLUD)
)alan*asir+ede 'a,a No-"& .$/(0/(7/$( 1a2-/7$ 3ianjur !/"(
KATA PENGANTAR
*uji s,ukur kami panjatkan ke hadirat Allah Su4hanahu wata5ala6 karena
4erkat rahmatN,a kami 4isa men,elesaikan makalah ini ,ang 4erjudul
"ASUHAN KEPERAWATAN BPH (BENIGNA HIPERTROPI PROSTAT)
DAN CA# VESIKA URINARIA$- Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas
mata kuliah Keperawatan Medikal 4edah III-
Kami mengu8apkan terima kasih kepada semua pihak ,ang telah
mem4antu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktun,a- Makalah
ini masih jauh dari sempurna6 oleh karena itu6 kritik dan saran ,ang 4ersi9at
mem4angun sangat kami harapkan demi sempurnan,a makalah ini-
Semoga makalah ini mem4erikan in9ormasi 4agi mas,arakat dan
4erman9aat untuk pengem4angan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan
4agi kita semua-
3ianjur6 April /$"(
*en,usun
2
8/18/2019 KMB JADI 123
3/26
DA%TAR ISI
KATA *N+ANTA' i
DA1TA' ISI ii
BAB I *NDA;
8/18/2019 KMB JADI 123
4/26
BAB I
PENDAHULUAN
A# Lata& 'akang
Benign *rostati8 ;,perplasia .B*;0 atau dalam 4ahasa umumn,adin,atakan se4agai pem4esaran prostat jinak .**)06 merupakan suatu
pen,akit ,ang 4iasa terjadi- Ini di lihat dari 9rekuensi terjadin,a B*; di
dunia6 di Amerik se8ara umum dan di Indonesia se8ara khususn,a- Di dunia6
diperkirakan 4ilangan penderita B*; adalah seramai $ juta6 4ilangan ini
han,a pada kaum pria kerana wanita tidak mempun,ai kalenjar prostat6
maka oleh se4a4 itu6 B*; terjadi han,a pada kaum pria .emedi8ine6 /$$&0-
)ika dilihat se8ara epidemiologin,a6 di dunia6 dan kita jaraskan menurut
usia6 maka dapat di lihat kadar insidensi B*;6 pada usia !$an6
kemungkinan seseorang itu menderita pen,akit ini adalah se4esar !$@6 dan
setelah meningkatn,a usia6 ,akni dalam rentang usia ($ hingga 7$ tahun6
persentasen,a meningkat menjadi #$@ dan diatas 7$ tahun6 persen untuk
mendapatkann,a 4isa sehingga &$@ .A-K- A44as6 /$$#0- Akan tetapi6 jika
di lihat se8ara histologi pen,akit B*;6 se8ara umum mem4a4itkan /$@ pria
pada usia !$an6 dan meningkat se8ara dramatis pada pria 4erusia ($an6 dan
&$@ pada usia 7$ - Di indonesia6 pen,akit pem4esaran prostat jinak menjadi
urutan kedua setelah pen,akit 4atu saluran kemih6 dan jika dilihat se8ara
umumn,a6 diperkirakan hampir #$ persen pria Indonesia ,ang 4erusia di
atas #$ tahun6 dengan kini usia harapan hidup men8apai (# tahun ditemukan
menderita pen,akit **) atau B*; ini- Selanjutn,a6 # persen pria Indonesia
sudah masuk ke dalam lingkungan usia di atas ($ tahun- Oleh itu6 jika
dilihat6 dari /$$ juta le4ih 4ilangan rak,at indonesia6 maka dapat
diperkirakan "$$ juta adalah pria6 dan ,ang 4erusia ($ tahun dan ke atas
4
8/18/2019 KMB JADI 123
5/26
adalah kirakira seramai # juta6 maka dapat se8ara umumn,a din,atakan
4ahwa kirakira /-# juta pria Indonesia menderita pen,akit B*; atau **)
ini- Indonesia kini semakin hari semakin maju dan dengan
8/18/2019 KMB JADI 123
6/26
menutupi sel intermediate6 4ergantung pada apakah kandung kemih dalam
keadaan distensi atau tidak- Dalam makalah ini penulis mengangkat tentang
asuhan keperawatan pada klien dengan 3a Kandung Kemih-
B# T*+*an
Adapun tujuan dalam pen,usunan makalah ini ,aitu:
"- Mampu memahami konsep B*; .Benigna ;ipertropi *rostat0
/- Mampu memahami konsep kanker esika urinaria
- Mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien B*; .Benigna
;ipertropi *rostat0!- Mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan kanker
esika urinaria-
6
8/18/2019 KMB JADI 123
7/26
BAB II
PEMBAHASAN
A# KONSEP BPH (BENIGNA HIPERTROPI PROSTAT)
,# Png&tian
B*; adalah pem4esaran atau h,pertropi prostat- Kelenjar prostat
mem4esar6 memanjang ke arah depan ke dalam kandung kemih dan
men,um4at aliran keluar urine6 dapat men,e4a4kan h,drone9rosis dan
h,droureter- Istilah Benigna *rostat ;ipertropi se4enarn,a tidaklah tepat
karena kelenjar prostat tidaklah mem4esar atau hipertropi prostat6 tetapi
kelenjarkelenjar periuretralah ,ang mengalami hiperplasian .selseln,a
4ertam4ah 4an,ak- Kelenjarkelenjar prostat sendiri akan terdesak menjadi gepeng dan dise4ut kapsul surgi8al- Maka dalam literatur di
4enigna hiperplasia o9 prostat gland atau adenoma prostat6 tetapi
hipertropi prostat sudah umum dipakai-
;ipertropi *rostat adalah hiperplasia dari kelenjar periurethral
,ang kemudian mendesak jaringan prostat ,ang asli ke peri9er dan
menjadi simpai 4edah-
2# Eti--gi
7
8/18/2019 KMB JADI 123
8/26
*en,e4a4 ,ang pasti dari terjadin,a B*; sampai sekarang 4elum
diketahui- Namun ,ang pasti kelenjar prostat sangat tergantung pada
hormon androgen- 1aktor lain ,ang erat kaitann,a dengan terjadin,a BPH
adalah proses penuaan Ada 4e4erapa 9a8tor kemungkinan pen,e4a4 antara
lain :
"- Dih,drotestosteron
*eningkatan # al9a reduktase dan reseptor androgen men,e4a4kan
epitel dan stroma dari kelenjar prostat mengalami hiperplasi -
/- *eru4ahan keseim4angan hormon estrogen C testoteron
*ada proses penuaan pada pria terjadi peningkatan hormon estrogendan penurunan testosteron ,ang mengaki4atkan hiperplasi stroma-
- Interaksi stroma C epitel
*eningkatan epidermal gorwth 9a8tor atau 9i4ro4last growth 9a8tor dan
penurunantrans9orming growth 9a8tor 4eta men,e4a4kan hiperplasi
stroma dan epitel-
!- Berkurangn,a sel ,ang mati
strogen ,ang meningkat men,e4a4kan peningkatan lama hidup
stroma dan epitel dari kelenjar prostat-
#- Teori sel stem
Teori sel steam menerangkan 4ahwa terjadi proli9erasi a4normal sel
steam sehingga men,e4a4kan produksi sel stroma dan sel epitel
kelenjar prostat menjadi 4erle4ihan- atau Sel stem ,ang meningkat
mengaki4atkan proli9erasi sel transit
.# Pat-/i0i--gi
*roses pem4esaran prostat terjadi se8ara perlahanlahan seiring
dengan 4ertam4ahn,a usia sehingga terjadi peru4ahan keseim4angan
hormonal ,aitu terjadi reduksi testosteron menjadi Dehidrotestosteron
dalam sel prostat ,ang kemudian menjadi 9aktor terjadin,a penetrasi D;T
ke dalam inti sel- ;al ini dapat men,e4a4kan inskripsi pada 'NA sehingga
men,e4a4kan terjadin,a sintesis protein ,ang kemudian menjadi
hiperplasia kelenjar prostat-
8
http://asuhankeperawatans.blogspot.com/2010/10/asuhan-keperawatan-benigna-prostat.htmlhttp://asuhankeperawatans.blogspot.com/2010/10/asuhan-keperawatan-benigna-prostat.html
8/18/2019 KMB JADI 123
9/26
*ada tahap awal setelah terjadi pem4esaran prostat6 maka akan
terjadi pen,empitan lumen uretra prostatika dan akan mengham4at aliran
urine- Keadaan ini men,e4a4kan peningkatan tekanan intra esikel-
8/18/2019 KMB JADI 123
10/26
4- .hesitan8,06 ,aitu memulai ken8ing ,ang lama dan seringkali disertai
dengan mengejan ,ang dise4a4kan oleh karena otot destrussor 4uli
4uli memerlukan waktu 4e4erapa lama meningkatkan tekanan
intraesikal guna mengatasi adan,a tekanan dalam uretra prostatika-
8- .straining0 harus mengejan
d- .intermitten8,0 ,aitu terputusputusn,a aliran ken8ing ,ang
dise4a4kan karena ketidakmampuan otot destrussor dalam
pempertahankan tekanan intra esika sampai 4erakhirn,a miksi-
e- dan waktu miksi ,ang memanjang ,ang akhirn,a menjadi retensi
urine dan inkontinensia karena oer9low-
8/18/2019 KMB JADI 123
11/26
terjadi in9eksi pada waktu miksi8- ;ernia E hemoroidd- Karena selalu
terdapat sisa urin sehingga men,e4a4kan ter4entukn,a 4atu- ;ematuria96
*ielone9ritis6 Ateros8lerosis6 In9ark jantung6 Impoten6 ;aemoragik post
operasi6 1istula6 Striktur pas8a operasi F in8onentia urine-
5# P3&ik0aan Diagn-0i0
"- =a4oratorium
Meliputi ureum .B
8/18/2019 KMB JADI 123
12/26
!- 3egah minum o4at antikolinergik6 antihistamin F dengostan
#- *emasangan kateter-
Operati9
Indikasi : terjadi pele4aran kandung kemih dan urine sisa 7#$ ml
"- T
8/18/2019 KMB JADI 123
13/26
!- *ola 9unsional
#- *emeriksaan 1isika- TT?: TD6 ''6 N6 S
4- A4domen I
8- +enetalia
(- Data 9o8us
a- Data su4jekti9
4- Data o4jekti9
(- Diagnosa Keperawatan ,ang Mungkin Mun8ul
a- N,eri akut 4erhu4ungan dengan agen injuri 9isik
4- 'etensi urine 4erhu4ungan dengan o4struksi mekanik
pem4esaran prostat6 dekompensasi otot destrusor
8- Ansietas 4erhu4ungan dengan peru4ahan status kesehatan6
kemungkinan prosedur 4edah di tandai: peningkatan
tekanan6ketakutan6 kekhawatiran-
- Interensi Keperawatan
a- N,eri akut 4erhu4ungan dengan agen injuri 9isik
Tujuan :
Setelah dilakukan perawatan selama # hari pasien mampu
mempertahankan derajat n,eri se8ara adekuat-
Kriteria hasil:
a- Se8ara er4al pasien mengungkapkan n,eri 4erkurang atau
hilang
4- *asien dapat 4eristirahat dengan tenang-
Intervensi:
a- Monitor dan 8atat adan,a rasa n,eri6 lokasi6 durasi dan 9aktor
pen8etus serta penghilang n,eri- 4- O4serasi tandatanda non er4al n,eri .gelisah6 kening
mengkerut6 peningkatan tekanan darah dan den,ut nadi0
8- Beri ompres hangat pada a4domen terutama perut 4agian
4awah
d- Anjurkan pasien untuk menghindari stimulan .kopi6 teh6
merokok6 a4domen tegang0
=akukan perawatan aseptik terapeutik- =aporkan pada dokter
jika n,eri meningkat
13
8/18/2019 KMB JADI 123
14/26
'# 'etensi urine 4erhu4ungan dengan o4struksi mekanik pem4esaran
prostat-
Tujuan :
Setelah dilakukan perawatan selama #7 hari pasien tidak
mengalami retensi urin
Kriteria :
*asien dapat 4uang air ke8il teratur 4e4as dari distensi kandung
kemih-
Intervensi :
a- =akukan irigasi kateter se8ara 4erkala atau terus menerus
dengan teknik steril
4- Atur posisi selang kateter dan urin 4ag sesuai graitasi dalam
keadaan tertutup
8- O4serasi adan,a tandatanda sho8kEhemoragi .hematuria6
dingin6 kulit lem4a46 takikardi6 dispnea0d- Mempertahankan kesterilan sistem drainage 8u8i tangan
se4elum dan sesudah menggunakan alat dan o4serasi aliran
urin serta adan,a 4ekuan darah atau jaringan
e- Monitor urine setiap jam .hari pertama operasi0 dan setiap /
jam .mulai hari kedua post operasi0
9-
8/18/2019 KMB JADI 123
15/26
4- Men,atakan pengetahuan ,ang akurat tentang situasi
8- Menunjukan rentang tepat tentang perasaan dan penurunan
rasa takut
d- Melaporkan amsitas menurun sampai tingkat dapat di tangani
-
Kriteria hasil :
*asien men,adari keadaann,a dan akan terlihan rileks
Intervensi :
a- Selalu ada untuk pasien64uat hu4ungan saling per8a,a
dengan pasien
4- Berikan in9ormasi tentang prsedur dan tes khusus dan apa
,ang akan terjadi
8- *ertahankan prilaku n,ata dalam melakukan
prosedur-lindungi pri9asi
d- Dorong pasienEorang terdekat untuk men,atakan
masalahEperasan
e- Beri penguatan in9ormasi pasien ,ang telah di4erikan
se4elumn,a
B# KONSEP KANKER VESIKA URINARIA (BULI
8/18/2019 KMB JADI 123
16/26
3an8er adalah Istilah umum ,ang men8akup setiap pertum4uhan
malignan dalam setiap 4agian tu4uh- *ertum4uhan ini tidak 4ertujuan6
4ersi9at parasit dan 4erkem4ang dengan mengor4ankan manusia ,ang
menjadi hospesn,a- Sedangkan 3arsinoma adalah pertum4uhan kanker pada
jaringan epitel-.Sue ;in8hli9 dalam nurse%76 /$$&0-
Buli C 4uli adalah tempat penampungan urine ,ang 4erasal dari ginjal-
Kanker 4uli4uli adalah tumor ganas ,ang didapatkan dalam 4uli4uli
.kandung kemih0 .nurse%76 /$$&0
Dinding esika urinaria dilapisi oleh sel transisional dan sel
skuamosa- =e4ih dari &$@ kanker esika urinaria 4erasal dari sel transisional
dan dise4utkarsinoma sel transisional 6 sisan,a adalah karsinoma sel
skuamosa-
2# Eti--gi
*en,e4a4 ,ang pasti dari kanker esika urinaria tidak diketahui-
Tetapi penelitian telah menunjukkan 4ahwa kanker ini memiliki 4e4erapa
9aktor resiko:
4-
8/18/2019 KMB JADI 123
17/26
(- 'as6 orang kulit putih memiliki resiko / kali le4ih 4esar6 resiko terke8il
terdapat pada orang Asia-*ria6 memiliki resiko / kali le4ih 4esar-
7- 'iwa,at keluarga
Orangorang ,ang keluargan,a ada ,ang menderita kanker kandung kemih
memiliki resiko le4ih tinggi untuk menderita kanker ini- *eneliti sedang
mempelajari adan,a peru4ahan gen tertentu ,ang mungkin meningkatkan
resiko terjadin,a kanker ini-
.# Mani/0ta0i kini0
+ejalan,a 4isa 4erupa:
"- ;ematuria .adan,a darah dalam ken8ing0
/- 'asa ter4akar atau n,eri ketika 4erkemin
- Desakan untuk 4erkemih
!- Sering 4erkemih terutama malam hari dan pada 9ase selanjutn,a sukar
ken8ing
#- Badan terasa panas dan lemah
(- N,eri pinggang karena tekanan sara9
7- N,eri pada satu sisi karena h,drone9rosis
+ejala dari kanker esika uranaria men,erupai gejala in9eksi kandung kemih
.sititis0 dan kedua pen,akit ini 4isa terjadi se8ara 4ersamaan-
*atut di8urigai suatu kanker jika dengan pengo4atan standar untuk in9eksi6
gejalan,a tidak menghilang-
1# Pnataak0anaan Mi0
1aktor9aktor ,ang mempengaruhi ren8ana pengo4atan mliputi jenis
tumor6 kedalam inasi tumor dalam kandung kemih6 pen,e4aran pen,akit6
dan keadan umum klien- 1a8tor9aktor terse4ut penting dalam ren8ana
perawatan klien- 'eseksi transurethral .T
8/18/2019 KMB JADI 123
18/26
,ang mungkin untuk klien dengan lesi ke8il- 'eseksi kandung kemih
segmental digunakan untuk tumor 4esar dan tunggal pada pun8ak kandung
kemih atau dinding laterala atau untuk adenokarsinoma-
Ketika tumor itu in8asi9 atau tidak dapat ditangani atau dikontrol
dengan pendekatan ,ang konserati96 sistektomi adalah pengo4atan pilihan-
Sistektomi sederhana pada seorang pria meliputi pengangkatan kandung
kemih6 prostate dan esi8aurinaria sedangkan pada seorang wanita meliputi
pengangkatan kandung kemih dan uretra- Iersi urinarius setelah sistektomi
dapat di8apai dengan menggunakan se4uah segmen ileum untuk mem4entuk
se4uah salauran antara ureter dan a4domen eksternal- *ilihan lain 4agi klien
mungkin pem4entukan reseroir ileum kontinen ,ang tidak mem4utuhkan
apparatus penampungan eksternal-
Terapi radiasi untuk kanker kandung kemih se4agai modalitas
penatalaksanaan tunggal6 untuk pen,akit inasie ,ang mempeun,ai
kemungkinan sem4uh rtarata "($@6 ini le4ih rendah daripada
penatalaksanaan sistektomi6 tetapi radiasi dapat digunakan pada klien ,ang
tidak ditangani dengan pem4edahan- Tidak ada regimen kemoterapi pasti
,ang telah dianjurkan untuk pengo4atan kanker kemih tahap lanjut-
# P3&ik0aan Diagn-0tik
"- Tidak ada tes s8reening dini ,ang akurat untuk menemukan pen,akit ini6
namun dapat dilakukan sitologi urine untuk melihat adan,a sel kanker-
=aase kandung kemih dengan salin mungkin akurat- Aliran sitometri dari
urine untuk memeriksa ploidi DNA- *ielogram I? untuk mengealuasi
traktus urinarius 4agian atas dan pengisian kandung kemih- Biops, pada
daerah ,ang di8urigai-
/- *emeriksaan air kemih menunjukkan adan,a darah dan selsel kanker-
18
8/18/2019 KMB JADI 123
19/26
- Sistogra9i atau urografi intravena 4isa menunjukkan adan,a
ketidakteraturan pada garis luar dinding kandung kemih-
!-
8/18/2019 KMB JADI 123
20/26
Dalam pengkajian ini dalam keluarga ada ,ang menderita pen,akit
4atu 4uli C 4uli atau tidak6 ada pen,akit menurun atau menular-
(- *emeriksaan 1isik
a- .B"0 Breath
*ada Inspeksi pernapasan 4erapa kali dalam satu menit6 apa ada
rektraksi otot C otot 4antu pernapasan6 pada Auskultasi adakah suara na9as
tam4ahan ron8hi atau wheeHing-
4- .B/0 Blood
;4 menurun oleh karena kehilangan darah6 in9eksi6 uremia6 gros
atau mi8ros hematuria6 =ukositosis 4ila terjadi in9eksi sekunder dan
terdapat pus dan 4akteri dalam urine- *ada auskultrasi didapatkan suara S"
dan S/ tungggal6 tidak ada murmur-
8- .B0 Brain
a0 Tingkat kesadaran 4iasan,a 8ompos mentis
40 Kepala6 leher-
80 Mata-
d0 Telinga6 hidung6 mulut dan
e0 Motorik-
90 Sensorik d- .B!0 Bladder
Se4elum operasi mengalami gangguan 4uang air ke8il6 kadang C
kadang hematuri dan n,eri waktu 4uang air ke8il- Setelah operasi
mengalami gangguan miksi spontan karena terpasang Dower Kateter-
e- .B#0 Bowel
9- .B(0 Bone
Adan,a keter4atasan aktiitas aki4at n,eri ,ang tim4ul dan tidak
mengalami gangguan ekstremitas atas maupun ekstremitas 4awah-
7- 'iwa,at psikologis-
Dalam hal ini ,ang perlu dikaji adalah tanggapan pasien mengenai
pen,akitn,a stelah dilakukan operasi dan 4agaimana hu4ungan pasien
dengan orang lain serta semangat dan ke,akinan pasien untuk sem4uh-
%- *emeriksaan 9isik dan klinis
In04k0i 6 tampak warna ken8ing 8ampur darah6 peme4esaran suprapu4i8
4ilatumor sudah 4esar-
20
8/18/2019 KMB JADI 123
21/26
Pa4a0i= tera4a tumor Emsasa0 suprapu4i86 pemeriksaan 4imanual tera4a
tumor pada dasar 4uli4uli dengan 4antuan general anestesi 4aik waktu ?T
atau 'T-
B# Diagn-0a K4&a9atan
"- N,eri .kronis0 4erhu4ungan dengan proses pen,akit .penekananEkerusakan
jaringan s,ara96 in9iltrasi s,stem suplai s,ara96 o4truksi jalur s,ara96
in9lamasi06 e9ek samping terapi kanker ditandai dengan klien mengatakan
n,eri6 klien sulit tidur6 tidak mampu memusatkan perhatian6 ekspresi n,eri
kelelahan-
/- +angguan nutrisi .kurang dari ke4utuhan tu4uh0 4erhu4ungan dengan
hipermeta4olik ,ang 4erhu4ungan dengan kanker6 konsekuensi
kemoterapi6 radiasi6 pem4edahan .anoreksia6 iritasi lam4ung6 kurangn,a
rasa ke8ap6 nausea06 emosional distress6 9atigue6 ketidakmampuan
mengontrol n,eri ditandai dengan klien mengatakan intake tidak adekuat6
hilangn,a rasa ke8ap /$ @ atau le4ih di 4awah ideal6 penurunan massa
otot dan lemak su4kutan6 konstipasi6 a4dominal 8ramping-
- Kurangn,a pengetahuan tentang pen,akit6 prognosis dan pengo4atan
4erhu4ungan dengan kurangn,a in9ormasi6 interprestasi6 keter4atasan
kogniti9 ditandai dengan sering 4ertan,a6 men,atakan masalahn,a6
pern,ataan miskonsepsi6 tidak akurat dalam mengikuti intruksiE
pen8egahan komplikasi-
C# Int&>n0i
"- N,eri .kronis0 4erhu4ungan dengan proses pen,akit .penekananEkerusakan
jaringan s,ara96 in9iltrasi s,stem suplai s,ara96 o4truksi jalur s,ara96
in9lamasi06 e9ek samping terapi kanker ditandai dengan klien mengatakan
n,eri6 klien sulit tidur6 tidak mampu memusatkan perhatian6 ekspresi
n,eri kelelahan-
Tujuan :
21
8/18/2019 KMB JADI 123
22/26
a- Klien mampu mengotrol n,eri dengan melakukan akti9itas
4- Melaporkan n,eri ,ang dialamin,a8- Mengikuti program pengo4atan
d- Mendemontrasikan tehnik relaksasi dan pengalihan rasa n,eri
melalui akti9itas ,ang mungkin
Kriteria ;asil : n,eri klien 4erkurang
Interensi:
a- Tentukan riwa,at n,eri6 lokasi6 durasi dan intensitas-
4- aluasi terapi: *em4edahan6 radiasi6 kemoterapi6 4ioterapi6 ajarkan
klien dan keluarga tentang 8ara menghadapin,a-
8- Berikan pengalihan seperti reposisi dan akti9itas
men,enangkan sepertimendengarkan musi8 atau nonton T?-
d- Menganjurkan tehnik pengangan stress .tehnik relaksasi6 isualisai6
4im4ingan06 gem4ira dan 4erikan sentuhan terapeutik-
e- aluasi n,eri dan 4erikan pengo4atan 4ila perlu
/- +angguan nutrisi .kurang dari ke4utuhan tu4uh0 4erhu4ungan dengan
hipermeta4olik ,ang 4erhu4ungan dengan kanker6 konsekuensikemoterapi6 radiasi6 pem4edahan .anoreksia6 iritasi lam4ung6 kurangn,a
rasa ke8ap6 nausea06 emosional distress6 9atigue6 ketidakmampuan
mengontrol n,eri ditandai dengan klien mengatakan intake tidak adekuat6
hilangn,a rasa ke8ap /$ @ atau le4ih di 4awah ideal6 penurunan massa
otot dan lemak su4kutan6 konstipasi6 a4dominal 8ramping-
Tujuan :
a- Klien menunjukkan 4erat 4adan sta4il6 hasil la4 normal dan tidak ada
tanda malnutrisi
4- Berpartisipasi dalam penatalaksanaan diet ,ang 4erhu4ungan dengan
pen,akitn,a
8- Berpartisipasi dalam penatalaksanaan diet ,ang 4erhu4ungan dengan
pen,akitn,a
Kriteria ;asil : 4erat 4adan klien sta4il-
22
8/18/2019 KMB JADI 123
23/26
Interensi:
a- Monitor intake makanan setiap hari6 apakah klien makan sesuai
dengan ke4utuhann,a-
4- Tim4ang dan ukur 4erat 4adan6 ukur trisep serta amati penurunan
4erat 4adan-
8- Kaji pu8at6 dan pen,em4uhan ,ang lam4at dan pem4esaran kelenjar
parotis-
d- Anjurkan klien untuk mengkonsumsi makanan tinggi kalori dengan
intake 8airan ,ang
e- Kontrol 9aktor lingkungan seperti 4au 4usuk atau 4ising- hindarkan
makanan ,ang terlalu manis6 lemak dan pedas-
- Kurangn,a pengetahuan tentang pen,akit6 prognosis dan pengo4atan 4erhu4ungan
dengan kurangn,a in9ormasi6 interprestasi6 keter4atasan kogniti9 ditandai
dengan sering 4ertan,a6 men,atakan masalahn,a6 pern,ataan
miskonsepsi6 tidak akurat dalam mengikuti intruksiEpen8egahan
komplikasi-
Tujuan :
a- Klien dapat mengatakan se8ara akurat tentang diagnosis dan
pengo4atan pada tingkatan siap
4- Mengikuti prosedur dengan 4aik dan menjelaskan tentang alas an
mengikuti prosedur terse4ut-
8- Mempun,ai inisiati9 dalam peru4ahan ga,a hidup dan 4erpartisipasi
dalam pengo4atan-
d- Bekerja sama dalam pengo4atan-
Kriteria ;asil : pengetahuan klien tentang pen,akit 4ertam4ah-
Interensi:
a- 'eiew pengertian klien dan keluarga tentang pengo4atan dan
aki4atn,a
4- Tentukan persepsi klien tentang kanker dan pengo4atann,a
8- Mem4antu klien dalam memahami proses keperawatan
23
8/18/2019 KMB JADI 123
24/26
d- Berikan 4im4ingan kepada klien E se4elum mengikuti prosedur
pengo4atan6 terapi ,ang lama dan pengo4atan6 komplkasi
e- Anjurkan klien mem4erikan umpan 4alik er4al dan mengoreksi
miskonsepsi tentang pen,akitn,a
BAB III
PENUTUP
24
8/18/2019 KMB JADI 123
25/26
A# K0i34*an
;ipertropi *rostat adalah hiperplasia dari kelenjar periurethral
,ang kemudian mendesak jaringan prostat ,ang asli ke peri9er dan
menjadi simpai 4edah-
Buli C 4uli adalah tempat penampungan urine ,ang 4erasal dari
ginjal- Kanker 4uli4uli adalah tumor ganas ,ang didapatkan dalam 4uli
4uli .kandung kemih0
B# Sa&an Adapun saran ,ang dapat kami 4erikan ,aitu kepada mahasiswa
keperawatan dapat Mengingatkan dalam setiaap permasalahan kesehatan ,ang
men,angkut saluran kemih atau pun B*;6dan dapat mengerti semua konsep
tentang kanker esika urnari adan B*;-
25
8/18/2019 KMB JADI 123
26/26
DA%TAR PUSTAKA
SmeltHer 36 SuHanne6 Bare + Brenda6 /$$". Keperawatan medikal bedah. edisi %6
olume / +36 )akarta-
Doengoes6 Marll,n- /$$$- 'en8ana asuhan keperawatan-disi - +3- )akarta
;otma 'umahor4o6 Sk4 . Asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem
endokrin0- +3-
*ato9isiologi .Konsep klinis prosesproses pen,akit0 disi (
Doenges6 M--6 Marr,6 1--M and Ali8e6 3-+-6 /$$$- 'en8ana Asuhan
Keperawatan: *edoman