22
Knee injury Knee injury

Knee Sprain

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Knee Sprain

Knee injuryKnee injury

Page 2: Knee Sprain

Definisi

Cedera lutut yang mengenai bagian- bagian yang terdapat pada lutut

Page 3: Knee Sprain

Anatomi lutut

Page 4: Knee Sprain

Sendi lutut

Lutut adalah sendi terbesar pada tubuh Lutut mendukung stabilitas tubuh

terdiri atas : kartilago, otot, ligamen, dan tendon

knee injury adalah kerusakan yang terjadi pada bagian-bagian tersebut

Page 5: Knee Sprain

Sendi lutut…

Dibentuk oleh 3 tulang : Tibia, Femur dan Patella (berbentuk triangular sbg pelindung sendi)

Pada distal femur dan patella tertutup oleh kartilago sendi yang memudahkan antara femur, patella dan tibia saat bergerak satu sama lain.

Disebelah proksimal tibia terdapat bantalan ekstra yang disebut sebagai menisci yang membantu meredam beban tubuh. setiap sendi lutut tdp 2 meniscus : medial disebelah dalam dan lateral disebelah luar.

Page 6: Knee Sprain

Sendi lutut…

Otot yang terdapat pada sendi lutut adalah quadriceps (otot terbesar) disebelah depan paha dan otot hamstring yang terletak dibelakang paha.

Quadriceps membantu saat lutut lurus/ ekstensi dan Hamstring yang membantu pada saat lutut bending atau fleksi.

Page 7: Knee Sprain

Sendi lutut…

Terdapat beberapa ligamen dan tendon yang bekerja bersama-sama untuk membantu lutut bergerak secara alami.

Tendon adl suatu jaringan yang kuat menghubungkan otot ke tulang.

Tendon yang terdapat pd lutut adalah tendon kuadriseps dan patellar tendon.

Tendon kuadriseps menghubungkan antara m.kuadriseps dengan puncak patella dan mengikuti gerakan saat tungkai ekstensi.

Patellar tendon menghubungkan antara tepi bawah patella dengan tepi atas tibia

Page 8: Knee Sprain

Sendi lutut…

Ligamen adalah jaringan yang kuat menghubungkan antara tulang ke tulang atau kartilago ke tulang

Terdapat 4 ligamen yang menghubungkan antara femur, tibia dan fibula dan menjaga tungkai dalam kondisi stabil dan segaris.

Page 9: Knee Sprain

4 ligamen pada lutut, yaitu:

Medial Collateral ligament: menghubungkan femur dengan tibia pada sisi lutut sebelah dalam

Lateral Collateral Ligament: menghubungkan femur ke fibula sepanjang sisi luar lutut

Anterior Cruciate Ligament: menghubungkan femur ke tibia pada tengah sendi lutut.

Posterior Cruciate Ligament: menghubungkan femur ke tibia pada sebelah belakang sendi lutut.

Page 10: Knee Sprain

Cedera pada Anterior Cruciate Ligament (ACL)

Menjaga Tibia dari geseran ke arah depan

Sering terjadi cedera saat seseorang melompat dari tempat yang tinggi

Tanda ACL Injury:

adanya suara ‘crack’ saat cedera

nyeri yg sangat segera setelah cedera

Kesakitan bila lutut ekstensi

Bengkak (+)

Anterior drawer test (+)

Bila terjadi kerusakan pada meniskus, nyeri tekan (+)

Terapi : repair bila terjadi avulsi

Page 11: Knee Sprain

Anterior Drawer test

Page 12: Knee Sprain

Orthosis dan Tapping

Page 13: Knee Sprain

Cedera pada Posterior Cruciate Ligament (PCL)

Menjaga tibia bila bergeser ke belakang Bila terjadi cedera pada PCL akan terjadi

instabilitas lutut Cedera berasal dari depan tibia, biasanya

saat lutut fleksi (atlit) Gejala : nyeri, bengkak, gangguan gerak,

instabilitas, posterior drawer test (+)

Page 14: Knee Sprain

Posterior drawer test

Page 15: Knee Sprain

Treatment

Treatment untuk nyeri dan pembengkakan dengan Rest, Ice, Compression/ Tapping dan Elevation

Bila terjadi avulsi surgery

Page 16: Knee Sprain

Cedera pada Medial Collateral Ligament (MCL)

• Cedera yang terjadi dari sisi lateral dari lutut

• terjadi ‘opening-up’ pada sisi medial lutut

Page 17: Knee Sprain

Terdapat 3 gradasi MCLI. Inkomplit : nyeri tekan pada sisi medial, ligament masih utuh, gejala biasanya minimal, dapat melakukan aktifitas stlh 1 mggII. Inkomplit: lutut terasa tidak stabil, nyeri, bengkak lebih nyata, setelah istirahat 3 mgg dpt melakukan aktifitas spt semulaIII. Komplit : nyeri dan bengkak, lutut tdk dpt fleksi, instabilitas, perlu knee brace, perlu wkt 6 mgg utk dpt melakukan aktifitas semula.

Page 18: Knee Sprain

Pemeriksaan MCL

-Fleksikan lutut 30o

-Letakkan tangan kiri pada sisi lateral lutut

-Letakkan tangan kanan pada ankle atau betis

-Tekan sendi lutut kearah medial dengan tangan kiri pemeriksa

-Bila MCL komplit maka sendi akan ‘opening-up’ pada sisi medial

Page 19: Knee Sprain

Cedera pada Lateral Collateral Ligament (LCL)

Sering terjadi akibat cedera dari aspek medial

Page 20: Knee Sprain

Terdapat 3 gradasi LCL Grade 1. nyeri ringan pada sisi lateral sendi,

tidak ada pembengkakan, nyeri saat fleksi 300, joint laxity (-)

Grade 2. Nyeri pd sisi lateral, pembengkakan, nyeri tekan dan joint laxity (+)

Grade 3. Total ruptur ligament, nyeri, instabilitas.

Page 21: Knee Sprain

Pemeriksaan LCL•Fleksikan lutut 300

•Letakkan tangan kiri pada sisi medial lutut•Letakkan tangan kanan pada ankle atau betis•Tekan sendi lutut kearah lateral dengan tangan kiri pemeriksa•Bila LCL komplit maka sendi akan ‘opening-up’ pada sisi lateral

Page 22: Knee Sprain