17
 Peralatan dan Bahan Merajut Ditulis oleh News Room Rabu, 05 Mei 2010 03:28

Knit Instruksi1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 2: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 2/17

Umumnya benang yang dipakai merajut adalah benang katun dan benang wol. Benang katun sifatnya padat da

agak berat. Benang ini cocok dipakai untuk membuat baju rajut atau produk sejenisnya karena sifatnya dingin di kulit dan ’jatuhnya’

bagus. Benang jenis ini tersedia di pasaran dalam tiga nomor, yaitu nomor 4, 6, dan 9.

1. Benang Wol Besar 

Benang ini memiliki diameter sebesar 2--3 mm. Di pasaran benang kini kadang-kadang disebut wol kinlon. Warna-warnanya solid d

tidak luntur. Ada juga yang seratnya memiliki beberapa warna, sehingga rajutan yang dihasilkan akan menghasilkan gradasi warna.

Benang seperti ini disebut benang sembur. Sifatnya hangat di kulit serta mengembang. Benang seperti ini biasa dirajut menggunaka

 jarum kait nomor 5--6 dan cocok dibuat untuk syal leher.

2. Benang Wol Lokal

Benang ini mirip dengan wol besar, namun diameter benangnya lebih kecil. Warna-warnanya cerah namun tidak begitu nyaman di k

Benang semacam ini lebih cocok dirajut untuk aplikasi atau dikombinasikan dengan kain dan produk-produk kecil lainnya.

3. Benang Katun

Benang ini mirip dengan benang kasur, namun seratnya lebih halus. Rajutan yang dibuat dari benang ini akan memberikan efek din

di kulit dan bila dibuat pakaian, ‘jatuhnya’ akan bagus dan terlihat alami. Di pasaran benang ini tersedia dalam warna putih, krem, da

warna-warna lainnya.

Page 3: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 3/17

4. Benang Bali

Benang ini adalah benang katun berwarna-warni yang diameternya besar. Efeknya dingin di kulit, namun karena ukurannya yang be

maka lebih cocok dirajut untuk tas atau ikat pinggang. Disebut benang Bali karena benang ini banyak diproduksi secara home indus

di pulau Bali.

5. Jarum Rajut

Jarum yang digunakan di sini adalah jarum kait atau hook. Jarum ini ada yang terbuat dari baja, plastik, fiber, bahkan ada yang dari

kayu. Panjangnya sekitar 20 cm dengan kaitan benang di ujungnya. Ada pula jarum yang memiliki kaitan pada ujung dan pangkalny

Di bagian tengah ada bidang pipih untuk meletakkan jari tengah dan ibu jari saat memegang jarum. Masing-masing jarum kait

memunyai nomor kode, tergantung pada mereknya.

Ada jarum yang mencantumkan nomor, ada juga yang mencantumkan ukuran besar kepala kait dalam milimeter. Keduanya sama s

Namun untuk memudahkan, panduan umum ini bisa dipakai:

a. Jarum nomor 7 sama dengan jarum ukuran 1.50 mmb. Jarum nomor 8 sama dengan jarum ukuran 1.40 mm

c. Jarum nomor 9 sama dengan jarum ukuran 1.25 mm

d. Jarum nomor 10 sama dengan jarum ukuran 1.15 mm

e. Jarum nomor 11 sama dengan jarum ukuran 1.05 mm

f. Jarum nomor 12 sama dengan jarum ukuran 1.00 mm

g. Jarum nomor 13 sama dengan jarum ukuran 0.95 mm

h. Jarum nomor 14 sama dengan jarum ukuran 0.90 mm

Setelah mengetahui bahan dan peralatan merajut, kini Anda tinggal mengetahui teknik-teknik dasar merajut untuk membuat aneka

rajutan. Dapatkan selengkapnya di buku “3 Hari Terampil Merajut” terbitan DeMedia Pustaka.

Di dalam buku karya Putri Kirana ini dibahas secara praktis dan mudah teknik merajut aneka produk rajutan. Misalnya, membuat

bando, syal, tudung, kaus kaki, boneka, selimut, serbet, dan tempat penyimpanan barang. Semuanya dilengkapi foto step by 

step sehingga Anda bisa mempraktikkannya dari gambar tersebut. Selain itu, buku ini juga disusun dengan konsep cepat sehingga

hanya dalam waktu tiga hari Anda sudah bisa merajut dengan baik dan benar.

Belajar Merajut

Page 4: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 4/17

 1. Sebelum Memulai

Sebelum memulai merajut, pastikan posisi duduk nyaman. Suasana hati juga harus baik untuk membangun mood.

Merajut akan sangat menyenangkan jika dilakukan dengan mood yang baik, suasana hati yang nyaman…Bahkan,

merajut bisa membuat addict alias kecanduan jika sudah tahu caranya! Teknik merajut umumnya dikenal 2 macam

yaitu Knitting dan Crochet. Yang akan diuraikan disini adalah teknik crochet. Kelebihan teknik ini adalah seluruhnya

dilakukan dengan tangan (handmade), dan memberikan hasil yang lebih beragam dan atraktif!

2. Memegang Jarum

Sesungguhnya, merajut adalah membuat sebuah tekstil dari benang. Prinsip yang sama dengan

menenun… Umumnya, teknik memegang jarum (hak) rajut dilakukan dengan tangan kanan.- Pegang jarum

ditangan kanan, pastikan posisi ujung jarum pengait mengadap Anda, sehingga memudahkan melihat apakah beba

sudah terkait atau belum- Benang ditangan kiri, disisipkan diantara jari manis ke telunjuk. Bentuk lingkaran k

kemudian pegang dengan jari manis dan telunjuk.- Kait ( yarn over – yo) benang melalui lubang lingkaran yang

dibentuk, tarik (loop) kearah Anda…- Tahap tersebut telah membentuk rantai (chain – ch). Dengan teknik yan

sama, berlatihlah hingga membentuk banyak rantai…hingga Anda mahir!

3. Memulai Rajutan

 Chain Stich – Rantai (Ch)

Anda sudah mahir dengan rantai. Inilah awal sebuah keahlian MERAJUT!

 Ring - Cincin- Selanjutnya, untuk membetuk sebuah lingkaran (ring) cukup menyambungkan rantai terakhir

rantai pertama yang dibuat. Tarik (loop) benang melewati lubang kedua rantai tersebut.- Semakin besar ring

yang diinginkan, jumlah rantai yang dibuat juga harus bertambah

Single Crochet – Tusuk Tunggal (sc)-

Pengertian tusuk tunggal adalah mengait dan menarik benang hanya satu kali (yo - loop)-

Double Crochet – Tusuk Ganda (dc)-

Kait benang dua kali, lepaskan, kait benang lagi, tarik kearah Anda: benang dua kali di kait dan ditarik.

Half Double Crochet – Setengah Tusuk Ganda (hdc)-

Bedanya dengan tusuk ganda, hdc benang langsung ditarik

Triple Crochet – Tusuk Trio (tc)-

Sama dengan tusuk ganda, namun jumlah kaitan benang adalah 3 kali, ditambah 2 kali kaitan selanjutnya

Page 5: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 5/17

4. Mengakhiri dan Merapikan Rajutan -

Setelah didapatkan bentuk dan model rajutan sesuai, mengakhiri rajutan harus berhati hati agar benang tidak

tertarik.- Gunting sisa benang secukupnya, kemudian tarik hingga membentuk simpul ikatan- Sisipkan s

benang ke stich atau chain sehingga tidak mudah lepas dan tertarik

Setelah mahir dengan teknik dasar tersebut, Anda akan lebih mudah mengembangkan motif dan variasi rajutan.

Antara lain:

Picot  : Sangat mudah dilakukan. Jika ingin menambahkan detil pada pinggiran rajutan, cukup membuat 3 ran

kemudian bentuk lingkaran diujung rantai pertama

Cluster  : Terdiri dari 3 atau lebih tusuk ganda (atau tusuk trio) dalam tiga stich, namun diujungnya menjadi sat

stich

Shell  : Dibentuk dari sedikitnya 3 tusuk ganda atau tusuk trio dalam satu stich Berbagai macam benda dapatdibuat dengan rajutan. Mulai yang sederhana hingga rumit. Bros, bookmark, bandana, sarung HP, sarung tissue

dll Kita akan menjadi ahli jika dimulai dari hal kecil yang mendasar. Bersabarlah mempelajarinya.

Selamat Belajar!

Page 6: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 6/17

Instruksi di bawah ini adalah bagaimana cara awal membuat sebuah rajutan, semoga dengan cara di bawah in

 bisa membantu bagi yang ingin belajar merajut.

With these basics, you can make a scarf, hat, pillow, bag or any number of projects.

Beginner Knit Block  

What you need: 

- Worsted-weight yarn, any color or colors

- Size 8, 14"-long knitting needles

- Yarn needle with big eye- Small scissors

Casting On 

Step 1: Make a slip knot on the

shaft of one needle. This counts as

your first stitch.

Step 2: Place this needle in lefthand. Hold other needle in right

hand to control the yarn. Insert

 point of right needle, from front to back, into the slip knot and under 

the left needle.

Step 3: Hold left needle still in

left hand, and move left fingersover to brace right needle.

Step 4: With right index finger,

 pick up the yarn from the ball.

Step 5: Release right hand’s gripon the needle, and use index

finger to bring yarn under and

over the point of right needle.

Step 6: Return right fingers toright needle, and draw yarn

through stitch with point of right

needle.

Step 7: Slide point of left needleinto back of new stitch, then

remove right needle.

Step 8: Pull ball yarn gently to

make the stitch fit snuggly onneedle. You have now made one

Page 7: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 7/17

stitch (called casting on), and

there are two stitches on leftneedle (slip knot is counted as a

stitch).

Step 9: Insert point of right

needle, from front to back, into

stitch just made, and under leftneedle. Repeat Steps 5 through 9,

26 more times, until you have 28stitches on the left needle. This

completes the cast-on row, which

is the way all knitting is begun.

First Knit Row 

Step 1: Hold needle with stitches

in left hand; insert point of rightneedle in first stitch, from front to

 back, just as in casting on.

Step 2: With right index finger,

 bring yarn from ball under and

over point of right needle.

Step 3: Draw yarn through stitchwith right needle point.

Step 4: This step now differsfrom casting on: Slip loop on left

needle off, so new stitch isentirely on right needle.

This completes one knit stitch. Repeat Steps 1 through 4 in each stitch still on

left needle. When the last stitch is worked, one row of knitting is completed.

 Now measure your work. It should be about 7" wide. If it is too wide, startover and cast on fewer stitches; if it is too narrow, start over and cast on more

stitches.

When the width is correct, begin next knit row as follows: turn right needle

and hold it now in left hand. With free needle in right hand, work Steps 1through 4 of First Knit Row in each stitch. Again take needle with stitches in

left hand, and work another row of knit stitches. Work rows of knit stitches

until block measures 9" long.

To complete the block, now bind off all the stitches.

Page 8: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 8/17

Binding Off  

Step 1: Knit the first 2 stitches;insert left needle into stitch you

knitted first, and pull it over the

second stitch and completely off 

the needle.

One stitch is now bound off.

Step 2: Knit one more stitch,

insert left needle into first stitch

on right needle, and pull it over the new stitch and completely off 

the needle. Another stitch is

 bound off; don’t work too tightly.

Repeat Step 2 until one stitchremains; now cut yarn from skein,

leaving a 6" end. With needledraw end up and through laststitch to secure it. Thread yarn

end into yarn needle and weave

end into several stitches to secure

it.

Page 9: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 9/17

Crochet atau biasa kita kenal dengan merajut sudah sangat familiar di telinga kita. Selain karena tidak membutuhkan

biaya yang banyak untuk membuatnya, merajut juga sudah biasa dilakukan di lingkungan rumah kita.

1. Alat dan bahan

JARUM HAKKEN

BENANG

JARUM JAHIT

GUNTING

2. Teknik Merajut

2.a. Cara memegang jarum hakken

Ada 2 macam cara memegang jarum hakken yaitu seperti memegang pensil dan seperti memegan

pisau. Kedua cara tersebut bisa digunakan sesuai dengan kemampuan dan kenyamanan kita

memegang jarum hakken.

Page 10: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 10/17

2.b. Istilah dan macam-macam pola dasar merajut

No Pola Istilah Keterangan

1 ch (chain) Tusuk rantai

2 sc (single crochet) Tusuk tunggal

3 hdc (half double crochet) Setengah tusuk ganda

4 dc (double crochet) Tusuk ganda

5 trc (treble/ triple crochet) Tusuk triple

Diposkan oleh Mimita 1 komentar

Label: Tutorial Crochet

Simpul awal

Simpul awal diperlukan untuk memulai rajutan. Simpul awal dibuat dengan membentuk lingkaran kecil benang yang sa

satu ujungnya dikaitkan pada jarum hakken agar simpul benang tidak terlepas.

Page 11: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 11/17

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

ch (chain) / Tusuk rantai

Langkah-langkah membuat ch (chain) / tusuk rantai

(1) Buat simpul awal di tangan kiri dan kaitkan benang panjang di ujung jari telunjuk. Kaitkan jarum

hakken pada benang panjang dan tarik melewati lubang simpul awal

(2) Ulangi langkah (1) untuk membuat jumlah rantai yang diperlukan.

Perhitungan jumlah tusuk rantai tidak termasuk simpul awal. Tusuk rantai merupakan pondasi

awal / dasar dalam merajut karena barisan rajut terletak diatasnya. Selain itu, tusuk rantai juga dapdigunakan sebagai lompatan dan lubang rajut.

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

sc (single crochet)

Page 12: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 12/17

Langkah-langkah membuat sc (single crochet) / tusuk tunggal

(1) 

Buat tusuk rantai sebagai dasar dan masukkan jarum hakken ke lubang rantai nomor 2 sebelumlubang rantai yang terkait pada jarum hakken.

(2) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai.

(3) Ulangi langkah (1) dan (2) untuk membuat tusuk tunggal berikutnya.

(4) Buat panjang tusuk tunggal sesuai dengan kebutuhan.

Diposkan oleh Mimita 1 komentar

Label: Tutorial Crochet

hdc (half double crochet )

Page 13: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 13/17

Langkah-langkah membuat hdc (half double crochet) / setengah tusuk ganda

(1) Buat tusuk rantai sebagai dasar , buat 1 putaran benang pada jarum hakken kemudian masukka

 jarum hakken ke lubang rantai nomor 3 sebelum lubang rantai yang terkait pada jarum hakken

(2) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai sampai membentuk

loop / 3 putaran.

(3) Tarik benang panjang melewati 3 loop sekaligus.

(4) Buat panjang setengah tusuk ganda sesuai dengan kebutuhan.

hdc (half double crochet) / setengah tusuk ganda adalah tusuk rajjut yang panjangnya antara

(single crochet) / tusuk tunggal dan dc (double crochet) / tusuk ganda.

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

dc (double crochet)

Langkah-langkah membuat dc (double crochet) / tusuk ganda

(1) Buat tusuk rantai sebagai dasar , buat 1 putaran benang pada jarum hakken kemudian masukka

 jarum hakken ke lubang rantai nomor 4 sebelum lubang rantai yang terkait pada jarum hakken

(2) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai sampai membentuk

loop / 3 putaran.

(3) Tarik benang panjang melewati 2 loop.

(4) Tarik lagi benang panjang melewati 2 loop terakhir sehingga membentuk 1 double tusuk ganda

(5) Buat panjang setengah tusuk ganda sesuai dengan kebutuhan

Page 14: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 14/17

Panjang double crochet adalah 2 kali panjang single crochet. Double crochet paling banyak dipaka

ketika merajut dibandingkan single crochet.

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

trc (treble/triple crochet) / tusuk triple

Langkah-langkah membuat tc (triple crochet) / tusuk triple

(1) Buat tusuk rantai sebagai dasar , buat 2 putaran benang pada jarum hakken kemudian masukka jarum hakken ke lubang rantai nomor 5 sebelum lubang rantai yang terkait pada jarum hakken

(2) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai sampai membentuk

loop / 4 putaran.

(3) Tarik benang panjang melewati 2 loop.

(4) Tarik benang panjang melewati 2 loop berikunya.

(5) Tarik lagi benang panjang melewati 2 loop terakhir sehingga membentuk 1 tusuk triple.

(6) Buat panjang setengah tusuk ganda sesuai dengan kebutuhan

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

sl st (slip stitch) / tusuk selip

a. Tusuk selip loop/putaran

Page 15: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 15/17

Langkah-langkah membuat tusuk selip putaran

(1) Buat tusuk rantai dasar dan masukkan jarum hakken ke lubang rantai paling awal

(2) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai.

b. Tusuk selip baris rajut

(3) Kaitkan jarum hakken pada benang panjang dan tarik melalui lubang rantai.

Tusuk selip digunakan untuk menggabungkan baris rajut yang dibuat melingkar. Selain itu tusselip juga bisa digunakan untuk mematikan benang sebelum proses akhir rajut yaitu menembunyik

benang dangan menggunakan jarum jahit.

Diposkan oleh Mimita 1 komentar

Label: Tutorial Crochet

Mematikan Benang

Ketika seleai merajut, kita perlu mematikan benang agar rangkaian rahyang kita buat tida terlepas. Untuk membuatnya, pindahkan jarum hakken dari kaitan benang teraklalu tarik benang panjang melalui lubang benang terakhir. Setelah itu pastikan benang tertarik dengkuat. Agar hasil mematikan benang bisa maksimal, gunakan jarum jahit untuk menyembunyikanbenang dengan menyisipkannya diantara rajutan yang telah kita buat.

Page 16: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 16/17

Diposkan oleh Mimita 0 komentar

Label: Tutorial Crochet

Menjahit/menggabungkan 2 pola rajut

Langkah-langkah menggabungkan 2 pola rajut

1. Tempatkan 2 bahan rajut yang akan digabungkan dan pastikan sisi rajutan sama antara keduany

2. Mulai jahitan pada sisi paling ujung dengan menggunakan jarum jahit yang telah diberi benangpanjang.

3. Masukkan jarum jahit dari sisi bawah sebelah kanan dan tarik ke atas

4. Masukkan jarum jahit ke sebelah sisi bahan yang lain dari atas ke bawah

Ulangi langkah 3 dan 4 untuk melanjutkan menjahit atau menggabungkan 2 bahan rajut sehingga membentuk pola zig

zag diantara 2 sisi bahan rajut yang digabungkan.

1. Tusuk Dasar/Slip Knot

a. Pertama, buat sebuah lingkaran. Kemudian masukkan jarum dalam benang dan tarik melalui lubangb. Kencangkan simpsecara perlahan hingga melingkari lubang jarum

Page 17: Knit Instruksi1

5/11/2018 Knit Instruksi1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/knit-instruksi1 17/17

2. Tusuk Rantai (Chain Stitch/ch)

a. Buat simpul awal, masukkan benang dalam lubang, tarik benang melalui lubang hingga membentuk lubang baru tanpamemperketat lubang sebelumnyab. Ulangi langkah a sebanyak rantai yang diperlukan3. Tusuk Selip (Slip Stitch/sl st)

a. Buat rantai, masukkan jarum ke dalam lubang rantai kedua dari ujung. Kaitkan benang, kemudian tarik langsung melaludua lubang sekaligus.b. Untuk menggabungkan tusuk rantai (membuat lingkaran) buat tusuk rantai, masukkan jarum ke ckaitkan benang kemudian tarik melalui dua lubang.4. Tusuk Tunggal (Single Chain/sc)

a. Buat tusuk rantai, masukkan jarum pada ch 2 kemudian kaitkan jarum pada benang, tarik benang melalui satu lubang.bKaitkan jarum pada benang, kemudian tarik jarum melalui dua lubang sekaligusc. Ulangi langkah a-b5. Setengah Tusuk Ganda (Half Double Crochet/hdc)

a. Buat simpul rantai, kaitkan benang, kemudian masukkan jarum ke dalam ch 3b. Kaitkan jarum pada benang, tarik melalsatu lubangc. Kaitkan jarum pada benang lagi, kemudian tarik melalui tiga lubang sekaligusd. Ulangi langkah a-c6. Tusuk Ganda (Double Chain/dc)

a. Buat tusuk rantai, kaitkan jarum pada benang, masukkan jarum ke ch 4b. Kaitkan jarum pada benang, tarik melalui satulubang ch hingga tersisa tiga lubangc. Kaitkan jarum pada benang, tarik melaui satu lubang, hingga tersisa dua lubangd.Kaitkan jarum pada benang lagi, tarik melalui dua lubang terakhire. Ulangi langkah a-dsumber : berbagai sumber gambar : bernat.com[oleh Noriez]