75
KODE ETIK AKUNTAN INDONESIA Etika profesional bagi praktek akuntan di Indonesia disebut dengan istilah kode etik dan dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia sebagai organisasi profesi akuntan

Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

  • Upload
    buicong

  • View
    262

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

KODE ETIK AKUNTANINDONESIA

Etika profesional bagi praktek akuntan diIndonesia disebut dengan istilah kode etik dandikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia

sebagai organisasi profesi akuntan

Page 2: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

KODE ETIK AKUNTANINDONESIA

Oleh:Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak

Page 3: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Rerangka Kode Etik AkuntanIndonesia

Etika profesional dikeluarkan olehorganisasi untuk mengatur perilakuanggotanya dalam menjalankanpraktek profesinya bagi masyarakat. Kode Etik Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) terdiri atas 4 bagian, yaitu PrinsipEtika, Aturan Etika, Interpretasi AturanEtika, dan Tanya Jawab.

Page 4: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Keanggotaan dalam Ikatan Akuntan Indonesia bersifat sukarela. Dengan menjadi anggota, seorangakuntan mempunyai kewajiban untuk menjagadisiplin diri di atas dan melebihi yang disyaratkanoleh hukum dan peraturan.

• Prinsip Etika Profesi dalam Kode Etik Ikatan AkuntanIndonesia menyatakan pengakuan profesi akantanggungjawabnya kepada publik, pemakai jasaakuntan, dan rekan. Prinsip ini memandu anggotadalam memenuhi tanggung-jawab profesionalnyadan merupakan landasan dasar perilaku etika danperilaku profesionalnya. Prinsip ini memintakomitmen untuk berperilaku terhormat, bahkandengan pengorbanan keuntungan pribadi

Page 5: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Dalam melaksanakan tanggung-jawabnya sebagai profesional setiapanggota harus senantiasamenggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semuakegiatan yang dilakukannya.

Page 6: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Sebagai profesional, anggota mempunyaiperan penting dalam masyarakat. Sejalandengan peranan tersebut, anggotamempunyai tanggung jawab kepada semuapemakai jasa profesional mereka. Anggotajuga harus selalu bertanggung jawab untukbekerja sarna dengan sesama anggota untukmengembangkan profesi akuntansi, memelihara kepercayaan masyarakat, danmenjalankan tanggung-jawab profesi dalammengatur dirinya sendiri. Usaha kolektifsemua anggota diperlukan untuk memeliharadan meningkatkan tradisi profesi.

Page 7: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota berkewajiban untuksenantiasa bertindak dalam kerangkapelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik, dan menunjukkan komitmen atasprofesionalisme.

Page 8: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

01. Satu ciri utama dari suatu profesi adalahpenerimaan tanggung-jawab kepada publik. Profesi akuntan memegang peranan yang pentingdi masyarakat, di mana publik dari profesi akuntanyang terdiri dari klien, pemberi kredit, pemerintah, pemberi kerja, pegawai, investor, dunia bisnis dankeuangan, dan pihak lainnya bergantung kepaclaobyektivitas dan integritas akuntan dalammemelihara berjalannya fungsi bisnis secaratertib. Ketergantungan ini menimbulkan tanggung-jawab akuntan terhadap kepentingan publik. Kepentingan publik didefinisikan sebagaikepentingan masyarakat dan institusi yang dilayani anggota secara keseluruhan. Ketergantungan ini menyebabkan sikap dantingkah laku akuntan dalam menyediakan jasanyamempengaruhi kesejahteraan ekonomimasyarakat dan negara.

Page 9: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

02. Profesi akuntan dapat tetap beradapada posisi yang penting ini hanyadengan terus menerus memberikanjasa yang unik ini pada tingkat yang menunjukkan bahwa kepercayaanmasyarakat dipegang teguh. Kepentingan utama profesi akuntanadalah untuk membuat pemakai jasaakuntan paham bahwa jasa akuntandilakukan dengan tingkat prestasitertinggi dan sesuai denganpersyaratan etika yang diperlukanuntuk mencapai tingkat prestasitersebut.

Page 10: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

03. Dalam mememuhi tanggung-jawabprofesionalnya, anggota mungkinmenghadapi tekanan yang salingberbenturan dengan pihak-pihakyang berkepentingan. Dalammengatasi benturan ini, anggotaharus bertindak dengan penuhintegritar, dengan suatu keyakinanbahwa apabila anggota memenuhikewajibannya kepada publik, makakepentingan penerima jasaterlayani dengan sebaik-baiknya.

Page 11: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

04. Mereka yang memperoleh pelayanan darianggota mengharapkan anggota untukmemenuhi tanggungjawabnya denganintegritas, obyektivitas, keseksamaanprofesional, dan kepentingan untukmelayani publik. Anggota diharapkanuntuk memberikan jasa berkualitas, mengenakan imbalan jasa yang pantas, serta menawarkan berbagai jasa, semuanya dilakukan dengan tingkatprofesionalisme yang konsisten denganPrinsip Etika Profesi ini.

Page 12: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

05. Semua anggota mengikat dirinyauntuk menghormati kepercayaanpublik. Atas kepercayaan yang diberikan publik kepadanya, anggota harus secara terus-menerus menunjukkan dedikasimereka untuk mencapaiprofesionalisme yang tinggi.

Page 13: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

06. Tanggung-jawab seorang akuntan tidaksemata-mata untuk memenuhi kebutuhanklien individual atau pemberi kerja. Dalammelaksanakan tugasnya seorang akuntanharus mengikuti standar profesi yang dititik-beratkan pada kepentingan publik, misalnya: • auditor independen membantu memelihara

integritas dan efisiensi dari laporankeuangan yang disajikan kepada lembagakeuangan untuk mendukung pemberianpinjaman dan kepada pemegang sahamuntuk memperoleh modal;

Page 14: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• eksekutif keuangan bekerja di berbagai bidangakuntansi manajemen dalam organisasi danmemberikan kontribusi terhadap efisiensi danefektivitas dari penggunaan sumber daya organisasi;

• auditor intern memberikan keyakinan tentang sistempengendalian internal yang baik untuk meningkatkankeandalan informasi keuangan dari pemberi kerjakepada pihak luar.

• ahli pajak membantu membangun kepercayaan danefisiensi serta penerapan yang adil dari sistem pajak; dan konsultan manajemen mempunyai tanggung-jawab terhadap kepentingan umum dalam membantupembuatan keputusan manajemen yang baik.

Page 15: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Untuk memelihara dan meningkatkankepercayaan publik, setiap anggota harusmemenuhi tanggung jawab profesionalnyadengan integritas setinggi mungkin.

01. Integritas adalah suatu elemen karakteryang mendasari timbulnya pengakuanprofesional. Integritas merupakan kualitasyang melandasi kepercayaan publik danmerupakan patokan (benchmark) bagianggota dalam menguji semua keputusanyang diambilnya.

Page 16: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia02. Integritas mengharuskan seoranganggota untuk, antara lain, bersikap jujurdan berterus terang tanpa harusmengorbankan rahasia penerima jasa. Pelayanan dan kepercayaan publik tidakboleh dikalahkan oleh keuntungan pribadi. Integritas dapat menerima kesalahan yang tidak disengaja dan perbedaan pendapatyang jujur, tetapi tidak dapat menerimakecurangan atau peniadaan prinsip.

Page 17: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

03. Integritas diukur dalam bentuk apa yang benardan adil. Dalam hal tidak terdapat aturan, standar, panduan khusus atau dalam menghadapipendapat yang bertentangan, anggota harusmenguji keputusan atau perbuatannya denganbertanya apakah anggota telah melakukan apayang seorang berintegritas akan lakukan danapakah anggota telah menjaga integritas dirinya. Integritas mengharuskan anggota untuk menaatibaik bentuk maupun jiwa standar teknis dan etika.

04. Integritas juga mengharuskan anggota untukmengikuti prinsip obyektivitas dan kehati-hatianprofesional.

Page 18: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota harus menjagaobyektivitasnya dan bebas dari benturankepentingan dalam pemenuhankewajiban profesionalnya.

01. Obyektivitas adalah suatu kualitasyang memberikan nilai atas jasa yang diberikan anggota. Prinsip obyektivitasmengharuskan anggota bersikap adil, tidak memihak, jujur secara intelektual, tidak berprasangka atau bias, sertabebas dari benturan kepentingan atauberada di bawah pengaruh pihak lain.

Page 19: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

2. Anggota bekerja dalam berbagai kapasitas yang berbeda dan harus menunjukkan obyektivitasmereka dalam berbagai situasi. Anggota dalampraktik publik memberikan jasa atestasi, perpajakan, serta konsultasi manajemen. Anggota yang lain menyiapkan laporankeuangan sebagai seorang bawahan, melakukanjasa audit internal dan bekerja dalam kapasitaskeuangan dan manajemennya di industri, pendidikan dan pemerintahan. Mereka jugamendidik dan melatih orang-orang yang inginmasuk ke dalam profesi. Apapun jasa ataukapasitasnya, anggota harus melindungiintegritas pekerjaannya dan memeliharaobyektivitas.

Page 20: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

03. Dalam menghadapi situasi danpraktik yang secara spesifikberhubungan dengan aturan etikasehubungan dengan obyektivitas, pertimbangan yang cukup harusdiberikan terhadap faktor-faktorberikut:

a. Adakalanya anggota dihadapkan kepada situasiyang memungkinkan mereka menerima tekanan-tekanan yang diberikan kepadanya. Tekanan inidapat mengganggu obyektivitasnya.

Page 21: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

b. Adalah tidak praktis untuk menyatakandan menggambarkan semua situasi dimana tekanan-tekanan ini mungkin terjadi. Ukuran kewajaran (reasonableness) harusdigunakan dalam menentukan standaruntuk mengindentifikasi hubungan yang mungkin atau kelihatan dapat merusakobyektivitas anggota.

c. Hubungan-hubungan yang memungkinkan prasangka, bias ataupengaruh lainnya untuk melanggarobyektivitas harus dihindari.

Page 22: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

d. Anggota memiliki kewajiban untukmemastikan bahwa orang-orang yang terilbat dalam pemberian jasa profesionalmematuhi prinsip obyektivitas.

e. Anggota tidak boleh menerima ataumenawarkan hadiah atau entertainment yang dipercaya dapat menimbulkanpengaruh yang tidak pantas terhadappertimbangan profesional mereka atauterhadap orang-orang yang berhubungandengan mereka. Anggota harusmenghindari situasi-situasi yang dapatmembuat posisi profesional merekaternoda.

Page 23: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota harus melaksanakanjasa profesionalnya tkngan kehati-hatian, kompetensi dan ketekunan, sertamempunyai kewajiban untukmempertahankan pengetahuan danketerampilan profesional pada tingkatyang diperlukan untuk memastikanbahwa klien atau pemberi kerjamemperoleh matifaat dari jasaprofesional yang kompeten berdasarkanperkembangan praktik, legislasi danteknik yang paling mutakhir.

Page 24: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

01. Kehati-hatian profesionalmengharuskan anggota untukmemenuhi tanggung jawabprofesionalnya dengan kompetensidan ketekunan. Hal ini mengandungarti bahwa anggota mempunyaikewajiban untuk melaksanakan jasaprofesional dengan sebaik-baiknyasesuai dengan kemampuannya, dernikepentingan pengguna jasa dankonsisten dengan tanggung-jawabprofesi kepada publik.

Page 25: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

02. Kompetensi diperoleh melaluipendidikan dan pengalaman. Anggotaseyogyanya tidak menggambarkandirinya mernilki keahlian ataupengalaman yang tidak merekapunyai. Dalam semua penugasan dandalam semua tanggung-jawabnya, setiap anggota harus melakukanupaya untuk mencapai tingkatankompetensi yang akan meyakinkanbahwa kualitas jasa yang diberikanmemenuhi tingkatan profesionalismetinggi seperti disyaratkan oleh PrinsipEtika.

Page 26: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Kompetensi profesional dapat dibagi menjadi 2 (dua) fase yang terpisah:

a. Pencapaian Kompetensi Profesional. Pencapaiankompetensi profesional pada awalnya memerlukanstandar pendidikan umum yang tinggi, diikuti olehpendidikan khusus, pelatihan dan ujian profesionaldalam subyek-subyek yang relevan, danpengalaman kerja. Hal ini harus menjadi polapengembangan yang normal untuk anggota. b. Pemeliharaan Kompetensi Profesional.

• Kompetensi harus dipelihara dan dijaga melaluikornitmen untuk belajar dan melakukanpeningkatan profesional secaraberkesinambungan selama kehidupanprofesional anggota.

Page 27: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Pemeliharaan kompetensi profesionalmemerlukan kesadaran untuk terusmengikuti perkembangan profesi akuntansi, termasuk di antaranya pernyataan-pernyataan akuntansi, auditing danperaturan lainnya, baik nasional maupuninternasional yang relevan.

• Anggota harus menerapkan suatuprogram yang dirancang untuk memastikanterdapatnya kendali mutu atas pelaksanaanjasa profesional yang konsisten denganstandar nasional dan internasional.

Page 28: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

03. Kompetensi menunjukkan terdapatnyapencapaian dan pemeliharaan suatu tingkatanpemahaman dan pengetahuan yang memungkinkan seorang anggota untukmemberikan jasa dengan kemudahan dankecerdikan. Dalam hal penugasan profesionalmelebihi kompetensi anggota atau perusahaan, anggota wajib melakukan konsultasi ataumenyerahkan klien kepada pihak lain yang lebihkompeten. Setiap anggota bertanggung-jawabuntuk menentukan kompetensi masing-masingatau menilai apakah pendidikan, pengalaman danpertimbangan yang diperlukan memadai untuktanggung-jawab yang harus dipenuhinya.

Page 29: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

04. Anggota harus tekun dalam memenuhitanggung-jawabnya kepada penerima jasadan publik. Ketekunan mengandung artipemenuhan tanggung-jawab untukmemberikan jasa dengan segera dan berhati-hati, sempurna dan mematuhi standar teknisdan etika yang berlaku.

05. Kehati-hatian profesional mengharuskananggota untuk merencanakan dan mengawasisecara seksama setiap kegiatan profesionalyang menjadi tanggung-jawabnya.

Page 30: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota harus, menghormatikerahasiaan informasi iyangdiperoleh selama melakukan jasaprofesional dan tidak boleh memakaiatau mengungkapkan informasitersebut tanpa persetujuan, kecualibila ada hak atau kewajibanprofesional atau hukum untukmengungkapkannya

Page 31: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

01. Anggota mempunyai kewajiban untukmenghormati kerahasiaan informasi tentangklien atau pemberi kerja yang diperolehmelalui jasa profesional yang diberikannya. Kewajiban kerahasiaan berlanjut bahkansetelah hubungan antara anggota dan klienatau pemberi kerja berakhir.

02. Kerahasiaan harus dijaga oleh anggota kecualijika persetujuan khusus telah diberikan atauterdapat kewajiban legal atau profesionaluntuk mengungkapkan informasi.

03. Anggota mempunyai kewajiban untukmemastikan bahwa staf di bawahpengawasannya dan orang-orang yang diminta nasihat dan bantuannya menghormatiprinsip kerahasiaan.

Page 32: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

04. Kerahasiaan tidaklah semata-mata masalahpengungkapan informasi. Kerahasiaan jugamengharuskan anggota yang memperolehinformasi selama melakukan jasa profesionaltidak menggunakan atau terlihat menggunakaninformasi terse but untuk keuntungan pribadiatau keuntungan pihak ketiga.

05. Anggota yang mempunyai akses terhadapinformasi rahasia ten tang penerima jasa tidakboleh mengungkapkannya ke publik. Karenaitu, anggota tidak boleh membuatpengungkapan yang tidak disetujui(unauthorized disclosure) kepada orang lain. Hal ini tidak berlaku untuk pengungkapaninformasi dengan tujuan memenuhi tanggung-jawab anggota berdasarkan standarprofesional.

Page 33: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

06. Kepentingan umum dan profesi menuntutbahwa standar profesi yang berhubungan dengan kerahasiaandidefinisikan dan bahwa terdapatpanduan mengenai sifat dan luaskewajiban kerahasiaan serta mengenaiberbagai keadaan di mana informasiyang diperoleh selama melakukan jasaprofesional dapat atau perludiungkapkan.

07. Berikut ini adalah contoh hal-hal yang harus dipertimbangkan dalammenentukan sejauh mana informasirahasia dapat diungkapkan.

Page 34: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

a. Apabila pengungkapan diizinkan. Jikapersetujuan untuk mengungkapkandiberikan oleh penerima jasa, kepentingansemua pihak termasuk pihak ketiga yang kepentingannya dapat terpengaruh harusdipertimbangkan.

b. Pengungkapan diharuskan oleh hukum. Beberapa contoh di mana anggotadiharuskan oleh hukum untukmengungkapkan informasi rahasia adalah: • untuk menghasilkan dokumen atau

memberikan bukti dalam proses hukum; dan untuk mengungkapkan adanyapelanggaran hukum kepada publik.

Page 35: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

c. Ketika ada kewajiban atau hakprofesional untuk mengungkapkan: • untuk mematuhi standar teknis dan

aturan etika; pengungkapan sepertiitu tidak bertentangan denganprinsip etika ini;

• untuk melindungi kepentinganprofesional anggota dalam sidangpengadilan;

• untuk menaati peneleahan mutu(atau penelaahan sejawat) IAI ataubadan profesionallainnya;.dan . untuk menanggapi permintaan atauinvestigasi oleh IAI atau badanpengatur.

Page 36: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota harus berperilaku yang konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapatmendiskreditkan profesi: 01. Kewajiban untuk menjauhi tingkah

laku yang dapat mendiskreditkanprofesi hams dipenuhi oleh anggotasebagai perwujudan tanggung-jawabnya kepada penerima jasa, pihak ketiga, anggota yang lain, staf, pemberi kerja dan masyarakatumum.

Page 37: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Setiap anggota harus melaksanakan jasaprofesionalnya sesuai dengan standar teknis danstandar proesional yang relevan. Sesuai dengankeahliannya dan dengan berhati-hati, anggotamempunyai kewajiban untuk melaksanakanpenugasan dari penerima jasa selama penugasantersebut sejalan dengan prinsip integritas danobyektivitas.

• Standar teknis dan standar profesional yang hams ditaati anggota adalah standar yang dikeluarkan olehlkatan Akuntan Indonesia, International Federation of Accountants, badan pengatur, dan peraturanperundang-undangan yang relevan.

Page 38: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Aturan Etika ini harus diterapkan olehanggota IAI-KAP dan staf profesional. Dalam hal staf profesional yang bekerjapada satu KAP yang bukan anggota IAI-KAP melanggar Aturan Etika ini, maka rekanpimpinan KAP tersebut bertanggung jawabatas tindakan pelanggaran tersebut.

Page 39: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Aturan Etika ini harus diterapkanoleh anggota Ikatan AkuntanIndonesia - KompartemenAkuntan Publik (IAI-KAP) dan stafprofesional (baik yang anggotaIAI-KAP maupun yang bukananggota IAI-KAP) yang bekerjapada satu Kantor Akuntan Publik(KAP).

Page 40: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Dalam hal staf profesional yang bekerja pada satu KAP yang bukan anggota IAI-KAP melanggar Aturan Etika ini, makarekan pimpinan KAP tersebutbertanggung jawab atas tindakanpelanggaran tersebut.

Page 41: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

1. Klien adalah pemberi kerja (orangatau badan), yang mempekerjakanatau menugaskan seseorang ataulebih anggota IAI - KAP atau KAP tempat Anggota bekerja untukmelaksanakan jasa profesional. Istilahpemberi kerja untuk tujuan ini tidaktermasuk orang atau badan yang mempekerjakan Anggota.

Page 42: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

2. Laporan Keuangan adalah suatu penyajiandata keuangan termasuk catatan yang menyertainya, bila ada, yang dimaksudkanuntuk mengkomunikasikan sumber dayaekonomi (aktiva) dan atau kewajiban suatuentitas pada saat tertentu atau perubahanatas aktiva dan atau kewajiban selama suatuperiode tertentu sesuai dengan prinsipakuntansi yang berlaku umum atau basis akuntansi komprehensif selain prinsipakuntansi yang berlaku umum.

Page 43: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

• Data keuangan lainnya yang digunakan untukmendukung rekomendasi kepada klien atau yang terdapat dalam dokumen untuk suatu pelaporanyang diatur dalam standar atestasi dalampenugasan atestasi, dan surat pemberitahuantahunan pajak (SPT) serta daftar-daftarpendukungnya bukan merupakan laporankeuangan. Pernyataan, surat kuasa atau tandatangan pembuat SPT tidak merupakanpernyataan pendapat atas laporan keuangan.

Page 44: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

3. Kantor Akuntan Publik (KAP) adalahsuatu bentuk organisasi akuntan publikyang memperoleh izin sesuai denganperaturan perundangan-undangan yang berusaha di bidang pemberian jasaprofesional dalam praktik akuntanpublik.

4. IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) adalahwadah organisasi profesi akuntanIndonesia yang diakui pemerintah.

Page 45: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

5. Ikatan Akuntan Indonesia –Kompartemen Akuntan Publik (IAI-KAP) adalah wadah organisasi para akuntanIndonesia yang menjalankan profesisebagai akuntan publik atau bekerja diKantor Akuntan Publik.

6. Anggota adalah semua anggota IAI-KAP.

Page 46: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

7. Anggota Kantor Akuntan Publik(anggota KAP) adalah anggota IAI-KAP dan staf professional (baik yang anggota IAI-KAP maupun yang bukananggota IAI-KAP) yang bekerja padasatu KAP.

8. Akuntan Publik adalah akuntan yang memiliki izin dari Menteri Keuanganuntuk menjalankan praktik akuntanpublik.

Page 47: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

9. Praktik Akuntan Publik adalahpemberian jasa profesional kepadaklien yang dilakukan oleh anggota IAI-KAP yang dapat berupa jasa audit, jasaatestasi, jasa akuntansi dan review, perpajakan, perencanaan keuanganperorangan, jasa pendukung litigasi danjasa lainnya yang diatur dalam standarprofesional akuntan publik.

Page 48: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

INDEPENDENSI, INTEGRITAS DAN OBJEKTIVITAS

1. Independensi.Dalam menjalankan tugasnya anggotaKAP harus selalu mempertahankansikap mental independen di dalammemberikan jasa profesionalsebagaimana diatur dalam StandarProfesional Akuntan Publik yang ditetapkan oleh IAI. Sikap mental independen tersebut harus meliputiindependen dalam fakta (in facts) maupun dalam penampilan (in appearance).

Page 49: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

INDEPENDENSI, INTEGRITAS DAN OBJEKTIVITAS

2. Integritas dan Objektivitas.Dalam menjalankan tugasnya anggotaKAP harus mempertahankan integritasdan objektivitas, harus bebas daribenturan kepentingan (conflict of interest) dan tidak boleh membiarkanfaktor salah saji material (material misstatement) yang diketahuinya ataumengalihkan (mensubordinasikan) pertimbangannya kepada pihak lain.

Page 50: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

1. Standar Umum.Anggota KAP harus mematuhi standarberikut ini beserta interpretasi yang terkaityang dikeluarkan oleh badan pengaturstandar yang ditetapkan IAI:

A. Kompetensi Profesional. Anggota KAP hanya boleh melakukan pemberian jasaprofesional yang secara layak(reasonable) diharapkan dapatdiselesaikan dengan kompetensiprofesional.

Page 51: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

B. Kecermatan dan Keseksamaan Profesional. Anggota KAP wajib melakukan pemberian jasaprofesional dengan kecermatan dankeseksamaan profesional.

C. Perencanaan dan Supervisi. Anggota KAP wajibmerencanakan dan mensupervisi secaramemadai setiap pelaksanaan pemberian jasaprofesional.

D. Data Relevan yang Memadai. Anggota KAP wajib memperoleh data relevan yang memadaiuntuk menjadi dasar yang layak bagi kesimpulanatau rekomendasi sehubungan denganpelaksanaan jasa profesionalnya.

Page 52: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

2. Kepatuhan terhadap Standar.

Anggota KAP yang melaksanakanpenugasan jasa auditing, atestasi, review, kompilasi, konsultansimanajemen, perpajakan atau jasaprofesional lainnya, wajib mematuhistandar yang dikeluarkan oleh badanpengatur standar yang ditetapkanoleh IAI.

Page 53: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

3. Prinsip-Prinsip Akuntansi.

Anggota KAP tidak diperkenankan:(1)menyatakan pendapat atau

memberikan penegasan bahwalaporan keuangan atau data keuangan lain suatu entitasdisajikan sesuai dengan prinsipakuntansi yang berlaku umumatau

Page 54: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

(2) menyatakan bahwa ia tidak menemukanperlunya modifikasi material yang harusdilakukan terhadap laporan atau data tersebut agar sesuai dengan prinsipakuntansi yang berlaku, apabila laporantersebut memuat penyimpangan yang berdampak material terhadap laporan ataudata secara keseluruhan dari prinsip-prinsipakuntansi yang ditetapkan oleh badanpengatur standar yang ditetapkan IAI. Dalamkeadaan luar biasa, laporan atau data mungkin memuat penyimpangan sepertitersebut diatas.

Page 55: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

Dalam kondisi tersebut anggota KAP dapat tetap mematuhi ketentuan dalambutir ini selama anggota KAP dapatmenunjukkan bahwa laporan atau data akan menyesatkan apabila tidakmemuat penyimpangan seperti itu, dengan cara mengungkapkanpenyimpangan dan estimasidampaknya (bila praktis), serta alasanmengapa kepatuhan atas prinsipakuntansi yang berlaku umum akanmenghasilkan laporan yang menyesatkan.

Page 56: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB KEPADA KLIEN

1. Informasi Klien yang Rahasia.Anggota KAP tidak diperkenankanmengungkapkan informasi klien yang rahasia, tanpa persetujuan dari klien. Ketentuan ini tidak dimaksudkan untuk :(1) membebaskan anggota KAP dari

kewajiban profesionalnya sesuaidengan aturan etika kepatuhanterhadap standar dan prinsip-prinsipakuntansi

Page 57: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

(2) mempengaruhi kewajibananggota KAP dengan caraapapun untuk mematuhiperaturan perundang-undanganyang berlaku seperti panggilanresmi penyidikan pejabatpengusut atau melarangkepatuhan anggota KAP terhadap ketentuan peraturanyang berlaku

Page 58: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

(3) melarang review praktikprofesional (review mutu) seorang Anggota sesuai dengankewenangan IAI atau

(4) menghalangi Anggota daripengajuan pengaduan keluhanatau pemberian komentar ataspenyidikan yang dilakukan olehbadan yang dibentuk IAI-KAP dalam rangka penegakan disiplinAnggota.

Page 59: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

Anggota yang terlibat dalampenyidikan dan review diatas, tidakboleh memanfaatkannya untukkeuntungan diri pribadi merekaatau mengungkapkan informasiklien yang harus dirahasiakanyang diketahuinya dalampelaksanaan tugasnya.

Page 60: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

Larangan ini tidak bolehmembatasi Anggota dalampemberian informasi sehubungandengan proses penyidikan ataupenegakan disiplin sebagaimanatelah diungkapkan dalam butir (4) di atas atau review praktikprofesional (review mutu) sepertitelah disebutkan dalam butir (3) diatas.

Page 61: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

2. Fee Profesional.

A. Besaran Fee– Besarnya fee Anggota dapat bervariasi

tergantung antara lain : risiko penugasan, kompleksitas jasa yang diberikan, tingkatkeahlian yang diperlukan untukmelaksanakan jasa tersebut, strukturbiaya KAP yang bersangkutan danpertimbangan profesional lainnya.

Page 62: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

• Anggota KAP tidakdiperkenankanmendapatkan klien dengancara menawarkan fee yang dapat merusak citra profesi.

Page 63: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

B. Fee Kontinjen

Fee kontinjen adalah fee yang ditetapkan untuk pelaksanaan suatujasa profesional tanpa adanya fee yang akan dibebankan, kecuali adatemuan atau hasil tertentu dimanajumlah fee tergantung pada temuanatau hasil tertentu tersebut.

Page 64: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

STANDAR UMUM DAN PRINSIP AKUNTANSI

Fee dianggap tidak kontinjen jikaditetapkan oleh pengadilan ataubadan pengatur atau dalam halperpajakan, jika dasar penetapanadalah hasil penyelesaian hukumatau temuan badan pengatur.

Anggota KAP tidak diperkenankanuntuk menetapkan fee kontinjenapabila penetapan tersebut dapatmengurangi indepedensi.

Page 65: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB KEPADA REKAN SEPROFESI

1. Tanggung jawab kepada rekanseprofesi.Anggota wajib memelihara citraprofesi, dengan tidak melakukanperkataan dan perbuatan yang dapat merusak reputasi rekanseprofesi.

Page 66: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB KEPADA REKAN SEPROFESI

2. Komunikasi antar akuntan publik.– Anggota wajib berkomunikasi tertulis

dengan akuntan publik pendahulu bilamenerima penugasan audit menggantikan akuntan publik pendahuluatau untuk tahun buku yang samaditunjuk akuntan publik lain dengan jenisdan periode serta tujuan yang berlainan.

– Akuntan publik pendahulu wajibmenanggapi secara tertulis permintaankomunikasi dari akuntan penggantisecara memadai.

Page 67: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB KEPADA REKAN SEPROFESI

Akuntan publik tidak diperkenankanmenerima penugasan atestasi yang jenis atestasi dan periodenya samadengan penugasan akuntan yang lebih dahulu ditunjuk klien, kecualiapabila penugasan tersebutdilaksanakan untuk memenuhiketentuan perundang-undanganatau peraturan yang dibuat olehbadan yang berwenang.

Page 68: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB DAN PRAKTIK LAIN

1. Perbuatan dan perkataan yang Mendiskreditkan.

Anggota tidak diperkenankan melakukantindakan dan/atau mengucapkanperkataan yang mencemarkan profesi.

Page 69: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANGGUNG JAWAB DAN PRAKTIK LAIN

2. Iklan, promosi dan kegiatanpemasaran lainnya.Anggota dalam menjalankan praktikakuntan publik diperkenankanmencari klien melalui pemasanganiklan, melakukan promosipemasaran dan kegiatanpemasaran lainnya sepanjang tidakmerendahkan citra profesi.

Page 70: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Komisi dan Fee Referal

A. KomisiKomisi adalah imbalan dalam bentukuang atau barang atau bentuk lainnyayang diberikan atau diterimakepada/dari klien/pihak lain untukmemperolah penugasan dariklien/pihak lain. Anggota KAP tidakdiperkenankan untukmemberikan/menerima komisi apabilapemberian/penerimaan komisi tersebutdapat mengurangi independensi.

Page 71: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Komisi dan Fee Referal

B. Fee Referal (Rujukan).Fee referal (rujukan) adalah imbalanyang dibayarkan/diterima kepada/darisesama penyedia jasa profesionalakuntan publik.

Fee referal (rujukan) hanyadiperkenankan bagi sesama profesi.

Page 72: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

Bentuk Organisasidan Nama KAP

Anggota hanya dapat berpraktikakuntan publik dalam bentukorganisasi yang diizinkan olehperaturan perundang-undanganyang berlaku dan atau yang tidakmenyesatkan dan merendahkancitra profesi.

Page 73: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

ENTEPRETASI

MASIH DALAM PENYUSUNAN

Page 74: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

TANYA JAWAB

MASIH DALAM PENYUSUNAN

Page 75: Kode Etik Akuntan Indonesia - Muhariefeffendi's … Etika Tanya Jawab Aturan Etika Ente-pretasi Kode Etik Akuntan Indonesia Rerangka Kode Etik Akuntan Indonesia Etika profesional dikeluarkan

PrinsipEtika

TanyaJawab

AturanEtika

Ente-pretasi

Kode EtikAkuntan

Indonesia

REFERENSI

Bahan-bacaan Bahan-bacaan diperoleh dari berbagai publikasi, mulai dari makalah dari berbagai seminar, buku teks, hingga jurnal ilmiah. Referensi :

Wajib :• Duska, Ronald F. and Brenda Shay Duska, Accounting

Ethics, Blackwell Publishing, 2003 atau edisi terbaru• IFAC Ethics Committee, IFAC Code of Ethics for

Professional Accountants, International Federation of Accountants

Dianjurkan• IAI KAP, Aturan Etika Profesi Akuntan Publik• AICPI, Code of Professional Conduct• Aturan Etika IAI Kompartemen-kompartemen diluar IAI KAP• Ketut Rinjin, Etika Bisnis dan Implemantasinya, Gramedia

Pustaka Utama Jakarta 2004