12
KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural Mengenai Konde sebagai Simbol Identitas Pria Suku Boti Dalam) TESIS Diajukan Kepada Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains (M.Si) Oleh : YANSE MARIA NAAT 752016003 MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2017

KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS

(Studi Sosial-Kultural Mengenai Konde sebagai Simbol Identitas Pria Suku Boti Dalam)

TESIS

Diajukan Kepada

Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama

Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains (M.Si)

Oleh :

YANSE MARIA NAAT 752016003

MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA

FAKULTAS TEOLOGI

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2017

Page 2: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural
Page 3: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural
Page 4: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural
Page 5: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

MOTTO

Tuhan Berikan Ku Senyuman di Setiap Air Mata Ku

Tuhan Berikan Ku Jawaban di Setiap Doa ku

Tesis ini dipersembahkan kepada:

1. Allah Tritunggal

2. Masyarakat Boti

3. Keluarga tercinta: papa simon naat, mama kaci naat-tanu, k’nani naat,

k’moret naat, adik sinyo naat, k‘yanti dere, k’geda de jesus, ponakan

Leny Naat, Sergio Naat dan Kekasih Sony Tanaem.

4. Sehabat-sahabat ku “kuna crew

Page 6: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas pertolonganNya penulis dapat

menyelesaikan tesis ini, sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar Magister Sains

(M.Si), pada Magister Sosiologi Agama, Universitas Kristen Satya Wacana.

Konde bagi pria merupakan salah satu aturan yang berlaku dalam kehidupan masyarakat

Boti Dalam. Konde adalah warisan para leluhur yang di turunkan kepada mereka, dari satu

generasi ke generasi selanjutnya. Konde yang digunakan pria Boti Dalam, menunjukkan

penghormatan mereka terhadap leluhur. Tidak hanya sebagai bentuk penghormatan terhadap

leluhur, tetapi juga merupakan penghormatan mereka kepada Uis Pah atau yang sering mereka

identikan dengan alam, karena konde merupakan perintah alam yang mereka lakukan.

Konde rambut pria Boti Dalam menyimpan begitu banyak nilai, yang mana nilai-nilai

tersebut menjadi tolak ukur bagi mereka untuk bertindak. Berdasarkan hal ini maka penulis

melihat bahwa konde yang dipakai oleh pria Boti Dalam merupakan simbol identitas mereka.

Konde tidak hanya sebagai sebuah warisan yang dijaga, melainkan konde merupakan sesuatu

yang sangat berarti bagi pria Boti Dalam, karena merekalah yang bertanggung jawab untuk

menyimpan nilai-nilai yang ada dalam konde tersebut, tidak hanya sebagai penjaga nilai-nilai

tetapi mereka diharuskan untuk mengaktualisasi nilai tersebut dalam kehidupan mereka. Ketika

orang lain melihat nilai-nilai yang dilakukan mereka maka disitulah terletak identitas diri

mereka, konde sebagai simbol identitas, memuat nilai-nilai yang berkaitan dengan hubungan

masyarakat Boti Dalam dengan sesamanya dan dengan Tuhannya.

Penulis merasa penting untuk membahas konde pria Boti Dalam, karena konde yang

dimiliki oleh para pria kelihatan unik. Penulis merasa diperkaya dengan nilai-nilai budaya dan

Page 7: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

ii

spiritualitas yang terkandung di dalam konde tersebut, bukan hanya penulis tetapi juga

mempunyai kegunaan untuk orang yang membaca dan bagi masyarakat Boti Dalam sendiri. Bagi

pembaca, dengan membaca tesis ini, pembaca akan semakin mengenal budaya Timor dan akan

mendapat banyak wawasan mengenai nilai-nilai kebudayaan yang ada di Indonesia.

Bagi masyarakat Boti secara umum dan khususnya Boti Dalam, melalui tesis ini

masyarakat disadarkan bahwa konde pria merupakan sesuatu yang unik dan juga berguna, di

mana menyimpan banyak nilai-nilai yang dapat menjadi sumbangan dalam konteks sekarang,

oleh karena itu konde rambut pria perlu dijaga dari generasi ke generasi, nilai-nilai budaya

kiranya terus dijaga dan dilakukan. Tesis ini dapat diselesaikan dengan baik, tidak terlepas dari

dukungan berbagai pihak. Pada kesempatan ini tidak ada sesuatu yang berharga untuk membalas

budi baik dari semua pihak yang mendukung, selain ucapan terima kasih yang tulus kepada

berbagai pihak yang telah memungkinkan penulis berstudi bahkan sampai pada saat

menyelesaikan studi.

Pada kesempatan ini, pertama penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang

Bapak. Drs. Yehunias S.A Naat dan Ibu. Pdt. Kaci F.E. Naat-Tanu yang telah mendukung

penulis dalam berbagai hal, baik itu nasihat, materi bahkan doa yang tidak pernah berhenti untuk

keberhasilan penulis. Kepada kakak Nany, kakak Yanti, kakak Morets, kakak Geda, dan adik

Sinyo, yang juga terus mendoakan dan memberikan semangat kepada penulis dalam

menyelesaikan studi ini.

Ucapan terima kasih juga kepada kedua dosen pembimbing Pdt. Dr. Ebenhaezer Nuban

Timo dan Pdt. Dr. Rama Tulus Pilakoannu, yang dengan setia dan sabar membimbing dan

mengarahkan penulis dalam menyelesaikan tulisan tesis ini. Terkadang banyak hal yang penulis

Page 8: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

iii

tidak mengerti bahkan terus melakukan kesalahan yang sama, namun hal ini tidak menjadi alasan

bagi kedua dosen pembimbing untuk terus membimbing dan mengarahkan tulisan penulis pada

tulisan yang baik. kepada Bapak. Pdt. Nelman A. Weny, D. Th yang telah menjadi penguji dari

penulisan proposal hingga pada penulisan Tesis ini.

Terima kasih juga penulis berikan kepada Fakultas Teologi Universitas Kristen Artha

Wacana Kupang, yang telah mendidik penulis selama lima tahun belajar dan pada akhirnya

menyelesaikan studi S1. Tidak lupa juga untuk kedua dosen Teologi Kupang Bapak Pdt. Ari

Kalimudji dan Ibu. Pdt. Mery Radja Pono yang telah merekomendasikan penulis untuk

melanjutkan studi S2 di Magister Sosiologi Agama Universitas Kristen Satya Wacana.

Kepada bapak dan ibu dosen yang selama ini telah dengan baik mengajar dan

membagikan begitu banyak ilmu kepada penulis dan teman-teman Magister Sosiologi Agama

angkatan 2016. Ilmu yang telah penulis dapatkan dari bapak dan ibu dosen kiranya akan menjadi

hal berharga yang dapat penulis terapkan dalam tugas dan pelayanan nanti.

Kepada teman-teman MSA angkatan 2016 yang selama kurang lebih satu tahun kita

bersama untuk belajar, ada begitu banyak hal yang penulis dapatkan dari mereka, baik itu

wawasan baru, budaya baru, dan dukungan dalam berbagai hal. Ucapan terima kasih ini juga

penulis berikan kepada teman-teman alumi fakultas teologi UKAW Kupang angkatan 2010, yang

selalu menjadi penyemangat bagi penulis mulai dari penulis berstudi hingga pada akhirnya

penulis menyelesaikan studi.

Ucapan terima kasih ini juga bagi adik-adik kontrakan, yaitu; Merti Selan, Medi Selan,

Gres Saleky dan Sinyo Naat. Teman-teman Eklesia dan Happy Center yang terus menjadi

pendukung dan pendoa buat penulis. Ucapan terima kasih ini juga untuk seseorang yang terus

Page 9: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

iv

ada untuk penulis, dalam keadaan susah dan senang, menjadi orang yang selalu mengerti dan

menjadi penyemangat ketika penulis merasa pesimis, Yaitu: Sony Tanaem.

Masih banyak pihak yang memberi dukungannya dalam studi ini, yang tidak sempat

penulis sebut satu persatu namun pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih diiringi

doa yang tulus, semoga Tuhan tetap memberkati saudara sekalian dalam tugas dan tanggung

jawab. Akhirnya penulis menyadari keterbatasan yang dimiliki. Dalam tesis ini masih banyak

sekali kekurangan, karena itu kritik dan saran yang berguna dari berbagai pihak sangat

diharapkan dalam penyempurnaan tesis ini.

Salatiga, September, 2017

Penulis:

Yanse Maria Naat

Page 10: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

v

ABSTRAK

Konde umumnya dipakai oleh wanita sehingga akan menjadi sesuatu yang aneh apabila

konde dipakai oleh para pria. Dalam masyarakat Boti Dalam baik pria maupun wanita sama-

sama mengunakan konde dan tentu konde yang digunakan oleh para pria Boti Dalam memiliki

maksud tertentu. Konde yang dipakai oleh para pria Boti, menjadi keunikan masyarakat Boti

Dalam, sehingga yang pertama muncul dalam pemikiran orang-orang tentang Masyarakat Boti

Dalam adalah pria yang berkonde. Konde pria Boti Dalam mempunyai daya tarik bagi orang lain

untuk mengetahui makna di balik konde tersebut. Konde dalam masyarakat Boti Dalam

dijadikan sebagai simbol identitas mereka dan identitas tersebut tidak hanya berupa fisik namun

lebih pada nilai-nilainya. Nilai yang terkandung dalam konde pria Boti Dalam berkaitan dengan

relasi antar manusia dan relasi manusia dengan Tuhan. Berkaitan dengan konde sebagai simbol

identitas, maka teori simbol dan identitas dipakai untuk melihat nilai-nilai apa yang terkandung

dalam konde pria Boti Dalam, dan bagaimana nilai-nilai itu akhirnya membentuk identitas

mereka. Pembahasan atas konde pria Boti Dalam sebagai simbol identitas, menunjukan bahwa

masyarakat Boti Dalam melihat simbol sebagai sesuatu yang sangat penting bahkan melampaui

segala sesuat, karena simbol yang diwujudkan dalam konde rambut para pria, mengandung nilai-

nilai identitas yang dilakukan dan dipelihara, sehingga masyarakat Boti Dalam tidak bisa

dipisahkan dari konde.

Kata Kunci: Pria Boti Dalam, Konde, Simbol, Identitas, Nilai.

Page 11: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

vi

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i

MOTTO .................................................................................................................................... vi

ABSTRAK .............................................................................................................................. vii

DAFTAR ISI.......................................................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ....................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah.................................................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian ................................................................................................... 7

D. Metode Penelitian dan Lokasi Penelitian............................................................. 7

E. Manfaat Penelitian ............................................................................................... 10

F. Sistematika Penulisan .......................................................................................... 11

BAB II TEORI SIMBOL DAN IDENTITAS ......................................................................... 1

2.1 Simbol .................................................................................................................... 13

2.1.1 Definisi Para Ahli Mengenai Simbol ........................................................... 13

2.1.2 Ciri dan Fungsi Simbol ................................................................................. 19

2.1.3 Bentuk Simbol .............................................................................................. 23

2.2 Identitas Sosial ....................................................................................................... 32

2.3 Kesimpulan ............................................................................................................ 36

BAB III KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS ........ 39

3.1 Gambaran Umum Masyarakat Desa Boti ............................................................. 40

3.1.1 Gambaran Umum Suku Boti Dalam ............................................................. 40

3.1.2 Letak Geografis dan Demografis .................................................................. 40

3.1.3 Sejarah suku Boti Dalam .............................................................................. 43

3.1.4 Keadaan Sosial Masyarakat Suku Boti Dalam ............................................. 51

3.1.5 Kepercayaan Suku Boti Dalam (Halaika) .................................................... 61

3.1.6 Sosialisasi Mengenai Aturan dan Nilai-Nilai Suku Boti Dalam .................. 69

3.2 Konde Pria Suku Boti Dalam Sebagai Simbol Identitas ........................................ 73

3.3 Kesimpulan ............................................................................................................ 81

Page 12: KONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/13351/7/T2_752016003_Judul.pdfKONDE PRIA SUKU BOTI DALAM SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS (Studi Sosial-Kultural

vii

BAB IV NILAI-NILAI IDENTITAS DI DALAM KONDE PRIA BOTI DALAM SERTA

AKTUALISASINYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI ......................................... 83

4.1 Pentingnya Simbol Dalam Kehidupan Masyarakat ............................................... 85

4.2 Simbol Kedewasaan ............................................................................................... 95

4.3 Nilai-Nilai Identitas yang Terkandung dalam Konde Rambut Pria Boti

Dalam ................................................................................................................... 100

4.3.1 Sebagai Panutan .......................................................................................... 103

4.3.2 Berkharisma ................................................................................................ 104

4.3.3 Pekerja Keras .............................................................................................. 105

4.3.4 Kebenaran ................................................................................................... 106

4.4 Aktualisasi Nilai-Nilai Identitas dalam Kehidupan Sehari-hari .......................... 107

4.4.1 Relasi .......................................................................................................... 107

4.4.2 Mental ......................................................................................................... 109

4.4.3 Penghargaan terhadap Tubuh ..................................................................... 110

4.5 Kesimpulan .......................................................................................................... 112

BAB V PENUTUP................................................................................................................. 115

5.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 115

5.2 Refleksi Teologis ................................................................................................. 117

5.3 Saran..................................................................................................................... 121

DAFTAR KEPUSTAKAAN ................................................................................................ 124