5
Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer Konfigurasi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Server biasanya ditemukan pada firmware router broadband. Bagian DHCP adalah di mana Anda dapat mengkonfigurasi router yang terintegrasi di Server DHCP untuk menetapkan IP Address ke komputer dan perangkat lain pada jaringan area lokal (LAN). DHCP lain termasuk pengaktifan DHCP Server dan Tambah atau Edit Reservasi DHCP. DHCP adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang diaplikasikan untuk mempermudah pengalokasian IP Address pada suatu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP diharuskan secara manual memberikan IP address kepada semua komputer. Jika DHCP terpasang pada jaringan lokal, maka semua komputer menyambung ke jaringan akan memperoleh IP Adress secara otomatis dari DHCP server. Selain IP Address, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, misalnya default gateway dan DNS server. Konfigurasi DHCP / Setting DHCP Pada beberapa Operating Sistem Berikut ini merupakan langkah – langkah penginstallan dan Konfigurasi DHCP Server. Ikuti cara setting konfigurasi DHCP pada koneksi Ethernet dan koneksi wireless (jika tersedia), mungkin dibutuhkan restart pada komputer untuk mendapatkan efek dari perubahan setting DHCP. Setting Konfigurasi DHCP Windows XP Dari Start menu, buka Control Panel. Double-klik ikon Network Connections Klik kanan ikon Local Area Connection dan pilih Properties. Pilih Internet Protocol (TCP/IP) dan klik tombol Properties Pilih Obtain IP address automatically. pilih Obtain DNS server address automatically. Klik OK. Untuk keluar dari control panel Setting Konfigurasi DHCP Windows 7 Klik Start, Control Panel Pada icon Network dan Internet, klik view network status dan task

Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ok

Citation preview

Page 1: Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer

Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer

Konfigurasi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Server biasanya ditemukan pada firmware router broadband. Bagian DHCP adalah di mana Anda dapat mengkonfigurasi router yang terintegrasi di Server DHCP untuk menetapkan IP Address ke komputer dan perangkat lain pada jaringan area lokal (LAN). DHCP lain termasuk pengaktifan DHCP Server dan Tambah atau Edit Reservasi DHCP.

DHCP adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang diaplikasikan untuk mempermudah pengalokasian IP Address pada suatu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP diharuskan secara manual memberikan IP address kepada semua komputer. Jika DHCP terpasang pada jaringan lokal, maka semua komputer menyambung ke jaringan akan memperoleh IP Adress secara otomatis dari DHCP server. Selain IP Address, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, misalnya default gateway dan DNS server.Konfigurasi DHCP / Setting DHCP Pada beberapa Operating Sistem

Berikut ini merupakan langkah – langkah penginstallan dan Konfigurasi DHCP Server. Ikuti cara setting konfigurasi DHCP pada koneksi Ethernet dan koneksi wireless (jika tersedia), mungkin dibutuhkan restart pada komputer untuk mendapatkan efek dari perubahan setting DHCP.

Setting Konfigurasi DHCP Windows XP

Dari Start menu, buka Control Panel.Double-klik ikon Network ConnectionsKlik kanan ikon Local Area Connection dan pilih Properties.Pilih Internet Protocol (TCP/IP) dan klik tombol PropertiesPilih Obtain IP address automatically.pilih Obtain DNS server address automatically.Klik OK. Untuk keluar dari control panel

Setting Konfigurasi DHCP Windows 7

Klik Start, Control PanelPada icon Network dan Internet, klik view network status dan taskSelanjutnya Jendela Network dan sharing Center terbuka, klik change adaptor settingklik Start, Control PanelPada icon Network dan Internet, klik view network status dan taskSelanjutnya Jendela Network dan sharing Center terbuka, klik change adaptor settingKlik kanan pada icon Local Area Connection, pilih propertiesDouble-Klik Internet Protocol (TCP IP) yang ada di dalam kotak dialog Local Area Connection, sampai keluar kotak dialog baru : Internet Protocol (TCP IP) ProtocolKlik tombol Propertiespilih Obtain IP address automatically.Pilih Obtain DNS server address automatically.Klik tombol Advanced di bagian kanan bawahPilih DHCP enabled danKlik OK. Untuk keluar dari control panel

Page 2: Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer

Setting Konfigurasi DHCP Mac OS 10.3 (wired)

Masuk ke System Preferences>Network.Dari Show, klik Built-in Ethernet.Klik pada tab TCP/IPDari Configure, pilih Using DHCP.Hapus Domain Name Servers.Klik Apply Now.

Setting Konfigurasi DHCP Mac OS 10.3 (wireless)

Masuk ke System Preferences>Network.Dari Show, klik Airport.Klik pada tab TCP/IPdari Configure, pilih Using DHCP.hapus Domain Name Servers.Klik Apply Now.

Setting Konfigurasi DHCP Mac OS 10.2 (wired)

Masuk ke System Preferences>Network.Klik pada tab TCP/IP. pada TCP/IP panel, ubah konfigurasi manual menggunakan DHCP.Hapus semua Domain Name Servers yang tertera pada kotak Domain Name Servers.Klik Apply Now.

Setting Konfigurasi DHCP Mac OS 10.2 (wireless)

Masuk ke System Preferences>Network.Dari Show, klik Airport.Klik pada tab TCP/IPubah konfigurasi manual menggunakan DHCP.Hapus semua Domain Name Servers yang tertera pada kotak Domain Name Servers.Klik Apply Now.

Cara Kerja DHCP

Server adalah merupakan sebuah layanan yang dapat memberikan IP Address dan informasi TCP IP lainnya kepada semua Client yang memintanya. DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada Client

Dynamic Host Configuration Protocol mempergunakan arsitektur server /client, maka teradapat dua pihak yang berperan, yaitu DHCP Server dan DHCP Client.

DHCP server adalah sebuah mesin yang memberikan layanan dengan “menyewakan” IP Address dan informasi TCP IP lainnya pada semua Client yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux terdapat layanan seperti ini.DHCP client merupakan mesin Client yang menjalankan program Client DHCP yang memungkinkannya untuk dapat berkomunikasi dengan DHCP Server. Sebagian besar sistem operasi Client jaringan (Windows NT Workstation, Windows 2000 Professional, Windows

Page 3: Konfigurasi DHCP Pada Jaringan Komputer

XP, Windows Vista, atau GNU/Linux) mempunyai perangkat lunak seperti ini.

DHCP server pada umumnya memiliki pendistribusian alamat yang diizinkan kepada Client, yang disebut sebagai DHCP Pool. Setiap Client kemudian dapat menyewa IP Address dari DHCP Pool ini untuk waktu yang ditetapkan oleh DHCP, biasanya hingga berhari-hari. Manakala waktu penyewaan IP Address tersebut habis masa berlaknya, Client akan meminta kembali pada server untuk mendapatkan IP Address yang baru atau memperpanjangnya kembali.

DHCP Client berusaha mendapatkan “penyewaan” IP Address pada DHCP server dengan prosedur berikut:

DISCOVER: DHCP client akan menyebarkan permintaan secara broadcast untuk mencari DHCP Server yang aktif.OFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client, DHCP server kemudian menanggapinya dengan tawaran sebuah alamat kepada DHCP client.REQUEST: Client merequest DCHP server untuk menyewakan IP Address dari salah satu alamat yang tersedia pada DHCP Pool pada DHCP Server yang bersangkutan.PACK: DHCP server akan menanggapi permintaan dari Client dengan mengirimkan paket pemberitahuan. Kemudian, DHCP Server akan menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP IP lainnya) kepada Client, dan memperbarui basis data database miliknya. Client selanjutnya akan memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP IP dan karena telah memiliki alamat IP, Client pun dapat memulai komunikasi jaringan.

Konsep DHCP yaitu melayani permintaan dari pada Clientnya, meminta IP untuk disebarkan ke client secara otomatis. >DHCP ini didesain untuk melayani Proses DHCP:

1. Indentifikasi DHCP Server2. Meminta IP3. Menerima IP4. Memutuskan Untuk Menggunakan IP tersebut…

DHCP menggunakan konsep DHCP relay agent menyambung secara terus menerus, DHCP relay agent adalah sebuah host yang melanjutkan paket DHCP antara Client dan server. Relay agent digunakan untuk melanjutkan permintaan dan balasan antara client dan server yang mereka tidak dalam physical subnet yang sama.

Demikianlah cara kerja DHCP, Setting dan Konfigurasi DHCP

semoga bermanfaat...........salam BKe.