12
8-53 Gambar 8.7-28 : Typical apron markings 8.7.24 Self Manoeuvring Parking 8.7.24.1 Self-manoeuvring. Istilah ini digunakan untuk prosedur dimana pesawat udara masuk dan meninggalkan aircraft stand dengan menggunakan tenaga sendiri. Gambar 8.7-29 a), b) dan c) memperlihatkan area yang dibutuhkan untuk manuver pesawat udara masuk dan keluar posisi aircraft stand untuk angled nose-in, angled nose-out dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut- turut. Gambar 8.7-29 c) mengilustrasikan jarak/ruang stand untuk self-manoeuvring aircraft, yang bergantung pada sudut dimana pesawat udara dapat dengan nyaman bermanuver ke posisi stand dengan pesawat udara lain yang parkir dengan posisi berdekatan/bersebelahan. Sementara

konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

  • Upload
    ledang

  • View
    407

  • Download
    13

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-53

Gambar 8.7-28 : Typical apron markings

8.7.24 Self Manoeuvring Parking

8.7.24.1 Self-manoeuvring. Istilah ini digunakan untuk prosedur dimana pesawat udara masuk dan meninggalkan aircraft stand dengan menggunakan tenaga sendiri. Gambar 8.7-29 a), b) dan c) memperlihatkan area yang dibutuhkan untuk manuver pesawat udara masuk dan keluar posisi aircraft stand untuk angled nose-in, angled nose-out dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut.

Gambar 8.7-29 c) mengilustrasikan jarak/ruang stand untuk self-manoeuvring aircraft, yang bergantung pada sudut dimana pesawat udara dapat dengan nyaman bermanuver ke posisi stand dengan pesawat udara lain yang parkir dengan posisi berdekatan/bersebelahan. Sementara

Page 2: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-54

konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan manuver pada pesawat udara untuk taxi-in/out, ini membutuhkan area apron yang paling besar.

8.7.24.2 Aircraft stand agar memberikan area bebas minimum antar pesawat udara yang menggunakan stand dan juga antara pesawat udara dengan bangunan yang berdekatan atau objek tetap lainnya sebagai berikut:

Code letter

Clearance (m)

A 3.0 B 3.0 C 4.5 D 7.5 E 7.5 F 7.5

Tabel8.7-4: Clearances antara pesawat udara dengan bangunan

Clearances ini dapat diperluas sesuai kebutuhannya untuk memastikan operasi di apron dengan aman. Lokasi aircraft stand taxilane dan taxiway apron harus memberikan jarak pemisahan minimum antara garis tengah taxiway ini dengan pesawat udara di stand sebagai berikut:

Code letter

Minimum separation distances Aircraft stand taxilane centre line to object (m) Aircraft stand taxilane centre line keobjek (m)

Apron taxiway centre line to object (m)

Apron taxiway centre line ke objek (m)

A 12.0 16.25 B 16.5 21.5 C 24.5 26.0 D 36.0 40.5 E 42.5 47.5 F 50.5 57.5

Tabel 8.7-5: Clearance minimum antara taxiway centre line dengan aircraft stand

Page 3: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-55

Gambar8.7-29: Ilustrasi self-manoeuvring

8.8 Marka Mandatory Instruction (Mandatory instruction marking) 8.8.1 Jika tidak dapat memasang mandatory instruction sign untuk

mengidentifikasi lokasi di luar area dimana pesawat udara taxiing atau dimana kendaraan tidak boleh masuk tanpa persetujuan bandar udara control tower, maka marka mandatory instruction harus disediakan pada permukaan area yang diperkeras.

8.8.2 Jika secara operasional dibutuhkan, seperti pada taxiway yang lebarnya melebihi 60 m, atau untuk membantu pencegahan runway incursion, maka mandatory instruction sign harus ditambahkan dengan marka mandatory instruction.

8.8.3 Marka mandatory instruction pada taxiway dengan code letter A, B, C atau D harus berada di sebelah taxiway dan ditempatkan sama di sekitar taxiway centre line dan di bagian sisi holding marka runway-holding position sebagaimana diperlihatkan dalam Gambar 8.8-1. Jarak antara pinggiran marka terdekat dengan marka runway-holding position atau marka taxiway centre line tidak boleh kurang dari 1m.

Page 4: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-56

8.8.4 Marka mandatory instruction pada taxiway dengan code letter E atau F harus berada di kedua marka taxiway centre line dan di sisi marka runway-holding position sebagaimana diperlihatkan dalam Gambar 8.8-1. Jarak antara pinggiran marka terdekat dengan marka runway-holding position atau marka taxiway center line tidak boleh kurang dari 1 m.

8.8.5 Kecuali jika secara operasional tidak diperlukan, maka marka mandatory instruction dilarang ditempatkan di runway.

8.8.6 Marka mandatory instruction harus terdiri dari tulisan berwarna putih dengan latar belakang merah. Kecuali untuk marka NO ENTRY, tulisannya harus memberikan informasi yang sama dengan mandatory instruction sign yang berkaitan.

8.8.7 Marka NO ENTRY harus terdiri dari tulisan berwarna putih bertuliskan NO ENTRY dengan latar belakang berwarna merah.

8.8.8 Jika antara marka dan permukaan perkerasan masih kurang kontras, maka marka mandatory instruction harus disertai dengan garis pinggiran yang sesuai, lebih diutamakan warna putih atau hitam.

8.8.9 Tinggi karakter tulisan harus 4 m untuk code letter C, D, E atau F, dan 2 m untuk code letter A atau B. Tulisan harus dalam bentuk dan ukuran yang diperlihatkan dalam Lampiran 3.

8.8.10 Latarnya harus persegi panjang dengan perluasan minimum 0,5 m secara lateral dan vertikal dari ujung tulisan.

Gambar 8.8-1: Marka mandatory instruction

Page 5: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-57

8.9 Marka Informasi 8.9.1 Jika information sign umumnya dipasang dan sulit untuk

memasangnya, sebagaimana ditentukan oleh Ditjen Hubud, maka marka informasi harus ditampilkan pada permukaan yang diperkeras.

8.9.2 Jika secara operasional diperlukan, information sign harus ditambah dengan marka informasi.

8.9.3 Marka informasi harus ditampilkan sebelum dan setelah persimpangan taxiway yang kompleks dan jika pengalaman operasional mengindikasikan bahwa penambahan marka lokasi taxiway dapat membantu personel darat navigasi penerbangan.

8.9.4 Marka informasi lokasi harus ditampilkan pada permukaan yang diperkeras dengan interval yang tetap pada taxiway yang panjang.

8.9.5 Marka informasi harus ditampilkan di sepanjang permukaan taxiway atau apron jika diperlukan dan ditempatkan sehingga dapat dilihat dari kokpit pesawat udara yang sedang approach.

8.9.6 Marka informasi meliputi:

a. tulisan berwarna kuning dengan latar belakang hitam, jika menggantikan atau menambahkan rambu lokasi; dan

b. tulisan berwarna hitam dengan latar belakang kuning, jika menggantikan atau menambah rambu designation atau arah.

8.9.7 Jika antara latar marka dan permukaan yang diperkeras kurang kontras, maka marka meliputi:

a. pinggiran hitam dengan tulisan berwarna hitam; dan

b. pinggiran kuning dengan tulisan berwarna kuning.

8.9.8 Tinggi karakter 4 m. Tulisan dalam bentuk dan ukuran sebagaimana diperlihatkan dalam standar 8.10 Karakter Penunjuk untuk marka taxi dan apron.

8.10 Designation untuk marka taxi dan apron Semua huruf dan angka yang digunakan dalam designation untuk marka taxi dan apron harus menggunakan bentuk dan ukuran yang sesuai dengan gambar berikut.Dimensi sebenarnya harus ditentukan sesuai dengan standar tinggi keseluruhan untuk setiap designator spesifik. Ukuran kotak-kotak di gambar berikut adalah 0,20 m. Lihat gambar di bawah.

Page 6: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-58

Page 7: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-59

8.11 Marka obstacle 8.11.1 Umum

8.11.1.1 Semua kategori objek yang dianggap sebagai obstacle sebagaimana terdapat dalam standar 8.11.2, 8.11.3 dan 8.11.4 harus ditandai oleh pemiliknya berdasarkan bab ini. Tanggung jawab untuk pengaturan dan pemeliharaan marka obstacle pada bangunan dan struktur merupakan tanggung jawab pemilik.

Catatan:

Marka obstacle dimaksudkan untuk mengurangi bahaya terhadap pesawat udara dengan memberi tanda keberadaan obstacle tersebut. Hal ini tidak berarti mengurangi batasan operasi yang dapat disebabkan oleh obstacle.

Page 8: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-60

8.11.1.2 Dalam kondisi dimana pengaturan marka obstacle tidak dapat diterapkan, maka pemasangan lampu pada obstacle dapat diterapkan sebagai pengganti marka obstacle.

8.11.2 Objek yang harus diberi marka dalam obstacle limitation surfaces

8.11.2.1 Kendaraan dan objek bergerak lainnya, tidak termasuk pesawat udara, di area pergerakan bandar udara merupakan obstacle dan harus diberi marka.

8.11.2.2 Elevated aeronautical ground lights dalam area pergerakan harus diberi marka sehingga dapat dilihat di siang hari.

8.11.2.3 Semua obstacle dalam jarak yang ditetapkan dalam Tabel 6.7-7, dari taxiway centreline, apron taxiway atau aircraft stand taxiline harus diberi marka.

8.11.2.4 Obstacle tetap yang melebihi di atas take-off climb surface sampai 3000 m dari inner edge of the take-off climb surface harus diberi marka, kecuali:

a. marka tersebut dapat dihilangkan jika obstacle dihalangi oleh obstacle tetap.

b. marka dapat dihilangkan jika obstacle diterangi oleh medium-intensity obstacle lights, Type- A, di siang hari dan tingginya melebihi permukaan disekitarnya dan tidak lebih dari 150 m;

c. marka dapat dihilangkan jika obstacle diterangi oleh high-intensity obstacle lights di siang hari; dan

d. marka dapat dihilangkan jika obstacle berupa mercusuar/menara dan kajian aeronautical mengindikasikan bahwa cahaya dari mercusuar/menara tersebut telah mencukupi.

8.11.2.5 Objek tetap selain obstacle yang berdekatan dengan take-off climb surface harus diberi marka dan jika marka tersebut dianggap perlu untuk memastikan penghindarannya. Untuk pengecualian, marka tersebut dapat dihilangkan jika:

a. objek tersebut diterangi oleh medium-intensity obstacle lights, Type-A, di siang hari dan tingginya melebihi permukaan disekelilingnya dan tidak lebih dari 150 m; atau

b. objek tersebut diterangi oleh high-intensity obstacle lights di siang hari.

8.11.2.6 Obstacle tetap yang melebihi di atas permukaan approach sampai 3.000 m dari inner edge atau di atas permukaan transisi harus ditandai, kecuali:

a. marka tersebut dapat dihilangkan jika obstacle tertutup oleh obstacle tetap lainnya;

Page 9: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-61

b. marka dapat dihilangkan jika obstacle tersebut diterangi oleh medium-intensity obstacle lights, Type A, di siang hari dan tingginya melebihi permukaan sekitarnya dan tidak lebih dari 150 m; dan

c. marka dapat dihilangkan jika obstacle tersebut diterangi oleh high-intensity obstacle lights tinggi di siang hari.

8.11.2.7 Obstacle tetap di atas permukaan horisontal harus ditandai, kecuali:

a. Marka tersebut dapat dihilangkan jika:

i. Obstacle tertutup oleh obstacle tetap lainnya; atau

ii. Untuk daerah yang secara luas terhalang oleh objek atau area yang tidak dapat dipindahkan, telah ditetapkan prosedur untuk memastikan area bebas vertikal yang aman di bawah jalur penerbangan yang telah ditentukan; atau

iii. Kajian aeronautical menunjukkan obstacle bukan merupakan operasional yang signifikan;

b. Marka dapat dihilangkan jika obstacle diterangi oleh medium-intensity obstacle lights, Type A, di siang hari dan tingginya melebihi permukaan di sekitarnya serta tidak lebih dari 150 m; dan

c. Marka dapat dihilangkan jika obstacle diterangi oleh high-intensity obstacle lights di siang hari.

8.11.2.8 Objek tetap yang melebihi di atas permukaan obstacle protection surface harus diberi marka.

8.11.2.9 Objek lain di dalam obstacle limitation surfaces harus diberi marka jika kajian aeronautical menunjukkan bahwa objek tersebut dapat menimbulkan bahaya terhadap pesawat udara (meliputi objek yang berdekatan dengan visual routes misalnya sungai atau jalan raya).

8.11.2.10 Jaringan di atas berupa kawat, kabel, dlll, serta sungai, lembah atau jalan raya yang memotong harus diberi marka. Menara pendukungnya juga harus ditandai atau dipasang lampu jika kajian aeronautical menunjukkan bahwa jaringan di atas tersebut dapat menimbulkan bahaya terhadap pesawat udara.

8.11.3 Objek yang harus diberi marka di luar Obstacles Limitation Surfaces

8.11.3.1 Obstacles di luar batasan Obstacles Limitation Surfaces, setidaknya objek tersebut mencapai ketinggian 150 m atau melebihi elevasi permukaan harus diberi marka, kecuali jika Obstacle tersebut

Page 10: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-62

diterangi oleh high-intensity obstacle lights di siang hari maka marka dapat dihilangkan.

8.11.3.2 Objek lain di luar obstacle limitation surfaces harus diberi marka dan/atau pencahayan jika kajian aeronautical mengindikasikan bahwa objek tersebut dapat menimbulkan bahaya terhadap pesawat udara (meliputi objek yang berdekatan dengan visual routes misalnya sungai dan jalan raya)

8.11.3.3 Jaringan di atas berupa kawat, kabel, dll, serta sungai, lembah atau jalan raya yang memotong harus diberi marka dan menara pendukungnya juga harus diberi marka dan pencahayaan jika kajian aeronautical mengindikasikan bahwa jaringan di atas tersebut dapat menimbulkan bahaya terhadap pesawat udara.

8.11.4 Marka objek tetap

8.11.4.1 Jika dapat diterapkan, objek tetap yang diberi marka harus berwarna. Tetapi jika tidak maka Marka atau bendera dapat dipasang pada atau diatasnya, kecuali jika objek tersebut sudah cukup terlihat karena bentuk, ukuran atau warnanya.

8.11.4.2 Objek harus diberi warna untuk memperlihatkan pola papan catur jika permukaannya rata dan proyeksinya pada suatu bidang vertikal sama atau lebih dari 4,5 m pada kedua dimensi. Polanya harus terdiri dari segi empat yang sisinya tidak kurang dari 1,5 m dan tidak lebih dari 3 m, sudutnya berwarna lebih gelap. Warna polanya harus kontras satu dengan lainnya dan dengan latar belakang yang terlihatjelas. Warna jingga dan putih atau sebagai alternatif warna merah dan putih dapat digunakan, kecuali jika warna ini menyatu dengan latar belakangnya (lihat Gambar 8.11-1 dan 8.11-2).

8.11.4.3 Objek harus diberi warna untuk memperlihatkan garis yang saling kontras jika:

a. permukaannya rata dan mempunyai satu dimensi, horisontal atau vertikal lebih dari 1,5 m dan dimensi lainnya, horisontal atau vertikal kurang dari 4,5 m; atau

b. mempunyai tipe kerangka dengan dimensi vertikal atau horisontal yang lebih dari 1,5 m.

8.11.4.4 Pola garis harus tegak lurus dengan dimensi terpanjang dan mempunyai lebar sekitar 1/7 panjang dimensi atau 30 m, mana yang lebih kecil. Warna garisnya harus kontras dengan latar belakang sehingga dapat terlihat. Warna jingga dan putih dapat digunakan, kecuali jika warna ini tidak terlihat kontras dengan latar belakangnya. Garis pada objek yang ekstrim harus mempunyai warna yang lebih gelap (lihat Gambar 8.11-1, 8.11-2 dan 8.11-3).

Page 11: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-63

Catatan:

Tabel 8.11-1 memperlihatkan formula untuk menentukan lebar garis dan menentukan jumlah ganjil garis, sehingga memungkinkan garis atas dan bawah berwarna lebih gelap.

Dimensi terpanjang Lebar garis(Band width) Lebih dari Tidak melebihi

1.5 m 210 m 1/7 dari dimensi terpanjang 210 m 270 m 1/9 dari dimensi terpanjang 270 m 330 m 1/11 dari dimensi terpanjang 330 m 390 m 1/13 dari dimensi terpanjang 390 m 450 m 1/15 dari dimensi terpanjang 450 m 510 m 1/17 dari dimensi terpanjang 510 m 570 m 1/19 dari dimensi terpanjang 570 m 630 m 1/21 dari dimensi terpanjang

Tabel8.11-1: Lebar garis marka (marking band widths)

8.11.4.5 Objek harus diberi warna dengan warna yang mencolok jika proyeksinya pada suatu bidang vertikal mempunyai dimensi kurang dari 1,5 m. Warna jingga atau merah dapat digunakan kecuali warna tersebut tidak kontras dengan latar belakangnya.

Catatan:

Untuk beberapa latar belakang, dapat digunakan warna selain jingga atau merah untuk mendapatkan kontras dengan latar belakangnya.

8.11.4.6 Bendera untuk menandai objek tetap harus dipasang di sekitar atau di atas atau di sekitar tepi tertinggi objek tersebut. Jika bendera digunakan untuk menandai objek yang luas atau beberapa objek yang berdekatan, maka bendera tersebut harus dipasang setidaknya setiap 15 m. Bendera tidak boleh meningkatkan bahaya yang ditimbulkan dari objek yang ditandainya.

8.11.4.7 Panjang tiap sisi bendera yang digunakan untuk menandai objek tetap tidak boleh kurang dari 0,6 m.

8.11.4.8 Bendera yang digunakan untuk menandai objek tetap harus berwarna jingga atau kombinasi dua segitiga, satu berwarna jingga dan satu lagi putih, atau satu berwarna merah dan satu lagi putih, kecuali jika warna ini tidak kontras dengan latarnya, maka warna lain yang lebih mencolok dapat digunakan.

8.11.4.9 Marka yang dipasang pada atau berdekatan dengan objek harus diletakkan pada posisi yang terlihat untuk mempertahankan definisi umumnya dan dapat terlihat dalam cuaca cerah dari jarak sekurang 1000 m untuk objek dilihat dari udara dan 300 m untuk objek dilihat dari darat, dari

Page 12: konfigurasi parkir ini memberikan kemudahan - gloopic.netgloopic.net/uploads/doc/skep/KP_39_Tahun_2015_STANDAR_TEKNIS_… · dan konfigurasi parkir paralel, secara berturut-turut

8-64

semua arah dimana pesawat udara cenderung mendekati objek tersebut. Bentuk marka harus dapat dibedakan sebisa mungkin untuk memastikan marka tersebut tidak disalahartikan dengan marka untuk informasi lain dan marka tersebut tidak meningkatkan bahaya yang ditimbulkan objeknya.

8.11.4.10 Marka harus terdiri satu warna. Jika dipasang, warna merah dan putih atau putih dan jingga harus dipasang secara berurutan. Warna yang dipilih harus kontras dengan latar belakangnyasehingga terlihat jelas.

Gambar8.11-1: Marka obstacle tampak persegi

Gambar 8.11-2: Marka objek tampak tidur dan berdiri