38
KONSEP DASAR PERENCANAAN STRUKTUR Dasar-Dasar Peraturan Perencanaan - Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung ( SK 15-1991-03 ) dan revisi Januari 1993 - Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung - 1983 - Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia Mutu Bahan a. MUTU BETON - Dipakai mutu beton : K225 b. TULANGAN - Diameter >= 13 mm : BJTD 32 - Diameter < 13 mm : BJTP 24 Penyelidikan Tanah - Perencanaan pondasi didasarkan atas hasil penyelidikan untuk men kondisi lapisan tanah pendukung dan menentukan type pondasi yang Pembebanan a. Beban Mati (DL) Sesuai dengan Peraturan Pembebanan Indonesia dan berat jenis ba yang dipakai. b. Beban Hidup (LL) Beban Hidup yang dipakai adalah sebagai berikut : - Sekolahan : 250 kg/m2 - Selasar/tangga : 300 kg/m2 c. Kombinasi Pembebanan - Beban Tetap : U = 1.2 DL + 1.6 LL Analisa Struktur - Bangunan diidealisasikan dengan analisa 3 dimensi dengan elemen balok dan kolom beton. - Analisa struktur direncanakan terhadap beban vertikal berupa b terbagi rata dalam tiap-tiap lantai yang didistribusikan dalam Sedangkan beban merata/terpusat yang bekerja langsung pada balo oleh balok. - Analisa struktur memakai program bantu ETABS NonLinier Versi 9. - Analisa struktur memakai program bantu SAP NonLinier Versi 9.0. - Analisa perhitungan pelat memakai koefisien seperti yang dinyat PBI '71

Konsep Dasar Perencanaan Struktur Bangunan 3 Lantai

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KONSEP DASAR PERENCANAAN STRUKTUR

Citation preview

Rumah Tinggal Struktur Beton

CoverLAPORAN PERHITUNGAN KONSTRUKSIPembangunanStasiun Pengisian BBM UmumJl. DR. Wahidin Sudirohusodo No. 710 GresikSURABAYA - AGUSTUS 2008

pernyataanSURAT PERNYATAANNo. 002/SP/KENDHI/XII/2008Yang bertanda tangan di bawah ini :Nama:TEGUH SANTOSO S.PdAlamat:Jl. Menganti Lidah Wetan No. 10 SurabayaJabatan:Ahli StrukturDengan ini menyatakan bertanggung jawab terhadap perencanaan strukturProyek:RUKO Tiga LantaiLokasi:Jl. Bubutan 63 SurabayaDemikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagai kelengkapanproses Izin Mendirikan Bangunan ( IMB ) Surabaya.Surabaya, 18 Desember 2008Yang menyatakanTEGUH SANTOSO S.Pd

LPersetujuanLEMBAR PERSETUJUANNama Proyek:Perancangan Pembangunan Gedung Dakwah MuhammadiyahKabupaten GresikLokasi:Jl. Wahidin Sudiro Husodo, Gresik Jawa TimurPemilik:Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten GresikPerencana:PT. Alco art Studio ConsultantDisusun oleh:1. Ir. Ali Hidayat2. Teguh Santoso SPdTelah selesai disusun dan disetujui tanggal 27 - 1 - 2015Direktur,PT. Alco Art ConsultantIr. Gunawan, MT, IAIAhli StrukturAsistent Ahli StrukturIr. Ali HidayatTeguh Santoso S.Pd

DaftarIsiDAFTAR ISICOVERDAFTAR ISI DAN LEMBAR PERSETUJUANKonsep Dasar Perencanaan StrukturHal. 1MekanikaHal. 3Kontrol Tebal PlatHal. 3Penulangan PlatHal. 7Tabel Penulangan PlatHal. 9Tabel Penulangan Longitudinal BalokHal. 10Tabel Penulangan Geser BalokHal. 11Tabel Penulangan KolomHal. 12Pondasi MenerusHal. 13Pondasi telapak type AHal. 13Daya Dukung TanahHal. 17Perhitungan Pile Cap Type B1Hal. 17Penulangan Bore PileHal. 17Pondasi PlatHal. 17Penulangan Pondasi PlatHal. 17Penulangan TanggaHal. 15LAMPIRANLEMBAR PERSETUJUANNama Proyek:Rencana Pembangunan Rumah TinggalLokasi:BandungPemilik:-Perencana:-Disusun oleh:1. Teguh Santoso SPdTelah selesai disusun dan disetujui Surabaya tanggal 27 - 1 - 2015Ahli StrukturTeguh Santoso S.Pd

databtn02KONSEP DASAR PERENCANAAN STRUKTURDasar-Dasar Peraturan Perencanaan- Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung ( SK-SNI-T-15-1991-03 ) dan revisi Januari 1993- Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung - 1983- Peraturan Perencanaan Bangunan Baja IndonesiaMutu Bahana. MUTU BETON- Dipakai mutu beton: K225b. TULANGAN- Diameter >= 13 mm: BJTD 32- Diameter < 13 mm: BJTP 24Penyelidikan Tanah- Perencanaan pondasi didasarkan atas hasil penyelidikan untuk mengetahuikondisi lapisan tanah pendukung dan menentukan type pondasi yang tepat.Pembebanana. Beban Mati (DL)Sesuai dengan Peraturan Pembebanan Indonesia dan berat jenis bahanyang dipakai.b. Beban Hidup (LL)Beban Hidup yang dipakai adalah sebagai berikut :- Sekolahan:250 kg/m2- Selasar/tangga:300 kg/m2c. Kombinasi Pembebanan- Beban Tetap:U = 1.2 DL + 1.6 LLAnalisa Struktur- Bangunan diidealisasikan dengan analisa 3 dimensi dengan elemen strukturbalok dan kolom beton.- Analisa struktur direncanakan terhadap beban vertikal berupa beban yangterbagi rata dalam tiap-tiap lantai yang didistribusikan dalam balok-balok.Sedangkan beban merata/terpusat yang bekerja langsung pada balok diterimaoleh balok.- Analisa struktur memakai program bantu ETABS NonLinier Versi 9.0.4.- Analisa struktur memakai program bantu SAP NonLinier Versi 9.0.3.- Analisa perhitungan pelat memakai koefisien seperti yang dinyatakan padaPBI '71Perencanaan Elemen Struktur- Perhitungan elemen struktur berdasarkan pada peraturan yang berlakuData Perencanaan- Jarak antar kolom:max 7 meter- Tinggi kolom:3.6 meter- Bahan atap:Metal Roof- Kemiringan atap:25 derajat dan 60 derajat- Mutu beton:K225- Mutu baja:D < 13 mm U24D >= 13 mm U32- Tegangan tanah:0.42 kg/cm2- Pondasi:Menerus 120 cmProperties- Model:Portal 3D- Design code:SKSNI- Portal kolom dan balok:beton bertulang- Tinggi Lantai:3.6 m- Ukuran kolom:30 x 30 cm15 x 35 cm15 x 30 cm15 x 15 cm- Ukuran balok:30 x 60 cm30 x 40 cm20 x 30 cm15 x 30 cm30 x 50 cm- Mutu baja:D < 13 mm U24D >= 13 mm U32Fy:320 MpaFys:240 MpaFc:22.5 Mpa

Dasar Dasar Peraturan Perencanaan

Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung ( SK-SNI-T-15-1991-03 ) dan revisi Januari 1993 Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung - 1983 Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia.

Analisa Struktur

Bangunan diidealisasikan dengan analisa 3 dimensi dengan elemen struktur kolom beton serta konstruksi rangka baja.. Analisa struktur direncanakan terhadap beban vertikal berupa beban yang terbagi rata yang didistribusikan dalam konstruksi rangka baja. Selain itu juga direncanakan beban horisontal akibat gempa pada konstruksi rangka baja tersebut. Analisa struktur memakai program bantu SAP90

Perencanaan Elemen Struktur

Perhitungan elemen struktur berdasarkan pada peraturan yang berlaku.. Prosedur perhitungan elemen struktur seperti flowchart terlampir

Deskripsi Bangunan

Nama Proyek : Pembangunan GudangLokasi : Waru Gunung Surabaya

Type Struktur

a. Kolom : Konstruksi Baja b. Balok : Konstruksi Baja c. Atap : Konstruksi Baja d. Pondasi : Tiang Pancang (20 x 20, P ijin 1 TP = 20 ton)

Denah Sistem Struktur & Geometri

( lihat gambar terlampir )No. Doc : NOTE/TS/01Rev :Judul DokumentData Perencanaan Konstruksi

CbetonPEKERJAAN BETONLanjutan GEDUNG AULA-

C

databtn03INPUT DATABeban Mati (DL)Beban Pelat Lantai- Spesi t=20(2x21)=42kg/m2- Keramik(2x24)=48kg/m2- Plafond + penggantung(1x18)=18kg/m2DL=108kg/m2Beban Pelat Atap- Spesi t=20(2x21)=42kg/m2- Keramik(0x24)=0kg/m2DL=42kg/m2Beban Pelat Tangga- Spesi t=20(2x21)=42kg/m2- Keramik(2x24)=48kg/m2DL=90kg/m2Beban Dinding- Batu bata h=250(0.15x2.5)1700=637.5kg/mDL=637.5kg/mBeban Hidup (LL)- Beban hidup tempat tinggalLL=250kg/m2- Beban tanggaLL=300kg/m2Beban Hidup Atap (LL)- Beban Hidup (air hujan)(0.05x1000)=50kg/m2- Beban hidup=100kg/m2LL=150kg/m2Beban tandon (LL)- Beban Hidup (air hujan)(0.2x1000)=200kg/m2- Beban hidup=100kg/m2LL=300kg/m2StatikaMenggunakan program Struktur Analisis Program 2000fc25Mpafy350Mpafys240MpaDLplat108kg/m2DLatap42kg/m2DLtandon42kg/m2DLtangga42kg/m2DLdinding90kg/mLLplat250kg/m2LLatap150kg/m2LLtandon150kg/m2LLtangga300kg/m2P atap1000kgDesign KodeACI 318 - 99INPUT SAP2000OutlineBeban mati (DL)Beban hidup (LL)OUTPUT SAP2000Statika

Dasar Dasar Peraturan Perencanaan

Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung ( SK-SNI-T-15-1991-03 ) dan revisi Januari 1993 Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung - 1983 Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia.

Analisa Struktur

Bangunan diidealisasikan dengan analisa 3 dimensi dengan elemen struktur kolom beton serta konstruksi rangka baja.. Analisa struktur direncanakan terhadap beban vertikal berupa beban yang terbagi rata yang didistribusikan dalam konstruksi rangka baja. Selain itu juga direncanakan beban horisontal akibat gempa pada konstruksi rangka baja tersebut. Analisa struktur memakai program bantu SAP90

Perencanaan Elemen Struktur

Perhitungan elemen struktur berdasarkan pada peraturan yang berlaku.. Prosedur perhitungan elemen struktur seperti flowchart terlampir

Deskripsi Bangunan

Nama Proyek : Pembangunan GudangLokasi : Waru Gunung Surabaya

Type Struktur

a. Kolom : Konstruksi Baja b. Balok : Konstruksi Baja c. Atap : Konstruksi Baja d. Pondasi : Tiang Pancang (20 x 20, P ijin 1 TP = 20 ton)

Denah Sistem Struktur & Geometri

( lihat gambar terlampir )No. Doc : NOTE/TS/03Rev :Judul DokumentInput dan Output Datat1t2h2h1Gbr. 7 Tulangan Longitudinal balok lantai 2Gbr. 8 Tulangan Longitudinal balok Lantai 3Beban hidup plat (LL)Beban mati atap (DL)Beban mati plat (DL)Beban mati dinding (DL)Dimensi AtapDimensi Lt2M33 Lt2 (kg-m)M33 atap (kg-m)Shear Lt2 (kg)Shear Atap (kg)Reaction (kg)

reactionb120cmt tanah40kg/cm2P98910kgPointFZ (ton)PointFZ (ton)PointL (cm)At0,1 m1P2P0,2 m0,55 mL1 =0.10m 1P =10000kgL2 =0.20m 2P =20000kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (10000x0,1+20000x0,2-1/2x1008x0,55^2)=5817.05kgmALTERNATIVE 30,1 m1P2P3P0,2 m0,3 m0,55 mL1 =0.10m 1P =10000kgL2 =0.20m 2P =20000kgL3 =0.30m 3P =30000kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (10000x0,1+20000x0,2+30000x0,3-1/2x1008x0,55^2)=16617.05kgmALTERNATIVE 40,1 m1P2P3P4P0,2 m0,3 m0,4 m0,55 mL1 =0.10m 1P =10000kgL2 =0.20m 2P =20000kgL3 =0.30m 3P =30000kgL4 =0.40m 4P =40000kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3+ 4P.L4 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (10000x0,1+20000x0,2+30000x0,3+40000x0,4-1/2x1008x0,55^2)=35817.05kgmPilih [1/2/3/4]=1Qpile cap = Ht x B x 2400=0,35 x 1,2 x 2400=1008kg/mpmin==0.0025pmaks=0,75 x (0,85 x 25)/350 x 0,85 x [600/(600+350)]=0.0244Mu=11782,272 kgm=117.82kNmd=350 - 60=290.00mmj=0.80Rn=(117,82 x 10^6)=1.4594Mpa(0,8 x 1200 x 290^2)W=0,85 { 1 -sqrt[1 - (2,353 x 1,4594)/25]}=0.0605p = 0,0605 x 25/350=0.0043>0.00250.0025y)s'0.0020910180.0020910180.0020910180.0020910180.0020910180.0020910180.0020910180.002091018V=0Pnb788.1266983696779.5204483696770.9141983696762.3079483696753.7016983696745.0954483696736.4891983696727.8829483696MA144720002894400043416000578880007236000086832000101304000115776000B13607071.87527214143.7540821215.62554428287.568035359.37581642431.2595249503.125108856575C64191128.223394764191128.223394764191128.223394764191128.223394764191128.223394764191128.223394764191128.223394764191128.2233947Pnb*e (KNm)92.2702000984120.3492719734148.4283438484176.5074157234204.5864875984232.6655594734260.7446313484288.8237032234e (mm)117.0753386344154.3888582078192.53549119231.5434544542271.4422536674312.2627577212354.0372783819396.7996555907Momen Murni :Asumsi :Tul tekansyV=0cc= 0.85*f'c**c*b4876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.875Ts2 =As*fs'27000054000081000010800001350000162000018900002160000(c-d')/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/c(c-49.5)/cTs1=As1*fy14400028800043200057600072000086400010080001152000Persamaan :A c^2 +B c + CA4876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.8754876.875B1260002520003780005040006300007560008820001008000C-13365000-26730000-40095000-53460000-66825000-80190000-93555000-106920000c41.001850354452.576020462459.852728309365.083628769769.10448501172.326250220774.983004181877.2210127015a34.851572801244.68961739350.874819062955.321084454358.738812259461.477312687663.735553554665.6378607963Kontrol Asumsis'-0.00062178780.00017551840.00051891010.00071832020.00085108010.00094680360.00101955120.0010769483s0.01532844110.01129358850.00955581860.00854668250.00787483680.00739041840.00702227120.0067318071Perhitungan Mncc*(d-a/2)46605729.272693258500515.0795765694481.533390170730296.157572874524091.663875877515557.622904679950030.116647181978087.0341272Ts2(d-d')-11248140.68834156350257.3616874328161250.850971551977650.866685976980198.9970536102766057.60947129105769.55762155855957.509963Mn35.357588584464.850772441393.8557323844122.7079470243151.5042906609180.2816152324209.0557996743237.8340445441Data Data Diagram00000000Mn35.357588584464.850772441393.8557323844122.7079470243151.5042906609180.2816152324209.0557996743237.8340445441Mnb92.2702000984120.3492719734148.4283438484176.5074157234204.5864875984232.6655594734260.7446313484288.8237032234Mn35.357588584464.850772441393.8557323844122.7079470243151.5042906609180.2816152324209.0557996743237.8340445441Po1992.03752262.8252533.61252804.43075.18753345.9753616.76253887.55Pnmax1593.631810.262026.892243.522460.152676.782893.413110.04Pnb788.1266983696779.5204483696770.9141983696762.3079483696753.7016983696745.0954483696736.4891983696727.882948369600000000Mn000000000.02599822690.04768439150.06901156790.09022643160.11140021370.13256001120.15371749980.17487797390.06784573540.08849211170.10913848810.12978486450.15043124090.17107761730.19172399360.212370370.02599822690.04768439150.06901156790.09022643160.11140021370.13256001120.15371749980.1748779739P0.58589338240.66553676470.74518014710.82482352940.90446691180.98411029411.06375367651.14339705880.46871470590.53242941180.59614411760.65985882350.72357352940.78728823530.85100294120.91471764710.23180197010.22927072010.22673947010.22420822010.22167697010.21914572010.21661447010.214083220100000000TypeK1LokasiLt. 1No. frame ETABSC2P(kg)37783M(kg-m)649Perencanaan TulanganMu (kNm)6.49Pu/f (kN)377.8266Ag (mm2)90000e (mm)17.18Pu/(0,85*f'c*Ag*)0.3377 use0.65Pu/(0,85*f'c*Ag*) x (e/h)0.0193 pakai0.01Aperlu(mm2)$900Dipasang8 d16Apakai (mm2)1608atauDipasang tul utama4 d16Apakai (mm2)804Dipasang tul ekstra4 d16Apakai (mm2)804Atot pakai (mm2)1608Pembesian begel :d10S1480S2256S3300Smin256Spakaid10 - 256

InteraksiKolom111

1%2%3%4%5%6%7%8%K1K2K3M (kN-M)P (kN)

tulkolPENULANGAN KOLOM (30x30)Dari hasil out-put ETABS diperolehP =27,512.00kgM =4.45kg.mpanjang tekuk =450cmb =$30cmht =$30cmeo1 =M=4.45=0.00=0.02cmP27,512.00eo2 =1ht=$30=1cm3030eo = eo1 + eo2 =1.02cmeo=1.02=0.033872492cmht$30dari tabel PBI'71 10.6.2 , untuk baja keras -----> C2 =5.930.004.004.400.014.464.910.024.925.420.035.385.930.045.846.440.055.866.450.065.956.550.076.046.650.086.146.760.096.236.860.106.326.960.116.367.010.126.417.050.136.457.100.146.507.140.156.547.190.166.567.210.176.597.240.186.617.260.196.647.290.206.667.320.216.687.340.226.697.350.236.717.370.246.727.380.256.747.410.266.757.420.276.767.430.286.777.450.296.787.460.306.797.470.316.807.480.326.817.490.336.817.500.346.827.510.356.837.520.366.847.530.376.847.530.386.857.540.396.857.540.406.867.550.416.877.560.426.877.560.436.887.570.446.887.570.456.897.580.466.907.580.476.907.590.486.917.590.496.917.600.506.927.600.516.927.600.526.927.610.536.937.610.546.937.610.556.937.620.566.937.620.576.937.620.586.947.620.596.947.630.606.947.630.616.947.630.626.947.630.636.957.640.646.957.640.656.957.640.666.957.640.676.957.640.686.967.650.696.967.650.706.967.650.716.967.650.726.967.650.736.977.660.746.977.660.756.977.660.766.977.660.776.977.660.786.987.670.796.987.670.806.987.670.816.987.670.826.987.670.836.987.680.846.987.680.856.997.680.866.997.680.876.997.680.886.997.690.896.997.690.906.997.690.916.997.690.926.997.690.906.997.690.916.997.690.926.997.690.936.997.690.946.997.690.957.007.700.967.007.700.977.007.700.987.007.700.997.007.701.007.007.70C1 =12e1 = C1 C2 ( lk / 100.ht )2 . ht=15.93(450/100$30)2$30=4.003cme2=0.15 ht=4.50cmeu=eo + e1 + e2=1.02+4.003+4.5=9.52cmeau =eu + ( 1/2 ht )=9.52+15.0=24.52cmP . eau =27,512.00x24.52=674,564.66kg.cm=6,745.65kg.mPembesian kolom :- lebar kolom =$300mm- beton decking =20mm- tebal efektif d =280mm- Mutu beton fc' =K-250 =25Mpa- Mutu baja fy =U-354 =350MPam = fc / (0,85 .fy)=350 / (0.85 . 25)=16.47Rn = M / (f b d2)=67.456.466/(0.85.300.280,280)=3.374r=(1/m) * (1 - ( 1 - ((2 Rn m)/fy)) )=(1/16,47)*(1- ( 1 - ((2 . 3,374.16,47)/350)))=0.01056Aperlu = r .b .d =0.01056300280=886.92mm2Dipasang tulangan 8 d - 19 (Aact =8D13( Aact =1061.32mm2)Pembesian begel :Dsengkangd8-208mmS1=48x8=384mmS2=16x13=$208mmS3=$300mmSmin208mm8D13d8 - 208$300$300

No. Doc : BTN/SKSNI/ALDO/05-2Rev :Judul DokumentDiagram Interaksi Kolom1%2%3%4%5%6%7%8%K1Mn (kN-M)Pn (kN)No. Doc : BTN/PBI&SKSNI/TS/05Rev :Judul DokumentPenulangan Kolom

tblblkTabel Penulangan Longitudinal BalokI. LENTUR :Mu = momen negatif max. di tumpuanMn perlu = Mu/ = Mu / 0.8dimensi balok = b (lebar), h (tinggi) dan d ( h-0.5tul-cover)E (modulus elastisitas baja tul) = 200 000 Mpaxb (garis netral kondisi seimbang) = ( cu / ( cu + y ) ) x dx max = 0.75 . xbC max = 0.85 . fc' . b . 1 . xmaxMn max = Cmax ( d - 1 . x/2) -----> jika Mn max > Mn perlu, tdk perlu tul tekanRn perlu = Mn perlu / ( b . d^2 ) balance = 0.85 . fc'/fy x 600/(600+fy) max = 0.75 . balance min = 1.4 / fy perlu = 1/m [ 1-1- (2.m.Rn perlu)/fy ]m = fy/0.85 . fc' min < perlu < maxAs perlu = perlu . b . dE baja =200,000MpaE baja =200,000Mpafc' =15Mpafc' =22.5Mpafy =240Mpafy =320MpaTing-TypeNo. btgMtu KgMbhdxb.xmaxCmaxMnmaxMn max betonRn max minm perlu>minAs perlutul pakaiAs adakat(ETABS)Mlu KgM(mm)(mm)(mm)(mm)(mm)(N)(kg.m)> Mu/0.8 perlu 12 cm (OK)36Maka plat tebal 12 cm bisa dipakai

No. Doc : BTN/SKSNI/TS/01Rev :Judul DokumentKontrol Tebal Pelat

tulplat2PENULANGAN PLATData gambarterlampirData - datatebal plat0.12mtebal spesi2cmtebal tegel2cmbeban plafond18kg/m2beban guna250kg/m2Beban matipelat= 0,12 x 2400=288kg/m2spesi= 2 x 21=42keramik= 2 x 24=48DD=378kg/m2Beban hidupair hujan=00guna=250DL250kg/m2Beban berfaktorD = 1,2 x 378 + 1,6 x 250=853.6kg/m2Statikaq853.6kg/m2lx3.00mly4.30mly/lx1.43Jepit penuh/elastis {1/2]2wlx (tabel setelah interpolasi)54.0011.11.21.31.41.51.61.71.81.922.12.22.32.42.5>2.521252531343637384040414141424242422121211918171614131212111111101085259596973767981828383838383838383525454575757575757575757575757575711.11.21.31.41.51.61.71.81.922.12.22.32.42.5>2.53642465053565659606162626363636363363738383837363635353534343434341336424650535656596061626263636363633637383838373636353535343434343438wly (tabel setelah interpolasi)37.67wtx (tabel setelah interpolasi)54.00wty (tabel setelah interpolasi)37.67Mlx=0,001x 853,6 x 3,00^2 x 54=414.85kgmMly=0,001x 853,6 x 3,00^2 x 38=289.37kgmMtx=0,001x 853,6 x 3,00^2 x 54=414.85kgmMty=0,001x 853,6 x 3,00^2 x 38=289.37kgmPenulanganData-datafc' (beton)25Mpah120mmfy' (baja)240Mpab1000mmd' (1)20mm (dlm ruang)pmin==0.0025pmaks==0.0404Lapangan xMu=414,8496 *9.8/1000kgm=3.89kNmd=120 - 20=100mmMu=3.89=389.1289bd21 x 0,1^2p ==0.0020171360NOKf maks=334.30+24.351,25 x 1,251/6 x 1,25 x 1,25^2=213.95+74.81=288.76kN/m20,1 m1P2P0,2 m0,55 mL1 =0.10m 1P =3395kgL2 =0.20m 2P =6790kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (3395x0,1+6790x0,2-1/2x480x0,55^2)=1949.88kgmALTERNATIVE 30,1 m1P2P3P0,2 m0,3 m0,55 mL1 =0.10m 1P =3395kgL2 =0.20m 2P =6790kgL3 =0.30m 3P =10185kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (3395x0,1+6790x0,2+10185x0,3-1/2x480x0,55^2)=5616.48kgmALTERNATIVE 40,1 m1P2P3P4P0,2 m0,3 m0,4 m0,55 mL1 =0.10m 1P =3395kgL2 =0.20m 2P =6790kgL3 =0.30m 3P =10185kgL4 =0.40m 4P =13580kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3+ 4P.L4 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (3395x0,1+6790x0,2+10185x0,3+13580x0,4-1/2x480x0,55^2)=12134.88kgmPilih [1/2/3/4]=1Qpile cap = Ht x B x 2400=0,5 x 0,4 x 2400=480kg/mpmin==0.0025pmaks=0,75 x (0,85 x 25)/350 x 0,85 x [600/(600+350)]=0.0244Mu=395,88 kgm=3.96kNmd=500 - 60=440.00mmj=0.80Rn=(3,96 x 10^6)=0.0639Mpa(0,8 x 400 x 440^2)W=0,85 { 1 -sqrt[1 - (2,353 x 0,0639)/25]}=0.0026p = 0,0026 x 25/350=0.0002>0.00250.00250,1 m1P2P0,2 m0,55 mL1 =0.10m 1P =13167kgL2 =0.20m 2P =26333kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (13166,6666666667x0,1+26333,3333333333x0,2-1/2x1218x0,55^2)=7678.93kgmALTERNATIVE 30,1 m1P2P3P0,2 m0,3 m0,55 mL1 =0.10m 1P =13167kgL2 =0.20m 2P =26333kgL3 =0.30m 3P =39500kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (13166,6666666667x0,1+26333,3333333333x0,2+39500x0,3-1/2x1218x0,55^2)=21898.93kgmALTERNATIVE 40,1 m1P2P3P4P0,2 m0,3 m0,4 m0,55 mL1 =0.10m 1P =13167kgL2 =0.20m 2P =26333kgL3 =0.30m 3P =39500kgL4 =0.40m 4P =52667kgL =0.55mMu=1.2 x ( 1P.L1+ 2P.L2+ 3P.L3+ 4P.L4 - 1/2.Q.L^2)=1.2 x (13166,6666666667x0,1+26333,3333333333x0,2+39500x0,3+52666,6666666667x0,4-1/2x1218x0,55^2)=47178.93kgmPilih [1/2/3/4]=1Qpile cap = Ht x B x 2400=0,35 x 1,45 x 2400=1218kg/mpmin==0.0025pmaks=0,75 x (0,85 x 25)/350 x 0,85 x [600/(600+350)]=0.0244Mu=13045,87325 kgm=130.46kNmd=350 - 60=290.00mmj=0.80Rn=(130,46 x 10^6)=1.3373Mpa(0,8 x 1450 x 290^2)W=0,85 { 1 -sqrt[1 - (2,353 x 1,3373)/25]}=0.0553p = 0,0553 x 25/350=0.0039>0.00250.00250.00257000.00377180.00388000.0043Mu/bd^2r1000.00052000.00103000.00164000.00215000.00266000.00327000.00378000.00439000.00481,0000.00540.00257000.00377180.00388000.0043Mu/bd^2r1000.00052000.00103000.00164000.00215000.00266000.00327000.00378000.00439000.00481,0000.0054