Upload
alfika-dinar-fitri
View
13
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
Citation preview
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 1/11
I. KONSEP TREATMENT PLANNING DAN PENATALAKSANAAN PADA PASIEN MEDIK KOMPROMAIS
a. Analisis dan kategori risiko medik pasien dental
Pasien dengan keadaan medical compromised terbagi menjadi beberapa kategori :
• Kategory I: pasien sehat• Kategory II: Medical conditions requiring schedule changes
• Kategory III: kondisi medis yang memerlukan modifikasi yang signifikan perawatan dental
• Kategory IV: kondisi medis yang memerlukan modifikasi menyeluruh perawatan dental
• Kategory V: Serious medical conditions
( www.csi.edu/facultynd!taff"/web#ools/sites/$owcut%&/.../ch'.ppt
)
Kondisi Masalah TreatmentDementia ketidakmamp!an
"i#ikal pen$akit pada tahap lan%!tMasalah penglihatan
!ulit menurut arahan( duduk dengan benar
waktu melakukan pemeriksaan
!ulit dalam mengisi )uestionaire
$isa diberi sedasi( persingkatan waktu pemeriksaan( sarankan
ada orang lain *saudara+ yang menemani pasien,eminta saudara yang mengisi atau dokter bertanya langsung
ke pasien
Pasien dengan pengam&ilan
&er&agai o&at'o&atan
,ungkin o-erdosis atau interaksi obat Konsultasi ke dokter umum obat yang masih digunakan( beri
obat dengan dosis paling rendah dan elakkan interaksi obat
Pasien $ang mengam&il koag!lan Prosedur bedah bisa menimbulkan perdarahan
yang banyak
Konsultasi ke dokter umum
Pasien dengan kat!p %ant!ng
prosteti( ri)a$at endo(arditis
&ar! men%alankan operasi %ant!ng
$akteri pada rongga mulut bisa menimbulkan
bacteria endocarditis
unakan prosedur merican eart ssociation dalam
menghindari endocarditis * beri 0jam sebelum perawatan gigi+
Pasien $ang mengam&il
Antihipersensiti" Antidepresan
Antips$(hoti( ata! o&at lain $ang
&isa tim&!lkan *erostomia
,eningkatkan resiko karies( periodontal
desease( infeksi jamur dan mucositis
,inta persetujuan dokter umum apa bisa obatnya diganti1 beri
fluor topikal( edukasi penjagaan kesehatan mulut dan gigi(
stimulasi sali-a
Pasien dengan ge%ala pen$akit
sistemik seperti+ Le!kimia DM
Pasien beresiko tinggi mendapat infeksi(
perdarahan atau komplikasi jantung
Konsultasi ke dokter umum untuk diagnosis dan treatmen yang
tepat
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 2/11
hipertensi gagal gin%al dll
Pasien dengan pera)atan
(ardio,as(!lar
Pertambahan atau pengurangan denyut jantung
yang mendadak
2bser-asi deyut jantung dan nadi pasien sewaktu tindakan
dental *setiap 0340% menit+
*5ittle( dkk.( '33'+
&. Penatalaksanaan oral pasien medik kompromais dengan gangg!an-pen$akit sistemik $ang sering ditem!kan di klinik
$eberapa contoh management untuk perawatan compromised patient menurut 5ittle( dkk *0667+:
Kemungkinan Masalah
yang timbul berkaitan
dengan perawatan dental
Pencegahan Modifikasi Rencana Perawatan
Kondisi $ang &eresiko
tinggi+ transposition of
the great arteries ,prosthetics valves,
endocarditis, single
ventricle states, , tetralogy
of Fallo,t previous
bacterial
0. Pasien diberikan profilaksis antibiotic untuk procedure
dental karena adanya kemungkinan perdarahan.
'. $erdasarkan merican !eart ssociation Pada #ahun0667( 8egimen ntibiotic 9ang apat iberikan
dalah
a. mo"icillin per oral
b. lergi terhadap penicillin( dapat diberikan oral
clindamycin
c. ;ika tidak dapat diberikan per oral maka dapat
diberikan ampicillin IV atau I,
d. iberikan #$ clindamycin apabila alergi terhadap
penicillin dan tidak dapat diberi peroral
0. Pada kondisi seperti ini pasien perlu
mendapatkan profilaksis antibiotic untuk
mencegah terjadinya bleeding pada proceduredental.
'. Perawatan dental dilaksanakan 04< jam setelah
pemberian antibiotic profilaksis.
<. iperlukan profilaksis antibiotic tambahan jika
procedure dental dilakukan hingga =4> jam
kemudian atau adanya beberapa proseduer
yang dilakukan dalam satu hari
=. osis antikoagulan harus diperhatikan
tergantung le-el antikoagulan dan procedure
perawatan selanjutnya
%. ntara satu sesi perawatan dan perawatan
lainnya diberikan jeda 6 hari agar organism
yang resisten terhadap penicillin menghilang
dari flora mulut. ;ika perawatan selanjutnya
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 3/11
dilakukan kurang dari 6 hari( pilihlah
antiobiotik alternati-e selain penicillin sebagai
antibiotic profilaksis.
Kondisi dengan resiko
moderate- acquiredvalvular dysfunction,
hypertrophic
cardiomyopathy, mitral
valve prolapsed with
regurgitation, mal"ormasi
(ardia( (ongenital $ang
tidak terkoreksi
iberikan profilaksis antibiotic untuk procedure dental
karena adanya kemungkinan bleeding%
0. Perlu mendapatkan profilaksis antibiotic untuk
mencegah terjadinya bleeding saat dilakukan procedure dental.
'. Perawatan dental dilaksanakan 04< jam setelah
pemberian antibiotic profilaksis.
<. iperlukan profilaksis antibiotic tambahan jika
procedure dental dilakukan hingga =4> jam
kemudian atau adanya beberapa proseduer
yang dilakukan dalam satu hari
=. ntara satu sesi perawatan dan perawatan
lainnya diberikan jeda 6 hari agar organism
yang resisten terhadap penicillin menghilang
dari flora mulut. ;ika perawatan selanjutnya
dilakukan kurang dari 6 hari( pilihlah
antiobiotik alternati-e selain penicillin sebagai
antibiotic profilaksis.
Le!kemia 0. eteksi dan rujuk untuk diagnosis dan perawatan
'. Penentuan status platelet pada hari operasi( termasuk
skaling gigi( waktu perdarahan dalam batas yang
normal( maka operasi dapat dilakukan. Procedure
operasi ditunda jika jumlah platelet ? %3.333/mm<
<. Pre-ensi infeksi postoperati-e ketika jumlah neutrofil
absolute ? %33/mm< dengan profilaksis antibiotic.
$erikut ini adalah rekomendasi yang dianjurkan:
a. Pada umumnya digunakan:
0. !elama tahap akut penyakit( hindari segala
bentuk perawatan gigi
'. Ketika pasien pada state of remission& segala
penyakit gigi yang aktif harus dirawat dan
pasien dimasukkan pada program perawatanoral hygiene yang baik
<. indari procedure yang lama dan drawn'out
=. #idak diindikasikan procedure restorati-e yang
kompleks pada pasien dengan prognosis yang
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 4/11
• ' g penicillin V per oral <3 menit sebelum
prosedure
• $erikan %33 mg penicillin V per oral setiap >
jam sebagai bagian pada hari kunjungan
b. lternati-e: 0 g cephale@in 0 jam sebelum procedure( diikuti '%3 mg cephale@in setiap > jam
sekali selama 0 minggu
c. Antuk pasien yang aletgi penicillin( berikan
clindamycin per oral sebanyak <33 mg 0 jam
sebelum procedure( dan 0%3 mg setiap > jam untuk
<47 hari sesudah procedure
d. Antuk kondisi khusus dan berdasarkan konsultasi
medis( dapat diindikasikan agen lain( dosis( dan
durasi perawatan
buruk
Synthetic vascular grafts
or patches
0. ntibiotic profilaksis untuk procedure dental yang
in-asi-e
'. merican !eart ssocioation menyarankan profilaksis
pada > bulan pertama1 setelah itu tidak
direkomendasikan profilaksis
Kebutuhan antibiotic profilaksis adalah untuk
mencegah endarteritis% Kebutuhan akan
profilaksis ditentukan secara indi-idual dengan
konsultasi kepada dokter yang merawatnya.
ntibiotic standar yang dianjurkan adalah
amo"icillin regimen of the !%
Cardiac pacemakersand
defibrillators
0. #idak dianjurkan antibiotic profilaksis
'. indari penggunaan ultrasonic scanner atau antibiotic
profilaksis pada electrosurgery
''''
ipertensi 0. eteksi dan rujuk pasien dengan peninggian tekanandarah. ;ika tekanan darah B 0&3/003 maka tundalah
perawatan dental dan rujuk ke dokter
'. Pada pasien yang menggunakan antihipertensi( dapat
dilakukan procedure sebagai berikut:
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 5/11
• ,engurangi stress dan kecemasan pasien pada
kunjungannya ke dkter gigi melalui premedikasi(
waktu kunjungan yang singkat( suasana yang
menyenangkan antara pasien dengan dokter gigi
serta stafnya( biarkan pasien berbicara mengenaiketakutannya( gunakan nitrous o"ide tetapi hindari
terjadinya hipoksia
• ;ika pasien tengah mengalami stress( hentikan
kunjungan saat itu
• indari orthostatic hypotension dengan mengubah
posisi kursi pasien perlahan4lahan dan membantu
pasien ketika turun dari kursi.
• indari stimulasi reflek muntah
• unakan medikasi sedati-e *hati4hati dengandosisnya+
<. Pertimbangan obat( meliputi:
• unakan anestesi lokal dengan konsentrasi
-asopressor minimal *epinefrin 3(3<> mg1
le-onordefrin 3('3 mg+1 aspirasi sebelum injeksi
dan suntikkan dengan perlahan
• ati4hati pada penggunaan -asokonstriktor pada
pasien yang mendapat nonselectie beta'blocker
• ;angan menggunakan gingial packing yangmengandung epinefrin
• Kurangi dosis barbiturate atau sedati-e lainnya
yang aksinya dapat ditingkatkan oleh agen
antihipertensi
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 6/11
• indari penggunaan anestesi umum
• Penggunaan epinefrin dan leonordefrin dengan
hati4hati pada pasien yang dirawat monoamine
o"idase inhibitor
Angina pe(toris /nsta&le angina 0major risk 1+ jika memungkinkan( perawatan dental ditunda. ;ika perawatan sangatlah
penting( konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
,anagement meliputi: pembentukan #$ line( sedasi(
electrocardiogram( pulse o"imeter& hati4hati dengan
penggunaan -asokonstriktor( dan prophylactic
nitroglycerin
Sta&le angina 0low-intermediate risk 1+ perawatan dental
dapat diberikan dengan pertimbangan sbb:
a. Kunjungan yang singkat pada pagi hari( posisi kursi
yang nyaman( pretreatment ital signs& menyediakan
nitrogliserin( reduksi stress( jumlah -asokonsriktor
yang minimal( hindari epinefrin pada retraction cords&
hindari anticholinergics( intraoperati-e yang baik dan
control nyeri pada postoperati-e.
b. ;ika pasien menggunakan aspirin( perdarahan yang
berlebih biasanya terkontrol dengan tindakan lokal
c. ;ika terdapat coronary arety stent ( gunakan antibiotic
profilaksis karena kemungkinaan terjadinya perdarahan
pada '4= minggu akibat procedure dental .
/nsta&le angina+ perawatan dental harus dibatasikecuali procedure yang sangat dibutuhkan seperti
control rasa nyeri atau infeksi.
Sta&le angina+ perawatan dental dapat dilakukan
dengan beberapa pertimbangan management yang
tepat.
End-stage enal !isease 0. Konsultasi dengan dokter
'. Pretreatment screening untuk kelainan hematologi
*waktu perdarahan( waktu prothrombin( waktu
0. Perhatikan oral hygiene dan penjagaan yang
ketat terhadap terjadinya infeksi
'. #idak ada kontraindikasi untuk perawatan gigi
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 7/11
thromboplastin( hematocrit( hemoglobin+
<. ,engawasi tekanan darah sebelum dan selama
perawatan
=. ,enghindari obat yang diekskresi oleh ginjal atau obat
nephroto"ic%. #eknik operasi ang cermat dan teliti untuk
meminimalkan resiko perdarahan yang abnormal dan
infeksi
>. ,anagement infeksi yang baik dan cepat
yang rutin tetapi tidak dianjurkan
dilakukannya procedure pembuatan crown and
bridge yang luas
"eart marmur 0. ;ika terdapat searah murmurs dan status atau asalna
tidak diketahui( diperlukan konsultasi medis untuk
mengetahui keberadaan dan tipenya1 jika murmur
tersebut patologis maka sediakan profilaksis antibiotic
sebagai upaya pencegahan terjadinya perdarahan
'. ;ika tidak tersedia konsultasi media da diperlukannya
perawatan dental( asumsikan bahwa murmur tersebut
pathologic dana sediakan antiobiotik profilaksis
0. Pasien dengan functional dan innocent
murmur dapat menerima perawatan dental
tanpa kecuali
'. Pasien dengan pathologic murmur bisa
mendapatkan perawatan dental jika tersedia
profilaksis antibiotic untuk mencegah
perdarahan.
<. Perawatan dental yang diberikan dilaksanakan
04< jam setelah pemberian antibiotic
profilaksis.
=. ;ika procedure dental dilakukan hingga =4>
jam kemudian atau adanya beberapa proseduer
yang dilakuakn dalam satu hari maka
diperlukan profilaksis antibiotic tambahan
%. ntara satu sesi perawatan dan perawatanlainnya diberikan jeda 6 hari agar organism
yang resisten terhadap penicillin menghilang
dari flora mulut. ;ika perawatan selanjutnya
dilakukan kurang dari 6 hari( pilihlah
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 8/11
antiobiotik alternati-e selain penicillin sebagai
antibiotic rofilaksis.
AIDS 0. unakan procedure control penyakit infeksi untuk
semua pasien
'. Vaksinasi seluruh operator sebagai proteksi dari -irus
hepatitis $
<. Identifikasi kasus yang belum terdiagnosa melalui
medical history dan temuan pemeriksaan( rujuk untuk
e-aluasi medis( counseling ( dan managementnya
=. $erikan pasien profilaksis antibiotic significant immune
suppression untuk procedure dental yang in-asi-e atau
operasi jika jumlah neutrofil ? %33 cu/m
%. !ebelum dilakukan procedure operasi( harus dilakukan
perhitungan platelet atau waktu perdarahan. ;ika
terdapat thrombocytopenia maka diperlukan platelet
replacement
0. Procedure restorati-e yang kompleks tidak
diindikasikan karena prognosis yang jelek
*kematian terjadi dalam ' tahun setelah
diagnosis+
'. Pasien tahap lanjut harus mendapat perawatan
dental emergency dan pre-enti-e
"emodialysis 0. Konsultasi dengan dokter
'. #unda perawatan hingga mesin dialysis mati sekurang4
kurangnya = jam *karena heparin+1 lebih baik jika hari
berikutnya
<. Pretreatment screening untuk kelainan hematologi
*waktu perdarahan( waktu prothrombin( waktu
thromboplastin( hematocrit( hemoglobin+=. ,enghindari obat yang diekskresi oleh ginjal atau obat
nephroto"ic
%. Pertimbangan antibiotic profilaksis untuk pekerja
dental untuk meminimalisir terjadinya bacteremia
0. Perhatikan oral hygiene dan penjagaan yang
ketat terhadap terjadinya infeksi
'. #idak ada kontraindikasi untuk perawatan gigi
yang rutin
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 9/11
>. Pretreatment screening untuk -irus hepatitis dan IV
7. ,enghindari cuff tekanan darah pada lengan yang
mengandung shunt
heumatid arthritis 0. Kunjungan yang singkat
'. Kenyaman fisik dengan: posisi kursi yang nyaman(
physical supports
<. ,anagement komplikasi obat
a. spirin atau C!I dapat meningkatkan
perdarahan tetapi tidak sering terjadi pada klinik
b. old salt& penicillamine& sulfasala*ine atau
immunosuppressie D dapatkan pemeriksaan darah
yang lengkap dengan differential dan waktu
perdarahan
=. ntibiotic profilaksis direkomendasikan jika sendi
prosthesis
Eatat keparahan disability dna keterlibatan sendi
#,;1 jika parah( perawatan e"tensie tidak
dibutuhkan1 operasi #,; mungkin dibutuhkan1
tingkatkan oral hygiene
Dia&etes Mellit!s 0. eteksi dengan metode sebagai berikut:
a% !istory
b% #emuan klinis
c% !krining le-el glukosa darah
'. 8ujuk untuk diagnosis dan perawatan
<. ,onitoring dan control hyperglikemia
=. Pasien yang meneriam insulin D reaksi insulin dicegah
dengan cara sbb:
a. ,akan makanan normal sebelum kunjungan b. Kunjungan pada pagi hari atau midmorning
c. ,enginformasikan kepada dokter gigi symptom
reaksi insulin ketika pertama kali muncul
d. ,enyediakan gula pada beberapa kasus dengan
0. Pada diabetes terkontrol( tidak ada
peringatan untuk rencana perawatan apapun
kecuali terdapat komplikasi diabetes seperti:
a. ipertensi
b. +onge"tie heart failure
c. ngina
d. Renal failure
'. #angguhkan perawatan prostodontik hingga
penyakit periodontal terkontrol dengan baik.
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 10/11
reaksi insulin
%. Pasien diabetes yang dirawat dengan insulin dan
mempunyai infeksi oral membutuhkan peningkatan
dosis insulin1 konsultasi dengan dokter untuk
penanganan infeksi lokal dan sistemik yang cepat*termasuk tes sensiti-itas antibiotic+
>. Pertimbangan obat( meliputi:
a. Insulin D reaksi insulin
b. gen hypogligemik D pada kasus yang jarang
terjadi aplastic anemia( dll
c. indari anestesi umum pada diabetes yang parah
#yocardial $nfarction Re(ent m$o(ardial in"ra(tion 0 2 3 &!lan1 0ma%or risk1+
jika memungkinkan( perawatan dental ditunda. ;ika
perawatan sangatlah penting( konsultasi terlebih dahulu
dengan dokter. ,anagement meliputi: pembentukan #$
line( sedasi( electrocardiogram( pulse o"imeter& hati4hati
dengan penggunaan -asokonstriktor( dan prophylactic
nitroglycerin
Past m$o(ardial in"ra(tion 0 4 3 &!lan1 0minor'
intermediate risk1+ perawatan dental dapat diberikan
dengan pertimbangan sbb:
a. Kunjungan yang singkat pada pagi hari( posisi kursi
yang nyaman( pretreatment ital signs& menyediakannitrogliserin( reduksi stress( jumlah -asokonsriktor
yang minimal( hindari epinefrin pada retraction cords&
hindari anticholinergics( dan control nyeri pada
postoperati-e.
Re(ent m$o(ardial in"ra(tion+ perawatan dental
harus dibatasi kecuali procedure yang sangat
dibutuhkan seperti control rasa nyeri atau infeksi.
Past m$o(ardial in"ra(tion+ perawatan dental
dapat dilakukan dengan beberapa pertimbangan
management yang tepat.
7/18/2019 Konsep Treatment Planning Dan Penatalaksanaan Pada Pasien Medik Kompromais
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-treatment-planning-dan-penatalaksanaan-pada-pasien-medik-kompromais 11/11
b. ;ika pasien menggunakan aspirin( perdarahan yang
berlebih biasanya terkontrol dengan tindakan lokal
c. ;ika pasien menggunakan Eoumadin( rasio internatonal
normali*ed adalah <.% atau kurang untuk procedure
in-asi-ed. ;ika terdapat coronary arety stent ( gunakan antibiotic
profilaksis karena kemungkinaan terjadinya perdarahan
pada '4= minggu akibat procedure dental