6
Kota Tangerang adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Banten , Indonesia . Kota ini terletak tepat di sebelah barat ibu kota negara Indonesia, Jakarta . Kota Tangerang berbatasan dengan Kabupaten Tangerang di sebelah utara dan barat, Kota Tangerang Selatan di sebelah selatan, serta Daerah Khusus Ibukota Jakarta di sebelah timur. Tangerang merupakan kota terbesar di Provinsi Banten serta ketiga terbesar di kawasan Jabodetabek setelah Jakarta dan Bekasi. Tangerang adalah pusat manufaktur dan industri di pulau Jawa dan memiliki lebih dari 1000 pabrik. Banyak perusahaan-perusahaan internasional yang memiliki pabrik di kota ini. Tangerang memiliki cuaca yang cenderung panas dan lembap, dengan sedikit hutan atau bagian geografis lainnya. Kawasan-kawasan tertentu terdiri atas rawa-rawa, termasuk kawasan di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Dalam beberapa tahun terakhir, perluasan urban Jakarta meliputi Tangerang, dan akibatnya banyak penduduknya yang berkomuter ke Jakarta untuk kerja, atau sebaliknya. Banyak kota-kota satelit kelas menengah dan kelas atas sedang dan telah dikembangkan di Tangerang, lengkap dengan pusat perbelanjaan, sekolah swasta dan mini market. Pemerintah bekerja dalam mengembangkan sistem jalan tol untuk mengakomodasikan arus lalu lintas yang semakin banyak ke dan dari Tangerang. Tangerang dahulu adalah bagian dari Provinsi Jawa Barat yang sejak tahun 2000 memisahkan diri dan menjadi bagian dari provinsi Banten.

Kota Tangerang

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ikm-disaster plan-city profle

Citation preview

Page 1: Kota Tangerang

Kota Tangerang adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Banten,Indonesia. Kota ini

terletak tepat di sebelah barat ibu kota negara Indonesia, Jakarta. Kota Tangerang berbatasan

dengan Kabupaten Tangerang di sebelah utara dan barat, Kota Tangerang Selatan di sebelah

selatan, serta Daerah Khusus Ibukota Jakarta di sebelah timur. Tangerang merupakan kota

terbesar di Provinsi Banten serta ketiga terbesar di kawasan Jabodetabek setelah Jakarta dan

Bekasi.

Tangerang adalah pusat manufaktur dan industri di pulau Jawa dan memiliki lebih dari 1000

pabrik. Banyak perusahaan-perusahaan internasional yang memiliki pabrik di kota ini.

Tangerang memiliki cuaca yang cenderung panas dan lembap, dengan sedikit hutan atau

bagian geografis lainnya. Kawasan-kawasan tertentu terdiri atas rawa-rawa, termasuk

kawasan di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Dalam beberapa tahun terakhir, perluasan urban Jakarta meliputi Tangerang, dan akibatnya

banyak penduduknya yang berkomuter ke Jakarta untuk kerja, atau sebaliknya. Banyak kota-

kota satelit kelas menengah dan kelas atas sedang dan telah dikembangkan di Tangerang,

lengkap dengan pusat perbelanjaan, sekolah swasta dan mini market. Pemerintah bekerja

dalam mengembangkan sistem jalan tol untuk mengakomodasikan arus lalu lintas yang

semakin banyak ke dan dari Tangerang. Tangerang dahulu adalah bagian dari Provinsi Jawa

Barat yang sejak tahun 2000 memisahkan diri dan menjadi bagian dari provinsi Banten.

Tangerang juga memiliki jumlah komunitas Tionghoa yang cukup signifikan, banyak dari

mereka adalah campuran Cina Benteng. Mereka didatangkan sebagai buruh oleh

kolonial Belanda pada abad ke 18 dan 19, dan kebanyakan dari mereka tetap berprofesi

sebagai buruh dan petani. Budaya mereka berbeda dengan komunitas Tionghoa lainnya di

Tangerang: ketika hampir tidak satupun dari mereka yang berbicara dengan aksen Mandarin,

mereka adalah pemeluk Taoisme yang kuat dan tetap menjaga tempat-tempat ibadah dan

pusat-pusat komunitas mereka. Secara etnis, mereka tercampur, namun menyebut diri mereka

sebagai Tionghoa. Banyak makam Tionghoa yang berlokasi di Tangerang, kebanyakan

sekarang telah dikembangkan menjadi kawasan sub-urban seperti Lippo Village.

Kawasan pecinan Tangerang berlokasi di Pasar Lama, Benteng Makassar, Kapling dan

Karawaci (bukan Lippo Village), dan Poris. Orang-orang dapat menemukan makanan dan

barang-barang berkhas China. Lippo Village adalah lokasi permukiman baru. Kebanyakan

penduduknya adalah pendatang, bukan asli Cina Benteng.

Page 2: Kota Tangerang

Tangerang Raya adalah sebuah kawasan di sebelah barat Jakarta, dengan luas sekitar 1.500

km2, dihuni oleh lebih dari 5 juta penduduk. Tangerang Raya saat ini terbagi menjadi 3

daerah otonom, yaitu Kabupaten Tangerang, Kota Tangerangdan Kota Tangerang Selatan.

Kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan Tangerang Raya sangat beragam. Merupakan

perpaduan antara daerah pesisir (Pantura) dengan daerah dataran rendah sampai menengah.

Merupakan kombinasi antara daerah agraris dengan industri, pedesaan dengan metropolitan.

Tangerang Raya merupakan daerah penyangga bagi Jakarta, yang berkedudukan sebagai ibu

kota negara RI dan pusat bisnis terbesar di indonesia. Dengan demikian, apa yang terjadi di

Jakarta segera berimbas ke Tangerang. Akibat melubernya jumlah penduduk Jakarta, maka

sebagian bermigrasi ke Tangerang, dengan tetap mencari nafkah di Jakarta.

Tangerang adalah pintu gerbang utama Indonesia. Hal itu karena keberadaan Bandara

Internasional Soekarno Hatta yang berada di wilayah Kota Tangerang. Namun posisi

tersebut, tidak serta merta mendongkrak sektor pariwisata Tangerang Raya. Hampir 100

persen pendatang dari negara-negara lain hanya numpang lewat di Tangerang. Bisa dikatakan

sektor pariwisata Tangerang tidak memiliki daya tarik, baik wisata perkotaan, pantai atau

agrowisata.

Tangerang dikenal pula sebagai kawasan 1.000 industri, karena keberadaan aneka industri,

terutama di sekitar Balaraja, Cisoka dan Cikupa. Tangerang juga memiliki area pesawahan

yang masih sangat luas, meskipun keberadaannya terus terdesak oleh industrialisasi dan

perluasan kota.

Kenyataannya, beragam sektor strategis di Tangerang Raya, kurang dikelola secara

profesional. Hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya jumlah pengangguran dan penduduk

yang miskin. Geliat sektor perdagangan dan bisnis di sebagian kawasan, ternyata hanya

memberikan keuntungan bagi segelintir orang saja, dan kurang menciptakan kemakmuran

bagi rakyat banyak. Tumbuh pesatnya Kecamatan Serpong misalnya, justru menyebabkan

banyak warga asli yang terpinggirkan. Begitu pula di beberapa kecamatan lainnya.

Koordinat:  6°10′41,9″LU 106°37′54,8″BT

Negara  Indonesia

Provinsi Banten

Page 3: Kota Tangerang

Hari jadi 28 Februari 1993

Dasar hukum UU No. 2/1993

Pemerintahan

 • Wali Kota H. Arief Rachadiono Wismansyah, B.Sc., M.Kes.

 • Wakil Wali Kota Drs. H. Sachrudin

Area

 • Total 164.54 km2 (63.53 mil²)

Peringkat luas 39

Populasi (2010)[1]

 • Total 1.798.601

 • Peringkat 6

 • Kepadatan 11,000/km2 (28,000/sq mi)

 • Peringkat 12

Demografi

 • Suku bangsa Banten, Betawi, Sunda, Jawa,Tionghoa, dll

 • Agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu,Buddha, Konghucu, dll

 • Bahasa Indonesia, Banten, Betawi,Sunda, Jawa, Tionghoa,Inggris, dll

Zona waktu WIB (UTC+7)

Kode telepon 021

Page 4: Kota Tangerang

Kecamatan 13

Kelurahan 104

Flora -

Fauna Kowak-malam abu