Kriteria penulisan makalah Tengah Caturwulan1. Tulisan/Makalah
bersifat ilmiah. Abstrak dan makalah ditulis dalam bahasa
Indonesia. Dalam bagian referensi harus dicantumkan sumber
cuplikan. 2. Panjang abstrak tidak lebih dari 250 kata. Kata kunci
dicantumkan setelah abstrak. Jumlahnya dibatasi antara 5-10 kata
yang disusun menurut abjad dan tulisan berturut-turut dengan tanda
titik koma ( ; ) sebagai pemisah antar kata. 3. Makalah ditulis
maksimal 10 halaman dengan ukuran kertas HVS ukuran A4 (21.0 cm x
29.7 cm). 4. Makalah diketik, berdasarkan format : Karakter/Font:
Times New Roman, Size 12 pt, spasi 1. Jarak margin atas, kanan,
kiri 4 cm dan bawah 3 cm. 5. Ukuran huruf untuk judul 15 pt (bold),
nama penulis : 10 pt (bold). Abstrak dan kata kunci : 10 pt. Sub
Judul : 12 pt. Isi teks : 11 pt. 6. Naskah hardcopy dikumpulkan ke
Administrasi MM, sedangkan naskah dalam softcopy dikirimkan ke
email : [email protected], [email protected],
[email protected] selambatlambatnya tanggal 24 Juni 2010. 7.
Materi terdiri dari 25 buah atau sejumlah mahasiswa yang mengikuti
materi perkuliahan ini. 8. Penentuan materi berdasarkan no absensi
mahasiswa (berdasarkan keputusan bersama melalui ketua tingkat Pak
Adreas Raditya pada pertemuan terakhir perkuliahan). 9. Semua
naskah yang masuk melalui hardcopy dan softcopy digunakan
sepenuhnya sebagai tugas pengganti ujian tengah caturwulan. Adapun
materi makalah : (urutan materi makalah ini berlaku juga bagi
urutan no absensi mahasiswa) 1. GIS : Metode, Konsep dan Penerapan
di dalam Organisasi. 2. Dampak Penggunaan DBMS dalam Sistem
Informasi Keuangan. 3. Dampak Penggunaan DBMS dalam Sistem
Informasi Produksi. 4. Dampak Penggunaan DBMS dalam Sistem
Informasi Marketing 5. Dampak Penggunaan DBMS dalam Sistem
Informasi HRD. 6. Dampak Penggunaan DBMS dalam Eksekutif Informasi
System (EIS). 7. Dampak Penggunaan DBMS dalam Sistem Informasi
Persediaan. 8. Dampak Penggunaan DBMS dalam Dunia Pendidikan. 9.
Dampak Penerapan Teknologi Informasi dilingkungan Organisasi.
10.Penerapan Decision Support System (DSS) di dalam Organisasi.
11.Penerapan Artificial Intelligent (AI) di dalam Organisasi.
12.Metodologi Pembangunan dan Pengembangan Sistem dalam Sistem
Informasi Manajemen (SIM). 13.Dampak Penerapan Virtual Office di
dalam Organisasi. 14.Dampak Penerapan Knowledge Based System di
dalam Organisasi. 15.Dampak Penerapan e-Commerce di dalam
Organisasi. 16.Dampak Penerapan ERP (Enterprise Resource Planning)
di dalam Organisasi. 17.Cyberlaw : Metode, Konsep dan Penerapan di
dalam Organisasi. 18.Manajemen Konvensional versus Manajemen
Modern.
19.Supply Chan Management : Metode, Konsep dan Penerapan di
dalam Organisasi. 20.Intelegensia Marketing : Metode, Konsep dan
Penerapan di dalam Organisasi. 21.Service Management Ecosystem :
Metode, Konsep dan Penerapan di dalam Organisasi. 22.Rekayasa
Perangkat Lunak : Metode, Konsep dan Penerapan di dalam Organisasi.
23.Perkembangan Intranet dan Internet dalam Menunjang Kegiatan
Organisasi. 24.Perkembangan Dunia Teknologi di Indonesia.
25.Perkembangan Dunia Teknologi di Dunia. Yth. Pak Marthien Yudha
Service Management Ecosystem bermuara pada service provider concept
(konsep pelayanan) dilihat dari aspek penggunaan TI itu sendiri di
dalam organisasi; faktor apa saja yang mempengaruhinya; layaknya
sebuah ekosistem TI tersebut memiliki siklus layanan seperti
berikut : 1. Layanan Infrastruktur; beroperasinya berbagai komponen
fisik dari TI, seperti storage, server, network devices dll yang
saling berintegrasi. 2. Layanan Data; bergantung sepenuhnya dengan
layanan infrastruktur, seperti DBMS, EDI, middleware platforms. 3.
Layanan Aplikasi dan Informasi; tempat business logic dan
synthesized data (informasi) berada serta bermacam aplikasi bisnis.
4. Layanan Berbasis TI; layanan yang sudah dikustomisasi sesuai
kebutuhan untuk mendukung high-availability. bagaimana penerapannya
dengan memperhatikan faktor sekelilingnya. Saya sudah baca
makalahnya, ini komen saya : 1. Daftar Pustaka belum ada; untuk
suatu makalah akademik harus ada referensi yang diacu dan dicuplik.
V 2. Materi ini sebenarnya menarik jika diterapkan dalam
organisasi, dengan memperhatikan beberapa faktor organisasi yang
ada seperti faktor pimpinan, bawahan secara psikologis dan dapat
diukur dengan metode yang ada. Topik ini menurut saya juga layak
untuk diangkat sebagai topik tesis. 3. Sebaiknya dalam tulisan ini
ada contoh konkrit dari suatu organisasi/suatu bagian yang
menerapkan SME (Service Management Ecosystem). Kurang contoh
konkrit, kita pake di rumah sakit aja, faktor yg mempengaruhi dalam
organisasi
