Upload
ringga-novelni
View
225
Download
38
Embed Size (px)
Citation preview
BIOLOGI SEL
BY. RINGGA NOVELNI, M.Farm, Apt
BIOLOGI SEL
I. Kontrak PerkuliahanII. Silabus
- Pendahuluan dan Pengantar Teori sel- Struktur dan Fungsi Sel Prokariotik- Struktur dan Fungsi Sel Eukariotik- Sel Hewan dan Tumbuhan- Virus- Membran Sel, Dinding sel dan Sitoplasma- Retikulum Endoplasma
STANDAR KOMPETENSI
Mampu memahami dasar-dasar tentang sel dan menyebutkan fungsi dari masing-masing organel
Mampu mengaitkan dengan perkembangan biologi dan pemanfaatannya di bidang farmasi di masa depan
REFERENSI
Alberts, B., D. Bray, J. Lewis, M. Raff, K. Roberts, J.D. Watson. (1989). Molecular Biology of The Cell 2nd ed. New York : Garland Publ., Inc.
Albert, B. et al. (2002). The Cell, Garland Science
Becker, W.M., L.J., and Hardin, J. (2000). The World of The Cell, 4th Edition. The Benjamin/Cummings Publishing Co., San fransisco
Campbell, N.A., J.B. Reece dan L.G. Mitchell. (2002). Biologi. Jakarta: Erlangga
Juono dan Juniarto. (2003). Biologi Sel, Penerbit EGC.
PENDAHULUAN
BIOLOGI SEL
Biologi sel (juga disebut sitologi, dari bahasa Yunani kytos, "wadah") adalah ilmu yang mempelajari sel.
Hal yang dipelajari dalam biologi sel mencakup sifat-sifat fisiologis sel seperti struktur dan organel yang terdapat di dalam sel, lingkungan dan antaraksi sel, daur hidup sel , pembelahan sel dan fungsi sel (fisiologi ), hingga kematian sel .Hal-hal tersebut dipelajari baik pada skala mikroskopik maupunskala molekuler dan biologi sel meneliti baik organisme berseltunggal seperti bakteri maupun sel-sel terspesialisasi di dalam organisme multisel seperti manusia .
Sejarah penemuan sel
Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh seorang ilmuwan Inggris Robert Hooke yang telah meneliti irisan tipis gabus melalui mikroskop yang dirancangnya sendiri. Kata sel berasal dari kata bahasa Latin cellula yang berarti rongga/ruangan.
Tahun 1831 ditemukan nukleus oleh Robert Brown struktur sel pada jaringan tanaman anggrek
Pada tahun 1835, sebelum teori sel menjadi lengkap, Jan Evangelista Purkyne melakukan pengamatan terhadap granula pada tanaman melalui mikroskop.
Sejarah penemuan sel
Tahun1835, setelah mengamati struktur sel, Felix Durjadin dan Johannes Purkinye (Jan Evangelista Purkyne) melihat ada cairan dalam sel, kemudian cairan itu diberinya nama protoplasma
Teori sel, tahun 1839, Mathian Jakob Schleiden & Theodor Schwann : “Semua makhluk hidup atau organisme tersusun dari satu sel tunggal, yang disebut uniselular, atau lebih, yang disebut multiselular”.
Max Schultze (1861) menegaskan bahwa protoplasma merupakan dasar-dasar fisik kehidupan. Protoplasma merupakan tempat terjadinya proses hidup
Rudolf Virchow (1858) seorang ahli fisiologi menyatakan bahwa sel membelah menjadi dua sel. Sel berasal dar sel yang sudah ada.
Mikroskop rancangan Robert Hooke menggunakan sumber cahaya
lampu minyak.
Starr, C.; Taggart, R.; Evers, C.; Starr, L. (2008). Cell Biology and Genetics. Biology: The Unity and Diversity of Life (dalam bahasa Inggris) 1 (ed. 12). Belmont, CA: Cengage Learning. ISBN 9780495557982
Gambar struktur gabus yang dilihat Robert Hooke melalui mikroskopnya
Pohon ek
CONT...
Semua sel berasal dari sel yang telah ada sebelumnya, di dalam sel terjadi fungsi-fungsi vital demi kelangsungan hidup organisme dan terdapat informasi mengenai regulasi fungsi tersebut yang dapat diteruskan pada generasi sel berikutnya.
Konsep Dasar Sel 1
Sel sebagai kesatuan struktural berarti makhluk hidup terdiri atas sel-sel. Makhluk hidup yang terdiri atas satu sel disebut makhluk hidup bersel tunggal/uniseluler dan makhluk hidup yang terdiri dari banyak sel disebut makhluk hidup multiseluler.
Sel sebagai unit fungsional berarti seluruh fungsi kehidupan/ aktivitas kehidupan (proses metabolisme, reproduksi, iritabilitas, digestivus, ekskresi dan lainnya) pada makhluk hidup bersel tunggal dan bersel banyak berlangsung di dalam tubuh yang dilakukan oleh sel
SELSELUnit struktural dan fungsional dari organisme
Bentuk, ukuran dan struktur sel sangat bervariasi
Tipe sel: Sel prokariota dan Sel Eukariota (sel hewan dan tumbuhan)
Fraksionasi sel metode pemisahan sel untuk mempelajari fungsi sel
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Oleh karena itu, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi. Sel disusun oleh molekul-molekul utama kehidupan yaitu karbohidrat, protein, air, lipid, dan asam nukleat.
1. Sel merupakan unit dasar dari struktur dan fungsi benda hidup
2. Setiap organisme hidup tersusun dari satu atau lebih sel3. Organism hidup terkecil adalah sel tunggal, dan sel-sel
menyusun unit-unit fungsional pada organism multiseluler4. Sel muncul dari sel yang ada sebelumnya untuk memastikan
keberlanjutan hidup melalui pembelahan seluler.5. Sel membawa materi genetik melalui sel-sel anakannya
selama pembelahan sel.6. Semua sel secara mendasar memiliki komposisi kimiawi yang
sama.7. Aliran energi (metabolisme dan biokimia) terjadi di dalam sel
TEORI SEL
Sel Sebagai Unit Kehidupan Tubuh Manusia 1
Walaupun sel tubuh yang banyak tersebut sering kali sangat berbeda satu sama lain. semua sel tersebut mempunyai karakteristik dasar tertentu vang serupa. Misalnya, di dalam semua sel, oksigen bereaksi dengan karbohidrat, lemak, atau protein untuk melepaskan energi yang dibutuhkan untuk fungsi sel.
Lebih lanjut, mekanisme kimiawi umum yang dipakai untuk mengubah nutrien menjadi energi pada dasarnya sama di semua sel, dan semua selmelepaskan produk akhir reaksi kimianya ke dalam cairan disekelilingnya.
Hampir semua sel juga mempunyai kemampuan untuk bereproduksi sehingga menghasilkan sel lain dari jenis yang sama. Untunglah, bila sel dari tipe tertentu rusak oleh suatu sebab, sel yang tersisa dari jenis yang sama biasanya akan membentuk sel-sel baru sampai persediaansel itu menjadi cukup kembali.
Bagian-bagian sel
Bagian hidup Bagian mati (inklusio)
Dinding sel
Senyawa-senyawa:-Pigmen antosianin-Alkaloid-Tanin-Glikosida-Garam nitrat-Butir glikogen-Garam oksalat
protoplasma
sitoplasma nukleoplasma
organel -Nukleolus
-Asam nukleat
Membran selREAparatus GolgiMitokondriaRibosom SentrosomLisosomPlastidaVakuola
Morfogenesis
Morfogenesis adalah proses pertumbuhan dan diferensial sel-sel individu menjadi jaringan kemudian menjadi organ dan akhirnya menjadi organisme yang dapat dikenali
Diferensiasi sel
Regenerasi sel adalah proses pertumbuhan dan perkembangan sel yang bertujuan untuk mengisi ruang tertentu pada jaringan atau memperbaiki bagian yang rusak.
Diferensiasi sel adalah proses pematangan suatu sel menjadi sel yang spesifik dan fungsional, terletak pada posisi tertentu di dalam jaringan, dan mendukung fisiologis hewan. Misalnya, sebuah stem cell mampu berdiferensiasi menjadi sel kulit.
Diferensiasi selLanjutan
Saat sebuah sel tunggal, yaitu sel yang telah dibuahi, mengalami pembelahan berulang kali dan menghasilkan pola akhir dengan keakuratan dan kompleksitas yang spektakuler, sel itu telah mengalami regenerasi dan diferensiasi.
Regenerasi dan diferensiasi sel hewan ditentukan oleh genom. Genom yang identik terdapat pada setiap sel, namun mengekspresikan set gen yang berbeda, bergantung pada jumlah gen yang diekspresikan. Misalnya, pada sel retina mata, tentu gen penyandi karakteristik penangkap cahaya terdapat dalam jumlah yang jauh lebih banyak daripada ekspresi gen indera lainnya.