Upload
kuliah-disini-kerja
View
477
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
AKBP Drs. Hendra Suherlan,MH.
DanPERMASALA
HANNYA
Drs. HENDRA SUHERLAN,MH
Ajun Komisaris Besar Polisi JABATAN : KEPALA SATUAN PEMBINAAN DAN
PENYULUHAN DIT RESERSE NARKOBA POLDA JABARPENDIDIKAN UMUM : S1 JURUSAN BAHASA
S2 JURUSAN HUKUM PENDIDIKAN KEPOLISIAN : - SEKOLAH PERWIRA POLRI TH 1991 - SEKOLAH LANJUTAN PERWIRA POLRI TH 1999PENDIDIKAN KEJURUAN : SUSSARPA INTELIJEN BIA 1995 / 1996STATUS : K / 3ALAMAT : GRIYA CEMPAKA ARUM BLOK B3 NO. 27 SOEKARNO HATTA KOTA BANDUNG
Hasil penelitian Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerja sama dengan Universitas Indonesia pada tahun 2007 menunjukan sebagai berikut :
1. Jumlah penyalahgunaan NARKOBA sebesar 2 % dari populasi atau 40 juta jiwa.
2. Kelompok pecandu dengan proporsi laki-laki sebesar 79 % dan perempuan 21 %.
3. Kelompok teratur pakai terdiri dari penyalahgunaan ganja, shabu, ekstasi, dan obat penenang.
4. Penyalahgunaan Narkoba dengan suntikan (IDU) sebesar 56 % (672.000 orang) dengan kisaran 630.000 sampai 870.000 orang (survei nasional 2009)
5. Beban ekonomi terbesar adalah untuk pembelian / komsumsi NARKOBA yaitu sebesar Rp. 15,3 triliun
6. Angka kematian (mortality) pecandu 30.000 orang meninggal dalam 1 tahun atau sedikitnya 25 orang perhari.
GAMBARAN UMUM
REMAJA YG TERLIBAT NARKOBAFaktor utama yang menyebabkan REMAJA berperilaku menyimpang (menyalahgunakan narkoba), yaitu : (1) coba-coba/iseng (74,15 %)(2) teman sebaya (51,14 %) (3) lingkungan (86,67 %)(4) pola asuh otoriter (70,00 %) (5) pengaruh film dan TV (47,15 %)
Menurut PENDAPAT para remaja sendiri tindakan utk mencegah terjadinya penyimpangan perilaku : (1) Keteladan orang tua (59,12%) (2) Disiplin dalam keluarga (32,44 %) (3) Pendidikan agama dalam keluarga (47,33%) (4) Hubungan baik dlm keluarga (28,32%)
You KNOW DRUGS PERILAKU SOSIAL THD PEMAKAIAN NARKOBA
INDIVIDU
OPIUM- + thn 2000 SM di Samaria ditemukan sari bunga opion
opium ( candu = papavor somniferum ). - Penyebarannya India, China, Mesir, Yunani &
wilayah2 Asia.- Thn1806 Dr Friedrich Wilhelim modifikasi candu
+ amoniak Morphin (dewa Yunani = Morpheus).- Thn 1856 - perang saudara di AS & Morphin digunakan
penghilang sakit akibat luka2 perang. - Thn 1874 - ahli kimia London Alder Wright , meracik
morphin dgn asam anhidrat Heroin yg berefek ketika diuji pd anjing : bereaksi tiarap, takut,mengantuk & muntah – muntah.
Sejarah Awal
- Thn 1898 pabrik “ Bayer ” memproduksi obat - Heroin penghilang rasa sakit.
- Di Indonesia pra perang dunia ke II - Tiongkok.
- Pemakaian Morphine di Indonesia mulai thn 1970.
Ganja- Digunakan + 8000 thn lalu sbg tanaman
penghasil serat & benang utk teksil .- Sbg Obat thn +2727 SM di Tiongkok. - Digunakan utk bersenang2 hr perayaan
tertentu.- Ganja dikenal dieropa abad 19 prajurit yg
pulang bertugas di mesir.- Thn 1960 s/d 1970 digunakan luas pemuda
AS.
KOKAIN- Kokain utk penyembuhan Asma & TBC.- Dai masy indian kuno kokain menambah
kekuatan dlm berperang / berburu.- Kemajuan Teknologi dimungkinkan candu tsb
dijual dlm bentuk obat2tan , diberi campuran2 khusus & jenisnya pun banyak seperti : ecstasy & putauw.
- Zaman penjajahan Jepang legalitas tsb dihapuskan.
- Setelah kemerdekaan Indonesia melarang produksi, penggunaan & pendistribusian obat-2 terlarang.
PERMASALAHANNARKOBA
ILLICIT DRUGS PRODUCTION
(PRODUKSI GELAP NARKOBA)
ILLICIT DRUGS PRODUCTION
(PRODUKSI GELAP NARKOBA)
ILLICIT DRUGS TRAFFICKING
(PEREDARAN GELAP NARKOBA)
ILLICIT DRUGS TRAFFICKING
(PEREDARAN GELAP NARKOBA)
DRUGS ABUSE
(PENYALAHGUNA NARKOBA)
DRUGS ABUSE
(PENYALAHGUNA NARKOBA)
SUPPLYSUPPLY
DEMANDDEMANDPREVENTION (TERAPI & REHABILITASI)
(PENCEGAHAN)
PREVENTION (TERAPI & REHABILITASI)
(PENCEGAHAN)
LAW ENFORCEMENT
(PENEGAKAN HUKUM)
LAW ENFORCEMENT
(PENEGAKAN HUKUM)
REDUCTION REDUCTION
S T R A T E G I
S T R A T E G I
FAKTA1. Narkoba adalah bisnis TERBESAR
dunia kedua setelah bisnis senjata illegal.
2. Munculnya berbagai jenis Narkoba baru yang diproduksi dan diedarkan.
3. Penyalahgunaan Narkoba semakin meningkat.4. Meningkatnya penyebaran
HIV/AIDS.
KONDISI UMUM INDONESIAJml Pemakai Bertambah terus
Jenis kelompok Pemakai
Daerah Sebar Smakin Luas
Meningkatnya Peranan indonesia
Pnyakit Peyerta smakin Berbahaya
Jenis kualitas & Jml Narkoba
Sindikat smakin kuat,piawai,profesional
Dampak Negatif smakin meluas
Naik pesat ,spektakulaer dlm 38 Thn 200 X lipat
Makin bervariasiHIV/Aids, Hepatitis & Sifilis
Kriminalitas,KKNTransit,pasar,produsen,eksportir
Semakin meningkat
Penjahat, Pejabat, aparat, kolusi
Kota besar, Kab, Kec, hingga Pedesaaan
Apa itu NARKOBA ?
RAGAM & JENIS NARKOBA(NARkotika, psiKOtropika &
BAhan adiktif)
• Arti– Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari
tanaman / bukan tanaman , baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan / perubahan kesadaran , hilangnya rasa , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan yg dibedakan kedalam golongan – golongan sebagaimana terlampir dalam undang – undang ini (Pasal 1 UU no.35/2009)
• Asal : – Bulan sabit emas (Afghanistan, Pakistan, Iran)Opium– Segitiga Emas (Thailand, Myanmar, Laos)Candu– Segitiga Amerika Latin (Colombia, Peru,
Bolivia)Kokain– Aceh (Indonesia), Maroko, MeksikoGanja
• Akibat :– Membius & menurunkan kesadaran– Mengakibatkan daya khayal/halusinasi (ganja)– Menimbulkan daya rangsang (kokain)– Menimbulkan ketenangan (morphine, heroin)– Menimbulkan Ketergantungan
• Pemakaian– Dihirup (Kokain) – Dirokok (Ganja/Mariyuana)– Disuntikan (Heroin/Putaw)
NARKOTIKA
• Arti– Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah
maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku (psl 1 UU no.5/1997)
• Asal : – Ghuang Zhou (China)Shabu– Belanda, Cekoslovakia, AustraliaMethamphet.– Tangerang (Indonesia)ekstasi (MDMA)
• Akibat :– Menimbulkan rangsangan (stimulant)XTC, Shabu – Menimbulkan ketenangan (depresiva)
Benzodiazepin, pil BK, pil Koplo, Sedatin, dll– Menimbulkan daya khayal (halusinasi)LSD, PCP,
Mescaline, dll
PSIKOTROPIKA
• Arti– Zat Adiktif adalah bahan yang penggunaannya
dapat menimbulkan ketergantungan psikis (psl 1 UU no.36/2009 ttg Kesehatan)
– Bahan Adiktif adalah arti yg lebih luas dari zat adiktif termasuk bhn baku pembuat narkoba yakni prekursor (Psl 48 UU no. 35/2009 ttg Narkotika)
• Contoh– Alkohol Miras (Brandy, Vodca, Wine, Wisky,
Cognac, dll) – Pelarut (Solvent) Lem Aibon, Thinerbau Khas
& menguap– Bhn Adiktif Ringan : Nikotin (rokok), Kafein
(kopi, teh, coklat, dll)• Akibat :
– Menimbulkan Alkoholisme (stimulasi, halusinasi, paranoid, dll)
– Kehilangan kendali, kesadaran, pelupa, depresi (utk solvent)
BAHAN ADIKTIF
ALASAN MENYALAHGUNAKAN NARKOBA• Bagi Remaja
– Ingin mengalami/ingin tahu (The Experience Seeker)
– Ingin menjauhi realitas hidup (The Oblivion Seeker)
– Ingin mengubah kepribadian (Personality change)
• Bagi Orang Dewasa– Menghilangkan rasa sakit krn TBC– Menjadi Kebiasaan– Pelarian dari frustasi– Meningkatkan kesanggupan utk
beraktivitas
TAHAPAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA
• Mula-mula hanya coba-coba (experimental use) utk hilangkn rs susah, mencari rs nyaman, rs enak & rs ingin tahu
• Menggunakan secara bersama (Social use) utk mengisi kekosongan wktu senggang
• Menggunakan pd situasi tertentu (situational use) utk menghilangkan rs stress, kecewa, sepi, sedih, dll
• Menggunakan krn ketergantungan (dependence use) dosis bertambah, pakaw (rasa ingin pakai), sakaw (sakit krn putus obat), bertindak jahat (kriminal)
A.Perubahan Sikap & Perilaku : suka berbohong, prestasi belajar turun, mudah marah (berkelahi), pulang larut malam.
B.Perubahan Fisik : acuh, pucat, mudah mengantuk, bicara cadel, mata & hidung berair, menguap terus, lama di KM/WC
C. Ditemukan Narkoba & Peralatannya : peralatan seperti botol aqua (utk Bong), kertas timah, sendok, sedotan minuman
D.Diketahui sedang Menawarkan Narkoba pada Orang Lain, anak yg menjual umumnya dr pengguna pengedar
GEJALA DINI LAHGUN NARKOBA
JADIPENGGUNA/PENGEDAR/
BANDAR
TAWURANPELAJAR/MHSISWA
PENJARA/RSKO/
MATI O.D.
MALASBELAJAR
SK BOLOS
PREMANJALANAN(BANDIT)
PUTUS SEKOLAH/
KULIAH
AKIBATNARKOBAPD SISWA
& MHS
1
MITOS / MISINFORMASIttg NARKOBA
Hingga kini masih terasa bahwa masih banyak mitos & misinformasi yg ada dikalangan masyarakat Indonesia mengenai NARKOBA, seperti berikut ini :
Ada NARKOBA yg berbahaya, ada yg tidakSALAH !...Semua NARKOBA berbahaya & menimbulkan kerusakan fisik , mental , persepsi, emosi apalagi digunakan tidak sesuai dgn aturan penggunaannya. Kalau disalahgunakan , ROKOK saja berbahaya, apalagi NARKOBA !!!
BENAR !...
2 Penggunaan NARKOBA bisa menolong orang melupakan masalah
SALAH !...NARKOBA tidak akan memecahkan masalah, bahkan justru menambah permasalahan
BENAR !...
3 Meyalahgunakan NARKOBA bisa membantu orang “ menikmati hidup”
SALAH !...Apakah kehidupan dgn penuh penderitaan yg dimaksud “menikmati hidup”
BENAR !...
4 GANJA adalah jenis NARKOBA yg aman karena berasal dari tanaman
SALAH !...GANJA adalah zat yg sangat BERBAHAYA ! Yg mengganggu daya ingat, fungsi kognitif, sistem refroduksi & mengurangi daya tahan tubuh sehingga pemakai terinfeksi penyakit.
BENAR !...
5 Mencoba NARKOBA sekali saja, tidak menimbulkan ketagihan
SALAH !...Sekali mencoba NARKOBA bisa menjadi ketagihan seumur hidup.Efek ketagihannya secara kejiwaan tidak akan hilang seumur hidup.Jalan terbaik menghadappi NARKOBA adalah dgn
TIDAK mencobanya sama sekali
BENAR !...
GIMANA sichBiar gak terjerumus
NARKOBA1. Dapatkan dahulu informasi yg benar ttg bahaya NARKOBA dari ahlinya atau yang mengetahui seperti koran, majalah, seminar – seminar , Dll.
2. Persiapan diri / Mental menolak utk ditawari.
3. Belajar berkata menolak TIDAK !!! Untuk
4. Memiliki cita – cita dlm hidup & masa depan.5. Lakukan kegiatan positif buat pekerjaan yg
berguna utk orang tua & sekeliling.
I II III
Hanya utk IPTEK
- PAPAVER, OPIUM
- KOKAIN/CRACK- HEROIN/PUTAW- CANABIS/GANJA- MDMA/EXTACY- SHABU-SHABU- DLL
- PETIDIN- MORRFIN- FENTANIL- METADON
- KODEIN- DIFENOKSIAT- DLL
TIDAK digunakan utk Pengobatan
III
- AMO-BARBITAL- PENTAZOSINE
V
- ALLO BARBITAL- DIAZIPAM- HALAZEPAM- LORAZEPAM
Penggolongan Narkotika( UU No.35/2009 ttg Narkotika)
Penggolongan Psikotropika
( UU No. 5/97 ttg Psikotropika)
IV
- TRIAZOLAM- DIETIL PROPION-
KLORIDAZEPOKSIDA
Sasaran (Target)
Lingkungan Pendidikan : Sekolah Pelajar Kampus Mahasiswa Pondok Pesantren Santri
Lingkungan Kerja : Instansi Pemerintah PNS Pabrik & Perusahaan Manajer, Karyawan,
Buruh AsramaPolisi, TNI, Taruna, dll Lapas & Rutan Napi & Tahanan, Sipir, dll Rumah Sakit & Apotik Dokter & Pasien, dll
Lingkungan Pemukiman : Tempat2 Ramai (Mal2, Pasar, Bioskop,
Diskotik, dll) Tempat2 Sepi (Kuburan, Lapangan, rmh
kosong, dll) Tempat Hiburan Malam (Café, Warung
remang, dll) Terminal, Stasiun, dll Sopir, Penumpang, dll
FAKTOR PENYEBABMENINGKATNYA TP
NARKOBA
1. Bisnis Narkoba sgt giurkan/keuntungan sgt besar.
2. Narkoba sebagai “Life Style” (gaya hidup), dan sarana pergaulan.
3. Masih adanya sikap permisif dari sebagian masy. yg membuat “pasar” Narkoba msh terbuka.
4. Pemberantasan TP Narkoba perlu dana yg besar, sedang pemerintah belum mampu siapkan dana yg memadai.
5. Permasalahan hidup yg semakin sulit menjadikan lahgun Narkoba Sbg salah satu pelarian.
6. Kemajuan Telkom & Transportasi berakibat mudah nya pengaruh kehidupan gaya barat masuk ke Indonesia.
FAKTOR PENYEBAB MENINGKATNYA
TP NARKOBA
FAKTOR PENYEBAB
Penyalahgunaan NARKOBAA. Faktor Individu
1. Aspek kepribadian .2. Kecemasan dan defresi.3. Aspek pengetahuan , sikap dan Kepercayaan.4. Keterampilan berkomunikasi.5. Faktor genetik.6. Faktor emosional dan mental.
B. Faktor Sosial Budaya1. Kondisi keluarga / orang tua.2. Pengaruh teman sebaya.
C. Faktor Lingkungan sekolah1. Tempat berkumpulnya anak2 disekolah.2. Tidak ada kebijakan di sekolah ttg Narkoba.3. Tidak ada tata tertib sekolah ttg Narkoba.
D. Faktor lain lingkungan1. Pengaruh iklan / promosi.2. Pengaruh dari orang2 dilingkungan rumah yg sering
berbuat negatif.
Kekerasan / Kejahatan
Overdosis / Kematian
KriminalitasPutus Sekolah
Gangguan Jiwa( gangguan daya ingat,Perkataan, persepsi & kendali diri)
AKIBAT Penyalahgunaa
n NARKOBA
Penyakit AIDS, Paru2, Jantung, Hepatitis(Penggunaan NarkobaSuntikan (IDU) adalah cara Yg paling efektif penularan HIV, Virus penyebab AIDS )
TANDA – TANDA
Pecandu atau Pengguna NARKOBABagaimana mengenali kawan, sahabat, saudara atau orang2 terdekat di sekitar kita apabila mereka terkena penyalahgunaan NARKOBA ? Salah satunya adalah dgn mengenali tanda – tandanya diantaranya :
A. Tanda – tanda Fisik1. Mata memerah.2. Kulit pucat kepucatan.3. Kelopak mata seperti berat / mengantuk.
B. Tanda – tanda Sikap4. Murung, cemas & defresi.5. Emosional, perasa gampang tersinggung.6. Mudah tersinggung oleh kritikan ringan.7. Mudah marah tanpa sebab.8. Tidak peduli dgn perasaan orang.9. Pelupa, menurunnya daya ingat.10.Bermusuhan.11.Tanggapan lambat.
Anilisis keuntungan bisnis Narkoba
ADA KETERKAITAN YANG KUAT ANTARAIllicit Drugs , Crime, Terorism
(CRIME = human trafickling & money laundring)
ESTIMASI JUMLAH PECANDU DI SELURUH DUNIA200 Juta (Juni 2005) 210 Juta (Juni 2006) 215 Juta (Juni 2007) 206 Juta (Juni 2008)G
LOBA
L
LEBIH BESARDIBANDING
GROSS DOMESTIC PRODUCT
88 % NEGARANEGARA DI
DUNIA
STRATEGIPENEGAKAN HUKUM
Menerapkan UU & Peraturan scr tegas,Konsisten & Sungguh2.
1. Intelejen Narkoba.2. Control Narkoba Internasional.3. Dalwas thd Jalur Legal.4. Interdiksi Narkoba .5. Interdeksi Narkoba (udara,darat dan laut).6. Bidang Investigasi.7. Bidang Prosekusi/Penuntutan.8. Ungkap & putus jaringan sindikat.9. Proses penanganan perkara sungguh2 & konsisten.
10. Pemusnahan BB Narkoba.11. Ungkap motif / latar belakang kejahatan.
12. Wasdal thd penyediaan & peredaran Narkoba legal.13. Sita aset 2 pelaku kejahatan.14. Lidik intelejen Narkoba.15. Penindakan lahgun & edar gelap Narkoba.16. Kat koordinasi & kerjasama antar daerah / propinsi.
a. Penyalahguna : (psl 111,117, 122) b. Pengedar : (psl ) - Gol I : min4 th,maks 12 th + denda - Gol I psl 114 (2) : pidana
mati, - Gol II : min 3 th, maks 10 th + denda penjara seumur
hidup,penjara 6-20 th - Gol III : min 2 th, maks 7 th + denda - Gol II psl 119 (2) : pid
mati,seumur
hdp,penjara 5 - 20 th + denda
- Gol III psl 124 (2) : 5-15 th + denda
c. Produsen : - Gol I psl 113 (2) : pid. Mati/penjara seumur hidup/penjara max 20 th + denda. - Gol II psl 118 (2) : pid. Mati/seumur
hidup/Penjara 5 – 20 th + denda. - Gol III psl 123 (2) : pid. Penjara 5 - 15 th + denda
d. Pengguna : psl 127- Gol I : Pid Penjara paling lama 4
th.- Gol II : Pid Penjara paling lama 2
th.- Gol III : Pid Penjara paling lama
1th.
SANKSI HUKUMTPi NARKOTIKA UU No. 35 Th. 2009
PASAL PERBUATAN YANG DILARANG SANKSI PIDANA
PASAL 60 Memproduksi, mengedarkan dalam bentuk obat- Menyalurkan Psikotropika- Menerima penyaluran, menyerahkan, menerima penyerahan Psikotropika
Penjara 15 tahun dan denda Rp. 200 jutaPenjara 5 tahun dan denda Rp. 100 jutaPenjara 3 tahun dan denda Rp. 60 juta
PASAL 61 Eksport, import, melaksanakan pengangkutan ekspor/import
Penjara maks 10 tahun dan denda maks Rp. 300 juta
PASAL 62 Memiliki, menyimpan, membawa,menanam,memelihara Psikotropika.
Penjara 5 tahun dan denda maks Rp. 100 juta
PASAL 65 Menggunakan,pengguna & keluarga pecandu yg tidak melaporkan terjadinya penyalahgunaan Psikotropika.
Penjara maks 1 tahun dan/atau denda Rp. 20 juta
SANKSI PIDANA BAGI PENYALAHGUNA PSIKOTROPIKA
UU NO. 5 TAHUN 1997
Mengedepankan UU No. 35 Th. 2009 Ttg Narkotika sbg pengganti UU No. 22 th 1997.
Hukuman Min. dan Max. thd pengedar + Bandar Narkotika Gol. I, II , III. Hukuman mati terhadap :
Narkotika Gol. I : - lebih dari 5 gram. lebih dari 5 btr. Tersangka Clandestine Laboratories. Tersangka pengedar & merupakan suatu sindikat. Pengimpor Narkotika / Psikotropika. Tanaman : Lebih dari 1 Kg dan 5 Batang pohon.
Hukuman Min. dan Max. thd tersangka membawa prekursor/menyimpan prekursor baik murni atau tidak murni (diduga akan dibuat Clandestine Lab). Aset - aset dlm Clandestine Lab disita dan diajukan PN. Narkotika Gol. I Tidak digunakan untuk Pelayanan Kesehatan. Lebih memanusiakan pecandu / pengguna Narkoba untuk dirawat atau direhabilitasi sebagai korban penyalahgunaan Narkoba.
PARTISIPASI MASYARAKATORANG TUA / WALI PECANDU YANG BELUM CUKUP UMUR WAJIB MELAPORKAN KPD PEJABAT PMRTH UTK MENDPTKAN PENGOBATAN ATAU PERAWATAN (PSL. 128 (1)
PIDANA KURUNGAN MAK. 6 BLN & DENDA Rp. 1 JUTA
TIDAK MELAPOR
PECANDU NARKOTIKA YANG TLH CUKUP UMUR WAJIB MELAPORKAN ATAU DILAPORKAN OLEH KELUARGANYA KPD PEJABAT PMRTH UTK MENDPTKAN PENGOBATAN ATAU PERAWATAN (PSL. 134)
PIDANA KURUNGAN MAK. 6 BLN & DENDA Rp. 2 JUTAPECANDU TDK
MELAPOR
PIDANA KURUNGAN MAK. 3 BLN & DENDA Rp. 1 JUTA
KELUARGA TDK MELAPOR
ORMAS / ORPOL
KOMITMEN
KETAHANANKELUARGA
KETAHANANGENERASI MUDA
KETAHANANMASYARAKAT
KETAHANAN NASIONAL
AKSI NYATA
AKSI NYATA
Pembentukan Organisasi Masyarakat pd dasarnya merupakan salah satu wujud Partisipasi masyarakat yang penting dalam proses Pembangunan termasuk Di dalamnya Pembangunan berwawasan Bebas Narkoba
KETAHANANORGANISASI
KETAHANANINDIVIDU
AKSI NYATA
AKSI NYATA
PARTISIPASI ORMAS/ORPOL
KELUARGA
KOMITMEN
KETAHANANLING.SEBAYA
KETAHANANLING.KELUARGA
KETAHANANMASYARAKAT
KETAHANAN NASIONALAKSI NYATA
AKSI NYATA
KETAHANANINDIVIDU
AKSI NYATA
PARTISIPASI KELUARGA
DALAMORGAN TUBUH BATU NISAN
PATUNGFURNITURETABUNG TVSEPATUBUAH2ANMAKANANDALAM TASDLM BUKUDLM IKAN
MODUS OPERANDI
AKIBAT PENYALAHGUNAAN
TERHADAP
KESEHATAN
Human
Immuno deficiency
Virus
Virus hanya dapat menginfeksi manusia
Virus, membuat tubuh manusia turun sistem kekebalannya , sehingga tubuh gagal melawan infeksi
Virus , karakteristiknya mereproduksi diri sendiri didalam sel manusia
Banyak terdapat dalam Darah, Cairan Sperma , Cairan Vagina
AIDS = ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY SYNDROM
HIV+ AIDSAkibat
Pergaulan Bebas
Saya Adalah KORBAN Narkoba he..he..he,
sebenarnya Usiaku 18 thn
Menjadikan Anak
SUKSES1. Menanamkan nilai – nilai AGAMA / Spiritual sedini
mungkin utk menguatkan Hati Nurani.2. Mengembangkan potensi anak seoptimal mungkin.3. Membangun harga diri.4. Mengajarkan kemampuan utk bersosialisasi yg efektif.5. Mengajarkan anak utk menunjukan rasa kasih sayang &
kembangkan sikap yg sehat terhadap sexualitas.6. Hidup dlm lingkungan tetangga yg baik.7. Menerapkan standar pekerjaan & prilaku realitas
didukung oleh disiplin yg tepat.8. Ajarkan anak agar mampu & terampil termasuk
keterampilan mengatasi masalah.9. Tegakan kemandirian.10.Mengontrol anak menonton TV.
10 KUNCI
Dunia Indah Tanpa
Narkob
a