Upload
eki-tirta-kusumah
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/30/2019 Laba, Kas Dan Modal
http://slidepdf.com/reader/full/laba-kas-dan-modal 2/4
Dengan perkataan lain, laba ex ante dari perusahaan dapat dihitung dengan
menggabungkan arus kas perusahaan yang diharapkan dengan perubahan yang diperkirakan dari
total nilainya. Perumusan individu dan perusahaan keduanya dapat diubah dari ex ante ke ex post
dengan memusatkan pada arus kas yang direalisasi.
Kapitalisasi dalam ketidakpastian
Dua kasus terjadi di sini. Pertama, pasar dikatakan lengkap. Secara formal, ini berarti
bahwa perdagangan dapat dilakukan untuk semua komoditi dan di semua Negara di dunia. Yang
kedua, pasar dikatakan tak lengkap. Dengan perkataan lain, perdagangan tak dapat dilakukan
untuk barang – barang tertentu di dunia. Apabila kasus kedua terjadi, dan beberapa menganggap
ini merupakan hal yang normal, maka secara teknis menjadi tak layak untuk mendefinisikan
angka laba ex ante perusahaan atas dasar nilai kapitalisasi. Inti permasalahannya adalah bahwa
dengan tidak adanya pasar bisa tidak ada kesepakatan tentang nilai aliran manfaat masa depan
dari aktiva – aktiva.
Dalam kasus ketidakpastian, kebanyakan pengarang mendefinisikan tingkat yang tepat
sebagai tingkat subyektif yang disyaratkan untuk investasi dengan resiko yang sama atau tingkat
imbalan target, juga dikenal sebagai biaya kesempatan. Tetapi jika antisipasi pada akhir periode
berubah sejak periode awal, laba subjektif ex post untuk periode ini akan berbeda dari laba
subjektif yang diantisipasi atau ex ante. Sementara laba subjektif yang dianisipasi didasarkan
pada nilai subjektif dari aktiva – aktiva perusahaan pada awal periode, laba subjektif actual atau
ex post mencakup perubahan dalam nilai subjektif aktiva pada akhir periode.
Kesimpulan.
Pendekatan kapitalisasi arus kas masa depan untuk mendefinisikan laba menghasilkan
sejumlah konsep yang berguna. Misalnya, diperagakan bahwa:
1. Bagian utama dari laba itu adalah bunga subjektif pada nilai kapitalisasi perusahaan. Ini
merupakan fungsi dari waktu, tingkat bunga yang diharapkan di masa depan. Arus kas
yang diharapkan berasal dari produksi sekarang atau masa mendatang dan upaya –
upaya penjualan.
7/30/2019 Laba, Kas Dan Modal
http://slidepdf.com/reader/full/laba-kas-dan-modal 3/4
2. Perubahan dalam pengharapan berkenaan dengan arus kas masa depan timbul karena
perubahan baik dalam penaksiran efisiensi atau kekurangan manajemen, atau
pengharapan mengenai kondisi – kondisi ekonomi (seperti perubahan selera). Hal itu
dapat disebabkan oleh optimism atau pesimisme secara umum.
3. Perbedaan antara kas actual yang tersedia untuk dibagikan dan yang diharapkan dapat
disebabkan oleh keuntungan atau kerugian mendadak dari penyebab eksternal atau
salah kalkulasi dalam pengharapan semula.
Meskipun konsep kapitalisasi ini mempunyai manfaat sebagai konsep laba ekonomi, ia
mempunyai beberapa kekurangan spesifik dari segi konseptual dan praktis untuk tujuan
akuntansi. Kekurangan praktis timbul terutama dari sifat subjektif dari pengharapan itu.
Banyak yang berpendapat bahwa konsep kapitalisasi juga mempunyai kekurangan karena
alasan sebagai berikut:
1. Pengharapan mengenai arus kas masa depan tak dapat dikonversikan menjadi
nilai tunggal atau ekuivalen kepastian tanpa mengetahui preferensi resiko dari
pemakai informasi itu.
2. Penekanan dapat dilakukan pada factor waktu dan arus kas yang diharapkan;
semua kejadian dan aktivitas ekonomi lain diabaikan
3. Pengukuran laba tidak mengungkapkan apakah itu karena tindakan yang
dianjurkan manajemen atau hanya situasi yang bersifat kebetulan; yaitu, hal itu
tidak memberikan informasi yang berguna untuk mengukur efisiensi manajemen.
4. Nilai perusahaan ditentukan dengan mendiskontokan semua arus kas yang
diharapkan secara tak terbatas ke masa depan, banyak daripadanya tidak
mempunyai hubungan pada aktivitas kini atau masa lalu.
5. Konsep ini menaruh kereta di depan kuda. Karena prediksi harus didasarkan
sekurang – kurangnya pada aktivitas ekonomi masa kini dan masa lalu, pemakaidata keuangan harus diberi beberapa pengukuran aktivitas masa lalu guna
membuat prediksinya sendiri atau mengevaluasi prediksi pihak lain.
6. Akhirnya, dalam dunia ketidakpastian, pengharapan tergantung paling tidak
sebagian pada keadaan optimism atau pesimisme pada suatu saat.
7/30/2019 Laba, Kas Dan Modal
http://slidepdf.com/reader/full/laba-kas-dan-modal 4/4
Penilaian pasar dari perusahaan
Nilai pasar dari perusahaanlah yang menjadi kepentingan dari total nilai pasar.
Dinyatakan dengan cara lain, itu adalah nilai pasar dari semua pos kewajiban dan ekuitas pemilik
pada laporan posisi keuangan. Dengan perkataan lain:
TMVj = MVj (uang) + MVj (ekuitas pemilik) + MVj (kepentingan minoritas)
Untuk perusahaan yang sahamnya beredar luas nilai – nilai ini tersedia dalam publikasi
seperti The Wall Street Journal dan dari sumber – sumber seperti Moody’s. Angka laba satuan
usaha yang dihasilkan adalah perumusan ex ante dan dapat dituliskan sebagai berikut:
ENINCj = ENCFj + ∆ TMVj
Ada beberapa manfaat dalam penggunaan nilai pasar. Pertama pengharapan untuk pasar
menggantikan pengharapan dari individu. Karena itu penilaian yang dapat diuji diperoleh, yaitu
didasarkan pada evaluasi pasar atau arus kas masa depan kepada pemegang saham. Ini berbeda
dengan metode kapitalisasi karena tingkat imbalan kesempatan (opportunity rate of return) dan
penyesuaian untuk resiko di pasar dapat berbeda dengan tingkat diskonto subjektif akuntan.
Kedua, itu merupakan satu – satunya ukuran modal yang secara semantic dapat
ditafsirkan, yaitu orang dapat mengacu pada harga pasar actual sebagai sumber dari ukuran ini.
Beberapa menyatakan bahwa harga pasar yang tercatat merupakan harga dari hanya
beberapa harga saham dan karenanya tidak menyiratkan bahwa semua saham dapat dibeli pada
harga itu. Namun demikian, merupakan praktik standar untuk menyamakan harga marjinal
dengan total harga pada situasi – situasi tersebut. Yang lain berpendapat bahwa harga saham
dipengaruhi oleh factor – factor eksternal dan impulsive. Mereka menyimpulkan bahwa segi
dapat diuji dapat diofset oleh tidak adanya bebas dari bias. Akan tetapi, hasil – hasl teori pasar
yang efisien membantah kesimpulan ini karena mereka menunjukan bahwa harga pasar
ditetapkan secara cepat dan tanpa bias.