Upload
lediep
View
222
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LABORATORIUM ILMU TANAHFAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MULAWARMANJALAN TANAH GROGOT, GUNUNG KELUA TELP.748701 SAMARINDA
Rincian Biaya Analisa
No. : 108/LT-FP/2003Pengirim : AzidNama Contoh : Tanah
Jumlah Contoh : 12
No. Parameter Biaya Percontoh JumlahContoh
Biaya(Rp)
1 2-3 4-7 8-15 >151. Persiapan
contoh6.000 4.500 3.750 3.375 3.188 12 40.500
2. PH H2O 6.000 4.500 3.750 3.375 3.188 12 40.5003. PH KCl 6.000 4.500 3.750 3.375 3.188 - -4. C-Organik 16.000 12.000 10.000 9.000 8.500 - -5. N. Total 16.000 12.000 10.000 9.000 8.500 12 108.0006. P (Bray 1 ) 20.000 15.000 12.500 11.250 10.625 - -7. P & K (Bray 1) 30.000 22.500 18.750 16.875 15.938 12 202.5008. P & K Potensial 35.000 26.250 21.875 19.688 18.594 - -9. KTK NH4Oac
saja35.000 29.167 24.500 21.389 19.559 - -
10. KTK & Kat. Basa
80.000 66.667 56.000 48.889 44.706 - -
11. H-dt & Al-dt 20.000 15.000 12.500 11.250 10.625 - -12. Tekstur 26.000 19.500 16.250 14.625 13.813 - -13. Sulfat larut air 18.000 13.500 11.250 10.125 9.563 - -14. Pirit 25.000 18.750 15.625 14.063 13.281 - -15. DHL 6.000 4.500 3.750 3.375 3.188 - -16. Kadar air 6.000 4.500 3.750 3.375 3.188 - -17. Reduksi 1.500Jumlah 390.000
(Tiga ratus sembilan puluh ribu rupiah)
Samarinda, 20 Februari 2003 Ka.Lab. Ilmu Tanah
Ir. Arham, M.P.
LABORATORIUM ILMU TANAH
1
FAKULTAS PERTANIANUNIVERSITAS MULAWARMAN
JALAN TANAH GROGOT, GUNUNG KELUA TELP.748701 SAMARINDA
Rincian Biaya Analisa
No. : 108/LT-FP/2003Pengirim : AzidNama Contoh : TanahJumlah Contoh : 12
No Kode pH N P K
Lapangan Lab (%) Bray 1
(ppm)1. B1d0 824 4,3 0,13 107 35,72. B1d1 825 4,5 0,16 136 35,43. B1d2 826 4,5 0,15 228 36,24. B1d3 827 4,8 0,14 125 38,25. B2do 828 4,4 0,11 163 45,86. B2d1 839 4,7 0,14 168 46,17. B2d2 830 4,4 0,14 129 45,38. B2d3 831 4,8 0,15 160 44,19. B3d0 832 4,4 0,14 131 46,910. B3d1 833 4,4 0,14 118 33,611. B3d2 834 4,5 0,15 126 33,412. B3d3 835 4,6 0,14 153 30,8
Samarinda, 20 Februari 2003 Ka.Lab. Ilmu Tanah
Ir. Arham, M.P.
2
N B1 B2 B3 RataD0 0,134 0,107 0,143 0,128D1 0,156 0,136 0,144 0,145D2 0,154 0,144 0,150 0,149D3 0,142 0,150 0,138 0,143
Rata 0,147 0,134 0,144
P B1 B2 B3 RataD0 107 163 131 134D1 136 168 118 141D2 228 129 126 161D3 125 160 153 146
Rata 149 155 132
pH B1 B2 B3 Rata
D0 4,32 4,36 4,43 4,37D1 4,45 4,74 4,37 4,52D2 4,50 4,35 4,46 4,44D3 4,78 4,81 4,58 4,72
Rata 4,51 4,57 4,46
K B1 B2 B3 RataD0 35,7 45,8 46,9 42,8D1 35,4 46,1 33,6 38,3D2 36,2 45,3 33,4 38,3D3 38,2 44,1 30,8 37,7
Rata 36,4 45,3 36,1
Tabel.2.1. Jenis, jumlah pengamatan, dan jumlah contoh yang diambil di daerah penelitian
3
No.
Jenis Jumlah Jumlah contoh
Keterangan
1. Pemboran / Minipit 62 - Untuk mengetahui penyebaran satuan tanah
2. Profil 11 58 Untuk mengetahui sifat-sifat dan penetapan klasifikasi
3. Contoh Tanah Ring 2 8 Untuk mengetahui sifat fisik tanah
4. Contoh Komposit 6 12 Untuk mengetahui sifat kesuburan tanah
5. Contoh Air 2 2 Untuk mengetahui kualitas air
Sumber : Survei Pemetaan dan Kesesuaian Lahan Hutan Tanaman IndistriKerjasama PT. SUMALINDO HUTANI JAYA
DenganPT. INDECO DUTA UTAMAPebruari 1993
Tabel 3.6. Kriteria Penilaian Kualitas Air Pengairan (U.S. Salinity Laboratory.1954)
KelasDaya Hantar Listri (DHL)
Sodium Adsorbtion Ration
(SAR)
Cl- SO4-
Mmhos/cm/25oC Me/lSangat baik < 0,25 <10 <4 <4
Baik 0,25 - 0,75 10 - 18 4 - 7 4 - 7Diijinkan 0,75 - 2,00 18 - 26 7 - 12 7 - 12
Diragukan 2,00 - 3,00 26 12 - 20 12 - 20Tidak baik >3,00 >26 >20 >20
Sumber : Survei Pemetaan dan Kesesuaian Lahan Hutan Tanaman IndistriKerjasama PT. SUMALINDO HUTANI JAYA
DenganPT. INDECO DUTA UTAMAPebruari 1993
Tabel 3.7. Bentuk Wilayah di Daerah PenelitianTabel 3.7. Relief of the study area
4
SimbolSymbo
l
Bentuk WilayahRelief
LerengSlope(%)
Perbedaan Tinggi
Aplitudo(m)
Luas Acreage
Ha %U/R Berombak agak
BergelombangUndulating slightly to
rolling
3 – 10 5 – 20 619 22.28
U - R Berombak sampaiBergelombang
Undulating to rolling
4 – 12 5 – 25 1074 38.68
R BergelombangRolling
6 – 15 10 – 30 898 32.33
R/H Bergelombang dan berbukit kecil
Rolling with hillocky
8 – 15 / 15 - 30
10 - 50 186 6.71
Jumlah Total 2777 100.00
Sumber : Survei Pemetaan dan Kesesuaian Lahan Hutan Tanaman IndistriKerjasama PT. SUMALINDO HUTANI JAYA
DenganPT. INDECO DUTA UTAMAPebruari 1993
Tabel 5.5. Kriteria Penilaian kesesuaian lahan untuk tanaman Tectona grandis
Kualitas Dan Karakteristik Lahan
Klas Kesesuaian Lahan
5
Sumber : Survei Pemetaan dan Kesesuaian Lahan Hutan Tanaman IndistriKerjasama PT. SUMALINDO HUTANI JAYA DenganPT. INDECO DUTA UTAMAPebruari 1993
Tebel 6.5. Kelas dan subkelas kesesuaian lahan aktual untuk tanaman Tectona grandis
Actual land suitability class and subclass for Tectona grandis
KelasClass
SubkelasSubclass
Faktor PembatasLimiting Factor
No.SPTNo.SMU
Luas / Acreage
Ha %S3 Lahan Agak sesuai
Marginally suitable- S3wn Iklim dan
kesuburan tanah ( Climate and nutrient status )
- S3 wan Iklim, kemasaman, dan kesuburan tanah ( Climate, soil reaction, and nutrient status )
1, 2
3, 4, 5
883
1708
31.80
61.49
N Lahan Tidak SesuaiNot suitable
- Neb Kedalaman efektif dan singkapan batuan ( Efective depth and out of crops )
6 186 6.71
Jumlah Total 2777 100.00
Sumber : Survei Pemetaan dan Kesesuaian Lahan Hutan Tanaman IndistriKerjasama PT. SUMALINDO HUTANI JAYA DenganPT. INDECO DUTA UTAMAPebruari 1993
6
Lampiran : Kriteria penilaian data analisa kimia tanah ( Lamp. TOR No.59 b, P3MT/PPT, 1983 )
Sifat tanah Sangat rendah
Rendah Sedang Agak Tinggi
Tinggi Sangat Tinggi
C (%) < 1.00 1.00 – 2.00 2.01 –3.00 - 3.01 – 5.00 >5.00N (%) <0,10 0.10 – 0.20 0.21 – 0.50 - 0.51 – 0.75 > 0,75C/N < 5 5 - 10 11 - 15 - 16 – 25 > 35
P2O5 25 % (mg/100g)
< 15 15 - 20 21 - 40 - 41 - 60 > 60
P2O5 Bray 1 (ppm P)
5 - 10 10 - 15 15 - 25 - 25 - 35 > 35
K2O HCl 25 % (mg/100g)
< 10 10 - 20 21 - 40 - 41 - 60 > 60
KTK (CEC) (me/100g tanah)
< 5 5 - 16 17 - 24 - 25 - 40 > 40
Susunan KationK ( me/100g )Na ( me/100g )Mg ( me/100g )Ca ( me/100g)
< 0.10< 0.10< 0.3< 1
· – 0.3· -
0.30.4 – 1.0
2 - 5
0.4 – 0.50.4 – 0.7· – 2.0
6 – 10
----
0.6 – 1.00.8 – 1.02.1 – 8.011 - 20
> 1.0> 1.0> 8.0> 20
Kejenuhan basa (BS) (%)
< 20 20 - 40 41 - 60 - 61 - 80 80 – 100
Kejenuhan Aluminium (Sat.)
(%)
< 5 5 - 10 11 - 20 - 20 - 40 > 40
Cadangan mineral (%)
< 5 5 - 10 11 - 20 - 20 - 40 > 40
Salinitas DHL.ECE x 1000
( mmhos/cm )
< 1 1 -2 2 -3 - 3 - 4 4
Persentase Na dapat ditukar
(ESP)
< 2 2 - 5 5 - 10 - 10 - 15 > 15
Reaksi Tanah Sangat masam
masam Agak masam
netral Agak alkalis
Alkalis
PH (H2O) <4,5 4.5 – 5.5 5.6 – 6.5 6.5 – 7.5 7.5 – 8.5 > 8.5* Penilaian ini hanya didasarkan pada sifat umum tanah secara empiris dan
belum dihubungkan dengan kebutuhan tanaman
7
Tabel : Harga pH Tanah Sekitar 4,0 – 10,0
pH Reaksi< 4,5 Sangat masam sekali
4,6 – 5,0 Masam sekali5,1 – 5,5 Agak masam5,6 – 6,0 Sedikit masam6,1 – 6,5 Kurang masam6,6 – 7,5 Netral7,6 – 8,0 Sedikit alkalis/basa8,1 – 9,0 Agak alkalis/basa
>9,0 Sangat alkalis
Tentang keasaman dan salinitas tanah1
Baik keasaman (acidity) dan salinitas (salinity) keduanya-duanya sangat berpengaruh pada tersedianya atau tidak tersedianya hara tanaman. Dalam hal ini kita mengenal pH tanah, yaitu suatu ukuran aktivitas ion hidrogen dalam larutan air tanah dan dipakai sebagai ukuran bagi kemasaman tanah. Harga pH adalah log dari harga kebalikan cons, ion hidrogen.
Sumber utama ion H+ dalam tanah yaitu liat dan humus. Dalam air terjadi disosiasi H+ + OH (H2O H+ + OH -). Apabila (H) = (OH-) pH = 7 artinya tanah setempat memiliki derajat yang netral, tanah tersebut tidak bersifat asam dan tidak bersifat saline (basa). Kebanyakan tanaman dapat tumbuh pada pH yang bergerak antara angka 5,0 sampai 8,0. Di bawah ini dapat kami kemukakan harga pH tanah sekitar 4,0 sampai 10,0.
pH tanah ini mempunyai pengaruh langsung ataupun tidak langsung terhadap tanaman. Pengaruh langsung pada akar tanaman pada pH < 4,0 > 10,0 kerusakan pada akar tanaman. Pemgaruh tidak langsung :
- tersedianya unsur hara- kemungkinan timbulnya keracunan tanaman pada pH rendah oleh unsur kimia,
seperti Al, Mn di mana unsur-unsur ini banyak tersedia unsur K, Mg, Ca, Mo.
Pada tanah yang alkalis P akan terikat oleh Ca ++, pada tanah yang asam P akan terikat oleh Al dan Fe sehingga tidak tersedia bagi tanaman.
1 Teknologi Konservasi Tanah dan AirIr.A.G. Kartasapoetra, dkk Rineka cipta 2000
8
Tabel. Kriteria Pengelompokan Kelas beberapa Sifat Kimia Tanah
· C-Organik dan Nitrogen Total Kandungan Bahan Organik * Nitrogen
Kelas Kriteria (% B.O) Kelas Kriteria (%N)Sangat rendah <2,0 Sangat rendah <0,10
Rendah 2,0 – 3,5 Rendah 0,10 – 0,20Sedang >3,5 – 5,0 Sedang >0,20 – 0,50Tinggi >5,0 – 8,5 Tinggi >0,50 – 0,75
Sangat Tinggi >8,5 Sangat Tinggi > 0,50*) Bahan organik (B.O) = % C – Orgamik x 1,724
· Kandungan P2O5 menurut ekstratanya
Kelas P2O5 ( Bray ) P ( Bray + Kurtz ) P2O5 ( Olsen ) ……………………….. ppm ………………………………..
Sangat rendah < 10 < 3 4,5Rendah 10 – 15 3 – 7 > 4,5 – 11,5Sedang > 15 – 25 > 7 – 20 > 11,5 22,8Tinggi > 25 – 35 > 20 > 22,8
Sangat tinggi > 35 - -
· Kandungan K2O menurut ekstratannya
Kelas H2SO4
(mg)NH4Oac
(m.e)Total K2O HCL 25%
(ppm)Sangat rendah < 5 < 0,2 < 10
Rendah 5 – 10 0,2 – 0,3 10 – 20Sedang > 10 – 15 > 0,3 – 0,5 > 20 – 40Tinggi > 15 – 25 >0,5 – 1,0 > 40 – 60
Sangat tinggi > 25 > 1,0 > 60
· Kapasitas Tukar Kation (KTK) dan Kejenuhan Basa (KB)
Kelas KTK Kriteria (m.e) Kelas KB Kriteria (%)Sangat rendah < 5 Sangat rendah < 20
Rendah 5 – 16 Rendah 20 – 35
9
Sedang > 16 – 24 Sedang > 35 – 60Tinggi > 24 – 40 Tinggi > 60 – 75
Sangat tinggi > 40 Sangat tinggi > 75
Tabel. Jenis Usaha perbaikan Kualitas/Karateristik Lahan Aktual untuk menjadi Potensial menurut tingkat Pengelolaannya.
Kualitas / Karakteristik Lahan
Jenis Usaha Perbaikan Tingkat Pengelolaan
Rejim radiasi- Panjang
penyinaran matahari
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
-
Rejim Suhu- Suhu rata-rata
tahunan
- Suhu rata-rata bulan terdingin
- Suhu rata-rata bulan terpanas
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
-
-
-
- Rejim Kelembaban udara- Kelembaban nisbi - Tidak dapat
dilakukan perbaikan-
- Ketersediaan Air- Bulan kering
- Curah Hujan
- Sistem irigasi/Pengairan
- Sistem irigasi/Pengairan
Sedang,tinggi
Sedang,tinggi
- Media Perakaran- Drainase
- Tekstur
- Kedalaman Efektif
- Perbaikan sistem drainase seperti pembuatan saluran drainase
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
- Umumnya tidak dapat dilakukan kecuali pada lapisan padas lunak dan tipis dengan membongkarnya waktu pengolahan tanah
Sedang,tinggi
-
Tinggi
10
- Gambut :· Kematanga
n
· Ketebalan
- Pengaturan sistem drainase untuk mempercepat proses pematangan gambut
- Dengan teknik pemadatan gambut, serta teknik penanaman serta pemilihan varietas
Tinggi
- Retensi Hara- KTK
- PH
- Pengapuran atau penambahan bahan organik
- Pengapuran
Sedang, tinggi
- Ketersediaan Hara- N total- P2O5 tersedia- K2O dapat ditukar
- Pemupukan- Pemupukan- Pemupukan
Rendah, Sedang, Tinggi
- Bahaya Banjir- Periode
- Frekuensi
- Pembuatan tanggul penahan banjir
- Serta pembuatan saluran drainase untuk mempercepat pengaturan air
Tinggi
Tinggi
- Kegaraman- Salinitas - Reklamasi Sedang, Tinggi
- Toksisitas- Kejenuhan
Aluminium- Lapisan Pirit
- Pengapuran
- Pengaturan sistem Tata air tanah harus di atas lapisan bahan sulfidik
Sedang, tinggi
Sedang, tinggi
- Kemudahan Pengolahan
- Pengapuran- Pengaturan
kelembaban tanah untuk mempermudah pengolahan tanah
Sedang, Tinggi
- Terrain/Potensi mekanisasi
- Tidak dapat dilakukan perbaikan
13. Bahaya Erosi - Usaha pengurangan laju erosi, pembuatan teras, penanaman sejajar kontur, penanaman tanaman
Sedang, tinggi
11
penutup tanah
Keterangan ;- Tingkat pengolahan rendah : pengelolaan dapat dilaksanakan oleh
petani dengan biaya yang relatif rendah- Tingkat pengelolaan sedang : pengelolaan dapat dilaksanakan pada
tingkat petani menengah memerlukan modal menengah dan teknik pertanian sedang
- Tingkat pengelolaan tinggi : pengelolaan hanya dapat dilakukan dengan modal yang relatif besar, umumnya dilakukan oleh pemerintah atau perusahaan besar atau menengah.
12
13
14
15
16
17