Upload
fallah-muttaqin
View
7
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAMPIRAN 1.
PROGRAM SATUAN PELAJARAN
KELOMPOK EKSPERIMEN I
Sekolah : SMPN 8 Rangkasbitung
Mata Pelajaran : Biologi
Konsep : Sistem Pencernaan Manusia.
Sub-konsep : 1. Zat Makanan dan fungsinya
2. Organ-organ Pencernaan Manusia
Kelas/Cawu : VIII
Semester : II (Genap)
Alokasi waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan Ke-1)
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu :
1. menjelaskan urutan proses pencernaan makanan dalam saluran pencernaan
makanan
2. menjelaskan peranan berbagai enzim dalam proses pencernaan manusia
3. menjelaskan fungsi zat-zat makanan, seperti : karbohidrat, protein, lemak,
vitamin, mineral dan air.
4. menyebutkan organ-organ pencernaan manusia
B. Materi Pokok
1. Fungsi makanan
2. Pencernaan makanan pada manusia
70
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan praktikum
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
Guru memberikan apersepsi mengenai jenis makanan yang biasa
dimakan oleh siswa.
Guru memberikan motivasi tentang pentingnya belajar sistem
pencernan manusia.
2. Kegiatan Inti
Guru menunjukkan beberapa jenis makanan, kemudian meminta siswa
untuk menggolongkannya dalam enam golongan makanan, yaitu
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Guru meminta siswa untuk menyebutkan zat-zat yang terkandung di
dalam makanan yang biasa dikonsumsi manusia.
Guru menerangkan tentang zat makanan dan fungsi-fungsinya.
Guru meminta siswa menyebutkan organ-organ pencernaan manusia.
Guru meminta siswa menjelaskan fungsi dari organ-organ tersebut.
3. Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk merangkum materi yang dipelajari.
E. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat/Media
Torso berbagai jenis makanan
Torso mulut
Torso lambung
Lembaran Evaluasi
71
2. Alat/Media
Buku Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Sekolah MenengahPertama / Madrasah Tsanawiyah. Karim, Saeful. dkk.
Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
Buku Contextual Teaching and Learning : Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/Tsanawiyah Kelas VIII. Edisi IV. Pratiwi, Rinie., dkk. Pusat
Perbukuan Depdiknas. 2008.
Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VIII. Krisno, Moch.
Agus, dkk.. Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
F. Penilaian
1. Jenis Tes :Tertulis
2. Bentuk Tes :Pilihan Ganda
3. Instrumen :Butir Soal
Guru Pamong,
Lina Valentina, S.Pd.
Rangkasbitung, Januari 2010
Mahasiswa Praktikan,
Ahmad Sopian Riyadi
72
PROGRAM SATUAN PELAJARAN
KELOMPOK KONTROL I
Sekolah : SMPN 8 Rangkasbitung
Mata Pelajaran : Biologi
Konsep : Sistem Pencernaan Manusia.
Sub-konsep : 1. Zat Makanan dan fungsinya
2. Organ-organ Pencernaan Manusia
Kelas/Cawu : VIII
Semester : II (Genap)
Alokasi waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan Ke-1)
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu :
1. menjelaskan urutan proses pencernaan makanan dalam saluran pencernaan
makanan
2. menjelaskan peranan berbagai enzim dalam proses pencernaan manusia
3. menjelaskan fungsi zat-zat makanan, seperti : karbohidrat, protein, lemak,
vitamin, mineral dan air.
4. menyebutkan organ-organ pencernaan manusia
B. Materi Pokok
1. Fungsi makanan
2. Pencernaan makanan pada manusia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan praktikum
73
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
Guru memberikan apersepsi mengenai jenis makanan yang biasa dimakan
oleh siswa.
Guru memberikan motivasi tentang pentingnya belajar sistem pencernan
manusia.
2. Kegiatan Inti
Guru menunjukkan beberapa jenis makanan, kemudian meminta siswa untuk
menggolongkannya dalam enam golongan makanan, yaitu karbohidrat,
protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Guru meminta siswa untuk menyebutkan zat-zat yang terkandung di dalam
makanan yang biasa dikonsumsi manusia.
Guru menerangkan tentang zat makanan dan fungsi-fungsinya.
Guru meminta siswa menyebutkan organ-organ pencernaan manusia.
Guru meminta siswa menjelaskan fungsi dari organ-organ tersebut.
3. Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk merangkum materi yang dipelajari.
E. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat/Media
Charta berbagai jenis makanan
Charta mulut
Charta lambung
Lembaran Evaluasi
74
2. Alat/Media
Buku Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Sekolah MenengahPertama / Madrasah Tsanawiyah. Karim, Saeful. dkk.
Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
Buku Contextual Teaching and Learning : Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/Tsanawiyah Kelas VIII. Edisi IV. Pratiwi, Rinie., dkk. Pusat Perbukuan
Depdiknas. 2008.
Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VIII. Krisno, Moch.
Agus, dkk.. Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
F. Penilaian
1. Jenis Tes : Tertulis
2. Bentuk Tes : Pilihan Ganda
3. Instrumen : Butir Soal
Guru Pamong,
Lina Valentina, S.Pd.
Rangkasbitung, Januari 2010
Mahasiswa Praktikan,
Ahmad Sopian Riyadi
75
PROGRAM SATUAN PELAJARAN
KELOMPOK EKSPERIMEN II
Sekolah : SMPN 8 Rangkasbitung
Mata Pelajaran : Biologi
Konsep : Sistem Pencernaan Manusia.
Sub-konsep : 1. Organ-organ Pencernaan Manusia (Lanjutan)
2. Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia
Kelas/Cawu : VIII
Semester : II (Genap)
Alokasi waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan Ke-2)
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu :
1. menyebutkan organ-organ pencernaan manusia
2. menjelaskan fungsi-fungsi dari organ pencernaan manusia
3. menyebutkan berbagai penyakit akibat gangguan pencernaan manusia
B. Materi Pokok
1. Pencernaan makanan pada manusia
2. Organ-organ pencernaan manusia
3. Gangguan pada sistem pencernaan manusia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan praktikum
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
76
Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan berbagai organ-organ
pencernaan pada manusia.
Guru memberikan motivasi tentang pentingnya belajar sistem pencernan
manusia.
2. Kegiatan Inti
Guru meminta siswa menyebutkan organ-organ pencernaan manusia.
Guru meminta siswa menjelaskan fungsi dari organ-organ tersebut.
Guru meminta siswa menyebutkan berbagai penyakit akibat gangguan
pencernaan.
Guru menjelaskan berbagai gangguan pencernaan makanan.
3. Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk merangkum materi yang dipelajari.
E. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat/Media
Torso usus halus
Torso usus besar
Torso rektum
Torso anus
Lembaran Evaluasi
2. Alat/Media
Buku Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Sekolah MenengahPertama / Madrasah Tsanawiyah. Karim, Saeful. dkk.
Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
Buku Contextual Teaching and Learning : Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/Tsanawiyah Kelas VIII. Edisi IV. Pratiwi, Rinie., dkk. Pusat Perbukuan
Depdiknas. 2008.
Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VIII. Krisno, Moch.
Agus, dkk.. Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
77
F. Penilaian
1. Jenis Tes : Tertulis
2. Bentuk Tes : Pilihan Ganda
3. Instrumen : Butir Soal
Guru Pamong,
Lina Valentina, S.Pd.
Rangkasbitung, Januari 2010
Mahasiswa Praktikan,
Ahmad sopian riyadi
78
PROGRAM SATUAN PELAJARAN
KELOMPOK KONTROL II
Sekolah : SMPN 8 Rangkasbitung
Mata Pelajaran : Biologi
Konsep : Sistem Pencernaan Manusia.
Sub-konsep : 1. Organ-organ Pencernaan Manusia
2. Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia
Kelas/Cawu : VIII
Semester : II (Genap)
Alokasi waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan Ke-2)
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu :
1. menyebutkan organ-organ pencernaan manusia
2. menjelaskan fungsi-fungsi dari organ pencernaan manusia
3. menyebutkan berbagai penyakit akibat gangguan pencernaan manusia
B. Materi Pokok
1. Pencernaan makanan pada manusia
2. Organ-organ pencernaan manusia
3. Gangguan pada sistem pencernaan manusia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan praktikum
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
79
Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan berbagai organ-organ
pencernaan pada manusia.
Guru memberikan motivasi tentang pentingnya belajar sistem pencernan
manusia.
2. Kegiatan Inti
Guru meminta siswa menyebutkan organ-organ pencernaan manusia.
Guru meminta siswa menjelaskan fungsi dari organ-organ tersebut.
Guru meminta siswa menyebutkan berbagai penyakit akibat gangguan
pencernaan.
Guru menjelaskan berbagai gangguan pencernaan makanan.
3. Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk merangkum materi yang dipelajari.
E. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat/Media
Charta usus halus
Charta usus besar
Charta rektum
Charta anus
Lembaran Evaluasi
2. Alat/Media
Buku Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Sekolah MenengahPertama / Madrasah Tsanawiyah. Karim, Saeful. dkk.
Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
Buku Contextual Teaching and Learning : Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/Tsanawiyah Kelas VIII. Edisi IV. Pratiwi, Rinie., dkk. Pusat Perbukuan
Depdiknas. 2008.
80
Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VIII. Krisno, Moch.
Agus, dkk.. Pusat Perbukuan Depdiknas. 2008
F. Penilaian
1. Jenis Tes : Tertulis
2. Bentuk Tes : Pilihan Ganda
3. Instrumen : Butir Soal
Guru Pamong,
Lina Valentina, S.Pd.
Rangkasbitung, Januari 2010
Mahasiswa Praktikan,
Ahmad sopian riyadi
81
LAMPIRAN 2.
INSTRUMEN PENELITIAN
Mata Pelajaran : BiologiKonsep : Sistem Pencernaan ManusiaKelas : VIII (Delapan)Semester : I (Ganjil)
Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang ( X ) !
1. Tiga macam zat makanan penghasil energi bagi tubuh adalah ...a. Karbohidrat, protein, vitaminb. Karbohidrat, lemak, mineralc. Karbohidrat, vitamin, lemakd. Protein, karbohidrat, lemak
2. Kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan penyakit ...a. Diareb. Sembelitc. Busung lapard. Tukak lambung
3. Defisiensi vitamin A dapat menyebabkan ...a. Buta warnab. Rabun senjac. Anemiad. Mandul
4. Darah sukar membeku diakibatkan oleh kurangnya ..... dalam makanan kita.a. Zat besib. Kalsiumc. Fosford. Iodium
5. Pencernaan kimiawi pertama kali terjadi di ...a. Mulutb. Kerongkonganc. Lambung
82
d. Usus dua belas jari6. Enzim berikut ini ditemukan di lambung, kecuali...
a. Pepsinb. Renninc. Asam kloridad. Tripsin
7. Saluran memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai ke permukaan kerongkongan disebut ...a. Esofagusb. Laringc. Faringd. Trachea
8. Pankreas menghasilkan enzim ...a. Amilaseb. Pepsinc. Empedud. Bilirubin
9. Kelainan/ penyakit pada kelenjar ludah dikenal dengan sebutan ...a. Apendisitisb. Konstipasic. Paratitisd. Sariawan
10. Enzim berikut ini bertugas mencerna protein...a. Amilaseb. Lipasec. Pepsind. Maltase
11. Zat makanan yang berfungsi sebagai sumber energi adalah ....a. karbohidrat, lemak, dan vitaminb. karbohidrat, lemak, dan proteinc. karbohidrat, protein, dan vitamind. karbohidrat dan mineral
12. Urutan saluran pencernaan manusia yang benar adalah ....a. mulut, lambung, kerongkongan, usus halus, dan usus besarb. mulut, kerongkongan, usus halus, usus besar, dan lambungc. mulut, kerongkongan, lambung, usus besar, dan usus halus
83
d. mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, dan usus besar
13. Zat makanan yang tidak perlu dicerna terlebih dahulu oleh tubuh, diantaranya ....a. vitamin dan mineralb. karbohidrat dan vitaminc. mineral dan proteind. lemak dan protein
14. Berikut yang terjadi dalam usus besar saat proses pencernaan makanan adalah ….a. membunuh kuman-kuman yang masuk dengan makananb. penyerapan air dan pembusukkan sisa-sisa makananc. pencernaan karbohidrat dan lemakd. pelarutan vitamin yang larut dalam air
15. Indra pengecap manusia dapat mengecap rasa ....a. manis, pahit, pedas, dan asinb. manis, pedas, asin, dan asamc. manis, pahit, asin, dan asamd. manis, asam, pedas, dan pahit
16. Dari pernyataan berikut ini, yang bukan fungsi lemak bagi tubuh adalah ….a. sumber energib. cadangan makananc. pembangun enzimd. pelarut vitamin A, D, E, dan K
17. Perhatikan gambar berikut.
84
Proses pergerakan makanan dari kerongkongan hingga ke lambung tersebut melalui suatu peristiwa, yaitu ....a. proses kimiawib. gerakan peristaltikc. proses mekanikd. berkontraksinya otot kerongkongan
18. Glukosa, asam amino, mineral, dan vitamin diserap melalui ....a. pembuluh limfab. pembuluh getah beningc. pembuluh sarafd. pembuluh darah
19. Kekurangan vitamin B dapat mengakibatkan ....a. gangguan sarafb. kulit kasarc. gangguan tulangd. sariawan
20. Di masa pertumbuhan anak-anak harus banyak makan makanan, terutama yang mengandung ....a. proteinb. lemakc. vitamind. mineral
21. Perhatikan gambar berikut.
85
Dari keempat makanan tersebut, makanan yang paling banyak mengandung karbohidrat adalah ....a. 1b. 2c. 3d. 4
22. Enzim ptialin terdapat di ....a. lambungb. usus besarc. air liurd. lambung
23. Pencernaan makanan yang bersifat mekanis dan kimiawi terjadi di ....a. duodenumb. kerongkonganc. mulutd. usus
24. Penyerapan sari-sari makanan terutama terjadi di ....a. lambungb. ileumc. kolond. duodenum
25. Cairan empedu yang dihasilkan hati berperan dalam pencernaan, yaitu ....a. menguraikan zat tepungb. membasmi bibit penyakitc. mengemulsikan lemakd. menguraikan lemak
26. Berikut ini yang merupakan saluran pencernaan dari dalam ke luar secara urut adalah . . . .a. usus halus–lambung–usus besar–kerongkonganb. kerongkongan–mulut–pankreas–usus 12 jaric. usus 12 jari–lambung–kerongkongan–mulutd. anus–usus besar–lambung–usus halus
27. Organ pencernaan yang mengalami pencernaan secara kimiawi sekaligus mekanis adalah . . . .a. mulut b. kerongkongan c. usus besar
86
d. pankreas
28. Setelah melalui lambung, makanan akan masuk ke dalam . . . .a. kerongkongan b. jejenum c. duodenumd. hepar
29. Saluran pencernaan yang mengeluarkan enzim lipase adalah . . . .a. usus halus b. usus besar c. kerongkongand. anus
30. Apabila kamu mengunyah makanan tidak sempurna maka . . . .a. makanan akan makin cepat dicernab. makanan dapat ditelan dengan cepatc. pencernaan menjadi kurang sempurnad. makanan akan terasa lezat
31. Bahan makanan berikut yang akan menghasilkan gula pada pencernaan selanjutnya adalah . . . .a. garam dapur b. vitamin c. proteind. pati
32. Bahan makanan berikut yang semuanya mengandung protein adalah . . . .a. telur, bayam, ketela pohon, kolb. ikan, hati ayam, kacang panjang, tempec. pisang, bayam, kol, agar-agard. ketan hitam, mentimun, kacang polong, kedelai
33. Di antara penyakit berikut yang berhubungan dengan pola makan adalah . . . .a. migren b. masuk angin c. amandeld. asam urat
34. Langkah yang paling tepat untuk mengatasi asam urat adalah . . . .a. tidak makan makanan yang mengandung purin sama sekalib. tidak mempermasalahkan jenis makanan yang dikonsumsi
87
c. mengurangi konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi tetapi bukan berarti tidak memakannya sama sekali
d. mengurangi makanan yang mengandung hidrat arang35. Sikap berikut yang menurutmu paling bijak terkait dengan pola makan
adalah . . . a. hanya makan sayur sajab. makan makanan yang berlemak tanpa terkendalic. sama sekali tidak makan semua makanan yang mengandung kolesterold. menjaga pola makan yang seimbang
88
89
90
LAMPIRAN 4.
UJI VALIDITAS INSTRUMEN
Berikut ini contoh perhitungan validitas item nomor 1 :
Diketahui :
= = 28,083; = = 28,267
p1 = = 0,833 q1 = 1 – 0,833 = 0,167
St = St = = 4,024
Dengan demikian, validitas item nomor 1 dihitung sebagai berikut :
= 0,102
Karena rbis < rtabel pada taraf nyata 0,05 dengan derajat bebas (db) = 36 yaitu sebesar
0,329, maka disimpulkan bahwa item nomor 1 TIDAK VALID, sehingga harus
dikeluarkan dari instrumen.
91
92
93
LAMPIRAN 6.
UJI RELIABILITAS INSTRUMEN
Diketahui :
K =30; Xt = 879; Xt2 = 21935; dan ( pi .qi ) = 4,400
St2 = St
2 = 13,507
Maka,
KR20 = 0,697
Diperoleh KR20 = rhitung = 0,697 yang berada pada interval 0,60 < rhitung 0,80,
artinya korelasinya tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa reliabilitas instrumen
penelitian dengan jumlah item sebanyak 30 adalah reliabel untuk mengukur atau
layak untuk digunakan sebagai instrumen untuk mengukur hasil belajar konsep
ekosistem.
94
LAMPIRAN 7.
DATA HASIL PENELITIAN
(Setelah Uji Validitas dan Reliabilitas)
No.Kelompok Eksperimen (XT) Kelompok Kontrol (XC)
Responden XT XT2 Responden XC XC
2
1. Abdul Rouf 26 676 Abdul Rohim 18 324
2. Ahmad Andiana 17 289 Achmad Hidayat 27 729
3. Ahmad Busaeri 17 289 Ahmad Syafe'i 24 576
4. Aliyah 22 484 Ahmad Taufik 23 529
5. Andini 23 529 Aidillah Mukhtar 25 625
6. Asep Sudrajat 26 676 Akmad Hifni 28 784
7. Baihaqi 24 576 Asih Susanti 16 256
8. Bayu Sukma 20 400 Edoy Prihatini 26 676
9. Darajat 20 400 Eko Sulistio 17 289
10. Fahrurozi 23 529 Hasan 21 441
11. Fasial Abda'u 18 324 Herawati 19 361
12. Hamdan Rukmansyah 24 576 Ira Mardinah 16 256
13. Hartati 22 484 Juhdi 21 441
14. Hartinah 19 361 Juhaeri 29 841
15. Iin Purnamasari 20 400 Juhri 19 361
16. Imam Hidayat 21 441 Karlina 25 625
17. Linda Nurbaeti 29 841 Karsih 15 225
18. M. Yayan Zaenudin 23 529 Lukman Nurhakim 27 729
19. Mohamad Hafid 24 576 Madzudin 20 400
20. Muhamad Hamdani 25 625 Muhamad Ronjani 22 484
95
No.Kelompok Eksperimen (XT) Kelompok Kontrol (XC)
Responden XT XT2 Responden XC XC
2
21. Muhamad Qadri 24 576 Nana Hidayatullah 26 676
22. Muhamad Rasid Rido 25 625 Nani 18 324
23. Muhamad Rizal 25 625 Nena Hariri 21 441
24. Nurhanida 27 729 Neni Rahmawati 28 784
25. Rohmat 28 784 Nopiyanti 19 361
26. Rosita 29 841 Risalati 17 289
27. Siti Suaroh 28 784 Risnawati 27 729
28. Sulastri 25 625 Rohmawan 21 441
29. Susilawati 30 900 Rosmawati 18 324
30. Sutisna 29 841 Rusman 22 484
31. Umar Kosasih 26 676 Siti Nurwianingsih 24 576
32. Uun Unayah 26 676 Siti Sopiah 20 400
33. Wiwin Wintarsih 29 841 Suri 22 484
34. Wiwin Wulandari 30 900 Surnani 22 484
35 Yulyana 28 784 Suryadi 24 576
36. Yuni Safitri 27 729 Wahyu Impresa 23 529
Jumlah 879 21935 Jumlah 790 17854
96
LAMPIRAN 8.
PERHITUNGAN ANALISIS DESKRIPTIF
(Kelompok Eksperimen)
Diketahui :
Skor minimal = 17
Skor maksimal = 30
Rentang (R) = 30 – 17 = 13
Jumlah Kelas (K) = 1 + (3,3)(Log n) = 1 + (3,3)(Log 36)
= 1 + (3,3)(1,556)
= 6,14
Berdasarkan pertimbangan, ditetapkan jumlah
kelas adalah 5.
Lebar Kelas (i) = = 2,6 3 (Dibulatkan)
Maka,
1. Tabel Frekuensi :
No. Interval SkorFrekuensiAbsolut
FrekuensiRelatif (%)
FrekuensiKumulatif
1. 17,00 – 19,00 4 11,11 4
2. 20,00 – 22,00 6 16,67 10
3. 23,00 – 25,00 11 30,56 21
4. 26,00 – 28,00 9 25,00 30
5. 29,00 – 31,00 6 16,67 36
Total 36 100,00
2. Statistik Deskriptif :
97
a. Rata-rata (Mean = ) = = = 24,42
b. Median (Md) =
= 22,5 +
= 24,68
c. Modus (Mo) =
= 22,5 +
= 24,3
d. Simpangan Baku (S) = = 3,70
e. Varians (S2) = (3,70)2 = 13,68
f. Histogram
98
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Fi
Xi17
11
20 23 26 29 31
LAMPIRAN 9.
PERHITUNGAN ANALISIS DESKRIPTIF
(Kelompok Kontrol)
Diketahui :
Skor minimal = 15
Skor maksimal = 29
Rentang (R) = 29 – 15 = 14
Jumlah Kelas (K) = 1 + (3,3)(Log n) = 1 + (3,3)(Log 36)
= 6,14
Berdasarkan pertimbangan, ditetapkan jumlah
kelas adalah 5.
Lebar Kelas (i) = = 2,8 3 (Dibulatkan)
Maka,
1. Tabel Frekuensi :
No. Interval SkorFrekuensiAbsolut
FrekuensiRelatif (%)
FrekuensiKumulatif
1. 15,00 – 17,00 5 13,89 5
2. 18,00 – 20,00 8 22,22 13
3. 21,00 – 23,00 10 27,78 23
4. 24,00 – 26,00 7 19,44 30
5. 27,00 – 29,00 6 16,67 36
Total 36 100,002. Statistik Deskriptif :
99
a. Rata-rata (Mean = ) = = = 21,94
b. Median (Md) =
= 20,50 + = 22,00
c. Modus (Mo) =
= 20,50 + = 21,67
d. Simpangan Baku (S) = = 3,85
e. Varians (S2) = (3,85)2 = 14,80
f. Histogram
100
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Fi
Xi15 17 20 23 26 29
LAMPIRAN 10.
PERHITUNGAN UJI NORMALITAS
Uji normalitas dilakukan dengan Uji Lilliefors, yang bertujuan untuk mengetahui apakah sampel penelitian membentuk distribusi normal atau tidak. Syarat pengujian adalah:a. Ho : Sampel berdistribusi normalb. H1 : Sampel tidak berdistribusi normal
Berikut adalah prosedur dalam uji normalitas1 :a. Pengamatan X1, X2, ...., Xn dijadikan bilangan baku Z1, Z2, ....., Zn dengan
menggunakan rumus :
dimana : = rata-rata sampel dan S adalah simpangan baku sampel.
b. Untuk tiap bilangan baku ini dan menggunakan daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang F(Zi) = P(Z Zi).
c. Selanjutnya dihitung proporsi Z1, Z2, ....., Zn yang lebih kecil atau sama dengan Zi. Jika proporsi ini dinyatakan S(Zi), maka :
d. Hitung selisih F(Zi) – S(Zi), kemudian tentukan harga mutlaknya (= | F(Zi) – S(Zi) | )
e. Ambil harga yang paling besar di antara harga-harga mutlak selisih tersebut. Tentukan harga tersebut sebagai L0 atau Lhitung.
f. Konsultasikan Lhitung tersebut dengan Ltabel pada taraf nyata = 0,05 dan derajat bebas (db) = n.
g. Keputusannnya, jika Lhitung < Ltabel maka diputuskan distribusi sampel normal.
1 Sudjana. Metoda Statistika. (Bandung : P.T. Tarsito, 2001), h. 466 - 467
101
Banyaknya Z1, Z2, ...., Zn Zi
nS(Zi) =
LAMPIRAN 11.
HASIL UJI NORMALITAS
(Kelompok Eksperimen)
No. Skor Zi F(Zi) S(Zi) | F(Zi) - S(Zi) |
1. 17 -2,01 0,0218 0,0278 0,00602. 17 -2,01 0,0218 0,0556 0,03383. 18 -1,73 0,0401 0,0833 0,04324. 19 -1,46 0,0708 0,1111 0,04035. 20 -1,19 0,1151 0,1389 0,02386. 20 -1,19 0,1151 0,1667 0,05167. 20 -1,19 0,1151 0,1944 0,07938. 21 -0,92 0,1762 0,2222 0,04609. 22 -0,65 0,2546 0,2500 0,004610. 22 -0,65 0,2546 0,2778 0,023211. 23 -0,38 0,3483 0,3056 0,042712. 23 -0,38 0,3483 0,3333 0,015013. 23 -0,38 0,3483 0,3611 0,012814. 24 -0,11 0,4562 0,3889 0,067315. 24 -0,11 0,4562 0,4167 0,039516. 24 -0,11 0,4562 0,4444 0,011817. 24 -0,11 0,4562 0,4722 0,016018. 25 0,16 0,5636 0,5000 0,063619. 25 0,16 0,5636 0,5278 0,035820. 25 0,16 0,5636 0,5556 0,008021. 25 0,16 0,5636 0,5833 0,019722. 26 0,43 0,6664 0,6111 0,055323. 26 0,43 0,6664 0,6389 0,027524. 26 0,43 0,6664 0,6667 0,000325. 26 0,43 0,6664 0,6944 0,028026. 27 0,70 0,7580 0,7222 0,035827. 27 0,70 0,7580 0,7500 0,008028. 28 0,97 0,8365 0,7778 0,058729. 28 0,97 0,8365 0,8056 0,030930. 28 0,97 0,8365 0,8333 0,003231. 29 1,24 0,8044 0,8611 0,056732. 29 1,24 0,8044 0,8889 0,084533. 29 1,24 0,8044 0,9167 0,112334. 29 1,24 0,8044 0,9444 0,140035. 30 1,51 0,9357 0,9722 0,036536. 30 1,51 0,9357 1,0000 0,0643
Jumlah 879Diperoleh Lhitung = 0,1400 < Ltabel = 0,1477, maka disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.
Rata-rata 24,42
Std. Deviasi 3,698
102
LAMPIRAN 12.
HASIL UJI NORMALITAS
(Kelompok Kontrol)
No. Skor Zi F(Zi) S(Zi) | F(Zi) - S(Zi) |
1. 15 -1,81 0,0351 0,0278 0,00732. 16 -1,55 0,0606 0,0556 0,00503. 16 -1,55 0,0606 0,0833 0,02274. 17 -1,29 0,0985 0,1111 0,01265. 17 -1,29 0,0985 0,1389 0,04046. 18 -1,03 0,1515 0,1667 0,01527. 18 -1,03 0,1515 0,1944 0,04298. 18 -1,03 0,1515 0,2222 0,07079. 19 -0,77 0,2206 0,2500 0,029410. 19 -0,77 0,2206 0,2778 0,057211. 19 -0,77 0,2206 0,3056 0,085012. 20 -0,51 0,3050 0,3333 0,028313. 20 -0,51 0,3050 0,3611 0,056114. 21 -0,25 0,4013 0,3889 0,012415. 21 -0,25 0,4013 0,4167 0,015416. 21 -0,25 0,4013 0,4444 0,043117. 21 -0,25 0,4013 0,4722 0,070918. 22 0,01 0,5040 0,5000 0,004019. 22 0,01 0,5040 0,5278 0,023820. 22 0,01 0,5040 0,5556 0,051621. 22 0,01 0,5040 0,5833 0,079322. 23 0,27 0,6064 0,6111 0,004723. 23 0,27 0,6064 0,6389 0,032524. 24 0,53 0,7019 0,6667 0,035225. 24 0,53 0,7019 0,6944 0,007526. 24 0,53 0,7019 0,7222 0,020327. 25 0,79 0,7852 0,7500 0,035228. 25 0,79 0,7852 0,7778 0,007429. 26 1,05 0,8531 0,8056 0,047530. 26 1,05 0,8531 0,8333 0,019831. 27 1,31 0,9049 0,8611 0,043832. 27 1,31 0,9049 0,8889 0,016033. 27 1,31 0,9049 0,9167 0,011834. 28 1,57 0,9418 0,9444 0,002635. 28 1,57 0,9418 0,9722 0,030436. 29 1,83 0,9664 1,0000 0,0336
Jumlah 790Diperoleh Lhitung = 0,0850 < Ltabel = 0,1477, maka disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.
Rata-rata 21,94
Std. Deviasi 3,847
103
LAMPIRAN 13.
UJI HOMOGENITAS
Diketahui :
1. Varians Kelompok Eksperimen (S2T) = 13,507
2. Varians Kelompok Kontrol (S2C) = 14,797
3. Jumlah Responden Kelompok Eksperimen (nT) = 36
4. Jumlah Responden Kelompok Kontrol (nC) = 36
5. Tabel Hasil Uji Bartlett :
Kelompok dbi 1 / db Si2 Log Si
2 (db)( Log Si2)
Eksperimen 35 0,029 13,507 1,131 39,570
Kontrol 35 0,029 14,797 1,170 40,956
Jumlah 70 - - - 80,525
Maka :
1. Varians Gabungan (S2Gab) =
= 14,238
Log (S2Gab) = Log (14,238) = 1,151
2. Harga statistik Bartlett (B) = = 80,557
3. Harga Chi-kuadrat (2hitung) =
= 0,07
4. Keputusan :
Karena 2hitung (= 0,07) < 2
tabel (0,05;db=1) (= 3,84), maka disimpulkan bahwa kedua
kelompok berasal dari populasi yang homogen.
104
LAMPIRAN 14.
UJI HIPOTESIS
1. Uji ANAVA (Analisis Varians)
Hipotesis Statistik :
H0 : T = C
H1 : T C
Keterangan :
H0 = Hipotesis Null
H1 = Hipotesis Alternatif
T = Hasil Belajar Siswa Konsep Sistem Pencernaan Manusia (XT)
C = Hasil Belajar Siswa Konsep Sistem Pencernaan Manusia (XC)
Langkah-langkah perhitungan :
a. Menghitung Jumlah Kuadrat (JK) dan Fhitung
1) Jumlah Kuadrat Total (JKT) =
= 21935 + 17854 = 39789
2) Jumlah Kuadrat Rerata (JKR) = =
= 38688,35
3) Total Direduksi (JKTR) = JKT – JKR
= 39789 – 38688,35 = 1100,65
105
4) Antar Kelompok (JKA) =
=
= 21462,25 + 17336,11 – 38688,35
= 110,01
5) Dalam Kelompok (JKD) = JKTR – JKA
= 1100,65 – 110,01
= 990,64
6) RJKA = = = 110,01
7) RJKD = = = 14,152
8) Fhitung = = = 7,773
9) Ftabel :
a) = 0,05 = 3,98
b) = 0,01 = 7,01
b. Menyusun Tabel ANAVA :
SumberVariasi
db JK RJK Fhitung
Ftabel
= 0,05 = 0,01
Rerata (R) 1 38688,35 - - - -
Antar (A) 1 110,01 110,01 7,773 3,98 7,01
Dalam (D) 70 990,64 14,15 - - -
Total 72 39789,00 - - - -
c. Kesimpulan :
Karena Fhitung (= 7,773) > Ftabel, maka tolak H0 yang dapat diartikan, terdapat
perbedaan yang sangat signifikan antara kedua kelompok.
2. Uji Tukey
106
Hipotesis Statistik :
H0 : T = C
H1 : T > C
Langkah-langkah perhitungan :
a. Diketahui :
= 24,42; = 21,94; RJKD = 14,152; dan n = 36
Maka :
Q = = = 3,96
b. Keputusan :
Karena Qhitung (= 3,96) > Qtabel( = 0,05;db=36) (= 2,83) atau Qtabel( = 0,01;db=36) (= 3,76),
maka tolak H0 berarti dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelompok
eksperimen lebih baik daripada hasil belajar siswa kelompok kontrol.
107