LAMPIRAN UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS I DAN II ...€¦ · 81 lampiran uji validitas dan reliabilitas siklus i dan . ii. lembar observasi guru siklus i . lembar observasi

81

LAMPIRAN

UJI VALIDITAS DAN

RELIABILITAS SIKLUS I DAN

II

LEMBAR OBSERVASI GURU

SIKLUS I

LEMBAR OBSERVASI SISWA

SIKLUS II

RPP SIKLUS I

KISI-KISI SOAL SIKLUS I

SOAL EVALUASI SIKLUS I

82

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

Hasil Validitas dan Reliabilitas Soal Pilihan ganda SIKLUS I

RELIABILITY

/VARIABLES=No1 No2 No3 No4 No5 No6 No7 No8 No9 No10 No11 No12

No13 No14 No15 No16 No17 No18 No19 No20 No21 No22 No23 No24 No25

No26 No27 No28 No29 No30

/SCALE('ALL VARIABLES') ALL

/MODEL=ALPHA

/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE

/SUMMARY=TOTAL.

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 21 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 21 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

,803 30

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

No1 17,9524 25,848 ,513 ,790

No2 18,0476 25,448 ,540 ,787

No3 18,0000 24,800 ,716 ,780

No4 18,0952 24,790 ,661 ,781

No5 17,8571 29,229 -,269 ,816

No6 18,0000 26,400 ,357 ,796

83

No7 18,1429 25,829 ,432 ,792

No8 17,8571 28,329 -,037 ,809

No9 17,7619 28,990 -,308 ,811

No10 18,0000 25,700 ,511 ,789

No11 18,0952 26,090 ,389 ,794

No12 17,9524 27,348 ,170 ,803

No13 18,0000 25,600 ,534 ,788

No14 18,2381 28,590 -,098 ,816

No15 18,2381 25,690 ,455 ,791

No16 17,9048 26,190 ,476 ,792

No17 18,0952 25,890 ,430 ,792

No18 18,0952 25,890 ,430 ,792

No19 18,0476 25,948 ,434 ,792

No20 18,1429 30,829 -,492 ,832

No21 18,0476 26,048 ,412 ,793

No22 18,5238 28,862 -,164 ,814

No23 18,1905 25,862 ,421 ,793

No24 18,1905 31,062 -,528 ,833

No25 18,1429 25,129 ,576 ,785

No26 18,5714 26,757 ,385 ,796

No27 17,9048 26,190 ,476 ,792

No28 18,2381 24,290 ,746 ,777

No29 17,9524 26,548 ,350 ,796

No30 18,4286 24,957 ,680 ,782

RELIABILITY

/VARIABLES=No1 No2 No3 NO4 No6 No7 No10 No11 No13 No15 No16 No17

No18 No19 No21 No23 No25 No26 No27 No28 No29 NO30


/MODEL=ALPHA


/SUMMARY=TOTAL.

84



N %

Cases

Valid 21 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 21 100,0


procedure.


Cronbach's

Alpha

N of Items

,899 22


Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

No1 12,7619 31,690 ,525 ,894

No2 12,8571 31,329 ,536 ,894

No3 12,8095 30,662 ,699 ,890

NO4 12,9048 30,590 ,658 ,890

No6 12,8095 32,362 ,358 ,898

No7 12,9524 31,448 ,485 ,895

No10 12,8095 31,462 ,536 ,894

No11 12,9048 31,990 ,395 ,897

No13 12,8095 31,562 ,516 ,894

No15 13,0476 31,348 ,498 ,895

No16 12,7143 32,114 ,479 ,895

No17 12,9048 31,790 ,432 ,896

No18 12,9048 31,490 ,488 ,895

No19 12,8571 31,529 ,498 ,895

No21 12,8571 31,929 ,421 ,897

No23 13,0000 31,700 ,434 ,897

No25 12,9524 31,148 ,540 ,894

No26 13,3810 32,548 ,436 ,896

No27 12,7143 32,114 ,479 ,895

85

No28 13,0476 29,948 ,759 ,888

No29 12,7619 32,790 ,296 ,899

NO30 13,2381 30,590 ,714 ,889

Hasil Validitas dan Reliabilitas Soal Pilihan ganda SIKLUS II

RELIABILITY


No13 No14 No15 No16 No17 No18 No19 No20 No21 No22 No23 No24 No25


/MODEL=ALPHA


/SUMMARY=TOTAL.



N %

Cases

Valid 21 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 21 100,0


procedure.


Cronbach's

Alpha

N of Items

,827 25


Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

No1 15,7143 23,914 ,505 ,815

No2 16,0952 23,590 ,501 ,815

No3 15,8095 22,762 ,709 ,806

No4 15,8571 23,129 ,603 ,810

No5 15,5238 26,562 -,155 ,832

86

No6 15,8095 22,962 ,662 ,808

No7 16,0000 23,400 ,525 ,814

No8 15,6190 24,548 ,446 ,819

No9 15,9524 23,048 ,601 ,810

No10 15,9524 23,648 ,473 ,816

No11 15,7619 23,990 ,454 ,817

No12 15,7143 24,214 ,432 ,818

No13 15,9524 28,348 -,431 ,854

No14 15,6667 24,133 ,497 ,816

No15 15,8571 23,629 ,493 ,815

No16 15,8571 28,529 -,473 ,854

No17 15,8095 23,262 ,594 ,811

No18 15,6667 27,833 -,408 ,846

No19 16,0476 23,648 ,478 ,816

No20 15,7619 23,390 ,593 ,811

No21 15,9048 22,690 ,686 ,806

No22 15,6667 28,033 -,454 ,848

No23 15,8095 23,562 ,526 ,814

No24 15,7619 23,990 ,454 ,817

No25 15,8571 22,629 ,715 ,805

RELIABILITY


No14 No15 No17 No19 No20 No21 No23 No24 No25


/MODEL=ALPHA


/SUMMARY=TOTAL.

87



N %

Cases

Valid 21 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 21 100,0

a. Listwise deletion based on

all variables in the

procedure.

b.


Cronbach's Alpha N of Items

,893 21


Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

No1 12,5238 29,562 ,498 ,888

No2 12,9048 29,290 ,478 ,889

No3 12,6190 28,148 ,728 ,882

No4 12,6667 28,733 ,587 ,886

No6 12,6190 28,448 ,666 ,884

No7 12,8095 28,862 ,544 ,887

No8 12,4286 30,157 ,464 ,890

No9 12,7619 28,690 ,577 ,886

No10 12,7619 28,890 ,538 ,887

No11 12,5714 29,557 ,465 ,889

No12 12,5238 29,862 ,432 ,890

No13 12,7619 34,490 -,439 ,914

No14 12,4762 29,662 ,523 ,888

No15 12,6667 29,233 ,489 ,889

No17 12,6190 28,648 ,625 ,885

No19 12,8571 29,029 ,518 ,888

No20 12,5714 28,857 ,612 ,885

88

No21 12,7143 28,114 ,696 ,883

No23 12,6190 29,048 ,544 ,887

No24 12,5714 29,557 ,465 ,889

No25 12,6667 28,133 ,707 ,882

89

Nama Sekolah : SDN Kemetul

Kelas : 4

Tabel 3.2

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus I pertemuan I

No INDIKATOR/ ASPEK YANG DIAMATI

Ya Tidak

I. Pendahuluan

1 Mempersiapkan siswa untuk belajar

2 Melakukan kegiatan apersepsi

3 Memberikan motivasi

4 Menyampaikan tujuan pembelajaran

5 Menyampaikan langkah-langkah pembelajaran

II. Kegiatan Inti

1.Penguasaan materi pembelajaran

6 Menunjukkan penguasaan materi

7 Mengaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan

lain yang berhubungan dan yang relevan

8 Memfasilitasi pembelajaran

2.Penggunaan model pembelajaran

9 Membimbing siswa dalam pembagian kelompok

10 Membimbing siswa dalam kerja kelompok

11 Membimbing siswa dalam mengumpulkan informasi

12 Membimbing siswa melakukan kuis

13 Membimbing siswa dalam penghitungan poin

14 Memberikan penghargaan

15 Melakukan pembelajaran sesuai alokasi waktu

3.Pemanfaatan media dan sumber belajar

16 Menggunakan media secara efektif dan efisien

17 Menghasilkan pesan yang menarik

18 Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media

4.Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa

19 Menumbuhkan partisipasi aktif siswa melalui diskusi

kelompok

20 Menumbuhkan persaingan sehat antar kelompok

21 Menumbuhkan keceriaan dan semangat siswa dalam

90

belajar

22 Cara merespon pertanyaan dan pendapat siswa

5.Penggunaan bahasa

23 Menggunakan bahasa yang lisan dengan jelas dan benar

24 Menggunakan bahasa yang tulis dengan jelas dan benar

III. Penutup

25 Memberikan penguatan

26 Membimbing siswa yang kesulitan membuat

kesimpulan

27 Memberi pujian/penghargaan kepada siswa

28 Melaksanakan tindak lanjut

91


Kelas : 4

Tabel 3.3

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus I pertemuan I


Ya Tidak

1 Kemauan untuk menerima pelajaran dari guru

2 Perhatian siswa terhadap apa yang dijelaskan oleh

guru

3 Penghargaan siswa terhadap guru

4 Kemauan untuk menerapkan hasil pelajar

5 Hasrat untuk bertanya dan mengeluarkan pendapat

6 Semangat dalam KBM

7 Kemauan bekerja dalam kelompok

8 Kemauan mengerjakan kuis dari guru

9 Melakukan persaingan sehat saat permainan

akademik

10 Kejujuran dalam mengerjakan soal

92


Kelas : 4

Tabel 3.4

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus I pertemuan II


Ya Tidak

IV. Pendahuluan






V. Kegiatan Inti




















kelompok



93

belajar


5.Penggunaan bahasa



VI. Penutup



kesimpulan



94


Kelas : 4

Tabel 3.5

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus I pertemuan II


Ya Tidak



guru








akademik


95


Kelas : 4

Tabel 3.6

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus I pertemuan III


Ya Tidak

VII. Pendahuluan






VIII. Kegiatan Inti




















kelompok


96


belajar


5.Penggunaan bahasa



IX. Penutup



kesimpulan



97


Kelas : 4

Tabel 3.7

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus I pertemuan III


Ya Tidak



guru








akademik


98

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

SIKLUS I

Sekolah : SD Negeri Kemetul

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/semester : 4 ( empat ) / II (dua)

Materi pokok : Perubahan Kenampakan Bumi dan Benda

Langit

Alokasi waktu : 6 x 35 menit ( 3 x Pertemuan)

I. Standar Kompetensi

9. Memahami Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi dan Benda

Langit

II. Kompetensi Dasar

9. 1 Mendiskripsikan perubahan kenampakan bumi

III. Indikator

Pertemuan I

Mendiskripsikan perubahan daratan

Menyebutkan contoh perubahan pada daratan

99

Menyebutkan faktor-faktor penyebab perubahan pada daratan

Menyebutkan perubahan pada daratan yang disebabkan oleh air

Menyebutkan perubahan pada daratan yang disebabkan oleh udara

Pertemuan II

a. Menjelaskan pengaruh pasang surut air laut bagi nelayan

b. Menjelaskan terjadinya pasang surut air laut

c. Menyebutkan akibat-akibat dari pasang surut

d.

Pertemuan III

Menyelesaikan soal evaluasi

IV. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan I

a. Melalui tanya jawab , siswa dapat menyebutkan contoh kondisi

daratan dengan benar

b. Melalui contoh gambar yang diberikan guru siswa dapat menyebutkan

contoh-contoh perubahan pada daratan dengan benar

c. Melalui contoh gambar yang diberikan guru, siswa dapat

menyebutkan

faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan daratan

d. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyebutkan contoh-contoh

perubahan daratan dengan benar

Pertemuan II

a. Melalui penjelasan dari guru siswa dapat menjelaskan peristiwa pasang naik

dengan benar

b. Melalui penjelasan dari guru siswa dapat menjelaskan peristiwa pasang surut

dengan benar

c. Melalui penjelasan guru siswa dapat membedakan peristiwa pasang naik dan

pasang surut dengan benar

d. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyebutkan akibat yang

ditimbulkan dari pasang surut air laut

100

Pertemuan III

a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan diskusi kelompok, siswa

dapat mengerjakan soal evaluasi dengan benar

Karakter siswa yang diharapkan : Mandiri, Disiplin, Tanggung

Jawab, Keberanian, Komunikatif

V. Materi Ajar

Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi dan Benda Langit

(terlampir)

Perubahan Daratan

Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan daratan

Pasang surut air laut

Akibat yang ditimbulkan dari pasang surut air laut

VI. Model dan Metode pembelajaran

Model Pembelajaran : Kooperatif tipe (Student Team Achivement

Division) STAD

Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi kelompok,kuis

VII. Langkah-langkah pembelajaran

PERTEMUAN I

PERTEMUAN I ALOKASI

WAKTU

KARAKTER

SISWA

1. Kegiatan Awal

Guru membuka pelajaran dengan

mengucapkan salam

Mengkondisikan kelas supaya tertib dan

siap untuk menerima pelajaran

Apersepsi

yel- yel “tepuk semangat “

5 MENIT Disiplin,

Semangat

101

Orientasi

Menyampaikan tujuan pembelajaran yang

akan dicapai

Guru menyampaikan KKM yang harus

dicapai (75)

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi

Siswa bersama dengan guru melakukan

tanya jawab tentang perubahan pada

daratan

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk

menyebutkan contoh lain dari perubahan

pada daratan

Elaborasi

Siswa mendengarkan penjelasan guru

tentang perubahan kenampakan pada

daratanp

Guru membagi siswa menjadi 4

kelompok yang setiap anggota

kelompok dipilih oleh guru

Guru menjelaskan tugas masing-masing

kelompok

Setiap kelompok mengerjakan kuis yang

diberikan guru

Materi antara lain

Contoh perubahan pada kenampakan

bumi

Penyebab perubahan pada

kenampakan bumi

Setelah selesai mengerjakan kuis, guru

meghitung perolehan skor dari kuis

10MENIT

35MENIT

15 Menit

Disiplin

,Tanggung

Jawab

102

siswa

Konfirmasi

Memberikan umpan balik positif dan

penguatan dalam bentuk lisan

Memberikan konfirmasi dengan bertanya

jawab tentang hal-hal yang belum di

ketahui siswa

Memberikan motivasi kepada siswa yang

belum berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup

Siswa merangkum dan menarik

kesimpulan dari hasil pembelajaran

Siswa dan guru mengadakan refleksi

terhadap proses pembelajaran berupa

kritik dan saran

Guru menutup pelajaran dengan nasihat

15 Menit

103

PERTEMUAN II ALOKASI

WAKTU

KARAKTER

SISWA

1. Kegiatan Awal


mengucapkan salam



Motivasi : yel- yel “tepuk semangat “

Apersepsi

Guru memberikan contoh gambar

tentang pasang surut air laut

Orientasi

Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dicapai


dicapai (75)

5 Menit Disiplin,

Semangat

104

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi

Siswa diingatkan kembali materi

sebelumnya tentang perubahan pada

daratan


tanya jawab tentang gambar pasang surut air

laut

Elaborasi


tentang pasng surut air laut


kelompok secara heterogen


kelompok

Setiap kelompok mengambil tugas yang

harus dikerjakan masing-masing

kelompok

Materi tugas kelompok, antara lain

Pasang surut air laut

Akibat dari pasang surut air laut

Setiap kelompok mendiskusikan materi

tersebut dan mengerjakan tugas pada

Lembar Kerja Kelompok (LKK)

Setelah selesai mendiskusikan, hasil

kerja kelompok dibahas bersama-sama

Siswa dibagi menjadi empat kelompok

dengan anggota berbeda dari

kelompok sebelumnya

Siswa dibimbing oleh guru untuk

melakukan kuis

10 Menit

35 Menit

Disiplin,Tanggun

g Jawab

105

PERTEMUAN II

PERTEMUAN III

Pertemuan III Alokasi

Waktu

Karakter Siswa

1. Kegiatan Awal


mengucapkan salam




Orientasi


yang akan dicapai

5 Menit Disiplin

Perhitungan skor masing-masing siswa

jika kuis sudah selesai

Pemberian penghargaan

Konfirmasi

Siswa diberi kesempatan untuk bertanya

jika masih mengalami kesulitan

Memberikan motivasi kepada siswa

yang belum berpartisipasi aktif

5 Menit

3. Kegiatan Penutup





kritik dan saran

Siswa diberi pekerjaan rumah (PR)


15 Menit Tanggung Jawab

106


dicapai (75)

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi


sebelumnya tentang perubahan kenampakan

alam


tanya jawab tentang contoh-contoh

kenampakan alam

Elaborasi

Guru membahas pekerjaan rumah yang

dikerjakan oleh siswa

Konfirmasi


penguatan dalam bentuk lisan dan

apresiasi untuk kelompok yang paling

baik

Memberikan konfirmasi dengan

bertanya jawab tentang hal-hal yang

belum di ketahui siswa



10 Menit

35 Menit

5 Menit

Disiplin,Aktif

3. Kegiatan Penutup



Siswa mengerjakan soal evaluasi yang

sudah di berikan oleh guru

15 Menit Disiplin,Tanggung

Jawab,Jujur

107

Siswa bersama guru mengoreksi hasil

evaluasi



kritik dan saran


VIII. Media dan Sumber Belajar

Lingkungan

Gambar kenampakan alam

Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Dasar Kelas IV

karya S. Rositawaty dkk, (BSE) hal 152-158

Buku Ilmu Pengetahuan Alam Salingtemas untuk Sekolah Dasar Kelas IV

karya Choiril Azmiyawati dkk, (BSE)

Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Dasar Kelas IV karya

Munawar Kholil, Dini (BSE)

IX. Penilaian

a. Teknik Penilaian : Tes (Tes formatif )

b. Instrumen Penilaian : Rubrik Penilaian Tes Formatif ( Terlampir)

108

LAMPIRAN RPP SIKLUS I

1. MATERI

PERUBAHAN KENAMPAKAN BUMI Bumi yang sebagian besar dikelilingi oleh lautan akan mengalami

perubahan penampakan. Penampakan pada bumi selalu berubah-ubah. Perubahan

penampakan ini dapat terjadi disebabkan oleh air, udara, dan kebakaran hutan.

1. Perubahan Daratan yang Disebabkan Oleh Air Daratan dapat berubah karena adanya pasang surut air dan erosi. Pada

saat-saat tertentu air laut akan meninggi, di saat yang lain air laut akan surut.

Pasang merupakan peristiwa naiknya air laut sedangkan surut adalah peristiwa

turunnya air laut. Naik dan turunnya air laut ini disebabkan karena perputaran

bumi dan gaya gravitasi bulan. Gaya gravitasi ini terjadi karena kedudukan bulan

sangat dekat dengan bumi. Pada saat terjadi pasang, gelombang air laut sangat

109

besar. Hal ini dapat menyebabkan terkikisnya pasir atau tanah ketika air laut ini

sampai di tepi pantai. Karena bumi berputar, bagian bumi yang menghadap ke

bulan akan berputar dan menjauhi bulan. Hal ini mengakibatkan gaya gravitasi

bulan berkurang sehingga air akan surut kembali. Enam jam kemudian, air pada

bagian laut ini turun sampai rendah sekali sehingga terjadilah apa yang disebut

surut. Dalam sehari pasang surut terjadi dua kali. Pasang dan surutnya air laut ini

mempengaruhi kapal-kapal yang akan masuk ke dermaga. Pada saat pasang, kapal

akan mudah masuk ke dermaga, sedangkan pada saat surut kapal akan sulit

merapat ke dermaga.

2. Perubahan Daratan yang Disebabkan Erosi Selain akibat peristiwa pasang dan surutnya air laut, daratan dapat

mengalami perubahan karena terjadinya erosi akibat hujan dan tanah longsor.

Hujan yang cukup besar di daerah yang tanahnya gundul akan mengakibatkan

terjadinya longsor. Erosi atau pengikisan tanah menyebabkan tanah yang

mengandung humus akan kehilangan lapisan humusnya karena terbawa oleh air

dan tanah longsor. Hal ini tentu sangat merugikan makhluk hidup. Tanah yang

pada awalnya subur akibat erosi menjadi hilang kesuburannya, sehingga

tumbuhan tidak dapat tumbuh dengan baik bahkan mati. Apabila tumbuhan mati,

maka makhluk hidup yang memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan

makanannyapun akan terancam kelangsungan hidupnya. Erosi disebabkan karena

banyaknya gunung yang gundul akibat penebangan yang berlebihan. Air laut juga

dapat menyebabkan terjadinya erosi. Erosi yang disebabkan oleh air laut disebut

abrasi. Abrasi biasanya terjadi di pantai dan menyebabkan pantai menjadi

semakin lebar.

3. Perubahan Daratan yang Disebabkan Oleh Udara Selain oleh air, daratan dapat mengalami perubahan yang disebabkan oleh

udara atau angin. Kamu tentu pernah melihat dari berita di televisi adanya badai

yang terjadi di suatu daerah. Badai merupakan angin yang bertiup sangat kencang.

Pada saat badai biasanya juga diikuti perubahan cuaca secara tiba-tiba serta

gemuruh petir yang sangat kencang disertai dengan kilatan-kilatan. Badai dapat

mengikis daratan dan menghancurkan apa saja yang ada di permukaan tanah.

Pohon yang besarpun bisa tumbang karena badai. Bagunan rumah hancur,

genting-genting rumah beterbangan, dan lahan pertanian akan rusak.

4. Perubahan Daratan yang Disebabkan Kebakaran Daratan juga dapat mengalami perubahan akibat terjadinya kebakaran.

Beberapa tahun terakhir ini, di negara kita Indonesia sering terjadi kebakaran

hutan. Kebakaran hutan ini diakibatkan karena ulah manusia yang semena-mena

melakukan pembukaan lahan pertanian dengan cara membakarnya. Selain itu,

kemarau yang cukup panjang mengakibatkan ranting- ranting dan daun kering

mudah sekali terbakar. Kebakaran hutan juga mengakibatkan terganggunya

berbagai jenis hewan yang tinggal di dalam hutan. Selain itu, asap yang

ditimbulkan akibat kebakaran hutan juga dapat mengganggu penglihatan

pengguna kendaraan bermotor.

110

Di pagi hari kamu dapat merasakan hangatnya pancaran sinar matahari yang

merupakan sumber utama energi bagi kehidupan makhluk hidup. Di sore hari

kamu dapat melihat bagaimana matahari terbenam. Pada saat malam hari, kita

dapat melihat indahnya bulan dan benda langit lainnya seperti bintang. Benda-

benda langit tersebut juga mengalami perubahan kedudukan setiap saatnya.

2. LEMBAR EVALUASI SIKLUS I

Lembar Evaluasi

1. Peristiwa naiknya dan turunnya air laut disebut ....

a. pasang naik c. pasang dan surut

b. pasang turun d. pasang air

2. Jika hujan Terus menerus bisa berakibat….

a. banjir c. angin

b. badai d. kekeringan

3. Peristiwa terkikisnya tanah yang disebabkan karena adanya pasang surut

disebut ..

a. erosi c. korosi

b. abrasi d. banjir

111

4. Angin yang cukup kencang dan dapat menghancurkan bangunan yang disebut

....

a. erosi c. topan

b. abrasi d. badai

5. Selain karena ulah manusia, kebakaran hutan dapat terjadi karena ....

a. kemarau berkepanjangan

b. hutan gundul

c. penebangan hutan

d. tidak sengaja terbakar

6. Tanah longsor disebabkan oleh….

a. hujan c. angin

b. kebakaran d. air laut

7. Tanah yang bergetar akibat pergerakan bumi disebut….

a. Tanah longsor c. Gunung meletus

b. Gempa bumi d. badai

8. Banjir dapat kita cegah dengan cara…lingkungan

a. menjaga c. membiarkan

b. merusak d. tidak peduli

9. Abrasi adalah pengikisan daratan oleh….

a. air laut c. angin

b. banjir d. tanah

10.Penghijauan lahan-lahan di lereng-lereng gunung bertujuan untuk

mencegah….

a. abrasi c. tanah longsor

b. erosi d.gempa bumi

11. Penyebab utama terjadinya peristiwa pasang surut di bumi adalah gaya tarik

....

a. bulan c. planet

112

b. bumi d. bintang

12. Peristiwa pasang surut disebabkan karena adanya ....

a. gravitasi bulan c. gravitasi matahari

b. gravitasi bumi d. gravitasi planet

13. Pasang tertinggi terjadi saat fase bulan ....

a. bulan sabit c. bulan cembung

b. bulan purnama d. bulan cekung

14. Keadaan dimana naiknya permukaan air laut disebut….

a. pasang naik c. banjir

b. pasang surut d. gravitasi

15. Keadaan dimana turunya permukaan air laut disebut….

a. pasang naik c. banjir

b. pasang surut d. gravitasi

16. Ketika air laut surut maka….tidak dapat bersandar di dermaga

a. kapal c. pesawat

b. mobil d. sepeda

17. Salah satu akibat dari air laut yang surut para nelayan tidak bisa….

a. melaut c. lewat

b. mencangkul d. panen

18. Salah satu penyebab kerusakan habitat hewan di hutan adalah….

a. kebakaran hutan c. angin

b. hujan d. gempa bumi

19. salah satu contoh perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab yaitu….

a. membuang sampah padan tempatnya

b. membakar hutan

c. reboisasi

d. menjaga lingkungan

20. Erosi disebabkan oleh….

a. angin c. tanah

113

b. air d. banjir

KUNCI JAWABAN

1. C 11.A

2. A 12.A

3. B 13.B

4. C 14.A

5. A 15.B

6. A 16.A

7. B 17.A

8. A 18.A

9. A 19.B

10. C 20.B

Penghitungan skor

Nilai= Jumlah skor benar x 5 =

Tabel 3.8

Kisi-kisi soal evaluasi siklus 1

Mata pelajaran IPA kelas 4

Standar

Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Item soal Jumlah

Item

9.Memahami

perubahan

kenampakan

pernukaan

bumi dan

9.1Mendiskripsikan

perubahan

kenampakan bumi

1.Perubahan

kenampakan

bumi yang

disebabkan

oleh air

1

1

114

benda

langit

2.Contoh-

contoh

perubahan

kenampakan

bumi daratan

yang

disebabkan

oleh air, angin,

dan air laut

3. Pengaruh air

laut ketika

pasang surut,

penyebab

pasang surut air

laut

4.Akibat

yang

ditimbulkan

oleh pasang

surut air

laut,serta

pengaruh

kebakaran

hutan bagi

lingkungan

(2,3,4,5,6,7,8,9)

(10,11,12,13,14)

(15,16,17,18,19,20)

8

5

6

115

LAMPIRAN

LEMBAR OBSERVASI GURU

SIKLUS II

116

LEMBAR OBSERVASI SISWA

SIKLUS II

RPP SIKLUS II

KISI-KISI SOAL SIKLUS II

SOAL EVALUASI SIKLUS II


Kelas : 4

Tabel 3.9

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus II pertemuan I


Ya Tidak

X. Pendahuluan


117





XI. Kegiatan Inti

A. Penguasaan materi pembelajaran





B. Penggunaan model pembelajaran








C. Pemanfaatan media dan sumber belajar




D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa


kelompok



belajar


E. Penggunaan bahasa



XII. Penutup



kesimpulan



118


Kelas : 4

Tabel 4.0

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus II pertemuan I


Ya Tidak



119

guru








akademik



Kelas : 4

Tabel 4.1

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus II pertemuan II


Ya Tidak

XIII. Pendahuluan




120



XIV. Kegiatan Inti




















kelompok



belajar


5.Penggunaan bahasa



XV. Penutup



kesimpulan



121


Kelas : 4

Tabel 4.2

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus II pertemuan II


Ya Tidak


122


guru








akademik



Kelas : 4

Tabel 4.3

Kisi-kisi instrument lembar observasi guru siklus II pertemuan III


Ya Tidak

XVI. Pendahuluan

123






XVII. Kegiatan Inti

1. Penguasaan materi pembelajaran



















kelompok



belajar


5.Penggunaan bahasa



XVIII. Penutup



kesimpulan



124


Kelas : 4

Tabel 4.4

Kisi-kisi instrument lembar observasi siswa siklus II pertemuan III


Ya Tidak



125

guru








akademik


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

SIKLUS II

Sekolah : SD Negeri Kemetul

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/semester : 4 ( empat ) / II (dua)

Materi pokok : Perubahan Kenampakan Bumi dan Benda

Langit

Alokasi waktu : 6 x 35 menit ( 3 x Pertemuan)

126

I. Standar Kompetensi

9. Memahami Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi dan Benda

Langit

II. Kompetensi Dasar

9. 2 Mendiskripsikan posisi bulan dan kenampakan bumi dari hari ke hari

III. Indikator

Pertemuan I

Mengidentifikasi kedudukan benda langit

Menyebutkan contoh benda langit

Mengamati penampakan benda langit

Menyebutkan benda langit pada siang hari dan malam hari

Pertemuan II

Menjelaskan pergerakan matahari

Mengamati pergerakan bulan dari hari ke hari

Menggambarkan posisi bulan

Pertemuan III

Menyelesaikan soal evaluasi

IV. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan I

a. Melalui tanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh benda langit

dengan benar

b. Melalui pengamatan siswa dapat menjelaskan posisi matahari terbit dan

tenggelam dengan benar

c. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyebutkan benda langit yang

memancarkan cahaya sendiri dan tidak bisa memancarkan cahaya

127

sendiri

d.Melalui penjelasan yang diberikan guru siswa dapat menyebutkan gejala

alam yang berhubungan dengan benda langit

Pertemuan II

a. Melalui pengamatan siswa dapat menjelaskan posisi matahari

bedasarkan waktu dengan benar

b. Melalui penjelasan yang diberikan guru siswa dapat menyebutkan

posisi bulan dari hari ke hari dengan benar

c. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menggambarkan posisi bulan

dengan benar

Pertemuan III

a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan diskusi kelompok,

siswa dapat mengerjakan soal evaluasi dengan benar

Karakter siswa yang diharapkan : Mandiri, Disiplin, Tanggung

Jawab, Keberanian, Komunikatif

V. Materi Ajar

Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi dan Benda Langit

(terlampir)

Benda-benda di langit

Contoh benda-benda yang ada di langit

Pergerakan posisi benda langit

VII.Model dan Metode pembelajaran

128

Model Pembelajaran : Kooperatif tipe (Student Team Achivement

Division) STAD

Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi kelompok,kuis

VIII.Langkah-langkah pembelajaran

PERTEMUAN I

Pertemuan I Alokasi

Waktu

Karakter siswa

1. Kegiatan Awal


mengucapkan salam




Apersepsi

Siswa bersama guru melakukan tanya

jawab “Mengapa di siang hari terasa

panas,apa yang menyebabkan hal ini bisa

terjadi?”

Orientasi


yang akan dicapai dan KKM yang harus

dicapai yaitu (75)

5 Menit Disiplin,

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi

Siswa bersama dengan guru melakukan tanya

jawab tentang perbedaan ketika siang dan

malam

Memberikan kesempatan kepada siswa

10Menit

Disiplin,

Tanggung

Jawab

129

untuk menyebutkan contoh dari benda langit

Elaborasi


tentang benda-benda langit serta

kedudukanya


kelompok yang setiap anggota

kelompok dipilih oleh guru

Setiap kelompok mengerjakan kuis yang

diberikan guru


Contoh benda-benda langit

Kedudukan benda langit

Setelah selesai mendiskusikan, siswa

bersama guru menghitung jumlah skor

Konfirmasi


penguatan dalam bentuk lisan

Memberikan konfirmasi dengan

bertanya jawab tentang hal-hal yang

belum di ketahui siswa



35Menit

5Menit

3.Kegiatan Penutup





kritik dan saran

15Menit

130

PERTEMUAN II

Pertemuan II Alokasi

Waktu

Karakter siswa

1.Kegiatan Awal (5 Menit )


mengucapkan salam




Apersepsi

Guru bertanya kepada siswa” benda

langit apa yang selalu mengikuti

bumi,dan bisa kita lihat pada malam

hari,tetapi pada hari-hari tertentu”?

Orientasi

Menyampaikantujuan pembelajaran yang

akan dicapai

Guru menyampaikan KKM yang

Harus dicapai adalah (75)

5Menit Disiplin

Semangat

2.Kegiatan Inti

Eksplorasi


sebelumnya tentang benda-benda langit


tanya jawab tentang benda langit

10Menit

Disiplin

Guru member nasehat pada siswa

131

Elaborasi

Guru member penjelasan tentang posisi

matahari dan bulan


kelompok secara heterogen


kelompok

Setiap kelompok mengambil tugas yang

harus dikerjakan masing-masing

kelompok


Posisi matahari

Posisi bulan

Setiap kelompok mendiskusikan materi

tersebut dan mengerjakan tugas pada

Lembar Kerja Kelompok (LKK)

Setelah selesai mendiskusikan, hasil

kerja kelompok dibahas bersama-sama

Siswa dibagi menjadi empat kelompok

dengan anggota berbeda dari kelompok

sebelumnya

Siswa dibimbing oleh guru untuk

melakukan kuis

Perhitungan skor masing-masing siswa

jika kuis sudah selesai

Pemberian penghargaan

Konfirmasi

Siswa diberi kesempatan untuk bertanya

jika masih mengalami kesulitan



35Menit

15Menit

Disiplin

Jujur

132

3.Kegiatan Penutup





kritik dan saran

Siswa diberi pekerjaan rumah (PR)


15Menit

PERTEMUAN III

Pertemuan III Alokasi

Waktu

Karakter Siswa

1.Kegiatan Awal


mengucapkan salam

Mengkondisikan kelas supaya tertib dan siap

untuk menerima pelajaran


Orientasi

Menyampaikan tujuan pembelajaran yang

akan dicapai


dicapai (75)

5

Menit

Disiplin,semangat

2.Kegiatan Inti

Eksplorasi

Siswa diingatkan kembali materi sebelumnya

tentang kedudukan benda-benda langit


tanya jawab tentang kedudukan benda langit

10

Menit

Disiplin

133

Elaborasi

Guru membahas pekerjaan rumah yang

dikerjakan oleh siswa

Konfirmasi


penguatan dalam bentuk lisan dan apresiasi

untuk kelompok dan siswa yang mendapat

skor tertinggi ketika kuis yang paling baik

Memberikan konfirmasi dengan bertanya

jawab tentang hal-hal yang belum di

ketahui siswa



35

Menit

5

Menit

3.Kegiatan Penutup

Siswa merangkum dan menarik kesimpulan

dari hasil pembelajaran

Siswa mengerjakan soal evaluasi yang sudah

di berikan oleh guru

Siswa bersama guru mengoreksi hasil

evaluasi


terhadap proses pembelajaran berupa kritik

dan saran


15

Menit

Disiplin,jujur

IX. Media dan Sumber Belajar

Lingkungan

Gambar posisi bulan

134

Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Dasar Kelas IV

karya S. Rositawaty dkk, (BSE)

Buku Ilmu Pengetahuan Alam Salingtemas untuk Sekolah Dasar Kelas IV

karya Choiril Azmiyawati dkk, (BSE)

Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Dasar Kelas IV karya

Munawar Kholil, Dini (BSE)

e. Penilaian

o Teknik Penilaian : Tes (Tes formatif )

o Instrumen Penilaian : Rubrik Penilaian Tes Formatif (

Terlampir)

135

LAMPIRAN RPP SIKLUS II

136

MATERI

KENAMPAKAN BENDA LANGIT 1. Penampakan Benda Langit

Apabila kita amati dengan cermat dari pagi hingga menjelang petang,

posisi matahari senantiasa berubah setiap saat. Matahari terbit di sebelah timur

dan tenggelam di sebelah barat. Jika di pagi hari kita menemukan benda langit

berupa matahari maka di malam hari kita dapat melihat bulan. Untuk lebih

jelasnya akan dibahas kedudukan matahari dan bulan sebagai benda langit.

a. Matahari

Pada saat matahari terbit di pagi hari maka kita akan melihat bentuknya

bulat seperti bumi. Langit akan berwarna jingga kemerahan pada saat matahari

terbit, sedangkan pada saat terbenam di sore hari langit akan berwarna merah

tembaga. Pemandangan yang sangat indah apabila kita dapat melihat matahari

terbit dan terbenam di pagi dan sore hari. Pada saat pagi, siang, dan sore hari kita

akan merasakan perbedaan panas yang di akibatkan oleh matahari. Tahukah kamu

mengapa hal ini dapat terjadi? Pada saat pagi dan sore hari, posisi matahari tidak

tepat di atas kepala kita tetapi agak miring. Di siang hari kita akan merasakan

panasnya terik matahari karena pada saat itu matahari berada tepat di atas kepala

kita.

b. Bulan

Bulan merupakan benda langit yang tidak bercahaya. Pada saat malam hari

bulan terlihat sangat indah bersama bintang-bintang yang ada di sekitarnya.

Cahaya bulan sebenarnya merupakan hasil pemantulan cahaya yang berasal dari

matahari. Cahaya bulan hanya dapat dilihat pada malam hari. Hal ini disebabkan

karena pada siang hari cahaya matahari memancar sangat kuat dan cahaya bulan

jauh lebih redup sehingga bulan tidak terlihat jelas, atau karena posisi bulan

sedang tidak tepat memantulkan cahaya ke Bumi Jika kamu amati setiap malam,

bentuk bulan ternyata mengalami perubahan setiap harinya. Bulan mengitari bumi

dalam jangka waktu 29.5 hari (satu bulan). Selama bulan bergerak, terjadi

perubahan sudut antara matahari, bumi, dan bulan. Hal inilah yang menyebabkan

perubahan penampakan pada bulan setiap harinya. Perubahan bentuk bulan ini

dikenal dengan fase bulan.

Pada saat bulan berada sejajar dengan bumi dan matahari maka bulan hampir

tidak dapat dilihat. Hal ini disebabkan karena bagian bulan yang tidak terkena

cahaya matahari menghadap ke bumi. Fase ini disebut fase bulan baru (gambar

A). Selanjutnya bulan bergerak mengelilingi bumi. Setelah satu hingga dua hari,

bulan bergerak sehingga dapat kita lihat walaupun hanya sebagian kecil saja

(gambar B). Fase ini dikenal dengan sebutan fase bulan sabit. Setelah hari

ketujuh, kita dapat melihat setengah sisinya yang terkena cahaya matahari.

(gambar C). Fase ini dikenal dengan fase bulan separuh.

137

Fase selanjutnya adalah fase bulan bungkuk. Pada fase ini bulan terlihat

berbentuk ¾ lingkaran (gambar D). Setelah melakukan putaran selama 2 minggu,

bulan kini terlihat kembali ke bentuk semula (gambar E). Fase ini disebut fase

bulan purnama. Gambar F-H menunjukkan perjalanan bulan megelilingi bumi

setelah setengah perjalanan sebelumnya. Bentuknya kembali seperti bentuknya

di setengah yang perjalanan pertama.

2. Kedudukan Benda Langit

Kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan segala yang Ia

ciptakan, langit bumi beserta isinya yang sangat indah. Setiap malam kita akan

merasakan keindahan langit yang dihiasi oleh bintang-bintang yang berkelip-

kelip. Jika kita perhatikan dengan cermat, pada saat kita memandang langit di

malam hari, terlihat antara bintang yang satu dengan bintang yang lain tidak

berubah kedudukannya. Bintang-bintang yang saling berdekatan tersebut

digabungkan menjadi rasi bintang.

Tahukah kamu bahwa masing masing-masing rasi bintang memiliki nama?

Perhatikan uraian berikut ini!

a. Rasi bintang layang-layang

Rasi bintang layang-layang disebut juga rasi bintang pari. Kita dapat

melihat rasi bintang layang-layang ketika memandang langit sebelah selatan. Rasi

bintang ini biasanya digunakan sebagai petunjuk arah selatan.

b. Rasi bintang kalajengking

Rasi bintang kalajengking dapat kita lihat ketika memandang langit bagian

tenggara. Bintang-bintang akan terlihat bergabung dan membentuk seperti

kalajengking atau scorpio.

c. Rasi bintang biduk

Rasi bintang biduk disebut juga rasi bintang beruang besar. Kita dapat

melihat rasi bintang ini ketika memandang langit sebelah utara. Sekelompok

bintang terlihat berkumpul membentuk formasi seperti beruang besar.

d. Rasi bintang waluku

Berbeda dengan rasi bintang yang lain, rasi bintang waluku dapat kita lihat

ketika memandang langit di sore hari di antara sebelah timur dan barat. Rasi

bintang ini dikenal juga dengan sebutan rasi bintang Orion. Pada jaman nenek

moyang kita dulu, rasi bintang Orion dijadikan sebagai petunjuk untuk memulai

bercocok tanam.

SOAL EVALUASI SIKLUS II

138

1. Benda langit yang dapat kita lihat pada siang hari adalah….

a. bulan c. matahari

b. planet d. bintang

2. ….dapat memancarkan cahaya sendiri

a. matahari c. planet

b. bulan d. bumi

3. Matahari termasuk….karena bisa memancarkan cahaya sendiri

a. planet c. meteor

b.bintang d. bulan

4. Pada siang hari bumi tampak terang karena ....

a. bumi dekat dengan bulan

b. bumi mendapat cahaya dari matahari

c. bumi dekat dengan bintang

d. bumi mendapat cahaya dari bulan

5. Matahari tampak terbit di sebelah ....

a. timur c. barat

b. utara d. selatan

6. Matahari terbenam di sebelah….

a. barat c. selatan

b. utara d. timur

7. pada siang hari panas matahari akan terasa,hal ini disebabkan posisi matahari

berada di….

a. atas kita c. depan kita

b. belakang kita d. bawah kita

8.Pada malam hari, bumi tampak gelap. Hal ini disebabkan oleh ....

a. bumi menjauhi matahari

b. bumi menjauhi bulan

c. bumi tidak mendapatkan cahaya dari bulan

d. bumi tidak mendapatkan cahaya dari matahari

139

9. Benda langit yang memancarkan cahaya sendiri disebut ....

a. bulan c. satelit

b. bintang d. Roket

10. Planet tidak bisa memancarkan cahaya sendiri,tetapi memantulkan cahaya

dari….

a. matahari c. bintang

b. meteor d. bulan

11. Bulan dapat kita lihat pada….

a. pagi hari c. siang hari

b. malam hari d. sore hari

12. Bulan tidak mengeluarkan cahaya sendiri, melainkan memantulkan cahaya

dari

....

a. listrik c. satelit

b. meteor d. matahari

13. Bulan dan bintang dapat kita lihat pada waktu ....

a. siang b. pagi c. sore d. malam

14. Di antara benda langit berikut yang bergerak mengitari bumi adalah . . . .

a. bulan c. planet

b. bintang d. matahari

15. Bulan yang bisa terlihat utuh atau bulat penuh disebut….

a. bulan sabit c. bulan separo

b. bulan purnama d. bulan baru

16. Perubahan bentuk bulan disebut….

a. fase bulan c. bulan sabit

b. gerhana bulan d. bulan purnama

17. Pada saat bulan berada sejajar dengan bumi dan matahari maka bulan hamper

140

tidak dapat dilihat. Hal ini disebabkan karena bagian bulan yang tidak

terkena….

a. cahaya bintang c. cahaya matahari

b. cahaya planet d. cahaya bumi

18. Bulan mengitari bumi dalam waktu….

a. satu minggu c. satu tahun

b. satu bulan d. dua tahun

19. Bintang tampak berkedip-kedip dan kecil dari penglihatan kita. Hal itu

disebabkan ....

a. bintang bentuknya bulat dan kecil

b. bumi lebih besar dari bintang

c. bintang lebih kecil dan lebih redup daripada matahari

d. bintang letaknya sangat jauh dari bumi

20. Bintang-bintang yang saling berdekatan dikelompokkan menjadi ....

a. rasi planet c. rasi matahari

b. rasi bulan d. rasi bintang

KUNCI JAWABAN

1 .C 11.B

2. A 12 .D

3. B 13 .D

4 .B 14.D

5 .A 15.B

6 .A 16.D

7 .A 17.C

8 .D 18.B

9 . B 19.D

10 . A 20.D

Penghitungan skor

Nilai= Jumlah skor benar x 5 =

Tabel 4.5

141

Kisi-kisi soal evaluasi siklus 2

Mata pelajaran IPA kelas 4

Standar

Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Item Soal Jumlah

Item

9.Memahami

perubahan

kenampakan

pernukaan

bumi dan

benda

langit

9.2

Mendiskripsikan

posisi bulan dan

kenampakan

bumi dari hari

ke hari

1.Menyebutkan

contoh benda langit

2. Mengidentifikasi

matahari, serta

kedudukan

matahari pada

bumi

3. Mengidentifikasi

bulan, serta

kedudukan bulan

terhadap bumi

4. Mengidentifikasi

benda langit

bintang, rasi

bintang

1

(2,3,4,5,6,7,8,9)

(10,11,12,13,

14,15,16)

(17,18,19,20)

1

9

7

4

142

LAMPIRAN

NILAI AKHIR SISWA

SURAT IJIN PENELITIAN

DOKUMENTASI

DAFTAR NILAI AKHIR SISWA

143

PRA SIKLUS

No Nama Nilai Evaluasi Keterangan

1 DJS 68 Tidak Tuntas

2 JS 72 Tidak Tuntas

3 AS 79 Tuntas

4 NHZ 86 Tuntas

5 LSN 78 Tuntas

6 IS 66 Tidak Tuntas

7 PA 84 Tuntas

8 YL 70 Tidak Tuntas

9 RS 84 Tuntas

10 AN 70 Tidak Tuntas

11 EYP 78 Tidak Tuntas

12 LP 72 Tidak Tuntas

13 RK 73 Tidak Tuntas

14 IL 76 Tuntas

15 APL 76 Tuntas

16 AD 75 Tuntas

Nilai maksimal 86

Nilai minimal 66

Tuntas 9

Tidak Tuntas 7

144


SIKLUS I


1 DJS 75 Tuntas

2 JS 80 Tuntas

3 AS 80 Tuntas

4 NHZ 85 Tuntas

5 LSN 75 Tuntas

6 IS 80 Tuntas

7 PA 76 Tuntas

8 YL 70 Tidak Tuntas

9 RS 80 Tuntas

10 AN 80 Tuntas

11 EYP 72 Tidak Tuntas

12 LP 75 Tuntas


14 IL 75 Tuntas

15 APL 75 Tuntas

16 AD 90 Tuntas

Nilai maksimal 90

Nilai minimal 70

Tuntas 13

Tidak Tuntas 3

145


SIKLUS II


1 DJS 75 Tuntas

2 JS 85 Tuntas

3 AS 90 Tuntas

4 NHZ 95 Tuntas

5 LSN 85 Tuntas

6 IS 95 Tuntas

7 PA 80 Tuntas

8 YL 80 Tuntas

9 RS 95 Tuntas

10 AN 90 Tuntas

11 EYP 80 Tuntas

12 LP 95 Tuntas


14 IL 85 Tuntas

15 APL 80 Tuntas

16 AD 85 Tuntas

Nilai maksimal 95

Nilai minimal 70

Tuntas 15

Tidak Tuntas 1

146

147

DOKUMENTASI SIKLUS I

148

149

DOKUMENTASI SIKLUS II

150

151

Documents

LAMPIRAN UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS I DAN II ...€¦ · 81 lampiran uji validitas dan reliabilitas siklus i dan . ii. lembar observasi guru siklus i . lembar observasi