Upload
audyody
View
220
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
lapjag
Citation preview
Laporan JagaMinggu, 02 Maret 2014Konsulen : dr.Iwan Kurnia, SpOG
Residen:Riry/ Angga/ Aziz/ Essy
Melaporkan 7 Partus Pervaginam1 Ekstraksi Vakum2 Seksio Sesaria
ProsedurNoProsesLuaranPartus pervaginam1Ny. A, 19 thMR 13889183
PKI laten pada G1 hamil aterm JPKTH
3 cm observasi 8 jam PK I aktif 4 cm obs 4 jam 8 cm obs 2 jam PK IILahir bayi laki-laki, 3100 g, AS 8/9Ketuban jernih jumlah cukupPlasenta lahir lengkapPerineum RG II ~ Hemostasis dan perineorafi
KB : IUD PP
Ibu dan bayi dalam kondisi baik, ibu dirawat di ruangan, bayi dirawat di perinatologi lt dasar., rencana RGPartus pervaginam2Ny. F, 33 th MR 13879683
G3P2 hamil 30-31 minggu, JPKTH ketuban pecah 6 jam, air ketuban berkurang (ICA 8), pasca pematangan paru, serviks belum matang belum inpartu
1 cm (PS 2)misoprostol 25 mcg (I) observasi 6 jam serviks matang oksitosin 5 IU mulai 8 tpm tercapai his adekuat pada 12 tpm obs 3 jam PK 1 aktif 6 cm obs 3 jam PK IILahir bayi perempuan, 1600gr, AS 7/8, BS~ 31 mggKetuban jernih, jumlah sedikitPlasenta lahir lengkapPerineum intak
KB : IUD PP
Ibu dalam keadaan baik, dirawat di ruanganBayi di perina atas napas spontanPartus pervaginam3Ny. S, 21 thnMR 13895783
Ketuban pecah 4 jam pada G1 hamil 37 minggu JPKTH, serviks belum matang, belum inpartu, air ketuban berkurang (ICA 9), PER
PS 4 misoprostol 25 mcg (I) observasi 6 jam serviks matang oksitosin 5 IU mulai 8 tpm tercapai his adekuat pada 8 tpm PK I aktif 4 cm observasi 4 jam 8 cm obs 1 jam PK IIPerempuan, 2800 g, AS 8/9Ketuban jernih, jumlah sedikitPlasenta lahir lengkapPerineum RG II~ hemostasis dan perineorafi
KB : IUD PP
Ibu ( TD 120/80) dan bayi dalam keadaan baik, dirawat di ruangan. Rawat gabung
ProsedurNoProsesLuaranPartus pervaginam4Ny. N, 19 thMR 13139680
Ketuban pecah 2 hari pada G1 hamil 32 minggu, JPKTH, air ketuban berkurang (ICA 7), pasca pematangan paru, serviks belum matang PS 2 induksi pematangan cervix dengan misoprostol 25 mcg (III) obs 6 jam PK I aktif 6 cm obs 4 jam PK IILahir bayi perempuan, 1700 g, PB 44 cm, AS 7/8BS~ 32 mggKetuban hijau, sedikitPlasenta lahir lengkapPerineum intak
KB : DMPA
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan, bayi di perina atas napas spontanPartus pervaginam5Ny. U, 27 thMR 13895683
Ketuban pecah 2 hari pada G2P1 hamil aterm, JPKTH, air ketuban berkurang (ICA 9), serviks belum matang, belum inpartu.
PS 2 misoprostol 25 mcg (II) obs 6 jamPK I aktif 6 cm obs 3 jam PK IILahir bayi perempuan, 2900g, PB 49 cm, AS 8/9Ketuban hijau jumlah sedikitPlasenta lahir lengkapPerineum RG II ~ Hemostasis dan perineorafi.
KB : DMPA
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan. bayi dirawat di perinatologi lt dasar. rencana RGPartus pervaginam6Ny. S, 31 thMR 13899483
PK II pada G1 hamil 40 minggu, JPKTH
Lahir bayi laki-laki, 3100 g, PB 50 cm, AS 8/9Ketuban jernihPlasenta lahir lengkapPerineum RG II ~ Hemostasis dan Perineorafi
KB : IUD PP
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan. bayi dirawat di perinatologi lt dasar. rencana RG
ProsedurNoProsesLuaranPartus pervaginam7Ny. S, 29 thMR 13896283
PK I laten pada G4P3 hamil 39 minggu, JPKTH, BSC 1x
PK I laten 1cm obs 8 jam PK I aktif 6 cm obs 3 jam PK IILahir bayi 3100 g, PB 50 cm, AS 8/9Ketuban jernihPlasenta lahir lengkapPerineum RG II ~ Hemostasis dan Perineorafi
KB : IUD
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan. bayi dirawat di perinatologi lt dasar. rencana RG
ProsedurNoKasusLuaranEkstraksi vakum1Inertia PK II ec ibu lelah meneran
Ny. N, 18 thMR 13892983
G1 hamil 40-41 minggu JPKTH, serviks belum matang, air ketuban berkurang (ICA 8), obesitas, PEB
PS 1 misoprostol 25 mcg pv (III) obs 6 jam PK I aktif 5 cm obs 4 jam PK II dipimpin meneran 30 menit his 1-2x/10/20 inersia PK II kepala HIII-IV UUK kiri depan Ekstraksi vakum Lahir bayi laki-laki, 3100 g, PB 49 cm, AS 8/9Ketuban jernih, jumlah cukupPlasenta lahir lengkapEpisiotomi ~ Perineum RG II ~ Hemostasis dan Perineorafi
KB : IUD PP
Ibu dalam kondisi baik TD 130/90 mmHg, dirawat di ruangan bayi dirawat di perinatologi lt dasar.
ProsedurNoKasusLuaranSeksio sesaria 1Infeksi intra uterin, belum inpartu
Ny JN 30 thnMR 13897583
Ketuban pecah 3 hari pada G2P1 hamil aterm, JPBoTH, oligohidramnion, Infeksi Intra Uterin, belum inpartuLahir bayi perempuan, BB 2600gr, PB 49 cm, AS 7/8, BS ~ 36-37 mingguAir ketuban hijau kentalPlasenta lahir lengkap
KB: IUD interval
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan. bayi dirawat di perinatologi lt dasar.
Ny JN 30 thnMR 13897583ketuban pecah 3 hari pada G2P1 hamil aterm, JPBoTH, oligohidramnion, Infeksi Intra Uterin, belum inpartu
Keluhan utama:Keluar air sejak 3 hari smrsRPS:Pasien mengaku hamil 9 bulan, HPHT lupa. ANC teratur di PKM Suka Mulya, USG (+) 2x, dikatakan janin baik. Mules (-), keluar air (+) sejak 3 hari SMRS, awal pasien tidak tahu bila itu air ketuban, periksa PKM dikatakan keluar air, keluar lendir darah (-), gerakan janin aktif. Selama hamil tidak ada keluhan, riwayat keputihan (-), riwayat gigi berlubang (+) demam sejak 1 hari SMRS, batuk (-), nyeri BAK (-)RPD, RPKHT (-), Alergi (-), asma (-), DM (-)Riwayat obstetriMenarche 13 th, GP 2-3x/hr, regular 1x/bln, 6-7 hariMenikah 1x.Obs. Status: G2P1 I. Laki-laki, 9 tahun, normal, pervaginam BB 2900 gr. II. hamil iniKB: suntik dan pilPemeriksaan fisikCM, TD 120/80 mmHg, N: 108 x/mnt S : 38,5oC FP: 20 x/mnt
Pemeriksaan PenunjangStatus obstetri:TFU 30 cm, puki, presentasi bokong, DJJ 180 dpm, his (-)I : v/u tenangIo: portio licin, livid, ost pembukaan 2 cm, fl (-), flx (-), valsavs (+)VT : portio kenyal, posterior, tebal 3 cm, pembukaan 2 cm , selaput ketuban (-), bokong di H I.
USG:JPBoTH, DJJ (+)BPD 9.2, HC 32.21 AC 33.72 FL 7.03 ICA 1 TBJ 2760Kesan : hamil aterm JPBoTH dengan oligohidramnion
Lab: CBC : 10.3/33/24.300/261.000uL dbn
DiagnosisKetuban pecah 3 hari pada G2P1 hamil aterm, JPBoTH, oligohidramnion, Infeksi Intra Uterin, belum inpartu
Management :Rdx : - Obs tanda vital, his, DJJ
Rth: SC cito
ProsedurNoKasusLuaranSeksio sesaria 2Gagal Induksi
Ny WS 20 thnMR 13886883
Ketuban pecah 1 hari G1 hamil 39-40 minggu, JPKTH, air ketuban berkurang, belum inpartu (PS 2)
PS 2 misoprostol 25 mcg (IV) observasi 6 jam PS 3 USG ulang ICA 2, lekosit ulang 20.000Lahir bayi laki-laki 3200gr, PB 49 cm, AS 8/9Air ketuban hijau Plasenta lahir lengkap
KB: IUD interval ( IUD habis)
Ibu dalam kondisi baik, dirawat di ruangan. bayi dirawat di perinatologi lt dasar. rencana RG
Ny . W 20 thnMR 13886883Ketuban pecah 1 hari G1 hamil 39-40 minggu, JPKTH, oligohidramnion, belum inpartu (PS 2)u
Keluhan utama:Keluar air sejak 4 jam smrsRPS:Pasien mengaku hamil 9 bulan, HPHT 1/6/2013 ~ 39-40 minggu. ANC teratur di PKM, USG belum pernah. Pasien mengeluh keluar air (+) sejak 4 jam SMRS, keluar lendir darah (-), gerakan janin aktif. Selama hamil tidak ada keluhan, riwayat keputihan (-), riwayat gigi berlubang (+), batuk (-), nyeri BAK (-), pasien ke bidan dirujuk ke RSUTRPD, RPKHT (-), Alergi (-), asma (-), DM (-)Riwayat obstetriMenarche 13 th, GP 3x/hr, regular 1x/bln, 6-7 hariMenikah 1x.Obs. Status: G1 I. hamil iniKB: (-)Pemeriksaan fisikCM, TD 120/80 mmHg, N: 92 x/mnt S : 36,5oC FP: 20 x/mnt
Pemeriksaan PenunjangStatus obstetri:TFU 33 cm, puki, presentasi kepala 4/5, TBJ klinis 3110 DJJ 140 dpm, his (-)I : v/u tenangIo: portio licin, livid, ost pembukaan 1 cm, fl (-), flx (-), valsava (+)VT : portio kenyal, posterior, tebal 3 cm, pembukaan 1 cm , selaput ketuban (-), kepala H I-II
USG:JPKTH, DJJ (+)BPD 92, HC 31.91 AC 33.42 FL 74.3 ICA 8.2 TBJ 3200Kesan : hamil aterm JPKTH dengan air ketuban berkurangLab: DPL : 10.9/33/14.200/323.000DPL ulang 10.8/32/20.000/329.000uL dbnCTG reassuring
USG ulang ICA 2DiagnosisKetuban pecah 1 hari G1 hamil 39-40 minggu, JPKTH, oligohidramnion, belum inpartu (PS 2)
Management :Rdx : - Obs tanda vital, kontraksi, DJJ
Rth: SC cito
Terima Kasih
**