15
LAPORAN BUKU TRUE FRIEND! (Jurus Duahsyaat Milih Sahabat!) Laporan Buku ini di ajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia Dosen Pengampu: Dewi Nurdiyanti, S.ST,. M.Pd. Disusun Oleh: Nurazizah Fitriyani Nahri PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON TAHUN AJARAN 2013/2014

LAPORAN BUKU.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN BUKU.pdf

LAPORAN BUKU

TRUE FRIEND! (Jurus Duahsyaat Milih Sahabat!)

Laporan Buku ini di ajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah

Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu: Dewi Nurdiyanti, S.ST,. M.Pd.

Disusun Oleh:

Nurazizah Fitriyani Nahri

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

TAHUN AJARAN 2013/2014

Page 2: LAPORAN BUKU.pdf

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Illahi Rabbi karena atas karunia dan

rahmatNya Laporan Buku yang saya baca dan teliti dengan judul “TRUE FRIEND!

(Jurus Duahsyaat Milih Sahabat!)” Karya Rahman Hanifan ini dapat di selesaikan

tepat pada waktunya.

Laporan buku yang berjudul “TRUE FRIEND! (Jurus Duahsyaat Milih

Sahabat!).” ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas perorangan dalam Mata

Kuliah Bahasa Indonesia dan untuk menambah wawasan keilmuan.

Dalam pembuatan Laporan Buku ini penulis menyadari masih banyak

kekurangan-kekurangan oleh karena itu kritik dan saran sangat penyusun harapkan.

Semoga laporan buku ini bermanfaat khususnya bagi penyusun dan umumnya bagi

pembaca.

Akhir kata saya ucapkan terimakasih.

Cirebon, 11 Februari 2014

Penyusun

Nurazizah Fitriyani Nahri

Page 3: LAPORAN BUKU.pdf

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembuatan laporan buku ini adalah untuk memahami bagaimana cara

membuat sebuah laporan buku yang baik dan benar. Dan juga untuk memberikan

wawasan kepada para mahasiswa agar gemar membaca buku, buku apapun itu,

baik buku ilmiah, sains, pelajaran, maupun buku motivator seperti ini.

Mengapa saya mengambil buku TRUE FRIEND! (Jurus Duahsyaat Milih

Sahabat!) untuk di jadikan sebagai laporan buku, karena saya sangat suka

membaca buku motivator, dan bukan hanya itu di buku ini lebih banyak

membahas tentang bagaimana kita memilih teman teman yang baik, menjadi

orang yang lebih baik, menjadi seorang muslim yang taat pada sang Pencipta, dan

masih banyak lagi hal positif yang dapat di ambil manfaatnya dari buku ini.

Gaya bahasanya juga yang disukai para remaja karena buku ini di sajikan apa

adanya dengan gaya bahasa yang sepadan untuk para remaja, meskipun bahasanya

sepeti ini, tapi menurut saya inilah kelebihan buku ini yang memang benar-benar

natural dengan gaya bahasa yang mudah di pahami kalangan remaja.

Selain itu juga dalam buku ini di kupas banyak tentang permasalahan yang

biasa di hadapi oleh para remaja Indonesia saat ini. Dan juga pastinya solusi yang

tepat untuk masalah-masalah di atas juga di kupas banyak dalam buku ini.

Page 4: LAPORAN BUKU.pdf

BAB II

LAPORAN BUKU

JUDUL BUKU : True Friend ! Jurus Duahsyaat Milih Sahabat!

PENGARANG : Rachman Hanifan

PENERBIT : Qudsi Media

TAHUN TERBIT : Januari 2008

CETAKAN : Pertama

KOTA TERBIT : Sleman, Yogykarta

TEBAL BUKU : vii-xii dan 181 + cover

ISBN : 979-1149-14-3

Page 5: LAPORAN BUKU.pdf

GARIS BESAR ISI BUKU :

BAB I : SAHABAT SEJATI

1. Friendship yang Bikin Sip

2. Temenku Guruku

3. Teman Sejati, Selalu Di Hati

BAB 2 : GAUL BERETIKA, YA IYYA LAH!

1. Harus Gaul

2. Awas, Ada Setan!!

3. Hati-hati, Ada Musuh, Sembunyi Yuuk!

4. Komunikasi Cinta, Duh Asyiknya!!

5. Bicara Soal Bicara

6. Husnudzan Bukan Su’udzan

7. Senyumlah!!!!

BAB 3 : MORE THAN FRIEND

1. Kekuatan Senyum

2. Tunjukin Rasa Loe!

3. Gue Nih!

4. Lebih Dan Memberi Lebih

5. Ngadepin Orang-orang Spesial

BAB 4 : GENK PUTIH

1. Jalan Suci

2. Together Is Better

3. Berbagi Motivasi

Page 6: LAPORAN BUKU.pdf

4. Padukan Potensi

5. Bersama Raih Prestasi

BAB 5 : GETAR CINTA DI JALAN SUCI

1. Ketika Cinta

2. Berbuka

3. Pecinta Sejati

4. Bertepuk Sebelah Tangan

5. Menang-menang

6. Cinta Yang Utama

7. Akhirnya Kita Harus Berpisah

8. Menikmati Rindu

Page 7: LAPORAN BUKU.pdf

INTISARI BAB/SUB BAB BUKU :

BAB I : SAHABAT SEJATI

1. Friendship yang Bikin Sip

Ciri-ciri Teman Sejati :

Suka mengucap salam Assalamu’alaikum…. Dan menyapa siapa saja yang

pernah dikenal, di mnapun ketemunya.

Mudah bergaul dan punya banyak teman.

Wajahnya selalu tampak cerah.

Banyak senyum.

Shalat tahajud, shalat dhuha, en baca Al-Qur’an-nya terjaga.

PeDe memakai atribut keislaman, kaya baju koko atau kopyah.

Kalo lagi tidur, bibir sering keliatan tersenyum.

Berani Menegur ( dengan lembut) kalau temennya melakukan kesalahan.

Suka ngasih sesuatu ke orang lain.

Tidak suka buang-buang waktu dan berusaha melakukan yang terbaik

dalam melakukan aktivitas.

Optimis ngejalani hidup.

Jarang nampak sedih dan berduka.

2. Temenku Guruku

Kalo temen-temen di sekeliling kita baik-baik, kita bakal ketularan dikit demi

dikit . malu dong kita, temenan sama orang-orang yang sering ngisi pengajian,

tapi kitanya justru masih sering pacaran, masih sering nyontek kalo ujian,

masih seksi dalam berpakaian dan sebagainya, Na’udzubillahi min dzaalik!.

3. Teman Sejati, Selalu Di Hati

Page 8: LAPORAN BUKU.pdf

Teman sejati bukan teman yang hanya datang ketika lagi butuh. Bukn sekedar

teman yang sering mengajak ngobrol, main bersama dan bersuka ria.

Teman sejati adalah teman yang selalu berusaha untuk memberi. Ia memberi

bukan hanya ketika diminta. Namun lebih dari itu, ia selalu mengerti disaat

sahabat-sahabatnya membutuhkan.

BAB 2 : GAUL BERETIKA, YA IYYA LAH!

1. Harus Gaul

Apa kamu termasuk orang yang rada sulit bergaul, sulit buat nimbrung sama

yang lainnya? Kalo iya temenmu pasti ga banyak-banyak amir ( temennya

banyak-banyak tuh ). Iya kan? Nah, makanya jadi anak gaul gih!!

Bergabunglah dalam perbincangan-perbincangan kecil. Ungkapin pendapat-

pendapatmu. Trus, sesekali awali juga pembicaraan dengan orang-orang yang

belum anda kenal. Sapa dengan bersahabat orang yang baru kamu temui,

ingga terjadi percakapan yang hangat dan asyik. Dimanapun kamu berada, saat

di bus, ikut seminar, ato di acara pengajian, gunain kesempatan itu untuk

nambah temen.

2. Awas, Ada Setan!!

Setan emang gigih mempedaya manusia. Satu cara gagal, pasti dicoba cara

lainnya. Kalo manusia belum tertarik dengan dosa besar, setan menawari dosa-

dosa kecil. Kalo dosa kecil udah biasa dilakuin manusia, setan lantas

menawari dosa yang lebih besar. Akhirnya, dosa besar pun bias jadi kebiasaan

manusia.

Makanya jangan deket deket ama setan. Kan udah jelas setan itu musuh

bebuyutan kita. Allah ja udah ngasih peringatan dalam Al-Qur’an, begini

firman-Nya :

“….janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan; karena sesungguhnya

setan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS.Al-Baqarah: 168)

Kalo kamu suka bergaul dengan orang-orang yang ga bener, tanpa ada tujuan

mendakwahi mereka, berarti loe udah ngedeketin setan. Berarti loe nyeneng-

nyenengin setan. Wah, jangan sampai!

Page 9: LAPORAN BUKU.pdf

3. Hati-hati, Ada Musuh, Sembunyi Yuuk!

Emang, salah satu ujian besar bagi manusia (terutama yang masih single)

adalah nafsu syahwatnya terhadap lawan jenis, betapa sulitnya dikendalikan.

Dan kalau tidak dapat disalurkan dengan jalan yang benar, hal itu dapat

berpengaruh buruk pada kondisi kejiwaan seseorang.

4. Komunikasi Cinta, Duh Asyiknya!!

Kalo dalam perang pun kita harus pake etika, harus ngadepin rasa cinta,

apalagi perihal komunikasi biasa. Kalo ada rasa marah, sebel, bencitidak suka

ato apa aja, jangan sampai membuat kita berbuat dhalim terhadap orang lain.

Jagan hanya karena orang salah bicara, kamu marah-marah lantas

memukulnya.

5. Bicara Soal Bicara

Kita juga harus efektif dalam berbicara. Cari dulu kata-kata yang bener-bener

bermakna, betul-betul bermanfaat, baru diucapin. Jangan asal ngeberondong

kata-kata ke orang lain. Selain bias bikin mulut capek, bias jadi ga diperhatiin

sama orang yang kita ajak bicara.

6. Husnudzan Bukan Su’udzan

Indahnya Husnudzan

Ayo selalu husnudzan (berprasangka baik) aja lah. Banyakin positive thinking

(berpikir positif) sama orang lain. Kalo toh ada orang yang berbuat tidak

semestinya, loe akan bisa mikir dulu, “Ah, barangkali kelauan orang tadi ga

disengaja.” Kalo ternyata emang disengaja, loe bisa mikir, “Ah, mungkin

orang itu belum tau kalo perbuatanya ga baik.” Nah, kalo ternyata dia udah

tau, loe bias mikir lagi, “Ooh….mungkin dia sedang emosi aja.” Nah, begitu

seterusnya.

7. Senyumlah!!!!

Senyum Yang Bermutu

Senyum itu kan mudah banget, tinggal menarik kedua bibir kesamping kanan

dan kiri, udah deh. Iya ga? Eh… tapi kalo kamu pengen tau gimana senyum

Page 10: LAPORAN BUKU.pdf

yang benar, gimana senyum yang paling bermutu, ada lho rahasianya.

Menurut hasil penelitian terkini, senyum terbaik tuh rumusnya dua dua tujuh

(2-2-7). Apaan hayoo? Ada yang udah tau?

Oke gue kasih bocoran nih. 2-2-7 itu maksudnya ….

Ditarik ke kanan 2 cm, ditarik ke kiri 2 cm, tahan selama 7 jam. He, becanda.

Maksudnya ditahan selama 7 detik. Jelas?! Ayo praktekin semuanya! Siap?

Tarik bibir ke kanan dan ke kiri maasing-masing 7 detik.

Satu… dua… tiga… empat… lima… enam… tujuh… Bagus !!!

BAB 3 : MORE THAN FRIEND

1. Kekuatan Senyum

Senyuman memang sebatas gerakan bibir, tapi kemenangan-kemenangan dan

kesuksesan besar seringkali dilahirkan dan di besarkan olehnya.

2. Tunjukin Rasa Loe!

Untuk bias jadi teman sejati, kamu harus bisa menyesuaikan sikap bahkan

perasaan kamu dengan perasaan ato apapun yang dialami oleh temanmu.

Ketika temanmu lagi bahagia, tunjukin bahwa kamu ikut bahagia. Jangan

sampai kamu enggan untuk ngucapin kata-kata selamat.

3. Gue Nih!

Keluarkan dan tunjukkan seluruh kemampuan, bukan untuk menjadi sombong

dan bangga diri, tapi untuk mencapai kemajuan dan keberhasilan.

Kalo kamu punya keunggulan dan kemampuan, ya tunjukin dan manfaatin

donk. Tunjukin kalo kamu punya kelebihan. Tunjukin bahwa loe berprestasi.

Jadikan potensi loe itu tuk meraih prestasi. Kalo kamu simpen aja, ya sia-sia

loe dikasih potensi lebih dari Allah.

4. Lebih Dan Memberi Lebih

Isilah hari-harimu dengan segala kegiatan yang bermanfaat. Bukankah hidup

ini akan lebih bermakna jika jadi orang saleh, bermanfaat untuk orang lain,

mandiri, bahagia, serta sukses di dunia dan akhirat?

Page 11: LAPORAN BUKU.pdf

5. Ngadepin Orang-orang Spesial

Nah, karena kita diwajibkan tuk berbagi dengan sesame, maka kita harus

belajar mengerti orang lain, baik kondisi atau sifat-sifatnya. Dan temuilah

saudara-saudaramu dengan beragam bentuk, beragam perangai, berbagai sifat,

dan bergam hal yang lainnya. Ketauilah, kenalilah, dan akrabilah…. Galilah

potensi mereka, tuk memperkaya hati dan jiwa kita. Maka dari itu loe kudu

bisa mendalami sifat masing masing. Ketahuilah sisi dalamnyaapa yang

membuat orang lain senang, merasa di hargai, dan termotivasi. Ato sebaliknya,

yang membuat mereka jadi marah, minder, dan menyerah.

BAB 4 : GENK PUTIH

1. Jalan Suci

Geng putih yang gue maksud yaitu genk yang saleh, cerdas keatif, inovatif,

produktif, punya peran (bermanfaat), en… pokoknya selalu berbau kebaikan.

Boleh-boleh aja sih kita bin genk, biar kita punya prestasi lebih, biar tambah

sahabat, tambah ilmu dan kreativitas, dsb. Tapi, tetep aja tujuan akirnya harus

Allah. Apa sih yang lebih mulia dari Allah? Apa sih yang lebih indah dari

Allah? Kan ga ada!

2. Together Is Better

Berisikan Puisi si Penulis.

3. Berbagi Motivasi

Makanya, kita bikin genk biar bisa bagi-bagi motivasi, ka nada pepatah tuh;

ringan sama di jinjing, berat sama di pikul, gitu. Insya Allah, kalo loe punya

genk yang penuh semangat, loe sendiri punya motivasi yang kuat.

4. Padukan Potensi

Padukan Potensi, Dapatkan Harmoni

Pernah denger musik orkestra kan? Orkestra adalah perpaduan suara dari dari

berbagai alat musik. Ada gitar, biola, drum, piano, seruling, bedug, kecapi,

Page 12: LAPORAN BUKU.pdf

ampe alat-alat musik yang macem-macem. Semua berpadu menjadi lantunan

musik yang harmoni.

Begitupun potensi manusia, klo dipadukan dapat jadi harmoni kehidupan yang

luar biasa. Kalo potensi pribadi luar biasa, bagaimana dengan potensi

bersama? Tentu lebih luar biasa.

5. Bersama Raih Prestasi

Ketika kau dapat ilmu, ajarkan juga kepada kawan-kawanmu, berbagilah…

Ketika dapat pengalaman baru, berbagilah…

Ketika rezeki dating tak di sangka-sangka, berbagilah…

Ketika bahagia menjelma dijiwa, berbagilah…

Bahkan ketika duka melanda, juga berbagilah…

Subhanallah, hidup bersama memang indah.

BAB 5 : GETAR CINTA DI JALAN SUCI

1. Ketika Cinta

Cinta tak terjangkau oleh kata-kata dan pendengaran kita. Cinta adalah lautan

yang tak terukur kedalamannya. (Jalaludin Rumli)

2. Berbuka

Berisikan Puisi si Penulis.

3. Pecinta Sejati

Orang yang “mencintai” ga mengharap dapat apa-apa. Yang penting sudah

memberi cinta. Itu sudah membuatnya bahagia. Walau cintanya sama sekali ga

pernah terbalas. Pokoknya ia terus memberi dan memberi cinta. Kepada siapa

saja, tak peduli kaya miskin, cakep jelek, tua muda, apalagi kurus gemuk.

4. Bertepuk Sebelah Tangan

Ya, menjadi seorang pecinta berarti harus siap berorban apa saja. Harus siap

kalo kantong jadi kosong, harus siap kehabisan tenaga untuk melindungi dan

mempertahankan cinta. Bahkan, kita harus rela kepala di penggal demi cinta.

Tentu dalam proporsinya masing-masing.

Page 13: LAPORAN BUKU.pdf

Kebahagiaan tertinggi adalah keyakinan…. Dicintai meski bagaimana pun

keadaanmu.

Cintailah setiap orang untuk mendapatkan cinta yang paling tinggi, cinta dari

Sang Pemilik Cinta.

5. Menang-menang

Kemenangan sejati bukanlah…. Ketika kita menang lalu orang lain jadi

pecundang, melainkan ketika menang orang lain tetap senang.

Paling bagus kalo loe pake konsep menang-menang. Gue menang loe juga

menang. Kalo dalam bahasa biologinya berarti simbiosis mutualisme, semua

dapat keuntungan. Kemenangan di satu pihak ga membuat pihak lainnya

menderita. Bahkan, ikut bahagia.

6. Cinta Yang Utama

Cinta yang paling tinggi adalah cinta kita kepada Allah, kepada Rasulullah,

dan kepada Jihad fii sabilillah.

7. Akhirnya Kita Harus Berpisah

Aku pernah bilang

Cinta ada tujuan

Aku bukan tujuan

Aku tak sehebat Tuhan

Engkau pernah bilang

Rawatlah kebun cinta

Yang menghampar di jiwa

Yang harus kita jaga

Tapi mengapa engkau menangis

Engkau menangis di kebun cinta

( lagu nasyid judulnya: kebun cinta, groupnya : kebun cinta )

8. Menikmati Rindu

Page 14: LAPORAN BUKU.pdf

Berisikan Puisi si Penulis.

KOMENTAR PENULIS LAPORAN BUKU

Menurut saya buku ini memiliki inspirasi yang sangat baik. Hal ini dapat

dilihat dari segi isinya yang banyak sekali memberikan motivasi dan cara berteman

yang baik, cara memilih teman dan masih banyak pelajaran yang dapat di ambil dari

buku “True Friend ! Jurus Duahsyaat Milih Sahabat !”. Buku ini sangat cocok untuk

kalangan remaja, karena bahasa yang digunakan penulis mudah di pahami dan di

sukai kalangan remaja yang memang pada dasarnya membutuhkan ilmu bagaimana

cara memilih temn yang baik dan untuk memotivasi para remaja agar hidupnya tidak

negative.

Penyampaian materi dan bahasa yang digunakan juga sangat mudah dipahami.

Penulis buku ini menyampaikan materi yang ada dengan gaya bahasanya sendiri,

meskipun kurang baik dalam system EYD dan tata bahasanya tidak baku, tapi buku

seperti inilah yang benar-benar di sukai kalangan remaja, karena dengan gaya bahasa

yang seperti itu tidak akan membuat para pembacanya ngantuk, malah justru akan

termotivasi dan bersemangat membacanya sampai pada halaman terakhir.

Jika dibandingkan dengan buku motivasi lainnya mungkin buku ini masih

sangat kurang karena di lihat dari gaya bahasanya, tapi isi dan pesan yang di

tanamkan dalam buku ini sangat saya sukai, karena begitu menyentuh dan mampu

memotivasi saya.

Page 15: LAPORAN BUKU.pdf

BAB III

PENUTUP

Dari hasil penilaian saya, buku ini sudah memiliki standar yang sangat baik.

Bukan hanya Materinya yang disampaikan secara mendetail tentang bagaimana

memilih teman yang baik tetapi buku ini juga disampaikan dengan gaya bahasa yang

mudah untuk dipahami oleh para kaum remaja yang memang notabene masanya

remaja ya bergaul, dengan gaya bahasa yang seperti itu akan mudah diserap oleh

kaum remaja karena sangat pas dengan fase yang mereka hadapi.

Buku ini sangat cocok dipakai oleh kalangan siswa, mahasiswa dan umum

untuk menambah wawasan tentang bagaimana memilih dan cara berteman yang baik

dan bukan hanya itu, buku ini juga menyajikan banyak motivasi untuk keidupan para

remaja.