14
LAPORAN DESAIN GRAFIS 2 Teknik Informasi dan Komunikasi DESAIN GRAFIS No Job : 2 Teknik Multimedia Membuat Desain Produk dengan Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3 Nama : Luri Astuti Kelas XMM/18 NIS : MM.1013392 SMK N 3 YOGYAKARTA Tanggal : 25, 30 Januari 2011 Guru Pengampu: 1. Dahono Setyawan, SP.d.T. 2. Sofingi D,P.ST. Nilai: I. Tujuan 1. Siswa mampu membuat desain produk. 2. Siswa mampu membuat poster dari produk. II. Alat dan Bahan 1. Satu unit komputer 2. Software Corel Draw X4 3. Software Adobe Photoshop CS3 4. Kamera III. Dasar Teori 1. Pembuatan Desain Produk dan Pengembangannya Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, inovasi dan pengembangan produk menjadi suatu hal yang sangat penting. Untuk melakukan pembuatan produk baru pun, ada 1

laporan desain produk

Embed Size (px)

Citation preview

LAPORAN DESAIN GRAFIS 2

Teknik Informasi dan

Komunikasi

DESAIN GRAFIS No Job : 2

Teknik Multimedia Membuat Desain Produk dengan

Corel Draw X4 dan Adobe

Photoshop CS3

Nama : Luri Astuti

Kelas XMM/18 NIS : MM.1013392

SMK N 3 YOGYAKARTA Tanggal : 25, 30

Januari 2011

Guru Pengampu:

1. Dahono Setyawan, SP.d.T.

2. Sofingi D,P.ST.

Nilai:

I. Tujuan

1. Siswa mampu membuat desain produk.

2. Siswa mampu membuat poster dari produk.

II. Alat dan Bahan

1. Satu unit komputer

2. Software Corel Draw X4

3. Software Adobe Photoshop CS3

4. Kamera

III. Dasar Teori

1. Pembuatan Desain Produk dan Pengembangannya

Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, inovasi dan pengembangan

produk menjadi suatu hal yang sangat penting. Untuk melakukan pembuatan produk

baru pun, ada langkah-langkah yang hendaknya diikuti agar project pembuatan

produk baru ini dapat berhasil dengan baik.

Dalam buku Product Design and Development, Karl T. Ulrich dan Steven D.

Eppinger mengungkapkan beberapa langkah dalam pembuatan dan pengembangan

produk.

1

1.Perencanaan produk

     Pada tahap ini, tim perencanaan produk membuat perencanaan produk dan

menentukan mission statement dari project, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a.    Mengidentifikasi semua opportunity untuk mengembangkan produk

b.    Mengevaluasi setiap opportunity pengembangan produk yang ada, kemudian

membuat prioritas project mana yang akan dilakukan

c.     Membuat alokasi resource dan menentukan timeline serta urutan proses dari

project yang akan dilakukan

d.    Membuat pre-project planning dengan mengidentifikasikan mission statement

dari produk (deskripsi produk, key business goals, target market, asumsi dan

hambatan yang ada, dan stakeholder dari produk)

e.    Mengevaluasi kembali perencanaan produk yang telah dibuat

2. Identifikasi kebutuhan pelanggan

Untuk mengetahui customer needs, dapat dilakukan melalui berbagai

macam metode, seperti interiew, melakukan focus group, atau melakukan observasi

pada customer terhadap pemakaian suatu produk yang sudah ada. Setelah

mendapatkan data yang dapat dikatakan masih kasar, data tersebut diinterpretasikan

ke dalam ”customer needs” dan ditentukan mana customer need yang primer dan

mana yang sekunder. Kemudian, tim harus menyebarkan kuesioner untuk mengetahui

tingkat kepentingan dari setiap customer need.

3. Penentuan spesifikasi produk

Pada tahap ini, tim perencanaan produk harus membuat list dari metric

produk, serta mengumpulkan informasi benchmarking dengan produk pesaing yang

sudah ada. Setelah melakukan benchmarking, tim harus menentukan target nilai untuk

setiap metric. Hal ini ditujukan untuk pengembangan produk selanjutnya.

4. Concept generation

Pada tahap ini, tim harus mengklarifikasikan mengenai masalah teknis

yang terjadi pada produk yang akan dibuat. Kemudian, tim dapat mencari solusi

pemecahan masalah tersebut dengan cara memecahkannya secara internal ataupun

secara eksternal. Cara internal dapat dilakuakn misalnya dengan mencari banyak ide,

2

menggunakan media grafik dan fisik, dsb. Sedangkan cara eksternal dapat dilakukan

dengan menginterview lead user, mencari informasi pada produk pesaing lain yang

sudah ada, mencari literature, konsultasi dengan ahli, ataupun konsultasi dengan

pengguna produk, dsb.

5. Seleksi konsep

Dalam melakukan seleksi konsep, tim perencanaan produk harus membuat

selection matrix terlebih dahulu untuk membandingkan setiap konsep yang ada.

Kemudian, tiap konsep harus dibuat rating dan rankingnya, sehingga akan diketahui

konsep mana yang paling layak untuk dilakukan. Karena terdapat beberapa metode

yang dapat digunakan untuk seleksi konsep, maka tim perencanaan produk dapat

memilih salah satu metode ataupun dapat menggunakan lebih dari satu metode.

6.Pengujian konsep

Setelah melakukan seleksi konsep, kemudian tim perencanaan produk

harus melakukan pengujian konsep. Pertama-tama tim harus mendefinisikan tujuan

dari pengujian konsep ini. Kemudian, tim memilih populasi dan survey format yang

akan digunakan. Survey format dapat berupa interaksi langsung, melalui telepon,

melalui surat, e-mail, ataupun internet. Pada survey tersebut, tim perencanaan produk

harus memberitahukan kepada responden mengenai konsep produknya secara jelas,

sehingga responden dapat mengerti. Setelah mendapatkan hasil survey, tim harus

menginterpretasikan data tersebut.

7. Pembuatan arsitektur produk

Pada tahap ini tim pengembangan produk mengidentifikasi bagaimana

fisik dari produk akan mempengaruhi fungsi produk. Karena, arsitektur dari produk

ini akan berpengaruh pada perubahan produk, standarisasi komponen, performance

produk, serta kemampuan produk untuk diproduksi.

8. Industrial design

Dalam membuat desain produk, Henry Dreyfuss (1967) menganjurkan

agar desainer melihat 5 hal, yaitu kegunaan produk, penampilan produk, kemudahan

untuk maintenance dan perbaikan, biaya yang rendah, serta kesesuaian kualitas dan

desain produk dengan filosofi desain dan mission statemen perusahaan.

3

9. Design for manufacturing

Desain dari produk juga mempengaruhi bagaimana produk tersebut akan

diproduksi. Pada tahap ini, tim pengembangan produk harus melakukan estimasi

biaya produksi dari produk, termasuk biaya komponen, biaya assembly, dan biaya

overhead. Setelah itu, tim juga harus membuat metodologi bagaimana cara untuk

mengurangi biaya-biaya tersebut. Dalam menentukan metodologi pengurangan biaya,

tim harus memperhatikan pengaruh keputusannya terhadap hal-hal lain, seperti lama

waktu pengembangan produk, kualitas produk, dsb.

10. Pembuatan prototype

Prototype merupakan produk perkiraan yang menyerupai produk

sebenarnya. Prorotype dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu physical prototype

dan analytical prototype. Physical prototype merupakan prototype yang berupa benda

berwujud, sedangkan analytical prototype merupakan prototype yang tidak berwujud,

seperti matematika, sikap.

2. Langkah Kerja

1. Mengambil gambar produk dengan kamera

1. Sediakan bahan atau produk untuk pengambilan gambar.

2. Setelah itu gunakan kertas ukuran besar untuk background dan atur sesuai

kebutuhan.

3. Atur pada pengaturan kamera, lalu ambil gambar yang sesuai.

4. Setelah itu ambil gambar juga pada ruangan terbuka, atau di luar ruangan.

2. Mengedit gambar produk dengan Photoshop

1. Buka aplikasi Adobe Photoshop CS3.

2. Setelah itu pilih File, lalu klik Open untuk membuka gambar produk yang

telah diambil dengan kamera untuk diedit.

3. Karena yang dibutuhkan hanya gambar produknya, maka digunakan cara

memilih menu filter lalu pilih extract.

4. Lalu sesuaikan dengan gambar yang akan digunakan. Hasilnya seperti pada

gambar di bawah ini:

4

Gb 2.1. Hasil dari extract

5. Lalu pilih menu file, pilih save as untuk menyimpan.

3. Membuat dami – dami

1. Buka aplikasi Corel Draw X4, lalu pilih New Blank Document.

2. Setelah itu pilih ukuran kertas A3.

3. Lalu buat bentuk persegi panjang sebanyak 4 jenis ukuran dan beri warna

menggunakan Fill Tool dan gunakan Fountain Fill dan pilih warna hijau, dengan jumlah,

yang tertera di bawah:

- 2 buah dengan ukuran 15 × 5,5 (hijau menggunakan Fountain

Fill)

- 2 buah dengan ukuran 15 × 2 (hijau menggunakan Fountain Fill)

- 2 buah dengan ukuran 5,5 × 2 (hijau polos)

- 1 buah dengan ukuran 15 × 1 (warna putih atau hijau polos)

Gb 3.1. Fill Tool Gb 3.2. Fountain Fill

4. Selanjutnya, buat bentuk persegi panjang bertumpul di 2 sudut dengan 2 buah

jenis ukuran dan beri warna hijau dengan jumlah yang tertera dan seperti gambar di

bawah ini:

- 4 buah dengan ukuran 1,5 × 2

- 2 buah dengan ukuran 1 × 5,5

5. Setelah itu, pada salah satu persegi panjang yang berukuran 15 × 5,5 kita

tambahkan dengan tulisan PASTER High Grade C-700

5

Sensasi menulis penuh kelembutan, menggunakan text tool, menggunakan jenis

huruf Lucida Calligraphy dan Arial Black seperti dibawah ini.

Gb 3.3. Text Tool

Dan buat bentuk lingkaran dan persegi panjang lalu kita Trim untuk membuat

bentuk seperti di bawah, menggunakan Ellipse Tool dan Rectangle Tool.

Tambahkan juga tulisan PASTER GO GREEN menggunakan Text Tool dan

warnani seperti gambar.

Gb 3.4. PASTER GO GREEN

Gb 3.4. Text Tool Gb 3.6. Rectangle Tool Gb 3.7. Ellipse Tool

Dan tambahkan obyek gambar bolpen yang telah di edit, dengan cara pilih menu

file lalu pilih import atau dengan menekan Ctrl+I, lalu pilih gambar yang akan

ditambahkan,lalu klik import. Untuk menjadikan satu kita gunakan Group atau

tekan Ctrl+G, setelah itu kita atur sehingga menjadi seperti pada gambar di bawah

ini.

Gb 3.8. Hasil dari langkah ke-5

6. Lalu tambahkan juga tulisan dengan Text Tool dan jenis huruf Times New

Roman dengan ukuran 24 seperti di bawah.

PASTER GO GREEN Saatnya Peduli Lingkungan

6

Syarat dan Ketentuan :

* Kemasan berjumlah kelipatan dari 5

* Lima kemasan bernilai satu pohon yang akan disumbangkan untuk hijaunya

Indonesia.

* Dua ratus orang pertama akan mendapatkan uang tunai sejumlah Rp 500.000,-.

* Periode pengiriman kemasan ini mulai 1 Januari s/d 31 Desember 2011.

* Program ini tidak berlaku bagi seluruh karyawan Bolpen Paster.

* Kirimkan identitas diri Anda bersama fotocopy KTP, alamat lengkap, no telpon

Anda ke PO-BOX DIY 55584.

* Keputusan panitia tidak dapat diganggu gugat.

Periode 1 Januari 2011 s/d 31 Desember 2001

Lalu gunakan juga Group atau tekan Ctrl+G untkmenjadikan satu, dan atur

seperti gambar di bawah ini.

Gb 3.9. Hasil dari langkah ke-6

Gb 3.10. Text Tool

7. Selanjutnya, kita buat tulisan seperti di bawah ini menggunakan Text Tool

dengan jenis huruf Arial Black, Lucida Calligraphy dan Times New Roman,

untuk mengisi pada bentuk persegi panjang yang berukuran 15 × 2, seprti yang

berad di bawah ini.

PASTER High Grade C-700

Sensasi menulis penuh kelembut

7

Sensasi menulis penuh kelembutan

Mata pena yang dibuat dengan mesin paling mutakhir

Sehingga nyaman digunakan. Tinta yang dapat melekat

Dengan sempurna pada bola mata pena sehingga tulisan

Lebih pekat, bebas noda, dan lembut

Gunakan juga Group atau tekan Ctrl+G untuk menjadikan satu, lalu atur

sehinngga menjadi gambar seperti di bawah ini.

Gb 3.11. Hasil dari langkah ke-7

Gb 3.12. Text Tool

8. Setelah itu, tambahkan juga tulisan menggunakan Text Tool dengan jenis

huruf Arial Black dan Lucida Calligraphy.Dan tambahkan Bar Kode

menggunakan menu Insert lalu pilih Insert Barcode, dan jadikan satu dengan

menggunakan Group atau tekan Ctrl+G, sehigga menjadi seperti gambar di bawah

ini.

Gb 3.13. Hasil dari langkah ke-8

Gb 3.14. Text Tool

9. Lalu, pada bentuk persegi panjang dengan ukuran 5,5 × 2, tambahkan

tulisan dengan menggunakan Text Tool, menggunakan huruf Arial Black dan

Lucida Calligraphy. Gunakan Group atau tekan Ctrl+G untuk mengabungkan jadi

satu. Lalu atur seperti gambar di bawah ini.

8

Gb 3.15. Hasil dari langkah ke-9

10. Selanjutnya, kita atur dari semua bentuk sehingga menjadi seperti di

bawah ini dengan cara di gesser, setelah semua rapat kita gunakan Group atau

tekan Ctrl +G untuk menggabungkan semuanya. Dan inilah hasilnya seperti

gambar di bawah ini.

Gb 3.16. Hasil akhir

9

IV. Kesimpulan

Dalam membuat desain produk tidaklah mudah, kita harus menentukan terlebih

dahulu apa yang akan kita buat, setelah itu membuat bentuk kemasannya. Setelah itu baru

kita dapat membuat desain yang sudah di persiapkan. Tapi untuk membuat konsumen

tertarik dengan produk kita, kita juga dapat menambahkan suatu program, seperti pada

Produk ini.

V. Daftar Pustaka

http://www.midas-solusi.com/knowledge-space,en,detail,56,pembuatan-desain-produk-dan-pengembangannya

10