Laporan Fismod

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    1/27

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANGUntuk membangkitkan tenaga listrik dari ca a!a mata ari kita mengenal

    istila sel sur!a. Namun ta uka kita ba "a sel sur!a itu sebenarn!a meman#aatkan

    k$nse% e#ek #$t$listrik. E#ek ini akan muncul ketika ca a!a tam%ak atau radiasi U&

    'atu ke %ermukaan benda tertentu. (a a!a tersebut mend$r$ng elektr$n keluar dari

    benda tersebut !ang 'umla n!a da%at diukur dengan meteran listrik. K$nse% !ang

    seder ana ini tidak ditemukan kemudian diman#aatkan begitu sa'a) namun terda%at

    serangkain %r$ses !ang di"arnai dengan %erdebatan %ara ilmuan ingga ditemukanla

    de#inisi ca a!a !ang me"akili %emikiran %ara ilmuan tersebut) !akni ca a!a da%at

    ber%rilaku sebagai gel$mbang da%at %ula sebagai %ertikel. *i#at mendua dari ca a!a

    ini disebut dualisme gel$mbang ca a!a.+eski%un si#at gel$mbang ca a!a tela ber asil dia%likasikan sekitar ak ir abad ke,

    - ) ada bebera%a %erc$baan dengan ca a!a dan listrik !ang sukar da%at diterangkan

    dengan si#at gel$mbang ca a!a itu. Pada ta un -/// Hall"ac s mengamati ba "a

    suatu ke%ing itu mula,mula %$siti#) maka tidak ter'adi ke ilangan muatan. Diamatin!a %ula ba "a suatu ke%ing !ang netral akan mem%er$le muatan %$siti# a%abila

    disinari. Kesim%ulan !ang da%at ditarik dari %engamatan,%engamatan di atas adala

    ba "a c a!a ultra0i$let mendesak keluar muatan litrik negati# dari %ermukaan ke%ing

    l$gam !ang netral. Ge'ala ini dikenal sebagai e#ek #$t$listrik. Uraian diatas meru%akan %engantar untuk memasuki sebua %en'elasan !ang

    lebi detail dan mendalam tentang e#ek #$t$listrik. *e ingga akan di lakukan

    %erc$baan !ang ber'udul 1E#ek 2$t$ Listrik3 dengan menggunakan media PHET

    B. RU+U*AN +A*ALAH-. Bagaimanaka %engaru ba an %elat l$gam ter ada% 'umla elektr$n45. Bagaimana %engaru #rek"ensi ter ada% Kma647. Bagaimana %engaru I ter ada% Kma648. Bagaimana %engaru I ter ada% 'umla elektr$n !ang ter%ancar dari %ermukaan

    %elat l$gam49. Bera%aka nilai k$nstanta %lanck : ; berdasarkan asil %erc$baan e#ek #$t$

    listrik4(. TU

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    2/27

    7. +enganalisi %engaru I ter ada% Kma6.8. +enganalisis %engaru I ter ada% 'umla elektr$n !ang ter%ancar dari %ermukaan

    %elat l$gam.9. +enentukan nilai k$nstanta %lanck : ; berdasarkan asil %erc$baan e#ek #$t$

    listrik.D. +AN2AAT

    Perc$baan e#ek #$t$listrik da%at membuat ma asis"a lebi mema ami materi e#ek

    #$t$listrik. Dengan melakukan %erc$baan ini) ma asis"a tidak an!a mema ami

    materi e#ek #$t$listrik secara te$ri teta%i 'uga da%at mengeta ui %erbandingann!a

    secara langsung melalui %erc$baan.

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    3/27

    BAB IIPE+BAHA*AN

    I. *e'ara Penemuan Te$ri E#ek 2$t$ Listrik *eratus ta un lalu) Albert Einstein muda membuat kar!a besarn!a. Tak

    tanggung,tanggung) ia mela irkan tiga bua makala ilmia !ang men'adikan dirin!a

    ilmu"an %aling ber%engaru di abad ke,5=. Ta un itu diangga% annus mirabilisatau

    Ta un Kea'aiban Einstein. *ala satu makala itu adala tentang e#ek #$t$listrik. >le

    %anitia Hadia N$bel 2isika) makala itu dianugera i Hadia N$bel 2isika %ada - 5-.

    : Kompetensi Fisika Untuk SMA ?9@;Einstein termas ur dengan te$ri relati0itasn!a. Ham%ir semua $rang kenal

    #$rmula E m ) namun sedikit sa'a !ang mengeta ui a%a itu e#ek #$t$listrik !ang

    mengantarkan Einstein sebagai ilmu"an %enerima adia N$bel. Pada ta un - 5-

    %anitia adia N$bel menuliskan ba "a Einstein dianugra i %eng argaan tertinggi di

    bidang sains tersebut atas 'asan!a di bidang #isika te$ri terutama untuk

    %enemuan ukum e#ek #$t$listrik. Lantas menga%a ia tidak menerima N$bel dari

    te$ri relati0itas !ang berdam%ak #il$s$#is tinggi tersebut4A%a ubungan +a6 Planck dan Albert Einstein4 Pada - =) +a6 Karl Ernst

    Lud"ig Planck :-/9/,- 8 ;) ilmu"an dari Uni0ersitas Berlin)

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    4/27

    e#ek #$t$listrik eksternal. Einstein men!elesaikan %a%er !ang men'elaskan e#ek ini

    %ada tanggal - +aret - =9 dan mengirimkann!a ke 'urnal Annalen der P !sik)

    %ersis 7 ari setela ulang ta unn!a !ang ke 5@. Di dalam %a%er tersebut Einstein

    untuk %ertama kalin!a mem%erkenalkan istila kuantum :%aket; ca a!a. Pada

    %enda uluan %a%er ia berargumentasi ba "a %r$ses%r$ses se%erti radiasi benda itam)

    #$t$luminesens) dan %r$duksi sinar kat$de) an!a da%at di'elaskan 'ika energi ca a!a

    tersebut tidak terdistribusi secara k$ntin!u.Pada ken!ataan!a) inila ik "al la irn!a #isika m$dern !ang menam%ik

    asumsi te$r,te$ri ma%an saat itu. *ala satun!a adala te$ri +a6"ell !ang ber asil

    memadukan #en$mena kelistrikan dan kemagnetan dalam satu #$rmula serta

    men!im%ulkan ba "a ca a!a meru%akan sala satu "u'ud gel$mbang

    elektr$magnetik.

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    5/27

    men!elidiki ba "a ca a!a meru%akan %ancaran %aket,%aket energi !ang kemudian

    disebut#$t$n !ang memiliki energi sebesar #. Perc$baan !ang dilakukan Einstein

    lebi dikenal dengan sebutan e#ek #$t$listrik. Peristi"a e#ek #$t$listrik !aitu

    terle%asn!a elektr$n dari %ermukaan l$gam karena l$gam tersebut disinari ca a!a.Gambar : .8; menggambarkan skema alat !ang digunakan Einstein untuk

    mengadakan %erc$baan. Alat tersebut terdiri atas tabung am%a udara !ang dilengka%i

    dengan dua elektr$da A dan B dan di ubungkan dengan sumber tegangan arus seara

    :D(;. Pada saat alat tersebut diba"a ke dalam ruang gela%) maka am%eremeter tidak

    menun'ukkan adan!a arus listrik. Akan teta%i %ada saat %ermukaan Kat$da :A;

    di'atu kan sinar am%eremeter menun'ukkan adan!a arus listrik. Hal ini menun'ukkan

    adan!a aliran arus listrik. Aliran arus ini ter'adi karena adan!a elektr$n !ang terle%as

    dari %ermukaan :!ang selan'utn!a disebut elektr$n #$t$; A bergerak menu'u B.

    A%abila tegangan baterai di%erkecil sedikit demi sedikit) tern!ata arus listrik 'uga

    semakin mengecil dan 'ika tegangan terus di%erkecil sam%ai nilain!a negati#) tern!ata

    %ada saat tegangan menca%ai nilai tertentu :,&$;) am%eremeter menun'uk angka n$l

    !ang berarti tidak ada arus listrik !ang mengalir atau tidak ada elektr$n !ang keluar

    dari ke%ing A. P$tensial&$ ini disebut %$tensial enti) !ang nilain!a tidak tergantung

    %ada intensitas ca a!a !ang di'atu kan. Hal ini menun'ukkan ba "a energi kinetik

    maksimum elektr$n !ang keluar dari %ermukaan adala sebesar?Ek = m = e Vo …. (7.4)

    dengan ? Ek = ene gi kinetik elekt on !oto "J atau e#$

    m = massa elekt on "kg$

    % = ke&epatan elekt on "m's$

    e = muatan elekt on "($

    #o = potensial )enti "%olt$

    Berdasarkan asil %erc$baan ini tern!ata tidak semua ca a!a :#$t$n; !ang

    di'atu kan %ada ke%ing akan menimbulkan e#ek #$t$listrik. E#ek #$t$listrik akan

    timbul 'ika #rekuensin!a lebi besar dari #rekuensi tertentu. Demikian 'uga #rekuensi

    minimal !ang mam%u menimbulkan e#ek #$t$listrik tergantung %ada 'enis l$gam !ang

    di%akai. *elan'utn!a) marila kita %ela'ari bagaimana %andangan te$ri gel$mbang dan

    te$ri kuantum :#$t$n; untuk men'elaskan %eristi"a e#ek #$t$listrik ini. Dalam te$rigel$mbang ada dua besaran !ang sangat %enting) !aitu#rekuensi :%an'ang

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    6/27

    gel$mbang; dan intensitas. : Ti%ler) Paul A. Fisika Untuk Sains Edisi Ketiga Jilid 2:

    4*1 ;

    Tern!ata te$ri gel$mbang gagal men'elaskan tentang si#at,si#at %enting !ang

    ter'adi %ada e#ek #$t$listrik) antara lain ?

    a. +enurut te$ri gel$mbang) energi kinetik elektr$n #$t$ arus bertamba besar 'ika

    intensitas #$t$n di%erbesar. Akan teta%i ken!ataan menun'ukkan ba "a energi

    kinetik elektr$n #$t$ tidak tergantung %ada intensitas #$t$n !ang di'atu kan.

    b. +enurut te$ri gel$mbang) e#ek #$t$listrik da%at ter'adi %ada sembarang #rekuensi)

    asal intensitasn!a memenu i. Akan teta%i ken!ataann!a e#ek #$t$listrik baru akan

    ter'adi 'ika #rekuensi melebi i arga tertentu dan untuk l$gam tertentu dibutu kan

    #rekuensi minimal !ang tertentu agar da%at timbul elektr$n #$t$.

    c. +enurut te$ri gel$mbang di%erlukan "aktu !ang cuku% untuk mele%askan

    elektr$n dari %ermukaan l$gam. Akan teta%i ken!ataann!a elektr$n terle%as dari

    %ermukaan l$gam dalam "aktu singkat :s%$ntan; dalam "aktu kurang -=, sek$n

    setela "aktu %en!inaran.

    d. Te$ri gel$mbang tidak da%at men'elaskan menga%a energi kinetik maksimum

    elektr$n #$t$ bertamba 'ika #rekuensi #$t$n !ang di'atu kan di%erbesar. Te$ri

    kuantum mam%u men'elaskan %eristi"a ini karena menurut te$ri kuantum ba "a

    #$t$n memiliki energi !ang sama) !aitu sebesar #) se ingga menaikkan intensitas

    #$t$n berarti an!a menamba ban!akn!a #$t$n) tidak menamba energi #$t$n

    selama #rekuensi #$t$n teta%. : Daud +.)

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    7/27

    tidak akan men!ebabkan elektr$n #$t$. 2rekuensi #$t$n terkecil !ang mam%u

    menimbulkan elektr$n #$t$ disebut #rekuensi ambang. *ebalikn!a %an'ang gel$mbang

    terbesar !ang mam%u menimbulkan elektr$n #$t$ disebut %an'ang gel$mbang

    ambang. *e ingga ubungan antara energi #$t$n) #ungsi ker'a dan energi kinetik

    elektr$n #$t$ da%at din!atakan dalam %ersamaan ?

    E = Wo + Ek atau Ek = E – Wo

    Ek = hf – hfo = h (f – fo) …. (7.5)

    dengan ?

    Ek = ene gi kinetik maksimum elekt on !oto

    ) = konstanta +lan&k

    ! = ! ekuensi !oton

    !o = ! ekuensi am-ang

    III. Pengka'ian +endalam Tentang E#ek 2$t$ Listrik Ketika seberkas ca a!a dikenakan %ada l$gam) ada elektr$n !ang keluar dari

    %ermukaan l$gam. Ge'ala ini disebut e#ek #$t$listrik. E#ek #$t$listrik diamati melalui

    %r$sedur sebagai berikut. Dua bua %elat l$gam :lem%engan l$gam ti%is; !ang

    ter%isa ditem%atkan di dalam tabung am%a udara. Di luar tabung kedua %elat ini

    di ubungkan satu sama lain dengan ka"at. +ula,mula tidak ada arus !ang mengalir

    karena kedua %lat ter%isa . Ketika ca a!a !ang sesuai dikenakan ke%ada sala satu

    %elat) arus listrik terdeteksi %ada ka"at. Ini ter'adi akibat adan!a elektr$n,elektr$n

    !ang le%as dari satu %elat dan menu'u ke %elat lain secara bersama,sama membentuk

    arus listrik.Hasil %engamatan ter ada% ge'ala e#ek #$t$listrik memunculkan se'umla

    #akta !ang meru%akan karakteristik dari e#ek #$t$listrik. Karakteristik itu adala

    sebagai berikut) an!a ca a!a !ang sesuai :!ang memiliki #rekuensi !ang lebi besar

    dari #rekuensi tertentu sa'a; !ang memungkinkan le%asn!a elektr$n dari %elat l$gam

    atau men!ebabkan ter'adi e#ek #$t$listrik :!ang ditandai dengan terdeteksin!a arus

    listrik %ada ka"at;. 2rekuensi tertentu dari ca a!a dimana elektr$n terle%as dari

    %ermukaan l$gam disebut #rekuensi ambang l$gam. 2rekuensi ini berbeda,beda untuk setia% l$gam dan meru%akan karakteristik dari l$gam itu. ketika ca a!a !ang

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    8/27

    digunakan da%at meng asilkan e#ek #$t$listrik) %enamba an intensitas ca a!a

    dibarengi %ula dengan %ertamba an 'umla elektr$n !ang terle%as dari %elat l$gam

    :!ang ditandai dengan arus listrik !ang bertamba besar;. Teta%i) E#ek #$t$listrik tidak

    ter'adi untuk ca a!a dengan #rekuensi !ang lebi kecil dari #rekuensi ambang

    meski%un intensitas ca a!a di%erbesar. ketika ter'adi e#ek #$t$listrik) arus listrik

    terdeteksi %ada rangkaian ka"at segera setela ca a!a !ang sesuai disinari %ada %elat

    l$gam. Ini berarti am%ir tidak ada selang "aktu elektr$n terbebas dari %ermukaan

    l$gam setela l$gam disinari ca a!a. : *ut$%$. +enganta Fisika Kuantum ? -78 ;Karakteristik dari e#ek #$t$listrik di atas tidak da%at di'elaskan menggunakan

    te$ri gel$mbang ca a!a. Di%erlukan cara %andang baru dalam mendeskri%sikan

    ca a!a dimana ca a!a tidak di%andang sebagai gel$mbang !ang da%at memiliki

    energi !ang k$ntinu melainkan ca a!a sebagai %artikel.Perangkat te$ri !ang

    menggambarkan ca a!a bukan sebagai gel$mbang tersedia melalui k$nse% energi

    diskrit atau terkuantisasi !ang dikembangkan $le Planck dan terbukti sesuai untuk

    men'elaskan s%ektrum radiasi kal$r benda itam. K$nse% energi !ang terkuantisasi ini

    digunakan $le Einstein untuk men'elaskan ter'adin!a e#ek #$t$listrik. Di sini) ca a!a

    di%andang sebagai kuantum energi !ang an!a memiliki energi !ang diskrit bukan

    k$ntinu !ang din!atakan sebagai E #.K$nse% %enting !ang dikemukakan Einstein sebagai latar belakang ter'adin!a

    e#ek #$t$listrik adala ba "a satu elektr$n men!era% satu kuantum energi. *atu

    kuantum energi !ang disera% elektr$n digunakan untuk le%as dari l$gam dan untuk

    bergerak ke %elat l$gam !ang lain. Hal ini da%at dituliskan sebagaiEnergi cahaya = Energi ambang + Energi kinetik maksimum e ektron

    E = + Ekm

    hf = h + Ekm

    Ekm = hf – h

    Persamaan ini disebut %ersamaan e#ek #$t$listrik Einstein. Perlu di%er atikan

    ba "a adala energi ambang l$gam atau #ungsi ker'a l$gam) #=adala #rekuensi

    ambang l$gam) # adala #rekuensi ca a!a !ang digunakan) dan Ekm adala energi

    kinetik maksimum elektr$n !ang le%as dari l$gam dan bergerak ke %elat l$gam !ang

    lain. Dalam bentuk lain %ersamaan e#ek #$t$listrik da%at ditulis sebagai.

    :*ut$%$. +enganta Fisika Kuantum ?-7/;Dimana m adala massa elektr$n dan 0e adala dan kece%atan elektr$n.

    *atuan energi dalam *I adala '$ule :

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    9/27

    ker'a l$gam biasan!a din!atakan dalam satuan elektr$n 0$lt :e&; se ingga %erlu

    diingat ba "a - e& -)@ -= -

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    10/27

    BAB III

    +ET>DE PER(>BAAN

    A. RAN(ANGAN PER(>BAAN

    .am-a 3/1 0angkaian E!ek Fotolist ik dengan Media +)et Simulation

    B. ALAT DAN BAHAN-. La%t$%5. +edia PHET *I+ULATI>N

    (. LANGKAH PER(>BAAN-. Perc$baan -

    a. +embuka %r$gram P et *imulati$n) kemudian memili ba an natrium

    sebagai 'enis %elat l$gam. Lalu mengatur intensitas ca a!a) %an'ang

    gel$mbang) dan tegangan. b. Kemudian mengulangi langka a dengan ba an !ang berbeda :tembaga) seng)

    %latinum) kalsium;.

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    11/27

    .am-a 3/2 0angkain +e &o-aan 1

    5. Perc$baan 5a. +engatur ba an !ang akan digunakan :misal natrium;) intensitas ca a!a) dan

    tegangan. Lalu mengatur %an'ang gel$mbang sebesar 89= nm. b. Kemudian mengulangi langka a dengan %an'ang gel$mbang !ang berbeda

    :8 nm) 59- nm) -95 nm;

    .am-a 3/3 0angkain +e &o-aan 2

    7. Perc$baan 7a. +engatur ba an !ang akan digunakan :misal natrium;) %an'ang gel$mbang)

    dan tegangan. Lalu mengatur intensitas ca a!a sebesar -== .

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    12/27

    b. Kemudian mengulangi langka a dengan intensitas ca a!a !ang berbeda

    : 9 ) 9= ) 59 ;.

    .am-a 3/4 0angkain +e &o-aan 2

    D. &ARIABEL PER(>BAN-. Perc$baan -

    a; &ariabel +ani%ulasi ? Ba an b; &ariabel K$ntr$l ? Intensitas ca a!a) %an'ang gel$mbangc; &ariabel res%$n ? arus) energi ) #reku"ensi

    5. Perc$baan 5a; &ariabel +ani%ulasi ? %an'ang gel$mbng

    b; &ariabel k$ntr$l ? Ba an) intensitas ca a!ac; &riabel res%$n ? Arus) 'umla #$t$n

    7. Perc$baan 7 dan 8a; &ariabel mani%ulasi ? Intensitas (a a!a

    b; &ariabel k$ntr$l ? Ba an) %an'ang gel$mbangc; &ariabel res%$n ? Arus) kece%atan #$t$n

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    13/27

    BAB I&

    DATA) ANALI*I*) DAN PE+BAHA*AN

    A. Dataa-el 4/1 ata +e &o-aan 1 sampai 4

    ntensitas *an ang,e ombang (nm)-rus(-) Vs (V) ahan

    Energi(eV)

    /rek0ensi(12)

    100% 450

    0.097 3 natrium 0 0.75*10^

    15

    0 3 seng 0 0.75*10^15

    0 3 tembaga 0 0.75*10^

    15

    0 3 platinu

    m 0 0.75*10^

    15

    0 3 kalsium 0 0.75*10^

    15

    75% 450

    0.073 3 natrium 0 0.75*10^

    15

    0 3 seng 0 0.75*10^15

    0 3 tembaga 0 0.75*10^

    15

    0 3 platinum 0 0.75*10^

    15

    0 3 kalsium 0 0.75*10^15

    50% 450

    0.049 3 natrium 0 0.75*10^

    15

    0 3 seng 0 0.75*10^15

    0 3 tembaga 0 0.75*10^

    15

    0 3 platinum 0 0.75*10^

    15

    0 3 kalsium 0 0.75*10^

    15

    25% 450

    0.024 3 natrium 0 0.75*10^

    15

    0 3 seng 0 0.75*10^15

    0 3 tembaga 0 0.75*10^

    15

    0 3 platinum 0 0.75*10^

    15

    0 3 kalsium 0 0.75*10^

    15100% 152

    7.5 3 natriu

    m 6 2*10^156.972 3 seng 4 2*10^15

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    14/27

    5.601 3 tembaga 3.8 2*10^15

    1.616 3 platinum 2 2*10^15

    7.5 3 kalsiu

    m 5.4 2*10^15

    75% 152

    5.625 3 natrium 6 2*10^15

    5.229 3 seng 4 2*10^15

    4.2 3 tembaga 3.8 2*10^15

    1.212 3 platinum 2 2*10^15

    5.625 3 kalsium 5.4 2*10^15

    50% 152

    3.75 3 natrium 6 2*10^15

    3.486 3 seng 4 2*10^15

    2.8 3 tembaga 3.8 2*10^15

    0.808 3 platinum 2 2*10^15

    3.75 3 kalsium 5.4 2*10^15

    25% 152

    1.875 3 natrium 6 2*10^15

    1.743 3 seng 4 2*10^15

    1.4 3 temba

    ga 3.8 2*10^15

    0.404 3 platinum 2 2*10^15

    1.875 3 kalsium 5.4 2*10^15

    100% 251

    3.266 3 natrium 2.8 1.2*10^1

    5

    0.192 3 seng 0.8 1.2*10^15

    0.027 3 tembaga 0.2 1.2*10^1

    5

    0 3 platinum 0 1.2*10^1

    5

    1.95 3 kalsium 2 1.2*10^1

    575% 251 2.449 3 natrium 2.2

    1.2*10^15

    0.144 3 seng 0.2 1.2*10^15

    0.02 3 tembaga 0.1 1.2*10^1

    5

    0 3 platinu

    m 0 1.2*10^1

    51.462 3 kalsiu 2 1.2*10^1

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    15/27

    m 5

    50% 251

    1.633 3 natrium 2.2 1.2*10^1

    5

    0.096 3 seng 0.2 1.2*10^15

    0 3 tembaga 0 1.2*10^15

    0 3 platinum 2 1.2*10^1

    5

    0.975 3 kalsium 2 1.2*10^1

    5

    25% 251

    0.816 3 natrium 2.2 1.2*10^1

    5

    0.048 3 seng 0.2 1.2*10^15

    0 3 tembaga 0.1 1.2*10^1

    5

    0 3 platinum 0 1.2*10^1

    5

    0.487 3 kalsium 2 1.2*10^1

    5

    100% 499

    0.016 3 natrium 0.1 0.6*10^1

    5

    0 3 seng 0 0.6*10^16

    0 3 tembaga 0 0.6*10^1

    7

    0 3 platinum

    0 0.6*10^18

    0 3 kalsium 0 0.6*10^1

    9

    75% 499

    0 3 natrium 0 0.6*10^2

    0

    0 3 seng 0 0.6*10^21

    0 3 tembaga 0 0.6*10^2

    2

    0 3 platinum 0 0.6*10^2

    3

    0 3 kalsium 0 0.6*10^24

    50% 499

    0 3 natrium 0 0.6*10^2

    5

    0 3 seng 0 0.6*10^26

    0 3 tembaga 0 0.6*10^2

    7

    0 3 platinum 0 0.6*10^2

    8

    0 3 kalsium 0 0.6*10^2

    925% 499 0 3 natriu

    m0 0.6*10^3

    0

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    16/27

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    17/27

    -= ,- . Pada #rekuensi keem%at !aitu sebesar -) -= -9 dida%atkan nilai Kma6 sebesar

    -)7=/ -= ,-/ . *ecara te$ri di'elaskan ba "a kenaikan #rekuensi ca a!a akan

    meningkatkan energ! kinetic elektr$n #$t$n !ang memenu i ubungan Ekm #

    $. Pada %erc$baan kami tela sesuai dengan te$ri %ada #rekuensi %ertama dan

    #rekuensi ketiga) dan keem%at. *emakin besar #rekuensi ca a!a !ang diberikan maka

    akan semakin besar nilai Kma6 !ang di asilkan. Pada %erc$baan #rekuensi ketiga

    terda%at %erbedaan karena nilai Kma6 !ang di asilkan lebi kecil dibandingkan

    dengan #rekuensi keem%at. Hal ini ter'adi karena gra#ik !ang terda%at %ada P et

    *imulati$n tidak tertera angka secara detail atau secara %asti) se ingga untuk

    menentukan nilain!a kami menggunakan %erkiraan.

    7. Dari asil %erc$baan dida%atkan nilai Kma6 !ang sama %ada setia% %an'anggel$mbang atau #rekuensi !ang sama. Hal ini tela sesuai dengan te$ri dimana Ekma6

    elektr$n #$t$n tidak bergantung %ada intensitas ca a!a. Kenaikan intensitas ca a!a

    an!a ber%engaru ter ada% bertamba n!a 'umla elektr$n !ang terle%as) teta%i

    karena energ! elektr$n tidak beruba maka energ! kinetic maksimum elektr$n #$t$n

    'uga tidak beruba .

    N$ Kma6 %er itunganK$nstanta %ada

    %erc$baan

    -.5.7.8.

    8. Dari asil %erc$baan) da%at diketa ui ba "a intensitas ca a!a !ang diberikan da%at

    mem%engaru i 'umla elektr$n !ang terle%as dari %emukaan l$gam. Dari data da%at

    diketa ui a%abila nilai arus !ang di asilkan itu bernilai n$l) berarti tidak terda%at

    elektr$n !ang terle%as dari %ermukaan l$gam. Dan a%abila nilai arus %ada data

    diketa ui) makan al tersebut berarti terda%at elektr$n !ang terle%as dari %ermukaan

    l$gam. *emakin besar nilai arus !ang di asilkan) maka semakin ban!ak elektr$n !ang

    terle%as dari %ermukaan l$gam dan semakin ce%at %ula kece%atan #$t$n !ang

    di asilkan. Hal tersebut tela sesuai dengan te$ri ba "a semakin besar intensitas

    ca a!a !ang diberikan) semakin besar %ula elektr$n !ang terle%as dari %ermukaan

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    18/27

    l$gam. Namun) %ada kasus ini nilai intensitas ca a!a tidak akan ber%engaru a%abila #

    < # =) karena elektr$n tidak ada !ang terle%as.

    9. Berdasarkan asil %erc$baan e#ek #$t$listrik dida%atkan nilai rata,rata k$nstanta

    Planck : ; sebesar 7)-8 -= ,-5 . Besarn!a k$nstanta Planck !ang di asilkan berdasarkan %erc$baan berbeda dengan k$nstanta Planck berdasarkan te$ri !aitu

    sebesar @)@7 -=,78 ) al tersebut ter'adi karena bebera%a #akt$r) !aituO

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    19/27

    BAB &KE*I+PULAN

    Dari data) analisis dan %emba asan !ang tela dilakukan) maka da%at diambil kesim%ulansebagai berikut?

    -.

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    20/27

    DA2TAR PU*TAKA

    Ti%ler) Paul A. - -. Fisika Untuk Sains dan eknik Jilid 2/

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    21/27

    LA+PIRAN

    UNTUK PAN+BANG 89= N+

    -. NATRIU+

    5. TE+BAGA

    7. PLATINU+

    8. KAL*IU+

    9. *ENG

    UNTUK PAN+BANG -95

    @. NATRIU+

    . TE+BAGA

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    22/27

    /. PLATINU+

    . KAL*IU+

    -=. *ENG

    UNTUK PAN+BANG 59-

    --. NATRIU+

    -5. TE+BAGA

    -7. PLATINU+

    -8. KAL*IU+

    -9. *ENG

    UNTUK PAN+BANG 8

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    23/27

    -@. NATRIU+

    - . TE+BAGA

    -/. PLATINU+

    - . KAL*IU+

    5=. *ENG

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    24/27

    -. NILAI K>N*TANTA PLANK PADA PAN+BANG 89= N+

    ) =

    5. NILAI K>N*TANTA PLANK PADA PAN+BANG -95 N+

    ) =

    7. NILAI K>N*TANTA PLANK PADA PAN+BANG 59- N+

    ) =

    8. NILAI K>N*TANTA PLANK PADA PAN+BANG 8 N+

    ) =

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    25/27

    PERBEDAAN K>N*TANTA PLANK *E(ARA TE>RI DAN PER(>BAAN

    -. Perbedaan k$nstanta %lank %ada %an'ang gel$mbang 89=

    . 759

    5. Perbedaan k$nstanta %lank %ada %an'ang gel$mbang -95

    -==

    7. Perbedaan k$nstanta %lank %ada %an'ang gel$mbang 59-

    -==

    8. Perbedaan k$nstanta %lank %ada %an'ang gel$mbang 8

    -==

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    26/27

    AB*TRAK

  • 8/15/2019 Laporan Fismod

    27/27

    3-* -6 1- 3 *E --6 E/E8 / 9 3 9 8

    Nama Kel$m%$k ?

    -. Nur Bait! :-8=7=-/8=7=;5. Andika Habibatul H :-8=7=-/8=9=;7. N$0ia idianti K :-8=7=-/8= /;

    UNI&ER*ITA* NEGERI *URABA A

    2AKULTA* +ATE+ATIKA DAN IL+U PENGETAHUAN ALA+

    DI PENDIDIKAN 2I*IKA

    TAHUN A