Laporan Hasil SurveyDatabase Energi Baru Terbarukan di Kabupaten Mahakam Ulu

Prov. Kalimantan TimurKabupaten Mahakam Ulu terletak di Provinsi Kalimantan Timur ,yang ditetapkan berdasarkan

UU No 2 tahun 2013, tentang Pembentukan Kabupaten Mahakam Ulu di Provinsi Kalimantan

Timur yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat, wilayah Kabupaten Mahakam

Ulu terdiri dari 5 ( lima) kecamatan yaitu Kecamatan Long Bagun, Kecamatan Long Hubung,

Kecamatan Long Pahangai, Kecamatan Long Apari dan Kecamatan Laham, yang terdiri dari

48 Desa/ Kampung dengan luas wilayah 15.314,40 Km2 ,yang terletak di Provinsi Kalimantan

Timur, fisik Kewilayahannya langsung berbatasan dengan Malaysia. Jumlah penduduk di

Kabupaten Mahakam Ulu sebesar 27.923 jiwa pada tahun 2012 dan terdiri atas 49 (empat

puluh sembilan) desa/kelurahan.

Batas-batas Kabupaten Mahakam Ulu antara lain :

Sebelah Utara : Kabupaten Malinau, Serawak (Malaysia Timur)

Sebelah Timur : Kabupaten Kutai Kertanegara

Sebelah Selatan : Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Tengah

Sebelah Barat : Provinsi Kalimantan Barat dan Provinsi Kalimantan Timur.

Secara geostrategis, Kabupaten Mahakam Ulu merupakan open gates ke Malaysia (Serawak).

Kabupaten Mahakam Ulu berada pada posisi strategis sehingga dapat mengembangkan

kekuatan nasional di dalam menghadapi dan mengatasi segala hambatan dan gangguan, baik

yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung yang

membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan

mencapai tujuan nasional dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintah untuk

kesejahteraan seluruh lapisan masyrakat terutama di daerah perbatasan dan pedalaman.

Secara geopolitik, Kabupaten Mahakam Ulu yang terletak di sebelah barat Provinsi Kalimantan

Timur dan berbatasan langsung dengan Negara Malaysia (Serawak), sangat berpotensi untuk

menjaga kedaulatan dan martabat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang

termanifestasikan dalam gerak dan tindak semua lapisan masyarakat di Wilayah Kabupaten

Mahakam Ulu terutama di daerah-daerah perbatasan dengan Malaysia. Namun kondisi

obyektif saat ini justru sebaliknya, dimana masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan

tersebut sebagian besar merupakan daerah pedalaman dan tertinggal, tidak tersentuh oleh

hiruk pikuknya pembangunan. Sedangkan dalam kondisi lain ada peluang dan tawaran

menarik dari Negara tetangga yang notabenenya dapat meningkatkan kualitas hidup

masyarakat yang ada di perbatasan. Beberapa kampong/desa Naha Tivab, Long Apari dan

sekitarnya telah banyak hijrah, awalnya untuk bekerja pada perusahaan perkebunan dan

memutuskan untuk tetap tinggal di Malaysia.

Gambar Peta Kabupaten Mahakam Ulu

Salah satu faktor penting penentu kelayakan peningkatan status wilayah adalah potensi

ekonomi.Wilayah perbatasan mempunyai potendi yang besar untuk dikembangkan, baik

potensi sumberdaya alam dan perdagangan.Potensi ekonomi kawasan Mahakam Ulu tersebar

dengan variasi seperti, sektor perkebunan berupa karet, kelapa sawit, kakao, rotan dan

kopi.Sektor kehutanan berupa kayu, sarang burung wallet, gaharu.Sector pertanian

diantaranya sawah dan lading masyarakat. Sektor peternakan seperti babi, sapi, ikan karamba

dan sektor pertambangan berupa batubara, emas, biji besi, uranium, minyak bumi, galian C.

sektor perdagangan wilayah Kabupaten Mahakam Ulu berada pada posisi strategis untuk

kegiatan perdagangan antar daerah seperti perdagangan dengan Mahak Baru Kabupaten

Malinau, Serawak (Malaysia Timur) serta dengan Desa Topus, Puruq Cahuq Kabupaten

Murung Raya di Provinsi Kalimantan Tengah.

Kabupaten Mahakam Ulu memprioritaskan pembangunan di wilayah Kecamatan Long Apari

dan Kecamatan Long Pahangai sebagai beranda terdepan Negara Kesatuan Republik

Indonesia dan membuka jalur transportasi darat yang menghubungkan antar kecamatan dan

kampong hingga Malaysia (Serawak). Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu pada periode 5

s.d 10 tahun pertama berkomitmen untuk tidak membangun gedung mewah bagi fasilitas

pemerintahan kecuali untuk kepentingan pembangunan rumah sakit dan balai pertemuan

umum, serta memusatkan perhatian pada pembukaan isolasi wilayah khususnya infrastruktur

jalan antara Kecamatan Long Bagun-Kecamatan Long Pahangai sepanjang 155 Km dan

Kecamatan Long Pahangai menuju Kecamatan Long Apari sepanjang 98 Km.

Kabupaten Mahakam Ulu dengan ibukota Ujoh Bilang merupakan pemekaran dari wilayah

Kabupaten Kutai Barat yang telah ditetapkan berdasarkan UU.Nomor 2 Tahun 2013. Dengan

luas sekitar 15.315 Km2 atau kurang lebih 7,26 persen dari luas Propinsi Kalimantan Timur,

Secara Geografis Kabupaten Mahakam Ulu terletak antara 113048’49’’ sampai dengan

115045’49’’Bujur Timur serta diantara 1031’05’’ Lintang Utara dan 0009’00’’ Lintang Selatan.

Adapun wilayah yang menjadi batas Kabupaten Mahakam Ulu adalah Kabupaten Malinau dan

Negara Sarawak (Malaysia Timur) di sebelah Utara, Kabupaten Kutai Kartanegara di sebelah

Timur, Kabupaten Kutai Barat dan Provinsi Kalimantan Tengah di sebelah Selatan dan untuk

sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Tengah serta Provinsi Kalimantan

Barat.

Kabupaten Mahakam Ulu terbagi menjadi 5 Kecamatan dan 49 Kampung.Kelima Kecamatan

tersebut adalah Kecamatan Long Hubung, Kecamatan Laham Kecamatan Long Bagun,

Kecamatan Long Pahangai, Kecamatan Long Apari.

Daerah Kabupaten Mahakam Ulu didominasi Topografi bergelombang, dari kemiringan landai

sampai curam dengan ketinggian berkisar antara 0 – 1.500 meter diatas permukaan laut

dengan kemiringan antara 0 – 60 persen. Daerah dataran rendah pada umumnya dijumpai di

kawasan sepanjang daerah aliran sungai (DAS). Sedangkan daerah perbukitan dan

pegunungan memiliki ketinggian rata-rata lebih dari 1.000 meter di atas permukaan laut

dengan kemiringan 30 persen terdapat di bagian barat laut yang berbatasan langsung dengan

wilayah Malaysia.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai orientasi Kabupaten Mahakam Ulu dan batas

administrasi Kabupaten Mahakam Ulu dapat dilihat pada Peta Adapun Luas Wilayah per

Kecamatan dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel Luas Wilayah Per Kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu

Kecamatan Bujur Timur Lintang Luas (KM2)

(1) (2) (3) (4)

1. Long Hubung 115o02’35’’-115o45’49’’ 0o36’LU-0o09’LS 530,90

2. Laham 114o46’05’’-115o26’11’’ 0o24’LU-0’11’LU 901,80

3. Long Bagun 114o53’35’’-115o39’08’’ 1o23’LU-0o21’LU 4.971,20

4. Long Pahangai 114o22’54’’-115o01’46’’ 1o26’LU-0o27’LU 3.420,40

5. Long Apari 113o48’49’’-114o34’22’’ 1o31’LU-0’31’LU 5.490,70

Sumber : Kabupaten Mahakam Ulu Dalam Angka, BPS, 2013

1. Desa Long Melaham (dayak Kayang)Desa Long Melaham secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786E : 115”13.560 (diganti aja yuy sama titik koordinat yang aslinya) (semua desa harus ditampilkan letak titik koordintanya...okey?)secara administrasi Desa Long Melaham termasuk ke dalam Kecamatan Long Bagun mempunyai jumlah RT sebanyak 6 RT, dengan jumlah penduduk sebanyak 1278 Jiwa terdiri dari 652 jiwa laki-laki dan jumlah penduduk perempuan sebanyak 620 dengan jumlah KK sebanyak 304 KK.Untuk kebutuhan listrik penduduk desa long melaham menggunakan jenset masing-masing. Ini disebabkan karena jenset desa sudah tidak berfungsi/ rusak.

Gambar Kondisi eksisting desa Long melaham

2. Desa Mamahak UluDesa Mamahak Ulu secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786E : 115”13.560

Secara administrasi masuk di kecamatan Long Bagun, Desa ini terdiri dari 2 Rukun Tetangga, dengan jumlah penduduk sebanyak 274 Jiwa yang terdiri dari 157 jiwa penduduk laki –laki dan sebanyak 117 jiwa penduduk perempuan dengan total jumlah KK sebanyak 74 KK. Desa Mamahak ulu ini mayoritas suku dayak Bahau.Untuk keperluan listrik di desa mamahak ulu ini sudah ada genset desa (Umum) dengan durasi penggunaanya pada pukul 18.00 s/d 23.00 dengan kapasitas jenset sebesar 40KW.

Kondisi Eksisting Desa Mamahak Ulu

3. Desa Mamahak IlirDesa Mamahak Ilir secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786E : 115”13.560Secara administrasi masuk di kecamatan Long Bagun, Desa ini terdiri dari 4 Rukun Tetangga, dengan jumlah penduduk sebanyak 971 Jiwa yang terdiri dari 536 jiwa penduduk laki –laki dan sebanyak 435 jiwa penduduk perempuan dengan total jumlah KK sebanyak 257 KK. Desa Mamahak Ilir ini mayoritas suku dayak Bahau.Untuk keperluan listrik di desa mamahak Ilir ini sudah ada genset desa (Umum) bantuan dari PT MCM dengan durasi penggunaanya pada pukul 18.00 s/d 24.00.

Kondisi Eksisting Desa Mamahak Ilir

4. Desa Rukun DamaiDesa Rukun Damai secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786E : 115”13.560Secara administrasi masuk di kecamatan Long Bagun, Desa ini terdiri dari 5 Rukun Tetangga, dengan jumlah penduduk sebanyak 782 Jiwa yang terdiri dari 422 jiwa penduduk laki –laki dan sebanyak 360 jiwa penduduk perempuan dengan total jumlah KK sebanyak 197 KK. Desa Rukun Damai ini mayoritas suku dayak Kenyah.Untuk memenuhi kebutuhan listrik di desa Rukun Damai ini penduduknya menggunakan jenset pribadi.

Kondisi Eksisting Desa Rukun Damai

5. Desa Long MerahDesa Long Merah secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786

E : 115”13.560Secara administrasi Desa Long merah masuk di kecamatan Long Bagun, dengan jumlah penduduk sebanyak 520 Jiwa yang terdiri dari 281 jiwa penduduk laki –laki dan sebanyak 239 jiwa penduduk perempuan dengan total jumlah KK sebanyak 136 KK. Desa Long Merah ini mayoritas suku dayak Punan.Untuk memenuhi kebutuhan listrik di desa Long Merah ini penduduknya menggunakan jenset pribadi.

Kondisi Eksisting Desa Long Merah

6. Desa Long Hurai Desa Long Hurai secara geografis terletak pada titik koordinatN : 00�’31.786E : 115”13.560Secara administrasi Desa Long Hurai masuk di kecamatan Long Bagun, dengan jumlah penduduk sebanyak 293 Jiwa yang terdiri dari 155 jiwa penduduk laki –laki dan sebanyak 138 jiwa penduduk perempuan dengan total jumlah KK sebanyak 59 KK. Desa Long Hurai ini mayoritas suku dayak Bahau. Didesa long hurai ini terdapat fasilitas pendidikan yaitu berupa satu buah SD dan sarana peribadatan satu buah berupa gereja.Untuk memenuhi kebutuhan listrik di desa Long Hurai ini penduduknya menggunakan jenset pribadi.

Kondisi Eksisting Desa Long Merah